analisis pengaruh kebijakan deviden, size, keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/skripsi tanpa...

79
Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan Invetasi dan Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Pertambangan SUB Sektor Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015) (Skripi) Oleh Yohanes Martin Indrasetiawan FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2017

Upload: dobao

Post on 10-Jul-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan Invetasi danKeputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan

(Studi Kasus Pada Perusahaan Pertambangan SUB Sektor Batubara YangTerdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015)

(Skripi)

Oleh

Yohanes Martin Indrasetiawan

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2017

Page 2: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

ABSTRACT

Influence Analysis of Dividend Policy, Size, Investment Decision and

Financing Decision on Firm Value

(Case Study In Mining Company SUB Coal Sector Listed In Indonesia Stock

Exchange Period 2013-2015)

By

Yohanes Martin Indrasetiawan

This research aims to determine the effect of dividend policy, size, investment

decision and financing decision on firm value. This study uses four independent

variables of DPR, Size, MBVE and DER, while the dependent variable is

Tobin's Q. The sample consists of 10 coal mining companies listed on the BEI

in the period 2012-2015. Sample is selected using purposive sampling. Data

analysis technique using multiple linear regression with panel data approach

that uses statistical test tool eviews 7.0. From result of research known that

ability of explanation from four independent variable to company value 77%,

while rest 23% influenced by other factor outside this research. T test results

show that dividend policy (DPR), size and financing decision (DER) have no

significant effect on firm value (Tobin's Q). While Investment Decision

(MBVE) have a significant effect on firm value (Tobin's Q). F test results

indicate that dividend policy (DPR), size, investment decision (MBVE) and

financing decision (DER) simultaneously have significant influence on firm

value (Tobin's Q).

Keywords: dividend policy, financing decision, firm value, investment decision,

size.

Page 3: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

ABSTRAK

Analisis Pengaruh Kebijakan Dividen, Size, Keputusaaan Invetasi dan

Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan

(Studi Kasus Pada Perusahaan Pertambangan SUB Sektor Batubara Yang

Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015)

Oleh

Yohanes Martin Indrasetiawan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebijakan dividen, size,

keputusan investasi dan keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan.

Penelitian ini mengunakan 4 variabel independen DPR, size, MBVE dan DTER,

sedangkan variabel dependen adalah Tobin’s Q. Sample perusahaan ini terdiri dari

10 perusahaan pertambangan batubar yang terdaftar di BEI pada periode 2012-

2015. Sample dipilih menggunakan purposive sampling. Teknik analisis data

menggunakan regresi linier berganda dengan pendekatan data panel yang

menggunakan alat uji statistik eviews 7.0. Dari hasil penelitian diketahui bahwa

kemampuan penjelasan dari empat variabel independen tersebut terhadap nilai

perusahaan 77%, sedangkan sisanya 23% dipengaruhi oleh faktor lain diluar

penelitian ini. Hasil uji t menunjukan bahwa kebijakan dividen (DPR), size dan

keputusan pendanaan (DTER) tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan (Tobin’s Q). Sedangkan Keputusan Investasi (MBVE) berpengaruh

signifikan terhadap nilai perusahaan (Tobin’s Q). Hasil uji F menujukan bahwa

kebijakan dividen (DPR), size, keputusan Investasi (MBVE) dan keputusan

pendanaan (DTER) secara simultan berpengaruh signifikan secara terhadap nilai

perusahaan (Tobin’s Q).

Kata Kunci : kebijakan dividen, size, keputusaaan invetasi, keputusan

pendanaan, nilai perusahaan

Page 4: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan Invetasi dan

Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan

(Studi Kasus Pada Perusahaan Pertambangan SUB Sektor Batubara Yang

Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015)

Oleh

Yohanes Martin Indrasetiawan

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar

SARJANA ADMINISTRASI BISNIS

Pada

Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2017

Page 5: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara
Page 6: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara
Page 7: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara
Page 8: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Jakarta tepatnya pada tanggal 03

Maret 1994, merupakan anak ketiga dari empat

bersaudara oleh pasangan Bapak Romulo Manurung dan

Ibu Berliana Sitorus yang menjadi sosok pembimbing

hidup dari penulis ini sendiri. Penulis dilahirkan di

Jakarta tepatnya pada tanggal 03 Maret 1994,

merupakan anak ketiga dari empat bersaudara oleh pasangan Bapak Romulo

Manurung dan Ibu Berliana Sitorus yang menjadi sosok pembimbing hidup dari

penulis ini sendiri.

Pendidikan non formal pertama berasal dari keluarga besar penulis sendiri dan

setelah itu juga dilanjutkan dengan pendidikan formal yang di tempuh pada taman

kanak-kanak BPS&K, Bekasi Barat. Setelah tamat penulis melajutkan pendidikan

sekolah dasar di SD BPS&K 6 Bekasi Barat, Kecamatan Keranji lulus pada tahun

2006, usai menempuh pendidikan dasar penulis melanjutakan Sekolah Menengah

Pertama di SMP Tunas Jakasampurna Bekasi Selatan lulus pada tahun 2010 dan

setelah itu penulis melanjutkan di Sekolah Menengah Atas di SMA PAX Patriae

Bekasi Selatan lulus pada tahun 2013.

Penulis masuk perguruan tinggi Negeri melalui jalur SBMPTN pada tahun 2013.

Penulis juga berorganisasi dalam Himpunan Mahasiswa Jurusan administrasi

Page 9: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

bisnis, PDO Fisip, dan KOIN. Pada tahun 2013 penulis terdaftar sebagai

mahasiswa jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik,

Universitas Lampung. Pada tahun 2016 penulis melakukan KKN (Kuliah Kerja

Nyata) di Desa Sri Gading, Kecamatan Labuhan Maringai, Kabupaten Lampung

Timur.

Page 10: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Motto

“Hati yang gembira adalah obat yang manjur,

tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang

(Amsal 17 :22)

“If you do not conquer self, you will be conquered

by self

Jika anda tak menaklukkan diri, maka anda

akan di taklukkan oleh diri sendiri

(Napoleon Hill 1883-1970)

Page 11: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

PERSEMBAHAN

Segala puji kepada TUHAN YESUS KRISTUS yang telah melimpahkan kasih

karunianya selama ini telah di berikan kepada saya beserta keluarga dan saudara

saudara saudara yang lainya. Tugas akhir skripsi ini bukan lah tugas yang paling

berat dan paling susah untuk di pelajari, masih banyak hal diluar sana yang harus

saya pelajari, hal terpenting yaitu bagaimana selama saya hidup ini saya bisa

melakukan semua kegiatan yang bisa bermanfaat bagi diri saya sendiri maupun

orang lain.

Tak lupa hal ini kupersembahkan kepada ayah, ibu serta adik dan kakak-kakak

yang sangat penuh dengan cinta kasih yang selama ini selalu menjagaku dan

membimbingku agar aku bisa selamat dan berhasil di dunia untuk selalu mengejar

cita-cita ku agar berhasil di kemudian hari.

Terimaksih Guru sekolah, Dosen, Motivator dan semua yang pernah menjadi

tuntunan dan refrensi ilmuku selama ini.

Page 12: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

SANWACANA

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga saya bisa menyelesaikan tugas

akhir SKRIPSI saya yang selama ini bisa membuat saya menjadi pribadi yang

lebih sabar lagi dan berfikir lebih baik lagi. Skripsi yang di angkat oleh penulis ini

berjudul “Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan Invetasi dan

Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan

Pertambangan SUB Sektor Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

Periode 2013-2015)”. Oleh sebab itu penulis ingin memberikan apresiasi ucapan

terimakasih kepada orang-orang yang telah menjadi pembimbing bagi penulis

oleh sebab itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Syarief Makhya, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Lampung.

2. Bapak Drs. Susetyo, M.Si selaku wakil dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Lampung.

3. Bapak Drs. Denden Kurnia Drajat, M.Si selaku Wakil Dekan Bidang

Keuangan dan Umum Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Lampung.

Page 13: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

4. Bapak Drs. Dadang karya Bhakti, M.M selaku Wakil Dekan Bagian

Kemahasiswaan dan alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Lampung.

5. Bapak Ahmad Rifai, S.Sos., M.Si, selaku Ketua Jurusan Ilmu Administrasi

Bisnis Universitas lampung.

6. Bapak Suprihatin Ali, S.Sos., M.Si, selaku Sekertaris Jurusan Ilmu

Administrasi Bisnis Universitas Lampung.

7. Bapak Dr.Suripto,S.Sos.,M.A.B yang telah menjadi pembimbingku dalam

mengerjakan skripsi dan tak ada lelahnya membimbingku. Terimakasih sudah

memberikan saran, motivasi dan waktunya selama ini. Saya juga meminta

maaf kepada Bapak atas semua prilaku saya selama ini.

8. Ibu Damaiyanti,S.A.N.,M.A.B yang telah menjadi penguji dalam tugas akhir

skripsiku, yang juga sekaligus menjadi pembimbing akademik selama ini.

9. Semua dosen dan staf jurusan administrasi bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik.

10. Bapakku Romulo dan Ibuku Berliana yang selama ini telah membingku dan

mengajariku banyak hal selama ini. Mulai dari awal di lahirkan hingga saat

ini beliau selalu memberikan yang terbaik yang mereka punya agar supaya

anakanya menjadi orang yang yang baik, berguna, dan selamat dunia. Tak

akan terukur seberapa banyak sekali pengorbanan beliau selama ini dalam

membimbingku. terimaksih bapak dan ibu.

11. Terimakasih kepada teman - taman dari Anjal yang selalu mendukung dan

mensuport saya dalam penulisan saya yang tidak bias saya sebutkan satu

persatu.

Page 14: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

12. Terimakasih kepada kawan kawan seperjuangan skripsi yang selalu

menemani saya pada saat pembuatan skripsi juga sekaligus menjadi teman

diskusi saya pada skripsi saya yatu Enriko, Gustomi, Bayu, Zaki, Gilang,

Dasa, Mey, Anisa dll yang tidak bias saya sebutkan satu persatu

13. Terimakasih kepada semua keluarga administrasi bisnis angkatan 13 kita

semua keluarga Sihan, Zaki, Gede, Ardi, Tomi, Ismoyo, cristan manic,

Desmon, Umara, Dasa, Djanu, Adit, Fajar, Fazri,Uki, Hanif, Icai, Kubil,

Ubai, Parasian, Rizki lele, Taufan, Bona, Ade, Gilang, Fahdiel, Enrico,Diki,

Adi cacing, Faisal, Arnika, Gusti, Anisa, Rani kecil dan Rani besar, Putri,

Jami, Gita, Okvita ,Aninsa Efri, Yara, ega, Dede irma, Wulandari, Yeyen,

Sinta, Lovi, Siti auliya, Mei, Fatin, dan yang lain yang tidak dapat disebutkan

satu persatu.

14. Terimakasih Group DotA ABI 13 dan 14 yang selalu menemani war.

15. Terimakasih Group YONG CROW yang sudah memberikan saya

pengalaman bersama selama ini yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

16. Terimakasih kepada keluarga besar KNC Bandar Lampung yang tidak bisa

disebutkan satu satu.

17. Terimakasih kepada keluarga besar PDO FISIP, Gita, Parasian, Fajar Lubis,

Bang Angga, Ka Fani, Felicia Helga, Alex, dll yang tidak bisa disebutkan

satu satu.

18. Terimakasih kepada keluarga besar Ilmu Administrasi yang tidak bisa

disebutkan satu satu.

Page 15: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

19. Keluarga Besar KKN di Desa Srigading, Labuhan Maringai, Kabupaten

Lampung Timur: Novita, Eka, ramadan, aziz, bli dan erfinai yang

Terimakasih sudah memberikan pengalaman kebersamaan di tempat lain.

20. Semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak

langsung dalam penyelesaian skripsi ini, terimakasih atas bantuannya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena

itu kritik dan saran yang bersifat membangun akan penulis terima dengan tangan

terbuka. Namun demikian, penulis berharap semoga tulisan ini dapat bermanfaat

bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya.

Bandar Lampung, 07 Juni 2017

Penulis

Yohanes Martin Indrastiawan

Page 16: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

i

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ......................................................................................DAFTAR ISI................................................................................................... iDAFTAR TABEL .......................................................................................... iiiDAFTAR GAMBAR...................................................................................... ivDAFTAR RUMUS ......................................................................................... vDFTAR LAMPIRAN..................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah............................................................................ 11.2. Rumusan Masalah ..................................................................................... 91.3. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 91.4. Manfaat Penelitian .................................................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................ 11

2.1 Signalling Theory ...................................................................................... 112.2. Trade-off Theory ....................................................................................... 122.3. Irrelevant Theory .......................................................................... 132.4. Laporan Keuangan ................................................................................... 15

2.4.1. Pengertian Laporan Keuangan ........................................................ 152.4.2.Jenis Laporan Keuangan .................................................................. 152.4.3. Tujuan Laporan keuangan............................................................... 172.4.4 Syarat Syarat Laporan Keuangan .................................................... 17

2.5. Kebijakan Dividen ................................................................................... 182.6. Size ............................................................................................................ 192.7. Keputusan Investasi .................................................................................. 202.8. Keputusan Pendanaan .............................................................................. 212.9. Nilai Perusahaan ....................................................................................... 222.10. Hasil Penelitian Terdahulu...................................................................... 252.11. Kerangka Pemikiran................................................................................ 282.12. Model Penelitian .................................................................................... 302.13. Hipoteisis ................................................................................................ 31

Page 17: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

ii

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 32

3.1. Tipe Penelitian .......................................................................................... 323.2. Populasi Dan Sample ................................................................................ 32

3.2.1. Populasi........................................................................................... 323.2.2. Sample ............................................................................................ 33

3.3. Jenis Dan Sumber Data ............................................................................. 343.4. Metode Pengumpulan Data ....................................................................... 353.5. Definisi Konseptual Dan Definisi Oprasional .......................................... 35

3.5.1. Definisi Konseptual ........................................................................ 353.5.2. Definisi Oprasional......................................................................... 38

3.6. Teknik Analisis Data................................................................................. 423.4.1. Analisis Statistik Deskriptif ............................................................ 423.4.2. Model Regresi Data Panel ............................................................. 433.4.1. Pengujian Model Data Panel .......................................................... 453.4.2. Uji Hipotesis................................................................................... 48

BAB IV HASIL PENELITIAN..................................................................... 53

4.1. Gambaran Umum Perusahaan................................................................... 534.1.1. PT. Atlas Resources Tbk......................................................... 534.1.2. PT. Tambang Batubara Bukit Asam Tbk................................ 544.1.3. PT. Tambang Batubara Bukit Asam Tbk................................ 554.1.4 PT. Darma Henwa Tbk ........................................................... 564.1.5. PT. Mitrabara Adiperdana Tbk ............................................... 584.1.6. PT. Samindo Resources Tbk ................................................... 594.1.7. PT. Petrosea TBK ................................................................... 604.1.8 PT. Indo Tambangraya Megah Tbk ........................................ 604.1.9. PT. Resources Alam Indonesia Tbk........................................ 624.1.10. PT. Toba Bara Sejahtera Tbk .................................................. 63

4.2. Hasil Analisis Data.................................................................................... 644.2.1. Analisis Statistik Deskriptif .................................................... 644.2.2. Analisis Regresi Model Panel Data ........................................ 674.2.3. Uji Chow ................................................................................. 684.2.4. Uji Hausman ........................................................................... 69

4.3. Interpretasi Model ..................................................................................... 704.4. Hasil Pengujian Hipotesis ......................................................................... 72

4.4.1. Uji R2...................................................................................... 724.4.2. Uji T ........................................................................................ 724.4.3. Uji F ........................................................................................ 74

4.5. Pembahasan............................................................................................... 754.5.1. Pengaruh Kebijakan Dividen Independen terhadap Nilai Perusahaan. 764.5.2. Pengaruh Size Independen terhadap Nilai Perusahaan......................... 794.5.3. Pengaruh Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan. ................. 824.5.4 Pengaruh Keputusan Pendanaan (DTER) terhadap .............................

Nilai Perusahaan.................................................................................. 854.5.5. Pengaruh Kebijakan Dividen, Size, Keputusan Investasi dan..............

Keputusaan Pendanaan Terhadap NIlai Perusahaan .......................... 88

Page 18: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

iii

4.5.6. Keterbatasan Penelitian.......................................................................... 91

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 92

5.1. Kesimpulan ............................................................................................... 925.2. Saran.......................................................................................................... 94

LAMPIRAN

DAFTAR PUSTAKA

Page 19: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

iv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1.1 Data Nilai Perusahaan (Tobin’s Q) Perusahaan Batubara .......................yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ................................................... 8

2.1 Hasil Peneliti Terdahulu........................................................................... 123.1 Daftar Perusahaan Yang Memenuhi Kriteria ......................................... 373.2 Definisi Oprasional Variabel.................................................................... 433.2 Pedoman Memberikan Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ........... 494.1 Hasil Statistik Deskriptif .......................................................................... 654.2 Hasil COMMON/POOL ........................................................................... 674.3 Hasil UJI CHOW ..................................................................................... 684.4 Hasil UJI HUSMAN ................................................................................ 694.5 Hasil Regresi Linier Berganda Model Fixed Effect ................................. 694.6 Hasil Perhitungan UJI T........................................................................... 734.7 Hasil Perhitungan UJI F ........................................................................... 74

Page 20: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Kerangka Pemikiran .................................................................................. 292.2 Model Penelitian ....................................................................................... 31

Page 21: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

vi

DAFTAR RUMUS

RUMUS Halaman

3.1 Kebijakan Dividen ................................................................................... 393.2 Size ........................................................................................................... 403.3 Keputusan Investasi ................................................................................. 403.4 Keputusan Pendanaan .............................................................................. 413.5 Nilai Perusahaan ...................................................................................... 413.6 Pendekatan Kuadrat Terkecil (Common Effect)....................................... 443.7 Model Efek Tetap (Fixed Effect).............................................................. 443.8 Metode Random Effect............................................................................. 473.9 Uji Chow-test (Common Vs Fixed Effect)................................................ 463.10 Uji Paesial (Uji Statistik t) ..................................................................... 483.11 Uji Simultan ( Uji Statistik F) ................................................................ 493.12 Koefisien Determinan (R2) .................................................................... 504.1 Interpretasi Model……………………………………………………… 71

Page 22: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

1

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Persaingan bisnis di Indonesia saat ini telah mengalami kemajuan yang pesat.

Semakin bertambahnya jumlah perusahaan baru dari hari ke hari membuat

persaingan dunia bisnis di Indonesia menjadi ketat. Perusahaan-perusahaan yang

bergerak baik di bidang jasa, manufaktur, maupun dagang saling bersaing untuk

dapat bertahan dan menjadi yang terbaik. Hal ini mendorong masing-masing

perusahaan untuk melakukan berbagai inovasi dan strategi bisnis agar terhindar

dari kebangkrutan. Sebuah perusahaan didirikan dengan tujuan untuk mencapai

keuntungan maksimal atau laba yang sebesar-besarnya dan mengoptimalkan nilai

perusahaan. Nilai perusahaan merupakan persepsi investor terhadap perusahaan.

Nilai perusahaan mencerminkan aset yang dimiliki oleh perusahaan. Nilai

perusahaan dapat dinilai dari harga sahamnya yang stabil dan mengalami

kenaikan dalam jangka panjang.Semakin tinggi nilai perusahaan mengindikasikan

kemakmuran pemegang saham. Sektor pertambangan merupakan salah satu

penopang pembangunan ekonomi suatu negara, karena perannya sebagai penyedia

sumber daya energi yang sangat diperlukan bagi pertumbuhan perekonomian

suatu negara. Sifat dan karakteristik sektor pertambangan berbeda dengan sektor

lainnya. Pada sektor pertambangan memerlukan biaya investasi yang sangat besar,

Page 23: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

2

berjangka panjang, sangat berisiko, dan adanya ketidakpastian yang tinggi

menjadikan masalah pendanaan sebagai masalah terkait dengan pengembangan

perusahaan.

Perusahaan pertambangan membutuhkan modal yang sangat besar dalam

mengadakan penyelidikan sumber daya alam dalam mengembangkan

pertambangan. Sehingga perusahaan pertambangan banyak masuk ke pasar modal

untuk memperoleh investasi dan untuk memperkuat posisi keuangannya. Salah

satunya adalah perusahaan pertambangan pada sektor batubara. Perusahaan

pertambangan pada sektor batubara mengalami pelemahan sejak tahun 2013

sampai sekarang ini.

Tabel 1.1Data Nilai Perusahaan (Tobin’s Q) Perusahaan Batubara yang Terdaftar di

BEI Periode 2013-2015

Nama Perusahaan Tobin’s Q2013 2014 2015

Atlas Resources 0.600528 0.397487 0.49979Bara Multi Sukses Sarana 0.996535 0.712198 0.457996Darma Henwa 0.26961 0.227427 0.377699Indo Tambang Megah 8.134033 12.38008 10.96746Resource Alam Indonesia 1.570605 3.322495 0.823987Mitra Adiperdana 0.316587 0.337096 0.277525Samindo Resource 0.406359 0.423245 0.791858Tambang Batubara Bukit 2.557176 2.310729 1.500302Patrosea 19.87804 5.158164 0.767561Toba Bara Sejahtra 0.686125 0.737518 0.6029Rata-rata 3.5415597 2.6006439 1.7067078

Sumber : Bursa Efek Indonesia Data diolah 2017

Berdasarkan skor interpretasi tobin’s q dapat diketahui bahwa nilai tobin’s q

perusahaan yang rendah (diantara 0-1) mengindikasikan bahwa biaya ganti aktiva

perusahaan lebih besar dari harga pasar perusahaan. Sedangkan nilai tobin’s q

Page 24: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

3

yang tinggi (lebi dari 1), maka nilai pasar perusahaan lebih besar dari pada nilai

aktiva perusahaan yang tercatat

Dari tabel 1.1 dapat di lihat bahwa beberapa perusahaan batubara yang terdaftar di

BEI pada periode 2013-2015 cenderung mengalami penurunan dari rata-rata nilai

perusahaan pada table di atas. Pada data di atas diketahui nilai rata-rata

perusahaan batubara yang terdaftar di BEI tahun 2013 yaitu 3.5415597,

sedangkan pada tahun 2014 yaitu 2.6006439 dan pada tahung 2015 1.7067078

terlihat bahwa terjadi penurunan nilai perusahaan pada perusahaan batubara. Dari 10

perusahaan diketahui bahwa hampir semua perusahaan memiliki nilai perusahaan

yang kurang baik karna berada di bawah 1, maka dapat dikatakan bahwa

perusahaan pertambangan batubara pada tahun 2013-2015 memiliki nilai yang

kurang baik karna biaya aktiva perusahaan lebih besar dibandingkan nilai pasar

perusahaan.

Dengan munculnya berbagai masalah pada industri pertambangan di Indonesia,

perusahaan di tuntut untuk lebih bijaksana dalam menyikapi dampak yang

ditimbulkannya. Disamping itu, perusahaan pertambangan adalah salah satu dari

sekian banyak perusahaan yang kegiatan produksinya berkaitan langsung dengan

lingkungan, karna bahan baku yang di ambil untuk melakukan produksi adalah

bahan baku yang di ambil langsung dari alam. Dengan adanya kegiatan

penambangan pada suatu daerah tertentu, maka akan menimbulkan dampak

terhadap lingkungan di sekitar lokasi tersebut.

Akibat turunnya daya beli negara-negara industri sehingga fluktuasi harga

batubara menyebabkan adanya ketidak pastian dalam pendapatan yang dapat

Page 25: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

4

mempengaruhi kondisi keuangan perusahaan. Indonesia sebagai salah satu negara

penghasil batubara sangat merasakan dampak tersebut. Penurunan daya beli

negara-negara industri dunia seperti Amerika dan Eropa serta fluktuasi harga

batubara, memberikan dampak negatif terhadap perusahaan-perusahaan

khususnya pada sektor batubara (www.idx.co.id).

Nilai perusahaan merupakan hasil kerja manajemen dari beberapa dimensi

diantaranya adalah keputusan pendanaan dari keputusan investasi, pertumbuhan

dan biaya modal perusahaan. Bagi investor, nilai perusahaan merupakan konsep

penting karena nilai perusahaan merupakan indikator bagaimana pasar menilai

perusahaan secara keseluruhan. Nilai perusahaan yang tinggi menjadi keinginan

para pemilik perusahaan, sebab dengan nilai yang tinggi menunjukkan

kemakmuran pemegang saham juga tinggi.

Nilai perusahaan yang tinggi menunjukkan kinerja perusahaan yang baik. Salah

satunya, pandangan nilai perusahaan bagi pihak kreditur. Bagi pihak kreditur nilai

perusahaan berkaitan dengan likuiditas perusahaan, yaitu perusahaan dinilai

mampu atau tidaknya mengembalikan pinjaman yang diberikan oleh pihak

kreditur. Apabila nilai perusahaan yang tersirat baik maka investor akan menilai

perusahaan dengan nilai yang tinggi.

Nilai Perusahaan yaitu persepsi investor terhadap perusahaan, yang sering

dihubungkan dengan harga saham. Harga saham yang tinggi membuat nilai

perusahaan juga tinggi. Nilai perusahaan merupakan harga yang bersedia dibayar

oleh calon pembeli apabila perusahaan tersebut dijual. Nilai perusahaan

merupakan komponen yang bersumber dari kekayaan pemegang saham yang akan

Page 26: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

5

mampu meningkatkan kepercayaan terhadap perusahaan terutama dalam hal

pendanaan). Dengan pemaksimalan kekayaan pemegang saham dan berkurangnya

tingkat risiko pada perusahaan akan mampu menciptakan kepercayaan investor.

Kepercayaan tersebut tidak hanya pada kinerja perusahaan saat ini namun juga

prospek perusahaan di masa mendatang yang digambarkan pada peningkatan nilai

perusahaan.

Beberapa rasio untuk mengukur nilai pasar perusahaan, salah satunya

menggunakan tobin’s q. rasio ini merupakan rasio yang menghitung seluruh aset

perusahaan yang berarti perusahaan tidak hanya terfokus pada satu investor saja

yaitu investor dalam bentuk saham, namun juga untuk kreditur karena sumber

pembiayaan operasional perusahaan bukan hanya dari ekuitasnya saja tetapi juga

dari pinjaman yang diberikan oleh kreditur (Sukamuja, 2004). Didalam rasio

tobin’s q menunjukkan bahwa semakin besar nilai tobin’s q perusahaan memiliki

prospek pertumbuhan yang baik. Hal ini dapat terjadi karena semakin besar nilai

pasar aset perusahaan dibandingkan dengan nilai buku aset perusahaan, maka

semakin besar keinginan investor untuk menanamkan modanya di perusahaan

tersebut.

Berdasarkan penelitian terdahulu, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi

nilai perusahaan, diantaranya yaitu kebijakan dividen , size, keputusan investasi

dan keputusan pendanaan. Beberapa faktor tersebut memiliki hubungan dan

pengaruh terhadap nilai perusahaan yang tidak konsisten (Kusumajaya, 2011).

Page 27: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

6

Perusahaan dengan pertumbuhan perusahaan yang tinggi akan cenderung

membutuhkan dana dalam jumlah yang cukup besar untuk membiayai

pertumbuhan tersebut dimasa yang akan datang sehingga akan mempengaruhi

nilai perusahaan. Kebijakan dividen menentukan berapa banyak keuntungan yang

akan diperoleh pemegang saham ini akan menentukan kesejahteraan pemegang

saham yang merupakan tujuan utama perusahaan. Dividen dengan nilai besar

yang dibagikan kepada pemegang saham, maka kinerja emiten atau perusahaan

akan dianggap semakin baik pula dan pada akhirnya perusahaan yang memiliki

kinerja manajerial yang baik dianggap menguntungkan dan akan meningkatkan

penilaian terhadap perusahaan tersebut tercermin dari tingkat harga saham

tersebut.

Nilai perusahaan juga sangat bergantung pada size yang dihasilkan oleh

perusahaan. Size perusahaan dapat dilihat dari total asset yang dimiliki oleh

perusahaan yang dapat dipergunakan untuk kegiatan operasi perusahaan.

Perusahaan dengan total asset yang besar akan lebih memudahkan manajemen

dalam mempergunakan asset perusahaan tersebut, jika dilihat dari sisi manajemen

kemudahan yang dimilikinya dalam mengendalikan perusahaan akan

meningkatkan nilai perusahaan

Nilai perusahaan juga sangat bergantung pada keputusan investasi oleh keputusan

investor. Keputusan investasi memiliki salah satu aspek utama yaitu investasi

modal. Keputusan pengalokasian modal ke dalam usulan investasi harus

dievaluasi dan dihubungkan dengan risiko dan hasil yang diharapkan (Hasnawati

2005). Menurut signaling theory, pengeluaran investasi memberikan sinyal positif

Page 28: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

7

mengenai pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang, sehingga dapat

meningkatkan harga saham yang digunakan sebagai indikator nilai perusahaan.

(Wahyudi dan Pawestri 2006). Sedangkan menurut pendapat Uri Ben-Zion (1984)

nilai pasar perusahaan dipengaruhi oleh research and development dan keputusan

investasi.

Nilai perusahaan juga sangat bergantung pada keputusan pendanaan pada

perusahaan. Keputusan selanjutnya yang harus dibuat oleh manajer keuangan

yaitu mengenai keputusan tentang bentuk dan komposisi pendanaan yang akan

dipergunakan oleh perusahaan atau dapat kita sebut keputusan pendanaan.

Manajer keuangan harus memutuskan apakah dana yang akan perusahaan

gunakan berasal dari sumber internal perusahaan atau sumber eksternal, besarnya

hutang dan modal sendiri, dan bagaimana tipe hutang dan modal yang akan

digunakan, mengingat struktur pembiayaan akan menentukan cost of capital yang

akan menjadi dasar penentuan required return yang diinginkan (Hasnawati2005).

Sehubungan dengan uraian di atas maka peneliti memilih perusahaan

pertambangan khususnya pada sub sektor batubara yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia untuk menjadi objek penelitian. Peneliti memilih sektor pertambangan

batubara sebagai perusahaan yang diteliti karena pertambangan di Indonesia

sedang mengalami permasalahan pendanaan yang disebabkan oleh adanya

penurunan produksi batubara. Penelitian telah banyak dilakukan terhadap

variabel-variabel yang mempengaruhi nilai perusahaan. Diantaranya beberapa

penelitian yang telah dilakukan para peneliti sebelumnya dan memberikan hasil

penelitian yang berbeda-beda, yaitu :

Page 29: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

8

Penelitian Natalia Ogolmagai (2013) menunjukkan bahwa variabel DER tidak

berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan penelitian Hidayat

Azhari (2013) DER berpengaruh signifikan positif terhadap nilai perusahaan.

Penelitian yang dilakukan Carningsih (2012) menunjukkan Growth terbukti

berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Penelitian Abidin Zainal (2012)

menunjukan Struktur modal berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan

properti yang terdaftar di BEI tahun 2009-2011, Kebijakan deviden berprngaruh

negatif terhadap nilai perusahaan perusahaan properti, size berpengaruh positif

terhadap nilai perusahaan.

Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Abriyani Puspaningsih pada tahun

(2011) tentang Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan pendanaan, Kebijakan

Dividen dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan

Manufaktur di Bursa Efek Indonesia menunjukkan hasil bahwa pengaruh

keputusan investasi terhadap nilai perusahaan berpengaruh positif, pengaruh

keputusaan pendanaan terhadap nilai perusahaan tidak berpengaruh positif,

pengruh kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan berpengaruh positif dan

pengaruh ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan tidak berpengaruh positif.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Analisis Pengaruh Kebijakan Dividen , Size, Keputusan Investasi

Dan Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan

Pertambangan SUB Sektor Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek

Indonesia Periode 2013-2015”.

Page 30: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

9

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah berdasarkan uraian di atas adalah sebagai berikut:

1. Apakah kebijakakan deviden berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

pada perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2013-2015?

2. Apakah size berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada

perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2013-2015?

3. Apakah keputusan investasi berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

pada perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2013-2015?

4. Apakah keputusan pendanaan berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI periode

2013-2015?

5. Apakah kebijakakan deviden, size, keputusan investasi dan keputusan

pendanaan berpengaruh signifikan secara simultan terhadap nilai perusahaan

pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI periode 2013-2015?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh kebijakan deviden terhadap nilai perusahaan

yang ada di BEI periode 2013-2015

2. Untuk mengetahui pengaruh size terhadap nilai perusahaan pada yang ada di

BEI periode 2013-2015

3. Untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi terhadap nilai perusahaan

yang ada di BEI periode 2013-2015

4. Untuk mengetahui pengaruh Keputusan Pendanaan terhadap nilai perusahaan

yang ada di BEI periode 2013-2015

Page 31: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

10

5. Untuk Mengetahui kebijakakan deviden, size, keputusan investasi dan

keputusan pendanaan berpengaruh signifikan secara simultan terhadap nilai

perusahaan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI periode

2013-2015

1.4 Manfaat Penelitian

1. Manfaat akademis, hasil penelitiaan diharapkaan dapat memberikaan

tambahan referensi untuk ilmu ekonomi, khusus nya manajemen keuangan

mengenai Struktur Modal, Size, Keputusan Investasi, dan Keputusan

Pendanaan terhadaap Nilai Perusahaan.

2. Manfaat praktis, sehubungan dengan kepentingan praktis, penelitiaan ini

diharapkaan dapat berguna bagi :

a) Investor

Hasil penelitian diharapkan dapat berguna bagi bahan pertimbangan

pemilihaan keriteria investasi yang tepat untuk meminimalisasi resiko

investasi

b) Penelitiaan Lain

Hasil penelitian diharapkaan dapat bermanfaat sebagai pendukung dan

bahan refrensi bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukaan penelitiian

terhadap nilai perusahaan

Page 32: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

11

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1 Signalling Theory

Signalling Theory dan asymmetric informations pertama kali disampaikan oleh

Ackerlof, Spence dan Stiglitz yang menjadikan mereka memperoleh Nobel

Ekonomi pada tahun 2001. Teori signaling dikembangkan dalam ilmu ekonomi

dan keuangan untuk memperhitungkan kenyataan bahwa orang dalam (insiders)

perusahaan pada umumnya memiliki informasi yang lebih baik dan lebih cepat

berkaitan dengan kondisi mutakhir dan prospek perusahaan dibandingkan dengan

investor luar. (Arifin 2005, dalam Subalno, 2009).

Signalling theory adalah penjelasan dari asimetri informasi. Sebuah asimetri

informasi dapat terjadi karena pihak manajemen memiliki informasi lebih banyak

mengenai prospek perusahaan. Sinyal informasi ini dibutuhkan oleh para investor

untuk menentukan apakah investor tersebut akan menanamkan sahamnya pada

perusahaan yang bersangkutan atau tidak. Teori ini berfungsi untuk memberikan

kemudahan bagi investor untuk mengembangkan sahamnya yang dibutuhkan oleh

manajemen perusahaan dalam menentukan arah atau prospek perusahaan ke

depan. Menurut Ika (2011) dalam Bramantyo (2012), Signalling Theory dapat

menjelaskan mengapa perusahaan mempunyai dorongan untuk memberikan

Page 33: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

12

informasi laporan keuangan kepada pihak eksternal. Dorongan perusahaan untuk

memberikan informasi adalah karena terdapat asimetri informasi antara

perusahaan dan pihak luar, sebab perusahaan mengetahui lebih banyak mengenai

perusahaan dan prospek yang akan datang daripada pihak luar (investor dan

kreditur).

Kurangnya informasi pihak luar mengenai perusahaan menyebabkan mereka

melindungi diri mereka dengan memberikan harga yang rendah untuk perusahaan.

Perusahaan dapat meningkatkan nilai perusahaan, dengan mengurangi informasi

asimetri. Untuk mencegah asimetri informasi, perusahaan harus memberikan

informasi sebagai sinyal kepada pihak investor. Asimetri informasi perlu

diminimalkan, sehingga perusahaan go public dapat memberikan informasi

keadaan perusahaan secara transparan kepada investor. Salah satu informasi dari

perusahaan yang ingin diketahui oleh pihakeksternal atau luar yaitu laporan

keuangan perusahaan. Laporan keuangan perusahaan menunjukkan informasi

yang penting untuk investor dalam mengambil keputusan investasi (Ulupui, 2005)

dalam Bramantyo (2012).

2.2 Trade-off Theory

Trade-off Theory membahas tentang hubungan antara struktur modal dengan nilai

perusahaan. Teori ini disebut juga sebagai “teori pertukaran leverage” (the trade-

off theory of leverage), dimana perusahaan menyeimbangkan manfaat dari

pendanaan dengan hutang (perlakuan pajak perseorangan yang menguntungkan).

Model trade-off mengansumsikan bahwa struktur modal perusahaan merupakan

Page 34: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

13

hasil trade-off dari keuntungan pajak dengan menggunakan hutang dengan biaya

yang akan timbul sebagai akibat penggunaan hutang tersebut. Sesuai dengan

pernyataan Myers (2001) yang mengatakan bahwa perusahaan akan berhutang

sampai tingkat tertentu, dimana penghematan pajak dari tambahan hutang sama

dengan biaya kesulitan keuangan.

Di dalam trade-off theory menyatakan bahwa setiap perusahaan memiliki tingkat

hutang yang optimal di dalam struktur modalnya disebabkan oleh keuntungan dan

biaya dari hutang. Artinya, perusahaan yang memiliki hutang akan membayar

bunga pinjaman yang dapat mengurangi penghasilan kena pajak, yang dapat

memberi manfaat bagi pemegang saham. Pengurangan pajak ini akan menambah

laba perusahaan dan dana tersebut dapat dipakai untuk investasi perusahaan

dimasa yang akan datang ataupun membagikan dividen kepada para pemegang

saham. Pada intinya trade-off theory menunjukkan bahwa nilai perusahaan dengan

hutang akan semakin meningkat dengan meningkatnya pula tingkat hutang.

Penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan tetapi hanya pada sampai

titik tertentu. Setelah titik tersebut, penggunaan hutang justru menurunkan nilai

perusahaan.

2.3 Irrelevant Theory

Teori ini dikemukakan oleh Merton Miller dan Franco Modigliani yang biasa

dikenal dengan Teori “M dan M”, yang menyatakan bahwa besar kecilnya dividen

tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, tetapi yang berpengaruh adalah

kemampuan menghasilkan pendapatan dari aset perusahaan dan risiko yang

Page 35: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

14

berkaitan dengan aset tersebut. Nilai perusahaan ditentukan oleh kebijakan

investasi aset dan bukannya pada kebjakan dividen perusahaan.

Menurut Brigham dan Houston (2001), MM mengajukan beberapa asumsi untuk

membangun Irrelevant Theory, antara lain:

a. Tidak ada pajak baik untuk pemegang saham maupun untuk perusahaan

b. Kebijakan investasi independen dari kebijakan dividennya

c. Pasar modal sempurna dimana para investor rasional

d. Tidak ada biaya emisi saham baru jika perusahaan menerbitkan saham baru

e. Investor dan manajer mempunyai informasi yang sama mengenai kesempatan

investasi di masa yang akan datang

Irrelevant Theory manyatakan bahwa di pasar terdapat clientele effect, yaitu

adanya pendapat bahwa perusahaan dinilai menarik oleh pemegang saham yang

dalam menentukan pilihannya berdasarkan pembayaran dan stabilitas dividen

menurut pola pembayaran dan stabilitas dari perusahaan tersebut. Pemegang

saham yang menginginkan dividen yang stabil sebagai pendapatannya akan

menginginkan pembayaran dividen yang sama tiap periode pembayaran.

Sedangkan pemegang saham yang menyukai capital gain akan lebih menyukai

perusahaan yang berkembang, yang pendapatannya banyak diinvestasikan

kembali dalam bisnis sehingga pembayaran dividennya menjadi tidak stabil. Jika

pemegang saham mendapatkan yang mereka inginkan, sesuai dengan Irrelevant

Theory bahwa nilai saham dari perusahaan tidak dipengaruhi oleh kebijakan

dividen.

Page 36: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

15

2.4 Laporan Keuangan

2.4.1. Pengertian Laporan Keuangan

Laporan keuangan merupakan laporan yang sengaja disusun untuk menjelaskan

kondisi keuangan sebuah organisasi atau pun perusahaan. Laporan keuangan

sebuah perusahaan akan menggambarkan kinerja perusahaan tersebut dalam

menghasilkan keuntungan. Jika laporan keuangan perusahaan menunjukkan

indikasi-indikasi yang positif (kondisi keuangan perusahaan baik), maka

kemungkinan besar para pihak yang terkait dengan perusahaan akan lebih percaya

kepada perusahaan sehingga berbagai kerja sama terkait perusahaan dapat berjalan

dengan lebih baik dan lebih lancar. Laporan keuangan menurut Munawir (2010).

Laporan neraca menggambarkan jumlah asset, sedangkan laporan laba rugi

memperlihatkan hasil yang telah dicapai oleh perusahaan selama periode tertentu,

dan laporan perubahan ekuitas menunjukkan sumber dan penggunaan yang

menyebabkan terjadinya perubahan ekiutas.

2.4.2. Jenis Laporan Keuangan

Menurut Kasmir (2008) dalam praktiknya, secara umum ada 5 macam jenis

laporan keuangan yang biasa disusun, yaitu neraca, laporan laba rugi, laporan

perubahan modal, laporan arus kas, laporan catatan atas laporan keuangan.

1. Neraca

Neraca (balance sheet) merupakan laporan yang menunjukkan posisi

keuangan perusahaan pada tanggal tertentu. Artinya dari posisi keuanagan

dimaksudkan adalah posisi jumlah dan jenis aktiva (harta) dan pasiva

(kewajiban dan ekuitas) suatu perusahaan.

Page 37: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

16

2. Laporan laba rugi

Laporan laba rugi (income statement) merupakan laporan keuangan yang

menggambarkan hasil usaha perusahaan dalam suatu periode tertentu. Di

dalam laporan laba rugi ini tergambar jumlah pendapatan dan sumber-sumber

pendapatan yang diperoleh. Kemudian, juga tergambar jumlah biaya dan

jenis biaya yang dikeluarkan selama periode tertentu. Dari jumlah

pendapatan dan jumlah biaya ini terdapat selisih yang disebut laba atau rugi.

3. Laporan perubahan modal

Laporan perubahan modal merupakan laporan yang berisi jumlah dan jenis

modal yang dimiliki pada saat ini. Kemudian, laporan ini juga menjelaskan

perubahan modal dan sebab-sebab terjadinya perubahan modal di perusahaan.

4. Laporan arus kas

Laporan arus kas merupakan laporan yang menunjukkan semua aspek yang

berkaitan dengan kegiatan perusahaan, baik yang berpengaruh langsung atau

tidak langsung terhadap kas. Laporan kas terdiri arus kas masuk (cash in) dan

arus kas keluar (cash out) selama periode tertentu. Kas masuk terdiri dari

uang yang masuk keperusahaan, seperti hasil penjualan atau penerimaan

lainnya, sedangkan kas keluar merupakan sejumlah jumlah pengeluaran dan

jenis-jenis pengeluarannya seperti pembayaran biaya operasional perusahaan.

5. Laporan cacatan atas laporan keuangan

Laporan catatan atas laporan keuangan merupakan laporan yang memberikan

informas apabila ada laporan keuangan yang memerlukan penjelasan tertentu.

Artinya terkadang ada komponen atau nilai dalam laporan keungan yang

perlu diberi penjelasan terlebih dulu sehingga jelas.

Page 38: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

17

2.4.3. Tujuan Laporan Keuangan

Secara umum laporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi keuangan

suatu perusahaan, baik pada saat tertentu maupun pada periode tertentu. Menurut

Kasmir (2012) tujuan pembuatan atau penyusunan laporan keuangan, yaitu :

1. Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah aktiva (harta) yang dimiliki

perusahaan pada saat ini.

2. Memberikan infromasi tentang jenis dan jumlah kewajiban dan modal yang

dimiliki perusahaan pada saat ini.

3. Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah pendapatan yang diperoleh

pada suatu periode tertentu.

4. Memberikan informasi tentang jumlah biaya dan jenis biaya yang dikeluarkan

perusahaan dalam suatu periode tertentu.

5. Memberikan informasi tentang perubahan-perubahan yang terjadi terhadap

aktiva, pasiva, dan modal perusahaan.

6. Memberikan informasi tentang kinerja manajemen perusahaan dalam suatu

periode.

7. Memberikan informasi tentang catatan-catatan atas laporan keuangan.

2.4.4 Syarat-syarat Laporan Keuangan

Syarat-syarat laporan keuangan yang harus memenuhi kriteria diantaranya adalah

sebagai berikut :

1. Relevan artinya bahwa informasi yang dijadikan harus ada hubungan dengan

pihak-pihak yang memerlukan untuk mengambil keputusan.

2. Dapat dimengerti artinya bahwa laporan keuangan yang disusun berdasarkan

secara jelas dan mudah difahami oleh para pemakainya.

Page 39: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

18

3. Daya uji artinya bahwa laporan keuangan yang disusun berdasarkan konsep-

konsep dasar akuntansidan prinsip-prinsip akuntansi yang dianut, sehingga

dapat diuji kebenarannya oleh pihak lain.

4. Netral artinya bahwa laporan keuangan yang disajikan bersifat umum,

objektif dan tidak memihak pada kepentingan pemakai tertentu.

5. Tepat waktu artinya bahwa laporan keuangan harus di sajikan tepat pada

waktunya .

6. Daya banding artinya bahwa perbandingan laporan keuangan dapat diadakan

baik antara laporan perusahaan dalam tahun tertentu dengan tahun

sebelumnya atau laporan keuangan perusahaan tertentu dengan perusahaan

lain pada tahun yang sama.

7. Lengkap artinya bahwa laporan keuangan yang disusun harus memenuhi

syarat-syarat tersebut diatas dan tidak menyesatkan pembaca.

2.5 Kebijakan Dividen

Kebijakan dividen merupakan bagian integral dari pembelanjaan perusahaan.

Dividend Yield ( DYD ) adalah rasio nilai dividen terhadap harga saham, dapat

dihitung dengan membagi nilai dividen tahunan per saham dengan harga saham

saat ini. Dividend Yield penting bagi investor yang berorientasi pada penghasilan

reguler, dengan cara membeli saham emiten yang memberi dividend yield yang

tinggi dan rutin setiap tahun. Dividend Yield yang tinggi bisa berarti harga

sahamnya masih murah atau dividen berikutnya mungkin akan lebih rendah,

sebaliknya dividend yield yang rendah bisa berarti harga sahamnya sudah mahal

atau dividen berikutnya bisa lebih tinggi. Kebijakan dividen merupakan keputusan

Page 40: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

19

apakah laba akan dibayarkan sebagai dividen atau ditahan untuk reinvestasi dalam

perusahaan. Dalam penelitian ini kebijakan dividen diproksikan dengan Dividend

Payout Ratio

Secara matematis DTER dapat diformulasikan sebagai berikut:

=2.6 Size

Size perusahana dapat di lihat dari total asset yang di miliki perusahaan yang

dapat dipergunakan untuk kegiatan oprasi perusahaan. Perusahaan dengan total

asset yang besar akan lebih memudahkan manajemen dalam menggunakan asset

perusahaan tersebut, jika di lihat dari sisi manajemen kemudahan yang

dimilikinya dalam mengendalikan perusahaan akan meningkatkan nilai

perusahaan. Size secara umum biasanya diproksi dengan total asset, karena nilai

total asset biasanya sangat besar dibanding variabel keuangan lainnya, maka size

perusahaan merupakan variabel kontrol yang dipertimbangkan dalam banyak

penelitian, dengan maksud untuk mengurangi peluang heteroskedastis.

Ukuran perusahaan adalah skala perusahaan yang dilihat dari total aktiva

perusahaan pada akhir tahun. Total penjualan juga dapat digunakan untuk

mengukur besarnya perusahaan. Karena biaya-biaya yang mengikuti penjualan

cenderung lebih besar, maka perusahaan dengan tingkat penjualan yang tinggi

cenderung memilih kebijakan akuntansi yang mengurangi laba (Sidharta, 2000).

Penelitian ukuran perusahaan dapat menggunakan tolak ukur aset. Karena total

aset perusahaan bernilai besar maka hal ini dapat disederhanakan dengan

Page 41: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

20

mentranformasikan ke dalam logaritma natural (Ghozali, 2006); sehingga ukuran

perusahaaan juga dapat dihitung dengan :=2.7 Keputusan Investasi

Menurut Halim (2005), investasi pada hakekatnya merupakan penempatan

sejumlah dana pada saat ini dengan harapan untuk memperoleh keuntungan di

masa mendatang. Di sisi lain ekonom asal Amerika Krugman dan Obstfeld dalam

Fahmi (2014) mengatakan bahwa bagian output yang digunakan oleh perusahaan-

perusahaan swasta guna menghasilkan output di masa mendatang bisa disebut

sebagai investasi. Dari kedua pendapat tersebut dapat diketahui bahwa investasi

adalah sejumlah dana yang dilakukan saat ini guna mendapat keuntungan di masa

datang.

Suatu investasi dikatakan menguntungkan (profitable) kalau investasi tersebut

dapat membuat pemodal menjadi lebih kaya. Dengan kata lain, kemakmuran

pemodal menjadi lebih besar setelah melakukan investasi. Perusahaan

menggunakan dana dengan harapan mampu menghasilkan kas balik (cash in flow)

pada waktu mendatang melebihi investasi awal selama satu periode. Keputusan

investasi berhubungan langsung dengan perusahaan, dalam artian bahwa

keputusan investasi erat kaitannya dengan kegiatan investasi yang dilakukan oleh

perusahaan. Menurut Bambang, Riyanto (2001), keputusan investasi mungkin

merupakan keputusan yang paling penting, karena keputusan mengenai investasi

Page 42: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

21

ini akan berpengaruh secara langsung terhadap besarnya rentabilitas investasi dan

aliran kas perusahaan untuk waktu-waktu berikutnya.

Keputusan investasi akan menentukan keseluruhan jumlah aset yang ada pada

perusahaan. Komposisi dari aset-aset tersebut, serta tingkat risiko usahanya.

Adanya pilihan investasi yang dapat menghasilkan keuntungan dimasa mendatang

merupakan kesempatan bertumbuh bagi perusahaan yang akan menaikkan nilai

perusahaan. Pilihan-pilihan investasi di masa datang dikenal dengan istilah

Investment Oportunity Set (IOS).

Proksi IOS yang digunakan dalam penelitian ini adalah Market to Book Value of

Equity Ratio (MBVE), dengan rumus sebagai berikut:

=Market to Book Value of Equity Ratio (MBVE) adalah rasio nilai buku ekuitas

terhadap nilai pasar, merupakan alat untuk megukur IOS yang paling baik. Rasio

ini mencerminkan bahwa pasar menilai return dan investasi perusahaan dimasa

depan dari return yang diharapkan dari ekuitasnya.

2.8 Keputusan Pendanaan

Keputusan tentang bentuk dan komposisi pendanaanyang akan dipergunakan oleh

perusahaanatau dapat kita sebut keputusan pendanaan. Manajer keuangan harus

memutuskanapakah dana yang akan perusahaan gunakanberasal dari sumber

internal perusahaan atau sumber eksternal, besarnya hutang dan modal sendiri,

Page 43: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

22

dan bagaimana tipe hutang dan modal yang akan digunakan, mengingat struktur

pembiayaan akan menentukan cost of capital yang akan menjadi dasar penentuan

required return yang diinginkan Hasnawati (2005). Dengan demikian manajer

keuangan harus dapat membuat keputusan tentang bentuk dan komposisi dana

yang terbaik yang akan digunakan oleh perusahaan untuk dapat mengoptimalkan

nilai perusahaan.

Keputusan tentang bentuk dan komposisi pendanaan yang akan dipergunakan oleh

perusahaan atau dapat kita sebut keputusan pendanaan. Manajer keuangan harus

memutuskan apakah dana yang akan perusahaan gunakan berasal dari sumber

internal perusahaan atau sumber eksternal, besarnya hutang dan modal sendiri,

dan bagaimana tipe hutang dan modal yang akan digunakan, mengingat struktur

pembiayaan akan menentukan cost of capital yang akan menjadi dasar penentuan

required return yang diinginkan (Hasnawati2005). Dengan demikian manajer

keuangan harus dapat membuat keputusan tentang bentuk dan komposisi dana

yang terbaik yang akan digunakan oleh perusahaan untuk dapat mengoptimalkan

nilai perusahaan.

Secara matematis DER dapat diformulasikan sebagai berikut:

=2.9 Nilai Perusahaan

Tujuan utama suatu perusahaan adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan

(Salvatore, 2005). Nilai perusahaan sangat penting karena dengan nilai perusahaan

Page 44: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

23

yang tinggi akan diikuti oleh tingginya kemakmuran pemegang saham (Martono

dan Harjito, 2010).

Menurut Brigham dan Erdhadt (2005), nilai perusahaan merupakan nilai sekarang

dari free cash flow di masa mendatang pada tingkat diskonto sesuai rata-rata

tertimbang biaya modal. Free cash flow merupakan cash flow yang tersedia bagi

investor (kreditur dan pemilik) setelah memperhitungkan seluruh pengeluaran

untuk operasional perusahaan dan pengeluaran untuk investasi serta aset lancar

bersih.

Menurut , Gitman (2009) mengartikan bahwa nilai perusahaan adalah nilai aktual

per lembar saham yang akan diterima apabila perusahaan dijual sesuai harga

saham. Dari beberapa definisi tersebut dapat diketahui bahwa nilai perusahaan

dapat ditentukan dari perbandingan hasil kinerja perusahaan yang terlihat di

laporan keuangan, dimana nilai perusahaan merupakan nilai sekarang (present

value) dari free cash flow di masa mendatang pada tingkat diskonto rata-rata

tertimbang biaya modal. Memaksimumkan nilai perusahaan berarti

memaksimumkan kemakmuran pemegang saham melalui maksimalnya harga

saham biasa perusahaan.

Nilai perusahaan merupakan persesi investor terhadap perusahaan, yang sering

dikaitkan dengan harga pasar saham. Harga pasar saham menunjukkan harga yang

bersedia dibayar oleh investor. Harga pasar saham dapat lebih tinggi atau rendah

dibandingkan nilai bukunya. Harga saham cenderung tinggi pada saat perusahaan

memiliki banyak kesempatan untuk berinvestasi mengingat hal tersebut akan

meningkatkan pendapatan pemegang saham.

Page 45: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

24

Harga saham yang tinggi membuat nilai perusahaan juga tinggi. Rasio keuangan

digunakan investor untuk mengetahui nilai pasar perusahaan. Ada beberapa rasio

untuk mengukur nilai pasar perusahaan, salah satunya menggunakan tobin’s q.

rasio ini merupakan rasio yang menghitung seluruh aset perusahaan yang berarti

perusahaan tidak hanya terfokus pada satu investor saja yaitu investor dalam

bentuk saham, namun juga untuk kreditur karena sumber pembiayaan operasional

perusahaan bukan hanya dari ekuitasnya saja tetapi juga dari pinjaman yang

diberikan oleh kreditur (Sukamuja, 2004).

Didalam rasio tobin’s q menunjukkan bahwa semakin besar nilai tobin’s q

perusahaan memiliki prospek pertumbuhan yang baik. Hal ini dapat terjadi karena

semakin besar nilai pasar aset perusahaan dibandingkan dengan nilai buku aset

perusahaan, maka semakin besar keinginan investor untuk menanamkan modanya

di perusahaan tersebut. Menurut Herawaty (2008), nilai perusahaan yang diukur

dengan tobin’s q dapat dirumuskan sebagai berikut:

Tobin’s Q=

Keterangan:

Tobin’s Q = Nilai perusahaan

MVE = Nilai ekuitas pasar (MVE = closing price x jumlah saham

yang beredar)

D = Nilai buku dari total hutang

BVE = Nilai buku dari total ekuitas (BVE = total aset-total

hutang)

Page 46: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

25

2.10 Hasil Peneliti Terdahulu

1. Widyastuti (2013) dalam penelitiannya yang berjudul analisis pengaruh

kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan studi empiris pada perusahaan

manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari analisis tersebut

dapat disimpulkan bahwa Return on Assets dan Return on Equity berpengaruh

positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan Net Profit Margin,

Debt to Equity Ratio, dan Growth in Earning After Tax berpengaruh negatif

dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan.

2. Abriyani Puspaningsih (2011) dalam penelitian yang berjudul Pengaruh

Keputusan Investasi, Keputusan pendanaan, Kebijakan Deviden dan Ukuran

Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur di Bursa

Efek Indonesia menunjukkan hasil bahwa Pengaruh keputusan investasi

terhadap nilai perusahaan berpengaruh positif, pengaruh keputusaan

pendanaan terhadap nilai perusahaan tidak berpengaruh positif, pengruh

kebijakan deviden terhadap nilai perusahaan berpengaruh positif dan

pengaruh ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan tidak berpengaruh

positif

3. Abidin Zainal (2012) dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh struktur

modal, kebijakan deviden dan size terhadap nilai perusahaan menunjukan

Struktur modal berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan, Kebijakan

deviden berprngaruh negatif terhadap nilai perusahaan perusahaan properti,

SIZE berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.

4. Irvaniawati (2014) dalam penelitiannya yang berjudul analisis pengaruh

kebijakan hutang, kebijakan investasi, dan kebijakan dividen terhadap nilai

Page 47: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

26

perusahaan pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia periode 2008-2012. Dari hasil analisisnya dapat disimpulkan bahwa

kebijakan hutang, kebijakan investasi, dan kebijakan dividen berpengaruh

signifikan terhadap nilai perusahaan food and beverage yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia periode 2008-2012.

5. Achmad (2014) dalam penelitiannya yang berjudul pengaruh keputusan

investasi, keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan kinerja keuangan

terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek

Indonesia periode 2010-2012. Dari hasil analisisnya dapat disimpulkan bahwa

keputusan investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan,

sedangkan keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan kinerja keuangan

dengan indikator profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2010-

2012.

Tabel 2.1Hasil Peneliti Terdahulu

No Penelitian Judul penelitian Variabel yangdi gunakan Hasil

1 Widyastuti(2013)

pengaruh kinerjakeuangan terhadapnilai perusahaanstudi empiris padaperusahaanmanufaktur yangterdaftar di BursaEfek Indonesia

Return onAssets, Returnon Equity, NetProfit Margin,Debt to EquityRatio, danGrowth inEarning AfterTax

Return on Assets danReturn on Equityberpengaruh positifdan signifikanterhadap nilaiperusahaan,sedangkan Net ProfitMargin, Debt toEquity Ratio, danGrowth in EarningAfter Taxberpengaruh negatifdan tidak signifikanterhadap nilaiperusahaan

Page 48: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

27

2 AbriyaniPuspaningsih(2011)

Pengaruhkeputusaninvestasi,keputusaanpendanaan,kebijakan devidendan ukuranperusahaanterhadap nilaiperusahaan

Nilaiperusahaan ,keputusaninvestasi,keputusaanpendanaan,kebijakandeviden danukuranperusahaan

Keputusan investasiberpengaruh positifterhadaap nilaiperusahaan,keputusaaanpendanaan tidakberpengaruh positifterhadap nilaiperusahan,kebijakandeviden berpengaruhpositif terhadap nilaiperusahaa dan ukuranperusahaan tidakberpengaruh positif

3 Abidin Zainal(2012)

Pengaruh strukturmodal, kebijakandeviden dan sizeterhadap nilaiperusahaan

Nilaiperusahaan,Strukturmodal,kebijakaandeviden dansize

Struktur modalberpengaruh positifterhadap nilaiperusahaan,strukturmodalh berpengaruhnegative terhadapnilai perusaaan dansize berpengaruhpositir terhadap nilaiperusahaan

4 Irvaniawati(2014)

Analisis PengaruhKebijakan Hutang,KebijakanInvestasi, danKebijakan DividenTerhadap NilaiPerusahaan padaPerusahaan FoodAnd Beverage yangTerdaftar di BursaEfek IndonesiaPeriode 2008-2012

Nilaiperusahaan,kebijakanhutang,kebijakaninvestasi, dankebijakandividen

Kebijakan hutangyang diproksikandengan DER,kebijakan investasiyang diproksikandengan ROI, dankebijakan dividenyang diproksikandengan DPR secarasignifikanberpengaruh terhadapnilai perusahaan

5 Achmad(2014)

PengaruhKeputusanInvestasi,KeputusanPendanaan,Kebijakan Dividen,dan KinerjaKeuanganTerhadap NilaiPerusahaan padaPerusahaanManufaktur diBursa EfekIndonesia Periode2010-2012..

Nilaiperusahaan(PBV),keputusaninvestasi(BVA),keputusanpendanaan(DER),kebijakandividen (DPR),dan kinerjakeuangan(ROA)

Keputusan investasitidak berpengaruhsignifikan terhadapnilai perusahaan,sedangkan keputusanpendanaan, kebijakandividen, dan kinerjakeuangan denganindikatorprofitabilitasberpengaruhsignifikan terhadapnilai perusahaan padaperusahaan

Sumber:Data diolah 2017

Page 49: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

28

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah dengan menggunakan

variabel yang berbeda. Variabel yang di gunakan dalam penelitian ini adalah

Kebijakan Dividen, Size, Keputusan Investasi dan Keputusan Pendanaan terhadap

nilai perusahaan dengan stadi kasus pada perusahaan batubara yang terdaftar di

BEI periode 2013-2015.

2.11 Kerangka Pemikiran

Berdasarkan kerangka pemikiran pada gambar 2.1, penulis akan melakukan

penelitian pada perusahaan pertambangan minyak dan gas yang terdaftar di BEI.

Di mana perusahaan memiliki tujuan untuk memaksimalkan nilai perusahaan.

Suatu perusahaan dapat menentukan faktor-faktor apa saja yang dapat

mempengaruhi nilai perusahaannya.

Pertimbangan faktor-faktor yang mempengaruhinya, yaitu struktur modal,

kebijakan deviden, size, keputusaan investasi dan kebijakaan pendanaan. Dimana

kelima faktor tersebut merupakan faktor dominan yang digunakan dalam

menentukan nilai perusahaan. Adanya faktor-faktor tersebut menjadi hal yang

penting bagi perusahaan sebagai dasar pertimbangan untuk memaksimalkan nilai

perusahaan. Semakin baik nilai perusahaan maka semakin baik juga operasi

perusahaan tersebut.

Berdasarkan beberapa teori yang di gunakan pada penelitian ini yaitu, Signali

Theory,Trade-Off Theory dan Irrelevant Theory. Signali Theory menjelaskan

bahwa manajemen perusahaan memberikaan sinyal kepada investor mengenai

prosperk perusahaan. Sinyal tersebut dapat berupa sinyal baik maupun sinyal

Page 50: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

29

buruk. Apabila Profit yang di laporkan perusahaan meningkat maka informasi

tersebut dapat di katagorikan sebagai sinyal yang baik karna mengindikasikaan

nilai perusahaan yang baik, begitupula sebalik nya. Dengan melihat sinyal ini

investor dapat memutuskaan untuk menanamkan modalnya atau tidak.

Berdasakaan Trade-Off Theory bahwa terdapat hubungan antara kebijakaan

pendanaan dengan nilai perusahaan, dimana perusahaan memanfaatkan pendanaan

dengan hutang. Hutang yang di maksud dapat berupa hutang jangka pendek

maupun hutang jangka panjang. Trade-Off Theory menunjukan bahwa nilai

perusahaan dengan hutang maka akan semakin meningkat dengan meningkatnya

tingkat hutang. Selain itu Irrelevant Theory menjelaskaan bahwa nilai perusahaan

di tentukaan oleh kebijakaan Investasi asset dan bukan hanya dengan Kebijakaan

Deviden perusahaan saja.dengan demikiian penelitian ini terdapat empat faktor

yaitu Kebijakaan Deviden, Size, Keputusaan Investasi dan Keputusan Pendanaan

sehingga empat faktor ini menjadi pertimbangan dalam nilai perusahaan.

Gambar 2.1Kerangka Pemikiran

Nilai Perusahaan

KebijakanDividen

IrrelevantTheory

KeputuanInvestasi

Size

Perusahaan Pertambangan Subsektor Batubara yang ada di

BEI 2013-2015

KeputusaanPendanaan

SignallingTheory

Trade-offTheory

Page 51: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

30

2.12 Model Penelitian

Penelitiaan ini bermakud untuk mengetahui Pengaruh Kebijakaan Dividen, Size,

Keputusaaan Invetasi dan kebijakaan pendanaan terhadap Nilai Perusahaan. Pada

gambar 2.2 menjelaskan bahwa perusahaan dapat menentukan faktor faktor yang

dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Dengan demikian peneliti menggunakan

beberapa variabel yaitu Kebijakan Dividen, Size, Keputusan Investasi dan

Keputusan Pendanaan. Di mana ke empat faktor tersebut merupakaan faktor

dominan yang digunakan dalam menentukaan nilai perusahaan. Semakin baik

nilai perusahaan maka semakin baik juga kinerja perusahaan tersebut. Dalam

penelitian ini Kebijakaan Dividen, Size, Keputusaaan Investasi dan kebijakan

pendanaan sebagai variabel independen .sedangkan nilai perusahaan sebagai

variabel dependen. Berdasarkaan hal tersebut, maka model yang di gunakan

dalam penelitiaan ini adalah sebagai berikut:

Variabel Independen Variabel Dependen

H1(+)

H2(+)

H3(+)

H4(+)

H5(+)

Gambar 2.2Model Penelitian

Nilai Perusahaan

(Y)

Kebijakan Deviden

(X1)

Size

(X2)

Keputusaan Investasi

(X3)

Keputusaan

Pendanaan (X4)

Page 52: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

31

2.13 Hipotesis

Berdasarkan pertimbangan teori dan kerangka pikir yang telah dijelaskan, maka

hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:

Ho1: Kebijakan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ha1: Kebijakan dividen berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ho2: Size tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ha2: Size berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ho3: Kebijakan investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ha3: Kebijakan investasi berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ho4:Keputusaan pendanaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan

Ha4: Keputusaan pendanaan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan

Ho5: Struktur modal, kebijakan dividen, size, keputusaan investasi dan kebijakaan

pendanaan secara simultan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan

Ha5: Struktur modal, kebijakan deviden, size, keputusaan investasi dan kebijakan

pendanaan secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan

Page 53: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

32

BAB IIIMETODE PENELITIIAN

3.1 Tipe Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitiian, maka penelitiian ini masuk

ke dalam penelitian explanatory research. explanatory research adalah untuk

menguji hubungan antara variabel yang di hipotesiskan. Penelitian ini berusaha

untuk menganalisis pengaruh empat variabel bebas, yaitu pengaruh Kebijakan

Dividen (X1), Size (X2), Keputuan Investasi (X3), Keputusan Pendanaan (X4)

terhadap nilai Perusahaan (Y) yang merupakan variabel terikat. Penelitian ini

dilakukan berdasarkan pada perusahaan Pertambangan Sub Sektor Batubara yang

ada di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian yang bermaksud

menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti serta hubungan antara satu

variabel dengan yang lain (Sugiyono 2012).

3.2 Populasi Dan Sample

3.2.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini

Page 54: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

33

adalah seluruh perusahaan yang termasuk dalam Bursa Efek Indonesia yaitu

sektor pertambangan yang kemudian dibagi dalam per sub sektor, salah satunya

adalah sub sektor Batubara periode Januari 2013 hingga Desember 2015.

3.2.2 Sample

Sampel adalah sebagian objek yang diambil dari keseluruhan objek yang diteliti

dan dianggap mewakili seluruh populasi. Sampel yang digunakan dalam

penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

studi kasus pada sub sektor pertambangan periode tahun 2013 sampai dengan

2015 dengan kriteria tertentu atau metode purposive sampling. Adapun data

dalam penelitian ini diambil dengan berdasarkan padabeberapa kriteria yaitu :

1. Perusahaan Pertambangan Sub sektor Batubara yang terdaftar di Bursa efek

Indonesia sebelum tahun 2013- 2015

2. Perusahaan Pertambangan Sub sektor Batubara yang aktif menerbitkan

laporan keuangan pada periode 2013- 2015

3. Perusahaan Pertambangan Sub sektor Batubara yang menyajikaan data-data

keuangan yang di butukan dalam penelitian pada periode 2013-2015

Berdasarkan kriteria yang telah dijelaskan tersebut, maka jumlah sampel yang

digunakan dalam penelitian ini adalah 10 perusahaan Pertambangan. Adapun

perusahaan perusahaan minyak bumi dan gas yang menjadi sampel dalam

penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Page 55: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

34

Tabel 3.1Daftar Perusahaan yang Memenuhi Kriteria

No Perusahaan Kodeperusahaa

n

Kriteria1 2 3

1. PT. Atlas Resources Tbk ARII √ √ √2. PTBara Multi Sukses Sarana BSSR √ √ √3. PTTambang Batubara Bukit Asam (persero)

TbkPTBA √ √ √

4. PTDarma Henwa Tbk DEWA √ √ √5 PT Indo Tambang Megah Tbk ITMG √ √ √6 PT Mitra Adiperdana Tbk MBAP √ √ √7 PT Samindo Resource Tbk d.h Myah

Technology TbkMYOH √ √ √

8 PT Patrosea Tbk PTRO √ √ √9 PT Resource Alam Indonesia Tbk KKGI √ √ √10 PT Toba Bara Sejahtra Tbk TOBA √ √ √

Sumber: Data diolah 2017

3.3 Jenis dan Sumber Data

Pengumpulan data yang digunakan dengan menggunakan metode observasi

dokumentasi dengan melihat laporan keuangan perusahaaan. Penelitian

dilaksanakan dengan cara observasi pasif yaitu mengadakan penelitian di Bursa

Efek Indonesia melalui website Bursa Efek Indonesia dan website-website lainnya

yang berhubungan dengan penelitian ini. Data mengenai perusahaan yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia diperoleh dari Indonesian Capital Market

Directory (ICMD), sedangkan data berupa laporan tahunan diperoleh melalui

akses internet pada masing-masing website perusahaan atau pada

http://www.idx.co.id.

Page 56: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

35

3.4 Metode Pengumpulan Data

Jenis data yang digunakan untuk menganalisis masalah dalam penelitian ini

adalah data kuantitatif. Data kuantitatif adalah data berupa angka-angka yang

memiliki satuan hitung dan dapat dihitung secara matematik. Informasi yang

digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh

dalam bentuk sudah jadi, telah dikumpulkan dan diolah pihak lain. Dengan

metode ini dapat dikumpulkan data laporan keuangan perusahaan dari tahun 2013

sampai 2015 dan melakukan perhitungan terhadap Tobin’s Q, DPR,SIZE, MBVE,

DER. Selain itu yaitu dengan mengolah laporan keuanganperusahaan untuk

memperoleh data yang diinginkan. Data diperoleh melalui Indonesian Capital

Market Directory Book (ICMD dan www.idx.co.id dengan cara mempelajari

literatur yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.

3.5 Definisi Konseptual Dan Devinisi Oprasional

3.5.1 Definisi Konseptual

Definisi konseptual yaitu penegasan pejelasan suatu konsep dengan menggunakan

konsep-konsep lagi, yang tidak harus menunjukkan sisi-sisi (dimensi) pengukuran

(tanpa menunjukkan deskriptor dan indikatornya dan bagaimana

mengukurnya)hal ini sesuai dengan pernyataan Prigustiwi (2014).

1. Hubungan Kebijakan Dividen dengan nilai perusahaan

Kebijakan dividen merupakan bagian integral dari pembelanjaan

perusahaan.Dividend Yield ( DYD ) adalah rasio nilai dividen terhadap harga

saham, dapat dihitung dengan membagi nilai dividen tahunan per saham

Page 57: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

36

dengan harga saham saat ini. Dividend Yield penting bagi investor yang

berorientasi pada penghasilan reguler, dengan cara membelisaham emiten

yang memberi dividend yield yang tinggi dan rutin setiap tahun. Dividend

Yield yang tinggi bisa berarti harga sahamnya masih murah atau dividen

berikutnya mungkinakan lebih rendah, sebaliknya dividend yield yang rendah

bisa berarti harga sahamnya sudahmahal atau dividen berikutnya bisa lebih

tinggi.

2. Hubungan Size dengan nilai perusaahaan

Size perusahaan dapat dilihat dari total asset yang dimiliki oleh perusahaan

yang dapatdipergunakan untuk kegiatan operasi perusahaan. Perusahaan

dengan total asset yang besarakan lebih memudahkan manajemen dalam

mempergunakan asset perusahaan tersebut, jikadilihat dari sisi manajemen

kemudahan yang dimilikinya dalam mengendalikan perusahaanakan

meningkatkan nilai perusahaan. Size secara umum biasanya diproksi dengan

total asset, karena nilai total asset biasanya sangat besar dibanding variabel

keuangan lainnya,maka size perusahaan merupakan variabel kontrol yang

dipertimbangkan dalam banyakpenelitian,dengan maksud untuk mengurangi

peluang heteroskedastis.

3. Hubungan Keputusaan Investasi dengan nilai perusahaan

Keputusan investasi akan mempengaruhi struktur kekayaan perusahaan, yaitu

perbandingan antara aktiva lancar dengan aktivatetap. Menurut Martono dan

Harjito (2010), investasi merupakan penanaman dana yang dilakukan oleh

suatu perusahaan ke dalamsuatu aset (aktiva) dengan harapan memperoleh

pendapatan dimasa yang akan datang. Dari pengertian tersebut dapat

Page 58: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

37

disimpulkan bahwa keputusan investasi dimulai dengan penetapan jumlah

total aktiva yang perlu dimiliki oleh perusahaan dengan penetapan jumlah

aktiva yang tepat, akan membuat investasi yang dilakukan akan berhasil

baik,sehingga dapat meningkatkan nilai perusahaan. Keputusan investasi

memiliki salahsatu aspek utama yaitu investasi modal. Keputusan

pengalokasian modal ke dalam usulan investasi harus dievaluasi dan

dihubungkan dengan risiko dan hasil yang diharapkan (Hasnawati 2005).

Menurut signalingtheory, pengeluaran investasi memberikan sinyal positif

mengenai pertumbuhan perusahaandi masa yang akan datang, sehingga dapat

meningkatkan harga saham yang digunakan sebagai indikator nilai perusahaan

(Wahyudi dan Pawestri2006). Sedangkan menurut pendapat Uri Ben-Zion

(1984) nilaipasar perusahaan dipengaruhi oleh researchand development dan

kebijakan investasi.

4. Hubungan keputusaan pendanaan dengan nilai perusahaan

Keputusan Pendanaan sangat berhubungan dengan nilai perusahaan

dikarnakan perusahaan biasanya mengelola keuangan yaitu mengenai

keputusan tentang bentuk dan komposisi pendanaan yang akan dipergunakan

oleh perusahaan atau dapat kita sebut keputusan pendanaan.Manajer keuangan

harus memutuskan apakah dana yang akan perusahaan gunakan berasal dari

sumber internal perusahaan atau sumber eksternal, besarnya hutang dan modal

sendiri, dan bagaimana tipe hutang dan modal yang akan digunakan,

mengingat struktur pembiayaan akan menentukan cost of capital yang akan

menjadi dasar penentuan requiredreturn yang diinginkan (Hasnawati2005).

Dengan demikian manajer keuangan harus dapat membuat keputusan tentang

Page 59: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

38

bentuk dan komposisi dana yang terbaik yang akan digunakan oleh

perusahaan untuk dapat mengoptimalkan nilai perusahaan.

3.5.2Definisi Oprasional

Definisi operasional adalah batasan pengertian tentang variabel yang didalamnya

sudah mencerminkan indikator-indikator yang akan digunakan untuk mengukur

variabel yang bersangkutan.

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas:

1. Variabel Independen (X)

a) Kebijakan Dividen(X1)

Dividend Yield penting bagi investor yang berorientasi pada penghasilan

reguler,dengan cara membeli saham emiten yang memberi dividend yield

yang tinggi dan rutin setiap tahun. Dividend Yield yang tinggi bisa berarti

harga sahamnya masih murah atau dividen berikutnya mungkinakan lebih

rendah, sebaliknya dividend yield yang rendah bisa berarti harga sahamnya

sudahmahal atau dividen berikutnya bisa lebih tinggi. Kebijakan dividen

merupakan keputusan apakah laba akan dibayarkan sebagai dividen atau

ditahan untuk reinvestasi dalam perusahaan. Dalam penelitian ini kebijakan

dividen diproksikan dengan Dividend Payout Ratio= ……………………………………………………3.1

b) Size (X2)

Size secara umum biasanya diproksi dengan totalasset, karena nilai total

asset biasanya sangat besar dibanding variabel keuangan lainnya,maka size

perusahaan merupakan variabel kontrol yang dipertimbangkan dalam

Page 60: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

39

banyak penelitian, dengan maksud untuk mengurangi peluang

heteroskedastis. Karena total aset perusahaan bernilai besar maka hal ini

dapat disederhanakan dengan mentranformasikan ke dalam logaritma

natural (Ghozali, 2006); sehingga ukuran perusahaaan juga dapat dihitung

dengan :=Ln Total Asset………………………………………………..…...3.2

c) Keputusan Investasi(X3)

Suatu investasi dikatakan menguntungkan (profitable) kalau investasi

tersebut dapat membuat pemodal menjadi lebih kaya. Dengan kata lain,

kemakmuran pemodal menjadi lebih besar setelah melakukan investasi.

Perusahaan menggunakan dana dengan harapan mampu menghasilkan kas

balik (cash in flow) pada waktu mendatang melebihi investasi awal

selama satu periode. Adanya pilihan investasi yang dapat menghasilkan

keuntungan di masa mendatang merupakan kesempatan bertumbuh bagi

perusahaan yang akan menaikkan nilai perusahaan. Pilihan-pilihan investasi

di masa datang dikenal dengan istilah Investment Oportunity Set (IOS).

Proksi IOS yang digunakan dalam penelitian ini adalah Market to Book

Value of EquityRatio (MBVE), dengan rumus sebagai berikut:= ………………………………..…...3.3

d) Keputusan Pendanaan(X4)

Manajer keuangan harus memutuskan apakah dana yang akan perusahaan

gunakan berasal dari sumber internal perusahaan atau sumber eksternal,

besarnya hutang dan modal sendiri, dan bagaimana tipe hutang dan

Page 61: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

40

modal yang akan digunakan, mengingat struktur pembiayaan akan

menentukan cost of capital yang akan menjadi dasar penentuan required

return yang diinginkan (Hasnawati2005). Dengan demikian manajer

keuangan harus dapat membuat keputusan tentang bentuk dan komposisi

dana yang terbaik yang akan digunakan oleh perusahaan untuk dapat

mengoptimalkan nilai perusahaan. Secara matematis DER dapat

diformulasikan sebagai berikut:= …………………………………3.4

e) Variabel Dependen (Y)

Karena total aset perusahaan bernilai besar maka hal ini dapat

disederhanakan dengan mentranformasikan ke dalam logaritma natural

(Ghozali, 2006); sehingga ukuran perusahaaan juga dapat dihitung dengan

Tobin’s. Tobin’s q adalah pengukur kinerja dengan membandingkan dua

penilaian dari asset yang sama. Tobin’s qmerupakan rasio dari nilai pasar

asset perusahaan yang diukur oleh nilai pasar dari jumlah saham yang

beredar dan hutang.

dengan tobin’s q dapat dirumuskan sebagai berikut:

Tobin’s Q= …………………………...……………………………3.5

Page 62: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

41

Tabel 3.2Definisi Operasional Variabel

No Variabel Definisi Operasional Skala Pengukuran

1 DPR(X1)

Kebijakan dividenmerupakan

keputusanapakah labaakan dibayarkan

sebagaidividenatauditahan untuk reinvestasi

dalam perusahaan.

= ℎℎ2 Size(X2)

Rasio yangmembandingkan

mengukur perusahaandengan perbandingan

= Ln Total Asset3 MBVE(X3)

Rasio yangmencerminkan bahwa

pasar menilai return daninvestasi perusahaan dimasa depan dari returnyang diharapkan dari

ekuitasnya

MBVE = Jumlah saham beredar x closingTotalEkuitas

4 DER(X4)

proporsi pendanaandengan hutang (debt

financing) perusahaan,yaitu rasio laverage

(pengungkit)perusahaan.

=

5Tobin’s Q

(Y)

Rasio yang menunjukkanestimasi pasar keuangansaat ini tentang nilai hasildari setiap pengembalian

investasi

Tobin’s Q=

Sumber: Data diolah 2017

Keterangan:

Tobin’s Q = Nilai perusahaan

MVE = Nilai ekuitas pasar (MVE = closing price x jumlah saham

yang beredar)

D = Nilai buku dari total hutang

BVE = Nilai buku dari total ekuitas (BVE = total aset-total

hutang)

Page 63: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

42

3.6 Teknik Analisis Data

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik

regresi linier berganda secara kuantitatif. Analisis linier berganda dipilih untuk

melihat pengaruh beberapa variabel independen dinyatakan dengan notasi X,

terhadap variabel dependen dinyatakan dengan notasi Y. Berdasarkan

perkembangan secara proporsional, alat analisis yang digunakan dalam

perhitungannya yaitu menggunakan software Eviews 7.0. Model analisis regresi

linier berganda pada penelitian ini sebagai berikut:

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + e

Keterangan :

Y = Tobin’s Q

a = Konstanta

b1b2 b3 b4 = Koefisien Regresi

X1 = DPR

X2 = Size

X3 =MBVE

X4 =DER

e = Error

3.6.1 Analisis Statistik Deskriptif

Statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan

atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa

bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi

Page 64: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

43

merupakan pengertian dari Analisis statistik deskriptif. Analisis statistik deskriptif

dilakukan dengan mendeskriptifkan semua data seluruh variabel dalam bentuk

distribusi frekuensi dan dalam bentuk tabel yang kemudian diberikan interpretasi

terhadap data pada tabel tersebut.

3.6.2 Model Regresi Data Panel

Menurut Widarjono (2013), data panel (panel pooled data) adalah gabungan dari

data cross section dan time series. Ada beberapa keuntungan yang diperoleh

dengan menggunakan data panel. Pertama, data panel yang merupakan gabungan

dua data time series dan cross-section mampu menyediakan data yang lebih

banyak sehingga akan menghasilkan degree of freedom yang lebih besar. Kedua,

dengan menggabungkan informasi dari data time series dan cross-section dapat

mengatasi masalah yang timbul ketika ada masalah penghilangan variabel

(omitted-variabel).

Secara umum dengan menggunakan data panel akan menghasilkan intersep dan

slope koefisien yang berbeda pada setiap perusahaan dan setiap periode waktu.

Oleh karena itu, dalam mengestimasinya akan sangat bergantung dari asumsi yang

kita buat tentang intersep, koefisien slope, dan variabel gangguannya. Namun, ada

beberapa metode yang biasa digunakan untuk mengestimasi model regresi dengan

data panel. Pendekatan yang digunakan yaitu Common Effect, Fixed Effect,

Random Effect.

Page 65: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

44

a. Pendekatan Kuadrat Terkecil (Common Effect)

Teknik ini tidak ubahnya dengan membuat regresi dengan data cross-section atau

time series. Akan tetapi, di dalam pendekatan ini untuk data panel sebelum

membuat regresi kita harus menggabungkan data cross-section dengan data time

series tanpa memperhatikan dimensi individu maupun waktu. Diasumsikan bahwa

perilaku data antara perusahaan sama dalam berbagai kurun waktu. Pada teknik

common effect model persamaan regresinya sebagai berikut:

Yit=β0+β1X1it+…+ βnXnit+µ it………………………………………..…………..3.6

b. Metode Efek Tetap (Fixed Effect)

Kondisi setiap objek sudah pasti berbeda satu sama lain, bahkan satu objek pada

suatu efek waktu akan sangat berbeda dengan kondisi objek tersebut pada waktu

yang lain. Salah satu cara yang paling sederhana mengatahui adanya perbedaan

adalah dengan mengasumsikan bahwa intersep adalah berbeda antar perusahaan

sedangkan slope-nya tetap sama antar perusahaan. Model yang mengasumsikan

adanya perbedaan intersep dikenal dengan model regresi fixed effect. Teknik

model fixed effect adalah teknik mengestimasi data panel dengan menggunakan

variabel dummy untuk menangkap adanya perbedaan intersep. Pengertian fixed

effect ini didasarkan adanya perbedaan intersep antara perusahaan namun

intersepnya sama antar waktu (time invariant).

Disamping itu, model fixed effect juga mengasumsikan bahwa koefisien regresi

(slope) tetap antar perusahaan dan antar waktu. Cara untuk mengestimasi model

Page 66: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

45

fixed effect yang intersepnya berbeda antar perusahaan adalah dengan

menggunakan metode teknik variabel dummy untuk menjelaskan perbedaan

intersep tersebut. Model estimasi ini seringkali disebut dengan teknik Least

Squares Dummy Variables (LSDV). Model fixed effect dengan teknik variabel

dummy dapat ditulis dengan rumus sebagai berikut:

Yit=α1+ α2D2+…+ αnDn+β2X2it+…+ βnXnit+µ it………………..………………..3.7

c. Metode Random Effect

Di dalam model fixed effect dimasukkannya variabel dummy bertujuan untuk

mewakili ketidaktahuan kita tentang model yang sebenarnya. Namun, ini juga

dapat berdampak pada konsekuensi berkurangnya derajat kebebasan (degree of

freedom) yang pada akhirnya mengurangi efisiensi parameter.Masalah ini dapat

diatasi dengan menggunakan variabel gangguan (error terms) yang dikenal

dengan metode random effect. Di dalam model ini kita akan mengestimasi data

panel dimana variabel gangguan mungkin saling berhubungan antar waktu dan

antar individu. Namun ada satu syarat untuk menganalisis menggunakan model

random effect ini yaitu objek data silang harus lebih besar daripada banyaknya

koefisien. Rumus estimasi model ini sebagai berikut:

Yit=β1+β2X2it+ β3X3it+…+ βnXnit+eit+µit………………….……………………3.8

3.6.3 Pengujian Model Panel Data

Untuk memilih model yang tepat, ada beberapa uji yang perlu dilakukan. Pertama,

menggunakan uji signifikan fixed effect uji F atau chow-test. Kedua,

menggunakan uji Hausman.Chow-test atau likelihood test adalah pengujian F-

Page 67: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

46

static untuk memilih apakah model yang digunakan Common atau fixed effect.

Sedangkan uji hausman adalah uji untuk memilih model fixed effect atau random

effect (Djalal 2006).

a. Uji Chow-test (Common Vs Fixed Effect)

Uji signifikan fixed effect (Uji F) atau chow-test adalah pengujian untuk

mengetahui apakah teknik regresi data panel dengan fixed effect lebih baik dari

model regresi data panel tanpa variabel semu atau OLS. Adapun rumus uji F

statistiknya sebagai berikut (Widarjono 2013):

CHOW=( )/( )/( ) …………………….………………………………3.9

Keterangan:

RRSS : restricted residual sum square (merupakan sum of square

residualyang diperoleh dari estimasi data panel dengan metode

common)

URSS : unrestricted residual sum square (merupakan sum of square

residual yang diperoleh dari estimasi data panel dengan metode

fixed effect)

N : jumlah data cross section

T : jumlah data time series

K : jumlah variabel penjelas

Dasar pengambilan keputusan menggunakan chow-test adalah dengan

membandingkan perhitungan F-statistik dengan F-tabel dan nilai signifikan yang

dipakai adalah 0,05 atau 5%.

Page 68: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

47

1. Jika F hitung < F tabel, Ho diterima dan model yang digunakan adalah

model common effect

2. Jika F hitung > F tabel, Ho ditolak dan model yang digunakan adalah

model fixed effect

Jika hasil uji chow menyatakan Ho diterima, maka teknik regresi data panel

menggunakn model common effect dan pengujian berhenti sampai disini. Namun

apabila hasil chow menyatakan Ho ditolak, maka teknik regresi data panel

menggunakan model fixed effect dan melakukan pengujian selanjutnya yaitu uji

Hausman.

b. Uji Hausman

Uji Hausman digunakan untuk memilih model fixed effect atau random effect, uji

hausman didapatkan melalui command eviews yang terdapat pada direktori panel

(Winarno 2009). Statistik uji hausman ini mengikuti distribusi statistik chi square

dengan degree of freedom sebanyak K, dimana K adalah jumlah variabel

independen dan dalam hal ini nilai signifikan yang dipakai adalah 0,05 atau

5%.Dasar pengambilan keputusan manggunakan uji hausman (random effect Vs

fixed effect), yaitu:

1. Jika nilai statistik Hausman > nilai Chi Square, maka Ho diterima dan

model yang digunakan adalah random effect.

2. Jika nilai statistik Hausman < nilai Chi Square, maka Ho ditolak dan

model yang digunakan adalahfixed effect.

Page 69: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

48

3.6.4 Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis bertujuan untuk menguji kebenaran dari hipotesis yang telah

dirumuskan pada bagian sebelumnya.Pengujian dilakukan secara parsial dan

simultan.

a. Uji Parsial (uji Statistik t)

Uji parsial (uji t) digunakan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari variabel

independen terhadap variabel dependen secara terpisah. Pengujian terhadap hasil

regresi dilakukan dengan menggunakan uji t pada derajat keyakinan sebesar 95%

atau α = 5%.

Nilai t dapat dirumuskan sebagai berikut:

t =µ ……………………………………………………………………3.10

Keterangan:

X = Rata-rata hitung sampel

µ = Rata-rata hitung populasi

Sx = Standar error rata-rata nilai sampel

Untuk pengambilan keputusan yaitu dengan membandingkan t hitung dengan t

tabel. Dasar pengambilan keputusannya sebagai berikut:

1. Jika t hitung < t tabel maka t hitung tidak signifikan atau Ho diterima,

artinya bahwa variabel profit margin, hutang jangka pendek, hutang

jangka panjang, dan kebijakan investasi secara parsial berpengaruh tidak

signifikan terhadap nilai perusahaan.

Page 70: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

49

2. Jika t hitung > t tabel maka t hitung tersebut signifikan atau Ha diterima,

artinya bahwa variabel profit margin, hutang jangka pendek, hutang

jangka panjang, dan kebijakan investasi secara parsial

berpengaruhsignifikan terhadap nilai perusahaan.

Uji t dapat dilakukan dengan melihat signifikansi t masing-masing variabel yang

terdapat pada hasil output menggunakan E-views. Jika angka signifikansi t < α

(0,05) maka dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang kuat antara variabel

independen dengan variabel dependen.

b. Uji Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas

dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara simultan (bersama-sama)

terhadap variabel terikat. Patokan yang digunakan dengan membandingkan nilai

sig yang didapat dengan derajat signifikan 0,05. Apabila nilai sig lebih kecil dari

derajat signifikan maka persamaan regresi yang diperoleh dapat diandalkan. Nilai

F statistik dihitung dengan formula sebagai berikut:

F=( )⁄( ) ( )⁄ …………………………………….…………………………3.11

Keterangan:

F= Uji F

R2= Koefisien determinan

k= Jumlah variabel bebas

n= Jumlah sampel

Page 71: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

50

Untuk mengetahui statistik F dapat dilakukan dengan membandingkan nilai F

hitungan dengan nilai F tabel. Dasar pengambilan keputusannya sebagai berikut:

1. Jika nilai F hitung < nilai F tabel, maka hipotesis awal (Ho) diterima dan

Ha ditolak. Artinya variabel independen secara simultan dan tidak

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

2. Jika nilai F hitung > nilai F tabel, maka hipotesis alternatif (Ha) diterima,

artinya semua variabel independen secara simultan dan signifikan

mempengaruhi variabel independen.

Selain itu, dapat juga dilihat berdasarkan probabilitas, dimana pengujian

manggunakan uji F pada derajat kayakinan sebesar 95% atau α = 5%. Maka

ketentuannya sebagai berikut:

1. Apabila tingkat signifikan ≤ 5%, maka Ho ditolak dan Ha diterima.

Variabel independen secara simultan berpengaruh terhadap variabel

dependen.

2. Apabila tingkat signifikan > 5%, maka Ho diterima dan Ha ditolak.

Variabel independen secara simultan tidak berpengaruh terhadap variabel

independen.

Uji hipotesis (uji t) dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel dependen dan

variabel independen secara terpisah. Untuk melihat ada tidaknya pengaruh dapat

ditentukan dengan melihat tingkat signifikan 0,05.

Page 72: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

51

c. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) menjelaskan seberapa besar proporsi variasi variabel

dependen dijelaskan oleh variabel independen atau ukuran yang menyatakan

kontribusi dari variabel independen dalam menjelaskan pengaruhnya terhadap

variabel dependen(Widarjono 2013).Nilai koefisien determinasi adalah antara nol

(tidak ada pengaruh) sampai dengan satu (pengaruh sempurna).Nilai R2 yang kecil

menjelaskan kemampuan variabel independen sangat terbatas pengaruhnya

terhadap variabel dependen. Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi nilai

koefisien determinasi akan semakin baik kemampuan variabel independen (x)

dalam menjelaskan variabel dependen (y). n

Tabel 3.3Pedoman Memberikan Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi

Interval Koefesien Tingkat Hubungan0.001- 0.002 Sangat lemah0.201- 0.400 Lemah0.401- 0.600 Cukup kuat0.601- 0.800 Kuat0.801- 0.1000 Sangat kuat

Sumber: Sugiyono (2009)

Koefisien determinasi (R2) dapat ditentukan berdasarkan hubungan antar dua

macam variasi, yaitu (1) variasi variabel y terhadap garis regresi dan (2) variasi

variabel y terhadap rata-ratanya. Koefisien determinasi (R2) dihitung dengan

rumus:

R2 ∑ ∑ ∑ ∑∑ =………………………………….…………3.12

Keterangan:

β1 = Koefisien regresi variabel DPR

β2 = Koefisien regresi variabel Size

Page 73: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

52

β3 = Koefisien regresi variabel MBVE

β4 = Koefisien regresi variabel DTER

x1 = Kebijakan Deviden (DPR)

x2 = Size (Size)

x3 =Kebijakan Investasi (MBVE)

x4 = Kebijakan Pendanaan (DER)

y = Nilai Perusahaan (Tobin’s Q)

Page 74: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

92

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data pengaruh kebijakakan deviden, size, keputusan

investasi dan keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan (tobin’s q) pada

perusahaan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015,

maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Kebijakakan deviden, (DPR) berpenaruh tidak signifikan terhadap nilai

perusahaan pada perusahaan batubara yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia periode 2013-2015. Hasil ini menjelaskan bahwa kebijakan

dividen tidak berpengaruh besar dalam menentukan nilai perusahaan karna

investor ternyata melakukan investasi bukan hanya ingin mendapatkan

dividen, melainkan karna alasan lainnya seperti capital again dan

memperbesar nilai investasi mereka.

2. Size berpengaruh tidak signifikan terhadap nilai perusahaan hasil analisis

data ini menjelaskan bahwa koefisien Size secara parsial berpengaruh tidak

signifikan terhadap perusahaan bartubara yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia periode 2013-2015. Dana atau investasi yang terjadi pada

perusahaan batubara mengalami penurunan yang disebabkan adanya

Page 75: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

93

masalah pada perusahaan batubara dunia sehingga membuat variabel size

tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan batubara.

3. Keputusan Investasi (MBVE) berpengaruh signifikan terhadap Nilai

Perusahaan pada peruahaan pertambangan batubara yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2013-2015. Hasil penelitian ini

menjelaskan bahwa keputusan investasi merupakan sinyal baik yang dapat

memberikan keuntungan investasi jangka panjang bagi investor. Keputusan

investasi yang baik akan menjadi informasi akuntansi yang baik bagi investor

yang akhitnya akan meningkatkan nilai perusahaan.

4. Keputusan Pendanaan (DER) berpengaruh tidak signifikan terhadap Nilai

Perusahaan (Tobin’s Q). Keputusan Pendanaan (DER) secara parsial

berpengaruh tidak signifikan terhadap tobin’s q selama periode tahun

2013-2015. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa keputusan pendanaan

berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Artinya, semakin tinggi hutang,

semakin banyak pula kewajiban perusahaan sehingga nilai perusahaan menurun.

5. Kebijakakan deviden, size, eputusan investasi dan keputusan pendanaan

secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Hal

ini berarti secara keseluruhan semua variabel pada penelitian ini

merupakan hal-hal yang harus diperhatikan oleh manajer perusahaan untuk

meningkatkan nilai perusahaan

Page 76: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

94

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka penulis memberikan

saran yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan,

investor dan penelitian selanjutnya, yaitu :

1. Bagi Penelitian Selanjutnya.

Dalam penelitian ini difokuskan hanya pada 4 variabel independen saja.

Untuk penelitian selanjutnya dapat metambahkan lagi faktor faktor yang

mungkin dapat memengaruhi kualitas implementasi corporate governance.

2. Manfaat praktis, sehubungan dengan kepentingan praktis, penelitiaan ini

diharapkaan dapat berguna bagi :

a. Bagi Investor

Variabel yang paling memengaruhi kualitas keputusan investasi ini adalah

nilai peusahaan. Seorang investor dapat melihat ukuran perusahaan

sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan suatu investasi. Pada

perusahaan skala besar cenderung akan melakukan penerapan kebijakan

investasi. Hal ini dilakukan untuk mengatasi masalah keagenan dan

meningkatkan kinerja perusahaan

b. Bagi Penelitian lain

Dalam penelitian ini diketahui Keputusan Investasi merupakan variabel

yang paling memengaruhi kualitas implementasi nilai perusahaan, maka

untuk perusahaan dengan skala besar sebaiknya lebih meningkatkan

kualitas implementasi keputusan investasi untuk meminimalisir masalah

keagenan dan agar dengan mudah mendapatkan pendanaan eksternal.

Page 77: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Daftar Pustaka

Abidin Zainal, 2012. PengaruhStruktur modal, KebijakanDeviden, danSizeterhadapNilai Perusahaan.UniversitasLambungMengkurat Banjarmasin

Abriyani Puspaningsih, 2011. Pengaruh keputusan investasi, keputusaanpendanaan, kebijakan deviden dan ukuran perusahaan terhadap nilaiperusahaan

Achmad, 2014. Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, KebijakanDividen, dan Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan padaPerusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012.

Ahmad Rodoni dan Herni Ali. (2010). Manajemen Keuangan. Jakarta: MitraWacana Media.

Arifin, Zaenal, 2005. Teori Keuangan dan Pasar Modal, Ekonisia, Yogyakarta.

Bambang, Riyanto, 2001. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi Keempat,Cetakan Ketujuh, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta.

Bramantyo. 2012. Analisis Pengujian Teori Pecking Order Melalui KeterkaitanProfitabilitas Struktur Aset, Ukuran Perusahaan dan KesempatanBertumbuh Terhadap Financial Laverage. Skripsi Program Sarjana (S1)pada Program Sarjana Fakultas Ekonomika dan Bisnis UniversitasDiponegoro.

Brigham, E,F & Weston, J,F. 2005. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, EdisiKesembilan, Jilid 2, Penerbit Erlangga, Jakarta

Brigham, Eugene dan Joel F Houston, 2001. Manajemen Keuangan II.Jakarta:Salemba Empat

Carningsih. 2012. “Pengaruh Good Corporate Governance terhadap Hubunganantara Kinerja Keuangan dengan Nilai Perusahaan (Studi Kasus padaPerusahaan Property dan Real Estate yang tersedia di Bursa EfekIndonesia)”. Jakarta.

Djalal Nachrowi, Hardius Usman. 2006. Pendekatan Populer dan PraktisEkonometruka untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan, Lembaga PenerbitUniversitas Indonesia, Jakarta.

Page 78: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Fahmi, I. (2014) Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.Ghozali, Imam, 2006. Aplikai Analisis Multivarite dengan SPSS, Cetakan

Keempat, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Gitman, Lawrence. 2009. Principles of Manajerial Finance. United States:Pearson Addison Wesley.

Halim, Abdul, 2005. Analisis Investasi Edisi 2, Salemba Empat, Jakarta.

Hasnawati, S. 2005. Implikasi keputusaninvestasi, pendanaan, dan dividenterhadapnilai perusahaan publik di bursaefek Jakarta. Jurnal Usahawan

Herawaty, Vinola. 2008. Peran Praktek Corporate Governance sebagaiModerating Variable dari Pengaruh Earnings Management Terhadap NilaiPerusahaan. Simposium Nasional Akuntansi 11. Pontianak.

Hidayat, Azhari. 2013. “Pengaruh Kebijakan Hutang dan Kebijakan DevidenTerhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufakturyang Terdaftar di BEI”. Artikel Universitas Negeri Padang, Padang.http://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/akt/article/download/683/440,Diakses pada tanggal 15 Desember 2013

Irvaniawati, 2014. Analisis Pengaruh Kebijakan Hutang, Kebijakan Investasi, danKebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Food AndBeverage yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.JurnalIlmudanRisetManajemen. Vol.3, No. 6.Surabaya: STIESIA

Kasmir, 2012, Analisis Laporan Keuangan, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta

Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Edisi Revisi 2008. Jakarta:PT. RAJAGRAFINDO PERSADA.

Kusumajaya, D. K. 2011. "Pengaruh Struktur Modal Dan Pertumbuhanperusahaan terhadap profitabilitas dan nilai perusahaan pada perusahaanmanufatur di Bursa Efek Indonesia". Tesis . Denpasar : Program PascaSarjana Universitas Udayana.

Martono, Harjito, D Agus 2010. Manajemenkeuangan. Yogyakarta: ekonisia.KampusFakultasEkonomi UII

Martono., & D. Agus Harjito. (2010). Manajemen Keuangan. Yogyakarta:EKONISIA.

Munawir. (2010).Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty

Page 79: Analisis Pengaruh Kebijakan Deviden, Size, Keputusaaan ...digilib.unila.ac.id/27028/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · PT. Atlas Resources Tbk..... 53 4.1.2. PT. Tambang Batubara

Myers, Nicholas S. Majluf,2001,corporate financing and investment decisionwhen firms have information that investors do not have, NBER workingpaper no.w1396

Natalia Ogolmagai. 2013. Leverage Pengaruhnya Terhadap Nilai Perusahaan padaIndustry Manufaktur yang Go Public di Indonesia. Jurnal EMBA Vol.1No.3 Juni 2013, Hal 81-89. ISSN: 2303-1174

Prigustiwi. 2014. Peningkatan Nilai Perusahaan Melalui Optimalisasi KebijakanStruktur Modal (Studi pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftardi Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012). Skripsi Jurusan IlmuAdministrasi Bisnis. Bandar Lampung: Universitas Lampung

Salvatore, Dominick. 2005. Ekonomi Manajerial dalam Perekonomian Global.Salemba Empat: Jakarta

Sidharta, 2000.“Kaitan Antara Rasio Price/Book Value dan Imbal Hasil Sahampada Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Riset Akutansi Indonesia, Vol.1, No. 1,Januari, hal. 127-140.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta.

Sukamuja, Sukmawati. 2004. Good Corporate Governance di Sektor Keuangan:Dampak GCG Terhadap Kinerja Perusahaan (Kasus di Bursa Efek Jakarta).BENEFIT, Vol.8, No. 1, h. 1-25.

Ulupui, IGKA. 2005. Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverage, Aktivitas,dan Profitabilitas Terhadap Return Saham (Studi Pada Perusahaan Makanandan Minuman Dengan Kategori Industri Barang Konsumsi di BEJ). JurnalAkuntansi, Bali: Universitas Udayana.

Uri Ben-Zion. 1984. The R&D and investment decision and its relationship to thefirm's market value: Some preliminary results. University of Chicago Press:299 – 314

Wahyudi, U., dan H.P. ìPawestri. 2006. Implikasi Struktur Kepemilikan terhadapNilai Perusahaan: dengan Keputusan Keuangan Sebagai VariabelInterveningî. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang. K-AKPM 17.

Widarjono. (2013). Ekonometrika: Pengantar dan aplikasinya, Ekonosia, Jakarta

Widyastuti,2013.Analisispengaruh kinerja keuangan terhadap nilai perusahaanstudi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa EfekIndonesia, Skripsi. JurusaanManajemen.UniversitasMuhammadiyahsurakarta

www.idx.co.id).