struktur organisasi tiefront.site90.net/budi luhur/elnusa-dephub/bahan-draft... · web viewpranata...
TRANSCRIPT
Kompetensi SDM TIKompetensi Dasar SDM TI Dalam pemanfaatan teknologi informasi pada lingkungan departemen
perhubungan dibutuhkan kemampuan sumber daya manusia yang cukup mumpuni. Untuk memudahkan
pengelolaan sumber daya manusia bidang teknologi informasi, maka perlu dipetakan kemampuan inti yang
dibutuhkan. Kemampuan dalam pengelolaan teknologi informasi ini dapat dikategorikan dalam tiga kategori
yaitu :
Kompetensi perencanaan & pengembangan teknologi informasi.
Kompetensi pengelolaan teknologi informasi.
Kompetensi pengendalian layanan teknologi informasi.
Dimana keahlian pada domain teknologi perangkat lunak meliputi :
Ketiga kompetensi ini secara relatif berrelasi terhadap penguasaan keahlian dan pengetahuan mengenai
teknologi informasi. Bahwa dalam pemanfaatannya, teknologi informasi relatif dipahami dalam dua domain yaitu:
teknologi perangkat lunak teknologi informasi, dan teknologi perangkat komunikasi, hingga ketiga kompetensi ini
perlu dipetakan terhadap penguasaan terkait teknologi perangkat lunak dan teknologi perangkat komunikasi.
Keahlian pada Domain Teknologi Perangkat Lunak
Algoritma & sistem prosedur
Pemrograman komputer
Pengelolaan basis data
Rekayasa perangkat lunak
Pengujian perangkat lunak
Pengelolaan proyek perangkat lunak
Manajemen sistem informasi
Desain sistem informasi
Sistem operasi komputer
Perencanaan investasi perangkat lunak
Keamanan perangkat lunak
Audit perangkat lunak
Aplikasi automasi perkantoran
Desain sistem informasi
Sistem operasi komputer
Perencanaan investasi perangkat lunak
Keamanan perangkat lunak
Audit perangkat lunak
Aplikasi automasi perkantoran
Dan keahlian pada domain teknologi komunikasi meliputi :
Keahlian Pada Domain Teknologi Komunikasi
Rekayasa sistem komunikasi data
Perencanaan investasi jaringan
komunikasi
Pengelolaan proyek jaringan
komunikasi
Keamanan jaringan komunikasi
Audit jaringan komunikasi
Rekayasa sistem komunikasi radio &
satelit
Manajemen jaringan komunikasi
Administrasi jaringan komputer
Perencanaan kapasitas jaringan
komunikasi
Perakitan dan pemeliharan komputer
Rekayasa sistem komunikasi radio &
satelit
Manajemen jaringan komunikasi
Perencanaan kapasitas jaringan
komunikasi
Perakitan dan pemeliharan komputer
Administrasi jaringan komputer
Pemetaan Kemampuan dalam pengelolaan teknologi informasi terhadap keahlian
STRATEGI ANALISA KOMPETITIF SDM
Dalam suatu organisasi strategi SDM pada suatu organisasi tidak lepas dari kaitannya dengan strategi
bisnsis, terdapat beberapa kondisi yang mempengaruhi strategi bisnis dan strategi SDM. Adapun yang
mempengaruhi strategi bisnis adalah Kondisi ekonomi, struktur industri yang ada, perbedaan kompetensi,
keunggulan daya saing, lingkup produk/pasar. Sedangkan yang mempengaruhi strategi SDM adalah pasar tenaga
kerja, keahlian dan tatanilai, kondisi ekonomi dan budaya. Selain itu pada strategi bisnis dan stategi SDM juga
saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya.
Gambar berikut menunjukan analisa keunggulan kompetitif terhadap SDM TI di Departemen Perhubungan
secara keseluruhan
STRATEGI & POLA PEMBINAAN SDM
Dari analisa kompetitif SDM tersebut, maka disadari perlunya strategi pembinaan SDM TI yang
komprehensif dan berkesinambungan. Strategi pembinaan keahlian SDM TI yang disimpulkan antara lain:
1. Menerapkan nilai-nilai departemen dalam budaya kerja, antara lain transparansi, kejujuran dan etika
2. Mewujudkan iklim kerja yang kooperatif dan kondusif, etos kerja yang tinggi yang mendukung.
3. Menciptakan kebanggaan terhadap profesi dan institusi pemerintahan dan aparatur negara
4. Peningkatan pengetahuan, keahlian, dan kompetensi serta profesionalime secara berkesinambungan
5. Memberikan penghargaan dan sanksi secara konsisten dan konsekuen serta adil
Dari strategi pembinaan tersebut, maka dikembankan pola pembinaan keahlian Ti, yaitu:
1. Pola pembinaan umum bagi semua pekerja TI
2. Pola pembinaan khusus bagi pekerja yang akan menekuni jalur spesialis
Dari pola pembinaan tersebut diarah kedalam jalur profesi yang sesuai, yaitu:
1. Jalur generalis/struktural (manajerial/birokrat)
2. Jalur spesialisasi (teknikal/teknokrat)
Pihak yang memegang peranan pentingan dalam pengembangan SDM dapat dilihat pada gambar berikut:
Pihak-pihak yang berperan penting dalam pembinaan keahlian antara lain :
1. Tingkatan Direktorat Jenderal terkait dengan dukungan dan dana
2. Diklat yang memberikan arahan dan menyelenggarakan proses pembinaan SDM pada lingkungan
Departemen Perhubungan
3. PUSDATIN yang memenuhi bimbingan teknis terkait dengan pemanfaatan dan penggunaan Teknologi
informasi dan komunikasi data yang menjadi kebutuhan pada lingkungan kerja Departemen Perhubungan
4. Pranata komputer yang memiliki keinginan dan motivasi untuk meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan dibidang penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi data
Selanjutnya dengan konfigurasi di atas, dapat dipetakan Kompetensi SDM teknologi informasi yang dimiliki
pada lingkup Direktorat Jenderal, yaitu :
1. Pada tingkatan Subdit dibutuhkan jenis pranata komputer sebagai berikut::
a. Keamanan perangkat lunak
b. Pengguna aplikasi otomatisasi perkantoran
c. Operator sistem komputer
2. Pada tingkat Direktorat dibutuhkan jenis pranata komputer sebagai berikut:
a. Perancang sistem komputer
b. Perancang sistem informasi
c. Penglola integrasi basis data
d. Rekayasa sistem radio dan satelit
e. Rekayasa komunikasi data
f. Perawatan jaringan
g. Pengelola Basis data
3. Pada tingkat direktorat Jenderal dibutuhkan jenis pranata komputer sebagai berikut :
a. Manajemen jaringan
b. Perencanaan kapasitas jaringan
c. Perencanaan Investasi jaringan
d. Administrasi Jaringan
e. Perencanaan penerapan IT
f. Perencanaan investasi perangkat lunak
g. Pengelola proyek perangkat lunak
Sedangkan untuk bimbingan dan pembinaan pranata komputer, serta pengembangan sistem informasi dan
pemanfaatan teknologi informasi pada lingkungan departemen perhubungan dapat di jabarkan sebagai
berikut:
1. Untuk jenis pekerjaan yang harus dilakukan oleh pranata komputer internal (Swakelola)
Departemen perhubungan dalam hal ini pusdatin adalah sebagai berikut:
a. Rekayasa sistem komunikasi data
b. Perencanaan investasi jaringan komputer
c. Pengelolaan proyek jaringan komunikasi
d. Auditor perangkat lunak
e. Aplikasi otomatiasasi perkantoran
f. Manajemen jaringan komunikasi
g. Perencanaan kapasitas jaringan komunikasi
h. Audit jaringan komunikasi
i. Desing sistem informasi
j. Sistem operasi komputer
k. Perencanaan investasi perangkat lunak
l. Keamanan jaringan dan komunikasi data
m. Pengelolaan basis data
2. Untuk jenis pekerjaan yang bisa dilakukan dengan menggunakan metode outsourcing pada
lingkungan departemen perhubungan dalam hal ini pusdatin adalah sebagai berikut:
a. Perakitan dan pengadaan komputer
b. Administrasi Jaringan komputer
c. Rekayasa sistem komunikasi radio dan satelit
d. Manajemen sistem informasi
e. Keamanan perangkat lunak
f. Pengelolaan proyek perangkat lunak
g. Algoritman dan sistem prosedur
h. Pemrograman komputer
i. Rekayasa perangkat lunak
Dengan demikian pemetaan Pranata komputer pada lingkungan departemen perhubungan secara
keseluruhan adalah sebagai berikut:
Pada lingkungan kerja departemen perhubungan akan terjadi kolaborasi dan pembinaan antara pranata
komputer yang berada pada lingkungan direktorat Jenderal dan instansi yang setingkat serta biro-biro yang
dimiliki oleh Departmen perhubungan dengan PUSDATIN selaku pembina dan pengembang sistem
informasi dan penyedia layanan teknologi informasi pada lingkungan Departemen Perhubungan.