analytical balance

Upload: alfiansyah-rahman

Post on 20-Jul-2015

178 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Analytical balance 1.Dilakukan oleh analis. 2. Dihidupkan alat Analytical balance dengan cara : a. Ditekan tombol ON pada alat Anatycal balance. b. Diatur water pass yang terletak di samping sebelah kanan alat, hingga lingkaran udaranya tepat berada di tengah lingkaran merah. c. Ditunggu hingga angka 0.000 terlihat pada layar. d. Dipilih mode pengukuran sesuai dengan kebutuhan. 3. Alat siap digunakan. 4. Dimasukkan wadah/tempat untuk meletakkan zat yang akan ditimbang. 5. ditutup pintu penututp timbangan, untuk menghindari tekanan udara. 6. Ditekan tombol RE-ZERO hingga angka 0.000 muncul pada layar. 7. Dimasukkan zat yang akan ditimbang kedalam wadah yang telah di RE-ZERO. 8. Dicatat berat penimbangan yang tertera pada layar dibuku catatan. 9. Dinonaktifkan alat Analytical balance dengan carra, ditekan tombol 0FF, yang terletak di bagian depan alat. 10. Dirapikan an dibersihkan Analytical balance. 11. Setelah alat dimatikan, di lap seluruh permukaan alat dengan menggunakan tissue atau lap kering. Hematology analyzer 1.Pengaktifan alat Hematologi analyzer a. Hidupkan alat Hematologi analyzer engan cara : Ditekan tombol ON pada UPS. Ditekan tombol ON, yang terletak di sebelah kiri bawah bagian belakang alat hematologi analyzer, tunggu sampai alat standby. Ditekan PRIME SYSTEM pada Main Menu yang tertera dilayar sentuh, ditekan OK untuk melakukan pencucian, alat siap untuk melakukan pemeriksaan.

b. Cek Background Dipilh SAMPEL BARU pada menu yang tertera pada layar sentuh.

Dipilih PROFIL BARU pada menu yang tertera pada layar sentuh. Ditekan tombol START yang terletak ibelakang jarum penghisap, ditunggu sampai hasil tampil dilayar. Nilai Background harus memenuhi nilai yang tercantum di bawah ini : RBC / Eritrosit : 0,001 ( / ) WBC / Leukosit : 0,1 ( / ) HGB / Hemoglobin : 0,2 (g / dl ) PLT / Trombosit : 10 ( / ) Apabila nilai Background sesuai dengan nilai yang iperbolehkan maka alat siap yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan. Tetapi nilai Background lebih tinggi dari nilai yang diperbolehkan harus dilakukan Prime System ulang sampai mencapai nilai yang diperbolehkan.

C. Pemeriksaan control Pemeriksaan control dilakukan sama seperti pemeriksaan sampel Tekan New Sample lalau ketik KONTROL. Masukkan tabung kontrol ke jarum Whole Blood. Tekan Start Plate yang terletak dibelakangnya, maka control akan dihisap kedalam alat untuk diukur. ( ingat : tabung sampel ditarik / ilepas bila sudah ada bunyi TIK atau ada tulisan REMOVE TUBE) Hasil akan keluar alam waktu 57 detik dan akan di print out secara otomatis an tersimpan di memori. Untuk melihat hasil pemeriksaan, tekan SAMPLE. Jika nilai control tidak masuk nilai range maka dilakukan pengulangan pemeriksaan nilai control, dan apabila masih diluar nilai range maka harus dilakukan kalibrasi sampai didapat nilai control yang baik.

d. Kalibrasi Kalibrator dibaca sebagai sampel sebanyak 5 kali untuk menetapkan faktor awal. TekanMENU kemudian LANJUT kemudian KALIBRASI, tekan DARAH LENGKAP. Tekan TETAPKAN TV, maka akan muncul layar ID OPERATOR dan KODE OTOTRISASI. Tekan KODE OTORISASI yaitu 2576, tekan OK. Setelah ID OPERATOR dan KODE OTORISASI selesai , tekan OK. Masukkan nilai target ( missal RBC nilai targetnya 4,22 ) tekan OK. Tekan berikut, maka akan muncul untuk penetapan nilai MCV, masukkan nilai target untuk MCV ( missal: 87,1 ) an seterusnya sampaipenetapan nilai untuk WBC. Setelah itu akan muncul layar KALIBRASI DARAH LENGKAP, lihat nilai kalibrasi /CV%, verififkasi nilai CV% tersebut sesuai dengan parameternya:

Parameter RBC MCV PLT HGB WBC

OT/CT CV% < 2,2 < 1,8 < 5,8 < 1,8 < 4,2

Apabila nilai CV % sudah bisa diterima, tekan KELUAR sampai muncul layar LAPORAN KALIBRASI kemudian CETAK. Kalibrasi dilakukan bila : 1. Penggantian regen baru. 2. Penggantian komponen alat. 3. Hasil QC yang diulang tiak masuk nilai range.

2. Penggantian reagen a) Buka penututp box reagen Diluent dan Lyse yang baru. b) Bersihkan kedua elektroda ( Sensor Level Reagent ) dan masukkan kedua elektroda tersebut kedalam reagen Diluent dan Lyse. c) Tekan REAGENT SETUP pada Main Menu. d) Tekan ENTER NEW REAGENT pada Reagent Setup Menu, maka dilaayr akan muncul: Reagent Barcode input. e) Lakukan scanning kode barcode paada box reagent Diluent an Lyse dengan menggunakan Barcode Reader. f) Setelah scanning berhasil, maka dilayar akan muncul : ACCEPTED. ( ingat pada saat muncul bunyi TIK ). g) Tekan VIEW REAGENTS untuk melihat hasil scanning.

3. Penonaktifkan alat Hematologi Analyzer a) Dipilih PRIME SYSTEM pada main menu yang tertera dilaayr sentuh, ditekan OK untuk melakukan pencucian. b) Ditekan tombol OFF pada UPS.

4. Pemeliharaan alat : a) Pemeliharaan harian : Dibersihkan jarum penghisap sampel dengan menggunakan tissue dan alcohol 70%. b) Pemeliharaan bulanan : Disiapkan larutan Hypocloryte 2% sebanyak 20ml kedalam tabung reaksi.

Dhisapkan larutan Hypoclorite 2% sebagai sampel whole blood. Dhisapkan larutan Hypoclorite 2% sebagai sampel pre dilution. Dihisapkan larutan diluents sebanyak 2 kali sampel blanks sebagai sampel whole blood. Dihisapkan larutan diluents sebanyak 2 kali sampel blanks sebagai sampel pre dilution.

Spektrofotometer DR 2400 dan 2800 1. Dilakukan oleh analis. 2. Dihidupkan alat dengan menekan tombol 3. Pada main menu terdiri dari : STORED PROGRAM USER PROGRAM BAR CODE FAVORITE PROGRAM Single Wavelength Multi Wavelength 4. Tekan STORED PROGRAM untuk memulai program dengan menggunakan reagen siap pakai HACH. 5. Pilih program dengan menggunakan menu SELECT BY NUMBER atau dengan menggerakkan tanda panah ke atas/bawah. 6. Tekan START untuk memulai analisa, masukkan blanko an tekan ZERO. 7. Masukkan sampel dan tekan READ. 8. Hasil langsung terbaca alam satuan konssentrasi yang diinginkan.

pH meter Tata cara pengoperasian alat : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Dilakukan oleh analis. Ditekan tombol I/0/Exit untuk ON ( menghidupkan alat ) Dimasukkan electrode ke larutan sampel. Ditekan Read/enter. Ditunggu hingga stabilizing.hilang dan bunyi beep ( muncul tanda kunci ). Dicatat hasil yang diperoleh ( pH/mV dan temperature ). Dibilas electrode dengan aquadest dan dilap dengan tissue. Dilakukan langkah 2-5 untuk sampel yang berlainan. Ditekan I/O/Exit untuk off ( dimatikan ).

Keterangan : 1. Sebelum digunakan dalam satu hari, alat dilakukan kalibrasi atau maksimal seminggu sekali, atau bila diindikasi adanya penyimpangan.

2. Penyimpanan electrode setelah pemakain disimpan dalam tempatnya dan harus selalu dalam kondisi wet/basah/lembab. Teknik Kalibrasi ( menggunakan Bufffer pH 4.01 dan 7.00) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Ditekan tombol I/O/Exit pada alat. Dimasukkan electrode ke larutan standar pH 4.01. Ditekan tombol Cal ( display akan muncul standard 1? ). Ditekan Read atau Enter. Ditunggu hingga stabilizinghilang dan display muncul standar 2?. Dibilas electrode dengan aquadest dan dilap dengan tissue. Dimasukkan electrode kelarutan standard pH 7.00 . Ditekan Read atau Enter. Ditunggu hingga stabilizinghilang dan display muncul standar 3?. Ditekan Exit untuk mengakhirir kalibrasi sampai muncul tanda STORE?. Ditekan Enter untuk menyimpan data hasil kalibrasi. Alat akan kembali ke main menu dan siap digunakan kembali.

Dissolved Oxygen Tata cara pengoperasian alat : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Dilakukan oleh analis. Ditekan tombol I/0/Exit untuk ON ( menghidupkan alat ) Dimasukkan electrode ke larutan sampel. Ditekan Read/enter. Ditunggu hingga stabilizing.hilang dan bunyi beep ( muncul tanda kunci ). Dicatat hasil yang diperoleh ( mg/L DO atau % saturation ). Dibilas electrode dengan aquadest dan dilap dengan tissue. Dilakukan langkah 2-5 untuk sampel yang berlainan. Ditekan I/O/Exit untuk off ( dimatikan ). Ditekan I/O/Exit untuk off ( dimatikan ).

Keterangan : 1. Diperlukan pemeliharaan berkala untuk mengganti memebrane cap dan mengganti cairan electrolyte filling solution. 2. Sebelum digunakan dalam satu hari, alat dilakukan kalibrasi atau maksimal seminggu sekali, atau bila diindikasi adanya penyimpangan. Teknik Kalibrasi ( menggunakan water saturated / uap air jenuh)

1. Disispakan Calibraton Storage Chamber ( csc ) dengan memasukkan busa yang telah diberi air secukupnya. 2. Ditekan tombol I/O/Exit pada alat. 3. Dimasukkan electrode kedalam csc an tunggu sampai 10-15 menit proses adaptasi electrode. 4. Ditekan tombol Cal, dilanjutkan dengan tombol Read ( untuk mengubah % salinity atau 100% tekan READ ), disiapkan kantung plastic yang dikenuhkan dengan air. 5. Untuk memulai kalibrasi tekan tombol READ, stabilizing dan proses kalibrasi dinyatakan berhasil atau selesai, secara otomatis alat akan kembali ke MAIN MENU. 6. Dibilas electrode dengan aquadest dan dilap dengan tissue dan ditempatkan pada tempatnya.

COD REACTOR 1. Dilakukan oleh analis. 2. Dihiupkan alat dengan menekan tombol didepan alat, diputar sampai suhu optimal tercapai 150C ( lampu merah menyala ). 3. Dimasukkan COD Vial ( blanko dan sampel )ke dalam COD reactor block. 4. Dibiarkan selama 2 jam ( alat akan menghitung mundur selama 120 menit, an akan berhenti operasi secara otomatis ) Spektrofotometer Pharo 300 1. 2. 3. 4. 5. 6. Dilakukan oleh analis. Ditekan tombol untuk mengaktifkan alat. Dimasukkan nama user, ditekan start, dipilih ya. Keluar tulisan Periksa kuvet .dst, tekan start. Cek system otomatis, ditunggu sampai stabil sampai gambar tabung terisi penuh. Dipilih menu ( konsentrasi, absorbance/ %transmisi, beragam panjang gelombang, spectrum , kinetic ) sesuai kebutuhan pengujian. 7. Jika pengujian telah selsai alat di non aktifkan dengan menekan tombol .