N e w b i i e’s N e w b i i e’s N e w b i i e’s N e w b i i e’s ���� S h a r e s S h a r e s S h a r e s S h a r e s Yuuk.. Belajar Linux Bareng… Yuuk.. Belajar Linux Bareng… Yuuk.. Belajar Linux Bareng… Yuuk.. Belajar Linux Bareng…

*T U T O R I A L* Cara Mudah Membuat Mail Server Dengan Postfix, Dovecot, dan

Squirrelmail Ubuntu Server 12.04

*Riz Al-Atsary*

“Share Knowledge that All You Have, Even Just a Little that You Have. It’s Not About How Much You Have, BUT How Much That You Share

Even It’s a Simple Thing to Learn” ( Riz Al Atsary )

www.rizwww.rizwww.rizwww.riz----xp.web.idxp.web.idxp.web.idxp.web.id

Asslamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh.. hai temen-temen newbie apa kabar..?? So pasti baik dunks.. ^_^ naah, kesempatan kali ini kita akan belajar bareng lagi yaa, moga temen temen gak bosan.. kali ini kita akan belajar tentang ”Cara Mudah Membuat Mail Server Dengan Postfix, Squirrelmail, dan Dovecot

di Ubuntu Server 12.04”. Yaa mungkin yang baca artikel ini udah ada yang tau kali ya.. heehe (mohon di kasih saran aja buat yang udah paham). Tapi sekali lagi ini di tujukan untuk temen temen yang baru mau belajar.

Hmm.. iya see sebenernya yang akan kita bahas ini udah banyak tutorialnya betebaran di DuMay, tinggal kitanya aja mau belajar ato gak.. hhe :P , tapi emg terkadang pemahaman orang terhadap penyajian materi (artikel) yang ada itu bebeda-beda. Artikel dengan ini saya tulis dengan gaya bahasa saya, semoga temen-temen mudah memahami ya.. kita gak akan bahas tentang definisi-definisi.. Apa itu mail server..?? postfix..?? dan laen laen.. cari ndiri aja ya.. ^_^V , coz kita akan langsung praktek aja.. Langsung aja kita mulai. Rencananya kita akan membuat mail server dengan domain : mail.riz-17.noc.it , Orientasi : Local Only (LAN). Jadi bahan bahan yang akan kita gunakan antara lain :

� OS : Ubuntu Server 12.04 � DNS (Bind9) � SMTP (MTA) : Postfix � MDA : Dovecot (POP3/IMAP) � MUA : Squirrelmail

Oke, dari point2 diatas beberapa riz jelasin sedikit yaa, SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) adalah aplikasi yang bertugas untuk mengirimkan email, jadi saat kita mau kirim email si SMTP inilah yang mengirimkannya atau istilah lain disebut juga dengan MTA (Mail Transfer Agent) contoh aplikasi MTA : Postfix, Qmail, Exim, dan lain lain. Kemudian ada yang namanya MDA (Mail Delevery Agent), Naah kalo yang satu ini adalah aplikasi yang tugasnya membantu user untuk menerima email, jadi kalo mengirim email langsung lewat SMTP, TAPI kalo menerima email harus lewat MDA ini dulu gak langsung dari SMTP ke user. Contoh aplikasi MDA yaitu : Dovecot, Courier, Cyrus, Procmail, dan laen-laen. Metode pengambilan email dari MDA ini ada 2 tipe yaitu tipe POP3 dan IMAP. Kalo kita menerima email menggunakan metode POP maka prinsipnya begini : Email akan langsung di download ke komputer kita sehingga orang lain kalo mau ambil email yang sama harus ke komputer kita bukan ke server lagi artinya di server udah hilang gitu. Naah berbeda dengan metode IMAP, kalo kita menerima email menggunakan metode IMAP ini maka walaupun kita mendowload email diserver maka akan tetap ada copian email tersebut di server, jadi siapapun bisa mengambil email tersebut diserver. Kemudian MUA, MUA (Mail User Agent) secara singkat adalah interface bagi user untuk mengirim dan menerima email, Contohnya : thunderbird, outlook, dan berbagai macam webmail. Kira-kira kalo digambarkan sistem nya itu kurang-lebih seperti gambar dibawah ini :

Naah, ntuhlah kira kira system kerjanya, maaf gambar nya asal-asalan.. :D eh, kalo

gambar riz ini salah mohon dikasih tau ya. Soalnya yang saya tau ya begitulah kira-kira, buat para master-master yang gak sengaja membaca tulisan ini mohon di koreksi ya.. riz tunggu kritik dan sarannya. ^_^

Selanjutnya kita akan membuat DNS Servernya dulu, untuk mendefenisikan domain mail server : mail.riz-17.noc.it , panduan untuk membuat DNS Server bisa temen temen baca di link ini http://www.riz-xp.web.id/langkah-mudah-memahami-pembuatan-dns-server-di-ubuntu-12-04-tutorial-untuk-anak-anak-smkn1-reteh-jur-tkj-indragiri-hilir-riau/ .

Tapi pada kesempatan kali ini riz tetap akan bahas cara buat DNS nya juga untuk domain : mail.riz-17.noc.it , oke langsung aja neeh.. pertama kita setting dulu networknya (tentukan IP address, dan laen-laen) caranya kita edit file interfaces menggunakan perintah : root@ns1:~# nano /etc/network/interfaces , dan

setting seperti ini :

auto eth0

iface eth0 inet static

address 192.168.1.61

netmask 255.255.255.0

gateway 192.168.1.210

network 192.168.1.0

karena kita akan menggunakan IP statik maka buat eth0 menjadi inet static, address

isikan dengan IP kalian masing-masing, netmasknya juga kalo kelas C ya sama in aja kayak diatas, gateway nya sesuaiin dengan gateway kalian masing2 jg ya, network juga di sesuaiin :P. Kalo sudah kita restart networknya dengan perintah :

root@ns1:~# /etc/init.d/networking restart

sekarang kita ubah file hosts nya dengan perintah : root@ns1:~# nano /etc/hosts

ubah menjadi seperti dibawah ini :

127.0.0.1 localhost.localdomain localhost

192.168.1.61 ns1.riz-17.noc.it ns1

FQDN (Domain) dan IP nya disesuaiin masing-masing aja ya. Naah kemudian kita setting hostname nya caranya seperti ini :

root@ns1:~# echo ns1.riz-17.noc.it > /etc/hostname

Setelah selesai restart / reboot PC kita. Sekarang kita mulai setting DNS nya, install dulu paket BIND9 nya dengan perintah : apt-get install bind9 pada terminal, setelah

selesai maka semua paket bind yang sudah terinstall berada di folder /etc/bind. Kita masuk ke folder /etc/bind dengan cara : root@ns1:~# cd /etc/bind setelah itu

gunakan perintah ls untuk melihat isi dari folder bind tersebut. Langkah pertama kita copy file db.local menjadi domain.ke.ip dan file db.127 menjadi ip.ke.domain. cara seperti ini :

root@ns1:/etc/bind# cp db.local domain.ke.ip

root@ns1:/etc/bind# cp db.127 ip.ke.domain

setelah itu kita edit file domain.ke.ip tersebut, file domain.ke.ip ini maksudnya adalah sebuah database domain yang berfungsi memetakan alamat domain ke IP Address misalnya : domain www.riz-17.noc.it itu harus memiliki IP 192.168.1.60 , domain mail.riz-17.noc.it harus memiliki IP Address 192.168.1.61, dst. Jadi singkatnya yaitu pemetaan dari domain ke IP Address, oke langsung ja kita edit file domain.ke.ip menggunakan perintah seperti ini : root@ns1:/etc/bind# nano domain.ke.ip

editlah agar menjadi seperti dibawah ini : Lihat baris yang riz BLOCK PUTIH itu, dalam pembuatan mail server baris perintah yang mengandung MX sangatlah penting. Dari script diatas terlihat bahwa domain mail.riz-

17.noc.it memiliki IP 192.168.1.61, di atas nampak domain user1, user1 ini nantinya

;

; BIND data file for local loopback interface

;

$TTL 604800

@ IN SOA ns1.riz-17.noc.it. root.localhost. (

2013032512 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache TTL

;

@ IN NS ns1.riz-17.noc.it.

@ IN A 192.168.1.61

@ IN MX 5 mail.riz-17.noc.it.

ns1 IN A 192.168.1.61

mail IN A 192.168.1.61

www IN CNAME ns1 user1 IN A 192.168.1.63

digunakan sebagai klient untuk testing. Setelah selesai simpan dokumen tersebut dengan menekan tombol CTRL+O kemudian ENTER kemudian CTRL+X.

Oke selanjutnya kita konfigurasi file database domain yang bernama ip.ke.domain hasil copian dari db.127 tadi. Buka file nya dengan perintah : root@ns1:/etc/bind#

nano ip.ke.domain setelah itu edit lah menjadi seperti dibawah ini :

script diatas adalah pemetaan dari IP Address ke Domain, kebalikan dari domain.ke.ip sebelumnya. Langkah selanjutnya kita akan mengedit file named.conf.local yang ada di folder /etc/bind , tujuannya meng edit file ini adalah untuk membuat zone dari domain kita. Langsung aja kita edit file nya dengan cara :

root@ns1:/etc/bind# nano named.conf.local

fungsi dari file ini untuk mengarahkan database domain yang kita buat tadi ke zone domain yang akan kita buat dalam hal ini riz-17.noc.it , kita buat zone nya seperti ini : Bagian zone isikan zone yang akan kita buat diatara tanda kutip, dalam kasus ini yaitu riz-17.noc.it , kemudian pada type kita isikan master, karena ini adalah zone master , dan pada bagian file isikan path atau lokasi dimana tempat kita membuat database domain untuk zone riz-17.noc.it dalam hal ini yaitu file domain.ke.ip yang berada di folder /etc/bind/.

;

; BIND reverse data file for local loopback interface

;

$TTL 604800

@ IN SOA ns1.riz-17.noc.it. root.localhost. (

2013032512 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache TTL

;

@ IN NS ns1.

61 IN PTR ns1.riz-17.noc.it.

61 IN PTR mail.riz-17.noc.it. 63 IN PTR user1.riz-17.noc.it.

zone "riz-17.noc.it" {

type master ;

file "/etc/bind/domain.ke.ip" ;

};

zone "1.168.192.in-addr.arpa" {

type master ;

file "/etc/bind/ip.ke.domain";

};

Selanjutnya kita edit file named.conf.options , ubah menjadi seperti dibawah ini :

Untuk penjelasannya silahkan temen temen baca di link yang saya kasih diatas tadi. Nah selesai sudah setting DNS kita untuk domain : riz-17.noc.it , sekarang kita restart bind nya dengan perintah : root@ns1:/etc/bind# /etc/init.d/bind9 restart

restart juga networknya dengan perintah seperti ini : root@ns1:/etc/bind# /etc/init.d/networking restart

untuk testing DNS kita ubah dulu file resolv.conf nya menjadi seperti dibawah ini : root@ns1:/etc/bind# nano /etc/resolv.conf

untuk mengetest nya kita gunakan saja perintah NSLOOKUP seperti dibawah ini :

options {

directory "/etc/bind";

// If there is a firewall between you and nameservers you want

// to talk to, you may need to fix the firewall to allow multiple

// ports to talk. See http://www.kb.cert.org/vuls/id/800113

// If your ISP provided one or more IP addresses for stable

// nameservers, you probably want to use them as forwarders.

// Uncomment the following block, and insert the addresses replacing

// the all-0's placeholder.

forward only;

forwarders { 8.8.8.8;

};

//========================================================================

// If BIND logs error messages about the root key being expired,

// you will need to update your keys. See https://www.isc.org/bind-keys

//========================================================================

dnssec-validation auto;

auth-nxdomain no; # conform to RFC1035

listen-on-v6 { any; };

listen-on {any;} allow-query {any;}; # Yang INI jangan Lupa PENTING

allow-recursion {localhost;192.168.1.0/24;}; };

search riz-17.noc.it

nameserver 192.168.1.61

root@ns1:~# nslookup

> ns1

Server: 192.168.1.61

Address: 192.168.1.61#53

Name: ns1. riz-17.noc.it

Address: 192.168.1.61

> www

Server: 192.168.1.61

Address: 192.168.1.61#53

www.riz-17.noc.it canonical name = ns1. riz-17.noc.it.

Name: ns1. riz-17.noc.it

Address: 192.168.1.61

> mail

Server: 192.168.1.61

Address: 192.168.1.61#53

Name: mail. riz-17.noc.it

Address: 192.168.1.61

OKEEH, selesai tentang DNS nya.. sekarang kita mulai masuk tahap rancang mail servernya, pertama kita install dulu paket postfix terlebih dahulu (pastikan Ubuntu kita udah bisa konek internet ya) :

root@ns1:/etc/bind# apt-get update

root@ns1:/etc/bind# apt-get install postfix

biasanya saat instalasi postfix akan muncul kotak dialog yang harus di isi (konfigurasi postfix), tapi kalo memang gak muncul , setelah instalasi postfix kita ketikan pada terminal perintah : dpkg-reconfigure postfix , maka akan muncul beberapa kotak

dialog seperti dibawah ini : Gambar diatas adalah kotak dialog pertama yang muncul di postfix, ini hanya informasi tentang tipe konfigurasi postfix yang akan kita pilih/gunakan, ada No configuration, Internet site, Internet with smarthost, Satellite system, dan Local only. Penjelasannya bisa temen2 baca sendiri dan di terjemahkan sendiri ya (hehehe Boso wong bule kwi ). Tekan tombol Tab, agar tombol ok berwarna merah, lalu Enter. Dan munculah kotak dialog berikutnya seperti gambar dibawah ini :

Naah, pada bagian ini kita disuruh memilih/menentukan tipe mail server kita, karena dalam kasus ini kita hanya eksperimen untuk jaringan local saja, maka kita pilih Local only, tekan Tab pilih Ok, dan akan muncul kotak dialog berikutnya seperti ini

Pada kotak dialog ini kita disuruh memasukan nama email kita, karena domain utama dari email kita ada riz-17.noc.it maka kita isikan aja domain tersebut, jadi nanti user akan mendapatkan alamat email : user@riz-17.noc.it , setelah itu tekan Tab kemudian pilih OK lalu Enter dan akan muncul kotak dialog berikutnya : Pada bagian ini kita disuruh untuk mengisikan alamat email administrator (postmaster) atau kalo gak mau di isi juga gak apa-apa kosongin aja. Langsung OK aja. Munculah kotak dialog berikutnya : Pada kotak dialog diatas isikan domain riz-17.noc.it, atau domain apa saja yang berhak menerima email dari domain kita. Setelah selesai tekan Tab pilih OK, maka akan muncul kotak dialog berikutnya seperti dibawah ini :

Untuk kotak dialog diatas kita pilih No aja, coba baca bahasa inggris nya tu, kalo kita paksa sinkron proses email jadi slowly (hehehe :D) , jadi sepakat kita pilih no aja ya.. lanjut kita ke kotak dialog berikutnya :

Pada kotak dialog ini kita disuruh memasukan Network kita, karena kita disini orientasinya hanya untuk LAN jadi masukan saja network lan kita dalam kasus ini misalnya : 192.168.1.0/24 (prefix /24 karena kelas C ya). Kotak dialog berikutnya (gambar atas) adalah penentuan ukuran kapasitas mailbox, coba baca diatasnya tuh, katanya kalo memasukan nilai 0 maka artinya unlimited/no limit, jadi kita masukan aja angka 0 ya, Tekan Tab kemudian pilih Ok, lanjut ke kotak dialog berikutnya :

Untuk kotak dialog diatas biarkan aja secara default (tanda plus), tekan Tab pilih Ok kemudian muncul kotak dialog seperti dibawah ini : Pada gambar diatas kita disuruh menentukan jenis IP, disana terlihat ada 3 pilihan , kita akan memilih all aja ya, biar bisa di baca di IPV4 dan IPV6, tekan Tab kemudian pilih Ok. Naah selesai tuh kotak dialog kotak dialog yang kita omongin dari tadi.. hehehe,, sekarang kita konfigurasi file main.cf nya postfix yang ada di folder /etc/postfix seperti ini :

root@ns1:~# nano /etc/postfix/main.cf

setelah itu akan muncul file main.cf, ubah beberapa point sehingga menjadi seperti dibawah ini konfigurasinya :

Nah, point point yang riz BLOCK PUTIH aja yang diperhatikan ya, yang lain biarkan aja secara default (dalam kasus ini), kalo kita perhatikan sebenernya itu sudah kita konfigurasi sebelumnya yaitu pada Kotak Dialog Kotak Dialog yang telah dibahas sebelumnya. Mydomain isikan dengan domain yang akan kita gunakan dalam hal ini riz-17.noc.it , kemudian myhostname isikan atau disesuaikan dengan hostname yang kita buat pada awal-awal artikel ini, mydestination itu sama dengan konfigurasi di kotak dialog tadi begitupun dnegan mynetworks, mailbox_size, recipient_delimiter, naah TAPI pada bagian inet_interfaces biasanya defaulnya bukan all, tapi loopback-only (ganti dengan all), inet_protocols juga kita setting all, kemudian untuk point home_mailbox kita tambahkan sendiri secara manual, karena kita akan menggunakan Maildir BUKAN Mailbox maka kita tambah settingan home_mailbox= Maildir/ seperti diatas.

mydomain = riz-17.noc.it

myhostname = ns1.riz-17.noc.it

alias_maps = hash:/etc/aliases

alias_database = hash:/etc/aliases

myorigin = /etc/mailname

mydestination = riz-17.noc.it, ns1.riz-17.noc.it, localhost

relayhost =

mynetworks = 127.0.0.0/8, 192.168.1.0/24

mailbox_size_limit = 0

recipient_delimiter = +

inet_interfaces = all

default_transport = error

relay_transport = error

inet_protocols = all home_mailbox = Maildir/

Selesai konfigurasi Postfix nya (konfigurasi sederhana nya) heee,, sekarang kita akan setting MDA , dalam hal ini kita menggunakan dovecot. Install paketnya terlebih dahulu caranya :

root@ns1:~# apt-get install dovecot-common dovecot-pop3d dovecot-imapd

setelah semua paket dovecot terinstall , semua konfigurasi dovecot berada pada folder /etc/dovecot. Pada file dovecot.conf biarkan semua secara default alias jangan di utak atik. Sekarang kita masuk ke folder conf.d yang masih berada di folder /etc/dovecot dengan cara : root@ns1:/etc/dovecot# cd conf.d/ Naah didalam folder ini pertama kita edit file yang bernama 10-mail.conf , kita akan setting mailbox menjadi Maildir, karena email yang akan kita buat menggunakan Maildir bukan mailbox. Oke kita edit file 10-mail.conf menggunakan editor nano :

root@ns1:~# nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf

kita tinggal tambahi satu baris perintah aja seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini yang saya blok putih. Naah dengan begini artinya semua email user akan ditampung di Maildir user masing masing. Secara minimalis konfigurasi dovecot udah selesai, untuk konfigurasi protocol IMAP dan POP3 biarkan saja secara default untuk melihatnya silahkan buka file yang bernama : 20-imap.conf dan 20-pop3.conf. Sebenernya mail server ini sudah bisa digunakan.. Tapi untuk simulasi kita butuh 2 user, buat dulu usernya dengan perintah : adduser. Contoh kita akan membuat user uwais dan unair, yang nantinya kedua user ini akan berkirim email. Jadi user di linux adalah user/account email juga. Kita ketikan pada terminal seperi dibawah ini :

root@ns1:~# adduser uwais

sehingga lengkapnya seperti dibawah ini :

Tambahkan juga untuk user Unair sama seperti diatas. Setelah selesai kita sudah bisa menguji mail server kita dengan berkirim pesan antara 2 user yang kita buat tadi, walaupun belum ada user interface / MUA (dalam hal ini Squirrelmail) kita akan menggunakan telnet ke port 25 yaitu port smtp, caranya :

root@ns1:~# telnet mail.riz-17.noc.it 25

Lengkapnya seperti dibawah ini : Nah, setelah muncul yang diatas mulai kita ketikan perintah dibawah ini, misalnya user uwais ingin mengirim pesan ke user unair, maka ikuti langkah ini :

Ketikan perintah yang saya blok putih itu ya.. mail from = pengirim email (uwais) , rcpt to = yang menerima emai (unair) , data = perintah untuk menulis pesan.

1. ketik perintah => mail from: uwais [ENTER] 2. ketik perintah => rcpt to: unair [ENTER] 3. ketik perintah => data [ENTER] 4. ketikan “pesan” yang akan dikirim ke unair 5. setelah selesai ketik pesan, ketik tanda . (titik) kemudian [ENTER] 6. ketik perintah => quit (untuk keluar)

root@ns1:~# adduser uwais

Adding user `uwais' ...

Adding new group `uwais' (1008) ...

Adding new user `uwais' (1008) with group `uwais' ...

Creating home directory `/home/uwais' ...

Copying files from `/etc/skel' ...

Enter new UNIX password:

Retype new UNIX password:

passwd: password updated successfully

Changing the user information for uwais

Enter the new value, or press ENTER for the default

Full Name []: Uwais Al Qorni

Room Number []:

Work Phone []:

Home Phone []:

Other []: Is the information correct? [Y/n] Y

root@ns1:~# telnet mail.riz-17.noc.it 25

Trying 192.168.1.61...

Connected to mail.riz-17.noc.it.

Escape character is '^]'.

220 ns1.riz-17.noc.it ESMTP Postfix (Ubuntu)

mail from: uwais

250 2.1.0 Ok

rcpt to: unair

250 2.1.5 Ok

data

354 End data with <CR><LF>.<CR><LF>

Assalamu'alykum akhi

. 250 2.0.0 Ok: queued as 368F13342

Untuk melihat apakah pesan yang dikirim oleh uwais terkirim ke unair, caranya kita telnet lagi tapi ke port 110 (POP3) caranya :

root@ns1:~# telnet mail.riz-17.noc.it 110

lengkapnya akan muncul seperti dibawah ini : Kemudian kita masukan user dan password dari unair karena kita akan melihat pesan yang dikirim oleh user uwais tadi. Lengkapnya seperti dibawah ini, perhatikan perintah yang saya BLOK PUTIH itulah perintah yang harus kita ketik.

Perhatikan yang di blok putih, pertama kita telnet ke port 110 (POP3) setelah Dovecot nya ready seperti diatas maka kita

1. ketikan user [nama_user] dalam hal ini unair [ENTER]

2. ketikan pass [password_user] dalam hal ini saya samakan passwordnya [ENTER] 3. ketikan perintah list untuk melihat daftar pesan [ENTER]

4. ketikan perintah retr [id_pesan] lihat di list tadi no paling kiri [ENTER] 5. ketik quit untuk keluar

root@ns1:~# telnet mail.riz-17.noc.it 110

Trying 192.168.1.61...

Connected to mail.riz-17.noc.it.

Escape character is '^]'. +OK Dovecot ready.

root@ns1:~# telnet mail.riz-17.noc.it 110

Trying 192.168.1.61...

Connected to mail.riz-17.noc.it.

Escape character is '^]'.

+OK Dovecot ready.

user unair

+OK

pass unair

+OK Logged in.

list

+OK 1 messages:

1 427

.

retr 1

+OK 427 octets

Return-Path: <uwais@riz-17.noc.it>

X-Original-To: unair

Delivered-To: unair@riz-17.noc.it

Received: from ns1.riz-17.noc.it (ns1.riz-17.noc.it [192.168.1.61])

by ns1.riz-17.noc.it (Postfix) with SMTP id 368F13342

for <unair>; Mon, 3 Jun 2013 13:16:55 +0700 (WIT)

Message-Id: <20130603061707.368F13342@ns1.riz-17.noc.it>

Date: Mon, 3 Jun 2013 13:16:55 +0700 (WIT)

From: uwais@riz-17.noc.it

Assalamu'alykum akhi..

.

quit

+OK Logging out. Connection closed by foreign host.

kalo udah tampil seperti diatas berarti mail server kita udah bisa saling kirim email, tinggal kita pasang MUA (squirrelmail) nya aja. Oke sekarang kita install dulu paket squirrelmail nya caranya : root@ns1:~# apt-get install squirrelmail

setelah paket terinstall ketikan perintah dibawah ini untuk meng konfigurasi squirrelmail nya :

root@ns1:~# squirrelmail-configure

atau

root@ns1:~# /usr/sbin/squirrelmail-configure

setelah selesai maka akan muncul seperti pada gambar dibawah ini : Pada Main Menu, kita akan pilih yang no 2 (Server Setting), ketikan angka 2 pada Command seperti yang terlihat pada gambar diatas. Setelah itu akan muncul lagi kotak dialog Server Setting seperti pada gambar dibawah ini :

Pada kotak dialog Server Setting diatas Lihat pada bagian General, kita pilih point 1 (Domain) jadi pada Command kita ketikan angka 1, setelah itu akan muncul teks seperti yang ada dibawah tulisan Command itu, ketikan Domain utama kita dalam hal ini yaitu : riz-17.noc.it (Lihat pada gambar yang Riz BLOK PUTIH diatas itu). Setelah selesai tekan ENTER. Kemudian (masih pada kotak dialog yang sama) kita pilih No. 3 , ketikan pada Command angka 3, kemudian dibawah nya akan muncul pilihan, apakah kita akan menggunakan Sendmail atau SMTP, dalam kasus ini kita akan menggunakan SMTP jadi kita pilih no. 2 (masukan di perintah Your Choice [1/2] , seperti pada gambar dibawah ini) kemudian ENTER. Perhatikan gambar dibawah ini : Setelah selesai itu kita ketikan huruf A pada Command yang artinya kita akan meng edit IMAP Setting, ketika A kemudian ENTER, maka akan tampil seperti pada gambar dibawah ini :

Masukan / ketikan angka 4 , kemudian ENTER lalu masukan hostname dari server kita dmana tempat IMAP Server akan kita letakan, dalam kasus ini yaitu ns1.riz-17.noc.it atau riz-17.noc.it , setelah selesai tekan ENTER lagi. Pada bagian IMAP Port kita biarkan default nya (143), Authentication type dan Secure IMAP (TLS) juga kita biarkan saja dulu, karena kita hanya akan membuat Mail Server Minimalis saja. Nah sekarang pada Command kita ketikan angka 8, disini kita akan menentukan software MDA yang akan kita gunakan, dalam hal ini (sesuai judul) kita akan menggunakan Dovecot, masukan angka 8 kemudian ENTER, maka akan muncul seperti pada gambar dibawah ini : Disana akan muncul beberapa software MDA, karena kita akan memakai dovecot maka kita ketikan dovecot pada posisi seperti yang riz BLOK PUTIH pada gambar diatas itu. Setelah selesai tekan ENTER. Selanjutnya kita akan pilih Huruf B (Update SMTP Setting), masukan huruf B pada Command kemudian ENTER, maka akan muncul seperti pada gambar dibawah ini :

Perhatikan gambar diatas, yang akan kita setting hanyalah pada point 4 dan 5 saja ya.. yang lain biarkan default aja dulu, pada point 4 kita ubah SMTP Servernya dengan hostname server kita dalam hal ini ns1.riz-17.noc.it atau bisa juga riz-17.noc.it , kemudian pada Point 5 kita akan menentukan port untuk SMTP tersebut dalam hal ini biasanya SMTP itu port nya 25, jadi kita biarkan secara default 25 saja. Setelah selesai kita SIMPAN dengan menekan huruf S pada kibot di Command terus ENTER dan tekan Q untuk Keluar.

Note : Konfigurasi Squirrelmail yang riz jelaskan ini minimalis sekali, untuk lebih detailnya silahkan teman-teman Eksplorasi sendiri point-point / link-link / menu yang ada di konfigurasi Squirrelmail ini. ^_^V

OKE... langkah selanjutnya adalah kita akan membuat konten dari domain : mail.riz-17.noc.it , yang telah kita buat di DNS Server sebelumnya yang tidak lain tidak bukan :D kontennya ya Squirrelmail inilah, agar saat client mengetikan domain mail-17.noc.it di browser maka yang keluar adalah Squirrelmail ini yang sebelumnya sudah kita Install dan letak nya di path /var/www/squirrelmail , untuk itu kita membutuhkan paket APACHE dan PHP, kita install dulu paketnya dengan perintah :

root@ns1:~# apt-get install apache2 php5

setelah paket apache terinstall sekarang kita tinggal konfigurasi virtualhost apache yang berada di folder /etc/apache2/sites-enabled , untuk mengarahkan squirrelmail ke domain mail.riz-17.noc.it , caranya :

root@ns1:~# nano /etc/apache2/sites-enabled/000-default

naah, pada bagian akhir dokumen 000-default ini tambahkan baris perintah seperti pada gambar dibawah ini : ServerAdmin : isikan saja alamat email admin (postmaster) ServerName : masukan nama domain mailserver kita (mail.riz-17.noc.it) DocumentRoot : lokasi konten dari ServerName dalam hal ini Squirrelmail. Setelah selesai semua kita restart semua service yang bersangkutan (apache, bind, postfix, dovecot) caranya seperti ini :

root@ns1:~# /etc/init.d/apache2 restart

root@ns1:~# /etc/init.d/bind9 restart root@ns1:~# service postfix restart root@ns1:~# service dovecot restart

Setelah selesai semua sekarang kita test menggunakan browser dari klien, TAPI ubah dulu DNS Client dengan IP Address dari DNS Server kita (192.168.1.61), contoh kalo client nya pakek Weduss XP seperti dibawah ini : Klik kanan pada My Network Places dan pilih Properties, kemudian klik kanan lagi pada Local Area Connection dan pilih Properties lagi,

Setelah itu keluar kotak dialog seperti gambar dibawah ini, pilih “Internet Protocol (TCP/IP) kemudian pilih Properties,

Setelah klik properties pada gambar diatas, munculah seperti pada gmbar dibawah ini : Naah, pada bagian ”Preferred DNS server” inilah masukan IP dari DNS Server kita, dalam kasus ini yaitu : 192.168.1.61 setelah selesai kita ketikan domain mail.riz-17.noc.it di browser, kalo bener semua konfigurasi squirrelmail kita maka akan tampil seperti gambar dibawah ini :

Naah setelah muncul seperti diatas, kita masukan user yang telah kita buat sebelumnya yaitu : UNAIS dan UNAIR, masukan pada name : uwais , dan password : [passwordnya], begitupun dengan user unair dan passwordnya. Kemudian klik “Login”.

Setelah masuk dengan Login : Uwais, kita akan coba kirim email ke Unair, caranya seperti dibawah ini : Untuk mengirim email pertama kita Klik dulu link “Compose”, kemudian masukan alamat email tujuan pada bagian “To”, beri judul pada “Subject” kemudian ketikan isi pesan pada message box dibawah nya, kalo sudah baru klik tombol “Send”. Setelah itu kita Sign Out, dan login sebagi Unair untuk melihat apakah pesan yang dikirim Uwais tadi masuk ke inbox Unair atau gak.

Setelah Login Unair, lihat di INBOX, kalau muncul pesan dari unair@riz-17.noc.it seperti pada gambar dibawah ini berarti pesan telah terkirim dan untuk membaca isi pesannya tinggal klik link “subject” nya (dalam hal ini “testing”) atau check dulu pesan yang akan dibaca terus klik tombol “Read”, perhatikan gambar dibawah ini :

Nah, dari gambar diatas jelaslah bahwa pesan yang dikirim oleh uwais@riz-17.noc.it udah masuk ke email/account : unair@riz-17.noc.it . Oke, sejauh ini sebenernya Mail Server kita udah berjalan dengan baik. Tapi kalau kita perhatikan dalam mail server yang kita buat ini sebenernya Account email = Account

User di System Linux, iya kan..?? (Uwais dan Unair) , Bagaimana kalo account emailnya banyak (gak mungkin Cuma 2) , otomatis bertambah banyak juga user di system dan tentu akan memberatkan system itu sendiri. VIRTUAL USER Naah, untuk mengatasi masalah itu solusinya kita akan membuat Virtual User dengan bantuan MySql, jadi semua user akan ditampung di database MySql bukan di System Linux nya lagi, okee. Jadi langkah pertama kita harus install dulu paket mysql nya dengan perintah : root@ns1:~# apt-get install mysql-server Dalam proses instalsi nya kita akan diminta mengisikan password untuk mysql kita dengan user ”root” setelah selesai maka kita akan membuat database untuk menampung semua kebutuhan virtual user nantinya, agar mudah kita beri nama : postfix. Caranya ketikan pada konsol : root@ns1:~# mysql -u root -p , kemudian masukan password mysql user root yang kita buat sebelumnya saat instalasi mysql pertama tadi. Setelah masuk ke prompt mysql baru kita create database dengan nama postfix dengan perintah :

mysql> create database postfix;

kemudian kita buat agar user bernama postfix (di mysql) agar langsung bisa mengakses database postfix yang telah kita buat diatas. Caranya seperti ini : mysql> grant all privileges on postfix.* to'postfix'@'localhost' identified by 'macho';

nah, user : postfix dengan password : macho udah di create. Selanjutnya kita akan konfigurasi postfix nya, untuk instalasi postfix udah di jelaskan sebelumnya kan..? jadi langsung aja kita konfigurasi postfix nya, tapi sebelum itu kita install dulu paket yang bernama : posfix-mysql , agar postfix bisa berintegrasi dengan mysql :P , sekalian php5-mysql nya

root@ns1:~# apt-get install postfix-mysql php5-mysql

Cek dengan perintah postconf –m , kalau udah ada mysql di listnya berarti postfix dan

mysql udh bisa saling mendukung (hahaha :D ). Selanjutnya kita akan mulai men konfigurasi postfix nya , beberapa point yang harus kita konfigurasi antara lain :

1. main.cf 2. membuat file => mysql_virtual_mailbox_domains.cf 3. membuat file => mysql_virtual_mailbox_maps.cf 4. membuat file => mysql_virtual_alias_maps.cf

semuanya terletak di folder /etc/postfix. TAPI sebelum itu semua kita akan coba meng install POSTFIXADMIN, naah apa itu..??? POSTFIXADMIN hhee, postfix admin adalah semacam kontrol panel (lah), bisa dikatakan begitu, untuk mengatur account email (create, delete, update, dan laen laen), kebayang kan..?? oke sekarang kita download dulu paket nya silahkan download di sini http://sourceforge.net/projects/postfixadmin/files/postfixadmin/ , pilih latest version, saat ini versi postfixadmin-2.3.6 , pilih yang ekstension tar.gz aja. Atau langsung download dari konsol aja pakek perintah ”wget” seperti dibawah ini :

root@ns1:/var/www# wget

http://sourceforge.net/projects/postfixadmin/files/postfixadmin/postfixadmin-

2.3.6/postfixadmin-2.3.6.tar.gz

tapi masuk dulu ke folder /var/ww biar hasil download nya langsung di folder apache, setelah itu kita ekstrak postfixadmin-2.3.6.tar.gz nya dengan perintah :

root@ns1:/var/www# tar xvfz postfixadmin-2.3.6.tar.gz

hasil ekstraksi tersebut akan menghasilkan folder ”postfixadmin-2.3.6” rename folder tersebut sesuai dengan yang kita kehendaki, dalam kasus ini saya rename menjadi ”virtual-user” caranya : root@ns1:/var/www# mv postfixadmin-2.3.6 virtual-user sekarang kita masuk ke folder virtual-user tersebut, kemudian kita edit file yang bernama ”config.inc.php” kemudian ubah/edit point-point seperti dibawah ini :

$CONF['configured'] = true;

$CONF['postfix_admin_url'] = 'http://riz-17.noc.it/virtual-user';

$CONF['database_type'] = 'mysql';

$CONF['database_host'] = 'localhost';

$CONF['database_user'] = 'postfix';

$CONF['database_password'] = 'macho';

$CONF['database_name'] = 'postfix';

Isikan type database (mysql), host (localhost), userdb (postfix) yang kita buat sebelumnya, password DB, dan nama databasenya (postfix). Setelah itu kita restart apachenya : service apache2 restart, kemudian pada browser klient kita ketikan url :

http://riz-17.noc.it/virtual-user/setup.php Kalau dibrowser nampak semuanya OK, berarti konfigurasi ”config.inc.php” sudah berhasil, nah Disini kita diminta untuk mengisikan password setup, isikan password nya sesuai keinginan kita, kemudian klik tombol “Generate password hash” untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini.

Kalau sudah di klik tombol nya maka akan muncul seperti pada gambar dibawah ini : COPY kan CODE yang saya BLOCK tersebut ke file ”config.inc.php” TAPI HAPUS dulu baris perintah ini $CONF['setup_password'] = 'changeme'; baru pastekan CODE

seperti pada gambar diatas. Sehingga script nya menjadi seperti ini : $CONF['configured'] = true;

$CONF['postfix_admin_url'] = 'http://riz-17.noc.it/virtual-user';

$CONF['setup_password'] = '01e83895ac587b8c3298cab3b521de70:a72c71bfc0363ed9fb9bc2bd8effe7642c87c9d7';

$CONF['database_type'] = 'mysql';

$CONF['database_host'] = 'localhost';

$CONF['database_user'] = 'postfix';

$CONF['database_password'] = 'macho';

$CONF['database_name'] = 'postfix';

Perhatikan baris perintah yang saya bold, simpan kembali file config.inc.php nya, restart apache nya, BARU kemudian isikan account admin dan passwordnya seperti pada gambar diatas, dan klik tombol ”Add Admin”. Kemudian ketik pada URL alamat virtual-user : http://riz-17.noc.it/virtual-user , maka akan muncul seperti pada gambar dibawah ini , masukan user admin dan passwordnya :

Klik tombol login , kita akan masuk ke halaman admin, disinilah kita bisa memanajemen account email dari mail server kita, pertama kita akan membuat domain : riz-17.noc.it , caranya pilih Domain List kemudian klik New Domain seperti pada gambar dibawah ini Setelah itu akan muncul seperti pada gambar dibawah ini : Seperti pada gambar diatas , isikan nama Domain kita , kalo udah klik Add Domain, selanjutnya kita akan membuat account email / mailbox user, caranya pilih Virtual List kemudian klik Add Mailbox seperti pada gambar dibawah ini :

Setelah itu muncul kotak dialog seperti pada gambar dibawah ini : Nah, isikanlah nama account email yang akan kita buat pada bagian Username kalo udah klik Add Mailbox. POSTFIX

Oke, sudah dulu pembahasan postfixadmin, sekarang kembali ke pembahasan POSTFIX nya, tadi sudah kita singgung ada beberapa point yang harus kita konfigurasi, pertama yaitu konfigurasi file main.cf (/etc/postfix/main.cf). editlah file main.cf menjadi seperti dibawah ini :

mydomain = riz-17.noc.it

myhostname = ns1.riz-17.noc.it

alias_maps = hash:/etc/aliases

alias_database = hash:/etc/aliases

myorigin = /etc/mailname

mydestination =

relayhost =

mynetworks = 127.0.0.0/8, 192.168.1.0/24

mailbox_size_limit = 0

recipient_delimiter = +

inet_interfaces = all

default_transport = error

relay_transport = error

inet_protocols = all

virtual_uid_maps = static:6061

virtual_gid_maps = static:6061

virtual_mailbox_base = /home/rizmail

virtual_mailbox_domains = mysql:/etc/postfix/mysql_virtual_mailbox_domains.cf

virtual_mailbox_maps = mysql:/etc/postfix/mysql_virtual_mailbox_maps.cf

virtual_alias_maps = mysql:/etc/postfix/mysql_virtual_alias_maps.cf

virtual_transport = lmtp:unix:private/dovecot-lmtp

kemudian buat file : mysql_virtual_mailbox_domains.cf di folder /etc/postfix root@ns1:/etc/postfix# nano mysql_virtual_mailbox_domains.cf

hosts = 127.0.0.1

user = postfix

password = macho

dbname = postfix

query = SELECT domain FROM domain WHERE domain = '%s' AND active = 1

root@ns1:/etc/postfix# nano mysql_virtual_mailbox_maps.cf

hosts = 127.0.0.1

user = postfix

password = macho

dbname = postfix

query = SELECT maildir FROM mailbox WHERE username='%s' AND active = 1

root@ns1:/etc/postfix# nano mysql_virtual_alias_maps.cf

hosts = 127.0.0.1

user = postfix

password = macho

dbname = postfix

query = SELECT goto FROM alias WHERE address='%s' AND active = 1

nah, selesai sudah konfigurasi di postfix nya, kalo di perhatikan script diatas, pada bagian QUERY terdapat tabel-tabel yang sebelumnya tidak pernah kita buat, seperti tabel : mailbox, alias, dan domain. JANGAN BINGUNG, karena tabel tabel itu sudah terbuat otomatis dari postfixadmin, jadi kita tinggal link kan dengan database yang kita buat dalam kasus ini yaitu : postfix , untuk lebih jelasnya silahkan baca lagi semua script : config.inc.php yang ada di /var/www/virtual-user (folder postfixadmin). Untuk mengecek apakah postfix dan mysql berhasil berintegrasi gunakan perintah ini :

# postmap -q riz-17.noc.it mysql:/etc/postfix/mysql_virtual_mailbox_domains.cf

Perintah diatas akan mengecek antara file mysql_virtual_mailbox_domains.cf dengan database postfix di tabel domain, apakah ada domain “riz-17.noc.it” yang di request, sedangkan domain “riz-17.noc.it” sebelum nya sudah kita inputkan di POSTFIXADMIN, lihat gambar sebelumnya. Kalau berhasil maka akan muncul domain “riz-17.noc.it”. Tapi sebelum melakukan perintah diatas, baiknya kita restart dulu postfixnya. Lakukan hal yang sama untuk file mysql_virtual_mailbox_maps.cf dan alias nya. Selanjutnya kita buat GROUP dan USER + HOME Directory untuk meletakan Maildir dari masing masing account email (mailbox). Coba perthatikan lagi konfigurasi file main.cf di /etc/postfix/main.cf pada bagian

virtual_mailbox_base = /home/rizmail

cara membuat group dan usernya seperti ini :

root@ns1:~# groupadd -g 6061 rizmail

root@ns1:~# useradd -m -g rizmail -u 6061 -d /home/rizmail -s /bin/bash rizmail

-g = menambahkan nomer GID terserah (harus > 999) -m = menambahkan home directory untuk user rizmail -d = hampir sama kayak –m -s = manambahkan ke sistem bash agar bisa login sheel DOVECOT Kita install dulu paket dovecot yang diperlukan dengan perintah :

root@ns1:~# apt-get install dovecot-pop3d dovecot-imapd dovecot-mysql dovecot-lmtpd

setelah terinstall semua konfigurasi dovecot umumnya berada di /etc/dovecot, oke sekarang kita konfigurasi dovecot nya.

• File : dovecot.conf (# vi /etc/dovecot/dovecot.conf)

!include_try /usr/share/dovecot/protocols.d/*.protocol protocols = imap pop3 lmtp

listen = *, ::

!include conf.d/*.conf

!include_try local.conf

• Buat File : dovecot-sql.conf (# vi /etc/dovecot/dovecot-sql.conf)

driver = mysql

connect = host=127.0.0.1 dbname=postfix user=postfix password=macho

default_pass_scheme = MD5-CRYPT

user_query = SELECT maildir, 6061 AS uid, 6061 AS gid FROM mailbox WHERE username = '%u'

password_query = SELECT password FROM mailbox WHERE username = '%u'

• Setting file : 10-mail.conf (# vi /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf) [

mail_location = maildir:/home/rizmail/%d/%n

first_valid_uid = 6061

last_valid_uid = 6061

• Setting file : 10-auth.conf (# vi /etc/dovecot/conf.d/10-auth.conf)

disable_plaintext_auth = no

auth_mechanisms = plain

!include auth-system.conf.ext

!include auth-sql.conf.ext

• Setting file : auth-sql.conf.ext (# vi /etc/dovecot/conf.d/ auth-sql.conf.ext)

passdb {

driver = sql

args = /etc/dovecot/dovecot-sql.conf

}

userdb {

driver = sql

args = /etc/dovecot/dovecot-sql.conf

}

• Setting file : 10-master.conf (# vi /etc/dovecot/conf.d/10-master.conf)

service imap-login {

inet_listener imap {

port = 143

}

inet_listener imaps {

#port = 993

#ssl = yes

}

}

service pop3-login {

inet_listener pop3 {

port = 110

}

inet_listener pop3s {

#port = 995

#ssl = yes

}

}

Hmm, script2 diatas hanya saya copy paste kan saja dari konsol saya., tanpa penjelesaan hehehe :P ikuti aja pokoknya ya.. selesai sudah konfigurasi dovecot kita, sekarang kita restart postfix dan dovecot nya : root@ns1:~# service postfix restart

* Stopping Postfix Mail Transport Agent postfix [ OK ]

* Starting Postfix Mail Transport Agent postfix [ OK ]

root@ns1:~# service dovecot restart

dovecot stop/waiting

dovecot start/running, process 4853

root@ns1:~# setelah selesai mari kita tes di komuter client (XP), untuk user / account email usamah@riz-17.noc.it dan zaid@riz-17.noc.it buka browser kemudian ketikan : http://mail.riz-17.noc.it , masukan account email dan passwordnya : Setelah masuk kita kan coba kirim email ke zaid@riz-17.noc.it seperti gambar dibawah ini. Klik send , kemudian kita logout dan login menggunakan user zaid@riz-17.noc.it tuk mengecek apakah pesan yang dikirim oleh usamah ini berhasil atau gak. Perhatikan gambar dibawah ini :

Klik Login. Dari gambar diatas nampak kalo pesan sudah masuk dengan subject ”testing akh”. Naah, berarti Server Email dengan Virtual User kita udah berhasil tuh, heeheh.. ^_^ Untuk fasilitas CHANGE PASSWORD CLIENT bisa di akses di url http://riz-17.noc.it/virtual-user/users , atau bisa di tambahkan LINK di halaman login http://mail.riz-17.noc.it , dengan cara meng edit file login.php yang ada di /var/www/squirrelmail/src/login.php , tambahkan diakhir script nya sebelum tag </body></html> :

<...>

<center><a href ="http://riz-17.noc.it/virtual-user/users">Ganti Password</a></center>

</body></html>

Sebenarnya ada PLUGINS di Squirrelmail untuk fasilitas Change Password namanya : Change_Sqlpass dan Compatibility, silahkan kunjungi situs http://squirrelmail.org/plugins.php . TAPI karena kita telah menggunakan

POSTFIXADMIN saya rasa tidak perlu lagi. Oke untuk mengedit gambar, lihat di folder /images nya. Sehingga halaman loginnya menjadi seperti gambar dibawah ini :

Selain menggunakan Webmail, kita juga bisa menggunakan client lain seperti Outlook Express, Microsoft Outlook, Thunderbird, De El El. Pada kasus ini untuk pendaftaran akun email dan password PERTAMA kali harus dilakukan oleh Administrator (Postmaster), ini karena Kasusnya dalam LINGKUP : Local saja, (Intern Perusahaan, Lembaga, Sekolah, DLL), agar user bisa registrasi sendiri untuk nama akun dan password maka harus kita buat sendiri programnya yang langsung bisa LINK ke Mail Server kita ini. Disini tidak akan kita bahas bagaimana cara membuatnya, eksplorasi lah sendiri.. heeehhehehe :P , capek saya, males, banyak kerjaan laen. Oke mungkin itu dulu sekelumit tentang bagaimana cara GAMPANG membuat Server Email Berbasis UBOENTO Linux dengan Postfix, Dovecot, dan Squirrelmai, semoga bermanfaat buat temen-temen Newbie sekalian. Kalo ada Kritik, Saran, Masukan, Inputan (hahaha :D) silahkan hubungi saya di kontak bawah ini :

Email : rizs.contact@gmail.com Facebook : www.facebook.com/RHEL.SysAdmin Website : www.riz-xp.web.id (For more Articles)

CMIIW ^_^V