strongiloidiasis
DESCRIPTION
strongiloidiasisTRANSCRIPT
HELMIN
TREMATODA(cacing daun)
CESTODA (Cacing pita)
PLATYHELMINTHES(Cacing pipih)
NEMATHELMINTHES(Cacing gilik)
NEMATODA(Cacing gelang)
NEMATODA JARINGAN
NEMATODA USUS
• Ascariasis lumbricoides• Necator americanus•Ancylostoma duodenale• Thricuris thriciura
•Strongyloides stercoralis• Oxyuris vermicularis
• Wuchereria bancrofti• Brugia
malayi• Brugia
timori• loa2
• Fasciola hepatica
• Fasciolopsis buski
•Schistosoma
• Taenia saginata• Taenia solium
STRONGILOIDIASIS
• Etiologi : Strongyloides stercoralis• Hospes : manusia• Morfologi
cacing betina : 1 mm x 0,06 mmCacing jantan : 0,75 mm x 0,04 mm
EPIDEMIOLOGI
• Nematoda terdapat di daerah tropik & subtropik, tetapi jarang ditemukan di daerah yg beriklim dingin
• Daerah yg panas, kelembaban tinggi & sanitasi yg kurang sangat menguntungkan cacing Strongyloides daur hidup yg tidak langsung
• Tanah yg baik untuk pertumbuhan larva adalah tanah gembur, berpasir & humus
GEJALA KLINIS
• Creeping eruption yg disertai rasa gatal yg hebat (bila larva filariform dlm jumlah besar menembus kulit)
• Infeksi sedang pada mukosa usus halus :Rasa sakit seperti ditusuk2 di daerah
epigastrium tengah & tidak menjalarMual muntahDiare & konstipasi saling bergantian
• Pemeriksaan darah : hipereosinofilia
DIAGNOSIS
• Ditemukannya larva rabditiform dalam tinja segar, biakan atau aspirasi duodenum
• Biakan selama sekurang-kurangnya 2 x 24 jam menghasilkan larva filariform dan cacing dewasa strongyloides stercoralis yg hidup bebas
PENGOBATAN
• Albendazol 400 mg 1-2 kali sehari selama 3 hari (obat pilihan), atau
• Mebendazol 100 mg 3 kali sehari selama 2-4 minggu
PROGNOSIS : Infeksi berat strongiloidiasis dapat menyebabkan kematian