translate advanced pelvic organ prolapse and routine health screening

Upload: sulaeman-andrianto-susilo

Post on 06-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Translate Advanced Pelvic Organ Prolapse and Routine Health Screening

    1/4

    Skrining Kesehatan rutin dan Prolaps Organ Pelvis LanjutBrent A. Suozzi, MD, AnDrew GAlfy, MD, DAviD M. o’SullivAn, PhD, AnD

    PAul K. tuliKAnGAS, MD

    Abstrak : Tujuan: ntuk !en"evaluasi a#akah #asien $en"an $en"an

    #rola#s or"an #an""ul lan%ut lebih se$ikit !en$a#atkan skrinin"Pa#ani&olaou 'Pa#(, !a!o"ra), $an kolonosko#i.

    Desain Stu$i : *eka! !e$is $ireview $ari +--/ hin""a 0---//.Ka!i !en"i$enti)kasi #asien $en"an P1P lan%ut, $i$e)nisikan seba"ai

    #rola#s ≥ 0 &! !elewati &in&in hy!en, $an kontrol usia $an #aritas $ari#asien $en"an #rola#s 2 0 &!. Compliance  untuk skrinin" serviks,#ayu$ara, $an kanker kolon $iban$in"kan $en"an $ua "ru# tersebut.

    3asil : Dari 455 reka! !e$is, ka!i !en"i$enti)kasikan 6/ #asien $en"an

    P1P lan%ut $an 6/ kontrol. 7i$ak ter$a#at #erbe$aan antara skrinin" #a#$en"an kolonosko#i $i antara $ua "ru# 'M&8e!ar 9-, P/.; M&8e!ar9-, P/.(. Skrinin" !a!o"ra! ti$ak berbe$a se&ara statistik; na!un,ter$a#at tren$ !en"abaikan skrinin" #a$a "ru# P1P lan%ut'M&8e!ar9-,P.6+(.

    Kesi!#ulan : Pasien $en"an P1P ≥  0 &! !elewati &in&in hy!en

    !en$a#atkan skrinin" kesehatan rutin yan" sa!a $en"an P1P kontrol 20&!.

  • 8/17/2019 Translate Advanced Pelvic Organ Prolapse and Routine Health Screening

    2/4

    ti$ak lan%ut. 3art>or$ 3os#ital Cnstitutional *eview Boar$ !enyetu%ui stu$iini. *eka! !e$is $ireview untuk se!ua #asien baru yan" a$a $i *u!ahsakit 3art>or$, $ivisi uro"inekolo"i $ari +--/ hin""a 0---//, se&arainklusi>. Siste! Kuanti)kasi Prola#s 1r"an Pan""ul 'P1P?(,!en$eskri#sikan to#o"ra) $ari serviks $an va"ina $en"an ber!a&a!

    tin"kat #rola#s, $i"unakan untuk !en"ukur tahan #elvis. Ka!i!en"u!#ulkan in>or!asi ber$asarkan $e!o"ra)s, riwayat #en"obatanter$ahulu, riwayat #e!be$ahan sebelu!nya, $ata P1P?, Pelvi& EloorDistress Cnventory 'PEDC( >or!ulir #en$ek - %awaban, $an in>or!asi

    skrinin" kesehatan #asien yan" $ila#orkan. Seluruh wanita ≥/F tahun$i!asukkan $an wanita $en"an $ata P1P? yan" ti$ak len"ka# $iinklusi.Ka!i !en"i$enti)kasi #asien $en"an P1P lan%ut, $i$e)nisikan seba"ai

    ko!#arte!en a#a#un yan" #rola#s ≥0 &! !elewati &in&in hy!en, $an

    kontrol $en"an #rola#s 20&!. utof $ari ≥0 &! $i#ilih karena #rola#s!e!an%an" 0 atau lebih keluar $ari tubuh hin""a !eni!bulkan "e%ala.

    Seluruh #asien baru !elen"ka#i $ata !en"enai tes Pa#,!a!o"ra!, $an kolonosko#i terakhir. 7es #a# $an !a!o"ra! $ian""a#terbaru %ika !e!nuhi #an$uan sesuai $en"an A!eri&an olle"e o> 1bstetri&ians an$ Gyne&olo"ist 'A1G( untuk skrinin" kanker serviks $anskrinin" kanker #ayu$ara. Kolonosko#i $i#erti!ban"kan %ika !e!enuhiketentuan #an$auan yan" su$ah $iteta#kan oleh A!eri&an an&er So&iety'AS( untuk skrinin" kanker kolon. *es#n $ikate"orikan terabaikan %ikati$ak tertulis $an $ata skrinin" ti$ak terbaru.

    Ka!i !e!eriksa tekanan $arah $ari ke$atan"an #erta!a #asien.Pasien tan#a $ia"nosis hi#ertensi $ikate"orikan risiko untuk hi#ertensi %ika

    tekanan sistolik tekanan $arah ≥/0!!3", atau %ika tekanan $iastolik ≥4

    !!3". Pasien $en"an $ia"nosis hi#ertensi $ikate"orikan seba"ai kontrolyan" baik %ika tekanan sistolik 2/04 !!3", $an konrol subo#ti!al %ika

    salah satu $ari tekanan sistolik atau tekanan $iastolik ≥ /04 !!3".Pro#orsi #asien #a$a tia# "ru# yan" &o!#liant $en"an 5 skrinin"

    tersebut 'serviks, #ayu$ara, kolon( $an tekanan $arah terkontrol$isebutkan $ala! #resentase $an $iban$in"kan !en""unakan tesM&8e!ars H-. Pen&o&okan sia $an #aritas !en""unakan #erbe$aanabsolut terke&il $en"an #asien P1P 20&!, tan#a #en""anti. A"re"asiu!ur $an #aritas #a$a ke$ua "ru# kasus kontrol $inilai !en""unakannor!alitas $an $iban$in"kan !en""unakan #ara!etrik yan" sesuai

    '!isalnya, Stu$ents t?test( atau non?#ara!etrik '!isalnya Mann?=hitney test( untuk !e!astikan ti$ak a$a #erbe$aan.

    Sebuah analasis a#riori $ilakukan $en"an %u!lah sa!#el /6. Ka!iberasu!si kasus sekitar -I $ari reka! !e$is, #asien #a$a "ru# kontrol!e!iliki &o!#liant yan" baik sebanyak -5, $an "ru# lain $en"an #rola#slan%ut !e!iliki &o!l#laint sebanyak /-. Perkiraan tersebut !e!ilikikekuatan FI !en"enai #erbe$aan $ala! #ro#orsi #a$a variabel yan"ter#ilih antar"ru# ,/J '!isalnya ,JJ ? ,6(, !en""unakan two si$e$ tes $en"an #oole$ varian&e $an level si"ni)kansi ,6. 3anya 6/#asan"an yan" $i"unakan, sebuah analisis #ost ho& !enun%ukan untuk!en$a#atkan kekuatan FI sesuai $en"an stu$i kasus kontrol, #erlu

    $i$a#atkan o$$ ratio -,,5 $en"an #ro#orsi "ru# ,6 $an ,F. Sebuah #riorial#ha ,6 $i"unakan untuk seluruh hasil P2,6 yan" ber!akna se&ara

  • 8/17/2019 Translate Advanced Pelvic Organ Prolapse and Routine Health Screening

    3/4

    statistik. SPSS v /4 'CBM. SPSS, hi&a"o, C< -/( $i"unakan untuk seluruhanalisis.

    3asil

    Sela!a #erio$e stu$i, 455 #asien baru $i *S 3art>or, $ivisi

    uro"inekolo"i, sebanyak 6/ $ii$enti)kasikan $en"an P1P ≥  0 &!. Dari

    #asien yan" tersisa, sebanyak 6/ yan" su$ah $i&o&okkan ber$asarkan

    usia $an #aritas $ii$enti)kasikan seba"ai "ru# kontrol. ntuk ke$ua "ru#,

    rerata u!ur J4. L /-.4 $an !e$ian #aritas -.. Pa$a "ru# P1P lan%ut

    ti$ak berbe$a ber!akna $en"an "ru# kontrol $en"an variabel riwayat

    $iabetes, hi#ertensi, histerekto!i, riwayat !erokok, CM7, atau aktivitas

    seksual. Berat $ari bayi lahir terbesar #a$a #asien $en"an P1P ≥0&!

    $iban$in"kan $en"an kontrol '+.F lbs L /. 'SD( vs. F.0 lbs L /. in 5J

    #aire$ #atients; P./(.

    Dari 6/ #asan"an #asien, 6 #asan" 'total / #asien( !e!iliki

    in>or!asi skrinin" yan" len"ka#. Baik skrinin" tes a atau skrinin"

    kolonosko#i ti$ak berbe$a se&ara statistik #a$a "ru#. Skrinin" !a!o"ra!

    ti$ak berbe$a ber!akna, na!un, ter$a#at tren$ untuk !en"abaikan

    skrinin" #a$a P1P ≥0&! 'M&ne!ar 9-, P.6+(

    Pasien $en"an P1P ≥0&! $ila#orkan lebih !enun%ukan "e%ala P1P

    $iban$in"kan kontrol. Ketika $itanya, @A#akah an$a serin" !en"ala!i

    #e!ben"kakan atau sesuatu keluar yan" $a#at an$a lihat atau rasakan $i

    area va"ina an$a@ "ru# P1P ≥0&! beres#on bebera#a kali atau intensitas

    se$an" $an se$ikit lebih serin" $iban$in"kan $en"an "ru# kontrol 'P>DiF

    Nuestion 5 s&ores, 0 vs. -- in 04 #airs; P2./(.

     7i$ak ter$a#at #erbe$aan antara "ru# P1P ≥0&! $an kontrol #a$a

    #revalensi subo#ti!al tekanan $arah terkontrol '#a$a #asien $en"an

    riwayat hi#ertensi( atau #a$a #revalensi #asien $en"an risiko hi#ertensi

    '#a$a #asien tan#a riwayat hi#ertensi(; na!un, ter$a#at $ata se$ikit

    untuk !elakukan #erban$in"an.

    Diskusi

    Ka!i berhi#otesis #a$a #asien P1P lan%ut ≥0&! lebih serin" untuk

    !en"abaikan skrinin" kesehatan rutin $iban$in"kan kontrol P1P 20!&.

    3asil ini ti$ak !en$ukun" hi#otesis ka!i. Di antara kasus $an kontrol

    ka!i ti$ak !ene!ukan #erbe$aan statistik #a$a tes #a#, !a!o"ra!,

    atau skrinin" ke#atuhan kolonosko#i, atau #erbe$aan kontrol tekanan

    $arah; na!un ter$a#at tren$ untuk !en"abaikan skrinin" kanker#ayu$ara.

  • 8/17/2019 Translate Advanced Pelvic Organ Prolapse and Routine Health Screening

    4/4

    Desain studi kami terbatas pada data yang dikumpulkan setelah dirujuk. Hal itu

    mungkin terjadi, pasien dengan POP lanjut mengabaikan skrining kesehatan walaupun

    provider menyediakan skrining kesehatan sebelum membuat rujukan untuk isu kualitas

    hidup. Kami mengestimasi hanya 5-10% pasien kami merujuk sendiri. Hanya pasien dengan

    pengetahuan yang signifikan pada sistem kesehatan tahu apa yang uroginekologi perbuat dan

    bagaimana mencarinya. Pasien yang termotivasi, kemungkinan tidak mengabaikan

    prolapsnya dan skrining kesehatan rutin.

    Kami berasumsi pasien akan termotivasi untuk memperbaiki prolapsnya ketika

    keadaan sudah memberat; namun, derajat prolaps tidak selalu berkorelasi dengan perburukan

    gejala. Walaupun kami melihat adanya perbedaan signifikan pada respon gejala

    pembengkakan vagina pada PFDI di pasien dengan prolaps lanjut, hal ini berbeda dan tidak 

    berhubungan dengan peningkatan keinginan untuk mencari pengobatan.

    Meskipun kurangnya perbedaan antargrup, faktanya penemuan secara umum dapat

    menginformasikan praktik uroginekologi, yang bergantung pada rujukan untuk volume

    pasiennya. Pasien dengan prolaps lanjut atau tidak mempunyai risiko untuk mengabaikan

    skrining kesehatannya, saat pasien mencari konsultasi karena prolapsnya, pasien lebih

    memilih untuk mengabaikan skrining kesehatan rutinnya.

    Kesimpulan

    Pasien dengan POP ≥0&! !elebihi &in&in hi!en ti$ak !e!iliki ke&en$erun"an

    untuk !en"abaikan kesehatannya $iba$in"kan $en"an P1P 20 &!.