terdapat beberapa jenis peralatan blanching yang biasa digunakan di industri

5
Terdapat beberapa jenis peralatan blanching yang biasa digunakan di industri : 1. Water Blanching Pada metode ini, digunakan air panas (mendidih) untuk menaikkan temperatur bahan pangan, biasanya temperatur operasi berkisar antara 70-100 o C . Metode ini merupakan metode blanching yang paling sederhana dan memerlukan biaya operasi yang murah. Peralatan yang digunakan biasanya blancher yang memiliki penutup, atau panci besar dengan penutup. Kekurangan dari penggunaan metode water blanching ini adalah menghilangkan mineral dan nutrien penting yang larut dalam air.

Upload: rahma-puttri-ardiyanti

Post on 10-Aug-2015

975 views

Category:

Documents


62 download

TRANSCRIPT

Page 1: Terdapat Beberapa Jenis Peralatan Blanching Yang Biasa Digunakan Di Industri

Terdapat beberapa jenis peralatan blanching yang biasa digunakan di industri :

1. Water Blanching

            Pada metode ini, digunakan air panas (mendidih) untuk menaikkan temperatur

bahan pangan, biasanya temperatur operasi berkisar antara 70-100oC . Metode ini

merupakan metode blanching yang paling sederhana dan memerlukan biaya operasi yang

murah. Peralatan yang digunakan biasanya blancher yang memiliki penutup, atau panci

besar dengan penutup. Kekurangan dari penggunaan metode water blanching ini adalah

menghilangkan mineral dan nutrien penting yang larut dalam air. 

2. Steam Blanching

            Metode ini disarankan untuk hanya beberapa jenis sayuran seperti brokoli, labu,

kentang dan winter squash, namun sebenarnya  bahan-bahan ini dapat menggunakan

Page 2: Terdapat Beberapa Jenis Peralatan Blanching Yang Biasa Digunakan Di Industri

metode water blanching. Steam blanching biasanya digunkan untuk bahan pangan yang

berukuran kecil, atau sudah dipotong dengan ukuran yang kecil.Waktu pemrosesan

dengan steam blanching biasanya 1.5 kali lebih lama dibandingkan dengan metode water

blanching.

          

Pada steam blanching, produk diangkut oleh belt conveyor melalui ruang uap

dengan temperatur sekitar 100oC yang diinjeksikan ke dalam peralatan. Keunggulan

metode steam blanching ini adalah meminimasi kehilangan komponen pangan yang larut

dalam air seperti vitamin, protein, mineral dll ,memiliki efisiensi energi yang lebih tinggi

serta  meminimisasi tingkat BOD yang terlarut.

3.

vakum blansing uap dilakukan di akhir-over-end kompor berjaket kerucut. sayuran dimuat ke kompor dan rotasi lambat dimulai sebagai tekanan berkurang menjadi sekitar 10 kPa. vakum rusak dengan uap jenuh dan kapal dibawa ke tekanan atmosfer, yang diselenggarakan selama sekitar satu menit. sayuran tersebut kemudian didinginkan dengan vakum lagi mengurangi tekanan dalam pembuluh. cairan dalam bisul kilat kapal pada tekanan tereduksi pendinginan sayuran.keuntungan dari blanching uap vakum adalah pemanasan cepat dari sayuran dengan kondensasi uap dan karenanya pembebasan laten kondensasi dalam jaringan. karena untuk blanching suhu tinggi waktu singkat, ini menghasilkan lebih kencang sayuran rebus bertekstur, sehingga products.system beku unggul efisien energi dan limbah. ini jenis blansing juga digunakan secara komersial dalam industri jamur di mana penyusutan jamur pucat tidak sebesar seperti dengan blanching air. sistem, bagaimanapun, hanya operasi batch dan pompa vakum yang baik diperlukan untuk mencapai tekanan rendah.

 3. Hot gas Blanching

Page 3: Terdapat Beberapa Jenis Peralatan Blanching Yang Biasa Digunakan Di Industri

            Penggunaan gas cerobong dari pembakaran gas pada medium pemanas digunakan

untuk memanaskan bahan pangan, sehingga terjadi proses blanching. Dengan

menggunakan metode gas blanching akan mengurangi limbah yang dihasilkan, namun

seringkali mengakibatkan berkurangnya berat produk. Penggunaan hot gas blanching

tidak digunakan dalam industri dan kebutuhan dalam penelitian lebih lanjut.

4. Microwave Blanching

            Penelitian tentang penggunaan microwave untuk blanching telah dimulai pada

tahun 1940an, penggunaan microwave memiliki potensi yang cukup besar untuk

dipergunakan pada skala industri, namun untuk menggunakannya secara konvensional

perlu peninjauan lebih lanjut. Pada umumnya, penggunaan microwave blanching dalam

skala industri terbatas, karena masih terbatasnya ketertarikan industri untuk

menggunakan metode ini. Hal ini disebabkan mereka harus mengganti semua peralatan

(umumnya dengan steam blanching atau water blanching) serta tidak lebih menghemat

waktu dibandingkan dengan metode lainnya.

            Dalam industri penggunaan blanching paling sering menggunakan steam blaching

dan water blanching. Perbandingan kedua metode tersebut disajikan sebagai berikut :

Parameter Water blanchingSteam Blanching

Tekanan atm Vakum

Efek pembersihan Besar Berkurang Berkurang

Leaching Besar Berkurang Berkurang

Kerusakan mekanis Rata-rata Lemah Rata-rata

Transfer panas Sangat baik Baik Sangat baik

Keseragaman Baik Rata-rata Baik

Kontaminasi mikroba Rata-rata lemah (-)

Sumber :

1. http://vennyciaw.wordpress.com/tag/blanching/ (tanggal unduh 7 Desember 2012)

Page 4: Terdapat Beberapa Jenis Peralatan Blanching Yang Biasa Digunakan Di Industri

2. Fahreza, Titis. Blansing. http://titisfahreza.lecture.ub.ac.id/files/2012/05/2.-

PPM_BLANSING1.pdf (tanggal unduh 7 Desember 2012)

3. Corcuera, Jose I et al. http://www.crec.ifas.ufl.edu/academics/faculty/reyes/PDF/

BlanchingEAFBE.pdf (tanggal unduh 7 Desember 2012)

4. http://sintak.unika.ac.id/staff/blog/uploaded/5812001244/files/tpp/

blanching,_pasteurisation,_sterilisation.pdf

5. http://dianape.files.wordpress.com/2011/02/blansing.pdf