trafo berbeban dtl 2des2015
DESCRIPTION
tRAFO TERBEBAN 3 PHASATRANSCRIPT
1539pk
RANGKAIAN EKIVALEN
TRANSFORMATOR BERBEBAN
Copyright © P. Kundur
This material should not be used without the author's consent
1539pk CRP - 1
ARUS PENGUATAN
Arus primer Io yang mengalir pada saat kumparan sekunder
tidak dibebani disebut arus penguat. Dalam kenyataannya
arus primer Io bukanlah merupakan arus induktif murni,
hingga ia terdiri atas dua komponen :
Komponen arus pemagnetan IM, yang menghasilkan
fluks (). Karena sifat besi yang non linier (ingat kurva
B-H), maka arus pemagnetan IM dan juga fluks ()
dalam kenyataannya tidak berbentuk sinusoid.
Komponen arus rugi tembaga IC, menyatakan daya
yang hilang akibat adanya rugi histeris dan ‘arus eddy’.
IC sefasa dengan V1, dengan demikian hasil
perkaliannya (IC x V1) merupakan daya (watt) yang
hilang.
1539pk CRP - 2
MODEL TRAFO BERBEBAN
1539pk CRP - 3
MODEL TRAFO BERBEBAN
1539pk CRP - 4
RANGKAIAN EKIVALEN
1539pk CRP - 5
RANGKAIAN EKIVALEN
Dari model rangkaian ekivalen trafo berbeban dapat pula diketahui
Hubungan penjumlahan vektor :
V1 = E1 + I1R1 + j.I1X1
E2 = V2 + I2R2 + j.I2X2
E1/E2 = N1/N2 = a atau E1 =aE2
V2 = I2ZL
I2’/I2 = N2/N1 =1/a atau I2 = aI2’
1539pk CRP - 6
RANGKAIAN EKIVALEN
Jadi :
E1 = a2.(I2’ZL + I2’R2 + j. I2’X2)
Sehingga :
V1 = a2.I2’ZL + a2I2’R2 + a2j. I2’X2 + I1R1 + j.I1X1
1539pk CRP - 7
RANGKAIAN EKIVALEN
CONTOH :
Sebuah transformator satu fasa mempunyai tegangan 3300V /
440 V, dengan frekuensi 50 Hz mensuplai beban dengan
impedansi 2 + j1,5 ohm. Impedansi kumparan pada sisi tegangan
tinggi adalah 0,55 + j0,22 ohm dan kumparan sisi tegangan
rendah mempunyai impedansi 0,028 + j0,012 ohm.
Tentukan :
Arus pada sisi primer (I1) dan arus pada sisi sekunder (I2)
Tegangan pada sisi beban (V2) dan Daya Aktif yang diserap
oleh beban (P)