ikamie.lecture.ub.ac.idikamie.lecture.ub.ac.id/files/2012/04/perkembangan_pasc… · web...
TRANSCRIPT
Tugas Terstruktur
Dasar Pemrogaman
Bahasa Pemrograman Turbo Pascal
Disusun oleh :
1. Shinta Widyaningtyas (115100300111007)
2. Rara jingga (115100300111005)
3. Enggar Dayaningtyas (115100300111065)
4. Rengganis Fitriyani (115100301111029)
5. Niken Yulia A. J. (115100301111003)
6. M.Wafiri Niami (115100300111035)
7. Farah Vian Dini (115110030 )
8. Marsha Ayu W. (115100300111053)
Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Brawijaya
Malang
2012
Sejarah Bahasa Pemrogaman
Kemunculan Bahasa Pemerograman Pascal dapat dikatakan terlambat dalam sejarah
perkemba bahasa pemrograman . Karena bahasa pemrograman Pascal dapat belajar dari
pendahulunya seperti Fortran, Cobol, dan PL/1 yang muncul sekitar awal tahun 1960.
Bahasa Pemrograman Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dirancang
oleh Profesor Niklaus Wirth dari Technical University of Zurich, Switzerland. Yang dinamai
pascal sebagai penghargaan terhadap Blaise Pascal. Seorang ahli matematik dan filosofer
yang terkenal pada abad 17 dari perancis.
Prof Niklaus Wirth memperkenalkan Kompiler bahasa Pascal yang pertama untuk
Komputer CDC 600 (Control Data Corporation) yang dipublikasikan pada tahu 1971 dengan
tujuan membantu mengajar program Komputer secara sistematis khususnya untuk
memperkenalkan program terstruktur .
Dalam waktu singkat bahasa Pascal telah menjadi popular dikalangan Universitas dan
kemudian diajarkan dibeberapa perguruan tinggi . Beberapa profesional Komputer juga mulai
beralih pada bahasa pascal . Pada kenyataanya bahasa Pascal merupakan bahasa yang paling
cepat popular dibandingkan dengan bahasa-bahasa Komputer tingkat tinggi lainnya .
Standar Pascal adalah bahasa yang didefinisikan oleh K.Jensen dan Niklaus Wirth.
Penerapan nyata dari standar pascal banyak yang berbeda dengan seperti apa yang telah
didefinisikan oleh K.Jensen dan Niklaus Wirth. Standar pascal dieropa didefinisikan oleh ISO
( International Standards Organization ) dan di Amerika oleh kerjasama antara ANSI
(Amerika National Standar Institute) dengan IEEE ( Institute of Electrical and Electronic
Engineer ).
Bebera versi dari Pascal yang telah beredar dipasaran diantaranya UCSD Pascal
( Universityof California at San Diego Pascal ), MS-Pascal ( Microsoft Pascal ), Apple
Pascal, Turbo Pascal dan lain sebagainya. Sampai saat ini untuk komputer-komputer mikro
dan personal, Turbo Pascal merupakan versi bahasa Pascal yang paling populer dan paling
banyak digunakan. Kompiler Turbo Pascal banyak digemari karena bersifat interaktif seperti
interpreter. Selain itu Turbo Pascal mengikuti definisi standar Pascal seperti yang
didefinisikan oleh K.Jensen dan Niklaus Wirth di Pascal User Manual dan Report. Turbo
Pascal adalah copyright dari Borland Inc.
Sejarah Perkembangan Turbo Pascal
Turbo Pascal adalah sebuah sistem perkembangan perangkat lunak yang terdiri atas
kompiler dan lingkungan perkembangan terintegerasi IDE ( Develovement Environment )
atas bahasa pemrograman Pascal untuk sistem operasi CP/M, CP/M-86 dan MS-DOS, yang
dikembangakan oleh Borland pada masa kepemimpinan Philippe Khan. Nama Borland Pascal
umumnya digunakan untuk paket perangkat lunak tingkat lanjut dengan kepustakaan yang
lebih banyak dan pusaka kode sumber standar. Sementara versi yang lebih murah dan paling
luas digunakan dengan nama Turbo Pascal. Nama Borlan Pascal juga digunakan sebagai
dialek spesifik pascal buatan Borland. Borland telah mengembangkan tiga buah versi lama
dari turbo pascal secara gratis untuk versi 1.0, 3.02 dan 5.5 yang berjalan pada sistemm
operasi MS-DOS.
Turbo Pascal pada awalnya adalah kompiler Blue label Pascal yang dibuat untuk
sistem operasi komputer mikro berbasis kaset, NAsSys, milik Nascom tahun 1981 oleh
anders Hejlsberg. Kompiler tersebut ditulis ulang untuk CP/M dan dinamai Compas Pascal,
dan kemudian dinamai Turbo Pascal untuk system operasi MS-Dos dan CP/M. Versi Turbo
Pascal untuk Komputer Apple Macintosh sebenarnya telah dikembangkan pada tahun 1986,
namun pemgembangannya dihentikan sekitar tahun 1992. Versi-versi lain pernah tersedia
pula untuk mesin-mesin CP/M seperti DEC Rainbow dalam beberapa pengembangannya.
Borland membeli lisensi atas kompiler polypascal yang ditulis oleh Anders Hejlsberg (poly
data adalah perusahaan yang didirikan di Denmark) dan menambahkan antara muka
penggunaan serta editor . Anders Hejlsberg kemudian bergabung sebagai karyawan dan
menjadi semua arsitek atas semua versi kompiler Turbo Pascal dan tiga versi pertamanya.
Turbo Pascal versi I
Versi pertama dari Turbo Pascal memiliki unjuk kerja yang sangat cepat
dibandingkan dengan kopiler Pascal untuk komputer mikro lainnya . kompiler tersebut
tersedia untuk system operasi CP/M CP/M-86, dan MS-Dos dan penggunaannya sangat luas
pada masa itu .versi turbo pascal CP/M saat itu biasa digunakan pada komputer apple II yang
sangat popular jika digunakn dengan sebuah Z-80 SoftCArd produk perangkat keras pertama
yang dikembangakan Microsoft di tahun 1980.
Pada saat itu CP/M menggunakan format berkas executable yang sederhana dengan
mengunakn ektensi .COM , system operasi MS-DOS bisa menggunakannya baik .COM
( tidak compatible dengan format yang terdapat pada CP/M) maupun format .EXE .
Turbo Pascal pada saat itu hanya mendukung kode biner berformat.COM, pada masa
itu hal terebut tidak menjadi suatu bentuk keterbatasan. perangkat lunak Turbo Pascal sendiri
merupakan berkas berektensi .COM dan berukuran sekitar 28 kilobita termasuk editor,
compiler, dan linker dan rutin-rutin pusaka . Efisiensii proses edit atau kompilasi atau
jalankan lebih cepat dibandingkan dengan implementasi Pascal pada kompiler lainnya
disebabkan semua elemen yang terkait dalam pengembangan program diletakan pada memori
komputer (RAM) dan karena kompilernya sendiri merupakan kompiler berjenis single-pass
kompiler yang ditulis dengan bahasa assembler, dan untuk proses kerja kompilasi sangat
cepat dibandingkan dengan produk lain ( bahkan dibandingkan dengan compiler C milik
Borland sendiri ).
Ketika pertama kali versi Turbo Pascal muncul pada tanggal 20 november 1983 jenis
PDE yang digunakan masih terbilang baru. kualitas kompiler Pascal terintegrasi dalam
Turbo Pascal sangat baik dibandingkan competitor lain dan atas fitur-fitur tersebut
ditawarkan dengan harga yang terjangkau.
Turbo Pascal versi II dan III
Merupakan pengembangan lebih lanjut dari versi sebelumnya mampu bekerja dalam
memori dan menghasilkan berkas biner berektensi .COM/.CMD. dukungna atas sistem
operasi CP/M dan CP/M-86 dihentikan setelah versi III
Turbo Pascal versi IV
Dikembangkan pada tahun1987 merupakan perangkat lunak yang ditulis yang untuk
keseluruhan system kompiler menghasilkan berkas biner berektensi .EXE pada MS-DOS dan
tidak lagi .COM. Sistem operasi CP/M dan CP/M-86 tidak lagi didukung pada versi kompiler
ini versi ini pula memperkenalkan sebuah tatap muka berlayar penuh yang dilengkapi dengan
menu menarik, versi –versi awal memiliki layar menu berbasis teks, dan editor berlayar
penuh. Microsoft Windows belum ada pada saat versi ini dikembangkan.
Turbo Pascal versi V
Diperkenalkan dengan layar biru yang menjadi ciri khas yang sangat familiar dan
kemudian menjadi merk dagang perusahaan perangkat kompiler MS-DOS sampai era DOS
berakhir di petengahan tahun 1990.
Turbo Pascal versi VII
Versi terakhir yang pernah dikembangkan adalah versi 7 Borland Pascal 7 terdiri atas
sebuat IDE dan kompiler untuk MS-DOS ,DOS terektensi , dan program Windows. Turbo
Pascal 7 disisi lain hanya bisa membuat program MS-DOS standar. Perangkat lunak tersebut
dilengkapi pula dengan pusaka grafis yang mengabstraksi pemrograman dalam menggunakan
beberapa driver grafis eksternal, namun untuk kerja pusakan ini tidak memuaskan.
Meski semua versi Turbo Pascal mendukung inline machine code. Kode mesin yang
disertakan dengan berbasi kode sumber bahasa pascal, versi-versi berikut mendukung
integrasi bahasa perakit (assembler) dengan pascal secara mudah . Hal ini memungkinkan
pemrogram untuk meningkatkan kerja eksekusi program lebih lanjut selain itu
mememungkinkan pemrogram untuk mengakses perangkat keras secara langsung .
Struktur Bahasa PASCAL secara umum
1. Bagian Judul Program
2. Bagian Deklarasi
a. Deklarasi tipe data (TYPE)
b. Deklarasi variabel (VAR)
c. Deklarasi konstanta (CONST)
d. Deklarasi label (LABEL)
e. Deklarasi sub-program (PROCEDURE dan FUNCTION)
3. Bagian program Utama Perintah-perintah.
Teks Pascal setidaknya memiliki bagian Judul Program, bagian Deklarasi, dan
Bagian Program Utama yang berupa perintah-perintah. Sedangkan untuk bagian
deklarasi menyesuaikan dengan isi dari program itu sendiri. Contoh program
PASCAL:
Program TAMBAH_00; { Menjumlahkan dua bilangan yang nilainya diberikan dalam
perintah}
var X, Y, Z: integer; { Deklarasi variabel X,Y dan Z sebagai bilangan bulat }
BEGIN { Program Utama Mulai }
X := 50; { Perintah memberikan nilai 50 pada var. X }
Y := 25; { Perintah memberikan nilai 25 pada var. Y }
Z := X + Y; { Perintah menjumlahkan X dan Y serta menyimpan hasilnya ke Z}
END. { Akhir Program Utama }
Pada contoh ini nilai X dan Y tidak bisa sembarang, karena didefiniskan tertentu.
Agar nilai X dan Y bisa bebas ditentukan, nilai X dan Y dibaca dari default
Input 2.
program TAMBAH_01; { Menjumlahlan dua buah bilangan yang dibaca dari default input }
var X, Y, Z: integer; { Deklarasi variabel X,Y dan Z sebagai bilangan bulat }
BEGIN { Program Utama Mulai }
read(X); { Membaca nilai X lewat key-board }
read(Y); { Membaca nilai Y lewat key-board }
Z := X + Y; { Menjumlahkan X dan Y serta menyimpan hasilnya ke Z }
write(Z); { Menyajikan Z ke layar monitor }
END. { Akhir Program Utama }
Dasar Bahasa PASCAL
Unsur-unsur Pemrograman
a. Mendapatkan data dengan membaca data dari default input (key board, file
atau sumber data lainnya).
b. Menyimpan data ke dalam memori dengan struktur data yang sesuai,
c. Memproses data dengan instruksi yang tepat.
d. Menyajikan atau mengirimkan hasil olahan data ke default output (monitor, file atau
tujuan lainnya).
Struktur Program Pascal Struktur dasar dalam pemrograman pascal :
PROGRAM NamaProgram (FileList);
CONST
(*Deklarasi Konstanta*)
TYPE
(*Deklarasi Type*)
VAR
(*Deklarasi Variabel*)
(*Definisi SubProgram*)
BEGIN
(*Statemen*)
END.
Elemen-elemen dalam program harus sesuai dengan urutannya, beberapa elemen bisa
dihilangkan bila tidak diperlukan. Seperti contoh dibawah, program yang ada merupakan
program yang benar, tapi tidak melakukan apapun.
PROGRAM Sinau1;
BEGIN
END.
Unit Pada Pemrograman Pascal 5.5
Di dalam Pascal, ada bagian yang disebut sebagai unit. Unit ini menyimpan fungsi
dan prosedur standard yang sudah didefinisikan oleh pembuat compiler. Sedangkan Prosedur
didalam Pascal dapat berbentuk prosedur yang didefinisikan atau dibuat sendiri oleh pemakai
atau prosedur yang telah disediakan oleh Pascal. Prosedur yang didefinisikan sendiri oleh
pemakai harus dideklarasikan terlebih dahulu.Unit-unit dalam PASCAL 5.5 ada tujuh buah
unit standar, ketujuh unit tersebut disimpan dalam file yang bernama TURBO.TPL. Unit-unit
tersebut yaitu :
1.UNIT System
Unit ini merupakan sebuah runtime Turbo Pascal yang mendukung semua proses
yang dibutuhkan pada waktu runtime (eksekusi program). Anda akan menemui pesan error
seperti ini "RUNTIME ERROR" bila Anda salah dalam memanipulasi system yang
diprogramkan. Unit ini Otomatis ditambahkan oleh Pascal walau Anda tidak mencantumkan
nya sewaktu meng-Compile.
2.UNIT CRT
Unit ini digunakan untuk keperluan program dalam memanipulasi layar, dalam hal
ini bisa berupa manipulasi TEKS, KURSOR, KODE EXTENDED KEYBOARD dll.
3.UNIT Printer
Sesuai dengan namanya maka unit ini tentu saja digunakan dalam program yang
berhubungan dengan printer, misalkan kita akan mencetak suatu program ke printer maka
unit ini harus digunakan untuk mengaktifkan printer. Printer yang bisa didukung hanya
printer jenis LPT dan COM, sedangkan printer jenis USB tidak bisa diakses karena pada
waktu itu belum ada printer yang berjenis USB, kecuali printer tersebut menyediakan
DRIVER untuk DOS kemungkinan printer USB bisa digunakan oleh PASCAL 5.5
Contoh program yang menggunakan unit printer :
(* Program Pencetakan Printer, Catatan dlm Pascal 5.0 keatas harus ditambahkan kata Lst *)
Uses Printer;
Begin
WriteLn(Lst,'Saya sedang mencoba Printer.');
WriteLn(Lst,'Create By : Suryatekno©2008');
WriteLn(Lst,'============================');
End.
4.UNIT DOS
Unit ini digunakan bila anda akan mengaktifkan prosedur-prosedur yang ada dalam
DOS seperti DosVersion, GetTime, SetTime, DiskSize, DiskFree, Call, Dir, Path, Copy dan
sebagainya.
Contoh program yang menggunakan unit DOS :
(* Program melihat versi DOS dan sisa Disk,
Create By : Suryatekno *)
Uses DOS,CRT;
var ukuran : longint;
Begin
ukuran := DiskFree(0);
ClrScr;
WriteLn('Versi DOS yang Anda gunakan adalah : MS-DOS ',DosVersion);
WriteLn('Sisa Kapasitas Harddisk Anda : ',ukuran,' Bytes');
WriteLn;
WriteLn('Tekan tombol apa saja untuk keluar');
ReadLn;
End.
5.UNIT Graph
Unit ini digunakan untuk menampilkan grafik seperti Tabel, Chart Statistik dan
sebagainya. Biasanya Unit ini digunakan bila kita ingin menampilkan suatu grafik seperti
pada MS-EXCEL. Bisa juga digunakan untuk membuat animasi, Game dan sebagainya.
{ Program menampilkan Grafik Bar,
Uses Graph;
var
Driver,Model : integer;
I : integer;
Begin
Driver := VGA;
Model := VGAHi;
InitGraph(Driver, Model, ' ');
Line(20,25,20,155);
Line(20,155,200,155);
Randomize;
for I := 0 to 4 do
Bar3D(30+I*35, 154-Random(100),55+I*35,154,15,TopOn);
WriteLn;
WriteLn('Tekan Sembarang Tombol untuk Keluar');
ReadLn;
End.
6.UNIT Turbo3
Unit ini digunakan pada pascal 3.0 sedangkan untuk pascal versi 4.0 keatas unit ini sudah
tidak digunakan lagi atau tidak difungsikan. Kegunaannya adalah sewaktu anda meng-upgrade dari
pascal versi 3.0 ke 4.0 atau 5.0
7.UNIT Graph3
Unit ini digunakan untuk meng-konversi grafik yang dibuat oleh pascal versi 3.0 agar dapat
digunakan oleh pascal 4.0 keatas, sama seperti unit Pascal3 unit ini pun tidak digunakan pada
PASCAL versi 5.5 yang lebih canggih
Parameter pada Prosedur
Terdapat 2 (dua) parameter pada prosedur, yaitu :
Parameter Lokal (Local Parameter)
Parameter Lokal adalah nilai paramter yang terdapat didalam suatu modul program
hanya dapat digunakan pada modul atau unit program yang bersangkutan saja sehingga tidak
dapat digunakan pada modul atau unit program lain.
view source
print?
01.Procedure Kali;
02.Var
03.A, B : Byte;
04.Begin
05.Write ('Isi nilainya : '); Readln (A);
06.B := A * A;
07.End;
08.{Program Utama}
09.Begin
10.Kali;
11.Writeln ('Nilai B = ', B);
12.End.
Pada saat anda kompile program diatas, maka akan menampilkan pesan kesalahan :
Error 3: Unknown Identifier, yang artinya bahwa variabel B tidak dikenali di program utama,
akan tetapi hanya dikenal pada prosedur Kali saja.
Parameter Global (Global Parameter)
Paramater Global adalah kebalikan dari Paramter Lokal. Agar nilainya dapat
digunakan untuk beberapa atau semua modul/unit program maka nilai tersebut harus
dideklarasikan diatas modul yang akan menggunakannya.
view source print?
01.Var
02.A, B : Byte;
03.Procedure Kali;
04.Begin
05.Write ('Isi nilainya : '); Readln (A);
06.B := A * A;
07.End;
08.{Program Utama}
09.Begin
10.Kali;
11.Writeln ('Nilai B = ', B);
12.End.
Istilah Penting Parameter
1. Actual parameter (parameter nyata) yaitu parameter yang dikirimkan dari modul
utama ke modul prosedur.
2. Formal Parameter (parameter formal) yaitu parameter yang ada dan dituliskan pada
judul prosedur.
3. Parameter Passing yaitu proses Pemanggilan data lewat parameter nyata ke parameter
formal.
4. By Value yaitu Pemanggilan parameter secara nilai.
5. By Reference yaitu Pemanggilan parameter secara acuan
6. Value Parameter yaitu parameter-parameter yang digunakan dalam Pemanggilan
secara nilai
Pemanggilan Parameter pada Prosedur
Terdapat 3 (tiga) cara Pemanggilan Parameter pada Prosedur :
1. Pemanggilan Secara Nilai (Call by Value)
Pemanggilan parameter secara nilai bersifat searah yaitu dari parameter nyata ke
parameter formal. Bila nilai parameter formal berubah, maka nilai parameter nyata tidak
berubah.
view source
print?
01.Procedure Hitung (X, Y, Z : Byte);
02.Begin
03.Z := X + Y;
04.Writeln ('Nilai X = ', X);
05.Writeln ('Nilai Y = ', Y);
06.Writeln ('Nilai Z = ', Z);
07.End;
08.
09.Var
10.A, B, C : Byte;
11.Begin
12.A := 5; B:= 7; C:=3;
13.Hitung (A, B, C);
14.WriteLn;
15.WriteLn ('Nilai A = ',A);
16.WriteLn ('Nilai B = ',B);
17.WriteLn ('Nilai C = ',C);
18.Readln;
19.End.
2. Pemanggilan Secara Referensi (Call by Reference)
Pemanggilan parameter secara acuan bersifat dua arah (bolak – balik). Bila nilai
parameter formal berubah, maka nilai parameter nyata ikut berubah.
view source
print?
01.Procedure Hitung (Var X, Y, Z : Byte);
02.Begin
03.Z := X + Y;
04.Writeln ('Nilai X = ', X);
05.Writeln ('Nilai Y = ', Y);
06.Writeln ('Nilai Z = ', Z);
07.End;
08.
09.Var
10.A, B, C : Byte;
11.Begin
12.A := 5; B:= 7; C:=3;
13.Hitung (A, B, C);
14.WriteLn;
15.WriteLn ('Nilai A = ',A);
16.WriteLn ('Nilai B = ',B);
17.WriteLn ('Nilai C = ',C);
18.Readln;
19.End
3. Pemanggilan Parameter Sebagian Secara Nilai dan Sebagian Secara Acuan.
Berikut contoh program Pemanggilan Parameter Sebagian Secara Nilai dan Sebagian
Secara Acuan.
view source
print?
01.Procedure Hitung (X, Y : Byte; Var Z : Byte);
02.Begin
03.Z := X + Y;
04.End;
05.
06.Var
07.A, B, C : Byte;
08.Begin
09.A := 5; B:= 7; C:=3;
10.Hitung (A, B, C);
11.Writeln ('Nilai A = ', A);
12.Writeln ('Nilai B = ', B);
13.Writeln ('Nilai C = ', C);
14.ReadLn;
15.End.
Struktur dari suatu program Pascal terdiri dari sebuah dan suatu blok program
(block program)
atau badan program
(body program)
.1 . J u d u l p r o g r a m
(head program)
2.Blok program dibagi lagi menjadi 2 (dua) bagian, yaitu :
Bagian deklarasi
(declaration part).
Bagian deklarasi dapat terdiri dari :– D e k l a r a s i l a b e l
(label declaration)
– D e k l a r a s i k o n s t a n t a
(constant declaration)
– D e k l a r a s i t i p e
(type declaratiion)
– D e k l a r a s i v a r i a b e l
(variabel declaration)
– D e k l a r a s i p r o s e d u r
(procedure declaration)
– D e k l a r a s i f u n g s i
(function declaration)
Bagian pernyataan
(statement part)
Secara garis besar struktur dari program yang ditulis dalam bahasa Pascal dapatdigambarkan
seperti di bawah ini :
dan lengkap.
Dalam melakukan pemrograman menggunakan Pascal perlu diperhatikan beberapahal berikut
:–Setiap program harus memiliki kepala (nama) dan badan ( isi)–Semua variabel
yang digunakan pada program harus didefinisikan padabagian deklarasi–Nama yang
digunakan sebagai nama program atau untuk keperluan deklarasi data, maksimum
127 karakter, yang terdiri dari alfabet atau numerik dan bukan tanda baca, di mana nama
harus didahului huruf alfabet dan bukan termasuk kata baku
(reserve word)
dalam Pascal- p a s c a l t i d a k
case sensitive
Untuk memberikan penjelasan (komentar) pada bagian-bagian tertentu pada
program, gunakan tanda kurung kurawal {komentar} atau(*komentar*)
Variable adalah identifier yang berisi data yang dapat berubah-ubah nilainya di dalam
program. Deklarasi Variable adalah :
a. Memberikan nama variabel sebagai identitas pengenal
b. Menentukan tipe data variabel
Contoh deklarasi variabel: var X : integer;
R : real;
C : char;
T : boolean;
Konstanta adalah identifier yang berisi data yang nilainya tidak berubah di dalam program.
Deklarasi Konstanta adalah:
a. Memberikan nama konstanta sebagai identitas pengenal
b. Menentukan nilai konstanta
Contoh deklarasi konstanta: conts MaxSize = 100; {integer}
ExitC = ‘Q’; {char}
Deklarasi Konstanta
Konstanta merupakan variabel yang mempunyai nilai yang tetap meskipun telah
dilibatkandalam beberapa kali operasi aritmatika ataupun logika. Untuk mendeklarasikan
sebuah konstantan, kata baku yang kita gunakan adalah const. Dalam pemrograman turbo
pascal, dikenal dua macam konstanta yaitu :
1. Konstanta Tak Bertipe
Konstanta tak be1rtipe adalah suatu konstanta yang nilainya tertentu dan tipenya tidak
secara jelas disebutkan. Sebagai contoh dalam perhitungan luas lingkaran kita mengenal
bilangan 3.14 dan jika bilangan ini beberapa kali muncul dalam suatu perhitungan rumus kita
dapat memberikan sebuah nama untuk memanggilnya, missal Phi
Maka program akan lebih mudah untuk dipahami. Definisi konstanta phi dapat ditulis sebagai
: Const phi =3.14;
Deklarasi konstanta tak bertipe mempunyai bentuk umum :
Const nama_pengenal=nilai;2
Contoh deklarasi konstanta :
Const FaktorKerja Lembur =1.1;
Maxkerja =60;
Maxgaji =35000;
2. Konstanta Bertipe
Konstantan bertipe adalah suatu konstanta yang selain ditunjukkan nilainya juga
dinyatakan tipe datanya. Bentuk umum deklarasi konstantan bertipe adalah :
Const pengenal : tipe data=konstanta;
Contoh penggunaan konstantan bertipe :
Const cacah : integer =100;
Factor : real = 0.1;
Tunda : char = #3;
Konstanta bertipe sesungguhnya adalah perubah dengan nilai yang tetap, maka tidak
bisa saling dipertukarkan dengan konstanta biasa (konstantan tak bertipe). Perhatikan contoh
berikut :
Const awal : integer = 1;
Akhir : integer = 100;
Type vector =array[awal . .akhir] of real;
Dalam contoh di atas, deklarasi vector adalah salah karena awal dan akhir adalah konstanta
bertipe (yang sesungguhnya perubah).
Tipe Data
Setiap data memiliki tipe data, apakah merupakan angka bulat ( integer ), angka biasa
( real ), atau berpa karakter ( char ), dan sebagainya.Ada 2 kategori dari tipe data yaitu:
1. Tipe dasar
1. Bilangan bulat ( integer )
- Bilangan atau angka yang tidak memiliki titik desimal atau pecahan, seperti 10, +225, -
10,+25.
- Tipe dituliskan sebagai integer atau int
- Jangkauan nilai bergantung pada implementasi perangkat keras komputer, misalnya dari -11
s/d +12; untuk algoritma tidak kita batasi.
- Operasi aritmetik: tamabah+, kurang-, kali*, bagi/, sisa hasil bagi%
- Operasi pembanding:lebih kecil=, sama=, tidak sama>< .
2. Bilangan biasa ( real )
- Bilangan atau angka yang bisa memiliki titik desimal atau pecahan, dan ditulis sebagai :
235.45, +13.99, -87.76 atau dalam notasi ilmiah seperti : 1.245E+03, 7.45E-02, dsb.
- Tipe dituliskan sebagai : real
- Jangkauan nilai : bergantung pada implementasi perangkat keras komputer, misalnya dari -
2.9E-39 s/d +1.7E+38, untuk algoritma tidak dibatasi.
- Operasi aritmatik dan pembandingan juga berlaku bagi bilangan biasa.
3. Bilangan tetap ( const ).
- Bilangan tetap ( const ) adalah tipe bilangan, tidak bernilai bulat maupun tidak, yang
nilainya tidak berubah selama algoritma dilaksanakana.
- Tipe dituliskan sebagai const .
- Jangkauan nilai meliputi semua bilangan yang mungkin.
4. Karakter ( character )
- Karakter adalah data tunggal yang mewakili semua huruf, simbol baca, dan juga simbol
angka yang tidak dapat dioprasikan secara matematis, misalnya: ’A’, ’B’, .....,’Z’, ’?’,’!’, dst.
- Tipe dituliskan sebagai char- Jangkauan nilai meliputi semua karakter dalam kode ASCII,
atau yang tertera pada setiap tombol keyboard.
- Operasi pembanding dapat dilakukan dan dievaluasi menurut urutan kode ASCII, sehingga
huruf ’A’ (Hex 41) sebenarnya lebih kecil dari huruf ’a’ (Hex 61).
5. Logik ( logikal )
- Tipe data logik adalah tipe data yang dipergunakan untuk memberi nilai pada hasil
pembandingan, atau kombinasi pembandingan.
- Tipe dituliskan sebagai boolean
- Jangkauan nilai ada dua : true dan false
2. Tipe bentukan
1. Array ( larik )
Array adalah tipe data bentukan, yang merupakan wadah untuk menampung beberapa nilai data yang sejenis. Kumpulan bilangan bulat adalah array integer, kumpulan bilangan tidak bulat adalah array real.
- Cara menefinisikan ada 2 macam, yaitu:
* Nilai_ujian : array [ 1..10] of integer, atau* Int nilai_ujian[10];
- Kedua definisi diatas menunjukkan bahwa nilai_ujian adalah kumpulan dari 10 nilai bertipe bilangan bulat.
2. String
String adalah tipe data bentukan yang merupakan deretan karakter yang membentuk satu kata atau satu kalimat, yang biasanya diapit oleh dua tanda kutip.
- Sebagai contoh: nama, alamat, dan judul adalah tipe string.
- Cara mendefinisikannya adalah:
* string nama, alamat; atau* nama,alamat : string;
3. Record ( rekaman )
Record adalah tipe data bentukan yang merupakan wadah untuk menampung elemen data yang tipenya tidak perlu sama dengan tujuan mewakili satu jenis objek.
Sebagai contoh, mahasiswa sebagai satu jenis objek memiliki beberapa elemen data seperti : nomer_stb, nama, umur, dll.
- Cara mendefinisikan record mahasiswa tersebut adalah sebagai berikut:
Type dataMhs : record
< nomer_stb : integer,
Nama_mhs : string,
Umur : integer,
>
Hasil Diskusi Presentasi Kelompok 4
Penanya : Lidya Amalia (115100301111005)
Pertanyaan : Pada slide disebutkan bahwa perintah “integer” digunakan untuk
mengeluarkan data atau keluaran berupa angka. Lalu bagaimana dengan
perintah “numeric”? Apa perbedaan antara perintah “integer” dan “numeric”?
Jawaban : Perintah “integer” dan “numeric” memang sama-sama digunakan untuk
mengeluarkan data atau keluaran berupa angka. Namun ada perbedaan
diantara keduanya, perbedaan tersebut adalah perintah “integer” dapat
digunakan untuk mengeluarkan data atau keluaran berupa angka bilangan
decimal dan bilangan bulat (misalnya untuk bilangan decimal 100,10 dan
bilangan bulat 100). Namun perintah “numeric” hanya dapat digunakan untuk
mengeluarkan data atau keluaran berupa angka decimal (misalnya 200).
Dengan kata lain, perintah “integer” dapat digunakan untuk mengeluarkan
data atau keluaran berupa angka dan simbol.
Penaya : Cleverina Yulie P. (115100301111023)
Pertanyaan : Berikan contoh untuk Deklarasi Tabel
Jawaban : Pada suatu program, ada beberapa deklarasi wajib yang harus dipenuhi.
Salah satunya adalah deklarasi program. Deklarasi program adalah nama lain
dari nama atau identitas dari suatu program, yang tidak lain adalah nama
program yang dituliskan pada awal suatu program yang akan dibuat.
Contohnya:
program latihan;
uses wincrt;
dst
Yang berwarna merah pada contoh diatas merupakan deklarasi table, dengan
kata lain, programmer mendeklarasikan atau memberi tahu jika program yang
dibuatnya bernama ‘latihan’.
Penaya : Ita Winda Sari (115100300111063)
Pertanyaan : Aplikasi Turbo Pascal versi berapa yang sering digunakan oleh para
programmer?
Jawaban : Aplikasi Turbo Pascal merupakan aplikasi yang biasa digunakan oleh para
programmer untuk membuat suatu program. Versi dari Turbo Pascal yang
dipilih oleh para programmer tersebut sangat tergantung oleh kenyamanan dan
kebutuhan dari programmer tersebut. Namun kebanyakan dari programmer
tersebut memiliki kebutuhan fitur aplikasi yang berus bertambah. Dan
kebutuhan ini telah diimbangi oleh upgrading aplikasi oleh Turbo Pascal
tersebut. Sehingga programmer dengan kebutuhan fitur aplikasi yang lengkap
akan cenderung memilih aplikasi Turbo Pascal terbaru. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa versi aplikasi Turbo Pascal yang sering digunakan oleh
para programmer adalah versi terbaru dari Turbo Pascal, yaitu Turbo Pascal
versi 7.0