teori komunikasi: tinjauan umum - rachmat...
TRANSCRIPT
TEORI KOMUNIKASI:
TINJAUAN UMUM
Rachmat Kriyantono, Ph.D Sumber: Littlejohn, 1992
ILMU
• Upaya Sistematis Memahami &
Menjelaskan Gejala/Fenomena Alam
• Hasil dari METODE ILMIAH
Cara Lain:
• Intuisi
• Authority
• Tenacity (peneguhan)
• Trail & Error
• Common sense
TEORI
HIMPUNAN KONSEP, DEFINISI,
PROPOSISI YG MENGEMUKAKAN
PANDANGAN SCR. SISTEMATIS TTG
GEJALA DG. CARA MENJABARKAN
RELASI ANTARVARIABEL, UNTUK
MENJELASKAN & MERAMALKAN
GEJALA TERSEBUT
MODEL
Model adalah gambaran informatif untuk menjelaskan atau menerapkan teori
Model adalah teori yang disederhanakan (Aubrey
Fisher)
Representasi secara fisik / simbolik dari suatu fenomena konkret dlm istilah-istilah abstrak yg dpt diterapkan pada satu / lebih kasus dlm waktu lebih dari satu kali (Kincaid)
Model adalah gambaran simbolis dari suatu benda, proses atau gagasan (Littlejohn)
CIRI-CIRI TEORI
Proposisi (hub. yg terbukti di antara variabel)
Konsep-konsep dalam proposisi (dibatasi dg
jelas)
Dapat diuji
Dapat untuk prediksi
Abstraksi (is not themselves the real process)
Kronstruksi (created by people)
Induction Deduction
Method & Operationali
Measurement zation
THEORIES
GENERALI
ZATIONS
HYPOTHESES
OBSERVA
TIONS
FUNGSI TEORI
Organize & Summarize Knowledge
Focus attention on important variables & relationships
Clarify what is observed
Offer an Observational aid
Predict
Heuristic
Communicative Function (comparison & theory improvement)
Control (value judgment)
Generative functions (achieve change, fresh alternative)
EVALUASI TEORI
• Theoritical Scope
(kelengkapan/kedalaman)
• Appropriateness (basic
phylosophis with methods)
• Heuristic Value (to generate
research & additional theory)
• Parsimony (hemat)
• Validity (worth/utility;
correspondence/fit;
generalizability)
SISTEMATIKA
TEORI KOMUNIKASI
GENRE THEORY
CORE/GENERAL THEORY CONTEXTUAL THEORY
System Theory Theories of Sign
& Language
Theories of Discourse Theories of Message
Production
Theories of Message Reception
& Processing
Comm in
Relathionship
Comm in
Group Dec Making
Comm in
Organizational
Networks
Comm & Media
Theories of Social
& CulturalReality
Theories of Experience
& Interpretation
Theories of Symbolic
Interaction,
Dramatism, &
Narrative
Critical Theories
GENRE THEORY
• Mencakup Landasan Filosofis Teori-Teori Komunikasi
• Merupakan angle untuk memandang proses komunikasi terjadi (Paradigma)
• Berlaku juga untuk Ilmu Sosial lainnya
GENRE OF COMM THEORY
Structural & Functional Theories
Cognitive & Behavional Theories
Interactional & Conventional Theories
Interpretive Theories
Critical Theories
ASUMSI Struktural & Fungsional
Masy = organisme kehidupan
Masy memiliki sub-subsistem kehidupan
Masing2 mempunyai fungsi yg berbeda
Fungsi2 subsistem saling memberi kontribusi
Setiap fungsi akan terstrukrur dlm masy berdasarkan fungsi masing2.
STRUCTURAL & FUNCTIONAL
• Menganggap ada struktur real di luar individu, ada realitas yg independen
• Pengetahuan diperoleh dari observasi & klasifikasi
• Menekankan pada sinkroni (stability overtime) daripada diakroni (change overtime)
• Fokus pada “unintended consequences” bukan pada “purposeful outcomes”.Yg diamati adalah faktor2 di luar kontrol & kesadaran manusia.
• Bersifat dualistik: memisahkan bahasa & simbol dari pikiran & objek yg disimbolkan dalam kom.
• Kata-kata (dunia) eksis di dlm dirinya sendiri & bahasa hanya alat untuk merepresentasikan apa yg sdh eksis.
• Menekankan pada penggunaan Teori Korespondensi: bhasa & simbol hrs berkorespondensi dg realitas
• Melihat kom sbg proses dimana individu menggunakan bhs untuk menghantarkan makna pd orang lain.
• Menilai kom efektif dipengaruhi oleh penggunaan bhs & sistem simbol lainnya scr akurat, tepat & skillful
• Strukturalism berakar dari linguistik & menekankan pd organisasi bhs & sistem sosial
• Functionalism berakar dari biologi & menekankan pd cara sistem bekerja untuk menopang dirinya.
• Perpaduan keduanya bermula dari kajian sosiologi & ilmu sosial lainnya, cenderung fokus pd struktur sos & kultural
• Teori-teori yg masuk dlm pendekatan ini: teori-teori sign & language, teori sistem, & teori-teori discourse
COGNITIVE & BEHAVIORAL
• Berasal dr psikologi & Ilmu-Ilmu ttg
perilaku lainnya, cenderung fokus pd
individu2
• Menekankan pd pemrosesan informasi
yg terjadi di antara Stimulus-Response
• Teori2 ini dsb sbg “variable-
analitic”:menginventaris variabel2
kognitif & mencari dimana variabel2
tsb berkorelasi
• Mengkaji cara variabel pemrosesan inf &
kognitif menyebabkan perilaku ttt sbg
output
• Kom = manifestasi perilaku individual,
proses pemikiran individu & fungsi
bioneural individu
• Menjelaskan ttg pengorganisasian &
penggunaan inf oleh individu unt
memproduksi & mengevaluasi pesan &
individu lainnya
• Contoh: Teori2 Message Production &
• Teori2 Message Reception
INTERACTIONAL &
CONVENTIONAL THEORIES Genre teori ini berpandangan: Social life adalah proses interaksi yg
membangun, menjaga & mengubah konvensi2 ttt termasuk bhs & simbols
Kom dipandang sbg perekat masy Genre ini sangat penting dlm teori kom: menguatkan kom sbg kekuatan
utama dlm social life Pengetahuan diperoleh dari discovery & interpretasi Teori2 dlm genre ini memandang: struktur & fungsi sosial adalah produk
(bukan penentu) interaksi Fokus pengamatan: tdk thd struktur, ttp pada bagaimana bhs & simbol
lainnya direproduksi, dipelihra serta diubah dlm penggunaannya
Makna bukanlah sesuatu yg objektif untuk ditransfer tapi muncul & diciptakan dari tindakan (interaksi) komunikasi
Makna = produk interaksi. Makna = konvensi2 produk interaksi Makna dpt berubah dari waktu ke waktu, dari
konteks yg satu ke konteks lainnya & dari grup satu ke yg lainnya.
Interaksi mendorong “shared-meaning” & membangun konvensi2 seperti rules, roles, & norms yg memungkinkan terjadinya interaksi selanjutnya.
Contoh: Interaksi Simbolik, Social Construction of Reality
INTERPRETIVE THEORIES
Genre ini mencakup teori2 yg berisi
penemuan ttg makna dlm perilaku & teks.
Genre ini mendeskripsikan proses sbg
peristiwa terjadinya pemahaman
Menekankan pd “subjektivisme” atau
keutamaan pengalaman individu sbg
awal dari pemahaman individu thd
pengalaman komunikasi
(pengalaman=meaning centered)
Menekankan pd pentingnya bhs sbg pusat pengalaman, percaya bahwa bhs mencipt dunia makna yg di dlmnya individu2 tinggal & segala pengalaman diinterpretasikan.
Pikiran dianggap aktif berusaha menemukan makna dlm berbagai bentuk
Genre ini menghindari memberikan penilaian2 yg bersifat menentukan ttg fenomena yg diobservasi. Interpretasi bersifat tentatif & relatif.
Contoh: Teori2 Cultural Interpretations, Ethnography, Organizational Culture, & Textual Interpretation
CRITICAL THEORIES
Tertarik pd konflik interest dlm masy & cara
dimana komunikasi menjadi alat kelomp
dominan.
Mengakui bahwa bentuk2 komunikasi
mendefinisikan kultur.
JENIS TEORI
TEORI KOMUNIKASI
GENERAL/CORE
THEORY
SPECIAL/CONTEXTUAL
THEORY
CORE THEORY
• Berisi proses inti (core process) yg
umum terjadi dlm semua kegiatan
komunikasi, seperti makna, koding
& simbol2, hubungan antar elemen
komunikasi
• Bertujuan mendefinisikan &
menjelaskan proses dasar yg esensi
dari semua kegiatan komunikasi.
ELEMENT2 DLM CORE
THEORY
• Development of messages
• Interpretation & generation of
meaning
• Message structure
• Interactional dynamics
• Institutional dynamics
SPECIAL/CONTEXTUAL
THEORY
• BERKAITAN DENGAN TIPE2,
SETTING AT SITUASI YG SPESIFIK
• BERISI ASPEK2 TTT DARI
KOMUNIKASI
• MISALNYA: TEORI2 KONFLIK,
MEDIA EFFECTS, PERSUASI
MACAM2 CORE THEORY OF COMM
System Theory
Theories of Signs & language
Theories of Discourse
Theories of Message Production
Theories of Message Reception & Processing
Theories of Symbolic Interaction, dramatism, & Narrative
Theories of Social & Cultural reality
Theories of Experience & Interpretation
Critical Theories
CONTEXTUAL THEORY
Communication in Relationship (intra & interpersonal)
Communication in Group Decision Making (group comm)
Communication & Organizational Networks
Communication & Media
TERIMA KASIH
Rachmat Kriyantono, Ph.D