teori sense of place

8/17/2019 Teori Sense of Place

1/8

LATAR BELAKANG

Kota merupakan produk budaya yang sangat beragam satu dengan yang lainnya, karena jaringan

pembentuknyapun sangat beragam. Menurut Mumord !"#$%&, kota sangat spesiik ter'adap

budaya, tidak ada dua kota pun yang sama persis, meskipun memiliki latar belakang budaya yang

serupa. Meskipun tiap kota sangat spesiik, tetapi Lyn(' per(aya ba')a ada kesepakatan publik

mengenai elemen*elemen yang dikenal pada suatu kota !Lyn(' "#$+&.

e(ara 'istoris, pusat perdagangan urabaya suda' ditata untuk memiliki penanda atau ikon

sebagai identitas ka)asan !-i(k ++&. urabaya 'ingga kini diyakini memiliki ikon*ikon

lingkungan yang juga memberikan karakter kuat ter'adap perjuangan masyarakat urabaya.

-iantaranya adala' Tugu /a'la)an, /atung uro*Boyo, 0otel Majapa'it dan Gedung Balaikota.

Kota urabaya tela' berumur lebi' dari 1++ ta'un, dan tentunya tela' memberikan makna dan

arti tertentu bagi )arga maupun pendatangnya. Kekuatan ekonomi urabaya, yang didukung

dengan lengkapnya segala asilitas perdagangan, pendidikan, perkantoran dan juga peruma'an,

semakin lama semakin berkembang. 2asilitas tersebut memberikan penanda atau ikon bagi kota

urabaya seiring dengan perkembangan dan pertumbu'an kota mengara' ke kota modern.

/aper ini ditulis berdasarkan penelitian dengan okus pertanyaan penelitian3 apaka' ikon*ikon

kota ini masi' dikenali ole' generasi muda saat ini4 Apaka' ikon*ikon tersebut masi'

memberikan makna bagi pengamat kota, k'ususnya generasi muda4 /ertanyaan ini akan

memberikan releksi ter'adap peren(anaan kota dan juga strategi pengembangan kota agar tetap

menjaga identitas yang semestinya ada dan senantiasa dilestarikan.

Menurut Lyn(' di bukunya A T'eory o Good 5ity 2orm !"#%"&, menyatakan ba')a komponen

dari (ity*senses yang berkaitan erat dengan orm6 bentuk !arsitektur& adala' sense o pla(e dan

sense o ormal stru(ture. 5ity senses ini adala' sala' satu dari dimensi yang 'arus dipenu'i suat

kota untuk menjadi kota ideal. ense o pla(e adala' segala sesuatu yang kasat mata dan


2/8

memiliki makna, karena berkaitan erat dengan budaya. 0al ini dapat meng'adirkan atau

mengembalikan memori dan perasaan tertentu ter'adap sesuatu yang kasat mata di area

perkotaan. edangkan sense o ormal stru(ture berkaitan erat dengan kemampuan seseorang

ter'adap orientasi di dalam setting kota !mental map&. Lyn(' sendiri berpendapat melalui

bukunya 7mage o T'e 5ity !"#$+& dan A T'eory o Good 5ity 2orm !"#%"& ba')a pengenalan

ter'adap elemen isik yang kasat mata !legible& berpengaru' kuat kepada pengenalan identitas

kota. 8ntuk itu, penelitian ini dibatasi kepada pengenalan landmark dan struktur kota urabaya.

TE9R7 7MAGEABLE 57T:

Teori 7mageable 5ity ole' Ke;in Lyn(' pada prinsipnya adala' pengembangan 'asil penelitianyang berasal dari keilmuan psikologi lingkungan. /ada ta'un "#


3/8

kota !master*plan&. /enelitian Lyn(' ini diokuskan pada orientasi manusia di skala lingkungan

yang relati luas dengan mengenali simbol dalam lingkungan yang amiliar !=on Meiss "#%$&.

/enelitian Lyn(' dilaksanakan dalam )aktu 'ampir sepulu' ta'un di tiga kota Amerika, yaitu3

Boston, Los Angeles dan >ersey, ta'un "#


4/8

kekuatan ;isual saja kota dianggap sebagai kota ideal, tetapi dari banyak aktor lain yang

mempengaru'i, diantaranya kemampuan kota memenu'i kebutu'an dasar peng'uni, ketersediaan

asilitas peng'uni untuk beraktiitas dan juga rasa ter'adap ruang*ruang kota yang bermakna.

ense o pla(e sendiri adala' segala sesuatu yang kasat mata dan memiliki makna, karena

berkaitan erat dengan budaya. edangkan sense o ormal stru(ture berkaitan erat dengan

kemampuan seseorang ter'adap orientasi di dalam setting kota !mental map&, selain itu

dipengaru'i ole' kegiatan se'ari*'ari dan budaya seseorang.

>ika dikaitkan dengan teori 7mageable 5ity, kualitas ;isual pada suatu kota terletak pada

kekuatan sense o pla(e dan sense o ormal stru(ture yang di'adirkan ole' elemen*elemen kota

tersebut. Kualitas ;isual ini yang dikatakan Lyn(' mampu menjadikan suatu kota tersebut idealdan nyaman untuk ditinggali. Elemen*elemen kota yang memiliki kualitas ;isual yang baik, pasti

mampu meng'adirkan sense o pla(e dan sense o ormal stru(ture yang baik pula. e'ingga

dapat dikatakan ba')a kota tersebut memiliki kualitas ;isual yang baik. Menurut Lyn(' !"#$+&,

ada lima elemen kota mendasar yang mampu memberikan kualitas ;isual bagi kota. Elemen yang

diteliti Lyn(' adala'3 pat', edges, nodes, landmark dan distrik. Elemen*elemen inila' yang

dianggap sebagai lima elemen utama yang paling kasat mata dan terasa di ka)asan kota.

emakin kuat kelima elemen ini, semakin kuat kualitas ;isual kotanya, yang berarti semakin baik

kotanya memberikan kualitas imageable ter'adap pengamat.

GA:A 07-8/ -AN /ERE/7 K9TA

Ke'idupan kontemporer saat ini banyak dipengaru'i teknologi dan globalisasi. Eek dari

globalisasi diantaranya3 mobilitas besar*besaran !'yper*mobility&, komunikasi global, dan proses

penetralan ter'adap arti ruang dan jarak !assen ++"&, adala' aktor*aktor penting yang

mempengaru'i ikon*ikon kota. eiring dengan peruba'an inila', persepsi ter'adap kota juga

beruba'. /ada jaman ini manusia lebi' (enderung untuk menyukai sesuatu yang praktis dan

(epat, begitupula 'al*'al yang menyangkut kese'ariannya, termasuk dalam berperilaku. Menurut

Tal(ot /arsons, terdapat empat 'irarki dalam manusia berbudaya yaitu3 sistem budaya, sistem


5/8

sosial, sistem kepribadian dan sistem perilaku. Liestyle atau gaya 'idup adala' suatu perilaku

yang diulang*ulang dalam kurun )aktu tertentu menjadi suatu kebiasaan. Karena gaya 'idup

sangat berkaitan dengan keputusan dalam kegiatan kese'arian dan budaya seseorang, maka

pemba'asan pengaru' gaya 'idup dimulai pada karakter budaya dan gaya 'idup dari responden.

eperti yang dijelaskan di Metode /enelitian, responden adala' ma'asis)a Arsitektur semester

1, usia antara +* ta'un, sebagian besar berasal dari ke'idupan ekonomi keluarga menenga'

keatas, dan berkendara dengan mobil dalam mobilitasnya. Anak muda dengan karakter ini

kegiatan kese'ariannya pasti berkaitan erat dengan sekola' dan 'iburan atau rekreasi. eperti

yang dapat dili'at di mental map, semua pengamat menyebutkan kampusnya sebagai landmark

utama kota karena yang setiap 'ari mereka kunjungi, meskipun landmark tertinggi adala'Tunjungan /laa !T/&.

8RABA:A mental map +""

Banyak aktor yang mempengaru'i pemili'an T/ menjadi landmark utama. elain aktor

eksternal !kekuatan ;isual3 kontras&, juga aktor internal !seperti kelengkapan dan kemodernan

asilitas&. Karena aktor internal inila', anak muda dengan karakter seperti diatas memili' untuk

melakukan kegiatan rekreasinya di tempat ini. Berdasarkan diskusi mendalam, ada yang

menyatakan karena tidak adanya asilitas lain selengkap T/, tidak ada yang semodern T/ dan

tidak ada yang semuda' T/ pen(apaiannya. Tetapi terlebi' daripada itu, budaya ngemall suda'

menjadi gaya 'idup anak muda dengan karakter tersebut. etiap mereka memiliki )aktu luang,

mereka akan lebi' memili' untuk ngemall baik bersama keluarga maupun teman*teman. Mall

suda' menjadi tempat )ajib untuk bersosialisasi. elain itu, 'ampir seluru' responden meyakini

ba')a budaya ngemall ini bukan dari generasi mereka saja, tetapi suda' terbentuk dari ke(il,

karena orang tua mereka selalu memberikan pili'an untuk ke mall sebagai tempat rekreasi

!sangat sedikit yang mengatakan diajak ke pantai Kenjeran, museum Mpu Tantular atau KB&.


6/8

LAN-MARK urabaya berdasarkan mental map

Menjadi menarik di temuan penelitian ba')a KB adala' landmark tertinggi kedua setela' T/.

etela' dilakukan diskusi mendalam, 'anya sekitar satu 'ingga dua kali dalam 'idup responden

mengunjungi KB. -apat disimpulkan disini, KB menjadi penanda lebi' karena aktor lokasi

yang strategis se'ingga muda' diingat untuk menjadi penanda lingkungan. 0al ini juga sama

dengan Tugu /a'la)an, Balai /emuda dan Balaikota.

/AT0 urabaya berdasarkan mental map

Berdasarkan pema'aman (itra kota yang tela' diteliti, pengamat kota urabaya mempersepsikan

struktur kota sebagai sesuatu yang linier sejalan dengan pat' utama yaitu aksis A.:ani*-armo*

Basuki Ra'mad. /ema'aman reerensial pengamat pada aksis utama ini juga sejalan dengan

pengenalan banyaknya landmark kota yang dianggap kuat disepanjang aksis ini. /ertumbu'an

kotapun selalu sejalan dengan generator perkotaan yang ada disepanjang jalan ini, dimana

'ampir seluru' kegiatan pengamat tergantung dengan keberadaan aksis tersebut. -ari analisis

urban ekonomi, dapat dibuktikan juga, semakin kuat aksis tersebut berarti semakin tinggi pula

nilai dan intensitas la'an disekitarnya !Bal('in +++&.

Begitu pula persepsi yang diperole' dari penelitian, mayoritas pengamat merasakan dengan

(ukup kuat kualitas spasial dan a(ade dari aksis ini, juga kualitas tujuan !destination& menuju

keara' pusat kota. Kualitas ini diperole' dari peruba'an kepadatan, ketinggian dan ungsi

bangunan yang melingkupinya, yaitu menjadi semakin padat, tinggi dan bersiat komersial.

Karakter reensial ini menurut Lyn(' !"#$+& yang membuat pat'6 jalan menjadi elemen kota

yang paling muda' untuk dikenali dan diingat, karena kekuatan struktur ormalnya. /ersepsi

yang ter(ipta di ka)asan sebela' selatan Kantor Calikota juga melema', ba'kan tidak dikenali

sama sekali ke(uali beberapa landmark dika)asan tersebut !T0R, 7T5, >M/ dll&. -emikian pula

'alnya dengan sisi timur dan barat jalur utama, 'anya sedikit sekali yang memiliki persepsi kuat


7/8

untuk berorientasi. Banyak 'al yang menyebabkan 'al ini, yang terutama adala' karena

ke(enderungan manusia untuk lebi' mengenali sesuatu yang berkaitan erat dengan struktur*

ormal lingkungan. -apat dili'at di peta mental, pengenalan pat' disepanjang jalur utama (ukup

dominan dan pengenalan ter'adap landmark juga (ukup detail.

KE7M/8LAN

/ersepsi kota urabaya yang tela' teridentiikasi dan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut3

/ersepsi kota dipengaru'i erat ole' perilaku seseorang, dimana perilaku adala' runtutan dari

sistem budaya.

Landmark kota urabaya yang memiliki kekuatan reerensial terkuat adala'3 Tunjungan /laa,

Kebun Binatang urabaya dan /aku)on Trade 5entre.

/at' kota urabaya yang memiliki kekuatan reerensial terkuat adala'3 A.:ani, Raya -armo dan

Basuki Ra'mad.

Kekuatan reerensial landmark kota tergantung dari beberapa karakter diantaranya3 kekontrasan

dengan lingkungan, keunikan arsitektur, aksesibilitas lokasi, kekuatan internal asilitas, dan ara'

pat'6 jalan.

Kekuatan reerensial pat' kota tergantung dari beberapa karakter diantaranya3 menerus

!(ontinuous&, tujuan yang terdeinisi !langsung terli'at atau berta'ap&, pemanaatan la'an

disekitar, karakter spasial, dan karakter aDade.

/enelitian yang menjadi dasar paper ini adala' penelitian a)al yang selanjutnya perlu

dikembangkan lagi, seperti memperluas responden, baik dalam usia, strata sosial dan ekonomi.

Karena aktor*aktor ini (enderung memiliki pengaru' kuat dalam pengamat mempersepsikan

kota. /enemuan dari penelitian ini merupakan a)alan bagi temuan*temuan selanjutnya, untuk

dapat merumuskan (itra kota urabaya pada jaman ini.


8/8

-A2TAR /8TAKA

Bal('in, /. 7., -a;id 5'en, >ean, 8rban E(onomi(s a global perspe(ti;e, Ne) :ork, /algra;e,

+++

-i(k, 0o)ard, ++, urabaya, (ity o )ork, 9'io 8ni;ersity 5enter or 7nternational tudies,

9'io

Gibson, >ames.>, "#ersey

=on Meiss, /ierre, "#%$, Elements o Ar('ite(ture3 rom orm to pla(e, =an Nostrand Rein'old

/ublis'er, Ne) :or

teori sense of place

Documents