tugas akhir analisis human error untuk mengurangi ...eprints.ums.ac.id/72794/7/halaman depan.pdf ·...

19
TUGAS AKHIR ANALISIS HUMAN ERROR UNTUK MENGURANGI KECELAKAAN KERJA MENGGUNAKAN METODE SHERPA DAN HEART (Studi Kasus di UKM Kayu lapis CV. Cipta Mandiri Klaten) Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Univeristas Muhammadiyah Surakarta Oleh: SHANAZ ERWINDA RAMADHANI D600 150 102 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2019

Upload: others

Post on 24-Jan-2020

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

TUGAS AKHIR

ANALISIS HUMAN ERROR UNTUK MENGURANGI KECELAKAAN

KERJA MENGGUNAKAN METODE SHERPA DAN HEART

(Studi Kasus di UKM Kayu lapis CV. Cipta Mandiri Klaten)

Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik

Univeristas Muhammadiyah Surakarta

Oleh:

SHANAZ ERWINDA RAMADHANI

D600 150 102

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019

ii

TUGAS AKHIR

ANALISIS HUMAN ERROR UNTUK MENGURANGI KECELAKAAN

KERJA MENGGUNAKAN METODE SHERPA DAN HEART

(Studi Kasus di UKM Kayu lapis CV. Cipta Mandiri Klaten)

Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik

Univeristas Muhammadiyah Surakarta

Diajukan Oleh:

SHANAZ ERWINDA RAMADHANI

D600 150 102

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019

iii

iv

v

vi

MOTTO

“Sesungguhnya bersama kesukaraan itu ada kemudahan, karena itu bila kau telah

selesai (mengerjakan yang lain) dan kepada Tuhan, berharaplah”

(Q.S Al Insyirah : 6-8)

“Tak selamanya langit itu kelam, suatu saat akan cerah juga. Hiduplah dengan

sejuta harapan, habis gelap akan terbit terang”

(Rhoma Irama)

“Life is like riding a bicycle. To keep your balance, you must keep moving”

(Albert Einstein)

vii

PERSEMBAHAN

Laporan tugas akhir ini penulis persembahkan kepada:

1. Sembah sujud serta syukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah

memberikan karunia kepada penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan

penelitian ini. Sholawat dan salam selalu terlimpah keharibaan Rasulullah

Muhammad Shallalahu ‘alaihi Wa Salam.

2. Penulis mempersembahkan karya sederhana ini kepada kedua orang tua tercinta

Bapak Sigit Purwanto dan Ibu Ida Yuniati yang selau mendoakan,

membimbing, memberikan kasih sayang, segala dukungan dan cinta kasih yang

tiada terhingga yang tidak akan mungkin dapat penulis balas hanya dengan

selembar kertas yang bertuliskan kata cinta. Terimakasih Ibu, terimakasih

Bapak.

3. Laporan tugas akhir ini juga dipersembahkan untuk Kakak ku Fauziah Erlina

Rufida dan Adik ku Hurin Rusida Zakiyah, terimakasih telah memberikan

dukungan dan selalu mendoakan penulis.

4. Penulis mempersembahkan karya tulis ini kepada Dr. Ir. Indah Pratiwi, S.T.,

MT selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk

membantu penulis menyelesaikan dan memperbaiki karya ini.

5. Penulis juga mempersembahkan karya tulis ini kepada Akbar Bella Sekar

Panuntun yang senantiasa memberikan semangat dan selalu menemani dalam

suka dan duka dalam sepanjang proses penulisan karya tulis ini.

6. Terimakasih kepada teman seperjuangan Adila, Ainun, Rengganis, dan Verysta

yang telah menemani penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

7. Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam proses

penyelesaikan skripsi ini.

viii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,

hidayah, serta inayah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan laporan Tugas

Akhir dengan judul “Analisis Human Error Untuk Mengurangi Keceakaan

Kerja Menggunakan Metode SHERPA Dan HEART (Studi Kasus di UKM

Kayu lapis CV. Cipta Mandiri Klaten)”

Penulis menyadari dalam penyelesaian Laporan Tugas Akhir ini tidak akan

berhasil jika tidak ada bantuan dan support dari semua kalangan yang senantiasa

membantu ketika penulis sedang mengalami kesulitan dalam penyelesaian laporan.

Terselesaikannya laporan Tugas Akhir ini penulis mengucapkan terimakasih

kepada:

1. Bapak Eko Setiawan, ST,.MT,.Ph.D selaku Ketua Jurusan Teknik Industri.

2. Ibu Dr. Ir. Indah Pratiwi,S.T.,M.T selaku Dosen Pembimbing yang senantiasa

membimbing selama proses penyelesaian laporan.

3. Bapak Ir. Hafidh Munawir, S.T., M.Eng selaku Dosen Pembimbing Akademik

yang selalu memberikan saran selama masa perkuliahan

4. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staff Fakultas Teknik Industri Universitas

Muhammadiyah Surakarta atas bimbingan dan ilmu yang telah disampaikan

selama masa perkuliahan.

5. Bapak Sigit Purwanto dan Ibu Ida Yuniati selaku orang tua serta keluarga yang

selalu mengiringi penulis dalam doa yang senantiasa dipanjatkan untuk

kesuksesan penulis di dalam masa perkuliahan sampai dengan tahap laporan

tugas akhir ini.

6. Kakak ku Fauziah Erlina Rufida dan Adik ku Hurin Rusida Zakiyah,

terimakasih telah memberikan dukungan dan selalu mendoakan penulis.

7. Akbar Bella Sekar Panuntun yang senantiasa memberikan semangat dan selalu

menemani dalam suka dan duka dalam sepanjang proses penulisan karya tulis

ini.

ix

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ....................................................................... iv

MOTTO .......................................................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... vi

KATA PENGANTAR ................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv

ABSTRAK ..................................................................................................... xvii

ABSTRACT .................................................................................................... xviii

BAB I PENDAHUUAN ................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 3

1.3 Batasan Masalah ............................................................................. 3

1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................ 3

1.5 Manfaat Penelitian .......................................................................... 3

1.6 Sistematika Penulisan ..................................................................... 4

BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................... 5

2.1 Kayu Lapis ...................................................................................... 5

2.1.1 Sejarah Kayu Lapis ............................................................. 5

2.1.2 Jenis-jenis Kayu Lapis ........................................................ 5

2.2 Dasar Teori ..................................................................................... 6

2.2.1 Keselamatan Kerja .............................................................. 6

2.2.2 Human Error ....................................................................... 7

2.2.3 Human Error Probability dan Human Reliability

Assessment .......................................................................... 10

2.2.4 Hierarchical Task Analysis (HTA) ...................................... 10

2.2.5 Systematical Human Error Reduction and Prediction

xi

(SHERPPA) ......................................................................... 11

2.2.6 Human Error Probability Assessment and Reduction

Teqnique (HEART) ................................................................ 13

2.3 Tinjauan Pustaka ............................................................................ 17

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................... 21

3.1 Tahap Persiapan ............................................................................... 21

3.2 Tahap Pengumpulan Data ................................................................ 22

3.3 Tahap Pengolahan Data ................................................................... 22

3.4 Tahap Analisa Hasil Penelitian ........................................................ 24

3.5 Kesimpulan dan Saran ..................................................................... 24

3.6 Kerangka Pemecahan Masalah ........................................................ 25

BAB IV HASIL, PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 26

4.1 Identifikasi Proses Produksi dengan HTA ....................................... 26

4.1.1 HTA Stasiun Kerja Pergudangan ........................................ 26

4.1.2 HTA Stasiun Kerja Pengovenan .......................................... 27

4.1.3 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Menggunakan Cut

Off ........................................................................................ 29

4.1.4 HTA Stasiun Kerja Penghalusan Menggunakan Surface

Planner ............................................................................... 30

4.1.5 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk Balok .... 32

4.1.6 HTA Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas ............................ 33

4.1.7 HTA Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara Vertikal ........... 34

4.1.8 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai dengan

Ukuran ................................................................................ 36

4.1.9 HTA Stasiun Kerja Pengeleman .......................................... 38

4.1.10 HTA Stasiun Kerja Pengepressan ....................................... 39

4.2 Identifikasi Proses Produksi dengan SHERPA ............................... 41

4.2.1 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pergudangan ......................... 43

4.2.2 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengovenan .......................... 45

4.2.3 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu

Menggunakan Cut Off ......................................................... 46

4.2.4 SHERPA Pada Stasiun Kerja Penghalusan Menggunakan

xii

Surface Planner .....................................................................47

4.2.5 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk

Balok ......................................................................................49

4.2.6 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas ...............50

4.2.7 SHERPA Pada Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara

Vertikal ..................................................................................51

4.2.8 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai

dengan Ukuran .......................................................................53

4.2.9 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengeleman .............................54

4.2.10 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengepressan ...........................55

4.3 Identifikasi Proses Produksi dengan HEART ....................................56

4.3.1 HEART Pada Stasiun Kerja Pergudangan ..............................57

4.3.2 HEART Pada Stasiun Kerja Pengovenan ...............................59

4.3.3 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu

Menggunakan Cut Off ............................................................60

4.3.4 HEART Pada Stasiun Kerja Penghalusan Menggunakan

Surface Planner .....................................................................62

4.3.5 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk

Balok ......................................................................................63

4.3.6 HEART Pada Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas .................64

4.3.7 HEART Pada Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara

Vertikal ..................................................................................65

4.3.8 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai

dengan Ukuran .......................................................................67

4.3.9 HEART Pada Stasiun Kerja Pengeleman ...............................68

4.3.10 HEART Pada Stasiun Kerja Pengepressan .............................69

4.4 Analisa Hasil Penelitian ......................................................................70

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...........................................................74

5.1 Kesimpulan .........................................................................................74

5.2 Saran ...................................................................................................74

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xiii

Lampiran 1 Kuisioner APOA

Lampiran 2 Hasil Rekapan Kuesioner

Lampiran 3 Lembar Konsultasi

Lampiran 4 Lembar Revisi

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Error Mode dalam SHERPA (Stanton, 2005) .................................... 12

Tabel 2.2 Analisis Ordinal Probabilitas .......................................................... 13

Tabel 2.3 Generic Categories Metode HEART (Bell dan Holroyd, 2009) ..... 14

Tabel 2.4 Error Producting Conditions (EPCs) [Bel dan Holroyd, 2009) ...... 15

Tabel 4.1 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pergudangan ...................................... 43

Tabel 4.2 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengovenan ....................................... 45

Tabel 4.3 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Menggunakan

Cut Off ............................................................................................... 46

Tabel 4.4 SHERPA Pada Stasiun Kerja Penghalusan Menggunakan

Surface Planner ............................................................................... 47

Tabel 4.5 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk Balok . 49

Tabel 4.6 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas ......................... 50

Tabel 4.7 SHERPA Pada Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara Vertikal ......... 51

Tabel 4.8 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai dengan

Ukuran ............................................................................................. 53

Tabel 4.9 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengeleman ...................................... 54

Tabel 4.10 SHERPA Pada Stasiun Kerja Pengepressan .................................... 55

Tabel 4.11 HEART Pada Stasiun Kerja Pergudangan ...................................... 57

Tabel 4.12 HEART Pada Stasiun Kerja Pengovenan ....................................... 59

Tabel 4.13 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Menggunakan

Cut Off ............................................................................................ 60

Tabel 4.14 HEART Pada Stasiun Kerja Penghalusan Menggunakan

Surface Planner ............................................................................... 62

Tabel 4.15 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk Balok . 63

Tabel 4.16 HEART Pada Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas ......................... 64

Tabel 4.17 HEART Pada Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara Vertikal ......... 65

Tabel 4.18 HEART Pada Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai dengan

Ukuran ............................................................................................. 67

Tabel 4.19 HEART Pada Stasiun Kerja Pengeleman ...................................... 68

Tabel 4.20 HEART Pada Stasiun Kerja Pengepressan ...................................... 69

xv

Tabel 4.21 Pengklasifikasian Jenis Error ........................................................... 71

Tabel 4.22 Urutan Probabilitas Human Error Pada Operator Produksi

Barecore ........................................................................................... 72

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Gambaran Pengerjaan HTA ....................................................... 22

Gambar 3.2 Flowchart Penelitian .................................................................. 25

Gambar 4.1 HTA Stasiun Kerja Pergudangan ............................................... 26

Gambar 4.2 Task Mengambil Kayu ............................................................... 27

Gambar 4.3 Task Menarik Troli Kedalam Gudang ........................................ 27

Gambar 4.4 Task Meetakan Kayu Kedalam Gudang ...................................... 27

Gambar 4.5 HTA Stasiun Kerja Pengovenan .................................................. 28

Gambar 4.6 Task Mengambil Kayu ................................................................ 28

Gambar 4.7 Task Menata Kayu ...................................................................... 29

Gambar 4.8 Pengovenan Kayu ........................................................................ 29

Gambar 4.9 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Menggunakan Cut Off ... 29

Gambar 4.10 Task Mengambil Kayu ................................................................ 30

Gambar 4.11 Task Memotong Kayu ................................................................ 30

Gambar 4.12 HTA Stasiun Kerja Penghalusan menggunakan Surface

Planner ....................................................................................... 31

Gambar 4.13 Task Mengambil Potongan Silinder ............................................ 31

Gambar 4.14 Task Memasukan Kedalam Mesin Surface Planner .................. 32

Gambar 4.15 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Menjadi Bentuk Balok ........... 32

Gambar 4.16 Task Mengambil Kayu ............................................................... 33

Gambar 4.17 Task Memasukan Kedalam Mesin .............................................. 33

Gambar 4.18 HTA Stasiun Kerja Pengecekan Kualitas ................................... 33

Gambar 4.19 Task Mengambil Kayu ............................................................... 34

Gambar 4.20 Task Memilih Kayu .................................................................... 34

Gambar 4.21 HTA Stasiun Kerja Penataan Kayu Secara Vertikal .................. 35

Gambar 4.22 Task Mengambil Kayu Bergerigi ............................................... 35

Gambar 4.23 Task Merapatkan Ujung Kayu Bergerigi .................................... 35

Gambar 4.24 Task Mengambil Kayu Persegi Panjang ..................................... 36

Gambar 4.25 Task Menata Kayu Persegi Panjang ........................................... 36

Gambar 4.26 HTA Stasiun Kerja Pemotongan Kayu Sesuai dengan Ukuran .. 37

Gambar 4.27 Task Memotong Kayu Sesuai Ukuran ......................................... 37

xvii

Gambar 4.28 Task Menata Kayu ...................................................................... 37

Gambar 4.29 HTA Stasiun Kerja Pengeleman ................................................. 38

Gambar 4.30 Task Mengambil Lem ................................................................. 38

Gambar 4.31 Task Meratakan Lem .................................................................. 39

Gambar 4.32 HTA Stasiun Kerja Pengepressan .............................................. 39

Gambar 4.33 Task Memposisikan Kayu Menjadi Horizontal .......................... 40

Gambar 4.34 Task Merapatkan Posisi Antar Kayu .......................................... 40

Gambar 4.35 Task Mengepress Kayu ............................................................... 40

Gambar 4.36 Task Memindahkan Barecore ..................................................... 41

xviii

ABSTRAK

CV. Cipta Mandiri merupakan UKM yang bergerak pada bidang industri kecil

menengah dengan jenis usaha produksi kayu lapis yang berada di Kabupaten

Klaten. Tahapan proses yang ada di UKM sebagian menggunakan mesin dan

sebagian besar masih menggunakan tenaga kerja manusia. Namun pada saat proses

produksi berlangsung sering terjadi kecelakaan yang disebabkan oleh human error

seperti salah memilih kayu, tertimpa kayu, mata terkena serpihan kayu, tangan

tertusuk kayu dan tidak menggunakan alat pelindung diri. Penelitian ini bertujuan

untuk menganalisa human error yang dapat menimbulkan kecelakaan pada saat

proses produksi berlangsung dengan menggunakan metode SHERPA dan HEART.

Hasil pada penelitian ini diketahui bahwa terdapat 26 aktivitas pada proses produksi

kayu lapis yang dilakukan oleh operator, dengan 34 diskripsi error dari keseluruhan

aktivitas produksi pada 10 stasiun kerja yang terdapat 31 error yang terjadi pada

saat pelaksanaan, 2 error terjadi pada saat pemeriksaan dan 1 error terjadi pada saat

pemilihan. Terdapat 3 jenis level keparahan (level severity) yaitu 8 task yang

memiliki level keparahan tinggi, 21 task memiliki level keparahan sedang dan 5

task yang memiliki level keparahan yang kecil. Hal ini menunjukan bahwa perlu

diadakan perhatian yang lebih khusus pada setiap task yang memiliki probabilitas

terjadinya error paling tinggi, untuk mengurangi kecelakaan kerja. Maka

probabilitas human error ditunjukan dengan nilai HEP tertinggi sebesar 0.1505 dan

nilai probabilitas terkecil sebesar 0.0205. Potensi error terbesar terjadi pada task

memilih kayu pada stasiun kerja pengecekan kualitas.

Kata kunci : Kayu lapis, human error, SHERPA, HEART

19

ABSTRACT

CV. Cipta Mandiri is an SME engaged in the small and medium industry with the type

of plywood production business located in Klaten Regency. The stages of the process

in SMEs are partly using machines and most still use human labor. However, when the

production process takes place there are frequent accidents caused by human errors

such as incorrectly selecting wood, being crushed by wood, eyes exposed to wood

chips, hands pierced by wood and not using personal protective equipment. This study

aims to analyze human errors that can cause accidents when the production process

takes place using the SHERPA and HEART methods. The results of this study show

that there are 26 activities in the plywood production process carried out by operators,

with 34 descriptions of errors in the overall production activities on 10 work stations

with 31 errors occurring during implementation, 2 errors occurring during inspection

and 1 error occurred during the election. There are 3 types of severity levels, namely 8

tasks that have a high severity level, 21 tasks have moderate severity levels and 5 tasks

that have a small severity level. This shows that more special attention needs to be

given to each task which has the highest probability of error occurring, to reduce work

accidents. Then the probability of human error is shown by the highest HEP value of

0.1505 and the smallest probability value of 0.0205. The biggest potential error occurs

in the task of selecting wood at the quality checking work station.

Keywords: Plywood, human error, SHERPA, HEART