MUQADDIMAH

Penjajahan adalah tindakan biadab dan tidak berprikemausiaan karena merampas hak-hak kemanusiaan, menyengsarakan, membodohkan, memiskinkan rakyat dan menghilangkan ajaran dan nilai-nilai Islam dari rakyat dan bumi Indonesia.

Dalam upaya menantang tindakan kebiadaban penjajah tersebut dan mengisi kemerdekaan RI, maka lahir Al Jam’iyatul Washliyah sebagai sebuah organisasi/perkumpulan kemasyarakatan Islam Independent bersifat nasional yang didirikan oleh sejumlah ulama, cendakiawan, dan pejuang pada 09 Rajab 1349H/30 November 1930 di Medan, untuk menjawab keadaan peninggalan penjajahan dan mengembalikan manusia Indonesia seutuhnya, beriman, bertaqwa, berilmu, beramal, dan berakhlakul karimah demi mewujdukan Bangsa dan Negara baldatun thayyibatun warabbun ghafur.

Bahwa untuk mengemban tugas dan tanggung jawab tersebut, maka salah satu upaya Al Jam'iyatul Washliyah adalah mendirikan lembaga-lembaga pendidikan sebagai salah satu amal ‘itifaqnya untuk mengisi kemerdekaan RI melalui pembangunan SDM berkualitas, beriman dan bertaqwa, menguasai Iptek, dan menggali serta mengamalkannya yang berlandasakan kepada Alquran dan Al Sunnah demi mewujudkan cita-cita luhur pejuang dan pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Universitas Al Washliyah Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu) adalah salah satu lembaga Pendidikan Tinggi di lingkungan Al Jam'iyatul Washliyah yang berkewajiban mengemban tugas dan tanggung jawab menjalankan visi dan misi untuk mewujudkan cita-cita Al Jam'iyatul Washliyah tersebut. Agar terselenggaranya proses pendidikan tinggi secara professional, akuntabel, berkualitas, dan berkelanjutan maka disusunlah statuta ini sebagai pedoman dan landasan dalam penyelanggaraan UNIVA Labuhanbatu sebagai berikut:

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam statuta ini, yang dimaksud dengan :

1. Al Jam'iyatul Washliyah adalah sebuah organisasi kemasyarakatan Islam bersifat independen selanjutnya disingkat Al Washliyah

2. Al Washliyah merupakan Badan Hukum Penyelenggara (BHP) seluruh lembaga pendidikan di lingkungan Al Washliyah

3. Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah adalah pimpinan tertinggi organisasi Al Washliyah disingkat PBAW

4. Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) adalah Majelis Pendidikan Tinggi Pengurus Besar Al-Jam'iyatul Washliyah yang berwenang penuh menjalankan pendidikan tinggi.

5. Bidang Pendidikan Tinggi yang dipimpin oleh seorang ketuamerupakan bagian Majelis Pendidikan tinggi yang melaksanakan tugas pengawasan, pengendalian, pembinaan, dan pengembangan.

6. Badan Pelaksana Harian (BPH) adalah badan yang mewakili dalammenjalankan tugas dan fungsi Majelis Pendidikan Tinggi(MPT PB Alwashliyah) di UNIVA Labuhanbatu.

7. Universitas adalah Universitas Al Washliyah Labuhanbatu, disingkat dengan UNIVA LABUHANBATU.

1

8. Undang -Undang adalah Peraturan Perundang-undangan yang dikeluarkan oleh Pemerintah RI yang berhubungan dengan pendidikan tinggi.

9. Statuta adalah pedoman dasar penyelenggaraan UNIVA Labuhanbatu yang digunakan sebagai landasan penyusunan peraturan dan prosedur operasional UNIVA Labuhanbatu yang disahkan oleh MPTPB Al Washliyah.

10. Peraturan Pemerintah adalah peraturan-peraturan yang ditetapkan dan dikeluarkan Pemerintah Republik Indonesia untuk menjalankan undang-undang .

11. Peraturan Menteri adalah peraturan yang dikeluarkan dan ditetapkan oleh Kementerian Agama atau Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk menjalankan peraturan pemerintah.

12. Menteri adalah Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan TinggiRepublik Indonesia (Kemenristek Dikti) atau Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag), dan Kementerian RI lain yang terkait.

13. Rektor adalah pimpinan tertinggi UNIVA Labuhanbatu dalam menyelenggarakan tugas pokok perguruan tinggi

14. Wakil Rektor adalah unsur pimpinan UNIVA Labuhanbatu yang bertugas membantu tugas rektor sesuai dengan bidangnya masing-masing.

15. Dekan adalah Pimpinan Fakultas di Universitas Al Washliyah Labuhanbatu 16. Wakil Dekan adalan unsur pimpinan Fakultas yang bertugas membantu tugas dekan sesuai

dengan bidangnya masing-masing17. Lembaga-lembaga dan pusat-pusat adalah unsur penunjang dalam penyelanggaraan dan

pengembangan tugas UNIVA Labuhanbatu. 18. Fakultas adalah pelaksana akademik yang mengkoordinasi dan/atau melaksanakan pendidikan

akademik dan/atau professional dalam satu atau seperangkat cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian tertentu di UNIVA Labuhanbatu.

19. Program studi adalah unsur pelaksana akademik yang menyelenggarakan dan mengelola jenis pendidikan akademik, vokasi, atau profesi dalam sebagian atau satu bidang ilmu pengetahuan,teknologi, seni, dan/atau olahraga tertentu.

20. Ketua Program Studi adalah pimpinan Program Studi pada Fakultas dilingkungan UNIVA Labuhanbatu.

21. Laboratorium/studio/bengkel adalah satuan penunjang pelaksana pendidikan akademik dan/atau professional di UNIVA Labuhanbatu.

22. Dewan penyantun (Dewan Kurator) UNIVA Labuhanbatu adalah perseorangan atau tokoh-tokoh Masyarakat yang dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan UNIVA Labuhanbatu.

23. Dosen adalah pendidik dan ilmuwan profesional dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

24. Civitas akademika adalah komunitas dosen dan mahasiswa pada perguruan tinggi25. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar di UNIVA Labuhanbatu.26. Alumni UNIVALabuhanbatu adalah lulusan dari pendidikan akademik atau pendidikan

profesional yang telah memperoleh ijazah dari UNIVA Labuhanbatu.27. Senat Universitas adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi di UNIVALabuhanbatu .28. Senat Fakultas adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi pada tingkat Fakultas di

lingkungan UNIVA Labuhanbatu.29. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan

pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan UNIVALabuhanbatu .

30. Tri Dharma Perguruan tinggi adalah tugas pokok perguruan yang meliputi pendidikan dan pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat.

31. Da’wah Islamiyah adalah upaya menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat.

2

32. Kebebasan akademik adalah upaya mendalami, menerapkan, dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan/atau olah raga melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat secara berkualitas dan bertanggung jawab

33. Kebebasan mimbar akademik merupakan kebebasan setiap anggota civitas akademika dalam menyebarluaskan hasil penelitian dan menyampaikan pandangan akademik melalui kegiatan perkuliahan, ujian sidang, seminar, diskusi, simposium, ceramah, publikasi ilmiah, dan pertemuan ilmiah lain yang sesuai dengan kaidah keilmuan, norma-norma, dan nilai akhlakul karimah.

34. Otonomi keilmuan adalah bagian dari kebebasan akademik yang menjadi dasar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dari civitas akademika diUNIVA Labuhanbatu.

BAB IIVISI, MISI DAN TUJUAN

Pasal 2Visi

UNIVA Labuhanbatu mempunyai visi:

Terwujudnya UNIVA Labuhanbatu sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas,professional, ilmiah dan Islami.

Pasal 3Misi

UNIVA Labuhanbatu mempunyai misi:

1. Melaksanakan pendidikan dan pembelajaran berkualitas 2. Mengamalkan, mengembangkan, menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni secara

ilmiah dan kompeten.3. Melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat 4. Membentuk kader ulama untuk mengembangkan dan melaksankan da’wah Islamiyah 5. Membangun jaringan kerjasama dengan berbagai pihak6. Meningkatkan kualifikasi pendidikan civitas akademika.7. Meningkatkan kuantitas, kualitas sarana dan prasarana akademik dan non akademik8. Mengajarkan, menyiarkan, mengembangkan, dan mengamalkan Dinul Islam bagi seluruh civitas

akademika.9. Membudayakan sikap dan perilaku disiplin, jujur, amanah, dan akhlakul karimah.

Pasal 4Tujuan

UNIVA Labuhanbatu didirikan bertujuan untuk :

1. Membentuk sarjana beriman dan bertakwa, berpengetahuan luas, berbudi pekerti luhur dan tanggap terhadap perubahan zaman serta mampu berkompetisi dalam kehidupan global dan menumbuhkembangkan masyarakat madani dengan penuh tanggung jawab.

2. Menghasilkan lulusan yang :a. Memiliki kemampuan akademik yang relevan dengan perkembangan tuntutan

pembangunan dan/atau masyarakat .

3

b. Memiliki wawasan keislaman yang komprehensif, tanggap terhadap perubahan zaman untuk menyikapi kebutuhan perkembangan bangsa dan/atau masyarakat serta mampu berkompetisi dalam kehidupan global secara kreatif .

c. Mampu melakukan penelitian dan penerapan IPTEKS yang optimal untuk meningkatkan mutu kehidupan masyarakat.

d. Memiliki kepribadian beriman dan bertaqaw serta berakhlakul karimah 3. Menghasilkan ulama yang bertanggung jawab terhadap keselamatan agama, bangsa dan

Negara .

BAB IIIIDENTITAS

Pasal 5Nama , Waktu dan Kedudukan

1. Perguruan tinggi ini bernama Universitas Al Washliyah Labuhanbatu, dalam bahasa Inggris bernama Al Washliyah University of Labuhanbatu, dalam bahasa Arab bernama Al Jaami’ah Al Washliyah Labuhanbatu

2. UNIVALabuhanbatu didirikan pada tanggal 31 juli 2008 bertepatan tanggal 28 Rajab 1429 H di Rantauprapat.

3. UNIVALabuhanbatu berkedudukan di Rantauprapat, beralamat di Jalan Sempurna No: 21Rantauprapat, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara, Indonesia.

Pasal 6Azas dan Landasan

UNIVA Labuhanbatu berazaskan Islam berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 7Status Hukum

1. Badan Hukum Penyelenggara (BHP) UNIVA Labuhanbatu adalah Pengurus Besar Al Washliyah berdasarkan Ketetapan Menteri Kehakiman RI No.J.A.5/74/25 tanggal 17 Oktober 1956, berita acara Negara RI No.164 tahun 1956 jo. keputusan Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia RI No.C-20.HT.01.06.TH 2006,berita Negara RI No.101, tanggal 19/12/2006 jo. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-10337.40.20.2015 tanggal 13 Juni 2015.

2. UNIVA Labuhanbatu merupakan Lembaga Pendidikan Tinggi berstatus Badan Hukum, yang terdaftar pada Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: 158/D/O/2008 tanggal 31 Juli 2008 bertepatan 28 Rajab 1429 H.

Pasal 8

Ciri Khas

4

UNIVA Labuhanbatu bercirikan Islami, menjunjung tinggi aqidah Islamiyah, dan berdiri pada Shibghah/khittah Al Washliyah yang memiliki jiwa sebagaimana termaktub dalam mukaddimah Anggaran Dasar Al Washliyah.

Pasal 9Fungsi

UNIVA Labuhanbatu berfungsi sebagai wadah amaliah Al Washliyah untuk menyelenggarakan dan mengembangkan:a) pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi

dengan penanaman nilai-nilai keislaman.b) penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan seni serta budayac) pengabdian kepada masyarakat dan da'wah Islamiyahd) pembinaan civitas akademika dan hubungan dengan pihak-pihak lain yang tidak bertentangan

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku .e) kegiatan sosial-ekonomi kemasyarakatanf) kegiatan pengkaderan

Pasal 10Lambang

UNIVA Labuhanbatu memiliki lambang yang berbentuk, warna, gambar dan tulisannya sebagaimana yang tertera dalam Lampiran 1 statuta ini .

1. Lambang UNIVA Labuhanbatu terdiri atas Alquran, padi, kapas, bulan sabit, 5 buah bintang yang tersusun pada sebuah perisai berpuncak lima dengan warna dasar hijau dan garis pinggir berwarna putih dan tertera tulisan UNIVERSITAS AL WASHLIYAH LABUHAN BATU

2. Al Quran dalam keadaan terbuka melambangkan landasan, pegangan dan pedoman hidup dan sumber inspirasi dalam berbagai ilmu pengetahuan yang perlu dikaji dan digali sepanjang masa.

3. Padi dan kapas melambangkan sikap ilmuawan dan kesejahteraan. Empat puluh lima butir padi berwarna kuning dan delapan kuntum kapas berwarna putih bermakna bahwa dengan ilmu pengetahuan dapat menjunjung tinggi, mengisi dan mengemban nilai-nilai dan cita-cita luhur kemerdekaan 17 Agustus 1945 menuju masyarakat adil dan makmur .

4. Lima buah bintang bersudut lima melambangkan pengakuan dan ketundukan terhadap kemahakuasaan dan kesucian Allah swt.

5. Bulan sabit melambangkan pencerahan dan pengikat ukhuwah persatuan dan kesatuan .6. Warna air mas pada butir padi melambangkan kemuliaan yang agamis. 7. Perisai berpuncak lima berwarna dasar hijau tua melambangkan kesuburan dan semangat hidup,

kuning adalah melambangkan kemakmuran dan kebahagiaan8. Garis pinggir berwarna putih melambangkan kesucian niat mengembangkan pendidikan.

Pasal 11Bendera

Bendera UNIVA Labuhanbatu terdiri dari Bendera Universitas Al Washliyah dan bendera Fakultas. Bentuk kedua bendera tersebut tertera dalam pada Lampiran 2 statuta ini .

5

1. Bendera UNIVA Labuhanbatu berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran panjang150 cm dan lebar 100 cm.

2. Ciri-ciri bendera adalah a. Warna dasar hijau tua .b. Pinggir berwarna kuning tua .c. Ditengah-tengah bendera tertera lambang UNIVA Labuhanbatud. Di bagian bawah lambang terdapat tulisan ``UNIVA Labuhanbatu “

3 .Bendera Fakultas berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran panjang…cm dan lebar …cm.a. Bendera fakultas-fakultas bervariasi dengan ciri warna dasar dan garis pinggir sebagai

berikut: 1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan warna dasar Hijau muda dan garis pinggir

berwarna putih dengan ukuran lebar garis....cm2. Fakultas Ekonomi warna dasar kuning tua dan garis pinggir berwarna biru dengan

ukuran lebar garis....cm3. Fakultas Teknik warna dasar abu-abu dan garis pinggir berwarna coklat dengan

ukuran lebar garis....cm4. Fakultas Agama Islam warna dasar kuning muda dan garis pinggir berwarna hijau tua

dengan ukuran lebar garis....cm.b. Pada setiap bendera fakultas, di bagian tengahnya tertera lambang Universitas dan

dibagian bawah terdapat tulisan nama fakultas.

Pasal 12Lagu

1. UNIVA Labuhanbatu mempunyai lagu Mars dan Hymne yang syair,nada, dan lirik serta penciptanya tertera pada Lampiran 3 Statuta ini.

2. Mars dan Hymne UNIVA Labuhanbatu dapat dilantunkan pada acara yang relevan dengan azas Al Washliyah

Pasal 13Busana Resmi

Busana resmi UNIVA Labuhanbatu berlaku ketentuan sbb :

1. Busana resmi UNIVA Labuhanbatu terdiri dari toga, busana dosen, busana mahasiswa, dan staf serta pegawai

2. Toga adalah pakaian akademik yang terdiri dari toga rektor, wakil rektor, guru besar, dekan, senat, mahasiswa

3. Toga rektor adalah jubah hitam dengan kerah lebar dan pergelangan tangan berwarna hijau, mengenakan kalung logam kuningan sebanyak 15 keping bersegi dengan lambang UNIVA Labuhanbatu dan topi hitam berjumbai hitam.

4. Toga Wakil Rektor adalah jubah hitam dengan ciri kerah leher berwarna merah dan pergelangan tangan berwarna hijau, mengenakan kalung logam kuningan sebanyak 13 keping bersegi lima berisi lambing UNIVA Labuhanbatu dan topi hitam dan berjumbai hitam.

5. Toga Dekan adalah jubah hitam dengan ciri kerah leher dan pergelangan tangan berwarna sesuai dengan warna bendera masing-masing fakultas, mengenakan kalung logam kuning sebanyak 13 keping dan topi hitam dan berjumbai hitam.

6

6. Toga Wakil Dekan adalah jubah hitam dengan ciri kerah leher dan pergelangan tangan berwarna sesuai bendera fakultas dan topi hitam berjumbai hitam.

7. Toga Guru Besar adalah jubah hitam dengan kerah leher dan pergelangan tangan berwarna hijau disertai les empat baris berwarna …, mengenakan kalung medali yang dianugrahkan kepadanya, dan kalung logam berwarna kuning serta topi hitam berjumbai hitam.

8. Toga senat UNIVA Labuhanbatu selain yang disebutkan pada ayat (3),(4) (5),(6) dan (7) adalah Toga (jubah) hitam dengan kerah leher dan pergelangan tangan berwarna hijau dan topi hitam berjumbai hitam.

9. Toga Wisudawan adalah jubah hitam dengan ciri kerah leher dan pergelangan tangan berwarna hijau, mengenakan selempang leher berwarna hijau, kedua ujung selempeng berumbai berwarna kuning. Pada kedua ujung selempang setinggi 15 cm dari ujung diberi warna sesuai dengan warna bendera Fakultas, pada salah satu ujung selempang (bagian kanan) berisi lambang UNIVA Labuhanbatu dan pada ujung lain (bagian kiri) berisi tulisan kesarjanaan yang diraih dan tahun kelulusan.

10. Busana resmi pimpinan dan pegawai harus mencerminkan penampilan ciri islmi dan akhlakul karimah a. Busana Pria bercirikan baju kemeja berwarna putih dan jas berwarna hijau lumut, pada

bagian saku jas tertera lambang UNIVA Labuhanbatu, dasi berwarna hijau, celana panjang berwarna hitam, sepatu dan kaus kaki berwarna hitam, dan peci beludru berwarna hitam.

b. Busana Wanita bercirikan blus berwarna putih, jas berwrna hijau lumut, pada bagian saku jas tertera lambing UNIVA Labuhanbatu, rok panjang sampai mata kaki berwarna hitam, sepatu pansus dan kaus kaki hitam, kerudung (tudung) lilit bentuk segitiga berwarna putih.

c. Busana Mahasiswa a) Busana laki-laki bercirikan kemeja lengan panjang atau pendek, celana panjang (bukan

dari jenis jeans), memakai kaus kaki dan sepatu. b) Perempuan bercirikan kemeja lengan panjang sampai paha, rok sampai mata kaki dan

atau cealana panjang tidak ketat, bahan pakaian tidak transparan dan bukan bahan dari jenis jeans, memakai tutup kepala (jilbab).

d. Hal-hal yang berkaitan dengan busana, medali guru besar, tongkat pedelman dan lain-lain yang belum diatur dalam statuta ini diatur oleh rektor melalui Surat Keputusan

BAB IVPENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

Pasal 14Tri Dharma Perguruan Tinggi

1. UNIVA Labuhanbatu menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan da’wah Islamiyah secara terintegrasi antara sains, teknologi, seni dan budaya berlandaskan pada nilai keislaman

2. Pendidikan dan pengajaran dilakukan untuk menghasilkan insan beriman, bertaqwa dan berilmu pengetahuan menurut bidang keahlian tertentu

3. Penelitian dilakukan untuk menemukan kebenaran dan/atau mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian berbasis Islam.

4. Pengabdian kepada masyarakat, termasuk da’wah Islamiyah, merupakan kegiatan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam upaya pemberdayaan masyarakat dan pembangunan bangsa.

Pasal 15

7

Jenis dan Jenjang Pendidikan

1. UNIVA Labuhanbatu menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi2. Pendidikan akademik terdiri atas program sarjana dan pascasarjana3. Pendidikan akta IV pengajaran bagi calon guru yang memiliki ijazah S1 non kependidikan

dilaksanakan dalam waktu minimal 2 semester4. Pembentukan, penambahan, dan penghapusan program pendidikan tertentu dan atau disiplin

ilmu tertentu diusulkan oleh rektor setelah mendapat persetujuan senat dan disetujui oleh Majelis Pendidikan Tinggi.

Pasal 16Masa Studi

Masa belajar mahasiswa UNIVA Labuhanbatu :

1. Masa belajar Program D-3 adalah 6 (enam) semester, dan maksimal 10 (sepuluh) semester.2. Masa program S-1 adalah 8 (delapan) semester, dan maksimal 14 (empat belas) semester.

Pasal 17Tata cara Penyelenggaraan Pendidikan

1. Pendidikan di UNIVA Labuhanbatu diselenggarakan melalui pembelajaran yang mengembangkan kemampuan belajar mandiri.

2. Dalam penyelenggaraan pendidikan di UNIVA Labuhanbatu dapat dilakukan dengan jalur kuliah, seminar, symposium, diskusi panel, lokakarya, tugas, praktikum dan kegiatan ilmiah lainnya.

3. Tata cara perkuliahan di UNIVA Labuhanbatu dilaksanakan dengan tatap muka, tugas terstruktur dan mandiri dengan mengacu kepada Peraturan Pemerintah yang berlaku dan dituangkan kedalam buku Panduan /Pedoman Akademik yang ditetapkan oleh Rektor.

Pasal 18Penyelenggaraan Pendidikan

1. Pendidikan diselenggarakan melalui proses pembelajaran yang diarahkan untuk mengembangkan kemampuan belajar mandiri yang dapat dilakukan melalui kegiatan perkuliah, seminar, symposium, diskusi panel, lokakarya, tugas, praktikum, praktek kerja lapangan, tugas akhir, dan kagiatan ilmiah lainnya.

2. Penyelenggaraan pendidikan dilakukan dengan menggunakan kemampuan dan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian,dan ilmu agama Islam secara optimal dengan kegiatan tidak terbatas pada lingkungan kampus

3. Bahasa pengantar dalam penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi dan da’wah Islamiyah dan adminsitrasi adalah bahasa Indonesia, bila diperlukan dapat digunakan bahasa asing dan daerah

Pasal 19.Sistem Pendidikan

1. Sistem penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan menurut Sistem Kredit Semester (SKS)2. Penjadwalan Tahun Akademik sebagaimana dimaksud ayat 1 pasal ini diatur dalam Kalender

Tahunan Universitas.

8

3. Pelaksanaan ketentuan ayat (1) dan (2) pasal ini diatur dan ditetapkan oleh Rektor dengan Surat Keputusan

Pasal 20Administrasi Akademik

1. Administrasi Akademik UNIVA Labuhanbatu dirancang untuk mendukung terlaksananya pelayanan dan sistim akademik yang modern dan bermutu

2. Ketentuan-ketentuan dan standar administrasi akademik harus berpedoman kepada peraturan PTAW dan Peraturan Pemerintah yang berlaku dan dapat dituangkan dalam Pedoman Akademik

3. Kegiatan akademik UNIVA Labuhanbatu diselenggarakan dengan menerapkan Sistem Kredit Semester (SKS) yang ketentuan pelaksanaannya diatur oleh Rektor berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku

4. Ketentuan-ketentuan dalam pasal ini dan prosedur pelaksanaannya diatur oleh Rektor

Pasal 21Tahun Akademik

1. Tahun akademik UNIVA Labuhanbatu dimulai bulan Agustus hingga Juli yang terdiri dari2 (dua) semester.

2. Kegiatan akademik sepanjang tahun akademik dapat dituangkan dalam Kalender Akademik tingkat Fakultas dan Universitas yang diatur oleh Rektor

Pasal 22Penerimaan Mahasiswa

1. UNIVA Labuhanbatu dapat menerima mahasiswa baru dan mahasiswa pindahan (transfer).2. Penerimaan mahasiswa baru dilakukan pada awal tahun akademik.3. Penerimaan mahasiswa pindahan dapat dilakukan pada awal semester.4. Syarat mahasiswa baru sekurang-kurangnya memiliki ijazah yang diakui oleh pemerintah,

mengikuti seleksi masuk, memiliki akhlakul karimah, bersedia mematuhi segala ketentuan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu.

5. Syarat mahasiswa pindahan, selain ketentuan butir (4) pasal ini, juga wajib melengkapi surat pindah dari perguruan tinggi asal, transkrip nilai dari perguruan tinggi asal, peringkat akreditasi perguruan tinggi asal sama atau lebih tinggi, dan sekurang-kurangnya mengikuti pendidikan di UNIVA Labuhanbatu sebanyak 40 sks atau 2 semester.

6. UNIVA Labuhanbatu dapat menerima mahasiswa dari luar negeri yang ketentuannya diatur tersendiri dan berpedoman kepada peratuaran pemerintah.

7. Ketentuan-ketentuan lebih lanjut dan prosedur pelaksanaan penerimaan mahasiswa diatur oleh rektor.

Pasal 23Wisuda

1. Wisuda UNIVA Labuhanbatu dilaksanakan 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun akademik.

9

2. Lulusan yang dapat diwisuda adalah mahasiswa yang telah dinyatakan lulus ujian akhir dan menyelesaikan semua administrasi akademik dan non akademik.

3. Acara wisuda diatur oleh Rektor dan wajib diisi dengan pembacaaan ayat suci Alquran, lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars, dan Hymne Al Washliyah yang dirancang sedemikian rupa sehingga menampilkan suasana dan nuansa akademik dan Islami.

4. Acara wisuda dapat diisi dengan orasi ilmiah 5. Tata tertib dan materi acara wisuda dan prosedur pelaksanaannya diatur oleh Rektor

Pasal 24Gelar dan Sebutan Lulusan

1. UNIVA Labuhanbatu memberikan gelar dan sebutan kepada mahasiswa yang menyelesaikan jenjang program pendidikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

2. Lulusan UNIVA Labuhanbatu berhak menggunakan gelar dan sebutan lulusan seperti yang dimaksud pada ayat (1) diatas.

3. UNIVA Labuhanbatu memberikan tanda selesainya suatu jenis dan jenjang program pendidikan berupa Ijazah dan Transkip Nilai.

Pasal 25Kurikulum dan Orientasi

1. Kurikulum UNIVA Labuhanbatu sebagaimana dimaksud pada Pasal 22 berorientasi kepada upaya pembentukan kepribadian manusia beriman, bertaqwa, berakhlakul karimah, mandiri, jati diri, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kesenian.

2. Penyelenggaraaan pendidikan dilaksanakan berdasarkan kurikulum yang disusun oleh Fakultas bersama Program Studi diajukan dalam rapat senat fakultas ditetapkan oleh Rektor setelah mendapat persetujuan dari Majelis Pendidikan Tinggi

3. Penyusunan kurikulum berpedoman kepada tujuan pendidikan nasional, institusional, kearifan lokal, dan misi Al Washliyah yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat, dunia kerja, dinamika perubahan, dan potensi kebutuhan sumberdaya manusia

4. Matakuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan bagian integral kurikulum dan wajib untuk seluruh mahasiswa yang berorientasi pada perubahan dan pembentukan sikap.

5. Semua disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya sebagai mana yang dimaksud pada ayat (2) dan (3) pasal ini harus diajarkan secara terintegrasi.

6. Matakuliah PAI sebagai mana dimaksud pada ayat (3) pasal ini, diberikan sebanyak 6 semester (12 sks), termasuk Kealwashliyahan dan wajib diikuti oleh semua mahasiswa.

7. Isi dan kompetensi mata kuliah PAI sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan (4) disusun oleh LP3I (Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan Islam) dan ditetapkan oleh Rektor.

8. Pelaksanaan kurikulum diatur dalam peraturan akademik pada tingkat universitas ditetapkan oleh Rektor berdasarkan persetujuan senat universitas dan Majelis Pendidikan.

9. Kurikulum dapat dievaluasi dan disesuaikan dengan tuntutan dan perubahan yang terjadi setiap 2 (dua) tahun.

Pasal 26Penilaian Hasil Belajar

1. Terhadap kegiatan dan kemajuan belajar mahasiswa dilakukan penilaian secara teratur dan berkala yang dapat berbentuk ujian, pelaksanaan tugas dan pengamatan.

2. Ujian yang merupakan penilaian hasil belajar di UNIVA Labuhanbatu dapat diselenggarakan melalui kuis, tugas, ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan ujian akhir program studi.

10

3. Ujian akhir program studi dapat dilaksanakan melalui ujian komprehensif, seminar proposal penelitian, skripsi / munaqasah.

4. Dalam setiap pelaksanaan ujian akhir program studi dilaksanakan ujian ke Al-Washliyahan.5. Penilaian hasil belajar dinyatakan dengan huruf A, B, C, D, dan E yang masing-masing berbobot

4, 3, 2, 1, dan 0. 6. Peserta yang dinyatakan berhasil dalam menyelesaikan masa pendidikan di UNIVA

Labuhanbatu diberikan Ijazah. Khusus untuk Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) diberikan Akta IV.

7. Terhadap pelanggaran akademik dan tindakan yang mencemarkan nama baik dan merugikan UNIVA Labuhanbatu yang dilakukan oleh mahasiswa diberi sanksi yang diatur dengan peraturan tersendiri.

8. Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), (3), (4), dan (5) diatas diatur sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Pemerintah dan dicantumkan dalam Buku Pedoman Akademik yang ditetapkan oleh Rektor setelah mendapat persetujuan Senat UNIVA Labuhanbatu.

BAB VPENELITIAN, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN DA'WAH ISLAMIYAH

Pasal 27Pelaksanaan Penelitian

1. UNIVA Labuhanbatu melaksanakan penelitian secara terprogram, terencana, terkoordinir, dan berkelanjutan.

2. Kegiatan penelitian dilaksanakan oleh setiap dosen dan dikoordinir oleh Lembaga Penelitian di tingkat Universitas dan Pusat-pusat Penelitian di tingkat Fakultas dan Program Studi

3. Dalam upaya pengembangan Iptek dan seni serta membangun kultur penelitian, kegiatan penelitian wajib dilaksanakan dosen secara mandiri dan atau berkelompok sekurang-kurangnya satu penelitian setiap tahun bagi setiap dosen.

4. Untuk mendorong kegiatan penelitian, Rektor dapat memberikan bantuan kepada dosen berdasarkan kriteria yang diatur oleh Rektor.

5. Hak atas Kekayaan Intelektual dari hasil penelitian baik dalam bentuk hak cipta, paten maupun publikasi ilmiah menjadi milik peneliti.

6. Rektor dapat mengenakan sanksi kepada dosen dan atau mahasiswa yang terbukti melakukan plagiarisme sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

7. Ketua Lembaga penelitian dapat membuat pedoman tentang kebijakan sistem pengelolaan penelitian, jaminan mutu dan keberlanjutan yang disahkan oleh rektor.

Pasal 28Pengabdian kepada Masyarakat

1. Pengabdian kepada Masyarakat merupakan upaya pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui: (a) kegiatan penerapan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian; dan (b) kegiatan da’wah Islamiyah dalam rangka meningkatkan kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat luas.

11

2. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat dilaksanakan oleh Fakultas, Pusat-pusat Penelitian, Jurusan, Bagian, Program Studi, Laboratorium, Dosen, mahasiswa baik secara individu maupun berkelompok.

3. Jenis kegiatan pengabdian dapat dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan, pelatihan, penerapan teknologi tepat guna, demonstration plot, desa binaan.

4. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dapat dilaksankan dosen secara mendiri dan berkelompok dengan sepengetahuan Rektor

5. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat dipublikasikan melalui media cetak dan elektronik

6. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dapat dilakukan melalui kerjasama dengan pihak luar dan dikoordinasikan oleh Lembaga Pengabdian pada Masyarakat dan disetujui dan diataur oleh rektor.

7. Ketua Lembaga pengabdian kepada masyarakat dapat membuat pedoman tentang kebijakan sistem pengelolaan pengabdian kepada masysrakat yang disahkan oleh rektor.

Pasal 29Dakwah Islamiyah

1. Dakwah Islamiyah merupakan kegiatan penyebarluasan dan pendalaman ajaran agama Islam dalam rangka amar ma'ruf nahy mungkar yang bersumber dari AlQur'an dan al Hadits.

2. Kegiatan da'wah Islamiyah dilaksanakan secara terprogram, terencana, dan berkelanjutan.3. Kegiatan da'wah Islamiyah dikordinir oleh Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan

Islam (LP3I).

BAB VIKEBEBASAN AKADEMIK DAN OTONOMI KEILMUAN

Pasal 30Kebebasan Akademik

1. UNIVA Labuhanbatu menunjung tinggi kebebasan Akademik.2. Kebebasan akademik termasuk kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan merupakan

kebebasan yang dimiliki anggota Civitas Akademika untuk melaksanakan kegiatan yang terkait dengan pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni bertanggungjawab dan mandiri.

3. UNIVA Labuhanbatu mengupayakan dan menjamin agar setiap anggota civitas Akademika dapat melaksanakan kebebasan akademik dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsinya secara mandiri sesuai dengan aspirasi pribadi dan dilandasi oleh norma dan kaidah keilmuan dengan mengindahkan Sibghoh / Khittah Al-Washliyah yang merupakan ciri UNIVA Labuhanbatu.

4. Dalam melaksanakan kegiatan akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan (3) diatas, setiap anggota Civitas Akademika harus mengupayakan agar :a. Kegiatan serta hasilnya tidak merugikan, tetapi dapat meningkatkan pelaksanaan kegiatan

akademik UNIVA Labuhanbatu.b. Kegiatan serta hasilnya mengandung makna ilmu amaliah dan alam ilmiah.c. Tidak menimbulkan keserampangan yang dapat mengganggu stabilitas keamanan kampus

dan pembangunan bangsa.

12

5. Dalam melaksanakan kebebasan akademik setiap civitas Akademika harus bertanggungjawab secara pribadi atas pelaksanaan dan hasilnya sesuai dengan norma dan kaidah keilmuan dengan mengindahkan Sibghoh / Khittah Al-Washliyah yang merupakan ciri khas Al-Washliyah.

6. Dalam melaksanakan kegiatan akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan (3) diatas, Pimpinan UNIVA Labuhanbatu dapat mengijinkan penggunaan Sumber Daya Perguruan Tinggi, sepanjang tidak mengganggu pribadi lain atau semata-mata untuk memperoleh keuntungan materi pribadi yang melakukannya.

7. Kebebasan mimbar akademik berlaku sebagai bagian kebebasan akademik yang memungkinkan dosen menyampaikan pikiran dan pendapat secara bebas dilingkungan UNIVA Labuhanbatu dilakukan sesuai dengan norma dan kaidah keilmuan.

8. Untuk pelaksanaan kebebasan mimbar sebagaimana disebut pada ayat (7) diatas, UNIVA Labuhanbatu dapat mengundang tenaga / narasumber dari luar untuk menyampaikan pikiran dan pendapatnya

9. Pelaksanaan kebebasan akademik diarahkan untuk memantapkan terwujudnya pengembangan diri civitas Akademika, ilmu pengetahuan teknologi dan kesenian.

10. Pengaturan pelaksanaan kebebasan akademik, dirumuskan oleh Senat Universitas UNIVA Labuhanbatu dengan berpedoman pada ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan (3) diatas.

Pasal 31Otonomi Keilmuan

1. Dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, UNIVA Labuhanbatu dan civitas Akademikanya berpedoman kepada ketentuan sebagaimana dimaksud pada pasal 29 ayat (2).

2. Perwujudan otonomi keilmuan di UNIVA Labuhanbatu diatur oleh senat UNIVA Labuhanbatu.

BAB VIIORGANISASI

Pasal 32Unsur Organisasi

1. Organisasi UNIVA Labuhanbatu terdiri atas unsur-unsur:a) Dewan Pimpinan b) Dewan penyantunc) Pimpinan Universitas terdiri atas Rektor dan para wakil Rektord) Senat Universitase) Unsur Pelaksana Akademik terdiri atas :Fakultas, Program Studi, Program Pascasarjana,

Lembaga Penelitian, Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat, Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan Islam (LP3I), dan Lembaga Penjaminan Mutu

f) UnsurPelaksanaAdministratif dan Keuangan : Birog) Unsur Penunjang Pelaksana Akademis meliputi : Perpustakaan, Pusat Sistem Informasi dan

Komunikasi, Laboratorium, Perbengkelan, Kebun Percobaan, Pusat Penelitian, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kilinik Kesehatan Mahasiswa, Unit Fasilitas Olah

13

Raga dan Seni, Unit Perawatan Fasilitas Kampus, Unit Pengamanan Kampus, Pusat Pelayanan Bimbingan dan Konseling, Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Pusat Pembinaan dan Pengembangan Kewirausahaan (P3K), Pusat Jasa Ketenagakerjaan (PJK), dan unit-unit lain yang dibutuhkan bagi pengembangan universitas, baik akademik dan non akademik.

h) Tenaga Kependidikan2. Organisasi UNIVA Labuhanbatu, susunan dan pengembangannya ditetapkan oleh Majelis

Pendidikan atas usulan Rektor3. Jabaran Statuta UNIVA Labuhanbatu ke dalam rincian tugas unit-unit dan uraian jabatan pada

semua jenjang struktur organisasi diatur dengan keputusan Rektor setelah mendapat persetujuan Senat Universitas.

Pasal 33Dewan Pimpinan

Dewan Pimpinan sebagai Penyelenggara UNIVA Labuhanbatu adalah Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah yang dijalankan oleh Majelis Pendidikan Tinggi yang aturan dan tatalaksananya dituangkan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, dan Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Al Jam'iyatul Washliyah.

Pasal 34Dewan Penyantun

1. Dewan Penyantun (Dewan Kurator) terdiri dari tokoh-tokoh masyarakat yang dinilai dapat memberikan kontribusibagi kemajuan UNIVA Labuhanbatu

2. Dewan Penyantun (Dewan Kurator) diangkat dan diberhentikan oleh Majelis Pendidikan Tinggi atas usulan Rektor setelah mendapat pertimbangan Senat UNIVALabuhanbatu .

3. Masa tugas Dewan Penyantun adalah 4 (empat) tahun4. Tugas Dewan Penyantun adalah :

a. Membantu pimpinan UNIVALabuhanbatu dalam membina hubungan baik secara internal UNIVA Labuhanbatu dan antara UNIVA Labuhanbatu dengan pihak luar.

b. Memberikan pertimbangan dan saran untuk mengembangkan dan membina UNIVA Labuhanbatu baik diminta maupun tanpa diminta.

c. Membantu pimpinan UNIVA Labuhanbatu dalam bidang dana dan mengembangkan sarana pendidikan.

5. Dewan Penyantun dapat terdiri dari seorang Ketua dan seorang Sekretaris serta beberapa anggota.

6. Tatalaksana pembentukan dewan Penyantun diatur dalam Peraturan Majelis Pendidikan

Pasal 35Pimpinan Universitas

1. UNIVA Labuhanbatu dipimpin oleh Rektor dan dalam menjalankan tugasnya sehari-hari dibantu oleh beberapa Wakil Rektor yang menangani bidang khusus sesuai dengan tugas dan keperluannya.

14

2. Rektor berfungsi sebagai penanggungjawab utama dalam memimpin penyelenggaraan UNIVA Labuhanbatu .

3. Rektor bertanggung jawab kepada Senat Universitas dan PB Al Washliyah serta dalam hal yang berkaitan dengan bidang akademik juga bertanggung jawab kepada Pemerintah atau Menteri terkait.

4. PB Al Jam'iyatul Washliyah melalui Majelis Pendidikan Tinggi dapat meninjau kembali jabatan Rektor apabila laporan pertanggunganjawabannya tidak diterima atau adanya salah satu tindakan yang terbukti melanggar hukum, etika, akhlak, norma-norma, dan syariat Islam yang dilakukan oleh Rektor yang berdampak buruk terhadap kemajuan dan nama baik UNIVA Labuhanbatu.

5. Wakil Rektor diangkat dan diberhentikan oleh Rektor setelah lulus Fit and Proper Test dan mandapat persetujuan Senat Universitas.

6. Unsur pimpinan dapat terdiri atas a) Rektor dan tiga orang Wakil Rektor jika jumlah mahasiswa kurang dari 10.000. orang

mahasiswa aktifb) Rektor dan empat orang Wakil Rektor jika jumlah mahasiswa lebih dari 10.000. orang

mahasiswa aktif7. Tugas dan kewenangan Wakil Rektor yang relevan sebagai mana dimaksud ayat (6) pasal ini

diatur oleh Rektor dan disetujui Majelis Pendidikan.

Pasal 36Fungsi dan Tanggung Jawab

Rektor mempunyai tugas pokok:1. Menjabarkan visi dan mejalankan misi UNIVA Labuhanbatu dan Al Washliyah2. Merumuskan dan menjalankan kebijakan umum, peraturan/norma, dan standar ukur

penyelenggaraan UNIVA Labuhanbatu sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku.3. Mempimpin dan menjalankan kegiatan-kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Da'wah

Islamiyah4. Membina dan mengembangkan tenaga kependidikan, tenaga administrasi dan tenaga penunjang

akademik lainnya. 5. Menyusun dan mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja UNIVA

Labuhanbatu pada setiap tahun akademik kepada Majelis Pendidikan Tinggi.6. Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan Majelis Pendidikan Tinggi dalam merumuskan

dan menjalankan kebijakan.7. Membina dan mengembangkan sistem manajemen dan administrasi UNIVA Labuhanbatu.8. Menjalin kerjasama dengan instansi/lembaga pemerintah, swasta serta masyarakat lainnya, baik

dalam maupun luar negeri.9. Memberikan laporan pertanggungjawaban keuangan tahunan kepada MP-PB Pengurus Besar Al-

Washliyah, baik diminta maupun tidak diminta.10. Menyusun prosedur-prosedur dan menerapkan Standar Mutu Akademik dan non akademik

UNIVA Labuhanbatu 11. Rektor yang telah diangkat oleh PBAW mengajukan calon Wakil Rektor untuk mengikuti Uji

kelayakan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan pertimbangan Senat Universitas.

15

Pasal 37Syarat dan Kriteria Calon Rektor

1. Warga Negara Republik Indonesia dan berjiwa Pancasila dan setia kepada Bangsa dan Negara, dan Agama Islam

2. Beriman dan bertakwa kepada Allah SWT serta berakhlakul karimah .3. Dosen yang memiliki kepangkatan akademik yang diakui oleh pemerintah sekurang-

sekurangnya Lektor Kepala dan diutamakan bergelar Doktor4. Dosen dilingkungan Al-Washliyah dapat di calonkan dan diangkat sebagai pimpinan pada salah

satu Perguruan Tinggi dengan persetujuan Majelis Pendidikan Tinggi PBAW5. Anggota dan Pengurus Al-Washliyah yang memenuhi syarat sebagai dosen dapat diangkat

menjadi Pimpinan Universitas dengan ketentuan setelah mendapat Rekomondasi Majelis Pendidikan Tinggi dan pertimbangan senat Universitas .

6. Bersedia mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Al-Washliyah dan tidak pernah terlibat/melakukan perbuatan yang merusak nama baik atau merugikan UNIVA Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu) serta organisasi Al-Washliyah.

7. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat dari lingkungan UNIVA Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu) atau organisasi Al-Washliyah.

8. Tidak memegang jabatan struktural rangkap di UNIVA Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu) atau di perguruan tinggi lain, dan bukan termasuk anggota Pengurus Besar Al-Washliyah atau BPH UNIVA Labuhanbatu .

9. Bersedia mematuhi dan melaksanakan semua peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu) dengan penuh tanggungjawab.

10. Tidak pernah pernah terpidana dan/atau diberhentikan dengan tidak hormat dari lingkungan UNIVA Labuhanbatu, organisasi Al-Washliyah, atau instansi pemerintah.

11. Memiliki waktu yang cukup untuk menjalankan tugas dan fungsi Rektor untuk memimpin UNIVA Labuhanbatu (UNIVA Labuhanbatu)

12. Lulus Fit and Proper Test yang dilaksanakan oleh Majelis Pendidikan Tinggi. 13. Dapat bekerjasama secara harmonis antara Rektor dengan Wakil Rektor

Pasal 38Tata Cara Pemilihan Calon Rektor

Tata Cara Pemilihan Calon Rektor dan Wakil Rektor diatur dalam peraturan tersendiri yang diusulkan oleh Rektor dan ditetapkan oleh Majelis Pendidikan

Pasal 39Pengangkatan, Pemberhentian, dan Masa Jabatan Rektor

1. Rektor diangkat dan diberhentikan oleh Pengurus Besar Al-Washliyah setelah mendapat pertimbangan senat UNIVA Labuhanbatu.

2. Masa jabatan Rektor 4 (empat) tahun dan sesudahnya dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak boleh lebih dari dua kali masa jabatannya berturut-turut.

16

3. Jika Rektor berhalangan tidak tetap maka tugasnya dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik; dan jika keduanya berhalangan maka tugasnya dilakukan oleh Wakil Rektor lain menurut urutan tugasnya

4. Jika Rektor berhalangan tetap maka:a. Bila sebelum melampaui setengah masa jabatan Wakil Rektor bidang Akademik diangkat

sebagai Pejabat Sementara Rektor dengan tugas utama melakukan persiapan pemilihan Rektor Definitif

b. Bila telah lebih dari setengah masa jabatan, Wakil Rektor bidang akademik diangkat menjadi Pejabat Rektor oleh PBAW hingga akhir masa jabatan Rektor yang berhalangan tetap.

5. Pengangkatan Rektor sebagaimana yang dimaksud pada ayat 9 huruf a pasal ini sudah harus dilaksanakan dan selesai dalam waktu selambat-lambatnya 60 (enam puluh hari) terhitung sejak diangkatnya Pejabat Sementara Rektor

6. Masa jabatan Rektor adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak boleh lebih dua kali masa jabatan berturut-turut baik jabatan sebagai Rektor maupun Wakilnya

7. Pemberitahuan masa berakhirnya jabatan Rektor disampaikan kepada MPT-PB Al Washliyah 3 (tiga) bulan sebelummnya.

Pasal 40Wakil Rektor

1. Wakil Rektor adalah unsur pimpinan universitas yang mempunyai tugas koordinasi, pengawasan dan pengendalian dalam bidang tertentu; dan bertanggungjawab kepada Rektor.

2. Wakil Rektor terdiri atas :a. Wakil Rektor bidang Akademik yang selanjutnya disebut Wakil Rektor Ib. Wakil Rektor bidang Adminsitrasi Umum dan Keuangan selanjtnya disebut Wakil Rektor IIc. Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni selanjutnya disebut Wakil Rektor IIId. Wakil Rektor bidang lain apabila diperlukan dan memenuhi syarat yang ketentuannya

ditetapakan oleh Majelis Pendidikan 3. Wakil Rektor I bertugas membantu Rektor dalam melakukan koordinasi, pengawasan, dan

pengendalian serta memimpin penyelenggaraan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi dan da'wah Islamiyah

4. Wakil Rektor II bertugas membantu Rektor dalam bidang Administrasi Umum dan keuangan dalam melakukan koordinasi, pengawasan, dan pengendalian serta usaha-usaha menjaga dan merawat sarana dan prasarana serta mengatur pengadaan dan pemanfaatannya secara optimal.

5. Wakil Rektor III bertugas membantu Rektor dalam dalam melakukan koordinasi, pengawasan, pengendalian, pembinaan dan pelayanan bagi kesejahteraan mahasiswa serta menjalai hubungan antara universitas dengan alumni.

6. Masa jabatan Wakil Rektor adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak boleh lebih dua kali masa jabatan berturut-turut.

Pasal 41Syarat dan Kriteria Calon Wakil Rektor

1. Warga Negara Republik Indonesia2. Berjiwa Pancasila dan setia kepada Bangsa dan Negara3. Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.4. Berakhlakul karimah dan dapat diteladani.

17

5. Bersedia mematuhi dan menjalankan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan yang diberlakukan oleh Majelis Pendidikan dan PB Al-Washliyah

6. Tidak pernah terlibat / melakukan perbuatan yang merusak nama baik dan/atau merugikan atau berdampak buruk terhadap UNIVA Labuhanbatu serta organisasi Al-Washliyah.

7. Tidak pernah pernah terpidana dan diberhentikan dengan tidak hormat dari lingkungan UNIVA Labuhanbatu, organisasi Al-Washliyah, instansi pemerintah.

8. Tidak memegang jabatan struktural rangkap di UNIVA Labuhanbatu atau di perguruan tinggi lain.

9. Tidak sedang menjadi sebagai Pengurus Besar Al-Washliyah dan/atau BPH Universitas/Sekolah Tinggi Al-Washliyah.

10. Bersedia mematuhi dan melaksanakan semua peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu dengan penuh integritas dan dedekasi.

11. Memiliki ijazah minimal S-2 yang diakui dan disyahkan oleh Pemerintah.12. Memiliki kepangkapatan sekurang-kurangnya III/c dan jabatan akademik sekurang-kurangnya

Lektor.13. Dapat bekerjasama dengan Rektor dan Majelis Pendidikan 14. Berbadan sehat dan mampu menjalankan fungsi dan tugas sebagai Wakil Rektor

Pasal 42Tata Cara Pengusulan Calon dan Pemilihan Wakil Rektor

1. Rektor mengadakan rapat senat Universitas untuk mempertimbangkan calon Wakil-wakil Rektor.

2. Rektor mengajukan nama-nama calon Wakil Rektor sekurang-kurangnya 2 (dua) orang setiap bidang dengan mempertimbangkan persyaratan sebagaimana dimaksud dalam pasal 42.

3. Calon Wakil Rektor yang memenuhi persyaratan dan mendapat pertimbangan senat sekurang-kurangnya 2 (dua) orang dapat diusulkan kepada Majelis Pendidikan untuk dilakukan Fit and Proper Test.

4. Calon Wakil Rektor yang lulus mengikuti Fit and Proper Test dipilih oleh Rektor dan dipertimbangakan kembali dalam rapat senat.

5. Wakil Rektor terpilih dilaporkan kepada Majelis Pendidikan untuk mendapat persetujuan 6. Rektor dapat mengangkat Wakil Rektor dengan surat keputusan Rektor dan melakasanakan

pelantikan Wakil Rektor7. Pengusulan calon Wakil Rektor oleh Rektor selambat – lambatnya 1 (satu) bulan setelah Rektor

dilantik

Pasal 43Pengangkatan, Pemberhentian dan Masa Jabatan Wakil Rektor

1. Wakil Rektor diangkat dan diberhentikan oleh Rektor setelah lulus Fit and Proper Test dan pertimbangan Senat UNIVA Labuhanbatu .

2. Masa jabatan Wakil Rektor 4 (empat) tahun dan sesudahnya dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak boleh lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut pada bidang jabatanWakil Rektor yang sama.

Pasal 44

18

Senat Universitas

1. Senat Universitas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi UNIVA Labuhanbatu.2. Senat Universitas mempunyai tugas pokok :

a. Merumuskan kebijakan akademik dan pengembangan UNIVA Labuhanbatu. b. Merumuskan peraturan akademik dan non akademikc. Merumuskan norma dan tolok ukur penyelenggaraan pendidikan tinggi.d. Menyusun Rencana Anggaran dan Belanja Universitas yang diajukan oleh UNIVA

Labuhanbatu.e. Menilai pertanggungjawaban Pimpinan UNIVA Labuhanbatu atas pelaksanaan kebijakan

yang telah ditetapkan.f. Merumuskan peraturan pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,

otonomi keilmuan pada UNIVA Labuhanbatu .g. Memberikan pertimbangan kepada PB Al Washliyah melalui Majelis Pendidikan

berkenaan dengan calon-calon yang diusulkan untuk diangkat menjadi Rektor dan Wakil Rektor UNIVA Labuhanbatu .

h. Menegakkan norma-norma yang berlaku bagi civitas akademika UNIVA Labuhanbatu.i. Memberikan penilaian yang berkaitan dengan kepangkatan dosen

3. Dalam melaksanakan tugasnya, senat Universitas dapat membentuk komisi-komisi yang anggotanya terdiri dari anggota senat universitas.

Pasal 45Anggota Senat dan Masa Baktinya

1. Anggota senat universitas terdiri atas Guru Besar, Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Ketua-ketua Lembaga, Wakil dosen tetap, dan unsur Majelis Pendidikan.

2. Anggota senat Guru Besar, Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Ketua-ketua Lembaga sebagai mana dimaksud pada ayat 1 Pasal bersifat ex-officio

3. Anggota senat unsur Majelis Pendidikan sebagai mana dimaksud pada ayat 1 Pasal ini adalah dosen yang mempunyai jabatan akademik yang diakui oleh pemerintah.

4. Anggota senat universitas Wakil dosen tetap sebanyak 3 (tiga) orang dari setiap Fakultas pada program studi yang berbeda

5. Anggota senat unsur Majelis Pendidikan sebanyak 35% (tiga puluh lima persen) dari jumlah anggota senat yang berasal dari unsur UNIVA Labuhanbatu.

6. Anggota senat dari unsur Majelis Pendidikan ditentukan oleh Majelis Pendidikan.7. Senat Universitas diketuai oleh Rektor dan didampingi oleh seorang sekretaris yang dipilih dari

anggota senat.8. Ketua Senat, sekretaris senat, dan anggota senat universitas diangkat dan diberhentikan oleh

Majelis Pendidikan atas usul rektor9. Masa bakti anggota senat sama dengan masa jabatan rektor (4 tahun) kecuali anggota yang

bestatus ex-officio.10. Apabila masa bakti tersebut berakhir dan anggota senat yang baru belum terbentuk, maka senat

yang ada masih tetap berlaku.11. Tatalaksana dan persyaratan penentuan anggota Senat universitas diatur dengan peraturan

Majelis Pendidikan.

19

Pasal 46Rapat Senat

1. Senat universitas dapat bersidang sekurang-kurangnya 2 (dua) kali setahun selain sidang senat untuk melaksankan milad universitas, pengukuhan Guru Besar, dan wisuda sarjana.

2. Rapat Senat Universitas dianyatkan sah apabila dihadiri oleh lebih dari ½ (seperdua) jumlah anggota senat.

3. Anggota yang berhalangan hadir, tetapi menyatakan setuju secara tertulis dengan keputusan rapat, dianggap hadir.

4. Apapabila rapat tidak korum maka rapat ditunda selama 60 menit, dan setelah itu sidang dapat dilanjutkan dengan tidak memperhatikan anggota yang hadir.

5. Pengambilan keputusan dalam rapat senat dilakukan dengan cara musyawarah mufakat. Apabila dengan cara tersebut belum dapat diambil keputusan maka dilakukan dengan pemungutan suara.

6. Keputusan rapat senat melalui pemungutan suara dinyatakan sah apabila disetujui oleh sekurang-kurangnya lebih dari setengah jumlah anggota senat yang hadir.

7. Apabila senat tidak berhasil membuat keputusan, maka Rektor dapat menyampaikan kepada Majelis Pendidikan untuk mendapatkan keputusan.

8. Seketraris senat universitas melakukan pencatatan dan perumusan serta berita acara keputusan rapat berkenaan dengan hal-hal yang penting yang dibicarkan dalam sidang dan disahkan pada akhir sidang

9. Rapat senat Universitas harus dihadiri oleh Majelis Pendidikan sebagai pengarah tanpa mempunyai hak bicara tetapi tanpa hak suara.

10. Rapat senat dipimpin oleh Ketua Senat, dan apabila Ketua Senat berhalangan hadir maka pimpinan rapat dipilih dari salah seorang anggota Senat yang dipilih dari dan oleh anggota Senat yang hadir.

11. Jabaran tata tertib rapat senat universitas dimuat dalam peraturan tata tertib senat yang ditetapkan dengan Keputusan Rektor sebagai Ketua Senat Universitas setelah mendapat persetujuan Senat Universitas.

Pasal 47Lembaga dan Pusat Penelitian

1. Lembaga Penelitian (LP) merupakan unsur pelaksana di tingkat Universitas yang berfungsi mengkoordinasikan kegiatan penelitian meliputi: perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, dan publikasi, serta melakukan pengawasan dan evaluasi di fakultas yang diselenggarakan oleh pusat-pusat penelitian dalam upaya mengembangkan sains dan teknologi serta seni.

2. Pusat Penelitian (PP) adalah unsur pelaksana di tingkat Fakultas yang berfungsi mengkoordinasikan perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, publikasi serta pengawasan dan evaluasi kegiatan penelitian dosen di fakultas dalam upaya mengembangkan sains dan teknologi serta seni sesuai dengan bidang keilmuan.

3. Lembaga Penelitian dipimpin oleh seorang Ketua Lembaga dan dan Pusat Penelitian dipimpin oleh seorang Kepala Pusat penelitian yang ditunjuk dan ditetapkan oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor.

4. Masa kerja Kepala Lembaga dan Pusat-pusat penelitian adalah 4 (empat) tahun.5. Syarat sebagai Kepala Lembaga diutamakan dosen berkualifikasi S3 dalam satu bidang ilmu

(linear) dan Kepala Pusat Penelitian dosen berkualifikasi minimal S2 linear dan sesuai dengan bidang ilmu.

20

6. Dalam melaksanakan penelitian, lembaga, pusat, dan dosen dapat melakukan kerjasama dengan pihak lain dengan sepengetahuan Rektor.

7. Rektor dapat menetapkan kontribusi dari penelitian yang memanfaatkan UNIVA Labuhanbatu sebesar 10-20% dari honor peneliti dan atau pos anggaran lainnya.

8. Lembaga dan Pusat Penelitian dapat melaksanakan seminar, desimniasi hasil-hasil penelitian, dan menerbitkan jurnal penelitian secara berkala dengan izin rektor

9. Lembaga atau Pusat Penelitian dapat membentuk/menerbitkan media publikasi hasil-hasil penelitian, dalam bentuk media cetak dan online menurut bidang ilmu.

10. Organisasi Lembaga Penelitian dan Pusat Penelitian sekurang-kurangnya terdiri atas seorang Ketua dan Sekretaris dan bila diperlukan dapat ditambah sejumlah anggota dan dibentuk komisi-komisi berdasarkan bidang kajian/pengembangan keilmuan

Pasal 48Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat

1. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) merupakan Unsur Pelaksana di lingkungan UNIVA Labuhanbatu dengan tugas pokok : mengkordinasikan perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, publikasi, serta melakukan pengawasan dan evaluasi kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di UNIVA Labuhanbatu dalam rangka penerapan sains dan teknologi serta seni demi meningkatkan kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat luas.

2. Kepala Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat ditunjuk dan ditetapkan oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor

3. Syarat Kepala Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat diutamakan dosen yang memiliki kualifikasi akademik S3 atau yang memiliki kecapan dalam penerapan sains, teknologi, dan seni serta hasil inovasi UNIVA Labuhanbatu .

4. Organisasi Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat sekurang-kurangnya terdiri atas: seorang Ketua dan Sekretaris, dan bila diperlukan dapat diangkat sejumlah anggota dan dibentuk komisi-komisi sesuai dengan keperluan.

5. Masa kerja Kepala Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat adalah 4 (empat) tahun6. Rektor dapat menetapkan kontribusi dari hasil Pengabdian kepada Masyarakat yang mendapat

pendanaan dari pihak luar dan memanfaatkan UNIVA Labuhanbatu sebesar 10-20% dari honor dan atau komponen lain sebagai sumber pendapatan UNIVA Labuhanbatu.

7. Untuk tujuan efisiensi, Rektor dapat menggabungkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dibawah satu Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM).

Pasal 49 Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan Islam (LP3I)

1. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan Islam (LP3I) adalah unsur pelaksana yang berfungsi mengkordinasikan perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, publikasi, serta melakukan pengawasan dan evaluasi kurikulum Pendidikan Agama Islam dan kegiatan da'wah Islamiyah dalam rangka meningkatkan iman dan taqwa serta kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat luas.

2. Kepala LP3I diangkat dan diberhentikan oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor.3. Syarat kepala LP3I minimal memiliki kriteria beriman dan bertaqwa, berakhlakul karimah,

memahami Ilmu Agama dan sebaiknya menguasai Bahasa Arab serta memenuhi semua syarat dosen.

21

4. Organisasi LP3I sekurang-kurangnya terdiri atas: seorang Ketua dan Sekretaris; dan bila diperlukan dapat diangkat sejumlah anggota dan dibentuk komisi-komisi sesuai dengan keperluan.

5. LP3I dalam melaksanakan Da'wah Islamiyah dapat bekerjasama dengan pihak lain dengan sepengetahuan dan izin Rektor.

6. Masa kerja pimpinan LP3I adalah 4 (empat) tahun7. Rektor dapat meninjau jabatan pejabat lembaga-lembaga sebagaimana dimaksud pada pasal…..

dalam masa jabatannya apabila dinilai tidak mampu menjalankan tugas lembaga.

Pasal 50Program Pascasarjana

1. Program Studi yang telah memenuhi syarat dapat menyelenggarakan Program Studi Pascasarjana yang dikoordinir oleh Direktur Program Pascasarjana .

2. Direktur Program Pascasarjana diangkat dan diberhentikan oleh Rektor setelah mendapat pertimbangan Senat Universias.

3. Direktur Program Pasca Sarjana bertanggungjawab kepada Rektor.4. Direktur Program Pascasarjana diangkat untuk masa 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali

dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.5. Direktur Program Pasca Sarjana mengkoordinir semua Program Studi Pascasarjana untuk

menjamin baku mutu (standar) pendidikan.6. Program Studi Pascasarjana yang bersifat lintas program studi/multidisiplin yang tidak/belum

ada jenjang strata-1 dapat diletakkan di bawah tanggungjawab Direktur Program Studi Pascasarjana.

7. Direktur Program Pascasarjana berkedudukan sederjad dengan Dekan8. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Direktur dibantu oleh Asisten Direktur yang menangni

bidang khusus sesuai dengan kebutuhan.9. Asisten Direktur dapat terdiri atas:

a. Bidang Akademikb. Bidang Adminstrasi Umum dan Keuanganc. Bidang kemahasiswaa dan alumni

10. Asisten Direktur diangkat oleh Rektor dan bertanggung jawab kepada Direktur.11. Unsur pimpinan Program Pascasarjana dapat terdiri atas :

a. Direktur dibantu seorang Ketua Prodi dan Seretaris Prodi bila jumlah Prodi kurang dari 4 Prodi dan jumlah mahasiswa kurang dari 250.

b. Direktur dan seorang Asisten Direktur jika jumlah mahasiswa kurang dari 250 mahasiswa aktif.

c. Direktur dan 2 (dua) orang Asisten Direktur jika jumlah mahasiswa kurang dari 500 mahasiswa aktif

d. Direktur dan 3 (tiga) orang Asisten Direktur jika jumlah mahasiswa lebih dari 500 orang mahasiswa aktif.

12. Masa jabatan Asisten Direktur adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut

13. Syarat dan kriteria Direktur dan Asiten Direktur Program Pascasarjana meliputi:a. Semua syarat sebagaimana yang dimkasud pada pasal…ayat a), b), c), d), f), g), h), i), k) b. Memiliki ijazah S-3 linier yang diakui oleh pemerintah dan jabatan akademik minimal

Lektor Kepala.

22

c. Mampu menjalankan tugas sebagai Direktur atau Asisten Direktur yang dibuktikan dengan menyampaikan Program Kerja berbasis Visi dan Misi UNIVA Labuhanbatu yang dinilai oleh Senat Universitas dan Rektor.

d. Memiliki komitmen dan intergritas untuk memajukan Program Studi yang akan dipimpinnya yang dibuktikan dengan pernyataan fakta integritas.

e. Bersedia bekerja dalam waktu yang cukup untuk memajukan Program Studi Pascasarjana yang dipimpinnya.

14. Apabila menurut evaluasi Rektor, Direktur dan/atau Program Studi Pascasarjana tidak mampu melaksanakan tugasnya, maka Rektor dapat memberhentikan dan mengangkat Direktur Pascasarjana yang baru setelah mendapat pertimbangan Senat Universitas.

Pasal 51Lembaga Penjaminan Mutu

1. Lembaga Penjaminan Mutu merupakan unsur penunjang yang berfungsi mengelola pelaksanaan penjamina mutu akademis dan non akademis di UNIVA Labuhanbatu

2. Lembaga Penjaminan Mutu dapat terdiri atas pusat-pusat penjaminan mutu di tingkat fakultas.3. Lembaga Penjaminan Mutu dipimpin oleh seorang Ketua dan seorang sekretaris serta sejumlah

tenaga ahli; sedangkan Pusat Penjaminan Mutu dipimpin oleh seorang Kepala dan Sekretaris.4. Ketua Lembaga Penjaminan Mutu diangkat dan diberhentikan oleh dan bertanggung jawab

kepada Rektor.5. Kepala Pusat Penjaminan Mutu diangkat dan diberhentikan oleh rektor, secara opersional

bertanggung jawab kepada Dekan dan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu6. Masa jabatan Ketua Lembaga dan Kepala Pusat Penjaminan Mutu adalah 4 tahun dan dapat

dingkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut7. Rektor dapat meninjau jabatan dan memberhentiakn serta mengganti Ketua Lembaga

Penjaminan mutu apabila dipandang tidak mampu melaksanakan tugas lembaga.8. Dekan dan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dapat mengusulkan kepada Rektor untuk meninjau

jabatan Kepala Penajaminan Mutu apabila tidak dapat melaksankan tugas penjaminan mutu.9. Syarat Ketua dan Kepala Pusat Lembaga Penjaminan Mutu adalah dosen dan memiliki

kompetensi penjaminan mutu perguruan tinggi yang ditandai dengan bukti perencanaan kerja sebelum diangkat menjadi Ketua Lembaga.

Pasal 52Pusat Komputer dan Sistem Informasi

1. Untuk mendukung kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan da'wah Islamiyah serta pelayanan umum kepada masyarakat luas secara professional, Rektor dapat membentuk Pusat Komputer dan Sistem Informasi sebagai unsure penunjang.

2. Pusat Komputer dan Sistem Informasi dipimpin oleh seorang Kepala dan Sekretaris serta tenaga ahli

3. Kepala Pusat Komputer dan Sistem Informasi diangkat dan diberhentikan oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor.

4. Masa jabatan Kepala Pusat Komputer dan Sistem Informasi adalah 4 (empat) tahun dan dapat dingkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.

5. Syarat menjadi Kepala Pusat Komputer dan Sistem Informasi adalah memiliki integritas dan mengusai teknologi komunikasi dan informasi.

Pasal 53Perpustakaan Universitas

23

1. Perpustakaan Universitas merupakan unsur penunjang utama untuk mengelola Sistem Perpustakaan di lingkungan Universitas guna mendukung semua kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Da'wah Islamiyah serta proses difusi ilmu pengetahuan

2. Perpustakaan Universitas dapat terdiri atas: perpustakaan dikelola tingkat universitas, perpustakaan dikelola pada tingkat fakultas, dan perpustakaan dikelola pada tingkat program studi, dan satuan kerja lainnya.

3. Perpustakaan Universitas dipimpin oleh seorang Kepala Perpustakaan dan Sekretaris yang diangkat oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor

4. Perpustakaan fakultas dipimpiin oleh Kepala Bagian Perpustakaan Faklutas diangkat oleh Rektor atas usul Dekan dan bertanggung jawab kepada Dekan

5. Perpustakaan Program Studi dan satuan kerja lainnya dikelola oleh ketua Prodi dan Kepala satuan kerja yang bersangkutan.

6. Masa jabatan Kepala dan Kepala Bagian Perpustkaan adalah 4 (empat) tahun dan dapat dingkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.

7. Semua khazanah harus terdokumentasi dan diinventaris pada perpustkaan Universitas.8. Syarat Kepala Perpustkaan adalah memiliki kompetensi kepustakawan.

Pasal 54Integrasi Lembaga-lembaga dan Satuan Pelaksana

Rektor, wajib mengutamakan demi tujuan efisiensi sumberdaya dan optimalisasi fungsi, dapat mengintegrasikan lembaga-lembaga , pusat-pusat, serta unsur pelaksana lainnya serta mengatur tugas-tugasnya dalam satu manajemen setelah berkonsultasi dan mendapat persetujuan dari Majelis Pendidikan.

Pasal 55Pelaksana Adminsitrasi

1. Biro adalah Satuan Pelaksana Administrasi tertinggi pada tingkat Universitas yang berfungsi menagngani pelayanan teknis dan administrasi yang meliputi administrasi akademik, administrasi keuangan, administrasi umum, administrasi kemahasiswaan, administrasi perencanaan dan system informasi.

2. Biro dapat terdiri atas :a. Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK) adalah satuan pelaksana administrasi di

bidang umum dan keuangan serta perencanaan dan system informasi.b. Biro Administrasi Akademik (BAA) adalah satuan pelaksana administrasi di bidang

akademik.c. Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK) adalah satuan pelaksana administrasi di bidang

Kemahasiswaan.3. Setiap Biro dapat terdiri atas beberapa Bagian; dan Bagian dapat terdiri atas beberapa Sub

Bagian sesuai dengan kebutuhan.4. Bagian adalah Pelaksana Administrasi dibawah pengawasan dan koordinasi Biro baik ditingkat

Universitas maupun ditingkat Fakultas yang dipimpin oleh Kepala Bagian5. Biro dipimpin oleh Kepala Biro yang diangkat dan diberhentikan oleh dan bertanggung jawab

kepada Rektor.6. Bagian dipimpin oleh Kepala Bagian dan Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang

diangkat oleh Rektor dan secara teknis bertanggung jawab kepada Kepala Biro.

24

7. Syarat-syarat sebagai dan rincian tugas pokok setiap Kepala Biro, Kepala Bagian, dan Kepala Sub Bagian diatur dan ditetapkan oleh Rektor.

Pasal 56Unsur Penunjang

1. Unsur penunjang terdiri atas :a. Unit Pelaksana Teknik (UPT)b. Instalasic. Unit Khusus (Masjid Kampus)

2. UPT dan Instalasi masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala yang diangkat dan diberhentikan oleh dan bertanggungjawab kepada Rektor.

3. Kepala Unit dan Instalasi bertugas memimpin persiapan, penggunaan dan pemeliharaan sarana fisik dan fasilitas unsur penunjang.

4. Unit Pelaksana Teknis UNIVA Labuhanbatu terdiri atas :a. Perpustakaanb. Laboratorium Bahasac. Laboratorium Terpadud. Laboratorium Teknike. Laboratorium MIPAf. Laboratorium Manajemeng. Kebun Percobaanh. Pusat Komputeri. Klinik Hukumj. Unit Program Pengalaman Lapangan.

5. Instalasi UNIVA Labuhanbatu dapat terdiri atas :a. Asrama Mahasiswab. Koperasic. Kantind. Poliklinike. Percetakan dan penerbitanf. Unit Bantuan Hukumg. Unit Bimbingan Konseling

6. Bila diperlukan, Rektor dapat membentuk Unit Pelaksana Khusus dan Instalasi lain.7. Masjid kampus adalah untuk penunjang khusus sebagai pusat pembinaan peradaban umat.8. Pengelolaan Masjid Kampus dilakukan oleh Badan Kemakmuran Masjid (BKM) yang diangkat

dan diberhentikan oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor.9. Pengurus BKM sekurang-kurangnya terdiri atas : Seorang Ketua, Sekretaris, Bendahara dan dua

orang anggota.10. Masa kerja pengurus BKM adalah 2 (dua) tahun.11. BKM bertugas mengelola sarana fisik dan kegiatan ibadah serta syi’ar Islam.

Pasal 57Jenis Rapat

1. Rapat-rapat terdiri atas :

25

a. Rapat Senat Univesitasb. Rapat Kerja Universitasc. Rapat Pimpinan Universitasd. Rapat Senat Fakultase. Rapat Kerja Fakultasf. Rapat Pimpinan fakultasg. Rapat Program Studi/Bagian.h. Rapat Koordinasi

2. Rapat dinyatakan korum apabila dihadiri lebih dari seperdua (n+1) anggota rapat.3. Rapat senat Universitas dan Rapat Senat Fakultas diadakan sekurang-kurangnya sekali dalam

setahun, sedangkan rapat-rapat lainnya dapat diadakan bila diperlukan.4. Setiap rapat wajib membuat Notulen Rapat yang memuat sekurang-kurangnya jadwal rapat,

peserta rapat, materi/agenda rapat, keputusan rapat dan disampaikan kepada Rektor.

BAB VIIIFAKULTAS

Pasal 58Organisasi Fakultas

1. Organisasi fakultas terdiri atas :a. Unsur pimpinan : Dekan dan para Wakil Dekanb. Senat Fakultasc. Unsur pelaksana akademik : Prodi/Bagian, Laboratorium, dan Kelompok Dosen.d. Unsur pelaksana administrasi : Bagian, Sub Bagian, Urusan dan Staf.

2. Unsur pimpinan fakultas dapat terdiri atas a. Dekan dan seorang Wakil Dekan jika jumlah mahasiswa kurang dari 500 orang mahasiswa

aktifb. Dekan dan 2 (dua) orang Wakil Dekan jika jumlah mahasiswa kurang dari 1000

mahasiswa aktifc. Dekan dan 3 (tiga) orang Wakil Dekan jika jumlah mahasiswa lebih dari 1000 mahasiswa

aktif3. Tugas dan kewenangan Wakil Dekan yang relevan sebagai mana dimaksud ayat 2) pasal ini

diatur oleh Dekan dan disetujui oleh Rektor dan Majelis Pendidikan.

Pasal 59Dekan dan Wakil Dekan

1. Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang berfungsi melaksanakan tugas pokok UNIVA Labuhanbatu meliputi:pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam sebagian ilmu pengetahuan, teknologi dan / atau seni untuk program akademik (sarjana) dan / atau program diploma serta da'wahwah Islamiyah.

2. Fakultas dipimpin oleh Dekan dan dibantu oleh beberapa Wakil Dekan yang menangani bidang khusus sesuai dengan kebutuhan.

26

3. Dekan diangkat oleh Rektor setelah lulus Fit and Proper Test setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas.

4. Dekan bertanggung jawab kepada Rektor dan Senat Fakultas5. Jabatan Dekan dapat ditinjau kembali apabila terdapat penyimpangan yang berdampak buruk

bagi Fakultas dan/atau UNIVA Labuhanbatu serta Al Washliyah.6. Dekan dapat diberhentikan oleh Rektor setelah mendapat pertimbanga Senat Fakultas.7. Dekan yang telah diangkat oleh Rektor mengajukan calon Wakil Dekan kepada Rektor untuk

dilakukan Fit and Porper Test setelah pertimbangan senat Fakultas.8. Jika Dekan berhalangan tidak tetap, maka tugas dekan dijalankan oleh Wakil Dekan bidang

akademik; dan jika keduanya berhalangan maka tugas dekan dijalankan oleh Wakil Dekan lain.9. Jika Dekan berhalangan tetap,

a. bila telah menjalani setengah masa jabatan, maka Wakil Dekan bidang akademik dingkat sebagai Pejabat Sementara Dekan oleh Rektor dengan tugas utama melakukan rapat pertimbangan senat untuk mengangkat Dekan yang baru,

b. bila menjalani lebih dari setengah masa jabatan, Wakil Dekan bidang akademik diangkat sebagai Pejabat Dekan oleh Rektor dengan tugas menjalankan semua kewenangan Dekan sampai berakhir masa jabatan dekan yang berhalangan tetap.

10. Pengangkatan Dekan baru sebagaimana dimakasud pada ayat 9 huruf a pasal ini sudah harus dilaksankan paling lambat 60 (enam puluh hari) terhitung sejak sejak diangkatnya Pejabat Sementara Dekan

11. Masa jabatan Dekan dan Wakil Dekan adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak boleh lebih dari dua kali masa jabatan secara berturut-turut.

12. Dekan yang telah menjabat dua priode bertuturut tidak dapat diangkat menjadi Dekan dan Wakil Dekan

13. Wakil Dekan yang telah menjabat dua priode bertuturut tidak dapat diangkat lagi menjadi Wakil Dekan pada posis yang sama atau posisi jabatan Wakil Dekan lain.

14. Laporan masa berakhirnya jabatan Dekan disampaikan kepada Rektor 3 (tiga) bulan sebelum berakhir masa jabatan Dekan.

15. Ketentuan-ketentuan tentang syarat-syarat, tata cara pemilihan, pengusulan dan pemberhentian Dekan dan Wakil Dekan diusulkan oleh Rektor dan disetujui oleh Majelis Pendidikan.

Pasal 60Tugas Dekan

Dekan mempunyai tugas pokok :a. Melaksanakan Misi untuk merealisassi Visi Fakultasb. Menyusun Renstra (rencana strategi) Fakultas berdasar Renstra Universitasc. Memimpin pelaksanaan kegiatan dibidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat, dan da'wah Islamiyah serta pembinaan tenaga kependidikan, tenaga administrasi dan administrasi fakultas, mahasiswa, pendayagunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana di lingkungan fakultas serta bertanggung jawab kepada Rektor.

d. Mengajukan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) Fakultas kepada Rektor sebagai bahan untuk menyusun RAPB universitas untuk mendapat persetujuan Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

27

e. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan realisasi RAPB fakultas kepada senat fakultas, Rektor, dan Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

f. Melaksanakan fungsi manajerial di tingkat fakultas dan menjaga harmonisasi organisasi di lingkungan UNIVA Labuhanbatu.

Pasal 61Wakil Dekan

1. Wakil Dekan adalah unsur pimpinan fakultas yang bertugas membantu Dekan dalam melakukan manajerial, koordinasi, pengawasan, dan pengendalian sesuai dengan bidang penugasannya dan bertanggung jawab langsung kepada Dekan.

2. Wakil Dekan diangkat oleh Rektor atas usul Dekan dan setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas dan lulus mengikuti Fit and Proper Test.

3. Wakil Dekan diberhentikan oleh Rektor atas usul Dekan dan setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas

4. Apabila menurut evaluasi Dekan, Wakil Dekan tidak mampu melaksanakan tugasnya maka Dekan dapat mengusulkan pemberhentian kepada Rektor setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas.

5. Wakil Dekan berdasarkan bidang tugas dapat terdiri atas:a. Bidang Akademikb. Administrasi Umum dan Keuanganc. Bidang Kemahasiswaan dan Alumni

Pasal 62Tugas Wakil Dekan

1. Wakil Dekan bidang Akademik membantu Dekan dalam melakukan tugas menajerial, koodinasi, pengawasan dan pengendalian kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan da'wah Islamiyah serta pengembangan dan penerapan nilai keislaman dalam kurikulum.

2. Wakil Dekan bidang Adminsitrasi Umum dan Keuangan membantu Dekan dalam melakukan tugas menajerial, koordinasi, pengawasan dan pengendalian kegiatan administrasi umum, keuangan, sumber daya manusia (personalia), inventarisasi dan perawatan sarana dan prasarana serta pengaturan pemanfaatannya.

3. Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan membantu Dekan dalam melakukan tugas menajerial, koordinasi, pengawasan dan pengendalian dalam kegiatan pembinaan dan pelayanan kesejahteraan mahasiswa serta melakukan pemantauan dan kerjasama dengan alumni.

4. Fakultas dengan formasi Wakil Dekan kurang dari 3 (tiga) bidang, maka tugas dan kewenangannya dapat disesuaikan dengan cara merangkap tugas Wakil Dekan atau mengotimalkan tugas Ketua Program Studi dan/atau Kepala Bagian yang diatur oleh Dekan dan disetujui oleh Rektor.

28

5. Jika Wakil Dekan berhalangan tidak tetap, Dekan dapat menunjuk Wakil Dekan yang lain untuk melaksanakan tugas Wakil Dekan yang berhalangan tidak tetap.

6. Jika Wakil Dekan berhalangan tetap maka Dekan dapat mengusulkan calon Wakil Dekan pengganti kepada Rektor yang akan melaksanakan tugas hingga akhir masa jabatan Wakil Dekan yang digantikannya setelah mendapat pertimbangan senat fakultas dan persetujuan Majelis Pendidikan.

Pasal 63Syarat dan Kriteria Calon Dekan dan Wakil Dekan

1. Syarat dan kriteria calon dekan meliputi:a. Warga Negara Republik Indonesia.b. Berjiwa Pancasila dan setia kepada bangsa dan Negara serta agama Islamc. Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta berakhlak al karimah serta secara ikhlas.d. Bersedia mematuhi Anggaran dasar dan Anggaran Rumah tangga Al-Washliyah dan semua

peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu e. Dosen tetap yang memenuhi persyaratan dosen, telah bertugas di UNIVA Labuhanbatu

sekurang-kurangnya 5 tahun, memiliki ijazah minimal S-2 yang diakui pemerintah, dan memiliki jabatan akademik minimal Lektor Kepala atau setingkat di bawahnya.

f. Tidak pernah terlibat/melakukan perbuatan yang merusak nama baik dan/atau merugikan UNIVA Labuhanbatu dan organisasi Al-Washliyah.

g. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat dari lingkungan UNIVA Labuhanbatu dan/atau organisasi Al-Washliyah.

h. Tidak sedang memegang jabatan struktural rangkap di UNIVA Labuhanbatu atau perguruan tinggi/instansi lain

i. Tidak pernah terpidana yang berkekuatan hukum tetapj. Mampu menjalankan tugas sebagai Dekan yang dibuktikan dengan menyampaikan Program

Kerja berbasis Visi dan Misi UNIVA Labuhanbatu yang dinilai oleh senat dan Rektor serta diketahui oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah..

k. Bersedia mengabdikan diri dengan komitmen, loyalitas dan intergritas untuk memajukan fakultas yang akan dipimpinnya yang dibuktikan dengan pernyataan fakta integritas.

l. Memiliki latar belakang disiplin ilmu yang relevan dengan rumpun ilmu fakultas yang bersangkutan.

m. Bersedia mengikuti Fit and Proper Test dilakukan oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

n. Mengajukan visi dan misi secara tertulis kepada senat setelah lulus fit and proper test yang dilaksanakan oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

o. Balon Dekan harus mendapat dukungan paling sedikit 2 (dua) orang anggota senat saat pencalonan sebagai calon Dekan.

2. Syarat dan kriteria Wakil Dekan meliputi:a. Semua ketentuan sebagai dimaksud ayat a), b),c),d), f), g),h), i), j), k), dan l) dalam pasal ini

29

b. Dosen tetap yang memenuhi persyaratan dosen, telah bertugas di UNIVA Labuhanbatu sekurang-kurangnya 5 tahun, memiliki ijazah minimal S-2 yang diakui pemerintah, dan memiliki jabatan akademik minimal Lektor atau setingkat di bawahnya.

c. Mampu menjalankan tugas dan fungsi sebagai Wakil Dekan yang dibuktikan dengan Rencana Kerja berbasis pada Program Kerja Dekan

Pasal 64Tata Cara Pemilihan Dekan dan Wakil Dekan

1. Tata cara pemilihan Dekan meliputi:a. Rektor membentuk panitia pemilihan Dekan atas usul Dekan.b. Dosen yang memenuhi syarat dan telah mendapat dukungan minimal 2 (dua) orang anggota

Senat Fakultas dapat menjadi Bakal Calon Dekan dan diizinkan mendaftarkan diri kepada panitia pemilihan Dekan dengan melampirkan syarat-syarat sebagai mana yang dimaksud pasal 63.

c. Bakal Calon Dekan minimal 2 (dua) orang disampaikan kepada Rektor untuk diusulkan mengikuti Fit and Proper Test yang dilaksanakan oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

d. Bakal Calon Dekan yang telah lulus Fit and Proper Test dinyatakan sah sebagai Calon Dekan.

e. Dekan mengadakan rapat senat untuk memilih Dekan secara musyawarah mufakat atau pemungutan suara yang bersifat langsung, bebas dan rahasia yang dihadiri oleh pimpinan UNIVA Labuhanbatu.

f. Bila menggunakan cara pemungutan suara, yang berhak menjadi Dekan mendapat dukungan suara terbanyak dari jumlah peserta rapat senat Fakultas yang hadir.

g. Dekan terpilih disampaikan kepada Rektor untuk ditetapkan menjadi Dekan definitif h. Dalam kasus bila dua calon dekan mendapat dukungan suara sama banyak, maka kedua

calon tersebut diusulkan kepada Rektor dengan urutan nama dituliskan berurutan menurut abjad.

2. Tata Cara Pemilihan Wakil Dekan meliputi:a. Dekan yang telah diangkat rektor mengajukan nama-nama bakal calon Wakil Dekan

sebanyak minimal 2 (dua) orang setiap bidang tugas.b. Rektor menyampaikan calon Wakil Dekan untuk mengikuti Fit and Proper Test yang

dilaksankan oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.c. Balon Wakil Dekan yang memenuhi persyaratan dan dinyatakan lulus disampaikan kepada

Rektor untuk mendapat pertimbangan senat fakultas.d. Dekan mengadakan rapat senat dan mengajukan Wakil Dekan untuk mendapat pertimbangan

senat.e. Wakil Dekan yang terpilih diajukan kepada Rektor untuk ditetapkan menjadi Wakil Dekan

definitif.3. Tata tertib pelaksanaan pemilihan Dekan dan Wakil Dekan diusulkan oleh Dekan dan disetujui

oleh Senat Fakultas dan ditetapkan oleh Rektor.

Pasal 65Senat Fakultas

30

1. Senat Fakultas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi di tingkat fakultas yang memiliki wewenang untuk merumuskan dan menjabarkan kebijakan dan peraturan UNIVA Labuhanbatu di Fakultas yang bersangkutan.

2. Senat Fakultas mempunyai tugas pokok: a. Merumuskan kebijakan akademik di Fakultasb. Merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan serta kepribadian Dosen.c. Merumuskan lebih lanjut norma dan tolak ukur penyelenggaraan pendidikan di Fakultas yang

telah dirumuskan Senat Universitas.d. Menilai laporan pertanggungjawaban Dekan pada akhir masa jabatannya atas kebijkan

akademik dan realisasi RAPB.e. Memberikan pertimbangan kepada Rektor berkenaan dengan calon-calon yang diusulkan

untuk diangkat menjadi Dekan dan Wakil Dekan.3. Senat Fakultas terdiri atas Guru Besar, Dekan, Wakil Dekan, Ketua Prodi, dan wakil dosen

masing-masing 1 (satu) orang dari setiap Prodi.4. Senat Fakultas diketuai oleh Dekan yang dibantu oleh seorang Sekretaris yang dipilih di antara

para anggota senat.5. Ketua Senat, Sekretaris Senat, dan Anggota diangkat dan diberhentikan oleh Rektor dengan

Surat Keputusan Rektor dan disetuji oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al Jam’iyatul Washliyah.

6. Masa jabatan Senat Fakultas adalah 4 (empat) tahun atau disesuaikan dengan jabatan Dekan kecuali yang kedudukannya sebagai ex-officio.

7. Untuk menjalankan fungsinya, senat dapat membentuk komisi-komis sesuai dengan kebutuhan.8. Komisi Guru Besar dapat dibentuk apabila terdapat minimal 3 (tiga) orang Guru besar di tingkat

Fakultas9. Anggota senat fakultas adalah dosen tetap di lingkungan universitas, kecuali Guru Besar.

Pasal 66Rapat Senat Fakultas

1. Rapat senat sekurang-kurangnya dilaksanakan dua kali setahun2. Rapat senat dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya dihadiri lebih dari setengah

anggota senat.3. Anggota senat yang tidak hadir dengan pemberitahuan secara tertulis dianggap hadir, terkecuali

untuk rapat pertimbangan Dekan dan/atau Wakil Dekan.4. Keputusan rapat senat fakultas dilakukan melalui musyawarah untuk mufakat atau pemungutan

suara.5. Keputusan Rapat Senat Fakultas yang dilakukan melalui pemungutan suara dianggap sah jika

disetujui oleh sekurang-kurangnya lebih dari setengah jumlah anggota yang hadir.6. Dalam kasus tidak diperoleh keputusan dalam rapat senat fakultas, Dekan dapat menyampaikan

permasalahan yang dihadapi kepada Rektor untuk memperoleh keputusan7. Berita acara rapat senat disusun oleh Sekretaris senat fakultas dan ditetapkan dengan surat

keputusan Dekan fakultas selaku Ketua Senat fakultas.8. Tata tertib rapat senat fakultas dan jabarannya dimuat dalam peraturan tata tertib senat fakultas

yang ditetapkan dengan surat keputusan dekan setelah mendapat persetujuan senat fakultas.9. Hal-hal lain yang menyangkut senat fakultas yang belum diatur dalam statuta ini akan diatur

lebih lanjut dengan keputusan Rektor sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan Statuta ini.

31

Pasal 67Program Studi

1. Program Studi (Prodi) merupakan unit pelaksana akademik yang berfungsi melaksanakan pendidikan akademik dan/atau profesi; dan bila memenuhi syarat dapat melaksanakan program pascasarjana dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan atau seni.

2. Program Studi (Prodi) terdir atas:a. Pimpinan : Ketua dan dapat dibantu dengan Sekretarisb. Pelaksana Akademik : para dosen.

3. Dalam Program Studi dapat dibentuk laboratorium, studio, dan/atau bengkel 4. Program Studi dipimpin oleh Ketua dan dapat dibantu oleh sekretaris5. Ketua dan Sekretaris Program Studi diangkat dan diberhentikan oleh Rektor atas usul Dekan

setelah mendapat pertimbangan senat fakultas dan bertanggung jawab kepada Dekan.6. Bila Program Studi mempunyai laboratorium, studio, dan/atau bengkel, satuan pelaksana ini

dipimpin oleh seorang Kepala yang betanggung jawab kepada Ketua Program Studi7. Masa jabatan Ketua dan Sekretaris Program Studi adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat

kembali dengan ketentuan tidak lebih dari 2 (dua) kali masa jabatan berturut-turut.8. Apabila menurut evaluasi Dekan, Ketua dan Sekretaris Prodi tidak mampu melaksanakan

tugasnya, maka Dekan dapat mengusulkan kepada Rektor untuk memberhentikannya dan mengangkat Ketua dan Sekretaris Prodi yang baru.

9. Bilamana Prodi mempunyai laboratorium dan/atau studio, satuan pelaksana tersebut dipimpin oleh seorang Kepala dan bertanggungjawab kepada Ketua Prodi.

10. Apabila menurut evaluasi Ketua Prodi dan Dekan bahwa Kepala laboratorium, studio dan/atau bengkel tidak mampu melaksanakan tugasnya, maka Dekan dapat mengusulkan kepada Rektor untuk memberhentikannya dan mengangkat Kepala yang baru.

11. Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat 3 diatas, prodi mempunyai fungsi melakukan :a. Menyusunan rencana dan program kerja prodi b. Mengorgnisir pelaksanaan pendidikan dan pengajaran dalam prodi yang bersangkutan.c. Mengorganisir perencanaan penelitian dosen dalam rangka pengembangan sains, teknologi,

dan senid. Mengorganisir kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka penerapan sains dan

teknologi serta seni e. Mengatur pendayagunaan sumber daya manusia dalam mengelola pendidikan dan

pengajaranf. Mengelola administrasi Prodi.g. Pelaksanaan pengawasan dan evaluasi proses penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan

pengajaran, .h. Memantau dan mengevaluasi proses pembelajaran dan kandungan kurikulum setiap disiplin

ilmu pengetahuan dalam prodi yang bersangkutan.i. Mengorganisir penerbitan publikasi ilmiah para dosenj. Mengelola laboratorium, studio, dan/atau bengkel.k. Melakukan pembinaan keilmuan bagi mahasiswa dalam prodi yang bersangkutan.l. Mengelola kegiatan dan publikasi ilmiah dalam prodi yang bersangkutan.

32

Pasal 68Syarat dan Kriteria Ketua Program Studi (Prodi)

Syarat Ketua Program Studi meliputi: a. Memenuhi syarat sebagaimana yang dimkasud pasal 63 ayat 1, poin a, b, c, d, f, g, h, i, k,lb. Dosen tetap yang telah bertugas di UNIVA Labuhanbatu sekurang-kurangnya 5 tahun,

memiliki ijazah diutamakan berkualifikasi S2 linear dengan prodi bersangkutan, yang diakui oleh pemerintah, dan memiliki jabatan akademik minimal Lektor Kepala atau setingkat di bawahnya.

b. Mampu menjalankan tugas sebagai Ketua Program Studi yang dibuktikan dengan menyampaikan Program Kerja berbasis Visi dan Misi UNIVA Labuhanbatu yang dinilai oleh senat dan Dekan.

c. Memiliki komitmen, loyalitas dan integritas untuk memajukan Program Studi yang akan dipimpinnya yang dibuktikan dengan pernyataan fakta integritas.

d. Bersedia bekerja dalam waktu yang cukup untuk memajukan Program Studi yang dipimpinnya.

e. Dapat bekerjasama dengan Dekan yang dibuktikan dengan surat pernyataan

Pasal 69Laboratorium

1. Laboratorium merupakan unsur penunjang untuk mengembangkan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan da'wah Islamiyah.

2. Laboratorium dipimpin oleh seorang Kepala dan Sekretris yang diangkat dan diberhentikan oleh Rektor atas usulan Dekan dan secara operasional bertanggung jawab kepada Ketua Prodi.

3. Masa jabatan Kepala laboratorium adalah 4 (empat) tahun dan dapat dingkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.

4. Masa jabatan Kepala laboratorium dapat ditinjau oleh Dekan dan jika dipandang tidak mampu menjalankan tugas dengan baik dapat diusulkan kepada Rektor untuk diganti.

5. Syarat Kepala Laboratorium adalah dosen yang keahliannya memenuhi persyaratan sesuai dengan cabang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian tertentu serta memiliki integritas, loyalitas, dan prilaku normatif lainnya yang menjadi syarat setiap pimpinan.

6. Kepala Laboratorium bertanggung jawab mengembangkan kelengkapan laboratorium/studio sesuai standar minimal.

BAB IXTENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN

Pasal 70Tenaga Pendidik dan Kependidikan

1. Tenaga Pendidik dan Kependidikan UNIVA Labuhanbatu terdiri atas Dosen dan tenaga kependidikan Perguruan Tinggi yang fungsinya penunjang akademik.

2. Dosen adalah seorang yang berdasarkan pendidikan dan keahliaannya diangkat oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB. Al Washliyah atas usul Rektor dengan tugas utama melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan dakwah Islamiyah.

33

3. Dosen UNIVA Labuhanbatu terdiri dari : Dosen Tetap, Dosen Tidak Tetap, dan Dosen Tamu.4. Dosen Tetap adalah dosen yang diangkat oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB. Al

Washliyah atas usulan Rektor dan/atau Dosen PNS yang diperbantukan oleh Pemerintah yang ditempatkan di UNIVA Labuhanbatu dengan tugas utama melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

5. Dosen yang diangkat oleh Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB. Al Washliyah dapat diberhentikan atas usul Rektor Univa Labuhanbatu.

6. Dosen yang diangkat oleh Pemerintah dan diperbantukan pada Univa Labuhanbatu sebelum bertugas harus terlebih dahulu mendapat persetujuan MPT PB. Al Washliyah atas pertimbangan Rektor dan dapat dikembalikan oleh MPT PB. Al Washliyah atas usul Rektor.

7. Dosen tidak tetap terdiri dari dosen yang bukan tenaga tetap Univa Labuhanbatu yang diangkat oleh Rektor atas usulan Dekan sesuai dengan keperluannya.

8. Dosen Tamu adalah seorang Dosen yang diundang Univa Labuhanbatu atau yang ditugaskan oleh Lembaga resmi lain untuk mengajar di Univa Labuhanbatu selama jangka waktu tertentu.

9. Pengangkatan dosen tidak tetap yang berasal dari luar negeri didasarkan pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

10. Pengangkatan Dosen Tetap wajib mengikuti Fit and Proper Test yang diselenggarkan oleh MPT PB. Al Washliyah yang diusulkan oleh Rektor.

11. Rekrutmen Dosen dilakukan sesuai dengan kebutuhan yang ketentuannya diatur oleh Rektor atas persetujuan MPT PB. Al Washliyah.

12. Hak dan kewajiban serta kesejahteraan sebagai Dosen dan beban tugas Dosen diatur oleh Rektor Univa Labuhanbatu.

13. Jenjang jabatan dosen diatur dan disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah.14. Wewenang dan tatacara pengangkatan dan pemberhentian jabatan akademik ditetapkan dengan

keputusan Rektor berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.15. Jenjang jabatan dosen tidak tetap disetarakan dengan dosen tetap yang ditetapkan dengan

keputusan Rektor berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.16. Beban tugas dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Da'wah Islamiyah

ditetapkan oleh Rektor atas usul fakultas atau program Pascasarjana.17. Tenaga Kependidikan (administrasi) diangkat dan diberhentikan oleh Rektor.

Pasal 71Tenaga Penunjang Akademik

1. Tenaga penunjang akademik terdiri atas: peneliti, pengembang bidang pendidikan, pustakawan, pranata komputer, laboran, dan teknisi sumber belajar.

2. Tenaga penunjang akademik diangkat dan diberhentikan oleh Rektor atas usul Dekan dan disetujui oleh MPT PB. Al Washliyah.

Pasal 72Pegawai

1. Pegawai terdiri atas pegawai tetap dan pegawai tidak tetap.2. Pegawai tetap adalah pegawai yang bekerja penuh waktu menurut jam kerja yang ditentukan

berdasarkan keputusan Rektor.

34

3. Pegawai tidak tetap adalah pegawai yang bekerja dengan status honorer yang ditetapkan berdasarkan keputusan Rektor.

4. Tugas pegawai terdiri atas tugas pelayanan dan tugas pelaksana yang diatur oleh Rektor.5. Jenjang penilaian karir dan disiplin pegawai ditentukan oleh Rektor dengan surat keputusan.6. Pegawai berhak mendapat gaji, honor, tunjangan atau penghasilan yang sah lainnya yang

besarnya sesuai dengan peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu .7. Pegawai diangkat dan diberhentikan oleh Rektor 8. Pengangkatan pegawai harus memperhatikan kebutuhan dan kompetensi serta dilakukan

melalui ujian secara terbuka dan transparan yang diselenggarakan oleh Rektor.9. Tatalaksana pengangkatan pegawai diatur dengan surat keputusan rektor dan disetujui oleh

Majelis Pendidikan.10. Setiap Dosen Tetap UNIVA Labuhanbatu diwajibkan menjadi anggota Ikatan Guru dan Dosen

Al Washliyah (IGDA), dan mengikuti kaderisasi Al Washliyah.

Pasal 73Syarat-syarat Tenaga Kependidikan.

Untuk dapat diangkat menjadi Tenaga Kependidikan di UNIVA Labuhanbatu, harus memenuhi syarat :

a. Beriman dan Bertaqwa kepada ALLAH SWTb. Berjiwa pancasila dan setiap kepada bangsa dan Negara.c. Memiliki akhlakul karimahd. Memiliki komitmen yang tinggi terhadap organisasi Al-Washliyah.e. Mematuhi semua peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu .f. Memiliki kualifikasi dan komptetnsi yang dibutuhkan sebagai tenaga kependidikang. Mengajukan permohonan.h. Mengikuti ujian masuki. Bersedia melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Pasal 74Guru Besar

1. Jabatan Guru Besar (Profesor) diusulkan oleh Rektor setelah mendapat persetujuan Senat Universitas dan dingkat oleh Menteri terkait.

2. Guru Besar yang telah mengakhiri masa jabatannya dapat diangkat kembali menjadi Guru Besar di UNIVA Labuhanbatu sebagai penghargaan istimewa dengan sebutan Guru Besar “EMERITUS”.

3. Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan 2 pasal ini ditetapkan oleh Rektor berdasarkan ketentuan perundang-unadangan yang berlaku.

BAB XMAHASISWA DAN ALUMNI

Pasal 75Penerimaan Mahasiswa

35

1. UNIVA Labuhanbatu dapat menerima mahasiswa baru pada awal setiap tahun akademik dan mahasiswa pindahan pada setiap awal semester.

2. Untuk menjadi mahasiswa UNIVA Labuhanbatu harus :a. Memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Pendidikan Menengah Atasb. Memiliki kemampuan yang disyaratkan oleh UNIVA Labuhanbatu

3. Warga Negara asing dapat menjadi mahasiswa setelah memenuhi persyaratan yang digariskan Pemerintah dan MPT PB. Al Washliyah.

Pasal 76Hak Mahasiswa

Mahasiswa mempunyai hak :a. Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggungjawab untuk menuntut dan mengkaji

ilmu pengetahuan sesuai dengan norma dan susila yang berlaku dalam lingkungan UNIVA Labuhanbatu.

b. Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya dan layanan bidang akademik sesuai dengan minat, bakat, kegemaran dan kemampuannya.

c. Memanfaatkan fasilitas UNIVA Labuhanbatu dalam rangka kelancaran proses belajar dan pembelajaran.

d. Mendapat bimbingan dari dosen untuk mengakhiri studinya pada program yang diikuti.e. Mendapat layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang diikutinya. f. Menyelesaikan studi tepat waktunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UNIVA

Labuhanbatu .g. Memperoleh layanan kesejahteraan sesuai dengan peraturan yang belaku di UNIVA

Labuhanbatu .h. Pindah ke perguruan tinggi lain atau program studi dalam lingkungan UNIVA

Labuhanbatu, apabila memenuhi persyaratan dan daya tampung program studi yang akan dimasukinya memungkinkan.

i. Bagi Mahasiswa penyandang cacat diberikan pelayanan khusus yang diatur oleh Rektor.

Pasal 77Kewajiban Mahasiswa

1. Mahasiswa UNIVA Labuhanbatu berkewajiban :a. Memenuhi semua peraturan / ketentuan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu .b. Mematuhi Administrasi akademik dan non akademik.c. Ikut bertanggung jawab memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan, ketertiban dan

keamanan di lingkungan UNIVA Labuhanbatu .d. Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan kecuali bagi mahasiswa yang

dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu .

e. Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni.f. Melaksanakan seluruh rangkaian tugas akademik sesuai dengan program yang ditentukan.g. Menjaga kewibawaan dan nama baik UNIVA Labuhanbatu dan nama baik organisasi Al-

Washliyah.

36

h. Menjunjung tinggi kebudayaan nasional.i. Berbusana sesuai dengan syariat Islam, kecuali mahasiswa/i non Islam.

2. Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatas diatur oleh Rektor UNIVA Labuhanbatu.

Pasal 78Organisasi Kemahasiswaan

1. Mahasiswa dapat membentuk organisasi kemahasiswaan yang merupakan wahana pengembangan dan peningkatan, penalaran, bakat, minat dan kegemaran sehingga terbentuk insan akademis yang memiliki sikap kemandirian, kepemimpinan dan kepedulian terhadap lingkungannya.

2. Organisasi kemahasiswaan yang dimaksud pada ayat 1) pasal ini terdiri dari Pemerintahan Mahasiswa, Badan Eksekutif mahasiswa, dan Himpunan Mahasiswa Jurusan di UNIVA Labuhanbatu diselenggarakan oleh dan untuk mahasiswa sesuai dengan peraturan pemerintah.

3. Disamping organisasi sebagai mana yang dimaksud ayat 2) pasal ini, Rektor dapat mengakomodir organisasi ekstra kemahasiswaan yang berazaskan Islam di UNIVA Labuhanbatu diutamakan Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (HIMMAH).

4. Organisasi kemahasiswaan di tingkat UNIVA Labuhanbatu teridiri dari:a. Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM)b. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang terdiri dari beberapa Departemen yang

menyelenggarakan unit kegiatan mahasiswa.5. Organisasi Kemahasiswaan di tingkat Fakultas terdiri dari :

a. Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas (DPMF)b. Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEMF).c. Pemerintah Mahasiswa Prodi (PEMA Pro).

6. Pada tingkat Universitas Badan Ekskutif Mahasiswa UNIVA Labuhanbatu disebut Pemerintahan Mahasiswa UNIVA Labuhanbatu (PEMA UNIVA Labuhanbatu ).

7. Pada tingkat Fakultas Badan Ekskutif Mahasiswa UNIVA Labuhanbatu disebut Pemerintahan Mahasiswa Fakultas, disingkat (PEMA Fakultas).

8. Pada tingkat Program Studi Organisasi kemahasiswaan disebut Pemerintahan Mahasiswa Program Studi, disingkat “Himpunan Mahasiswa Program Studi”.

9. Setiap kegiatan Organisasi eksternal kemahasiswaan di kampus UNIVA Labuhanbatu atas seijin Rektor.

10. Syarat-syarat dan ketentuan orgranisasi kemahasiswaan lebih lanjut diatur dan ditetapkan dengan Keputusan Rektor.

Pasal 79Alumni.

1. Alumni UNIVA Labuhanbatu adalah lulusan yang diwisuda dan memiliki Ijazah yang diterbitkan oleh UNIVA Labuhanbatu.

2. Alumni UNIVA Labuhanbatu berkewajiban menjaga nama baik dan martabat almamater dan organisasi Al Washliyah dengan cara memberikan kontribusi posistif dalam pembangunan masyarakat, bangsa, Negara, dan Agama Islam.

37

3. Alumni UNIVA Labuhanbatu dapat berpartisipasi dalam berbentuk moril maupun materildemi upaya pembangunan dan pengembangan UNIVA Labuhanbatu .

4. Dalam rangka menjalankan kewajiban alumni sebagai mana tercantum pada ayat (2) diatas, Alumni UNIVA Labuhanbatu dapat membentuk Ikatan Alumni UNIVA Labuhanbatu dan bekerjasama dengan UNIVA Labuhanbatu.

BAB XIKODE ETIK, SANGSI, DAN PENGHARGAAN

Pasal 80Kode Etik

1. UNIVA Labuhanbatu memiliki kode etik yang merupakan nilai yang bersumber dari Akidah , Syariat Islamiyah, anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) Al Jam’iyatul Washliyah , adat-istiadat, budaya, moral, nilai sosial yang mengatur interaksi sosial individu dan atau kelompok, baik dalam kampus maupun di luar kampus.

2. Kode etik UNIVA Labuhanbatu sebagaimana disebut pada ayat 1 Pasal ini adalah :a. Menjunjung tinggi, menjaga, dan menghormati norma-norma ajaran Islam.b. Menjunjung tinggi etika akademik dan hak-hak akademikc. Menjunjung tinggi dan menjaga hubungan harmonis dalam interaksi social masyarakat. d. Menjunjung tinggi dan menjaga kelestarian lingkungan hidupe. Bertanggung jawab terhadap setiap tindakan yang dilakukan baik kelompok atau pribadi. f. Kegiatan kerjasama dengan pihak-pihak tertentu di luar kampus yang mengatasnamakan

lembaga harus sepengetahuan dan seizin Rektor.g. Setiap Civitas Akademika wajib menghormati dan menghargai pendapat dan penemuan

individu/kelompok akademisi.3. Setiap Civitas Akademika UNIVA Labuhanbatu wajib mengamalkan dan mematuhi kode etik

sebagai mana yang dimaksud dalam ayat 2 pasal ini.4. Pelanggran terhadap kode etik akan dikenakan sanksi.

Pasal 81Penerapan Sanksi

1. Semua Civitas Akademika UNIVA Labuhanbatu wajib mentaati kode etik, disiplin, dan peraturan-peraturan yang berlaku di UNIVA Labuhanbatu.

2. Peraturan kode etik dan disiplin ditetapkan oleh MPT PB. Al Washliyah atas usul Rektor. 3. Dosen, pegawai, pejabat struktural, dan mahasiswa yang melakukan pelanggaran terhadap

ketentuan-ketentuan, kode etik, dan disiplin serta tindakan tidak terpuji di dalam dan di luar kampus yang mengganggu, merusak dan menurunkan martabat UNIVA Labuhanbatu dan organisasi Al Washliyah dapat dikenakan sanksi.

4. Sanksi sebagaimana disebut pada ayat (3) dapat berupa teguran tertulis, skorsing, pemberhentian dari jabatan struktural, pemberhentian dengan hormat atau tidak hormat.

38

5. Pedoman penjatuhan sanksi bagi dosen, pegawai dan pejabat structural diatur dalam peraturan MPT PB. Al Washliyah.

6. Pedoman penjatuhan sanksi untuk mahasiswa diatur dalam peraturan UNIVA Labuhanbatu oleh Rektor.

Pasal 82Penghargaan dan Tanda Jasa

1. Untuk mendorong dan meningkatkan prestasi serta memupuk kesetiaan terhadap UNIVA Labuhanbatu, maka kepada Civitas Akademika UNIVA Labuhanbatu yang telah menunjukkan kesetiaan, prestasi kerja, atau telah berjasa terhadap UNIVA Labuhanbatu dapat diberikan penghargaan oleh pimpinan yang ditetapkan dengan keputusan Rektor.

2. Penghargaan yang diberikan disesuikan dengan prestasi, kesetiaan, atau jasa yang disumbangkan.

3. Penghargaan yang dimaksud pada ayat 1 dan 2 Pasal ini dapat berupa piagam, lencana, uang, benda, atau kenaikan pangkat istimewa.

4. Pedoman pemberian penghargaan yang dimaksud dalam ayat 1 Pasal ini diatur dalam peraturan UNIVA Labuhanbatu.

Pasal 83

1. UNIVA Labuhanbatu dapat memberikan penghargaan atau tanda jasa kepada seseorang atau lembaga yang dipandang telah berjasa dalam pembangunan dan pengembangan UNIVA Labuhanbatu setelah mendapat pertimbagan senat dan MPT PB. Al Washliyah.

2. Tanda jasa sebagaimana tersebut pada ayat 1 Pasal ini dianugerahkan oleh Rektor seteleh mendapat persetujuan MPT PB. Al Washliyah.

BAB XIISARANA DAN PRASARANA

Pasal 84Harta Kekayaan dan Pemindahan Hak

1. Harta benda, baik yang bergerak, yang tidak bergerak maupun kekayaan UNIVA Labuhanbatu adalah milik organisasi Al-Washliyah.

2. Pemindahan hak atas semua atau sebagian harta / inventaris yang tidak bergerak maupun bergerak kepada pihak lain hanya dapat dilakukan oleh Rektor dengan persetujuan MPT PB. Al Washliyah dan Pengurus Besar Al-Washliyah.

3. Pengadaan aset, baik berupa harta bergerak dan/atau tidak bergerak, harus berpedoman kepada prosedur dan ketentuan yang tertuang dalam Sisdur Pengelolaan Keuangan Pendidikan Tinggi.

4. Penggunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana serta sistem inventaris kekayaan UNIVA Labuhanbatu diatur oleh Rektor dan dilaporkan kepada MPT PB. Al Washliyah setiap akhir tahun anggaran.

39

5. Pengelolaan sarana dan prasarana yang diperoleh dengan dana yang berasal dari pemerintah diselenggarakan berdasarkan ketentuan yang berlaku bagi pengelolaan kekayaan milik Negara dan dipertanggungjawabkan oleh Rektor UNIVA Labuhanbatu kepada MPT PB. Al Washliyah.

6. Pengelolaan sarana dan prasarana yang diperoleh dengan dana yang berasal dari masyarakat dan pihak luar negeri diselenggarakan berdasarkan ketentuan yang berlaku yang ditetapkan oleh Rektor dengan persetujuan senat Universitas dan dipertanggungjawabkan oleh Rektor UNIVA Labuhanbatu kepada MPT PB. Al Washliyah.

7. Tata cara pemerolehan dana, pemeliharaan, penetapan, dan pendayagunaan sarana dan prasarana dalam penyelenggaraan UNIVA Labuhanbatu diatur dan ditetapkan oleh Rektor dengan persetujuan MPT PB. Al Washliyah dan dipertanggungjawabkan oleh Rektor UNIVA Labuhanbatu kepada PB. Al Washliyah.

8. Sistem inventarisasi semua asset kekayaan UNIVA Labuhanbatu diatur oleh Rektor dan wajib dilaporkan tanpa diminta dan/atau diminta kepada MPT PB. Al Washliyah.

9. Dokumen dan surat berharga yang berkaitan dengan status asset UNIVA Labuhanbatu disimpan dan pelihara oleh Rektor dan salinannya wajib dikirimkan dan disimpan di MPT PB. Al Washliyah.

BAB XIII KEUANGAN

Pasal 85 Sumber Pendapatan

1. Sumber pendapatan UNIVA Labuhanbatu berasal dari :a. SPP mahasiswa.b. Biaya pendaftaran penerimaan mahasiswa baru.c. Biaya pelaksanaan ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan ujian tugas akhir.d. Hibah dan bantuan yang sah, halal, dan tidak mengikat.e. Pendapatan lainnya yang tidak termaktub pada poin (a), (b), (c) dan (d) yang sah, halal, dan

tidak mengikat.

Pasal 86Pembiyaaan

1. Pembiayaan setiap kegiatan UNIVA Labuhanbatu dituangkan dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) UNIVA Labuhanbatu yang dibuat oleh Rektor bersama BPH dan diajukan dalam rapat pertimbangan senat UNIVA Labuhanbatu pada setiap tahun akademik, disetujui oleh MPT PB. Al Washliyah dan disahkan oleh PB Al Washliyah.

2. Rektor wajib mempedomani RAPB yang telah disahkan oleh PB Al Washliyah dalam merealisasikan pelaksanaan program.

3. Prosedur dan mekanisme penggunaan biaya diatur oleh Rektor dan disahkan oleh MPT PB. Al Washliyah.

4. Penandatangan Cek atau Billiet Giro dilakukan oleh Rektor dan Wakil Rektor II.5. Penyelenggaraan program atau kegiatan yang alokasi biayanya tidak tertampung

dalam RAPB harus mendapat persetujuan MPT PB. Al Washliyah.

40

6. Pengawasan realisasi pelaksanaan RAPB dilakukan oleh BPH dan melaporkan kepada MPT. PB Al Washliyah.

7. Usulan RAPB UNIVA Labuhanbatu sebagaimana ayat (1) dilakukan selambat-lambatnya bulan Juni setiap tahun akademik untuk penggunaan anggaran tahun akademik berikutnya.

8. Penggunaan dana oloeh Rektor UNIVA Labuhanbatu sebagaimana ayat (1) dipertanggungjawabkan kepada MPT PB. Al Washliyah.

9. Dalam RAPB UNIVA Labuhanbatu alokasi dana harus tercantum untuk opersional organisasi Al Washliyah minimal 5%, cadangan 5%, dan pembangunan 10% dari total pendapatan.

10. Peminjaman dana dari pihak lain dilakukan oleh MPT PB.Al Washliyah dan/atau Rektor setelah mendapat persetujuan MPT PB.Al Washliyah.

11. Pengelolaan pembiayaan UNIVA Labuhanbatu harus mempedomani Sistem dan prosedur Pengelolaan Keuangan Lembaga Pendidikan Tinggi Al Jam’iyatul Washliyah Nomor : MPT.PB.AW/E.1/98-C/II/2016.

Pasal 87Pembukuan

1. Pembukuan keuangan UNIVA Labuhanbatu yang terdiri dari atas Pembukuan Keuangan Universitas dan Pembukuan Keuangan yang berasal dari sumber lain dikelola secara terpadu dengan berpedoman pada Sistem dan Prosedur Pengelolaan yang diterbitkan oleh Majelis Pendidikan Nomor : MPT.PB.AW/E.1/98-C/II/2016.

2. Perhitungan Tahun Buku UNIVA Labuhanbatu dimulai bulan Agustus pada setiap tahun berjalan dan perhitungan tutup buku pada bulan Juli tahun berikutnya.

Pasal 88Pertanggungjawaban dan Pemeriksaan Keuangan

1. Rektor UNIVA Labuhanbatu Al-Washliyah Labuhanbatu wajib menyampaikan laporan pertanggungajawaban keuangan setiap akhir tahun buku berjalan kepada MPT PB.Al Washliyah.

2. Menjelang akhir masa jabatan, Rektor berkewajiban menyampaikan laporan pertanggunjawaban jabatan dan keuangan 3 (tiga) bulan sebelum masa jabatannya berakhir.

3. Majelis Pendidikan dapat meminta klarifikasi, menolak, atau meminta ganti-rugi, baik berdasarkan laporan akhir tahun maupun akhir masa jabatan, bila dalam laporan pertanggung jawaban keuangan terdapat penyimpangan yang merugikan UNIVA Labuhanbatu.

4. Bila laporan keuangan tahunan Rektor UNIVA Labuhanbatu menyimpang dari ketentuan-ketentuan yang berlaku, maka Pengurus Besar Al-Washliyah dapat mengambil tindakan mulai dari pemberian teguran sampai menjatuhkan sanksi pemberhentian Rektor dari Jabatannya.

5. Untuk tujuan pembinaan dan pengawasan, MPT PB.Al Washliyah dapat melakukan pemeriksaan keuangan secara langsung atau menugaskan akuntan publik.

41

BAB XIV PENGAWASAN DAN EVALUASI

Pasal 89Tata Cara Pengawasan

1. UNIVA Labuhanbatu mengikuti ketetapan Menteri Riset,Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dan atau menteri lain yang terkait tentang tata cara pengawasan mutu.

2. Dalam penyelenggaraan UNIVA Labuhanbatu dilakukan pengawasan dan evaluasi terhadap realisasi pelaksanaan semua kebijakan dan ketentuan yang diberlakukan.

3. Pengawasan dilakukan secara internal dan eksternal yang meliputi antara lain: bidang akademik, keuangan, adminsitrasi, dan manajemen serta capaian.

4. Pengwasan Internal dilakukan oleh Rektor dan eksternal dilakukan oleh MPT PB.Al Washliyah.5. Untuk menjalankan pengawasan Internal, Rektor dapat membentuk dan mengangkat tim

pengawasan internal6. Untuk menjalankan pengawasan eksternal, MPT PB.Al Washliyah dapat membentuk tim atau

menugaskan pihak lain bila diperlukan7. Hasil pemantauan (monitoring), baik pihak internal maupun eksternal, wajib dilaporkan kepada

MPT PB.Al Washliyah untuk menjadi bahan evaluasi dan pembinaan selanjutnya. 8. Bila terjadi penyimpangan dalam bidang akademik, keuangan, adminstrasi dan manajemen, MPT

PB.Al Washliyah dapat memberikan sanksi berupa teguran, penonaktifan sementara, dan pemberhentian dari jabatan dan/atau sebagai dosen di UNIVA Labuhanbatu.

BAB XVKERJASAMA

Pasal 90

1. UNIVA Labuhanbatu dapat menjalin kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi dan/atau lembaga pemerintah atau swasta, baik dalam maupun luar negeri sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku dengan persetujuan MPT PB.Al Washliyah.

2. Kerjasama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini dapat dilakukan dalam bidang: pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, da’wah Islamiyah, kontrak manajemen, program kembaran, program pemindahan kredit, program pertukaran Dosen dan Mahasiswa, pembiayaan bersama sumber daya dalam pelaksanaan kegiatan akademik, seminar, publikasi hasil-hasil penelitian, pengembangan ekonomi dan kewirausahaan terhadap masyarakat, kegiatan social, dan bentuk-bentuk lain yang dianggap perlu yang tidak bertentangan dengan misi Al Washliyah dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

3. Pelaksanaan kerjasama diatur oleh Rektor dengan persetujuan MPT PB.Al Washliyah melalui BPH.

4. Pelaksanaan kerjasama dalam bentuk bantuan, pinjaman, sumbangan, penerimaan hibah dari pihak luar UNIVA Labuhanbatu harus diketahui dan disetujui oleh MPT PB.Al Washliyah.

5. Rektor dapat membentuk tim khusus untuk merumuskan kesepakatan dan pelaksanaan kerjasama.

6. Pedoman kerjasama antar pihak yang terlibat dalam kerjasama dituangkan dalam Nota Kesefahaman Bersama (Memorandum of Undestanding) dibuat oleh Rektor dan pihak yang terlibat dalam kerjasama serta disetujui oleh MPT PB.Al Washliyah.

42

BAB XVIPERENCANAAN

Pasal 91

1. Perencanaan pengembangan UNIVA Labuhanbatu disusun dalam Rencanan Induk Pengembangan (RIP) dalam jangka waktu 5 (lima) tahun.

2. RIP sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini sekurang-kurangnya mencakup:a. Evaluasi pelaksanaan RIP sebelumnyab. Evaluasi kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan hambatan yang adac. Rumusan sasaran, kebijakan, strategi, dan program kerja serta indikator capaian kinerjad. Asumsi-asumsi yang dipakai dalam penyusunan RIP.

3. RIP disusun oleh pimpinan Universitas bersama dengan senat Universitas dan sisetujui oleh MPT PB.Al Washliyah.

4. Perencanaan sistem manajemen universitas dilaksankan berbasis pada manajemen mutu yang disusun oleh Rektor dan disetujuai oleh MPT PB.Al Washliyah.

BAB XVII KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 92

Semua peraturan yang telah ada di UNIVA Labuhanbatu pada saat statuta ini disahkan dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan dalam statuta ini, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

BAB XVIIIKETENTUAN PENUTUP

Pasal 93

1. PB Al Washliyah dapat mengambil kebijakan dan tindakan menyimpang dari Statuta terhadap semua fungsionaris yang terdapat di lingkungan UNIVA Labuhanbatu bila dipandang kondisi mengancam, menghambat, mengganggu, dan/atau merugikan eksistensi, keutuhan, fungsi dan kelancaran proses kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi, serta system manajemen secara umum.

2. Dalam hal yang luar biasa demi menjaga keutuhan, kesinambungan, dan tegaknya maksud dan tujuan Anggaran Dasar PB Al Washliyah, PB Al Washliyah dapat mengambil kebijaksanaan dan tindakan khusus terhadap pelaksanaan UNIVA Labuhanbatu.

3. Materi statuta, pada prinsipnya, sepanjang yang berkaitan dengan muqaddimah, visi, misi, maksud dan tujuan, serta jati diri UNIVA Labuhanbatu tidak dapat dirubah; terkecuali jati diri dapat dirubah berlandaskan pada peraturan perundang-undangan yang diberlakukan.

4. Hal-hal lain yang belum diatur dalam statuta ini akan diatur lebih lanjut oleh Rektor dengan persetujuan MPT PB. Al Washliyah.

43

5. Dengan ditetapkannya Statuta UNIVA Labuhanbatu ini, maka Statuta yang ada sebelumnya dinyatakan tidak berlaku.

6. Statuta UNIVA Labuhanbatu ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

44