word infanticid

Upload: lulu-dhiyaanty

Post on 06-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    1/18

    PEMBUNUHAN ANAK SENDIRI (INFANTICIDE)

    Oleh:

    Fani

    Shamara

    Lulu

    Dhiaan! K 

    Rian Bau San!a M

    Pem"im"in#

    $r% Sani Tan&ilah' S%F

    DALAM RANKA MENIKUTI KEPANITERAAN KLINIK

    DI BAIAN*SMF ILMU KEDOKTERAN FORENSIK 

    FAKULTAS KEDOKTERAN UN+ERSITAS MUHAMMADI,AH -AKARTA

    ./01

    i

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    2/18

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    3/18

    DAFTAR ISI

    Halaman

    KATA PENANTAR %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%iDAFTAR ISI %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% ii

    BAB 0% PENDAHULUAN;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;0

    BAB .% TIN-AUAN PUSTAKA;;;;;;;;;;;;;;;;;;%%%.

    DEFINISI;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.

    DASAR HUKUM;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;%%.

    PEMERIKSAAN KEDOKTERAN FORENSIK;;;;;;;;;%%<

    0% Lahir Hi$u a!au ma!i;;;;;;;;;;;;;;;%%=

    .% Tan$a Pera6a!an;;;;;;;;;;;;;;;;;%%0/

    % +ia"ili!a3 ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;%%0.

    PEMERIKSAAN KASUS INFANTICIDE;;;;;;;;;;;%%0.

    BAB

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    4/18

    BAB 1

    Pendahuluan

    Anak adalah buah hati yang sangat berharga bagi setiap keluarga, sebagai pewaris dan

     penerus kedua orang tuanya. Sedangkan seorang ibu adalah sosok yang penuh kasih sayang,

    apapun dikorbankan demi anak buah hatinya. Oleh karena itu seorang anak harus

    mendapatkan perlindungan baik masih dalam kandungan maupun setelah dilahirkan. Tetapi

    sekarang ini berita-berita tentang ditemukannya bayi yang baru lahir dalam keadaan

    meninggal karena dibunuh oleh ibunya, seringkali dijumpai di media massa (Hadijah, 2!".

    #asus pembunuhan terhadap bayi yang baru lahir telah dikenal sejak dahulu dan

    terjadi dimana saja. $ir%aun di &amannya telah memerintahkan membunuh setiap bayi laki-

    laki yang lahir, karena takut mun'ulnya seorang raja baru. ada &aman dahulu juga terjadi di

    tanah arab dimana la&imnya terjadi setiap bayi perempuan yang dianggap membawa sial bagi

    keluarganya juga dibunuh. )asih banyak lagi alasan lain yang mendorong seseorang sampai

    hati merampas nyawa seorang bayi yang baru dilahirkan (Hoediyanto, 2!".

    embunuhan anak adalah suatu bentuk kejahatan terhadap nyawa dimana kejahatan

    ini bersi*at unik. #eunikan tersebut dikarenakan pelaku pembunuhan haruslah ibu

    kandungnya sendiri dan alasan atau moti+asi untuk melakukan kejahatan tersebut adalah

    karena ibu kandungnya takut ketahuan bahwa dia telah melahirkan anak, salah satunya

    karena anak tersebut adalah hasil hubungan gelap. Selain itu, keunikan lainnya yaitu saat

    dilakukan tindakan menghilangkan nyawa anaknya yaitu saat anak dilahirkan atau tidak lama

    kemudian. atokannya yaitu dapat dilihat apakah sudah ada atau belum tanda-tanda

     perawatan, dibersihkan, dipotong tali pusat atau diberikan pakaian (dries, /".

    0ara yang paling sering digunakan dalam kasus pembunuhan anak sendiri adalah

    membuat keadaan as*iksia mekanik yaitu pembekapan, pen'ekikan, penjeratan dan

     penyumbatan. 1i akarta dilaporkan bahwa -34 dari sekitar 5-6 kasus AS per tahun

    dilakukan dengan 'ara as*iksia mekanik. 7entuk kekerasan lainnya adalah kekerasan tumpul

    di kepala (3-4" dan kekerasan tajam pada leher atau dada ( kasus dalam 8-/ tahun"

    (A**andi et al,2!".

    Saat dilakukannya kejahatan tersebut, dikaitkan dengan keadaan mental emosional

    dari ibu seperti rasa malu, takut, ben'i serta rasa nyeri ber'ampur aduk menjadi satu,

    sehingga perbuatannya dianggap dilakukan tidak dalam keadaan mental yang tenang, sadar 

    serta dengan perhitungan yang matang (dries, /".

    =

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    5/18

    BAB 2

    Pembunuhan Anak Sendiri ( Infanticide)

    2.1. Definisi dan Batasan Pengertian Pembunuhan Anak Sendiri

    embunuhan anak sendiri (infanticide" yaitu pembunuhan yang dilakukan oleh

    seorang ibu atas anak kandungnya pada saat lahir atau tidak lama kemudian karena takut

    ketahuan telah melahirkan anak. 1engan demikian berdasarkan pengertian di atas,

     persyaratan yang harus dipenuhi dalam kasus pembunuhan anak (infanticide" yaitu9

    . elaku adalah ibu kandung

    2. #orban adalah anak kandung

    5. Alasan melakukan tindakan tersebut yaitu takut ketahuan telah melahirkan anak 

    6. :aktu pembunuhan yaitu tepat pada waktu melahirkan atau beberapa saat setelah

    melahirkan.

    ;ntuk itu dengan adanya batasan yang tegas tersebut maka suatu pembunuhan yang

    tidak memenuhi salah satu kriteria di atas tidak dapat disebut sebagai pembunuhan anak 

    (infanticide", malainkan suatu pembunuhan biasa (Apuranto, H. dan Hoediyanto, 2/".

     2.2. Dasar Hukum Menyangkut Pembunuhan Anak Sendiri

     1alam #;H, pembunuhan anak sendiri ter'antum di dalam bab kejahatan terhadap

    nyawa orang. Adapun bunyi pasalnya yaitu9

    asal 56. Seorang ibu yang karena takut akan ketahuan melahirkan anak pada saat 

    anak dilahirkan atau tidak lama kemudian, dengan sengaja merampas nyawa anaknya,

    diancam karena membunuh anak sendiri dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.

    asal 562. Seorang ibu yang untuk melaksanakan niat yang ditentukan karena takut 

    akan ketahuan bahwa ia akan melahirkan anak, pada saat anak dilahirkan atau tidak lama

    kemudian merampas nyawa anak sendiri dengan rencana, dengan pidana penjara paling 

    lama sembilan tahun.

    asal 565.  Bagi orang lain yang turut serta melakukan kejahatan yang diterangkan

    dalam pasal 342 K!" diartikan sebagai pembunuhan atau pembunuhan berencana.

    7erdasarkan undang-undang tersebut kita dapat melihat adanya tiga *aktor penting

    yaitu9

    • bu yaitu hanya ibu kandung yang dapat dihukum karena melakukan pembunuhan

    anak sendiri. Tidak dipersoalkan apakah ibu telah menikah atau tidak, sedangkan bagi

    orang lain yang melakukan atau turut membunuh anak tersebut dihukum karena

     pembunuhan atau pembunuhan beren'ana, dengan hukuman yang lebih berat yaitu 3

    >

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    6/18

    tahun penjara (pasal 55! pembunuhan tanpa ren'ana", atau 2 tahun, seumur 

    hidup

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    7/18

    hidup atau lahir mati dari hasil pemeriksaan terhadap korban kasus yang diduga akibat

     pembunuhan anak (Apuranto, H. dan Hoediyanto, 2/".

    A. $ahir hidu% atau lahir mati

    ahir hidup (li#e birth" adalah keluar atau dikeluarkannya hasil konsepsi yang

    lengkap, yang setelah pemisahan, bernapas atau menunjukkan tanda kehidupan lain tanpa

    mempersoalkan usia gestasi, sudah atau belumnya tali pusat dipotong dan uri dilahirkan.

    ahir mati ( still birth" adalah kematian hasil konsepsi sebelum keluar atau

    dikeluarkan oleh ibunya, tanpa mempersoalkan usia kehamilan (baik sebelum ataupun setelah

    kehamilan berumur 2! minggu dalam kandungan". #ematian ditandai oleh janin yang tidak 

     bernapas atau tidak menunjukkan tanda kehidupan lain seperti denyut jantung, denyut nadi

    tali pusat atau gerakan otot rangka (7udiyanto et al.,/".

    Adapun tanda-tanda kehidupan pada bayi yang baru dilahirkan yaitu 9

    • ernapasan

    o aru mengembang

    o ;dara dalam lambung atau usus

    • )enangis

    • ergerakan otot

    • Sirkulasi darah dan denyut jantung serta perubahan hemoglobin

    • si usus

    • #eadaan tali pusat

    (Apuranto, H. dan Hoediyanto, 2/"

    . ernapasan

    ernapasan spontan terjadi akibat rangsangan atmos*er dan adanya gangguan sirkulasi

     plasenta, dan ini menimbulkan perubahan penting yang permanen pada paru.

    a. ;ji Apung aru

    ;ji apung paru dilakukan dengan teknik tanpa sentuh (no touch techni$ue", paru-paru

    tidak disentuh untuk menghindari kemungkinan timbulnya arte*ak pada sediaan

    histopatologik jaringan paru akibat manipulasi berlebihan.

    idah dikeluarkan seperti biasa di bawah rahang bawah, ujung lidah dijepit dengan

     pinset atau klem, kemudian ditarik ke arah +entrokaudal sehingga tampak palatum mole.

    1engan s'alpel yang tajam, palatum mole disayat sepanjang perbatasannya dengan palatum

    durum. $aring, laring, esophagus bersama dengan trakea dilepaskan dari tulang belakang.

    Bso*agus bersama dengan trakea diikat di bawah kartilago krikoid dengan benang.engikatan ini dimaksudkan agar pada manipulasi berikutnya 'airan ketuban, mekonium atau

    ?

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    8/18

     benda asing lain tidak mengalir ke luar melalui trakeaC bukan untuk men'egah masuknya

    udara ke dalam paru.

    engeluaran organ dari lidah sampai paru dilakukan dengan *orsep atau pinset bedah

    dan s'alpel, tidak boleh dipegang dengan tangan. #emudian esophagus diikat di atas

    dia*ragma dan dipotong di atas ikatan. engikatan ini dimaksudkan agar udara tidak masuk 

    ke dalam lambung dan uji apung lambung-usus (uji 7reslau" tidak memberikan hasil

    meragukan.

    Setelah semua organ leher dan dada dikeluarkan dari tubuh, lalu dimasukkan ke dalam

    air dan dilihat apakah mengapung atau tenggelam. #emudian paru-paru kiri dan kanan

    dilepaskan dan dimasukkan kembali ke dalam air, dilihat apakah mengapung atau tenggelam.

    Setelah itu tiap lobus dipisahkan dan dimasukkan ke dalam air, dan dilihat apakah

    mengapung atau tenggelam. ima potong ke'il dari bagian peri*er tiap lobus dimasukkan kedalam air, diperhatikan apakah mengapung atau tenggelam.

    Hingga tahap ini, paru bayi yang lahir mati masih dapat mengapung oleh karena

    kemungkinan adanya pembusukan. 7ila potongan ke'il itu mengapung, letakkan di antara

    dua karton dan ditekan dengan arah penekanan tegak lurus jangan digeser untuk 

    mengeluarkan gas pembusukan yang terdapat pada jaringan interstisial paru, lalu masukkan

    kembali ke dalam air dan diamati apakah masih mengapung atau tenggelam. 7ila masih

    mengapung berarti paru terisi udara residu yang tidak akan keluar. Damun, terkadang dengan

     penekanan, dinding al+eoli pada mayat bayi yang telah membusuk lanjut akan pe'ah dan

    udara residu keluar dan memperlihatkan hasil uji apung paru negati*.

    ;ji apung paru harus dilakukan menyeluruh sampai potongan ke'il paru mengingat

    kemungkinan adanya pernapasan sebagian ( parsial respiration" yang dapat bersi*at buatan

    atau alamiah (#agitus uternus atau #agitus #aginalis" yaitu bayi sudah bernapas walaupun

    kepala masih dalam uterus atau dalam +agina".

    Hasil negati* belum berarti pasti lahir mati karena adanya kemungkinan bayi

    dilahirkan hidup tapi kemudian berhenti bernapas meskipun jantung masih berdenyut,

    sehingga udara dalam al+eoli diresorpsi. ada hasil uji negati* ini, pemeriksaan

    histopatologik paru harus dilakukan untuk memastikan bayi lahir mati atau lahir hidup.

    7ila sudah jelas terjadi pembusukan, maka uji apung paru kurang dapat diper'aya,

    sehingga tidak dianjurkan untuk dilakukan.

     b. )ikroskopik paru-paru

    Setelah paru-paru dikeluarkan dengan teknik tanpa sentuh, dilakukan *iksasi dengan

    larutan *ormalin 4. Sesudah 2 jam, dibuat irisan melintang untuk memungkinkan 'airan

    *iksati* meresap dengan baik ke dalam paru. Setelah di*iksasi selama 6! jam, kemudian@

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    9/18

    dibuat sediaan histopatologik. 7iasanya digunakan perwarnaan HB dan bila paru telah

    membusuk digunakan pewarnaan Eomori atau adewig.

    Struktur seperti kelenjar bukan merupakan 'iri paru bayi yang belum bernapas, tetapi

    merupakan 'iri paru janin yang belum men'apai usia gestasi 28 minggu. Tanda khas untuk 

     paru janin belum bernapas adalah adanya tonjolan ( projection" yang berbentuk seperti bantal

    (cushion%like" yang kemudian akan bertambah tinggi dengan dasar menipis sehingga akan

    tampak seperti gada (club like". ada permukaan ujung bebas proje'tion tampak kapiler yang

     berisi banyak darah. ada paru bayi belum bernapas yang sudah membusuk dengan

     perwarnaan Eomori atau adewig, tampak serabut-serabut retikulin pada permukaan dinding

    al+eoli berkelok-kelok seperti rambut yang keriting, sedangkan pada proje'tion berjalan di

     bawah kapiler sejajar dengan permukaan proje'tion dan membentuk gelung-gelung terbuka

    (open loops".ada paru bayi yang lahir mati mungkin pula ditemukan tanda inhalasi 'airan amnion

    yang luas karena as*iksia intrauterin, misalnya akibat tertekannya tali pusat atau solusio

     plasenta sehingga terjadi pernapasan janin prematur (intrauterine submersion". Tampak sel-

    sel +erniks akibat deskuamasi sel-sel permukaan kulit, berbentuk persegi panjang dengan inti

     piknotik berbentuk huru* =SF, bila dilihat dari atas samping terlihat seperti bawang. uga

    tampak sel-sel amnion bersi*at asido*ilik dengan batas tidak jelas dan inti terletak eksentrik 

    dengan batas yang juga tidak jelas.

    )ekonium yang berbentuk bulat berwarna jernih sampai hijau tua mungkin terlihat

    dalam bronkioli dan al+eoli. kadang-kadang ditemukan deskuamasi sel-sel epitel bronkus

    yang merupakan tanda maserasi dini, atau *agositosis mekonium oleh sel-sel dinding al+eoli.

    ahir mati ditandai pula oleh keadaan yang tidak memungkinkan terjadinya

    kehidupaan seperti trauma persalinan yang hebat, perdarahan otak yang hebat, dengan atau

    tanpa robekan tentorium serebeli, pneumonia intrauterin, kelainan kongenitasl yang *atal

    seperti anense*alus (7udiyanto et al.,/".

    Adapun ringkasan perbedaan dari pemeriksaan paru yaitu (Apuranto, H. dan

    Hoediyanto, 2/"9

     D aru belum bernapas aru sudah bernapas

    .

    ?olume ke'il, kolaps, menempel

     pada +ertebra, konsistensi padat,

    tidak ada krepitasi

    ?olume 6-8G lebih besar, sebagian menutupi

     jantung, konsistensi seperti karet busa (ada

    krepitasi"

    2

    2.

    Tepi paru tajam Tepi paru tumpul

    55.

    :arna homogen, merahkebiruan

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    10/18

    3

    6.

    #alau diperas di bawah permukaan

    air tidak keluar gelembung gas atau

     bila sudah ada pembusukan

    gelembungnya besar dan tidak rata.

    Eelembung gas yang keluar halus dan rata

    ukurannya.

    8

    3.

    Tidak tampak al+eoli yang

     berkembang pada permukaan

    Tampak al+eoli, kadang-kadang terpisah

    sendiri

    8

    8.

    #alau diperas hanya keluar darah

    sedikit dan tidak berbuih (ke'uali

     bila sudah ada pembusukan"

    7ila diperas keluar banyak darah berbuih

    walaupun belum ada pembusukan (+olume

    darah dua kali +olume sebelum napas.

    !

    /.

    7erat paru kurang lebih

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    11/18

    3. si ;sus dan ambung

    7ila dalam lambung bayi ditemukan benda asing yang hanya dapat masuk akibat

    re*lek menelan, maka ini merupakan bukti kehidupan (lahir hidup". ;dara dalam lambung

    dan usus dapat terjadi akibat pernapasan wajar, pernapasan buatan, atau tertelan.

    #eadaan-keadaan tersebut tidak dapat dibedakan. 0ara pemeriksaan yaitu esophagus

    diikat, dikeluarkan bersama lambung yang diikat pada jejunum lekuk pertama, kemudian

    dimasukkan ke dalam air. makin jauh udara usus masuk dalam usus, makin kuat dugaan

    adanya pernapasan 26-6! jam post mortem, mekonium sudah keluar semua seluruhnya

    dari usus besar.

     

    8. #eadaan Tali usat

    ang harus diperhatikan pada tali pusat adalah pertama ada atau tidaknya denyut

    tali pusat setelah kelahiran. ni hanya dapat dibuktikan dengan saksi mata. #edua,

     pengeringan tali pusat, letak dan si*at ikatan, bagaimana tali pusat itu di putus (se'ara

    tajam atau tumpul".

    /. #eadaan #ulit

    Tidak satupun keadaan kulit yang dapat membuktikan adanya kehidupan setelah

     bayi lahir, sebaliknya ada satu keadaan yang dapat memastikan bahwa bayi tersebut tidak 

    lahir hidup yaitu ma'eration, yang dapat terjadi bila bayi sudah mati in utero beberapa

    hari (!- hari". Hal ini harus dibedakan dengan proses pembusukan yaitu pada maserasi

    tidak terbentuk gas karena terjadi se'ara steril. #ematian pada bayi dapat terjadi waktu

    dilahirkan, sebelum dilahirkan atau setelah terpisah sama sekali dari ibu.

    7ukti kematian dalam kandungan9

    • Ante partum rigor mortis yang sering menimbulkan kesulitan waktu

    melahirkan

    • )e'eration, yaitu perlunakan janin dalam air ketuban dengan 'iri-'iri9

    o :arna merah ke'oklatan (pada pembusukan warnanya hijau"

    o #utikula putih, sering membentuk bula berisi 'airan kemerahan

    o Tulang-tulang lentur dan lepas dari jaringan lunak o Tidak ada gas, baunya khas

    o )aserasi ini terjadi bila bayi sudah mati !- hari dalam

    kandungan

    (Apuranto, H. dan Hoediyanto, 2/"9

    B. &anda Pera'atan

    00

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    12/18

    enentuan ada tidaknya tanda perawatan sangat penting artinya dalam kasus

     pembunuhan anak, oleh karena dapat diduga apakah kasus yang dihadapi memang benar 

    kasus pembunuhan anak seperti dimaksud dalam undang-undang, atau menjadi kasus lain

    yang an'aman hukumannya berbeda.

    Adapun anak yang baru dilahirkan dan belum mengalami perawatan dapat diketahui

    dari tanda-tanda sebagai berikut9

    • tubuh masih berlumuran darah

    • ari-ari (plasenta" masih melekat dengan tali pusat dan masih berhubungan dengan

     pusat (umbili'us"

    •  bila ari-ari tidak ada, maka ujung talli pusat tampak tidak beraturan, hal ini dapat

    diketahui dengan meletakkan ujung tali pusat tersebut ke permukaan air 

    • adanya lemak bayi (+erniG 'aseosa", pada daerah dahi serta di daerah yang

    mengandung lipatan-lipatan kulit, seperti daerah lipat ketiak, lipat paha dan bagian

     belakang bokong.

    Eambar . Tali usat 7elum Terpotong dan )asih Terhubung dengan Ari-Ari.

    . $ukaluka yang da%at Dikaitkan dengan Penyebab !ematian

    0ara atau metoda yang banyak dijumpai untuk melakukan tindakan pembunuhan anak 

    adalah 'ara atau metoda yang menimbulkan keadaan mati lemas (as*iksia" seperti penjeratan,

     pen'ekikan dan pembekapan serta membenamkan ke dalam air. Adapun 'ara yang lain seperti

    menusuk atau memotong serta kekerasan dengan benda tumpul relati* jarang ditemukan.

    1alam kasus ini yang harus diperhatikan yaitu9

    • Adanya tanda-tanda mati lemas seperti sianosis pada bibir dan ujung-ujung jari,

     bintik-bintik perdarahan pada selaput biji mata dan selaput kelopak mata serta

     jaringan longgar lainnya, lebam mayat yang lebih gelap dan luas, busa halus0.

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    13/18

     berwarna putih atau putih kemerahan yang keluar dari lubang hidung dan atau

    mulut serta tanda-tanda bendungan pada alat dalam.

    • keadaan mulut dan sekitarnya yaitu adanya luka le'et tekan di bibir dan

    sekitarnya, biasanya berbentuk bulan sabit, memar pada bibir bagian dalam yang

     berhadapan dengan gusi serta adanya gumpalan benda asing seperti koran atau

    kain yang mengisi rongga mulut.

    • keadaan di daerah leher dan sekitarnya yaitu adanya luka le'et tekan yang

    melingkari sebagian atau seluruh bagian leher yang merupakan jejas jerat sebagai

    akibat tekanan yang ditimbulkan oleh alat penjerat yang digunakan, adanya luka-

    luka le'et ke'il berbentuk bulan sabit yang diakibatkan dari ujung kuku dan

    adanya luka-lua le'et dan memar yang tidak beraturan akibat tekanan ujung jari.

    adanya luka tusuk atau luka sayat pada daerah leher, mulut atau bagian tubuhlainnya. adanya istilah =tusukan bidadariF yaitu menusukkan benda tajam pada

    langit-langit rongga mulut sampai menembus rongga tengkorak.

    • adanya tanda terendam seperti tubuh yang basah dan berlumpur, telapak tangan

    dan telapak kaki yang pu'at dan keriput (washer woman hand ", kulit yang

     berbintil-bintil ('utis anserina sepert kulit angsa, serta adanya benda asing di

    saluran pernapasan terutama trakea".

    Eambar 2. Tampak adanya uka terbuka pada #epala dan uka le'et 7erbentuk 

    7ulan Sabit pada eher.

    0

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    14/18

    D. uku% Bulan dalam !andungan

    •  pengukuran lingkar kepala, lingkar dada, tinggi badan, berat badan

    • ujung-ujung jari

    • keadaan genitalia eksterna

    •  pusat-pusat penulangan khususnya pada tulang paha (os *emur" mempunyai arti

    yang 'ukup penting. 7agian distal os *emur serta proksimal os tibia akan

    menunjukkan pusat penulangan pada umur kehamilan 58 minggu, demikian juga

     pada os 'uboideum dan os 'unei*orm, sedangkan os talus dan 'al'aneus pusat

     penulangan akan tampak pada umur kehamilan 2! minggu.

    *. +iabilitas

    1apat dilihat apakah terdapat kelainan bawaan yang dapat mempengaruhi

    kelangsungan hidup bayi seperti jantung (AS1, ?S1", otak (anense*alus atau mikrose*alus"

    dan saluran pen'ernaan (stenosis esophagus" (dries, /".

    2.. Pemeriksaan !asus Pembunuhan Anak Sendiri (-nfantiide)

    emeriksaan dilakukan terhadap pelaku

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    15/18

    • luka pada kepala bayi menyebabkan perdarahan di bawah kulit kepala,

     perdarahan di dalam tengkorak

    6. emeriksaan golongan darah

    3. emeriksaan histopatologi yaitu sisa plasenta dalam darah yang berasa dari rahim

    7. emeriksaan terhadap #orban

    . ?iabilitas

    Syaratnya yaitu9

    • ;mur I 2! minggu dalam kandungan

    • anjang badan I 53 'm

    • 7erat badan I 23 gram

    • Tidak ada 'a'at bawaan yang berat

    • ingkaran *rontoo'ipital I 52 'm

    2. enentuan umur bayi

    •  berdasarkan panjang badan (rumus Haase"

    •  berdasarkan 'iri-'iri pertumbuhan

    •  berdasarkan inti penulangan

    o 0al'aneus J K 3-8 bulan

    o Talus J K / bulan

    o $emur J K !- bulan

    o Tibia J K - bulan

    5. ernah atau tidak pernah bernapas. Hal ini dibuktikan dengan per'obaan apung

     paru. Hasil per'obaan apung paru yang menyimpulkan =belum pernah bernapasF,

     belum dapat menyingkirkan kemungkinan tindakan =pembunuhan anakF, karena ada

    keadaan dimana bayi lahir hidup tetapi belum

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    16/18

    • erdarahan dari tali pusat, karena setelah bayi lahir, tali pusat tidak diikat

    dengan baik.

    • Su**o'ation, misalnya terjadi kelahiran dibawah selimut

    • alai membuat hangat (tidak dapat dibuktikan post mortem" atau tidak 

    memberi AS. Sehingga kematian bayi se'ara pasi* (kedinginan dan star+asi"

     b. #ekerasan

    • #ekerasan dalam uterus

    o 1inding perut tertumbuk sesuatu (jatuh

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    17/18

    BAB

    !esim%ulan

    . embunuhan anak sendiri (infanticide" yaitu pembunuhan yang dilakukan oleh

    seorang ibu atas anak kandungnya pada saat lahir atau tidak lama kemudian karena

    takut ketahuan telah melahirkan anak.

    2. 1asar Hukum )enyangkut embunuhan Anak Sendiri tertera dalam #;H pasal 56,

    562,565.

    5. emeriksaan kedokteran *orensik pada kasus pembunuhan anak atau yang diduga

    kasus pembunuhan anak ditujukan untuk memperoleh kejelasan di dalam hal sebagai

     berikut9

    • Apakah anak tersebut dilahirkan hidup atau lahir mati>

    • Apakah terdapat tanda-tanda perawatan>• Apakah ada luka-luka yang dapat dikaitkan dengan penyebab kematian>

    • Apakah anak yang dilahirkan itu 'ukup bulan dalam kandungan>

    • Apakah pada anak tersebut didapatkan kelainan bawaan yang dapat

    mempengaruhi kelangsungan hidup bagi si anak>

    0?

  • 8/17/2019 Word Infanticid

    18/18

    DA#&A/ P0S&A!A

    A**andi et al. 2!. "embunuhan &nak Sendiri '"&S( )engan Kekerasan *ultipel . )ajalah

    #edokteran ndonesia, September 2!, ?ol 3! Domor .

    Apuranto, H. dan Hoediyanto. 2/. Buku &jar +lmu Kedokteran orensik dan *edikolegal .

    Surabaya9 7agian lmu #edokteran $orensik L )edikolegal $akultas #edokteran

    ;ni+ersitas Airlangga.

    7udiyanto et al. /.  +lmu Kedokteran orensik . akarta9 7agian #edokteran $orensik 

    $akultas #edokteran ;ni+ersitas ndonesia.

    Hadijah, Siti. 2!. "enegakan !ukum "idana )alam "enanggulangan "embunuhan Bayi

     )i -ilayah )+ . A+ailable *rom9 http9