hati-hati,” kata analis kredit S&P Agost Benard dalam siaran persnya, kemarin.

Menurutnya, membaiknya neraca publik mendasari pe-ningkatan rating. Selain itu, konsistensi surplus fi skal yang melebihi utang mendorong turunnya rasio utang. Hal itu mencerminkan margin besar yang muncul dari tingkat per-tumbuhan ekonomi yang me-lebihi tingkat bunga riil.

Benard menambahkan, per-tumbuhan ekonomi tinggi juga menekan rasio utang pemerin-tah menjadi 24% dari produk domestik bruto 2010. Ini lebih baik ketimbang sebagian besar negara berkembang. Kendati begitu, masih banyak hambatan untuk perbaik an rating.

“Kendala perbaikan rating di Indonesia ialah rendahnya pendapatan per kapita, ham-batan struktural dan kelem-bagaan untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, dan

Kemampuan kita untuk mengatasi

kemiskinan menjadi isu penting di kawasan.”

SB YudhoyonoPresiden

Hambatan struktural dan kelembagaan serta inflasi tinggi masih halangi perbaikan rating.

Banjir Modal Bayangi Rating

PASAR tani dinilai dapat me-mangkas panjangnya mata ran-tai tata niaga produk-produk pertanian dan mendorong trans-paransi harga yang lebih baik. Untuk itu, pemerintah mulai mencanangkan program revital-isasi pasar tani.

Hal itu dikemukakan Menteri Pertanian Suswono saat pen-ca nangan program tersebut sekaligus penandatanganan nota kesepahaman antara Ke-menterian Pertanian dan PT

ANTARA/ASEP FATHULRAHMAN

PENGOBATAN GRATIS:

Puluhan warga mendaftar untuk berobat gratis di

Lebak, Banten, kemarin. Kegiatan

tersebut merupakan rangkaian kegiatan

HUT ke-45 Kalbe Farma yang diisi

juga dengan pembagian

sembako bagi 500 KK serta

penyediaan 100 jenis obat

untuk kebutuhan pengobatan warga

setempat.

Kemiskinan ASEANTuntut Solusi Inovatif

KERJA sama ASEAN harus men cari cara inovatif untuk me nanggulangi kemiskinan di tingkat regional. Saat ini ada 118 juta penduduk ASEAN yang berpendapat maksimal US$1,25 (sekitar Rp11.250) per hari.

Demikian ditegaskan Presi-den Susilo Bambang Yudho-yono yang juga menjadi Ketua ASEAN periode 2011, dalam pidatonya pada pembukaan Per-temuan ke-15 Menteri Keuangan ASEAN (ASEAN Finance Minis-ters’ Meeting/ AFMM) di Nusa Dua, Bali, kemarin.

“Kemampuan kita untuk mengatasi kemiskinan menjadi isu penting di kawasan. Saat ini ada 1,4 miliar orang hidup dengan pendapatan US$1,25 per hari. Dengan 118 juta di an taranya hidup di negara ASEAN,” ujarnya.

Menurut Presiden, masalah kemiskinan di ASEAN terjadi karena minimnya akses orang miskin terhadap lembaga ke-

infl asi yang relatif tinggi.” Sebelumnya, Fitch Ratings

menaikkan rating Indonesia di BB+ dari stabil ke positif dan Moody’s menjadi Ba1 dengan outlook stabil.

Saat menanggapi hal ini, Men-teri Keuangan Agus Martowar-dojo menyatakan pemerintah akan menjaga tingkat inflasi agar iklim investasi terus mem-baik. Dia mengakui tekanan infl asi saat ini masih tinggi ka-rena pengaruh global. Hingga Maret, inflasi tercatat sebesar 6,65% (yoy).

“Khususnya yang kita was-padai adalah yang pada Januari-Februari infl asi memang tinggi. Tapi begitu pada Maret ini in-fl asi rendah, dan ada defl asi, itu membuat kita bersiap diri untuk jaga infl asi,” ujarnya.

Apresiasi rupiahPeningkatan rating Indonesia

pada dasarnya akan menambah deras modal asing masuk (capi-

tal infl ow). Hal itu terasa sejak awal tahun yang mendong-krak nilai tukar rupiah secara signifi kan.

“Nilai tukar rupiah saat ini ada di posisi 8.600-8.700. Namun, kita harus melihat pengalaman tahun 2010, apresiasi rupiah hanya 4,4%. Jadi ini tergolong normal ketimbang 2010,” ujar Agus.

Meski demikian, Agus me-negaskan bahwa pemerintah dan Bank Indonesia akan tetap menjaga pergerakan rupiah. Be-gitu juga dengan kemungkinan terjadinya pembalikan serentak modal asing. Salah satunya de-ngan membentuk ASEAN plus Three Macroeconomic Research Offi ce (AMRO).

Lembaga yang ditargetkan beroperasi Mei 2011 ini akan menjadi lembaga pengawas yang tugas utamanya mem-berikan peringatan dini jika ada anggota membutuhkan dukungan tambahan cadangan

devisa. Kinerja lembaga ini akan dilaporkan dalam Forum G-20 akhir tahun nanti.

Menkeu berharap lembaga ini akan mengefektifkan dana siaga dalam skema Prakarsa Chiang Mai. Dua tahun silam, negara-negara ASEAN plus 3 sepakat menghimpun dana siaga sebesar US$120 miliar untuk membantu negara anggo-ta ketika terjadi pelarian modal besar-besaran.

Selain itu, ASEAN plus 3 bersama dengan Bank Pemba-ngunan Asia menggalang dana bersama untuk menjamin pasar obligasi swasta atau Credit Guarantee and Investment Fa-cility sebesar US$700 juta.

Hal ini menjadi bagian dari Roadmap for Monetary and Financial Integration of ASEAN. Dana ini akan dikelola ASEAN Infrastructure Fund yang akan dibentuk Mei tahun ini. (E-5)

tupani@mediaindonesia.com

KUNJUNGI MEDIA: Vice President Director Alfamart Pudjianto (kiri), bersama Corporate Affair Director Solihin, menyampaikan keterangan saat berkunjung di Kantor Media Group, Kedoya, Jakarta Barat, kemarin. Silaturahim tersebut untuk menjalin komunikasi di antara kedua perusahaan.

MI/ROMMY PUJIANTO

uangan dan asuransi. Untuk itu, diperlukan upaya membuat si miskin bisa mengakses sektor keuangan.

“Solusi keuangan yang ino-vatif harus dilakukan untuk menanggulangi kemiskinan. Sehingga mereka bisa melaku-kan usaha untuk meningkatkan pendapatan mereka,” katanya.

Ia pun mencontohkan ba-gaimana Indonesia melakukan upaya tersebut lewat program kredit usaha rakyat (KUR). Pro-gram KUR dilakukan oleh bank komersial dan 70% kredit dija-min oleh pemerintah. Tujuannya ialah mengembangkan sektor

usaha kecil dan mene ngah.Dalam kesempatan itu, Pre-

siden mengatakan saat ini 96% nasabah KUR memiliki jumlah pinjaman rata-rata Rp4 juta (se kitar US$450).”Saya bangga mengatakan saat ini KUR mem-punyai 4,1 juta debitur yang tidak bankable,” tuturnya.

Lebih jauh, Presiden meminta para menteri keuangan ASEAN untuk mengelola dengan baik liberalisasi jasa keuangan.

Dalam pembukaan hadir Sekjen ASEAN Surin Pitsuwan, Menteri Keuangan Agus Mar-towardojo, Gubernur Bank In-donesia Darmin Nasution, dan Managing Director World Bank Sri Mulyani Indrawati.

Selain itu, hadir pula Presi-den Asian Development Bank Haruhiko Kuroda, dan Deputy Managing Director International Monetary Fund Naoyuki Shi-nohara, serta para menteri ke-uangan negara-negara ASEAN lainnya. (Tup/E-1)

Hsksmp

PAmtapepaUnmisa

Pecasenom

tera

p

6 SABTU, 9 APRIL 2011EKONOMIOtoritas Penerbangan AS kembali Akui Kemampuan GMFOTORITAS penerbangan sipil Amerika Serikat, Federal Aviation Administration (FAA) memperpanjang sertifikat pengakuan (certifi cate of approval) FAA yang telah dimiliki PT GMF AeroAsia. Keputusan ini diambil setelah empat auditor FAA, yakni Milton C Hunter dan Marcus D Carr (principal maintenance inspector) serta Tony Manachi dan Steven A Biglin (principal aviation inspec-tor) mengaudit GMF AeroAsia selama empat hari pada 4-8 April 2011.

Hunter yang mewakili tim auditor, kemarin, menyatakan tim terkesan dengan fasilitas yang dimiliki GMF. Sistem yang berjalan pun sesuai dengan prosedur dan terkelola dengan baik.

Hasil audit itu memastikan GMF AeroAsia disetujui FAA dan berhak melakukan perawatan pesawat di bawah registrasi FAA. (RO/E-1)

Pro-audio Indonesia Larisdi FrankfurtPRODUK pro-audio buatan Indonesia laris manis dipesan dalam pameran pro-audio terbesar dunia, Messe Frankfurt Prolight + Sound 2011, 6-9 April 2011. Sebanyak 19 negara memesan produk bermerek V8.Sound.com itu dengan nilai transaksi pemesanan mencapai US$3,8 juta (Rp34,2 miliar) pada hari pertama. Nilai itu meningkat bila dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu yang sebesar US$2,2 juta.

Pemegang hak cipta V8sound.com, Harry Kiss, kemarin, di Frankfurt, Jerman, mengatakan kenaikan signifi kan nilai transaksi itu menunjukkan kepercayaan konsumen internasional. Mereka mengakui kemampuan Indonesia dalam membuat produk loud-speaker berkualitas tinggi.

Ia menjelaskan, pada hari pertama pameran, sebanyak 19 nega-ra tertarik membeli produk V8sound.com, termasuk Jepang dan Amerika Serikat. (*/E-1)

Swasta dan BUMN Adu Konsep Menara BUMNTENDER pembangunan BUMN Tower (Menara BUMN) belum dibuka. Namun, BUMN konstruksi dan pemborong swasta sudah menyatakan minat mereka menggarap menara yang akan me-nyatukan kantor-kantor BUMN yang selama ini terpisah tersebut. “Kita belum beri perhatian khusus untuk itu. Yang penting adu konsep siapa yang terbaik. Siapa saja, swasta atau BUMN yang menang, kita adu konsep dulu,” ujar Menteri BUMN Mustafa Abubakar saat ditemui di Kementerian BUMN, kemarin.

BUMN konstruksi yang menurut Mustafa sudah sangat tertarik antara lain PT Adhi Karya Tbk dan PT Wijaya Karya Tbk. Dari pihak swasta antara lain Ciputra Development dan bos Grup Artha Graha Tommy Winata sudah menyatakan ketertarikan mereka dan menawarkan konsep pembangunan BUMN Tower. Ciputra telah menawarkan biaya pembangunan Rp5 triliun untuk tower dengan lima menara bernama Panca Menara. (*/E-1)

EKONOMIKA

DWI TUPANI

LEMBAGA rating Stan-dard & Poor’s Ratings (S&P) menaikkan pe-ringkat utang jangka

panjang Indonesia dari BB men-jadi BB+, dengan outlook positif. Penaikan ini ditunjang perbaikan kinerja perekonomian.

“Penaikan peringkat mencer-minkan perbaikan terus-me-nerus dalam neraca keuangan pemerintah dan likuiditas eks-ternal, dengan latar belakang kinerja ekonomi yang kukuh dan pengelolaan fiskal yang

iPasar Indonesia dan PT Kliring Berjangka Indonesia, di Jakarta, kemarin.

Ia mengungkapkan panjang-nya mata rantai tata niaga dise-babkan banyak lembaga yang terlibat dalam proses pemasaran, dari sentra produksi ke sentra konsumen. Adapun struktur pasar yang kurang baik me-nyebabkan pembentukan harga tidak transparan.

Di pasar tani, lanjutnya, petani dan produsen olahan dapat

langsung berinteraksi dengan konsumen dan mendapat ba-yaran tunai. “Contohnya, kelom-pok tani di Sukabumi yang ada di sini. Waktu cabai di pasaran Rp100 ribu (per kg), mereka jual di sini Rp30 ribu. Dengan harga Rp20 ribu, mereka dapat untung Rp10 ribu,” tuturnya.

Hingga kini, lanjut Suswono, pasar tani ada di 32 titik di In-donesia. Tiga di antaranya ada di Jakarta. Rencananya, Kemente-rian Pertanian bakal menambah

jumlah pasar tani. “Saat ini, pasar tani yang ada

hanya stimulan. Ini percontohan dan diharapkan semua daerah bisa mencontoh ini,” katanya.

Bukan hanya lewat pasar tani, pemerintah pun berupaya menyediakan sarana pemasaran bagi petani melalui internet, de-ngan menggandeng PT iPasar Indonesia untuk pengadaan pasar lelang.

Dalam pasar lelang yang bisa diakses di http://www.ipasar.co.id,

Suswono menerangkan, pelaku usaha pertanian dapat mengin-formasikan atau menawarkan dan melelang produk melalui laman daring.

Sayangnya, komoditas pasar lelang itu masih terbatas. Yang saat ini tersedia adalah komodi-tas yang relatif tahan lama, seper-ti kopi dan jagung. Pemerintah menjanjikan akan mengembang-kan pasar lelang hingga dapat menyediakan produk seperti sayur-sayuran. (NG/E-3)

Pasar Tani Pangkas Mata Rantai Tata Niaga