word pengawetan pengeringan
TRANSCRIPT
7/23/2019 Word Pengawetan Pengeringan
http://slidepdf.com/reader/full/word-pengawetan-pengeringan 1/4
Pengawetan Pengeringan
Defnisi
• Pengeringan, merupakan salah satu metode pengawetan makanan
dengan memindahkan air dalam makanan sehingga menghambat
pertumbuhan bakteri dan dapat memperpanjang daya simpan
bahan.
• Perpanjangan daya simpan terjadi karena aktivitas mikroorganisme
dan enzim menurun sebagai akibat dari pengurangan jumlah air.
• Namun perlu diingat proses pengeringan bukan merupakan
sterilisasi dan produk yang sudah dikeringkan harus tetap dijagaagar kadar airnya tidak berubah.
• Pengeringan dilakukan dengan tujuan mengawetkan bahan,
mengurangi volume dan berat produk sehingga transport bahan dan
penyimpanan dapat lebih mudah dan sebagai penganekaragaman
produk pangan.
Prinsip Dasar Pengeringan
• Hal hal yang perlu diperhatikan untuk mengendalikan proses
pengeringan adalah mengetahui keberadaan molekul air dalam
produk bahan yang akan dikeringkan. Ada 2 tipe keberadaan
molekul air didalam suatu produk pangan.
– Tipe pertama, molekul air terikat atau disebut dengan bound
water bisa berada pada pipapipa kapiler, atau terserap pada
permukaan, atau berada didalam suatu sel atau dinding
dinding serat.
– Tipe kedua, air bebas tidak terikat, biasanya berada pada
!elah!elah "voids# didalam bahan pangan padat.
• Pengeringan merupakan proses pemakaian panas dan pemindahan
air dari bahan yang dikeringkan yang berlangsung se!era serentak
bersamaan. Proses pengeringan melibatkan mode pindah panas
konduksi, konveksi dan radiasi.
– Pada sistem pengering konduksi, medium pemanas yang
digunakan biasanya uap panas dan terpisah dari bahan padat
7/23/2019 Word Pengawetan Pengeringan
http://slidepdf.com/reader/full/word-pengawetan-pengeringan 2/4
yang akan dikeringkan, !ontohnya pada drum dryer, yang
kadang kala dikombinasi dengan sistem vakum.
– Pada sistem pengering tipe konveksi, medium pemanas yang
dipakai biasanya udara dan udara pemanas ini kontak
langsung dengan bahan pangan padat yang dikeringkan,
terjadi di$usi uap air dari dan didalam produk pangan. %ontoh
pengering tipe konveksi ini misalnya pengering oven,
pengering semprot "spray dryer#, &uidized bed dryer, rotary
dryer.
– Pengering tipe radiasi memakai sumber panas dari radiant
energy , misalnya alat pengering yang menggunakan energi
mikrowave untuk mengeringkan produk pangan
• 'aktor $aktor yang mempengaruhi pengeringan adalah suhu,
tekanan, laju aliran udara, luas permukaan bahan, kadar air bahan,
komposisi kimia bahan.
• (apat kita simpulkan bahwa prinsip dasar pengeringan adalah
pengeringan terdiri dari pindah panas dan di$usi air yang terjadi
se!ara bersamaan dan dengan memperhatikan posisi air pada
bahan terlebih dahulu maka barulah kita bisa melakukan
pengeringan. (an perpindahan panas dalam pengeringan tidak jauh
berbeda seperti perpindahan panas pada umumnya yakni melaluikonveksi(melalui uap panas dan sejenisnya), konduksi(kontak
langsung dengan benda panas) dan radiasi(sinar infra merah dan
energi gelombang).
Penanganan Proses Pengeringan
• )ebelum Proses Pengeringan –
*NA+T*A)* -N*/Produk yang akan dikeringkan seperti sayuran dan buah
buahan mengandung enzim seperti katalase, peroksidase,
poli$enolase dan enzim lainPada saat pengupasan dan pemotongan reaksi enzimatis
menjadi !epat dan terjadi perubahan warna
*naktivasi enzim dapat dilakukan dengan !ara0 Asidi1kasi,
lansing 34ika blansing tidak sempurna maka akan terjadi0
Perubahan &avor "rasa#, Browning} –
)56'57*N8
7/23/2019 Word Pengawetan Pengeringan
http://slidepdf.com/reader/full/word-pengawetan-pengeringan 3/4
ertujuan inaktivasi enzim poli$enolase yang menyebabkan
reaksi pen!oklatan%ara09. Penyemprotan dengan gas ):20 tidak praktis2. Perendaman dalam larutan Nasul1t, Nabisul1t, Na
metabisul1t;. Penyemprotan dengan larutan
• )etelah Proses Pengeringanervariasi tergantung dari jenis produk namun biasanya dapat
dilakukan 0 – Penambahan anti penggumpalan –
Pengayakan – Pemisahan bendabenda asing dan warna menyimpang – Pengemasan0
Produk kering sangat dipengaruhi jenis pengemas
'ungsi melindungi dari kelembaban, !ahaya, udara,
kotoran, m.o., bau asing, dll Produk hasil pengeringan beku harus dikemas dalam
gas inert seperti N2, volume headspace 92<
Penerapannya di Produk (alam proses industri proses pengeringan dilakukan dengan
menggunakan mesin solar, !abinet drying, tunel drying dan jenis jenis
mesin lainnya yang $ungsi utamanya adalah untuk mengeringkan. Namun
selain itu se!ara tradisional juga masih sering digunakan seperti
misalnya =9. Pengeringan rempahrempah
(i dalam rempahrempah dan herbal banyak terkandung senyawa
senyawa bioakti$ yang ber$ungsi sebagai antimikrobia, antioksidan,
antidiabetes, antitumor, dan $ungsi lainnya yang sangat berman$aat untuk
menjaga kesehatan. erbagai !ara yang berbeda digunakan untuk
mengeringkan herbal dan rempahrempah. %ara tradisional, seperti
pengeringan dengan sinar matahari baik se!ara langsung maupun tidak
langsung masih banyak dilakukan. +arena pengeringan se!ara alami di
bawah matahari sering terjadi penurunan kualitas karena adanya
kontaminasi selama pengeringan, maka penggunaan pengering buatan
dengan menggunakan sirkulasi udara panas di dalam ruang pengering
menjadi alternati$ pengering yang banyak digunakan. Pengeringan beku
"freeze drying# dengan vakum merupakan metode pengeringan yang
7/23/2019 Word Pengawetan Pengeringan
http://slidepdf.com/reader/full/word-pengawetan-pengeringan 4/4
telah terbukti merupakan metode terbaik untuk mengawetkan bahan
!itarasa dan aroma.2. Pengeringan yang akan dibahas adalah pengeringan dengan proses
penggaraman pada ikan. Pengeringan dilakukan setelah proses
penggaraman. Pengeringan ikan sebenarnya tidak harus dilakukan
dengan bantuan sinar matahari se!ara langsung "penjemuran# karena
ikan dapat dikeringkan tanpa bantuan sinar matahari se!ara langsung
!ontohnya melalui pengasapan ataupun pengovenan. >ang harus
diperhatikan justru kesamaan ketebalan daging ikan dalam proses
pengeringan tersebut. +arena semakin tebal daging ikan akan membuat
ke!epatan pengeringan semakin lambat dan justru dapat mengurangi
kualitas dar iikan yang dikeringkan tersebut.*kan hasil pengeringan tanpa bantuan sinar matahari se!ara langsung
justru memiliki kelebihan dibanding dengan ikan yang dikeringkan se!ara
langsung dengan matahari. +arena pada ikanikan yang dikeringkanse!ara langsung "dijemur# sangat rawan terhadap serangan lalat dan
kontaminasi kotoran selama penjemuran sehingga hal ini justru dapat
mempengaruhi daya simpanikan. ila pengeringan dengan dijemur itu
tidak sempurna justru dapat menyebabkan ikan mudah busuk terutama
karena serangan jamur, belatung dan kutu.
Pengeringan menyebabkan perubahan si$at daging ikan dari si$atnya yang
masih segar, akan tetapi nilai gizi dalam ikan relative tetap. Proses
pengeringan akan mengurangi kadar air dalam daging ikan, hal inilahyang akan mengakibatkan kandungan protein dalam daging ikan akan
mengalami peningkatan karena kandungan air yang telah dihilangkan
dalam proses pengeringan ikan tersebut.Proses pengeringan ini bertujuan untuk mengurangi kadar air dalam
daging ikan sampai batas tertentu, sehingga perkembangan
mikroorganisme akan terhambat atau terhenti. Perubahan yang terjadi
dan merugikan dalam daging ikan juga akibat kegiatan enzim.