tugas makalah multimedia flash 8 asep ruhiyat (1111001)
DESCRIPTION
TUGAS MAKALAH MULTIMEDIATRANSCRIPT
“AUTHORING SYSTEM”
Pengenalan Macromedia Flash 8
Laporan Ini Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
MULTIMEDIA DAN ANIMASI
Disusun oleh
Asep Ruhiyat
1111001
Jurusan Informatika
Sekolah Tinggi Sains Dan Teknologi Indonesia
ST-INTEN Bandung
2013
Kata Pengantar
Alhamdulillah Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan ni’mat berupa kekuatan serta semangat dalam menjalani
kehidupan. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi
Muhammad SAW, yang menjadikan dunia ini tenang serta damai dengan
suri tauladannya.
Laporan ini kami buat untuk menyelesaikan tugas yang telah diberikan
dosen kami Bapak Agus Suheri, ST.Mkom. untuk membuat makalah tentang
“Authoring Multimedia”.
Dalam kesempatan kali ini Insya Allah kami akan mencoba memaparkan
makalah yang Alhamdulillah telah kami selesaikan mengenai hal – hal yang
berkaitan dengan “Pengenalan Macromedia Flash 8”.
Semoga makalah yang kami buat ini dapat menambah pengetahuan kami
tentang mata Kuiah Multimedia dan Animasi.
Kami mohon maaf apabila dalam laporan kami terdapat banyak kesalahan
dan kami mohon masukan dari dosen maupun teman-teman mahasiswa lain yang
turut membaca makalah ini. Mudah - mudahan dengan pembuatan makalah
ini, dapat memberikan manfaat bagi kami pribadi serta orang yang
membacanya.
Dan Akhirnya kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh
pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian penyusunan
makalah yang kami buat
Bandung, 8 April 2013
Penyusun
i
BAB I
PENDAHULUAN
Pengertian Authoring System
Authoring System adalah suatu sistem berbasis komputer yang
memudahkan seseorang(termasuk juga yang orang awam,bukan
programmer) membuat suatu presentasi berbasis multimedia komputer.
Jika dalam kontek pembelajaran, sering kali hasil yang dibuat oleh
Authoring system ini adalah sebuah Computer based Training atau CBT.
Authoring system biasanya sangat mudah digunakan walaupun
dilakukan oleh orang yang tidak mengerti pemrogaman. Contoh aplikasi
yang dapat dikategorikan sebagai authoring systen tool adalah Adobe
(dulu Macromedia)Director. Aplikasi lain pada tahun 90an adalah
Authoware, Mandarin (dari UK), Hypercard (di Macintosh) dan lain
sebagainya. Sebuah authoring tool memiliki library programming yang
hanya tinggal pakai saja . Dalam Adobe Director hal ini disebut Library
Pallete (programnya disebut juga behavior). Authoring tool ini juga
didalamnya menyediakan gambar-gambar grafis, tool untuk berinteraksi
dan tool lainnya
Pada umumnya sebuah sofware authoring toolmemiliki bahasa
pemrorgaman sendiri.
Bahasa pemrograman yang ada dalam sofware authoring biasanya cukup
sederhana dan bisa dikategorikan sebuah scripting langue. Sofware
authoring tool juga merupakan sofware integrasi dari banyak medium,
seperti audio, video, animasi 2D dan 3D, teks, dan lain-lain.
Semua ini dibuat dengan aplikasi-aplikasi lain. Animasi 3D misalnya, kita
harus menggunakan aplikasi 3D Studio Max, atau Maya.
1
Animasi
Animasi sangat di perlukan dalam suatu website agar terlihat
menarik dan lebih hidup, website tanpa animasi kurang menarik dan
cenderung “mati”, maka dari itu banyak para IT membuat animasi pada
websitenya, banyak software yang tersedia untuk membuat animasi,
salah satunya adalah program flash 8.
Program Flash 8 merupakan software milik perusahaan Macromedia
dan merupakan pengembangan dari Flash versi sebelumnya. Macromedia
Flash sendiri merupakan sebuah program aplikasi standar authoring tool
professional yang digunakan untuk membuat animasi yang sangat
menakjubkan untuk keperluan pembangunan situs web yang interaktif
dan dinamis. Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membuat
animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, banner,
tombol animasi, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver
dan pembuatan keseluruhan isi situs web atau pembuatan aplikasi-
aplikasi web lainnya.
Movie-movie Flash 8 memiliki ukuran file yang kecil sehingga dapat
di download secara cepat dan dapat ditampilkan dengan ukuran layar
yang dapat disesuaikan dengan keinginan. Aplikasi Flash 8 merupakan
sebuah standar aplikasi industri perancangan animasi web yang tak
tertandingi dengan peningkatan pengaturan dan perluasan kemampuan
integrasi yang lebih tinggi lagi.
Area kerja Flash 8 dirancang secara khusus agar ruang kerja yang
digunakan dapat diatur dan lebih mudah dipahami oleh pemakai pemula
maupun para desainer Flash yang telah berpengalaman. Macromedia
Flash 8 adalah program yang cukup komplek sehingga tidak mungkin
untuk menjabarkannya secara lengkap.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Flash
Animasi sangat diperlukan dalam suatu website agar terlihat
menarik dan lebih hidup. Banyak software yang tersedia untuk membuat
animasi diantaranya adalah flash.
Flash adalah salah satu software yang merupakan produk unggulan
pembuat animasi gambar vektor yang sangat diminati saat ini. Berkas
yang dihasilkan dari perangkat lunak ini mempunyai file extension swf
dan dapat diputar dipenjelajah web yang telah dipasangi Flash Player.
Flash menggunakan bahasa pemograman bernama Action Script. Flash
ditemukan oleh Jonathan Gay.
Tahun 1993 ia mendirikan Future Wave Software dengan produk
pertama SmartSketch. Inilah cikal bakal Macromedia Flash. Tahun 1995
SmartSketch berganti nama menjadi CelAnimator. Menjelang akhir 1995,
FutureWave sempat mengalami masalah finansial dan mencari pembeli.
Tiga calon yang ketika itu didekatinya adalah John Warnock dari Apple,
lalu juga Adobe dan Fractal Designs.
Juli 1996 CelAnimator berubah nama kembali menjadi FutureSplash
Animator. Produk ini menimbulkan minat dikalangan industri. Produk ini
tidak hanya digunakan oleh Microsoft tetapi juga digunakan oleh Disney.
Desember 1996, FutureSplash Animator berubah nama menjadi Flash 1.0.
Selanjutnya Flash 2 dirilis pertengahan 1997 dan mendapatkan
pujian di mana-mana. Flash 3 dan Generator menyusul April 1998. Flash 4
dan 5 menyusul tahun 1999 dan Juli 2000. Sementara itu semakin banyak
software lain yang mendukung, memainkan dan menghasilkan swf, antara
lain QuickTime dan CorelDRAW. Versi 5 menambahkan integrasi dengan
XML, Generator, dan ActionScript. Penetrasi browser terus meningkat
hingga kini mencapai 96%. Player Flash telah tersedia untuk berbagai
platform: Windows, Mac, Unix, BeOS, hingga OS/2 dan PocketPC.
3
Adobe Flash (dahulu bernama Macromedia Flash dikarenakan
Macromedia yang merupakan produsen pembuat flash profesional kini
telah merjer dengan adobe corp, perubahan terjadi pada macromedia
flash series 9 menjadi Adobe Flah CS3 (16 April 2007) merupakan tools
yang dikembangkan untuk membuat berbagai aplikasi berbasis internet.
Pada awalnya, Flash yang dilengkapi bahasa pemrograman ActionScript
digunakan oleh developer web untuk mendesain web menjadi lebih
interaktif dengan berbagai macam animasi. Namun, kemudian Flash
banyak digunakan untuk membuat aplikasi multimedia interaktif. Seperti
iklan banner, intro film, CD interactive, hingga pembuatan animasi.
Sebelum tahun 2005, Flash dirilis oleh Macromedia. Flash 1.0
diluncurkan pada tahun 1996 setelah Macromedia membeli program
animasi vektor bernama FutureSplash. Versi terakhir yang diluncurkan di
pasaran dengan menggunakan nama ‘Macromedia’ adalah Macromedia
Flash 8. Pada tanggal 3 Desember 2005 Adobe Systems mengakuisisi
Macromedia dan seluruh produknya, sehingga nama Macromedia Flash
berubah menjadi Adobe Flash.
Ada beberapa macam produk flash yang dihasilkan sampai awal 2010,
yaitu:
Ø FutureSplash Animator (10 April 1996)
Ø Flash 1 (Desember 1996)
Ø Flash 2 (Juni 1997)
Ø Flash 3 (31 Mei 1998)
Ø Flash 4 (15 Juni 1999)
Ø Flash 5 (24 Agustus 2000) – ActionScript 1.0
Ø Flash MX (versi 6) (15 Maret 2002)
Ø Flash MX 2004 (versi 7) (9 September 2003) – ActionScript 2.0
Ø Flash MX Professional 2004 (versi 7) (9 September 2003)
Ø Flash Basic 8 (13 September 2005)
Ø Flash Professional 8 (13 September 2005)
Ø Flash CS3 Professional (sebagai versi 9,16 April 2007) – ActionScript 3.0
Ø Flash CS4 Professional (sebagai versi 10, 15 Oktober 2008)
Ø Adobe Flash CS5 Professional (as version 11, to be released in spring of
2010, codenamed “Viper)
4
B. Pengertian Macromedia Flash 8
Program Flash 8 merupakan software milik perusahaan Macromedia
dan merupakan pengembangan dari Flash versi sebelumnya. Macromedia
Flash sendiri merupakan sebuah program aplikasi standar authoring tool
professional yang digunakan untuk membuat animasi yang sangat
menakjubkan untuk keperluan pembangunan situs web yang interaktif
dan dinamis. Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membuat
animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, banner,
tombol animasi, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver
dan pembuatan keseluruhan isi situs web atau pembuatan aplikasi-
aplikasi web lainnya.
Movie Macromedia Flash 8 terdiri dari grafis, teks, animasi, suara
dan aplikasi untuk situs web. Semuanya tetap mengutamakan grafis
berbasis vector. Jadi aksesnya lebih cepat dan akan terlihat halus pada
skala resolusi layar berapapun, selain itu juga mempunyai kemampuan
untuk mengimport video, gambar, teks dan suara dari aplikasi diluarnya.
Movie Macromedia Flash 8 juga bisa memasukan unsur interaktif
dalam movienya yang bisa berinteraksi dengan movie lainnya,
menggunakan keyboard atau mouse untuk berpindah ke bagian-bagian
yang berbeda dari sebuah pengontrol movie. Memindahkan objek-objek,
memasukan informasi melalui form dan operasi-operasi lainnya.
Beberapa keistimewaan yang dimiliki Macromedia Flash:
1. Kualitas gambar animasi yang dibuat Flash akan tetap terlihat tetap
bagus pada ukuran windows dan resolusi gambar berapapun.
2. Menghemat waktu loading lebih cepat.
3. Menganimasi grafis yang sangat sulit dengan sangat cepat.
4. Dapat diintegrasikan dengan server side Scripting seperti, CEI, ASP,
PHP dan Program Macromedia lainnya seperti, Macromedia Dream
Weaver dan Macromedia Firework.
5. Selain itu juga dapat dipakai untuk membuat film pendek atau kartun,
presentasi, iklan atau web banner, animasi logo, control navigasi dan
lain-lainnya.
6. Merupakan teknologi animasi web yang paling populer saat ini
sehingga banyak didukung oleh berbagai pihak.
5
7. Ukuran file yang kecil dengan kualitas yang baik
8. Kebutuhan Hardware yang tidak tinggi
9. Dapat membuat website, cd-interaktif, animasi web, animasi kartun,
kartu elektronik, iklan TV, banner di web, presentasi cantik, membuat
permainan (game), aplikasi web dan handphone.
10. Dapat ditampilkan di banyak media seperti Web, CD-ROM, VCD, DVD,
Televisi, Handphone dan PDA.
C. Area Kerja Flash 8
Area kerja program Macromedia Flash 8 terdiri atas enam bagian
utama yaitu, jendela, Menu Bar, Timeline, Stage, Properties, Toolbox dan
Panels. Dibandingakan dengan versi-versi sebelumnya, area kerja
program Macromedia Flash 8 lebih mudah dipahami dan dikelola.Fitur-fitur
yang sering digunakan ditempatkan di dalam jendela Properties.Hal ini
meringkas tampilan area kerja Program Macromedia Flash 8, karena tidak
diperlukan lagi untuk membuka banyak panel, jendela atau kotak dialog.
Berikut ini tampilan awal dari program Macromedia Flash 8.
1. Menu Bar
2. Time Line
3. Panels
4. Tool Bar
5. Properties
6. Stage
6
Gambar awal saat memulai Macromedia Profesional 8
1. Menu Bar
Menu Bar, berisi perintah-perintah yang mendukung pembuatan
movie Flash.Perintah-perintah tersebut dimasukan ke dalam submenu
berdasarkan kategorinya masing-masing.Misalnya, perintah Insert
mempunyai submenu yang berkaitan dengan perintah penyisipan
elemen–elemen movie dan sebagainya.
2. Timeline
Jendela Timeline digunakan untuk mengatur proses animasi yang
akan dibuat atau diinginkan. Misalnya, ketika objek tulisan akan muncul
dan menghilang, bentuk image akan berubah atau berpindah dari sisi kiri
ke kanan atau sebaliknya. Selain itu, Timeline juga mengatur efek suara
termasuk mengatur musik latar yang mengalun sesuai keinginan dan
kebutuhan. Kecepatan animasi pada Timeline diatur dalam ukuran
Fps(Frame per second).
7
Timeline juga memiliki beberapa komponen antara lain:
1. Layer, digunakan untuk mengatur penempatan satu objek atau lebih.
2. Frame, digunakan untuk mengatur lamanya waktu pemunculan suatu
objek.
3. Keyframe, digunakan untuk memberi tanda bahwa frame tersebut
memiliki satu objek atau lebih pada stage.
4. Blankframe, digunakan untuk memberi tanda bahwa frame tersebut tidak
memiliki objek (kosong), dan frame tersebut sudah siap digunakan.
5. Timeline Inspector, digunakan untuk memberikan tanda atau posisi frame
aktif.
6. Add layer, digunakan untuk menambahkan layer baru.
7. Add layer guide, digunakan untuk menambahkan layer guide.
8. Add folder, digunakan untuk menambahkan folder pada time
8
3. Stage
Stage adalah area persegi empat (berupa putih kotak besar/bisa
disebut dengan dokumen) area dimana objek, animasi, dibuat, dibentuk
dan ditempatkan stage kedalam kehidupan nyata seperti, layar bioskop,
diluar area putih tersebut merupakan daerah yang berwarna abu-abu
merupakan daerah dimana penonton melihat objek apapun saat film
sedang dimainkan.
4. Properties
Jendela properties memberikan kemudahan untuk mengakses dan
mengubah atribut-atribut yang sering digunakan di dalam dokumen. Kita
dapat mengubah atribut dokumen (misalnya, ukuran , background, dan
yang lainnya) secara langsung di dalam jendela properties tanpa harus
menggunakan menu atau panel-panel tertentu.
Gambar Properties
5. ToolBox
Toolbox, berisi tool-tool yang berfungsi untuk membuat, menggambar,
memilih dan memanipulasi objek atau isi yang terdapat dilayar (Stage)
dan Timeline.Penempatan tool-tool di dalam toolbox ini diatur berdasarkan
kategorinya, yaitu :
Kategori Drawing, berisi tool-tool yang mendukung pembuatan
(penggambaran) dan pewarnaan objek seni dan tool seleksi.
1. Selection Tool (V), digunakan untuk memilih objek, memindahkan objek
dan memanipulasi bentuk objek.
2. Subselection Tool (A), digunakan untuk memilih dan mengatur titik-titik
pada suatu garis atau objek. Fungsinya hampir sama dengan Selection
Tool, tapi Subselection Tool dapat memilih dan memanipulasi objek
lebih detail lagi.
3. Line Tool (N), digunakan untuk menggambar garis.
9
4. Lasso Tool (L), digunakan untuk memilih objek dengan cara
menggambar pada objek yang ingin dipilih sehingga hasil
pemilihannya dapat dilakukan pada sebagian atau bagian tertentu dari
objek.
5. Pen Tool (P), digunakan untuk menggambar garis lurus, garis bebas,
6. Text Tool (T), digunakan untuk menulis teks.
7. Oval Tool (O), digunakan untuk menggambar bentuk lingkaran maupun
bentuk elips.
8. Rectangle Tool (R), digunakan untuk menggambar bentuk kotak atau
persegi empat.
9. Pencil Tool (Y), digunakan untuk menggambar garis dan bentuk bebas
seperti yang dilakukan ketika kita menggambar menggunakan pensil
di buku gambar.
10. Brush Tool (B), digunakan untuk mencat suatu objek atau membuat
garis atau membuat garis dalam bentuk cat seperti halnya mencat
rumah menggunakan kuas.
11. Free Transfrom Tool (Q), digunakan untuk melakukan transformasi
terhadap objek seperti memutar objek, memperbesar atau
memperkecil objek, memiringkan objek dan lain-lainnya.
12. Fill Transform Tool (F), digunakan untuk melakukan transformasi
terhadap warna gradasi pada suatu objek.
13. Ink Bottle Tool (S), digunakan untuk memberi (mengisi) warna dan
mengubah warna pada garis atau garis luar dari suatu objek (stroke).
14. Paint Bucket Tool (K), digunakan untuk memberi (mengisi) warna dan
mengubah warna pada suatu bidang (fill). Pengisian warna bisa berupa
warna solid, grdasi dan bitmap.
15. Eyedropper Tool (I), digunakan untuk mengidentifikasikan atau
mengambil warna dari suatu objek atau gambar (bitmap). Warna yang
teridentifikasi tersebut dapat dipakai pada objek lainnya.
16. Eraser Tool (E), digunakan untuk menghapus objek atau area tertentu
dari suatu objek.
10
Ø Kategori View, berisi tool-tool untuk mengubah tata letak (pandangan
terhadap stage) dan juga untuk memperbesar atau memperkecil tampilan
stage atau berisi tool-tool yang berfungsi untuk mengatur tampilan
jendela.
1. Hand Tool, digunakan untuk menggeser layar atau tampilan stage.
2. Zoom Tool, digunakan untuk memperbesar atau memperkecil tampilan
stage.
Ø Kategori Colour (warna), berisi tool-tool yang berfungsi untuk menetukan
warna stroke dan fill.
1. Stroke Colour, untuk memilih warna ketika menggambar garis.
2. Fill Colour, untuk mengisi warna dari bagian dalam objek yang sedang
digambar.
3. Black and White, (Default colour) untuk mengembalikan stroke colour
menjadi hitam dan fill colour menjadi putih.
4. No Colour, untuk menghilangkan warna dari garis atau warna dari isi
objek tergantung penggunannya.
5. Swap Colour, untuk membalik warna garis atau isi dari suatu objek.
Ø Kategori Option, menampilkan opsi untuk memodifikasi tool yang dipilih.
1. Snap to Objects (Option Pane), untuk memodifikasi efek dari suatu tool
yang dipilih.
2. Smooth, untuk membuat garis dengan lekukan yang agak halus.
3. Straighten, untuk membuat garis lurus.
6. Panels
Panels, berisi kontrol fungsi yang dipakai dalam Flash, yang berfungsi
untuk mengganti dan memodifikasi berbagai atribut dari objek atau
animasi secara cepat dan mudah.
Beberapa Panel, diantaranya:
11
Ø Panel Colour Mixer, digunakan untuk memberikan atau mengubah warna
objek.
Ø Panel Colour Switches, digunakan untuk mengambil warna-warna yang
sudah disediakan pada panel tersebut.
Ø Panel Components, berisi komponen-komponen pembuatan form.
Ada beberapa jenis komponen yang disertakan dalam Flash,
yaitu:
1. Check box, untuk memilih beberapa pilihan.
2. Combo box, berfungsi menampilkan daftar pilihan.
3. List box, berfungsi menampilkan daftar pilihan.
4. Push bottom, berfungsi sebagai tombol tekan yang mengandung
suatu perintah dan beraksi ketika tombol tersebut di klik.
5. Radio botton, untuk pilihan tunggal dari beberapa pilihan.
6. Scroll bar, berfungsi menambahkan sebuah scroll bar pada teks.
7. Scroll pane, berfungsi menyediakan penggulungan untuk mellihat
movie elips.
D. Action Script
Program Macromedia Flash 8 menyediakan Action Script yang
dapat digunakan untuk membuat interaksi di dalam movie.ActionScript
adalah bahasa yang menjembatani antara bahasa yang kita kenal dengan
bahasa yang dikenal oleh flash.Acrion Script mengijinkan kita membuat
instruksi berorientasi action (lakukan perintah) dan instruksi berorientasi
ligic (analisa masalah sebelum melakukan perintah).Action Script
digunakan untuk memerintahkan movie melompat ke frame tertentu,
memainkan movie, mengatur properties, dan sebagainya.
Sama dengan bahasa pemrograman yang lain, Action Script berisi banyak
elemen yang berbeda serta strukturnya sendiri. Kita harus merangkainya
dengan benar agar ActionScript dapat dijalankan dokumen sesuai
keinginan kita. Jika tidak merangkai semuanya dengan benar, kita akan
mendapatkan hasil yang berbeda atau bahkan file Flash kita tidak bekerja
sama sekali.
12
ü Tanda Baca dalam Action Script
Flash memiliki tanda baca seperti: curly braces ({}) dan
semicolon (;). Curly braces atau kurung kurawal ({}) digunakan untuk
melakukan pengelompokan. Semicolon atau titik koma (;) digunakan
untuk mengakhiri suatu statement.
Coment adalah keterangan yang ditambahkan di dalam penulisan script
untuk menjelaskan arti dari statement-statement yang ditulis untuk
memberikan tanda atau penjelasan sehingga membantu dalam
memahami script yang ditulis.Comment ditandai dengan double slash (//).
ü Variable
Variable adalah suatu wadah yang mengandung informasi atau
lebih nilai tertentu.Informasi atau nilai dari suatu variable bias berubah-
ubah bergantung pada tipe informasi atau data. Ada empat macam tipe
data yaitu:
Tipe Data Keterangan ContohNumber Angka atau bilangan Angka = 25String Kata-kata ekspresi Kata = “ini adalah string”Boolean Nilai yang berisi true
atau false
Jawaban = true
Jawaban = falseObject Nama object myColor = new Color (movie clip)
ü Instance Name
Instance name pada dasarnya sama dengan variable. Instance
name adalah pengenal dari Symbol yang akan dikontrol oleh script.
ü Operator-operator dalam ActionScript
Suatu variable dapat dimodifikasi dengan menggunakan
operator.Variabel dapat diganti nilainya dengan informasi terbaru dari
kondisi-kondisi movie clip, menambahkan, mengurangkan, mengalikan
atau membagi.Tugas untuk memodifikasi informasi ini merupakan tugas
dari operator.
13
Arithmetic operator, operator yang bisa digunakan dalam perhitungan
matematika.
Simbol Keterangan- Minus, pengurangan+ Addition, penambahan% Modulo, mencari nilai sisa dari pembagi antara variable 1 dan 2* Multiplication, perkalian/ Division, pembagian
Assigment operator, operator yang menetapkan suatu nilai untuk suatu
variable.
Simbol Keterangan= Assignment, memberikan suatu nilai pada variable-= Minus assignment, mengurangi suatu variable x - = 5 sama dengan x
= x – 5+= Addition assignment, menambahkan nilai modulo pada variable. x - =
5 sama dengan x = x – 5%= Modulo assignment, menambahkan nilai modulo pada variable. x%=5
sama dengan x = x % 5*= Multiplication assignment, mengalikan suatu nilai variable x * = 5
sama dengan x = x * 5/= Division assignment, membagi suatu nilai variable x / =5 sama
dengan x = x /5
14
Comparison operator, operator untuk membandingkan dua expression
atau keadaan yang menghasilkan suatu nilai true atau false
Simbol Keterangan!= Inequality, mengecek apakah nilai suatu variable tidak sama dengan
variable lain!== Strict Inequality, mengecek apakah nilai dan tipe data suatu variable
tidak sama dengan variable lain< Less than, mengecek apakah suatu variable kurang dari variable lain<= Less then or equal to, mengecek apakah suatu variable kurang atau
sama dengan variable yang lain== Equality, mengecek dua variable apakah memiliki kesamaan nilai=== Strict equality, mengecek dua variable apakahh memiliki kesamaan
nilai dan tipe data> Greater than, mengecek apakah suatu variable lebih dari variable
yang lain>= Greater or equal to, mengecek apakah suatu variable lebih atau sama
dengan variable yang lain
Logical operator, operator yang digunakan untuk operasi Boolean
Simbol Keterangan! Not, membalik nilai dari suatu variable. x = true, !x = false&& AND, nilai expression dua atau lebih variable adalah true kalau semua
bernilai trueII Or, nilai expression dua atau lebih variable adalah true kalau salah
satu variable bernilai true
Miscelanous operator, operator tambahan
Simbol Keterangan-- Decrement, mengurangi nilai dengan 1. X -- x = x – 1?: Conditional, apabila variable 1 bernilai true, maka nilai yang
dihasilkan sama dengan variable 2, jika tidak nilainya sama dengan
variable 3. Var1 ? var2 : var3++ Increment, menambah nilai dengan 1. x++ → x = x + 1
15
1. Action Script pada frame
Action Script pada frame adalah action yang diletakan langsung
pada frame suatu movie (klik kanan pada Frame>Action).Action ini akan
dibaca dan diproses hanya pada saat frame tersebut berjalan. Bila frame
memiliki Action Script, frame tersebut ditandai dengan “a”. Action pada
frame hanya dapat diberikan apabila frame tersebut memiliki keyframe,
baik blank keyframe maupun keyframe.
2. Action Script pada Movie Clip
Action ini terletak pada instant movie clip (klik kanan pada Instan
Movie Clip> Action). Action ini akan dijalankan dan diproses hanya bila
movie clip tersebut memiliki event.
1. Load : saat movie clip pertama kali tampil pada timeline.
2. Unload : saat movie clip hilang dari timeline.
3. MouseMove : setiap mouse bergerak.
4. MouseUp : saat tombol pada mouse ditekan.
5. EnterFrame : saat setiap frame movie clip dimainkan.
6. KeyDown : saat tombol keyboard ditekan.
7. KeyUp : saat tombol keyboard dilepas.
E. Kerangka Bangun Macromedia Flash 8
Macromedia merupakan gabungan beberapa media, yaitu:
1. Animasi
Animasi berarti gerakan image atau video, seperti gerakan orang
yang sedang melakukuan suatu kegiatan, dan lain-lain.Konsep dari
animasi adalah menggambarkan sulitnya menyajikan informasi dengan
satu gambar saja atau sekumpulan gambar.
2. Gambar (Image/Grafik)
Secara umum image atau grafik berati still image seperti foto dan
gambar. Manusia sangat berorentasi pada visual dan gambar merupakan
sarana yang sangat baik untuk menyajikan informasi.
3. Suara (Audio)
Penyajian audio merupakan cara lain untuk lebih memperjelas
pengertian suatu informasi. Contohnya, narasi merupakan kelengkapan
dari penjelasan yang dilihat melalui video. Suara dapat lebih menjelaskan
karakteristik suatu gambar, misalnya musik dan suara efek.
16
4. Teks
Hampir semua orang yang biasa menggunakan komputer sudah
terbiasa dengan teks.Teks merupakan dasar dari pengolahan kata dan
informasi berbasis multimedia
17
BAB III
KESIMPULAN
Macromedia Flash merupakan aplikasi yang digunakan untuk
melakukan desain dan membangun perangkat presentasi, publikasi, atau
aplikasi lainnya yang membutuhkan ketersediaan sarana interaksi dengan
penggunanya. Proyek yang dibangun dengan Flash bisa terdiri atas teks,
gambar, animasi sederhana, video, atau efek-efek khusus lainnya.
Macromedia Flash 8 merupakan perangkat lunak yang cukup
kompleks dari pembuatan background sampai rekayasa image agar
menjadi sebuah animasi serta penambahan ActionScript, dimana semua
proses dapat dilakukan pada tempat yang sama. Selain itu Macromedia
Flash-8 juga cukup efektif untuk membangun sebuah aplikasi game yang
bahasa pemrogramannya cukup mudah untuk dipahami.
Keunggulan animasi dengan ActionScript adalah obyek-obyek
yang digerakkan dapat bergerak dengan dinamis dan dapat menduplikasi
source-source image sehingga menghasilkan ukuran file aplikasi yang
tidak terlalu besar, dibuat murni untuk pengembangan sebuah tehnik
pembuatan game dengan bahasa pemrograman ActionScript 2.0 dan
Macromedia Flash-8 sebagai compilernya. Jumlah animasi yang terlalu
banyak akan mempengaruhi waktu loading, hal ini tergantung dari
spesifikasi masing-masing PC.
18
Daftar Pustaka
Irfan Mundzir Ramdhani.blogspot.com/2013/5/Sofware uthoring
Multimedia : Macromedia Flash.
http://Didit karyadi.blogspot.com/2011/12/penfgenalan macromedia flash
8 .
http://education download.Sejarah macromedia flash 8.
http://nessyoctavia.wordpress.com/2009/03/10/ macromedia flash.
Macromedia Flash 8”. Jakarta : Andi Publisher
Wandah W.“Dasar Pemrograman Flash”,PDF-file. 2006