upaya peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan penderita[1]

48
Upaya Peningkatan Pengetahuan, Sikap d Tindakan Penderita Hipertensi dalam Mencegah Tidak Terkontrolnya Tekanan Darah di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sutojayan Kabupaten litar! dr. M. Yusuf Musthafa

Upload: yusuf-musthafa

Post on 02-Nov-2015

239 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

v

TRANSCRIPT

Upaya Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penderita Hipertensi dalam Mencegah Tidak Terkontrolnya Tekanan Darah di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar.

Upaya Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penderita Hipertensi dalam Mencegah Tidak Terkontrolnya Tekanan Darah di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar.dr. M. Yusuf Musthafa

Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI?Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg.

TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI Kepala senud-senud

Kepala pusing berputar

Berdebar-debar

Susah tidur

YANG PENTING!!!! TANPA GEJALA

Gejala Tekanan darah tinggiSakit kudukKelelahanMualMuntahSesak nafasGelisahPandangan kabur

TEKANAN DARAH TINGGIHANYA BISA DI KETAHUI DENGAN PENGUKURAN TENSI

PENINGKATAN RESIKO HIPERTENSI16AKIBAT TEKANAN DARAH TINGGISERANGAN JANTUNG GAGAL GINJAL

STROKE KEBUTAAN

ORGAN SASARANOtak, Jantung dan pembuluh darah, Mata, Ginjal, Saraf

]

Pola Makan & Diet Tidak Sehat (Unhealthy Diet) Makanan Tinggi KaloriMakanan Tinggi LemakMakanan Tinggi GaramMakanan Rendah Serat

Gunakan Bahan Perasa Pengawet, Pewarna BuatanMakanan Kurang Calsium 1. HINDARI GAYA HIDUP TIDAK SEHATKetidakaktifan Fisik (Physical Inactivity)

ObesitasDiabetes MellitusHipertensiHipercholesterolemiaOsteoporosisOsteoarthritisPeny.Jantung KoronerStroke Nyeri PunggungGAYA HIDUP TIDAK SEHATMerokok (Smoking)

GAYA HIDUP TIDAK SEHAT

Penyakit Jantung Koroner Stroke Susah Napas Kanker Paru-2 Gangguan Kehamilan Impotensi

JENIS MAKANAN YANG BOLEH DIBERIKAN DAN YANG TIDAK BOLEHGol Bahan MakananMakanan Yang BolehMakanan Yang Tidak BolehSumber KarbohidratBeras, kentang, terigu, gula, tapioka, singkong dan makanan yang diolah dari bahan diatas TANPA garam dapur dan soda seperti mie, bihun, rotiRoti, biskuit dan kue-kue yang di masak dengan garam dapur dan atau sodaSumber Protein hewaniDaging, ikan, telurOtak, ginjal, sarden, keju, daging, ikan, telur yang diawetkan dengan garam dapur seperti daging asap, abon, telur asing, udang kering, ikan kaleng, ikan asinSumber Protein nabatiSemua kacang-kacangan dan hasilnya yang di masak tampa garam Keju, kacang tanah dan semua kacang-kacangan yang di masak dan di olah dengan garam dapurSayuranSemua sayuran segarSayuran yang di awet dengan garam dapur seperti sayuran dalam kaleng, asinan, acar

Buah-buahan Semua buah-buahan segarSemua buah-buahan yang di awet dengan garamBumbu-bumbuSemua bumbu-bumbu segar dan kering yang tidak mengandung garamGaram dapur, baking soda, vesin, soda kue, terasiMinumanTeh Minuman beralkohol, kopiPengetahuanTingkatan Pengetahuan KognitifSikapKepercayaan (keyakinan), ide dan konsep terhadap suatu objek.Kehidupan emosional atau evaluasi emosional terhadap suatu objek.Kecenderungan untuk bertindak (trend to behave)

Tingkatan SikapTindakan (Practice)

Pengetahuan Penderita HipertensiRata rata responden mampu menjawab pertanyaan aspek pengetahun hipertensi dengan benar.Namun 35 responden (70%) tidak mengetahui bahwa memeriksakan tekanan darah dan meminum obat secara teratur sangat membantu mengontrol tekanan darah70% responden tidak tahu!!! Why?1. kurangnya keaktifan responden dalam mengikuti penyuluhan kesehatan2. responden sudah berusia lanjut (diatas 50 tahun) dimana kemampuan responden dalam menerima informasi kesehatan agak kurang.

(Lawrence & green) Pengetahuan perub. PerilakuPengetahuan dapat diperoleh tingkat pendidikan seseorang, realitas cara berfikir dan ruang lingkup jangkauan berfikirnya semakin luas.

Sikap Penderita HipertensiSebanyak 40 responden (90%) tidak rutin memeriksakan tensi dan minum obat hipertensi.Hal ini bisa disebabkan: Pengetahuan yang kurang tentang upaya mencegah kekambuhan penyakit hipertensi, kurangnya kesadaran atau kemauan responden untuk berprilaku hidup sehatSikap : suatu reaksi atau respon seseorang yang masih tertutup suatu stimulus/objek Sikap: kesiapan atau kesediaan untuk bertindak ,sikap belum otomatis terwujud dalam bentuk praktek (overt behavior)Sikap praktek (overt behavior): faktor pendukung (ex: fasilitas dan dukungan keluarga) (Newcomb &Notoatmodjo, 2003)

Tindakan Penderita HipertensiSebanyak 34 responden (68%) tidak mengkonsumsi obat antihipertensi secara berkelanjutan.29 responden (58%) tidak menghindari kebiasaan untuk mencegah komplikasi hipertensi seperti kebiasaan merokok, dan konsumsi makanan yang mengandung tinggi garam.PenyebabnyaAda tidaknya kemauan dari responden untuk sembuh/mengontrol kesehatanya Kurangnya kesadaran akan pentingnya upaya mencegah kekambuhan penyakit hipertensiSulitnya meluangkan waktu Kurangnya dukungan & perhatian keluarga dalam memotivasi responden untuk melakukan usaha dalam mencegah kekambuhan penyakit hipertensi,SimpulanSebagian besar responden masih belum mempunyai pengetahuan, sikap dan tindakan yang baik dalam upaya untuk mencegah tekanan darah yang tidak terkontrol. perilaku seseorang juga dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain lingkungan, sarana kesehatan dan perilaku petugas kesehatan.

Keturunan 8%KesehatanLingkungan 29%Pelayanan Kesehatan 10%Perilaku 53%KESEHATANPADA LANSIAPaling besar pengaruhnyaSumber : Hendrik L. Blum

ERAT BADAN BERLEBIHAN SUPAYA DIHINDARI

TUR MAKANAN HINGGA SEIMBANG

INDARI FAKTOR RESIKO PENYAKIT DEGENERATIF

AGAR TERUS BERGUNA DENGAN MEMPUNYAI KEGIATAN/HOBBY YANG BERMANFAAT

ERAK BADAN TERATUR WAJIB DILAKUKAN

MAN DAN TAQWA DITINGKATKAN,HINDARI & TANGKAL SITUASI YANG MENEGANGKAN

WASI KESEHATAN DGN MEMERIKSA BADAN SECARA TERATUR.BaghiaaB . A . H . A . G . I . A .LANSIA SEHAT

Terima kasih

Pembagian HipertensiHipertensi primer/esensialHipertensi sekunderHIPERTENSI ESENSIAL (penyebab tidak diketahui) Faktor yang berpengaruh

1. Genetik : 25 % pada salah satu orang tua 65 % pada kedua orang tua2. Umur : pada umumnya > 40 tahun3. Kelamin : pria > perempuan4. Obesitas/kegemukan5. Konsumsi garam

Hipertensi sekunder (penyebab diketahui) Hipertensi sekunder; 5-10 %Penyebab diketahui -- dari sistem / organ lain penyakit ginjal (hipertensi renal) penyakit metabolik (DM, hipertiroid) penyakit jantung & pembuluh darah obat-obatan (steroid, kontrasepsi, antidepresan) kehamilan