terapi dibidang psikiatri.ppt
DESCRIPTION
TERAPI DIBIDANG PSIKIATRITRANSCRIPT
TERAPI DIBIDANG TERAPI DIBIDANG PSIKIATRIPSIKIATRI
Buku Acuan :Buku Acuan :Kaplan and Saddock’ sKaplan and Saddock’ s
Farmakologi & terapi Ed. 4. (UI)Farmakologi & terapi Ed. 4. (UI)MaramisMaramis
KMB MP Ke-1 (sekarang)KMB MP Ke-1 (sekarang)Panduan Praktis Penggunaan Klinis Panduan Praktis Penggunaan Klinis
Obat psikotropikObat psikotropik
TERAPI DI BIDANG PSIKIATRITERAPI DI BIDANG PSIKIATRI
Tujuan terapi : Menghilangkan Tujuan terapi : Menghilangkan penderitaan penderita/masyarakat penderitaan penderita/masyarakat kalau mungkin mengembalikan ke kalau mungkin mengembalikan ke keadaan semulakeadaan semula
Dasar terapi : suasana terapi yang Dasar terapi : suasana terapi yang diciptakan oleh dokter dan penderita diciptakan oleh dokter dan penderita hubungan penderita-dokter hubungan penderita-dokter
Hubungan penderita-dokter khas Hubungan penderita-dokter khas impatiimpati
Dalam Suasana Terapi :Dalam Suasana Terapi : faktor sugesti & persuasifaktor sugesti & persuasi faktor kepercayaan dan keyakinan faktor kepercayaan dan keyakinan
penderita terhadap dokter/terapist penderita terhadap dokter/terapist pentingpenting
Dokter harus selalu siap menolong Dokter harus selalu siap menolong penderitapenderita
Dokter tidak selalu dapat Dokter tidak selalu dapat menyembuhkan:menyembuhkan: Meringankan penderitaanMeringankan penderitaan MenghiburMenghibur
PENDEKATAN HOLISTIK DALAM PENGOBATANPENDEKATAN HOLISTIK DALAM PENGOBATAN(BIO-PSIKO-SOSIO-KULTURAL-SPIRITUAL)(BIO-PSIKO-SOSIO-KULTURAL-SPIRITUAL)
MANUSIA
BADAN
Somato tx.- Farmako tx.- Fisio tx.- Pembedahan
JIWA
Psiko tx.- Suportif- Genetik-dinamik
LINGKUNGAN(Sosio-kultural)
Sosio tx. dan manipulasi lingkungan
SPIRITUAL
Spiritual tx.-Agama-Value
SOMATO TERAPISOMATO TERAPI
Farmako Terapi (= Terapi dengan Obat ) Farmako Terapi (= Terapi dengan Obat ) Psikofarmaka = Psikotropika (a)Psikofarmaka = Psikotropika (a) Obat yang mempunyai efek terapeutik Obat yang mempunyai efek terapeutik
langsung pada proses mental penderita langsung pada proses mental penderita karena kerjanya pada otak (SSP) karena kerjanya pada otak (SSP) (Maramis)(Maramis)
Obat yang bekerjanya secara efektif pada Obat yang bekerjanya secara efektif pada SSP dan mempunyai efek utama terhadap SSP dan mempunyai efek utama terhadap aktifitas mental dan perilaku, digunakan aktifitas mental dan perilaku, digunakan untuk terapi gangguan psikiatrik. (Rudi untuk terapi gangguan psikiatrik. (Rudi Maslim)Maslim)
(Obat) Psikiatrik: (Obat) Psikiatrik: Anti Psikosis/ neuroleptika Anti Psikosis/ neuroleptika Anti Cemas/ Tranquilizaer Anti Cemas/ Tranquilizaer Anti Depresi Anti Depresi Anti Insomnia Anti Insomnia Anti Mania Anti Mania Anti Manik Anti Manik Anti Obsesif- KompulsifAnti Obsesif- Kompulsif
Obat Anti PsikosisObat Anti Psikosis(Neuroleptika, Major Tranquillizers, Ataractics)(Neuroleptika, Major Tranquillizers, Ataractics)
1. 1. Phonethiazine:Phonethiazine:
- - R. Aliphatic :R. Aliphatic : Chlor Chlor PromazinePromazine (Largatil) (Largatil) Levomepromazine (Nozinan)Levomepromazine (Nozinan)
- - R. Piperazine :R. Piperazine : PerPerphephenazine (Trilafon)nazine (Trilafon) Trifouperazine (Stelazine)Trifouperazine (Stelazine) Fluphenazine (Anatensol)Fluphenazine (Anatensol)
- - R. Piperidine :R. Piperidine : Thioridazine (Malleril)Thioridazine (Malleril)
Butyrophenone : Haloperidol Butyrophenone : Haloperidol (Haldol, Serenace)(Haldol, Serenace)
Diphenyl-Buty-piperlidine : Pimozide Diphenyl-Buty-piperlidine : Pimozide (Orap)(Orap)
Benzamide : Sulpiride (Dogmatil)Benzamide : Sulpiride (Dogmatil) Dibenzodiazepine : Clozapine Dibenzodiazepine : Clozapine
(leponex, Clozaril)(leponex, Clozaril) Benzisoxasole : resperidone Benzisoxasole : resperidone
(Resperdal) (Resperdal)
Obat anti psikosis/neuroleptika :Obat anti psikosis/neuroleptika : Dosis efektif tinggi : dengan dosis/takaran tinggi Dosis efektif tinggi : dengan dosis/takaran tinggi
efek terapeutik efek terapeutik ChorpromazineChorpromazine ThioridazineThioridazine
Dosis efektif rendah ; dengan dosis/takaran Dosis efektif rendah ; dengan dosis/takaran rendah rendah efek terapeutik efek terapeutik TrifouperazineTrifouperazine Haloperidol Haloperidol
Gejala sasaran (target syndrome) : syndrome Gejala sasaran (target syndrome) : syndrome psikosis :psikosis : D.E.T. : Gejala PsikomotorD.E.T. : Gejala Psikomotor D.E.R. : Gejala Psikotik lainD.E.R. : Gejala Psikotik lain
Hipotesis : Sindrome psikosis Hipotesis : Sindrome psikosis aktivitas aktivitas neurotransmitter dopamin neurotransmitter dopamin (hiperaktivitas (hiperaktivitas sistem dopaminergik sentral)sistem dopaminergik sentral)
Mekanisme kerja Neuroleptika :Mekanisme kerja Neuroleptika :
Blokade Dopamine pada pasca Blokade Dopamine pada pasca sinaptik neuron di otaksinaptik neuron di otak
Terutama pada sistem limbik & Terutama pada sistem limbik & sistem ekstrapiramidal (Dop. D2 sistem ekstrapiramidal (Dop. D2 receptor antagonist). Obat Baru : receptor antagonist). Obat Baru : Hambat DOP. D2 Receptor & Hambat DOP. D2 Receptor & serotonine 5HT2 Receptor serotonine 5HT2 Receptor
Efek, Efek SekundeEfek, Efek Sekunderr/Samping/Samping
Efek Primer : Perbaiki Sindroma Efek Primer : Perbaiki Sindroma Psikosisnya (target Syndrome)Psikosisnya (target Syndrome)
Efek Sekunder : Mengatasi Gejala Yang Efek Sekunder : Mengatasi Gejala Yang MenyertainyaMenyertainyaContoh : Psikosis dengan gaduh-gelisah Contoh : Psikosis dengan gaduh-gelisah dan sulit tidurdan sulit tidurTx. Chlorpromazine :Tx. Chlorpromazine :Efek Sekunder Efek Sekunder sedatif sedatif perbaiki tidur perbaiki tidurEfek Primer Efek Primer perbaiki gejala psikosis perbaiki gejala psikosis utamanyautamanya
Efek sekunder/samping NeuroleptikaEfek sekunder/samping Neuroleptika Sedasi dan inhibisi psikomotorSedasi dan inhibisi psikomotor Gangguan otonomik : hipotensi, mulut Gangguan otonomik : hipotensi, mulut
kering, dsb.kering, dsb. Gangguan ektrapiramidal : Sind. Gangguan ektrapiramidal : Sind.
Parkinson, AkatisaParkinson, Akatisa Gangguan endokrin : Amenorhea, Gangguan endokrin : Amenorhea,
GynaecomastiaGynaecomastia Metabolik : JaundiceMetabolik : Jaundice Hematologik : AgranulocytosisHematologik : Agranulocytosis Tardivedyskinesia : gerakan berulang Tardivedyskinesia : gerakan berulang
involunter pada wajah, lidah mulut, involunter pada wajah, lidah mulut, anggota gerak, waktu tidur (-). (efek anggota gerak, waktu tidur (-). (efek samping pemakaian jangka panjang samping pemakaian jangka panjang irreversibel.irreversibel.
Terapi Tardevedyskinesia :Terapi Tardevedyskinesia : Neureleptika stop Neureleptika stop Diberi reserpine 2,5 mg/hariDiberi reserpine 2,5 mg/hari Ganti clozapin 50-100mg/hariGanti clozapin 50-100mg/hari
Dosis ekivalen : efek primer sama, perbedaan pada efek Dosis ekivalen : efek primer sama, perbedaan pada efek sekunder sekunder
Nama obat Mg eq Dosis (mg/hr) Sedasi Otonomik Ekst.pyr.Nama obat Mg eq Dosis (mg/hr) Sedasi Otonomik Ekst.pyr. ChlorproChlorpro 100 100-1600 + + + + + + + 100 100-1600 + + + + + + +
++mazinemazine
Thioridasi Thioridasi 100 100-900 + + + + + + +100 100-900 + + + + + + +nene
perphena perphena 8 8-48 + + + + +8 8-48 + + + + +zinezine
Trifluo Trifluo 5 5-60 + + 5 5-60 + + + + + + + +perazineperazine
fuphena fuphena 5 5-60 + + 5 5-60 + + + + + ++ + + +zinezine
Haloperidol Haloperidol 2 2-100 + 2 2-100 + + + + + ++ + + + + Pimozide Pimozide 2 2-6 + + + + 2 2-6 + + + +
Nama Obat Mg.eq Dosis (Mg/hr) Sedasi Otonom Nama Obat Mg.eq Dosis (Mg/hr) Sedasi Otonom Ekst.PyrEkst.Pyr
Clozapine Clozapine 25 25-75 + + + + 25 25-75 + + + + + + - -
Levome Levome 25 50-300 + + + + 25 50-300 + + + + + + + + promazinepromazine
Sulpiride Sulpiride 200 200-1600 + + +200 200-1600 + + + Respirodone Respirodone 2 2-9 + + +2 2-9 + + +
Pertimbangkan Gx. Psikosois yang Pertimbangkan Gx. Psikosois yang dominan dan efek samping obat.dominan dan efek samping obat.
Pergantian obat Pergantian obat sesuai dosis sesuai dosis ekuivalenekuivalen
Pengaturan Dosis OralPengaturan Dosis Oral
Pertimbangkan :Pertimbangkan : Onset efek primer : 2-4 mingguOnset efek primer : 2-4 minggu Onset efek sekunder : 2-6 jamOnset efek sekunder : 2-6 jam Waktu paruh (pemberian 1-2 X/hr) : 12-24 Waktu paruh (pemberian 1-2 X/hr) : 12-24
jamjam Dosis pagi < dosis malamDosis pagi < dosis malam
Dosis awal ( ∞ dosis anjuran) Dosis awal ( ∞ dosis anjuran) 2-3 minggu 2-3 minggu _ _ dosis dosisEfektif (Sind. Psikosis Efektif (Sind. Psikosis ) ) 2 minggu 2 minggu dosis dosis Optimal (8-12 minggu) 2 minggu Optimal (8-12 minggu) 2 minggu dosis dosisMaintenance (6-12 bulan) Maintenance (6-12 bulan) tapering (lonjong) tapering (lonjong)Off (diturunkan tiap 2-4 minggu) Off (diturunkan tiap 2-4 minggu) stop (skiz. stop (skiz. Khronis ≤ 5 tahun)Khronis ≤ 5 tahun)
Pengaturan dosis PerinjeksiPengaturan dosis Perinjeksi
Halop. Dec./2-4 minggu/1X inj. (long Halop. Dec./2-4 minggu/1X inj. (long acting)acting)
CPZ CPZ 2X/hr 2X/hr Efek samping hipotensi orthostatikEfek samping hipotensi orthostatik
Prevensi Prevensi : tetap baring 5-10 menit: tetap baring 5-10 menit
Tindakan : infus ringer laktast, jika Tindakan : infus ringer laktast, jika tak berhasil, Nor – Adrenalinetak berhasil, Nor – Adrenaline
Obat Anti-DepresiObat Anti-Depresi
(Anti depresan, Thymoleptics, Psychic Energizers)(Anti depresan, Thymoleptics, Psychic Energizers) 1. 1. Tricyclic Compound :Tricyclic Compound :
Amitriptyline (Amitriptyline)Amitriptyline (Amitriptyline) Imipramine (Tofranil)Imipramine (Tofranil) Clomipramine (Anafranil)Clomipramine (Anafranil) Amineptine (Survector)Amineptine (Survector) Opipramol (Insidone)Opipramol (Insidone)
2. 2. Tetracyclic Compound :Tetracyclic Compound : Maprotiline (Ludiomil)Maprotiline (Ludiomil) Mianserine (Tolvon)Mianserine (Tolvon) Amoxapine (Asendine)Amoxapine (Asendine)
3. 3. Monoamine-oxydase Inhibitor Monoamine-oxydase Inhibitor ((MMAOI) :AOI) :
MMaclobemide aclobemide
4. 4. selective Serotonine Re-uptake selective Serotonine Re-uptake Inhibitor (SSRI) :Inhibitor (SSRI) :
Sertraline (Zoloft)Sertraline (Zoloft) Paroxetine (Seroxat)Paroxetine (Seroxat) Flufoxamine (Luvox)Flufoxamine (Luvox) Fluoxetine (Prozac) Fluoxetine (Prozac)
5. 5. Atipycal Anti-depresant :Atipycal Anti-depresant : Trazodone (Trazone)Trazodone (Trazone)
Obat Anti Depresi :Obat Anti Depresi : Target syndrome : Sind. Depresi Target syndrome : Sind. Depresi Hipotesis : Sind. Depresi disebabkan Hipotesis : Sind. Depresi disebabkan
defisiensi relatif satu/>” Aminergic defisiensi relatif satu/>” Aminergic Neurotransmitter”.Neurotransmitter”.
Mekanis Kerja :Mekanis Kerja : Hambat “ Re-uptake aminergic-Hambat “ Re-uptake aminergic-
neurotansmitter”.neurotansmitter”. Hambat Penghancuran oleh Hambat Penghancuran oleh
enzym “ Monoamine-oxidase”.enzym “ Monoamine-oxidase”. Aminrgic-Neurotransmitter Aminrgic-Neurotransmitter
Efek Samping :Efek Samping : Sedasi : Mengantuk, Psikomotor Sedasi : Mengantuk, Psikomotor Anti Kolinergik : mulut kering, konstipasi, retensio Anti Kolinergik : mulut kering, konstipasi, retensio
urineurine Efek antiadrenergik alfa : hipotensiEfek antiadrenergik alfa : hipotensi Efekneurotoksis : insomnia, gelisah, agitasi, tremor Efekneurotoksis : insomnia, gelisah, agitasi, tremor
halus halus Over dosis/intosikasi tricyclic :”atropine toxic sind.” Over dosis/intosikasi tricyclic :”atropine toxic sind.” : eksitasi SSp, hipertensi, hiperpirexia, konvulsi>: eksitasi SSp, hipertensi, hiperpirexia, konvulsi>
Tindakan :Tindakan : Gastric LavageGastric Lavage Diazepam 10 mg/i.mDiazepam 10 mg/i.m Prostigmine 0,5- mg (i.m)Prostigmine 0,5- mg (i.m) Monitoring EKG.Monitoring EKG.
Pemilhan Obat Anti Depresi :Pemilhan Obat Anti Depresi :Pada dosis eqivalen Pada dosis eqivalen efek primer sama, efek sekunder/samping efek primer sama, efek sekunder/samping
berbeda.berbeda.Nama Dosis Anti kho Sedasi Hipotensi KetNama Dosis Anti kho Sedasi Hipotensi KetObat mg/hari linergik ORTH.Obat mg/hari linergik ORTH.
Amitryp 75-150 + + + + + + + + 3 + Amitryp 75-150 + + + + + + + + 3 + ttiline iline (berat)(berat)
Imipra 75-150 + + + + + + + Imipra 75-150 + + + + + + + minemine
Clomi 75-150 + + + + + 2 + Clomi 75-150 + + + + + 2 + ppramine ramine (sedang)(sedang)
Trazodo 100-200 + + + + + + +Trazodo 100-200 + + + + + + +nene
maproli 75-150 + + + + 1 +maproli 75-150 + + + + 1 +tine tine (ringan)(ringan)
Mianse 30-60 + + + + Mianse 30-60 + + + + rinerine
Nama Dosis Nama Dosis Anti Anti Sedasi Hipotensi Sedasi Hipotensi Ket.Ket.Obat Obat Kholinergik Kholinergik Orth.Orth.
Amoxapine 200-300 Amoxapine 200-300 + + + + + + + +
(minimal)(minimal)
Amineptine 100-200 Amineptine 100-200 Mocloberide 300-600 Mocloberide 300-600 + + Sertraline 50-100 Sertraline 50-100 Paroxetine 20-40 Paroxetine 20-40 Fluvoxamine 50-100 Fluvoxamine 50-100 Fluoxetine 20-40 Fluoxetine 20-40
Pemilihan Obat Tergantung :Pemilihan Obat Tergantung : Toleransi efek sampingToleransi efek samping Kondisi pasien (usia, penyakit fisik, jenis depresi)Kondisi pasien (usia, penyakit fisik, jenis depresi)
Depresi ringan & rawat jalan, urutan pilihan (step Depresi ringan & rawat jalan, urutan pilihan (step care)care) : :
Step 1 : Gol SSRI (Sertraline dsb.)Step 1 : Gol SSRI (Sertraline dsb.) Efek samping minimalEfek samping minimal Spektrum luasSpektrum luas Lethal dose tinggiLethal dose tinggi
Step 2 : Gol. Trisiklik (Amitriptyline dsb.)Step 2 : Gol. Trisiklik (Amitriptyline dsb.) Efek samping agak beratEfek samping agak berat Spektrum luasSpektrum luas
Step 3 : Gol. Tetrasiklik (Maprotile Step 3 : Gol. Tetrasiklik (Maprotile dsb), Gol. “Atipical” (Trazodone), Gol. dsb), Gol. “Atipical” (Trazodone), Gol. MAOI Reversible (Moclobemide) – MAOI Reversible (Moclobemide) – Spektrum sempitSpektrum sempit
Perpindahan dari step 1 ke step lain Perpindahan dari step 1 ke step lain 3 bulan 3 bulan
Pergantian SSRI ke MAOI perlu Pergantian SSRI ke MAOI perlu istirahat 2-4 minggu (washout istirahat 2-4 minggu (washout period)period)
Cegah “Serotonim Malignant Cegah “Serotonim Malignant Synd.” Mual, agitasi gelisah Synd.” Mual, agitasi gelisah
Pengaturan dosisPengaturan dosisPerlu pertimbangkan :Perlu pertimbangkan :
Onset efek primer : 2-4 mingguOnset efek primer : 2-4 minggu Onset efek sekunder : 12-24 jamOnset efek sekunder : 12-24 jam Waktu paruh : 12-48 jam (pemberian 1-2 Waktu paruh : 12-48 jam (pemberian 1-2
X/hr)X/hr) Ada 5 proses :Ada 5 proses :1. 1. Initiating dosage (test dose) : Initiating dosage (test dose) :
untuk mencapai dosis anjuran untuk mencapai dosis anjuran selama minggu 1.selama minggu 1. Amitriptyline 25 mg/hr : hari 1 & 2Amitriptyline 25 mg/hr : hari 1 & 2 Amitriptyline 50 mg/hr : hari 3 & 4Amitriptyline 50 mg/hr : hari 3 & 4 Amitriptyline 100 mg/hr : hari 5 & 6Amitriptyline 100 mg/hr : hari 5 & 6
2. 2. Titrating dosage (optimal dosage). Mulai dosis Titrating dosage (optimal dosage). Mulai dosis anjuran anjuran dosis efektif dosis efektif dosis optimal dosis optimal
Amitriptyline 150 mg/hr : hari 7-14 (minggu II)Amitriptyline 150 mg/hr : hari 7-14 (minggu II) Amitriptyline 200 mg/hr : minggu IIIAmitriptyline 200 mg/hr : minggu III Amitriptyline 300 mg/hr : minggu IVAmitriptyline 300 mg/hr : minggu IV
3. 3. Stabilizing dosage (stabilitzation dose). DosisStabilizing dosage (stabilitzation dose). Dosisoptimal dipertahankan 2-3 bulan.optimal dipertahankan 2-3 bulan.Amitriptyline 300 mg/hr : 2-3 bulanAmitriptyline 300 mg/hr : 2-3 bulan diturunkan ke dosis maintenancediturunkan ke dosis maintenance
4. M4. Maintenance dosage (maintenance dose).aintenance dosage (maintenance dose).Selama 3-6 bulan (Selama 3-6 bulan (Biasanya ½ dosis optimal)Biasanya ½ dosis optimal)Amitriptyline 50 mg/hr : 3-6 bulan Amitriptyline 50 mg/hr : 3-6 bulan
5. 5. Tapering dosage (Tapering dose) Tapering dosage (Tapering dose) Selama 1 bulan, kebalikan proses intiating Selama 1 bulan, kebalikan proses intiating dosage.dosage.
Obat Anti AnxietasObat Anti Anxietas
1. 1. Benzodiazepine :Benzodiazepine : Diazepam (Valium, Mentalium, ddl.)Diazepam (Valium, Mentalium, ddl.) Chlodiazepoxide (Artisan, Cetabrium, dll.)Chlodiazepoxide (Artisan, Cetabrium, dll.) Bromazepam (Lexotan)Bromazepam (Lexotan) Lorazepam (Ativan, renaquil)Lorazepam (Ativan, renaquil) Prazepam (Equipax)Prazepam (Equipax) Oxazolan (serenal-Oxazolan (serenal- ) ) Alprazolam (Xanax)Alprazolam (Xanax) Chlorazepate (Tranxene)Chlorazepate (Tranxene) Clobazam (Frisium)Clobazam (Frisium)
2. 2. Non Benzodiazepine : Non Benzodiazepine : Buspiron (Buspar)Buspiron (Buspar) Sulpiride (Dogmatil-50)Sulpiride (Dogmatil-50)
Obat anti cemas Obat anti cemas Efek :Efek :
Anti cemasAnti cemas Anti tegangAnti tegang Anti agitasiAnti agitasi Anti kovulsiAnti kovulsi
Hipotesis : sindroma cemas disebabkan Hipotesis : sindroma cemas disebabkan hiperaktivitas sistem limbik : hiperaktivitas sistem limbik : “Dopaminergic Serotoninergic Neurons” “Dopaminergic Serotoninergic Neurons” =psikotik=psikotik(yang dikendalikan GABA-Ergic Inhibitory (yang dikendalikan GABA-Ergic Inhibitory Neurotransmitter)Neurotransmitter)
obat anti cemas bereaksi dengan reseptor obat anti cemas bereaksi dengan reseptor (Benzodiazepine R.) (Benzodiazepine R.) me-reinforce me-reinforce “The Inhibitory Action of GABA-Ergic “The Inhibitory Action of GABA-Ergic Neuron” Neuron” Heperaktivitas Heperaktivitas
Efek sampingEfek samping SedasiSedasi Relaksasi otot Relaksasi otot Efek ketergantungan (,narkotika)Efek ketergantungan (,narkotika) Lama pemberian maksimum : Lama pemberian maksimum :
100 hari 100 hari
Sediaan Benzodiazepin & Dosis AnjuranSediaan Benzodiazepin & Dosis Anjuran
No. Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anj/hariNo. Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anj/hari1. Diazepam 1. Diazepam ValiumValium Tab.2-5 mg Tab.2-5 mg Oral 10-30 mg Oral 10-30 mg
Amp. 10 mg/2 cc Amp. 10 mg/2 cc Inj.2-10 mg/kaliInj.2-10 mg/kali Validex Tab.2-5 mg 1kali tiap3-Validex Tab.2-5 mg 1kali tiap3-
4jam4jam StezolidStezolid Tab.2-5 mg Tab.2-5 mg
2. Chlordia 2. Chlordia Cetabrium Cetabrium Drg.2-10 mg Drg.2-10 mg 1 15-30 mg5-30 mgzepoxidezepoxide
3. 3. LLorazepam orazepam Ativan 0,5;1;2 mg 2-3 X 1 mgAtivan 0,5;1;2 mg 2-3 X 1 mg4.4. Clobazan Clobazan Frisium Tab. 10 mg 2-3 X 10 mgFrisium Tab. 10 mg 2-3 X 10 mg5. Brodaze 5. Brodaze Lexotan 0,5;3;6 mg 3 X 1,5 mgLexotan 0,5;3;6 mg 3 X 1,5 mg
pam pam
No. Generik Nama Dagang Sediaan DosisNo. Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anj/hariAnj/hari
6. Oxazolam Serenal-10 Drg. 10 mg 2-3 X 6. Oxazolam Serenal-10 Drg. 10 mg 2-3 X 10 mg10 mg
7.7. Cloraze Tranxene Cap. 5,10 2-3 X Cloraze Tranxene Cap. 5,10 2-3 X 5 mg5 mg
patepate
8. Alprazo Xanax Tab.0,25;0,5;8. Alprazo Xanax Tab.0,25;0,5; 0,25/0,5mg0,25/0,5mg
lam lam 1 mg1 mg
9. Prazepam Equipax Tab.5 mg 2-3 X 9. Prazepam Equipax Tab.5 mg 2-3 X 5 mg5 mg
Pemilihan Obat Anti Anxietas Pemilihan Obat Anti Anxietas :: Drug of choice : Gol. BenzodiazepinDrug of choice : Gol. Benzodiazepin Diazepam : Broad SpectrumDiazepam : Broad Spectrum
Pengaturan Dosis :Pengaturan Dosis : ““Steady state” (masuk = keluar) dicapai 5-7 Steady state” (masuk = keluar) dicapai 5-7
hari dengan dosis 2-3 X/hari hari dengan dosis 2-3 X/hari efek klinis efek klinis tampaktampak
Dosis awal (anjuran) Dosis awal (anjuran) 3-5 hari 3-5 hari dosis optimal dosis optimal (2-3 minggu) (2-3 minggu) 2-4 minggu 2-4 minggu 1/8 X 1/8 X dosis dosis minimal minimal
(maintenance dose) (maintenance dose) Bila kambuh naikkan Bila kambuh naikkan ke dosis efektif (4-8 minggu) ke dosis efektif (4-8 minggu) tapering off tapering off
Pemberian : 1-3 bulan (100 hari)Pemberian : 1-3 bulan (100 hari)
Terapi Elektro Konvulsi (T.E.K) Terapi Elektro Konvulsi (T.E.K) Elektro Convulsive Therapy (E.C.T)Elektro Convulsive Therapy (E.C.T) UGD Cerletti (1877-1963) & BINI UGD Cerletti (1877-1963) & BINI Tx. Psikosa Tx. Psikosa Mekanisme kerja belum jelasMekanisme kerja belum jelas
Alat T.E.K :Alat T.E.K :Elektro Kovulsator :Elektro Kovulsator :1. 1. Keluarkan Listrik Sinusoid 100-150 , waktu Keluarkan Listrik Sinusoid 100-150 , waktu
0,2-0,3 detik0,2-0,3 detik2. 2. Satu fase aliran dihilangkan 4 J. waktu 2-3 Satu fase aliran dihilangkan 4 J. waktu 2-3
detikdetik Efek Tx. (+) Efek Tx. (+) bila kejang umum bila kejang umum Bila kejang (-) Bila kejang (-) ulang 3 X ulang 3 X (-) (-) stop, atau stop, atau
voltase dinaikkanvoltase dinaikkan
Persiapan T.E.KPersiapan T.E.K1.1. Pemeriksaan fisik, TU, COR, dan paruPemeriksaan fisik, TU, COR, dan paru2.2. Puasa Puasa cegah muntah cegah muntah aspirasi aspirasi3.3. Kandung seni dan rektum dikosongkanKandung seni dan rektum dikosongkan4.4. Gigi palsu (bila ada) dilepasGigi palsu (bila ada) dilepas5.5. Tidurkan telentang:Tidurkan telentang:
Tempat tidur datarTempat tidur datar Agak kerasAgak keras Pakaian dilonggarkanPakaian dilonggarkan
6. 6. Antara Os Frontalis dan Os temporalis:Antara Os Frontalis dan Os temporalis: Dibersihkan dengan alkoholDibersihkan dengan alkohol Dibasahi bahan penghantar listrikDibasahi bahan penghantar listrik Tempat elektrode ditempelTempat elektrode ditempel
7. 7. Antara rahang atas dan bawah diberi ganjal yang lunakAntara rahang atas dan bawah diberi ganjal yang lunak8. 8. Dagu ditahan Dagu ditahan cegah luxatio rahang cegah luxatio rahang9. 9. Lengan dan kaki dipegangiLengan dan kaki dipegangi10. 10. Elektrode ditempatkan dengan tekanan sedangElektrode ditempatkan dengan tekanan sedang
Reaksi Penderita T.E.K.Reaksi Penderita T.E.K.Konvulsi Mirip Grandmal EpilepsiKonvulsi Mirip Grandmal Epilepsi Fase tonik Fase tonik 10 detik 10 detik
Fase klonik 30-40 detikFase klonik 30-40 detik
Fase relaksasi dengan pernafasan dalam dan Fase relaksasi dengan pernafasan dalam dan
keras kepala dimiringkankeras kepala dimiringkan
Penderita tak sadar Penderita tak sadar 5 menit 5 menit
Kesadaran pulih (5-10) terjadi amnesiaKesadaran pulih (5-10) terjadi amnesia
Ada yang langsung tidurAda yang langsung tidur Ada yang kebingungan Ada yang kebingungan jaga jaga
Frekuensi Dan Banyaknya T.E.K.Frekuensi Dan Banyaknya T.E.K.
1.1. Secara “blok” : 2-4 hari, 1-2 X/hariSecara “blok” : 2-4 hari, 1-2 X/hari
2.2. 2-3 X/minggu2-3 X/minggu
3.3. Maintenance : 2-4 minggu/kaliMaintenance : 2-4 minggu/kali
4.4. Sebelum ada neroleptika min. 12 X. Sebelum ada neroleptika min. 12 X. Sekarang : membaik Sekarang : membaik stop stop lanjutkan neroleptikalanjutkan neroleptika
Komplikasi T.E.KKomplikasi T.E.K Lixatio rahangLixatio rahang Fract. (Verb.), otot robekFract. (Verb.), otot robek Apneu Apneu bila lama bila lama cyanosis cyanosis Sakit kepala post T.E.K.Sakit kepala post T.E.K. Retrograde amnesiaRetrograde amnesia Kebingungan Kebingungan gelisah gelisah agresif/destruktif agresif/destruktif Menjadi mudah lupaMenjadi mudah lupa Bila 1 seri > 20-30 X Bila 1 seri > 20-30 X Demintia Demintia
Indikasi T.E.KIndikasi T.E.K.. Px. Skizofrenia, terutama gaduh gelisah, Px. Skizofrenia, terutama gaduh gelisah,
stupostupo Depresi Depresi bunuh diri bunuh diri Mania pada gangguan efektifMania pada gangguan efektif Tx. Neuroleptika Tx. Neuroleptika hasil kurang baik hasil kurang baikKontra indikasi T.E.KKontra indikasi T.E.KAbsolut : tumor otakAbsolut : tumor otakRelatif :Relatif :
Decomp. CordisDecomp. Cordis Aneurisma aortaAneurisma aorta OsteoporosisOsteoporosis KehamilanKehamilan TBC. ParuTBC. Paru HypertensiHypertensi Thrombosis koronerThrombosis koroner
Psiko TerapiPsiko Terapi
SecSecaara harfiah : pengobatan jiwa (psike = ra harfiah : pengobatan jiwa (psike = jiwa; terapi = pengobatan)jiwa; terapi = pengobatan)
SecSecaara umum : Segala bentuk pengobatan ra umum : Segala bentuk pengobatan untuk menyembuhkan gangguan jiwauntuk menyembuhkan gangguan jiwa
Definisi Definisi
Kolb ; Psikoterapi adalah Kolb ; Psikoterapi adalah pengobatan pengobatan malasah emosional malasah emosional dan dan kepribadiankepribadian serta serta gangguan psikologikgangguan psikologik. Dari semua faktor . Dari semua faktor terapeutik, yang penting adalah faktor terapeutik, yang penting adalah faktor hubungan terapist-pasien.hubungan terapist-pasien.
Definisi :Definisi :Maramis :Maramis :
Psikoterapi ialah suatu cara Psikoterapi ialah suatu cara pengobatanpengobatan terhadap terhadap masalah masalah emosionalemosional seorang pasien, yang seorang pasien, yang dilakukandilakukan oleh oleh seorang yang terlatih,seorang yang terlatih, dalam dalam hubungan profesionalhubungan profesional secara secara sukarelasukarela dengan maksud hendak dengan maksud hendak menghilangkan, mengubahmenghilangkan, mengubah atau atau menghambat gejala-gejala yang adamenghambat gejala-gejala yang ada, , mengoresiksi perilakumengoresiksi perilaku yang terganggu yang terganggu dan dan mengembangkan pertumbuhan mengembangkan pertumbuhan kepribadiankepribadian secara positif. secara positif.
Macam PsikoterapiMacam Psikoterapi
Berdasarkan Prosesnya :Berdasarkan Prosesnya : Psikoterapi suportifPsikoterapi suportif Psikoterapi genetik-dinamik (wawasan) Psikoterapi genetik-dinamik (wawasan)
Berdasarkan waktu/lama terapi :Berdasarkan waktu/lama terapi : Psikoterapi singkatPsikoterapi singkat Psikoterapi jangka panjangPsikoterapi jangka panjang
Berdasarkan jumlah pasien :Berdasarkan jumlah pasien : Psikoterapi individualPsikoterapi individual Psikoterapi kelompokPsikoterapi kelompok
Psikoterapi SuportifPsikoterapi SuportifTujuan :Tujuan :1. 1. Menguatkan daya tahan mentalMenguatkan daya tahan mental2. 2. mengembangkan mekanisme baru yang lebih baik mengembangkan mekanisme baru yang lebih baik 3. 3. mengembalikan keseimbangan adaptif (dapat mengembalikan keseimbangan adaptif (dapat
menyesuaikan dirimenyesuaikan diri))
Cara-cara :Cara-cara :1. 1. Ventilasi/katarsisVentilasi/katarsis2. 2. PersuaPersuassii3. 3. SugestiSugesti4. 4. Penjamin kembali (reassurance)Penjamin kembali (reassurance)5. 5. Bimbingan dan penyuluhanBimbingan dan penyuluhan6. 6. Terapi kerjaTerapi kerja7. 7. Hipnoterapi dan narkoterapiHipnoterapi dan narkoterapi8. 8. Psikoterapi kelompok Psikoterapi kelompok 9. 9. Terapi perilakuTerapi perilaku
Psikoterapi wawasan (Genetik-dinamik)Psikoterapi wawasan (Genetik-dinamik) ReedukatifReedukatif Rekonstruktif Rekonstruktif
I. Psikoterapi reedukatifI. Psikoterapi reedukatif Untuk mencapai pengertian konflik dialam Untuk mencapai pengertian konflik dialam
sadarsadar Usaha untuk menyesuaikan diri kembali Usaha untuk menyesuaikan diri kembali Memodifikasi tujuanMemodifikasi tujuan Membangkitkan/mengembangkan Membangkitkan/mengembangkan
potensi yang adapotensi yang ada
Cara-caraCara-cara::1. 1. Terapi sikap (Attitude therapy)Terapi sikap (Attitude therapy)2. 2. Terapi wawancara (interview therapy)Terapi wawancara (interview therapy)3. 3. Konseling terapeutik dll.Konseling terapeutik dll.
II. Psikoterapi rekostruktifII. Psikoterapi rekostruktif Untuk mencapai konflik di alam tak Untuk mencapai konflik di alam tak
sadarsadar Mendapatkan perubahan yang luas dari Mendapatkan perubahan yang luas dari
struktur kepribadianstruktur kepribadian Perluasan pertumbuhan kepribadian dengan Perluasan pertumbuhan kepribadian dengan
pengembangan potensi penyesuaian diri pengembangan potensi penyesuaian diri yang baruyang baru
Cara-cara :Cara-cara : PsikoanalisaPsikoanalisa freud freud Psikoanalisa Non-freudianPsikoanalisa Non-freudian psikoterapi yang berorientasi pada psikoanalaisapsikoterapi yang berorientasi pada psikoanalaisa