tugas etbis

7
Kelompok 6 Anggota Kelompok : Transaksi Enron yang Dipertanyakan Arina Haq (12030112060041) Syarif Hidayatul Husni (12030112060074) Sari Kusuma Wardhani (12030112060077)

Upload: sunsuke-ozora-hikaru

Post on 29-Dec-2015

68 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS ETBIS

Kelompok 6 Anggota Kelompok : Transaksi Enron yang Dipertanyakan

Arina Haq (12030112060041)

Syarif Hidayatul Husni (12030112060074)

Sari Kusuma Wardhani (12030112060077)

Akhsan Arfi Saksono (12030112060201)

Bill Barca Satria (12030112060208)

Page 2: TUGAS ETBIS

1. Pada segmen / bagian manakah usaha Enron mendapatkan kesulitan?Hampir setiap semua segmen operasi mereka tidak benar. Pertama-tama, mereka berlatih praktik yang tidak etis dan tidak jujur yang menjadi korban pekerja, konsumen, pembayar pajak dan pemegang saham. Enron menciptakan kemitraan dalam organisasi mereka sendiri yang menyebabkan mereka menciptakan instrumen keuangan baru, yang disebut SPE (entitas bertujuan khusus) yang digunakan untuk memalsukan akuntansi. Pelaporan keuangan yang tidak benar adalah untuk membuat perusahaan terlihat baik, bukan untuk meyakinkan bahwa angka-angka yang akurat dan dapat diandalkan. Departemen hukum Enron menuliskan kontrak yang tidak teratur. Eksekutif Enron yang begitu terfokus pada mengejar keuntungan, terlepas dari fundamental ekonomi. Enron memiliki kesulitan akses dan mereka juga menyebabkan firma hukum dan perusahaan akuntansi untuk terlibat dalam jaring ketidakjujuran.

Enron pertama kali mendapat kesulitan ketika Michael Kopper ditunjuk untuk mengelola Chewco, meskipun ia adalah seorang karyawan Enron yang bekerja untuk Andrew Fastow. Kopper tampaknya tidak memiliki kepentingan terbaik terlibat dalam pengangkatannya. Lebih banyak kesulitan yang muncul ketika struktur modal baru untuk Chewco diciptakan termasuk investasi lebih dari $11 juta pada ekuitas yang tidak berasal dari investor luar, tapi berasal dari Donson yang merupakan rekan/partner pinjaman Barclays Bank untuk Kopper/Dodson. Ini adalah awal dari masalah Enron. Selain ini, Enron salah melakukan pemesanan pendapatan untuk layanan yang belum selesai. Juga, saham Enron dibayar oleh promissory notes bukan uang tunai. 

2. Bagaimana keuntungan dibuat dalam segmen operasi (apakah model bisnis yang dipakai)

Model bisnis yang digunakan adalah SPE ( Special Purpose Intities) Entitas bertujuan khusus.Bagaimana keuntungan dibuat dalam segmen operasi - Melebih – melebihkan pendapatan dan keuntungan - Menigkatkan kas dan menyembuntikan utang atau kewajiban yang terikat- Offset (saling menutupi) kerugian terhadap inventasi saham enron pada perusahaan

lain.- Menghindari aturan – aturan akuntansi untuk penilaian saham enron- Secara tidak benar memperkaya eksekutif enron - Manipulasi harga saham enron sehingga menyesatkan investor dan memperkaya

eksekutif enrorn yang memegang opsi saham

Page 3: TUGAS ETBIS

3. Apakah para direktur enron memahami bagaimana keuntungan dihasilkan di segmen ini ? mengapa / mengapa tidak?Tidak, Direksi Enron tidak tahu bagaimana keuntungan sedang dilakukan dan sangat sedikit untuk mempertanyakan bagaimana perusahaan membuat/menghasilkan keuntungan itu. Manajemen perusahaan harus berfungi untuk menarik perhatian dewan dengan mengevaluasi bagaimana keuntungan yang sedang dibuat . Dewan direksi tidak melakukan apa-apa tentang bagaiamana pemalsuan dokumen fanatik akan mempengaruhi perusahaan.

4. Para direktur enron menyadari bahwa kebijakan konflik kepentingan enron akan dilanggar oleh manajemen SPE yang diusulkan fastow dan kesepakatan operasi karena mereka mengusulkan langkah – langkah pengawasan alternative . Apakah yang salah dengan pilihan mereka?

Andre Fastow merupakan direktur sekaligus ahli keuangan yang dipercayai oleh enron untuk menyelesaikan masalah hutang yang sudah membengkak. Sedangakann Fostcow mengusulkan alternative yang akan dilanggar oleh enron , alternative tersebut dimana fostcow menghapus semua kontrak yang ada pada pembukuan namun enron tetap mendapatkan pendapatan . Adapun kesalahan dari fostcow adalah dia merekayasa dengan mendirikan perusahaan kusus yang hanya untuk menampung kerugian yang disebabkan oleh enron

5. Ken Lay duduk sebagai ketua dewan dan CEO selama waktu itu .bagaimana hal ini mungkin memberikan kontribusi pada kuranganya tata kelola yang benar?Key Lay mengijinkan banyak hal terjadi secara tidak etis. Dia bertanggung jawab atas semua kegiatan Enron, karena Ken Lay diizinkan melakukan transaksi yang tidak etis dan tidak berpikir tentang konsekuensi yang akan terjadi, menyebabkan terputusnya hubungan dengan pemerintahan.

6. Aspek manakah dari system kelola enron yang gagal untuk bekerja dengan baik, jelaskanAnggota dewan Enron hanya diperbolehkan mendapatkan sedikit informasi tentang pendapatan perusahaan untuk dilihat oleh publik dan investor perusahaan. Karena anggota dewan tidak mempertanyakan manajemen bila diperlukan yang mana menggagalkan untuk melindungi kepentingan pemegang saham perusahaan.

Page 4: TUGAS ETBIS

7. Mengapa tidak lebih banyak wistle blower yang berani bersuara , dan mengapa tidak ada yang membuat perbedaan yang signifikan? Bagaimana cara mendorong wistle blower agar lebih berani bersuara?

8. Apakah yang harus dilakukan oleh auditor internal untuk membantu direktut

9. Identifikasikan konflik kepentingan dalam : a. berbagai kegiatan SPEEnron tidak melaporkan kerugian mereka pada laporan akhir tahun, sehingga untuk menutup kerugian transaksi membuat mereka tidak diuntungkanb. berbagai kegiatan arthur andersonArthur Andersen yang tidak melaporkan semua pendapatan dan membantu Enron menutupi kerugian yang menyebabkan konflik kepentingan.c. berbagai kegiatan eksekutifKegiatan eksekutif mencakup membiarkan kegiatan bisnis tertentu mengandung unsur konflik kepentingan dan mengijinkan transaksi berdasarkan informasi yang hanya bisa diakses oleh orang dalam

10. Berapa banyak waktu yang seharusnya dihabisnkan oleh seorang direktur enron untuk urusan enron setiap bulannya? Berapa banyak dewan direksi perusahaan besar yang seharusnya dilanyani oleh seorang direktur?

Page 5: TUGAS ETBIS

11. Bagaimana anda akan menggolongkan budaya perusahaan enron, bagaimana budaya itu berkontribusi terhadap bencana yang terjadiMenurut kelompok kami ada 5 budaya perusahaan yang berkontribusi terhadap bencana enron yang terjadi , yaitu :a. Pertumbuhan perusahaan dijadikan prioritas utama dan menekankan pada perekrutan

dan mempertahankan klien - klien besar , namun mutu dan independensi audit dikorbankan

b. Standar-standar profesi akuntansi dan integritas yang menjadi contoh perusahaan lainnya luntur seiring motivasi meraup keuntungan yang lebih besar

c. Perusahaan selalu fokus terhadap pertumbuhan . sehingga tanpa sadar menghasilkan perubahan mendasar dalam budaya perusahaan. Perubahaan sikap lebih memprioritaskan mendapatkan bisnis konsultasi yang memiliki pertumbuhan keuntungan lebih besar , lebih tinggi dibanding menyediakan layanan auditing yang objektif, yang mana merupakan dasar dari awal mula berdirinya kantor akuntan publik Arthur Anderson , karena pada akhirnya ini menggirin pada kehancuran perusahaan

d. Andersen menjadi pembatas pengawasan terhdap tim audit akibat kekurangan check and balance yang bisa terlihat ketika tim audit telah menyimpang dari kebijakan semula

e. Sikap Arthur Anderson yang memusnahkan dokumen pada priode sejak kasus enron mulai mencuat ke permukaan , sampai dengan munculnya panggilan pengadilan.