amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · web viewdalam menulis makalah ini tentu banyak halangan ....

59
Pengesahan Laporan dari group : 4 Kelas : 8 F Telah melaksanakan study budaya pada : Hari : Sabtu - Rabu Tanggal : 29 Januari 2012 – 2 Februari 2012 Tempat : Pulau Bali Dan telah menyelesaikan laporan Pembimbing group 4 Drs. Suhardi NIP 19681028 200501 1 005 STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 1

Upload: others

Post on 04-Sep-2020

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Pengesahan

Laporan dari group : 4

Kelas : 8 F

Telah melaksanakan study budaya pada :

Hari : Sabtu - Rabu

Tanggal : 29 Januari 2012 – 2 Februari 2012

Tempat : Pulau Bali

Dan telah menyelesaikan laporan

Pembimbing group 4

Drs. Suhardi

NIP 19681028 200501 1 005

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 1

Page 2: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Persembahan

Laporan ini kami persembahkan kami persembahkan kepada :

1) Bp. Bambang Pracaya, S.Pd, M M

2) Bp. Drs Suhardi

3) Semua guru di SMP Negeri 1 Wonosari

4) Orang tua tercinta

5) Semua teman yang membantu membuat laporan ini

Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada SMP N 1 Wonosari dan pembimbing

kami yaitu Bp. Drs. Suhardi yang telah membimbing kami selama perjalanan dan saat

membuat laporan.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 2

Page 3: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Motto

Setiap negara pasti mempunyai kebudayaan. Kebudayaanlah yang membuat negara -

negara tersebut tumbuh dan berkembang menjadi negara - negara modern. Namun

seiring dengan kemajuan atau perkembangan suatu negara, kebudayaan yang ada pada

negara tersebut lama - kelamaan akan tergerus oleh modernisasi. Negara - negara

yang maju dan masih mempertahankan budayanya antara lain Jepang, Inggris, Cina.

Negara yang sudah maju saja masih bisa mempertahankan kebudayaannya, mengapa

Indonesia tidak bisa?

Indonesia adalah negara yang mempunyai banyak sekali kebudayaan. Karena apa,

Indonesia terdiri dari berbagai pulau, suku, adat istiadat dan budaya tentunya. Namun

seiring dengan berkembangnya negara Indonesia, kebudayaan Indonesia semakin

lama semakin hilang. Contohnya saja para pemuda bangsa tidak mau melakukan

kebudayaan tersebut. Mereka selalu bilang " ndeso, katrok ". Jika semua pemuda

bersikap seperti ini, bagaimana kebudayaan Indonesia pada masa yang akan datang?

Para pemuda Indonesia hanya bisa melakukan demo, marah terhadap pemerintah,

dinas pariwisata dsb. Mereka selalu menuntut dan mengatakan " jaga budaya

Indonesia, jangan sampai di ambil oleh negara lain ".

Mereka hanya bisa berkata - kata, tanpa melakukan. Itulah hal yang membuat

Indonesia tidak maju - maju.

Sebetulnya untuk mempertahankan kebudayan bansa sangatlah mudah. kita hanya

perlu mengenal dan mempelajari kebudayaan Indonesia. Contohnya kita mempelajari

tari - tari daerah, alat musik daerah dll.

Karena apa jika kita mau mempelajari kebudayaan tersebut maka akan terjadi

regenerasi antara pemain tua dan pemain mudanya. Dengan begitu kita bisa menjaga

kebudayaan kita.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 3

Page 4: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Para warga negara asing ingin sekali belajar kebudayan Indonesia, mengapa kita

tidak.

Ayo pemuda bangsa, jagalah budayamu. Jangan sampai diambil oeh negara lain.

Jangan Malu Pelajari Budayamu!

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 4

Page 5: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Kata Pengantar

Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena telah

menyelesaikan laporan study budaya dengan tema perbedaan kebudayaan bali dan

jawa.

Dalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa

kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat bantuan, dorongan dan

bimbingan para pembimbing, orang tua, dan teman sehingga kendala-kendala yang

penulis hadapi teratasi. Oleh karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bp. Bambang Pracaya, S.Pd, M M selaku kepala sekolah yang melaksanakan kegiatan

ini dan membimbing dalam study budaya ini.

2. Bp. Drs Suhardi selaku pembibing group 4, yang telah membantu kami dalam

mendampingi kami selama kami membuat laporan.

3. Bli Wayan Sugihiarta yang telah memberikan kami informasi tentang kebudayaan

Bali yang sangat berguna untuk menyusun laporan ini.

4. Keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang

besar kepada kami, baik selama mengikuti study budaya dan selama pembuatan

laporan.

5. Teman teman group 4 yang mau di ajak kerjasama dalam menyusun laporan ini walau

banyak halangandan semua teman - teman yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu

yang telah memberikan dorongan, semangat, dan membantu kami di saat suka

maupun duka.

Akhirnya kami berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada

mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini

sebagai ibadah, Amiin

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 5

Page 6: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Daftar isi

Halaman Pengesahan..................................................................................................... 1

Halaman Persembahan.................................................................................................. 2

Motto.............................................................................................................................. 3

Kata Pengantar............................................................................................................... 5

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang............................................................................................................. 7

Tujuan.......................................................................................................................... 7

Manfaat........................................................................................................................ 7

Metode Pengumpulan Data.......................................................................................... 7

BAB II PEMBAHASAN

Budaya Masyarakat Bali............................................................................................. 8

Objek Wisata............................................................................................................... 10

BAB III PENUTUP

Simpulan..................................................................................................................... 33

Saran........................................................................................................................... 33

Lampiran foto-foto..................................................................................................... 34

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 6

Page 7: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dilakukanya study budaya ini karena agar kita dapat membedakan budaya bali dan

jawa. Dengan diadakan studybudaya ini kami dapat mengahargai kebudayaan masing

masing dan juga agama, menambah ilmu pengetahuan kami dan menambah wawasan

kami tentang budaya bali. Disini kami menjadi dapat menyimpulkan bahwa seperti

pada arti symbol Negara, yaitu “berbeda beda tetapi tetap satu” yang artinya walau

orang Indonesia banyak budaya yang ada, banyak kepercayaan tapi kami tetap satu

kebangsaan

B. Tujuan

Tujuan :

1. Agar kami mengenal budaya lain

2. Kami dapat membedakan budaya bali dan jawa

3. Menambah berbagai pengalaman

4. Memperluas pengetahuan

C. Manfaat

Kami bisa menghormati budaya dan agama lain walaupun banyak perbedaan diantara

kami . membuat kami sadar bahwa menghormati itu penting dan dengan menghormati

kita akan menjadi bersatu walaupun saat suka maupun duka.

D. Metode Pengumpulan

Kami mendapat sumber ini dari :

a. Informasi dari Guide

b. Interview / dokumentasi

c. Buku panduan museum perjuangan rakyat bali

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 7

Page 8: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

BAB II

PEMBAHASAN

A. Budaya Masyarakat Bali

Bali adalah nama salah satu provinsi di Indonesia dan juga merupakan nama pulau

terbesar yang menjadi bagian dari provinsi tersebut. Selain terdiri dari Pulau Bali,

wilayah Provinsi Bali juga terdiri dari pulau-pulau yang lebih kecil di sekitarnya,

yaitu Pulau Nusa Penida, Pulau Nusa Lembongan, Pulau Nusa Ceningan dan Pulau

Serangan. Pulau Bali adalah bagian dari Kepulauan Sunda Kecil sepanjang 153 km

dan selebar 112 km sekitar 3,2 km dari Pulau Jawa. Secara astronomis, Bali terletak di

8°25′23″ Lintang Selatan dan 115°14′55″ Bujur Timur yang membuatnya beriklim

tropis seperti bagian Indonesia yang lain.

1) Hari Raya Galungan

Kata "Galungan" berasal dari bahasa Jawa Kuna yang artinya menang atau

bertarung. Galungan juga sama artinya dengan dungulan, yang juga berarti menang.

Karena itu di Jawa, wuku yang kesebelas disebut Wuku Galungan, sedangkan di Bali

wuku yang kesebelas itu disebut Wuku Dungulan. Namanya berbeda, tapi artinya

sama saja. Seperti halnya di Jawa dalam rincian pancawara ada sebutan Legi

sementara di Bali disebut Umanis, yang artinya sama: manis.

Agak sulit untuk memastikan bagaimana asal-usul Hari Raya Galungan ini. Kapan

sebenarnya Galungan dirayakan pertamakali di Indonesia, terutama di Jawa dan di

daerah lain khususnya di Bali. Drs. I Gusti Agung Gede Putra (mantan Dirjen Bimas

Hindu dan Buddha Departemen Agama RI) memperkirakan, Galungan telah lama

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 8

Page 9: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

dirayakan umat Hindu di Indonesia sebelum hari raya itu populer dirayakan di Pulau

Bali. Dugaan ini didasarkan pada lontar berbahasa Jawa Kuna yang bernama Kidung

Panji Amalat Rasmi. Tetapi, kapan tepatnya Galungan itu dirayakan di luar Bali dan

apakah namanya juga sama Galungan, masih belum terjawab dengan pasti.

Namun di Bali, ada sumber yang memberikan titik terang. Menurut lontar Purana Bali

Dwipa, Galungan pertama kali dirayakan pada hari Purnama Kapat, Budha Kliwon

Dungulan, tahun Saka 804 atau tahun 882 Masehi. Dalam lontar itu disebutkan:

Punang aci Galungan ika ngawit, Bu, Ka, Dungulan sasih kacatur, tanggal 15, isaka

804. Bangun indria Buwana ikang Bali rajya.

Artinya: Perayaan (upacara) Hari Raya Galungan itu pertama-tama adalah pada hari

Rabu Kliwon, (Wuku) Dungulan sasih kapat tanggal 15, tahun 804 Saka. Keadaan

Pulau Bali bagaikan Indra Loka.

Sejak itu Galungan terus dirayakan oleh umat Hindu di Bali secara meriah. Setelah

Galungan ini dirayakan kurang lebih selama tiga abad, tiba-tiba — entah apa dasar

pertimbangannya — pada tahun 1103 Saka perayaan hari raya itu dihentikan. Itu

terjadi keti-ka Raja Sri Ekajaya memegang tampuk pemerintahan. Galungan juga

belum dirayakan ketika tampuk pemerintahan dipegang Raja Sri Dhanadi. Selama

Galungan tidak dirayakan, konon musibah datang tak henti-henti. Umur para pejabat

kerajaan konon menjadi relatif pendek.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 9

Page 10: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

B. Objek Wisata Bali

1. Tanah Lot

Pada masa Kerajaan Majapahit ada seseorang Bhagawan yang bernama

Dang Hyang Dwijendra atau Dang Hyang Nirarta.Beliau dikenal sebagai Tokoh

penyebaran ajaran Agama Hindu dengan nama “Dharma Yatra “.Di Lombok beliau

dikenal dengan nama “Tuan Semeru” atau guru dari Semeru (sebuah nama Gunung di

Jawa Timur).

Pada waktu beliau datang ke Bali untuk menjalankan misinya,yang berkuasa

di Bali saat itu adalah Raja Dalem Waturenggong yang menyambut beliau dengan

sangat hormat.Beliau menyebarkan agama Hindu sampai ke pelosok-pelosok Pulau

Bali.Suatu ketika pada saat beliau menjalankan tugasnya,beliau melihat sinar suci dari

arah tenggara dan beliau mengikutinya sampai pada sumbernya yang ternyata adalah

sebuah sumber mata air.Tidak jauh dari tempat itu beliau menemukan sebuah tempat

yang sangat indah yang disebut “Gili Beo”(Gili artinya Batu Karang dan Beo artinya

Burung) jadi tempat itu adalah sebuah Batu Karang yang berbentuk burung.Ditempat

inilah beliau melakukan meditasi dan pemujaan terhadap Dewa Penguasa Laut.

Lokasi tempat Batu Karang ini termasuk dalam daerah Desa Beraban,dimana

di desa tersebut dikepalai oleh seorang pemimpin suci yang disebut “Bendesa

Beraban Sakti”.Sebelumnya masyarakat Desa Beraban menganut ajaran

monotheisme(percaya dan bersandar hanya pada satu orang pemimpin yang menjadi

utusan Tuhan sperti Nabi)dalam waktu yang singkat banyak masyarakat Desa

Beraban ini mengikuti ajaran Dang Hyang Nirarta yang kemudian membuat Bendesa

Beraban Sakti sangat marah dan mengajak pengikutnya yang masih setia untuk

mengusir Bhagawan suci ini.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 10

Page 11: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Dengan kekuatan spiritual yang dimiliki Dhang Hyang Nirarta,beliau melindungi

diri dari serangan Bendesa Baraban dengan memindahkan batu karang besar tempat

beliau bermeditasi (Gili Beo) ke tengah lautan dan menciptakan banyak ular dengan

selendangnya di sekitar batu karang sebagai pelindung dan penjaga tempat

tersebut.Kemudian beliau memberi nama tempat itu “Tanah Lot” yang berarti Tanah

di tengah Laut.

Akhirnya Bendesa Beraban mengakui kesaktian dan kekuatan spiritual dari

Dang Hyang Nirarta,dan akhirnya Bendesa Beraban menjadi pengikut setia dan ikut

menyebarkan ajaran Agama Hindu kepada penduduk setempat.Sebagai tanda terima

kasih sebelum melanjutkan perjalanan beliau memberikan sebuah keris kepada

Bendesa Beraban yang dikenal dengan nama “Keris Jaramenara atau Keris Ki Baru

Gajah”.Saat ini keris itu disimpan di Puri Kediri yang sangat dikeramatkan dan di

upacarai setiap hari raya Kuningan.Dan upacara tersebut di adakan di Pura Tanah

Lot setiap 210 hari sekali,yakni pada “Buda Wage Lengkir”sesuai dengan

penanggalan Kalender Bali.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 11

Page 12: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

2. Tanjung Benoa

Tanjung Benoa yang terletak di ujung timur "sepatu" pulau Bali, merupakan salah

satu tujuan wisata air yang cukup lengkap. Berbagai sarana olahraga air disediakan

disini seperti, banana boat, snorkling, flying fish, parasailing dan jetski. Uniknya

olahraga surfing yang banyak dijumpai di pantai-pantai lain dari pulau bali, justru

tidak tersedia di objek wisata ini, hal ini dikarenakan ombak yang ada dilokasi wisata

ini cenderung tenang, sehingga kurang cocok untuk olah raga surfing.

Harga yang dikenakan kepada pengunjung untuk menikmati berbagai sarana olahraga

air tersebut berkisar antara 150 ribu hingga 300 ribu. Dengan harga tersebut secara

tertulis pengunjung bisa menikmatinya dalam kurun waktu 10-30 menit.

Flyng fish, terdiri dari sebuah perahu dari karet yang hanya berkapasitas dua orang

dengan satu orang petugas yang duduk ditengah sebagai penyeimbang. Penumpang

tidur terlentang diperahu yang kemudian ditarik dengan speedboat kecepatan tinggi.

Akibatnya, perahu menjadi terangkat dan terbang diatas air pada ketinggian 10-15

meter. Selama berada diudara, petugas yang duduk ditengah akan berusaha

menyeimbangkan perahu tersebut agar terhindar dari kemungkinan berputar atau

terbaliknya perahu karena hembusan angin yang tentunya bisa berakibat fatal bagi

pengguna. Mengingat terdapat tiga orang dalam perahu, terkadang bisa terjadi kasus

dimana perahu karet tersebut tidak bisa terbang, karena dibutuhkan selain kecepatan

speedboat yang tinggi juga hembusan angin yang cukup kuat untuk bisa

menerbangkannya. Waktu permainan pun menyesuaikan, tergantung pada berat

badan, jika orang itu kurus bisa jadi tidak turun turun atau juga jika orangnya gemuk

bisa perahu tidak terbang.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 12

Page 13: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Selain olahraga air, pengunjung juga bisa mengunjungi pulau penyu yang berjarak

kurang lebih 30/ 60 menit perjalan dengan menggunakan perahu yang bisa disewa

dilokasi. Pulau penyu merupakan tempat pengembangbiakan berbagai spesies penyu

yang hampir punah. Dilokasi ini pengunjung bisa melihat langsung dan bertanya-

tanya seputar hal proses pengembang biakan penyu. Penyu-penyu yang ada

dipisahkan diberbagai tempat berdasarkan ukuran tubuhnya. Ada yang masih

berukuran jari hingga yang cukup besar dengan berat hingga puluhan kilo. Di pulau

ini juga terdapat berbagai binatang lain seperti ular, kelelawar dan burung langka

yang dimungkinkan bagi pengunjung untuk memegang sekedar mengambil

gambar/foto. Satu paket dengan perjalanan ke Pulau Penyu, pengunjung juga bisa

melihat objek wisata bawah laut. Perahu yang digunakan, telah didesain sedemikian

rupa sehingga pada bagian dasar tengah perahu telah dipasang kaca yang

memungkinkan bagi pengunjung untuk melihat dasar laut yang dangkal tanpa perlu

berenang. Dari dalam perahu pengunjung bisa melihat ikan-ikan khas air laut yang

kaya akan warna di bagian tubuhnya. Agar ikan-ikan tersebut mau berkumpul

pengemudi kapal menebarkan roti tawar kelaut sebagai pancingan. Tidak butuh waktu

lama untuk menunggu ikan tersebut untuk datang, sayangnya jenis ikan yang datang

kurang bervariasai sehingga kurang menarik untuk dinikmati. Secara keseluruhan,

Tanjung Benoa layak untuk dikunjungi sebagai alternatif wisata air. Hal yang sedikit

mengganggu adalah tidak adanya transportasi umum yang hilir mudik didaerah

tersebut sehingga umumnya pengunjung yang datang menggunakan bus-bus

pariwisata, kendaraan sewa maupun pribadi.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 13

Page 14: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

3. Garuda Wisnu Kencana

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (Garuda Wisnu Kencana Cultural Park),

disingkat GWK, adalah sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman

wisata ini terletak di tanjung Nusa Dua, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di

sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali. Di areal taman budaya ini,

direncanakan akan didirikan sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung

berukuran raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi tunggangannya, Garuda,

setinggi 12 meter.

Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas

permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut. Patung ini nantinya setelah

selesai akan menjadi patung terbesar dunia dengan tinggi 75 meter dan lebar 60 meter

dan akan mengalahkan patung liberty. GWK ini merupakan mahakarya dari seniman

Bali I Nyoman Nuarta yang berada di daerah Bali Selatan tepatnya di bukit Unggasan.

Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas

permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut.

Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu

adalah Garuda Plaza di mana patung setinggi 18 meter Garuda ditempatkan

sementara. Pada saat ini, Garuda Plaza menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar

pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000 meter persegi luas ruang

terbuka yaitu Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental patung

Lotus Pond Garuda membuat ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan

yang mampu menampung hingga 7000 orang, Lotus Pond telah mendapatkan reputasi

yang baik sebagai tempat sempurna untuk mengadakan acara besar dan internasional.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 14

Page 15: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Terdapat juga patung tangan Wisnu yang merupakan bagian dari patung Dewa Wisnu.

Ini merupakan salah satu langkah lebih dekat untuk menyelesaikan patung Garuda

Wisnu Kencana lengkap. Karya ini ditempatkan sementara di daerah Tirta Agung.

Terletak diatas dataraan tinggi batu kapur padas dan menatap kawasan wisata

dipesisir selatan Bali, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park adalah jendela seni dan

budaya Pulau Dewata yang memiliki latar belakang alami serta panorama yang sangat

mengagumkan. Dengan jarak tempuh 15 menit dari Pelabuhan Udara dan kurang dari

satu jam dari lokasi perhotelan utama, GWK menjadi salah satu tujuan utama untuk

berbagai pertunjukan kesenian, pameran dan konferensi ataupun kunjungan santai

bahkan kunjungan spiritual. Patung ini merupakan karya pematung terkenal Bali, I

Nyoman Nuarta. Monumen ini dikembangkan sebagai taman budaya dan menjadi

ikon bagi pariwisata Bali dan Indonesia.

Patung tersebut berwujud Dewa Wisnu yang dalam agama Hindu adalah Dewa

Pemelihara (Sthiti), mengendarai burung Garuda. Tokoh Garuda dapat dilihat di kisah

Garuda & Kerajaannya yang berkisah mengenai rasa bakti dan pengorbanan burung

Garuda untuk menyelamatkan ibunya dari perbudakan yang akhirnya dilindungi oleh

Dewa Wisnu.

Patung ini diproyeksikan untuk mengikat tata ruang dengan jarak pandang sampai

dengan 20 km sehingga apat terlihat dari Kuta, Sanur, Nusa Dua hingga Tanah Lot.

Patung Garuda Wisnu Kencana ini merupakan simbol dari misi penyelamatan

lingkungan dan dunia. Patung ini terbuat dari campuran tembaga dan baja seberat

4.000 ton, dengan tinggi 75 meter dan lebar 60 meter. Jika pembangunannya selesai,

patung ini akan menjadi patung terbesar di dunia dan mengalahkan Patung Liberty.

Kawasan seluas 250 hektar ini merangkum berbagai kegiatan seni budaya, tempat

pertunjukan serta berbagai layanan tata boga. Sebagaimana istana-istana Bali pada

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 15

Page 16: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

jaman dahulu, pengunjung G W K akan menyaksikan kemegahan monumental dan

kekhusukan spiritual yang mana kesemuanya disempurnakan dengan sentuhan

modern dengan fasilitas dan pelayanan yang tepat guna. Kendatipun anda datang

sebagai bagian dari ribuan pengunjung sebuah event kebudayaan ataupun seorang diri

untuk menikmati sekedar hidangan ringan dan minuman sembari menyaksikan

matahari terbenam, anda akan merasakan keindahan alam dan budaya Bali serta

keramah-tamahan penduduknya.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 16

Page 17: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

4. Kuta

Kuta yang terletak di bagian selatan pulau Bali, merupakan salah satu cikal bakal

perkembangan pariwisata Bali. Dulunya tempat ini merupakan perkampungan

nelayan Bali dan seiring berkembangnya pariwisata Indonesia dan Bali khususnya,

penduduk lokal mulai menyewakan rumah pribadi untuk disewakan sebagai tempat

penginapan.

Sekarang kawasan Kuta telah berkembang menjadi ikon pariwisata Bali atau lebih

dikenal dengan sebutan International city karena merupakan tempat bertemunya

wisatawan dari seluruh dunia dan juga wisatawan lokal. Dilihat dari segi fasilitas Kuta

memiliki fasilitas yang lengkap. Penginapan atau hotel, restoran, spa dan pendukung

pariwisata lainnya banyak terdapat di sini.

Pantai Kuta merupakan tempat wisata yang banyak dipilih untuk menghabiskan

liburan selama di Bali. Pantai dengan pasir putih ini dipilih sebagai tempat olahraga

surfing dan juga sangat cocok untuk tempat bersantai sambil menantikan indahnya

sunset pantai Kuta. Tidak salah ribuan wisatawan selalu memadati pantai ini. Daerah

ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek

wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai

pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 17

Page 18: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

5. Krisna

Krisna bali berdiri untuk pertama kalinya pada tanggal 16 Mei 2007 dengan

pendirinya bernamabapak Gusti Ngurah Anom yang sekaligus owner dari cok

konfeksi, salah satu pusat produk si baju kaos Bali. Dibawah manajemen Cok

Konfeksi inilah bermulasehinggapada tahun 2007 berdirilah krisna bali yang

bertempat di Jalan Nusa Indah No 79 Denpasar-Bali.

Kini Krisna Bali telah hadir di 3 lokasi lain, yaitu di Jl. Nusa Kambangan dan yang

satu lagi sangat mudahdijangkau di Jl. Sunset Road, Legiandanjalan Raya Kuta (dekat

airport). Kalaulokasi di jl. Nusa Kambangan, cukup sulit akses kesana karena sering

macet, jalan masuk juga tidak terlalu besar apalagi pakai bus.

Krisna Bali memiliki koleksi yang lengkap mulai dari T-shirt yang lengkapdengan

motif-motif khas Bali, souvenir, makanan dan lainnnya.

Lokasi di Jalan Sunset Road menjadikan Krisna Bali sangat mudah diakses. Fasilitas

parkir super luas, karena seramai apapun, belum pernah terlihat penuh parkirnya.

Bandingkan dengan Joger yang hampir tidak ada fasilitas parkirnya dan sering bikin

area sekitar macet. Fasilitas lain yang dimiliki Krisna Bali adalah ruang belanja yang

nyaman, food court, refresh area dan lain-lain.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 18

Page 19: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

6. Monumen Perjuangan Rakyat Bali

Pulau Bali merupakan salah satu basis perjuangan melawan Belanda, antara lain yang

terkenal adalah Perang Jagaraga, Perang Kusamba, Perlawanan Rakyat Banjar,

Perang Puputan Badung, Perang Klungkung, Perang Puputan Margarana.

Perjuangan tersebut meninggalkan kenangan yang mendalam bagi rakyat Bali,

sehingga untuk mengenang jasa-jasanya didirikan monumen, nama jalan, nama

lapangan terbang, dll. Pemberian penghargaan atas jasa pahlawan yang memberikan

tauladan bagi rakyat Bali. Perhatian pemerintah terhadap jasa pejuang di Bali

diwujudkan dengan dibangunnya sebuah monumen agung yang berlokasi di area Niti

Mandala, Denpasar dikenal dengan nama Monumen Perjuangan Rakyat Bali.

Monumen ini di desain oleh seorang generasi muda bernama Ida Bagus Gede

Yadna yang waktu itu statusnya masih mahasiswa pada jurusan arsitektur, Fakultas

Teknik, Universitas Udayana Denpasar. Beliau memenangkan dan menjadi juara

dalam sayembara pembuatan desain Monumen Perjuangan Rakyat Bali yang

dilakukan pada tahun 1981 denan menyisihkan para arsitektur senior yang ada di Bali.

Monumen ini dibangun mulai tahun 1997 sampai tahun 2001. Lalu pembangunan

monumen ini dilanjutkan dengan pembangunan diorama sejarah orang Bali, secara

keseluruhan monumen ini diselesaikan pada tahun 2003. Monumen ini diresmikan

bertepatan dengan Pembukaan Pesta Kesenian Bali ke-25, pada tanggal 14 Juni 2003

oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri.

.

Adapun ke-33 diorama sejarah rakyat Bali :

1) Bali Pada Masa Berburu Dan Mengumpulkan Makanan (3000 SM)

Tampak manusia purba Pithecanthropus Erectus sedang berburu babi hutan dengan

peraltan kapak genggam dan memetik buah buahan.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 19

Page 20: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

2) Bali Pada Masa Perundagian (2000 SM)

Masyarakat pada masa ini sudah mengenal sistem penguburan yang mayatnya

disimpan dalam sarkofagus dan juga telah mengerjakan pengecoran nekara

perunggu dan pembuatan gerabah dari tanah liat, serta di kejauhan terlihat sebuah

menhir.

3) Stupika Dan Prasati Sukawana (778 M)

Para pertapa sedang bersemedi di ceruk-ceruk, dan terlihat sang pendeta keluar dari

asrama dan terlihat pula prasati dan stupika.

4) Rsi Markandeya (Abad 8 M)

Rsi markandeya sedang menyerahkan (panca datu) kepad a pengiringnya, dengan

latar belakang Bale Agung di Desa Taro dan tampaak beberapa ekor lembu putih

yang disucikan.

5) Sri Kesari Warmadewa

Sri kesarin warmadewa sedang menyaksikan para sanging sedang menatah tulisan

pada tugu kemanangan “Jayastamba”untuk menandai kemanangan ekspedisi dengan

jung/perahu di Blanjong Desa Sanur.

6) Gunapriya Dharmapatni Dan Suaminya Dharmodayana Warmadewa (986-1011 M)

Ghunapriya Dharmapatni bersama suaminya Dhamrmodayana Warmadewa sedang

dihadap oleh para pembesar kerajaan di Balairung.

7) Konsep Khayangan Tiga Dari Empu Kuturan (Abad 11 M)

Tampak Bale Agung simbol Pura Desa, Meru simbol Pura Puseh, dan Bangunan

Gedong/Mrajapati sebagsi simbol dari Pura Dalem.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 20

Page 21: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

8) Kehidupan Banjar (Abad 11 M)

Suasana pertemuan di Bale Banjar yang dipimpin oleh Kelian Banjar yang dihadiri

oleh para prajuru (pengurus) banjar dan krama (anggota) banjar.

9) Sistem Subak (Abad 11 M)

Pembagian air dalam sistem irigasi tradisional yang dipimpin oleh Kelian Subak

beserta pengurusnya. Tampak pula Pura Ulunsuwi sebagai unsur parahyangan

dalam konsep Tri Hita Karana.

10) Sri Asta Sura Ratna Bumi Banten (tahun 1338 m)

Sri Asta Sura Ratna Bumi Banten sedang dihadap oleh Patih Gajah Mada dari Ker.

Majapahit Jawa Timur, tampak kebo Iwa sedang memimpiin pembangunan Bale

Agung.

11) Penobatan Sri Kresna Kepakisan (1347-1350 M)

Patih Gajah Mada mempersembahkan Keris Ki Durga Dungkul ke hadapan Sri

Kresna Kepakisan sebagai Adipati di Bali atas restu Raja Majapahit.

12) Pembangunan Pura Dasar Gelgel (abad 14 M)

Untuk mempersatukan semua lapisan msyarakat di Bali, Dalem

Ketut Ngulesir memerintahkan untuk membangun Pura Gelgel.

13) Dalem Watrrenggong (1460-1550 M)

Pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong, kesusastraan mengalami kejayaan,

tampak Raja beserta pejabat kerajaan sedang menyaksikan pembacaan lontar dan

berbagai atraksi kesenian.

14) Dang Hyang Nirartha (1489 M)

Danghyang Nirartha sedang membaca hasil karyannya di Pantai Nusa Dua sambil

menikmati alam disekitarnya. Tampak bangunan candi, padmasana dan gunu ng

Agung.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 21

Page 22: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

15) Masa Kejayaan Kerajaan-Kerajaan Di Bali (abad 17-19 M)

Peninggalan masa kerajaan antara lain : Kertagosa di Klungkung, Taman Sukasada

di Ujung Karangasem dan patung Singa Ambara Raja di Buleleng.

16) Patih Jelantik Merobek Surat Gubernur Jendral

Patih I Gusti Ketut Djelantik dari kerajaaan Buleleng sedang merobek surat

Gubernur Jendral dengan keris di depan Raja Klungkung dan utusan Belanda.

17) Perang Jagaraga (1848-1849 M)

Perlawanan rakyat Buleleng di bawah pimpinan Patih Djelantik melawan tentara

Belanda di depan benteng Jagaraga di Desa Jagaraga wilayah Kerajaan Buleleng.

18) Perang Kusamba (1849 M)

Laskar Kusamba Kerajaan Klungkung di bawah pimpinan I Dewa Agung Putra

Kusamba menyerang kubu pertahanan Belanda yang di dekat pesisir Pnatai

Kusamba. Dalam penyerangan ini Jendral Meichiels terbunuh.

19) Perlawanan Rakyat Banjar (1868 M)

Perang frontal antara Laskar Bajar Kerajaan buleleng di bawah pimpinan Ida Made

Rai melawan Belanda dengan kemenangan yang berakhir di pihak Belanda.

20) Puputan Badung (1906)

Raja Badung bersama semua keluarga dan rakyatnya dengan pakaian serba putih

bertekad untuk melawan Belanda sampai mati. Tekad ini sering di kenal dengan

istilah “PUPUTAN”

21) Persiapan sagung Wah Melawan Belanda

Tampak Sagung Wah sedang membakar semangat dan memberi perintah kepada

laskar Tabanan di Desa Wongaya Gede, untuk menghadapi serangan tentara

Belanda

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 22

Page 23: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

22) Puputan Klungkung (1908)

Perang antara Laskar Kerajaan Klungkung melawan serdadu Belanda di depan

Puri Klungkung/Kertasoga hampir semua keluarga raja gugur bersama

pengiringnya.

23) Bangkitnya Organisasi Pemuda (1923-1928)

Tampak para pemimpin pemuda dari kalangan guru, pegawai, dan tokoh

masyarakat Bali sedang rapat di salah satu ruangan sekolah di Buleleng.

24) Bali Di Bawah Fasisme Jepang (1942-1945)

Rakyat Bali melkukan kerja paksa (ROMUSHA) di bawah siksaan tentara Jepang,

antara lain pembuatan jalan dan mengangkut barang-barang untuk kebutuhan

peran dengan Sekutu di Samudera Pasifik (PD II).

25) Menyebarluaskan Berita Proklamasi (1945)

Mr.Puja sebagai Gubernur Provinsi Sunda kecil berdiri menyerahkan surat

mandat kepada Menseibu (penguasa jepang)dan pada saat itu juga dilakukan

pengibaran bendera Merah Putih.

26) Pusat Komando Pemuda Republik Indonesia (September 1945)

Tampak beberapa pemuda bersemangat memekikkan salam “MERDEKA” dan

mengibarkan Bendera Merah Putih di alun-alun lap.Puputan Badung Denpasar.

27) Peristiwa Bendera di Pelabuhan Buleleng (27 Oktober 1945)

Tanggal 27 Oktober 1945 terjadi tembak menembak antara tentara Belanda yang

membonceng Sekutu dari atas kapal “Abraham Griijn” dengan pemuda di

Pelabuhan Buleleng. Pada peristiwa ini pemuda I Ketut Warta gugur.

28) Pertempuan Laut di Selat Bali (1946)

Pertempuan di selat bali antara Pasukan Pemuda di bawah pimpinan Kapten

Markadi melawan tentara Belanda 5 Maret 1946.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 23

Page 24: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

29) Serangan terhadap Tangsi Nica (1946)

Penyerbuan terhadap tangsi NICA (Netherland Indies Civil Administration) yang

berada di Tangsi Kayumas Kota Denpasar. Salah satu pemuda Ida bagus japa gugur.

30) Pembentukan Dewan Perjuangan Rakyat Indonesia Sunda Kecil (1946)

Pada tanggal 16 April 1946 di rumah I Dewa nyoman jehem di Munduk Malang

Tabanan diadakan rapat untuk pembentukan DPRI SUNDA KECIL di bawah

pimpinan Letkol I Gusti Ngurah Rai.

31) Pertempuran Tanah Aron (1946)

Di Tanah Aron yang terletak di lereng Gunung Agung Karangasem terjadi

pertempuran hebat antara Pasukan Ngurah Rai (Ciung Wanara) melawan pasukan

NICA. Dalam pertempuan tersebut banyak serdadu NICA tewas, sedangkan pihak

Ngurah Rai semuanya selamat.

32) Pertemuran Marga / Puputan Margarana (1946)

Pada tanggal 20 November 1946 terjadi pertempuan sengit antara pasukan Ciung

Wanara di bawah pimpinan Letkol I Gusti Ngurah Rai melawan tentara Belanda,

pada pertempuran itu Letkol I Gusti Ngurah Rai gugur bersama pasukannya

(PUPUTAN).

33) Bali Dalam Mengisi Kemerdekaan (1950-1975)

Pembangunan daerah Bali berlandaskan kebudayaan yang di jiwai oleh agama

Hindu, yang dimana pembangunan dilaksanakan dalam berbagai bidang seperti,

Pariwisata, Pertanian (argobisnis), Pendidikan (Kampus Udayana), serta

Kebudayaan (Taman Werdhi Budaya)

7. Art Center

Taman budaya bali atau Art centre bali didirikan oleh gubernur bali yang pertama

yaitu Ida bagus mantra. Beliau sangat peduli dengan nilai-nilai budaya timur

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 24

Page 25: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

khususnya Budaya Bali. Untuk menjaga Budaya Bali tetap hidup beliau rela

mengngorbankan tanah pribadinya sebagai pusat kesenian yg kita kenal dengan Art

Centre bali

Taman Budaya Bali (Bali Art Centre) wilayah dibagi menjadi 4 kompleks,

yaitu:

- Kompleks Taman Suci (Kompleks Taman Suci) = Pura Pepaosan Beji, Bale

Selonding, Bale

- Kompleks Tenang = Perpustakaan Widya Kusuma

- Kompleks setengah = Mahudara Exhibition Building, Bangunan Craft, Sculpture

Studio, Rumah Seni dan Wantilan

- Kompleks ramai = Tahap Open Stage Ardha Candra dan tertutup Ksirarnawa

(keduanya berlokasi di Sungai Selatan)

Taman Budaya atau Art Center arsitektur adalah sebuah komplek bangunan dengan

tanda utama dari sebuah panggung terbuka besar. gelanggang di ruang terbuka ini

dapat menampung sampai dengan 6,000 penonton untuk pertunjukan kolosal baik

untuk modern dan juga tradisional. Dirancang oleh arsitek tradisional Bali Ida Bagus

Pugur, dibuka untuk umum pada tahun 1973. Selain panggung terbuka tradisional, ada

banyak bangunan dan aula dibangun dengan arsitektur Bali dengan hiasan terbaik.

Bangunan ini terdiri dari dua jenis, satu jenis untuk pameran permanen dan orang lain

adalah untuk pameran musiman, terutama selama Pesta Kesenian Bali di pertengahan

bulan Juni-Juli setiap tahun. Dua bangunan dengan arsitektur Bali yang terbaik untuk

pameran permanen di mana orang bisa melihat berbagai kesenian Bali dari fasilitas

tari atau angka, ukiran, seni pakaian, lukisan, dan lain-lain. Selama Pesta Kesenian

Bali seluruh bangunan diajukan dengan pameran dari semua jenis produk, seni tidak

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 25

Page 26: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

hanya produk tetapi juga sejarah, buku, kebutuhan sehari-hari, produk kreatif,

pemerintah departemen dengan tugas dan lain-lain.

Situasi yang sibuk nyata selama satu bulan pesta. Kegiatan di panggung

terbuka bahkan lebih hidup, seperti yang dijadwalkan kehidupan dewasa ini

menunjukkan wakil-wakil mereka dari tarian tradisional atau drama atau pantomim

dari Bali, provinsi lain di Indonesia dan peserta dari mancanegara. Peserta asing yg

ikut seperti India, Thailand, Amerika Serikat, Perancis, Australia, Jepang, dan Korea.

negara baru seperti Vietnam dan Kamboja juga aktif berpartisipasi. Saat moment

menarik adalah pada saat pembukaan festival seni, yang selalu dimulai dengan pawai

dari alun-alun Kota Lapangan Puputan Badung (depan Jaya Sabha) dengan prosesi

peed, tarian, musik, dekorasi, seni marshal dan lain-lain, di mana diundang pejabat

tinggi dan pejabat asing menunggu di panggung sementara, Bali paviliun tradisional

dengan atap jerami.

Sepanjang jalan prosesi yang terdiri dari berbagai seniman menunjukkan

tindakan mereka atau tari menyusul oleh stasiun TV atau wartawan. Prosesi biasanya

dimulai pukul 6 sore dan selesai jam 12 siang menandai awal dari festival seni

sebulan panjang. Kehidupan situasi dapat dilihat baik di pameran dan di panggung

terbuka mulai dari malam upacara pembukaan dengan prosesi itu. Setiap sore atau

malam telah dijadwalkan pergantian setiap perwakilan untuk mempresentasikan acara

mereka yang biasanya telah dikonfirmasi lama sebelum acara tersebut. Pada siang hari

sisanya panggung terbuka juga tidak selalu, tetapi beberapa kali sekolah atau

universitas akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti kehidupan drum band, drama,

atau kegiatan seni lain yang mereka bisa hadir. Selain menunjukkan normal juga ada

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 26

Page 27: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

semacam kompetisi di antara musik tradisional Bali yang sama seperti Gong, dan

pemenang akan diberikan apresiasi.

8. Bedugul

Bedugul adalah objek wisata bali yang terletak di perbukitan dengan cuaca yang

sangat sejuk dimana di bedugul juga terdapat sebuah danau yang bernama danau

beratan.

Di Objek wisata Bedugul terdapat sebuah pura yang bernama pura di ulun danu

yang terletak di pinggir danau beratan. Pura ulun danu di percaya sebagai tempat

bersemayaman dewi sri atau dewi kesububuran.

Lokasi

objek wisata bedugul terletak di desa Candi Kuning, Kecamatan Baturit

kabupaten tabanan kurang lebih jaraknya 45 km dari pusat kota kabupaten dan

Jaraknya dari kota denpasar sekitar 50 km ke arah utara mengikuti jalan raya

Pura tersebut berada di tepi danau Beratan, nama pura ulun danu diambil dari

kata danau.

sejarah

urian sejarah Pura Ulun Danu Beratan diketahui dari arkeologi dan data sejarah

yang terdapat dalam lontar babad Mengwi. Di sebelah kiri halaman depan pura

Ulun Danu Beratan terdapat sebuah sarkopagus dan sebuah papan batu, yang

berasal dari masa tradisi megalitik, sekitar 500 SM. Kedua artefak tersebut

sekarang ditempatkan masing-masing di atas Babaturan atau teras diperkirakan

lokasi di mana Pura Ulun Danu Beratan, telah digunakan sebagai tempat untuk

melaksanakan kegiatan ritual sejak jaman megalitik.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 27

Page 28: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Dalam lontar Babad Mengwi tersirat menguraikan bahwa I Gusti Agung Putu

sebagai pendiri kerajaan Mengwi mendirikan Pura di pinggir Danau Beratan,

sebelum beliau mendirikan pura taman ayun Dalam lontar tersebut tidak

disebutkan kapan beliau mendirikan Pura Ulun Danu Beratan, namun yang

terdapat dalam lontar itu adalah pendirian pura taman ayun yang upacaranya

berlangsung pada hari Anggara Kliwon Medangsia tahun Saka Sad Bhuta Yaksa

Dewa yaitu tahun caka 1556 atau 1634 M. Berdasarkan uraian dalam lontar Babad

Mengwi tersebut diketahui bahwa Pura Ulun Danu Beratan didirikan sebelum

tahun saka 1556, oleh I Gusti Agung Putu. Semenjak pendirian pura tesebut

termasyurlah kerajaan Mengwi, dan I Gusti Agung Putu digelari oleh rakyatnya "

I Gusti Agung Sakti". Pura Ulun Danu Beratan terdiri dari 4 komplek pura yaitu:

Pura Lingga Petak, Pura Penataran Pucak Mangu, Pura Terate Bang, dan Pura

Dalem Purwa berfungsi untuk memuja keagungan Tuhan dalam manifestasinya

sebagai Dewa Tri Murti, guna memohon anugerah kesuburan, kemakmuran,

kesejahteraan manusia dan lestarinya alam semesta

9. Sangeh

Sangeh adalah sebuah tempat pariwisata di pulau Bali yang terletak di sebelah

utara Ubud, kabupaten Gianyar.

Sangeh terkenal karena ini merupakan sebuah desa di mana monyet-

monyet (beruk) berkeliaran dengan bebas tapi kadangpula ada monyet yang sangat

jinak di sebuah bukit bernama Bukit Sari. Di sana ada pula sebuah pura yang

bernama Pura Bukit Sari. Monyet di sini berkuasa dan konon memiliki tiga

wilayah kerajaan.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 28

Page 29: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

Menurut legenda setempat Bukit Sari dan monyet ini berada di sana

ketika Hanoman, sebuah tokoh dalam wiracarita Ramayana, mengangkat

gunung Mahameru. Beberapa bagian gunung ini jatuh di sana dan sejak saat itu

monyet berkuasa di sana.

10. Kampung Kertalangu

Terletak di Kesiman Kertalangu Denpasar, Desa Budaya Kertalangu adalah salah

satu objek dan daya tarik wisata di Kota Denpasar yang memanfaatkan hamparan

persawasahan sebagai daya tarik utama.

Dengan tersedianya faslitas jogging track sepanjang 4 km, wisatawan dapat

menikmati alam dan aktifitas persawahan di tengah Kota. Wisatawan baik

mancanegara maupun domestik tertarik mengunjungi kawasan ini karena

disamping dapat menikmati alam persawahan, juga dapat menikmati beberapa

aktifitas wisata antara lain : wisata kuliner, memancing, berkuda, spa, wisata

belanja (shopping), wisata kerajinan dan wisata budaya. Pengambangan Desa

Budaya Kertalangu juga merupakan upaya pengembangan kepariwisataan dan

pelestarian pertanian di wilayah Desa Kesiman Kertalangu.

11. Pantai Sanur

Pantai Sanur adalah sebuah tempat pelancongan pariwisata yang terkenal di

pulau Bali. Tempat ini letaknya adalah persis di sebelah timur

kota Denpasar,ibukota Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar.

Pantai Sanur terutama adalah lokasi untuk berselancar (surfing). Terutama ombak

pantai Sanur sudah termasyhur di antara para wisatawan mancanegara. Tak jauh

lepas Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Oleh karena

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 29

Page 30: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari

semua tingkatan keahlian.

Pantai Sanur juga dikenal sebagai Sunrise beach (pantai Matahari terbit) sebagai

lawan dari Pantai Kuta.

Karena lokasinya yang berada di sebelah timur pulau Bali, maka pantai Bali ini

menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati sunrise atau Matahari terbit. Hal ini

menjadikan tempat wisata ini makin menarik, bahkan ada sebuah ruas di pantai

Sanur ini yang bernama pantai Matahari Terbit karena pemandangan saat

Matahari terbit sangat indah jika dilihat dari sana.

Sepanjang pantai Bali ini menjadi tempat yang pas untuk melihat Matahari terbit.

Apalagi sekarang sudah dibangun semacam sanderan yang berisi pondok-pondok

mungil yang bisa dijadikan tempat duduk-duduk menunggu Matahari terbit.

Selain itu, ombak di pantai ini relatif lebih tenang sehingga sangat cocok untuk

ajang rekreasi pantai anak-anak dan tidak berbahaya.

Selain itu, pengunjung bisa melihat Matahari terbit dengan berenang di pantai.

Sebagian kawasan pantai ini mempunyai pasir berwarna putih yang eksotis.

Dilengkapi dengan pohon pelindung, pengunjung bisa duduk-duduk sambil

menikmati jagung bakar ataupun lumpia yang banyak dijajakan pedagang kaki

lima.

Sepanjang tempat wisata pantai Bali ini sekarang sudah dilengkapi dengan

penunjang wisata berupa hotel, restoran ataupun kafe-kafe kecil serta art shop.

Salah satu hotel tertua di Bali dibangun di pantai ini. Hotel ini bernama Ina Grand

Bali Beach yang terletak persis di tepi pantai. Selain itu, sepanjang garis pantai

juga dibangun semacam area pejalan kaki yang seringkali digunakan sebagai jalur

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 30

Page 31: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah

selatan melewati pantai Shindu, pantai Karang hingga Semawang sehingga

wisatawan bisa berolahraga sekaligus menikmati pemandangan pantai di pagi

hari.

12. Teman Joger

Joger merupakan salah satu oleh-oleh khas Bali yang sudah tidak asing lagi

ditelinga bahkan sudah menjadi oleh-oleh wajib jika berkunjung ke pulau Bali.

Produk Joger hanya dapat diperoleh dari pabrik/ pusat penjualan produk Joger

langsung yang berada di Jl. Raya Kuta, Bali. Namun, kini Joger telah memiliki

“TEMAN (bukan cabang, tapi sekedar TEMpat penyamanAN) JOGER” yang

berlokasi di jalan Raya Denpasar-Bedugul KM 37,5. Bangunan Teman Joger

disini cukup luas dibandingkan dengan yang di daerah Kuta, di bagian depan

tersedia tempat penitipan barang dan ruang tunggu dengan desain ala lantas (lalu

lintas), ada lampu lalu lintas, bemo, vespa, sepeda motor mini, sepeda ontel dan

kumpulan artikel tentang JOGER dari beberapa koran/ majalah lokal, nasional dan

international.

Selama ini Joger sangat identik dengan T-Shirt/ kaos khas Bali dengan kata-

katanya yang unik dan nyeleneh, tapi sebenarnya masih banyak lagi produk Joger

yang lainnya yang biasa dijadikan buah tangan untuk sanak keluarga di rumah.

Seperti sandal dengan desainnya yang simple dan unik, mug dengan beraneka

tulisan karya Mr. Joger serta aneka pernak-pernik cinderamata lainnya. 

TEMAN JOGER yang berada di daerah Bedugul ini, terdiri dari dua lantai dengan

lahan parkir yang cukup luas. Di lantai pertama, ada sederetan pernak-pernik ala

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 31

Page 32: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

joger, T-Shirt/ kaos dengan berbagai pilihan, pusat informasi dan ada sebuah

ruangan khusus untuk rakyat kecil (maksudnya rakyat ukuran kecil alias anak-

anak). Di dalam ruangan ini hanya berisi pakaian khusus anak-anak, yang cukup

menarik dari ruangan ini ada pada pintu masuknya. Pintunya sangat rendah

mungkin hanya berukuran 1 meter, jadi kita harus menunduk terlebih dahulu

untuk dapat memasuki ruangan yang satu ini. Sedangkan di lantai dua ada

bermacam-macam sandal dengan ukuran dan desain yang berbeda serta beberapa

sepatu ala joger. Di dinding tangga menuju lantai dua, dihiasi dengan puluhan

pasang sandal dengan desain dan ukuran yang berbeda, bahkan ada sandal yang

berukuran ekstra besar. 

Hampir disetiap sudut ruangan tertera kata-kata unik karya Mr. Joger yang

membuat kita tertawa sendiri saat membacanya. Harga yang ditawarkan juga

cukup terjangkau dengan kualitas yang sudah tidak diragukan lagi. Teman Joger

ini beroperasi selama 24 jam/ 3 hari (8 jam setiap harinya) kecuali hari libur

nasional, mulai jam 10 pagi sampai jam 6 sore hari.

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 32

Page 33: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

BAB III

PENUTUP

A. SIMPULAN

Jadi, di sini kami mendapat pengalaman, hal-hal yang belum kami ketahui, budaya,

adat, informasi, tempat-tempat bersejarah dan lain lain. Di Bali kami juga banyak

membawa hal baik yang dapat kami terapkan di Wonosari. Kami bisa menghormati

budaya dan agama lain walaupun banyak perbedaan diantara kami . membuat kami

sadar bahwa menghormati itu penting dan dengan menghormati kita akan menjadi

bersatu walaupun saats uka maupun duka. Laporan ini, masih banyak kesalahan di

sana sini, maka kami memohon maaf yang sebesar-besarnya.

B. SARAN

Saran kami terhadap sekolah adalah semoga study budaya ini dapat di lanjutkan

dengan baik dan yang pasti lebih baik dari yang sebelumnya. Kami juga

mengharapkan di acara-acara selanjutnya dapat di tingkatkan fasilitas-fasilitas yang

ada seperti : hotel dan toilet. Pokoknya JHS 1 WONOSARI PERFECT

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 33

Page 34: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

C. Lampiran Foto-Foto

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 34

Page 35: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 35

Page 36: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 36

Page 37: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 37

Page 38: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 38

Page 39: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 39

Page 40: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 40

Page 41: amalyanisa.files.wordpress.com€¦  · Web viewDalam menulis makalah ini tentu banyak halangan . Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan laporan ini tidak lain berkat

STUDY BUDAYA, PULAU BALI / GROUP 4 / KELAS 8F 41