untuk apa mempelajari perkembangan peserta...
TRANSCRIPT
1/27/2012
1
PENDAHULUAN
Untuk apa mempelajari
Perkembangan Peserta Didik?
1/27/2012
2
Tujuan :
1. Agar mempunyai ekspektasi yang nyatatentang peserta didik
2. Dapat merespon perilaku peserta didiksecara tepat
3. Membantu mengenali adanyapenyimpangan yang terjadi pada diripeserta didik
4. Untuk membantu memahami diri sendirisehingga dapat berperilaku secara tepat
Mengapa kita perlu belajar tentang
Perkembangan Peserta Didik?
1/27/2012
3
Alasan :
1. Masa perkembangan yang cepat masa anak-anak terjadi pertumbuhan yg cepat
2. Pengaruh yang lama pengaruh pengalaman ygdiberikan anak akan terlihat dlm jangka panjang
3. Proses yang kompleks memerlukan proses danwaktu yg lama dalam membentuk peserta didik, sehingga perlu pemahaman yg tepat
4. Nilai yang diterapkan nilai yg dipakaimembentuk kepribadian anak akan terintegrasipada dirinya
5. Masalah yang menarik anak sbg mahluk yang unik
Defenisi perkembangan (development)
• Hurlock (1980) : serangkaian perubahan
progresif yang terjadi sebagai akibat dari proses
kematangan dan pengalaman.
• Seifert & Hoffnung (1994) : “ Long-Term
changes in a person’s growth, feelings, pattern
of thinking, social relationships, and motor
skills”.
1/27/2012
4
• Santrock (1996) : “ Development is a pattern of
changes than begin at conception and continues
through the life span. It involves growth, although it
includes decay (as in death and dying). The pattern of
movement is complex because it is product of several
processes-biological, cognitiv, and socioemotional.”
• Chaplin (2002) : perubahan yang berkesinambungan
dan progresif dalam organisme dari lahir sampai mati,
pertumbuhan, perubahan dalam bentuk dan dalam
integrasi dari bagian-bagian jasmaniah kedalam
bagian-bagian fungsional, kedewasaan atau
kemunculan pola-pola asasi dari tingkah laku yang
tidak dipelajari.
• Perkembangan adalah serangkaian proses yang
tidak hanya terbatas pada pertumbuhan
semakin membesar (fisik) tapi juga menyangkut
perubahan fungsi serta psikis yang berlangsung
terus menerusmenuju ke tahap kematangan
melalui pertumbuhan, pematangan dan belajar.
1/27/2012
5
Pertumbuhan (growth)
lebih bersifat biologis
Mengacu pada perubahan yang bersifat
kuantitatif, yaitu peningkatan dalam ukuran dan
struktur, seperti pertumbuhan kepala, kaki,
jantung, paru-paru dsb.
Pertumbuhan fisik atau tubuh yang melaju
sampai pada suatu titik optimum kemudian
menuju ke runtuhannya.
Kematangan (maturation)
• Chaplin (2002): kematangan sebagai proses
mencapai kemasakan/ usia masak yang
dianggap berasal dari keturunan atau
merupakan tingkah laku khusus spesies.
• Myers (1996) : “ biological growth processes that
enable orderly in behaviour, relatively uninflunce
by experience.
1/27/2012
6
Jadi kematangan :
Potensi bawaan sejak lahir, timbul dan bersatu
dengan pembawaannya dan turut mengatur pola
perkembangan tingkah laku individu.
Hasil dari adanya perubahan tertentu dan
penyesuaian sturktur pada diri individu yaitu
kematangan biologis dan psikis.
Kematangan pada aspek psikis meliputi
keadaan berpikir, rasa, kemauan dsb.
Kematangan pada aspek ini diperlukan latihan
tertentu.
Belajar :
• Slameto (1995) → suatu proses usaha yang dilakukan
individu untuk memperoleh perubahan tingkah laku secara
keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu dalam
interaksi dengan lingkungannya
• Winkel (1989) → suatu proses kegiatan mental pada diri
seseorang yang berlangsung dalam interaksi aktif individu
dengan lingkungannya, sehingga menghasil-kan perubahan
yang relatif menetap/bertahan dalam kemampuan ranah
kognitif, afektif, dan psikomotorik
1/27/2012
7
• belajar merupakan salah satu proses usaha yang
dilakukan individu untuk memperoleh perubahan
perilaku yang relatif dalam aspek kognitif, afektif,
maupun psikomotorik, yang diperoleh melalui
interaksi individu dengan lingkungannya
Peserta Didik
• Peserta didik dalam arti luas adalah setiap orang
yang terkait dengan proses pendidikan sepanjang
hayat, sedangkan dalam arti sempit adalah setiap
siswa yang belajar di sekolah (Sinolungan, 1997).
• Departemen Pendidikan Nasional (2003) →peserta didik adalah anggota masyarakat yang
berusaha mengembangkan dirinya melalui jalur,
jenjang, dan jenis pendidikan
1/27/2012
8
• peserta didik adalah individu yang merupakan
suatu totalitas kesatuan psikofisik yang tidak dapat
dipisahkan, mempunyai keunikan masing-masing
yang berbeda satu dengan lainnya
Arti perubahan dalam perkembangan
• Perubahan dalam perkembangan bertujuan
untuk memungkinkan seseorang menyesuaikan
diri dengan lingkungan melalui aktualisasi diri .
• Aktualisasi diri:
Perubahan → sikap → menyenangkan/tidak
Hakekat perkembangan
1/27/2012
9
• Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap
terhadap perubahan:
Penampilan diri
Perilaku
Stereotip budaya
Nilai-nilai budaya
Perubahan peranan
Pengalaman pribadi.
Ciri Khas Perkembangan
• Sistematis, bersifat saling tergantung antar bagian
yang merupakan satu kesatuan yang harmonis
• Progresif, perubahan yang terjadi bersifat maju,
meningkat, dan mendalam secara kualitatif dan
kuantitatif
• Berkesinambungan, perubahan terjadi secara
berurutan dan tidak loncat-loncat.
1/27/2012
10
Prinsip perkembangan
1. Perkembangan melibatkan perubahan
2. Perkembangan awal lebih kritis daripada
perkembangan selanjutnya.
3. Perkembangan merupakan hasil proses
kematangan dan belajar.
4. Perkembangan mengikuti pola tertentu yang dapat
diramalkan.
5. Pola perkembangan memiliki karateristik tertentu
6. Terdapat perbedaan individu dalam
perkembangan
7. Setiap periode perkembangan memiliki
karakter khusus.
8. Terdapat harapan sosial pada setiap periode/
tahap perkembangan (tugas perkembangan-
Havighurst).
9. Setiap perkembangan mengandung bahaya
potensial/resiko.
10.Kebahagiaan bervariasi pada berbagai periode
perkembangan.
1/27/2012
11
HUKUM PERTUMBUHAN dan
PERKEMBANGAN
• Hukum Cephalocoudal. Hukum ini berlaku pada
pertumbuhan fisik dimulai dari kepala ke arah kaki.
• Hukum Proximodistal. Pertumbuhan fisik berpusat pada
sumbu (bagian vital) dan mengarah ke tepi.
• Perkembangan terjadi dari umum ke khusus. Misalnya
anak mengetahui pohon (umum) terlebih dahulu sebelum
mengenal pohon menurut jenisnya (khusus).
• Perkembangan berlangsung secara bertahap
• Hukum Tempo dan Ritme Perkembangan. Tahapan
perkembangan berlangsung secara berurutan,
terus menerus dan dalam tempo perkembangan
yang relatif tetap serta bisa berlaku umum.
1/27/2012
12
FASE PERKEMBANGAN
Proses
Biologis
Proses
KognitifProses
Sosial
Remaja (12-22)
Kanak-kanak
akhir (6-11)
Kanak-kanak
Awal (1-5)
Bayi (0-1)
Prenatal
Fase Perkembangan(Berdasarkan usia sekolah)
• Usia Prasekolah (0 – 6 tahun)
• Usia Sekolah Dasar (6 – 12 tahun)
• Usia Sekolah Menengah (12 – 18 tahun)
• Usia Mahasiswa (18 – 24 tahun)
1/27/2012
13
Tujuan tugas perkembangan
• Petunjuk bagi individu untuk mengetahui harapan
masyarakat terhadap mereka pada usia tertentu.
• Memberi motivasi bagi individu untuk melakukan apa yang
diharapkan oleh kelompok sosial terhadap mereka pada
usia tertentu sepanjang hidup.
• Menunjukkan apa yang dihadapi oleh individu dan tindakan
apa yang diharapkan dari mereka jika sampai pada tingkat
perkembangan berikut.
Tugas-tugas perkembangan sepanjangrentang kehidupan menurutHavighurst :
Masa Bayi dan Awal masa Kanak-kanak :
• Belajar memakan makanan padat’
• Belajar berjalan
• Berlajar berbicara
• Belajar mengendalikan pembuangan kotoran tubuh
• Mempelajari perbedaan seks dan tata caranya
• Mempersiapkan diri untuk membaca
• Belajar membedakan benar dan salah, dan mulai
mengembangkan hati nurani.
1/27/2012
14
Akhir masa Kanak-kanak :
• Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan
untuk permainan-permainan yang umum.
• Membangun sikap yang sehat mengenai diri
sendiri sebagai makhluk yang sedang tumbuh.
• Belajar menyesuaikan diri dengan teman-teman
seusianya.
• Mulai mengembangkan peran sosial pria atau
wanita yang tepat.
• Mengembangkan keterampilan-keterampilan
dasar untuk membaca, menulis dan berhitung.
• Mengembangkan konsep yang diperlukan untuk
kehidupan sehari-hari.
• Mengembangkan kata hati, moral dan nilai-nilai.
• Mengembangkan sikap terhadap kelompok
sosial dan lembaga-lembaga.
• Mencapai kebebasan pribadi.
1/27/2012
15
Masa Remaja :
• Memperoleh hubungan baru dan lebih matangdengan yang sebaya dari kedua jenis kelamin
• Memperoleh peranan sosial dengan jeniskelamin individu
• Menerima fisik dan menggunakan badan secaraefektif
• Memperoleh kebebasan diri, melepaskanketergantungan dari orang tua/ orang dewasalainnya
• Melakukan pemilihan dan persiapan untukjabatan
• Memperoleh kebebasan ekonomi
• Persiapan perkawinan dan kehidupanberkeluarga
• Mengembangkan keterampilan intelektual dankonsep yg diperlukan sbg warga negara yg baik
• Memupuk dan memperoleh perilaku yg dapatdipertanggung jawabkan secara sosial
• Memperoleh seperangkat nilai dan sistem etikasebagai pedoman berperilaku
1/27/2012
16
Awal masa dewasa :
• Mulai bekerja
• Memilih pasangan
• Belajar hidup dengan tunangan
• Mulai membina keluarga
• Mengambil tanggungjawab sebagai warga
negara
• Mencari kelompok sosial yang menyenangkan.
Bahaya potensial dalam tugas
perkembangan:
• Harapan yang kurang tepat karena keterbatasan fisik dan
psikologis.
• Melangkahi tahap tertentu dalam perkembangan akibat dari
kegagalan menguasai tugas tertentu.
• Krisis yang dialami ketika melewati satu tingkatan menuju
ke tingkatan berikut.