laporan tahunan annual report - indo kordsa tahunan ik tahun buk… · laporan tahunan 2011 annual...

2011Laporan Tahunan

Annual Report

Laporan Tahunan 2011 Annual Report

PT Indo Kordsa Tbk 01

Daftar IsiTable of Contents

01 Daftar Isi Table of Contents

04 Sejarah Perusahaan Company History

02 Visi dan Misi Vision and Mission

06 Ikhtisar Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Highlights

08 Laporan dari Dewan Komisaris Report from The Board of Commissioners

11 Laporan dari Direksi Report from The Board of Directors

14 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

22 Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

34 Laporan Komite Audit Reports from The Audit Committee

36 Informasi Pemegang Saham Shareholders’ Information

41 Data Perusahaan Company Data

48 Struktur Organisasi Organization Chart

49 Informasi Perusahaan Company Information

51 Laporan Keuangan Financial Report

L1 Surat Pernyataan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Statement

L3 Surat Pernyataan Direksi Board of Directors’ Statement

02 PT Indo Kordsa Tbk

Visi dan MisiVision and Mission

VisiKordsa Global yang tangkas dalam bisnis bernilai tinggi untuk pertumbuhan berkelanjutan

VisionAgile Kordsa Global in High Value Businesses for Sustainable Growth

MisiMemberikan solusi yang bernilai tambah di bidang bahan penguat ban.

MissionDeliver high value added reinforcement solution.

Komposisi Pemegang Saham per 31 December 2011Shareholders’ Composition as of December 31 2011.

Jumlah Saham Number of Shares

Kordsa Global A.S

Robby Sumampow.

PT Risjadson Suryatama

Ievan Daniar Sumampow

Iefenn Adrianne Sumampow

Pemegang Saham lainnyaOther shareholders

270,923,182

107,639,728

25,231,500

12,894,120

5,900,623

27,410,847

450,000,000 100

Jumlah / Total

Sejarah PerseroanCompany History

With a history that spans more than three decades, PT Indo Kordsa Tbk is recognized as a leading supplier of premium tire reinforcement materials in the region, with a reputation for technical excellence, professionalism and commitment to customers.

The Company was established in July 1981 as PT Branta Mulia, and opened its first tire cord fabric factory in Citeureup, West Java, in April 1985. In July 1990, the Company listed its shares on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange under the name of PT Branta Mulia Tbk.

The Company’s operations expanded over the next decade, establishing a joint venture company, Thai Branta Mulia Co. Ltd., in October 1990, and opening a tire cord fabric plant in Ayutthaya, Thailand, in 1993. Another joint venture company, PT Branta Mulia Teijin Indonesia, was established in early 1996 with Teijin Limited Japan to produce polyester tire yarn, and commenced production in Citeureup in 1997.

DuPont Chemical and Energy Operation Inc. acquired a 19.78% stake in the Company in 1997, initiating a successful strategic alliance that continued until January 2006, when DuPont sold all its shares to some of PT Branta Mulia Tbk’s founding shareholders.

In September 1999 the Company delisted its shares from the Surabaya Stock Exchange and increased its stake in Thai Branta Mulia Co. Ltd. from 49% to 64.19% in the following year.

Holding group, purchased 51.3% of the Company’s shares. The Company was renamed PT Indo Kordsa Tbk. in June 2007, and December 2007 Kordsa Global increased its stake to 60.21%.

Following Teijin Fiber Limited’s divestment of its stake in PT Indo Kordsa Teijin in 2007, PT Indo Kordsa Tbk acquired 99.9% of PT Indo Kordsa Teijin’s shares in the 2008. The Company was renamed PT Indo Kordsa Polyester in March 2009.

Kordsa Global, established in 1973, is a leading manufacturer and supplier of nylon and polyester industrial yarns, tire cord fabric, industrial fabrics and single end cord with a capacity of over 150,000 metric tons per year, accounting for approximately 20 percent of the global textile rubber reinforcement industry. Kordsa Global is listed on the Istanbul Stock Exchange.

Between 2009 and 2011 PT Indo Kordsa Tbk. completed a full modernization of its Nylon plant by replacing winders and control systems, which resulted in a 2,000 tons capacity increase. The Company also invested in five twisting machines for the Tire Cord Fabric (TCF) plant in 2011, resulting in an additional 1,800 tons of capacity, while PT Indo Kordsa Polyester increased its capacity by 50%, reaching an annual capacity of 18,000 tons. To meet increasing market demand, an additional 1,600 tons expansion of the line 4 project has been approved and will be realized in 2012.

Dengan sejarah yang lebih dari tiga dekade, PT Indo Kordsa Tbk diakui sebagai pemasok utama bahan penguat ban premium di kawasan ini, dengan reputasi teknis yang prima, profesionalisme keunggulan dan komitmen kepada pelanggan.

Perseroan didirikan pada bulan Juli 1981 dengan nama PT Branta Mulia, dan membuka pabrik kain ban pertamanya di Citeureup, Jawa Barat, pada bulan April 1985. Pada bulan Juli 1990, Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya dengan nama PT Branta Mulia Tbk.

Operasi Perseroan diperluas selama dekade berikutnya, mendirikan perseroan patungan,Thai Branta Mulia Co. Ltd., pada Oktober1990, dan membuka pabrik kain ban di Ayutthaya, Thailand pada tahun 1993. Perseroan patungan lainnya yaitu PT Branta Mulia Teijin Indonesia, didirikan pada awal 1996 bersama dengan Teijin Limited Jepang untuk memproduksi benang ban polyester, dan memulai produksi pada tahun 1997di Citeureup.

DuPont Chemical and Energy Operation Inc. mengakuisisi 19,78% saham Perseroan pada tahun1997, menandai awal dari suatu aliansi strategis yang sukses, yang terus berlanjut sampai Januari 2006 saat DuPont menjual seluruh sahamnya kepada beberapa pemegang saham pendiri PT Branta Mulia Tbk.

Pada bulan September 1999 Perseroan mencabut pencatatan saham dari Bursa Efek Surabaya dan meningkatkan kepemilikan sahamnya di Thai Branta Mulia Co Ltd. dari 49% menjadi 64,19% pada tahun berikutnya.

Pada bulan Desember 2006, Kordsa Global AS., bagian dari Turki Sabanci Holding Group, membeli 51,3% saham Perseroan. Perseroan berganti nama menjadi PT Indo Kordsa Tbk. pada bulan Juni 2007, dan bulan Desember 2007 Kordsa Global meningkatkan kepemilikan sahamnya menjadi 60,21%.

Setelah Teijin Fiber Limited divestasi dari sahamnya di PT Indo Kordsa Teijin pada tahun 2007, PT Indo Kordsa Tbk mengakuisisi 99,9% saham PT Indo Kordsa Teijin di 2008. Perseroan berganti nama menjadi PT Indo Kordsa Polyester pada bulan Maret 2009.

Kordsa Global, didirikan pada tahun 1973, adalah perusahaan manufaktur dan pemasok terkemuka dalam bidang industri benang nylon dan polyester, kain ban, industrial fabric dan Single End Cord,dengan kapasitas produksi lebih dari 150.000 ton per tahun, yang merupakan sekitar 20 persen kapasitas global di bidang 'textile rubber reinforcement industry'. Kordsa Global terdaftar di Bursa Efek Istanbul.

Antara 2009 dan 2011 PT Indo Kordsa Tbk. telah menyelesaikan modernisasi menyeluruh di pabrik Nylon dengan mengganti ‘winders’ dan sistem kontrol, yang menghasilkan peningkatan kapasitas 2.000 ton. Perseroan juga melakukan investasi penambahan lima mesin ‘twisting’ di pabrik kain ban (TCF) pada tahun 2011, yang menghasilkan penambahan kapasitas sebesar 1.800 ton, sedangkan PT Indo Kordsa Polyester meningkatkan kapasitas sebesar 50% hingga kapasitas per tahun mencapai 18.000 ton. Untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat, penambahan kapasitas sebesar 1,600 ton dari perluasan proyek lini ke 4 telah disetujui dan akan direalisasikan pada 2012.

Ikthisar Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Highlights

(dalam jutaan rupiah) (in million rupiah)

Angka-angka pada seluruh tabel dan grafik menggunakan notasi Bahasa InggrisNumerical notations in all tables and graphics are in English

Laporan Laba Rugi Konsolidasian / Statements of Income

Penjualan Bersih / Net Sales

Laba Kotor / Gross Profit

Laba Usaha / Operating Profit

Laba Bersih / Net Profit

Neraca Konsolidasian / Consolidated Balance Sheets

Modal Kerja Bersih / Net Working Capital

Jumlah Aset / Total Assets

Jumlah Liabilitias / Total Liabilities

Jumlah Ekuitas / Total Equity

Rasio Kinerja Tertentu (%) / Selected Performance Ratios (%)

Rasio Laba Bersih terhadap Jumlah Aset / Return on Assets

Rasio Laba Bersih terhadap Ekuitas / Return on Equity

Rasio Lancar / Current Ratio

Rasio Kewajiban terhadap Ekuitas / Debt to Equity Ratio

Rasio Kewajiban terhadap Jumlah Aktiva / Debt to Ratio

Data Saham / Share Data

Jumlah Saham yang Beredar (juta saham) /

Shared Issued ( milion shares)

Laba Bersih per saham (Rp) / Earning per share (Rp)

1,805,360

307,881

214,430

134,160

545,242

1,492,728

283,851

1,072,556

401.76

1,900,212

284,117

189,860

67,489

542,175

1,660,119

458,394

1,073,635

278.88

1,500,639

240,639

154,361

72,106

466,129

1,349,631

224,873

981,988

345.35

1,637,886

247,653

138,279

94,776

531,759

1,672,766

480,181

998,025

219.10

1,547,112

195,524

84,321

39,149

728,540

1,554,863

462,352

894,006

497.61

2010 2009 2008 2007

Jumlah AsetTotal Assets

Dalam Jutaan Rupiah / In Million Rupiah

1,554,863

1,672,766

1,349,631

1,492,728

1,660,119

2008 2009 2010 2011

Penjualan BersihNet Sales

1,547,1121,637,886

1,500,639

1,805,360

1,900,212

2008 2009 2010 2011

Laba BersihNet Profit

39,149

94,776

72,106

134,160

67,489

2008 2009 2010 2011

Laba UsahaOperating Profit

84,321

138,279154,361

214,430 189,860

2008 2009 2010 2011

Laporan dariDewan KomisarisReport from The Board of Commissioners

In 2011, the Company weathered volatile raw material prices and the direct impact of a natural disaster to deliver a successful performance. We met our targets for the year and continued to pursue a program of strategic expansion, making significant improvements in both capacity and capability that will strengthen our position in anticipation of future growth opportunities.

The natural disaster was, of course, the devastating flooding that affected Thailand for much of the second half of 2011. Our plant in Ayutthaya was flooded for more than a month, and the clean-up process is still ongoing. On the positive side, the plant was fully insured, and although the event had a significant impact on our consolidated results, as part of a global network we were able to fulfill customer demand through support from other sites without losing any market share. We expect to bring the plant partially back on line by the end of the first quarter, with full operations resumed in the second half of 2012.

As projected, the Asia Pacific automotive market continued to show robust growth in 2011, and Management executed a strategy of improving operational efficiency, putting pressure on costs and expanding capacity, keeping the Company on track to meet demand while exceeding customer expectations of quality and service. In the second half we managed to offset the impact of increased raw material prices and closed the year with good margins overall.

Alongside the capacity expansion we have continued to invest in developing the expertise of our people. In this organization, first line managers play an essential role in improving our quality, yield and cost performance, and in this year we continued to implement our Supervisor Development Program to identify and develop leaders at this critical level. At the same time we have continued to offer a range of management and technical training to ensure that the capacity of our people is continuously enhanced and aligned with the strategic objectives of the Company.

Perseroan menunjukkan kinerja yang baik pada tahun 2011 ditengah melonjaknya harga bahan baku dan kejadian bencana alam di Thailand. Kami berhasil mencapai target dan terus melanjutkan program ekspansi strategis, melakukan peningkatan kapasitas dan kapabilitas yang penting dalam rangka memperkuat posisi Perseroan dalam mengantisipasi peluang pertumbuhan di masa depan.

Bencana banjir yang dahsyat, pastinya sangat mempengaruhi Thailand pada semester kedua tahun 2011. Pabrik anak Perseroan di Ayutthaya ini dilanda banjir selama lebih dari sebulan, dan saat ini proses pembersihan masih berlangsung. Untungnya, pabrik ini sepenuhnya diasuransikan, sehingga meskipun peristiwa tersebut berdampak signifikan pada hasil konsolidasi kami, sebagai bagian dari jaringan global, kami mampu memenuhi kebutuhan pelanggan melalui dukungan dari pabrik di lokasi lainnya tanpa kehilangan pangsa pasar. Kami berharap pabrik ini dapat beroperasi secara bertahap pada akhir kuartal pertama, dan beroperasi penuh pada semester kedua tahun 2012.

Sesuai prediksi, pasar otomotif Asia Pasifik terus menunjukkan pertumbuhan pesat di tahun 2011, dan Manajemen menjalankan strategi peningkatan efisiensi operasional, menekan biaya dan meningkatkan kapasitas, agar Perseroan tetap dapat memenuhi permintaan pelanggan sambil terus meningkatkan kualitas dan servis melebihi standar mereka. Pada semester kedua kami berhasil menutup dampak kenaikan harga bahan baku sehingga memperoleh margin yang baik secara keseluruhan.

Sejalan dengan peningkatan kapasitas, secara kontinyu kami juga mengembangkan keahlian karyawan. Dalam organisasi, manager lini pertama memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas, produtivitas dan penghematan biaya, dan tahun ini kami tetap melanjutkan program pengembangan ‘supervisor’ untuk mendidik dan membina para pimpinan di tingkat yang penting ini. Pada saat yang sama kami pun terus memberikan berbagai pelatihan manajemen dan teknis untuk memastikan bahwa kualitas karyawan akan terus meningkat selaras dengan sasaran strategis Perseroan.

As a measure of the quality of Indo Kordsa’s people, two of our locally recruited and trained personnel have been transferred to international Kordsa Global sites as expatriate staff, which is a remarkable achievement for both the people concerned and the Company. Having worked in recent years to make the Company a more competitive employer in terms of career development and compensation opportunities, we are also pleased to report that Indo Kordsa won an award for having the Best Organizational Climate across all Kordsa Global entities, based on surveys of employee satisfaction and retention. The positive perception of our working environment was also a factor in the successful finalization of the Company’s collective work agreement with the union, which is valid for the next two years.

The Company’s ongoing efforts to enhance performance have won recognition from the Group. At the Kordsa Global Annual Global Leadership Summit, our Nylon Yarn Plant and TCF Plant won awards for Best Performance Improvement in a Plant, while our Nylon Yarn Plant won the award for Best Cost Improvement. In addition, three of our project teams were also cited for their contribution to energy, quality and productivity improvement, together with their outstanding support to the Thailand operation.

We have continued to strengthen overall governance during the year by implementing the International Financial Reporting Standards (IFRS) as required by Bapepam-LK, and addressing all the issues identified through our rigorous internal control system. Our own internal governance framework is augmented by ongoing supervision from our parent company, Kordsa Global—one of the benefits of being part of a global family.

These benefits were particularly valuable, as we mentioned earlier, in helping to mitigate the impact on our customers of the floods in Thailand. But our thoughts and support were also very much with the people and communities who were directly affected, including many of our own employees and their families. As a Company we provided practical and financial aid to the relief and recovery effort, and in addition there was a very generous show of support from the Kordsa Global community. These efforts reflect our strong commitment to being a good corporate citizen, and particularly to being a responsible partner for the communities in which we work.

The outlook for 2012 is very optimistic. The region as a whole is expected to continue on its current trajectory of aggressive growth. In Indonesia, another year of sustained growth at around 6% is projected, the investment climate is positive and the launch of the Government’s master plan for economic development acceleration in 2011 looks set to usher in a new phase of infrastructure

Sebagai tolok ukur dari kecakapan kualitas karyawan Indo Kordsa, dua orang karyawan kami telah dipekerjakan di perusahaan-perusahaan internasional Kordsa Global sebagai tenaga ekspatriat; suatu prestasi yang membanggakan mereka dan juga Perseroan. Usaha yang dilakukan selama beberapa tahun terakhir telah membuat Perseroan menjadi tempat yang menjanjikan bagi karyawan untuk mengembangkan karir dan memperoleh kompensasi yang baik. Dengan besar hati kami menyampaikan bahwa Indo Kordsa berhasil meraih penghargaan ‘Best Organizational Climate’ di seluruh entitas Kordsa Global, berdasarkan hasil survey yang dilakukan menyangkut kenyamanan bekerja. Lingkungan kerja yang positif juga merupakan faktor sukses tercapainya kesepakatan kerja bersama yang berlaku hingga dua tahun ke depan antara Perseroan dengan Serikat Pekerja.

Upaya berkesinambungan Perseroan dalam peningkatan kinerja telah mendapatkan pengakuan dari Kordsa Global. Pabrik benang Nylon dan kain ban meraih penghargaan ’Best Performance Improvement’, sementara pabrik benang Nylon juga menerima penghargaan untuk ‘Best Cost Improvement’ pada ‘Annual Global Leadership Summit’. Selain itu, tiga orang karyawan Perseroan juga diberikan penghargaan atas kontribusi mereka terhadap penghematan energi, gugus kendali mutu dan peningkatan produktivitas, juga karena dukungan mereka yang luar biasa terhadap operasional produksi di Thailand.

Kami terus memperkuat tata kelola secara keseluruhan sepanjang tahun dengan menerapkan “International Financial Reporting Standards” (IFRS) yang diwajibkan oleh Bapepam-LK, dan menangani semua masalah yang teridentifikasi melalui sistem kontrol internal yang ketat. Sistem tata kelola internal Perseroan sendiri ditunjang dengan pengawasan yang berkesinambungan dari perusahaan induk kami – ini salah satu manfaat menjadi bagian dari anggota keluarga Kordsa Global.

Manfaat ini sangat berharga, seperti telah kami sebutkan , dalam hal membantu mengurangi dampak bencana banjir di Thailand terhadap pelanggan kami. Selain itu perhatian dan dukungan yang besar kami berikan kepada penduduk dan lingkungan yang terkena dampak langsung, termasuk sebagian besar karyawan kami beserta keluarganya. Sebagai Perseroan kami menyediakan bantuan praktis dan keuangan sebagai upaya pertolongan dan pemulihan, ditambah empati dari seluruh komunitas Kordsa Global. Langkah ini mencerminkan komitmen kuat kami sebagai warga perusahaan yang baik, terutama sebagai mitra yang bertanggung jawab bagi masyarakat di lingkungan kami bekerja.

Prospek usaha di tahun 2012 sangat optimistik. Seluruh kawasan diperkirakan akan tetap berada dalam jalur pertumbuhan yang pesat seperti sekarang. Di Indonesia, proyeksi pertumbuhan sekitar 6% masih akan berlanjut, iklim investasi yang positif dan ‘master plan’ Pemerintah untuk percepatan pembangunan ekonomi di tahun 2011 ditekankan untuk pengembangan infrastruktur,

Laporan dari DireksiReport from The Board of Directors

The volatility in raw material prices was the first substantial challenge during the year. Increases during the first half of the year, following the rising price of oil, were much higher than expected, and due to pre-contracted sales prices, we were unable to take any action to counteract this. During the second semester, however, some stability was restored, and we were able to improve our margins and recording a net sales growth of 5.5%.

The second major challenge of the year was the severe floods in Thailand during the second semester, which adversely affected our consolidated results and caused us to lose some sales opportunities. Although some of the production burden was shifted to the Indonesian operation, this plant was already operating at close to full capacity, but due to the strong integration of Kordsa’s global network, other sites, including Kordsa Turkey, were able to supply the additional capacity, and disruption for our customers was minimal. After an extensive clean-up operation, we expect to recommence production at the Thailand plant at the end of the first quarter, and return to full production in the latter half of the year.

Despite this setback, we made tremendous strides in terms of production, completing several capacity expansion projects and significantly improving efficiency in our TCF and Nylon Yarn operations.

Our third polyester yarn line went live in the first half of the year, adding 6,000 tons of capacity. The start up of Line 3 was very successful and it has continued to run at a similar level. Later in the year, Line 4 project activities were initiated and we expect to start this up in second half of 2012. In addition to the PET capacity increase, almost 2,000 tons of capacity were added to the TCF operation through the deployment of new direct-cable twisting machines, while the second phase of our Nylon Yarn modernization project was completed at the end of the year. Phase 3 is scheduled for completion in 2012.

In spite of these significant capacity increments, we were operating at full capacity throughout the year—a clear indication of the vigorous growth in demand for tire reinforcement products, particularly polyester yarn and TCF. In the coming years we will strive to meet customer expectations through additional investment, and have

Gejolak harga bahan baku merupakan tantangan besar utama selama tahun ini. Kenaikan harga selama semester pertama, disusul juga oleh melonjaknya harga minyak yang jauh melebihi perkiraan, dan kontrak penjualan yang sudah ditutup lebih awal, mengakibatkan kami tidak dapat menyesuaikan harga jual. Namun demikian, selama semester ke dua, keadaan berangsur pulih, hingga kami mampu memperbaiki margin keuntungan dan mencatat kenaikan penjualan bersih sebesar 5,5%.

Tantangan besar kedua adalah bencana banjir yang melanda Thailand di semester kedua, yang berdampak negatif terhadap hasil konsolidasi dan menyebabkan hilangnya beberapa peluang penjualan. Meskipun sebagian produksi dialihkan ke Indonesia, tetapi karena tingkat produksi pabrik kami hampir mencapai ambang batas kapasitas, maka berkat integrasi yang kuat dengan jaringan Kordsa Global, pabrik di lokasi lainnya, termasuk Kordsa Turki, mampu memasok tambahan suplai yang diperlukan hingga gangguan bagi pelanggan dapat diminimalisir. Setelah dilaksanakan proses pembersihan yang ekstensif kami memperkirakan pabrik di Thailand ini dapat memulai produksi di akhir kuartal pertama, dan berproduksi sepenuhnya di semester kedua.

Terlepas dari hambatan ini, kami membuat langkah besar dalam aspek produksi, yaitu menyelesaikan beberapa proyek ekspansi kapasitas dan meningkatkan efisiensi operasional pabrik kain ban dan benang Nylon secara signifikan.

Mesin benang Polyester lini ke 3 kami mulai beroperasi pada semester pertama tahun ini, dengan penambahan kapasitas sebesar 6.000 ton. Operasi awal lini ke 3 ini berhasil dengan sukses dan terus berproduksi pada tingkat yang sama. Kemudian di tahun ini pula, kegiatan proyek lini ke 4 telah dimulai dan diharapkan dapat beroperasi pada semester kedua tahun 2012. Sejalan dengan kapasitas PET yang meningkat, hampir 2.000 ton kapasitas juga ditambahkan pada operasional kain ban melalui pemasangan mesin-mesin ‘direct-cable twisting’ yang baru, sementara tahap kedua proyek modernisasi benang Nylon telah selesai pada akhir tahun. Tahap ke 3 dijadwalkan akan selesai tahun 2012.

Selain dari peningkatan kapasitas yang penting ini, kami beroperasi dengan kapasitas penuh sepanjang tahun – satu indikasi nyata akan pesatnya peningkatan permintaan produk bahan penguat ban, khususnya benang polyester dan kain ban. Di tahun-tahun menda-tang kami terus berusaha untuk selalu memenuhi harapan pelang-

targeted a capex realization of USD 25 million in 2012 for further modernization and strategic capacity expansion projects.

In 2011 we began to reap the benefits of our investment in the Customer Relations Management (CRM) framework that has been put in place over the last two years. The process allows us to determine root causes of problems more effectively and address them in timely manner. This drive for continuous quality improvement is implemented at every level of the Company, and has been supported by a series of employee-initiated projects to identify and solve problems. The net result has been measurable improvements in product quality, which was reflected in a significant reduction in the number of customer complaints during the year.

In line with our capacity expansion we have continued to work with the state electricity company, PLN, to resolve a number of power supply issues. Although this resulted in improved reliability, we invested more than USD 1 million on a UPS system to mitigate the impact of unexpected power fluctuations on certain critical processes.

Enhancing communications, particularly within the organization, is a priority as we pursue greater efficiency and responsiveness and faster decision making. To accomplish this, we have continued to invest in upgrading our IT systems. In 2011, we deployed a new internal communication portal and strategic planning software to facilitate the dissemination of the plans of each work unit.

We continued to improve our performance on safety, in terms of both awareness and results. We are continuously reviewing, testing and updating our Safety, Health and Environment rules and standards. We have also continued to conduct campaigns to enhance awareness and behavior and hold regular safety trainings for different groups of employees. In 2011 we launched the SHE Star Member program for selected engineers.

Our emphasis on safety and responsible work practices reflects our strong commitment to practicing good governance in every aspect of our operations. In 2011 we embarked upon a number of challenging projects to ensure our compliance with government legislation on the alignment of Indonesian Accounting Standards with International Financial Reporting Standards (IFRS). Under the new rules, we are required to adopt the US Dollar as our functional currency. Considerable efforts were made to prepare the infrastructure for this transformation in the second half of the year, including greater convergence between the finance and IT divisions, who are building the Enterprise Resource Planning (ERP) infrastructure to enable us comply with this change.

Throughout the year we continued to address various issues to strengthen the internal control structure and reduce risks. A number

gan dengan melakukan investasi tambahan, dan menargetkan realisasi belanja modal sebesar USD 25 juta pada tahun 2012 untuk modernisasi lebih lanjut dan penambahan kapasitas yang strategis.

Pada tahun 2011 kami mulai memperoleh manfaat investasi dari sistem ‘Customer Relations Management’ (CRM) yang telah dimulai sejak dua tahun lalu. Proses ini memungkinkan kita mendeteksi sumber masalah secara lebih efektif dan mengatasinya dengan tepat waktu. Dorongan untuk meningkatkan kualitas yang berkesinambungan ini telah dilaksanakan di setiap tingkat yang ada di Perusahaan dan ditunjang dengan serangkaian proyek yang diprakarsai karyawan untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah. Hasilnya adalah peningkatan kualitas produksi yang terukur, yang tercermin pada penurunan jumlah keluhan pelanggan yang berarti di sepanjang tahun.

Sejalan dengan ekspansi kapasitas, kami terus bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara, PLN, untuk mengatasi beberapa masalah pasokan listrik. Meskipun kualitas pasokan listrik membaik, kami membelanjakan lebih dari USD 1 juta untuk sistem UPS demi mengurangi dampak fluktuasi daya yang sangat berpengaruh pada proses produksi yang penting.

Peningkatan komunikasi, khususnya di dalam organisasi, adalah prioritas kami untuk mencapai efisiensi dan respon yang lebih baik serta pengambilan keputusan yang lebih cepat. Untuk menyempurnakannya kami terus berinvestasi dalam meningkatkan sistem TI. Di tahun 2011 kami memasang portal komunikasi internal dan perangkat lunak strategis untuk memfasilitasi penyebaran gagasan dari masing-masing unit kerja.

Kami terus meningkatkan kinerja keselamatan kerja, baik dari segi kesadaran maupun hasilnya. Kami terus mengkaji, menguji dan memperbarui peraturan dan Standar Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan. Kami juga terus mengadakan kampanye untuk meningkatkan kesadaran dan perilaku serta mengadakan pelatihan keselamatan rutin kepada berbagai kelompok karyawan. Di tahun 2011 kami meluncurkan program ‘SHE Star Member’ untuk teknisi-teknisi terpilih.

Perhatian kami pada keselamatan dan praktek kerja yang bertanggung jawab mencerminkan komitmen kuat untuk menjalankan tata kelola yang baik di setiap aspek operasional. Pada tahun 2011 kami mulai menjalankan beberapa proyek penting untuk memastikan bahwa peraturan pemerintah atas keselarasan antara Standar Akuntansi Indonesia dengan ‘International Financial Reporting Standards’ (IFRS) telah dipatuhi. Berdasarkan peraturan yang baru, kami wajib mengadopsi Dolar AS sebagai mata uang fungsional. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mempersiapkan infrastruktur untuk proses transformasi ini di semester kedua, termasuk konvergensi yang lebih luas antara bagian Keuangan dan TI, yang tengah mengembangkan infrastruktur Enterprise Resource Planning (ERP) yang memungkinkan terwujudnya proses ini.

Di sepanjang tahun kami terus membahas berbagai topik untuk memperkuat struktur pengawasan internal dan mengurangi segala

Ali CaliskanDirektur Utama / President Director

of hedging strategies against our foreign exchange exposure were effectively executed again in 2011. This exposure will be effectively reduced in 2012 when we move to comply with a change in the law requiring that local transactions be carried out in local currency.

We believe that the prospects for the coming year are bright, and that the Company is well positioned to benefit. The Asia Pacific region is still a rapidly growing market in which demand for mobility will continue to increase for the foreseeable future. Moreover, the investment climate in Indonesia is becoming more conducive, and a leading tire manufacturer will start up a major new plant in Indonesia. With these positive market conditions, supported by the capacity increases we have put in place, we are targeting an improvement in our results in the coming year. We will also continue to drive improvement in operational performance and prioritize the effectiveness of our working capital by deploying specific projects to improve inventory and accounts management. Overall, we enter 2012 confident that we have a firm platform of strong financial management and operational excellence from which to deliver further value growth for our shareholders.

resiko. Beberapa strategi lindung nilai tukar terhadap kurs valuta asing berhasil dilaksanakan secara efektif di tahun 2011. Resiko selisih nilai tukar akan menjadi berkurang di tahun 2012 saat kami melaksanakan peraturan yang mengharuskan seluruh transaksi dalam negri dilakukan dengan mata uang lokal.

Kami yakin bahwa prospek di tahun mendatang akan cerah, serta Perseroan berada di posisi yang tepat untuk menghasilkan keuntungan. Kawasan Asia Pasifik masih menjadi pasar yang berkembang pesat, diprediksikan permintaan akan terus meningkat di masa mendatang. Selain itu, iklim investasi di Indonesia semakin kondusif dan produsen ban terkemuka akan mulai membangun pabrik besar yang baru di Indonesia. Dengan kondisi pasar yang positif, didukung oleh peningkatan kapasitas yang kami siapkan, kami menargetkan hasil yang meningkat di tahun mendatang. Kami juga akan terus mendorong peningkatan kinerja operasional dan mengutamakan efektifitas modal kerja dengan melakukan program untuk perbaikan persediaan dan modal kerja. Secara keseluruhan, kami memasuki tahun 2012 dengan penuh keyakinan bahwa kami memiliki landasan manajemen keuangan yang kuat dan keunggulan operasional yang akan mewujudkan peningkatan nilai lebih lanjut untuk para pemegang saham kami.

Analisa danPembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Commentary On Production

In March 2011, Indo Kordsa Polyester started up Line 3, which is capable of producing an additional 6,000 tons/year of yarn. The project was implemented slightly earlier than targeted, without any significant issues and with costs within the budget. Indo Kordsa Polyester’s production in 2011 totaled 13,763 tons, some 2,000 tons more than in 2010. A shutdown in the SSP system to replace the obsolete control system prevented an even higher production achievement.

Overall performance in 2011 was much better than in the previous year due to improvements in both systems and skills. One example is the increased spinning speed, which was achieved without any sacrifice in performance. Another very significant improvement was the installation of a UPS system to support the critical load in Spinning Machine 2 and Spinning Machine 3. These machines will now be able to run without interruption even in the event of a voltage dip.

The total production of the Nylon Yarn Plant in 2011 was 21,370 tons, about 1,600 tons more than in 2010 despite a month-long overhaul of one of the machines.

The total consolidated Tire Cord Fabric production in 2011 was 34,369 tons.TCF production capacity was increased by almost 2,000 tons in 2011 by adding new direct cable twisting machines. A further 2,000 ton capacity increase will be made in 2012 to enable us to meet market demand.

We also continued to improve the capabilities of all machines in the TCF operation to meet the increasing quality expectations of our customers in parallel with developments in tire production technology. Investments totaling almost Rp 229 billion were made

Pembahasan Mengenai Produksi

Di bulan Maret 2011, Indo Kordsa Polyester memulai operasional lini ke 3, yang memiliki kemampuan menambah kapasitas produksi sebesar 6.000 ton benang per tahun. Proyek ini selesai lebih cepat dari target, tanpa hambatan yang berarti dan dengan total investasi yang sesuai anggaran. Total produksi Indo Kordsa Polyester tahun 2011 adalah 13.763 ton, sekitar 2.000 ton lebih tinggi dari tahun 2010. Kami melakukan penutupan sistem SSP untuk mengganti sistem kontrol, hal mana menyebabkan peningkatan produksi tidak melebihi 2.000 ton.

Secara umum kinerja produksi selama tahun 2011 lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hal ini dimungkinkan karena adanya perbaikan dalam sistem dan ketrampilan karyawan. Salah satu contoh adalah peningkatan kecepatan ‘spinning’, yang berhasil dicapai tanpa mempengaruhi kualitas produksi. Contoh perbaikan penting lainnya adalah pemasangan sistem UPS untuk menunjang pemakaian energi di mesin spinning 2 dan mesin spinning 3. Mesin-mesin ini sekarang dapat berproduksi tanpa gangguan meskipun voltagenya kurang stabil.

Total produksi benang Nylon selama tahun 2011 adalah 21.370 ton, sekitar 1.600 ton lebih tinggi dari tahun 2010 meskipun salah satu mesin menjalani ‘overhaul’ selama sebulan.

Total produksi gabungan di tahun 2011 mencapai 34.369 tons. Kapasitas produksi kain ban naik hampir 2.000 ton dengan adanya tambahan mesin ‘direct cable twisting’ yang baru. Tambahan peningkatan kapasitas sebanyak 2.000 ton lagi akan dilakukan tahun 2012 sehingga semakin memungkinkan kami untuk memenuhi permintaan pasar.

Kami secara berkesinambungan terus memperbaiki kinerja mesin-mesin produksi kain ban demi memenuhi standar kualitas dari pelanggan yang semakin meningkat seiring dengan perkembangan dalam teknologi pembuatan ban. Total investasi

Overall performance in 2011 was much better than in the previous year due to improvements in both systems and skills. One example is the increased spinning speed, which was achieved without any sacrifice in performance.

throughout the year to increase our capacity and improve the mechanical integrity of our machine parks. We also managed to save nearly Rp 16 billion in our TCF operation by completing a number of cost reduction projects.

Good progress was made in quality assurance, as reflected in the decline in the number of customer complaints over the year. This is a good indication that we are becoming more successful in meeting customer expectations and responding to customer needs.

The significant performance improvements made by Indo Kordsa in 2011 have been recognized at the Group level. The TCF Team won an award for “Best Manufacturing Performance” category at the Annual Global Leadership Summit in January 2012, while the Nylon Yarn Plant won awards for “Best Performance Improvement” and “Best Cost Improvement”.

Commentary of Sales

There was a sharp distinction between the first and second halves of 2011; while we were under considerable pressure in the first semester, we were able to turn this around in the latter half and close the year with a very satisfactory performance.

Rising oil prices together with over demand in cotton drove prices of our raw materials, especially PET chips, very high from the beginning of the fourth quarter of 2010. China was absorbing PET chips as a substitute for cotton, which was experiencing soaring prices and increasing scarcity. This in turn had a major impact on PET chips pricing in the market. The timing was particularly unfavorable for the Company. We were already locked into negotiations with all our customers and unable to compensate for raw material price movements that were far higher than anticipated, which inevitable had a negative impact our first half financial results.

The turn around came in the latter part of the second quarter as raw material prices softened and thereafter continued to move in the Company’s favor. Throughout the second half of the year the Company enjoyed much better margins and by the end of the year had outperformed the budget.

With very positive sales volumes, the Company was operating at full capacity until the widespread flooding in Thailand in early October

yang dilakukan mencapai hampir Rp 229 milyar sepanjang tahun untuk peningkatan kapasitas dan untuk memperbaiki kinerja mesin keseluruhan. Kami juga berhasil menghemat sekitar Rp 16 milyar dalam proses produksi kain ban melalui beberapa program penghematan biaya.

Kemajuan juga dicapai dalam jaminan kualitas, yang tercermin dari menurunnya keluhan pelanggan sepanjang tahun lalu. Hal ini membuktikan bahwa kualitas produk Perseroan semakin berhasil memenuhi standard kualitas dan menjawab kebutuhan pelanggan.

Prestasi yang membanggakan telah diperoleh Indo Kordsa di tahun 2011 di antara jaringan Group Perusahaan Kordsa. Tim kain ban berhasil meraih penghargaan dalam kategori ‘Best Manufacturing Performance’ pada acara ‘Annual Global Leadership Summit’ di bulan Januari 2012, sedangkan Pabrik benang Nylon meraih penghargaan ‘Best Performance Improvement’ dan ‘Best Cost Improvement’.

Pembahasan Mengenai Penjualan

Ada perbedaan yang tajam antara semester pertama dan kedua di tahun 2011; dimana kita mengalami masa yang cukup sulit di semester pertama, namun berhasil dengan baik pada semester kedua sehingga secara keseluruhan mencatat kinerja yang memuaskan.

Meningkatnya harga minyak dunia, bersama dengan permintaan berlebih akan benang katun telah membuat harga bahan baku melonjak naik, terutama harga bahan baku PET chip yang tinggi sejak awal kuartal 4 tahun 2010. China telah membeli PET chip dalam jumlah besar sebagai pengganti benang katun, sehingga mengakibatkan harga PET chip meningkat pesat dan menambah kelangkaan. Ini yang menjadi sebab utama kenaikan harga PET chip di pasar dunia. ‘Timing’ kenaikan harga ini tidak menguntungkan Perseroan, karena Perseroan telah mengikat kontrak dengan seluruh Pelanggan dimana margin harga tidak dapat menutup lonjakan kenaikan harga bahan baku yang di luar perkiraan sehingga pada akhirnya memberikan akibat yang merugikan pada laporan keuangan semester pertama.

Titik balik terjadi di semester kedua ketika harga bahan baku semakin membaik dan menguntungkan Perseroan. Sepanjang semester ini Perseroan memeperoleh margin yang lebih baik sehingga sampai akhir tahun berhasil melampaui budget.

Seiring dengan meningkatnya penjualan, Perseroan beroperasi dengan kapasitas penuh yang berlangsung hingga terjadinya

ASET / ASSETS(dalam ribuan Rupiah kecuali persentase) / (in thousand Rupiah except percentages)

31 Desember 201131 December 2011 % %

31 Desember 201031 December 2010

Aset lancar / Current assets

Aset tidak lancar / Non-current assets

Aset tetap, bersih / Property, plant and equipment, net

Property investasi / Investment property

Goodwill / Goodwill

Investasi jangka panjang / Long-term investment

Aset lain-lain / Other non-current assets

Jumlah aset lancar / Total current assets

55,528,706

674,325

264,316,051

13,628,809

291,293,046

97,408,535

3,080,324

724,663,338

17,151,440

100,000

24,883,033

766,797,811

1,492,727,607

725,929,796 48.6

107,779,253

742,566

182,749,851

144,353,491

350,750,318

56,233,192

2,657,979

712,670,223

63,232,000

17,151,440

100,000

21,698,752

814,852,415

1,660,119,065

845,266,650 50.9

Jumlah aset tidak lancar / Total non-current assets

JUMLAH ASET / TOTAL ASSETS

Kas dan setara kas / Cash and cash equivalents

Aset keuangan lainnya / Other financial assets

Piutang Usaha / Trade accounts receivable

Piutang lain-lain / Other accounts receivable

Persediaan / Inventories

Pajak dibayar dimuka / Prepaid taxes

Beban dibayar dimuka / Prepaid expenses

forced a total shutdown of the Company’s plant in Ayutthaya. However, through the Kordsa Global network, the Company was able to switch orders from the Thailand plant to other Kordsa Global operations and managed to maintain all of the sales volume.

Overall, 2011 was a very successful year for the Company, with consolidated sales of 35,870 tons of Tire Cord Fabric and 7,332 tons of Nylon 66 yarn as well as 426 tons of Polyester yarn, yielding a total revenue of Rp 1,9 trilion in 2011, increase of approximately Rp 100 billion compared to 2010.

In anticipation of the growing demand for PET fabric, Kordsa Global will allocate more resources to expanding PET yarn production in second half of 2012. This will give considerable cost advantages as well as supporting increased sales resulting from the growing demand from the Company’s Asia Pacificcustomers.

Financial Performance analysis

The discussion below is based on, and should be read in conjunction with, the consolidated financial statements of the Company and its subsidiaries, audited by Osman Bing Satrio & Rekan, Registered Public Accountants (a member firm of Deloitte Touche Tomatsu) for the years ending 31 December 2011 and 2010.

bencana banjir di Thailand pada awal Oktober yang memaksa pabrik Perseoan di Ayutthaya berhenti total. Namun, melalui jaringan bisnis Kordsa Global, Perseroan berhasil mengalihkan penjualan dari Thailand ke unit operasi Kordsa Global lainnya sehingga bisa tetap mempertahankan volume penjualan.

Secara umum, tahun 2011 merupakan tahun yang sukses bagi Perseroan, dengan total penjualan konsolidasi mencapai 35.870 ton kain ban dan 7.322 ton benang Nylon 66, serta 426 ton benang Polyester dan memperoleh total penjualan sebesar Rp 1,9 trilyun, naik sekitar Rp 100 milyar dibandingkan dengan tahun 2010.

Untuk mengantisipasi meningkatnya permintaan kain ban Polyester, Kordsa Global akan mengalokasikan lebih banyak pasokan dengan meningkatkan kapasitas produksi benang Polyester di semester kedua tahun 2012. Ini akan memberikan dampak menguntungkan terhadap biaya produksi juga meningkatkan penjualan seiring dengan permintaan yang meningkat dari pelanggan Perseroan di kawasan Asia Pasifik.

Analisis Kinerja Keuangan

Pembahasan berikut disusun berdasarkan atas, dan harus dibaca bersama dengan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan anak perusahaan, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman bing Satrio & Rekan (anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu) untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The total assets of the Company as of 31 December 2011 amounted to Rp 1.66 trillion. This position represents an increase of Rp 167.2 billion or 11.2% compared to the previous year, attributable mainly to Other Account Receivables related to Thai Indo Kordsa’s insurance claims following major flooding.

The inventory balance at year end 2011 increased Rp 59.4 billion, or 20.4%, from the previous year.

Decrease in Prepaid Taxes was due to Indo Kordsa Polyester’s appeal on Underpayment Tax Assessment Letter was accepted by Tax Court, hence in 2011 the Company has received Rp 24.8 billion of Prepaid Tax (of total Rp 28.9 billion) and additional interest of Rp 10.7 billion (of total Rp 12.7 billion).

Rp 48.1 billion or 6.3% increase in Non-current Assets in 2011 was due to asset purchases, including a recalculation of the fair value of Investment Property.

The Company’s total liabilities increased Rp 174.5 billion, or 61.5%, over the year. This was mainly from short-term loan of Rp 119.2 billion by the parent company for working capital requirements, as well as an increase in long-term loans of Rp 86.7 billion for investment by PT Indo Kordsa Polyester.

LIABILITAS / LIABILITIES(dalam ribuan Rupiah kecuali persentase) / (in thousand Rupiah except percentages)

31 Desember 201131 December 2011 % %

31 Desember 201031 December 2010

Liabilitas Jangka Pendek / Current liabilities

Liabilitas Jangka Panjang / Non-current liabilities

Utang jangka panjang / Long-term loan

Liabilitas pajak tangguhan-bersih / Deferred tax liabilities - net

Liabilitas imbalan pasca kerja / Employee benefits obligation

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek / Total current liabilities

123,781,677

12,864,883

20,183,624

20,609,153

839,682

2,409,089

67,932,115

20,780,352

14,450,017

103,162,484

283,850,592

180,688,108 63.7

Jumlah Liabilitas tidak lancar / Total non-current liabilities

JUMLAH LIABILITAS / TOTAL LIABILITIES

Utang jangka pendek / Short-term loans

Utang usaha / Trade accounts payable

Utang lain-lain / Other accounts payable

Utang pajak / Taxes payable

Biaya yang masih harus dibayar / Accrued expenses

Wesel Bayar / Notes payable

Uang muka pelanggan / Advances from customers

Utang Jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahunCurrent maturity of long-term loans

119,204,630

97,344,243

21,804,796

3,114,011

22,563,752

2,261,823

36,798,856

117,806,520

18,637,145

18,857,849

155,301,514

458,393,625

303,092,111 66.1

Jumlah asset Perseroan per tanggal 31 Desember 2011 mencapai Rp 1,66 trilyun. Posisi saldo ini adalah suatu peningkatan Rp 167,2 milyar atau 11,2% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang mana peningkatannya terutama berasal dari Piutang Lain-lain sehubungan dengan klaim asuransi atas bencana banjir yang dialami Thai Indo Kordsa.

Saldo persediaan pada akhir tahun 2011 meningkat Rp 59,4 milyar, atau 20,4% dibandingkan tahun sebelumnya.

Penurunan saldo akun Pajak dibayar dimuka disebabkan karena Pengadilan Pajak telah mengabulkan keberatan Indo Kordsa Polyester pada Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar, sehingga dalam tahun 2011 Perseroan telah menerima Rp 24,8 milyar (dari total Rp 28,9 milyar) ditambah bunga sebesar Rp 10,7 milyar (dari total Rp 12,7 milyar).

Kenaikan Rp 48,1 milyar atau 6,3% pada akun Aset Tidak Lancar di tahun 2011 disebabkan oleh perolehan aktiva, termasuk pengukuran nilai wajar atas akun Properti Investasi.

Total Liabilitas Perseroan mengalami kenaikan Rp 174.5 milyar, atau 61,5% dari tahun sebelumnya. Hal ini terutama berasal dari Utang jangka pendek Rp 119,2 milyar oleh Perusahaan induk untuk keperluan modal kerja, dan kenaikan Utang jangka panjang Rp 86,7 milyar untuk keperluan investasi anak perusahaan PT Indo Kordsa Polyester.

Ringkasan Laba Rugi / Income Statement Summary(dalam ribuan Rupiah kecuali persentase) / (in thousand Rupiah except percentages)

Tahun Berakhir 31 DesemberYear Ended 31 December

2011 % %2010

Laba Kotor / Gross Profit

Beban penjualan / Selling expenses

Beban umum dan administrasiGeneral and administrative expenses

Jumlah Beban Usaha / Total operating expenses

Laba Bersih / Net income

Penjualan bersih / Net Sales

Beban pokok penjualan / Cost of goods sold

Penghasilan (beban) lain-lain / Other Income (charges)

1,805,359,612

(1,497,478,944)

(82.9)

(45,055,998)

(48,394,668)

307,880,668 17.1

(532,701) (0.0)

134,160,199 7.4

1,900,212,056

(1,616,094,915)

(85.0)

(40,857,389)

(53,399,768)

284,117,141 15.0

(94,257,157) (5.0) (93,450,666) (5.2)

Laba Usaha / Operating Profit 189,859,984 10.0 214,430,002 11.9

(66,852,612) (3.5)

Beban Pajak - bersih / Tax expenses - net (69,122,655) (3.8)(51,967,744) (2.7)

213,897,301 11.8 123,007,372 6.5

67,489,275 3.6

Laba sebelum pajak / Income before tax

Laba sebelum Hak minoritas / Income before minority interest 71,039,628 3.7 (144,774,646) 8.0

Hak minoritas / Minority interest (3,550,353) (0.2) (10,614,447) (0.6)

We booked a net sales increase of Rp 94.9 billion or 5.5%, despite the impact of a major flood event on our sister company, Thai Indo Kordsa. However, gross profit decreased Rp 23.8 billion or 7.7% as a result of increase in raw material prices.

Total operating expenses increased by Rp 0.8 billion or 0.9%, although the ratio to net sales actually improved from 5.2% to 5.0%. As a result of the raw material price increases, the Company’s operating profit decreased by Rp 24.6 billion.

In 2011, the Company recorded aRp 63.6 billion loss on the declining value of its investment property, which reduced profit before tax by Rp 90.9 billion, or 42.5%.

The Company booked a net profit of Rp 67.5 billion, a decrease of 49.7% from the previous year.

Business Outlook for 2012

From the fourth quarter of 2011, the world economy, and particularly China and Europe, began to experience a slowdown. In response, tire companies started to adjust their inventories and their purchases

Perseroan mencatat kenaikan penjualan bersih sebesar Rp 94,9 milyar atau 5,5%, meskipun anak Perseroan, Thai Indo Kordsa, mengalami dampak bencana banjir. Namun, laba kotor Perseroan mengalami penurunan Rp 23,8 milyar atau 7,7% sebagai akibat dari kenaikan harga bahan baku.

Jumlah biaya operasi meningkat Rp 0,8 milyar atau 0,9%, namun rasio jumlah biaya operasi terhadap penjualan bersih sebenarnya membaik yaitu dari dari 5,2% menjadi 5,0%. Sebagai akibat dari kenaikan harga bahan baku, laba operasi Persoran menurun Rp 24,6 milyar.

Di tahun 2011, Perseroan membukukan rugi atas Properti Investasi sebesar Rp 63,6 milyar, sehingga mengakibatkan Laba Sebelum Pajak mengalami penurunan Rp 90,9 milyar, atau 42,5%.

Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 67,5 milyar, suatu penurunan sebesar 49,7% dari tahun sebelumnya.

Tinjauan Bisnis di tahun 2012

Sejak kuartal keempat tahun 2011, ekonomi dunia, dan terutama China dan Eropa, mulai mengalami perlambatan bisnis. Menanggapi situasi demikian, perusahaan-perusahaan ban mulai melakukan

of raw material. With the ongoing Euro debt crisis, we expect the slowdown to continue into the early part of 2012, which will dampen growth in the world automotive/tire sector.

The Asia Pacific region, on the other hand, has continued to show strong growth as emerging tire companies like Hankook, Sumitomo and Cheng Shin continue their rapid expansion in the region at the same time as investing outside the Asia region as they try to gain global market share in tires. The ‘Big 5’ tire makers (Bridgestone, Michelin, Goodyear, Continental and Pirelli), meanwhile, will continue to benefit from higher margins as a result of lower raw material costs. In general, however, tire companies will be watching the market carefully due to the uncertainty in Europe and the slowdown in some markets.

Demand for radial tires will continue to soar. Hankook Tire recently announced a major investment in Cikarang, Indonesia, breaking ground on a plant will start commercial production of radial tires in late 2012. In Thailand, Sumitomo Rubber will continue the expansion of its Rayong Plant, concentrating on radial passenger tire manufacture. These two developments are indications of the growing need for Tire Cord Fabric and particularlypolyester fabric. The Company has already put in place a number of investment projects to accommodate this escalating customer demand in the coming years.

Overall, the outlook for this region is optimistic. However, even though the Asia Pacific region is a major growth market, it is also the most competitive region commercially. In 2012, therefore, we will continue to drive improvements in operational performance to maintain our competitive edge. We will also prioritize the effectiveness of our working capital by deploying specific projects to improve inventory and accounts management. At the same time we will continue to work hard to restore operations at our Thailand plant. We expect it to be partially operational at the end of the first quarter, with full operations restored in the second semester.

penyesuaian terhadap level persediaan dan kebijakan pembelian bahan baku. Dengan krisis hutang Euro yang masih berlangsung, Perseroan memperkirakan perlambatan akan terus berlangsung sampai awal 2012, yang akan mempengaruhi pertumbuhan dunia otomotif/sektor ban.

Sebaliknya di kawasan Asia Pasifik, bisnis masih menunjukkan pertumbuhan yang kuat bagi perusahaan-perusahaan seperti Hankook, Sumitomo dan Cheng Shin yang terus melakukan ekspansi dalam waktu singkat dan pada saat yang sama melakukan investasi di luar kawasan Asia untuk berusaha menambah pangsa pasar dari pasar ban dunia. Pabrikan ban ‘Big 5’ (Bridgestone, Michelin, Goodyear, Continental dan Pirelli), akan tetap menikmati keuntungan berupa margin yang lebih besar yang disebabkan oleh menurunnya harga bahan baku. Tetapi, secara umum, perusahaan-perusahaan ban akan mencermati pasar dengan seksama sehubungan dengan situasi yang tidak menentu di Eropa dan perlambatan bisnis di beberapa pasar.

Permintaan akan ban radial akan terus meningkat pesat. Hankook Tire belum lama ini mengumumkan telah menanamkan investasi besar di Cikarang, Indonesia, berupa pendirian sebuah pabrik ban yang akan mulai memproduksi ban radial pada akhir tahun 2012. Di Thailand, Sumitomo Rubber akan terus melakukan ekspansi pabriknya di Rayong, dengan fokus pada manufaktur ban radial. Kedua ekspansi tersebut adalah suatu indikasi akan meningkatnya kebutuhan akan kain ban dan terutama sekali kain ban polyester. Perseroan juga telah melakukan sejumlah program investasi untuk mengantisipasi permintaan yang semakin meningkat di tahun mendatang.

Secara umum, proyeksi bisnis di kawasan ini cukup optimistik. Meskipun Asia Pasifik adalah pasar dengan pertumbuhan yang pesat, tapi juga merupakan pasar yang paling ketat dalam persaingan komersial. Untuk itu, di tahun 2012, Perseroan akan terus melakukan perbaikan dalam kinerja operasional untuk mempertahankan daya saingnya. Perseroan juga memberikan prioritas terhadap efektivitas modal kerja dengan melakukan beberapa program untuk perbaikan manajemen modal kerja. Pada saat yang sama, Perseroan akan terus berupaya keras untuk memulihkan operasional pabrik di Thailand. Diharapkan pabrik akan mulai beroperasi secara bertahap mulai dari akhir semester pertama, dan beroperasi penuh di semester kedua.

Human Resources

The overall size of the Company’s workforce remained unchanged during the year, although there were some minor changes in the composition. As of December 31, 2011, the workforce consisted of 1,445 employees (966 people in Indonesia and 479 people in Thailand). Of these 966 employees, 489 people are employed in the Tire Cord Fabric plant, 190 in the Nylon 66 yarn plant, and 95 in the Polyester plant. A further 192 employees are engaged in support.

Development Planning

The Company is deeply aware of the critical role played by human resources in the success of its business operations. We therefore make serious, ongoing efforts to raise the quality of our people. These efforts encompass various in-house and external training and development programs.

In 2011 the Company successfully applied Continuous Improvement (CI) and Six Sigma Programs. A key feature of such programs is that the employees are given broad latitude in their jobs, encouraged to improvise, and are empowered to use their own initiative to correct and prevent problems. Seven employees successfully obtained Green Belts in Six Sigma Programs, while eight employees won Special Recognition Awards in the CI Projects Category, five employees in won awards in the Outstanding Customer Service Category, and 10 teams comprising 42 employees were nominated for Special Recognition Awards.

The Supervisory Development Program commenced at the beginning of April 2011 and will continue into 2012. The Program aims to bring supervisors and candidate supervisors to a deeper understanding of their responsibilities as the leaders of organization units and their role in the management of the human resources they supervise.

Staff exchanges with Kordsa Global have continued to enrich the Company’s knowledge resources. In 2011, one manager and one engineer took part in international assignment program at Kordsa Global’s headquarters in Turkey, where they will work for a period of 2 to 5 years. The Company also sent 19 employee to Turkey to join

Sumber Daya Manusia

Jumlah keseluruhan pekerja Perseroan selama setahun tidak mengalami perubahan, hanya sedikit perubahan pada komposisinya. Jumlah pekerja per 31 Desember 2011 adalah 1.445 orang (966 orang di Indonesia dan 479 orang di Thailand). Dari jumlah tersebut, 489 orang bekerja di pabrik kain ban, 190 orang di pabrik benang Nylon 66, dan 95 orang di pabrik benang Polyester. Selebihnya, sebanyak 192 orang bertugas sebagai fungsi pendukung.

Rencana Pengembangan

Perseroan sangat menyadari pentingnya peran sumber daya manusia di dalam meraih keberhasilan untuk kegiatan usahanya. Karena itu, dengan sungguh-sungguh dan berkesinambungan kami berusaha meningkatkan kualitas pekerja kami. Usaha-usaha itu meliputi berbagai pelatihan internal, eksternal dan program pengembangan lainnya.

Pada tahun 2011, Perseroan berhasil menerapkan Program ‘Continuous Improvement’ (CI) dan ‘Six Sigma’. Kunci utama dari program-program tersebut adalah karyawan diberi keleluasan dalam melaksanakan pekerjaannya, didorong untuk berimprovisasi, dan diberdayakan untuk berinisiatif dalam melakukan perbaikan dan menghindari terjadinya masalah. Tujuh orang karyawan berhasil memperoleh ‘Green Belt’ dalam program ‘Six Sigma’, sedangkan delapan karyawan meraih ‘Special Recognition Awards’ dalam kategori proyek ‘Continuous Improvement’, lima karyawan memperoleh penghargaan ‘Outstanding Customer Service Category’; dan 10 tim yang terdiri dari 42 karyawan dinominasikan untuk mendapatkan ‘Special Recognition Awards’.

Program pengembangan untuk supervisor dimulai pada awal April 2011 dan akan terus berlanjut sampai 2012. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman akan tanggung jawab yang lebih baik kepada supervisor dan calon supervisor, bahwa mereka berperan sebagai pimpinan unit organisasi dan mengelola sumber daya manusia di bawah pengawasannya.

Pertukaran pekerja dengan Kordsa Global terus berlangsung untuk menambah keahlian sumber daya Perseroan. Pada tahun 2011, seorang manajer dan seorang ‘engineer’ mendapat penugasan internasional di kantor pusat Kordsa Global, Turki, di mana mereka akan bekerja untuk jangka waktu 2 sampai 5 tahun. Perseroan juga

the Generation Next competency improvement program.

Performance Management

Performance management continues to be an important aspect of the Company’s long-term development strategy. The Company has successfully fostered a Performance Management (PM) culture that influences all aspects of the work. Performance management is therefore not merely an assessment process but is also a systematic approach to developing low performers.

In addition to providing input for the salary review process in 2011, performance management has also played an important role in improving the coaching skills of the supervisors.

Recruitment and Career Development

Recruitment has been conducted effectively, by forecasting the future headcount and ensuring that the Company has the right numbers and caliber of people to enable us to deliver the required level of output or services in the future.

Succession planning for managerial positions begins at the supervisor level,taking into account objective measures such as competency profiles and performance results, as well as other factors, including integrity. Potential leaders are identified through the Organization and People Review (OPR) process that is conducted jointly by the HR Department and the Site Operation Directors, with input from the Department Managers. The results of this process are presented to the Kordsa Global Executive Team for their consideration and input.

Organizational Climate

Maintaining a conducive and motivating organizational climate involves providing fair and consistent treatment to all employees, which in turn reinforces their commitment to the organization. To foster a favorable organizational climate, Management must listen to employees’ concerns and understand what they are experiencing, while keeping them informed about what Management plans to do with the business, and how those plans may affect their jobs.

The Company has so far focused on the following factors that affect employees’ satisfaction and motivation:

Developing employee relations; Respecting employees’ rights; Working closely with organized labor; Managing workplace safety and health.

A second employee engagement survey is planned for 2012 to collect up-to-date feedback from the employees, which will help to ensure better services in future.

mengirim 19 karyawan untuk mengikuti pelatihan ‘Generation Next Competency’ di Turki.

Manajemen Kinerja

Manajemen kinerja terus menjadi aspek penting dalam stategi jangka panjang pengembangan Perseroan. Perseroan telah berhasil membangun budaya manajemen kinerja yang mempengaruhi seluruh aspek dalam bekerja. Oleh karena itu manajemen kinerja tidak hanya sebagai suatu proses penilaian saja tetapi juga merupakan pendekatan sistematik untuk membina karyawan yang kurang berprestasi.

Selain memberikan input untuk proses peninjauan gaji di tahun 2011, manajemen kinerja juga berperan penting dalam memperbaiki kemampuan membina dari para supervisor.

Perekrutan dan Pengembangan Karir

Perekrutan telah dilakukan secara efektif, melalui perencanaan jumlah karyawan untuk memastikan bahwa Perseroan akan memiliki jumlah karyawan yang benar dan berkualitas sehingga memungkinkan Perseroan mencapai hasil atau pelayanan yang diinginkan.

Perencanaan suksesi jabatan manajerial di mulai dari tingkat Supervisor, dengan mempertimbangkan ukuran keberhasilan seperti kompetensi dan hasil kinerja, serta beberapa faktor lainnya, termasuk integritas. Calon pemimpin potensial diidentifikasi lewat proses ‘Organization and People Review’ (OPR) yang dilakukan oleh Bagian Personalia dan Direktur Operasi berdasarkan rekomendasi dari Manager bagian yang bersangkutan. Hasilnya disampaikan kepada tim eksekutif Kordsa Global untuk pertimbangan lebih lanjut.

Iklim Organisasi

Mempertahankan situasi kondusif dan memotivasi iklim organisasi yang menyangkut perlakuan yang adil dan konsisten kepada seluruh karyawan, yang pada gilirannya memperkuat komitment mereka terhadap Perseroan. Untuk menumbuhkan iklim organisasi yang menguntungkan, Manajemen wajib memperhatikan kepentingan karyawan dan memahami kebutuhannya, sambil tetap memberikan arahan tentang tujuan Perseroan, dan pengaruhnya terhadap karir mereka.

Sejauh ini Perseroan terus memperhatikan faktor-faktor berikut yang mempengaruhi kepuasan dan motivasi karyawan:

Mengembangkan hubungan karyawan;Menghormati hak-hak karyawan;Bekerja sama dengan Serikat Pekerja;Mengelola keselamatan dan kesehatan kerja.

Survei kedua mengenai kepuasan karyawan direncanakan pada tahun 2012 untuk menghimpun masukan termutakhir dari karyawan, yang akan membantu memastikan kualitas layanan yang lebih baik di masa depan.

Tata Kelola Perusahaanyang BaikGood Corporate Governance

The Company has a strong commitment to implementing good corporate governance by embedding values and practices that will help to assure sustained growth over the long term. By ensuring that the fundamental GCG principles of transparency, accountability, responsibility, independence and fairness are applied in all aspects of the business, The Company seeks to establish a basis for mutually trusting and beneficial relationships with shareholders, capital market authorities, customers, business partners, employees and the community that will increase the value of the Company and enable it to move forward as a business.

In accordance with Law No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability Companies (“the Company Law”), the Company’s corporate governance framework comprises the General Meeting of Shareholders, Board of Commissioners, Board of Directors, committees, and the Corporate Secretary, who work together to develop, apply, monitor and review a system of policies, standard operating procedures and internal controls that help to ensure that the Company is run in an effective, fair and professional manner. The governance framework also covers the ethical and safety principles that the Company is working to apply consistently throughout the organization.

Compliance with the Company’s Articles of Association, Capital Market Laws and Stock Exchange Regulations

As a company whose shares are listed on the Indonesia Stock Exchange (“IDX”), Indo Kordsa complies with all relevant rules and regulations of the Exchange, the Indonesian Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”), as well as the provisions of Indonesia’s Company Law.

General Meeting of Shareholders

The highest authority in the Company is the General Meeting of Shareholders. The Annual General Meeting of Shareholders

Perseroan memiliki komitmen yang kuat untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dengan menanamkan nilai dan praktek yang akan membantu untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jangka panjang. Dengan memastikan bahwa prinsip GCG dasar transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi dan keadilan diterapkan dalam semua aspek bisnis, Perseroan berusaha untuk mendirikan dasar bagi hubungan yang saling percaya dan menguntungkan dengan pemegang saham, otoritas pasar modal, pelanggan, mitra bisnis, karyawan dan masyarakat yang akan meningkatkan nilai perusahaan dan memungkinkan untuk bergerak maju sebagai bisnis yang menguntungkan.

Sesuai dengan Undang - Undang RI No 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, kerangka kerja tata kelola perusahaan Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite, dan Sekretaris Perusahaan yang bekerja bersama-sama untuk mengembangkan, menerapkan, memantau dan meninjau sistem kebijakan, prosedur standar operasi dan pengendalian internal yang membantu untuk memastikan bahwa Perseroan berjalan secara efektif, adil dan profesional. Kerangka tata kelola juga mencakup prinsip etika dan keselamatan bahwa Perseroan bekerja untuk menerapkan secara konsisten di seluruh organisasi.

Kepatuhan pada Anggaran Dasar Perseroan, Ketentuan Pasar Modal and Peraturan Bursa Efek

Sebagai perseroan yang saham dan obligasinya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indo Kordsa mematuhi semua peraturan dan ketentuan Bursa, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK), serta ketentuan Undang-undang Perseroan Terbatas Indonesia.

Rapat Umum Pemegang Saham

Kekuasaan tertinggi didalam Perseroan adalah Rapat Umum Pemegang Saham. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

The Company has a strong commitment to implementing good corporate governance by embedding values and practices that will help to assure sustained growth over the long term.

(“AGMS”) is organized in accordance with the provisions of Article 19 of the Company’s Articles of Association and BAPEPAM-LK Regula-tion No. IX.I.1.

The Company’s AGMS was held on June 9, 2011, and was attended by shareholders or their proxies representing 95.68% of the Company’s shares. Resolutions were made on changes to the composition of the Board of Commissioners and the Board of Directors.

An Extraordinary General Meeting of Shareholders (“EGMS”) was held on October 28, 2011, and was attended by shareholders representing 90.04% of the Company’s shares. A resolution was taken on the change of the Company’s status from a PMDN (domestic investment) to a PMA (foreign investment) company.

Submission of Periodic Reports

The Company consistently provides up-to-date information on the Company’s financial condition to the capital market authorities, shareholders and the public in the form of financial statements, Annual Reports and other releases. The Company places a high priority on ensuring that information is disclosed in an accurate, complete, transparent and timely manner, and is readily accessible to all stakeholders.

Disclosure of Material Information

The Company is committed to protecting the interests of all shareholders by ensuring that they have prompt and equitable access to information that may influence their investment decisions. Any material information regarding the Company is disclosed to the public no later than 2 days after the matter has arisen or occurred.

Returns to Shareholders

The Company’s dividend policy, established at the time of the Initial Public Offering (“IPO”), is to pay out a dividend of between 20% and 40% of the net profit, taking into consideration the net profit earned, the financial position of the Company in the year concerned and its strategic plans.

The AGMS held on June 9, 2011 approved a dividend payment of Rp. 125/share, with total amount of Rp 56.25 billion.

Assessment of Conflict of Interest and Material Transactions

Any potential conflicts of interest or transactions of a material nature to prevent any breach of BAPEPAM-LK Rule No.IX.E.1 regarding Transactions that Involve a Conflict of Interest or Rule No.IX.E.2 regarding Material Transactions and Changes of the Core Business.

Record of Shareholders and Special Record of Shareholders

The Record of Shareholders is managed by the Company’s Stock Administration Office and reported every month to BAPEPAM-LK and the IDX, while the Special Record of Shareholders, which specifies the share ownership of members of the BoC and BoD and their families, is maintained by the Corporate Secretary. Both registers can

(RUPST) diselenggarakan sesuai dengan ketentuan Pasal 19 Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan BAPEPAM-LK No IX.I.1.

RUPST Perseroan diadakan pada tanggal 9 Juni 2011, dan dihadiri oleh pemegang saham atau kuasanya yang mewakili 95,68% saham Perseroan. Keputusan dalam rapat memutuskan perubahan komposisi Dewan Komisaris dan Dewan Direksi.

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) diadakan pada tanggal 28 Oktober 2011, dan dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 90,04% saham Perseroan. Sebuah resolusi telah diambil tentang perubahan status Perseroan dari PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) menjadi PMA (Penanaman Modal Asing).

Penyerahan Laporan Berkala

Perseroan secara konsisten menyediakan informasi termutakhir mengenai kondisi keuangan Perseroan untuk otoritas pasar modal, pemegang saham dan masyarakat dalam bentuk Laporan Keuangan, Laporan Tahunan dan laporan lainnya. Perseroan menempatkan prioritas yang tinggi untuk memastikan informasi yang diungkapkan secara akurat, lengkap, transparan dan tepat waktu, dan mudah diakses semua pihak.

Publikasi Informasi Material

Perseroan berkomitmen untuk melindungi kepentingan seluruh pemegang saham dengan memastikan bahwa mereka memiliki akses yang cepat dan adil terhadap informasi yang dapat mempengaruhi keputusan investasi mereka. Informasi material mengenai Perseroan diungkapkan kepada masyarakat selambat-lambatnya 2 hari setelah kejadian.

Pengembalian Investasi Pemegang Saham

Kebijakan dividen Perseroan yang ditetapkan pada saat Penawaran Umum Perdana (‘IPO’), adalah membayar dividen sebesar 20% sampai 40% dari laba bersih dengan mempertimbangkan besarnya laba bersih yang dihasilkan, posisi keuangan pada tahun yang bersangkutan dan rencana-rencana strategis Perseroan.

RUPST diselenggarakan pada 9 Juni 2011 menyetujui pembayaran dividen sebesar Rp. 125/share, dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp 56,25 milyar.

Benturan Kepentingan dan Transaksi Material

Setiap potensi benturan kepentingan atau transaksi yang material untuk menghindari pelanggaran terhadap peraturan BAPEPAM-LK No IX.E.1 tentang Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan No.IX.E.2 mengenai Transaksi Material dan Perubahan Bisnis Inti.

Daftar Pemegang Saham dan Daftar Khusus Pemegang Saham

Daftar Pemegang Saham dikelola oleh Biro Administrasi Efek Perseroan dan dilaporkan setiap bulan kepada BAPEPAM-LK dan BEI, sementara Daftar Khusus Pemegang Saham, yang menunjukkan kepemilikan saham dari anggota Dewan Komisaris dan Direksi beserta keluarganya, disimpan oleh Sekretaris

be used to identify potential insider transactions and conflict of interest transactions.

Compliance with Lending Banks’ Covenants and Stock Exchange Regulations

Indo Kordsa has certain bank loans. The Company therefore continuously monitors its compliance with the requirements of the lending banks and regulations of the stock exchange. In addition, measures are taken to ensure that financial ratios consistently fall within the limits stipulated by banking and corporate regulations.

Compliance with Other Applicable Laws and Regulations

Compliance with the prevailing laws and regulations related to the operation of the business is monitored on an ongoing basis. The Corporate Secretary is responsible for following regulatory develop-ments and informing the BoD and BoC of any changes.

Governing Structure

The Company’s governing structure is consistent with the provisions of Indonesia’s Company Law. As such, the Company’s highest organ is the General Meeting of Shareholders (“GMS”), which holds all authority other than that delegated to the Board of Commissioners (“BoC”) or the Board of Directors (“BoD”).

Board of Commissioners

The Board of Commissioners is charged with exercising oversight over the management of the Company by the Board of Directors. The BoC also provides guidance and advice to the BoD whenever deemed necessary.

Members and Terms

According to the Articles of Association, the BoC must have at least three members. Each member is appointed by the GMS for a fixed term that begins upon the closing of the GMS in which they were appointed and expires at the close of the fifth GMS following their appointment. Members of the BoC whose term has expired may be re-appointed. The GMS reserves the right to discharge a member of the BoC at any time prior to the expiry of his or her term of office, but must state the grounds for the dismissal. The Commissioner concerned will be permitted to defend him or herself at the Meeting when the dismissal is discussed.

Mehmet Nurettin Pekarun stepped down as a Commissioner, effective as of the 2011 AGMS, and Hakan Tiftik was appointed as Vice President Commissioner. The remaining members of the Board of Commissioners were appointed at the 2010 AGMS/2011 AGMS and their term runs until 2015. The composition of the Board of Commissioners as at 31 December 2011 was as follows:

Perusahaan. Keduanya merupakan alat yang penting dalam mengidentifikasi potensi transaksi perdagangan orang dalam dan transaksi dengan benturan kepentingan.

Kepatuhan terhadap Persyaratan Bank Pemberi Pinjaman, dan Peraturan Bursa

Indo Kordsa memiliki pinjaman pada bank tertentu. Oleh karena itu Perseroan terus menerus memonitor kepatuhan terhadap persyaratan dari bank peminjam dan peraturan bursa efek. Selain itu, tindakan dilakukan untuk memastikan bahwa rasio keuangan secara konsisten berada dalam batas-batas yang ditetapkan oleh perbankan dan peraturan perusahaan.

Kepatuhan Terhadap Peraturan dan Perundangan Lain

Kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berlaku terkait dengan operasi bisnis dimonitor secara berkelanjutan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab untuk mengikuti perkembangan peraturan dan menginformasikan Direksi dan Dewan Komisaris tentang setiap perubahan.

Struktur Tata Kelola Perusahaan

Struktur tata kelola Perseroan adalah konsisten dengan ketentuan Undang-Undang Perusahaan Terbatas Indonesia. Sesuai dengan Undang-Undang ini, kekuasaan Perseroan yang tertinggi adalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), yang memegang seluruh otoritas, selain yang telah didelegasikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi.

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris bertanggung jawab melakukan pengawasan terhadap pengelolaan Perseroan yang dilakukan oleh Dewan Direksi. Dewan Komisaris juga memberikan saran dan arahan kepada Dewan Direksi bilamana diperlukan.

Keanggotaan dan Masa Jabatan

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Dewan Komisaris harus terdiri dari sekurang-kurangnya 3 anggota. Setiap anggota diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu tertentu yang dimulai dari masa penutupan RUPS dimana mereka diangkat dan berakhir pada saat penutupan RUPS yang kelima setelah tanggal pengangkatan mereka. Anggota Dewan Komisaris yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali. RUPS memiliki hak untuk memberhentikan anggota Dewan Komisaris sewaktu-waktu sebelum masa jabatannya berakhir, dengan menyebutkan alasan pemberhentiannya. Anggota Komisaris yang bersangkutan diberi kesempatan untuk membela diri dalam rapat, pada waktu pemberhentian tersebut didiskusikan.

Mehmet Nurettin Pekarun mengakhiri jabatannya sebagai Komisaris, efektif pada RUPST tahun 2011, dan Hakan Tiftik diangkat menjadi Wakil Komisaris Utama. Anggota Dewan Komisaris lainnya telah diangkat pada RUPST 2010/RUPST 2011 dengan masa jabatan yang berakhir sampai tahun 2015. Susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut :

Anggota Dewan KomisarisMembers of The Board of Commissioners

Informasi biografi selengkapnya ada di bagian Data perseroanFurther biographical information is presented in the Corporate Data Section

Robby Sumampow

Selim HakanTiftik

Bekir Soyturk

Adil Ilter Turan

Sertan Ozan

Handityo Purnomo

Komisaris Utama / President Commissioner

Wakil Komisaris Utama / Vice President Commissioner

Komisaris / Commissioner

Komisaris (Independen) / Commissioner (Independent)

UmurAge

Anggota SejakMember Since

BerakhirTerm Expires

Meetings of the Board of Commissioners

According to the Articles of Association, BoC meetings may be held whenever deemed necessary by any member of the BoC, or at the written request of one or more shareholders who hold at least 1/10 (one-tenth) of the total shares of the Company with valid voting rights. BoC meetings are convened by the President Commissioner, unless he or she is unable to do so, in which case they are convened by one of the other members of the Board. BoC meetings are chaired by the President Commissioner, but if he or she cannot attend (which need not be proved to a third party), one of the other attending Commissioners serves as chair. Meetings of the BoC are considered legal and entitled to pass legal and binding resolutions only if a quorum is reached, i.e. when more than 50% of the serving members of the BoC are present or represented at the meeting. At each meeting, every member of the BoC who attends is entitled to one vote plus one additional vote for any other Commissioner for whom he or she is acting as a proxy.

Minutes of the BoC meetings are taken by the Corporate Secretary and signed by the President Commissioner and one other Board member who is present and is appointed for this purpose by the meeting.

The Board of Commissioners met four times in 2011. The record of attendance is shown below:

Rapat Dewan Komisaris

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Rapat Dewan Komisaris dapat diadakan setiap waktu bilamana dianggap perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris atau atas permintaan tertulis satu pemegang saham atau lebih yang bersama-sama memiliki paling sedikit 1/10 (satu per sepuluh) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama, dalam hal Komisaris Utama berhalangan atau karena alasan apapun, maka Rapat Dewan Komisaris akan dipimpin oleh salah seorang anggota Komisaris lainnya. Rapat Dewan Komisaris akan dipimpin oleh Komisaris Utama, namun apabila ia berhalangan atau karena alasan apapun (hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga), maka salah seorang anggota Dewan yang hadir akan memimpin Rapat. Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak mengambil keputusan apabila kuorum tercapai, yakni apabila lebih dari 50% (lima puluh persen) dari jumlah anggota Dewan Komisaris hadir atau diwakili secara sah dalam rapat. Pada setiap rapat, setiap anggota Dewan Komisaris yang hadir berhak memberikan satu suara ditambah tambahan satu suara dari Komisaris lainya dalam hal mana ia bertindak sebagai wali kuasa.

Notulen rapat Dewan Komisaris disiapkan oleh Sekretaris Perusahaan, dan ditanda-tangani oleh Komisaris Utama dan satu anggota Komisaris lainnya yang hadir dan ditunjuk oleh rapat untuk maksud tersebut.

Selama tahun 2011 telah diselenggarakan empat kali Rapat Dewan Komisaris. Catatan kehadiran seperti di bawah ini :

Commissioners’ Remuneration

Each member of the Board of Commissioners receives remuneration comprising an honorarium, bonuses and other benefits. The amount of the remuneration is determined by the GMS. The total remuneration approved by the AGMS on June 9, 2011 for the Board of Commissioners for the year 2011 was Rp 1,138,463,171 net. The distribution of this amount is determined at a Meeting of the BoC.

Board of Directors

The Board of Directors (BoD) is responsible for managing the Company in the interests of the Company and its shareholders, in a way that is consistent with its mission and will enable it to achieve its stated objectives and targets. It also has responsibility for the effective implementation of the internal control system, good corporate governance practices, and for managing and safeguarding the assets of the Company. The BoD is authorized to represent the Company in a court of law and elsewhere.

Members and Terms

The BoD must have at least three members, each of whom is appointed by the GMS for a fixed term that commences upon the close of the GMS that appointed them until the close of the fifth GMS following their appointment. The GMS reserves the right to dismiss any member of the BoD at any time during this term, after the Director concerned has been given the chance attend a GMS to defend his or her actions. Members of the BoD whose term has expired may be re-appointed.

There are currently seven members on the BoD, including the President Director. One of the members is an Unaffiliated Director, in accordance with the Decision of the Board of Directors of PT Bursa Efek Jakarta (the Jakarta Stock Exchange) dated 19 July 2004 No. Kep-305/BEJ/07-2004, Rule No.I-A, numbers III.1.5 and III.1.6 regarding Unaffiliated Directors and the requirements that must be fulfilled by prospective Unaffiliated Directors.

Two members of the BoD, Baris Oran and Ahmed Cevdet Alemdar, stepped down as of the 2011 AGMS, and were replaced by Bulent Arasli and Fikret Comert. The remaining Directors were appointed at the 2010 AGMS and their term of office runs until 2015.

Remunerasi Dewan Komisaris

Anggota Dewan Komisaris memperoleh remunerasi yang terdiri dari honorarium, bonus dan tunjangan lainnya. Jumlah remunerasi ditetapkan dalam RUPS. Jumlah remunerasi untuk Dewan Komisaris yang disetujui dalam RUPST pada tanggal 9 Juni 2011 adalah Rp 1.138.463.171 bersih. Pengalokasiannya adalah berdasarkan keputusan Rapat Dewan Komisaris

Dewan Direksi

Dewan Direksi bertanggung jawab dalam mengelola Perseroan demi kepentingan Perseroan dan para pemegang saham, dengan cara yang konsisten dengan misinya sehingga memungkin tercapainya sasaran dan target yang sudah digariskan. Direksi juga bertanggung jawab atas pelaksanaan sistem pengendalian internal, tata kelola Perseroan yang baik, dan untuk mengelola dan melindungi aset Perseroan. Direksi diberi kuasa mewakili Perseroan di dalam maupun di luar pengadilan.

Anggota dan Masa Jabatan

Direksi terdiri dari sedikitnya 3 orang, masing-masing diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu tertentu terhitung sejak ditutupnya RUPS yang mengangkat mereka sampai dengan penutupan RUPS yang kelima setelah tanggal pengangkatan mereka. RUPS dapat memberhentikan anggota Direksi sewaktu-waktu dalam masa jabatannya, setelah anggota Direksi yang bersangkutan diberi kesempatan menghadiri RUPS yang mempertanggung-jawabkan tindakan yang dilakukannya. Anggota Direksi yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali.

Saat ini Direksi Perseroan terdiri dari 7 orang termasuk Direktur Utama. Salah satu anggota Direksi adalah Direktur Tidak Terafiliasi sesuai dengan keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta tanggal 19 Juli 2004 No. Kep-305/BEJ/07-2004, Rule No. I-A, numbers III.1.5 and III.1.6 mengenai Direktur Tidak Terafiliasi dan ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi oleh calon Direktur tidak Terafiliasi.

Dua orang anggota Dewan Direksi, Baris Oran dan Ahmed Cevdet Alemdar, meletakkan jabatannya dalam RUPST tahun 2011, dan digantikan oleh Bulent Arasli dan Fikret Comert. Direktur - direktur lainnya telah ditunjuk sejak RUPST tahun 2010 dan masa kerja mereka sampai 2015.

Anggota Dewan KomisarisMembers of The Board of Commissioners

Kehadiran pada Rapat Dewan KomisarisAttendance at BoC Meetings

Robby Sumampow

Selim Hakan Tiftik

Bekir Soyturk

Adil Ilter Turan

Sertan Ozan

Handityo Purnomo

Rapat BoCBoC Meetings

Anggota DireksiMembers of The Board of Directors

Informasi biografi selengkapnya ada di bagian Data perseroanFurther biographical information is presented in the Corporate Data Section

Ali Caliskan

Cenk Alper

Bulent Arasli

Fikret Comert

Reza Herman Surjaningrat

Ibrahim Haluk Kaban

Direksi Utama / President Director

Direktur / Director

Direktur (Tidak Terafiliasi ) / Director (Unaffiliated)

UmurAge

Anggota SejakMember Since

BerakhirTerm Expires

Anggota DireksiMembers of The Board of Directors

Kehadiran pada Rapat DireksiAttendance at BoD Meetings

Fikret Comert

Cenk Alper

Bulent Arasli

Reza Herman Surjaningrat

Ibrahim Haluk Kaban

Rapat BoDBoD Meetings

The composition of the Board of Directors as at 31 December 2011 was as follows:

Meetings of the Board of Directors

The Company’s Articles of Association state that BoD meetings can be held whenever deemed necessary by the President Director of one or more Directors, or at the request of the BoC. BoD meetings are considered legal and entitled to adopt legal and binding resolu-tions if more than 50% of all the members of the BoD are present or are lawfully represented in the meeting.

The minutes of BoD meetings are taken by the Corporate Secretary and signed by the Director chairing the meeting and one other member of the Board who is present and is appointed by the meeting for such purpose.

The Board of Directors met 4 times in 2011. The record of attendance is shown below:

Susunan Dewan Direksi per 31 tDesember 2011 adalah sebagai berikut :

Rapat Dewan Direksi

Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, Rapat Direksi dapat diadakan setiap waktu bilamana dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris. Rapat Direksi adalah sah dan berhak mengambil keputusan dan keputusan yang mengikat apabila lebih dari 50% dari seluruh anggota Direksi hadir atau secara hukum diwakilkan dalam rapat.

Notulen rapat Dewan Direksi disiapkan oleh Sektretaris Perseroan dan ditanda-tangani oleh ketua rapat Direksi dan satu anggota Direksi lainnya yang hadir dan ditunjuk untuk tujuan tersebut.

Direksi mengadakan rapat 4 kali pada tahun 2011. Daftar hadirnya adalah sebagai berikut :

Anggota Komite AuditMembers of The Audit Committee

Kehadiran pada Rapat Komite AuditAttendance at Audit Committee Meetings

Adil Ilter Turan

F. Antonius Alijoyo

Rodian Wikanto N

Rapat Komite AuditAudit Committee Meetings

Directors’ Remuneration

Each member of the Board of Directors receives remuneration comprising an honorarium, bonuses and other benefits, the amount of which is determined by the GMS. At the AGMS on June 9, 2011, a total of Rp. 4,503,918,970 net was approved for the remuneration of the Board of Directors for the year 2011. The allocation of this amount is determined by the BoC.

Audit Committee

The Audit Committee assists the Board of Commissioners in carrying out its oversight responsibilities. The duties of the Audit Committee include providing assurance on the integrity of the Company’s financial statements; ensuring the independence and effective implementation of the external audit; monitoring and supporting the implementation of the internal control system; reviewing the Company’s risk management and compliance; and performing certain other tasks at the request of the BoC. The Audit Committee reports directly to the Board of Commissioners.

The Audit Committee currently has three members. To assure its independence, it is chaired by one of the Company’s Independent Commissioners, while the other two members are from outside the

Turan, who has been an Independent Commissioner of the Company since 2007. The other two members are Mr. Antonius Alijoyo, who has extensive experience in corporate governance and accounting, and Mr. Rodion Wikanto, a professional with substantial experience on Audit Committees. Further biographical information is presented in the Corporate Data Section.

The Audit Committee had four meetings in 2011 to coordinate with the external auditors, the internal audit and the management, to discuss audit processes and accounting issues and to evaluate the effectiveness of the Company’s internal controls and risk management. The record of attendance is shown below:

Internal Control System

One of the responsibilities of the Board of Directors is to ensure that adequate internal controls are in place and that their effectiveness is regularly reviewed. The Company’s internal control system is designed to provide reasonable assurance to the management and the Board of Directors that:

Material assets are protected; Business risks to which the Company is exposed are identified,

evaluated and properly managed;

Remunerasi Dewan Direksi

Setiap anggota Direksi menerima remunerasi yang terdiri dari honorarium, bonus dan tunjangan lainnya, yang jumlahnya ditentukan oleh RUPS. Jumlah remunerasi yang diberikan kepada anggota Direksi dilaporkan setiap tahun oleh Perseroan dalam RUPS. Pada RUPST yang diadakan tanggal 9 Juni 2011, remunerasi sejumlah Rp 4,503,918,970 disetujui oleh Dewan Direksi untuk tahun fiskal 2011. Alokasi dari uang ini ditentukan berdasarkan rapat Dewan Komisaris.

Komite Audit

Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan tanggung jawab pengawasannya. Tugas Komite Audit termasuk memberikan jaminan pada integritas laporan keuangan Perseroan; memastikan independensi dan pelaksanaan audit eksternal yang efektif; memantau dan mendukung pelaksanaan sistem pengendalian internal; meninjau manajemen risiko dan kepatuhan Perseroan; dan melakukan tugas-tugas lain atas permintaan Dewan Komisaris. Komite Audit bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris.

Komite Audit saat ini memiliki tiga anggota. Untuk menjamin kebebasannya, Komite Audit diketuai oleh satu Komisaris Independen Perseroan, sementara dua anggota lainnya berasal dari

Turan, yang menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2007. Dua anggota lainnya adalah Bapak Antonius Alijoyo, yang memiliki pengalaman luas dalam tata kelola perusahaan dan akuntansi, dan Bapak Rodion Wikanto, seorang profesional dengan pengalaman Komite Audit yang luas. Informasi biografi lebih lanjut disajikan di bagian Data Perseroan.

Komite Audit bertemu sebanyak empat kali di tahun 2011 untuk berkoordinasi dengan auditor eksternal, audit internal dan manajemen, untuk membahas proses audit dan isu-isu akuntansi dan untuk mengevaluasi efektifitas pengendalian internal Perseroan dan manajemen resiko. Persentase kehadiran ditunjukkan berikut ini:

Sistem Pengendalian Internal

Salah satu tanggung jawab Dewan Direksi adalah untuk memastikan tersedianya pengendalian internal yang memadai dan efektivitas ditinjau secara teratur. Sistem pengendalian internal dirancang untuk memberikan keyakinan yang memadai kepada manajemen dan Direksi bahwa:

Aset material dilindungi; Resiko bisnis Perseroan yang rentan diidentifikasi, dievaluasi dan

dikelola dengan baik;

Significant transactions are executed in accordance with the Company’s authorization guidelines;

The financial statements are reliable, accurate and in compli-ance with the prevailing laws and regulations.

Internal Audit

The responsibilities of the Internal Audit include regularly testing and evaluating the effectiveness of the Company’s internal control and risk management systems to ensure that procedures are carried out properly, that operational and financial information is reliable, and that sound prudent and fair management is being practiced throughout the Company in full compliance with the Company’s rules and policies. The Internal Audit division also advises on improvements to the internal control system and follows up on the implementation of any remedial actions that are recommended.

The Internal Audit reports functionally to the Audit Committee and administratively to the President Director.

Corporate Secretary

The Corporate Secretary plays an important role in the implementation of GCG in the Company, particularly with regard to transparency and compliance. As the Company’s principal focal point for various stakeholders, including BAPEPAM-LK, the IDX, the shareholders, investors and analysts, the media, the communities in the vicinity of our production sites and the general public, the Corporate Secretary is responsible for ensuring that all these stakeholders have timely and equitable access to reliable information related to the condition of the Company. The Corporate Secretary’s duties also include organizing the GMS and maintaining a register of all the shareholders.

The Corporate Secretary is also responsible for monitoring developments in the legal and regulatory environment pertaining to the capital market, Indonesian corporate law and the Company’s Articles of Association and for ensuring compliance with the same, as well as for providing advice on compliance issues to the Board of Commissioners and the Board of Directors.

In 2011, the Corporate Secretary’s activities included providing assurance on the Company’s compliance with all the provisions of the capital market and the IDX, particularly those related to the timely submission of financial statements, increasing the amount of information disclosed in the Annual Report, and improving the transparency of disclosures on various aspects of the business activities to the public through the release of material information and public exposes.

The position of Corporate Secretary is currently held by Mr Ali Caliskan.

Business Risks

The Company is exposed to certain operational risks that could have an adverse impact on the achievement of the Company’s targets. To anticipate such risks and mitigate their impact, the Company has put in place strong risk management and liability programs to ensure that risks are identified in good time and appropriate actions are taken. The principal risks facing the Company are as follows:

Transaksi yang penting dijalankan sesuai dengan pedoman otorisasi Perseroan;

Laporan keuangan yang andal, akurat dan sesuai dengan hukum yang berlaku.

Audit Internal

Tanggung jawab Internal Audit termasuk menguji dan mengevaluasi dengan teratur efektifitas pengendalian internal Perseroan dan sistem manajemen risiko untuk memastikan bahwa prosedur dilakukan dengan benar, bahwa informasi operasional dan keuangan yang dapat diandalkan, dan bahwa kebijakan manajemen yang hati-hati dan adil dilakukan di seluruh Perseroan sesuai dengan peraturan dan kebijakan perseroan. Divisi Internal Audit juga menyarankan peningkatan sistem pengawasan internal dan menindaklanjuti pelaksanaan dari setiap tindakan perbaikan yang direkomendasikan.

Audit Internal bertanggung jawab secara fungsional kepada Komite Audit dan secara administratif kepada Direktur Utama.

Sekretaris Perusahaan

Sekretaris Perusahaan memainkan peranan penting dalam pelaksanaan GCG di Perusahaan, terutama yang berkaitan dengan transparansi dan kepatuhan. Sebagai fokus titik utama Perseroan untuk berbagai pihak, termasuk BAPEPAM-LK, IDX, pemegang saham, investor dan analis, media, masyarakat di sekitar tempat produksi kami dan masyarakat umum, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua pihak yang berkepentingan memiliki akses informasi yang tepat dan wajar yang terkait dengan kondisi Perseroan. Tugas Sekretaris Perusahaan juga termasuk menyelenggarakan RUPS dan memelihara daftar semua pemegang saham.

Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab untuk memantau perkembangan yang berhubungan dengan hukum dan peraturan yang berkaitan dengan pasar modal, hukum perseroan di Indonesia dan Anggaran Dasar Perseroan, dan untuk memastikan kepatuhan pada hal tersebut, serta untuk memberikan rekomendasi masalah kepatuhan kepada Dewan Komisaris dan Direksi.

Pada tahun 2011, kegiatan Sekretaris Perusahaan termasuk memberikan jaminan kepatuhan Perseroan terhadap semua ketentuan pasar modal dan IDX, terutama yang terkait dengan penyerahan laporan keuangan yang tepat waktu, meningkatkan informasi yang diungkapkan dalam Laporan Tahunan, dan meningkatkan transparansi pengungkapan tentang berbagai aspek kegiatan usaha kepada masyarakat melalui pemberian informasi material dan paparan publik.

Posisi Sekretaris Perusahaan sekarang dijabat oleh Bapak Ali Caliskan.

Resiko Bisnis

Perseroan menghadapi resiko operasional tertentu yang bisa berdampak buruk terhadap pencapaian sasaran Perusahaan. Untuk mengantisipasi resiko tersebut dan mengurangi dampaknya, Perseroan menjalankan manajemen resiko yang kuat dan program pertanggung jawaban untuk memastikan bahwa resiko tersebut diidentifikasi dalam waktu dan tindakan yang tepat dapat dilakukan. Resiko utama yang dihadapi Perseroan adalah sebagai berikut:

1. Economy-related Risks Macro-economic conditions can influence the Company’s

performance. An economic downturn, whether global or domestic, can curtail demand for automotive products, including tires, which in turn will cause tire manufacturers to reduce their demand for the Company’s tire reinforcement products.

However, a decline in either domestic or global economic

growth does not necessarily correlate directly with a fall in demand for tires because there will always be a demand for tires, especially for the replacement market (new vehicle production accounts for only around 30% of all tire sales while as much as 70% of sales are in the replacement market).

2. Competition Risks The global market for tire reinforcement products is increasingly

open and dynamic. Any decline in selling price or volume can impact the Company’s margins.

To minimize its exposure to such risks the Company seeks to maintain good relations with existing customers by leveraging its reliability: consistently delivering high quality products and excellent service. The Company also works consistently to become more competitive by efficiency without compromising on quality or flexibility. The Company also exploits the market intelligence and networks of the majority shareholder.

3. Raw Material Supply Risks The Company imports much of its principal feedstock, such as

Nylon 6 yarn, various types of Polyester Yarn and Nylon 66 flake. Both supply and price are therefore subject to various global market factors, including the level of demand and supply.

The Company mitigates the risk of price and supply fluctuations

through constant monitoring of market dynamics, entering into supply contracts that guarantee the supply of the raw materials and minimize price fluctuations, and taking advantage of multi-supplier purchasing.

4. Exchange Rate Risks Most of the Company’s sales contracts are currently

denominated in US dollars, and this situation is likely to persist for the foreseeable future. Much of the Company’s revenue from both local and export sales, as well as most of its expenses, are therefore also denominated in US dollars. This minimizes the risks arising from exchange rate fluctuations, which affords the Company natural hedging. Although the Company does have certain Rupiah expenses, such as employees’ salaries, costs relating to local partners, rents and interest charges, the currency mismatch is relatively small, and the Company considers its exchange rate risks to be fairly insignificant.

5. Risks related to the Age of Machinery The Company’s plant, including production machinery, requires

periodic maintenance, repair, overhaul or renewal. Delaying these necessary measures could result in increased production costs and reduced productivity. To mitigate such risks, the Company follows a strict maintenance schedule. New machines

1. Resiko terkait Ekonomi Kondisi makro-ekonomi dapat mempengaruhi kinerja

Perseroan. Penurunan ekonomi, baik global atau domestik, dapat mengurangi permintaan produk otomotif, termasuk ban, yang pada gilirannya akan menyebabkan produsen ban mengurangi permintaan mereka untuk produk penguat ban dari Perseroan.

Namun, penurunan pertumbuhan ekonomi baik domestik atau

global tidak selalu berkorelasi langsung dengan penurunan permintaan ban karena akan selalu ada permintaan untuk ban, terutama untuk pasar pengganti (produksi kendaraan baru hanya mempengaruhi sekitar 30% dari seluruh penjualan ban sementara sebanyak 70% dari penjualan ada di pasar pengganti).

2. Resiko Persaingan Pasar global untuk produk penguatan ban semakin terbuka dan

dinamis. Penurunan harga jual atau volume dapat berdampak pada margin Perseroan.

Untuk meminimalisir resiko tersebut, Perseroan berupaya menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang ada dengan memanfaatkan kehandalan Perseroan: mengirim produk-produk berkualitas tinggi dan memberikan pelayanan prima dengan konsisten. Perseroan juga bekerja dengan konsisten untuk menjadi lebih kompetitif dengan efisiensi tanpa mengorbankan kualitas atau fleksibilitas. Perseroan juga memanfaatkan informasi pasar dan jaringan dari pemegang saham mayoritas.

3. Resiko Pasokan Bahan Baku Perseroan mengimpor banyak bahan baku utamanya, seperti

benang ban Nylon 6, berbagai jenis benang Polyester, dan ‘flake’ Nylon 66. Oleh karena itu, pasokan dan harga mengikuti berbagai faktor pasar global, termasuk tingkat permintaan dan penawaran.

Perseroan telah mengurangi resiko fluktuasi harga dan pasokan melalui pemantauan konstan dinamika pasar, melakukan kontrak pembelian yang menjamin pasokan bahan baku dan meminimalkan fluktuasi harga, serta mengambil keuntungan pada pembelian dari banyak pemasok.

4. Resiko Nilai Tukar Saat ini, sebagian besar kontrak penjualan Perseroan dalam

mata uang dolar AS, dan situasi ini cenderung bertahan di masa mendatang. Sebagian besar pendapatan Perseroan dari penjualan lokal maupun ekspor, serta sebagian besar pengeluaran, juga dalam mata uang dolar AS. Ini meminimalkan resiko yang timbul dari fluktuasi nilai tukar, yang memberikan lindung nilai tukar alamiah pada Perseroan. Walaupun Perseroan memiliki biaya-biaya tertentu dalam Rupiah, seperti gaji karyawan, biaya yang berkaitan dengan mitra lokal, sewa dan beban bunga, ketidakcocokan mata uang relatif kecil, dan Perusahaan menganggap resiko nilai tukar risiko tidak begitu berarti.

5. Resiko terkait dengan Umur Mesin Pabrik Perseroan, termasuk mesin-mesin produksi,

memerlukan pemeliharaan berkala, perbaikan, atau pembaharuan. Menunda langkah-langkah yang diperlukan ini dapat mengakibatkan biaya produksi meningkat dan produktivitas menurun. Untuk mengurangi risiko tersebut,

were purchased and installed in 2011, and others underwent improvements.

Corporate Social Responsibility

Indo Kordsa is committed to fulfilling its responsibilities to society by making a positive contribution to the communities where we work and by fostering ethical and mutually beneficial relationships with all our stakeholders. We strive to mitigate any adverse impact of our operations on these communities and the environment, and seek to partner communities in their social and economic development through various empowerment, income generation and welfare improvement programs.

In 2011 the Company provided support and donations for various local initiatives and organizations that contribute to community welfare and empowerment, including schools, orphanages, health centers and social welfare programs. We also collaborated with the Indonesian Red Cross to hold blood donor drives in the community twice during the year. In November, the Company participated in the local observation of the Idul Adha holiday by distributing meat to almost 1,000 members of the community. In addition, we contributed to the construction, improvement and maintenance of infrastructure and facilities, including roads and bridges, in the vicinity of its plants.

Every year, a portion of the CSR funds are allocated to support victims of natural disasters. In 2011 the Company contributed to relief and recovery efforts in response to the severe flooding in Thailand.

Environmental Management

The Company is strongly committed to understanding and managing the impacts of our activities on the environment. We are fully compliant with all national and local environmental standards and legislation governing discharges and emissions, and regularly review and update our environmental practices.

Safety

Workplace health and safety is a major priority for the Company. We take measures to ensure that all employees, customers, contractors and visitors to our plants are aware of potential hazards and risks and have put in place a comprehensive framework of controls to minimize such risks. This framework, which is based on the Kordsa Global SHE Game Plan, includes compliance with national and international workplace safety and health standards, ongoing awareness raising activities throughout the Company and regular mandatory training and drills for all employees on a range of safety issues including fire, handling of hazardous chemicals, handling of electrical equipment, transportation safety, first aid and so on.

Perseroan menyelenggarakan jadwal perawatan yang ketat. Mesin-mesin baru dibeli dan dipasang di tahun 2011, dan mesin lainnya menjalani perbaikan.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Indo Kordsa berkomitmen untuk memenuhi kewajibannya kepada masyarakat melalui kontribusi yang positif kepada komunitas di lingkungan Perseroan baik dengan mengembangkan kerjasama yang beretika maupun melalui kerjasama yang saling menguntungkan dengan seluruh pemegang kepentingan. Perseroan berupaya mencegah dampak negatif yang mungkin timbul dari operasi Perseroan terhadap lingkungan dan komunitas sekitar serta bermitra dengan mereka dalam mengembangkan kesejahteraan sosial maupun ekonomi melalui berbagai pemberdayaan, program yang menguntungkan dan meningkatkan kesejahteraan.

Di tahun 2011, Perseroan menyalurkan bantuan dan donasi melalui berbagai institusi dan organisasi lokal yang berkontribusi dalam pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat seperti sekolah, yayasan yatim piatu, pusat kesehatan masyarakat dan program kesejahteraan sosial. Kami juga menjalin kerjasama dengan Palang Merah Indonesia dan telah menyelenggarakan program donor darah sebanyak tiga kali di tahun tersebut. Pada bulan November, Perseroan menyelenggarakan program Idul Adha dengan mendistribusikan daging kurban ke 1.000 keluarga di lingkungan sekitar. Selain itu, kami juga turut berkontribusi dalam pembangunan, perbaikan dan pemeliharaan fasilitas infrastruktur termasuk jalan dan jembatan di sekitar pabrik.

Setiap tahun, sebagian dana dari CSR disalurkan untuk membantu program bencana alam. Di tahun 2011, Perseroan juga turut berkontribusi dalam upaya pemulihan dan penanganan korban banjir dahsyat di Thailand.

Manajemen Lingkungan

Perseroan memiliki komitmen yang tinggi untuk memahami dan juga mengatur dampak yang terjadi akibat proses produksi terhadap lingkungan. Perseroan sangat mematuhi peraturan nasional dan peraturan setempat mengenai masalah lingkungan menyangkut pembuangan dan emisi, dimana secara berkala Perseroan melakukan kajian dan audit terhadap implementasi prosedur lingkungan secara internal.

Keselamatan Kerja

Kesehatan dan keselamatan di tempat kerja merupakan prioritas utama bagi Perseroan. Perseroan melakukan segala upaya untuk memastikan karyawan, pelanggan, kontraktor dan para tamu yang datang menyadari akan bahaya dan resiko yang mungkin terjadi selama berada di dalam dan di luar Perseroan. Rencana kerja kami, mengikuti ‘Kordsa Global SHE’, mencakup peraturan nasional dan internasional mengenai kesehatan dan keselamatan kerja, proses berkesinambungan untuk meningkatkan keahlian, pengetahuan dan kesadaran akan keselamatan kerja di lingkungan Perseroan, melakukan pelatihan seperti yang diwajibkan oleh undang-undang, pengembangan kemampuan karyawan dalam hal keamanan bekerja, penanganan kebakaran dan bahan kimia berbahaya, kecelakaan kerja saat berpergian, melakukan transportasi yang aman, pertolongan pertama dan lain–lain.

Our safety performance continued to improve in 2011, with just three recordable cases among employees, down from four in 2010 and five in 2009. Both the TCF and NYP plants have exceeded 365 days without any recordable cases. In 2012 we will take action to further strengthen Process Safety and Risk Management to achieve our goal of zero injuries and zero incidents.

As of the reporting date, the Company had accomplished 896 days without injuries for contractors. We will continue to improve methods and procedures in contractor safety management to maintain this zero injury record.

Kinerja keselamatan kerja Perseroan terus mengalami perbaikan di tahun 2011, dengan hanya tiga kasus yang tercatat, turun dari empat kasus di tahun 2010 dan 5 kasus di tahun 2009. Baik pabrik TCF dan benang Nylon berhasil melampaui 365 hari tanpa kecelakaan kerja yang sifatnya tercatat. Tahun 2012 Perseroan akan mengambil langkah–langkah untuk memperkuat Program ‘PSRM’ dan juga ‘SHE’ agar tercapai nihil kecelakaan kerja.

Pada saat pelaporan ini dibuat, Perseroan telah berhasil mencapai 896 hari tanpa kecelakaan kerja untuk kontraktor. Perseroan akan terus memperbaiki metode dan prosedur yang terkait dalam hal keselamatan kerja kontraktor sehingga nihil kecelakaan kerja juga dapat tercapai.

Report by the Audit Committee to the Board of Commissioners of PT Indo Kordsa Tbk for the fiscal year of 2011

Jakarta, March 27,2012No. 01/AC/2012

To: Board of Commissioners of PT Indo Kordsa TbkPresident Commissioner : Robby SumampowVice President Commissioner : Selim Hakan TiftikCommissioner : Bekir SoyturkCommissioner : Ievan Daniar SumampowCommissioner : Adil Ilter TuranCommissioner : Sertan OzanCommissioner : Handityo Purnomo

Re: Reports by the Audit Committee to the Board of Commissioners of PT Indo Kordsa Tbk for the fiscal year of 2011

Dear Sirs,

Pursuant to the Resolution of the Board of Directors of the Jakarta Stock Exchange No. Kep-315/BEJ/062000 dated June 30, 2000 as amended by the Resolution of the Board of Directors of the Jakarta Stock Exchange No. Kep-339/BEJ/07-2001 dated July 20, 2001 and as further amended by the Resolution of the Board of Directors of the Jakarta Stock Exchange No. Kep-305/BEJ/07-2004 dated July 19, 2004, we hereby submit our reports on our activities in relation to matters mentioned hereunder:

1. Violation of the laws and regulations by PT Indo Kordsa Tbk;

2. Errors/inaccuracies in financial statements, internal control, and appointment of independent auditor of the Company (if any);

3. Examination of the remuneration packages for the Board of Directors and Board of Commissioners.

In this regard, for the fiscal year of 2011, we have:

1. Examined several documents pertaining to the applicable laws and regulations relating to the capital market;

2. Examined the reports prepared by the Finance/Accounting Division, and convened regular meetings with the Finance and Accounting Division;

Laporan dari Komite Audit kepada Dewan Komisaris PT Indo Kordsa Tbk untuk tahun buku 2011

Jakarta, 27 Maret 2012No. 01/AC/2012

Kepada Yth: Dewan Komisaris PT Indo Kordsa TbkKomisaris Utama : Robby SumampowWakil Komisaris Utama : Selim Hakan TiftikKomisaris : Bekir SoyturkKomisaris : Ievan Daniar SumampowKomisaris : Adil Ilter TuranKomisaris : Sertan OzanKomisaris : Handityo Purnomo

Perihal: Laporan dari Komite Audit kepada Dewan Komisaris PT Indo Kordsa Tbk untuk tahun buku 2011

Dengan hormat,

Sesuai dengan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep-315/BEJ/062000 tanggal 30 Juni 2000 sebagaimana diubah dengan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep-339/BEJ/07-2001 tanggal 20 Juli 2001 sebagaimana selanjutnya diubah dengan Keputusan Direksi Bursa Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep-305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004, dengan ini kami melaporkan kegiatan kami, berkaitan dengan hal-hal sebagai berikut:

1. Pelanggaran yang dilakukan oleh PT Indo Kordsa Tbk terhadap hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku;

2. Kekeliruan/kesalahan dalam penyajian laporan keuangan, pengendalian internal, dan penunjukan auditor independen Perseroan (jika ada);

3. Penelitian atas pelaksanaan paket remunerasi Dewan Direksi dan Dewan Komisaris.

Sehubungan dengan hal-hal tersebut, untuk tahun buku 2011, kami telah:

1. Memeriksa beberapa dokumen yang berkenaan dengan hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku berhubungan dengan pasar modal;

2. Memeriksa laporan-laporan yang disiapkan oleh Divisi

Keuangan/Akunting dan menyelenggarakan pertemuan-pertemuan teratur dengan Divisi Keuangan dan Akunting;

Laporan Komite AuditAudit Committee Report

3. Convened several meetings with the representatives of Public Accountant Office and examined the documents in relation to the Consolidated Financial Statements of the Company for the year of 2011 and ended on December 31, 2011 as has been audited by the Public Accountant Office (KAP) of Osman Bing Satrio & Rekan.

Pursuant to the matters mentioned above, we are of the opinion that:

1. To the best of our knowledge, the Company has complied with the applicable laws and regulations;

2. The Public Accountant Office (KAP) of Osman Bing Satrio & Rekan as the Independent Auditor of the Company has audited the Consolidated Financial Statements of the Company for the fiscal year ended on December 31, 2011, pursuant to the Auditing Standard adopted by Ikatan Akuntan Indonesia;

3. The Internal Control System has functioned effectively in which the Company has had its Code of Conduct, Internal Control Manual including its implementation and good risk management practices. In addition, the Company has also implemented Good Corporate Governance practices within the environment of the Company.

Sincerely yours,

3. Menyelenggarakan beberapa pertemuan dengan wakil-wakil dari Kantor Akuntan Publik dan memeriksa dokumen-dokumen yang berhubungan dengan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun 2011 dan berakhir pada 31 Desember 2011 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Osman Bing Satrio & Rekan.

Berdasarkan hal-hal diatas, kami berpendapat sebagai berikut: 1. Sepanjang pengetahuan kami, Perseroan telah memenuhi

hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku.

2. Kantor Akuntan Publik (KAP) Osman Bing Satrio & Rekan sebagai Auditor Independen Perseroan telah mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, berdasarkan Standar Audit yang disusun oleh Ikatan Akuntan Indonesia;

3. Sistem Pengawasan Internal telah berfungsi secara efektif dimana Perseroan telah mempunyai Kode Etik Usaha, Manual Pengawasan Internal termasuk penerapannya dan adanya praktik manajemen risiko yang baik. Disamping itu Perseroan sudah menerapkan praktik Tata Kelola Perusahaan yang baik dilingkungan Perseroan.

Hormat kami,Komite Audit

Adil Ilter TuranKetua / Chairman

F. Antonius AlijoyoAnggota / Member

Rodion Wikanto N.Anggota / Member

InformasiPemegang SahamShareholders' Information

TanggalDate

January

February

August

September

October

November

December

17,000

10,500

470,500

45,000

13,500

37,475,000

14,025,000

22,275,000

5,250,000

4,225,000

21,225,000

1,066,650,000

90,150,000

31,275,000

5,600,000

9,362,500

KURS (RG)

TertinggiHighest

TerendahLowest

AkhirClosing

VolumeVolume

NilaiValue

FrekwensiFrequency

PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER / REGULAR MARKET SHARE IN CIRCULATION

Tertinggi

Terendah

Penutupan

Pembukaan

January February March April May June July August September

Statistik Perdagangan Saham EMITEN di Bursa Efek Jakarta, periode Januari 2011 s/d Desember 2011 Trade Statistics EMITEN Shares on Bursa Efek Jakarta period of January 2011 until December 2011

Harga saham per kuartal tahun 2011 dibandingkan dengan tahun sebelumnya2011 quarterly share price compared with the previous year

PeriodePeriod

KuartalQuarter

Î° ïòîðð

Î° ïòìíð

Î° îòïðð

Î° îòéðð

Î° îôëëð

Î° îôìëð

Î° îôìéë

Î° îôëéë

Î° ïòîðð

Î° ïòìëð

Î° îòððð

Î° îôðëð

Î° îôïðð

Î° ïôçëð

Î° îôïëð

Î° ïòîðð

Î° ïòìíð

Î° îòïðð

Î° îòìðð

Î° îôðëð

Î° îôìëð

Î° îôïðð

Î° îôïëð

ïòððð

êëòëðð

ïíèòððð

ïðìòððð

ííôððð

ïìôððð

ëîçôððð

êôëðð

2011 2010 2011 2010 2011 2010 îðïï 2010

TertinggiHighest

TerendahLowest

Penutupan Closing

Volume Saham (lembar)Volume of Shares (units)

Perkembangan dan kebijakan dividen selama 5 tahun terakhirShare Highlights and Dividend Policy for the Last Five Years

Keterangan / Description

Jumlah Pemegang Saham / Total Shareholders

Jumlah Saham yang Beredar / Total Shares Issued

Dividen Tunai per Saham (Rp.) / Cash Dividend per Share (Rp.)

Nilai Buku Saham / Book Value per Share (Rp.)

Laba Bersih per Saham (Rp.) / Net Income per Share (Rp.)

450.000.000

2011 2010 2009 2008 2007

Pergerakan Saham tahun 2011 / 2011 Share Price Movements in 2011

2.0002.050

Harga (Rp) / Price (Rp)

Kuartal 1Quarter 1

Kuartal 2Quarter 2

Kuartal 3Quarter 3

Kuartal 4Quarter 4

Shareholder Information

1. On 5 September 1990, PT Branta Mulia (“the Company”), through the Initial Public Offering, listed 12,500,000 of its shares at a nominal value of Rp. 1,000.00 per share on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange. The total number of Company shares was 125,000,000.

2. PT Bursa Efek Jakarta, by its letter dated 17 June 1992 number S-86/BEJ/VI/1992, approved the listing and trading of 37,500,000 shares of the Company on the Jakarta Stock Exchange under the BRM share code.

3. The Company raised its capital to Rp.350,000,000,000.00 and issued 100,000,000 bonus shares from the capitalization of its excess capital paid, with a ratio of 5 to 4 (every 5 shares has the right toreceive 4 new shares).

4. On 12 July 1994, PT Bursa Efek Jakarta, by its letter number S-129/BEJ/I.1/VII/1994, and PT Bursa Efek Surabaya, by its letter number 72/EMT/LIST/BES/VII/94, approved the additional listing of PT Branta Mulia's shares originating from 87,500,000 founders' shares (company listing) and 100,000,000 bonus shares. The total number of shares listed on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange was 225,000,000.

5. In accordance with the deed of notary public Koesbiono Sarmanhadi, SH, MH dated 3 July 1997 No. 7, approval of the Ministry of Justice under No. C2-6796 HT.01.04.Th.97 on 18 July 1997, published in State Gazette No. 94, dated 25 November 1997 and the Supplement to the State Gazette No. 5559/1997, the Company Articles of Association were amended in compliance with the Law of the Republic of Indonesia No. 1 of 1995 and regulations of the Capital Market. Amendments included the change of the Company's name to PT Branta Mulia Tbk. and the splitting of the nominal share value (stock split) from Rp. 1.000,00 to Rp. 500,00 per share.

6. Based on the announcement from PT Bursa Efek Jakarta number PENG-330/BEJ-I-2/0897, dated 19 August 1997, effective 20 August 1997 PT Branta Mulia Tbk. (previously PT Branta Mulia) was traded on the Jakarta Stock Exchange under the BRAM share code.

7. Referring to the announcement of PT Bursa Efek Surabaya number 206/PENG-LIST/BES/CB/VIII/97 dated August 21, 1997 and PT Bursa Efek Jakarta number PENG-343/BEJ-1.2/0897 dated August 26, 1997, as a result of the stock split the nominal value of PT Branta Mulia Tbk's share changed from Rp. 1,000.00 to Rp. 500.00 per share. The total number of shares listed on the stock exchange was increased from 225,000,000 shares to 450,000,000 shares. This change was effective on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange on 27 August 1997.

8. PT Bursa Efek Surabaya, by its letter dated August 3, 1999, number T2-009/LIST/BES/VIII/99, approved the delisting of the Company's listed shares on the Surabaya Stock Exchange effective September 5, 1999.

Perkembangan Saham

1. Pada tanggal 5 September 1990, PT Branta Mulia (“Perseroan”), melalui Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering), mencatatkan 12.500.000 sahamnya dengan nilai nominal Rp. 1.000,00 per saham di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Jumlah seluruh saham Perseroan adala 125.000.000 lembar saham.

2. PT Bursa Efek Jakarta melalui suratnya tertanggal 17 Juni 1992, nomor S-86/BEJ/VI/1992 menyetujui pencatatan dan perdagangan 37.500.000 saham PT Branta Mulia di Bursa Efek Jakarta dengan kode saham BRM.

3. Perseroan mengadakan peningkatan modal menjadi Rp.350.000.000.000,00 dan mengeluarkan 100.000.000 saham bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham, dengan ketentuan rasio 5 : 4 (setiap 5 saham lama berhak untuk menerima 4 saham baru).

4. Pada tanggal 12 Juli 1994, PT Bursa Efek Jakarta melalui suratnya nomor S-129/BEJ/I.1/VII/1994, dan PT Bursa Efek Surabaya melalui suratnya nomor 72/EMT/LIST/BES/VII/94 menyetujui penambahan pencatatan saham PT Branta Mulia yang berasal dari 87.500.000 saham pendiri (company listing) dan 100.000.000 saham bonus. Jumlah keseluruhan saham yang dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya adalah sebanyak 225.000.000 lembar saham.

5. Berdasarkan akta Notaris Koesbiono Sarmanhadi, SH, MH tertanggal 3 Juli 1997 No. 7, disahkan oleh Menteri Kehakiman melalui keputusan No. C2-6796 HT.01.04.Th.97 tertanggal 18 Juli 1997, diumumkan dalam BNRI No. 94, tertanggal 25 November 1997 dan TBNRI nomor 5559/1997, Perseroan mengubah Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Undang-Undang nomor 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas dan peraturan mengenai Pasar Modal, termasuk pengubahan nama Perseroan menjadi PT Branta Mulia Tbk. dan pemecahan nilai nominal saham (stock split) yang semula sebesar Rp. 1.000,00 menjadi Rp. 500,00 setiap saham.

6. Berdasarkan pengumuman PT Bursa Efek Jakarta nomor PENG-330/BEJ-I-2/0897, tertanggal 19 Agustus 1997, efektif tanggal 20 Agustus 1997 PT Branta Mulia Tbk. (semula PT Branta Mulia) diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta dengan tetap menggunakan kode saham BRAM.

7. Sesuai dengan pengumuman PT Bursa Efek Surabaya nomor 206/PENG-LIST/BES/CB/VIII/97 tertanggal 21 Agustus 1997 dan PT Bursa Efek Jakarta nomor PENG-343/BEJ-1.2/0897 tertanggal 26 Agustus 1997, akibat dari pelaksanaan stock split maka nilai nominal saham PT Branta Mulia Tbk. berubah dari Rp. 1.000,00 menjadi Rp. 500,00 setiap lembar saham. Jumlah saham yang tercatat di bursa bertambah dari 225.000.000 saham menjadi 450.000.000 saham. Perubahan ini mulai berlaku di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya sejak tanggal 27 Agustus 1997.

8. PT Bursa Efek Surabaya melalui suratnya tertanggal 3 Agustus 1999, nomor T2-009/LIST/BES/VIII/99, menyetujui pembatalan pencatatan (delisting) saham Perseroan di Bursa Efek Surabaya efektif 5 September 1999.

Sampai dengan Rp 40 MilyarLebih dari Rp 40 Milyar

20% sampai dengan 30%30% sampai dengan 40%

Laba Bersih setelah Pajak

Persentase Dividen atas Laba Bersih setelah pajak

Up to Rp 40 BillionOver Rp 40 Billion

20% to 30%30% to 40%

Net Earnings after Tax

Expected Divident Range as a Percentage of

Net Earnings after Tax

9. In accordance with the deed of notary public Misahardi Wilamarta, SH dated 28 June 2007 No. 128, approval of the Ministry of Justice under No. W7-09534 HT.01.04-TH.2007 dated 29 August 2007, Perseroan changed its name to PT Indo Kordsa Tbk.

Dividend Policy

1. In accordance with the prospectus issued by the Company for the Initial Public Offering, dividends are planned to be distributed at least once a year, which amount shall be linked to the profitability and financial condition of the Company in the respective fiscal year.

2. Without prejudice to the rights of Shareholders to determine dividend payments in accordance with the Company's Articles of Association, the Company intends to distribute dividends in accordance with its financial condition and the profit of the Company in the respective fiscal year.

3. The proposed dividends to be paid are:

9. Berdasarkan akta Notaris Misahardi Wilamarta,SH tertanggal 28 Juni 2007 No. 128, disahkan oleh Menteri Kehakiman melalui keputusan No. W7-09534 HT.01.04-TH.2007 tertanggal 29 Agustus 2007, Perseroan mengubah nama Perseroan menjadi PT Indo Kordsa Tbk.

Kebijakan Dividen

1. Sesuai dengan prospektus yang diterbitkan Perseroan pada waktu melakukan Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering), dividen direncanakan akan dibayarkan sekurang-kurangnya satu kali setahun yang dikaitkan dengan tingkat keuntungan dan keadaan keuangan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan.

2. Perseroan berniat untuk membayar dividen dengan memperhatikan keadaan keuangan dan laba Perseroan selama tahun buku yang bersangkutan, tanpa mengurangi hak para pemegang saham untuk menentukan pembayaran dividen sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

3. Jumlah dividen yang diusulkan akan dibayarkan adalah:

Data PerusahaanCompany Data

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak tahun 2007, sebelumnya Beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 1983. Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Indo Kordsa Polyester, Direktur Eksekutif di Thai Indo Kordsa Co, Ltd., Komisaris Utama di PT Danasakti Securities, serta menjabat sebagai Pimpinan di beberapa perusahaan. Beliau adalah Pembina di Yayasan Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Bendahara di Yayasan Bakti Kemanusiaan, Flores dan pendiri Yayasan Otomotif Indonesia.

President Commissioner of the Company since 2007, he was formerly a Director of the Company since 1983. He also serves as President Commissioner of PT Indo Kordsa Polyester, Executive Director of Thai Indo Kordsa Co, Ltd., President Commissioner of PT Danasakti Securities and holds Directorships in several other companies. He is a Founder of the Yayasan Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Treasurer of Yayasan Bakti Kemanusiaan, Flores and a founder member of the Indonesian Automotive Foundation.

Robby SumampowKomisaris Utama / President Commissioner

Hakan Tiftik graduated from Bogazici University's Department of Mechanical Engineering in 1992, later receiving his MBA degree from Koç University in 1997. Tiftik joined Kordsa Global in 1994 and after being involved in a number of positions within the company, he acted as Director of Logistics and Purchasing between 1999-2001. Between 2001-2005 Tiftik was Managing Director of Interkordsa Germany and Interkordsa America as well as Business Director for Tek Kord Global. In 2005 he became Director of Trade for the Europe-Middle East-Africa Region. In 2007, Tiftik was appointed as Kordsa Global Managing Director for Turkey where he later assumed the position of Vice President of Trade between 2009-2010. In October 2010 Hakan Tiftik became President and CEO at Kordsa Global.

Hakan Tiftik meraih gelar Sarjana jurusan Teknik Mesin dari ‘Bogazici University’ tahun 1992, kemudian memperoleh gelar MBA dari Koç University tahun 1997. Tiftik bergabung dengan Kordsa Global tahun 1994 dan setelah menempati sejumlah posisi dalam Perusahaan, ia menjabat sebagai 'Director of Logistics and Purchasing' antara tahun 1999 – 2001. Antara 2001 - 2005 selain menjabat ‘Managing Director’ dari Interkordsa Germany dan Interkordsa America, Tiftik juga menjadi ‘Business Director’ dari Tek Kord Global. Tahun 2005 ia menjabat ‘Director of Trade’ untuk kawasan Eropa-Timur Tengah-Afrika. Tahun 2007, Tiftik diangkat sebagai ‘Kordsa Global Managing Director’ untuk Turki dimana kemudian ia menempati posisi ‘Vice President of Trade’ antara tahun 2009-2010. Pada bulan Oktober 2010 Hakan Tiftik menjadi ‘President’ dan ‘CEO’ pada Kordsa Global.

Hakan TiftikWakil Komisaris Utama / Vice President Commissioner

Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2007. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris di PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, Direktur Utama di PT Vietmindo Energitama dan Wakil Komisaris Utama di PT Bukit Darmo Property Tbk. Meraih gelar Sarjana dalam bidang Bisnis dan Keuangan dari Universitas Edith Cowan, Australia Barat.

A Commissioner of the Company since 2007. He also serves as a Commissioner of PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, President Director of PT Vietmindo Energitama, and Vice President Commissioner of PT Bukit Darmo Property Tbk. He received his Bachelor's degree in Business and Finance from Edith Cowan University, Western Australia.

Ievan Daniar SumampowKomisaris / Commissioner

Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2007. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris di PT Indo Kordsa Polyester, anggota Dewan di Thai Indo Kordsa Co., Ltd, Executive Director di Temsa Global San. ve Tic. A.S. dan anggota Dewan di Kordsa Qingdao Nylon Enterprice Limited, direksi dan Wakil Chairman di Kordsa Global San. ve Tic. A.S. Meraih gelar Master dalam bidang Teknik Mesin dari Universitas Teknik Yildiz, Turki.

A Commissioner of the Company since 2007. He serves concurrently as a Commissioner of PT Indo Kordsa Polyester and as a member of the Board of Thai Indo Kordsa Co., Ltd. He is also Executive Director of the Board of Temsa Global San. ve Tic. A.S. and a Board Member of Kordsa Qingdao Nylon Enterprise Limited as well as being a Member and Deputy Chairman of Kordsa Global San. ve Tic. A.S. He holds a Master's degree

Bekir SoyturkKomisaris / Commissioner

Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2007. Beliau juga menjabat sebagai Ketua Komite Audit Perseroan. Selain itu Beliau adalah seorang profesor dalam bidang ilmu Politik di Departemen Hubungan Internasional, Universita Istanbul Bilgi. Meraih gelar Sarjana Ilmu Politik dari Oberlin College, Oberlin, Ohiom, Master of Arts dalam bidang ilmu Politik dari Universitas Columbia, New York dan Ph.D. dalam bidang ilmu Politik dari Fakultas Ekonomi, Universitas Istanbul, Turki

An Independent Commissioner of the Company since 2007, he also chairman the Company’s Audit Committee. He’s concurrently a Professor of Political Science at the Department of International Relations, Istanbul Bilgi University. He received his Bachelor’s degree in Political Science from Oberlin College, Oberlin, Ohio, a Master of Arts in Political Science from Columbia University, New York, and a Ph.D. in Political Science from the Faculty of Economics, Istanbul University, Turkey

Adil Ilter TuranKomisaris (Independen), Ketua Komite Audit/ Commissioner (Independent), Chairman of Audit Committee

Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2010. Beliau juga menjabat sebagai Direktur Operasi PT Safaribengawan Textindo Industry. Dari tahun 2006 sampai 2007 Beliau menjabat sebagai Executive Consultant dalam bidang industri tekstil. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Sales dan Marketing Manager di PT. Graha Rejeki Surya Gemilang, Plant Manager di PT. Soelistyowati Kusuma Textile dan Quality Control Manager di PT. Sragen Abagi Textile (Sabatex). Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Tunas Pembangunan, Surakarta pada tahun 2005.

An Independent Commissioner of the Company since 2010. He currently serves as Operations Director, PT. Safaribengawan Textindo Industry. From 2006 to 2007 he was an Executive Consultant to the textile industry. His previous positions include Sales & Marketing Manager at PT. Graha Rejeki Surya Gemilang, Plant Manager at PT. Soelistyowati Kusuma Textile and Quality Control Manager at PT. Sragen Abadi Textile (Sabatex). He graduated from Tunas Pembangunan University, Surakarta, in 2005 with a degree in Economics.

Handityo PurnomoKomisaris (Independen) / Commissioner (Independent)

Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2010. Sebelumnya pernah menjabat sebagai General Manager di Colgate Palmolive, General Manager di Haci Sakir A.S dan Vice General Manager di Lassa Lastik San. ve Tic. A.S. Pada tahun 2000, Beliau mendirikan perusahaan konsultan, import-export dan marketing dan sampai sekarang masih terlibat aktif. Beliau juga menjabat sebagai Manager di Yayasan Turkish Spastic Children. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Teknik Middle East dalam bidang Teknik Mesin.

An Independent Commissioner of the Company since 2010. His previous senior positions include General

is still active, and he is currently the Manager of the Turkish Spastic Children Foundation. He graduated from Middle East Technical University's Department of Mechanical Engineering.

Sertan OzanKomisaris (Independen) / Commissioner (Independent)

Dewan DireksiBoard of Directors

Ali CaliskanDirektur Utama / President Director

Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan pada tahun 2010. Beliau bergabung dengan Kordsa Turki pada tahun 1986. Sebelumnya pernah menduduki beberapa jabatan di Kordsa Global diantaranya sebagai Direktur Operasi Indo Kordsa, Direktur Operasi Kordsa Turki dan Nile Kordsa serta berbagai macam peran manajerial dalam bidang Polymer Production, Yarn Production Engineering Maintenance dan Support, departemen Project dan Production di Dusa dan Kordsa Turki. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Teknik Middle East dalam bidang Teknik Mesin pada tahun 1983

positions in the Kordsa Global include Operations Director, Indo Kordsa; Operations Director, Kordsa Turkey and Nile Kordsa; and various managerial roles in the Polymer Production, Yarn Production Engineering Maintenance and Support, Project and Production Departments of Dusa and Kordsa Turkey. He received his BSc degree from Middle East Technical University, Mechanical Engineering Department in 1983.

A Director of the Company since 2007. He was appointed Vice President, Operations at Kordsa Global in October, 2010. He joined Kordsa Global in 2007 as Global Technology Director and was appointed as Vice President for Technology and Market Development in 2009. Prior to that, he held various senior positions in Bekaert, including Project Manager and Product Development Manager at the Belgium Technology Centre, Key Learning Plant Manager for North and South America, and Business Manager in the Technology and Production Departments of Beksa. He received his BSc and MSc degrees from Middle East Technical University's Faculty of Mechanical Engineering in 1991 and 1994 respectively and completed his MBA at

Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2007. Beliau diangkat sebagai Vice President, Operations di Kordsa Global pada bulan Oktober 2010. Bergabung dengan Kordsa Global pada tahun 2007 sebagai Direktur Global Technology dan diangkat sebagai Vice President Technology dan Market Development pada tahun 2009. Sebelumnya pernah menduduki beberapa jabatan di Bekaert seperti Project Manager dan Product Development Manager di Belgium Technology Centre, Key Learning Plant Manager untuk daerah Amerika Utara dan Selatan, serta Business Manager Departemen Technology dan Production di Beksa Meraih gelar Sarjana Teknik Mesin dan Master of Science dalam bidang Teknik Mesin dari Universitas Teknik Middle East, Turki pada tahun 1991 dan 1994 serta Master of Business Administration dari Universitas Sabanci, Turki pada tahun 2002.

Cenk AlperDirektur / Director

Fikret Cömert received his BSc degree from Middle East Technical University, Department of Management and MSc degree from Marmara University Accounting and Finance Department in 1993 and 1999 respectively.

Budgeting and Consolidation Manager and Investor Relations Manager. He was the Institutional Investor Relations Director between 2006 and 2009 and Budgeting, Consolidation and Investor Relations Director between 2009 and 2011. In 2011 he joined Kordsa Global.

Fikret Cömert meraih gelar BSc jurusan Manajemen dari ‘Middle East Technical University’ tahun 1993 dan gelar MSc dari ‘Marmara University’ jurusan Akuntansi dan Keuangan tahun 1999. Bergabung dengan Sabanci Holding tahun 1993, ia pernah menempati berbagai posisi seperti ‘Budgeting’, Financial Systems Specialist’, ‘Budgeting and Consolidation Manager’ dan ‘Investor Relations Manager’. Ia menjabat posisi ‘Institutional Investor Relations Director’ antara tahun 2006 dan 2009; dan menjabat posisi ‘Budgeting, Consolidation and Investor Relations Director’ antara tahun 2009 dan 2011. Tahun 2011 ia bergabung dengan Kordsa Global.

Fikret ComertDirektur / Director

Graduating from Middle East Technical University's Department of Business Administration in 1982, Bülent

Kordsa Global as an Export Specialist in 1986 and later assumed various responsibilities in the field of sales and marketing. In 2000 he was appointed as Marketing and Sales Director for the Europe-Middle East-Africa

for Sales.

Setelah lulus dari ‘Middle East Technical University’ jurusan Administrasi Bisnis tahun 1982, kemudian Bülent

sebagai ‘Export Specialist’ di Çukurova Export Co., Arasli tetap bekerja untuk MAN Truck and Bus Plc. Ia bergabung dengan Kordsa Global sebagai ‘Export Specialist’ tahun 1986 dan kemudian menempati berbagai posisi di bidang penjualan dan pemasaran. Tahun 2000 ia ditunjuk sebagai ‘Marketing and Sales Director’ untuk kawasan Eropa-Timur Tengah-Afrika. Antara tahun 2005-2009 Arasli bekerja sebagai ‘Business Director’ di Global Tek Kord dan ‘Managing Director’ di Interkordsa GmbH dan Kordsa BmbH (Jerman). Antara 2009 - 2010 Arasli menjadi ‘Director of Global Client Sales and Marketing Intelligence’. Pada

penjualan.

Direktur / Director

Reza Herman SurjaningratDirektur / Director

Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2007. Beliau juga menjabat sebagai Direktur di PT Indo Kordsa Polyester, dan Direktur Eksekutif di Thai Indo Kordsa Co, Ltd. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, Direktur di PT Primantara Wisesa Sejahtera, Komisaris di PT Vietmindo Energitama, Direktur Utama di PT Acacia Nusantara dan Komisaris di PT Sarana Surakarta Ventura. Selain itu Beliau juga menjabat sebagai Bendahara di Kamar Dagang dan Industri Indonesia untuk Komite Indochina dan juga sebagai Vice President dari Alumni NUS Business School (English Program)–Jakarta Chapter periode 2008 – 2013. Meraih gelar Master of Business Administration dari National University of Singapore (NUS) Business School, Singapura.

A Director of the Company since 2007. He also serves as Director of PT Indo Kordsa Polyester and Executive Director of Thai Indo Kordsa Co., Ltd. He is concurrently President Commissioner of PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, Director of PT Primantara Wisesa Sejahtera, Commissioner of PT Vietmindo Energitama, and President Director of PT Acacia Nusantara and Commissioner of PT Sarana Surakarta Ventura. He currently serves as Treasurer of the Indonesian Chamber of Commerce & Industry, Indochina Committee. He is the Vice President of the NUS Business School Alumni (English Program) – Jakarta Chapter for the period 2008 – 2013. He received his MBA from the National University of Singapore (NUS) Business School, Singapore.

Iefenn Adrianne SumampowDirektur / Director

A Director of the Company since 2007. She also serves as Financial Controller of PT Guntur Madu Tama, Vice President Director of PT Vietmindo Energitama and Vice President Director of PT Bukit Darmo Property Tbk. Concurrently, she is also Chairman of Yayasan Rumah Sakit Umum Kasih Ibu, Solo, Central Java. She has a Diploma in Marketing from the TAFE IT Centre, Singapore and continued her education at the Business and Finance Faculty of Franklin University, Columbus, Ohio, USA.

Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2007. Beliau juga menjabat sebagai Financial Controller di PT Guntur Madu Tama, Wakil Direktur Utama di PT Vietmindo Energitama dan Wakil Direktur Utama di PT Bukit Darmo Property Tbk. Selain itu, Beliau juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Rumah Sakit Umum Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah. Meraih gelar Diploma dalam bidang pemasaran dari TAFE IT Centre, Singapura dan melanjutkan pendidikan lebih lanjut di Fakultas Bisnis dan Keuangan, Universitas Franklin, Columbus, Ohio, Amerika Serikat.

Komite AuditAudit Committee

Adil Ilter TuranKetua dan Komisaris Independen / Chairman and Independent Commissioner

Lihat Profil Dewan Komisaris / please see the Board of Commissioners Profile

A member of the Company's Audit Committee since 2007. F. Antonius Alijoyo is an independent professional expert in corporate governance, strategy and risk management. A senior advisor to APB Indonesia, Independent Commissioner and Chairman of the Audit Committee of PT Bank Commonwealth, a member of the Audit Committee of PT Multi Bintang Indonesia Tbk, and a member of the Oversight Risk Committee of PT Adhi Karya Tbk. He also serves on the boards of various national and international professional organizations and holds several international professional certifications. He holds a degree in Economics from Parahyangan Catholic University Bandung, Indonesia, and a Master of Business Administration from IPPM (Institute of Management Education and Development Indonesia).

Menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseroan sejak tahun 2007. F. Antonius Alijoyo merupakan seorang pakar independen dalam bidang tata kelola perusahaan, strategi dan manajemen risiko. Beliau adalah penasehat senior di APB Indonesia, Komisaris Independen dan ketua Komite Audit di PT Bank Commonwealth, anggota Komite Audit PT Multi Bintang Indonesia Tbk, dan anggota Komite Pemantau Risiko PT Adhi Karya Tbk. Selain itu Beliau juga menjabat di beberapa dewan organisasi profesional nasional dan internasional dan memegang beberapa lisensi profesi internasional. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Parahyangan, Bandung, Indonesia dan Master of Business Administration dari IPPM (Institute of Management Education and Development Indonesia).

F. Antonius AlijoyoAnggota / Member

Menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseroan sejak tahun 2007. Memiliki latar belakang pendidikan teknik mesin dan memperoleh gelar Master of Business Administration. Beliau pernah menjabat beberapa posisi eksekutif senior, direktur dan komisaris di bidang industri manufaktur dan keuangan. Selain itu, Beliau juga menjabat sebagai anggota Komite Audit pada beberapa perusahaan publik.

A member of the Company's Audit Committee since 2007, he has education background in Mechanical Engineering and holds degree of Master of Business Administration. He has held several senior executive positions, directors and commissioners, served in the field of manufacturing and financing businesses. Concurrently, he also serves as the Audit Committee member in some publicly listed companies.

Rodion Wikanto N.Anggota / Member

Struktur OrganisasiOrganization Chart

Informasi PerusahaanCompany Information

Head Office

PT Indo Kordsa TbkJl. Pahlawan, Desa Karang Asem TimurCiteureup, Bogor 16810, INDONESIA

Telp : (62-21) 875 2115Facs : (62-21) 875 3934

Subsidiaries

PT Indo Kordsa PolyesterJl. Pahlawan, Desa Karang Asem TimurCitereup, Bogor 16810, INDONESIA

Thai Indo Kordsa .Co.,Ltd

Rojana Industrial Park,1/61 Moo 5Khamham, UthaiAyutthaya 13210, THAILAND

Telp : (66-35) 330 221/9Facs : (66-35) 330 230

Corporate Secretary

Telp : (62-21) 875 2115Facs : (62-21) 875 3934

Lembaga Penunjang Pasar ModalCapital Marketing Supporting Institution

1. Biro Administrasi Efek / Share Registar

PT EDI INDONESIA

Wisma SMR, 3rd Floor Jl. Yos Sudarso Kav. 89 Jakarta 14350

2. Kustodian / Custodian

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) Central Securities Depository of Indonesia (CSDI)

Indonesia Stock Exchange Building 1st

Tower 5 th Floor

Jl. Jendral Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190

Telp : (62-21) 5299 1099 Facs : (62-21) 5299 1199

Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Professions

1. Akuntan Publik / Public Accountant

KAP Osman Bing Satrio & Rekan (member of Deloitte Touche Tohmatsu)

Wisma Antara, 4th Floor Jl. Medan Merdeka Selatan No. 17 Jakarta 10110

2. Notaris / Public Notary

Ashoya Ratam, S.H.

Jl. Wolter Monginsidi No. 7 Kebayoran Baru Jakarta Selatan

Telp : (62-21) 7208675 Facs : (62-21) 7261232

Laporan KeuanganFinancial Report

Laporan Keuangan Konsolidasian31 Desember 2011 dan 2010

Consolidated Financial Statements31 December 2011 and 2010

ÐÌ ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÜßÚÌßÎ ×Í×

ÐÌ ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍ ÌßÞÔÛ ÑÚ ÝÑÒÌÛÒÌÍ

Ø¿´¿³¿²ñ

ÍËÎßÌ ÐÛÎÒÇßÌßßÒ Ü×ÎÛÕÍ× ÔßÐÑÎßÒ ßËÜ×ÌÑÎ ×ÒÜÛÐÛÒÜÛÒ ï ×ÒÜÛÐÛÒÜÛÒÌ ßËÜ×ÌÑÎÍù ÎÛÐÑÎÌ ÔßÐÑÎßÒ ÕÛËßÒÙßÒ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒó

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïð »®¬¿ «²¬«µ ¬¿¸«²ó¬¿¸«² §¿²¹ ¾»®¿µ¸·® °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¬»®»¾«¬

ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ Ú×ÒßÒÝ×ßÔ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ ó ß ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïð ¿²¼ º±® ¬¸» §»¿® ¬¸»² »²¼»¼

Ô¿°±®¿² Ð±·· Õ»«¿²¹¿² Õ±²±´·¼¿·¿² í Ý±²±´·¼¿¬»¼ Í¬¿¬»³»²¬ ±º Ú·²¿²½·¿´ Ð±·¬·±²

Ô¿°±®¿² Ô¿¾¿ Î«¹· Õ±³°®»¸»²·º

Õ±²±´·¼¿·¿² ì

Ý±²±´·¼¿¬»¼ Í¬¿¬»³»²¬ ±º Ý±³°®»¸»²·ª» ×²½±³»

Ô¿°±®¿² Ð»®«¾¿¸¿² Ûµ«·¬¿ Õ±²±´·¼¿·¿² ë Ý±²±´·¼¿¬»¼ Í¬¿¬»³»²¬ ±º Ý¸¿²¹» ·² Û¯«·¬§

Ô¿°±®¿² ß®« Õ¿ Õ±²±´·¼¿·¿² ê Ý±²±´·¼¿¬»¼ Í¬¿¬»³»²¬ ±º Ý¿¸ Ú´±©

Ý¿¬¿¬¿² ¿¬¿ Ô¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿²

Õ±²±´·¼¿·¿² é

Ò±¬» ¬± Ý±²±´·¼¿¬»¼ Ú·²¿²½·¿´ Í¬¿¬»³»²¬

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍ ÔßÐÑÎßÒ ÐÑÍ×Í× ÕÛËßÒÙßÒ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ ÑÚ Ú×ÒßÒÝ×ßÔ ÐÑÍ×Ì×ÑÒíï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïðô ÜßÒ ï ÖßÒËßÎ× îðïðñíï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îððç ÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïðô ßÒÜ ÖßÒËßÎÇ ïô îðïðñÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îððç

ï Ö¿²«¿®· îðïðñíï Ü»»³¾»® îððçñ

Ý¿¬¿¬¿²ñ January 1, 2010/Notes îðïï îðïð ö÷ December 31, 2009 *)

Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

ßÍÛÌ ßÍÍÛÌÍ

ßÍÛÌ ÔßÒÝßÎ ÝËÎÎÛÒÌ ßÍÍÛÌÍÕ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ ë ïðéòééçòîëí ëëòëîèòéðê ïííòèìîòëíç Ý¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬ß»¬ µ»«¿²¹¿² ´¿·²²§¿ ê éìîòëêê êéìòíîë çòëèèòððð Ñ¬¸»® º·²¿²½·¿´ ¿»¬Ð·«¬¿²¹ «¿¸¿ é Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»

Ð·¸¿µ ¾»®»´¿· íî íîòðçðòëíð íìòèìîòéïê ïïòçèðòïðï Î»´¿¬»¼ °¿®¬·»Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ ïëðòêëçòíîï îîçòìéíòííë îïíòçëçòðíê Ì¸·®¼ °¿®¬·»

Ð·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² è ïììòíëíòìçï ïíòêîèòèðç ëòçéëòëêç Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»Ð»®»¼·¿¿² ç íëðòéëðòíïè îçïòîçíòðìê îíéòïðëòçèð ×²ª»²¬±®·»Ð¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ïðôîè ëêòîííòïçî çéòìðèòëíë ìïòíêðòéèï Ð®»°¿·¼ ¬¿¨»Þ·¿§¿ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ îòêëéòçéç íòðèðòíîì îòîççòîîç Ð®»°¿·¼ »¨°»²»

Ö«³´¿¸ ß»¬ Ô¿²½¿® èìëòîêêòêëð éîëòçîçòéçê êëêòïïïòîíë Ì±¬¿´ Ý«®®»²¬ ß»¬

ßÍÛÌ Ì×ÜßÕ ÔßÒÝßÎ ÒÑÒÝËÎÎÛÒÌ ßÍÍÛÌÍß»¬ ¬»¬¿° ó »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· Ð®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ó

¿µ«³«´¿· °»²§««¬¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² ²»¬ ±º ¿½½«³«´¿¬»¼ ¼»°®»½·¿¬·±² °»²«®«²¿² ²·´¿· »¾»¿® Î° ïòîççòççëòëéè ®·¾« ¿²¼ ·³°¿·®³»²¬ ´± ±º¬¿¸«² îðïï ¼¿² Î° ïòîíìòííìòèèç ®·¾« Î° ïôîççôççëôëéè ¬¸±«¿²¼ ·² îðïïô ¬¿¸«² îðïð ¼¿² Î° ïòïìçòéçëòìçî ®·¾« Î° ïôîíìôííìôèèç ¬¸±«¿²¼ ·² îðïð ¿²¼¬¿¸«² îððç ïïôïé éïîòêéðòîîí éîìòêêíòííè êìëòìîçòîëë Î° ïôïìçôéçëôìçî ¬¸±«¿²¼ ·² îððç

Ð®±°»®¬· ·²ª»¬¿· ïî êíòîíîòððð ó ó ×²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§Ù±±¼©·´´ ïí ïéòïëïòììð ïéòïëïòììð îíòðíïòçíì Ù±±¼©·´´×²ª»¬¿· ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ïððòððð ïððòððð ïððòððð Ô±²¹ó¬»®³ ·²ª»¬³»²¬ß»¬ ´¿·²ó´¿·² îïòêçèòéëî îìòèèíòðíí îìòçëèòëïï Ñ¬¸»® ²±²½«®®»²¬ ¿»¬

Ö«³´¿¸ ß»¬ Ì·¼¿µ Ô¿²½¿® èïìòèëîòìïë éêêòéçéòèïï êçíòëïçòéðð Ì±¬¿´ Ò±²½«®®»²¬ ß»¬

ÖËÓÔßØ ßÍÛÌ ïòêêðòïïçòðêë ïòìçîòéîéòêðé ïòíìçòêíðòçíë ÌÑÌßÔ ßÍÍÛÌÍ

Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ ÜßÒ ÛÕË×ÌßÍ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍ ßÒÜ ÛÏË×ÌÇ

Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ ÖßÒÙÕß ÐÛÒÜÛÕ ÝËÎÎÛÒÌ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍË¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ïì ïïçòîðìòêíð ó ó Í¸±®¬ó¬»®³ ´±¿²Ë¬¿²¹ «¿¸¿ ïë Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»

Ð·¸¿µ ¾»®»´¿· íî ìêòîîîòíìé îêòìçîòêðì îðòéêëòîéç Î»´¿¬»¼ °¿®¬·»Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ ëïòïîïòèçê çéòîèçòðéí ïîðòëïïòðïî Ì¸·®¼ °¿®¬·»

Ë¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² îïòèðìòéçê ïîòèêìòèèí ïêòðíèòðìè Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»Ë¬¿²¹ °¿¶¿µ ïêôîè íòïïìòðïï îðòïèíòêîì ïîòíïîòðïí Ì¿¨» °¿§¿¾´»Þ·¿§¿ §¿²¹ ³¿·¸ ¸¿®« ¼·¾¿§¿® îîòëêíòéëî îðòêðçòïëí ïèòçïìòëíì ß½½®«»¼ »¨°»²»É»»´ ¾¿§¿® ó èíçòêèî ïòðïðòïèè Ò±¬» °¿§¿¾´»Ë¿²¹ ³«µ¿ °»´¿²¹¹¿² îòîêïòèîí îòìðçòðèç ìíðòêïè ß¼ª¿²½» º®±³ ½«¬±³»®Ë¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°±

¼¿´¿³ ¿¬« ¬¿¸«² ïé íêòéçèòèëê ó ó Ý«®®»²¬ ³¿¬«®·¬§ ±º ´±²¹ó¬»®³ ´±¿²

Ö«³´¿¸ Ô·¿¾·´·¬¿ Ö¿²¹µ¿ Ð»²¼»µ íðíòðçîòïïï ïèðòêèèòïðè ïèçòçèïòêçî Ì±¬¿´ Ý«®®»²¬ Ô·¿¾·´·¬·»

Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ ÖßÒÙÕß ÐßÒÖßÒÙ ÒÑÒÝËÎÎÛÒÌ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍË¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ó »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· Ô±²¹ó¬»®³ ´±¿² ó ²»¬ ±º ½«®®»²¬

¾¿¹·¿² §¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿´¿³ ¿¬« ¬¿¸«² ïé ïïéòèðêòëîð êéòçíîòïïë ó ³¿¬«®·¬§Ô·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ó ¾»®·¸ îè ïèòêíéòïìë îðòéèðòíëî îëòðìçòçíé Ü»º»®®»¼ ¬¿ ̈´·¿¾·´·¬·» ó ²»¬Ô·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ íï ïèòèëéòèìç ïìòìëðòðïé çòèìïòïéé Û³°´±§»» ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±²

Ö«³´¿¸ Ô·¿¾·´·¬¿ Ö¿²¹µ¿ Ð¿²¶¿²¹ ïëëòíðïòëïì ïðíòïêîòìèì íìòèçïòïïì Ì±¬¿´ Ò±²½«®®»²¬ Ô·¿¾·´·¬·»

ÛÕË×ÌßÍ ÛÏË×ÌÇÓ±¼¿´ ¿¸¿³ ó ²·´¿· ²±³·²¿´ Î° ëðð °»® ¿¸¿³ Ý¿°·¬¿´ ¬±½µ ó Î° ëðð °¿® ª¿´«» °»® ¸¿®»

Ó±¼¿´ ¼¿¿® ó éððòðððòððð ¿¸¿³ ß«¬¸±®·¦»¼ ó éððôðððôððð ¸¿®» Ó±¼¿´ ¼·¬»³°¿¬µ¿² ¼¿² ¼·»¬±® ó Í«¾½®·¾»¼ ¿²¼ °¿·¼ó«° ó

ìëðòðððòððð ¿¸¿³ ïè îîëòðððòððð îîëòðððòððð îîëòðððòððð ìëðôðððôððð ¸¿®» Ì¿³¾¿¸¿² ³±¼¿´ ¼·»¬±® íòïîëòððð íòïîëòððð íòïîëòððð ß¼¼·¬·±²¿´ °¿·¼ó·² ½¿°·¬¿´Õ±³°±²»² »µ«·¬¿ ´¿·²²§¿ èèòééêòðíë çèòçíêòçìê èêòîéèòìëê Ñ¬¸»® ½±³°±²»²¬ ±º »¯«·¬§Í¿´¼± ´¿¾¿ Î»¬¿·²»¼ »¿®²·²¹

Ü·¬»²¬«µ¿² °»²¹¹«²¿¿²²§¿ êòðððòððð ëòëððòððð ëòðððòððð ß°°®±°®·¿¬»¼Ì·¼¿µ ¼·¬»²¬«µ¿² °»²¹¹«²¿¿²²§¿ íð éëðòéííòêìï éíçòççìòíêê êêîòëèìòïêé Ë²¿°°®±°®·¿¬»¼

Ûµ«·¬¿ §¿²¹ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² Û¯«·¬§ ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¬¸» ±©²»®µ»°¿¼¿ °»³·´·µ Ð»®«¿¸¿¿² ïòðéíòêíìòêéê ïòðéîòëëêòíïî çèïòçèéòêîí ±º ¬¸» Ý±³°¿²§

Õ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ïç ïîèòðçðòéêì ïíêòíîðòéðí ïìîòééðòëðê Ò±²½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬

Ö«³´¿¸ Ûµ«·¬¿ ïòîðïòéîëòììð ïòîðèòèééòðïë ïòïîìòéëèòïîç Ì±¬¿´ Û¯«·¬§

ÖËÓÔßØ Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ ÜßÒ ÛÕË×ÌßÍ ïòêêðòïïçòðêë ïòìçîòéîéòêðé ïòíìçòêíðòçíë ÌÑÌßÔ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍ ßÒÜ ÛÏË×ÌÇ

ö÷ Ü·¿¶·µ¿² µ»³¾¿´·ô ´·¸¿¬ Ý¿¬¿¬¿² î ö÷ ß ®»¬¿¬»¼ô »» Ò±¬» î

Ô·¸¿¬ ½¿¬¿¬¿² ¿¬¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² Í»» ¿½½±³°¿²§·²¹ ²±¬» ¬± ½±²±´·¼¿¬»¼ §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®°·¿¸µ¿² º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ©¸·½¸ ¿®» ¿² ·²¬»¹®¿´ °¿®¬ ±º¼¿®· ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

íï Ü»»³¾»®ñDecember 31,

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍÔßÐÑÎßÒ ÔßÞß ÎËÙ× ÕÑÓÐÎÛØÛÒÍ×Ú ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ ÑÚ ÝÑÓÐÎÛØÛÒÍ×ÊÛ ×ÒÝÑÓÛ ËÒÌËÕ ÌßØËÒóÌßØËÒ ÇßÒÙ ÞÛÎßÕØ×Î íï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïð ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎÍ ÛÒÜÛÜ ÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïð

Ý¿¬¿¬¿²ñîðïï Notes îðïð

Î° ùððð Î° ùððð

ÐÛÒÖËßÔßÒ ÞÛÎÍ×Ø ïòçððòîïîòðëê îðôíî ïòèðëòíëçòêïî ÒÛÌ ÍßÔÛÍ

ÞÛÞßÒ ÐÑÕÑÕ ÐÛÒÖËßÔßÒ øïòêïêòðçìòçïë÷ îïôíî øïòìçéòìéèòçìì÷ ÝÑÍÌ ÑÚ ÙÑÑÜÍ ÍÑÔÜ

ÔßÞß ÕÑÌÑÎ îèìòïïéòïìï íðéòèèðòêêè ÙÎÑÍÍ ÐÎÑÚ×Ì

Þ»¾¿² °»²¶«¿´¿² øìðòèëéòíèç÷ îî øìëòðëëòççè÷ Í»´´·²¹ »¨°»²»Þ»¾¿² «³«³ ¼¿² ¿¼³·²·¬®¿· øëíòíççòéêè÷ îí øìèòíçìòêêè÷ Ù»²»®¿´ ¿²¼ ¿¼³·²·¬®¿¬·ª» »¨°»²»Õ»«²¬«²¹¿² øµ»®«¹·¿²÷ µ«® ³¿¬¿ «¿²¹

¿·²¹ ó ¾»®·¸ îòìíéòðëç øîòíìíòëðì÷ Ù¿·² ø´±÷ ±² º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ó ²»¬Ð»²¹¸¿·´¿² ¾«²¹¿ ïòêëìòïïë îì íòðïçòîêì ×²¬»®»¬ ·²½±³» Õ´¿·³ ¿«®¿²· îêêòíïë îê ó ×²«®¿²½» ½´¿·³Þ»¾¿² µ»«¿²¹¿² øêòïééòïïë÷ îë øìîîòïïì÷ Ú·²¿²½» ½±¬Õ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· øêíòëéíòëïè÷ ïî ó Ô± ±² ¼»½´·²» ·² ª¿´«» ±º ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§Õ»«²¬«²¹¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² ´¿·²ó´¿·² øïòìëçòìêè÷ îé øéèêòíìé÷ Ñ¬¸»® ¹¿·² ¿²¼ ´±»

ÔßÞß ÍÛÞÛÔËÓ ÐßÖßÕ ïîíòððéòíéî îïíòèçéòíðï ×ÒÝÑÓÛ ÞÛÚÑÎÛ ÌßÈ

ÞÛÞßÒ ÐßÖßÕ ó ÞÛÎÍ×Ø øëïòçêéòéìì÷ îè øêçòïîîòêëë÷ ÌßÈ ÛÈÐÛÒÍÛÍ ó ÒÛÌ

ÔßÞß ÞÛÎÍ×Ø ÌßØËÒ ÞÛÎÖßÔßÒ éïòðíçòêîè ïììòééìòêìê ÒÛÌ ×ÒÝÑÓÛ ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎ

ÐÛÒÜßÐßÌßÒ ÕÑÓÐÎÛØÛÒÍ×Ú Ôß×Òæ ÑÌØÛÎ ÝÑÓÐÎÛØÛÒÍ×ÊÛ ×ÒÝÑÓÛæÍ»´··¸ µ«® µ¿®»²¿ °»²¶¿¾¿®¿² ´¿°±®¿²

µ»«¿²¹¿² øïêòìéëòðïî÷ îðòéêëòìéè Ì®¿²´¿¬·±² ¿¼¶«¬³»²¬Ý¿¼¿²¹¿² ´·²¼«²¹ ²·´¿· ìïìòìîð øîïíòìêì÷ Ø»¼¹·²¹ ®»»®ª»Î»¿´·¿· ´¿¾¿ ¿¬¿ »º»µ ¬»®»¼·¿ Î»¿´·¦»¼ ¹¿·² ±² ¿ª¿·´¿¾´»óº±®ó¿´»

«²¬«µ ¼·¶«¿´ ó øìëéòìðê÷ »½«®·¬·»Ö«³´¿¸ °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·² øïêòðêðòëçî÷ îðòðçìòêðè Ì±¬¿´ ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»

ÖËÓÔßØ ÐÛÒÜßÐßÌßÒ ÕÑÓÐÎÛØÛÒÍ×Ú ëìòçéçòðíê ïêìòèêçòîëì ÌÑÌßÔ ÝÑÓÐÎÛØÛÒÍ×ÊÛ ×ÒÝÑÓÛ

ÔßÞß ÞÛÎÍ×Ø ÇßÒÙ ÜßÐßÌ Ü×ßÌÎ×ÞËÍ×ÕßÒ Ò»¬ ·²½±³» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬±æÕÛÐßÜßÐ»³·´·µ Û²¬·¬¿ ×²¼«µ êéòìèçòîéë ïíìòïêðòïçç Ñ©²»® ±º ¬¸» Ý±³°¿²§Õ»°»²¬·²¹¿² Ò±²°»²¹»²¼¿´· íòëëðòíëí ïç ïðòêïìòììé Ò±²½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬

Ô¿¾¿ ¾»®·¸ ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² éïòðíçòêîè ïììòééìòêìê Ò»¬ ·²½±³» º±® ¬¸» §»¿®

ÖËÓÔßØ ÔßÞß ÎËÙ× ÕÑÓÐÎÛØÛÒÍ×Ú ÌÑÌßÔ ÝÑÓÐÎÛØÛÒÍ×ÊÛ ×ÒÝÑÓÛÇßÒÙ ÜßÐßÌ Ü×ßÌÎ×ÞËÍ×ÕßÒ ÕÛÐßÜßæ ßÌÌÎ×ÞËÌßÞÔÛ ÌÑæÐ»³·´·µ Û²¬·¬¿ ×²¼«µ ëéòíîèòíêì ïìêòèïèòêèç Ñ©²»® ±º ¬¸» Ý±³°¿²§Õ»°»²¬·²¹¿² Ò±²°»²¹»²¼¿´· øîòíìçòíîè÷ ïç ïèòðëðòëêë Ò±²½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬

Ö«³´¿¸ ´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º ëìòçéçòðíê ïêìòèêçòîëì Ì±¬¿´ ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»

ÔßÞß ÐÛÎ ÍßØßÓ ÜßÍßÎ ø¼¿´¿³ Î«°·¿¸ °»²«¸÷ ïëð îç îçè ÞßÍ×Ý ÛßÎÒ×ÒÙÍ ÐÛÎ ÍØßÎÛ ø·² º«´´ Î«°·¿¸÷

Ô·¸¿¬ ½¿¬¿¬¿² ¿¬¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² Í»» ¿½½±³°¿²§·²¹ ²±¬» ¬± ½±²±´·¼¿¬»¼ §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®°·¿¸µ¿² º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ©¸·½¸ ¿®» ¿² ·²¬»¹®¿´ °¿®¬ ±º¼¿®· ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍÔßÐÑÎßÒ ßÎËÍ ÕßÍ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ ÑÚ ÝßÍØ ÚÔÑÉÍ ËÒÌËÕ ÌßØËÒóÌßØËÒ ÇßÒÙ ÞÛÎßÕØ×Î íï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïð ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎÍ ÛÒÜÛÜ ÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïð

îðïï îðïðÎ° ùððð Î° ùððð

ßÎËÍ ÕßÍ ÜßÎ× ßÕÌ×Ê×ÌßÍ ÑÐÛÎßÍ× ÝßÍØ ÚÔÑÉÍ ÚÎÑÓ ÑÐÛÎßÌ×ÒÙ ßÝÌ×Ê×Ì×ÛÍ

Ð»²»®·³¿¿² µ¿ ¼¿®· °»´¿²¹¹¿² îòðïêòíîëòíðë ïòèììòíçêòìéí Ý¿¸ ®»½»·ª»¼ º®±³ ½«¬±³»®

Ð»³¾¿§¿®¿² µ¿ µ»°¿¼¿ æ Ý¿¸ °¿·¼ ¬± æ

Ð»³¿±µ øïòéçîòìçéòèïç÷ øïòëéëòîèèòêíë÷ Í«°°´·»®

Ü·®»µ· ¼¿² µ¿®§¿©¿² øïìðòçíîòïðï÷ øïíçòíèêòèîì÷ Ü·®»½¬±® ¿²¼ »³°´±§»»

Õ¿ ¼·¸¿·´µ¿² ¼¿®· ±°»®¿· èîòèçëòíèë ïîçòéîïòðïì Ý¿¸ ¹»²»®¿¬»¼ º®±³ ±°»®¿¬·±²

Ð»³¾¿§¿®¿² ¾»¾¿² µ»«¿²¹¿² øëòçëðòïèì÷ øîèêòìïé÷ ×²¬»®»¬ ¿²¼ º·²¿²½·¿´ ½¸¿®¹» °¿·¼

Ð»²»®·³¿¿² ®»¬·¬«· °¿¶¿µ ¼¿² ¾«²¹¿ ïíçòíîçòïèï ìòéëëòèéï Î»º«²¼ ±º ¬¿¨» ¿²¼ ®»´¿¬»¼ ·²¬»®»¬

Ð»³¾¿§¿®¿² µ»¬»¬¿°¿² °¿¶¿µ øíòíçîòêèî÷ øíòéêéòëðè÷ Ð¿§³»²¬ ±º ¬¿ ̈¿»³»²¬

Ð»³¾¿§¿®¿² °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² øéïòðèîòçíð÷ øéîòçëèòêèì÷ ×²½±³» ¬¿¨» °¿·¼

Õ¿ Þ»®·¸ Ü·°»®±´»¸ ¼¿®· ßµ¬·ª·¬¿ Ñ°»®¿· ïìïòéçèòééð ëéòìêìòîéê Ò»¬ Ý¿¸ Ð®±ª·¼»¼ ¾§ Ñ°»®¿¬·²¹ ß½¬·ª·¬·»

ßÎËÍ ÕßÍ ÜßÎ× ßÕÌ×Ê×ÌßÍ ×ÒÊÛÍÌßÍ× ÝßÍØ ÚÔÑÉÍ ÚÎÑÓ ×ÒÊÛÍÌ×ÒÙ ßÝÌ×Ê×Ì×ÛÍ

Ð»²½¿·®¿² ·²ª»¬¿· ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ó çòïîêòìêì É·¬¸¼®¿©¿´ ±º ¸±®¬ó¬»®³ ·²ª»¬³»²¬

Ð»²»®·³¿¿² ¾«²¹¿ ïòêêêòëçé íòîïêòçðé ×²¬»®»¬ ®»½»·ª»¼

Ð»²»®·³¿¿² ¼·ª·¼»² ¼¿®· °»²§»®¬¿¿² »¾»¿®

¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ïòèìð êîð Ü·ª·¼»²¼ ®»½»·ª»¼ º®±³ ·²ª»¬³»²¬ ½¿®®·»¼ ¿¬ ½±¬Ð®±½»»¼ º®±³ ¼·°±¿´ ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼

Ø¿·´ °»²¶«¿´¿² ¿»¬ ¬»¬¿° êéíòîðï ìëðòïëî »¯«·°³»²¬

Ð»®±´»¸¿² ¿»¬ ¬»¬¿° øîîèòééçòêíì÷ øïíìòìçêòìðî÷ ß½¯«··¬·±² ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬

Õ»²¿·µ¿² ®»µ»²·²¹ ¾¿²µ §¿²¹ ¼·¾¿¬¿· °»²¹¹«²¿²²§¿ øêèòîìï÷ øêéìòíîë÷ ×²½®»¿» ·² ®»¬®·½¬»¼ ½¿¸ ·² ¾¿²µ

Õ¿ Þ»®·¸ Ü·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ßµ¬·ª·¬¿ ×²ª»¬¿· øîîêòëðêòîíé÷ øïîîòíéêòëèì÷ Ò»¬ Ý¿¸ Ë»¼ ·² ×²ª»¬·²¹ ß½¬·ª·¬·»

ßÎËÍ ÕßÍ ÜßÎ× ßÕÌ×Ê×ÌßÍ ÐÛÒÜßÒßßÒ ÝßÍØ ÚÔÑÉÍ ÚÎÑÓ Ú×ÒßÒÝ×ÒÙ ßÝÌ×Ê×Ì×ÛÍÐ»²»®·³¿¿² ¼¿®· «¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ¼¿²

¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ èîëòîèêòîïï êéòçèçòïìì Ð®±½»»¼ º®±³ ¸±®¬ó¬»®³ ¿²¼ ´±²¹ó¬»®³ ´±¿²Ð»³¾¿§¿®¿² «¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ¼¿²

¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ øêîêòëïíòðèí÷ ó Ð¿§³»²¬ ±º ¸±®¬ó¬»®³ ¿²¼ ´±²¹ó¬»®³ ´±¿²Ð»³¾¿§¿®¿² ¼·ª·¼»² øëêòïëëòèíé÷ øëêòïëðòêìê÷ Ð¿§³»²¬ ±º ¼·ª·¼»²¼

Ð»³¾¿§¿®¿² ¼·ª·¼»² µ» °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³·²±®·¬¿ øëòèèðòêïï÷ øîìòëððòíêè÷ Ü·ª·¼»²¼ °¿·¼ ¬± ³·²±®·¬§ ¸¿®»¸±´¼»®

Õ¿ Þ»®·¸ Ü·°»®±´»¸ ¼¿®· øÜ·¹«²¿µ¿² «²¬«µ÷

ßµ¬·ª·¬¿ Ð»²¼¿²¿¿² ïíêòéíêòêèð øïîòêêïòèéð÷ Ò»¬ Ý¿¸ Ð®±ª·¼»¼ ¾§ øË»¼ ·²÷ Ú·²¿²½·²¹ ß½¬·ª·¬·»

ÕÛÒß×ÕßÒ øÐÛÒËÎËÒßÒ÷ ÞÛÎÍ×Ø ÕßÍ ÜßÒ ÒÛÌ ×ÒÝÎÛßÍÛ øÜÛÝÎÛßÍÛ÷ ×Ò ÝßÍØ ßÒÜ

ÍÛÌßÎß ÕßÍ ëîòðîçòîïí øééòëéìòïéè÷ ÝßÍØ ÛÏË×ÊßÔÛÒÌÍ

ÕßÍ ÜßÒ ÍÛÌßÎß ÕßÍ ßÉßÔ ÌßØËÒ ëëòëîèòéðê ïííòèìîòëíç ÝßÍØ ßÒÜ ÝßÍØ ÛÏË×ÊßÔÛÒÌÍ ßÌ ÞÛÙ×ÒÒ×ÒÙ ÑÚ ÇÛßÎ

Ð»²¹¿®«¸ °»®«¾¿¸¿² µ«® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ îîïòííì øéíçòêëë÷ Ûºº»½¬ ±º º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ®¿¬» ½¸¿²¹»

ÕßÍ ÜßÒ ÍÛÌßÎß ÕßÍ ßÕØ×Î ÌßØËÒ ïðéòééçòîëí ëëòëîèòéðê ÝßÍØ ßÒÜ ÝßÍØ ÛÏË×ÊßÔÛÒÌÍ ßÌ ÛÒÜ ÑÚ ÇÛßÎ

ÐÛÒÙËÒÙÕßÐßÒ ÌßÓÞßØßÒ ÍËÐÐÔÛÓÛÒÌßÔ Ü×ÍÝÔÑÍËÎÛßµ¬·ª·¬¿ ·²ª»¬¿· §¿²¹ ¬·¼¿µ ³»³°»²¹¿®«¸· µ¿ æ Ò±²½¿¸ ·²ª»¬·²¹ ¿½¬·ª·¬§ æ

Î»µ´¿·º·µ¿· ¼¿®· ¿»¬ ¬»¬¿° µ» °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· êíòîíîòððð ó Î»½´¿·º·½¿¬·±² º®±³ °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¬± ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§

Ô·¸¿¬ ½¿¬¿¬¿² ¿¬¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² Í»» ¿½½±³°¿²§·²¹ ²±¬» ¬± ½±²±´·¼¿¬»¼

§¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®°·¿¸µ¿² º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ©¸·½¸ ¿®» ¿² ·²¬»¹®¿´ °¿®¬ ±º

¼¿®· ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÝßÌßÌßÒ ßÌßÍ ÔßÐÑÎßÒ ÕÛËßÒÙßÒ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ËÒÌËÕ ÌßØËÒóÌßØËÒ ÇßÒÙ ÞÛÎßÕØ×Î ÐßÜß ÌßÒÙÙßÔ íï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïð

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍÒÑÌÛÍ ÌÑ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ Ú×ÒßÒÝ×ßÔ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ

ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎÍ ÛÒÜÛÜÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïð

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General InformationÐÌò ×²¼± Õ±®¼¿ Ì¾µ øÐ»®«¿¸¿¿²÷ ¼·¼·®·µ¿² ¼¿´¿³ ®¿²¹µ¿ Ë²¼¿²¹óË²¼¿²¹ Ð»²¿²¿³¿² Ó±¼¿´ Ü¿´¿³ Ò»¹»®· Ò±ò ê ¬¿¸«² ïçêè ¶±ò Ë²¼¿²¹óË²¼¿²¹ Ò±ò ïî ¬¿¸«² ïçéð ¾»®¼¿¿®µ¿² ¿µ¬¿ Ò±ò èí ¬¿²¹¹¿´ è Ö«´· ïçèï ¼¿®· Î·¼©¿² Í«»´±ô ÍòØòô ²±¬¿®· ¼· Ö¿µ¿®¬¿ô §¿²¹ ¼·«¾¿¸ ³»´¿´«· ¿µ¬¿ ²±¬¿®· Ò±ò îèè ¬¿²¹¹¿´ îé Ò±ª»³¾»® ïçèï ¼¿² Ò±ò îêï ¬¿²¹¹¿´ îè Ö¿²«¿®· ïçèî ¼¿®· ²±¬¿®· §¿²¹ ¿³¿ò ßµ¬¿ó¿µ¬¿ °»²¼·®·¿² ·²· ¼·¿¸µ¿² ±´»¸ Ó»²¬»®· Õ»¸¿µ·³¿² Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ ¼¿´¿³ Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿²²§¿ Ò±ò Çòßòëñèèñí ¬¿²¹¹¿´ î Ó¿®»¬ ïçèî »®¬¿ ¼·«³«³µ¿² ¼¿´¿³ Þ»®·¬¿ Ò»¹¿®¿Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ Ò±ò ëð ¬¿²¹¹¿´ îî Ö«²· ïçèîô Ì¿³¾¿¸¿² Ò±ò ééïò ß²¹¹¿®¿² Ü¿¿® Ð»®«¿¸¿¿² ¬»´¿¸ ³»²¹¿´¿³· ¾»¾»®¿°¿ µ¿´· °»®«¾¿¸¿²ô ¬»®¿µ¸·® ¼»²¹¿² ßµ¬¿ Ò±¬¿®· Ò±ò ê ¬¿²¹¹¿´ ì Ò±ª»³¾»® îðïï ¼¿®· ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿² ÍòØòô ²±¬¿®· ¼· Ö¿µ¿®¬¿ »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² °»®«¾¿¸¿² ¬¿¬« Ð»®»®±¿² ¼¿®· Ð»²¿²¿³¿² Ó±¼¿´ Ü¿´¿³ Ò»¹»®· ³»²¶¿¼· Ð»²¿²¿³¿² Ó±¼¿´ ß·²¹ò Ð»®«¾¿¸¿² ·²· ¬»´¿¸ ¼·»¬«¶«· ±´»¸ Ó»²¬»®·Ø«µ«³ ¼¿² Ø¿µ ß¿· Ó¿²«·¿ Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ ¼¿´¿³ «®¿¬ µ»°«¬«¿² Ò±ò ßØËóßØòðïòïðóìðíèî ¬¿²¹¹¿´ ïî Ü»»³¾»® îðïïò

ÐÌ ×²¼± Õ±®¼¿ Ì¾µ ø�¬¸» Ý±³°¿²§�÷ ©¿ »¬¿¾´·¸»¼ ©·¬¸·² ¬¸» º®¿³»©±®µ ±º ¬¸» Ü±³»¬·½ Ý¿°·¬¿´ ×²ª»¬³»²¬ Ô¿© Ò±ò ê §»¿® ïçêè ¿ ¿³»²¼»¼ ¾§ Ô¿© Ò±ò ïî §»¿® ïçéð ¾¿»¼ ±² ²±¬¿®·¿´ ¼»»¼ Ò±ò èí ¼¿¬»¼ è Ö«´§ ïçèï ±º Î·¼©¿² Í«»´±ô ÍØ ¿²¼ ©¿ ¿³»²¼»¼ ¾§ ¼»»¼ Ò±ò îèè ¼¿¬»¼ îé Ò±ª»³¾»® ïçèï ¿²¼ Ò±ò îêï ¼¿¬»¼ îè Ö¿²«¿®§ ïçèî ¾§ ¬¸» ¿³» ²±¬¿®§ò Ì¸»» ¼»»¼ ±º »¬¿¾´·¸³»²¬ ©»®» ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ö«¬·½» ±º ¬¸» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ ·² ¸· ¼»½··±² ´»¬¬»® Ò±ò Çòßòëñèèñí ¼¿¬»¼ î Ó¿®½¸ ïçèî ¿²¼ ©»®» °«¾´·¸»¼ ·² Í¬¿¬» Ù¿¦»¬¬» Ò±ò ëð ¼¿¬»¼ îî Ö«²» ïçèîô Í«°°´»³»²¬ Ò±ò ééïò Ì¸» Ý±³°¿²§ù ß®¬·½´» ±º ß±½·¿¬·±² ¸¿ª» ¾»»² ¿³»²¼»¼ »ª»®¿´ ¬·³»ô ³±¬ ®»½»²¬´§ ¾§ Ò±¬¿®·¿´ Ü»»¼ Ò±ò ê ¼¿¬»¼ Ò±ª»³¾»® ìô îðïï ±º ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿² ÍòØòô °«¾´·½ ²±¬¿®§ ·² Ö¿µ¿®¬¿ ½±²½»®²·²¹ ¬¸» ½¸¿²¹» ·² ¬¸» Ý±³°¿²§ù ¬¿¬« º®±³ Ü±³»¬·½ ×²ª»¬³»²¬ Ý¿°·¬¿´ ·²¬± Ú±®»·¹² ×²ª»¬³»²¬ Ý¿°·¬¿´ò Ì¸» ¿³»²¼³»²¬ ©¿ ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ô¿© ¿²¼ Ø«³¿² Î·¹¸¬ ±º ¬¸» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ ·² ·¬ ´»¬¬»® Ò±ò ßØËóßØòðïòïðóìðíèî ¼¿¬»¼ Ü»½»³¾»® ïîô îðïïò

Ð»®»®±¿² ¾»®¼±³··´· ¼· ×²¼±²»·¿ ¼»²¹¿² µ¿²¬±® °«¿¬ ¼¿² °¿¾®·µ ¾»®´±µ¿· ¼· Ö´ò Ð¿¸´¿©¿²ô Ü»¿ Õ¿®¿²¹ ß»³ Ì·³«®ô Ý·¬»«®»«°ô Þ±¹±®ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ · ¼±³·½·´»¼ ·² ×²¼±²»·¿ ©·¬¸ ¸»¿¼ ±ºº·½» ¿²¼ °´¿²¬ ´±½¿¬»¼ ¿¬ Ö´ò Ð¿¸´¿©¿²ô Ü»¿ Õ¿®¿²¹ ß»³ Ì·³«®ô Ý·¬»«®»«°ô Þ±¹±®ò

Í»«¿· ¼»²¹¿² °¿¿´ í ß²¹¹¿®¿² Ü¿¿® Ð»®«¿¸¿¿²ô ®«¿²¹ ´·²¹µ«° µ»¹·¿¬¿² Ð»®«¿¸¿¿² ³»´·°«¬· ¾·¼¿²¹ ³¿²«º¿µ¬«® ¼¿² °»³¿¿®¿² ¾¿²ô º·´¿³»² §¿®² ø»®¿·ó»®¿¬ ²§´±²ô °±´§»¬»®ô ®¿§±²÷ô ¾»²¿²¹ ²§´±² «²¬«µ ¾¿² ¼¿² ¾¿¸¿² ¾¿µ« °±´§»¬»® ø°«®·º·»¼ ¬»®»°¬¸¿´·½ ¿½·¼÷òÐ»®«¿¸¿¿² ³«´¿· ¾»®°®±¼«µ· »½¿®¿ µ±³»®·¿´ °¿¼¿ ï ß°®·´ ïçèéò Ø¿·´ °®±¼«µ· Ð»®«¿¸¿¿² ¼·°¿¿®µ¿² ¼· ¼¿´¿³ ¼¿² ¼· ´«¿® ²»¹»®·ô µ» ß·¿ ¼¿² Ì·³«® Ì»²¹¿¸ò Ö«³´¿¸ µ¿®§¿©¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿² ®¿¬¿ó®¿¬¿ ïòëîï µ¿®§¿©¿² «²¬«µ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² ïòéêçµ¿®§¿©¿² «²¬«µ ¬¿¸«² îðïðò

×² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ¿®¬·½´» í ±º ¬¸» Ý±³°¿²§� ß®¬·½´» ±º ß±½·¿¬·±²ô ¬¸» ½±°» ±º ·¬ ¿½¬·ª·¬·» · ¬± »²¹¿¹» ·² ³¿²«º¿½¬«®·²¹ ¿²¼ ³¿®µ»¬·²¹ ±º ¬·®»ô §¿®² º·´¿³»²¬ ø²§´±²ô °±´§»¬»®ô ®¿§±² º·¾®»÷ô ²§´±² ¬·®» ½±®¼ ¿²¼ ®¿© ³¿¬»®·¿´ ±º °±´§»¬»® ø°«®·º·»¼ ¬»®»°¬¸¿´·½ ¿½·¼÷ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¬¿®¬»¼ ·¬ ½±³³»®½·¿´ ±°»®¿¬·±² ·² ß°®·´ ïô ïçèéò Ì¸» Ý±³°¿²§� °®±¼«½¬ ¿®» ³¿®µ»¬»¼ ·² ¾±¬¸ ¼±³»¬·½ ¿²¼ ·²¬»®²¿¬·±²¿´ ³¿®µ»¬ô ß·¿ ¿²¼ ¬¸» Ó·¼¼´» Û¿¬ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿¼ ¿ª»®¿¹» ¬±¬¿´ ²«³¾»® ±º »³°´±§»» ±º ïôëîï·² îðïï ¿²¼ ïôéêç ·² îðïðò

Ð»®«¿¸¿¿² ¬»®¹¿¾«²¹ ¼¿´¿³ µ»´±³°±µ «¿¸¿ ø¹®«°÷ Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ Û²¼«¬®·§»´ ×°´·µ ª» Õ±®¼ Þ»¦· Í¿²¿§· ª» Ì·½¿®»¬ ßòÍò øÕ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ·÷ô «¿¬« °»®«¿¸¿¿² §¿²¹ ¾»®¼±³··´· ¼· Ì«®µ·ò Í««²¿² °»²¹«®« Ð»®«¿¸¿¿² °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» Ý±³°¿²§ · ±²» ±º ¬¸» ¹®±«° ±º ½±³°¿²·» ±©²»¼ ¾§ Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ Û²¼«¬®·§»´ ×°´·µ ª» Õ±®¼ Þ»¦· Í¿²¿§· ª» Ì·½¿®»¬ ßòÍò øÕ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§÷ô ¿ ½±³°¿²§ ¼±³·½·´»¼ ·² Ì«®µ»§ò Ì¸» Ý±³°¿²§� ³¿²¿¹»³»²¬ ¿¬ Ü»½»³¾»® íïô îðïï ½±²·¬ ±º ¬¸» º±´´±©·²¹æ

Ð®»·¼»² Õ±³·¿®· æ Î±¾¾§ Í«³¿³°±© Ð®»·¼»²¬ Ý±³³··±²»®É¿µ·´ Ð®»·¼»² Õ±³·¿®· æ Í»´·³ Ø¿µ¿² Ì·º¬·µ Ê·½» Ð®»·¼»²¬ Ý±³³··±²»®Õ±³·¿®· æ Þ»µ·® Í±§¬«®µ Ý±³³··±²»®

×»ª¿² Ü¿²·¿® Í«³¿³°±©Í»®¬¿² Ñ¦¿²öß¼·´ ×´¬»® Ì«®¿²öØ¿²¼·¬§± Ð«®²±³±ö

Ð®»·¼»² Ü·®»µ¬«® æ ß´· Ý¿´·µ¿² Ð®»·¼»²¬ Ü·®»½¬±®Ü·®»µ¬«® æ Ú·µ®»¬ Ý±³»®¬

Þ«´»²¬ ß®¿´·Ü·®»½¬±®

Î»¦¿ Ø»®³¿² Í«®¶¿²·²¹®¿¬Ý»²µ ß´°»®×»º»²² ß¼®·¿²²» Í«³¿³°±©×¾®¿¸·³ Ø¿´«µ Õ¿¾¿²

øö÷ Õ±³·¿®· ×²¼»°»²¼»² øö÷ ×²¼»°»²¼»²¬ ½±³³··±²»®

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÝßÌßÌßÒ ßÌßÍ ÔßÐÑÎßÒ ÕÛËßÒÙßÒ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ËÒÌËÕ ÌßØËÒóÌßØËÒ ÇßÒÙ ÞÛÎßÕØ×Î ÐßÜß ÌßÒÙÙßÔ íï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïð øÔ¿²¶«¬¿²÷

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍ ÒÑÌÛÍ ÌÑ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ Ú×ÒßÒÝ×ßÔ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ

ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎÍ ÛÒÜÛÜ ÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïð

øÝ±²¬·²«»¼÷

b. Anak Perusahaan

Ð»®«¿¸¿¿² ³»³·´·µ· µ»°»³·´·µ¿² ´¿²¹«²¹ ´»¾·¸ ¼¿®· ëðû ¿¸¿³ ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿² ¾»®·µ«¬æ

b. Consolidated Subsidiaries

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¸¿ ¼·®»½¬ ±©²»®¸·° ·²¬»®»¬ ±º ³±®» ¬¸¿² ëðû ·² ¬¸» º±´´±©·²¹ «¾·¼·¿®·»æ

Ì¿¸«² Ö«³´¿¸ ß»¬

Ð»®»²¬¿» Ñ°»®¿· íï Ü»»³¾»®Ð»³·´·µ¿²ñ Õ±³»®·¿´ñ îðïïñ

Percentage Start of Total Assets ß²¿µ Ð»®«¿¸¿¿²ñ Ü±³··´·ñ Ö»²· Ë¿¸¿ Ë¬¿³¿ñ of Commercial December 31,

Subsidiaries Domicile Nature of Business Ownership Operations 2011îðïï ¼¿²ñand îðïð Î° ùððð

Ì¸¿· ×²¼± Õ±®¼¿ Ý±òô Ô¬¼ò øÌ×Õ÷ Ì¸¿·´¿²¼ Tire Cord Fabric êìòïçû ïççí íççôîéðôííê

ÐÌ ×²¼± Õ±®¼¿ Ð±´§»¬»® ø×ÕÐ÷ ×²¼±²»·¿ Þ»²¿²¹ ¼¿² °±´§»¬»®ñ ççòçïû ïççé ííçôðïíôéðê Polyester tire yarn

c. Penawaran Umum Saham dan Obligasi c. Public Offering of Shares and Bonds

Ü»²¹¿² ·¦·² Ó»²¬»®· Õ»«¿²¹¿² Ò±ò ÍïóïîéñÍØÓñÓÕòïðñïççð ¬¿²¹¹¿´ îð Ö«´· ïççðô °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ë Í»°¬»³¾»® ïççðô ïîòëððòððð ¿¸¿³ Ð»®»®±¿² ¼»²¹¿² ²·´¿· ²±³·²¿´ Î° ïòððð °»® ¿¸¿³ ¬»´¿¸ ¼·½¿¬¿¬µ¿² °¿¼¿ Þ«®¿ Ûº»µ Ö¿µ¿®¬¿ ¼¿² Þ«®¿ Ûº»µ Í«®¿¾¿§¿ô »º»µ¬·º ³«´¿º ï Ü»»³¾»® îððé ³»²¶¿¼· Þ«®¿ Ûº»µ ×²¼±²»·¿ò Ü»²¹¿² «®¿¬ Þ«®¿ Ûº»µ Ö¿µ¿®¬¿ Ò±ò ÍóèêñÞÛÖñÊ×ñïççî ¬¿²¹¹¿´ ïé Ö«²· ïççî ¼¿² Ò±ò ÍóïîçñÞÛÖñ×òïñÊ××ñçì ¬¿²¹¹¿´ ïî Ö«´· ïççì ¼¿² Þ«®¿ Ûº»µ Í«®¿¾¿§¿ Ò±ò éîñÛÓÌñÔ×ÍÌñÞÛÍßñ××ñçì ¬¿²¹¹¿´ ïî Ö«´· ïççìô »´«®«¸ ¿¸¿³ Ð»®»®±¿² §¿²¹ ¼·¬»³°¿¬µ¿² ¼¿² ¼·»¬±® °»® ¿µ ·̧® ¬¿¸«² ïççìò §¿·¬« îîëòðððòððð ¿¸¿³ô ¬»´¿¸ ¼·½¿¬¿¬µ¿² ¼· µ»¼«¿ ¾«®¿ ¬»®»¾«¬ò Ð¿¼¿ ¬¿¸«² ïççé ¬»´¿¸ ¼·´¿µ«µ¿² °»³»½¿¸¿² ²·´¿· ²±³·²¿´ ¿¸¿³ ø¬±½µ °´·¬ ¼¿®· Î° ïòððð ³»²¶¿¼· Î° ëðð °»® ¿¸¿³ô »¸·²¹¹¿ ¶«³´¿¸ ¿¸¿³ ¾»®»¼¿® º¿»®¬¿³¾¿¸ ¼¿®· îîëòðððòððð ¿¸¿³ ³»²¶¿¼· ìëðòðððòððð ¿¸¿³ò Ü»²¹¿² «®¿¬ Þ«®¿ Ûº»µ Ö¿µ¿®¬¿ Ò±ò ÐÛÒÙóíìíñèÛÖóïòîñðèçé ¬¿²¹¹¿´ îê ß¹«¬« ïççé ¼¿² «®¿¬ Þ«®¿ Ûº»µ Í«®¿¾¿§¿ Ò±ò îðêñÐÛÒÙóÔ×ÍÌñÞÛÍñÝÞßñÓ×ñçé ¬¿²¹¹¿´ îï ß¹«¬« ïççéô »´«®«¸ ¿¸¿³ Ð»®»®±¿² §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·¬»³°¿¬µ¿²ô §¿·¬« »¾¿²§¿µ ìëðòðððòððð ¿¸¿³ô ¬»´¿¸ ¼·½¿¬¿¬µ¿² »´«®«¸²§¿ ¼· µ»¼«¿ ¾«®¿ ¬»®»¾«¬ò

×² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ¬¸» ¿°°®±ª¿´ ±º ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ú·²¿²½» Ò±ò Í×óïîéñÍØÓñÓÕò ïðñïççð ¼¿¬»¼ Ö«´§ îðô ïççðô ±² Í»°¬»³¾»® ëô ïççðô ¬¸» Ý±³°¿²§ ´·¬»¼ ïîôëððôððð ¸¿®» ©·¬¸ °¿® ª¿´«» ±º Î° ïôððð °»® ¸¿®» ¿¬ ¬¸» Ö¿µ¿®¬¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» ¿²¼ ¬¸» Í«®¿¾¿§¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹»ô © ·̧½¸ º®±³ Ü»½»³¾»® ïô îððé ¾»½¿³» ·² »ºº»½¬ ¬¸» ×²¼±²»·¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹»ò Þ§ ¬¸» ´»¬¬»® º®±³ ¬¸» Ö¿µ¿®¬¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» Ò±ò ÍóíêñÞÛÖñÉïççî ¼¿¬»¼ Ö«²» ïéô ïççî ¿²¼ Ò±ò Íóïîç×ÞÛÖñÖòïñÊ××ñçì ¼¿¬»¼ Ö«´§ ïîô ïççì ¿²¼ ¬¸» Í«®¿¾¿§¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» Ò±ò éîñÛÓÌñÔ×ÍÌñÞÛÍñÊ××ñçì ¼¿¬»¼ Ö«´§ ïîô ïççìô ¿´´ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ù ·«»¼ ¿²¼ °¿·¼ó«° ¸¿®» ¿¬ §»¿® »²¼ ïççìô ·ò»ò îîëôðððôððð ¸¿®»ô ©»®» ´·¬»¼ ¿¬ ¾±¬¸ ¬±½µ »¨½¸¿²¹»ò ×² ïççéô ¬¸» Ý±³°¿²§ ½¸¿²¹»¼ ¬¸» °¿® ª¿´«» ±º ¸¿®» ø¬±½µ °´·¬÷ º®±³ Î° ïôððð ¬± Î° ëðð °»® ¸¿®»æ ½±²»¯«»²¬´§ô ¬¸» ²«³¾»® ±º ±«¬¬¿²¼·²¹ ¸¿®» ·²½®»¿»¼ º®±³ îîëôðððôððð ¬± ìëðôðððôðððò Þ§ ¿ ´»¬¬»® º®±³ ¬¸» Ö¿µ¿®¬¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» Ò±ò ÐÛÒÙóíìíñÞÛÖóïòîñðèçé ¼¿¬»¼ ß«¹«¬ îêô ïççéô ¿²¼ ¿ ´»¬¬»® º®±³ ¬¸» Í«®¿¾¿§¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» Ò±ò îÏêñÐÛÒÙóÔ×ÍÌñÞÛÍñ ÝÞÓ××ñçé ¼¿¬»¼ ß«¹«¬ îïô ïççéô ¿´´ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ù ·«»¼ ¸¿®»ô ·ò»ò ìëðôðððôððð ¸¿®»ô ©»®» ´·¬»¼ ¿¬ ¾±¬¸ ¬±½µ »¨½¸¿²¹»ò

Ü»²¹¿² «®¿¬ Þ«®¿ Ûº»µ Í«®¿¾¿§¿ Ò±ò ÌîóðççñÔ×ÍÌñÞÛÍñÊ×Óñçç ¬¿²¹¹¿´ í ß¹«¬« ïçççô Ð»®»®±¿² ³»²¹¿µ¸·®· °»²½¿¬¿¬¿² »´«®«¸ ¿¸¿³ Ð»®»®±¿² §¿²¹ ¾»®»¼¿® ¼· Þ«®¿ Ûº»µ Í«®¿¾¿§¿ô »º»µ¬·º »¶¿µ ¬¿²¹¹¿´ ë Í»°¬»³¾»® ïçççò

Þ§ ¿ ´»¬¬»® º®±³ ¬¸» Í«®¿¾¿§¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹» Ò±ò ÌîóÏççñÔ×ÍÌñÞÛÍÓØñçç ¼¿¬»¼ ß«¹«¬ íô ïçççô ¿´´ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ù ·«»¼ ¸¿®» ©»®» ¼»´·¬»¼ º®±³ ¬¸» Í«®¿¾¿§¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹»ô »ºº»½¬·ª» º®±³ Í»°¬»³¾»® ëô ïçççò

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô »´«®«¸ ¿¸¿³ Ð»®«¿¸¿¿² »¶«³´¿¸ ìëðòðððòððð ´»³¾¿® ¿¸¿³ ¬»´¿¸ ¼·½¿¬¿¬µ¿² °¿¼¿ Þ«®¿ Ûº»µ ×²¼±²»·¿ò

ß ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðô ¿´´ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ù ìëðôðððôððð ±«¬¬¿²¼·²¹ ¸¿®» ¸¿ª» ¾»»² ´·¬»¼ ±² ¬¸» ×²¼±²»·¿ Í¬±½µ Û¨½¸¿²¹»ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK)

2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING

a. Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan

Ü¿´¿³ ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿²ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»´¿¸ ³»²»®¿°µ¿² »³«¿ ¬¿²¼¿® ¾¿®« ¼¿² ®»ª·· »®¬¿ ·²¬»®°®»¬¿· §¿²¹ ¼·µ»´«¿®µ¿² ±´»¸ Ü»©¿² Í¬¿²¼¿® ßµ«²¬¿²· Õ»«¿²¹¿² ¼¿®· ×µ¿¬¿² ßµ«²¬¿² ×²¼±²»·¿ §¿²¹ ®»´»ª¿² ¼»²¹¿² ±°»®¿·²§¿ ¼¿² »º»µ¬·º «²¬«µ °»®·±¼» ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¼·³«´¿· °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ï Ö¿²«¿®· îðïïò Ð»²»®¿°¿² ¬¿²¼¿® ¾¿®« ¼¿² ®»ª·· »®¬¿ ·²¬»®°®»¬¿· ¬»´¿¸ ¾»®¼¿³°¿µ ¬»®¸¿¼¿° °»®«¾¿¸¿² µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ³»³°»²¹¿®« ·̧ °»²§¿¶·¿² ¼¿² °»²¹«²¹µ¿°¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² «²¬«µ ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² ¿¬¿« ¬¿¸«² »¾»´«³²§¿æ

a. Standards effective in the current year

×² ¬¸» ½«®®»²¬ §»¿®ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿ª» ¿¼±°¬»¼ ¿´´ ±º ¬¸» ²»© ¿²¼ ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ ¿²¼ ·²¬»®°®»¬¿¬·±² ·«»¼ ¾§ ¬¸» Ú·²¿²½·¿´ ß½½±«²¬·²¹ Í¬¿²¼¿®¼ Þ±¿®¼ ±º ¬¸» ×²¼±²»·¿² ×²¬·¬«¬» ±º ß½½±«²¬¿²¬ ¬¸¿¬ ¿®» ®»´»ª¿²¬ ¬± ¬¸»·® ±°»®¿¬·±² ¿²¼ »ºº»½¬·ª» º±® ¿½½±«²¬·²¹ °»®·±¼ ¾»¹·²²·²¹ ±² Ö¿²«¿®§ ïô îðïïò Ì¸» ¿¼±°¬·±² ±º ¬¸»» ²»© ¿²¼ ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ ¿²¼ ·²¬»®°®»¬¿¬·±² ¸¿ ®»«´¬»¼ ·² ½¸¿²¹» ¬± ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬

¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·» ·² ¬¸» º±´´±©·²¹ ¿®»¿ô ¿²¼ ¿ºº»½¬»¼ ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ °®»»²¬¿¬·±² ¿²¼ ¼·½´±«®» º±® ¬¸» ½«®®»²¬ ±® °®·±® §»¿®æ

ÐÍßÕ ï ø®»ª·· îððç÷ô Ð»²§¿¶·¿² Ô¿°±®¿²

Õ»«¿²¹¿² ÐÍßÕ ï ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ð®»»²¬¿¬·±² ±º

Ú·²¿²½·¿´ Í¬¿¬»³»²¬

Í¬¿²¼¿® ®»ª·· ·²· ³»²¹¿¬«® °»®«¾¿¸¿² ¼¿´¿³ º±®³¿¬ ¼¿² ·· ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ô ¬»®³¿«µ ®»ª·· ¶«¼«´ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò

Ì¸· ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ ¸¿ ·²¬®±¼«½»¼ ½¸¿²¹» ·² ¬¸» º±®³¿¬ ¿²¼ ½±²¬»²¬ ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ·²½´«¼·²¹ ®»ª·»¼ ¬·¬´» ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

Í»¾¿¹¿· ¸¿·´ ¼¿®· °»²»®¿°¿² ¬¿²¼¿® ®»ª·· ·²·ô Ð»®«¿¸¿¿² ³»²§¿¶·µ¿² »³«¿ °»®«¾¿¸¿² °»³·´·µ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ °¿¼¿ ´¿°±®¿² °»®«¾¿¸¿² »µ«·¬¿ µ±²±´·¼¿·¿²ò Í»³«¿ °»®«¾¿¸¿² ²±²ó°»³·´·µ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ ¼·¿¶·µ¿² ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿²ò ×²º±®³¿· µ±³°¿®¿¬·º ¼·¿¶·µ¿² µ»³¾¿´· «²¬«µ ³»²§»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² ¬¿²¼¿®ò

ß ¿ ®»«´¬ ±º ¿¼±°¬·²¹ ¬ ·̧ ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °®»»²¬ ¿´´ ±©²»® ½¸¿²¹» ·² »¯«·¬§ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½¸¿²¹» ·² »¯«·¬§ò ß´´ ²±²ó±©²»® ½¸¿²¹» ·² »¯«·¬§ ¿®» °®»»²¬»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»ò Ý±³°¿®¿¬·ª» ·²º±®³¿¬·±² ¸¿ ¾»»² ®»ó°®»»²¬»¼ ¬± ½±²º±®³ ©·¬¸ ¬¸» ¬¿²¼¿®¼ò

Í»¾¿¹¿· ¬¿³¾¿¸¿²ô ¬¿²¼¿® ®»ª·· ³»²¹¸¿®«µ¿² °»²§¿¶·¿² ´¿°±®¿² °±·· µ»«¿²¹¿² µ»¬·¹¿ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ï Ö¿²«¿®· îðïð µ¿®»²¿ °»®«¾¿¸¿² µ´¿·º·µ¿· µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ø»¾»´«³²§¿ ¼·»¾«¬ ¸¿µ ³·²±®·¬¿÷ ³»²¶¿¼· ¾¿¹·¿² ¼¿®· »µ«·¬¿ò Ð»²¹«²¹µ¿°¿² ¬¿³¾¿¸¿² ¶«¹¿ ¼·´¿µ«µ¿² »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² ³¿²¿¶»³»² ³±¼¿´ô °»²·´¿·¿² µ®·¬· ¼¿´¿³ ³»²»®¿°µ¿² µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²·ô ¼¿² «³¾»®ó«³¾»® «¬¿³¿ µ»¬·¼¿µ°¿¬·¿² »¬·³¿·ò

×² ¿¼¼·¬·±²ô ¬¸» ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ ¸¿ ®»¯«·®»¼ ¬¸» °®»»²¬¿¬·±² ±º ¿ ¬¸·®¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ °±·¬·±² ¿ ±º Ö¿²«¿®§ ïô îðïð ¾»½¿«» ±º ¬¸» ½¸¿²¹» ·² ½´¿·º·½¿¬·±² ±º ²±²½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ø°®»ª·±«´§ µ²±©² ¿ ³·²±®·¬§ ·²¬»®»¬÷ ¬± ¾»½±³» °¿®¬ ±º »¯«·¬§ò ß¼¼·¬·±²¿´ ¼·½´±«®» ©»®» ¿´± ³¿¼» ©·¬¸ ®»°»½¬ ¬± ½¿°·¬¿´ ³¿²¿¹»³»²¬ô ½®·¬·½¿´ ¶«¼¹³»²¬ ·² ¿°°´§·²¹ ¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·»ô ¿²¼ µ»§ ±«®½» ±º »¬·³¿¬·±² «²½»®¬¿·²¬§ò

ÐÍßÕ ì øÎ»ª·· îððç÷ô Ô¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿²

Õ±²±´·¼¿·¿² ¼¿² Ô¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿² Ì»®»²¼·®·

ÐÍßÕ ì øÎ»ª·»¼ îððç÷ô Ý±²±´·¼¿¬»¼ ¿²¼ Í»°¿®¿¬» Ú·²¿²½·¿´ Í¬¿¬»³»²¬

Ð»²»®¿°¿² ÐÍßÕ ì ø®»ª·· îððç÷ ³»®«¾¿¸ °»®´¿µ«¿² ¿µ«²¬¿²· «²¬«µ »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² ¬»®»²¼·®· ·²¼«µ °»®«¿¸¿¿²ô §¿²¹ ¼·¿¶·µ¿² ¼¿´¿³ ·²º±®³¿· ¬¿³¾¿¸¿² °¿¼¿ ¸¿´¿³¿² êðóïðìô ¼¿®· ³»¬±¼» »µ«·¬¿ µ» ³»¬±¼» ¾·¿§¿ò

Ì¸» ¿¼±°¬·±² ±º ÐÍßÕ ì ø®»ª·»¼ îððç÷ ½¸¿²¹» ¬¸» ¿½½±«²¬·²¹ º±® «¾·¼·¿®§ ·²

¬¿¬»³»²¬ô © ·̧½¸ ¿®» °®»»²¬»¼ ¿ «°°´»³»²¬¿®§ ·²º±®³¿¬·±² ±² °¿¹» êðóïðìô º®±³ »¯«·¬§ ³»¬¸±¼ ¬± ½±¬ ³»¬¸±¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

ÐÍßÕ é ø®»ª·· îðïð÷ô Ð»²¹«²¹µ¿°¿² Ð·¸¿µó°·¸¿µ Þ»®»´¿·

ÐÍßÕ é ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Î»´¿¬»¼ Ð¿®¬§ Ü·½´±«®»

Í¬¿²¼¿® ·²· ³»³°»®´«¿ ¼»º·²·· °·¸¿µó°·¸¿µ ¾»®»´¿· ¼¿² °»²¹«²¹µ¿°¿² ¸«¾«²¹¿² °·¸¿µó°·¸¿µ ¾»®»´¿·ô ¬®¿²¿µ· ¼¿² ¿´¼± ¬»®³¿«µ µ±³·¬³»² ¿²¬¿®¿ ³»®»µ¿ò Í¬¿²¼¿® ·²· ¶«¹¿ ³»²¹¸¿®«µ¿² °»²¹«²¹µ¿°¿² ¸«¾«²¹¿² ¿²¬¿®¿ »²¬·¬¿ ·²¼«µ ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®´»°¿ ¼¿®· ¿°¿µ¿¸ ¬»´¿¸ ¬»®¶¿¼· ¬®¿²¿µ· ¿²¬¿®¿ ³»®»µ¿ò Í»´¿²¶«¬²§¿ °»²¹«²¹µ¿°¿² ¿¬¿ µ±³°»²¿· »½¿®¿ µ»»´«®«¸¿² ¼¿² ³¿·²¹ó³¿·²¹ µ¿¬»¹±®· µ±³°»²¿· §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² µ»°¿¼¿ »³«¿ °»®±²·´ ³¿²¿¶»³»² µ«²½· ¶«¹¿ ¼·¸¿®«µ¿²ò

Ì¸· ¬¿²¼¿®¼ ¸¿ »¨°¿²¼»¼ ¬¸» ¼»º·²·¬·±² ±º ®»´¿¬»¼ °¿®¬§ ¿²¼ ¼·½´±«®» ®»¯«·®»³»²¬ô ¬®¿²¿½¬·±² ¿²¼ ¾¿´¿²½» ·²½´«¼·²¹ ¿²§ ½±³³·¬³»²¬ ¾»¬©»»² ¬¸»³ò Ì¸» ¬¿²¼¿®¼ ¿´± ®»¯«·®» ¼·½´±«®» ±º ¬¸» ®»´¿¬·±²¸·° ¾»¬©»»² ¿ °¿®»²¬ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ô ·®®»°»½¬·ª» ±º ©¸»¬¸»® ¬¸»®» ¸¿ª» ¾»»² ¬®¿²¿½¬·±² ¾»¬©»»² ¬¸»³ò Ú«®¬¸»®ô ¼·½´±«®» ±º ½±³°»²¿¬·±² ·² ¬±¬¿´ ¿²¼ º±® »¿½¸ ½¿¬»¹±®§ ±º ½±³°»²¿¬·±² ¹·ª»² ¬± ¿´´ µ»§ ³¿²¿¹»³»²¬ °»®±²²»´ · ¿´± ®»¯«·®»¼ò

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»´¿¸ ³»²¹»ª¿´«¿· ¸«¾«²¹¿² ¿²¬¿®¿ °·¸¿µó°·¸¿µ ¾»®»´¿· ¼¿² ³»²¹«²¹µ¿°µ¿²²§¿ »«¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¼¿® ®»ª·· ·²·ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿¼ »ª¿´«¿¬»¼ ¬¸» ®»´¿¬·±²¸·° ¾»¬©»»² ®»´¿¬»¼ °¿®¬·» ¿²¼ ¼·½´±»¼ ¬¸»³ ¿½½±®¼·²¹ ¬± ¬¸· ®»ª·»¼ ¬¿²¼¿®¼ò

ÐÍßÕ î ø®»ª·· îððç÷ô Ô¿°±®¿² ß®« Õ¿å

ÐÍßÕ î ø®»ª·»¼ îððç÷ô Í¬¿¬»³»²¬ ±º Ý¿¸

Ú´±©å ÐÍßÕ í ø®»ª·· îðïð÷ô Ô¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿²

×²¬»®·³å ÐÍßÕ í ø®»ª·»¼ îðïð÷ô ×²¬»®·³ Ú·²¿²½·¿´

Î»°±®¬·²¹å ÐÍßÕ ë ø®»ª·· îððç÷ô Í»¹³»² Ñ°»®¿·å ÐÍßÕ ë ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ñ°»®¿¬·²¹

Í»¹³»²¬å ÐÍßÕ è ø®»ª·· îðïð÷ô Ð»®·¬·©¿ Í»¬»´¿¸

Ð»®·±¼» Ð»´¿°±®¿²å ÐÍßÕ è ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Ûª»²¬ ¿º¬»® ¬¸»

Î»°±®¬·²¹ Ð»®·±¼å ÐÍßÕ ïî ø®»ª·· îððç÷ô Þ¿¹·¿² Ð¿®¬··°¿·

¼¿´¿³ Ê»²¬«®¿ Þ»®¿³¿å ÐÍßÕ ïî ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ú·²¿²½·¿´ Î»°±®¬·²¹

±º ×²¬»®»¬ ·² Ö±·²¬ Ê»²¬«®»å ÐÍßÕ ïë ø®»ª·· îððç÷ô ×²ª»¬¿· °¿¼¿ Û²¬·¬¿

ß±·¿·å ÐÍßÕ ïë ø®»ª·»¼ îððç÷ô ß½½±«²¬·²¹ º±®

×²ª»¬³»²¬ ·² ß±½·¿¬»å ÐÍßÕ ïç ø®»ª·· îðïð÷æ ß»¬ Ì¿µ Þ»®©«¶«¼å ÐÍßÕ ïç ø®»ª·»¼ îðïð÷ô ×²¬¿²¹·¾´» ß»¬å ÐÍßÕ îî ø®»ª·· îðïð÷ô Õ±³¾·²¿· Þ·²·å ÐÍßÕ îî ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Þ«·²»

Ý±³¾·²¿¬·±² ÐÍßÕ îí ø®»ª·· îðïð÷æ Ð»²¼¿°¿¬¿²å ÐÍßÕ îí ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Î»ª»²«»å ÐÍßÕ îë ø®»ª·· îððç÷ô Õ»¾·¶¿µ¿² ßµ«²¬¿²·ô

Ð»®«¾¿¸¿² Û¬·³¿· ßµ«²¬¿²·ô ¼¿² Õ»¿´¿¸¿²å

ÐÍßÕ îë ø®»ª·»¼ îððç÷ô ß½½±«²¬·²¹ Ð±´·½·»ô Ý¸¿²¹» ·² ß½½±«²¬·²¹ Û¬·³¿¬» ¿²¼ Û®®±®å

ÐÍßÕ ìè ø®»ª·· îððç÷ô Ð»²«®«²¿² Ò·´¿· ß»¬å

ÐÍßÕ ìè ø®»ª·»¼ îððç÷ô ×³°¿·®³»²¬ ±º ß»¬å

ÐÍßÕ ëé ø®»ª·· îððç÷ô Ð®±ª··ô Ô·¿¾·´·¬¿ Õ±²¬·²¶»²·ô ¼¿² ß»¬ Õ±²¬·²¶»²·å

ÐÍßÕ ëé ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ð®±ª··±²ô Ý±²¬·²¹»²¬ Ô·¿¾·´·¬·» ¿²¼ Ý±²¬·²¹»²¬ ß»¬å

ÐÍßÕ ëè ø®»ª·· îððç÷ô ß»¬ Ì·¼¿µ Ô¿²½¿® §¿²¹ Ü·³·´·µ· «²¬«µ Ü·¶«¿´ ¼¿² Ñ°»®¿· §¿²¹ Ü·¸»²¬·µ¿²å

ÐÍßÕ ëè ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ò±²ó½«®®»²¬ ß»¬ Ø»´¼ º±® Í¿´» ¿²¼ Ü·½±²¬·²«»¼ Ñ°»®¿¬·±²å

×ÍßÕ é ø®»ª·· îððç÷ô Õ±²±´·¼¿· Û²¬·¬¿ Þ»®¬«¶«¿² Õ¸««å

×ÍßÕ é ø®»ª·»¼ îððç÷ô Ý±²± ·́¼¿¬·±² Í°»½·¿´ Ð«®°±» Û²¬·¬·»å

×ÍßÕ çô Ð»®«¾¿¸¿² ¿¬¿ Ô·¿¾·´·¬¿ ßµ¬·ª·¬¿ Ð«®²¿±°»®¿·ô Î»¬±®¿·ô ¼¿² Ô·¿¾·´·¬¿ Í»®«°¿å

×ÍßÕ çô Ý¸¿²¹» ·² Û ·̈¬·²¹ Ü»½±³³··±²·²¹ô Î»¬±®¿¬·±² ¿²¼ Í·³·́ ¿® Ô·¿¾· ·́¬·»å

×ÍßÕ ïðô Ð®±¹®¿³ Ô±§¿´·¬¿ Ð»´¿²¹¹¿²å ×ÍßÕ ïðô Ý«¬±³»® Ô±§¿´¬§ Ð®±¹®¿³³»å ×ÍßÕ ïïô Ü·¬®·¾«· ß»¬ Ò±²µ¿ Õ»°¿¼¿

Ð»³·´·µå ×ÍßÕ ïïô Ü·¬®·¾«¬·±² ±º Ò±²ó½¿¸ ß»¬ ¬±

Ñ©²»®å ×ÍßÕ ïîô Ð»²¹»²¼¿´·¿² Þ»®¿³¿ Û²¬·¬¿æ

Õ±²¬®·¾«· Ò±²³±²»¬»® ±´»¸ Ê»²¬«®»®å ×ßÍÕ ïîô Ö±·²¬´§ Ý±²¬®±´́ »¼ Û²¬·¬·» ó Ò±²ó

³±²»¬¿®§ Ý±²¬®·¾«¬·±² ¾§ Ê»²¬«®»®å ×ÍßÕ ïìô ß»¬ Ì¿µ Þ»®©«¶«¼ Þ·¿§¿ Í·¬«

É»¾å ¼¿² ×ÍßÕ ïìô ×²¬¿²¹·¾´» ß»¬ É»¾ Í·¬» Ý±¬å

¿²¼ ×ÍßÕ ïéô Ô¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿² ×²¬»®·³ ¼¿²

Ð»²«®«²¿² Ò·´¿·ò ×ÍßÕ ïéô ×²¬»®·³ Ú·²¿²½·¿´ Î»°±®¬·²¹ ¿²¼

×³°¿·®³»²¬ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum diterapkan ·ò Ûº»µ¬·º «²¬«µ °»®·±¼» §¿²¹ ¼·³«´¿· °¿¼¿ ¿¬¿«

»¬»´¿¸ ï Ö¿²«¿®· îðïîæ

b. Standards and Interpretations in issue not yet adopted

·ò Ûºº»½¬·ª» º±® °»®·±¼ ¾»¹·²²·²¹ ±² ±® ¿º¬»®

Ö¿²«¿®§ ïô îðïîæ

ÐÍßÕ ïð ø®»ª·· îðïð÷ô Ð»²¹¿®«¸ Ð»®«¾¿¸¿² Ò·´¿· Ì«µ¿® Ê¿´«¬¿ ß·²¹å

ÐÍßÕ ïð ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Ì¸» Ûºº»½¬ ±º Ý¸¿²¹» ·² Ú±®»·¹² Û¨½¸¿²¹» Î¿¬»å

ÐÍßÕ ïí ø®»ª·· îðïï÷ô Ð®±°»®¬· ×²ª»¬¿·å ÐÍßÕ ïí ø®»ª·»¼ îðïï÷ô ×²ª»¬³»²¬ Ð®±°»®¬§å

ÐÍßÕ ïè ø®»ª·· îðïð÷ô ßµ«²¬¿²· ¼¿² Ð»´¿°±®¿² Ð®±¹®¿³ Ó¿²º¿¿¬ Ð«®²¿µ¿®§¿å

ÐÍßÕ ïè ß½½±«²¬·²¹ ¿²¼ Î»°±®¬·²¹ ¾§ Î»¬·®»³»²¬ Þ»²»º·¬ Ð´¿²å

ÐÍßÕ îì ø®»ª·· îðïð÷ô ×³¾¿´¿² Õ»®¶¿å

ÐÍßÕ îì ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Û³°´±§»» Þ»²»º·¬å

ÐÍßÕ îê ø®»ª·· îðïï÷ô Þ·¿§¿ Ð·²¶¿³¿²å

ÐÍßÕ îê ø®»ª·»¼ îðïï÷ô Þ±®®±©·²¹ Ý±¬å

ÐÍßÕ îè ø®»ª·· îðïï÷ô ßµ«²¬¿²· Õ±²¬®¿µ ß«®¿²· Õ»®«¹·¿²å

ÐÍßÕ îè ø®»ª·»¼ îðïï÷ô ß½½±«²¬·²¹ º±® Ý¿«¿´¬§ ×²«®¿²½» Ý±²¬®¿½¬å

ÐÍßÕ íð ø®»ª·· îðïï÷ô Í»©¿å ÐÍßÕ íð ø®»ª·»¼ îðïï÷ô Ô»¿»å ÐÍßÕ íí ø®»ª·· îðïï÷ô ßµ¬·ª·¬¿

Ð»²¹«°¿¿² Ô¿°·¿² Ì¿²¿¸ ¼¿² Ð»²¹»´±´¿¿² Ô·²¹µ«²¹¿² Ø·¼«° °¿¼¿ Ð»®¬¿³¾¿²¹¿² Ë³«³å

ÐÍßÕ íí ø®»ª·»¼ îðïï÷ô Í¬®·°°·²¹ Ý±¬ ß½¬·ª·¬§ ¿²¼ Û²ª·®±²³»²¬¿´ Ó¿²¿¹»³»²¬ ·² ¬¸» Ð«¾´·½ Ó·²·²¹å

ÐÍßÕ íì ø®»ª·· îðïð÷ô Õ±²¬®¿µ

Õ±²¬®«µ·å ÐÍßÕ íì ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Ý±²¬®«½¬·±²

Ý±²¬®¿½¬å ÐÍßÕ íê ø®»ª·· îðïï÷ô ßµ«²¬¿²· Õ±²¬®¿µ

ß«®¿²· Ö·©¿å ÐÍßÕ íê ø®»ª·»¼ îðïï÷ô ß½½±«²¬·²¹ º±®

Ô·º» ×²«®¿²½» Ý±²¬®¿½¬å ÐÍßÕ ìë ø®»ª·· îðïï÷ô Ð»´¿°±®¿²

Õ»«¿²¹¿² Û²¬·¬¿ Ò·®´¿¾¿å ÐÍßÕ ìë ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Ú·²¿²½·¿´

Î»°±®¬·²¹ º±® Ò±²óÐ®±º·¬ Ñ®¹¿²·¦¿¬·±²å ÐÍßÕ ìê ø®»ª·· îðïð÷ô Ð¿¶¿µ

Ð»²¹¸¿·´¿²å ÐÍßÕ ìê ø®»ª·»¼ îðïð÷ô ×²½±³»

Ì¿¨»å ÐÍßÕ ëð ø®»ª·· îðïð÷ô ×²¬®«³»²

Õ»«¿²¹¿²æ Ð»²§¿¶·¿²å ÐÍßÕ ëð øÎ»ª·»¼ îðïð÷ô Ú·²¿²½·¿´

×²¬®«³»²¬æ Ð®»»²¬¿¬·±²å ÐÍßÕ ëí ø®»ª·· îðïð÷ôÐ»³¾¿§¿®¿²

Þ»®¾¿· Í¿¸¿³å ÐÍßÕ ëí ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Í¸¿®»ó¾¿»¼

Ð¿§³»²¬å ÐÍßÕ ëë ø®»ª·· îðïï÷ô ×²¬®«³»²

Õ»«¿²¹¿²æ Ð»²¹¿µ«¿² ¼¿² Ð»²¹«µ«®¿²å ÐÍßÕ ëë ø®»ª·· îðïï÷ô Ú·²¿²½·¿´

×²¬®«³»²¬æ Î»½±¹²·¬·±² ¿²¼ Ó»¿«®»³»²¬å

ÐÍßÕ ëê ø®»ª·· îðïï÷ô Ô¿¾¿ Ð»® Í¿¸¿³å

ÐÍßÕ ëê ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Û¿®²·²¹ °»® Í¸¿®»å

ÐÍßÕ êðô ×²¬®«³»² Õ»«¿²¹¿²æ Ð»²¹«²¹µ¿°¿²å

ÐÍßÕ êðô Ú·²¿²½·¿´ ×²¬®«³»²¬æ Ü·½´±«®»å

ÐÍßÕ êïô ßµ«²¬¿²· Ø·¾¿¸ Ð»³»®·²¬¿¸ ¼¿² Ð»²¹«²¹µ¿°¿² Þ¿²¬«¿² Ð»³»®·²¬¿¸å

ÐÍßÕ êïô ß½½±«²¬·²¹ º±® Ù±ª»®²³»²¬ Ù®¿²¬ ¿²¼ Ü·½´±«®» ±º Ù±ª»®²³»²¬ ß·¬¿²½»å

ÐÍßÕ êîô Õ±²¬®¿µ ß«®¿²·å ÐÍßÕ êîô ×²«®¿²½» Ý±²¬®¿½¬å ÐÍßÕ êíô Ð»´¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿² ¼¿´¿³

Ûµ±²±³· Ø·°»®·²º´¿·å ÐÍßÕ êíô Ú·²¿²½·¿´ Î»°±®¬·²¹ ·²

Ø§°»®·²º´¿¬·±²¿®§ Û½±²±³·»å ÐÍßÕ êìô ßµ¬·ª·¬¿ Ûµ°´±®¿· ¼¿²

Ûª¿´«¿· °¿¼¿ Ð»®¬¿³¾¿²¹¿² Í«³¾»® Ü¿§¿ Ó·²»®¿´å

ÐÍßÕ êìô Û¨°´±®¿¬·±² º±® ¿²¼ Ûª¿´«¿¬·±² ±º Ó·²»®¿´ Î»±«®½»å

×ÍßÕ ïíô Ô·²¼«²¹ Ò·´¿· ×²ª»¬¿· Ò»¬±

¼¿´¿³ Õ»¹·¿¬¿² Ë¿¸¿ Ô«¿® Ò»¹»®·å ×ÍßÕ ïíô Ø»¼¹» ±º Ò»¬ ×²ª»¬³»²¬ ·²

Ú±®»·¹² Ñ°»®¿¬·±²å ×ÍßÕ ïëô Þ¿¬¿ ß»¬ Ó¿²º¿¿¬ Ð¿¬·ô

Ð»®§¿®¿¬¿² Ó·²·³«³ ¼¿² ×²¬»®¿µ·²§¿å

×ÍßÕ ïëô Ì¸» Ô·³·¬ ±² ¿ Ü»º·²»¼ Þ»²»º·¬ ß»¬ô Ó·²·³«³ Ú«²¼·²¹ Î»¯«·®»³»²¬ ¿²¼ ¬¸»·® ×²¬»®¿½¬·±²å

×ÍßÕ ïêô Ð»®¶¿²¶·¿² Ö¿¿ Õ±²»·å

×ÍßÕ ïêô Í»®ª·½» Ý±²½»·±² ß®®¿²¹»³»²¬å

×ÍßÕ ïèô Þ¿²¬«¿² Ð»³»®·²¬¿¸ Ì·¼¿µ ß¼¿ Î»´¿· Í°»·º·µ ¼»²¹¿² ßµ¬·ª·¬¿ Ñ°»®¿·å

×ÍßÕ ïèô Ù±ª»®²³»²¬ ß·¬¿²½» Ò± Í°»½·º·½ Î»´¿¬·±² ¬± Ñ°»®¿¬·²¹ ß½¬·ª·¬·»å

øÝ±²¬·²«»¼÷

×ÍßÕ ïçô Ð»²»®¿°¿² Ð»²¼»µ¿¬¿² Ð»²§¿¶·¿² Õ»³¾¿´· ¼¿´¿³ ÐÍßÕ êíæ Ð»´¿°±®¿² Õ»«¿²¹¿² ¼¿´¿³ Ûµ±²±³· Ø·°»®·²º´¿·å

×ÍßÕ ïçô ß°°´§·²¹ ¬¸» Î»¬¿¬»³»²¬ ß°°®±¿½¸ «²¼»® ÐÍßÕ êíæ Ú·²¿²½·¿´ Î»°±®¬·²¹ ·² Ø§°»®·²º´¿¬·±²¿®§ Û½±²±³·»å

×ÍßÕ îðô Ð¿¶¿µ Ð»²¹¸¿·´¿² Ð»®«¾¿¸¿² ¼¿´¿³ ¬¿¬« Ð¿¶¿µ Û²¬·¬¿ ¿¬¿« Ð¿®¿ Ð»³»¹¿²¹ Í¿¸¿³²§¿å

×ÍßÕ îðô ×²½±³» Ì¿¨» Ý¸¿²¹» ·² Ì¿¨ Í¬¿¬« ±º ¿² Û²¬·¬§ ±® ·¬ Í¸¿®»¸±´¼»®å

×ÍßÕ îîô Ð»®¶¿²¶·¿² Õ±²»²· Ö¿¿æ Ð»²¹«²¹µ¿°¿² å

×ÍßÕ îîô Í»®ª·½» Ý±²½»·±² ß®®¿²¹»³»²¬æ Ü·½´±«®»å

×ÍßÕ îìô Ûª¿´«¿· Í«¾¬¿²· Þ»¾»®¿°¿ Ì®¿²¿µ· §¿²¹ Ó»´·¾¿¬µ¿² Í«¿¬« Þ»²¬«µ Ô»¹¿´ Í»©¿å

×ÍßÕ îìô Ûª¿´«¿¬·²¹ ¬¸» Í«¾¬¿²½» ±º Ì®¿²¿½¬·±² ·²ª±´ª·²¹ ¬¸» Ô»¹¿´ Ú±®³ ±º ¿ Ô»¿»å

×ÍßÕ îëô Ø¿µ ß¬¿ Ì¿²¿¸å ¼¿² ×ÍßÕ îëô Ô¿²¼ Î·¹¸¬å ¿²¼ ×ÍßÕ îêô Ð»²·´¿·¿² Ë´¿²¹ Ü»®·ª¿¬·º

Ó»´»µ¿¬ò ×ÍßÕ îêô Î»¿»³»²¬ ±º Û³¾»¼¼»¼

Ü»®·ª¿¬·ª»ò

··ò Ûº»µ¬·º «²¬«µ °»®·±¼» §¿²¹ ¼·³«´¿· °¿¼¿ ¿¬¿« »¬»´¿¸ ï Ö¿²«¿®· îðïíæ

··ò Ûºº»½¬·ª» º±® °»®·±¼ ¾»¹·²²·²¹ ±² ±® ¿º¬»® Ö¿²«¿®§ ïô îðïíæ

×ÍßÕ îïô Ð»®¶¿²¶·¿² Õ±²¬®¿µ Î»¿´ Û¬¿¬å

¼¿² ÐÍßÕ íè ø®»ª·· îðïî÷ô Õ±³¾·²¿· Þ·²·

Û²¬·¬¿ Í»°»²¹»²¼¿´·ò

×ÍßÕ îïô ß¹®»»³»²¬ º±® ¬¸» Ý±²¬®«½¬·±² ±º Î»¿´ Û¬¿¬»å ¿²¼

ÐÍßÕ íè ø®»ª·»¼ îðïî÷ô Þ«·²» Ý±³¾·²¿¬·±² º±® Û²¬·¬§ Ë²¼»® Ý±³³±² Ý±²¬®±´ò

Í¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ °»²»®¾·¬¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ô ³¿²¿¶»³»² »¼¿²¹ ³»²¹»ª¿´«¿· ¼¿³°¿µ ¼¿®· ¬¿²¼¿® ¼¿² ·²¬»®°®»¬¿· ¬»®¸¿¼¿° ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò

ß ±º ¬¸» ·«¿²½» ¼¿¬» ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ³¿²¿¹»³»²¬ · »ª¿´«¿¬·²¹ ¬¸» »ºº»½¬ ±º ¬¸»» ¬¿²¼¿®¼ ¿²¼ ·²¬»®°®»¬¿¬·±² ±² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

Í»¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² °»²»®¿°¿² ÐÍßÕ ïð ø®»ª·· îðïð÷ô °»²¹¿®«¸ ¿¬¿ °»®«¾¿¸¿² µ«® ª¿´«¬¿ ¿·²¹ô §¿²¹ ¾»®´¿µ« »º»µ¬·º «²¬«µ °»®·±¼» ³«´¿· ¿¬¿« »¬»´¿¸ ¬¿²¹¹¿´ ï Ö¿²«¿®· îðïîô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ×ÕÐô »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»´¿¸ ³»²»¬¿°µ¿² ¾¿¸©¿ Ü±´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ¿¼¿´¿¸ ³¿¬¿ «¿²¹ º«²¹·±²¿´²§¿ô §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ³¿¬¿ «¿²¹ ´·²¹µ«²¹¿² »µ±²±³· «¬¿³¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¾»®±°»®¿·ò Í¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ °»²»®¾·¬¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ·²·ô ³¿²¿¶»³»² ³¿·¸ ¼¿´¿³ °®±» ³»²¹»ª¿´«¿· ¼¿³°¿µ °»®«¾¿¸¿² ³¿¬¿ «¿²¹ º«²¹·±²¿´ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®¸¿¼¿° ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò

×² ®»´¿¬·±² ©·¬¸ ¬¸» ¿¼±°¬·±² ±º ÐÍßÕ ïð ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Ì¸» Ûºº»½¬ ±º Ý¸¿²¹» ·² Ú±®»·¹² Û¨½¸¿²¹» Î¿¬»ô ©¸·½¸ · »ºº»½¬·ª» º±® °»®·±¼ ¾»¹·²²·²¹ ±² ±® ¿º¬»® Ö¿²«¿®§ ïô îðïîô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ×ÕÐô ·¬ «¾·¼·¿®§ô ¼»¬»®³·²»¼ ¬¸¿¬ ËÍ Ü±´´¿® · ¬¸»·® º«²½¬·±²¿´ ½«®®»²½§ô ©¸·½¸ · ¬¸» ½«®®»²½§ ±º ¬¸» °®·³¿®§ »½±²±³·½ »²ª·®±²³»²¬ ·² ©¸·½¸ ¬¸»§ ±°»®¿¬»ò ß ±º ¬¸» ·«¿²½» ¼¿¬» ±º ¬¸»» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ³¿²¿¹»³»²¬ · ·² ¬¸» °®±½» ±º »ª¿´«¿¬·²¹ ¬¸» ·³°¿½¬ ±º ¬¸» ½¸¿²¹» ·² ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®§½«®®»²½§ ¬± ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Ô¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ¼·««² »«¿· ¼»²¹¿² Í¬¿²¼¿® ßµ«²¬¿²· Õ»«¿²¹¿² ¼· ×²¼±²»·¿ò Ô¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ¬·¼¿µ ¼·¬«¶«µ¿² «²¬«µ ³»²§¿¶·µ¿² °±·· µ»«¿²¹¿²ô ¸¿·´ «¿¸¿ ¼¿² ¿®« µ¿ »«¿· ¼»²¹¿² °®·²·° ¼¿² °®¿µ¬»µ °»´¿°±®¿² §¿²¹ ¾»®´¿µ« ¼· ²»¹¿®¿ó²»¹¿®¿ ´¿·²ò

Ì¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ¸¿ª» ¾»»² °®»°¿®»¼ «·²¹ ×²¼±²»·¿² Ú·²¿²½·¿´ ß½½±«²¬·²¹ Í¬¿²¼¿®¼ò Ì¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ¿®» ²±¬ ·²¬»²¼»¼ ¬± °®»»²¬ ¬¸» º·²¿²½·¿´ °±·¬·±²ô ®»«´¬ ±º ±°»®¿¬·±² ¿²¼ ½¿¸ º´±© ·² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ¿½½±«²¬·²¹ °®·²½·°´» ¿²¼ ®»°±®¬·²¹ °®¿½¬·½» ¹»²»®¿´´§ ¿½½»°¬»¼ ·² ±¬¸»® ½±«²¬®·» ¿²¼ ¶«®·¼·½¬·±²ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

b. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian b. Consolidated Financial Statement Presentation

Ü¿¿® °»²§««²¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ô µ»½«¿´· «²¬«µ ´¿°±®¿² ¿®« µ¿ µ±²±´·¼¿·¿²ô ¿¼¿´¿¸ ¼¿¿® ¿µ®«¿´ò Ó¿¬¿ «¿²¹ °»´¿°±®¿² §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ °»²§««²¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ¿¼¿´¿¸ ³¿¬¿ «¿²¹ Î«°·¿¸ øÎ°÷ô ¼¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ¬»®»¾«¬ ¼·««² ¾»®¼¿¿®µ¿² ²·´¿· ¸·¬±®·ô µ»½«¿´· ¾»¾»®¿°¿ ¿µ«² ¬»®¬»²¬« ¼·««² ¾»®¼¿¿®µ¿² °»²¹«µ«®¿² ´¿·² »¾¿¹¿·³¿²¿ ¼·«®¿·µ¿² ¼¿´¿³ µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· ³¿·²¹ó³¿·²¹ ¿µ«² ¬»®»¾«¬ò

Ì¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô »¨½»°¬ º±® ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½¿¸ º´±©ô ¿®» °®»°¿®»¼ «²¼»® ¬¸» ¿½½®«¿´ ¾¿· ±º ¿½½±«²¬·²¹ò Ì¸» ®»°±®¬·²¹ ½«®®»²½§ «»¼ ·² ¬¸» °®»°¿®¿¬·±² ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ · ¬¸» ×²¼±²»·¿² Î«°·¿¸ô ©¸·´» ¬¸» ³»¿«®»³»²¬ ¾¿· · ¬¸» ¸·¬±®·½¿´ ½±¬ô »¨½»°¬ º±® ½»®¬¿·² ¿½½±«²¬ © ·̧½¸ ¿®» ³»¿«®»¼ ±² ¬¸» ¾¿» ¼»½®·¾»¼ ·² ¬¸» ®»´¿¬»¼ ¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·»ò

Ô¿°±®¿² ¿®« µ¿ µ±²±´·¼¿·¿² ¼·««² ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ´¿²¹«²¹ ¼»²¹¿² ³»²¹»´±³°±µµ¿² ¿®« µ¿ ¼¿´¿³ ¿µ¬·ª·¬¿ ±°»®¿·ô ·²ª»¬¿· ¼¿² °»²¼¿²¿¿²ò

Ì¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½¿¸ º´±© ¿®» °®»°¿®»¼ «·²¹ ¬¸» ¼·®»½¬ ³»¬¸±¼ ©·¬¸ ½´¿·º·½¿¬·±² ±º ½¿¸ º´±© ·²¬± ±°»®¿¬·²¹ô ·²ª»¬·²¹ ¿²¼ º·²¿²½·²¹ ¿½¬·ª·¬·»ò

c. Prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation

Ô¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ³»²¹¹¿¾«²¹µ¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ §¿²¹ ¼·µ»²¼¿´·µ¿² ±´»¸ Ð»®«¿¸¿¿² ø»²¬·¬¿ ¿²¿µ÷ Ð»²¹»²¼¿´·¿² ¼·¿²¹¹¿° ¿¼¿ ¿°¿¾·´¿ Ð»®«¿¸¿¿² ³»³°«²§¿· ¸¿µ «²¬«µ ³»²¹¿¬«® µ»¾·¶¿µ¿² µ»«¿²¹¿² ¼¿² ±°»®¿·±²¿´ «¿¬« »²¬·¬¿ «²¬«µ ³»³°»®±´»¸ ³¿²º¿¿¬ ¼¿®· ¿µ¬·ª·¬¿²§¿ò

Ì¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ·²½±®°±®¿¬» ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ »²¬·¬·» ½±²¬®±´´»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ ø·¬ «¾·¼·¿®·»÷ò Ý±²¬®±´ · ¿½¸·»ª»¼ ©¸»®» ¬¸» Ý±³°¿²§ ¸¿ ¬¸» °±©»® ¬± ¹±ª»®² ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿²¼ ±°»®¿¬·²¹ °±´·½·» ±º ¿² »²¬·¬§ ± ¿ ¬± ±¾¬¿·² ¾»²»º·¬ º®±³ ·¬ ¿½¬·ª·¬·»ò

Ø¿·´ ¼¿®· »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ¿¬¿« ¼·¶«¿´ »´¿³¿ ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² ¬»®³¿«µ ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿² »¶¿µ ¬¿²¹¹¿´ »º»µ¬·º ¿µ«··· ¼¿² ¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ »º»µ¬·º °»²¶«¿´¿²ò

Ì¸» ®»«´¬ ±º «¾·¼·¿®·» ¿½¯«·®»¼ ±® ¼·°±»¼ ±º ¼«®·²¹ ¬¸» §»¿® ¿®» ·²½´«¼»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» º®±³ ¬¸» »ºº»½¬·ª» ¼¿¬» ±º ¿½¯«··¬·±² ¿²¼ «° ¬± ¬¸» »ºº»½¬·ª» ¼¿¬» ±º ¼·°±¿´ô ¿ ¿°°®±°®·¿¬»ò

Ð»²§»«¿·¿² ¼¿°¿¬ ¼·´¿µ«µ¿² ¬»®¸¿¼¿° ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¿¹¿® µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² »«¿· ¼»²¹¿² µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ±´»¸ Ð»®«¿¸¿¿²ò

É¸»®» ²»½»¿®§ô ¿¼¶«¬³»²¬ ¿®» ³¿¼» ¬± ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ±º ¬¸» «¾·¼·¿®·» ¬± ¾®·²¹ ¬¸» ¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·» «»¼ ·² ´·²» ©·¬¸ ¬¸±» «»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ò

Í»´«®«¸ ¬®¿²¿µ· ¿²¬¿® °»®«¿¸¿¿²ô ¿´¼±ô °»²¹¸¿·´¿² ¼¿² ¾»¾¿² ¼·»´·³·²¿· °¿¼¿ ¿¿¬ µ±²±´·¼¿·¿²ò

ß´´ ·²¬®¿ó¹®±«° ¬®¿²¿½¬·±²ô ¾¿´¿²½»ô ·²½±³» ¿²¼ »¨°»²» ¿®» »´·³·²¿¬»¼ ±² ½±²±´·¼¿¬·±²ò

Õ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· °¿¼¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼··¼»²¬·º·µ¿· »½¿®¿ ¬»®°·¿¸ ¼¿² ¼·¿¶·µ¿² ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ò Ûº»µ¬·º ï Ö¿²«¿®· îðïïô µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ °¿¼¿ ¿©¿´²§¿ ¾±´»¸ ¼·«µ«® °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿® ¿¬¿« °¿¼¿ °®±°±®· µ»°»³·´·µ¿² µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¿¬¿ ¿»¬ ²»¬± ¬»®·¼»²¬·º·µ¿· ¼¿®· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«···ò Ð·´·¸¿² °»²¹«µ«®¿² ¼·¾«¿¬ °¿¼¿ ¿¿¬ ¿µ«··· ¼»²¹¿² ¼¿¿® ¿µ«···ò Í»¬»´¿¸ ¿µ«···ô ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¿¼¿´¿¸ ¶«³´¿¸ µ»°»²¬·²¹¿² ²±² °»²¹»²¼¿´· °¿¼¿ °»²¹¿µ«¿² ¿©¿´ ¼·¬¿³¾¿¸ ¼»²¹¿² °®±°±®· µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¿¬¿ °»®«¾¿¸¿² »´¿²¶«¬²§¿ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ò Ö«³´¿¸ °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ¼·¿¬®·¾«·µ¿² °¿¼¿ µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¾¿¸µ¿² ¶·µ¿ ¸¿´ ·²· ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ³»³°«²§¿· ¿´¼± ¼»º··¬ò

Ò±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ·² «¾·¼·¿®·» ¿®» ·¼»²¬·º·»¼ »°¿®¿¬»´§ ¿²¼ °®»»²¬»¼ ©·¬¸·² »¯«·¬§ò Ûºº»½¬·ª» Ö¿²«¿®§ ïô îðïïô ¬¸» ·²¬»®»¬ ±º ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ¸¿®»¸±´¼»® ³¿§¾» ·²·¬·¿´´§ ³»¿«®»¼ »·¬¸»® ¿¬ º¿·® ª¿´«» ±® ¿¬ ¬¸» ²±²ó

Ì¸» ½¸±·½» ±º ³»¿«®»³»²¬ · ³¿¼» ±² ¿½¯«··¬·±² ¾§ ¿½¯«··¬·±² ¾¿·ò Í«¾»¯«»²¬ ¬± ¿½¯«··¬·±²ô ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ · ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¬¸±» ·²¬»®»¬ ¿¬ ·²·¬·¿´ ®»½±¹²·¬·±² °´« ²±²ó

½¸¿²¹» ·² »¯«·¬§ò Ì±¬¿´ ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» · ¿¬¬®·¾«¬»¼ ¬± ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ »ª»² ·º ¬¸· ®»«´¬ ·² ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ¸¿ª·²¹ ¿ ¼»º·½·¬ ¾¿´¿²½»ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Í»¾»´«³²§¿ô µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ¼·«µ«® °¿¼¿ °»²¹¿µ«¿² ¿©¿´ °¿¼¿ °®±°±®· µ»°»³·´·µ¿² µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ¼¿´¿³ ¾·¿§¿ ¸·¬±®· ¼¿®· ¿»¬ ¾»®·¸ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼··¼»²¬·º·µ¿· ¼¿®· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ø¿½¯«·®»»÷ò Þ·´¿ µ»®«¹·¿² ¼¿®· µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ³»´»¾·¸· µ»°»²¬·²¹¿²²§¿ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µô µ»´»¾·¸¿² ¼¿² »¬·¿° µ»®«¹·¿² ´»¾·¸ ´¿²¶«¬ §¿²¹ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² µ»°¿¼¿ µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ¼·¾»¾¿²µ¿² µ»°¿¼¿ °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³¿§±®·¬¿ µ»½«¿´· µ»°»²¬·²¹¿² ²±²ó°»²¹»²¼¿´· ¬»®»¾«¬ ³»³°«²§¿· µ»©¿¶·¾¿² ³»²¹·µ¿¬ ¼¿² ¼¿°¿¬ ³»²¿²¹¹«²¹ ®«¹· ¬»®»¾«¬ò

Ð®»ª·±«´§ô ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ · ³»¿«®»¼ ±² ·²·¬·¿´ ®»½±¹²·¬·±² ¿¬ ¬¸» ²±²ó

¸·¬±®·½¿´ ½±¬ ±º ¬¸» ·¼»²¬·º·¿¾´» ²»¬ ¿»¬ ±º ¬¸» ¿½¯«·®»»ò É¸»®» ¬¸» ´±» ¿°°´·½¿¾´» ¬± ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ »¨½»»¼ ¬¸»·® ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» »¯«·¬§ ±º ¬¸» «¾·¼·¿®§ô ¬¸» »¨½» ¿²¼ ¿²§ º«®¬¸»® ´±» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ¿®» ½¸¿®¹»¼ ¿¹¿·²¬ ¬¸» ³¿¶±®·¬§ ·²¬»®»¬ »¨½»°¬ ¬± ¬¸» »¨¬»²¬ ¬¸¿¬ ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ¸¿ ¿ ¾·²¼·²¹ ±¾´·¹¿¬·±² ¬±ô ¿²¼ · ¿¾´» ¬±ô ³¿µ» ¹±±¼ ¬¸» ´±»ò

Ð»®«¾¿¸¿² ¼¿´¿³ ¾¿¹·¿² µ»°»³·´·µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ °¿¼¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ¬·¼¿µ ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² ¸·´¿²¹²§¿ °»²¹»²¼¿´·¿² ¼·½¿¬¿¬ »¾¿¹¿· ¬®¿²¿µ· »µ«·¬¿ò Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ µ»°»²¬·²¹¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼¿² µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¼·»«¿·µ¿² «²¬«µ ³»²½»®³·²µ¿² °»®«¾¿¸¿² ¾¿¹·¿² µ»°»³·´·µ¿²²§¿ ¿¬¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µò Í»¬·¿° °»®¾»¼¿¿² ¿²¬¿®¿ ¶«³´¿¸ µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· ¼·»«¿·µ¿² ¼¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² ¿¬¿« ¼·¬»®·³¿ ¼·¿µ«· »½¿®¿ ´¿²¹«²¹ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ ¼¿² ¼·¿¬®·¾«·µ¿² °¿¼¿ °»³·´·µ »²¬·¬¿ ·²¼«µò

Ý¸¿²¹» ·² ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ·²¬»®»¬ ·² «¾·¼·¿®·» ¬¸¿¬ ¼± ²±¬ ®»«´¬ ·² ¿ ´± ±º ½±²¬®±´ ¿®» ¿½½±«²¬»¼ º±® ¿ »¯«·¬§ ¬®¿²¿½¬·±²ò Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ·²¬»®»¬ ¿²¼ ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ¿®» ¿¼¶«¬»¼ ¬± ®»º´»½¬ ¬¸» ½¸¿²¹» ·² ¬¸»·® ®»´¿¬·ª» ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» «¾·¼·¿®·»ò ß²§ ¼·ºº»®»²½» ¾»¬©»»² ¬¸» ¿³±«²¬ ¾§ ©¸·½¸ ¬¸» ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ¿®» ¿¼¶«¬»¼ ¿²¼ ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² °¿·¼ ±® ®»½»·ª»¼ · ®»½±¹²·»¼ ¼·®»½¬´§ ·² »¯«·¬§ ¿²¼ ¿¬¬®·¾«¬»¼ ¬± ±©²»® ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ò

Ð»®«¿¸¿¿² ¬»´¿¸ ³»³·´·¸ «²¬«µ ³»²§¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬»®°·¿¸ ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ô ·¿ ¿´¼± §¿²¹ ¾»®µ¿·¬¿² ¼»²¹¿² °»²¹¿®«¸ ¬®¿²¿µ· ³±¼¿´ ¬¿¸«² »¾»´«³²§¿ ¼¿®· »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼»²¹¿² °·¸¿µ µ»¬·¹¿ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¸¿ ½¿®®·»¼ º±®©¿®¼ ¿²¼ ±°¬»¼ ¬± °®»»²¬ ¿ ¿ »°¿®¿¬» ·¬»³ ©·¬¸·² »¯«·¬§ô ¬¸» ®»³¿·²·²¹ ¾¿´¿²½» ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» »ºº»½¬ ±º °®·±®

¬¸·®¼ °¿®¬·»ò

d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations ßµ«··· »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼¿² ¾·²· ¼·½¿¬¿¬ ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ¿µ«···ò Þ·¿§¿ ¿µ«··· ¿¼¿´¿¸ ²·´¿· ¿¹®»¹¿¬ ²·´¿· ©¿¶¿® ø°¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»®¬«µ¿®¿²÷ ¼¿®· ¿»¬ §¿²¹ ¼·°»®±´»¸ô ´·¿¾·´·¬¿ §¿²¹ ¬»®¶¿¼· ¿¬¿« ¼·¬¿²¹¹«²¹ ¼¿² ·²¬®«³»² »µ«·¬¿ §¿²¹ ¼·¬»®¾·¬µ¿² »¾¿¹¿· °»®¬«µ¿®¿² ¿¬¿ °»²¹»²¼¿´·¿² ¼¿®· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«···òÞ·¿§¿ó¾·¿§¿ ¬»®µ¿·¬ ¿µ«··· ¼·¿µ«· ¼· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò Ë²¬«µ µ±³¾·²¿· ¾·²· ¬¿¸«² »¾»´«³²§¿ô »¬·¿° ¾·¿§¿ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² ´¿²¹«²¹ °¿¼¿ µ±³¾·²¿· ¾·²· ¼·¿²¹¹¿° »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· ¾·¿§¿ µ±³¾·²¿· ¾·²·ò

ß½¯«··¬·±² ±º «¾·¼·¿®·» ¿²¼ ¾«·²»» ¿®» ¿½½±«²¬»¼ º±® «·²¹ ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ³»¬¸±¼ò Ì¸» ½±¬ ±º ¬¸» ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±² · ¬¸» ¿¹¹®»¹¿¬» ±º ¬¸» º¿·® ª¿´«» ø¿¬ ¬¸» ¼¿¬» ±º »¨½¸¿²¹»÷ ±º ¿»¬ ¹·ª»²ô ´·¿¾·´·¬·» ·²½«®®»¼ ±® ¿«³»¼ô ¿²¼ »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ ·«»¼ ·² »¨½¸¿²¹» º±® ½±²¬®±´ ±º ¬¸» ¿½¯«·®»»ò ß½¯«··¬·±²ó®»´¿¬»¼ ½±¬ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò Ú±® °®·±® §»¿® ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±²ô ¿²§ ½±¬ ¼·®»½¬´§ ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¬¸» ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±² · ½±²·¼»®»¼ ¿ °¿®¬ ±º ¬¸» ½±¬ ±º ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±²ò

Ü¿´¿³ °»²»®¿°¿²²§¿ô ·³¾¿´¿² «²¬«µ ¿µ«··· ¬»®³¿«µ »¬·¿° ¿»¬ ¿¬¿« ´·¿¾·´·¬¿ §¿²¹ ¼·¸¿·´µ¿² ¼¿®· «¿¬« µ»»°¿µ¿¬¿² ·³¾¿´¿² µ±²¬·²¶»² ¼·«µ«® ¬»®¸¿¼¿° ²·´¿· ©¿¶¿® °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«···ò Ð»®«¾¿¸¿² »´¿²¶«¬²§¿ ¼¿´¿³ ²·´¿· ©¿¶¿® ¼·»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² ¾·¿§¿ ¿µ«··· µ»¬·µ¿ ³»³»²«¸· §¿®¿¬ »¾¿¹¿· °»²§»«¿·¿² °»²¹«µ«®¿² °»®·±¼»ò Í»³«¿ °»®«¾¿¸¿² »´¿²¶«¬²§¿ ¼¿´¿³ ²·´¿· ©¿¶¿® ¼¿®· ·³¾¿´¿² µ±²¬·¶»²· ¼·µ´¿·º·µ¿·µ¿² »¾¿¹¿· ¿»¬ ¿¬¿« ´·¿¾·´·¬¿ §¿²¹ ¼·¸·¬«²¹ »«¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¼¿® ¿µ«²¬¿²·ò Ð»®«¾¿¸¿² ¼¿´¿³ ²·´¿· ©¿¶¿® ¼¿®· ·³¾¿´¿² µ±²¬·²¶»²· §¿²¹ ¼·µ´¿·º·µ¿·µ¿² »¾¿¹¿· »µ«·¬¿ ¬·¼¿µ ¼·½¿¬¿¬ò

É¸»®» ¿°°´·½¿¾´»ô ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² º±® ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ·²½´«¼» ¿²§ ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬·» ®»«´¬·²¹ º®±³ ¿ ½±²¬·²¹»²¬ ½±²·¼»®¿¬·±² ¿®®¿²¹»³»²¬ô ³»¿«®»¼ ¿¬ ·¬ ¿½¯«··¬·±²ó¼¿¬» º¿·® ª¿´«»ò Í«¾»¯«»²¬ ½¸¿²¹» ·² «½¸ º¿·® ª¿´«» ¿®» ¿¼¶«¬»¼ ¿¹¿·²¬ ¬¸» ½±¬ ±º ¿½¯«··¬·±² ©¸»®» ¬¸»§ ¯«¿´·º§ ¿ ³»¿«®»³»²¬ °»®·±¼ ¿¼¶«¬³»²¬ò ß´´ ±¬¸»® «¾»¯«»²¬ ½¸¿²¹» ·² ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ½±²¬·²¹»²¬ ½±²·¼»®¿¬·±² ½´¿·º·»¼ ¿ ¿² ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬§ ¿®» ¿½½±«²¬»¼ º±® ·² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ®»´»ª¿²¬ ¿½½±«²¬·²¹ ¬¿²¼¿®¼ò Ý¸¿²¹» ·² ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ½±²¬·²¹»²¬ ½±²·¼»®¿¬·±² ½´¿·º·»¼ ¿ »¯«·¬§ ¿®» ²±¬ ®»½±¹²·¦»¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

ß»¬ ¬»®·¼»²¬·º·µ¿·ô ´·¿¾·´·¬¿ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ µ±²¬·¶»²· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· §¿²¹ ³»³»²« ·̧ µ±²¼··óµ±²¼·· °»²¹¿µ«¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ÐÍßÕ îî ø®»ª·· îðïð÷ô Õ±³¾·²¿· Þ·²·ô ¼·¿µ«· °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿®ô µ»½«¿´· «²¬«µ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ¬»®¬»²¬« ¼·«µ«® ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ¬¿²¼¿® §¿²¹ ®»´»ª¿²ò Ë²¬«µ µ±³¾·²¿· ¾·²· ¬¿¸«² »¾»´«³²§¿ ¼·³¿²¿ Ð»®«¿¸¿¿² ³»²¹¿µ«··· µ«®¿²¹ ¼¿®· »´«®«¸ ¿¸¿³ »²¬·¬¿ ¿²¿µô °®±°±®· ³·²±®·¬¿ ¿¬¿ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ¼·²§¿¬¿µ¿² »¾»¿® ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ »¾»´«³ ¿µ«···²§¿ò

¿¾·´·¬·» ¿²¼ ½±²¬·²¹»²¬ ´·¿¾·´·¬·» ¬¸¿¬ ³»»¬ ¬¸» ½±²¼·¬·±² º±® ®»½±¹²·¬·±² «²¼»® ÐÍßÕ îî ø®»ª·»¼ îðïð÷ô Þ«·²» Ý±³¾·²¿¬·±²ô ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ¿¬ º¿·® ª¿´«»ô »¨½»°¬ º±® ½»®¬¿·² ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¬¸¿¬ ¿®» ³»¿«®»¼ «·²¹ ¬¸» ®»´»ª¿²¬ ¬¿²¼¿®¼ò Ú±® °®·±® §»¿® ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±² ©¸»®» ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿½¯«·®»¼ ´» ¬¸¿² ¿´´ ¬¸» ¸¿®» ±º

¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» · ¬¿¬»¼ ¿¬ ¬¸»·® °®»ó¿½¯«··¬·±² ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ò

Ö·µ¿ ¿µ«²¬¿²· ¿©¿´ «²¬«µ µ±³¾·²¿· ¾·²· ¾»´«³ »´»¿· °¿¼¿ ¿µ ·̧® °»®·±¼» °»´¿°±®¿² ¿¿¬ µ±³¾·²¿· ¬»®¶¿¼·ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»´¿°±®µ¿² ¶«³´¿¸ »³»²¬¿®¿ «²¬«µ °±ó°± §¿²¹ °®±» ¿µ«²¬¿²·²§¿ ¾»´«³ »´»¿· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿²²§¿ò Í»´¿³¿ °»®·±¼» °»²¹«µ«®¿²ô °·¸¿µ °»²¹¿µ«··· ³»²§»«¿·µ¿²ô ¿»¬ ¿¬¿« ´·¿¾·´·¬¿ ¬¿³¾¿¸¿² §¿²¹ ¼·¿µ«·ô «²¬«µ ³»²½»®³·²µ¿² ·²º±®³¿· ¾¿®« §¿²¹ ¼·°»®±´»¸ ¬»²¬¿²¹ º¿µ¬¿ ¼¿² µ»¿¼¿¿² §¿²¹ ¿¼¿ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«··· ¼¿²ô ¶·µ¿ ¼·µ»¬¿¸«·ô ¿µ¿² ¾»®¼¿³°¿µ °¿¼¿ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼·¿µ«· °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¬»®»¾«¬ò

×º ¬¸» ·²·¬·¿´ ¿½½±«²¬·²¹ º±® ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±² · ·²½±³°´»¬» ¾§ ¬¸» »²¼ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ ·² ©¸·½¸ ¬¸» ½±³¾·²¿¬·±² ±½½«®ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ®»°±®¬ °®±ª··±²¿´ ¿³±«²¬ º±® ¬¸» ·¬»³ º±® © ·̧½¸ ¬¸» ¿½½±«²¬·²¹ · ·²½±³°´»¬»ò Ì¸±» °®±ª··±²¿´ ¿³±«²¬ ¿®» ¿¼¶«¬»¼ ¼«®·²¹ ¬¸» ³»¿«®»³»²¬ °»®·±¼ô ±® ¿¼¼·¬·±²¿´ ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ô ¬± ®»º´»½¬ ²»© ·²º±®³¿¬·±² ±¾¬¿·²»¼ ¿¾±«¬ º¿½¬ ¿²¼ ½·®½«³¬¿²½» ¬¸¿¬ »¨·¬»¼ ¿ ±º ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ¼¿¬» ¬¸¿¬ô ·º µ²±©²ô ©±«´¼ ¸¿ª» ¿ºº»½¬»¼ ¬¸» ¿³±«²¬ ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ±º ¬¸¿¬ ¼¿¬»ò

Ð»®·±¼» °»²¹«µ«®¿² ¿¼¿´¿¸ °»®·±¼» ¼¿®· ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«··· ¸·²¹¹¿ ¬¿²¹¹¿´ Ð»®«¿¸¿¿² ³»³°»®±´»¸ ·²º±®³¿· ´»²¹µ¿° ¬»²¬¿²¹ º¿µ¬¿ ¼¿² µ»¿¼¿¿² §¿²¹ ¿¼¿ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«··· ¼¿² °»®·±¼» °»²¹«µ«®¿² ³¿µ·³«³ ¿¬« ¬¿¸«² ¼¿®· ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«···ò

Ì¸» ³»¿«®»³»²¬ °»®·±¼ · ¬¸» °»®·±¼ º®±³ ¼¿¬» ±º ¿½¯«··¬·±² ¬± ¬¸» ¼¿¬» ¬¸» Ý±³°¿²§ ±¾¬¿·² ½±³°´»¬» ·²º±®³¿¬·±² ¿¾±«¬ º¿½¬ ¿²¼ ½·®½«³¬¿²½» ¬¸¿¬ »¨·¬»¼ ¿ ±º ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ¼¿¬» ¿²¼ · «¾¶»½¬ ¬± ¿ ³¿¨·³«³ ±º ±²» §»¿®ò

e. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan

dalam Mata Uang Asing e. Foreign Currency Transactions and

Translation

Ð»³¾«µ«¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µô µ»½«¿´· Ì×Õô ¼·»´»²¹¹¿®¿µ¿² ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ Î«°·¿¸ò Ì®¿²¿µ·ó¬®¿²¿µ· »´¿³¿ ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¼·½¿¬¿¬ ¼»²¹¿² µ«® §¿²¹ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ ¿¿¬ ¬»®¶¿¼·²§¿ ¬®¿²¿µ·ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿²ô ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ³±²»¬»® ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¼·»«¿·µ¿² «²¬«µ ³»²½»®³·²µ¿² µ«® §¿²¹ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¬»®»¾«¬ò Õ»«²¬«²¹¿² ¿¬¿« µ»®«¹·¿² µ«® §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼·µ®»¼·¬µ¿² ¿¬¿« ¼·¾»¾¿²µ¿² ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò

Ì¸» ¾±±µ ±º ¿½½±«²¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ô »¨½»°¬ º±® Ì×Õô ¿®» ³¿·²¬¿·²»¼ ·² ×²¼±²»·¿² Î«°·¿¸ò Ì®¿²¿½¬·±² ¼«®·²¹ ¬¸» §»¿® ·²ª±´ª·²¹ º±®»·¹² ½«®®»²½·» ¿®» ®»½±®¼»¼ ¿¬ ¬¸» ®¿¬» ±º »¨½¸¿²¹» °®»ª¿·´·²¹ ¿¬ ¬¸» ¬·³» ¬¸» ¬®¿²¿½¬·±² ¿®» ³¿¼»ò ß¬ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬»ô ³±²»¬¿®§ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¼»²±³·²¿¬»¼ ·² º±®»·¹² ½«®®»²½·» ¿®» ¿¼¶«¬»¼ ¬± ®»º´»½¬ ¬¸» ®¿¬» ±º »¨½¸¿²¹» °®»ª¿·´·²¹ ¿¬ ¬¸¿¬ ¼¿¬»ò Ì¸» ®»«´¬·²¹ ¹¿·² ±® ´±» ¿®» ½®»¼·¬»¼ ±® ½¸¿®¹»¼ ¬± °®±º·¬ ±® ´±ò

Ð»³¾«µ«¿² Ì×Õ ¼·»´»²¹¹¿®¿µ¿² ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ Ì¸¿· Þ¿¬¸ò Ë²¬«µ ¬«¶«¿² °»²§¿¶·¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·ô ¿»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² Ì×Õ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿² ¼·¶¿¾¿®µ¿² ³¿·²¹ó³¿·²¹ ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² µ«® §¿²¹ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¬»®»¾«¬ô »¼¿²¹µ¿² °»²¼¿°¿¬¿² ¼¿² ¾»¾¿² ¼·¶¿¾¿®µ¿² ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² µ«® ®¿¬¿ó®¿¬¿ò Í»´··¸ µ«® §¿²¹ ¬»®¶¿¼· ¼·¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·²²§¿ ¼¿² ¿µ«³«´¿· °¿¼¿ »µ«·¬¿ò

Ì¸» ¾±±µ ±º ¿½½±«²¬ ±º Ì×Õ ¿®» ³¿·²¬¿·²»¼ ·² Ì¸¿· Þ¿¬¸ò Ú±® ½±²±´·¼¿¬·±² °«®°±»ô ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ±º Ì×Õ ¿¬ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬» ¿®» ¬®¿²´¿¬»¼ ·²¬± ×²¼±²»·¿² Î«°·¿¸ «·²¹ ¬¸» »¨½¸¿²¹» ®¿¬» °®»ª¿·´·²¹ ¿¬ ¬¸¿¬ ¼¿¬»ô ©¸·´» ®»ª»²«» ¿²¼ »¨°»²» ¿®» ¬®¿²´¿¬»¼ ¿¬ ¬¸» ¿ª»®¿¹» ®¿¬» ±º »¨½¸¿²¹» º±® ¬¸» §»¿®ò Î»«´¬·²¹ ¬®¿²´¿¬·±² ¿¼¶«¬³»²¬ ¿®» ¸±©² ¿ °¿®¬ ±º ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ¿²¼ ¿½½«³«´¿¬»¼ ·² »¯«·¬§ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

f. Transaksi Pihak-Pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties Ð·¸¿µó°·¸¿µ ¾»®»´¿· ¿¼¿´¿¸ ±®¿²¹ ¿¬¿« »²¬·¬¿ §¿²¹ ¬»®µ¿·¬ ¼»²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ø»²¬·¬¿ °»´¿°±®÷æ

ß ®»´¿¬»¼ °¿®¬§ · ¿ °»®±² ±® »²¬·¬§ ¬¸¿¬ · ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ø¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§÷æ

¿÷ Ñ®¿²¹ ¿¬¿« ¿²¹¹±¬¿ µ»´«¿®¹¿ ¬»®¼»µ¿¬

³»³°«²§¿· ®»´¿· ¼»²¹¿² »²¬·¬¿ °»´¿°±® ¶·µ¿ ±®¿²¹ ¬»®»¾«¬æ

¿÷ ß °»®±² ±® ¿ ½´±» ³»³¾»® ±º ¬¸¿¬ °»®±²ù º¿³·´§ · ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ ·º ¬¸¿¬ °»®±²æ

·ò ³»³·´·µ· °»²¹»²¼¿´·¿² ¿¬¿«

°»²¹»²¼¿´·¿² ¾»®¿³¿ »²¬·¬¿ °»´¿°±®å ·ò ¸¿ ½±²¬®±´ ±® ¶±·²¬ ½±²¬®±´ ±ª»® ¬¸»

®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§å

··ò ³»³·´·µ· °»²¹¿®«¸ ·¹²·º·µ¿² »²¬·¬¿ °»´¿°±®å ¿¬¿«

··ò ¸¿ ·¹²·º·½¿²¬ ·²º´«»²½» ±ª»® ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§å ±®

···ò °»®±²·´ ³¿²¿¶»³»² µ«²½· »²¬·¬¿

°»´¿°±® ¿¬¿« »²¬·¬¿ ·²¼«µ ¼¿®· »²¬·¬¿ °»´¿°±®ò

···ò · ¿ ³»³¾»® ±º ¬¸» µ»§ ³¿²¿¹»³»²¬ °»®±²²»´ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ ±® ±º ¿ °¿®»²¬ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ò

¾÷ Í«¿¬« »²¬·¬¿ ¾»®»´¿· »²¬·¬¿ °»´¿°±® ¶·µ¿

³»³»²«¸· ¿´¿¸ ¿¬« ¸¿´ ¾»®·µ«¬æ ¾÷ ß² »²¬·¬§ · ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§

·º ¿²§ ±º ¬¸» º±´´±©·²¹ ½±²¼·¬·±² ¿°°´·»æ

·ò Û²¬·¬¿ ¼¿² »²¬·¬¿ °»´¿°±® ¿¼¿´¿¸ ¿²¹¹±¬¿ ¼¿®· µ»´±³°±µ «¿¸¿ §¿²¹ ¿³¿ ø¿®¬·²§¿ »²¬·¬¿ ·²¼«µô »²¬·¬¿ ¿²¿µô ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¾»®·µ«¬²§¿ ¬»®µ¿·¬ ¼»²¹¿² »²¬·¬¿ ´¿·²÷å

·ò Ì¸» »²¬·¬§ô ¿²¼ ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ ¿®» ³»³¾»® ±º ¬¸» ¿³» ¹®±«° ø©¸·½¸ ³»¿² ¬¸¿¬ »¿½¸ °¿®»²¬ô «¾·¼·¿®§ ¿²¼ º»´´±© «¾·¼·¿®§ · ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» ±¬¸»®÷å

··ò Í¿¬« »²¬·¬¿ ¿¼¿´¿¸ »²¬·¬¿ ¿±·¿·

¿¬¿« ª»²¬«®¿ ¾»®¿³¿ ¼¿®· »²¬·¬¿ ´¿·² ø¿¬¿« »²¬·¬¿ ¿±·¿· ¿¬¿« ª»²¬«®¿ ¾»®¿³¿ §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ¿²¹¹±¬¿ «¿¬« µ»´±³°±µ «¿¸¿ô §¿²¹ ³¿²¿ »²¬·¬¿ ´¿·² ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ ¿²¹¹±¬¿²§¿÷å

··ò Ñ²» »²¬·¬§ · ¿² ¿±½·¿¬» ±® ¶±·²¬ ª»²¬«®» ±º ¬¸» ±¬¸»® »²¬·¬§ ø±® ¿² ¿±½·¿¬» ±® ¶±·²¬ ª»²¬«®» ±º ¿ ³»³¾»® ±º ¿ ¹®±«° ±º ©¸·½¸ ¬¸» ±¬¸»® »²¬·¬§ · ¿ ³»³¾»®÷å

···ò Õ»¼«¿ »²¬·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ ª»²¬«®¿

¾»®¿³¿ ¼¿®· °·¸¿µ µ»¬·¹¿ §¿²¹ ¿³¿å ···ò Þ±¬¸ »²¬·¬·» ¿®» ¶±·²¬ ª»²¬«®» ±º ¬¸»

¿³» ¬¸·®¼ °¿®¬§å

·ªò Í¿¬« »²¬·¬¿ ¿¼¿´¿¸ ª»²¬«®¿ ¾»®¿³¿ ¼¿®· »²¬·¬¿ µ»¬·¹¿ ¼¿² »²¬·¬¿ §¿²¹ ´¿·² ¿¼¿´¿¸ »²¬·¬¿ ¿±·¿· ¼¿®· »²¬·¬¿ µ»¬·¹¿å

·ªò Ñ²» »²¬·¬§ · ¿ ¶±·²¬ ª»²¬«®» ±º ¿ ¬ ·̧®¼ »²¬·¬§ ¿²¼ ¬¸» ±¬¸»® »²¬·¬§ · ¿² ¿±½·¿¬» ±º ¬¸» ¬¸·®¼ »²¬·¬§å

ªò Û²¬·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ «¿¬« °®±¹®¿³

·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ «²¬«µ ·³¾¿´¿² µ»®¶¿ ¼¿®· ¿´¿¸ ¿¬« »²¬·¬¿ °»´¿°±® ¿¬¿« »²¬·¬¿ §¿²¹ ¬»®µ¿·¬ ¼»²¹¿² »²¬·¬¿ °»´¿°±®ò Ö·µ¿ »²¬·¬¿ °»´¿°±® ¿¼¿´¿¸ »²¬·¬¿ §¿²¹ ³»²§»´»²¹¹¿®¿µ¿² °®±¹®¿³ ¬»®»¾«¬ô ³¿µ¿ »²¬·¬¿ °±²±® ¶«¹¿ ¾»®»´¿· ¼»²¹¿² »²¬·¬¿ °»´¿°±®å

ªò Ì¸» »²¬·¬§ · ¿ °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ °´¿² º±® ¬¸» ¾»²»º·¬ ±º »³°´±§»» ±º »·¬¸»® ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ô ±® ¿² »²¬·¬§ ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ò ×º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§ · ·¬»´º «½¸ ¿ °´¿²ô ¬¸» °±²±®·²¹ »³°´±§»® ¿®» ¿´± ®»´¿¬»¼ ¬± ¬¸» ®»°±®¬·²¹ »²¬·¬§å

ª·ò Û²¬·¬¿ §¿²¹ ¼·µ»²¼¿´·µ¿² ¿¬¿« ¼·µ»²¼¿´·µ¿² ¾»®¿³¿ ±´»¸ ±®¿²¹ §¿²¹ ¼··¼»²¬·º·µ¿· ¼¿´¿³ ¸«®«º ø¿÷å ¼¿²

ª·ò Ì¸» »²¬·¬§ · ½±²¬®±´´»¼ ±® ¶±·²¬´§ ½±²¬®±´´»¼ ¾§ ¿ °»®±² ·¼»²¬·º·»¼ ·² ø¿÷å ¿²¼

ª··ò Ñ®¿²¹ §¿²¹ ¼··¼»²¬·º·µ¿· ¼¿´¿³ ¸«®«º

ø¿÷ ø·÷ ³»³·´·µ· °»²¹¿®«¸ ·¹²·º·µ¿² ¿¬¿ »²¬·¬¿ ¿¬¿« °»®±²·´ ³¿²¿¶»³»² µ«²½· »²¬·¬¿ ø¿¬¿« »²¬·¬¿ ·²¼«µ ¼¿®· »²¬·¬¿÷ò

ª··ò ß °»®±² ·¼»²¬·º·»¼ ·² ø¿÷ ø·÷ ¸¿ ·¹²·º·½¿²¬ ·²º´«»²½» ±ª»® ¬¸» »²¬·¬§ ±® · ¿ ³»³¾»® ±º ¬¸» µ»§ ³¿²¿¹»³»²¬ °»®±²²»´ ±º ¬¸» »²¬·¬§ ø±® ¿ °¿®»²¬ ±º ¬¸» »²¬·¬§÷ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Í»´«®«¸ ¬®¿²¿µ· §¿²¹ ¼·´¿µ«µ¿² ¼»²¹¿² °·¸¿µó°·¸¿µ ¾»®»´¿·ô ¾¿·µ ¼·´¿µ«µ¿² ¼»²¹¿² µ±²¼·· ¼¿² °»®§¿®¿¬¿² ¼»²¹¿² °·¸¿µ µ»¬·¹¿ ³¿«°«² ¬·¼¿µô ¼·«²¹µ¿°µ¿² °¿¼¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò

ß´´ ¬®¿²¿½¬·±² ©·¬¸ ®»´¿¬»¼ °¿®¬·»ô ©¸»¬¸»® ±® ²±¬ ³¿¼» ¿¬ ·³·´¿® ¬»®³ ¿²¼ ½±²¼·¬·±² ¿ ¬¸±» ¼±²» ©·¬¸ ¬¸·®¼ °¿®¬·»ô ¿®» ¼·½´±»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

g. Aset Keuangan g. Financial Assets

Í»´«®«¸ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼·¿µ«· ¼¿² ¼·¸»²¬·µ¿² °»²¹¿µ«¿²²§¿ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¼·°»®¼¿¹¿²¹µ¿² ¼·³¿²¿ °»³¾»´·¿² ¼¿² °»²¶«¿´¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² µ±²¬®¿µ §¿²¹ ³»²§¿®¿¬µ¿² °»²§»®¿¸¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼¿´¿³ µ«®«² ©¿µ¬« §¿²¹ ¼·¬»¬¿°µ¿² ±´»¸ µ»¾·¿¿¿² °¿¿® §¿²¹ ¾»®´¿µ«ô ¼¿² ¿©¿´²§¿ ¼·«µ«® »¾»¿® ²·´¿· ©¿¶¿® ¼·¬¿³¾¿¸ ¾·¿§¿ ¬®¿²¿µ·ô µ»½«¿´· «²¬«µ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·«µ«® °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿® ³»´¿´«· ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ô §¿²¹ ¿©¿´²§¿ ¼·«µ«® »¾»¿® ²·´¿· ©¿¶¿®ò

ß´´ º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿®» ®»½±¹²·»¼ ¿²¼ ¼»®»½±¹²·»¼ ±² ¬®¿¼» ¼¿¬» ©¸»®» ¬¸» °«®½¸¿» ±® ¿´» ±º ¿ º·²¿²½·¿´ ¿»¬ · «²¼»® ¿ ½±²¬®¿½¬ ©¸±» ¬»®³ ®»¯«·®» ¼»´·ª»®§ ±º ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ©·¬¸·² ¬¸» ¬·³»º®¿³» »¬¿¾´·¸»¼ ¾§ ¬¸» ³¿®µ»¬ ½±²½»®²»¼ô ¿²¼ ¿®» ·²·¬·¿´´§ ³»¿«®»¼ ¿¬ º¿·® ª¿´«» °´« ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬ô »¨½»°¬ º±® ¬¸±» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ½´¿·º·»¼ ¿ ¿¬ º¿·® ª¿´«» ¬¸®±«¹¸ °®±º·¬ ±® ´±ô ©¸·½¸ ¿®» ·²·¬·¿´´§ ³»¿«®»¼ ¿¬ º¿·® ª¿´«»ò

ß»¬ µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·µ´¿·º·µ¿·µ¿² »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

¿»¬ ¿®» ½´¿·º·»¼ ¿ º±´´±©æ

Ì»®»¼·¿ «²¬«µ ¼·¶«¿´å ¼¿² Ð·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² ¼¿² °·«¬¿²¹ò

ßª¿·´¿¾´»óº±®óÍ¿´»å ¿²¼ Ô±¿² ¿²¼ Î»½»·ª¿¾´»ò

ß»¬ µ»«¿²¹¿² ¬»®»¼·¿ «²¬«µ ¼·¶«¿´ øßÚÍ÷ ßª¿·´¿¾´»óº±®ó¿´» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ øßÚÍ÷

×²ª»¬¿· °¿¼¿ »º»µ »µ«·¬¿ §¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®½¿¬¿¬ ¼¿´¿³ ¾«®¿ ¼·µ´¿·º·µ¿·µ¿² »¾¿¹¿· ßÚÍ µ¿®»²¿ ·²¬®«³»² ¬»®»¾«¬ ¬·¼¿µ ³»³·´·µ· ¸¿®¹¿ °¿¿® §¿²¹ ¼·µ«¬·° ¼¿®· ¾«®¿ ¼¿² ²·´¿· ©¿¶¿®²§¿ ¬·¼¿µ ¼¿°¿¬ ¼·«µ«® ¼»²¹¿² ¿²¼¿´ò ×²ª»¬¿· ·²· ¼·«µ«® °¿¼¿ ²·´¿· °»®±´»¸¿² ¼·µ«®¿²¹· °»²«®«²¿² ²·´¿·ò

×²ª»¬³»²¬ ·² «²¯«±¬»¼ »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ ¿®» ½´¿·º·»¼ ¿ ßÚÍ ¾»½¿«» ¬¸»» ·²ª»¬³»²¬ ¼± ²±¬ ¸¿ª» ¯«±¬»¼ ³¿®µ»¬ °®·½» ·² ¿² ¿½¬·ª» ³¿®µ»¬ ¿²¼ ¬¸» º¿·® ª¿´«» ½¿²²±¬ ¾» ®»´·¿¾´§ ³»¿«®»¼ò Ì¸»» ·²ª»¬³»²¬ ¿®» ³»¿«®»¼ ¿¬ ½±¬ ´» ·³°¿·®³»²¬ò

Ü·ª·¼»² ¿¬¿ ·²¬®«³»² »µ«·¬¿ ßÚÍô ¶·µ¿ ¿¼¿ô ¼·¿µ«· °¿¼¿ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· °¿¼¿ ¿¿¬ ¸¿µ Ð»®«¿¸¿¿² «²¬«µ ³»³°»®±´»¸ °»³¾¿§¿®¿² ¼·ª·¼»² ¼·¬»¬¿°µ¿²ò

Ü·ª·¼»²¼ ±² ßÚÍ »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ô ·º ¿²§ô ¿®» ®»½±¹²·»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´± ©¸»² ¬¸»

»·ª» ¬¸» ¼·ª·¼»²¼ · »¬¿¾´·¸»¼ò

Ð·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² ¼¿² °·«¬¿²¹ Ô±¿² ¿²¼ ®»½»·ª¿¾´»

Ð·«¬¿²¹ ²¿¿¾¿¸ ¼¿² °·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ¼»²¹¿² °»³¾¿§¿®¿² ¬»¬¿° ¿¬¿« ¬»´¿¸ ¼·¬»²¬«µ¿² ¼¿² ¬·¼¿µ ³»³°«²§¿· µ«±¬¿· ¼· °¿¿® ¿µ¬·º

² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿²

°»®±´»¸¿² ¼·¿³±®¬·¿· ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º ¼·µ«®¿²¹· °»²«®«²¿² ²·´¿·ò Þ«²¹¿ ¼·¿µ«· ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·ºô µ»½«¿´· °·«¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ¼·³¿²¿ °»²¹¿µ«¿² ¾«²¹¿ ¬·¼¿µ ³¿¬»®·¿´ò

Î»½»·ª¿¾´» º®±³ ½«¬±³»® ¿²¼ ±¬¸»® ®»½»·ª¿¾´» ¬¸¿¬ ¸¿ª» º·¨»¼ ±® ¼»¬»®³·²¿¾´» °¿§³»²¬ ¬¸¿¬ ¿®» ²±¬ ¯«±¬»¼ ·² ¿² ¿½¬·ª»

³»¿«®»¼ ¿¬ ¿³±®¬·»¼ ½±¬ «·²¹ ¬¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ³»¬¸±¼ ´» ·³°¿·®³»²¬ò ×²¬»®»¬ · ®»½±¹²·»¼ ¾§ ¿°°´§·²¹ ¬¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ®¿¬» ³»¬¸±¼ô »¨½»°¬ º±® ¸±®¬ó¬»®³ ®»½»·ª¿¾´» ©¸»² ¬¸» ®»½±¹²·¬·±² ±º ·²¬»®»¬ ©±«´¼ ¾» ·³³¿¬»®·¿´ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ó»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º Ûºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ³»¬¸±¼

Ó»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º ¿¼¿´¿¸ ³»¬±¼» §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ³»²¹¸·¬«²¹ ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼·¿³±®¬·¿· ¼¿®· ·²¬®«³»² µ»«¿²¹¿² ¼¿² ³»¬±¼» «²¬«µ ³»²¹¿´±µ¿·µ¿² °»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿ »´¿³¿ °»®·±¼» §¿²¹ ®»´»ª¿²ò Í«µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º ¿¼¿´¿¸ «µ« ¾«²¹¿ §¿²¹ »½¿®¿ ¬»°¿¬ ³»²¼·µ±²¬±µ¿² »¬·³¿· °»²»®·³¿¿² µ¿ ¼· ³¿¿ ¼¿¬¿²¹ ø³»²½¿µ«° »´«®«¸ µ±³·· ¼¿² ¾»²¬«µ ´¿·² §¿²¹ ¼·¾¿§¿®µ¿² ¼¿² ¼·¬»®·³¿ ±´»¸ °¿®¿ °·¸¿µ ¼¿´¿³ µ±²¬®¿µ §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬¿µ ¬»®°·¿¸µ¿² ¼¿®· «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·ºô ¾·¿§¿ ¬®¿²¿µ· ¼¿² °®»³·«³ ¼¿² ¼·µ±²¬± ´¿·²²§¿÷ »´¿³¿ °»®µ·®¿¿² «³«® ·²¬®«³»² µ»«¿²¹¿²ô ¿¬¿«ô ¶·µ¿ ´»¾·¸ ¬»°¿¬ô ¼·¹«²¿µ¿² °»®·±¼» §¿²¹ ´»¾·¸ ·²¹µ¿¬ «²¬«µ ³»³°»®±´»¸ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¾»®·¸ ¼¿®· ¿»¬ µ»«¿²¹¿² °¿¼¿ ¿¿¬ °»²¹¿µ«¿² ¿©¿´ò

Ì¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ³»¬¸±¼ · ¿ ³»¬¸±¼ ±º ½¿´½«´¿¬·²¹ ¬¸» ¿³±®¬·»¼ ½±¬ ±º ¿ º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ ¿²¼ ±º ¿´´±½¿¬·²¹ ·²¬»®»¬ ·²½±³» ±ª»® ¬¸» ®»´»ª¿²¬ °»®·±¼ò Ì¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ®¿¬» · ¬¸» ®¿¬» ¬¸¿¬ »¨¿½¬´§ ¼·½±«²¬ »¬·³¿¬»¼ º«¬«®» ½¿¸ ®»½»·°¬ ø·²½´«¼·²¹ ¿´´ º»» ¿²¼ °±·²¬ °¿·¼ ±® ®»½»·ª»¼ ¬¸¿¬ º±®³ ¿² ·²¬»¹®¿´ °¿®¬ ±º ¬¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ®¿¬»ô ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬ ¿²¼ ±¬¸»® °®»³·«³ ±® ¼·½±«²¬÷ ¬¸®±«¹¸ ¬¸» »¨°»½¬»¼ ´·º» ±º ¬¸» º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ô ±®ô ©¸»®» ¿°°®±°®·¿¬»ô ¿ ¸±®¬»® °»®·±¼ ¬± ¬¸» ²»¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±² ·²·¬·¿´ ®»½±¹²·¬·±²ò

Ð»²¼¿°¿¬¿² ¼·¿µ«· ¾»®¼¿¿®µ¿² «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º «²¬«µ ·²¬®«³»² µ»«¿²¹¿²ò

×²½±³» · ®»½±¹²·¦»¼ ±² ¿² »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ¾¿· º±® º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ò

Ð»²«®«²¿² ²·´¿· ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ×³°¿·®³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬

ß»¬ µ»«¿²¹¿²ô ¼·»ª¿´«¿· ¬»®¸¿¼¿° ·²¼·µ¿¬±® °»²«®«²¿² ²·´¿· °¿¼¿ »¬·¿° ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿²ò ß»¬ µ»«¿²¹¿² ¼·¬«®«²µ¿² ²·´¿·²§¿ ¾·´¿ ¬»®¼¿°¿¬ ¾«µ¬· ±¾¶»µ¬·ºô »¾¿¹¿· ¿µ·¾¿¬ ¼¿®· ¿¬« ¿¬¿« ´»¾·¸ °»®·¬·©¿ §¿²¹ ¬»®¶¿¼· »¬»´¿¸ °»²¹¿µ«¿² ¿©¿´ ¿»¬ µ»«¿²¹¿²ô ¼¿² °»®·¬·©¿ §¿²¹ ³»®«¹·µ¿² ¬»®»¾«¬ ¾»®¼¿³°¿µ °¿¼¿ »¬·³¿· ¿®« µ¿ ³¿¿ ¼»°¿² ¿¬¿ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·»¬·³¿· »½¿®¿ ¸¿²¼¿´ò

Ú·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿®» ¿»»¼ º±® ·²¼·½¿¬±® ±º ·³°¿·®³»²¬ ¿¬ »¿½¸ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬»ò Ú·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿®» ·³°¿·®»¼ ©¸»®» ¬¸»®» · ±¾¶»½¬·ª» »ª·¼»²½» ¬¸¿¬ô ¿ ¿ ®»«´¬ ±º ±²» ±® ³±®» »ª»²¬ ¬¸¿¬ ±½½«®®»¼ ¿º¬»® ¬¸» ·²·¬·¿´ ®»½±¹²·¬·±² ±º ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ô ¬¸» »¬·³¿¬»¼ º«¬«®» ½¿¸ º´±© ±º ¬¸» ·²ª»¬³»²¬ ¸¿ª» ¾»»² ·³°¿½¬»¼ò

Ë²¬«µ ·²ª»¬¿· »µ«·¬¿ ßÚÍô °»²«®«²¿² §¿²¹ ·¹²·º·µ¿² ¿¬¿« ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿® ¼¿®· ·²ª»¬¿· »µ«·¬¿ ¼· ¾¿©¿¸ ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿²²§¿ ¼·¿²¹¹¿° »¾¿¹¿· ¾«µ¬· ±¾§»µ¬·º °»²«®«²¿² ²·´¿·ò

Ú±® »¯«·¬§ ·²ª»¬³»²¬ ½´¿·º·»¼ ¿ ßÚÍô ¿ ·¹²·º·½¿²¬ ±® °®±´±²¹»¼ ¼»½´·²» ·² ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ¬¸» »½«®·¬§ ¾»´±© ·¬ ½±¬ · ½±²·¼»®»¼ ¬± ¾» ±¾¶»½¬·ª» »ª·¼»²½» ±º ·³°¿·®³»²¬ò

Þ«µ¬· ±¾§»µ¬·º °»²«®«²¿² ²·´¿· ¼¿®· °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² ¼¿² °·«¬¿²¹ ¬»®³¿«µ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ú±® ¿´´ ±¬¸»® º·²¿²½·¿´ ¿»¬ô ±¾¶»½¬·ª» »ª·¼»²½» ±º ·³°¿·®³»²¬ ½±«´¼ ·²½´«¼»æ

µ»«´·¬¿² µ»«¿²¹¿² ·¹²·º·µ¿² §¿²¹ ¼·¿´¿³·

°»²»®¾·¬ ¿¬¿« °·¸¿µ °»³·²¶¿³å ¿¬¿« ·¹²·º·½¿²¬ º·²¿²½·¿´ ¼·ºº·½«´¬§ ±º ¬¸» ·«»® ±®

½±«²¬»®°¿®¬§å ±®

°»´¿²¹¹¿®¿² µ±²¬®¿µô »°»®¬· ¬»®¶¿¼·²§¿ ©¿²°®»¬¿· ¿¬¿« ¬«²¹¹¿µ¿² °»³¾¿§¿®¿² °±µ±µ ¿¬¿« ¾«²¹¿å ¿¬¿«

¾®»¿½¸ ±º ½±²¬®¿½¬ô «½¸ ¿ ¼»º¿«´¬ ±® ¼»´·²¯«»²½§ ·² ·²¬»®»¬ ±® °®·²½·°¿´ °¿§³»²¬å ±®

¬»®¼¿°¿¬ µ»³«²¹µ·²¿² ¾¿¸©¿ °·¸¿µ °»³·²¶¿³ ¿µ¿² ¼·²§¿¬¿µ¿² °¿·´·¬ ¿¬¿« ³»´¿µ«µ¿² ®»±®¹¿²·¿· µ»«¿²¹¿²ò

·¬ · ¾»½±³·²¹ °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ ¬¸» ¾±®®±©»® ©·´´ »²¬»® ¾¿²µ®«°¬½§ ±® º·²¿²½·¿´ ®»ó±®¹¿²·¿¬·±²ò

Ë²¬«µ µ»´±³°±µ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¬»®¬»²¬«ô »°»®¬· °·«¬¿²¹ô ¿»¬ §¿²¹ ¼·²·´¿· ¬·¼¿µ ¿µ¿² ¼·¬«®«²µ¿² »½¿®¿ ·²¼·ª·¼«¿´ ¬»¬¿°· °»²«®«²¿² ²·´¿·²§¿ ¼·´¿µ«µ¿² »½¿®¿ µ±´»µ¬·ºò Þ«µ¬· ±¾¶»µ¬·º ¼¿®· °»²«®«²¿² ²·´¿· °±®¬±º±´·± °·«¬¿²¹ ¼¿°¿¬ ¬»®³¿«µ °»²¹¿´¿³¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¿¬¿ ¬»®¬¿¹·¸²§¿ °·«¬¿²¹ ¼· ³¿¿ ´¿´«ô °»²·²¹µ¿¬¿² µ»¬»®´¿³¾¿¬¿² °»²»®·³¿¿² °»³¾¿§¿®¿² °·«¬¿²¹ ¼¿®· ®¿¬¿ó®¿¬¿ °»®·±¼» µ®»¼·¬ô ¼¿² ¶«¹¿ °»²¹¿³¿¬¿² ¿¬¿ °»®«¾¿¸¿² µ±²¼·· »µ±²±³· ²¿·±²¿´ ¿¬¿« ´±µ¿´ §¿²¹ ¾»®µ±®»´¿· ¼»²¹¿² default ¿¬¿ °·«¬¿²¹ò

Ú±® ½»®¬¿·² ½¿¬»¹±®·» ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬ô «½¸ ¿ ®»½»·ª¿¾´»ô ¿»¬ ¬¸¿¬ ¿®» ¿»»¼ ²±¬ ¬± ¾» ·³°¿·®»¼ ·²¼·ª·¼«¿´´§ ¿®»ô ·² ¿¼¼·¬·±²ô ¿»»¼ º±® ·³°¿·®³»²¬ ±² ¿ ½±´´»½¬·ª» ¾¿·ò Ñ¾¶»½¬·ª» »ª·¼»²½» ±º ·³°¿·®³»²¬ º±® ¿ °±®¬º±´·± ±º ®»½»·ª¿¾´» ½±«´¼ ·²½´«¼» ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °¿¬ »¨°»®·»²½» ±º ½±´´»½¬·²¹ °¿§³»²¬ô ¿² ·²½®»¿» ·² ¬¸» ²«³¾»® ±º ¼»´¿§»¼ °¿§³»²¬ ·² ¬¸» °±®¬º±´·± °¿¬ ¬¸» ¿ª»®¿¹» ½®»¼·¬ °»®·±¼ô ¿ ©»´´ ¿ ±¾»®ª¿¾´» ½¸¿²¹» ·² ²¿¬·±²¿´ ±® ´±½¿´ »½±²±³·½ ½±²¼·¬·±² ¬¸¿¬ ½±®®»´¿¬» ©·¬¸ ¼»º¿«´¬ ±² ®»½»·ª¿¾´»ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ö«³´¿¸ µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· ¿¬¿ °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¾»®·µ¿² ¼¿² °·«¬¿²¹ ³»®«°¿µ¿² »´··¸ ¿²¬¿®¿ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼»²¹¿² ²·´¿· µ·²· ¼¿®· »¬·³¿· ¿®« µ¿ ³¿¿ ¼¿¬¿²¹ §¿²¹ ¼·¼·µ±²¬±µ¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·º ¿©¿´ ¼¿®· ¿»¬ µ»«¿²¹¿²ò

Ú±® º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ½¿®®·»¼ ¿¬ ¿³±®¬·¦»¼ ½±¬ô ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ · ¬¸» ¼·ºº»®»²½»

°®»»²¬ ª¿´«» ±º »¬·³¿¬»¼ º«¬«®» ½¿¸ º´±©ô ¼·½»ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ®¿¬»ò

Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¬»®»¾«¬ ¼·µ«®¿²¹· ¼»²¹¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· »½¿®¿ ´¿²¹«²¹ ¿¬¿ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² µ»½«¿´· °·«¬¿²¹ §¿²¹ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬²§¿ ¼·µ«®¿²¹· ³»´¿´«· °»²¹¹«²¿¿² ¿µ«² °»²§··¸¿² °·«¬¿²¹ò Ö·µ¿ °·«¬¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®¬¿¹·¸ô °·«¬¿²¹ ¬»®»¾«¬ ¼·¸¿°«µ¿² ³»´¿´«· ¿µ«² °»²§··¸¿² °·«¬¿²¹ò Ð»³«´·¸¿² µ»³«¼·¿² ¼¿®· ¶«³´¿¸ §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¬»´¿¸ ¼·¸¿°«µ¿² ¼·µ®»¼·¬µ¿² ¬»®¸¿¼¿° ¿µ«² °»²§··¸¿²ò Ð»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿µ«² °»²§··¸¿² °·«¬¿²¹ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹·ò

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ · ®»¼«½»¼ ¾§ ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ´± ¼·®»½¬´§ º±® ¿´´ º·¿²¿²½¿´ ¿»¬ ©·¬¸ ¬¸» »¨½»°¬·±² ±º ®»½»·ª¿¾´»ô ©¸»®» ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ · ®»¼«½»¼ ¬¸®±«¹¸ ¬¸» «» ±º ¿² ¿´´±©¿²½» ¿½½±«²¬ò É¸»² ¿ ®»½»·ª¿¾´» · ½±²·¼»®»¼ «²½±´´»½¬·¾´»ô ·¬ · ©®·¬¬»² ±ºº ¿¹¿·²¬ ¬¸» ¿´´±©¿²½» ¿½½±«²¬ò Í«¾»¯«»²¬ ®»½±ª»®·» ±º ¿³±«²¬ °®»ª·±«´§ ©®·¬¬»² ±ºº ¿®» ½®»¼·¬»¼ ¿¹¿·²¬ ¬¸» ¿´´±©¿²½» ¿½½±«²¬ò Ý¸¿²¹» ·² ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ¿´´±©¿²½» ¿½½±«²¬ ¿®» ®»½±¹²·»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò

Ð»²¹»½«¿´·¿² ¼¿®· ·²¬®«³»² »µ«·¬¿ ßÚÍô ¶·µ¿ô °¿¼¿ °»®·±¼» ¾»®·µ«¬²§¿ô ¶«³´¿¸ °»²«®«²¿² ²·´¿· ¾»®µ«®¿²¹ ¼¿² °»²«®«²¿² ¼¿°¿¬ ¼·µ¿·¬µ¿² »½¿®¿ ±¾§»µ¬·º ¼»²¹¿² »¾«¿¸ °»®·¬·©¿ §¿²¹ ¬»®¶¿¼· »¬»´¿¸ °»²«®«²¿² ²·´¿· ¬»®»¾«¬ ¼·¿µ«·ô µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·¿µ«· ¼·°«´·¸µ¿² ³»´¿´«· ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· ¸·²¹¹¿ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ·²ª»¬¿· °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»³«´·¸¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· ¬·¼¿µ ³»´»¾·¸· ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼·¿³±®¬·¿· »¾»´«³ °»²¹¿µ«¿² µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· ¼·´¿µ«µ¿²ò

É·¬¸ ¬¸» »¨½»°¬·±² ±º ßÚÍ »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ô ·ºô ·² ¿ «¾»¯«»²¬ °»®·±¼ô ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ´± ¼»½®»¿» ¿²¼ ¬¸» ¼»½®»¿» ½¿² ¾» ®»´¿¬»¼ ±¾¶»½¬·ª»´§ ¬± ¿² »ª»²¬ ±½½«®®·²¹ ¿º¬»® ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ©¿ ®»½±¹²·»¼ô ¬¸» °®»ª·±«´§ ®»½±¹²·»¼ ·³°¿·®³»²¬ ´± · ®»ª»®»¼ ¬¸®±«¹¸ °®±º·¬ ±® ´± ¬± ¬¸» »¨¬»²¬ ¬¸¿¬ ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ·²ª»¬³»²¬ ¿¬ ¬¸» ¼¿¬» ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ · ®»ª»®»¼ ¼±» ²±¬ »¨½»»¼ ©¸¿¬ ¬¸» ¿³±®¬·»¼ ½±¬ ©±«´¼ ¸¿ª» ¾»»² ¸¿¼ ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ²±¬ ¾»»² ®»½±¹²·»¼ò

Ü¿´¿³ ¸¿´ »º»µ »µ«·¬¿ ßÚÍô µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· ¬·¼¿µ ¾±´»¸ ¼·°«´·¸µ¿² ³»´¿´«· ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò

×² ®»°»½¬ ±º ßÚÍ »¯«·¬§ »½«®·¬·»ô ·³°¿·®³»²¬ ´±» °®»ª·±«´§ ®»½±¹²·»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´± ¿®» ²±¬ ®»ª»®»¼ ¬¸®±«¹¸ °®±º·¬ ±® ´±ò

Ð»²¹¸»²¬·¿² °»²¹¿µ«¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² Ü»®»½±¹²·¬·±² ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¸»²¬·µ¿² °»²¹¿µ«¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¶·µ¿ ¼¿² ¸¿²§¿ ¶·µ¿ ¸¿µ µ±²¬®¿µ¬«¿´ ¿¬¿ ¿®« µ¿ §¿²¹ ¾»®¿¿´ ¼¿®· ¿»¬ ¾»®¿µ¸·®ô ¿¬¿« Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¬®¿²º»® ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼¿² »½¿®¿ «¾¬¿²·¿´ ³»²¬®¿²º»® »´«®«¸ ®··µ± ¼¿² ³¿²º¿¿¬ ¿¬¿ µ»°»³·´·µ¿² ¿»¬ µ»°¿¼¿ »²¬·¬¿ ´¿·²ò Ö·µ¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬·¼¿µ ³»²¬®¿²º»® »®¬¿ ¬·¼¿µ ³»³·´·µ· »½¿®¿ «¾¬¿²·¿´ ¿¬¿ »´«®«¸ ®··µ± ¼¿² ³¿²º¿¿¬ µ»°»³·´·µ¿² »®¬¿ ³¿·¸ ³»²¹»²¼¿´·µ¿² ¿»¬ §¿²¹ ¼·¬®¿²º»®ô ³¿µ¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¿µ«· µ»¬»®´·¾¿¬¿² ¾»®µ»´¿²¶«¬¿² ¿¬¿ ¿»¬ §¿²¹ ¼·¬®¿²º»® ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² ¬»®µ¿·¬ »¾»¿® ¶«³´¿¸ §¿²¹ ³«²¹µ·² ¸¿®« ¼·¾¿§¿®ò Ö·µ¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³·´·µ· »½¿®¿ «¾¬¿²·¿´ »´«®«¸ ®··µ± ¼¿² ³¿²º¿¿¬ µ»°»³·´·µ¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·¬®¿²º»®ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³¿·¸ ³»²¹¿µ«· ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼¿² ¶«¹¿ ³»²¹¿µ«· °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¶¿³·² »¾»¿® °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¼»®»½±¹²·» ¿ º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ±²´§ ©¸»² ¬¸» ½±²¬®¿½¬«¿´ ®·¹¸¬ ¬± ¬¸» ½¿¸ º´±© º®±³ ¬¸» ¿»¬ »¨°·®»ô ±® ©¸»² ¬¸»§ ¬®¿²º»® ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿²¼ «¾¬¿²¬·¿´´§ ¿´´ ¬¸» ®·µ ¿²¼ ®»©¿®¼ ±º ±©²»®¸·° ±º ¬¸» ¿»¬ ¬± ¿²±¬¸»® »²¬·¬§ò ×º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ²»·¬¸»® ¬®¿²º»® ²±® ®»¬¿·² «¾¬¿²¬·¿´´§ ¿´´ ¬¸» ®·µ ¿²¼ ®»©¿®¼ ±º ±©²»® ·̧° ¿²¼ ½±²¬·²«» ¬± ½±²¬®±´ ¬¸» ¬®¿²º»®®»¼ ¿»¬ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ®»½±¹²·» ¬¸»·® ®»¬¿·²»¼ ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» ¿»¬ ¿²¼ ¿² ¿±½·¿¬»¼ ´·¿¾·´·¬§ º±® ¿³±«²¬ ¬¸»§ ³¿§ ¸¿ª» ¬± °¿§ò ×º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ®»¬¿·² «¾¬¿²¬·¿´´§ ¿´´ ¬¸» ®·µ ¿²¼ ®»©¿®¼ ±º ±©²»®¸·° ±º ¿ ¬®¿²º»®®»¼ º·²¿²½·¿´ ¿»¬ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ½±²¬·²«» ¬± ®»½±¹²·» ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿²¼ ¿´± ®»½±¹²·» ¿ ½±´´¿¬»®¿´·»¼ ¾±®®±©·²¹ º±® ¬¸» °®±½»»¼ ®»½»·ª»¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

h. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas h. Financial Liabilities and Equity Instruments

Õ´¿·º·µ¿· »¾¿¹¿· ´·¿¾·´·¬¿ ¿¬¿« »µ«·¬¿ Ý´¿·º·½¿¬·±² ¿ ¼»¾¬ ±® »¯«·¬§

Ô·¿¾·´·¬¿ µ»«¿²¹¿² ¼¿² ·²¬®«³»² »µ«·¬¿ §¿²¹ ¼·¬»®¾·¬µ¿² ±´»¸ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·µ´¿·º·µ¿· »«¿· ¼»²¹¿² «¾¬¿²· °»®¶¿²¶·¿² µ±²¬®¿µ¬«¿´ ¼¿² ¼»º·²·· ´·¿¾·´·¬¿ µ»«¿²¹¿² ¼¿² ·²¬®«³»² »µ«·¬¿ò

Ú·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬·» ¿²¼ »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ ·«»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿®» ½´¿·º·»¼ ¿½½±®¼·²¹ ¬± ¬¸» «¾¬¿²½» ±º ¬¸» ½±²¬®¿½¬«¿´ ¿®®¿²¹»³»²¬ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿²¼ ¬¸» ¼»º·²·¬·±² ±º ¿ º·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬§ ¿²¼ ¿² »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ò

×²¬®«³»² »µ«·¬¿

Û¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬

×²¬®«³»² »µ«·¬¿ ¿¼¿´¿¸ »¬·¿° µ±²¬®¿µ §¿²¹ ³»³¾»®·µ¿² ¸¿µ ®»·¼«¿´ ¿¬¿ ¿»¬ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¼»²¹¿² »´«®«¸ ´·¿¾·´·¬¿²§¿ò ×²¬®«³»² »µ«·¬¿ ¼·½¿¬¿¬ »¾»¿® ¸¿·´ °»²»®·³¿¿² ¾»®·¸ »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¾·¿§¿ °»²»®¾·¬¿² ´¿²¹«²¹ò

ß² »¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ · ¿²§ ½±²¬®¿½¬ ¬¸¿¬ »ª·¼»²½» ¿ ®»·¼«¿´ ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» ¿»¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿º¬»® ¼»¼«½¬·²¹ ¿´´ ±º ¬¸»·® ´·¿¾·´·¬·»ò Û¯«·¬§ ·²¬®«³»²¬ ¿®» ®»½±®¼»¼ ¿¬ ¬¸» °®±½»»¼ ®»½»·ª»¼ô ²»¬ ±º ¼·®»½¬ ·«» ½±¬ò

Ô·¿¾·´·¬¿ µ»«¿²¹¿²

Ë¬¿²¹ «¿¸¿ ¼¿² «¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·²ô «¬¿²¹ ¾¿²µ ¼¿² «¬¿²¹ ´¿·²²§¿ °¿¼¿ ¿©¿´²§¿ ¼·«µ«® °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿®ô »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¾·¿§¿ ¬®¿²¿µ·ô ¼¿² »´¿²¶«¬²§¿ ¼·«µ«® °¿¼¿ ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² §¿²¹ ¼·¿³±®¬·¿· ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·ºô ¼»²¹¿² ¾»¾¿² ¾«²¹¿ ¼·¿µ«· ¾»®¼¿¿®µ¿² ³»¬±¼» «µ« ¾«²¹¿ »º»µ¬·ºò Í»´··¸ ¿²¬¿®¿ ¸¿·´ »³·· ø»¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¾·¿§¿ ¬®¿²¿µ·÷ ¼¿² °»²§»´»¿·¿² ¿¬¿« °»´«²¿¿² °·²¶¿³¿² ¼·¿µ«· »´¿³¿ ¶¿²¹µ¿ ©¿µ¬« °·²¶¿³¿²ò

Ú·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬·»

Ì®¿¼» ¿²¼ ±¬¸»® ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»ô ¾¿²µ ´±¿² ¿²¼ ±¬¸»® ¾±®®±©·²¹ ¿®» ·²·¬·¿´´§ ³»¿«®»¼ ¿¬ º¿·® ª¿´«»ô ²»¬ ±º ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬ô ¿²¼ ¿®» «¾»¯«»²¬´§ ³»¿«®»¼ ¿¬ ¿³±®¬·»¼ ½±¬ô «·²¹ ¬¸» »ºº»½¬·ª» ·²¬»®»¬ ®¿¬» ³»¬¸±¼ô ©·¬¸ ·²¬»®»¬ »¨°»²» ®»½±¹²·»¼ ±² ¿² »ºº»½¬·ª» §·»´¼ ¾¿·ò

ß²§ ¼·ºº»®»²½» ¾»¬©»»² ¬¸» °®±½»»¼ ø²»¬ ±º ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬÷ ¿²¼ ¬¸» »¬¬´»³»²¬ ±® ®»¼»³°¬·±² ±º ¾±®®±©·²¹ · ®»½±¹²·¦»¼ ±ª»® ¬¸» ¬»®³ ±º ¬¸» ¾±®®±©·²¹ò

Õ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· «²¬«µ ¼»®·ª¿¬·º µ»«¿²¹¿² ¼·¶»´¿µ¿² °¿¼¿ Ý¿¬¿¬¿² í¨ò

ß½½±«²¬·²¹ °±´·½§ º±® º·²¿²½·¿´ ¼»®·ª¿¬·ª» · ¼»¬¿·´»¼ ·² Ò±¬» í¨ò

Ð»²¹¸»²¬·¿² °»²¹¿µ«¿² ´·¿¾·´·¬¿ µ»«¿²¹¿²

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¸»²¬·µ¿² °»²¹¿µ«¿² µ»©¿¶·¾¿² µ»«¿²¹¿²ô ¶·µ¿ ¼¿² ¸¿²§¿ ¶·µ¿ô µ»©¿¶·¾¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»´¿¸ ¼·´»°¿µ¿²ô ¼·¾¿¬¿´µ¿² ¿¬¿« µ¿¼¿´«¿®¿ò

Ü»®»½±¹²·¬·±² ±º º·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬·»

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¼»®»½±¹²·» º·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬·» ©¸»²ô ¿²¼ ±²´§ ©¸»²ô ¬¸»

¼·½¸¿®¹»¼ô ½¿²½»´´»¼ ±® »¨°·®»ò

i. Saling hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan

i. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities

ß»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¿´·²¹ ¸¿°« ¼¿² ²·´¿· ¾»®·¸²§¿ ¼·¿¶·µ¿² ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² °±·· µ»«¿²¹¿² ¶·µ¿ ¼¿² ¸¿²§¿ ¶·µ¿æ

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±²´§ ±ºº»¬ º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿²¼ °®»»²¬ ¬¸» ²»¬ ¿³±«²¬ ·² ¬¸» ¬¿¬»³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ °±·¬·±² ©¸»®» ¬¸»§æ

¿¿¬ ·²· ³»³·´·µ· ¸¿µ §¿²¹ ¾»®µ»µ«¿¬¿²

¸«µ«³ «²¬«µ ³»´¿µ«µ¿² ¿´·²¹ ¸¿°« ¿¬¿ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·¿µ«· ¬»®»¾«¬å ¼¿²

½«®®»²¬´§ ¸¿ª» ¿ ´»¹¿´ »²º±®½»¿¾´» ®·¹¸¬ ¬± »¬ ±ºº ¬¸» ®»½±¹²·¦»¼ ¿³±«²¬å ¿²¼

¾»®²·¿¬ «²¬«µ ³»²§»´»¿·µ¿² »½¿®¿ ²»¬±

¿¬¿« «²¬«µ ³»®»¿´·¿·µ¿² ¿»¬ ¼¿² ³»²§»´»¿·µ¿² ´·¿¾·´·¬¿²§¿ »½¿®¿ ·³«´¬¿²ò

·²¬»²¼ »·¬¸»® ¬± »¬¬´» ±² ¿ ²»¬ ¾¿·ô ±® ¬± ®»¿´·¦» ¬¸» ¿»¬ ¿²¼ »¬¬´» ¬¸» ´·¿¾·´·¬§ ·³«´¬¿²»±«´§

øÝ±²¬·²«»¼÷

j. Kas dan Setara Kas j. Cash and Cash Equivalents

Ë²¬«µ ¬«¶«¿² °»²§¿¶·¿² ¿®« µ¿ô µ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ ¬»®¼·®· ¼¿®· µ¿ô ¾¿²µ ¼¿² »³«¿ ·²ª»¬¿· §¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿´¿³ ©¿µ¬« ¬·¹¿ ¾«´¿² ¿¬¿« µ«®¿²¹ ¼¿®· ¬¿²¹¹¿´ °»®±´»¸¿²²§¿ ¼¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¼·¶¿³·²µ¿² »®¬¿ ¬·¼¿µ ¼·¾¿¬¿· °»²¹¹«²¿¿²²§¿ò

Ú±® ½¿¸ º´±© °®»»²¬¿¬·±² °«®°±»ô ½¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬ ½±²·¬ ±º ½¿¸ ±² ¸¿²¼ ¿²¼ ·² ¾¿²µ ¿²¼ ¿´´ «²®»¬®·½¬»¼ ·²ª»¬³»²¬ ©·¬¸ ³¿¬«®·¬·» ±º ¬¸®»» ³±²¬¸ ±® ´» º®±³ ¬¸» ¼¿¬» ±º °´¿½»³»²¬ò

k. Persediaan k. Inventories

Ð»®»¼·¿¿² ¼·²§¿¬¿µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿¬¿« ²·´¿· ®»¿´·¿· ¾»®·¸ô ³¿²¿ §¿²¹ ´»¾·¸ ®»²¼¿¸ò Þ·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼·¬»²¬«µ¿² ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ®¿¬¿ó®¿¬¿ ¬»®¬·³¾¿²¹ò Ð»²§··¸¿² «²¬«µ °»®»¼·¿¿² «¿²¹ ¼¿² §¿²¹ °»®¹»®¿µ¿²²§¿ ´¿³¾¿¬ ¼·¬»²¬«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² »¬·³¿· °»²¹¹«²¿¿² ³¿·²¹ó³¿·²¹ ¶»²· °»®»¼·¿¿² °¿¼¿ ³¿¿ ³»²¼¿¬¿²¹ò

×²ª»²¬±®·» ¿®» ¬¿¬»¼ ¿¬ ½±¬ ±® ²»¬ ®»¿´·¦¿¾´» ª¿´«»ô ©¸·½¸»ª»® · ´±©»®ò Ý±¬ · ¼»¬»®³·²»¼ «·²¹ ¬¸» ©»·¹¸¬»¼ ¿ª»®¿¹» ³»¬¸±¼ò Ì¸» °®±ª··±² º±® ±¾±´»¬» ¿²¼ ´±© ³±ª·²¹ ·²ª»²¬±®·» · ¼»¬»®³·²»¼ ±² ¬¸» ¾¿· ±º »¬·³¿¬»¼ º«¬«®» «¿¹» ±º ·²¼·ª·¼«¿´ ·²ª»²¬±®§ ·¬»³ò

l. Biaya Dibayar Dimuka l. Prepaid Expenses

Þ»¾¿² ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ¼·¿³±®¬·¿· »´¿³¿ ³¿²º¿¿¬ ³¿·²¹ó³¿·²¹ ¾·¿§¿ ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®«ò

Ð®»°¿·¼ »¨°»²» ¿®» ¿³±®¬·¦»¼ ±ª»® ¬¸»·® ¾»²»º·½·¿´ °»®·±¼ «·²¹ ¬¸» ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ³»¬¸±¼ò

m. Aset Tetap m. Property, Plant and Equipment

ß»¬ ¬»¬¿° §¿²¹ ¼·³·´·µ· «²¬«µ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ °®±¼«µ· ¿¬¿« °»²§»¼·¿¿² ¾¿®¿²¹ ¿¬¿« ¶¿¿ ¿¬¿« «²¬«µ ¬«¶«¿² ¿¼³·²·¬®¿¬·º ¼·½¿¬¿¬ ¾»®¼¿¿®µ¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¿µ«³«´¿· °»²§««¬¿² ¼¿² ¿µ«³«´¿· µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿·ò

Ð®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¸»´¼ º±® «» ·² ¬¸» °®±¼«½¬·±² ±® «°°´§ ±º ¹±±¼ ±® »®ª·½»ô ±® º±® ¿¼³·²·¬®¿¬·ª» °«®°±»ô ¿®» ¬¿¬»¼ ¿¬ ½±¬ ´» ¿½½«³«´¿¬»¼ ¼»°®»½·¿¬·±² ¿²¼ ¿²§ ¿½½«³«´¿¬»¼ ·³°¿·®³»²¬ ´±»ò

PT Indo Kordsa Tbk (induk perusahaan): PT lndo Kordsa Tbk (parent company):

Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° øµ»½«¿´· ¬¿²¿¸÷ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °»²¹¸¿°«¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¼·µ«®¿²¹· ²·´¿· ®»·¼« ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ¶«³´¿¸ «²·¬ °®±¼«µ· ø°®±¼«½¬·ª»ó±«¬°«¬ ³»¬¸±¼÷ »¶¿µ ¼·³«´¿·²§¿ °®±¼«µ· °»®½±¾¿¿²ô »¼¿²¹µ¿² ¬¿µ·®¿² ³¿¿ ³¿²º¿¿¬ ¿»¬ ¬»®»¾«¬ ¼·²§¿¬¿µ¿² ¼¿´¿³ µ«¿²¬·¬¿ °®±¼«µ· ¬»®¬»²¬«ô §¿²¹ ¼¿´¿³ ¸¿´ ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ ¿¼¿´¿¸ «¿¬« ¬¿²¼¿®¼ ³·¨ °®±¼«µ ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ò Ì¿µ·®¿² ³¿¿ ³¿²º¿¿¬ ¾»®³¿½¿³ó³¿½¿³ ¿»¬ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸æ «²¬«µ °®±¼«µ· ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ ¿²¬¿®¿ ççòððð ¬±² ¼¿² êïîòððð ¬±²ô ¼¿² ²§´±² §¿®² ¿²¬¿®¿ ìíðòððð ¬±² ¼¿² êìëòððð ¬±²ò

Ü»°®»½·¿¬·±² ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ø»¨½»°¬ ´¿²¼÷ · ®»½±¹²·¦»¼ ± ¿ ¬± ©®·¬»ó±ºº ¬¸» ½±¬ ±º ¿»¬ ´» ®»·¼«¿´ ª¿´«» «·²¹ °®±¼«½¬·ª»ó±«¬°«¬ ³»¬¸±¼ ¬¿®¬·²¹ º®±³ ¬¸» ½±³³»²½»³»²¬ ±º ¬®·¿´ °®±¼«½¬·±²ô ©¸»®»¾§ ¬¸» »¬·³¿¬»¼ ´·º» ±º ¬¸» ¿»¬ · ¬¿¬»¼ ·² ¬»®³ ±º ¿ »´»½¬»¼ ³»¿«®» ±º ±«¬°«¬ô © ·̧½¸ º±® ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ · ¿ ½»®¬¿·² ¬¿²¼¿®¼ ³·¨ ±º ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ °®±¼«½¬ò Ì¸» »¬·³¿¬»¼ ´·º» º±® ¬¸» ¼·ºº»®»²¬ °´¿²¬ ¿»¬ · ¿ º±´´±©æ º±® ¬·®» ½±®¼ º¿¾®·½ ¾»¬©»»² ççôððð ¬±² ¿²¼ êïîôððð ¬±²ô ¿²¼ º±® ²§´±² §¿®² ¾»¬©»»² ìíðôððð ¬±² ¿²¼ êìëôððð ¬±²ò

ß»¬ ¬»¬¿° ²±²ó°¿¾®·µ ¼·««¬µ¿² ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®« »¶¿µ ¾«´¿² ¿»¬ ·¿° ¼·¹«²¿µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ¬¿µ·®¿² ³¿¿ ³¿²º¿¿¬²§¿ ¼»²¹¿² °»®»²¬¿» °»® ¬¿¸«²æ í ïñíû øíð ¬¿¸«²÷ «²¬«µ ¾¿²¹«²¿²ô îðû øë ¬¿¸«²÷ «²¬«µ °»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® ¼¿² îëû øì ¬¿¸«²÷ «²¬«µ µ»²¼¿®¿¿² ¾»®³±¬±®ò

Ò±²ó°´¿²¬ °®±°»®¬§ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¿®» ¼»°®»½·¿¬»¼ «·²¹ ¬¸» ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ³»¬¸±¼ ·²½» ¬¸» ³±²¬¸ «½¸ ¿»¬ ©»®» ¿ª¿·´¿¾´» º±® «» ±ª»® ¬¸»·® »¬·³¿¬»¼ «»º«´ ´·ª» ¿¬ ¬¸» º±´´±©·²¹ ¿²²«¿´ °»®½»²¬¿¹»æ í ïñíû øíð §»¿®÷ º±® ¾«·´¼·²¹ô îðû øë §»¿®÷ º±® ±ºº·½» »¯«·°³»²¬ ¿²¼ îëû øì §»¿®÷ º±® ª»¸·½´»ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

PT Indo Kordsa Polyester (anak perusahaan):

PT Indo Kordsa Polyester (subsidiary):

Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° øµ»½«¿´· ¬¿²¿¸÷ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °»²¹¸¿°«¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¼·µ«®¿²¹· ²·´¿· ®»·¼« ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®« ¾»®¼¿¿®µ¿² °»®»²¬¿» ø¬¿µ·®¿² ³¿¿÷ ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³· ¿»¬ ¬»¬¿° »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ü»°®»½·¿¬·±² ±º °®±°»®¬§ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ø»¨½»°¬ ´¿²¼÷ · ®»½±¹²·¦»¼ ± ¿ ¬± ©®·¬»ó±ºº ¬¸» ½±¬ ±º ¿»¬ ´» ®»·¼«¿´ ª¿´«» «·²¹ ¬¸» ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ³»¬¸±¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» °»®½»²¬¿¹» ø»¬·³¿¬»¼ «»º«´ ´·ª»÷ ±º ¬¸» ¿»¬ ¿ º±´´±©æ

Ð»®»²¬¿»ñPercentage

ø¬¿¸«²ñyears ÷

Þ¿²¹«²¿² í ïñíû øíð÷ Þ«·´¼·²¹Ó»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² ·²¬¿´¿· ëû øîð÷ Ó¿½¸·²»®·»ô »¯«·°³»²¬ ¿²¼ ·²¬¿´´¿¬·±²Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îðû øë÷ Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² ¾»®³±¬±® îëû øì÷ Ê»¸·½´»

Thai Indo Kordsa Co., Ltd. (anak perusahaan):

Thai Indo Kordsa Co., Ltd. (subsidiary):

Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° øµ»½«¿´· ¬¿²¿¸÷ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °»²¹¸¿°«¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¼·µ«®¿²¹· ²·´¿· ®»·¼« ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ¶«³´¿¸ «²·¬ °®±¼«µ· ø°®±¼«½¬·ª»ó±«¬°«¬ ³»¬¸±¼÷ ¾»®¼¿¿®µ¿² ¬¿µ·®¿² ¶¿³ °®±¼«µ· »¾»¿® ïîçòêðð ¶¿³ò

Ü»°®»½·¿¬·±² ±º °´¿²¬ °®±°»®¬§ ø»¨½»°¬ ´¿²¼÷ · ®»½±¹²·¦»¼ ± ¿ ¬± ©®·¬»ó±ºº ¬¸» ½±¬ ±º ¿»¬ ´» ®»·¼«¿´ ª¿´«» «·²¹ °®±¼«½¬·ª»ó±«¬°«¬ ³»¬¸±¼ ¾¿»¼ ±² ¿² »¬·³¿¬»¼ ïîçôêðð °®±¼«½¬·±² ¸±«®ò

Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° ²±²ó°¿¾®·µ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °»²¹¸¿°«¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¼·µ«®¿²¹· ²·´¿· ®»·¼« ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®« ¾»®¼¿¿®µ¿² °»®»²¬¿» ø¬¿µ·®¿² ³¿¿÷ ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³· ¿»¬ ¬»¬¿° »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ü»°®»½·¿¬·±² ±º ²±²ó°´¿²¬ °®±°»®¬§ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ · ®»½±¹²·¦»¼ ± ¿ ¬± ©®·¬»ó±ºº ¬¸» ½±¬ ±º ¿»¬ ´» ®»·¼«¿´ ª¿´«» «·²¹ ¬¸» ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ³»¬¸±¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» °»®½»²¬¿¹» ø»¬·³¿¬»¼ «»º«´ ´·ª»÷ ±º ¬¸» ¿»¬ ¿ º±´´±©æ

Ð»®»²¬¿»ñPercentage

ø¬¿¸«²ñyears ÷

Þ¿²¹«²¿² °¿¾®·µ ëû øîð÷ Þ«·´¼·²¹Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îðû øë÷ Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² ¾»®³±¬±® îðû øë÷ Ê»¸·½´»

Ó¿¿ ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³·ô ²·´¿· ®»·¼« ¼¿² ³»¬±¼» °»²§««¬¿² ¼·¬»´¿¿¸ »¬·¿° ¿µ¸·® ¬¿¸«² ¼¿² °»²¹¿®«¸ ¼¿®· »¬·¿° °»®«¾¿¸¿² »¬·³¿· ¬»®»¾«¬ ¾»®´¿µ« °®±°»µ¬·ºò Ì¿²¿¸ ¼·²§¿¬¿µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼¿² ¬·¼¿µ ¼·««¬µ¿²ò

Ì¸» »¬·³¿¬»¼ «»º«´ ´·ª»ô ®»·¼«¿´ ª¿´«» ¿²¼ ¼»°®»½·¿¬·±² ³»¬¸±¼ ¿®» ®»ª·»©»¼ ¿¬ »¿½¸ §»¿® »²¼ô ©·¬¸ ¬¸» »ºº»½¬ ±º ¿²§ ½¸¿²¹» ·² »¬·³¿¬» ¿½½±«²¬»¼ º±® ±² ¿ °®±°»½¬·ª» ¾¿·ò Ô¿²¼ · ¬¿¬»¼ ¿¬ ½±¬ ¿²¼ · ²±¬ ¼»°®»½·¿¬»¼ò

Þ»¾¿² °»³»´·¸¿®¿¿² ¼¿² °»®¾¿·µ¿² ¼·¾»¾¿²µ¿² °¿¼¿ ±°»®¿· °¿¼¿ ¿¿¬ ¬»®¶¿¼·²§¿ò Þ·¿§¿ó¾·¿§¿ ´¿·² §¿²¹ ¬»®¶¿¼· »´¿²¶«¬²§¿ §¿²¹ ¬·³¾«´ «²¬«µ ³»²¿³¾¿¸ô ³»²¹¹¿²¬· ¿¬¿« ³»³°»®¾¿·µ· ¿»¬ ¬»¬¿° ¼·½¿¬¿¬ »¾¿¹¿· ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¶·µ¿ ¼¿² ¸¿²§¿ ¶·µ¿ ¾»¿® µ»³«²¹µ·²¿² ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³· ¼· ³¿¿ ¼»°¿² ¾»®µ»²¿¿² ¼»²¹¿² ¿»¬ ¬»®»¾«¬ ¿µ¿² ³»²¹¿´·® µ» »²¬·¬¿ ¼¿² ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¼¿°¿¬ ¼·«µ«® »½¿®¿ ¿²¼¿´ò ß»¬ ¬»¬¿° §¿²¹ «¼¿¸ ¬·¼¿µ ¼·¹«²¿µ¿² ´¿¹· ¿¬¿« §¿²¹ ¼·¶«¿´ô ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¾»®·¸²§¿ ¼·µ»´«¿®µ¿² ¼¿®· µ»´±³°±µ ¿»¬ ¬»¬¿°ò Õ»«²¬«²¹¿² ¿¬¿« µ»®«¹·¿² ¼¿®· °»²¶«¿´¿² ¿»¬ ¬»¬¿° ¬»®»¾«¬ ¼·¾«µ«µ¿² ¼¿´¿³ ´¿¾¿ ®«¹·ò

Ì¸» ½±¬ ±º ³¿·²¬»²¿²½» ¿²¼ ®»°¿·® · ½¸¿®¹»¼ ¬± ±°»®¿¬·±² ¿ ·²½«®®»¼ò Ñ¬¸»® ½±¬ ·²½«®®»¼ «¾»¯«»²¬´§ ¬± ¿¼¼ ¬±ô ®»°´¿½» °¿®¬ ±ºô ±® »®ª·½» ¿² ·¬»³ ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ô ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ¿»¬ ·ºô ¿²¼ ±²´§ ·ºô ·¬ · °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ º«¬«®» »½±²±³·½ ¾»²»º·¬ ¿±½·¿¬»¼ ©·¬¸ ¬¸» ·¬»³ ©·´´ º´±© ¬± ¬¸» »²¬·¬§ ¿²¼ ¬¸» ½±¬ ±º ¬¸» ·¬»³ ½¿² ¾» ³»¿«®»¼ ®»´·¿¾´§ò É¸»² ¿»¬ ¿®» ®»¬·®»¼ ±® ±¬¸»®©·» ¼·°±»¼ ±ºô ¬¸»·® ½¿®®§·²¹ ª¿´«» ¿®» ®»³±ª»¼ º®±³ ¬¸» ¿½½±«²¬ ¿²¼ ¿²§ ®»«´¬·²¹ ¹¿·² ±® ´± · ®»º´»½¬»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

ß»¬ ¼¿´¿³ °»²§»´»¿·¿² ¼·²§¿¬¿µ¿² »¾»¿® ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼¿² ¿µ¿² ¼·°·²¼¿¸µ¿² µ» ³¿·²¹ó³¿·²¹ ¿»¬ ¬»¬¿° §¿²¹ ¾»®¿²¹µ«¬¿² °¿¼¿ ¿¿¬ »´»¿· ¼¿² ·¿° ¼·¹«²¿µ¿²ò

Ý±²¬®«½¬·±² ·² °®±¹®» · ¬¿¬»¼ ¿¬ ½±¬ ¿²¼ · ¬®¿²º»®®»¼ ¬± ¬¸» ®»°»½¬·ª» °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¿½½±«²¬ ©¸»² ½±³°´»¬»¼ ¿²¼ ®»¿¼§ º±® «»ò

n. Properti Investasi n. Investment Properties

Ì¿²¿¸ «²¬«µ µ»²¿·µ¿² ²·´¿· ¼·¾«µ«µ¿² »¾¿¹¿· °®±°»®¬· ·²ª»¬¿·ô ¼·«µ«® »¾»¿® ²·´¿· ©¿¶¿®ò Õ»«²¬«²¹¿² ¿¬¿« µ»®«¹·¿² §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼¿®· °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ©¿¶¿® °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· ¼·½¿¬¿¬ °¿¼¿ ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹·ò

Ô¿²¼ ¸»´¼ º±® ½¿°·¬¿´ ¿°°®»½·¿¬·±² ¿®» ¿½½±«²¬»¼ º±® ¿ ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§ô ³»¿«®»¼ ¿¬ º¿·® ª¿´«»ò ß²§ ¹¿·² ±® ´± ¿®··²¹ º®±³ ¿ ½¸¿²¹» ·² º¿·® ª¿´«» ±º ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬·» · ®»½±¹²·¦»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò

o. Aset Tidak Berwujud o. Intangible Assets

ß»¬ ¬·¼¿µ ¾»®©«¶«¼ ¼·¿³±®¬·¿· »´¿³¿ ´·³¿ ¬¿¸«² ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®«ò

×²¬¿²¹·¾´» ¿»¬ ¿®» ¿³±®¬·¦»¼ ±ª»® ¿ °»®·±¼ ±º º·ª» §»¿® «·²¹ ¬¸» ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ³»¬¸±¼ò

p. Goodwill p. Goodwilll

Ù±±¼©·´´ §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼¿®· µ±³¾·²¿· ¾·²· ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· ¿»¬ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¼·°»®±´»¸²§¿ °»²¹»²¼¿´·¿² ø¬¿²¹¹¿´ ¿µ«···÷ò Ù±±¼©·´´ ¼·«µ«® »¾¿¹¿· »´··¸ ¼¿®· ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¿´·¸µ¿²ô ¶«³´¿¸ »¬·¿° µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ¼¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ¼¿®· µ»°»²¬·²¹¿² »µ«·¬¿ §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·³·´·µ· °·¸¿µ °»²¹¿µ«··· °¿¼¿ °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ø¶·µ¿ ¿¼¿÷ ¿¬¿ ¶«³´¿¸ »´··¸ ¾»®·¸ ¼¿®· ¿»¬ ¬»®·¼»²¬·º·µ¿· §¿²¹ ¼·°»®±´»¸ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ §¿²¹ ¼·¿³¾·´ ¿´·¸ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¿µ«···ò

Ù±±¼©·´´ ¿®··²¹ ·² ¿ ¾«·²» ½±³¾·²¿¬·±² · ®»½±¹²·»¼ ¿ ¿² ¿»¬ ¿¬ ¬¸» ¼¿¬» ¬¸¿¬ ½±²¬®±´ · ¿½¯«·®»¼ ø¬¸» ¿½¯«··¬·±² ¼¿¬»÷ò Ù±±¼©·´´ · ³»¿«®»¼ ¿ ¬¸» »¨½» ±º ¬¸» «³ ±º ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² ¬®¿²º»®®»¼ô ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¿²§ ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» ¿½¯«·®»» ¿²¼ ¬¸»

»¯«·¬§ ·²¬»®»¬ ø·º ¿²§÷ ·² ¬¸» »²¬·¬§ ±ª»® ²»¬ ±º ¬¸» ¿½¯«··¬·±²ó¼¿¬» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ·¼»²¬·º·¿¾´» ¿»¬ ¿½¯«·®»¼ ¿²¼ ¬¸» ´·¿¾·´·¬·» ¿«³»¼ò

Ö·µ¿ »¬»´¿¸ °»²·´¿·¿² µ»³¾¿´·ô µ»°»³·´·µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ °¿¼¿ ²·´¿· ©¿¶¿® ¿»¬ ¾»®·¸ §¿²¹ ¬»®·¼»²¬·º·µ¿· ¼¿®· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ³»´»¾· ·̧ ¼¿®· ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¿´·¸µ¿²ô ¶«³´¿¸ »¬·¿° µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ¼¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ¼¿®· µ»°»²¬·²¹¿² »µ«·¬¿ §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·³·´·µ· °·¸¿µ °»²¹¿µ«··· °¿¼¿ °·¸¿µ §¿²¹ ¼·¿µ«··· ø¶·µ¿ ¿¼¿÷ô »´··¸²§¿ ¼·¿µ«· »¹»®¿ ¼¿´¿³ ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹· »¾¿¹¿· °»³¾»´·¿² ¼»²¹¿² ¼·µ±²ò

×ºô ¿º¬»® ®»¿»³»²¬ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼

·º·¿¾´» ²»¬ ¿»¬ »¨½»»¼ ¬¸» «³ ±º ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² ¬®¿²º»®®»¼ô ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¿²§ ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ ·² ¬¸»

°®»ª·±«´§ ¸»´¼ »¯«·¬§ ·²¬»®»¬ ·² ¬¸» ¿½¯«·®»» ø·º ¿²§÷ô ¬¸» »¨½» · ®»½±¹²·»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ·² °®±º·¬ ±® ´± ¿ ¿ ¾¿®¹¿·² °«®½¸¿» ¹¿·²ò

Ûº»µ¬·º ï Ö¿²«¿®§ îðïïô ¹±±¼©·´´´ ¬·¼¿µ ¼·¿³±®¬·¿· ³»´¿·²µ¿² ¼·®»ª·»© «²¬«µ °»²«®«²¿²²§¿ »µ«®¿²¹óµ«®¿²¹²§¿ »µ¿´· »¬¿¸«² øÝ¿¬¿¬¿² î¿÷ò

Ûºº»½¬·ª» Ö¿²«¿®§ ïô îðïïô ¹±±¼©·´´ · ²±¬ ¿³±®¬·»¼ ¾«¬ · ®»ª·»©»¼ º±® ·³°¿·®³»²¬ ¿¬ ´»¿¬ ¿²²«¿´´§ øÒ±¬» î¿÷ò

Ë²¬«µ ¬«¶«¿² «¶· °»²«®«²¿² ²·´¿·ô ¹±±¼©·´´ ¼·¿´±µ¿·µ¿² °¿¼¿ »¬·¿° «²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ ¼¿®· Ð»®«¿¸¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² ³»³¾»®·µ¿² ³¿²º¿¿¬ ¼¿®· ·²»®¹· µ±³¾·²¿· ¾·²· ¬»®»¾«¬ò Ë²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ §¿²¹ ¬»´¿¸ ³»³°»®±´»¸ ¿´±µ¿· ¹±±¼©·´´ ¼·«¶· °»²«®«²¿² ²·´¿·²§¿ »½¿®¿ ¬¿¸«²¿²ô ¼¿² µ»¬·µ¿ ¬»®¼¿°¿¬ ·²¼·µ¿· ¾¿¸©¿ «²·¬ ¬»®»¾«¬ ³»²¹¿´¿³· °»²«®«²¿² ²·´¿·ò Ö·µ¿ ¶«³´¿¸ ¬»®°«´·¸µ¿² ¼¿®· «²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ µ«®¿²¹ ¼¿®· ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬²§¿ô ®«¹· °»²«®«²¿² ²·´¿· ¼·¿´±µ¿·µ¿² °»®¬¿³¿³ «²¬«µ ³»²¹«®¿²¹· ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ¿¬¿ »¬·¿° ¹±±¼©·´´ §¿²¹ ¼·¿´±µ¿·µ¿² °¿¼¿ «²·¬ ¼¿² »´¿²¶«¬²§¿ µ» ¿»¬ ´¿·²²§¿ ¼¿®· «²·¬ ¼·¾¿¹· °®±®¿¬¿ ¿¬¿ ¼¿¿® ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ »¬·¿° ¿»¬ ¼¿´¿³ «²·¬ ¬»®»¾«¬ò Î«¹· °»²«®«²¿² ²·´¿· §¿²¹ ¼·¿µ«· ¿¬¿ ¹±±¼©·´´ ¬·¼¿µ ¼¿°¿¬ ¼·¾¿´·µ °¿¼¿ °»®·±¼» ¾»®·µ«¬²§¿ò

Ú±® ¬¸» °«®°±» ±º ·³°¿·®³»²¬ ¬»¬·²¹ô ¹±±¼©·´´ · ¿´´±½¿¬»¼ ¬± »¿½¸ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ¬¸»

ó¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ »¨°»½¬»¼ ¬± ¾»²»º·¬ º®±³ ¬¸» §²»®¹·» ±º ¬¸» ½±³¾·²¿¬·±²ò Ý¿¸ó¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ ¬± © ·̧½¸ ¹±±¼©·´´ ¸¿ ¾»»² ¿´´±½¿¬»¼ ¿®» ¬»¬»¼ º±® ·³°¿·®³»²¬ ¿²²«¿´´§ô ±® ³±®» º®»¯«»²¬´§ ©¸»² ¬¸»®» · ¿² ·²¼·½¿¬·±² ¬¸¿¬ ¬¸» «²·¬ ³¿§ ¾» ·³°¿·®»¼ò ×º ¬¸» ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ½¿¸ó¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ · ´» ¬¸¿² ·¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ô ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ´± · ¿´´±½¿¬»¼ º·®¬ ¬± ®»¼«½» ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¿²§ ¹±±¼©·´´ ¿´´±½¿¬»¼ ¬± ¬¸» «²·¬ ¿²¼ ¬¸»² ¬± ¬¸» ±¬¸»® ¿»¬ ±º ¬¸» «²·¬ °®±ó®¿¬¿ ±² ¬¸» ¾¿· ±º ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º »¿½¸ ¿»¬ ·² ¬¸» «²·¬ò ß² ·³°¿·®³»²¬ ´± ®»½±¹²·¦»¼ º±® ¹±±¼©·´´ · ²±¬ ®»ª»®»¼ ·² ¿ «¾»¯«»²¬ °»®·±¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð¿¼¿ °»´»°¿¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µô ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² ¼¿®· ¹±±¼©·´´ ¬»®³¿«µ ¼¿´¿³ °»²»²¬«¿² ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹· ¿¬¿ °»´»°¿¿²ò

Ñ² ¼·°±¿´ ±º ¬¸» «¾·¼·¿®§ô ¬¸» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¹±±¼©·´´ · ·²½´«¼»¼ ·² ¬¸» ¼»¬»®³·²¿¬·±² ±º ¬¸» °®±º·¬ ±® ´± ±² ¼·°±¿´ò

q. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan kecuali

Goodwill q. Impairment of Non-financial Asset except

Goodwill

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿²ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²»´¿¿¸ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ²±²óµ»«¿²¹¿² «²¬«µ ³»²»²¬«µ¿² ¿°¿µ¿¸ ¬»®¼¿°¿¬ ·²¼·µ¿· ¾¿¸©¿ ¿»¬ ¬»®»¾«¬ ¬»´¿¸ ³»²¹¿´¿³· °»²«®«²¿² ²·´¿·ò Ö·µ¿ ¬»®¼¿°¿¬ ·²¼·µ¿· ¬»®»¾«¬ô ²·´¿· §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¼¿®· ¿»¬ ¼·»¬·³¿· «²¬«µ ³»²»²¬«µ¿² ¬·²¹µ¿¬ µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· ø¶·µ¿ ¿¼¿÷ò Þ·´¿ ¬·¼¿µ ³»³«²¹µ·²µ¿² «²¬«µ ³»²¹»¬·³¿· ²·´¿· §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¿¬¿ «¿¬« ¿»¬ ·²¼·ª·¼«ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹»¬·³¿· ²·´¿· §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¼¿®· «²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ ¿¬¿ ¿»¬ò

ß¬ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬»ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ®»ª·»© ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ²±²óº·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¬± ¼»¬»®³·²» ©¸»¬¸»® ¬¸»®» · ¿²§ ·²¼·½¿¬·±² ¬¸¿¬ ¬¸±» ¿»¬ ¸¿ª» «ºº»®»¼ ¿² ·³°¿·®³»²¬ ´±ò ×º ¿²§ «½¸ ·²¼·½¿¬·±² »¨·¬ô ¬¸» ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ¿»¬ · »¬·³¿¬»¼ ·² ±®¼»® ¬± ¼»¬»®³·²» ¬¸» »¨¬»²¬ ±º ¬¸» ·³°¿·®³»²¬ ´± ø·º ¿²§÷ò É¸»®» ·¬ · ²±¬ °±·¾´» ¬± »¬·³¿¬» ¬¸» ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¿² ·²¼·ª·¼«¿´ ¿»¬ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» »¬·³¿¬» ¬¸» ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ½¿¸ ¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ ¬± ©¸·½¸ ¬¸» ¿»¬ ¾»´±²¹ò

Ð»®µ·®¿¿² ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¿¼¿´¿¸ ²·´¿· ¬»®¬·²¹¹· ¿²¬¿®¿ ¸¿®¹¿ ¶«¿´ ²»¬± ¿¬¿« ²·´¿· °¿µ¿·ò Ö·µ¿ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¼¿®· ¿»¬ ²±²óµ»«¿²¹¿² ø«²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿÷ µ«®¿²¹ ¼¿®· ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬²§¿ô ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ø«²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿÷ ¼·µ«®¿²¹· ³»²¶¿¼· »¾»¿® ²·´¿· §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»®±´»¸ µ»³¾¿´· ¼¿² ®«¹· °»²«®«²¿² ²·´¿· ¼·¿µ«· ´¿²¹«²¹ µ» ´¿¾¿ ®«¹·ò

Û¬·³¿¬»¼ ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ · ¬¸» ¸·¹¸»® ±º º¿·® ª¿´«» ´» ½±¬ ¬± »´´ ¿²¼ ª¿´«» ·² «»ò ×º ¬¸» ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ²±²óº·²¿²½·¿´ ¿»¬ ø½¿¸ ¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬÷ · ´» ¬¸¿² ·¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ô ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ¿»¬ ø½¿¸ ¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬÷ · ®»¼«½»¼ ¬± ·¬ ®»½±ª»®¿¾´» ¿³±«²¬ ¿²¼ ¿² ·³°¿·®³»²¬ ´± · ®»½±¹²·¦»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ¿¹¿·²¬ »¿®²·²¹ò

Õ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· «²¬«µ °»²«®«²¿² ²·´¿· ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ¼·¶»´¿µ¿² ¼¿´¿³ ½¿¬¿¬¿² í¹å °»²«®«²¿² ²·´¿· «²¬«µ ¹±±¼©·´´ ¼·¶»´¿µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² í¯ò

ß½½±«²¬·²¹ °±´·½§ º±® ·³°¿·®³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬ · ¼·½«»¼ ·² Ò±¬» í¹å ©¸·´» ·³°¿·®³»²¬ º±® ¹±±¼©·´´ · ¼·½«»¼ ·² Ò±¬» í¯ò

r. Provisi r. Provisions

Ð®±ª·· ¼·¿µ«· µ»¬·µ¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³·´·µ· µ»©¿¶·¾¿² µ·²· ø¾¿·µ ¾»®·º¿¬ ¸«µ«³ ³¿«°«² µ±²¬®«µ¬·º÷ »¾¿¹¿· ¿µ·¾¿¬ °»®·¬·©¿ ³¿¿ ´¿´«ô µ»³«²¹µ·²¿² ¾»¿® Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·¸¿®«µ¿² ³»²§»´»¿·µ¿² µ»©¿¶·¾¿² ¼¿² »¬·³¿· ¿²¼¿´ ³»²¹»²¿· ¶«³´¿¸ µ»©¿¶·¾¿² ¬»®»¾«¬ ¼¿°¿¬ ¼·¾«¿¬ò

Ð®±ª··±² ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ©¸»² ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿ª» ¿ °®»»²¬ ±¾´·¹¿¬·±² ø´»¹¿´ ±® ½±²¬®«½¬·ª»÷ ¿ ¿ ®»«´¬ ±º ¿ °¿¬ »ª»²¬ô ·¬ · °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ©·´´ ¾» ®»¯«·®»¼ ¬± »¬¬´» ¬¸» ±¾´·¹¿¬·±²ô ¿²¼ ¿ ®»´·¿¾´» »¬·³¿¬» ½¿² ¾» ³¿¼» ±º ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ±¾´·¹¿¬·±²ò

Ö«³´¿¸ §¿²¹ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °®±ª·· ³»®«°¿µ¿² »¬·³¿· ¬»®¾¿·µ ¼¿®· °»®¬·³¾¿²¹¿² §¿²¹ ¼·°»®´«µ¿² «²¬«µ ³»²§»´»¿·µ¿² µ»©¿¶·¾¿² µ·²· °¿¼¿ ¿µ ·̧® °»®·±¼» °»´¿°±®¿²ô ¼»²¹¿² ³»³°»®¬·³¾¿²¹µ¿² ®··µ± ¼¿² µ»¬·¼¿µ°¿¬·¿² §¿²¹ ³»´·°«¬· µ»©¿¶·¾¿²²§¿ò ß°¿¾·´¿ «¿¬« °®±ª·· ¼·«µ«® ³»²¹¹«²¿µ¿² ¿®« µ¿ §¿²¹ ¼·°»®µ·®¿µ¿² «²¬«µ ³»²§»´»¿·µ¿² µ»©¿¶·¾¿² µ·²·ô ³¿µ¿ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬²§¿ ¿¼¿´¿¸ ²·´¿· µ·²· ¼¿®· ¿®« µ¿ò

Ì¸» ¿³±«²¬ ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ¿ °®±ª··±² · ¬¸» ¾»¬ »¬·³¿¬» ±º ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² ®»¯«·®»¼ ¬± »¬¬´» ¬¸» °®»»²¬ ±¾´·¹¿¬·±² ¿¬ ¬¸» »²¼ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ô ¬¿µ·²¹ ·²¬± ¿½½±«²¬ ¬¸» ®·µ ¿²¼ «²½»®¬¿·²¬·» «®®±«²¼·²¹ ¬¸» ±¾´·¹¿¬·±²ò É¸»®» ¿ °®±ª··±² · ³»¿«®»¼ «·²¹ ¬¸» ½¿¸ º´±© »¬·³¿¬»¼ ¬± »¬¬´» ¬¸» °®»»²¬ ±¾´·¹¿¬·±²ô ·¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ · ¬¸» °®»»²¬ ª¿´«» ±º ¬¸±» ½¿¸ º´±©ò

Õ»¬·µ¿ ¾»¾»®¿°¿ ¿¬¿« »´«®«¸ ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³· «²¬«µ °»²§»´»¿·¿² °®±ª·· §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² ¼¿°¿¬ ¼·°«´·¸µ¿² ¼¿®· °·¸¿µ µ»¬·¹¿ô °·«¬¿²¹ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· ¿»¬ ¿°¿¾·´¿ ¬»®¼¿°¿¬ µ»°¿¬·¿² ¾¿¸©¿ °»²¹¹¿²¬·¿² ¿µ¿² ¼·¬»®·³¿ ¼¿² ¶«³´¿¸ °·«¬¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·«µ«® »½¿®¿ ¿²¼¿´ò

É¸»² ±³» ±® ¿´´ ±º ¬¸» »½±²±³·½ ¾»²»º·¬ ®»¯«·®»¼ ¬± »¬¬´» ¿ °®±ª··±² ¿®» »¨°»½¬»¼ ¬± ¾» ®»½±ª»®»¼ º®±³ ¿ ¬ ·̧®¼ °¿®¬§ô ¿ ®»½»·ª¿¾´» · ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ¿² ¿»¬ ·º ·¬ · ª·®¬«¿´´§ ½»®¬¿·² ¬¸¿¬ ®»·³¾«®»³»²¬ ©·´´ ¾» ®»½»·ª»¼ ¿²¼ ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¬¸» ®»½»·ª¿¾´» ½¿² ¾» ³»¿«®»¼ ®»´·¿¾´§ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

s. Biaya pinjaman s. Borrowing Costs Þ·¿§¿ °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² »½¿®¿ ´¿²¹«²¹ ¼»²¹¿² °»®±´»¸¿²ô µ±²¬®«µ· ¿¬¿« °»³¾«¿¬¿² ¿»¬ µ«¿´·º·µ¿·¿²ô ³»®«°¿µ¿² ¿»¬ §¿²¹ ³»³¾«¬«¸µ¿² ©¿µ¬« §¿²¹ ½«µ«° ´¿³¿ ¿¹¿® ·¿° «²¬«µ ¼·¹«²¿µ¿² ¿¬¿« ¼·¶«¿´ô ¼·¬¿³¾¿¸µ¿² °¿¼¿ ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¿»¬ ¬»®»¾«¬ô ¿³°¿· ¼»²¹¿² ¿¿¬ »´»¿·²§¿ ¿»¬ »½¿®¿ «¾¬¿²·¿´ ·¿° «²¬«µ ¼·¹«²¿µ¿² ¿¬¿« ¼·¶«¿´ò

Þ±®®±©·²¹ ½±¬ ¼·®»½¬´§ ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¬¸» ¿½¯«··¬·±²ô ½±²¬®«½¬·±² ±® °®±¼«½¬·±² ±º ¯«¿´·º§·²¹ ¿»¬ô © ·̧½¸ ¿®» ¿»¬ ¬¸¿¬ ²»½»¿®·´§ ¬¿µ» ¿ «¾¬¿²¬·¿´ °»®·±¼ ±º ¬·³» ¬± ¹»¬ ®»¿¼§ º±® ¬¸»·® ·²¬»²¼»¼ «» ±® ¿´»ô ¿®» ¿¼¼»¼ ¬± ¬¸» ½±¬ ±º ¬¸±» ¿»¬ô «²¬·´ «½¸ ¬·³» ¿ ¬¸» ¿»¬ ¿®» «¾¬¿²¬·¿´´§ ®»¿¼§ º±® ¬¸»·® ·²¬»²¼»¼ «» ±® ¿´»ò

t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expense Recognition

Ð»²¼¿°¿¬¿² ¼·«µ«® »¾»¿® ²·´¿· ©¿¶¿® ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ ¿¬¿« §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·¬»®·³¿ò Ð»²¼¿°¿¬¿² §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ ¼·µ«®¿²¹· ¶«³´¿¸ ¼·µ±² ¼¿¹¿²¹ ¼¿² ®¿¾¿¬ ª±´«³» ¼¿² °»²§··¸¿² ´¿·² »¶»²·ò

Î»ª»²«» · ³»¿«®»¼ ¿¬ ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ¬¸» ½±²·¼»®¿¬·±² ®»½»·ª»¼ ±® ®»½»·ª¿¾´»ò Î»ª»²«» · ®»¼«½»¼ º±® »¬·³¿¬»¼ ½«¬±³»® ®»¬«®²ô ®»¾¿¬» ¿²¼ ±¬¸»® ·³·´¿® ¿´´±©¿²½»ò

Ð»²¶«¿´¿² Þ¿®¿²¹ Í¿´» ±º Ù±±¼ Ð»²¼¿°¿¬¿² ¼¿®· °»²¶«¿´¿² ¾¿®¿²¹ ¸¿®« ¼·¿µ«· ¾·´¿ »´«®«¸ µ±²¼·· ¾»®·µ«¬ ¼·°»²«¸·æ

Î»ª»²«» º®±³ ¿´» ±º ¹±±¼ · ®»½±¹²·¦»¼ ©¸»² ¿´´ ±º ¬¸» º±´´±©·²¹ ½±²¼·¬·±² ¿®» ¿¬·º·»¼æ

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»´¿¸

³»³·²¼¿¸µ¿² ®··µ± »½¿®¿ ·¹²·º·µ¿² ¼¿² ³»³·²¼¿¸µ¿² ³¿²º¿¿¬ µ»°»³·´·µ¿² ¾¿®¿²¹ µ»°¿¼¿ °»³¾»´·å

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿ª» ¬®¿²º»®®»¼ ¬± ¬¸» ¾«§»® ¬¸» ·¹²·º·½¿²¬ ®·µ ¿²¼ ®»©¿®¼ ±º ±©²»®¸·° ±º ¬¸» ¹±±¼å

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬·¼¿µ ´¿¹·

³»²¹»´±´¿ ¿¬¿« ³»´¿µ«µ¿² °»²¹»²¼¿´·¿² »º»µ¬·º ¿¬¿ ¾¿®¿²¹ §¿²¹ ¼·¶«¿´å

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ®»¬¿·² ²»·¬¸»® ½±²¬·²«·²¹ ³¿²¿¹»®·¿´ ·²ª±´ª»³»²¬ ¬± ¬¸» ¼»¹®»» ««¿´´§ ¿±½·¿¬»¼ ©·¬¸ ±©²»®¸·° ²±® »ºº»½¬·ª» ½±²¬®±´ ±ª»® ¬¸» ¹±±¼ ±´¼å

Ö«³´¿¸ °»²¼¿°¿¬¿² ¬»®»¾«¬ ¼¿°¿¬ ¼·«µ«®

¼»²¹¿² ¿²¼¿´å Ì¸» ¿³±«²¬ ±º ®»ª»²«» ½¿² ¾» ³»¿«®»¼

®»´·¿¾´§å

Þ»¿® µ»³«²¹µ·²¿² ³¿²º¿¿¬ »µ±²±³· §¿²¹ ¼·¸«¾«²¹µ¿² ¼»²¹¿² ¬®¿²¿µ· ¿µ¿² ³»²¹¿´·® µ»°¿¼¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®»¾«¬å ¼¿²

×¬ · °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ ¬¸» »½±²±³·½ ¾»²»º·¬ ¿±½·¿¬»¼ ©·¬¸ ¬¸» ¬®¿²¿½¬·±² ©·´´ º´±© ¬± ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»å ¿²¼

Þ·¿§¿ §¿²¹ ¬»®¶¿¼· ¿¬¿« §¿²¹ ¿µ¿² ¬»®¶¿¼·

»¸«¾«²¹¿² ¬®¿²¿µ· °»²¶«¿´¿² ¼¿°¿¬ ¼·«µ«® ¼»²¹¿² ¿²¼¿´ò

Ì¸» ½±¬ ·²½«®®»¼ ±® ¬± ¾» ·²½«®®»¼ ·² ®»°»½¬ ±º ¬¸» ¬®¿²¿½¬·±² ½¿² ¾» ³»¿«®»¼ ®»´·¿¾´§ò

Ð»²¼¿°¿¬¿² Ü·ª·¼»²

Ð»²¼¿°¿¬¿² ¼·ª·¼»² ¼¿®· ·²ª»¬¿· ¼·¿µ«· µ»¬·µ¿ ¸¿µ °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ «²¬«µ ³»²»®·³¿ °»³¾¿§¿®¿² ¼·¬»¬¿°µ¿²ò

Ü·ª·¼»²¼ Î»ª»²«»

Ü·ª·¼»²¼ ®»ª»²«» º®±³ ·²ª»¬³»²¬ ·

®»½»·ª» °¿§³»²¬ ¸¿ ¾»»² »¬¿¾´·¸»¼ò

Ð»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿

Ð»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿ ¼·¿µ®« ¾»®¼¿¿®µ¿² ©¿µ¬« ¬»®¶¿¼·²§¿ ¼»²¹¿² ¿½«¿² ¶«³´¿¸ °±µ±µ ¬»®¸«¬¿²¹ ¼¿² ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ §¿²¹ »«¿·ò Þ»¾¿²

Þ»¾¿² ¼·¿µ«· °¿¼¿ ¿¿¬ ¬»®¶¿¼·²§¿ò

×²¬»®»¬ ×²½±³»

×²¬»®»¬ ·²½±³» · ¿½½®«»¼ ±² ¬·³» ¾¿·ô ¾§ ®»º»®»²½» ¬± ¬¸» °®·²½·°¿´ ±«¬¬¿²¼·²¹ ¿²¼ ¿¬ ¬¸» ¿°°´·½¿¾´» ·²¬»®»¬ ®¿¬»ò Û¨°»²»

Û¨°»²» ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ©¸»² ·²½«®®»¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

u. Imbalan Pasca Kerja u. Post-Employment Benefits

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³¾»®·µ¿² °®±¹®¿³ °»²·«² ·³¾¿´¿² °¿¬· «²¬«µ »³«¿ µ¿®§¿©¿² ¬»¬¿°²§¿ò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¶«¹¿ ³»³¾«µ«µ¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ·³¾¿´¿² °¿¬· «²¬«µ µ¿®§¿©¿² »«¿· ¼»²¹¿² Ë²¼¿²¹ Ë²¼¿²¹ Õ»¬»²¿¹¿µ»®¶¿¿² Ò±ò ïíñîððíò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¸·¬«²¹ »´··¸ ¿²¬¿®¿ ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ µ¿®§¿©¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² «²¼¿²¹ó«²¼¿²¹ §¿²¹ ¾»®´¿µ« ¼»²¹¿² ³¿²º¿¿¬ §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ ¼¿®· °®±¹®¿³ °»²·«² «²¬«µ °»²·«² ²±®³¿´ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» »¬¿¾´·¸»¼ ¼»º·²»¼ ¾»²»º·¬ °»²·±² °´¿² ½±ª»®·²¹ ¿´´ ¬¸»·® ´±½¿´ °»®³¿²»²¬ »³°´±§»»ò ×² ¿¼¼·¬·±²ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿´± °®±ª·¼» °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ¿ ®»¯«·®»¼ «²¼»®

²±®³¿´ °»²·±² ½¸»³»ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ½¿´½«´¿¬» ¿²¼ ®»½±¹²·¦» ¬¸» ¸·¹¸»® ±º ¬¸» ¾»²»º·¬ «²¼»® ¬¸» Ô¿¾±® Ô¿© ¿²¼ ¬¸±» «²¼»® «½¸ °»²·±² °´¿²ò

Ð»®¸·¬«²¹¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» Ð®±¶»½¬»¼ Ë²·¬ Ý®»¼·¬ò ßµ«³«´¿· µ»«²¬«²¹¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² ¿µ¬«¿®·¿´ ¾»®·¸ §¿²¹ ¾»´«³ ¼·¿µ«· §¿²¹ ³»´»¾·¸· ¶«³´¿¸ §¿²¹ ´»¾·¸ ¾»¿® ¼·¿²¬¿®¿ ïðû ¼¿®· ²·´¿· µ·²· ·³¾¿´¿² °¿¬· ¼¿² ïðû ²·´¿· ©¿¶¿® ¿»¬ °®±¹®¿³ ¼·¿µ«· ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®« »´¿³¿ ®¿¬¿ó®¿¬¿ ·¿ ³¿¿ µ»®¶¿ §¿²¹ ¼·°®¿µ·®¿µ¿² ¼¿®· °¿®¿ °»µ»®¶¿ ¼¿´¿³ °®±¹®¿³ ¬»®»¾«¬ò Þ·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« ¼·¾»¾¿²µ¿² ´¿²¹«²¹ ¿°¿¾·´¿ ·³¾¿´¿² ¬»®»¾«¬ ³»²¶¿¼· ¸¿µ ¿¬¿« vestedô ¼¿² »¾¿´·µ²§¿ ¿µ¿² ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· ¾»¾¿² ¼»²¹¿² ³»¬±¼» ¹¿®· ´«®« »´¿³¿ °»®·±¼» ®¿¬¿ó®¿¬¿ ¿³°¿· ·³¾¿´¿² ¬»®»¾«¬ ³»²¶¿¼· ª»¬»¼ò

Ì¸» ½±¬ ±º °®±ª·¼·²¹ °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ · ¼»¬»®³·²»¼ «·²¹ ¬¸» Ð®±¶»½¬»¼ Ë²·¬ Ý®»¼·¬ Ó»¬¸±¼ò Ì¸» ¿½½«³«´¿¬»¼ «²®»½±¹²·¦»¼ ¿½¬«¿®·¿´ ¹¿·² ¿²¼ ´±» ¬¸¿¬ »¨½»»¼ ïðû ±º ¬¸» ¹®»¿¬»® ±º ¬¸» °®»»²¬ ª¿´«» ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¼»º·²»¼ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±² ¿²¼ ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º °´¿² ¿»¬ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ±² ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ¾¿· ±ª»® ¬¸» »¨°»½¬»¼ ¿ª»®¿¹» ®»³¿·²·²¹ ©±®µ·²¹ ´·ª» ±º ¬¸» °¿®¬·½·°¿¬·²¹ »³°´±§»»ò Ð¿¬ »®ª·½» ½±¬ · ®»½±¹²·¦»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ¬± ¬¸» »¨¬»²¬ ¬¸¿¬ ¬¸» ¾»²»º·¬ ¿®» ¿´®»¿¼§ ª»¬»¼ô ¿²¼ ±¬¸»®©·» · ¿³±®¬·¦»¼ ±² ¿ ¬®¿·¹¸¬ó´·²» ¾¿· ±ª»® ¬¸» ¿ª»®¿¹» °»®·±¼ «²¬·´ ¬¸» ¾»²»º·¬ ¾»½±³» ª»¬»¼ò

Ö«³´¿¸ §¿²¹ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· µ»©¿¶·¾¿² ·³¾¿´¿² °¿¬· ¼· ´¿°±®¿² µ±²±´·¼¿· °±·· µ»«¿²¹¿² ³»®«°¿µ¿² ²·´¿· µ·²· µ»©¿¶·¾¿² ·³¾¿´¿² °¿¬· ¼·»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² µ»«²¬«²¹¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² ¿µ¬«¿®·¿´ §¿²¹ ¾»´«³ ¼·¿µ«·ô ¾·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« §¿²¹ ¾»´«³ ¼·¿µ«· ¼¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ¿µ¬·ª¿ °®±¹®¿³ò

Ì¸» ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±² ®»½±¹²·¦»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ °±·¬·±² ®»°®»»²¬ ¬¸» °®»»²¬ ª¿´«» ±º ¬¸» ¼»º·²»¼ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±²ô ¿ ¿¼¶«¬»¼ º±® «²®»½±¹²·¦»¼ ¿½¬«¿®·¿´ ¹¿·² ¿²¼ ´±» ¿²¼ «²®»½±¹²·¦»¼ °¿¬ »®ª·½» ½±¬ô ¿²¼ ¿ ®»¼«½»¼ ¾§ ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ½¸»³» ¿»¬ò

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¶«¹¿ ³»³¾»®·µ¿² ·³¾¿´¿² µ»®¶¿ ´¿·²²§¿ô »°»®¬· «¿²¹ °·¿¸ò ×³¾¿´¿² ¾»®«°¿ «¿²¹ °·¿¸ô ¼·¾¿§¿®µ¿² µ»°¿¼¿ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ³»²¹«²¼«®µ¿² ¼·®· »½¿®¿ «µ¿®»´¿ô »¬»´¿¸ ³»³»²« ·̧ ³·²·³¿´ ³¿¿ µ»®¶¿ ¬»®¬»²¬«ò ×³¾¿´¿² ·²· ¼·¸·¬«²¹ ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼±´±¹· §¿²¹ ¿³¿ ¼»²¹¿² ³»¬±¼±´±¹· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ °»®¸·¬«²¹¿² °®±¹®¿³ °»²·«² ·³¾¿´¿² °¿¬·ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿´± °®±ª·¼» ±¬¸»® »³°´±§»» ¾»²»º·¬ «½¸ ¿ »°¿®¿¬·±² °¿§ò Ì¸» »°¿®¿¬·±² °¿§ ¾»²»º·¬ · °¿·¼ ¬± »³°´±§»» ·² ¬¸» ½¿» ±º ª±´«²¬¿®§ ®»·¹²¿¬·±²ô «¾¶»½¬ ¬± ¿ ³·²·³«³ ²«³¾»® ±º §»¿® ±º »®ª·½»ò Ì¸· ¾»²»º·¬ ¸¿ ¾»»² ¿½½±«²¬»¼ º±® «·²¹ ¬¸» ¿³» ³»¬¸±¼±´±¹§ ¿ º±® ¬¸» ¼»º·²»¼ ¾»²»º·¬ °»²·±² °´¿²ò

×³¾¿´¿² ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ´¿·²²§¿ »°»®¬· ½«¬· ¾»®·³¾¿´¿² ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ¼¿² °»²¹¸¿®¹¿¿² jubilee ¼·¸·¬«²¹ ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ³»¬±¼» projected unit credit ¼¿² ¼·¼·µ±²¬±µ¿² µ» ²·´¿· µ·²·ò

Ñ¬¸»® ´±²¹ó¬»®³ »³°´±§»» ¾»²»º·¬ «½¸ ¿ ´±²¹ »®ª·½» ´»¿ª» ¿²¼ ¶«¾·´»» ¿©¿®¼ ¿®» ½¿´½«´¿¬»¼ «·²¹ ¬¸» °®±¶»½¬»¼ «²·¬ ½®»¼·¬ ³»¬¸±¼ ¿²¼ ¼·½±«²¬»¼ ¬± °®»»²¬ ª¿´«»ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

v. Pajak Penghasilan v. Income Tax

Þ»¾¿² °¿¶¿µ µ·²· ¼·¬»²¬«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ´¿¾¿ µ»²¿ °¿¶¿µ ¼¿´¿³ °»®·±¼» §¿²¹ ¾»®¿²¹µ«¬¿² §¿²¹ ¼·¸·¬«²¹ ¾»®¼¿¿®µ¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ §¿²¹ ¾»®´¿µ«ò

Ý«®®»²¬ ¬¿¨ »¨°»²» · ¼»¬»®³·²»¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» ¬¿¨¿¾´» ·²½±³» º±® ¬¸» °»®·±¼ ½±³°«¬»¼ «·²¹ °®»ª¿·´·²¹ ¬¿¨ ®¿¬»ò

ß»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·¿µ«· ¿¬¿ µ±²»µ«»²· °¿¶¿µ °»®·±¼» ³»²¼¿¬¿²¹ §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼¿®· °»®¾»¼¿¿² ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ³»²«®«¬ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² ¼»²¹¿² ¼¿¿® °»²¹»²¿¿² °¿¶¿µ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ô µ»½«¿´· °»®¾»¼¿¿² §¿²¹ ¾»®¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² º·²¿´ò Ô·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·¿µ«· «²¬«µ »³«¿ °»®¾»¼¿¿² ¬»³°±®»® µ»²¿ °¿¶¿µ ¼¿² ¿»¬ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·¿µ«· «²¬«µ °»®¾»¼¿¿² ¬»³°±®»® §¿²¹ ¾±´»¸ ¼·µ«®¿²¹µ¿²ô »°¿²¶¿²¹ ¾»¿® µ»³«²¹µ·²¿² ¼¿°¿¬ ¼·³¿²º¿¿¬µ¿² «²¬«µ ³»²¹«®¿²¹· ´¿¾¿ µ»²¿ °¿¶¿µ °¿¼¿ ³¿¿ ¼¿¬¿²¹ò

Ü»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ º±® ¬¸» º«¬«®» ¬¿¨ ½±²»¯«»²½» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¼·ºº»®»²½» ¾»¬©»»² ¬¸» º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿²¼ ¬¸»·® ®»°»½¬·ª» ¬¿¨ ¾¿»ô »¨½»°¬ ¬¸±» ¼·ºº»®»²½» ¬¸¿¬ ¿®» «¾¶»½¬ ¬± º·²¿´ ¬¿¨ò Ü»º»®®»¼ ¬¿¨ ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ º±® ¿´´ ¬¿¨¿¾´» ¬»³°±®¿®§ ¼·ºº»®»²½» ¿²¼ ¼»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ º±® ¼»¼«½¬·¾´» ¬»³°±®¿®§ ¼·ºº»®»²½» ¬± ¬¸» »¨¬»²¬ ¬¸¿¬ ·¬ · °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ ¬¿¨¿¾´» ·²½±³» ©·´´ ¾» ¿ª¿·´¿¾´» ·² º«¬«®» °»®·±¼ ¿¹¿·²¬ ©¸·½¸ ¬¸» ¼»¼«½¬·¾´» ¬»³°±®¿®§ ¼·ºº»®»²½» ½¿² ¾» «¬·´·¦»¼ò

ß»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·«µ«® ¼»²¹¿² ³»²¹¹«²¿µ¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ §¿²¹ ¼·»µ°»µ¬¿·µ¿² ¾»®´¿µ« ¼¿´¿³ °»®·±¼» µ»¬·µ¿ ´·¿¾·´·¬¿ ¼·»´»¿·µ¿² ¿¬¿« ¿»¬ ¼·°«´·¸µ¿² ¼»²¹¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ ø¼¿² °»®¿¬«®¿² °¿¶¿µ÷ §¿²¹ ¬»´¿¸ ¾»®´¿µ« ¿¬¿« »½¿®¿ «¾¬¿²¬·º ¬»´¿¸ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ ¿µ¸·® °»®·±¼» °»´¿°±®¿²ò

Ü»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ³»¿«®»¼ ¿¬ ¬¸» ¬¿¨ ®¿¬» ¬¸¿¬ ¿®» »¨°»½¬»¼ ¬± ¿°°´§ ¬± ¬¸» °»®·±¼ ·² ©¸·½¸ ¬¸» ´·¿¾·´·¬§ · »¬¬´»¼ ±® ¬¸» ¿»¬ ®»¿´·¦»¼ô ¾¿»¼ ±² ¬¸» ¬¿¨ ®¿¬» ø¿²¼ ¬¿¨ ´¿©÷ ¬¸¿¬ ¸¿ª» ¾»»² »²¿½¬»¼ô ±® «¾¬¿²¬·ª»´§ »²¿½¬»¼ô ¾§ ¬¸» »²¼ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ò

Ð»²¹«µ«®¿² ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ³»²½»®³·²µ¿² µ±²»µ«»²· °¿¶¿µ §¿²¹ »«¿· ¼»²¹¿² ½¿®¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ »µ°»µ¬¿·µ¿²ô °¿¼¿ ¿µ ·̧® °»®·±¼» °»´¿°±®¿²ô «²¬«µ ³»³«´·¸µ¿² ¿¬¿« ³»²§»´»¿·µ¿² ¶«³´¿¸ ¬»½¿¬¿¬ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿²§¿ò

Ì¸» ³»¿«®»³»²¬ ±º ¼»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ®»º´»½¬ ¬¸» ½±²»¯«»²½» ¬¸¿¬ ©±«´¼ º±´´±© º®±³ ¬¸» ³¿²²»® ·² ©¸·½¸ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» »¨°»½¬ô ¿¬ ¬¸» »²¼ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ô ¬± ®»½±ª»® ±® »¬¬´» ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¬¸»·® ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·»ò

Ö«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·µ¿¶· «´¿²¹ °¿¼¿ ¿µ ·̧® °»®·±¼» °»´¿°±®¿² ¼¿² ¼·µ«®¿²¹· ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬²§¿ ¶·µ¿ µ»³«²¹µ·²¿² ¾»¿® ´¿¾¿ µ»²¿ °¿¶¿µ ¬·¼¿µ ´¿¹· ¬»®»¼·¿ ¼¿´¿³ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ³»³¿¼¿· «²¬«µ ³»²¹µ±³°»²¿·µ¿² »¾¿¹·¿² ¿¬¿« »´«®«¸ ¿»¬ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¬»®»¾«¬ò

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¼»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ · ®»ª·»©»¼ ¿¬ ¬¸» »²¼ ±º »¿½¸ ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ ¿²¼ ®»¼«½»¼ ¬± ¬¸» »¨¬»²¬ ¬¸¿¬ ·¬ · ²± ´±²¹»® °®±¾¿¾´» ¬¸¿¬ «ºº·½·»²¬ ¬¿¨¿¾´» °®±º·¬ ©·´´ ¾» ¿ª¿·´¿¾´» ¬± ¿´´±© ¿´´ ±® °¿®¬ ±º ¬¸» ¿»¬ ¬± ¾» ®»½±ª»®»¼ò

ß»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¿´·²¹ ¸¿°« µ»¬·µ¿ »²¬·¬¿ ³»³·´·µ· ¸¿µ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°¿µ¿µ¿² »½¿®¿ ¸«µ«³ «²¬«µ ³»´¿µ«µ¿² ¿´·²¹ ¸¿°« ¿»¬ °¿¶¿µ µ·²· ¬»®¸¿¼¿° ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ µ·²· ¼¿² µ»¬·µ¿ ¿»¬ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¬»®µ¿·¬ ¼»²¹¿² °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² §¿²¹ ¼·µ»²¿µ¿² ±´»¸ ±¬±®·¬¿ °»®°¿¶¿µ¿² §¿²¹ ¿³¿ »®¬¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ¾»®¾»¼¿ §¿²¹ ¾»®³¿µ«¼ «²¬«µ ³»³«´·¸µ¿² ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ °¿¶¿µ µ²· ¼»²¹¿² ¼¿¿® ²»¬±ò

Ü»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ±ºº»¬ ©¸»² ¬¸»®» · ´»¹¿´´§ »²º±®½»¿¾´» ®·¹¸¬ ¬± »¬ ±ºº ½«®®»²¬ ¬¿¨ ¿»¬ ¿¹¿·²¬ ½«®®»²¬ ¬¿¨ ´·¿¾·´·¬·» ¿²¼ ©¸»² ¬¸»§ ®»´¿¬» ¬± ·²½±³» ¬¿¨» ´»ª·»¼ ¾§ ¬¸» ¿³» ¬¿¨¿¬·±² ¿«¬¸±®·¬§ ¿²¼ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ·²¬»²¼ ¬± »¬¬´» ¬¸»·® ½«®®»²¬ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ½«®®»²¬ ¬¿¨ ´·¿¾·´·¬·» ±² ¿ ²»¬ ¾¿·ò

Ð¿¶¿µ µ·²· ¼¿² °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· ¾»¾¿² ¿¬¿« °»²¹¸¿·´¿² ¼¿´¿³ ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹·ô µ»½«¿´· »°¿²¶¿²¹ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² §¿²¹ ¾»®¿¿´ ¼¿®· ¬®¿²¿µ· ¿¬¿« µ»¶¿¼·¿² §¿²¹ ¼·¿µ«·ô ¼·´«¿® ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹· ø¾¿·µ ¼¿´¿³ °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·² ³¿«°«² »½¿®¿ ´¿²¹«²¹ ¼· »µ«·¬¿÷ô ¼¿´¿³ ¸¿´ ¬»®»¾«¬ °¿¶¿µ ¶«¹¿ ¼·¿µ«· ¼· ´«¿® ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹·ò

Ý«®®»²¬ ¿²¼ ¼»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ¿² »¨°»²» ±® ·²½±³» ·² °®±º·¬ ±® ´±ô »¨½»°¬ ©¸»² ¬¸»§ ®»´¿¬» ¬± ·¬»³ ¬¸¿¬ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ±«¬·¼» ±º °®±º·¬ ±® ´± ø©¸»¬¸»® ·² ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ±® ¼·®»½¬´§ ·² »¯«·¬§÷ô ·² ©¸·½¸ ½¿» ¬¸» ¬¿¨ · ¿´± ®»½±¹²·¦»¼ ±«¬·¼» ±º °®±º·¬ ±® ´±ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

w. Laba per Saham w. Earnings per Share

Ô¿¾¿ °»® ¿¸¿³ ¼¿¿® ¼·¸·¬«²¹ ¼»²¹¿² ³»³¾¿¹· ´¿¾¿ ¾»®·¸ ®»·¼«¿´ §¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² µ»°¿¼¿ °»³·´·µ »²¬·¬¿ ·²¼«µ ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ ®¿¬¿ó®¿¬¿ ¬»®¬·³¾¿²¹ ¿¸¿³ §¿²¹ ¾»®»¼¿® °¿¼¿ ¬¿¸«² §¿²¹ ¾»®¿²¹µ«¬¿²ò

Þ¿·½ »¿®²·²¹ °»® ¸¿®» ¿®» ½±³°«¬»¼ ¾§ ¼·ª·¼·²¹ ²»¬ ·²½±³» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ±©²»® ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¾§ ¬¸» ©»·¹¸¬»¼ ¿ª»®¿¹» ²«³¾»® ±º ¸¿®» ±«¬¬¿²¼·²¹ ¼«®·²¹ ¬¸» §»¿®ò

x. Instrumen Derivatif Keuangan x. Derivative Financial Instruments

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¹«²¿µ¿² ·²¬®«³»² ¼»®·ª¿¬·º µ»«¿²¹¿² «²¬«µ ³»²¹»´±´¿ ®··µ± »µ°±«® ¿¬¿ ¬·²¹µ¿¬ °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ¬«µ¿® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» «» ¼»®·ª¿¬·ª» º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ ¬± ³¿²¿¹» ¬¸»·® »¨°±«®» ¬± º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ®¿¬» ®·µò

Ð»²¹¹«²¿¿² ¼»®·ª¿¬·º µ»«¿²¹¿² ¼·¿¬«® ¼¿´¿³ µ»¾·¶¿µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·»¬«¶«· ±´»¸ ¼·®»µ·ô §¿²¹ ³»³¾»®·µ¿² °®·²·°ó°®·²·° ¬»®¬«´· ³»²¹»²¿· °»²¹¹«²¿¿² ¼»®·ª¿¬·º µ»«¿²¹¿²ò

Ì¸» «» ±º º·²¿²½·¿´ ¼»®·ª¿¬·ª» · ¹±ª»®²»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °±´·½·» ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» ¼·®»½¬±®ô ©¸·½¸ °®±ª·¼» ©®·¬¬»² °®·²½·°´» ±² ¬¸» «» ±º º·²¿²½·¿´ ¼»®·ª¿¬·ª»ò

ßµ¬·ª·¬¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³°«²§¿· »µ°±«® ¿¬¿ ¾»®¾¿¹¿· ®··µ± µ»«¿²¹¿²ô ¬»®³¿«µ °»²¹¿®«¸ °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ¬«µ¿® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ò Ð®±¹®¿³ ³¿²¿¶»³»² ®··µ± Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ »½¿®¿ µ»»´«®«¸¿² ¼·¬«¶«µ¿² «²¬«µ ³»²¹«®¿²¹· ¼¿³°¿µ §¿²¹ ¬·¼¿µ ³»²¹«²¬«²¹µ¿² ¬»®¸¿¼¿° µ·²»®¶¿ µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿½¬·ª·¬·» »¨°±» ¬¸»³ ¬± ¿ ª¿®·»¬§ ±º º·²¿²½·¿´ ®·µô ·²½´«¼·²¹ ¬¸» »ºº»½¬ ±º ½¸¿²¹» ·² º±®»·¹² ½«®®»²½·»ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ±ª»®¿´´ ®·µ ³¿²¿¹»³»²¬ °®±¹®¿³³» »»µ ¬± ³·²·³·» °±¬»²¬·¿´ ¿¼ª»®» »ºº»½¬ ±² ¬¸» º·²¿²½·¿´ °»®º±®³¿²½» ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ò

Ð»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ·²¬®«³»² ¼»®·ª¿¬·º µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·¬«¶«µ¿² «²¬«µ ´·²¼«²¹ ¿®« µ¿ ³¿¿ ¼»°¿² §¿²¹ »º»µ¬·º ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·²²§¿ ¼¿² ¾¿¹·¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ »º»µ¬·º ´¿²¹«²¹ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò Ö·µ¿ ¬®¿²¿µ· ´·²¼«²¹ ²·´¿· ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² °»²¹¿µ«¿² ¿»¬ ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿²ô ¶«³´¿¸ §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·½¿¬¿¬ °¿¼¿ °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·²²§¿ ¼¿² ¿µ«³«´¿· ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ ¼·®»µ´¿·º·µ¿· µ» ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· ¼¿´¿³ °»®·±¼» §¿²¹ ¿³¿ »´¿³¿ ¿»¬ ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿² §¿²¹ ¬»®µ¿·¬ ³»³°»²¹¿®« ·̧ ´¿¾¿ ®«¹·ò Ë²¬«µ ´·²¼«²¹ ²·´¿· §¿²¹ ¬·¼¿µ ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² °»²¹¿µ«¿² ¿»¬ ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿²ô ¶«³´¿¸ §¿²¹ »¾»´«³²§¿ ¼·½¿¬¿¬ °¿¼¿ °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·²²§¿ ¼¿² ¿µ«³«´¿· ¼¿´¿³ »µ«·¬¿ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· °¿¼¿ ¬¿¸«² §¿²¹ ¿³¿ ¼·³¿²¿ ·¬»³ §¿²¹ ¼·´·²¼«²¹ ²·´¿· ³»³°»²¹¿®«¸· ´¿¾¿ ¿¬¿« ®«¹·ò

Ý¸¿²¹» ·² º¿·® ª¿´«» ±º ¼»®·ª¿¬·ª» º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ ¬¸¿¬ ¿®» ¼»·¹²¿¬»¼ ¿ »ºº»½¬·ª» ¸»¼¹» ±º º«¬«®» ½¿¸ º´±© ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·² ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ¿²¼ ¬¸» ·²»ºº»½¬·ª» °±®¬·±² · ®»½±¹²·¦»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò ×º ¬¸» ¸»¼¹»¼ ¬®¿²¿½¬·±² ®»«´¬ ·² ¬¸» ®»½±¹²·¬·±² ±º ¿² ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬§ô ¬¸» ¿³±«²¬ °®»ª·±«´§ ®»½±¹²·¦»¼ ·² ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ¿²¼ ¿½½«³«´¿¬»¼ ·² »¯«·¬§ ¿®» ®»½´¿·º·»¼ ·²¬± °®±º·¬ ±® ´± ·² ¬¸» ¿³» °»®·±¼ ¼«®·²¹ ©¸·½¸ ¬¸» ®»´¿¬»¼ ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬§ ¿ºº»½¬ »¿®²·²¹ò Ú±® ¸»¼¹» ¬¸¿¬ ¼± ²±¬ ®»«´¬ ·² ¬¸» ®»½±¹²·¬·±² ±º ¿² ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬§ô ¿³±«²¬ °®»ª·±«´§ ®»½±¹²·¦»¼ ·² ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ¿²¼ ¿½½«³«´¿¬»¼ ·² »¯«·¬§ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·² °®±º·¬ ±® ´± ·² ¬¸» ¿³» §»¿® ·² ©¸·½¸ ¬¸» ¸»¼¹»¼ ·¬»³ ¿ºº»½¬ °®±º·¬ ±® ´±ò

Ë²¬«µ ´·²¼«²¹ ²·´¿· »º»µ¬·º ¬»®¸¿¼¿° »µ°±«® °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ©¿¶¿®ô ·¬»³ §¿²¹ ¼·´·²¼«²¹ ²·´¿· ¼·»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ©¿¶¿® §¿²¹ ¼·¿¬®·¾«·µ¿² ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± §¿²¹ ¼·´·²¼«²¹ ²·´¿· ¼¿² °»®«¾¿¸¿² ¬»®»¾«¬ ´¿²¹«²¹ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò Õ»«²¬«²¹¿² ¿¬¿« µ»®«¹·¿² ¼¿®· °»²¹«µ«®¿² µ»³¾¿´· ¼»®·ª¿¬·ºô ¿¬¿« µ±³°±²»² ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¼¿®· ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ²±²ó¼»®·ª¿¬·ºô ¼·¿µ«· ´¿²¹«²¹ ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò

Ú±® ¿² »ºº»½¬·ª» ¸»¼¹» ±º ¿² »¨°±«®» ¬± ½¸¿²¹» ·² ¬¸» º¿·® ª¿´«»ô ¬¸» ¸»¼¹»¼ ·¬»³ · ¿¼¶«¬»¼ º±® ½¸¿²¹» ·² º¿·® ª¿´«» ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ¬¸» ®·µ ¾»·²¹ ¸»¼¹»¼ ¿²¼ «½¸ ½¸¿²¹» ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò Ù¿·² ±® ´±» º®±³ ®»ó³»¿«®·²¹ ¬¸» ¼»®·ª¿¬·ª»ô ±® ¬¸» º±®»·¹² ½«®®»²½§ ½±³°±²»²¬ ±º ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ²±²ó¼»®·ª¿¬·ª»ô ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·³³»¼·¿¬»´§ ·² °®±º·¬ ±® ´±ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ©¿¶¿® ¿¬¿ ·²¬®«³»² ¼»®·ª¿¬·º §¿²¹ ¬·¼¿µ ¼·¬«¶«µ¿² «²¬«µ ´·²¼«²¹ ²·´¿·ô ¼·¿µ«· °¿¼¿ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿²ò

Ý¸¿²¹» ·² ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ¼»®·ª¿¬·ª» º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ ¬¸¿¬ ¼± ²±¬ ¯«¿´·º§ º±® ¸»¼¹» ¿½½±«²¬·²¹ ¿®» ®»½±¹²·¦»¼ ·² ¬¸» °®±º·¬ ±® ´± ¿ ¬¸»§ ¿®·»ò

Í«¿¬« ¼»®·ª¿¬·º ¼·¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¿»¬ ¬·¼¿µ ´¿²½¿® ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿² ¬·¼¿µ ´¿²½¿® ¶·µ¿ ·¿ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿®· ·²¬®«³»² ´»¾·¸ ¼¿®· ïî ø¼«¿ ¾»´¿÷ ¾«´¿² ¼¿² ¬·¼¿µ ¼·¸¿®¿°µ¿² ¿µ¿² ¼·®»¿´·¿· ¿¬¿« ¼·»´»¿·µ¿² ¼¿´¿³ ¶¿²¹µ¿ ©¿µ¬« ïî ø¼«¿ ¾»´¿÷ ¾«´¿²ò Ü»®·ª¿¬·º ´¿·²²§¿ ¼·¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¿»¬ ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿² ´¿²½¿®ò

ß ¼»®·ª¿¬·ª» · °®»»²¬»¼ ¿ ²±²½«®®»²¬ ¿»¬ ±® ²±²½«®®»²¬ ´·¿¾·´·¬§ ·º ¬¸» ®»³¿·²·²¹ ³¿¬«®·¬§ ±º ¬¸» ·²¬®«³»²¬ · ³±®» ¬¸¿² ïî ø¬©»´ª»÷ ³±²¬¸ ¿²¼ · ²±¬ »¨°»½¬»¼ ¬± ¾» ®»¿´·¦»¼ ±® »¬¬´»¼ ©·¬¸·² ïî ø¬©»´ª»÷ ³±²¬¸ò Ñ¬¸»® ¼»®·ª¿¬·ª» ¿®» °®»»²¬»¼ ¿ ½«®®»²¬ ¿»¬ ±® ½«®®»²¬ ´·¿¾·´·¬·»ò

y. Informasi Segmen y. Segment Information

Ûº»µ¬·º ï Ö¿²«¿®· îðïïô ÐÍßÕ ë øÎ»ª·· îððç÷ ³»²¹¸¿®«µ¿² »¹³»² ±°»®¿· ¼··¼»²¬·º·µ¿· ¾»®¼¿¿®µ¿² ´¿°±®¿² ·²¬»®²¿´ ³»²¹»²¿· µ±³°±²»² ¼¿®· Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ »½¿®¿ ®»¹«´¿® ¼·review µ»°«¬«¿² ±°»®¿·±²¿´³»²¹¿´±µ¿·µ¿² «³¾»® ¼¿§¿ ¼¿² ³»²·´¿· µ·²»®¶¿ »¹³»² ±°»®¿·ò Í»¾¿´·µ²§¿ô ¬¿²¼¿® »¾»´«³²§¿ ³»²¹¸¿®«µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹·¼»²¬·º·µ¿· ¼«¿ »¹³»² ø¾·²· ¼¿² ¹»±¹®¿º·÷ô ³»²¹¹«²¿µ¿² °»²¼»µ¿¬¿² ®··µ± ¼¿² °»²¹»³¾¿´·¿²ò

Ûºº»½¬·ª» Ö¿²«¿®§ ïô îðïïô ÐÍßÕ ë øÎ»ª·»¼ îððç÷ ®»¯«·®» ±°»®¿¬·²¹ »¹³»²¬ ¬± ¾» ·¼»²¬·º·»¼ ±² ¬¸» ¾¿· ±º ·²¬»®²¿´ ®»°±®¬ ¿¾±«¬ ½±³°±²»²¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¬¸¿¬ ¿®» ®»¹«´¿®´§ ®»ª·»©»¼ ¾§ ¬¸» ½¸·»º ±°»®¿¬·²¹ ¼»½··±² ³¿µ»® ·² ±®¼»® ¬± ¿´´±½¿¬» ®»±«®½» ¬± ¬¸» »¹³»²¬ ¿²¼ ¬± ¿» ¬¸»·® °»®º±®³¿²½»ò ×² ½±²¬®¿¬ô ¬¸» °®»¼»½»±® ¬¿²¼¿®¼ ®»¯«·®»¼ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¬± ·¼»²¬·º§ ¬©± »¬ ±º »¹³»²¬ ø¾«·²» ¿²¼ ¹»±¹®¿°¸·½¿´÷ô «·²¹ ¿ ®·µ ¿²¼ ®»¬«®² ¿°°®±¿½¸ò

Í»¹³»² ±°»®¿· ¿¼¿´¿¸ «¿¬« µ±³°±²»² ¼¿®· »²¬·¬¿æ

ß² ±°»®¿¬·²¹ »¹³»²¬ · ¿ ½±³°±²»²¬ ±º ¿² »²¬·¬§æ

¿÷ §¿²¹ ¬»®´·¾¿¬ ¼¿´¿³ ¿µ¬·ª·¬¿ ¾·²· §¿²¹

³¿²¿ ³»³°»®±´»¸ °»²¼¿°¿¬¿² ¼¿² ³»²·³¾«´µ¿² ¾»¾¿² ø¬»®³¿«µ °»²¼¿°¿¬¿² ¼¿² ¾»¾¿² ¬»®µ¿·¬ ¼»²¹¿² ¬®¿²¿µ· ¼»²¹¿² µ±³°±²»² ´¿·² ¼¿®· »²¬·¬¿ §¿²¹ ¿³¿÷å

¿÷ ¬¸¿¬ »²¹¿¹» ·² ¾«·²» ¿½¬·ª·¬·» º®±³ ©¸·½¸ ·¬ ³¿§ »¿®² ®»ª»²«» ¿²¼ ·²½«® »¨°»²» ø·²½´«¼·²¹ ®»ª»²«» ¿²¼ »¨°»²» ®»´¿¬·²¹ ¬± ¬¸» ¬®¿²¿½¬·±² ©·¬¸ ±¬¸»® ½±³°±²»²¬ ±º ¬¸» ¿³» »²¬·¬§÷å

¾÷ §¿²¹ ¸¿·´ ±°»®¿·²§¿ ¼·µ¿¶· «´¿²¹ »½¿®¿ ®»¹«´¿® ±´»¸ °»²¹¿³¾·´ µ»°«¬«¿² ±°»®¿·±²¿´ «²¬«µ ³»³¾«¿¬ µ»°«¬«¿² ¬»²¬¿²¹ «³¾»® ¼¿§¿ §¿²¹ ¼·¿´±µ¿·µ¿² °¿¼¿ »¹³»² ¬»®»¾«¬ ¼¿² ³»²·´¿· µ·²»®¶¿²§¿å ¼¿²

¼»½··±² ³¿µ»® ¬± ³¿µ» ¼»½··±² ¿¾±«¬ ®»±«®½» ¬± ¾» ¿´´±½¿¬»¼ ¬± ¬¸» »¹³»²¬ ¿²¼ ¿» ·¬ °»®º±®³¿²½»å ¿²¼

½÷ ¼·³¿²¿ ¬»®»¼·¿ ·²º±®³¿· µ»«¿²¹¿²

¿ª¿·´¿¾´»ò

×²º±®³¿· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ±´»¸ °»²¹¿³¾·´ µ»°«¬«¿² ±°»®¿·±²¿´ ¼¿´¿³ ®¿²¹µ¿ ¿´±µ¿· «³¾»® ¼¿§¿ ¼¿² °»²·´´¿·¿² µ·²»®¶¿ ³»®»µ¿ ¬»®º±µ« °¿¼¿ µ¿¬»¹±®· ¼¿®· »¬·¿° °®±¼«µô §¿²¹ ³»²§»®«°¿· ·²º±®³¿· »¹³»² «¿¸¿ §¿²¹ ¼·´¿°±®µ¿² ¼· °»®·±¼» »¾»´«³²§¿ò

×²º±®³¿¬·±² ®»°±®¬»¼ ¬± ¬¸» ½¸·»º ±°»®¿¬·²¹ ¼»½··±² ³¿µ»® º±® ¬¸» °«®°±» ±º ®»±«®½» ¿´´±½¿¬·±² ¿²¼ ¿»³»²¬ ±º ¬¸»·® °»®º±®³¿²½» · ³±®» °»½·º·½¿´´§ º±½«»¼ ±² ¬¸» ½¿¬»¹±®§ ±º »¿½¸ °®±¼«½¬ô ©¸·½¸ · ·³·´¿® ¬± ¬¸» ¾«·²» »¹³»²¬ ·²º±®³¿¬·±² ®»°±®¬»¼ ·² ¬¸» °®·±® °»®·±¼ò

Õ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ ³»²§««² ·²º±®³¿· »¹³»² ¿¼¿´¿¸ ¿³¿ ¼»²¹¿² §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ ³»²§««² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ò

Ì¸» ¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·» «»¼ ·² °®»°¿®·²¹ ¬¸» »¹³»²¬ ·²º±®³¿¬·±² ¿®» ¬¸» ¿³» ¿ ¬¸±» «»¼ ·² °®»°¿®·²¹ ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

4. PERTIMBANGAN AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND ESTIMATES

Ð»²§««²¿² ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² »«¿· ¼»²¹¿² °®·²·° ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¾»®´¿µ« «³«³ ¼· ×²¼±²»·¿ ³»²¹¸¿®«µ¿² ³¿²¿¶»³»² ³»³¾«¿¬ »¬·³¿· ¼¿² ¿«³· §¿²¹ ³»³°»²¹¿®« ·̧ ¶«³´¿¸ ¿»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² §¿²¹ ¼·´¿°±®µ¿² ¼¿² °»²¹«²¹µ¿°¿² ¿»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² µ±²¬·²¶»²· °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² »®¬¿ ¶«³´¿¸ °»²¼¿°¿¬¿² ¼¿² ¾»¾¿² »´¿³¿ °»®·±¼» °»´¿°±®¿²ò Î»¿´·¿· ¼¿°¿¬ ¾»®¾»¼¿ ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼·»¬·³¿·ò

Ì¸» °®»°¿®¿¬·±² ±º ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ·² ½±²º±®³·¬§ ©·¬¸ ¿½½±«²¬·²¹ °®·²½·°´» ¹»²»®¿´´§ ¿½½»°¬»¼ ·² ×²¼±²»·¿ ®»¯«·®» ³¿²¿¹»³»²¬ ¬± ³¿µ» »¬·³¿¬» ¿²¼ ¿«³°¬·±² ¬¸¿¬ ¿ºº»½¬ ¬¸» ®»°±®¬»¼ ¿³±«²¬ ±º ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿²¼ ¼·½´±«®» ±º ½±²¬·²¹»²¬ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¿¬ ¬¸» ¼¿¬» ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ¿²¼ ¬¸» ®»°±®¬»¼ ¿³±«²¬ ±º ®»ª»²«» ¿²¼ »¨°»²» ¼«®·²¹ ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ò ß½¬«¿´ ®»«´¬ ½±«´¼ ¾» ¼·ºº»®»²¬ º®±³ ¬¸±» »¬·³¿¬»ò

Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi

Critical Judgments in Applying Accounting Policies

Ü¿´¿³ °®±» °»²»®¿°¿² µ»¾·¶¿µ¿² ¿µ«²¬¿²· §¿²¹ ¼·¶»´¿µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² íô Ó¿²¿¶»³»² ¾»´«³ ³»´¿µ«µ¿² °»®¬·³¾¿²¹¿² µ®·¬· §¿²¹ ³»³·´·µ· ¼¿³°¿µ ·¹²·º·µ¿² °¿¼¿ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿²ô »´¿·² ¼¿®· °»²§¿¶·¿² °»®µ·®¿¿² §¿²¹ ¼·¿¬«® ¼· ¾¿©¿¸ ·²·ò

×² ¬¸» °®±½» ±º ¿°°´§·²¹ ¬¸» ¿½½±«²¬·²¹ °±´·½·» ¼»½®·¾»¼ ·² Ò±¬» íô ³¿²¿¹»³»²¬ ¸¿ ²±¬ ³¿¼» ¿²§ ½®·¬·½¿´ ¶«¼¹³»²¬ ¬¸¿¬ ¸¿ ·¹²·º·½¿²¬ ·³°¿½¬ ±² ¬¸» ¿³±«²¬ ®»½±¹²·¦»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ¿°¿®¬ º®±³ ¬¸±» ·²ª±´ª·²¹ »¬·³¿¬»ô ©¸·½¸ ¿®» ¼»¿´¬ ©·¬¸ ¾»´±©ò

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty

ß«³· «¬¿³¿ ³»²¹»²¿· ³¿¿ ¼»°¿² ¼¿² «³¾»® »¬·³¿· ´¿·²²§¿ °¿¼¿ ¿µ¸·® °»®·±¼» °»´¿°±®¿²ô §¿²¹ ³»³·´·µ· ®··µ± ·¹²·º·µ¿² §¿²¹ ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² °»²§»«¿·¿² ³¿¬»®·¿´ ¬»®¸¿¼¿° ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ¼¿´¿³ °»®·±¼» °»´¿°±®¿² ¾»®·µ«¬²§¿ ¼·¶»´¿µ¿² ¼·¾¿©¿¸ ·²·æ

Ì¸» µ»§ ¿«³°¬·±² ½±²½»®²·²¹ º«¬«®» ¿²¼ ±¬¸»® µ»§ ±«®½» ±º »¬·³¿¬·±² ¿¬ ¬¸» »²¼ ±º ¬¸» ®»°±®¬·²¹ °»®·±¼ô ¬¸¿¬ ¸¿ª» ¿ ·¹²·º·½¿²¬ ®·µ ±º ½¿«·²¹ ¿ ³¿¬»®·¿´ ¿¼¶«¬³»²¬ ¬± ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ©·¬ ·̧² ¬¸» ²»¨¬ º·²¿²½·¿´ §»¿® ¿®» ¼·½«»¼ ¾»´±©æ

¿ò Ð»²§··¸¿² Ð»²«®«²¿² Ò·´¿· Ð»®»¼·¿¿²

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³¾«¿¬ °»²§··¸¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· °»®»¼·¿¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² »¬·³¿· °»®»¼·¿¿² §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² °¿¼¿ ³¿¿ ³»²¼¿¬¿²¹ò É¿´¿«°«² ¿«³· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ ³»²¹»¬·³¿· °»²§··¸¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· °»®»¼·¿¿² ¬»´¿¸ »«¿· ¼¿² ©¿¶¿®ô ²¿³«² °»®«¾¿¸¿² ·¹²·º·µ¿² ¿¬¿ ¿«³· ·²· ¿µ¿² ¾»®¼¿³°¿µ ³¿¬»®·¿´ ¬»®¸¿¼¿° °»²§··¸¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· °»®»¼·¿¿²ô §¿²¹ °¿¼¿ ¿µ ·̧®²§¿ ¿µ¿² ³»³°»²¹¿®«¸· ¸¿·´ «¿¸¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µò Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ °»®»¼·¿¿² ¼·«²¹µ¿°µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² èò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °®±ª·¼» ¿´´±©¿²½» º±® ¼»½´·²» ·² ª¿´«» ±º ·²ª»²¬±®·» ¾¿»¼ ±² »¬·³¿¬»¼ º«¬«®» «¿¹» ±º «½¸ ·²ª»²¬±®·»ò É ·̧´» ·¬ · ¾»´·»ª»¼ ¬¸¿¬ ¬¸» ¿«³°¬·±² «»¼ ·² ¬¸» »¬·³¿¬·±² ±º ¬¸» ¿´´±©¿²½» º±® ¼»½´·²» ·² ª¿´«» ±º ·²ª»²¬±®·» ¿®» ¿°°®±°®·¿¬» ¿²¼ ®»¿±²¿¾´»ô ·¹²·º·½¿²¬ ½¸¿²¹» ·² ¬¸»» ¿«³°¬·±² ³¿§ ³¿¬»®·¿´´§ ¿ºº»½¬ ¬¸» ¿»³»²¬ ±º ¬¸» ¿´´±©¿²½» º±® ¼»½´·²» ·² ª¿´«» ±º ·²ª»²¬±®·»ô ©¸·½¸ «´¬·³¿¬»´§ ©·´´ ·³°¿½¬ ¬¸» ®»«´¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º ·²ª»²¬±®·» · ¼·½´±»¼ ·² Ò±¬» èò

øÝ±²¬·²«»¼÷

¾ò Ì¿µ·®¿² Ó¿¿ Ó¿²º¿¿¬ Ûµ±²±³· ß»¬ Ì»¬¿°

Ó¿¿ ³¿²º¿¿¬ »¬·¿° ¿»¬ ¬»¬¿° Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·¬»²¬«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² µ»¹«²¿¿² §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² ¼¿®· °»²¹¹«²¿¿² ¿»¬ ¬»®»¾«¬ò Û¬·³¿· ·²· ¼·¬»²¬«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² »ª¿´«¿· ¬»µ²· ·²¬»®²¿´ ¼¿² °»²¹¿´¿³¿² ¿¬¿ ¿»¬ »¶»²·ò Ó¿¿ ³¿²º¿¿¬ »¬·¿° ¿»¬ ¼·®»ª·»© »½¿®¿ °»®·±¼·µ ¼¿² ¼·»«¿·µ¿² ¿°¿¾·´¿ °®¿µ·®¿¿² ¾»®¾»¼¿ ¼»²¹¿² »¬·³¿· »¾»´«³²§¿ µ¿®»²¿ µ»¿«¿²ô µ»«¿²¹¿² ¬»µ²· ¼¿² µ±³»®·¿´ô ¸«µ«³ ¿¬¿« µ»¬»®¾¿¬¿¿² ´¿·²²§¿ ¿¬¿ °»³¿µ¿·¿² ¿»¬ò Ò¿³«² ¬»®¼¿°¿¬ µ»³«²¹µ·²¿² ¾¿¸©¿ ¸¿·´ ±°»®¿· ¼·³¿¿ ³»²¼¿¬¿²¹ ¼¿°¿¬ ¼·°»²¹¿®« ·̧ »½¿®¿ ·¹²·º·µ¿² ±´»¸ °»®«¾¿¸¿² ¿¬¿ ¶«³´¿¸ »®¬¿ °»®·±¼» °»²½¿¬¿¬¿² ¾·¿§¿ §¿²¹ ¼·¿µ·¾¿¬µ¿² µ¿®»²¿ °»®«¾¿¸¿² º¿µ¬±® §¿²¹ ¼·»¾«¬µ¿² ¼· ¿¬¿ò

¾ò Û¬·³¿¬»¼ Ë»º«´ Ô·ª» ±º Ð®±°»®¬§ô Ð´¿²¬ ¿²¼ Û¯«·°³»²¬

Ì¸» «»º«´ ´·º» ±º »¿½¸ ·¬»³ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§

»¯«·°³»²¬ô ¿®» »¬·³¿¬»¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» °»®·±¼ ±ª»® ©¸·½¸ ¬¸» ¿»¬ · »¨°»½¬»¼ ¬± ¾» ¿ª¿·´¿¾´» º±® «»ò Í«½¸ »¬·³¿¬·±² · ¾¿»¼ ±² ·²¬»®²¿´ ¬»½¸²·½¿´ »ª¿´«¿¬·±² ¿²¼ »¨°»®·»²½» ©·¬¸ ·³·´¿® ¿»¬ò Ì¸» »¬·³¿¬»¼ «»º«´ ´·º» ±º »¿½¸ ¿»¬ · ®»ª·»©»¼ °»®·±¼·½¿´´§ ¿²¼ «°¼¿¬»¼ ·º »¨°»½¬¿¬·±² ¼·ºº»® º®±³ °®»ª·±« »¬·³¿¬» ¼«» ¬± °¸§·½¿´ ©»¿® ¿²¼ ¬»¿®ô ¬»½¸²·½¿´ ±® ½±³³»®½·¿´ ±¾±´»½»²½» ¿²¼ ´»¹¿´ ±® ±¬¸»® ´·³·¬ ±² ¬¸» «» ±º ¬¸» ¿»¬ò ×¬ · °±·¾´»ô ¸±©»ª»®ô ¬¸¿¬ º«¬«®» ®»«´¬ ±º ±°»®¿¬·±² ½±«´¼ ¾» ³¿¬»®·¿´´§ ¿ºº»½¬»¼ ¾§ ½¸¿²¹» ·² ¬¸» ¿³±«²¬ ¿²¼ ¬·³·²¹ ±º ®»½±®¼»¼ »¨°»²» ¾®±«¹¸¬ ¿¾±«¬ ¾§ ½¸¿²¹» ·² ¬¸» º¿½¬±® ³»²¬·±²»¼ ¿¾±ª»ò

Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ¬»¬¿° ¼·«²¹µ¿°µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² ïïò

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¿®» ¼·½´±»¼ ·² Ò±¬» ïïò

½ò Ð»²«®«²¿² Ò·´¿· Ù±±¼©·´ ½ò ×³°¿·®³»²¬ ±º Ù±±¼©·´´ Ó»²»²¬«µ¿² ¿°¿µ¿¸ «¿¬« ¹±±¼©·´´ ¬«®«² ²·´¿·²§¿ ³»³»®´«µ¿² »¬·³¿· ²·´¿· °¿µ¿· «²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ ¼·³¿²¿ ¹±±¼©·´´ ¼·¿´±µ¿·µ¿²ò Ð»®¸·¬«²¹¿² ²·´¿· °¿µ¿· ³»²¹¸¿®«µ¿² ³¿²¿¶»³»² «²¬«µ ³»²¹»¬·³¿· ¿´·®¿² µ¿ ³¿¿ ¼»°¿² §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼¿®· «²·¬ °»²¹¸¿·´ µ¿ §¿²¹ ³»²¹¹«²¿µ¿² ¬·²¹µ¿¬ °»®¬«³¾«¸¿² §¿²¹ »«¿· ¼¿² ¬·²¹µ¿¬ ¼·µ±²¬± §¿²¹ »«¿· «²¬«µ °»®¸·¬«²¹¿² ²·´¿· µ·²·ò

Ü»¬»®³·²·²¹ ©¸»¬¸»® ¹±±¼©·´´ · ·³°¿·®»¼ ®»¯«·®» ¿² »¬·³¿¬·±² ±º ¬¸» ª¿´«» ·² «» ±º ¬¸» ½¿¸ó¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ ¬± © ·̧½¸ ¹±±¼©·´´ ¸¿ ¾»»² ¿´´±½¿¬»¼ò Ì¸» ª¿´«» ·² «» ½¿´½«´¿¬·±² ®»¯«·®» ¬¸» ³¿²¿¹»³»²¬ ¬± »¬·³¿¬» ¬¸» º«¬«®» ½¿¸ º´±© »¨°»½¬»¼ ¬± ¿®·» º®±³ ¬¸» ½¿¸ó¹»²»®¿¬·²¹ «²·¬ «·²¹ ¿² ¿°°®±°®·¿¬» ¹®±©¬¸ ®¿¬» ¿²¼ ¿ «·¬¿¾´» ¼·½±«²¬ ®¿¬» ·² ±®¼»® ¬± ½¿´½«´¿¬» °®»»²¬ ª¿´«»ò

Ð»²»²¬«¿² ´·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ¬»®¹¿²¬«²¹ °¿¼¿ °»³·´·¸¿² ¿«³· ¬»®¬»²¬« §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ±´»¸ ¿µ¬«¿®· ¼¿´¿³ ³»²¹¸·¬«²¹ ¶«³´¿¸ ´·¿¾·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ò ß«³· ¬»®»¾«¬ ¬»®³¿«µ ¿²¬¿®¿ ´¿·² ¬·²¹µ¿¬ ¼·µ±²¬± ¼¿² ¬·²¹µ¿¬ µ»²¿·µ¿² ¹¿¶·ò Î»¿´·¿· §¿²¹ ¾»®¾»¼¿ ¼¿®· ¿«³· Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼·¿µ«³«´¿· ¼¿² ¼·¿³±®¬·¿· »´¿³¿ °»®·±¼» ³»²¼¿¬¿²¹ ¼¿² ¿µ·¾¿¬²§¿ ¿µ¿² ¾»®°»²¹¿®«¸ ¬»®¸¿¼¿° ¶«³´¿¸ ¾·¿§¿ »®¬¿ ´·¿¾·´·¬¿ §¿²¹ ¼·¿µ«· ¼· ³¿¿ ³»²¼¿¬¿²¹ò É¿´¿«°«² ¿«³· Ð»®«¿¸¿¿² ¼·¿²¹¹¿° ¬»°¿¬ ¼¿² ©¿¶¿®ô ²¿³«² °»®«¾¿¸¿² ·¹²·º·µ¿² °¿¼¿ µ»²§¿¬¿¿²²§¿ ¿¬¿« °»®«¾¿¸¿² ·¹²·º·µ¿² ¼¿´¿³ ¿«³· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿°¿¬ ¾»®°»²¹¿®«¸ »½¿®¿ ·¹²·º·µ¿² ¬»®¸¿¼¿° ´·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µò

¼ò Û³°´±§»» Þ»²»º·¬

Ì¸» ¼»¬»®³·²¿¬·±² ±º °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±² · ¼»°»²¼»²¬ ±² »´»½¬·±² ±º ½»®¬¿·² ¿«³°¬·±² «»¼ ¾§ ¿½¬«¿®·» ·² ½¿´½«´¿¬·²¹ «½¸ ¿³±«²¬ò Ì¸±» ¿«³°¬·±² ·²½´«¼» ¿³±²¹ ±¬¸»®ô ¼·½±«²¬ ®¿¬» ¿²¼ ®¿¬» ±º ¿´¿®§ ·²½®»¿»ò ß½¬«¿´ ®»«´¬ ¬¸¿¬ ¼·ºº»® º®±³ ¬¸»

¿«³°¬·±² ¿®» ¿½½«³«´¿¬»¼ ¿²¼ ¿³±®¬·¦»¼ ±ª»® º«¬«®» °»®·±¼ ¿²¼ ¬¸»®»º±®»ô ¹»²»®¿´´§ ¿ºº»½¬ ¬¸» ®»½±¹²·¦»¼ »¨°»²» ¿²¼ ®»½±®¼»¼ ±¾´·¹¿¬·±² ·² º«¬«®» °»®·±¼ò É ·̧´» ·¬ · ¾»´·»ª»¼ ¬¸¿¬ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿«³°¬·±² ¿®» ®»¿±²¿¾´» ¿²¼ ¿°°®±°®·¿¬»ô ·¹²·º·½¿²¬ ¼·ºº»®»²½» ·² ¿½¬«¿´ ®»«´¬ ±® ·¹²·º·½¿²¬ ½¸¿²¹» ·² ¿«³°¬·±² ³¿§ ³¿¬»®·¿´´§ ¿ºº»½¬ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬

ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±²ò

Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ´·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ¼·«²¹µ¿°µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² íïò

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±² ¿®» ¼·½´±»¼ ·² Ò±¬» íïò

øÝ±²¬·²«»¼÷

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

íï Ü»»³¾»®ñ íï Ü»»³¾»®ñDecember 31, December 31,

Õ¿ Ý¿¸ ±² ¸¿²¼Î«°·¿¸ èìòîîç éïòéìè Î«°·¿¸Þ¿¸¬ ïòêðð ïïòììï Þ¿¸¬

Ö«³´¿¸ µ¿ èëòèîç èíòïèç Ì±¬¿´ ½¿¸ ±² ¸¿²¼

Þ¿²µ ó Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ Ý¿¸ ·² ¾¿²µ ó Ì¸·®¼ °¿®¬·»Î«°·¿¸ Î«°·¿¸

ÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µ ìòëéíòèçë ïòëéðòðèð ÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µÍ¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ êëïòéðé íïëòèèï Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µÐÌò Þ¿²µ Ó¿²¼·®· øÐ»®»®±÷ Ì¾µ íìïòíëë íðìòéêî ÐÌò Þ¿²µ Ó¿²¼·®· øÐ»®»®±÷ Ì¾µÐÌò Þ¿²µ Ó·¦«¸± ×²¼±²»·¿ ó ïíòèèì ÐÌò Þ¿²µ Ó·¦«¸± ×²¼±²»·¿

Ü±´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ËÍ Ü±´´¿®Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼ò ïéòðêêòèçç ïðíòíéé Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼òÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µ ìòîðçòðìê ìòëîìòéçì ÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µÍ¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ íòìèîòïèé ëòðïíòîëç Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µ ïêêòçêì ìòèêçòçïê ÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µÐÌò Þ¿²µ Ó·¦«¸± ×²¼±²»·¿ ó ïéðòîðé ÐÌò Þ¿²µ Ó·¦«¸± ×²¼±²»·¿

Û«®± Û«®±Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼ò èíòððî èéòïðé Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼ò

Þ¿¸¬ Þ¿¸¬Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼ò éîòëíðòçîï îëòèïéòîìè Þ¿²¹µ±µ Þ¿²µ Ð«¾´·½ Ý±òô Ô¬¼ò

Ö«³´¿¸ ¾¿²µ ïðíòïðëòçéê ìîòéçðòëïë Ì±¬¿´ ½¿¸ ·² ¾¿²µ

Ô»³¾¿¹¿ Õ»«¿²¹¿² Ú·²¿²½·¿´ ×²¬·¬«¬·±²×²¼±²»·¿ Û¨·³Þ¿²µ ïòííðòðïì ïòíîçòíîé ×²¼±²»·¿ Û¨·³Þ¿²µ

Ü»°±·¬± ¾»®¶¿²¹µ¿ ó Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ Ì·³» ¼»°±·¬ ó Ì¸·®¼ °¿®¬§ÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µ ¼»²¹¿²¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ °»®¬¿¸«² ³¿·²¹ó³¿·²¹ ÐÌò Þ¿²µ Ý×ÓÞ Ò·¿¹¿ Ì¾µ ©·¬¸ëû ¼¿² êôéëû ó èôëû ·²¬»®»¬ ®¿¬» °»® ¿²²«³ ±º ëû ¼· ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð ìòðððòððð ïîòðððòððð ·² îðïï ¿²¼ êòéëû ó èòëû ·² îðïð

Ü·µ«®¿²¹· µ¿ §¿²¹ ¼·¾¿¬¿· °»²¹¹«²¿¿²²§¿ Ô» ®»¬®·½¬»¼ ½¿¸Ô»³¾¿¹¿ °»³¾·¿§¿¿² ×²¼±²»·¿ Û¨·³Þ¿²µ éìîòëêê êéìòíîë Ú·²¿²½·¿´ ·²¬·¬«¬·±²ó×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ

Ö«³´¿¸ ïðéòééçòîëí ëëòëîèòéðê Ì±¬¿´

6. ASET KEUANGAN LAINNYA 6. OTHER FINANCIAL ASSETS ßµ«² ·²· ³»®«°¿µ¿² ¼»°±·¬± §¿²¹ ¼·¾¿¬¿· °»²¹¹«²¿¿²²§¿ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð øÝ¿¬¿¬¿² ë÷ ¼¿² »º»µ ¬»®»¼·¿ «²¬«µ ¼·¶«¿´ °¿¼¿ ¬¿¸«² îððçò

Ì¸· ¿½½±«²¬ ½±²·¬ ±º ®»¬®·½¬»¼ ¬·³» ¼»°±·¬ ·² îðïï ¿²¼ îðïð øÒ±¬» ë÷ ¿²¼ »½«®·¬·» ¿ª¿·´¿¾´»óº±®ó¿´» ·² îððçò

øÝ±²¬·²«»¼÷

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE

¿ò Þ»®¼¿¿®µ¿² °»´¿²¹¹¿² ¿ò Þ§ ¼»¾¬±®Ð·¸¿µ ¾»®»´¿· Î»´¿¬»¼ °¿®¬·»

Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Û²¬»®°®·» Ô¬¼òô Ý¸·²¿ ïéòíêíòïïé íìòèìîòéïê Û²¬»®°®·» Ô¬¼òô Ý¸·²¿Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· ïðòëéçòíïï ó Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§Ò·´» Õ±®¼¿ º±® ×²¼«¬®·¿´ Ú¿¾®·½ô Ò·´» Õ±®¼¿ º±® ×²¼«¬®·¿´ Ú¿¾®·½ô Ó»·® ìòïìèòïðî ó Û¹§°¬

íîòðçðòëíð íìòèìîòéïê Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ Ì¸·®¼ °¿®¬·»

Ð»´¿²¹¹¿² ¼¿´¿³ ²»¹»®· èïòêìíòîèí ïíçòéïêòïîð Ô±½¿´ ¼»¾¬±®Ð»´¿²¹¹¿² ´«¿® ²»¹»®· êçòðïêòðíè èçòéëéòîïë Ú±®»·¹² ¼»¾¬±®

ïëðòêëçòíîï îîçòìéíòííë

Ö«³´¿¸ Ð·«¬¿²¹ Ë¿¸¿ ïèîòéìçòèëï îêìòíïêòðëï Ì±¬¿´ Ì®¿¼» ß½½±«²¬ Î»½»·ª¿¾´»

¾ò Þ»®¼¿¿®µ¿² «³«® ø¸¿®·÷ ¾ò Þ§ ¿¹» ½¿¬»¹±®§Þ»´«³ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ïéêòèëîòêïí îìèòêîïòíîç Ò±¬ §»¬ ¼«»Ô»©¿¬ ¶¿¬«¸ ¬»³°± æ Ð¿¬ ¼«» æ

Õ«®¿²¹ ¼¿®· íð ¸¿®· ïòìééòêîî ïîòèíéòîëê Ë²¼»® íð ¼¿§íï ñ¼ çð ¸¿®· ìòìïçòêïê îòèëéòìêê íï ó çð ¼¿§

Ö«³´¿¸ ïèîòéìçòèëï îêìòíïêòðëï Ì±¬¿´

½ò Þ»®¼¿¿®µ¿² ³¿¬¿ «¿²¹ ½ò Þ§ ½«®®»²½§Ü±´´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ïêëòçîìòðçî ïéïòêéðòééç ËÍ Ü±´´¿®Þ¿¸¬ ïëòêéïòíèí çîòêìëòîéî Þ¿¸¬Û«®± ïòïëìòíéê ó Û«®±

Ö«³´¿¸ ïèîòéìçòèëï îêìòíïêòðëï Ì±¬¿´

Þ»®¼¿¿®µ¿² ¸¿·´ °»²»´¿¿¸¿² ¬»®¸¿¼¿° ¬¿¬« ¼¿² µ«¿´·¬¿ µ®»¼·¬ °·«¬¿²¹ô ³¿²¿¶»³»² ¾»®µ»§¿µ·²¿² ¾¿¸©¿ »³«¿ °·«¬¿²¹ «¿¸¿ ¼¿°¿¬ ¬»®¬¿¹·¸ »¸·²¹¹¿ ¬·¼¿µ ¿¼¿ °»²§··¸¿² °·«¬¿²¹ ¬·¼¿µ ¬»®¬¿¹·¸ §¿²¹ ¼·½¿¼¿²¹µ¿²ò

Þ¿»¼ ±² ·¬ ®»ª·»© ±º ¬¸» ¬¿¬« ¿²¼ ½®»¼·¬ ¯«¿´·¬§ ±º ¬¸» ®»½»·ª¿¾´»ô ³¿²¿¹»³»²¬ ¾»´·»ª» ¬¸¿¬ ¿´´ ®»½»·ª¿¾´» ¿®» ½±´´»½¬·¾´»ô ¬¸»®»º±®» ²± ¿´´±©¿²½» º±® ¼±«¾¬º«´ ¿½½±«²¬ ©¿ °®±ª·¼»¼ò

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô ¬·¼¿µ ¿¼¿ °·«¬¿²¹ «¿¸¿ §¿²¹ ¼·¶¿¼·µ¿² »¾¿¹¿· ¿¹«²¿²ò

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE

ßµ«² ·²· ¬»®«¬¿³¿ ³»®«°¿µ¿² µ´¿·³ Ì×Õô »²¬·¬¿ ¿²¿µô »¾»¿® ÌØÞ ìéîôíîëôëðî ø»¬¿®¿ ¼»²¹¿² Î° ïíìòçððòèèé ®·¾«÷ µ»°¿¼¿ °»®«¿¸¿¿² ¿«®¿²·ô Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±ò »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² µ»®«¿µ¿² ¿µ·¾¿¬ ¾¿²¶·® §¿²¹ ¬»®¶¿¼· ¼· Ì¸¿·´¿²¼ øÝ¿¬¿¬¿² îê÷ò

Ì¸· ¿½½±«²¬ ³¿·²´§ ®»°®»»²¬ ½´¿·³ ¿³±«²¬·²¹ ¬± ÌØÞ ìéîôíîëôëðî ø»¯«·ª¿´»²¬ ¬± Î° ïíìôçððôèèé ¬¸±«¿²¼÷ ±º Ì×Õô ¿ «¾·¼·¿®§ô ¿¹¿·²¬ Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±òô ¿² ·²«®¿²½» ½±³°¿²§ô ·² ®»´¿¬·±² ¬± ·¬ ¿»¬ ¼¿³¿¹»¼ ¾§ ¬¸» º´±±¼ ·² Ì¸¿·´¿²¼ øÒ±¬» îê÷ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

Þ¿®¿²¹ ¶¿¼· Ú·²·¸»¼ ¹±±¼Tire cord fabric ìïòéíìòçïï íìòíéêòîëí Ì·®» ½±®¼ º¿¾®·½Nylon yarn ìîòððèòéðç ïéòëïëòééì Ò§´±² §¿®²Polyester yarn ïíòìíîòëìê ïòèèêòççî Ð±´§»¬»® §¿®²

Ö«³´¿¸ ¾¿®¿²¹ ¶¿¼· çéòïéêòïêê ëíòééçòðïç Ì±¬¿´ º·²·¸»¼ ¹±±¼Þ¿®¿²¹ ¼¿´¿³ °®±» çðòêíêòèðí éíòîííòìçð É±®µ ·² °®±½»Þ¿¸¿² ¾¿µ« ïíéòëèïòïîí êçòçîíòëêì Î¿© ³¿¬»®·¿´Þ¿¸¿² °»³¾¿²¬« ¼¿² «µ« ½¿¼¿²¹ êêòééçòêíì êïòðêïòïêî ×²¼·®»½¬ ³¿¬»®·¿´ ¿²¼ °¿®»°¿®¬Þ¿®¿²¹ ¼¿´¿³ °»®¶¿´¿²¿² êéòéêíòéèí ìíòçêîòêðð Ù±±¼ ·² ¬®¿²·¬

Ö«³´¿¸ ìëçòçíéòëðç íðïòçëçòèíë Ì±¬¿´Ð»²§··¸¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· °»®»¼·¿¿² øïðçòïèéòïçï÷ øïðòêêêòéèç÷ ß´´±©¿²½» º±® ¼»½´·²» ·² ª¿´«»

Þ»®·¸ íëðòéëðòíïè îçïòîçíòðìê Ò»¬

Ó«¬¿· °»²§··¸¿² °»²«®«²¿² Ý¸¿²¹» ·² ¿´´±©¿²½» º±® ¼»½´·²» ·² ²·´¿· °»®»¼·¿¿² æ ª¿´«» æÍ¿´¼± ¿©¿´ ïðòêêêòéèç èòçèëòéîë Þ»¹·²²·²¹ ¾¿´¿²½»Ð»²¿³¾¿¸¿² çèòëîðòìðî ïòêèïòðêì ß¼¼·¬·±²

Í¿´¼± ¿µ¸·® ïðçòïèéòïçï ïðòêêêòéèç Û²¼·²¹ ¾¿´¿²½»

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô ¬·¼¿µ ¿¼¿ °»®»¼·¿¿² §¿²¹ ¼·¶¿¼·µ¿² »¾¿¹¿· ¿¹«²¿²ò

Í»´«®«¸ °»®»¼·¿¿² ¬»´¿¸ ¼·¿«®¿²·µ¿² µ»°¿¼¿ ÐÌò ß«®¿²· Þ·²¬¿²¹ Ì¾µô Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±òô Ô¬¼ò ¼¿² ÐÌò ß«®¿²· ÓÍ×Ù ×²¼±²»·¿ ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± µ»¾¿µ¿®¿²ô °»²½«®·¿² ¼¿² ®··µ± ´¿·²²§¿ ¼»²¹¿² ²·´¿· °»®¬¿²¹¹«²¹¿² »¾»¿® ËÍÜ îîòêêîòèíï ¼¿² ÌØÞ íîîòîêíòïèí °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² ËÍÜ îîòêêîòèíï ¼¿² ÌØÞ íîîòîêíòïèí °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïðò Ó¿²¿¶»³»² ¾»®°»²¼¿°¿¬ ¾¿¸©¿ ²·´¿· °»®¬¿²¹¹«²¹¿² ¬»®»¾«¬ ½«µ«° «²¬«µ ³»²«¬«°· µ»³«²¹µ·²¿² µ»®«¹·¿² §¿²¹ ¬·³¾«´ ¬»®¸¿¼¿° Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µò

ß´´ ·²ª»²¬±®·» ©»®» ·²«®»¼ ©·¬¸ ÐÌò ß«®¿²· Þ·²¬¿²¹ Ì¾µô Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±òô Ô¬¼ò ¿²¼ ÐÌò ß«®¿²· ÓÍ×Ù ×²¼±²»·¿ ¿¹¿·²¬ º·®»ô ¬¸»º¬ ¿²¼ ±¬¸»® °±·¾´» ®·µ º±® ËÍÜ îîôêêîôèíï ¿²¼ ÌØÞ íîîôîêíôïèí ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ ËÍÜ îîôêêîôèíï ¿²¼ ÌØÞ íîîôîêíôïèí ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïðò Ó¿²¿¹»³»²¬ ¾»´·»ª» ¬¸¿¬ ¬¸» ·²«®¿²½» ½±ª»®¿¹» · ¿¼»¯«¿¬» ¬± ½±ª»® °±·¾´» ´±» ¬± ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ò

10. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 10. PREPAID TAXES

Ð¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² ¾¿¼¿² ´»¾·¸ ¾¿§¿® Ñª»®°¿§³»²¬ ±º ½±®°±®¿¬» ·²½±³» ¬¿¨îðïï øÝ¿¬¿¬¿² îè÷ ëòìîìòêìï ó îðïï øÒ±¬» îè÷îðïð øÝ¿¬¿¬¿² îè÷ ïòééïòíëê ïòééïòíëê îðïð øÒ±¬» îè÷îððê ó îòíìïòëëð îððê

Ð»²¹¿¶«¿² °»²¹»³¾¿´·¿² °¿¶¿µ ìòïíçòîíë îêòêíìòïçë Ý´¿·³ º±® ¬¿¨ ®»º«²¼Þ«²¹¿ ¼»²¼¿ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ ïç êòéèëòíêí êòéèëòíêí ×²¬»®»¬ñ°»²¿´¬§ ·²½±³» ¬¿¨ ¿®¬·½´» ïçÐ¿¶¿µ °»®¬¿³¾¿¸¿² ²·´¿· íèòïïîòëçé ëçòèéêòðéï Ê¿´«» ¿¼¼»¼ ¬¿¨

Ö«³´¿¸ ëêòîííòïçî çéòìðèòëíë Ì±¬¿´

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ïî Ö«´·ô îé Í»°¬»³¾»® ¼¿² ì Ñµ¬±¾»® îðïïô Ð»²¹¿¼·´¿² Ð¿¶¿µ ³»²¹¿¾«´µ¿² µ»¾»®¿¬¿² ×ÕÐ °¿¼¿ Í«®¿¬ Õ»¬»¬¿°¿² Ð¿¶¿µ Õ«®¿²¹ Þ¿§¿® øÍÕÐÕÞ÷ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ îí ¼¿² îç «²¬«µ ¬¿¸«² °¿¶¿µ îððë ¼¿² îððê »¾»¿® Î° îèòçîçòîêï ®·¾«ò Í»´··¸ »¾»¿® Î° íïòíìî ®·¾« ¿²¬¿®¿ °»²»®·³¿¿² ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ¼·¾»¾¿²µ¿² µ» ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿²ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïïô ×ÕÐ ¬»´¿¸ ³»²»®·³¿ Î° îìòèðëòïêè ®·¾« ¼¿² ³»²½¿¬¿¬ ¶«³´¿¸ §¿²¹ ¬»®·¿ »¾¿¹¿· °¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ò

Ñ² Ö«´§ ïîô Í»°¬»³¾»® îé ¿²¼ Ñ½¬±¾»® ìô îðïïô ¬¸» Ì¿¨ Ý±«®¬ ¿½½»°¬»¼ ×ÕÐù ¿°°»¿´ ±² Ë²¼»®°¿§³»²¬ Ì¿¨ ß»³»²¬ Ô»¬¬»® øÍÕÐÕÞ÷ ±º ×²½±³» Ì¿¨ ¿®¬·½´» îí ¿²¼ îç º±® º·½¿´ §»¿® îððë ¿²¼ îððê ¿³±«²¬·²¹ ¬± ¿ ¬±¬¿´ ±º Î° îèôçîçôîêï ¬¸±«¿²¼ò Ì¸» ¼·ºº»®»²½» ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° íïôíìî ¬¸±«¿²¼ ©·¬¸ ¬¸» ®»½±®¼»¼ ¿³±«²¬ · ½¸¿®¹»¼ ·²¬± ¬¸» ½«®®»²¬ §»¿®ù °®±º·¬ ±® ´±ò ß ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïïô ×ÕÐ ¸¿ ®»½»·ª»¼ Î° îìôèðëôïêè ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ®»½±®¼»¼ ¬¸» ®»³¿·²·²¹ ¿³±«²¬ ¿ °®»°¿·¼ ¬¿¨ò

Í»¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² °»®»¬«¶«¿² °»²¹»³¾¿´·¿² °¿¶¿µ ¼· ¿¬¿ô ×ÕÐ ¬»´¿¸ ³»²»®·³¿ ¾«²¹¿ »¾»¿® Î° ïðòéïðòíèð ®·¾« «²¬«µ ÍÕÐÕÞ Ð¿¶¿µ Ð»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ îí ¼¿² îç ¬¿¸«² °¿¶¿µ îððë ¼¿² °¿¿´ îç ¬¿¸«² °¿¶¿µ îððêò Í¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ ¬»®¾·¬²§¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·ô ¾«²¹¿ ¿¬¿ Ð¿¶¿µ Ð»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ îí ¬¿¸«² °¿¶¿µ îððê ³¿·¸ ¾»´«³ ¼·°«¬«µ¿² ±´»¸ Ð»²¹¿¼·´¿² Ð¿¶¿µò

×² ®»´¿¬·±² ¬± ¬¸» ¿¹®»»¼ ¬¿¨ ¿°°»¿´ ¿¾±ª»ô ×ÕÐ ¸¿ ®»½»·ª»¼ ¿² ·²¬»®»¬ ±º Î° ïðôéïðôíèð ¬¸±«¿²¼ º±® ×²½±³» Ì¿¨ ÍÕÐÕÞ ¿®¬·½´» îí ¿²¼ îç º±® îððë º·½¿´ §»¿® ¿²¼ ¿®¬·½´» îç º±® îððê º·½¿´ §»¿®ò ß ±º ¬¸» ·«¿²½» ¼¿¬» ±º ¬¸»» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ·²¬»®»¬ ±² ×²½±³» Ì¿¨ ¿®¬·½´» îí º±® îððê º·½¿´ §»¿® ¸¿ ²±¬ §»¬ ¼»½·¼»¼ ¾§ ¬¸» Ì¿¨ Ý±«®¬ò

Ð¿¼¿ ¾«´¿² Í»°¬»³¾»® îðïðô ×ÕÐ ³»²»®·³¿ ÍÕÐÕÞ «²¬«µ ¾«²¹¿ñ¼»²¼¿ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ ïç »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² ÍÕÐÕÞ «²¬«µ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² °¿¿´ îí ¼¿² îç ¬¿¸«² °¿¶¿µ îððë ¼¿² îððê »¶«³´¿¸ Î° êòéèëòíêí ®·¾«ò ×ÕÐ ³»³¾¿§¿® ÍÕÐÕÞ ¬»®»¾«¬ ¼¿² ³»²½¿¬¿¬ »¾¿¹¿· °¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ò

×² Í»°¬»³¾»® îðïðô ×ÕÐ ®»½»·ª»¼ ÍÕÐÕÞ º±® ·²½±³» ¬¿¨ ¿®¬·½´» ïç ·² ®»´¿¬·±² ¬± ·²¬»®»¬ñ°»²¿´¬§ ±º ÍÕÐÕÞ ¬¿¨ ¿®¬·½´» îí ¿²¼ îç º±® îððë ¿²¼ îððê º·½¿´ §»¿® ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° êôéèëôíêí ¬¸±«¿²¼ò ×ÕÐ °¿·¼ «½¸ ÍÕÐÕÞ ¿²¼ ®»½±®¼»¼ «½¸ ¿ °®»°¿·¼ ¬¿¨»ò

11. ASET TETAP 11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

ï Ö¿²«¿®· Í»´··¸ µ«® íï Ü»»³¾»®

îðïðñ °»²¶¿¾¿®¿²ñ îðïðñJanuary 1, Translation Ð»²¿³¾¿¸¿²ñ Ð»²¹«®¿²¹¿²ñ Î»µ´¿·º·µ¿·ñ December 31,

2011 adjustment Additions Deductions Reclassifications 2011Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

Þ·¿§¿ °»®±´»¸¿² æ ß¬ ½±¬æÌ¿²¿¸ îïèòèçðòìêê øïòèðîòééë÷ ó ó ïîêòèðëòëïè çðòîèîòïéí Ô¿²¼Þ¿²¹«²¿² îïïòîéêòîêì øëòïéïòéêï÷ ìèèòìïí ìêïòðïí èïíòêéç îðêòçìëòëèî Þ«·´¼·²¹Ó»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² Ó¿½¸·²»®·»ô »¯«·°³»²¬ ¿²¼

·²¬¿´¿· ïòííêòìðìòìíê øîðòééëòðîé÷ ïçòëêðòðîè ïïòëëçòïêî ïëëòçðéòëíç ïòìéçòëíéòèïì ·²¬¿´´¿¬·±²Ð»®¿´¿¬¿² ´¿¾±®¿¬±®·«³ îèòêðéòèîç ó ó ïòéîçòêïé éðêòéçï îéòëèëòððí Ô¿¾±®¿¬±®§ »¯«·°³»²¬Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îéòîìéòîðì øîïêòêíé÷ çíéòéçè ëòçïîòèèï êòìîê îîòðêïòçïð Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² êòîêéòìîì øëêòðëë÷ ïòîëíòðîì ëðçòíêí ó êòçëëòðíð Ê»¸·½´»ß»¬ ¼¿´¿³ °»²§»´»¿·¿² ïíðòíðìòêðì øïïîòîëï÷ îðêòëìðòíéï ó øïëéòìíìòìíë÷ ïéçòîçèòîèç Ý±²¬®«½¬·±² ·² °®±¹®»

Ö«³´¿¸ ïòçëèòççèòîîé øîèòïíìòëðê÷ îîèòééçòêíì îðòïéîòðíê ïîêòèðëòëïè îòðïîòêêëòèðï Ì±¬¿´

ßµ«³«´¿· °»²§««¬¿²æ ß½½«³«´¿¬»¼ ¼»°®»½·¿¬·±²æÞ¿²¹«²¿² ïìêòêðëòðëì øìòììðòèðê÷ èòèíëòîíê íîèòéïè ó ïëðòêéðòéêê Þ«·´¼·²¹Ó»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² Ó¿½¸·²»®·»ô »¯«·°³»²¬ ¿²¼

·²¬¿´¿· ïòðíêòïððòçéè øïêòêëíòéîé÷ ëìòçëêòììï ïðòéççòêêð ó ïòðêíòêðìòðíî ·²¬¿´´¿¬·±²Ð»®¿´¿¬¿² ´¿¾±®¿¬±®·«³ îîòïçïòêéç ó ïòéççòêðë ïòëìéòèðï ó îîòììíòìèí Ô¿¾±®¿¬±®§ »¯«·°³»²¬Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îíòêíîòèîî øïçéòðèç÷ ïòíèéòïìï ëòèîîòêçì ó ïçòðððòïèð Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² ëòèðìòíëê øëîòîðê÷ ééïòïíë ëðçòíêí ó êòðïíòçîî Ê»¸·½´»

Ö«³´¿¸ ïòîíìòííìòèèç øîïòíìíòèîè÷ êéòéìçòëëè ïçòððèòîíê ó ïòîêïòéíîòíèí Ì±¬¿´

Ö«³´¿¸ Ì»®½¿¬¿¬ éîìòêêíòííè éëðòçííòìïè Ò»¬ Þ±±µ Ê¿´«»

Ð»²«®«²¿² ²·´¿· ó ³»·² ó øïððòìéè÷ íèòíêíòêéí ó ó íèòîêíòïçë ×³°¿·®³»²¬ ´± ó ³¿½¸·²»®·»

Ò·´¿· Ì»®½¿¬¿¬ Þ»®·¸ éîìòêêíòííè éïîòêéðòîîí Ò»¬ Ý¿®®§·²¹ Ê¿´«»

øÝ±²¬·²«»¼÷

ï Ö¿²«¿®· Í»´··¸ µ«® íï Ü»»³¾»®îðïðñ °»²¶¿¾¿®¿²ñ îðïðñ

January 1, Translation Ð»²¿³¾¿¸¿²ñ Ð»²¹«®¿²¹¿²ñ Î»µ´¿·º·µ¿·ñ December 31, 2010 adjustment Additions Deductions Reclassifications 2010

Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

Þ·¿§¿ °»®±´»¸¿² æ ß¬ ½±¬æÌ¿²¿¸ îïêòëçíòïíê îòîçéòííð ó ó ó îïèòèçðòìêê Ô¿²¼Þ¿²¹«²¿² îðîòéêéòîéê êòëçðòîèé çíëòïëì íìòððð ïòðïéòëìé îïïòîéêòîêì Þ«·´¼·²¹Ó»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² Ó¿½¸·²»®·»ô »¯«·°³»²¬ ¿²¼

·²¬¿´¿· ïòîçîòêèîòïðé îêòëîèòçèî ïêòèíéòïéç ìòéêïòíîð ëòïïéòìèè ïòííêòìðìòìíê ·²¬¿´´¿¬·±²Ð»®¿´¿¬¿² ´¿¾±®¿¬±®·«³ îèòëðçòçìï ó çéòèèè ó ó îèòêðéòèîç Ô¿¾±®¿¬±®§ »¯«·°³»²¬Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îëòìïéòçîí îéìòéèî ïòêîìòëëð çèëòðëç çïëòððè îéòîìéòîðì Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² éòðïïòðçè ïïçòìéé ó èêíòïëï ó êòîêéòìîì Ê»¸·½´»ß»¬ ¼¿´¿³ °»²§»´»¿·¿² îîòîìíòîêê ïðçòéìç ïïëòððïòêíî ó øéòðëðòðìí÷ ïíðòíðìòêðì Ý±²¬®«½¬·±² ·² °®±¹®»

Ö«³´¿¸ ïòéçëòîîìòéìé íëòçîðòêðé ïíìòìçêòìðí êòêìíòëíð ó ïòçëèòççèòîîé Ì±¬¿´

ßµ«³«´¿· °»²§««¬¿²æ ß½½«³«´¿¬»¼ ¼»°®»½·¿¬·±²æÞ¿²¹«²¿² ïíîòíìçòçéî ëòëìîòçêë èòéïîòîéç ïêî ó ïìêòêðëòðëì Þ«·´¼·²¹Ó»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² Ó¿½¸·²»®·»ô »¯«·°³»²¬ ¿²¼

·²¬¿´¿· çêèòïìêòïêì îðòçìîòîçç ëïòïèîòçíé ìòïéðòìîî ó ïòðíêòïððòçéè ·²¬¿´´¿¬·±²Ð»®¿´¿¬¿² ´¿¾±®¿¬±®·«³ îðòìéèòðîï ó ïòéïíòêëè ó ó îîòïçïòêéç Ô¿¾±®¿¬±®§ »¯«·°³»²¬Ð»®¿´¿¬¿² µ¿²¬±® îíòïðëòéêé îìéòèðî ïòîëçòíëï çèðòðçè ó îíòêíîòèîî Ñºº·½» »¯«·°³»²¬Õ»²¼¿®¿¿² ëòéïëòëêè ïðèòîéê èìíòêêí èêíòïëï ó ëòèðìòíëê Ê»¸·½´»

Ö«³´¿¸ ïòïìçòéçëòìçî îêòèìïòíìî êíòéïïòèèè êòðïíòèíí ó ïòîíìòííìòèèç Ì±¬¿´

Ö«³´¿¸ Ì»®½¿¬¿¬ êìëòìîçòîëë éîìòêêíòííè Ò»¬ Ý¿®®§·²¹ Ê¿´«»

ß»¬ ¼¿´¿³ °»²§»´»¿·¿² ³»®«°¿µ¿² °»³¿¿²¹¿² ³»·² ¼¿² °»³¾¿²¹«²¿² º¿·´·¬¿ °¿¾®·µ ¼¿´¿³ ®¿²¹µ¿ »µ°¿²· Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µô §¿²¹ ¼·°»®µ·®¿µ¿² ¿µ¿² »´»¿· °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïîò

Ý±²¬®«½¬·±² ·² °®±¹®» ®»°®»»²¬ ³¿½¸·²»®§ «²¼»® ·²¬¿´´¿¬·±² ¿²¼ ½±²¬®«½¬·±² ±º °´¿²¬ º¿½·´·¬·» º±® ¬¸» »¨°¿²·±² ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ô ©¸·½¸ ¿®» »¬·³¿¬»¼ ¬± ¾» ½±³°´»¬»¼ ·² îðïîò

Þ·¿§¿ °·²¶¿³¿² ¼·µ¿°·¬¿´·¿· µ» ³»·²ô °»®¿´¿¬¿² ¼¿² ·²¬¿´¿· »¾»¿® Î° ïòèïçòèëì ®·¾« ¼· ¬¿¸«² îðïïò

îðïï îðïð

Þ»¾¿² °±µ±µ °»²¶«¿´¿² øÝ¿¬¿¬¿² îï÷ êïòéððòëïé êðòëéïòïêë Ý±¬ ±º ¹±±¼ ±´¼ øÒ±¬» îï÷Þ»¾¿² ¿¼³·²·¬®¿· ¼¿² «³«³ øÝ¿¬¿¬¿² îí÷ ïòèëðòëìì ïòéêíòëïè Ù»²»®¿´ ¿²¼ ¿¼³·²·¬®¿¬·ª» »¨°»²» øÒ±¬» îí÷Þ»¾¿² °»²¶«¿´¿² øÝ¿¬¿¬¿² îî÷ ïîéòîïê ïìòíéì Í»´´·²¹ »¨°»²» øÒ±¬» îî÷Þ»¾¿² ´¿·²ó´¿·² ìòðéïòîèï ïòíêîòèíï Ñ¬¸»® »¨°»²»

Ö«³´¿¸ êéòéìçòëëè êíòéïïòèèè Ì±¬¿´

Ð»²¶«¿´¿² ¿»¬ ¬»¬¿° ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ Ü·°±¿´ ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¿®» ¿

º±´´±©æ

Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ïòïêíòèðð êîçòêçé Ò»¬ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬Ð®±½»»¼ º®±³ ¼·°±¿´ ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬

Ø¿®¹¿ ¶«¿´ ¿»¬ ¬»¬¿° êéíòîðï ìëðòïëî ¿²¼ »¯«·°³»²¬

Õ»®«¹·¿² ¼¿®· °»²¶«¿´¿² Ô± ±² ¼·°±¿´ °®±°»®¬§ô °´¿²¬¿»¬ ¬»¬¿° øìçðòëçç÷ øïéçòëìê÷ ¿²¼ »¯«·°³»²¬

Ð¿¼¿ ¬¿¸«² îðïïô Ð»®«¿¸¿¿² ³»®»µ´¿·º·µ¿· ¬¿²¿¸ ¼»²¹¿² ²·´¿· ¾«µ« »¾»¿® Î° ïîêòèðëòëïè ®·¾« ¼¿®· ¿»¬ ¬»¬¿° µ» °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· øÝ¿¬¿¬¿² ïî÷ ¼·µ¿®»²¿µ¿² °»®«¾¿¸¿² °»®«²¬«µ¿² ¿¬¿ ¬¿²¿¸ ¬»®»¾«¬ò

×² îðïïô ¬¸» Ý±³°¿²§ ®»½´¿·º·»¼ ´¿²¼ ©·¬¸ ¿ ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º Î° ïîêôèðëôëïè ¬¸±«¿²¼ô º®±³ °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¬± ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§ øÒ±¬» ïî÷ ¾»½¿«» ±º ½¸¿²¹» ·² «» º±® «½¸ ´¿²¼ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³·´·µ· ¬¿²¿¸ §¿²¹ ¬»®¼·®· ¼¿®· ìêíòðìé ³î øîðïðæ êïðòïéè ³î÷ ´¿¸¿² ¼· µ»½¿³¿¬¿² Ý·¬»«®»«°ô Þ±¹±®ô Ö¿©¿ Þ¿®¿¬ øïï »®¬·º·µ¿¬ øîðïðæ ïì »®¬·º·µ¿¬÷ Ø¿µ Ù«²¿ Þ¿²¹«²¿² øþØÙÞþ÷÷ «²¬«µ íìëòìíï ³î øîðïðæ ìçîòëêî ³î÷÷ ¼¿² ß§«¬¸¿§¿ô Ì¸¿·´¿²¼ øï »®¬·º·µ¿¬ ¸¿µ ³·´·µ «²¬«µ ïïéòêïê ³î÷ò Í»®¬·º·µ¿¬ó»®¬·º·µ¿¬ ØÙÞ ¬»®»¾«¬ ¿µ¿² ¸¿¾· ³¿¿ ¾»®´¿µ«²§¿ ¿²¬¿®¿ ¬¿¸«² îðïí ¼¿² îðííò Ó¿²¿¶»³»² ¾»®°»²¼¿°¿¬ ¬·¼¿µ ¬»®¼¿°¿¬ ³¿¿´¿¸ ¼»²¹¿² °»®°¿²¶¿²¹¿² ØÙÞ µ¿®»²¿ »´«®«¸ ¬¿²¿¸ ¼·°»®±´»¸ »½¿®¿ ¿¸ ¼¿² ¼·¼«µ«²¹ ¼»²¹¿² ¾«µ¬· °»³·´·µ¿² §¿²¹ ³»³¿¼¿·ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±©² »ª»®¿´ °·»½» ±º ´¿²¼ ½±²·¬·²¹ ±º ìêíôðìé ¯³ øîðïðæ êïðôïéè ¯³÷ ¿¬ Ý·¬»«®»«° «¾¼·¬®·½¬ô Þ±¹±®ô É»¬ Ö¿ª¿ øïï Ø¿µ Ù«²¿ Þ¿²¹«²¿² øþØÙÞþ÷ ½»®¬·º·½¿¬» øîðïðæ ïì ½»®¬·º·½¿¬»÷ º±® íìëôìíï ¯³ øîðïðæ ìçîôëêî ¯³÷ ¿²¼ ß§«¬¸¿§¿ô Ì¸¿·´¿²¼ øï ¬·¬´» ´¿²¼ ½»®¬·º·½¿¬» º±® ïïéôêïê ¯³÷ò Ì¸» ØÙÞ ½»®¬·º·½¿¬» ©·´´ »¨°·®» ¾»¬©»»² îðïí ¿²¼ îðííò Ó¿²¿¹»³»²¬ ¾»´·»ª» ¬¸¿¬ ¬¸»®» ©·´´ ¾» ²± ¼·ºº·½«´¬§ ·² ¬¸» »¨¬»²·±² ±º ¬¸» ØÙÞ ·²½» ¿´´ ¬¸» ´¿²¼ ©»®» ¿½¯«·®»¼ ´»¹¿´´§ ¿²¼ «°°±®¬»¼ ¾§ «ºº·½·»²¬ »ª·¼»²½» ±º ±©²»®¸·°ò

Í»´«®«¸ ¿»¬ ¬»¬¿° µ»½«¿´· ¬¿²¿¸ ¬»´¿¸ ¼·¿«®¿²·µ¿² µ»°¿¼¿ ÐÌò ß«®¿²· Þ·²¬¿²¹ Ì¾µô ÐÌò ß«®¿²· ÓÍ×Ù ×²¼±²»·¿ô Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±òô Ô¬¼ò ¼¿² ÐÌò ß«®¿²· Í·²¿® Ó¿ ¬»®¸¿¼¿° ®»·µ± ¸«®« ¸¿®¿ô µ»¾¿µ¿®¿² ¼¿² ¾»²½¿²¿ ¿´¿³ ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ °»®¬¿²¹¹«²¹¿² »¾»¿® ËÍÜ îïìòçìðòéïëô Î° êòïéêòèðð ®·¾« ¿²¼ ÌØÞ ìîëòëðîòððð °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² ËÍÜ îíèòîìçòëéèô Î° êòêççòîðð ®·¾« ¼¿² ÌØÞ ìîëòëðîòððð °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïðò Ó¿²¿¶»³»² ¾»®µ»§¿µ·²¿² ¾¿¸©¿ ²·´¿· °»®¬¿²¹¹«²¹¿² ¿«®¿²· ¬»®»¾«¬ ¼¿°¿¬ ³»²«¬«°· µ»³«²¹µ·²¿² ®··µ± µ»®«¹·¿² ¿¬¿ ¿»¬ §¿²¹ ¼·°»®¬¿²¹¹«²¹µ¿²ò

ß´´ °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ô »¨½»°¬ ´¿²¼ô ©»®» ·²«®»¼ ©·¬¸ ÐÌò ß«®¿²· Þ·²¬¿²¹ Ì¾µô ÐÌò ß«®¿²· ÓÍ×Ù ×²¼±²»·¿ô Þ¿²¹µ±µ ×²«®¿²½» Ý±òô Ô¬¼ò ¿²¼ ÐÌò ß«®¿²· Í·²¿® Ó¿ ¿¹¿·²¬ ®·µ ±º °±¬»²¬·¿´ ´± ¼«» ¬± ®·±¬ô º·®» ¿²¼ ²¿¬«®¿´ ¼·¿¬»® º±® ËÍÜ îïìôçìðôéïëô Î° êôïéêôèðð ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ÌØÞ ìîëôëðîôððð ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ ËÍÜ îíèôîìçôëéèô Î° êôêççôîðð ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ÌØÞ ìîëôëðîôððð ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïðò Ó¿²¿¹»³»²¬ ¾»´·»ª» ¬¸¿¬ ¬¸» ·²«®¿²½» ½±ª»®¿¹» · ¿¼»¯«¿¬» ¬± ½±ª»® °±·¾´» ´± ±² ¿»¬ ·²«®»¼ò

Ì¿²¿¸ô ¾¿²¹«²¿² °¿¾®·µ ×ÕÐ ¼¿² ³»·²ó³»·² ×ÕÐ §¿²¹ ¼·¾»´· ¼»²¹¿² °·²¶¿³¿² ¼¿®· ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ ¼·¶¿¼·µ¿² ¶¿³·²¿² ¿¬¿ °·²¶¿³¿² µ» ×²¼±²»·¿ Û ·̈³¾¿²µ øÝ¿¬¿¬¿² ïé÷ò

¿²¼ô °´¿²¬ ¾«·´¼·²¹ ¿²¼ ²»© ³¿½¸·²»®·» ¿½¯«·®»¼ ¬¸®±«¹¸ ´±²¹ó¬»®³ ´±¿² ¿®» «»¼ ¿ ½±´´¿¬»®¿´ ±² ´±¿² ¬± ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ øÒ±¬» ïé÷ò

12. PROPERTI INVESTASI 12. INVESTMENT PROPERTY

Ð®±°»®¬· ·²ª»¬¿· ¬»®¼·®· ¼¿®· ¬¿²¿¸ Ð»®«¿¸¿¿² øØÙÞ Ò±ò çô ïð ¼¿² ïðí »´«¿ ïìéòïíï ³î÷ò Í»¾»´«³²§¿ô ¬¿²¿¸ ¬»®»¾«¬ ¼·°»®±´»¸ «²¬«µ ¬«¶«¿² °»²¹»³¾¿²¹¿² ¾·²· Ð»®«¿¸¿¿² ¼·µ»³«¼·¿² ¸¿®· øÝ¿¬¿¬¿² ïð÷ò Ð¿¼¿ ¬¿¸«² îðïïô Ð»®«¿¸¿¿² ³»³«¬«µ¿² ¾¿¸©¿ ¬¿²¿¸ ¬»®»¾«¬ ¬·¼¿µ ¬»®³¿«µ ¼¿´¿³ ®»²½¿²¿ °»²¹»³¾¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼· ³¿¿ §¿²¹ ¿µ¿² ¼¿¬¿²¹ ¼¿² ¿µ¿² ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ¬«¶«¿² µ»²¿·µ¿² ²·´¿·ò

´¿²¼ øØÙÞ Ò±ò çô ïð ¿²¼ ïðí ©¸·½¸ ½±²·¬ ±º ïìéôïíï ¯³÷ò Ð®»ª·±«´§ô ¬¸» ´¿²¼ ©¿ ¿½¯«·®»¼ º±® ¬¸» °«®°±» ±º »¨°¿²·±² ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ·² ¬¸» º«¬«®» øÒ±¬» ïð÷ò ×² îðïïô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¼»½·¼»¼ ¬¸¿¬ «½¸ ´¿²¼ ©·´´ ²±¬ ¾» «¬·´·¦»¼ º±® ¬¸» »¨°¿²·±² °´¿² ·² ¬¸» º«¬«®» ¿²¼ ©·´´ ¾» ¸»´¼ º±® ½¿°·¬¿´ ¿°°®»½·¿¬·±² °«®°±»ò

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïïô ²·´¿· ©¿¶¿® °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· Ð»®«¿¸¿¿² ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® Î° êíòîíîòððð ®·¾« ¾»®¼¿¿®µ¿² °»²·´¿·¿² °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ¬»®»¾«¬ ¼¿®· ÕÖÐÐ Ì®·ô Í¿²¬· ú Î»µ¿²ô °»²·´¿· ·²¼»°»²¼»² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¾»®¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿²ò Ð»²·´¿·¿² ¼·´¿µ«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² Ð»²¼»µ¿¬¿² Ü¿¬¿ Ð¿¿®ò Ð¿¼¿ ¬¿¸«² îðïïô µ»®«¹·¿² ¿¬¿ °»²«®«²¿² ²·´¿· °®±°»®¬· ·²ª»¬¿· ¬»®»¾«¬ »¾»¿® Î° êíòëéíòëïè ®·¾«ô ¼·¾»¾¿²µ¿² °¿¼¿ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹·ò

ß ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïïô ¬¸» º¿·® ª¿´«» ±º ¬¸» ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§ ¿³±«²¬»¼ ¬± Î° êíôîíîôððð ¬¸±«¿²¼ô ¿²¼ ¸¿ ¾»»² ¿®®·ª»¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» ª¿´«¿¬·±² ½¿®®·»¼ ±«¬ ¿¬ ¬¸¿¬ ¼¿¬» ¾§ ÕÖÐÐ Ì®·ô Í¿²¬· ú Î»µ¿²ô ·²¼»°»²¼»²¬ ª¿´«»®ò Ì¸» ª¿´«¿¬·±² ©¿ ¾¿»¼ ±² Ó¿®µ»¬ Ü¿¬¿ ß°°®±¿½¸ò ×² îðïïô ¬¸» ´± ±² ¼»½´·²» ·² ª¿´«» ±² ¬¸» ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§ ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° êíôëéíôëïè ¬¸±«¿²¼ô ©¿ ¼·®»½¬´§ ½¸¿®¹»¼ ¬± °®±º·¬ ¿²¼ ´±ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

13. GOODWILL 13. GOODWILL

Þ·¿§¿ °»®±´»¸¿² ïéòïëïòììð îçòìðîòìêç Ý±¬

ßµ«³«´¿· µ»®«¹·¿² °»²«®«²¿² ²·´¿· ß½½«³«´¿¬»¼ ¿³±®¬·¦¿¬·±²Í¿´¼± ¿©¿´ ó êòíéðòëíë Þ»¹·²²·²¹ ¾¿´¿²½»Ð»²¿³¾¿¸¿² ó ëòèèðòìçì ß¼¼·¬·±²

Í¿´¼± ¿µ¸·® ó ïîòîëïòðîç Û²¼·²¹ ¾¿´¿²½»

Ö«³´¿¸ ¬»®½¿¬¿¬ ïéòïëïòììð ïéòïëïòììð Ý¿®®§·²¹ ¿³±«²¬

Ûº»µ¬·º ï Ö¿²«¿®· îðïïô Ð»®«¿¸¿¿² ³»²¹¸»²¬·µ¿² ¿³±®¬·¿· ¹±±¼©·´´ò ßµ«³«´¿· ¿³±®¬·¿· ¼·»´·³·²¿· ¬»®¸¿¼¿° ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² §¿²¹ ¬»®½¿¬¿¬ò

Ûºº»½¬·ª» Ö¿²«¿®§ ïô îðïïô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¸¿ ¼·½±²¬·²«»¼ ¬¸» ¿³±®¬·¦¿¬·±² ±º ¹±±¼©·´´ò Ì¸» ¿½½«³«´¿¬»¼ ¿³±®¬·¦¿¬·±² ©¿ »´·³·²¿¬»¼ ¿¹¿·²¬ ¬¸» ®»½±®¼»¼ ½±¬ò

14. UTANG JANGKA PENDEK 14. SHORT-TERM LOANS

É±®µ·²¹ ½¿°·¬¿´ ´±¿²æêíòëêëòðéé ó ìîòëììòíçé ó ïíòðçëòïëê ó

ïïçòîðìòêíð ó

Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ

Ö«³´¿¸ Ì±¬¿´

Õ®»¼·¬ ³±¼¿´ µ»®¶¿æ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µ ÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µ

Ð¿¼¿ ¾«´¿² ß¹«¬« îðïðô Ð»®«¿¸¿¿² ³»³¾«¿¬ °»®¶¿²¶·¿² °·²¶¿³¿² ¼»²¹¿² ´»³¾¿¹¿ µ»«¿²¹¿²ô ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ «²¬«µ ³»²§»¼·¿µ¿² º¿·´·¬¿ °·²¶¿³¿² ³±¼¿´ µ»®¶¿ ¼»²¹¿² ²·´¿· ³¿µ·³«³ »¾»¿® ËÍÜ èòëððòðððò Ì·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® ïñî Ô×ÞÑÎ ¼·¬¿³¾¿¸ íôéïûò

×² ß«¹«¬ îðïðô ¬¸» Ý±³°¿²§ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿ ´±¿² ¿¹®»»³»²¬ ©·¬¸ ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µô ¿ º·²¿²½·¿´ ·²¬·¬«¬·±²ô ¬± °®±ª·¼» ¿ ©±®µ·²¹ ½¿°·¬¿´ ´±¿² º¿½·´·¬§ ©·¬¸ ³¿¨·³«³ ¿³±«²¬ ±º ËÍÜ èôëððôðððò ×²¬»®»¬ ®¿¬» · ¿¬ ïñî Ô×ÞÑÎ °´« íòéïûò

Ð¿¼¿ ¾«´¿² Ö«´· îðïðô Ð»®«¿¸¿¿² ³»³¾«¿¬ °»®¶¿²¶·¿² °·²¶¿³¿² ¾¿²µ ¼»²¹¿² ÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µ «²¬«µ ³»²§»¼·¿µ¿² º¿·´·¬¿ °·²¶¿³¿² ³±¼¿´ µ»®¶¿ ¼»²¹¿² ²·´¿· ³¿µ·³«³ »¾»¿® ËÍÜ ïîòðððòðððò Ì·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® Í×ÞÑÎ ¼·¬¿³¾¿¸ íôëûò

×² Ö«´§ îðïðô ¬¸» Ý±³°¿²§ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿ ´±¿² ¿¹®»»³»²¬ ©·¬¸ ÐÌò Þ¿²µ Ð»®³¿¬¿ Ì¾µ ¬± °®±ª·¼» ¿ ©±®µ·²¹ ½¿°·¬¿´ ´±¿² º¿½·´·¬§ ©·¬¸ ³¿¨·³«³ ¿³±«²¬ ±º ËÍÜ ïîôðððôðððò ×²¬»®»¬ ®¿¬» · ¿¬ Í×ÞÑÎ °´« íòëûò

Ð¿¼¿ ¾«´¿² Ú»¾®«¿®· îðïïô Ð»®«¿¸¿¿² ³»³¾«¿¬ °»®¶¿²¶·¿² °·²¶¿³¿² ¾¿²µ ¼»²¹¿² Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ «²¬«µ ³»²§»¼·¿µ¿² º¿·´·¬¿ °·²¶¿³¿² ³±¼¿´ µ»®¶¿ ¼»²¹¿² ²·´¿· ³¿µ·³«³ »¾»¿® ËÍÜ îîòðððòðððò Ì·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® cost of funds ¼·¬¿³¾¿¸ ïôîëûò

×² Ú»¾®«¿®§ îðïïô ¬¸» Ý±³°¿²§ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿ ´±¿² ¿¹®»»³»²¬ ©·¬¸ Í¬¿²¼¿®¼ Ý¸¿®¬»®»¼ Þ¿²µ ¬± °®±ª·¼» ¿ ©±®µ·²¹ ½¿°·¬¿´ ´±¿² º¿½·´·¬§ ©·¬¸ ³¿ ·̈³«³ ¿³±«²¬ ±º ËÍÜ îîôðððôðððò ×²¬»®»¬ ®¿¬» · ¿¬ ¬¸» ¾¿²µ ½±¬ ±º º«²¼ °´« ïòîëûò

Ð±µ±µ °·²¶¿³¿² ¼¿² ¾«²¹¿ §¿²¹ ¬·³¾«´ ¼¿®· º¿·´·¬¿ °·²¶¿³¿² ¬»®»¾«¬ ¼· ¿¬¿ ¼·¾¿§¿®µ¿² »¬·¿° ¬·¹¿ ¾«´¿²ò

Ì¸» °®·²½·°¿´ ±º ¬¸» ¿¾±ª» ´±¿² ¿²¼ ·²¬»®»¬ ¿®··²¹ º®±³ ¬¸»» º¿½·´·¬·» ¿®» °¿§¿¾´» »ª»®§ ¬¸®»» ³±²¬¸ò

Ð·²¶¿³¿² ·²· ¼·µ»²¿µ¿² ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ ³»²¹¿³¾¿²¹ô µ¿®»²¿ ·¬« Ð»®«¿¸¿¿² ¬»®»µ°± ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± ¿®« µ¿ ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

15. UTANG USAHA 15. TRADE ACCOUNTS PAYABLE

¿ò Þ»®¼¿¿®µ¿² °»³¿±µ ¿ò Þ§ ¼»¾¬±®Ð·¸¿µ ¾»®»´¿· Î»´¿¬»¼ °¿®¬·»

Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· íèòéèîòðìê ïîòìêïòééì Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§Õ±®¼¿ ×²½òô ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ëòëçðòëîí íòèêîòëíç Õ±®¼¿ ×²½òô ËÍß×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ö»®³¿² ïòèìçòééè íòïçîòïìë ×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ù»®³¿²§Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Û²¬»®°®·½» Ô¬¼òô Ý¸·²¿ ó êòçéêòïìê Û²¬»®°®·½» Ô¬¼òô Ý¸·²¿

ìêòîîîòíìé îêòìçîòêðì Ð·¸¿µ µ»¬·¹¿ Ì¸·®¼ °¿®¬·»

Ð»³¿±µ ¼¿´¿³ ²»¹»®· ïéòêììòêëí ïêòçïêòðëï Ô±½¿´ «°°´·»® Ð»³¿±µ ´«¿® ²»¹»®· ííòìééòîìí èðòíéíòðîî Ú±®»·¹² «°°´·»®

ëïòïîïòèçê çéòîèçòðéí

Ö«³´¿¸ «¬¿²¹ «¿¸¿ çéòíììòîìí ïîíòéèïòêéé Ì±¬¿´ ¬®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»

¾ò Þ»®¼¿¿®µ¿² «³«® ø¸¿®·÷ ¾ò Þ§ ¿¹» ½¿¬»¹±®§Þ»´«³ ¶¿¬«¸ ¬»³°± çëòéìéòéèè éíòéìçòêíí Ò±¬ §»¬ ¼«»Ö¿¬«¸ ¬»³°± ´»©¿¬ æ Ð¿¬ ¼«» æ

Õ«®¿²¹ ¼¿®· íð ¸¿®· ïòìëíòíêì ïìòééìòëçê Ë²¼»® íð ¼¿§íï ñ¼ çð ¸¿®· ìéòçêê îìòðìêòèîì íïóçð ¼¿§â çð ¸¿®· çëòïîë ïïòîïðòêîì Ó±®» ¬¸¿² çð ¼¿§

Ö«³´¿¸ çéòíììòîìí ïîíòéèïòêéé Ì±¬¿´

½ò Þ»®¼¿¿®µ¿² ³¿¬¿ «¿²¹ ½ò Þ§ ½«®®»²½§Ü±´´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ èèòíçêòçðð ïðíòîëéòéìî ËÍ Ü±´´¿®Î«°·¿¸ íòèéçòïìð ëòééèòðïì Î«°·¿¸Þ¿¸¬ íòîïèòìîì éòíêïòîìê Þ¿¸¬Û«®± ïòèìçòééç ëòîëëòèìç Û«®±Ç»² ó îòïîèòèîê Ç»²

Ö«³´¿¸ çéòíììòîìí ïîíòéèïòêéé Ì±¬¿´

Ë¬¿²¹ «¿¸¿ ¾»®¿¿´ ¼¿®· °»³¾»´·¿² ¾¿¸¿² ¾¿µ«ô ¾¿·µ ¼¿®· °»³¿±µ ¼¿´¿³ ³¿«°«² ´«¿® ²»¹»®· ¾»®µ·¿® ìð ¿³°¿· êð ¸¿®·ò

Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´» ¿®·» º®±³ ¬¸» °«®½¸¿» ±º ®¿© ³¿¬»®·¿´ô ¾±¬¸ º®±³ ´±½¿´ ¿²¼ º±®»·¹² «°°´·»®ô ©·¬¸ ½®»¼·¬ ¬»®³ ±º ìð ¬± êð ¼¿§ò

16. UTANG PAJAK 16. TAXES PAYABLE

Ð¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² ¾¿¼¿² øÝ¿¬¿¬¿² îè÷ èêéòêéð ïðòìçîòëçê Ý«®®»²¬ ¬¿¨ øÒ±¬» îè÷Ð¿¶¿µ Ð»²¹¸¿·´¿²æ ×²½±³» ¬¿¨»æ

Ð¿¿´ ì øî÷ ïòìðì éòèêç ß®¬·½´» ì øî÷Ð¿¿´ ïç ó íòíçîòêèî ß®¬·½´» ïçÐ¿¿´ îï ìíîòîîë êêïòíïï ß®¬·½´» îïÐ¿¿´ îí ¼¿² îê ïîëòîìï îïîòèçê ß®¬·½´» îí ¿²¼ îêÐ¿¿´ îë ïòîðíòììï íòïîëòèëí ß®¬·½´» îëÔ¿·²ó´¿·² ìèìòðíð îòîçðòìïé Ñ¬¸»®

Ö«³´¿¸ íòïïìòðïï îðòïèíòêîì Ì±¬¿´

øÝ±²¬·²«»¼÷

17. UTANG JANGKA PANJANG 17. LONG-TERM LOANS

Ð·²¶¿³¿² ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ïëëòîîïòìïì êèòîíçòêðê Ô±²¹ó¬»®³ ´±¿²Þ·¿§¿ °®±ª·· °·²¶¿³¿² ó ¾»®·¸ øêïêòðíè÷ øíðéòìçï÷ Ë²¿³±®¬·¦»¼ ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬ ó ²»¬

ïëìòêðëòíéê êéòçíîòïïëÞ¿¹·¿² §¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿´¿³

¿¬« ¬¿¸«² íêòéçèòèëê ó Ý«®®»²¬ ³¿¬«®·¬§Þ»®·¸ ó »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¾¿¹·¿²

§¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿´¿³¿¬« ¬¿¸«² ïïéòèðêòëîð êéòçíîòïïë Ò»¬ ±º ½«®®»²¬ ³¿¬«®·¬§

Ö«³´¿¸ Ì±¬¿´

Ö«³´¿¸ °±µ±µ °·²¶¿³¿² ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ¼¿®· ´»³¾¿¹¿ °»³¾·¿§¿¿² ¼·´«¿® ¾·¿§¿ ¬®¿²¿µ· §¿²¹ ¬·¼¿µ ¼·¿³±®¬·¿· ¸¿®« ¼·¾¿§¿® µ»³¾¿´· »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» °®·²½·°¿´ ¾¿´¿²½» ±º ´±²¹ó¬»®³ ´±¿² º®±³ º·²¿²½·¿´ ·²¬·¬«¬·±²ô »¨½´«¼·²¹ ¬¸» «²¿³±®¬·¦»¼ ¬®¿²¿½¬·±² ½±¬ô ¿®» ®»°¿§¿¾´» ¿ º±´´±©æ

îðïî íéòïéèòêçç ïéòðëçòçðï îðïîîðïí íïòçêéòðìç ïéòðëçòçðî îðïíîðïì íïòçêéòðìç ïéòðëçòçðï îðïìîðïë íïòçêéòðìç ïéòðëçòçðî îðïëîðïê ïìòéêïòðìê ó îðïêîðïé éòíèðòëîî ó îðïé

ïëëòîîïòìïì êèòîíçòêðê Ì±¬¿´Ö«³´¿¸

Ð¿¼¿ ¾«´¿² Ó¿®»¬ îðïïô ×ÕÐ ³»³°»®±´»¸ º¿·´·¬¿ °»³¾·¿§¿¿² ·²ª»¬¿· ¼¿®· ×²¼±²»·¿ Û¨·³ Þ¿²µ »¾»¿® ËÍÜ ïíòïëêòððð ¼¿² Î° ïêòïëðòððð ®·¾«ò Ð»® íï Ü»»³¾»® îðïïô ¶«³´¿¸ ¿´¼± °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¿³¾·´ ¿¬¿ º¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® Î° éíòèðëòîîî ®·¾« §¿²¹ ¿µ¿² ¼·¾¿§¿®µ¿² »½¿®¿ ½·½·´¿² ¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ îë Ö«²· îðïéò Ó¿®¶·² °·²¶¿³¿² ·²· ¿¼¿´¿¸ ëòîçèû ¼¿² ¼·µ¿¶· »¬·¿° ¿¿¬ò Ú¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ³»³¾»´· ³»·² ¾¿®«ò

×² Ó¿®½¸ îðïïô ×ÕÐô ¿ «¾·¼·¿®§ô ±¾¬¿·²»¼ ·²ª»¬³»²¬ º·²¿²½·²¹ º¿½·´·¬§ º®±³ ×²¼±²»·¿ Û ·̈³ Þ¿²µ ¿³±«²¬·²¹ ¬± ËÍÜ ïíôïëêôððð ¿²¼ Î° ïêôïëðôððð ¬¸±«¿²¼ò ß¬ Ü»½»³¾»® íïô îðïïô ¬¸» ±«¬¬¿²¼·²¹ ¾¿´¿²½» ±º ¬¸» ´±¿² º®±³ ¬¸» ©·¬¸¼®¿©² º¿½·´·¬§ ¿³±«²¬»¼ ¬± Î° éíôèðëôîîî ¬¸±«¿²¼ô © ·̧½¸ ©·´´ ¾» °¿·¼ ·² ·²¬¿´´³»²¬ «²¬·´ Ö«²» îëô îðïéò ©·´´ ¾» ®»ª·»©»¼ ¿²§¬·³»ò Í«½¸ º¿½·´·¬§ · «»¼ º±® ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ±º ²»© ³¿½ ·̧²»®·»ò

Ð¿¼¿ ¾«´¿² ß¹«¬« îðïðô ×ÕÐ ³»³°»®±´»¸ º¿·´·¬¿ °»³¾·¿§¿¿² ·²ª»¬¿· ¼¿®· ×²¼±²»·¿ Û¨·³ Þ¿²µ »¾»¿® ËÍÜ îòèððòðððò Ð»® íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô ¶«³´¿¸ ¿´¼± °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¿³¾·´ ¿¬¿ º¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ ³¿·²¹ó³¿·²¹ »¾»¿® Î° ïîòëçîòïéí ®·¾« ¼¿² ²·¸·´ §¿²¹ ¿µ¿² ¼·¾¿§¿®µ¿² »½¿®¿ ½·½·´¿² ¿³°¿· ¼»²¹¿² îë ß°®·´ îðïíò Ó¿·²¹ó³¿·²¹ ³¿®¶·² ¿¬¿ º¿·´·¬¿ °·²¶¿³¿² »¾»¿® ËÍÜ ïòðððòððð ¼¿² ËÍÜ ïòèððòððð ¿¼¿´¿¸ ëòîëû ¼¿² ëòððû ¼¿² ¿µ¿² ¼·®»ª·»© »¬·¿° »²¿³ ¾«´¿²ò Ú¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ °»³¾»´·¿² °¿®» °¿®¬ ³»·² ¾¿®«ò

×² ß«¹«¬ îðïðô ×ÕÐ ±¾¬¿·²»¼ ·²ª»¬³»²¬ º·²¿²½·²¹ º¿½·´·¬§ º®±³ ×²¼±²»·¿ Û¨·³ Þ¿²µ ¿³±«²¬·²¹ ¬± ËÍÜ îôèððôðððò ß¬ Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðô ¬¸» ±«¬¬¿²¼·²¹ ¾¿´¿²½» ±º ¬¸» ´±¿² º®±³ ¬¸» ©·¬¸¼®¿©² º¿½·´·¬·» ¿³±«²¬»¼ ¬± Î° ïîôëçîôïéí ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ²·´ô ®»°»½¬·ª»´§ô ©¸·½¸ ©·´´ ¾» °¿·¼ ·² ·²¬¿´´³»²¬ «²¬·´ ß°®·´ îëô îðïíò Ú±® ¬¸» ©·¬¸¼®¿©¿´ ±º ´±¿² º¿½·´·¬§ ¿³±«²¬·²¹ ¬± ËÍÜ ïôðððôððð ¿²¼ ËÍÜ ïôèððôðððô ¬¸» ³¿®¹·² ®¿¬» · ëòîëû ¿²¼ ëòððûô ®»°»½¬·ª»´§ ¿²¼ ©·´´ ¾» ®»ª·»©»¼ »ª»®§ ·¨ ³±²¬¸ò Í«½¸ º¿½·´·¬§ · «»¼ º±® ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ±º °¿®» °¿®¬ º±® ²»© ³¿½¸·²»®·»ò

Ð¿¼¿ ¾«´¿² Ö¿²«¿®· îðïðô ×ÕÐ ³»³°»®±´»¸ º¿·´·¬¿ °»³¾·¿§¿¿² ·²ª»¬¿· »¾»¿® ËÍÜ èòðððòððð ¼¿®· ×²¼±²»·¿ Û¨·³ Þ¿²µò Ð»® íï Ü»»³¾»® îðïïô ¶«³´¿¸ ¿´¼± °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·½¿·®µ¿² ¿¬¿ º¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ ³¿·²¹ó³¿·²¹ »¾»¿® Î° êèòèîìòðïè ®·¾« ¼¿² Î° êèòîîíçòêðê ®·¾« §¿²¹ ¿µ¿² ¼·¾¿§¿®µ¿² »½¿®¿ ½·½·´¿² ¿³°¿· ¼»²¹¿² ¬¿²¹¹¿´ îì Ò±°»³¾»® îðïëò Ó¿®¶·² °·²¶¿³¿² ·²· »¬¿®¿ ¼»²¹¿² Ô×ÞÑÎ í ¾«´¿² ¼·¬¿³¾¿¸ ìéì ¾° ¼¿² ¼·µ¿¶· »¬·¿° í ¾«´¿²ò Ú¿·´·¬¿ ¬»®»¾«¬ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ³»³¾»´· ³»·² ¾¿®«ò

×² Ö¿²«¿®§ îðïðô ×ÕÐ ±¾¬¿·²»¼ ¿² ·²ª»¬³»²¬ º·²¿²½·²¹ º¿½·´·¬§ ¿³±«²¬·²¹ ¬± ËÍÜ èôðððôððð º®±³ ×²¼±²»·¿ Û¨·³ Þ¿²µò ß¬ Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðô ¬¸» ±«¬¬¿²¼·²¹ ¾¿´¿²½» ±º ¬¸» ´±¿² º®±³ ¬¸» ©·¬¸¼®¿©² º¿½·´·¬·» ¿³±«²¬»¼ ¬± Î° êèôèîìôðïè ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ Î° êèôîíçôêðê ¬¸±«¿²¼ô ®»°»½¬·ª»´§ô © ·̧½¸ ©·´´ ¾» °¿·¼ ·² ·²¬¿´´³»²¬ «²¬·´ Ò±ª»³¾»® ³¿®¹·² · »¯«¿´ ¬± í ³±²¬¸ Ô×ÞÑÎ °´« ìéì ¾° ¿²¼ ©·´´ ¾» ®»ª·»©»¼ »ª»®§ í ³±²¬¸ò Í«½¸ º¿½·´·¬§ · «»¼ º±® ¬¸» ¿½¯«··¬·±² ±º ²»© ³¿½ ·̧²»®·»ò

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ÜßÒ ÛÒÌ×ÌßÍ ßÒßÕ ÝßÌßÌßÒ ßÌßÍ ÔßÐÑÎßÒ ÕÛËßÒÙßÒ ÕÑÒÍÑÔ×ÜßÍ×ßÒ ËÒÌËÕ ÌßØËÒóÌßØËÒ ÇßÒÙ ÞÛÎßÕØ×Î ÐßÜß ÌßÒÙÙßÔ íï ÜÛÍÛÓÞÛÎ îðïï ÜßÒ îðïðøÔ¿²¶«¬¿²÷

ÐÌò ×ÒÜÑ ÕÑÎÜÍß Ì¾µ ßÒÜ ×ÌÍ ÍËÞÍ×Ü×ßÎ×ÛÍÒÑÌÛÍ ÌÑ ÝÑÒÍÑÔ×ÜßÌÛÜ Ú×ÒßÒÝ×ßÔ ÍÌßÌÛÓÛÒÌÍ

ÚÑÎ ÌØÛ ÇÛßÎÍ ÛÒÜÛÜÜÛÝÛÓÞÛÎ íïô îðïï ßÒÜ îðïð

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð·²¶¿³¿² ·²· ¼·µ»²¿µ¿² ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ ³»²¹¿³¾¿²¹ô µ¿®»²¿ ·¬« ×ÕÐ ¬»®»µ°± ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± ¿®« µ¿ ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ò

Ð·²¶¿³¿² ¼·¶¿³·² ¼»²¹¿² ¬¿²¿¸ô ¾¿²¹«²¿² °¿¾®·µô ³»·²ó³»·² ¾¿®« øÝ¿¬¿¬¿² ïï÷ §¿²¹ ¼·¾»´· ¼»²¹¿² °·²¶¿³¿² ·²· ¼¿² °»®¬¿²¹¹«²¹¿² ¿«®¿²· °¿¼¿ ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µò Ð»®¶¿²¶·¿² °·²¶¿³¿² ¶«¹¿ ³»²½¿µ«° °»®§¿®¿¬¿² ¬»®¬»²¬« ¿²¬¿®¿ ´¿·²ô ×ÕÐ¼·©¿¶·¾µ¿² «²¬«µ ³»³»´·¸¿®¿ ¼¿²¿ ³·²·³«³ ¼¿´¿³ ±°»®¿¬·²¹ °¿§¿¾´» ¼· ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ »¾»¿® ËÍÜ éëôððð ¼¿´¿³ ³¿¿ ï ø¿¬«÷ ¬¿¸«² ³¿¿ ¬»²¹¹¿²¹ ¼¿² ¬¿¸«² ¾»®·µ«¬²§¿ »¾»¿® ëðû ¼¿®· °±µ±µ °·²¶¿³¿² ¼·¬¿³¾¿¸ ï ø¿¬«÷ ¾«´¿² ³¿®¶·² °¿§³»²¬ô »´¿³¿ º¿·´·¬¿ °»²¿²¿³¿² ³±¼¿´ §¿²¹ ¼·°»®±´»¸ ¼¿®· ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ ³¿·¸ ¾»®´¿µ«ò

Ì¸» ´±¿² ¿®» ½±´´¿¬»®¿´·¦»¼ ¾§ ´¿²¼ô °´¿²¬ ¾«·´¼·²¹ ¿²¼ ²»© ³¿½¸·²»®·» øÒ±¬» ïï÷ ¿½¯«·®»¼ ¬¸®±«¹¸ ¬¸»» ´±¿² ¿²¼ ·²«®¿²½» °®±½»»¼ ¬± ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µò Ì¸» ´±¿² ¿¹®»»³»²¬½±²¬¿·² ½»®¬¿·² ½±ª»²¿²¬ô ©¸·½¸ ·²½´«¼» ¿³±²¹ ±¬¸»®ô ¬¸» ®»¯«·®»³»²¬ º±® ×ÕÐ ¬± ³¿·²¬¿·² ³·²·³«³ º«²¼ ·² ±°»®¿¬·²¹ °¿§¿¾´» ·² ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ ËÍÜ éëôððð ©·¬¸·² ±²» øï÷ §»¿® ¹®¿½» °»®·±¼ ¿²¼ º±® ¬¸» º±´´±©·²¹ §»¿®ô ëðû ±º ¬¸»°®·²½·°¿´ ´±¿² °´« ±²» øï÷ ³±²¬¸ °¿§³»²¬ ³¿®¹·²ô ¿ ´±²¹ ¿ ¬¸» ·²ª»¬³»²¬ º¿½·´·¬·» ±¾¬¿·²»¼ º®±³ ×²¼±²»·¿ Û¨·³¾¿²µ ¿®» ¬·´´ ±«¬¬¿²¼·²¹ò

18. MODAL SAHAM 18. CAPITAL STOCK

Õ±³°±·· °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïð ¾»®¼¿¿®µ¿² ½¿¬¿¬¿² §¿²¹ ¼·¾«¿¬ ±´»¸ ÐÌò ÛÜ× ×²¼±²»·¿ô Þ·®± ß¼³·²·¬®¿· Ûº»µô ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

íï Ü»»³¾»®ñ December 31, 2011 íï Ü»»³¾»®ñ December 31, 2010Ð»®»²¬¿» Ö«³´¿¸ Ð»®»²¬¿» Ö«³´¿¸

Ö«³´¿¸ ¿¸¿³ñ µ»°»³·´·µ¿²ñ ³±¼¿´ ¼·»¬±®ñ Ö«³´¿¸ ¿¸¿³ñ µ»°»³·´·µ¿²ñ ³±¼¿´ ¼·»¬±®ñ

Number of Ð»®½»²¬¿¹» Total Number of Ð»®½»²¬¿¹» Total shares ±º ±©²»®¸·° paid-up capital shares ±º ±©²»®¸·° paid-up capital

Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ Ì«®µ·ñTurkey îéðòçîíòïèî êðôîïû ïíëòìêïòëçï îéðòçîíòïèî êðôîïû ïíëòìêïòëçïÎ±¾¾§ Í«³¿³°±© ó Õ±³·¿®·ñÝommissioner ïðéòêíçòéîè îíôçîû ëíòèïçòèêì ïðéòêíçòéîè îíôçîû ëíòèïçòèêì

ÐÌ Î·¶¿¼±² Í«®§¿¬¿³¿ îëòîíïòëðð ëôêïû ïîòêïëòéëð îëòîíïòëðð ëôêïû ïîòêïëòéëð´»ª¿² Ü¿²·¿® Í«³¿³°±© ó Õ±³·¿®·ñCommissioner ïîòèçìòïîð îôèêû êòììéòðêð éëïòððð ðôïéû íéëòëðð×»º»²² ß¼®·¿²²» Í«³¿³°±© ó Ü·®»µ¬«®ñDirector ëòçððòêîí ïôíïû îòçëðòíïî ëòçððòêîí ïôíïû îòçëðòíïîÓ¿§¿®¿µ¿¬ñPublic îéòìïðòèìé êôðçû ïíòéðëòìîì íçòëëíòçêé èôéèû ïçòééêòçèí

ìëðòðððòððð ïððôððû îîëòðððòððð ìëðòðððòððð ïððôððû îîëòðððòððð

Name of StockholdersÒ¿³¿ Ð»³»¹¿²¹ Í¿¸¿³ñ

Ö«³´¿¸ñTotal

19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 19. NON-CONTROLLING INTERESTS

¿ò÷ Õ»°»²¬·²¹¿² Ò±²°»²¹»²¼¿´· ¿¬¿ ¿ò÷ Ò±²ó½±²¬®±´´·²¹ ×²¬»®»¬ ·² Ò»¬ ß»¬ ß»¬ Þ»®·¸ Û²¬·¬¿ ß²¿µ ±º Í«¾·¼·¿®·»

×ÕÐ ïííòêðï ïðéòèëð ×ÕÐ Ì×Õ ïîéòçëéòïêí ïíêòîïîòèëí Ì×Õ

Ö«³´¿¸ ïîèòðçðòéêì ïíêòíîðòéðí Ì±¬¿´

¾ò÷ Õ»°»²¬·²¹¿² Ò±²°»²¹»²¼¿´· ¿¬¿ ¾ò÷ Ò±²ó½±²¬®±´´·²¹ ×²¬»®»¬ ·² ×²½±³» Ô¿¾¿ Û²¬·¬¿ ß²¿µ ±º Í«¾·¼·¿®·»

×ÕÐ îëòéëï îéòðêè ×ÕÐ Ì×Õ íòëîìòêðî ïðòëèéòíéç Ì×Õ

Ö«³´¿¸ íòëëðòíëí ïðòêïìòììé Ì±¬¿´

øÝ±²¬·²«»¼÷

20. PENJUALAN BERSIH 20. NET SALES

Ûµ°±® çêèòèéðòëîï èçêòçéðòèéð Û¨°±®¬Ô±µ¿´ çëïòððéòìëë çïìòíîëòìîé Ô±½¿´Ð±¬±²¹¿² °»²¶«¿´¿² øïçòêêëòçîð÷ øëòçíêòêèë÷ Í¿´» ¼»¼«½¬·±²

Þ»®·¸ ïòçððòîïîòðëê ïòèðëòíëçòêïî Ò»¬

éôêëû ¼¿² éôíìû ¼¿®· °»²¶«¿´¿² ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð ¼·´¿µ«µ¿² ¼»²¹¿² °·¸¿µó°·¸¿µ §¿²¹ ¾»®»´¿· øÝ¿¬¿¬¿² íî÷ò

Þ»®·µ«¬ ·²· ¿¼¿´¿¸ ®·²½·¿² °»²¶«¿´¿² §¿²¹ ³»´»¾·¸· ïðû ¼¿®· ¶«³´¿¸ °»²¶«¿´¿² ¾»®·¸ ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïðæ

Ì¸» ¿¾±ª» ¿´» ·² îðïï ¿²¼ îðïð ·²½´«¼» ¿´» ¬± ¬¸» º±´´±©·²¹ ½«¬±³»®ô © ·̧½¸ ®»°®»»²¬ ³±®» ¬¸¿² ïðû ±º ¬¸» ²»¬ ¿´» ±º ¬¸» ®»°»½¬·ª» §»¿®æ

îðïï îðïð

Í«³·¬±³± Î«¾¾»® Ý±òô Ô¬¼ò øÌ¸¿·´¿²¼÷ îîìòëëêòðèì îìíòïðìòìíï Í«³·¬±³± Î«¾¾»® Ý±òô Ô¬¼ò øÌ¸¿·´¿²¼÷ÐÌò Í«³· Î«¾¾»® ×²¼±²»·¿ îïïòïíèòìëï ïéîòçéîòçðì ÐÌò Í«³· Î«¾¾»® ×²¼±²»·¿

Ö«³´¿¸ ìíëòêçìòëíë ìïêòðééòííë Ì±¬¿´

21. BEBAN POKOK PENJUALAN 21. COST OF GOODS SOLD

îðïï îðïð

Þ¿¸¿² ¾¿µ« §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ïòïíîòïíèòêéè ïòðïéòìêìòëëì Î¿© ³¿¬»®·¿´ «»¼Ì»²¿¹¿ µ»®¶¿ ´¿²«²¹ çéòðèîòéìð çíòíéìòðïï Ü·®»½¬ ´¿¾±®Þ»¾¿² °¿¾®·µ¿· ìîðòçïèòðïí ìîéòìïìòïîê Ó¿²«º¿½¬«®·²¹ »¨°»²»

Ö«³´¿¸ ¾»¾¿² °®±¼«µ· ïòêëðòïíçòìíï ïòëíèòîëîòêçï Ì±¬¿´ ³¿²«º¿½¬«®·²¹ ½±¬Ð»®»¼·¿¿² ¾¿®¿²¹ ¼¿´¿³ °®±» É±®µ ·² °®±½»

ß©¿´ ¬¿¸«² éíòîííòìçð ìéòëíéòíêð ß¬ ¾»¹·²²·²¹ ±º §»¿®Ð»³¾»´·¿² îìòëííòêéð êòðîïòìðð Ð«®½¸¿»ßµ¸·® ¬¿¸«² øçðòêíêòèðí÷ øéíòîííòìçð÷ ß¬ »²¼ ±º §»¿®

Þ»¾¿² °±µ±µ °®±¼«µ· ïòêëéòîêçòéèè ïòëïèòëééòçêï Ý±¬ ±º ¹±±¼ ³¿²«º¿½¬«®»¼

Ð»®»¼·¿¿² ¾¿®¿²¹ ¶¿¼· Ú·²·¸»¼ ¹±±¼ß©¿´ ¬¿¸«² ëíòééçòðïç íîòêèðòððî ß¬ ¾»¹·²²·²¹ ±º §»¿®Ð»³¾»´·¿² îòîîîòîéì ó Ð«®½¸¿»ßµ¸·® ¬¿¸«² øçéòïéêòïêê÷ øëíòééçòðïç÷ ß¬ »²¼ ±º §»¿®

Þ»¾¿² °±µ±µ °»²¶«¿´¿² ïòêïêòðçìòçïë ïòìçéòìéèòçìì Ý±¬ ±º ¹±±¼ ±´¼

èû ¼¿² ïðû ¼¿®· ¶«³´¿¸ °»³¾»´·¿² ¾¿¸¿² ¾¿µ« ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð ¼·´¿µ«µ¿² ¼»²¹¿² °·¸¿µó°·¸¿µ §¿²¹ ¾»®»´¿· øÝ¿¬¿¬¿² íî÷ò

Þ»®·µ«¬ ·²· ¿¼¿´¿¸ ®·²½·¿² °»³¾»´·¿² ¾¿¸¿² ¾¿µ« §¿²¹ ³»´»¾·¸· ïðû ¼¿®· ¶«³´¿¸ °»³¾»´·¿² ¾»®·¸ ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð æ

Ð«®½¸¿» ±º ®¿© ³¿¬»®·¿´ ·² îðïï ¿²¼ îðïð ·²½´«¼» °«®½¸¿» º®±³ ¬¸» º±´´±©·²¹ «°°´·»® ©¸·½¸ ®»°®»»²¬ ³±®» ¬¸¿² ïðû ±º ¬¸» ¬±¬¿´ °«®½¸¿» º±® ¬¸» ®»°»½¬·ª» §»¿®æ

îðïï îðïð

×²ª·¬¿ Í¿®´ êðïòðíðòíìë ìçéòïïïòîéð ×²ª·¬¿ Í¿®´ÐÌò Ì»·¶·² ×²¼±²»·¿ Ú·¾»® Ý±®°ò îìîòéëèòïîí ïëéòðîîòîêï ÐÌò Ì»·¶·² ×²¼±²»·¿ Ú·¾»® Ý±®°ò

Ö«³´¿¸ èìíòéèèòìêè êëìòïííòëíï Ì±¬¿´

øÝ±²¬·²«»¼÷

22. BEBAN PENJUALAN 22. SELLING EXPENSES

Õ±³·· °»²¶«¿´¿² ¼¿² ¾·¿§¿ »µ°±® îçòèïðòêçí íëòìíçòðçî Í¿´» ½±³³··±² ¿²¼ »¨°±®¬ º»»Ù¿¶·ô «°¿¸ ¼¿² µ±³°»²¿· µ¿®§¿©¿² Í¿´¿®·»ô ©¿¹» ¿²¼ ±¬¸»® »³°´±§»»

´¿·²²§¿ éòïéðòïèð êòðèçòêïç ½±³°»²¿¬·±²Ð»®¶¿´¿²¿² ïòìèìòççï ïòëçêòîçï Ì®¿ª»´ ¿²¼ ¬®¿²°±®¬¿¬·±²Ô¿·²ó´¿·² ø³¿·²¹ó³¿·²¹ Ñ¬¸»® ø»¿½¸ ¾»´±©

Ö«³´¿¸ ìðòèëéòíèç ìëòðëëòççè Ì±¬¿´

23. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 23. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Ö¿¿ °®±º»·±²¿´ ìòíððòêðç îòïîïòðèì Ð®±º»·±²¿´ º»»Ð»®¶¿´¿²¿² ¼·²¿ô µ»°»®´«¿² µ¿²¬±® ¼¿² Ì®¿ª»´ô ±ºº·½» «°°´·» ¿²¼

µ±³«²·µ¿· íòêççòíîì ïòèéêòííç ½±³³«²·½¿¬·±²×³¾¿´¿² µ»®¶¿ íòðêïòéðï îòëðêòçèì Û³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬Ð»²§««¬¿² øÝ¿¬¿¬¿² ïï÷ ïòèëðòëìì ïòéêíòëïè Ü»°®»½·¿¬·±² øÒ±¬» ïï÷Ð»®¾¿·µ¿² ¼¿² °»³»´·¸¿®¿¿² ïòëïìòïèè ïòîïçòèðç Î»°¿·® ¿²¼ ³¿·²¬»²¿²½»Ô¿·²ó´¿·² ø³¿·²¹ó³¿·²¹ Ñ¬¸»® ø»¿½¸ ¾»´±©

Ö«³´¿¸ ëíòíççòéêè ìèòíçìòêêè Ì±¬¿´

24. PENGHASILAN BUNGA 24. INTEREST INCOME

Ü»°±·¬± ¾»®¶¿²¹µ¿ ïòðëìòîíë ïòèíïòïíë Ì·³» ¼»°±·¬Ö¿¿ ¹·®± ëççòèèð éêëòëîî Ý«®®»²¬ ¿½½±«²¬Í«®¿¬ ¾»®¸¿®¹¿ ó ìîîòêðê Ó¿®µ»¬¿¾´» »½«®·¬·»

Ö«³´¿¸ ïòêëìòïïë íòðïçòîêì Ì±¬¿´

25. BEBAN KEUANGAN 25. FINANCE COSTS

Ë¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ íòëìêòìðç ó Í¸±®¬ó¬»®³ ´±¿²Ë¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ îòêíðòéðê ìîîòïïì Ô±²¹ó¬»®³ ´±¿²

Ö«³´¿¸ êòïééòïïë ìîîòïïì Ì±¬¿´

øÝ±²¬·²«»¼÷

26. KLAIM ASURANSI 26. INSURANCE CLAIMS Ô¿¾¿ ¿¬¿ °»²§»´»¿·¿² ¿«®¿²· »¾»¿® Î° îêêòíïë ¼·½¿¬¿¬ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï «²¬«µ °»²§»´»¿·¿² ¿»¬ §¿²¹ ®«¿µ §¿²¹ ¼·¿µ·¾¿¬µ¿² ¾¿²¶·® ¼· Ì¸¿·´¿²¼ò Ô¿¾¿ ¿¬¿ °»²§»´»¿·¿² ¿«®¿²· ¬»®»¾«¬ ¼·¿¶·µ¿² »½¿®¿ ¾»®·¸ ¿¬¿ µ»®«¹·¿² ¿»¬ ¬»¬¿° »¾»¿® Î° íèòîêíòïçë ®·¾« ¼¿² °»®»¼·¿¿² »¾»¿® Î° çêòêîëòïìí ®·¾«ò

×²«®¿²½» »¬¬´»³»²¬ ¹¿·² ±º Î° îêêôíïë ¬¸±«¿²¼ ©¿ ®»½±®¼»¼ ·² îðïï º±® ¬¸» »¬¬´»³»²¬ ±º °®±°»®¬§ ¼¿³¿¹»¼ ¾§ º´±±¼ ·² Ì¸¿·´¿²¼ò Ì¸» ·²«®¿²½» »¬¬´»³»²¬ ¹¿·² · °®»»²¬»¼ ²»¬ ±º Î° íèôîêíôïçë ¬¸±«¿²¼ ´± ±² °®±°»®¬§ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ ¿²¼ Î° çêôêîëôïìí ¬¸±«¿²¼ ´± ±² ·²ª»²¬±®·»ò

27. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN LAIN-LAIN -

BERSIH 27. OTHER GAINS AND LOSSES - NET

îðïï îðïð

Ð»²¹»³¾¿´·¿² °¿¶¿µ øÝ¿¬¿¬¿² ïð÷ ïðòéïðòíèð ó Ì¿¨ ®»º«²¼ øÒ±¬» ïð÷Õ»®«¹·¿² °»´»°¿¿² ¿»¬ ¬»¬¿° Ô± ±² ¼·°±¿´ °®±°»®¬§ô °´¿²¬

øÝ¿¬¿¬¿² ïï÷ øìçðòëçç÷ øïéçòëìê÷ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ øÒ±¬» ïï÷Õ»®«¹·¿² µ¿®»²¿ ¾»²½¿²¿ ¿´¿³ øçòêêçòììë÷ ó Ô± ½¿«»¼ ¾§ ²¿¬«®¿´ ¼·¿¬»®Ô¿·²ó´¿·² øîòððçòèðì÷ øêðêòèðï÷ Ñ¬¸»®

Ö«³´¿¸ øïòìëçòìêè÷ øéèêòíìé÷ Ì±¬¿´

Õ»®«¹·¿² µ¿®»²¿ ¾»²½¿²¿ ¿´¿³ ¾»®µ¿·¬¿² ¼»²¹¿² ¾»¾¿² °¿¾®·µ¿· §¿²¹ ¬·¼¿µ ¼¿°¿¬ ¼·¿´±µ¿·µ¿² §¿²¹ ¼·»¾¿¾µ¿² ±´»¸ ®»²¼¿¸²§¿ °®±¼«µ· Ì×Õô »¾¿¹¿· ¿µ·¾¿¬ ¿¼¿²§¿ ¾¿²¶·® ¼· Ì¸¿·´¿²¼ò

Ô± ½¿«»¼ ¾§ ²¿¬«®¿´ ¼·¿¬»® °»®¬¿·² ¬± ¬¸» «²¿´´±½¿¬»¼ ±ª»®¸»¿¼ ¿®··²¹ º®±³ ¬¸» ´±© °®±¼«½¬·±² ±º Ì×Õô ¿ ¿ ®»«´¬ ±º ¬¸» º´±±¼ ·² Ì¸¿·´¿²¼ò

28. PAJAK PENGHASILAN 28. INCOME TAX Þ»¾¿² °¿¶¿µ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®¼·®· ¼¿®·æ

Ð¿¶¿µ µ·²· Ý«®®»²¬ ¬¿¨Ð»®«¿¸¿¿² íçòêíìòèéç ëðòèìçòíðê Ì¸» Ý±³°¿²§ß²¿µ °»®«¿¸¿¿² ïìòìéêòðéî îîòëìîòçíì Í«¾·¼·¿®·»

Ö«³´¿¸ °¿¶¿µ µ·²· ëìòïïðòçëï éíòíçîòîìð Ì±¬¿´ ½«®®»²¬ ¬¿¨

Ð¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² Ü»º»®®»¼ ¬¿¨Ð»®«¿¸¿¿² øîòêðîòéçí÷ øîòçëëòêèð÷ Ì¸» Ý±³°¿²§ß²¿µ °»®«¿¸¿¿² ìëçòëèê øïòíïíòçðë÷ Í«¾·¼·¿®·»

Ö«³´¿¸ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² øîòïìíòîðé÷ øìòîêçòëèë÷ Ì±¬¿´ ¼»º»®®»¼ ¬¿¨

Þ»®·¸ ëïòçêéòéìì êçòïîîòêëë Ò»¬

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð¿¶¿µ Õ·²· Ý«®®»²¬ Ì¿¨ Î»µ±²·´·¿· ¿²¬¿®¿ ´¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ ³»²«®«¬ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿² ¼»²¹¿² ´¿¾¿ µ»²¿ °¿¶¿µ ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

îðïï îðïð

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ ³»²«®«¬ ´¿°±®¿² ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ °»® ½±²±´·¼¿¬»¼´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿² ïîíòððéòíéî îïíòèçéòíðï ¬¿¬»³»²¬ ±º ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ °¿¼¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µ ìëòíèèòíìë îéòìíðòîíì ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ ±º «¾·¼·¿®·»

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ ó Ð»®«¿¸¿¿² ééòêïçòðîé ïèêòìêéòðêé ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ ó ¬¸» Ý±³°¿²§

¿»¬ ¬»¬¿° µ±³»®·¿´ ¼¿² º·µ¿´ íòèìíòëëí êòðèîòîîç ²»¬ ¾±±µ ª¿´«» ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ Ð»²§··¸¿² °»®»¼·¿¿² «¿²¹ Ð®±ª··±² º±® ±¾±´»¬» ¿²¼

¼¿² ´¿³¾¿¬ ¾»®¹»®¿µ íòêêëòðëê ïòèðîòçðí ´±© ³±ª·²¹ ·²ª»²¬±®·»Õ»©¿¶·¾¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ îòçðîòëêí íòçíéòëèë Ð±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ±¾´·¹¿¬·±²

Ö«³¿¸ èèòðíðòïçç ïçèòîèçòéèì Ì±¬¿´

Ð»®¾»¼¿¿² °»®³¿²»² Ð»®³¿²»²¬ ¼·ºº»®»²½» æÐ»²«®«²¿² ²·´¿· °®±°»®¬§ ·²ª»¬¿· êíòëéíòëïè ó Ü»½´·²» ·² ª¿´«» ±º ·²ª»¬³»²¬ °®±°»®¬§Ì«²¶¿²¹¿² ²¿¬«®¿ íòéèèòêìè îòèïçòðèé Þ»²»º·¬ó·²óµ·²¼Ì®¿²°±®¬¿· ìçïòðêç ìîèòîîë Ì®¿²°±®¬¿¬·±²Î»°®»»²¬¿· ìíèòïçí ïòîïíòîîí Î»°®»»²¬¿¬·±²Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° íðçòïèê îðíòðîè Ü»°®»½·¿¬·±² ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ Ð»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿ ¼·µ»²¿µ¿² °¿¶¿µ º·²¿´ øïòïïðòïïí÷ øîòïéïòêìï÷ ×²¬»®»¬ ·²½±³» «¾¶»½¬ ¬± º·²¿´ ¬¿¨Þ·¿§¿ ´¿·² ó ´¿·² ó ¾»®·¸ íòðïèòèïé îòêïëòëïç Ñ¬¸»® »¨°»²» ó ²»¬

Ð»²¹¸¿·´¿² µ»²¿ °¿¶¿µ ïëèòëíçòëïé îðíòíçéòîîë Ì¿¨¿¾´» ·²½±³»

Þ»¾¿² °¿¶¿µ µ·²· Ý«®®»²¬ ¬¿ ̈»¨°»²»Ð»®«¿¸¿¿² íçòêíìòèéç ëðòèìçòíðê Ì¸» Ý±³°¿²§Û²¬·¬¿ ¿²¿µ ïìòìéêòðéî îîòëìîòçíì Í«¾·¼·¿®·»

Ö«³´¿¸ ëìòïïðòçëï éíòíçîòîìð Ì±¬¿´

Ü·µ«®¿²¹· °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿æ Ô» °®»°¿·¼ ·²½±³» ¬¿¨»æÐ»®«¿¸¿¿² ìëòðëçòëîð ìéòçéëòíéê Ì¸» Ý±³°¿²§Û²¬·¬¿ ¿²¿µ ïíòêðèòìðî ïêòêçëòêîì Í«¾·¼·¿®·»

Ö«³´¿¸ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ëèòêêéòçîî êìòêéïòððð Ì±¬¿´ °®»°¿·¼ ·²½±³» ¬¿¨»

Ð¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ø¸«¬¿²¹÷ °¿¶¿µ ó ¾»®·¸ ìòëëêòçéï øèòéîïòîìð÷ Ð®»°¿·¼ ¬¿¨ ø¬¿¨ °¿§¿¾´»÷ ó ²»¬

Ð¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ø¸«¬¿²¹°¿¶¿µ÷ ó ¾»®·¸ ¬»®¼·®· ¼¿®·æ Ð®»°¿·¼ ¬¿¨ ø¬¿¨ °¿§¿¾´»÷ ó ²»¬ ½±²·¬ ±ºæÐ¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ø¸«¬¿²¹ °¿¶¿µ÷ Ð®»°¿·¼ ¬¿¨ ø¬¿¨ °¿§¿¾´»÷ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ëòìîìòêìï øïðòìçîòëçê÷ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»Ð¿¶¿µ ¼·¾¿§¿® ¼·³«µ¿ ø¸«¬¿²¹ °¿¶¿µ÷ Ð®»°¿·¼ ¬¿¨ ø¬¿¨ °¿§¿¾´»÷ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ øèêéòêéð÷ ïòééïòíëê ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»

Þ»®·¸ ìòëëêòçéï øèòéîïòîìð÷ Ò»¬

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð¿¶¿µ Ì¿²¹¹«¸¿² Ü»º»®®»¼ Ì¿¨

Î·²½·¿² ¼¿®· ¸«¬¿²¹ °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¾»®·¸ ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ü·µ®»¼·¬µ¿² Ü·µ®»¼·¬µ¿²øÜ·¾»¾¿²µ¿²÷ øÜ·¾»¾¿²µ¿²÷µ» ´¿¾¿ ¬¿¸«² µ» ´¿¾¿ ¬¿¸«²

¾»®¶¿´¿²ñ ¾»®¶¿´¿²ñï Ö¿²«¿®· Credited íï Ü»»³¾»® Credited íï Ü»»³¾»®

îðïðñ (charged) to îðïðñ (charged) to îðïïñJanuary 1, income December 31, income December 31,

2010 for the year 2010 for the year 2011Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

¾»®·¸ ¿»¬ ¬»¬¿° µ±³»®·¿´ ¿²¼ º·½¿´ ²»¬ ¾±±µ ª¿´«» ±º¼¿² º·µ¿´ øïçòèéëòéêî÷ ïòëîðòëëê øïèòíëëòîðê÷ ïòíììòêêê øïéòðïðòëìð÷ °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬

Ð»²§··¸¿² °»®»¼·¿¿² «¿²¹ Ð®±ª··±² º±® ±¾±´»¬» ¿²¼¼¿² ´¿³¾¿¬ ¾»®¹»®¿µ ïòçìëòçïç ìëðòéîé îòíçêòêìê ëíîòìèê îòçîçòïíî ´±© ³±ª·²¹ ·²ª»²¬±®·»

Ô·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² Û³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬°¿½¿ µ»®¶¿ èèéòéìì çèìòíçé ïòèéîòïìï éîëòêìï îòëçéòéèî ±¾´·¹¿¬·±²

Þ»®·¸ øïéòðìîòðçç÷ îòçëëòêèð øïìòðèêòìïç÷ îòêðîòéçí øïïòìèíòêîê÷ Ò»¬

¾»®·¸ ¿»¬ ¬»¬¿° µ±³»®·¿´ ¿²¼ º·½¿´ ²»¬ ¾±±µ ª¿´«» ±º¼¿² º·µ¿´ øïðòîèëòðçç÷ ïòëèðòéëï øèòéðìòíìè÷ øëëîòìçë÷ øçòîëêòèìí÷ °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬

Ð»²§··¸¿² °»®»¼·¿¿² «¿²¹ Ð®±ª··±² º±® ±¾±´»¬» ¿²¼¼¿² ´¿³¾¿¬ ¾»®¹»®¿µ ìèïòéçè øîïïòéìê÷ îéðòðëî ìòëçë îéìòêìé ´±© ³±ª·²¹ ·²ª»²¬±®·»

Ô·¿¾·´·¬¿ ·³¾¿´¿² Û³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬°¿½¿ µ»®¶¿ ïòéçëòìêí øëëòïðð÷ ïòéìðòíêí èèòíïì ïòèîèòêéé ±¾´·¹¿¬·±²

Þ»®·¸ øèòððéòèíè÷ ïòíïíòçðë øêòêçíòçíí÷ øìëçòëèê÷ øéòïëíòëïç÷ Ò»¬

Ö«³´¿¸ øîëòðìçòçíé÷ ìòîêçòëèë øîðòéèðòíëî÷ îòïìíòîðé øïèòêíéòïìë÷ Ì±¬¿´

Þ»®¼¿¿®µ¿² Ë²¼¿²¹óË²¼¿²¹ Ð¿¶¿µ Ð»²¹¸¿·´¿² Ò±òíê ¬¿¸«² îðïðô ¬¿®·º °¿¶¿µ ¾¿¼¿² ¿¼¿´¿¸ »¾»¿® îëû §¿²¹ ¾»®´¿µ« »º»µ¬·º ï Ö¿²«¿®· îðïðò ß»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² °¿¶¿µ ¬¿²¹¹«¸¿² ¼·»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ §¿²¹ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ °»®·±¼» µ»¬·µ¿ ¿»¬ ¼·®»¿´·¿·µ¿² ¿¬¿« µ»©¿¶·¾¿² ¼·»´»¿·µ¿²ò

Þ¿»¼ ±² ´¿© Ò±ò íêñîðïð ±² ·²½±³» ¬¿¨»ô ¬¸» ½±®°±®¿¬» ¬¿¨ ®¿¬» · »¬ ¿¬ º´¿¬ ®¿¬» ±º îëû »ºº»½¬·ª» º®±³ Ö¿²«¿®§ ïô îðïðò ß½½±®¼·²¹´§ô ¼»º»®®»¼ ¬¿¨ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ¸¿ª» ¾»»² ¿¼¶«¬»¼ ¬± ¬¸» »²¿½¬»¼ ¬¿¨ ®¿¬» ¬¸¿¬ ¿®» »¨°»½¬»¼ ¬± ¿°°´§ ¿¬ ¬¸» °»®·±¼ ©¸»² ¬¸» ¿»¬ · ®»¿´·¦»¼ ±® ´·¿¾·´·¬§ · »¬¬´»¼ò

Î»µ±²·´·¿· ¿²¬¿®¿ ¾»¾¿² °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼»²¹¿² ¸¿·´ °»®µ¿´·¿² ´¿¾¿ ¿µ«²¬¿²· »¾»´«³ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² ¼¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ §¿²¹ ¾»®´¿µ« ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» ®»½±²½·´·¿¬·±² ¾»¬©»»² ·²½±³» ¬¿¨ »¨°»²» ¿²¼ ¬¸» ¬¸»±®»¬·½¿´ ¬¿¨ ¿³±«²¬ ±² ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °®±º·¬ ¾»º±®» ·²½±³» ¬¿¨ · ¿ º±´´±©æ

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ ³»²«®«¬ ´¿°±®¿² ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ °»® ½±²±´·¼¿¬»¼´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿² ïîíòððéòíéî îïíòèçéòíðï ¬¿¬»³»²¬ ±º ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»

Ô¿¾¿ »²¬·¬¿ ¿²¿µ »¾»´«³ °¿¶¿µ ìëòíèèòíìë îéòìíðòîíì ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ ±º «¾·¼·¿®·»

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ °»²¹¸¿·´¿² óÐ»®«¿¸¿¿² ééòêïçòðîé ïèêòìêéòðêé ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨ ó ¬¸» Ý±³°¿²§

Ó¿²º¿¿¬ °¿¶¿µ ³»²¹¹«²¿µ¿² ¬¿®·º °¿¶¿µ ïçòìðìòéëê ìêòêïêòéêé Ì¿¨ »¨°»²» ¿¬ »²¿½¬»¼ ¬¿¨ ®¿¬»

Ð»²¹¿®«¸ °»®¾»¼¿¿² °»®³¿²»²æ Ì¿¨ »ºº»½¬ ±º °»®³¿²»²¬ ¼·ºº»®»²½»æÎ»ª¿´«¿· ¿»¬ ¬»¬¿° ïëòèçíòíèð ó Î»ª¿´«¿¬·±² ±² °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬Ì«²¶¿²¹¿² ²¿¬«®¿ çìéòïêî éðìòééî Þ»²»º·¬ó·²óµ·²¼Î»°®»»²¬¿· ïðçòëìè íðíòíðê Î»°®»»²¬¿¬·±²Ì®¿²°±®¬¿· ïîîòéêé ïðéòðëê Ì®¿²°±®¬¿¬·±²Ð»²§««¬¿² ¿»¬ ¬»¬¿° ééòîçé ëðòéëé Ü»°®»½·¿¬·±² ±º °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬Ð»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿ ¼·µ»²¿µ¿² °¿¶¿µ º·²¿´ øîééòëîè÷ øëìîòçïð÷ ×²¬»®»¬ ·²½±³» «¾¶»½¬ ¬± º·²¿´ ¬¿¨Þ·¿§¿ ´¿·² ó ´¿·² ó ¾»®·¸ éëìòéðì êëíòèèð Ñ¬¸»® »¨°»²» ó ²»¬

Ö«³´¿¸ ïéòêîéòííð ïòîéêòèêï Ì±¬¿´

Þ»¾¿² °¿¶¿µ Ð»®«¿¸¿¿² ó ¾»®·¸ íéòðíîòðèê ìéòèçíòêîè Ì¿¨ »¨°»²» ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ó ²»¬Þ»¾¿² °¿¶¿µ »²¬·¬¿ ¿²¿µ ïìòçíëòêëè îïòîîçòðîé Ì¿¨ »¨°»²» ±º ¬¸» «¾·¼·¿®·»

Þ»¾¿² °¿¶¿µ ó ¾»®·¸ ëïòçêéòéìì êçòïîîòêëë Ì¿¨ »¨°»²» ó ²»¬

øÝ±²¬·²«»¼÷

29. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 29. BASIC EARNINGS PER SHARE Ð»®¸·¬«²¹¿² «²¬«µ ´¿¾¿ °»® ¿¸¿³ ¼¿¿® ¼·¼¿¿®µ¿² ¿¬¿ ¼¿¬¿ ¼·¾¿©¿¸ ·²·æ

Ô¿¾¿ Û¿®²·²¹Ô¿¾¿ «²¬«µ °»®¸·¬«²¹¿² ´¿¾¿ Û¿®²·²¹ º±® ½±³°«¬¿¬·±² ±º ¾¿·½

°»® ¿¸¿³ ¼¿¿® êéòìèçòîéë ïíìòïêðòïçç »¿®²·²¹ °»® ¸¿®»

Ö«³´¿¸ ¿¸¿³ Ò«³¾»® ±º ¸¿®»Ö«³´¿¸ ®¿¬¿ó®¿¬¿ ¬»®¬·³¾¿²¹ ¿¸¿³ É»·¹¸¬»¼ ¿ª»®¿¹» ²«³¾»® ±º ±®¼·²¿®§

¾·¿¿ «²¬«µ °»®¸·¬«²¹¿² ´¿¾¿ ¸¿®» º±® ½±³°«¬¿¬·±² ±º ¾¿·½°»® ¿¸¿³ ¼¿¿® ø´»³¾¿® ¿¸¿³÷ ìëðòðððòððð ìëðòðððòððð »¿®²·²¹ °»® ¸¿®» ø²«³¾»® ±º ¸¿®»÷

Ô¿¾¿ ¾»®·¸ °»® ¿¸¿³ ¼¿¿® Þ¿·½ »¿®²·²¹ °»® ¸¿®»øÎ«°·¿¸ °»²«¸÷ ïëð îçè ø·² º«´´ Î«°·¿¸ ¿³±«²¬÷

30. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM 30. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE Ð¿¼¿ Î¿°¿¬ Ë³«³ Ð»³»¹¿²¹ Í¿¸¿³ Ì¿¸«²¿² »¾¿¹¿·³¿²¿ ¬»®½¿²¬«³ ¼¿´¿³ ßµ¬¿ Î·¿´¿¸ Ð»®«¿¸¿¿² Ò±ò ç ¬¿²¹¹¿´ ç Ö«²· îðïï ¼¿®· ²±¬¿®· ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿²ô ÍòØòô ÔÔòÓòô ²±¬¿®· ¼· Ö¿µ¿®¬¿ô °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³»²§»¬«¶«· ««´¿² °»³¾¿¹·¿² ¼·ª·¼»² ¬«²¿· «²¬«µ ¬¿¸«² ¾«µ« îðïð »¾»¿® Î° ëêòîëðòððð ®·¾« ¿¬¿« Î° ïîë °»® ¿¸¿³ ¼¿² ³»²»¬¿°µ¿² ½¿¼¿²¹¿² «³«³ »¾»¿® Î° ëððòððð ®·¾«ò Ü·ª·¼»² ¬»®»¾«¬ ¬»´¿¸ ¼·¾¿§¿® °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ë ß¹«¬« ¼¿² è Ü»»³¾»® îðïïò

ß¬ ¬¸» ß²²«¿´ Ù»²»®¿´ Í¸¿®»¸±´¼»®ù Ó»»¬·²¹ ¿ ¬¿¬»¼ ·² ²±¬¿®·¿´ ¼»»¼ Ò±ò ç ¼¿¬»¼ Ö«²» çô îðïï ±º ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿²ô ÍòØòô ÔÔòÓò ²±¬¿®§ ·² Ö¿µ¿®¬¿ô ¬¸» ¸¿®»¸±´¼»® ¿°°®±ª»¼ ¬¸» ¼»½´¿®¿¬·±² ±º ½¿¸ ¼·ª·¼»²¼ º±® îðïð ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° ëêôîëðôððð ¬¸±«¿²¼ ±® Î° ïîë °»® ¸¿®» ¿²¼ ¿°°®±°®·¿¬» Î° ëððôððð ¬¸±«¿²¼ º±® ¹»²»®¿´ ®»»®ª»ò Ì¸» ¼·ª·¼»²¼ ©»®» °¿·¼ ±² ß«¹«¬ ë ¿²¼ Ü»½»³¾»® èô îðïïò

Ð¿¼¿ Î¿°¿¬ Ë³«³ Ð»³»¹¿²¹ Í¿¸¿³ Ì¿¸«²¿² »¾¿¹¿·³¿²¿ ¬»®½¿²¬«³ ¼¿´¿³ ßµ¬¿ Î·¿´¿¸ Ð»®«¿¸¿¿² Ò±ò íð ¬¿²¹¹¿´ îé Ó»· îðïð ¼¿®· ²±¬¿®· ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿²ô ÍòØòô ²±¬¿®· ¼· Ö¿µ¿®¬¿ô °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³»²§»¬«¶«· ««´¿² °»³¾¿¹·¿² ¼·ª·¼»² ¬«²¿· «²¬«µ ¬¿¸«² ¾«µ« îððç »¾»¿® Î° ëêòîëðòððð ®·¾« ¿¬¿« Î° ïîë °»® ¿¸¿³ ¼¿² ³»²»¬¿°µ¿² ½¿¼¿²¹¿² «³«³ »¾»¿® Î° ëððòððð ®·¾«ò Ü·ª·¼»² ¬»®»¾«¬ ¬»´¿¸ ¼·¾¿§¿® °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íð Ö«²· ¼¿² ï Ò±°»³¾»® îðïðò

ß¬ ¬¸» ß²²«¿´ Ù»²»®¿´ Í¸¿®»¸±´¼»®ù Ó»»¬·²¹ ¿ ¬¿¬»¼ ·² ²±¬¿®·¿´ ¼»»¼ Ò±ò íð ¼¿¬»¼ Ó¿§ îéô îðïð ±º ß³®«´ Ð¿®¬±³«¿² Ð±¸¿²ô ÍòØòô ²±¬¿®§ ·² Ö¿µ¿®¬¿ô ¬¸» ¸¿®»¸±´¼»® ¿°°®±ª»¼ ¬¸» ¼»½´¿®¿¬·±² ±º ½¿¸ ¼·ª·¼»²¼ º±® îððç ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° ëêôîëðôððð ¬¸±«¿²¼ ±® Î° ïîë °»® ¸¿®» ¿²¼ ¿°°®±°®·¿¬» Î° ëððôððð ¬¸±«¿²¼ º±® ¹»²»®¿´ ®»»®ª»ò Ì¸» ¼·ª·¼»²¼ ©»®» °¿·¼ ±² Ö«²» íð ¿²¼ Ò±ª»³¾»® ïô îðïðò

31. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 31. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION

Ð®±¹®¿³ Ð»²·«² ×«®¿² Ð¿¬·

Ü»º·²»¼ Ý±²¬®·¾«¬·±² Ð»²·±² Ð´¿²

Ü¿²¿ °»²·«² ·²· ¼·µ»´±´¿ ±´»¸ Ü¿²¿ Ð»²·«² Ô»³¾¿¹¿ Õ»«¿²¹¿² øÜÐÔÕ÷ Ö·©¿®¿§¿ §¿²¹ ¬»´¿¸ ³»²¼¿°¿¬ °»²¹»¿¸¿² ¼¿®· Ó»²¬»®· Õ»«¿²¹¿² Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ ³»´¿´«· Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿² Ò±ò ÕÛÐòïéïóÕÓÕñéñïççí ¬¿²¹¹¿´ ïê ß¹«¬« ïççíò Ð®±¹®¿³ °»²·«² ·«®¿² °¿¬· ·²· ¿¼¿´¿¸ «²¬«µ °¿®¿ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ¬»´¿¸ ³«´¿· ¾»µ»®¶¿ ¼· °»®«¿¸¿¿² »«¼¿¸ îð ß°®·´ ïççîò Ð»²¹»´±´¿¿² ¼¿²¿ °»²·«² ·²· ¼·»°¿µ¿¬· ¿²¬¿®¿ °»³¾»®· µ»®¶¿ ¼»²¹¿² ÜÐÔÕ Ö·©¿®¿§¿ ¼¿´¿³ °»®¶¿²¶·¿² µ»®¶¿¿³¿ Ò±ò ððçñÙÑó¬ñ××ñçê ¼¿² Ò±ò ððïÕÍòÜÐÔÕòðìçêò

Ì¸» °»²·±² °´¿² · ³¿²¿¹»¼ ¾§ Ü¿²¿ Ð»²·«² Ô»³¾¿¹¿ Õ»«¿²¹¿² øÜÐÔÕ÷ Ö·©¿®¿§¿ ©¸·½¸ ¸¿¼ ±¾¬¿·²»¼ ¬¸» ¿°°®±ª¿´ º®±³ ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ú·²¿²½» ±º ¬¸» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ ¬¸®±«¹¸ ¼»½··±² ´»¬¬»® Ò±ò ÕÛÐòïéïóÕÓÕñéñïççí ¼¿¬»¼ ß«¹«¬ ïêô ïççíò Ì¸· ¼»º·²»¼ ½±²¬®·¾«¬·±² °»²·±² °´¿² · º±® ¿´´ °»®³¿²»²¬ »³°´±§»» ©¸± ¸¿¼ ¬¿®¬»¼ ©±®µ·²¹ ·² ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿º¬»® ß°®·´ îðô ïççîò Ì¸» ¿®®¿²¹»³»²¬ ±º ¬ ·̧ °»²·±² °´¿² · ¿¹®»»¼ ¾»¬©»»² ¬¸» »³°´±§»® ¿²¼ ÜÐÔÕ Ö·©¿®¿§¿ ·² ½±±°»®¿¬·±² ¿¹®»»³»²¬ Ò±ò ððçñÙÑó¬ñ××ñçê ¿²¼ Ò±ò ððïÕÍòÜÐÔÕòðìçêò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð®±¹®¿³ Ð»²·«² ×³¾¿´¿² Ð¿¬· Ð»®«¿¸¿¿² ³»²§»´»²¹¹¿®¿µ¿² °®±¹®¿³ °»²·«² ·³¾¿´¿² °¿¬· «²¬«µ »³«¿ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·¿²¹µ¿¬ »¾¿¹¿· µ¿®§¿©¿² ¬»¬¿° »¾»´«³ îð ß°®·´ ïççîò Ð®±¹®¿³ ·²· ³»³¾»®·µ¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ¾»®¼¿¿®µ¿² °»²¹¸¿·´¿² ¼¿¿® °»²·«² ¼¿² ³¿¿ µ»®¶¿ µ¿®§¿©¿²ò Ü¿²¿ °»²·«² ·²· ¼·µ»´±´¿ ±´»¸ °»²¹«®« Ü¿²¿ Ð»²·«² ×²¼± Õ±®¼¿ §¿²¹ ¼·¿¸µ¿² ±´»¸ Ó»²¬»®· Õ»«¿²¹¿² Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ ¼»²¹¿² Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿²²§¿ Ò±ò ÕÛÐñÕÓòïðñîððè §¿²¹ ³»²¹¹¿²¬·µ¿² Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿² »¾»´«³²§¿ Ò±ò ÕÛÐóíèíñÕÓòïéñïççêò

Ü»º·²»¼ Þ»²»º·¬ Ð»²·±² Ð´¿² Ì¸» Ý±³°¿²§ »¬¿¾´·¸»¼ ¼»º·²»¼ ¾»²»º·¬ °»²·±² °´¿² ½±ª»®·²¹ ¿´´ ·¬ »³°´±§»» ©¸± ¸¿ª» ¾»»² °»®³¿²»²¬ »³°´±§»» ¾»º±®» ß°®·´ îðô ïççîò Ì¸· °´¿² °®±ª·¼» °»²·±² ¾»²»º·¬ ¾¿»¼ ±² ¾¿·½ ¿´¿®·» ¿²¼ §»¿® ±º »®ª·½» ±º ¬¸» »³°´±§»»ò Ì¸» °»²·±² °´¿² · ³¿²¿¹»¼ ¾§ Ü¿²¿ Ð»²·«² ×²¼± Õ±®¼¿ ³¿²¿¹»³»²¬ ©¸·½¸ ©¿ ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ú·²¿²½» ±º ¬¸» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ ·² ¸· ¼»½··±² ´»¬¬»® Ò±ò ÕÛÐñÕÓòïðñîððè © ·̧½¸ ®»°´¿½»¼ ·̧ °®»ª·±« ´»¬¬»® Ò±ò ÕÛÐóíèíñÕÓòïéñïççêò

Ð»²¼¿²¿¿² ¼¿²¿ °»²·«² ·²· ¬»®«¬¿³¿ ¾»®¿¿´ ¼¿®· µ±²¬®·¾«· °»³¾»®· µ»®¶¿ò Õ±²¬®·¾«· °»³¾»®· µ»®¶¿ «²¬«µ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïð ¿¼¿´¿¸ éû ¼¿®· ¹¿¶· °±µ±µ µ¿®§¿©¿²ò

Ì¸» °»²·±² °´¿² · º«²¼»¼ ¾§ ½±²¬®·¾«¬·±² º®±³ »³°´±§»®ò Û³°´±§»® ½±²¬®·¾«¬·±² ·² îðïï ¿²¼ îðïð ¿³±«²¬»¼ ¬± éû º®±³ ¾¿·½ ¿´¿®§ ±º »³°´±§»»ò

Ö«³´¿¸ §¿²¹ ¼·¿µ«· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² ´¿¾¿ ®«¹· µ±³°®»¸»²·º µ±²±´·¼¿·¿² »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ¿¼¿´¿¸ »¾»¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» ¿³±«²¬ ®»½±¹²·¦»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³» ©·¬¸ ®»°»½¬ ¬± ¬¸»» °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ ¿®» ¿ º±´´±©æ

×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

×³¾¿´¿² µ»®¶¿ñ Other Ö«³´¿¸ñEmployee benefits benefits Total

Þ·¿§¿ ¶¿¿ µ·²· ìòïíçòíïì ëîêòêêè ìòêêëòçèî Ý«®®»²¬ »®ª·½» ½±¬Þ»¾¿² ¾«²¹¿ êòéðëòìçï ììçòëðè éòïëìòççç ×²¬»®»¬ ½±¬Ø¿·´ ¿»¬ °®±¹®¿³ §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² øìòïèîòììï÷ ó øìòïèîòììï÷ Û¨°»½¬»¼ ®»¬«®² ±² °´¿² ¿»¬Õ»®«¹·¿² øµ»«²¬«²¹¿²÷ ¿µ¬«¿®·¿´ øìêêòêéç÷ îòïïéòíèê ïòêëðòéðé ß½¬«¿®·¿´ ´± ø¹¿·²÷ß³±®¬·¿· ¾·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« ïòéïêòììí ó ïòéïêòììí ß³±®¬·¦¿¬·±² ±º °¿¬ »®ª·½» ½±¬

Ö«³´¿¸ éòçïîòïîè íòðçíòëêî ïïòððëòêçð Ì±¬¿´

×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

Þ·¿§¿ ¶¿¿ µ·²· íòéíéòéíë íêîòîèç ìòïððòðîì Ý«®®»²¬ »®ª·½» ½±¬Þ»¾¿² ¾«²¹¿ éòêçïòíêï íðìòðîç éòççëòíçð ×²¬»®»¬ ½±¬Ø¿·´ ¿»¬ °®±¹®¿³ §¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² øìòëîéòìîç÷ ó øìòëîéòìîç÷ Û¨°»½¬»¼ ®»¬«®² ±² °´¿² ¿»¬Õ»®«¹·¿² øµ»«²¬«²¹¿²÷ ¿µ¬«¿®·¿´ øìêðòïéð÷ ïòçíðòèíì ïòìéðòêêì ß½¬«¿®·¿´ ´± ø¹¿·²÷ß³±®¬·¿· ¾·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« ïòéïêòììí ó ïòéïêòììí ß³±®¬·¦¿¬·±² ±º °¿¬ »®ª·½» ½±¬

Ö«³´¿¸ èòïëéòçìð îòëçéòïëî ïðòéëëòðçî Ì±¬¿´

îðïð

îðïï

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ö«³´¿¸ §¿²¹ ¬»®³¿«µ ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² °±·· µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² »¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² µ»©¿¶·¾¿² ·³¾¿´¿² µ»®¶¿ ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» ¿³±«²¬ ·²½´«¼»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ ¬¿¬»³»²¬ ±º º·²¿²½·¿´ °±·¬·±² ¿®··²¹ º®±³ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±¾´·¹¿¬·±² ©·¬¸ ®»°»½¬ ¬± ¬¸»» »³°´±§»» ¾»²»º·¬ ¿®» ¿ º±´´±©æ

íï Ü»»³¾»® îðïïñDecember 31, 2011×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

Ò·´¿· µ·²· µ»©¿¶·¾¿² èèòéïíòìèð êòèèéòêíì çëòêðïòïïì Ð®»»²¬ ª¿´«» ±º ±¾´·¹¿¬·±²Ò·´¿· ©¿¶¿® ¿»¬ °®±¹®¿³ øëçòëìçòèéç÷ ó øëçòëìçòèéç÷ Ú¿·® ª¿´«» ±º °´¿² ¿»¬

îçòïêíòêðï êòèèéòêíì íêòðëïòîíë Õ»«²¬«²¹¿² øµ»®«¹·¿²÷ ¿µ¬«¿®·¿´ Ë²®»½±¹²·»¼ ¿½¬«¿®·¿´

§¿²¹ ¾»´«³ ¼·¿µ«· øïòéìîòéèê÷ ó øïòéìîòéèê÷ ¹¿·² ø´±÷Þ·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« ¾»´«³ ¼·¿µ«· øïëòìëðòêðð÷ ó øïëòìëðòêðð÷ Ë²®»½±¹²·»¼ °¿¬ »®ª·½» ½±¬

íï Ü»»³¾»® îðïðñDecember 31, 2010

×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

Ò·´¿· µ·²· µ»©¿¶·¾¿² èíòçééòéïì ìòéðìòçèð èèòêèîòêçì Ð®»»²¬ ª¿´«» ±º ±¾´·¹¿¬·±²Ò·´¿· ©¿¶¿® ¿»¬ °®±¹®¿³ øëçòéìçòïêï÷ ó øëçòéìçòïêï÷ Ú¿·® ª¿´«» ±º °´¿² ¿»¬

îìòîîèòëëí ìòéðìòçèð îèòçííòëíí Õ»«²¬«²¹¿² øµ»®«¹·¿²÷ ¿µ¬«¿®·¿´ Ë²®»½±¹²·»¼ ¿½¬«¿®·¿´

§¿²¹ ¾»´«³ ¼·¿µ«· îòêèíòëîé ó îòêèíòëîé ¹¿·² ø´±÷Þ·¿§¿ ¶¿¿ ´¿´« ¾»´«³ ¼·¿µ«· øïéòïêéòðìí÷ ó øïéòïêéòðìí÷ Ë²®»½±¹²·»¼ °¿¬ »®ª·½» ½±¬

ß»¬ °®±¹®¿³ ¬»®¼·®· ¿¬¿ ¼»°±·¬± ¼· ¾¿²µò

Ì¸» °´¿² ¿»¬ ½±²·¬»¼ ±º ¼»°±·¬ ·² ¾¿²µò

íï Ü»»³¾»® îðïïñDecember 31, 2011

×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

Í¿´¼± ¿©¿´ çòéìëòðíé ìòéðìòçèð ïìòìëðòðïé Þ»¹·²²·²¹ ±º ¬¸» §»¿®Þ»¾¿² ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² éòçïîòïîè íòðçíòëêî ïïòððëòêçð Û¨°»²» º±® ¬¸» §»¿®Í»´··¸ µ«® °»²¶¿¾¿®¿² ìïðòëéð ó ìïðòëéð Ì®¿²´¿¬·±² ¿¼¶«¬³»²¬Ð»³¾¿§¿®¿² ³¿²º¿¿¬ øîòëìðòíìî÷ øçïðòðìë÷ øíòìëðòíèé÷ Þ»²»º·¬ °¿§³»²¬Ð»³¾¿§¿®¿² ·«®¿² øíòëëéòïéè÷ øèêí÷ øíòëëèòðìï÷ Ý±²¬®·¾«¬·±² °¿·¼

Í¿´¼± ¿µ¸·® ïïòçéðòîïë êòèèéòêíì ïèòèëéòèìç Û²¼ ±º ¬¸» §»¿®

íï Ü»»³¾»® îðïðñDecember 31, 2010×³¾¿´¿²´¿·²²§¿ñ

Í¿´¼± ¿©¿´ êòèððòèèê íòðìðòîçï çòèìïòïéé Þ»¹·²²·²¹ ±º ¬¸» §»¿®Þ»¾¿² ¬¿¸«² ¾»®¶¿´¿² èòïëéòçìð îòëçéòïëî ïðòéëëòðçî Û¨°»²» º±® ¬¸» §»¿®Í»´··¸ µ«® °»²¶¿¾¿®¿² øíìëòíéî÷ ó øíìëòíéî÷ Ì®¿²´¿¬·±² ¿¼¶«¬³»²¬Ð»³¾¿§¿®¿² ³¿²º¿¿¬ øïòíïêòîîë÷ øçíîòìêí÷ øîòîìèòêèè÷ Þ»²»º·¬ °¿§³»²¬Ð»³¾¿§¿®¿² ·«®¿² øíòëëîòïçî÷ ó øíòëëîòïçî÷ Ý±²¬®·¾«¬·±² °¿·¼

Í¿´¼± ¿µ¸·® çòéìëòðíé ìòéðìòçèð ïìòìëðòðïé Û²¼ ±º ¬¸» §»¿®

øÝ±²¬·²«»¼÷

Þ·¿§¿ ·³¾¿´¿² µ»®¶¿ ¼·¸·¬«²¹ ±´»¸ ¿µ¬«¿®· ·²¼»°»²¼»²ò ß«³· «¬¿³¿ ¿µ¬«¿®· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ±´»¸ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ×ÕÐ ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» ½±¬ ±º °®±ª·¼·²¹ »³°´±§»» ¾»²»º·¬ · ½¿´½«´¿¬»¼ ¾§ ¿² ·²¼»°»²¼»²¬ ¿½¬«¿®§ò Ì¸» ¿½¬«¿®·¿´ ª¿´«¿¬·±² «»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ×ÕÐ ©¿ ½¿®®·»¼ ±«¬ «·²¹ ¬¸» º±´́ ±©·²¹ µ»§ ¿«³°¬·±²æ

îðïï îðïð

Ì·²¹µ¿¬ ¼·µ±²¬± éû °ò¿ èòëû °ò¿ Ü·½±«²¬ ®¿¬»Ø¿·´ °»²¹»³¾¿´·¿² ¿»¬ °®±¹®¿³

§¿²¹ ¼·¸¿®¿°µ¿² éû °ò¿ éû °ò¿ Û¨°»½¬»¼ ®»¬«®² ±² °´¿² ¿»¬Ì·²¹µ¿¬ µ»²¿·µ¿² ¹¿¶· èû °ò¿ éû °ò¿ Ú«¬«®» ¿´¿®§ ·²½®»³»²¬ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ µ»³¿¬·¿² ÝÍÑ ùèð ÝÍÑ ùèð Ó±®¬¿´·¬§ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ ½¿½¿¬ ïðû ±º ÍÝÑ ùèð ïðû ±º ÍÝÑ ùèð Ü·¿¾·´·¬§ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ °»²¹«²¼«®¿² ¼·®· êû «²¬«µ µ¿®§¿©¿² êû º±® »³°´±§»» Î»·¹²¿¬·±² ®¿¬»

³»²«®«² ´·²·»® µ» ðû ¼»½®»¿» «²¬·´ ðû°¿¼¿ «·¿ ëî ¬¿¸«² ¿¬ ¬¸» ¿¹» ±º ëî

Ë·¿ °»²·«² ²±®³¿´ ëë ëë Ò±®³¿´ ®»¬·®»³»²¬ ¿¹»

ß«³· «¬¿³¿ §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² ¼¿´¿³ ³»²»²¬«µ¿² °»²·´¿·¿² ¿µ¬«¿®·¿´ °¿¼¿ Ì×Õ ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

îðïï îðïð

Ì·²¹µ¿¬ ¼·µ±²¬± íòèû °ò¿ò íòèû °ò¿ò Ü·½±«²¬ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ µ»²¿·µ¿² ¹¿¶· ìòëû °ò¿ò ìòëû °ò¿ò Ú«¬«®» ¿´¿®§ ·²½®»³»²¬ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ µ»³¿¬·¿² ÌÓ ùçé ÌÓ ùçé Ó±®¬¿´·¬§ ®¿¬»Ì·²¹µ¿¬ °»²¹«²¼«®¿² ¼·®· Î»·¹²¿¬·±² ®¿¬»

îðû «²¬«µ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ¾»®«·¿ µ«®¿²¹ ïðû «²¬«µ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ¾»®«·¿ µ«®¿²¹¼¿®· íð ¬¿¸«² ¼¿² ³»²«®«² µ» ðû °¿¼¿ ¼¿®· ìê ¬¿¸«² ¼¿² ³»²«®«² µ» ðû °¿¼¿ «·¿

«·¿ ëð ¬¿¸«² ¼¿² »¬»®«²§¿ñ ìê ¬¿¸«² ¼¿² »¬»®«²§¿ñ20% for employee aged below 30 10% for employee aged below 46

and will decrease to 0% at the age and will decrease to 0% at the ageof 50 onwards of 46 onwards

Ë·¿ °»²·«² ²±®³¿´ ëë ëë Ò±®³¿´ ®»¬·®»³»²¬ ¿¹»

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¶«¹¿ ³»³¾«µ«µ¿² ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ·³¾¿´¿² °¿¬· «²¬«µ µ¿®§¿©¿² »«¿· ¼»²¹¿² «²¼¿²¹ «²¼¿²¹ §¿²¹ ¾»®´¿µ«ò Ö«³´¿¸ µ¿®§¿©¿² §¿²¹ ¾»®¸¿µ ¿¬¿ ·³¾¿´¿² °¿½¿ µ»®¶¿ ¬»®»¾«¬ ¿¼¿´¿¸ ïòëîï µ¿®§¿©¿² ¼· ¬¿¸«² îðïï ¼¿² ïòéêç µ¿®§¿©¿² ¼· ¬¿¸«² îðïðò ßµ¿² ¬»¬¿°·ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ °»®«¿¸¿¿² ³»²¹¸·¬«²¹ »´··¸ ¿²¬¿®¿ ·³¾¿´¿² §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ µ¿®§¿©¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² «²¼¿²¹ó«²¼¿²¹ §¿²¹ ¾»®´¿µ« ¼»²¹¿² ³¿²º¿¿¬ §¿²¹ ¼·¬»®·³¿ ¼¿®· °®±¹®¿³ °»²·«² «²¬«µ °»²·«² ²±®³¿´ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿´± ½¿´½«´¿¬» »¬·³¿¬»¼ °±¬ó»³°´±§³»²¬ ¾»²»º·¬ º±® ·¬ ¯«¿´·º§·²¹ »³°´±§»» ·² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ Ô¿¾±® Ô¿©ò Ì¸» ²«³¾»® ±º »³°´±§»» »²¬·¬´»¼ ¬± ¬¸» ¾»²»º·¬ «²¼»® ¬ ·̧ Ô¿¾±® Ô¿© · ïôëîï ·² îðïï ¿²¼ ïôéêç ·² îðïðò Ø±©»ª»®ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ½¿´½«´¿¬» ¿²¼ ®»½±¹²·¦» ¬¸» ¸·¹¸»® ±º ¬¸» ¾»²»º·¬ «²¼»® ¬¸» Ô¿¾±® Ô¿© ¿²¼ ¬¸±» «²¼»® «½¸ °»²·±² °´¿²ò

32. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 32. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship

¿ò Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· ¿¼¿´¿¸ô »²¬·¬¿ ·²¼«µ ¼¿²

°»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³¿§±®·¬¿ Ð»®«¿¸¿¿²ò ¿ò Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§ · ¬¸» ³¿¶±®·¬§

¬±½µ¸±´¼»® ¿²¼ ¬¸» «´¬·³¿¬» ½±²¬®±´´·²¹ °¿®¬§ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

¾ò Ð»®«¿¸¿¿² §¿²¹ °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³²§¿ ¿³¿ ¼»²¹¿² °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ «¬¿³¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿²æ

ó Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿ ó Õ±®¼¿ ×²½ô ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ó ×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ö»®³¿² ó Ò·´» Õ±®¼¿ º±® ×²¼«¬®·¿´ Ú¿¾®·½ô Ó»·® ó Õ±®¼¿ Þ®¿¦·´ô Þ®¿·´

ó Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿ ó Õ±®¼¿ ×²½ô ËÍß ó ×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ù»®³¿²§ ó Ò·´» Õ±®¼¿ º±® ×²¼«¬®·¿´ Ú¿¾®·½ô Û¹§°¬ ó Õ±®¼¿ Þ®¿¦·´ô Þ®¿¦·´

Transaksi-transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties Ü¿´¿³ µ»¹·¿¬¿² «¿¸¿²§¿ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»´¿µ«µ¿² ¬®¿²¿µ· ¬»®¬»²¬« ¼»²¹¿² °·¸¿µ ¾»®»´¿·ô §¿²¹ ³»´·°«¬· ¿²¬¿®¿ ´¿·²æ

×² ¬¸» ²±®³¿´ ½±«®» ±º ¾«·²»ô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» »²¬»®»¼ ·²¬± ½»®¬¿·² ¬®¿²¿½¬·±² ©·¬¸ ®»´¿¬»¼ °¿®¬·»ô ·²½´«¼·²¹ ¬¸» º±´´±©·²¹æ

¿ò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²§»¼·¿µ¿²

³¿²º¿¿¬ ·³¾¿´¿² µ»®¶¿ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ °¿¼¿ Õ±³·¿®· ¼¿² Ü·®»µ¬«® »¾»¿® Î° éòìèíòêíî ®·¾« ¬¿¸«² îðïï ¼¿² Î° êòìçêòëîè ®·¾« ¬¿¸«² îðïðò

¿ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °®±ª·¼» ¸±®¬ó¬»®³ »³°´±§»» ¾»²»º·¬ ¬± ¬¸»·® Ý±³··±²»® ¿²¼ Ü·®»½¬±® ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° éôìèíôêíî ¬¸±«¿²¼ ·² îðïï ¿²¼ Î° êôìçêôëîè ¬¸±«¿²¼ ·² îðïðò

¾ò éôêëû ¼¿² éôíìû ¼¿®· ¶«³´¿¸ °»²¶«¿´¿² ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïðô ³»®«°¿µ¿² °»²¶«¿´¿² µ»°¿¼¿ °·¸¿µ ¾»®»´¿· ¼¿² ¼·¬»²¬«µ¿² ¼»²¹¿² ³»¬±¼» cost-plusò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿²ô °·«¬¿²¹ ¿¬¿ °»²¶«¿´¿² ¬»®»¾«¬ ¼·½¿¬¿¬ »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· °·«¬¿²¹ «¿¸¿ô §¿²¹ ³»´·°«¬· ïôçìû ¼¿² îôííû ¼¿®· ¶«³´¿¸ ¿»¬ ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðò

¾ò Í¿´» ¬± ®»´¿¬»¼ °¿®¬·» ½±²¬·¬«¬»¼ éòêëû ·² îðïï ¿²¼ éòíìû ·² îðïð ±º ¬¸» ¬±¬¿´ ¿´»ô ¿²¼ ¿®» ¾¿»¼ ±² ½±¬ó°´«ò ß¬ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬»ô ¬¸» ®»½»·ª¿¾´» º®±³ ¬¸»» ¿´» ©»®» °®»»²¬»¼ ¿ ¬®¿¼» ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»ô ©¸·½¸ ½±²¬·¬«¬»¼ ïòçìû ¿²¼ îòííûô ®»°»½¬·ª»´§ô ±º ¬¸» ¬±¬¿´ ¿»¬ ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðò

Î·²½·¿² °»²¶«¿´¿² µ»°¿¼¿ °·¸¿µ ¾»®»´¿· ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

îðïï îðïð

Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±²Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿ ïïìòéêìòçëï ïîèòêçîòïëê Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿

Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· îêòîîíòìðé íîòíðç Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§Ò·´» Õ±®¼¿ô Ó»·® ìòïëèòïêê ó Ò·´» Õ±®¼¿ô Û¹§°¬Õ±®¼¿ Þ®¿¦·´ îðìòííë ó Õ±®¼¿ Þ®¿¦·´Õ±®¼¿ ×²½ô ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ êëòéèè íòéîîòïïì Õ±®¼¿ ×²½ô ËÍß

Ö«³´¿¸ ïìëòìïêòêìê ïíîòììêòëéç Ì±¬¿´

½ò èû ¼¿² ïðû ¼¿®· ¶«³´¿¸ °»³¾»´·¿² ³¿·²¹ó

³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿¸«² îðïï ¼¿² îðïðô ³»®«°¿µ¿² °»³¾»´·¿² ¼¿®· °·¸¿µ ¾»®»´¿· ¼¿² ¼·¬»²¬«µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² ¸¿®¹¿ ²»¹±·¿·ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿²ô «¬¿²¹ ¿¬¿ °»³¾»´·¿² ¬»®»¾«¬ ¼·½¿¬¿¬ »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· «¬¿²¹ «¿¸¿ô §¿²¹ ³»´·°«¬· çôçíû ¼¿² çôíîû ¼¿®· ¶«³´¿¸ ´·¿¾·´·¬¿ ³¿·²¹ó³¿·²¹ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðò

½ò Ð«®½¸¿» º®±³ ®»´¿¬»¼ °¿®¬·» ½±²¬·¬«¬»¼ èû ·² îðïï ¿²¼ ïðû ·² îðïð ±º ¬¸» ¬±¬¿´ °«®½¸¿»ô ¿²¼ ¿®» ¾¿»¼ ±² ²»¹±¬·¿¬»¼ °®·½»ò ß¬ ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬»ô ¬¸» ´·¿¾·´·¬·» º±® ¬¸»» °«®½¸¿» ©»®» °®»»²¬»¼ ¿ ¬®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´» ©¸·½¸ ½±²¬·¬«¬»¼ çòçíû ¿²¼ çòíîûô ®»°»½¬·ª»´§ô ±º ¬¸» ¬±¬¿´ ´·¿¾·´·¬·» ¿ ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Î·²½·¿² °»³¾»´·¿² ¼¿®· °·¸¿µ ¾»®»´¿· »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

îðïï îðïð

Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· ìîòïëëòéðë îéòêëìòéèç Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§Õ±®¼¿ ×²½ô ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ íïòçéíòíîì ïëòðíîòìéð Õ±®¼¿ ×²½ô ËÍß×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ö»®³¿² éòèîèòçîð ïçòíçèòéìð ×²¬»®µ±®¼¿ Ù³¾Øô Ù»®³¿²§Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±² Õ±®¼¿ Ï·²¹¼¿± Ò§´±²

Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿ êòîïïòîïì ìçòïððòéíí Û²¬»®°®·» Ô¬¼ô Ý¸·²¿

Ö«³´¿¸ èèòïêçòïêí ïïïòïèêòéíî Ì±¬¿´

¼ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ îí Ö«´· îððèô Ð»®«¿¸¿¿²

³»²¹¿¼¿µ¿² °»®¶¿²¶·¿² ¼»²¹¿² Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ· §¿²¹ ³»´·°«¬· ´·»²· ·²º±®³¿· ¬»µ²·µô ¾¿²¬«¿² ¬»µ²·µ ¼¿² °»²¹¹«²¿¿² ²¿³¿ þÕ±®¼¿þò Ð»®¶¿²¶·¿² ·²· ¾»®´¿µ« »°«´«¸ ¬¿¸«² ¼¿² ³»²¹¸¿®«µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² «²¬«µ ³»³¾¿§¿® »¾»¿® ËÍÜ ïòéððòðððò Ð¿¼¿ ¬¿¸«² îððçô Ð»®«¿¸¿¿² ³»²½¿¬¿¬ ¬±¬¿´ ²·´¿· ´·»²· §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·¾¿§¿® ´«²¿ »¾»¿® Î° ïëòçíëòèðð ®·¾«ô »¬¿®¿ ¼»²¹¿² ËÍÜ ïòéððòððð »¾¿¹¿· ¿»¬ ´¿·²ó´¿·² §¿²¹ ¼·¿³±®¬·¿·µ¿² »´¿³¿ »°«´«¸ ¬¿¸«² »«¿· «³«® °»®¶¿²¶·¿² ´·»²·ò

¼ò Ñ² Ö«´§ îíô îððèô ¬¸» Ý±³°¿²§ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿¹®»»³»²¬ ©·¬¸ Õ±®¼¿ Ù´±¾¿´ô Ì«®µ»§ ©¸·½¸ ½±ª»® ¬»½¸²·½¿´ ·²º±®³¿¬·±² ´·½»²»ô ¬»½¸²·½¿´ ¿·¬¿²½» ¿²¼ ¬¸» ®·¹¸¬ ¬± «» þÕ±®¼¿þ ²¿³»ò Ì¸· ¿¹®»»³»²¬ · »ºº»½¬·ª» º±® ¬»² §»¿® ¿²¼ ®»¯«·®»¼ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¬± °¿§ ËÍÜ ïôéððôðððò ×² îððçô ¬¸» Ý±³°¿²§ ®»½±®¼»¼ ¬±¬¿´ °¿·¼ ´·½»²» ¿³±«²¬·²¹ ¬± Î° ïëôçíëôèðð ¬¸±«¿²¼ô »¯«·ª¿´»²¬ ¬± ËÍÜ ïôéððôððð ¿ ±¬¸»® ²±²½«®®»²¬ ¿»¬ô © ·̧½¸ · ¿³±®¬·»¼ º±® ¬»² §»¿® ·² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ¬¸» ´·½»²» ¿¹®»»³»²¬ °»®·±¼ò

»ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ ï Ò±ª»³¾»® îððèô Ì×Õ

³»²¹¿¼¿µ¿² °»®¶¿²¶·¿² ¼»²¹¿² ÕÙ §¿²¹ ³»´·°«¬· ´·»²· ·²º±®³¿· ¬»µ²·µô ¾¿²¬«¿² ¬»µ²·µ ¼¿² °»²¹¹«²¿¿² ²¿³¿ þÕ±®¼¿þò Ð»®¶¿²¶·¿² ·²· ¾»®´¿µ« »°«´«¸ ¬¿¸«² ¼¿² ³»²¹¸¿®«µ¿² ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿² «²¬«µ ³»³¾¿§¿® »¾»¿® ËÍÜ èððòðððò

»ò Ñ² Ò±ª»³¾»® ïô îððèô Ì×Õ »²¬»®»¼ ·²¬± ¿¹®»»³»²¬ ©·¬¸ ÕÙ ©¸·½¸ ½±ª»® ¬»½¸²·½¿´ ·²º±®³¿¬·±² ´·½»²»ô ¬»½¸²·½¿´ ¿·¬¿²½» ¿²¼ ¬¸» ®·¹¸¬ ¬± «» Õ±®¼¿ ²¿³»ò Ì¸· ¿¹®»»³»²¬ · »ºº»½¬·ª» º±® ¬»² §»¿® ¿²¼ ®»¯«·®»¼ Ì×Õ ¬± °¿§ ËÍÜ èððôðððò

Ð¿¼¿ ¬¿¸«² îððçô Ì×Õ ³»²½¿¬¿¬ ¬±¬¿´ ²·´¿· ´·»²· »¾»¿® ÌØÞ îèòçëëòðìð »¬¿®¿ ¼»²¹¿² ËÍÜ èððòððð »¾¿¹¿· ¿»¬ ¬·¼¿µ ´¿²½»® ´¿·²ó´¿·² §¿²¹ ¼·¿³±®¬·¿·µ¿² »´¿³¿ »°«´«¸ ¬¿¸«² »«¿· «³«® °»®¶¿²¶·¿² ´·»²·ò

×² îððçô Ì×Õ ®»½±®¼»¼ ¬±¬¿´ ´·½»²» ¿³±«²¬·²¹ ¬± ÌØÞ îèôçëëôðìð »¯«·ª¿´»²¬ ¬± ËÍÜ èððôððð ¿ ±¬¸»® ²±²½«®®»²¬ ¿»¬ ©¸·½¸ · ¿³±®¬·»¼ º±® ¬»² §»¿® ·² ¿½½±®¼¿²½» ©·¬¸ ¬¸» ´·½»²» ¿¹®»»³»²¬ò

33. INFORMASI SEGMEN USAHA 33. SEGMENT INFORMATION Ð¿¼¿ ¬¿¸«² »¾»´«³²§¿ô ·²º±®³¿· »¹³»² ¼·´¿°±®µ¿² ¾»®¼¿¿®µ¿² »¹³»² ±°»®¿· ¼¿² »¹³»² ¹»±¹®¿º·ò Ûº»µ¬·º ¬¹´ ï Ö¿²«¿®· îðïïô ¬¿²¼¿® ¾¿®« ³»©¿¶·¾µ¿² »¹³»² ±°»®¿· ¼··¼»²¬·º·µ¿· ¾»®¼¿¿®µ¿² ·²º±®³¿· §¿²¹ ¼·µ¿¶· «´¿²¹ ±´»¸ °»²¹¿³¾·´ µ»°«¬«¿² ±°»®¿·±²¿´ §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² «²¬«µ ¬«¶«¿² ¿´±µ¿· «³¾»® ¼¿§¿ ¼¿² ³»²·´¿· µ·²»®¶¿ »¹³»² ¬»®»¾«¬

×² °®·±® §»¿®ô ¬¸» »¹³»²¬ ·²º±®³¿¬·±² ®»°±®¬»¼ ©¿ ¾¿»¼ ±² ¾«·²» ¿²¼ ¹»±¹®¿° ·̧½¿´ »¹³»²¬ò Ø±©»ª»®ô »ºº»½¬·ª» Ö¿²«¿®§ ïô îðïïô ¬¸» ²»© ¬¿²¼¿®¼ ®»¯«·®» ¬¸¿¬ ±°»®¿¬·²¹ »¹³»²¬ ¾» ·¼»²¬·º·»¼ ¾¿»¼ ±² ¬¸» ·²º±®³¿¬·±² ®»ª·»©»¼ ¾§ ¬¸» ½¸·»º ±°»®¿¬·²¹ ¼»½··±² ³¿µ»®ô ©¸·½¸ · «»¼ º±® ¬¸» °«®°±» ±º ®»±«®½» ¿´´±½¿¬·±² ¿²¼ ¿»³»²¬ ±º ¬¸»·® ±°»®¿¬·²¹ »¹³»²¬ °»®º±®³¿²½»

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»´¿°±®µ¿¿² »¹³»²ó»¹³»² ¾»®¼¿¿®µ¿² ÐÍßÕ ë ø®»ª·· îððç÷ ¾»®¼¿¿®µ¿² ¼·ª··ó¼·ª·· ±°»®¿·ô ¿³¿ ¼»²¹¿² »¹³»² ±°»®¿· °¿¼¿ ¬¿²¼¿® »¾»´«³²§¿æ

Ì¸» Ý±³°¿²§ »¹³»²¬ «²¼»® ÐÍßÕ ë ø®»ª·»¼ îððç÷ ¿®» ¾¿»¼ ±² ¬¸»·® ±°»®¿¬·²¹ ¼·ª··±²å ©¸·½¸ · ·³·´¿® ¬± ¬¸» ¾«·²» »¹³»²¬ «²¼»® ¬¸» °®»ª·±« ¬¿²¼¿®¼æ

ïò Þ»²¿²¹ Ð±´§»¬»®å îò Þ»²¿²¹ Ò§´±²å ¼¿² íò Ì·®» Ý±®¼ Ú¿¾®·½ò

ïò Ð±´§»¬»® Ç¿®²å îò Ò§´±² Ç¿®²å ¿²¼ íò Ì·®» Ý±®¼ Ú¿¾®·½ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Þ»®·µ«¬ ·²· ¿¼¿´¿¸ ·²º±®³¿· »¹³»² ¾»®¼¿¿®µ¿² »¹³»² ±°»®¿· Ö«³´¿¸ §¿²¹ ¼·´¿°±®µ¿² »´¿³¿ ¬¿¸«² ´¿´« ¼·¿¶·µ¿² µ»³¾¿´· «²¬«µ ³»²§»«¿·µ¿² ¼»²¹¿² §¿®¿¬ó§¿®¿¬ ÐÍßÕ ë ø®»ª·· îððçæ

Ì¸» º±´´±©·²¹ ¿®» »¹³»²¬ ·²º±®³¿¬·±² ¾¿»¼ ±² ¬¸» ±°»®¿¬·²¹ ¼·ª··±²ò ß³±«²¬ ®»°±®¬»¼ º±® ¬¸» °®·±® §»¿® ¸¿ª» ¾»»² ®»¬¿¬»¼ ¬± ½±²º±®³ ¬± ¬¸» ®»¯«·®»³»²¬ ±º ÐÍßÕ ë ø®»ª·»¼ îððç÷æ

îðïï

Tire cord Û´·³·²¿·ñ Ö«³´¿¸ñ

Fabric Ò§´±² §¿®² Ð±´§»¬»® §¿®² Eliminations TotalÎ° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

Í»¹³»² Ð»²¼¿°¿¬¿²æ Í»¹³»²¬ Î»ª»²«»

Ð»²¶«¿´¿² »µ¬»®² ïòëìïòçððòððî ëïéòððìòïëé ïððòêîïòîïè øîëçòíïíòíîï÷ ïòçððòîïîòðëê Û ¬̈»®²¿´ ¿´»

Ð»²¶«¿´¿² ¿²¬¿® »¹³»² ó îçîòèðîòèïë îìîòêéíòèíé øëíëòìéêòêëî÷ ó ×²¬»®ó»¹³»²¬ ¿´»

Ö«³´¿¸ Í»¹³»² Ð»²¼¿°¿¬¿² ïòëìïòçððòððî èðçòèðêòçéî íìíòîçëòðëë øéçìòéèçòçéí÷ ïòçððòîïîòðëê Ì±¬¿´ Í»¹³»²¬ Î»ª»²«»

ØßÍ×Ô ÎÛÍËÔÌ

Ø¿·´ Í»¹³»² ïìêòçèïòîçí èêòìðëòîèç ììòéðîòîçð êòðîèòîêç îèìòïïéòïìï Í»¹³»²¬ ®»«´¬

Õ´¿·³ ¿«®¿²· îêêòíïë ó ó ó îêêòíïë ×²«®¿²½» ½´¿·³

Þ»¾¿² °»²¶«¿´¿² øíëòèèíòìëç÷ øíòïîðòîèì÷ øïòèëíòêìê÷ ó øìðòèëéòíèç÷ Í»´´·²¹ »¨°»²»

Þ»¾¿² «³«³ ¼¿² ¿¼³·²·¬®¿· øëïòëìçòíéë÷ ó øïïòëìçòëîê÷ çòêççòïíí øëíòíççòéêè÷ Ù»²»®¿´ ¿²¼ ¿¼³·²·¬®¿¬·ª» »¨°»²»

Õ»«²¬«²¹¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² §¿²¹

¬·¼¿µ ¼·¿´±µ¿·µ¿² ó ¾»®·¸ øêéòïïèòçîé÷ Ë²¿´´±½¿¬»¼ ¹¿·² ¿²¼ ´±» ó ²»¬

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ ïîíòððéòíéî ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨

×ÒÚÑÎÓßÍ× Ôß×ÒÒÇß

ßÍÛÌ ßÍÍÛÌÍ ß»¬ »¹³»² ïòìíïòìïéòîéé íïëòîëíòêîè ííìòíèéòïíë øìîðòçíèòçéë÷ ïòêêðòïïçòðêë Í»¹³»²¬ ¿»¬

Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍ Ô·¿¾·´·¬¿ »¹³»² îíðòìéíòìíí èçòìîïòíìê ïèëòçìïòèîë øìéòììîòçéç÷ ìëèòíçíòêîë Í»¹³»²¬ ´·¿¾·´·¬·»

Ð»²¹»´«¿®¿² ³±¼¿´ îîèòééçòêíì Ý¿°·¬¿´ »¨°»²¼·¬«®»

Ð»²§««¬¿² ¼¿² ¿³±®¬·¿· éîòíîìòëçí Ü»°®»½·¿¬·±² ¿²¼ ¿³±®¬·¦¿¬·±²

îðïð

Tire cord Û´·³·²¿·ñ Ö«³´¿¸ñ

Fabric Ò§´±² §¿®² Ð±´§»¬»® §¿®² Eliminations TotalÎ° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

Í»¹³»² Ð»²¼¿°¿¬¿²æ Í»¹³»²¬ Î»ª»²«»

Ð»²¶«¿´¿² »µ¬»®² ïòîëðòðéîòîêï ìëïòìîîòîíç ïðíòèêëòïïî ó ïòèðëòíëçòêïî Û ¬̈»®²¿´ ¿´»

Ð»²¶«¿´¿² ¿²¬¿® »¹³»² îèïòëìçòíçî îîìòíðëòìçî ïìéòïêéòççí øêëíòðîîòèéé÷ ó ×²¬»®ó»¹³»²¬ ¿´»

Ö«³´¿¸ Í»¹³»² Ð»²¼¿°¿¬¿² ïòëíïòêîïòêëí êéëòéîéòéíï îëïòðííòïðë øêëíòðîîòèéé÷ ïòèðëòíëçòêïî Ì±¬¿´ Í»¹³»²¬ Î»ª»²«»

ØßÍ×Ô ÎÛÍËÔÌ Ø¿·´ Í»¹³»² ïçìòïèðòïïê êìòèííòêêì ìëòéèðòèíë íòðèêòðëí íðéòèèðòêêè Í»¹³»²¬ ®»«´¬

Þ»¾¿² «³«³ ¼¿² ¿¼³·²·¬®¿· øìéòèïðòîðï÷ øíèç÷ øéòéííòìëî÷ éòïìçòíéì øìèòíçìòêêè÷ Ù»²»®¿´ ¿²¼ ¿¼³·²·¬®¿¬·ª» »¨°»²»

Þ»¾¿² °»²¶«¿´¿² øíèòîçêòìèï÷ øìòêêïòçêç÷ øîòðçéòëìè÷ ó øìëòðëëòççè÷ Í»´´·²¹ »¨°»²»

Õ»«²¬«²¹¿² ¼¿² µ»®«¹·¿² §¿²¹

¬·¼¿µ ¼·¿´±µ¿·µ¿² ó ¾»®·¸ øëíîòéðï÷ Ë²¿´´±½¿¬»¼ ¹¿·² ¿²¼ ´± ó ²»¬

Ô¿¾¿ »¾»´«³ °¿¶¿µ îïíòèçéòíðï ×²½±³» ¾»º±®» ¬¿¨

×ÒÚÑÎÓßÍ× Ôß×ÒÒÇß

ßÍÛÌ ßÍÍÛÌÍ ß»¬ »¹³»² ïòëëèòëëçòêçî ïïðòíéêòèëç îíðòçêðòìèî øìðéòïêçòìîê÷ ïòìçîòéîéòêðé Í»¹³»²¬ ¿»¬

Ô×ßÞ×Ô×ÌßÍ Ô×ßÞ×Ô×Ì×ÛÍ Ô·¿¾·´·¬¿ »¹³»² ïêîòðíçòëðï ëìòðìíòíðç ïðëòìéíòêîè øíéòéðëòèìê÷ îèíòèëðòëçî Í»¹³»²¬ ´·¿¾·´·¬·»

Ð»²¹»´«¿®¿² ³±¼¿´ îéòéíðòéçï íîòèîîòìçí éìòçéîòïêí ó ïíëòëîëòììé Ý¿°·¬¿´ »¨°»²¼·¬«®»

Ð»²§««¬¿² ¼¿² ¿³±®¬·¿· ëìòìëçòëëí ïòçëïòêíë éòíððòéðð ó êíòéïïòèèè Ü»°®»½·¿¬·±² ¿²¼ ¿³±®¬·¦¿¬·±²

øÝ±²¬·²«»¼÷

ß»¬ ¿²¼ ¿¼¼·¬·±² ¬± °®±°»®¬§ô °´¿²¬ ¿²¼ »¯«·°³»²¬ô ¿²¼ ·²¬¿²¹·¾´» ¿»¬ ¾§ ¹»±¹®¿°¸·½¿´ ¿®»¿

Ì¸» º±´´±©·²¹ ¬¿¾´» ¸±© ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º »¹³»²¬ ¿»¬ ¿²¼ ¿¼¼·¬·±² ¬± °®±°»®¬§ô °´¿²¬ô »¯«·°³»²¬ô ¿²¼ ·²¬¿²¹·¾´» ¿»¬ ¾§ ¹»±¹®¿°¸·½¿´ ¿®»¿ ·² ©¸·½¸ ¬¸» ¿»¬ ¿®» ´±½¿¬»¼æ

Carrying amount of Additions to property, plant andsegment assets equipment and intangible assets

îðïï îðïð îðïï îðïðÎ° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

×²¼±²»·¿ ïòëïëòïîëòïîè ïòîçèòéððòçéí îðéòìëïòèìë ïîêòðèîòèðí ×²¼±²»·¿ Ì¸¿·´¿²¼ ïììòççíòçíé ïçìòðîêòêíì îïòíîéòéèç çòììîòêìí Ì¸¿·´¿²¼

Ö«³´¿¸ ïòêêðòïïçòðêë ïòìçîòéîéòêðé îîèòééçòêíì ïíëòëîëòììé Ì±¬¿´

34. INSTRUMEN DERIVATIF 34. DERIVATIVE INSTRUMENTS

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»³¾«¿¬ °»®¶¿²¶·¿²ó°»®¶¿²¶·¿² µ±²¬®¿µ ª¿´«¬¿ ¾»®¶¿²¹µ¿ «²¬«µ ³»²¹«®¿²¹· ®··µ± ¿¬¿ °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ¬«µ¿® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ò Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïïô ²·´¿· ©¿¶¿® §¿²¹ ¼·»¬·³¿· ¼¿®· µ±²¬®¿µ ¬»®»¾«¬ »¶«³´¿¸ Î° ìïìòìîð ®·¾« §¿²¹ ¼·¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· °·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² øîðïðæ Î° îïíòìêì ®·¾« §¿²¹ ¼·¿¶·µ¿² »¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· «¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·²÷ò Õ»«²¬«²¹¿² ¿¬¿« µ»®«¹·¿² ¼¿®· µ±²¬®¿µ ª¿´«¬¿ ¾»®¶¿²¹µ¿ ¬»®»¾«¬ ¼·¿µ«· »¾¿¹¿· °»²¼¿°¿¬¿² µ±³°®»¸»²·º ´¿·²²§¿ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®§ »²¬»®»¼ ·²¬± ª¿®·±« º±®©¿®¼ »¨½¸¿²¹» ½±²¬®¿½¬ ¬± ³·²·³·¦» ·¬ »¨°±«®» ¬± º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ®·µò ß ±º Ü»½»³¾»® íïô îðïïô ¬¸» »¬·³¿¬»¼ º¿·® ª¿´«» ±º ¬¸» º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ½±²¬®¿½¬ ¿³±«²¬»¼ ¬± Î° ìïìôìîð ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ©¿ °®»»²¬»¼ ¿ °¿®¬ ±º ±¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´» øîðïðæ Î° îïíôìêì ¬¸±«¿²¼ ¿²¼ ©¿ °®»»²¬»¼ ¿ °¿®¬ ±º ±¬¸»® ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»÷ò Ù¿·² ±® ´± ±² º±®©¿®¼ »¨½¸¿²¹» ½±²¬®¿½¬ ©¿ ®»½±¹²·¦»¼ ¿ ±¬¸»® ½±³°®»¸»²·ª» ·²½±³»ò

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿² ³»³°«²§¿· ¿»¬ ¼¿² ´·¿¾·´·¬¿ ³±²»¬»® ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

ß¬ Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïðô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¸¿¼ ³±²»¬¿®§ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·» ·² º±®»·¹² ½«®®»²½·» ¿ º±´´±©æ

Ó¿¬¿ Ë¿²¹ Ûµ«·ª¿´»² Ó¿¬¿ Ë¿²¹ Ûµ«·ª¿´»²ß·²¹ñ Î° ùðððñ ß·²¹ñ Î° ùðððñ

Foreign Equivalent in Foreign Equivalent inCurrency Rp '000 Currency Rp '000

ß»¬ ß»¬Õ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ ËÍÜ îòèïíòìéð îëòëïîòëìì ïòéêëòêìê ïêòðïðòèèð Ý¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬

ÛËÎ éòðéï èíòððî éòìîð èéòïðé

Ð·«¬¿²¹ «¿¸¿ ËÍÜ ïèòîçéòéêð ïêëòçîìòðçî ïèòçíïòìçí ïéïòêéðòééç Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»

Ð·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ÛËÎ ïíòéçë ïêïòçíé êëòèíé ééîòèêð Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»ËÍÜ ïçòçðî ïèðòìéï èîòçèé éëîòëîè

Ö«³´¿¸ ¿»¬ ïçïòèêîòðìê ïèçòîçìòïëì Ì±¬¿´ ß»¬

îðïï îðïð

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ó¿¬¿ Ë¿²¹ Ûµ«·ª¿´»² Ó¿¬¿ Ë¿²¹ Ûµ«·ª¿´»²ß·²¹ñ Î° ùðððñ ß·²¹ñ Î° ùðððñ

Foreign Equivalent in Foreign Equivalent inCurrency Rp '000 Currency Rp '000

Ô·¿¾·´·¬¿ Ô·¿¾·´·¬·»Ë¬¿²¹ «¿¸¿ ËÍÜ çòéìèòîîë èèòíçêòçðð ïïòíèéòðìé ïðíòîëéòéìî Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»

ÛËÎ ïëéòëéê ïòèìçòééç ììéòéîê ëòîëëòèìç ÖÐÇ ó ó ïèòîîëòéëè îòïîèòèîê

Þ·¿§¿ §¿²¹ ³¿·¸ ¸¿®«¼·¾¿§¿® ËÍÜ éîíòçêí êòëêìòèçî ìïèòíêð íòéçíòêèë ß½½®«»¼ »¨°»²»

ÛËÎ ó ó îòìèî îçòïíé

Ë¬¿²¹ ¾¿²µ ËÍÜ ïíòïìëòêíê ïïçòîðìòêíð ó ó Þ¿²µ ´±¿²

Ë¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ËÍÜ ìëéòìêê ìòïìèòîçé íçïòèìð íòëëíòîðê Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»ÖÐÇ ïïòïéðòèðð ïòíðìòéèë ïíòîêçòîêð ïòëìçòèçï ÛËÎ ììîòìéî ëòïçìòïéé ìéòïëè ëëíòëçð ÍÙÜ ïêë ïòïìç ëòìéì íèòïèï ÝØÚ ó ó îòíêî îîòêéê

Ë¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ËÍÜ ïéòðìçòëëê ïëìòêðëòíéê éòëîëòíîð êèòîíçòêðê Ô±²¹ó¬»®³ ´±¿²

Ö«³´¿¸ ´·¿¾·´·¬¿ íèïòîêçòçèë ïèèòìîîòíèç Ì±¬¿´ ´·¿¾·´·¬·»

Ö«³´¿¸ ¿»¬ ø´·¿¾·´·¬¿÷ ¾»®·¸ øïèçòìðéòçíç÷ èéïòéêë Ì±¬¿´ ²»¬ ¿»¬ ø·¿¾·´·¬·»÷

îðïï îðïð

Ð¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïðô µ«® µ±²ª»®· §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² ¿²¿µ °»®«¿¸¿¿² »®¬¿ µ«® §¿²¹ ¾»®´¿µ« °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ îî Ó¿®»¬ îðïî ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» ½±²ª»®·±² ®¿¬» «»¼ ¾§ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±² Ü»½»³¾»® íïô îðïï ¿²¼ îðïð ¿²¼ ¬¸» °®»ª¿·´·²¹ ®¿¬» ±² Ó¿®½¸ îîô îðïî ¿®» ¿ º±´´±©æ

îî Ó¿®»¬ñMarch 22,

îðïî îðïï îðïðÎ° Î° Î°

Ó¿¬¿ Ë¿²¹ Ú±®»·¹² ½«®®»²½§ï ËÍÜ çòïéíôðð çòðêèôðð èòççïôðð ï ËÍÜï ÌØÞ îçèôìï îèëôêï îçèôêê ï ÌØÞï ÛËÎ ïîòïíêôíë ïïòéíèôçç ïïòçëëôéç ï ÛËÎï ÖÐÇ ïïðôðé ïïêôèð ïïðôîç ï ÖÐÇï ÝØÚ ïðòðêêôìð çòêíêôðé çòêððôïì ï ÝØÚï ÍÙÜ éòîêíôéì êòçéìôíí êòçèðôêï ï ÍÙÜ

íï Ü»»³¾»®ñDecember 31,

36. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 36. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

¿ò÷ Ó«´¿· ¬¿²¹¹¿´ ï Ö¿²«¿®· îðïîô Ð»®«¿¸¿¿²

³»²¹¹«²¿µ¿² ¾¿¸¿¿ ×²¹¹®· ¼¿² ¿¬«¿² ³¿¬¿ «¿²¹ Ü±´´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ¼· ¼¿´¿³ °»²§»´»²¹¹¿®¿¿² °»³¾«µ«¿² ¿µ«²¬·²¹ò Ð»®«¿¸¿¿² ³»²¼¿°¿¬µ¿² ·¦·² ¬»®»¾«¬ ¾»®¼¿¿®µ¿² Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿² Ó»²¬»®· Õ»«¿²¹¿² Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ Ò±ò ÕÛÐóïíéñÉÐÖòïçñîðïï ¬¿²¹¹¿´ ïç Ñµ¬±¾»® îðïïò

¿ò÷ Í¬¿®¬·²¹ ±² Ö¿²«¿®§ ïô îðïîô ¬¸»

Ý±³°¿²§ «» Û²¹´·¸ ´¿²¹«¿¹» ¿²¼ Ë²·¬»¼ Í¬¿¬» Ü±´´¿® ½«®®»²½§ ·² ·¬ ¾±±µµ»»°·²¹ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¸¿ ±¾¬¿·²»¼ ¬¸» ´·½»²» °«®«¿²¬ ¬± Ü»½®»» ±º ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ú·²¿²½» ±º ¬¸» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ò ÕÛÐóïíéñÉÐÖòïçñîðïï ¼¿¬»¼ Ñ½¬±¾»® ïçô îðïïò

¾ò÷ Ó«´¿· ¬¿²¹¹¿´ ï Ö¿²«¿®· îðïîô ×ÕÐ

³»²¹¹«²¿µ¿² ¾¿¸¿¿ ×²¹¹®· ¼¿² ¿¬«¿² ³¿¬¿ «¿²¹ Ü±´´¿® ß³»®·µ¿ Í»®·µ¿¬ ¼· ¼¿´¿³ °»²§»´»²¹¹¿®¿¿² °»³¾«µ«¿² ¿µ«²¬·²¹ò ×ÕÐ ³»²¼¿°¿¬µ¿² ·¦·² ¬»®»¾«¬ ¾»®¼¿¿®µ¿² Í«®¿¬ Õ»°«¬«¿² Ó»²¬»®· Õ»«¿²¹¿² Î»°«¾´·µ ×²¼±²»·¿ Ò±ò ÕÛÐóîêëðñÉÐÖòðéñîðïï ¬¿²¹¹¿´ îï Ñµ¬±¾»® îðïïò

¾ò÷ Í¬¿®¬·²¹ ±² Ö¿²«¿®§ ïô îðïîô ×ÕÐ «» Û²¹´·¸ ´¿²¹«¿¹» ¿²¼ Ë²·¬»¼ Í¬¿¬» Ü±´´¿® ½«®®»²½§ ·² ·¬ ¾±±µµ»»°·²¹ò ×ÕÐ ¸¿ ±¾¬¿·²»¼ ¬¸» ´·½»²» °«®«¿²¬ ¬± Ü»½®»» ±º ¬¸» Ó·²·¬»® ±º Ú·²¿²½» Î»°«¾´·½ ±º ×²¼±²»·¿ò ÕÛÐóîêëðñÉÐÖòðéñîðïï ¼¿¬»¼ Ñ½¬±¾»® îïô îðïïò

øÝ±²¬·²«»¼÷

37. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL

37. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL RISK MANAGEMENT

a. Manajemen Resiko Modal a. Capital Risk Management

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹»´±´¿ ®··µ± ³±¼¿´ «²¬«µ ³»³¿¬·µ¿² ¾¿¸©¿ ³»®»µ¿ ¿µ¿² ³¿³°« «²¬«µ ³»´¿²¶«¬µ¿² µ»¾»®´¿²¹«²¹¿² ¸·¼«°ô »´¿·² ³»³¿µ·³¿´µ¿² µ»«²¬«²¹¿² °¿®¿ °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ³»´¿´«· ±°¬·³¿´·¿· ¿´¼± «¬¿²¹ ¼¿² »µ«·¬¿ò Í¬®«µ¬«® ³±¼¿´ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®¼·®· ¼¿®· µ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ øÝ¿¬¿¬¿² ë÷ô ¿»¬ µ»«¿²¹¿² ´¿·²²§¿ øÝ¿¬¿¬¿² ê÷ «¬¿²¹ øÝ¿¬¿¬¿² ïì ¼¿² ïé÷ ¼¿² »µ«·¬¿ °»³»¹¿²¹ ¿¸¿³ ·²¼«µô §¿²¹ ¬»®¼·®· ¼¿®· ³±¼¿´ §¿²¹ ¼·¬»³°¿¬µ¿² øÝ¿¬¿¬¿² ïç÷ô ¬¿³¾¿¸¿² ³±¼¿´ ¼·»¬±®ô ¿´¼± ´¿¾¿ ¼¿² µ»°»²¬·²¹¿² ²±²°»²¹»²¼¿´· øÝ¿¬¿¬¿² ïè÷ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ³¿²¿¹» ½¿°·¬¿´ ®·µ ¬± »²«®» ¬¸¿¬ ¬¸»§ ©·´´ ¾» ¿¾´» ¬± ½±²¬·²«» ¿ ¹±·²¹ ½±²½»®²ô ·² ¿¼¼·¬·±² ¬± ³¿ ·̈³·¦·²¹ ¬¸» °®±º·¬ ±º ¬¸» ¸¿®»¸±´¼»® ¬¸®±«¹¸ ¬¸» ±°¬·³·¦¿¬·±² ±º ¬¸» ¾¿´¿²½» ±º ¼»¾¬ ¿²¼ »¯«·¬§ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ½¿°·¬¿´ ¬®«½¬«®» ½±²·¬ ±º ½¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬ øÒ±¬» ë÷ô ±¬¸»® º·²¿²½·¿´ ¿»¬ øÒ±¬» ê÷ ¼»¾¬ øÒ±¬» ïì ¿²¼ ïé÷ ¿²¼ »¯«·¬§ ¸¿®»¸±´¼»® ±º ¬¸» ¸±´¼·²¹ô ½±²·¬·²¹ ±º ½¿°·¬¿´ ¬±½µ øÒ±¬» ïç÷ô ¿¼¼·¬·±²¿´ °¿·¼ó·² ½¿°·¬¿´ô ®»¬¿·²»¼ »¿®²·²¹ ¿²¼ ²±²ó½±²¬®±´´·²¹ ·²¬»®»¬ øÒ±¬» ïè÷ò

Ü»©¿² Ü·®»µ· Ð»®«¿¸¿¿² »½¿®¿ ¾»®µ¿´¿ ³»´¿µ«µ¿² ®»ª·»© ¬®«µ¬«® °»®³±¼¿´¿² Ð»®«¿¸¿¿²ò Í»¾¿¹¿· ¾¿¹·¿² ¼¿®· ®»ª·»© ·²·ô Ü»©¿² Ü·®»µ· ³»³°»®¬·³¾¿²¹µ¿² ¾·¿§¿ °»®³±¼¿´¿² ¼¿² ®··µ± §¿²¹ ¾»®¸«¾«²¹¿²ò

Ì¸» Þ±¿®¼ ±º Ü·®»½¬±® ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ °»®·±¼·½¿´´§ ®»ª·»© ¬¸» Ý±³°¿²§ù ½¿°·¬¿´ ¬®«½¬«®»ò ß °¿®¬ ±º ¬¸· ®»ª·»©ô ¬¸» Þ±¿®¼ ±º Ü·®»½¬±® ½±²·¼»® ¬¸» ½±¬ ±º ½¿°·¬¿´ ¿²¼ ®»´¿¬»¼ ®·µò

Ù»¿®·²¹ ®¿¬·± °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ íï Ü»»³¾»® îðïï ¼¿² îðïð ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬

îðïï îðïð

Ð·²¶¿³¿² îéíòèïðòððê êéòçíîòïïë Ü»¾¬Õ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ ¼¿² ¿»¬ µ»«¿²¹¿² Ý¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬ ¿²¼

´¿·²²§¿ ïðèòëîïòèïç ëêòîðíòðíï ±¬¸»® º·²¿²½·¿´ ¿»¬

Ð·²¶¿³¿² ó ¾»®·¸ ïêëòîèèòïèé ïïòéîçòðèì Ò»¬ ¼»¾¬Ûµ«·¬¿ ïòîðïòéîëòììð ïòîðèòèééòðïë Û¯«·¬§

Î¿·± °·²¶¿³¿² ó ¾»®·¸ ¬»®¸¿¼¿° »µ«·¬¿ ïíôéëû ðôçéû Ò»¬ ¼»¾¬ ¬± »¯«·¬§ ®¿¬·±

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan

b. Financial risk management objectives and policies

Ì«¶«¿² ¼¿² µ»¾·¶¿µ¿² ³¿²¿¶»³»² ®··µ± µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¿¼¿´¿¸ «²¬«µ ³»³¿¬·µ¿² ¾¿¸©¿ «³¾»® ¼¿§¿ µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ³»³¿¼¿· ¬»®»¼·¿ «²¬«µ ±°»®¿· ¼¿² °»²¹»³¾¿²¹¿² ¾·²·ô »®¬¿ «²¬«µ ³»²¹»´±´¿ ®··µ± ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ô ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ô µ®»¼·¬ ¼¿² ®··µ± ´·µ«·¼·¬¿ò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¾»®±°»®¿· ¼»²¹¿² °»¼±³¿² §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·¬»²¬«µ¿² ±´»¸ Ü»©¿² Ü·®»µ·ò

º·²¿²½·¿´ ®·µ ³¿²¿¹»³»²¬ ¿²¼ °±´·½·» »»µ ¬± »²«®» ¬¸¿¬ ¿¼»¯«¿¬» º·²¿²½·¿´ ®»±«®½» ¿®» ¿ª¿·´¿¾´» º±® ±°»®¿¬·±² ¿²¼ ¼»ª»´±°³»²¬ ±º ¬¸»·® ¾«·²»ô ©¸·´» ³¿²¿¹·²¹ ¬¸»·® »¨°±«®» ¬± º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ®·µô ·²¬»®»¬ ®¿¬» ®·µô ½®»¼·¬ ¿²¼ ´·¯«·¼·¬§ ®·µò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±°»®¿¬» ©·¬¸·² ¼»º·²»¼ ¹«·¼»´·²» ¬¸¿¬ ¿®» ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Þ±¿®¼ò

i. Manajemen risiko mata uang asing i. Foreign currency risk management

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®»µ°± ¬»®¸¿¼¿° °»²¹¿®«¸ º´«µ¬«¿· ²·´¿· ¬«µ¿® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¬»®«¬¿³¿ ¼·µ¿®»²¿µ¿² ¬®¿²¿µ· §¿²¹ ¼·¼»²±³·²¿· ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ »°»®¬· °»²¶«¿´¿² »µ°±®ô °»³¾»´·¿² ¾¿®¿²¹ ·³°±® ¼¿² °·²¶¿³¿² §¿²¹ ¼·¼»²±³·²¿· ¼¿´¿³ ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿®» »¨°±»¼ ¬± ¬¸» »ºº»½¬ ±º º±®»·¹² ½«®®»²½§ »¨½¸¿²¹» ®¿¬» º´«½¬«¿¬·±² ³¿·²´§ ¾»½¿«» ±º º±®»·¹² ½«®®»²½§ ¼»²±³·²¿¬»¼ ¬®¿²¿½¬·±² «½¸ ¿ »¨°±®¬ ¿´»ô °«®½¸¿» ±º ¹±±¼ ¿²¼ ¾±®®±©·²¹ ¼»²±³·²¿¬»¼ ·² º±®»·¹² ½«®®»²½§ò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹»´±´¿ »µ°±«® ¬»®¸¿¼¿° ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¼»²¹¿² ³»²½±½±µµ¿²ô »¾·¿ ³«²¹µ·²ô °»²»®·³¿¿² ¼¿² °»³¾¿§¿®¿² ¼¿´¿³ ³¿·²¹ó³¿·²¹ ·²¼·ª·¼« ³¿¬¿ «¿²¹ò Ö«³´¿¸ »µ°±«® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¾»®·¸ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ °»´¿°±®¿² ¼·«²¹µ¿°µ¿² ¼¿´¿³ Ý¿¬¿¬¿² íëò Ë²¬«µ ³»³¾¿²¬« ³»²¹»´±´¿ ®»·µ±ô Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¶«¹¿ ³»²¹¿¼¿µ¿² µ±²¬®¿µ ¾»®¶¿²¹µ¿ °»®«¾¿¸¿² ²·´¿· ¬«µ¿® ³¿¬¿ «¿²¹ ¿·²¹ ¼¿´¿³ ¾¿¬¿¿² §¿²¹ ¼·¬»¬¿°µ¿² øÝ¿¬¿¬¿² íì÷ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ³¿²¿¹» ¬¸» º±®»·¹² ½«®®»²½§ »¨°±«®» ¾§ ³¿¬½¸·²¹ô ¿ º¿® ¿ °±·¾´»ô ®»½»·°¬ ¿²¼ °¿§³»²¬ ·² »¿½¸ ·²¼·ª·¼«¿´ ½«®®»²½§ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ù ²»¬ ±°»² º±®»·¹² ½«®®»²½§ »¨°±«®» ¿ ±º ®»°±®¬·²¹ ¼¿¬» · ¼·½´±»¼ ·² Ò±¬» íëò Ì± ¸»´° ³¿²¿¹» ¬¸» ®·µô ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¿´± »²¬»®»¼ ·²¬± º±®©¿®¼ º±®»·¹² »¨½¸¿²¹» ½±²¬®¿½¬ ©·¬¸·² »¬¿¾´·¸»¼ °¿®¿³»¬»® øÒ±¬» íì÷ò

ii. Manajemen risiko tingkat bunga ii. Interest rate risk management

×²¬®«³»² µ»«¿²¹¿² Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ §¿²¹ ¬»®»µ°± ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ²·´¿· ©¿¶¿® ø·²¬®«³»² ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¬»¬¿°÷ ¼¿² ®··µ± ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¿®« µ¿ ø·²¬®«³»² ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ³»²¹¿³¾¿²¹÷ô »®¬¿ ·²¬®«³»² µ»«¿²¹¿² ¬¿²°¿ ¾«²¹¿ô ¿¼¿´¿¸ »¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» º·²¿²½·¿´ ·²¬®«³»²¬ ¬¸¿¬ ¿®» »¨°±»¼ ¬± º¿·® ª¿´«» ·²¬»®»¬ ®¿¬» ®·µ ø·ò»ò º·¨»¼ ®¿¬» ·²¬®«³»²¬÷ ¿²¼ ½¿¸ º´±© ·²¬»®»¬ ®¿¬» ®·µ ø·ò»ò º´±¿¬·²¹ ®¿¬» ·²¬®«³»²¬÷ô ¿ ©»´´ ¿ ¬¸±» ¬¸¿¬ ¿®» ²±²ó·²¬»®»¬ ¾»¿®·²¹ô ¿®» ¿ º±´´±©æ

³»²¹¿³¾¿²¹ñ ¬»¬¿°ñ ¾«²¹¿ñ

Floating Fixed Non-interest Ö«³´¿¸ñrate rate bearing Ì±¬¿´

Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð Î° ùððð

ß»¬ Õ»«¿²¹¿² æ Ú·²¿²½·¿´ ß»¬ æÕ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ ïðíòêçíòìîì ìòðððòððð èëòèîç ïðéòééçòîëí Ý¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬

ß»¬ µ»«¿²¹¿² ´¿·²²§¿ éìîòëêê ó ó éìîòëêê Ñ¬¸»® º·²¿²½·¿´ ¿»¬Ð·«¬¿²¹ «¿¸¿ ó ó ïèîòéìçòèëï ïèîòéìçòèëï Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»Ð·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ó ó ïììòíððòèíð ïììòíððòèíð Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»

Ô·¿¾·´·¬¿ Õ»«¿²¹¿² æ Ú·²¿²½·¿´ Ô·¿¾·´·¬·» æË¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ïïçòîðìòêíð ó ó ïïçòîðìòêíð Í¸±®¬ó¬»®³ ´±¿²Ë¬¿²¹ «¿¸¿ ó ó çéòíììòîìí çéòíììòîìí Ì®¿¼» ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»Ë¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ó ó îïòèðìòéçê îïòèðìòéçê Ñ¬¸»® ¿½½±«²¬ °¿§¿¾´»Þ·¿§¿ §¿²¹ ³¿·¸ ¸¿®« ¼·¾¿§¿® ó ó îîòëêíòéëî îîòëêíòéëî ß½½®«»¼ »¨°»²»Ë¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ïëìòêðëòíéê ó ó ïëìòêðëòíéê Ô±²¹ó¬»®³ ´±¿²

ß²¿´·· ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿®· «¬¿²¹ ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ ¼·«²¹µ¿°µ¿² °¿¼¿ Ý¿¬¿¬¿² ïéò

Ì¸» ³¿¬«®·¬§ ¿²¿´§· ±º ´±²¹ó¬»®³ ´·¿¾·´·¬·» ¿®» ¼·½´±»¼ ·² Ò±¬» ïéò

øÝ±²¬·²«»¼÷

Ûµ°±«® ®··µ± ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¾»®¸«¾«²¹¿² ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ ¿»¬ ¿¬¿« ´·¿¾·´·¬¿ ¼·³¿²¿ °»®¹»®¿µ¿² °¿¼¿ ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ ¼¿°¿¬ ³»³°»²¹¿®« ·̧ ´¿¾¿ »¬»´¿¸ °¿¶¿µò Î··µ± °¿¼¿ °»²¼¿°¿¬¿² ¾«²¹¿ ¾»®·º¿¬ ¬»®¾¿¬¿ µ¿®»²¿ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¸¿²§¿ ¾»®³¿µ«¼ «²¬«µ ³»²¶¿¹¿ ¿´¼± µ¿ §¿²¹ ½«µ«° «²¬«µ ³»³»²« ·̧ µ»¾«¬«¸¿² ±°»®¿·±²¿´ò Ü¿´¿³ ¾»¾¿² ¾«²¹¿ô µ»»·³¾¿²¹¿² ±°¬·³¿´ ¿²¬¿®¿ «¬¿²¹ ¼»²¹¿² ¬·²¹µ¿¬ ¾«²¹¿ ¬»¬¿° ¼¿² ³»²¹¿³¾¿²¹ ¼·¬»¬¿°µ¿² ¼· ³«µ¿ò Ð»®»¬«¶«¿² ¼¿®· Ü»©¿² Ü·®»µ· ¼¿² Õ±³·¿®· ¸¿®« ¼·°»®±´»¸ »¾»´«³ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹¹«²¿µ¿² ·²¬®«³»² µ»«¿²¹¿² ¬»®»¾«¬ «²¬«µ ³»²¹»´±´¿ »µ°±«® ®··µ± «µ« ¾«²¹¿ò

Ì¸» ·²¬»®»¬ ®¿¬» ®·µ »¨°±«®» ®»´¿¬» ¬± ¬¸» ¿³±«²¬ ±º ¿»¬ ±® ´·¿¾·´·¬·» ©¸·½¸ · «¾¶»½¬ ¬± ¿ ®·µ ¬¸¿¬ ¿ ³±ª»³»²¬ ·² ·²¬»®»¬ ®¿¬» ©·´´ ¿¼ª»®»´§ ¿ºº»½¬ ¬¸» ·²½±³» ¿º¬»® ¬¿¨ò Ì¸» ®·µ ±² ·²¬»®»¬ ·²½±³» · ´·³·¬»¼ ¿ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ±²´§ ·²¬»²¼ ¬± µ»»° «ºº·½·»²¬ ½¿¸ ¾¿´¿²½» ¬± ³»»¬ ±°»®¿¬·±²¿´ ²»»¼ò Ñ² ·²¬»®»¬ »¨°»²»ô ¬¸» ±°¬·³«³ ¾¿´¿²½» ¾»¬©»»² º·¨»¼ ¿²¼ º´±¿¬·²¹ ·²¬»®»¬ ¼»¾¬ · ½±²·¼»®»¼ «°º®±²¬ò ß°°®±ª¿´ º®±³ ¬¸» Þ±¿®¼ ±º Ü·®»½¬±® ¿²¼ Ý±³³··±²»® ³«¬ ¾» ±¾¬¿·²»¼ ¾»º±®» ½±³³·¬¬·²¹ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ¬± ¿²§ ±º ¬¸» ·²¬®«³»²¬ ¬± ³¿²¿¹» ¬¸» ·²¬»®»¬ ®¿¬» ®·µ »¨°±«®»ò

iii. Manajemen risiko kredit iii. Credit risk management

Î··µ± µ®»¼·¬ ³»²¹¿½« °¿¼¿ ®··µ± ®»µ¿²¿² ¹¿¹¿´ ¼¿·¿³ ³»³»²«¸· µ»©¿¶·¾¿² µ±²¬®¿µ¬«¿´²§¿ §¿²¹ ³»²¹¿µ·¾¿¬µ¿² µ»®«¹·¿² ¾¿¹· Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µò

Ý®»¼·¬ ®·µ ®»º»® ¬± ¬¸» ®·µ ¬¸¿¬ ¿ ½±«²¬»®°¿®¬§ ©·´´ ¼»º¿«´¬ ±² ·¬ ½±²¬®¿½¬«¿´ ±¾´·¹¿¬·±² ®»«´¬·²¹ ·² ¿ ´± ¬± ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ò

Î··µ± µ®»¼·¬ Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®«¬¿³¿ ³»´»µ¿¬ °¿¼¿ ®»µ»²·²¹ ¾¿²µô °·«¬¿²¹ «¿¸¿ ¼¿² ´¿·²ó´¿·²ò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²»³°¿¬µ¿² ¿´¼± ¾¿²µ °¿¼¿ ·²¬·¬«· µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ´¿§¿µ »®¬¿ ¬»®°»®½¿§¿ò Ð·«¬¿²¹ «¿¸¿ô °·«¬¿²¹ ´¿·²ó´¿·² ¼·´¿µ«µ¿² ¼»²¹¿² °·¸¿µ µ»¬·¹¿ ¬»®°»®½¿§¿ ¼¿² °·¸¿µ ¸«¾«²¹¿² ·¬·³»©¿ò Ûµ°±«® Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¼¿² counterparties ¼·³±²·¬±® »½¿®¿ ¬»®« ³»²»®« ¼¿² ²·´¿· ¿¹®»¹¿¬ ¬®¿²¿µ· ¬»®µ¿·¬ ¬»®»¾¿® ¼· ¿²¬¿®¿ counterparties §¿²¹ ¬»´¿¸ ¼·»¬«¶«·ò Ûµ°±«® µ®»¼·¬ ¼·µ»²¼¿´·µ¿² ±´»¸ ¾¿¬¿¿² ø´·³·¬÷ ½±«²¬»®°¿®¬§ §¿²¹ ¼·®»ª·»© ¼¿² ¼·»¬«¶«· ±´»¸ µ±³·¬» ³¿²¿¶»³»² ®··µ± Ù®«° »½¿®¿ ¬¿¸«²¿²ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ù ½®»¼·¬ ®·µ · °®·³¿®·´§ ¿¬¬®·¾«¬¿¾´» ¬± ·¬ ½¿¸ ·² ¾¿²µô ¬®¿¼» ¿²¼ ±¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´»ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» °´¿½» ¬¸»·® ¾¿²µ ¾¿´¿²½» ©·¬¸ ½®»¼·¬ ©±®¬¸§ º·²¿²½·¿´ ·²¬·¬«¬·±²ò Ì®¿¼» ¿²¼ ±¬¸»® ¿½½±«²¬ ®»½»·ª¿¾´» ¿®» »²¬»®»¼ ©·¬¸ ®»°»½¬»¼ ¿²¼ ½®»¼·¬ ©±®¬¸§ ¬¸·®¼ °¿®¬·» ¿²¼ ®»´¿¬»¼ °¿®¬·» ½±³°¿²§ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ù »¨°±«®» ¿²¼ ·¬ ½±«²¬»®°¿®¬·» ¿®» ½±²¬·²«±«´§ ³±²·¬±®»¼ ¿²¼ ¬¸» ¿¹¹®»¹¿¬» ª¿´«» ±º ¬®¿²¿½¬·±² ½±²½´«¼»¼ · °®»¿¼ ¿³±²¹¬ ¿°°®±ª»¼ ½±«²¬»®°¿®¬·»ò Ý®»¼·¬ »¨°±«®» · ½±²¬®±´´»¼ ¾§ ½±«²¬»®°¿®¬§ ´·³·¬ ¬¸¿¬ ¿®» ®»ª·»©»¼ ¿²¼ ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Ù®±«° ®·µ ³¿²¿¹»³»²¬ ½±³³·¬¬»» ¿²²«¿´´§ò

Ò·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ µ»«¿²¹¿² °¿¼¿ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² »¬»´¿¸ ¼·µ«®¿²¹· ¼»²¹¿² °»²§··¸¿² «²¬«µ µ»®«¹·¿² ³»²½»®³·²µ¿² »µ°±«® Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ¬»®¸¿¼¿° ®··µ± µ®»¼·¬ò

Ì¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ®»½±®¼»¼ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ô ²»¬ ±º ¿²§ ¿´´±©¿²½» º±® ´±» ®»°®»»²¬ ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ù »¨°±«®» ¬± ½®»¼·¬ ®·µò

øÝ±²¬·²«»¼÷

iv. Manajemen risiko likuiditas iv. Liquidity risk management

Ì¿²¹¹«²¹ ¶¿©¿¾ «¬¿³¿ «²¬«µ ³¿²¿¶»³»² ®··µ± ´·µ«·¼·¬¿ ¾»®¬«³°« °¿¼¿ ¼»©¿² ¼·®»µ· §¿²¹ ¬»´¿¸ ³»³¾¿²¹«² µ»®¿²¹µ¿ ³¿²¿¶»³»² ®··µ± ´·µ«·¼·¬¿ §¿²¹ »«¿· «²¬«µ ³¿²¿¶»³»² ´·µ«·¼·¬¿ ¼¿² °»²¼¿²¿¿² ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µô ³»²»²¹¿¸ ¼¿² ¶¿²¹µ¿ °¿²¶¿²¹ò Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¹»´±´¿ ®··µ± ´·µ«·¼·¬¿ ¼»²¹¿² ³»²¶¿¹¿ µ»½«µ«°¿² ·³°¿²¿²ô ¼»²¹¿² ¬»®« ³»²»®« ³»³±²·¬±® °»®µ·®¿¿² ¼¿² ¿®« µ¿ ¿µ¬«¿´ ¼¿² ³»²§»«¿·µ¿² °®±º·´ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¿»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² µ»«¿²¹¿²ò

Ì¸» «´¬·³¿¬» ®»°±²·¾·´·¬§ º±® ´·¯«·¼·¬§ ®·µ ³¿²¿¹»³»²¬ ®»¬ ©·¬¸ ¬¸» ¾±¿®¼ ±º ¼·®»½¬±®ô ©¸·½¸ ¸¿ ¾«·´¬ ¿² ¿°°®±°®·¿¬» ´·¯«·¼·¬§ ®·µ ³¿²¿¹»³»²¬ º®¿³»©±®µ º±® ¬¸» ³¿²¿¹»³»²¬ ±º ¬¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·»ù ¸±®¬ô ³»¼·«³ ¿²¼ ´±²¹ó¬»®³ º«²¼·²¹ ¿²¼ ´·¯«·¼·¬§ ³¿²¿¹»³»²¬ ®»¯«·®»³»²¬ò Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ³¿²¿¹» ´·¯«·¼·¬§ ®·µ ¾§ ³¿·²¬¿·²·²¹ ¿¼»¯«¿¬» ®»»®ª» ¾§ ½±²¬·²«±«´§ ³±²·¬±®·²¹ º±®»½¿¬ ¿²¼ ¿½¬«¿´ ½¿¸ º´±© ¿²¼ ³¿¬½ ·̧²¹ ¬¸» ³¿¬«®·¬§ °®±º·´» ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿²¼ ´·¿¾·´·¬·»ò

Ð»®«¿¸¿¿² ¼¿² »²¬·¬¿ ¿²¿µ ³»²¶¿¹¿ µ»½«µ«°¿² ¼¿²¿ «²¬«µ ³»³¾·¿§¿· µ»¾«¬«¸¿² ³±¼¿´ µ»®¶¿ô ¼·³¿²¿ ¼¿²¿ ¬»®»¾«¬ ¼·¬»³°¿¬µ¿² ¼¿´¿³ ¾»²¬«µ µ¿ ¼¿² »¬¿®¿ µ¿ò

Ì¸» Ý±³°¿²§ ¿²¼ ·¬ «¾·¼·¿®·» ³¿·²¬¿·² «ºº·½·»²¬ º«²¼ ¬± º·²¿²½» ·¬ ±²¹±·²¹ ©±®µ·²¹ ½¿°·¬¿´ ®»¯«·®»³»²¬ ©¸»®»¿ ¬¸» º«²¼ ¿®» °´¿½»¼ ·² ½¿¸ ¿²¼ ½¿¸ »¯«·ª¿´»²¬ò

c. Nilai wajar instrumen keuangan c. Fair value of financial instruments

Ó¿²¿¶»³»² ¾»®°»²¼¿°¿¬ ¾¿¸©¿ ²·´¿· ¬»®½¿¬¿¬ ¿»¬ ¼¿² µ»©¿¶·¾¿² µ»«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·½¿¬¿¬ »¾»¿® ¾·¿§¿ °»®±´»¸¿² ¼·¿³±®¬·¿· ¼¿´¿³ ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿· ³»²¼»µ¿¬· ²·´¿· ©¿¶¿®²§¿ ¾¿·µ §¿²¹ ¶¿¬«¸ ¬»³°± ¼¿´¿³ ¶¿²¹µ¿ °»²¼»µ ¿¬¿« §¿²¹ ¼·¾¿©¿ ¾»®¼¿¿®µ¿² ¬·²¹µ¿¬ «µ« ¾«²¹¿ °¿¿®ò

Ó¿²¿¹»³»²¬ ½±²·¼»® ¬¸¿¬ ¬¸» ½¿®®§·²¹ ¿³±«²¬ ±º º·²¿²½·¿´ ¿»¬ ¿²¼ º·²¿²½·¿´ ´·¿¾·´·¬·» ®»½±®¼»¼ ¿¬ ¿³±®¬·¦»¼ ½±¬ ·² ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ¿°°®±¨·³¿¬» ¬¸»·® º¿·® ª¿´«» »·¬¸»® ¾»½¿«» ±º ¬¸»·® ¸±®¬ó¬»®³ ³¿¬«®·¬·» ±® ¬¸»§ ½¿®®§ ³¿®µ»¬ ®¿¬» ±º ·²¬»®»¬ò

38. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

38. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Ð»²§««²¿² ¼¿² °»²§¿¶·¿² ©¿¶¿® ´¿°±®¿² µ»«¿²¹¿² µ±²±´·¼¿·¿² ¼¿®· ¸¿´¿³¿² í ¿³°¿· ëç ³»®«°¿µ¿² ¬¿²¹¹«²¹ ¶¿©¿¾ ³¿²»¶»³»²ô ¼¿² ¬»´¿¸ ¼·»¬«¶«· ±´»¸ Ü·®»µ¬«® «²¬«µ ¼·¬»®¾·¬µ¿² °¿¼¿ ¬¿²¹¹¿´ îî Ó¿®»¬ îðïîò

Ì¸» °®»°¿®¿¬·±² ¿²¼ º¿·® °®»»²¬¿¬·±² ±º ¬¸» ½±²±´·¼¿¬»¼ º·²¿²½·¿´ ¬¿¬»³»²¬ ±² °¿¹» í ¬± ëç ©»®» ¬¸» ®»°±²·¾·´·¬·» ±º ¬¸» ³¿²¿¹»³»²¬ô ¿²¼ ©»®» ¿°°®±ª»¼ ¾§ ¬¸» Ü·®»½¬±® ¿²¼ ¿«¬¸±®·¦»¼ º±® ·«» ±² Ó¿®½¸ îîô îðïîò

öööööööö

Surat Pernyataan KomisarisBoard of Commissioners’ Statement

Yang bertandatangan di bawah ini telah membaca dan memeriksa dengan seksama serta menyetujui isi dari Naskah Laporan Tahunan Perseroan 2011 terlampir, yang di dalamnya juga memuat Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2011.

The undersigned has read and duly examined and approved the Annual Report of the Company for the year 2011 which includes the Financial Statement of the year 2011.

SELIM HAKAN TIFTIKWAKIL KOMISARIS UTAMA / VICE PRESIDENT COMMISSIONER

BEKIR SOYTURKKOMISARIS / COMMISSIONER

ADIL ILTER TURANKOMISARIS (INDEPENDEN) / COMMISSIONER (INDEPENDENT)

SERTAN OZANKOMISARIS (INDEPENDEN) / COMMISSIONER (INDEPENDENT)

Annual Report 2011 Laporan Tahunan

L2 PT Indo Kordsa Tbk

Surat Pernyataan DireksiBoard of Directors’ Statement

ALI CALISKANDIREKTUR UTAMA / PRESIDENT DIRECTOR

FIKRET COMERTDIREKTUR / DIRECTOR

CENK ALPERDIREKTUR / DIRECTOR

IBRAHIM HALUK KABANDIREKTUR (TIDAK TERAFILIASI)/DIRECTOR (UNAFFILIATED)

BULENT ARASLIDIREKTUR / DIRECTOR

Annual Report 2011 Laporan Tahunan

PT Indo Kordsa Tbk L3

Surat Pernyataan DireksiBoard of Directors’ Statement

REZA HERMAN SURJANINGRATDIREKTUR / DIRECTOR

IEFENN ADRIANNE SUMAMPOWDIREKTUR / DIRECTOR

L4 PT Indo Kordsa Tbk

PT Indo Kordsa TbkJl. Pahlawan, Desa Karang Asem TimurCiteureup, Bogor 16810, INDONESIATelp : (62-21) 875 2115Facs : (62-21) 875 3934www.kordsaglobal.com

laporan tahunan annual report - indo kordsa tahunan ik tahun buk… · laporan tahunan 2011 annual...

Documents

laporan tahunan annual report - indo kordsa · laporan...

deassy aryanti, sekretaris perusahaan pt indo kordsa tbk ......

pt. indo kordsa tbk dan entitas anak/ and its …. laporan...

pt. sumi indo kabel tbk. 2018 - sikabel.com...laporan...

pt indo kordsa tbk annual report · perkembangan aktual...

laporan tahunan annual report 2014 pt. akbar indo

pt indo kordsa tbk.. laporan keuangan 30 juni 20… ·...

pt first indo american leasing, tbk keuangan tahunan pt....

kordsa sustainability report 2020

m andiri raup laba rp7,1 t - indo kordsa report...

reborn: enriching people's lives in the digital...

assets.indosatooredoo.comassets.indosatooredoo.com/assets/upload/pdf/laporan...

pt indo kordsa tbk dan entitas anak/. laporan keuangan...

idnfinancials.s3.amazonaws.comidnfinancials.s3.amazonaws.com/announcements/2017/... ·...

table of contents - indo kordsa indo kordsa 2016.pdf ·...

pt indo kordsa tbk dan entitas anak/ pt indo kordsa tbk

tyre asia - kordsa

pt indo kordsa tbk annual report - upperline.id

laporan tahunan - d383o6qmmkn2hd.cloudfront.net · laporan...

pt indo kordsa tbk dan entitas anak · 2017. 9. 20. · pt....