Akademi Perawatan RS

Akademi Keperawatan RS. Dustira

Karya Tulis, Agustus 2005Nama: AnisahNIM: 02.003ABSTRAK

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.Y DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR AKIBAT HIPERTENSI HEART FAILURE DISERTAI BRONKHITIS DI RUANG PERAWATAN VIII DI RS TK. II DUSTIRA CIMAHI DARI MULAI TANGGAL 18 SAMPAI DENGAN 22 JULI 20054 Bab, 99 Halaman, 2 Gambar, 5 Tabel, 8 Lampiran

Latar belakang karya tulis ilmiah ini adalah tingginya angka kesakitan dan angka kematian akibat penyakit kardiovaskular di wilayah Kota Cimahi yang di dalamnya termasuk penyakit hipertensi heart failure di Rumah Sakit Dustira, dari 357 orang jumlah pasien yang dirawat selama periode April-Juni 2005, 197 atau 55,18% adalah pasien dengan HHF, dan dampak yang bisa ditimbulkan pada penderita HHF diantaranya akan terjadi kerusakan pembuluh darah, penyakit jantung, hipertropi ventrikel kiri, gagal jantung, perdarahan otak, perubahan patologis ginjal dan bahkan dapat menyebabkan kematian. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah diperolehnya gambaran nyata tentang asuhan keperawatan pada Tn.Y dengan hipertensi heart failure secara langsung dan komprehensif melalui aspek bio, psiko, sosial dan spiritual dengan pendekatan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Metode penulisan menggunakan deskriptif dengan studi kasus menggunakan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, studi literatur dan studi kepustakaan. Hipertensi adalah tekanan sistolik lebih dari 140 mmHg menetap atau tekanan distolik lebih tinggi dari 90 mmHg. Masalah keperawatan yang timbul pada klien Tn.Y adalah gangguan jalan nafas:ventilasi, penurunan curah jantung, gangguan pemenuhan nutrisi, gangguan pemenuhan personal hygiene, gangguan pemenuhan istirahat tidur, potensial intoleransi aktivitas dan kurang pengetahuan. Tindakan keperawatan yang dilakukan adalah mengkaji TTV,mengatur posisi semifowler, menganjurkan klien untuk tirah baring, pemberian O2, melakukan rekam EKG. Setelah melakukan asuhan keperawatan selama 5 hari, ada 2 masalah keperawatan yang belum teratasi sepenuhnya, yaitu gangguan jalan nafas dan penurunan curah jantung karena sifat otot jantung bekerja tanpa kontrol kesadaran yang dipengaruhi oleh saraf otonom sehingga memerlukan pemantauan yang terus menerus. Rekomendasi ditujukan pada klien agar memeriksakan diri secara rutin setiap bulan, mentaati diet rendah garam. keluarga agar ikut serta memantau diet rendah garam yang diberikan pada klien, untuk perawat ruangan agar meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan HHF.Daftar pustaka : 20 buah (tahun 1995 - 2003)