upaya pencegahan penyakit menular untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
TRANSCRIPT
OM SWASTYASTU
KELOMPOK 3
Putu Frina Prastika Putri 1420025012
I. A. Candrika Widya Sari L. 1420025015
Ida Ayu Dwi Astuti 1420025019
Ni Komang Ria Riyanti 1420025046
Luh Fitra Valintina Frebianti 1420025047
“Upaya Pencegahan Penyakit Menular
untuk Meningkatkan Derajat Kesehatan
Masyarakat”
BAB ILatar Belakang
Penyakit menular adalah penyakit yang dapat ditularkan melalui
berbagai media. Penyakit jenis ini merupakan masalah kesehatan yang
besar di hampir semua negara berkembang karena angka kesakitan dan
kematiannya yang relatif tinggi dalam kurun waktu yang relative singkat.
Penyakit menular umumnya bersifat akut (mendadak) dan menyerang
semua lapisan masyarakat. Penyakit jenis ini diprioritaskan mengingat
sifat menularnya yang bisa menyebabkan wabah dan menimbulkan
kerugian yang besar. Penyakit menular merupakan hasil perpaduan
berbagai faktor yang saling mempengaruhi. (Widoyono, 2011: 3)
Penyebab (agent) penyakit menular adalah unsur
biologis yang bervariasi mulai dari partikel virus yang
paling sederhana sampai organisme yang paling
kompleks yang dapat menyebabkan penyakit pada
manusia (Noor, 1997: 39). Dimana proses agent penyakit
dalam menyebabkan penyakit pada manusia memerlukan
berbagai cara penularan khusus (mode of transmission)
serta adanya “sumber penularan (reservoir) penyakit
seperti manusia, binatang (Noor, 1997: 39).
-Penyebab penyakit menular adalah unsur biologis yang bervariasi mulai
dari partikel virus yang paling sederhana sampai organisme yang paling
kompleks yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Penyakit
menular yang sering terjadi di sekitaran Indonesia yaitu: penyakit kolera,
PES, tifus, demam berdarah, influenza, dan lain-lain.
-Penyakit menular di Indonesia sangat sering terjadi, ini menyebabkan
derajat kesehatan di Indonesia masih sangat buruk dalam hal kebersihan.
Banyak masyarakat yang belum peduli mengenai kesehatan pada dirinya
sendiri. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan
kesehatannya sendiri. Dari tingkat yang mudah hingga hal yang paling
tingkat tinggi.
Rumusan Masalah1. Bagaimanakah cara meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat?
2. Bagaimanakah cara menanggulangi
penyakit menular yang dihadapi masyarakat?
Tujuan1. Mengetahui cara meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat.
2. Mengetahui cara menanggulangi penyakit
menular yang dihadapi masyarakat
Manfaat
1. Manfaat teoritis, yang diharapkan adalah memperkaya ilmu
pengetahuan, khususnya mengenai upaya penanggulangan
penyakit menular pada masyarakat.
2. Manfaat praktis, yang dapat diharapkan dari makalah ini, bagi
pengajar agar menambah teori pembelajaran sedangkan untuk
para pembaca dapat mengetahui Upaya penanggulangan penyakit
menular pada masyarakat.
Penyakit Menular
Dalam medis, penyakit menular atau penyakit infeksi adalah sebuah
penyakit yang disebabkan oleh sebuah agen biologi (seperti virus,
bakteria atau parasit), bukan disebabkan faktor fisik (seperti luka
bakar) atau kimia (seperti keracunan). Cara-cara penularan penyakit:
1. Media Langsung dari Orang ke Orang (Permukaan Kulit)
2. Melalui Media Udara
3. Melalui Media Air
4. Melalui Media Vektor
BAB II
Peningkatan Derajat
Kesehatan Masyarakat
Derajat kesehatan masyarakat yang optimal adalah tingkat
kondisi kesehatan yang tinggi dan mungkin dicapai pada suatu saat
yang sesuai dengan kondisi dan situasi serta kemampuan yang nyata
dari setiap orang atau masyarakat dan harus selalu diusahakan
peningkatannya secara terus menerus.
Faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan:1. Environtment atau lingkungan.2. Behavior atau perilaku.3. Heredity atau keturunan.
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran hidup sehat, kemampuan untuk melakukan hidup
sehat. Agar tercipta derajat kesehatan masyarakat yang
optimal, maka dari itu diperlukan sebuah pendekatan
pemeliharaan, pencegahan penyakit, penyembuhan penyakit,
dan pemulihan kesehatan yang menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan, serta partisipasi dari masyarakat untuk
mengembangkan derajat kesehatan tersebut.
Salah satu prioritas pemerintah dalam peningkatan
derajat kesehatan yaitu dengan upaya peningkatan
kesehatan (promotif) dan pencegahan penyakit (preventif)
daripada penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan
kesehatan (rehabilitatif). Saat ini yang menjadi sorotan
pemerintah adalah pencegahan penyakit menular
dikarenakan kasus tersebut semula menurun atau tidak
ditemukan, pada akhir-akhir ini cenderung meningkat.
Menanggulangi Penyakit Menular
di Masyarakat
Penularan penyakit dipengaruhi dua faktor,
yaitu perilaku dan kondisi lingkungan. Di daerah
pedesaan masih banyak masyarakat yang
berperilaku buang air besar di tempat terbuka,
menggunakan air dari sarana yang tidak memenuhi
syarat kesehatan misalnya menggunakan air dari
sungai untuk minum dan masak.
Untuk mencegah terjadinya suatu penyakit, dapat
dilakukan dengan mengubah pola hidup seperti:
1. Mencuci tangan dengan benar dengan menggunakan
sabun dan air yang mengalir
2. Mengubah kebiasaan buang air besar di tempat
terbuka dengan cara buang air besar di jamban
3. Menjaga kualitas air dan mencegah terjadinya
pencemaran air sehingga masyarakat dapat
menggunakan air secara higienis
Peran para fasilitator masyarakat (tokoh masyarakat,
tokoh agama, guru sekolah, pengurus organisasi masyarakat
seperti Tim Kerja Masyarakat, Badan Pengelola) dalam
memahami epidemiologi sederhana beberapa penyakit sangat
penting karena mampu meningkatkan kesadaran masyarakat
tentang bahayanya penyakit menular, memberikan motivasi
cara pencegahan penyakit, sehingga masyarakat mempunyai
perilaku praktis untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan
cara pencegahan penyakit.
BAB III
Kesimpulan
Penyakit menular disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor perilaku
individu dan keadaan lingkungan. Tetapi yang paling mempengaruhi
sehat atau tidaknya adalah perilaku individu itu sendiri. Apabila dia
sadar akan pentingnya kesehatan, maka akan muncul kebiasaan
perilaku hidup sehat. Dari tindakan kecil nantinya akan dapat
mempengaruhi lingkungan kita. Sehingga derajat kesehatan dapat
ditingkatkan dengan perilaku hidup sehat yang dimulai dari masing-
masing individu.
SaranSegala sesuatu itu dimulai dari diri sendiri, karena perubahan
berawal dari kita. Sama halnya dalam meningkatkan derajat
kesehatan, berawal dari kita yang melakukan perilaku hidup sehat
yang merupakan bagian dari tindakan preventif (pencegahan) kita
dapat memengaruhi lingkungan kita untuk ikut bersama-sama dalam
memerangi penyakit. Apabila sudah terlaksana dengan baik, maka
niscaya kita akan terhindar dari segala penyakit. Terutama penyakit
menular tersebut, satu sehat semua sehat. Maka dari itu mari kita
lakukan tindakan kecil yang dapat meberi manfaat besar untuk kita
dan orang lain.