strengthening the core business - truba-manunggal.com ar 2011.pdf · deliver high quality, timely,...

173
annual report laporan tahunan 2011 strengthening the core business

Upload: buihanh

Post on 29-Aug-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

annual reportlaporan tahunan2011

strengthening the core business

02 Ikhtisar Keuangan Financial Highlight

04 Sekilas Perseroan Company in Brief

08 Visi, Misi dan Nilai-nilai Perusahaan Vision, Mission, and Values

12 Komposisi Pemegang Saham Shareholder structure

13 Struktur Bisnis Business Structure

15 Penghargaan dan Sertifikasi Award and Certification

16 Wilayah Kerja Where We Operate

18 Peristiwa Penting Significant Event

20 Laporan Dewan Komisaris Board Of Commissioners' Report

24 Laporan Direksi President Director's Report

28 Profil Komisaris Board of Commissioners' Profile

29 Profil Direksi Board of Directors' Profile

30 Sumber Daya Manusia Human Resources

33 Teknologi Informasi dan Komunikasi Information Technology and Communications

38 Anilasa Kinerja Keuangan Perusahaan Company Performance Analysis

44 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance

62 Kesehatan, Keselamatan, dan Lingkungan Health, Safety, and Environment

66 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

71 Laporan Keuangan Financial Report

DAFTAR ISIContent

Competency creates BusinessCreativity Creates Value

Kompetensi menghadirkan BisnisKreatifitas Menciptakan Nilai

It's our focus that establish our expertise.We maximize our competency

to the fullest to gain greater result.

Fokus kami menjadikan kami ahli di dalam industri.Kami memaksimalkan kompetesi untuk hasil yang lebih besar.

2011 Annual Report 01Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 02Truba Manunggal

FINANCIAL HIGHLIGHTS

IKHTISAR KEUANGAN

Angka-angka pada seluruh tabel dan grafikdalam laporan tahunan ini menggunakannotasi Bahasa Inggris

Numerical notations in all tablesand graphs in this Annual Report

are in English

DESCRIPTION20072008200920102011

Ihtisar Data Keuangan

URAIAN

Pendapatan 1,968,269 2,571,101 2,727,511 2,948,680 1,506,202

Beban Pendapatan 1.787,974 2,220,738 2,371,034 2,441,293 1,171,472

Laba Kotor 180,295 350,363 356,477 507,387 334,730

Beban Usaha 178,602 224,486 287,090 331,256 156,780

Laba (Rugi) 1,693 125,877 69,387 176,131 177,950

Laba (Rugi) Bersih (586,322) (52,779) 216,435 (180,124) 212,735

ASET

Aset Lancar 2,931,114 3,956,048 4,495,626 5,076,919 3,368,005

Aset Tidak Lancar 1,036,109 2,444,378 2,105,532 2,157,771 1,623,211

JUMLAH ASET 3,967,223 6,400,426 6,601,158 7,234,690 4,991,216

KEWAJIBAN DAN

EKUITAS

Kewajiban Lancar 1,480,359 2,451,579 1,873,772 1,803,985 546,285

Kewajiban Tidak Lancar 1,154,238 1,983,547 2,664,043 3,614,050 2,676,076

Jumlah Kewajiban 2,634,597 4,435,126 4,537,815 5,418,035 3,222,361

Kepentingan Non Pengendali 14,870 62,309 104,893 108,041 92,674

Ekuitas (Defisiensi Modal) 1,332,626 1,965,300 2,063,342 1,816,655 1,768,855

JUMLAH KEWAJIBAN 3,967,223 6,400,426 6,601,158 7,234,690 4,991,216

DAN EKUITAS

Revenues

Cost of Revenues

Gross Income

Operating Expenses

Income (Loss)

Net Income (Loss)

ASSETS

Current Assets

Non-Current Assets

TOTAL ASSETS

LIABILITIES AND

EQUITY

Current Liabilities

Non-Current Liabilities

Total Liabilities

Non-controlling Interest

Equity (Capital Defficiency)

TOTAL LIABILITIES

AND EQUITY

Financial Data Highlights

2011 2010

TAHUN YEAR

KETERANGAN

Tertinggi 50 50 HighestHarga (Rp) Terendah 50 50 Lowest Price (Rp)

Penutupan 50 50 Closing

REMARKS

Data Perdagangan Saham Tahunan di Pasar Regular Bursa Efek Indonesia (BEI)

Annualy Traded shares Data in Regular Market of Indonesia Stock Exchange (IDX)

2011 Annual Report 03Truba Manunggal

Grafik Kinerja KeuanganFinancial Performance Graphic

0

1

2

3

2011 2010 2009 2008 2007

1.9682.571 2.727

2.948

1.506

Pendapatan UsahaRevenue

0

50

100

2011 2010 2009 2008 2007

125

69

176

150

200

1,6

177

Laba (Rugi) UsahaOperating Income (Loss)

0

2000

4000

2011 2010 2009 2008 2007

6000

8000

3.967

6.400 6.601 7.234

4.991

Jumlah AsetTotal Asset

0

1.000

2011 2010 2009 2008 2007

2.634

4.435 4.537 5.418

3.222

Jumlah KewajibanTotal Liabilities

2.000

3.000

4.000

5.000

6.000

0

0,5

1

2011 2010 2009 2008 2007

1,5

2

1.332

1.965 2.0631.816 1.768

Jumlah EkuitasTotal Equity

-200%

-100%

0%2011 2010 2009 2008 2007

100%

200%

-586

Laba (Rugi) BersihNet Income (Loss)

-53-180

216212300%

-300%

-400%

-500%

-600%

COMPANY IN BRIEF

SEKILAS PERSEROAN

Dasar Hukum Pendirian:Akta no. 4 tanggal 1 Februari 2001 yang dibuat dihadapan Mohamad Rasjid Umar, S.H., Notaris di Balikpapan yang telah memperoleh pengesahan dari Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. C-22.HT.01.01.TH 2002, Tanggal 21 Januari 2002.

Modal Dasar:32.000.000.000 sahamRp 3.200.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:15.799.456.267 sahamRp 1.579.945.626.700

Pencatatan di Bursa Efek Indonesia:TRUB

Kantor Pusat:Gedung BRI Tower II, 31th FloorJl. Jend. Sudirman Kav, 44-46Jakarta 10210

2011 Laporan Tahunan 04Truba Manunggal

Legal Foundation:Act no. 4 dated 1 February 2001 witnessed by Mohamad Rasjid Umar, S.H., Notary in Balikpapan, which was legalized by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No. C-22. HT.01.01.TH 2002, dated 21 January 2002.

Authorized Capital:32,000,000,000 sharesRp 3,200,000,000,000

Issued and fully paid-in Capital:15,799,456,267 sharesRp 1,579,945,626,700

Listing at the Indonesia Stock Exchange:TRUB

Head Office:BRI Tower II, 31th FloorJl. Jend. Sudirman Kav, 44-46Jakarta 10210

2011 Annual Report 05Truba Manunggal

SEKILAS PERUSAHAN

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (“Truba Manunggal” atau “Perseroan”) berdiri pada tanggal 1 Februari 2001 dan terdaftar pada bursa pada tanggal 16 Oktober 2006. Saat ini saham Perseroan diperdagangkan pada Bursa Efek Indonesia. Mandat utama untuk Perseroan adalah untuk membantu Pemerintah Indonesia untuk mengatasi kebutuhan tenaga listrik, dan untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur di sektor sumber daya alam, serta industri lainnya, dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Negara.

Pondasi laju pertumbuhan ekonomi Indonesia ada pada angka 6-7% bertumpu pada kekayaan sumber daya alam negara, seperti batu bara, minyak dan gas, dan bahan-bahan mineral, dimana harga semuanya sedang tinggi. Untuk mempertahankan tingkat pertumbuhan ini, bagaimanapun juga, menuntut perluasan industri bahan galian bersamaan dengan pengembangan infrastruktur pendukung.

COMPANY IN BRIEF

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (“Truba Manunggal” or “the Company”) was incorporated on 1 February 2001 and was publicly listed on 16 October 2006. The Company's shares are currently traded on the Indonesia Stock Exchange (IDX). The primary mandate for the Company is to assist the Indonesian Government to address the nation's power supply needs, and to meet infrastructure needs in the natural resource sector, as well as other industry, in support of the country's economic growth.

The foundations of Indonesia's current economic growth rate of 6-7% lie in the country's wealth of natural resources, particularly coal, oil and gas, and minerals, all of which are currently enjoying high prices. Sustaining this growth rate, however, demands an expansion of these extractive industries alongside the development of supporting infrastructure.

2011 Laporan Tahunan 06Truba Manunggal

Pada saat yang sama, perluasan yang cepat kapasitas pembangkit akan diperlukan untuk mengimbangi permintaan yang diproyeksikan sesuai dengan target pertumbuhan. Dengan hanya 7.000 MW dari 10.000 MW yang direncanakan pada tahap pertama proyek percepatan pemasangan listrik dari Pemerintah sudah terpasang, ditambah dua tahap berikutnya terpasang kapasitas tambahan dengan total 35.000 MW, negara sangat perlu mempercepat perkembangan sektor ini.

Dengan iklim investasi yang semakin kondusif, terutama Pemerintah dan swasta telah semakin mendekat pada solusi yang dapat diterapkan untuk kemitraan publik dan privat, terdapat prospek yang sangat positif pada pembangunan infrastruktur utama. Dalam menjalankan misinya, Perseroan memiliki fokus utama untuk bertindak sebagai sub-kontraktor EPC (Engineering Procurement Construction) untuk komponen Mechanical & Electrical (M&E) dari kontraktor utama untuk pembangunan intensif pembangkit tenaga listrik.

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. adalah salah satu kontraktor EPC dalam negeri yang bersertifikat untuk merancang dan merakit ketel pembangkit listrik dengan kapasitas di atas 300 MW. Selain membangun pembangkit tenaga listrik, PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. adalah penyedia layanan terkemuka Operation and Maintenance (O&M).

At the same time, a rapid expansion of power generation capacity will be needed to keep pace with projected demand if growth targets are to be met. With only 7,000 MW of the planned 10,000 MW under the first phase of the Government's fast track electrification project already installed, and the next two phases to bring a total of 35,000 MW of additional installed capacity, the country urgently needs to accelerate the development of this sector.

With an increasingly conducive investment climate, particularly with the Government and private sector closing in on a workable solution for public-private partnerships (PPPs), there is a very positive outlook for major infrastructure development. In carrying out its mission, the Company has primarily focused on acting as an EPC (Engineering Procurement Construction) sub-contractor for the Mechanical & Electrical (M&E) component of lead contractors for the intensive construction of power plants.

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. is one of the certified domestic EPC contractors to design and assemble power plant boilers with capacities above 300 MW. In addition to constructing power plants, PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. is a leading provider of Operation and Maintenance (O&M).

2011 Annual Report 07Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 08Truba Manunggal

VISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN

Menjawab tantangan engineering dan power generation.

VISI

Menghasilkan dan memberikan produk dan jasa yang memiliki standar kualitas yang tinggi, tepat waktu dan biaya yang efektif.

Menggunakan keterampilan teknik, teknologi yang sesuai dan kerja yang berdedikasi untuk mengimplementasikan solusi yang inovatif.

Memahami kebutuhan klien, menyelesaikan permasalahan klien dan melebihi ekspektasi klien.

MISI

CORPORATE VISION, MISSION AND VALUES

To be the answer for engineering and power generation challenges.

VISION

Deliver high quality, timely, and cost-effective products and services.

Use engineering skill, appropriate technologies, and dedicated work to implement innovativesolutions.

Understand needs, solve problems and exceed clients' expectations

MISSION

2011 Annual Report 09Truba Manunggal

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk membangun hubungan yang harmonis dengan klien dan mitra bisnis berdasarkan pada 10 (sepuluh) nilai-nilai utama yang terbagi dalam

BUDAYA PERUSAHAAN

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk has built a strong relationship with its clients and business partners based on 10 (ten) core values which are divided into the following two categories

CORPORATE VALUES

2011 Laporan Tahunan 10Truba Manunggal

Nilai-nilai InternalKOMPETENSI, senantiasa meningkatkan kualitas keahlian, kemampuan dan sikap mental demi peningkatan hasil-hasil yang telah dicapai.

EFISIENSI, bertekad untuk selalu melakukan yang benar, selalu mencari peluang bagi peningkatan dan efisiensi. Selalu kreatif dan inovatif agar mampu menciptakan manfaat dan nilai tambah bagi klien dengan harga yang wajar dan kompetitif.

INTEGRITAS, ketegasan dalam menjalankan prinsip kebenaran dan nilai-nilai Perseroan dalamn segala aktivitas bisnis melalui konsistensi kata dan perbuatan.

KERJASAMA TIM, berkolaborasi demi terciptanya sinergi grup melalui semangat saling mendukung kemampuan dan keahlian masing-masing berdasarkan pada prinsip saling menghormati.

BERTANGGUNG JAWAB, pendekatan secara terpadu terhadap kesehatan, keselamatan dan manajemen lingkungan (SMK3) di kantor-kantor, di lapangan dan di lokasi klien. SMK3 selalu mendapatkan prioritas utama dalam setiap aktivitas Perseroan.

Internal ValuesCOMPETENCY, continually advance the quality of skills, proficiencies, and mental attitude for theimprovements of results already achieved.

EFFICIENCY, the determination to always do the right things; ever seeking opportunities for improvement and efficiency. Always creative and innovative, to create benefit and added value for customers at fair and competitive prices.

INTEGRITY, firmness in holding the principle of truth and corporate values in business activity through consistency between words and behavior.

TEAMWORK, collaborate to create group synergies with the spirit of sharing capacities and skills, based on mutual respect.

RESPONSIBILITY, a fully integrated approach to health, safety and environmental (HSE) management at the offices, on site and at client locations. HSE remains the highest priority for all of the Company's activities.

2011 Annual Report 11Truba Manunggal

Nilai-nilai EskternalDEDIKASI, dengan sepenuh hati memaksimalkan seluruh potensi sumber daya manusia yang dimilikiuntuk memberikan solusi terbaik dalam setiap penyelenggaraan proyek.

HARGA KOMPETITIF, memberikan produk dan jasa dengan kualitas tinggi dan biaya yang efisien yangdiselesaikan tepat waktu dan sesuai spesifikasi yang dijanjikan.

MENGHORMATI KEBUTUHAN KLIEN, dengan senantiasa menjaga transparansi, akuntabilitas dantanggung jawab di setiap bidang pekerjaan.

PROFESIONALISME, bekerja secara profesional dengan selalu mengupayakan yang terbaik gunamenghasilkan produk dan jasa dengan standar kualitas yang tinggi. Selalu memberikan yang terbaikdalam setiap tindakan.

HARMONIS, memastikan keselarasan antara aktivitas Perseroan dan lingkungan, manusia dan masyarakat; meningkatkan kualitas hidup penduduk setempat dan menjaga lingkungan global; serta menjaga kepercayaan klien dan masyarakat.

External ValuesDEDICATION, maintaining passion to maximize the full potential of our human resources to provide the best solutions for all project needs.

COMPETITIVE PRICING, delivering high quality and cost effective products and services in timely schedule and in accordance with promised specifications.

RESPECT FOR CLIENT NEEDS, maintaining transparency, accountability and responsibility for all areas of work.

PROFESSIONALISM, working professionally through a continuous commitment to achieve high quality standards for products and services. Always give the best in every action.

HARMONIOUS, ensuring harmony between all Company endeavors and the environment, people and community; improving the living standards of local communities and protecting the global environment; maintaining the trust of clients and society.

2011 Laporan Tahunan 12Truba Manunggal

56.32%

5.49%

10.22%

27.97%

Public 56.32%

Indo Infrastructure Group PTE LTD. 5.49%

PT Alam Manunggal 10.22%

PT Mandala Kapital 27.97%

Komposisi Pemegang SahamShareholder Structure

2011 Annual Report 13Truba Manunggal

PT Mandala Kapital

27.97%

PT Alam Manunggal

10.22%

Indo Infrastructure Group Pte, Ltd.

5.49%

Public

56.32%

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk

Radianz Investment Limited

100%

Harvest Star Holdings Limited

100%

Manunggal Infrasolusi International Pte, Ltd.

100% 100%

CDE International Pte. Ltd.

PT Manunggal Infrasolusi Utama

95%

Tame Turnkey Contracting Pte, Ltd.

100%

PT Manunggal Power

47.5% 2.4998%

Grenzone Pte. Ltd.

21.9%

Tame Turnkey (Labuan) Pte, Ltd.

100%

PT Karangasem Manunggal Power

9% 91%

PT Manunggal Infrasolusi

99.9997%

99.9995%99.99%

PT Manunggal Engineering

PT Suar Alam Engineering

PT Truba Jaya Engineering

99.55%

Business StructureStruktur Bisnis

2011 Laporan Tahunan 14Truba Manunggal

2011 Annual Report 15Truba Manunggal

Penghargaan dan Sertifikasi

PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI

Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk PT Truba MandiriSertifikat Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 untuk PT Truba MandiriSertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS 18001:2007 untukPT Truba MandiriSertifikat Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 untuk PT Manunggal EngineeringSertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk PT Manunggal EngineeringSertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS 18001:2007 untuk PT Manunggal Engineering

AWARDS AND CERTIFICATIONS

Certificate of Quality Management System ISO 9001:2008 for PT Truba MandiriCertificate of Environmental Management System 14001:2004 for PT Truba MandiriCertificate of Occupational Safety and Health Management System OHSAS 18001:2007 for PT Truba MandiriCertificate of Environmental Management System ISO 14001:2004 for PT Manunggal Engineering

Certificate of Quality Management System ISO 9001:2008 for PT Manunggal Engineering

Certificate of Occupational Safety and Health Management System OHSAS 18001:2007 for PT Manunggal Engineering

Awards and Certifications

B-Aceh

Medan

Pekanbaru

Bangka

Palembang

Lampung

Kupang

Pontianak

Tarakan

Buntok

Banjarmasin

Holcim Cement Plant

PLTGU Muara Tawar Expansion

PLTGU Muara Karang720MW

PLTU 3x350MW

Indramayu

PLTU 3x350MW

Pelabuhan Ratu

PLTU Suralaya Baru600MW

Power Plant 2x60MW Sulfindo

OverHoul Boiler PT. KDL

TELPP

RAPP Pulps (Paper section)

Chevron – Duri, Riau (Oil & Gas)

PLTU Buntok 2x7 MW Kaltim Prima Coal

Lime Calcining Krakatau Steel

Jambi

PLTU Tebo 2x7MW

2011 Laporan Tahunan16Truba Manunggal

WILAYAH KERJA

WHERE WE OPERATE

Bima

Sumbawa

Mahakam

Palu

Gorontain

Minahasa

Kotamobagu

Ambon

Sorong

Serui

Jayapura

EPC – (power) EPC – (non – power)

Inco Mining

LNG Tangguh

PLTU Paiton 3815MWPLTU Tj Jati B

2x660MW

2011 Annual Report 17Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 18Truba Manunggal

PERISTIWA PENTINGSIGNIFICANT EVENTS

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan KeduaPT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk, 15 Agustus 2011 – Hotel Ambhara

Rapat Umum Pemegang Tahunan PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk, 29 Juli 2011 – Hotel Ambhara

Annual General Meeting of ShareholdersPT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk, 29 July 2011 – Hotel Ambhara

Second Annual General Meeting of ShareholdersPT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk, 15 August 2011 – Hotel Ambhara

2011 Annual Report 19Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 20Truba Manunggal

The Improving National Economy has

Become A Driver and A Foothold for the

Company's Business Continuity in Times

to Come.

LAPORAN DEWAN KOMISARIS

Pemegang Saham yang terhormat,Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, perkenankanlah Dewan Komisaris menyampaikan serangkaian laporan pelaksanaan pengawasan Dewan Komisaris atas pengelolaan perusahaan selama tahun 2011.

Sepanjang tahun 2011 perekonomian Indonesia tumbuh menggembirakan di atas 6,5 %. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan tahun 2010 yang sebesar 6,1%. Di sisi lain, pemerintah juga menopang kondisi ini dengan menahan laju inflasi di bawah 4%. Tingkat suku bunga kredit masih berangsur menurun walaupun penurunannya tidak secepat suku bunga penempatan. Sementara rating risiko investasi di Indonesia dinilai oleh lembaga independen semakin membaik, sehingga ditetapkan sebagai negara dengan status investment grade. Status ini terakhir dicapai oleh Indonesia 15 tahun yang lalu. Membaiknya kondisi ekonomi tersebut telah ikut mendorong usaha yang dijalankan Perseroan serta menjadi pijakan bagi kelangsungan usaha Perseroan di masa-masa yang akan datang.

BOARD OF COMMISSIONERS' REPORT

Dear Shareholders,With gratitude to Almighty God, we wood like to present a series of Board of Commissioners' monitoring implementation reports on the company's management during the year 2011.

Throughout 2011 Indonesia's economy saw an encouraging growth of above 6.5%. This growth was higher than the country's 2010 growth of 6.1%. On the other hand, the government was also supporting this condition by keeping the inflation below 4%. Lending interest rate gradually decreased, although it was still not as fast as the decrease in deposit interest rates. Meanwhile, rating of investment risk in Indonesia by independent agencies was increasingly improved, until it was declared as a country with investment grade status. This status was last obtained by Indonesia 15 years ago. The improving economic conditions have helped drive PT Truba Manunggal Tbk.'s business.

MEMBAIKNYA PEREKONOMIAN NASIONAL IKUT MENJADI

PENDORONG SERTA PIJAKAN BAGI KEBERLANGSUNGAN

USAHA PERSEROAN DI MASA-MASA YANG AKAN DATANG.

Rencana pemerintah mempercepat pembangunan melalui program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) telah memberi peluang kepada perusahaan jasa EPC, untuk mengerjakan proyek – proyek infrastruktur yang memiliki skala besar. Beberapa jenis infrastruktur yang menjadi pasar EPC diantaranya adalah pembangkit listrik. Akan tetapi rendahnya entry – exit barrier menyebabkan tumbuh dengan pesatnya pemain baru di bidang jasa konstruksi sehingga terjadi persaingan yang sangat ketat.

Menjunjung semangat untuk mengedepankan pola hubungan kerja check and balances antara Dewan Komisaris dengan Direksi, serta menghormati tugas dan wewenang Direksi dalam pengelolaan perusahaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar perusahaan, maka Dewan Komisaris terus memonitor, memberikan nasehat kepada Direksi agar tetap bekerja secara optimal dan berkesinambungan untuk meningkatkan usaha perusahaan.

Tahun 2011 telah telah berjalan dengan baik dengan strategi yang telah dilaksanakan Direksi yaitu konsolidasi pada pengelolaan proyek-proyek yang berjalan. Selain itu dalam rangka tindak lanjut restrukturisasi perusahaan, Dewan Komisaris melihat bahwa strategi manajemen sudah tepat. Antara lain pelepasan beberapa anak perusahaan yang kurang produktif guna mengurangi beban perusahaan. Pelepasan tersebut sejalan dengan keinginan perusahaan untuk tetap fokus pada usaha di bidang EPC.

Memang tahun 2011 pencapaian kinerja perusahaan masih belum menggembirakan. Namun strategi yang ditempuh sudah pada jalur untuk mencapai tujuan jangka panjang yang lebih baik. Untuk itu Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi kepada Direksi yang telah bekerja sesuai arah dan strategi perusahaan yang telah ditetapkan. Dewan Komisaris juga menilai bahwa strategi dan berbagai upaya yang dilakukan oleh Direksi di tahun 2011 berjalan dengan baik.

The government's plan to accelerate development through the Indonesian Economic Development Acceleration and Expansion Masterplan (MP3EI) has provided opportunities for EPC services companies to work on large-scale infrastructure projects. There are several types of infrastructure projects for EPC market including power plant. However, the low entry-exit barrier has led to rapid growth of new players in the field of construction services resulting in a very tight competition.

Upholding the spirit to bring forward the work relationships system of checks and balances between the Board of Commissioners of the Board of Directors, as well as respecting the duties and authority of the Board of Directors in the management of the company in accordance with the laws and articles of association, the Board of Commissioners continues to monitor and advise the Board of Directors in order to maintain optimum and sustainable work to improve the company's business.

The year 2011 has been running well with the Board of Directors' strategy to implement consolidation of the existing projects. Besides, in order to follow up corporate restructuring, the Board of Commissioners considers the management strategy has been appropriate. Including the release of several unproductive subsidiaries to reduce the company's burden. The release was in line with the company's plan to remain focused on the EPC business.

The company's performance achievement in 2011 has not been very encouraging. However the undertaken strategy has been on track to achieve better long-term goals. Therefore, the Board of Commissioners would like to give appreciation to the Board of Directors who have worked in line with the established direction and strategy of the company. Board of Commissioners also considered that the strategy and the various efforts made by the Board of Directors in 2011 went well.

2011 Annual Report 21Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 22Truba Manunggal

Kami berharap apa yang telah dilakukan Direksi beserta seluruh jajaran manajemen Perseroan, dapat berjalan dengan baik seraya terus melakukan peningkatan kualitas di berbagai lini organisasi. Kemampuan Perseroan dalam memenuhi semua kewajiban, turut mendorong bagi terciptanya iklim kerja yang kondusif sehingga meningkatkan keyakinan manajemen beserta seluruh karyawan untuk menghadapi tahun-tahun mendatang. Kami juga masih harus bekerja keras untuk pencapaian hasil kinerja yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.

Sejalan dengan tugas sebagai Dewan Komisaris, kami terus melakukan pengarahan dan dorongan kepada Direksi guna memastikan bahwa manajemen Perseroan berjalan sesuai arah yang benar guna merespon peluang-peluang bisnis melalui serangkaian terobosan inovatif. Ditopang oleh budaya dan iklim Good Corporate Governance (GCG) yang menjadi landasan kerja Perseroan ini, Dewan Komisaris semakin meyakini bahwa ke depan perusahaan ini dapat memenuhi harapan semua pihak.

Akhir kata, atas nama Dewan Komisaris kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para Pemegang Saham atas kepercayaan yang telah diberikan selama ini. Kami juga menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh Mitra Usaha dan stakeholders Perseroan. Kepada Direksi dan seluruh karyawan atas dedikasi yang diberikan kepada perusahaan.

We hope what has been carried out by the Board of Directors and the management of the Company will run well while continuing to make improvements in every line of the organization. The Company's ability to meet all of its obligations has encouraged the creation of a climate that is conducive to raise the confidence in the management and all employees to face the coming years. We still have to work hard to achieve better performance results in the coming years.

In line with the duties as the Board of Commissioners, we continue to conduct guidance and support to the Board of Directors to ensure that appropriate management of the Company goes in the right direction in order to respond to business opportunities through a series of innovative breakthroughs. Supported by a culture and climate of Good Corporate Governance (GCG), which became the groundwork of this Company, the Board of Commissioners believes that the company is capable to meet the expectations of all parties.

Last but not least, on behalf of Board of Commissioners, I would like to express my gratitude and highest appreciation to the Shareholders for the trust that has been given all these years. I would also like to express my gratitude for the support of all business partners and stakeholders of the Company, as well as to the Board of Directors and all employees for their dedication to the company.

Richard Harjani

Komisaris UtamaPresident Commissioner

2011 Annual Report 23Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan 24Truba Manunggal

LAPORAN DIREKSIPRESIDENT DIRECTOR'S REPORT

In 2011 the Company Focused on

Consolidating the Management of Existing

Projects and Profit Orientation

Pemegang Saham yang terhormat,

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, kami Direksi PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. telah berhasil menjalankan tugas dan tanggung jawab manajemen perusahaan di tahun 2011 dengan baik. Banyak hal yang telah kami lalui dan kerjakan di sepanjang tahun 2011 yang patut kami laporkan dalam laporan tahunan ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada para pemegang saham.

Pada tahun 2011 kami telah melalui tahun ke dua setelah Perseroan berhasil menjalani transformasi pada fokus bisnisnya serta restrukturisasi korporasi dan organisasi yang merupakan tahapan baru untuk pertumbuhan yang berkelanjutan. Di sisi lain dari aspek eksternal Perseroan, tahun 2011 juga telah menunjukkan cukup kondusifnya makro ekonomi di tahun ini dan pencanangan program Master Plan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) telah membuka peluang bagi industri konstruksi di tanah air. Namun dengan rendahnya entry – exit barrier menyebabkan tumbuh dengan pesatnya pemain baru di bidang jasa konstruksi sehingga terjadi persaingan yang sangat ketat.

Dear Shareholders,

With gratitude to Almighty God, we, the Board of Directors of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk., have accomplished performing our duties and responsibilities of managing the company in 2011. Many things that we had been through and carried out in 2011 that we should present them in this annual report as a form of our accountability to the shareholders.

In 2011 we have been through the second year after the Company's transformation of business focus as well as corporate and organization restructuring which is also a new stage for sustainable growth. In external aspects of the Company, the year 2011 has also shown macro-economy situation that was quite conducive and the launch of the Indonesian Economic Development Acceleration and Expansion Master Plan (MP3EI) has opened opportunities for construction industry in the country. However, the low entry - exit barrier caused by the rapid growth of new players in the field of construction services has resulted in a very tight competition.

PADA TAHUN 2011 PERSEROAN LEBIH MENITIKBERATKAN

KEPADA KONSOLIDASI PENGELOLAAN PROYEK-PROYEK

YANG TENGAH BERJALAN (EXISTING) DAN BERORIENTASI

KEPADA PROFIT

2011 Annual Report 25Truba Manunggal

Sebagai kelanjutan dari transformasi fokus bisnis dan restrukturisasi, pada tahun 2011 Perseroan lebih menitikberatkan kepada proyek-proyek yang menguntungkan. Langkah tersebut merupakan keniscayaan mengingat proyek-proyek konstruksi harus ditangani secara hati-hati karena margin tipis dengan net profit rata-rata berkisar antara 3 – 5 persen. Kerenanya dalam pengelolaan proyek tidak boleh tejadi kesalahan fatal.

Selain itu, pada tahun 2011 kami melakukan pelepasan sejumlah anak perusahaan yang tidak produktif guna mengurangi beban perusahaan sebagai konsekuensi restrukturisasi perusahaan. Langkah ini juga karena perusahaan ingin fokus di bidang usaha jasa EPC.

Pada tahun-tahun sebelumnya, Perseroan mendapatkan proyek-proyek besar cukup banyak dan proyek-proyek tersebut umumnya telah selesai pada tahun 2011. Selain itu Perseroan juga sangat selektif menerima proyek-proyek baru dengan memilih yang benar-benar memberikan keuntungan. Kondisi ini telah mempengaruhi pendapatan Perseroan di tahun 2011.

Karena itu, dalam mengintensifkan fokus kami pada usaha di bidang konstruksi, kami menargetkan proyek-proyek dengan margin tinggi dibanding mengejar kuantitas. Margin yang lebih tinggi tersebut dapat ditemukan khususnya pada pembangkit listrik dan sektor infrastruktur pertambangan, yang keduanya menunjukkan potensi pertumbuhan yang kuat sejalan dengan kebutuhan mendesak negara pada pembangunan infrastruktur.

Upaya tersebut juga membutuhkan strategi bisnis yang difokuskan kepada empat hal yakni: Project monitoring di lapangan yang baik; Progres pengerjaan proyek harus cepat; Menekan biaya untuk menjaga profitabilitas; serta menjaga pelaksanaan proyek setiap saat agar tidak tertinggal dari apa yang diminta klien.

Sementara itu dari sisi pemasaran, strategi pemasaran paling utama mengandalkan klien-klien lama. Kemudian mencari klien-klien baru dengan

As a continued transformation of business focus and restructuring, in 2011 the Company focused on profitable projects. It is an absolute necessity given the construction projects should be handled carefully due to their slim profit margins with average net profit ranging between 3-5%. Therefore, a fatal error should be avoided in project management.

In addition, we released a number of unproductive subsidiaries in 2011 to reduce the company's burden as a consequence of corporate restructuring. This measure was due to the company's plan to focus on EPC services industry.

In the previous years, the Company obtained quite many large-scale projects and these projects have generally been completed in 2011. The Company has also been very selective to accept new projects by selecting truly profitable ones. These conditions have affected the Company's revenue in 2011.

Therefore, in intensifying our focus on business in the construction field, we pursue projects with higher margins than the quantity. Higher margins could be found particularly in power plants and mining infrastructure sectors, which both show strong growth potential in line with the urgent needs of the country in infrastructure development.

The efforts also required a business strategy that focused on four issues, namely: good field project monitoring; fast progress of project; pressing the costs to maintain profitability; and maintain the project execution at all times so as not to lag behind the client's requests.

Meanwhile, from marketing aspect, the most important marketing strategy relies on long time clients. New clients are sought by conducting

2011 Laporan Tahunan 26Truba Manunggal

cara melakukan marketing intelligence terhadap kondisi utama pasar. Berikutnya dengan melalui jaringan kerja dengan partner-partner Perseroan seperti dari Jepang, Korea dan China.

Sebagai perusahaan harus tumbuh secara berkelanjutan serta dapat mencetak kinerja terbaik hanya terwujud dengan melaksanakan tata kelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG) yang mengacu kepada international best practices. Secara terus-menerus PT Truba Alam Manungga l Eng ineer ing Tbk . be rupaya meningkatkan kualitas implementasi GCG. Dengan penerapan GCG yang semakin baik, diharapkan akan menjadi value driver bagi seluruh jajaran Perusahaan untuk bekerja optimal, sehingga mampu meningkatkan nilai perusahaan (value creation). Saat ini kita masih harus bekerja keras untuk pencapaian hasil kinerja yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.

Kami menyadari tanpa kerja keras tim manajemen dan seluruh karyawan, maka Perseroan tidaklah mampu menjalankan usaha dengan baik sepanjang tahun 2011. Karena itu, kami ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi yang telah ditunjukan oleh para karyawan. Kami juga berterima kasih kepada Dewan Komisaris, para pemegang saham, dan mitra usaha atas kepercayaan yang telah diberikan. Dukungan tersebut telah memberikan arti yang besar bagi keberhasilan PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. dalam melanjutkan pertumbuhan yang berkesinambungan di masa depan yang penuh tantangan.

marketing intelligence of the market's major conditions. Then through networking with the Company's partners such as those from Japan, Korea and China.

As a company that needs to sustainably grow and be able to make the best performance, it can only be realized by implementing the Good Corporate Governance (GCG), which refers to international best practices. PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk continually works to improve the quality of GCG implementation. With the improving GCG are implementation, it is expected to be a value driver for all levels of the Company to work optimally, so as to enhance the corporate value (value creation). In addition, We still have to work hard to achieve better performance results in the coming years.

We realized that without the hard work of the management team and all employees, the Company would not be able to run the business well during 2011. Therefore, we would like to express our highest appreciation for the dedication that has been shown by the employees. We also thank the Board of Commissioners, shareholders and business partners for the trust that they have given us. Such support has been very meaningful to the achievements of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. to continue sustainable growth in a challenging future.

Sidarta SidikDirektur Utama

President Director

2011 Annual Report 27Truba Manunggal

2011 Laporan Tahunan28Truba Manunggal

Richard Harjani

Komisaris Utama, memperoleh gelar Master pada tahun 1994. Sebelum menjabat posisi sekarang, beliau menjabat Chief Executive Officer PT Sulawesi Agro Utama (2007) dan Chief Operating Officer PT Rimo Catur Lestari (1994 - 2006).

PROFIL KOMISARIS

Siswanto

Komisaris Independen, memiliki latar belakang militer dan pangkat terakhirnya adalah sebagai Brigadir Jenderal TNI. Selama karir militernya, Bapak Siswanto pernah menjabat berbagai posisi penting misalnya pada misi PBB di Kamboja, Dosen di Sekolah Staf Komando AD Bandung serta staf Perencanaan di Markas Besar TNI AD. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris maupun Direksi pada beberapa Perseroan besar lainnya.

BOARD OF COMMISSIONERS' PROFILE

Richard Harjani

President Commissioner, received his Master's degree in 1994. Prior to his current position, he served as Chief Executive Officer of PT Sulawesi Agro Utama (2007) and Chief Operating Officer of PT Rimo Catur Lestari (1994 - 2006)

Siswanto

An Independent Commissioner who has military background with his last rank Brigadier General of the Indonesian Armed Forces. During his military career, Mr. Siswanto held several important positions such as served in the UN Mission to Cambodia, as a lecturer at the Army Command Staff School in Bandung and as staff at the Planning Bureau, Army Headquarters. Currently, he is serving as the Commissioner or Director at several other major corporations.

2011 Annual Report 29Truba Manunggal

PROFIL DIREKSI

Sidarta Sidik

Direktur Utama, menyandang gelar Master of Science dari Universitas Stanford, California, AS dan Bachelor of Science dari Universitas Washington, AS. Sebelum tahun 2001, Bapak Sidik telah bekerja di beberapa Perseroan seperti PT NTT Indonesia, Grup Arha Graha, Grup NTT-Jepang dan AT Kearney, Inc., USA. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Truba Jaya Engineering.

Andre Purnawan

Direktur, memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dengan spesialisasi Keuangan dan Pemasaran pada tahun 1988 dari Universitas Indiana, AS. Beliau telah bekerja di beberapa Perseroan antara lain Citibank dan Sinarmas Group.

Sidarta Sidik

President Director, holds a Master of Science degree from Stanford University, California, USA and a Bachelor of Science from the University of Washington, USA. Prior to 2001, Mr Sidik has worked for several companies including PT NTT Indonesia, Artha Graha Group, NTT Group-Japan and AT Kearney, Inc., USA. He is currently serving as President Commissioner of PT Truba Jaya Engineering.

Andre Purnawan

Director, received his Master of Business Administration (MBA) majoring in Finance and Marketing in 1988 from Indiana University, USA. He has worked for companies including Citibank and Sinarmas Group.

BOARD OF DIRECTORS' PROFILE

FX. Agus Edyono, S.Ip

Direktur tidak terafiliasi, memiliki latar belakang militer dan jabatan aktif terakhirnya adalah Kolonel. Sepanjang karir militernya, beliau pernah bertugas di Timor Timur, Timur Tengah, Maroko, Kamboja dan Australia. Sebelum karir militernya, Bapak Agus Edyono juga merupakan staf operasional PT Brajamusti Citra Nusantara dan PT Usaha Kita Makmur Bersama. Beliau meraih gelar Sarjana dariAdministrasi Negara, Universitas Terbuka, Bandung.

FX. Agus Edyono, S.Ip

Unaffiliated Director, he has a military background with the last rank as Colonel. During his military career he served in East Timor, the Middle East, Morocco, Cambodia and Australia. Prior to his military career, Mr Agus Edyono was an operational staff at PT Brajamusti Citra Nusantara and PT Usaha Kita Makmur Bersama. He holds a Bachelor Degree in State Administration from Universitas Terbuka, Bandung.

2011 Laporan Tahunan 30Truba Manunggal

Competency and Career Development is

Aimed at Creating Competent Human

Resources in Line With Vision and Mission

of the Company.

PENGEMBANGAN KOMPETENSI DAN KARIR BERTUJUAN

UNTUK MENCIPTAKAN SDM YANG BERKOMPETEN SESUAI

VISI DAN MISI PERUSAHAAN.

SUMBER DAYA MANUSIAHUMAN RESOURCES

2011 Annual Report 31Truba Manunggal

Kami menempatkan sumber daya manusia sebagai aset strategis perusahaan. Karenanya Perseroan terus berupaya meningkatkan kinerja perusahaan melalui peningkatan kompetensi SDM di semua level organisasi. Untuk mewujudkan hal tersebut kami konsisten melaksanakan strategi dalam pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia.

Konsep Pengembangan SDMKonsep pengembangan SDM PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. diwujudkan melalui pengembangan kompetensi dan pengembangan karir yang bertujuan untuk menciptakan SDM yang berkompeten sesuai visi dan misi perusahaan. Berbagai program telah dilaksanakan melalui penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) dengan tujuan mendapatkan pegawai yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan, m e n d a p a t k a n p e g a w a i y a n g m a m p u mengoptimalkan potensi diri dalam berkarir, tambahan pengetahuan dan keterampilan untuk menjalani masa pensiun, menumbuhkembangkan sikap kerja sesuai dengan nilai-nilai perusahaan.

Pengembangan karir dilakukan guna mendapatkan pegawai dengan kompetensi yang tepat serta bermotivasi tinggi, agar dapat memberikan kontribusi yang optimal untuk memenuhi tantangan bisnis, dengan memprioritaskan sumber daya internal.

Perseroan berkomitmen untuk merekrut dan mempertahankan bakat terbaik yang mampu memberikan kualitas layanan jasa EPC Perseroan sesuai anggaran dan jadwal, dengan tetap menjaga standar tertinggi profesionalisme dan keselamatan. Sebagai satu-satunya Perseroan pembangkit terintegrasi di Indonesia, Perseroan membutuhkan sumber daya manusia yang signifikan dan tepat yang memiliki keahlian teknis tingkat tinggi di berbagai bidang termasuk rekayasa, pengadaan dan konstruksi. Selanjutnya, Perseroan berusaha untuk merekrut karyawan dari berbagai latar belakang dengan pengetahuan khusus tentang sektor-sektor industri kunci termasuk pembangkit listrik dan transmisi, minyak & gas, pertambangan, petrokimia, pupuk, kertas & bubur kertas dan lain-lain.

We place human resources as a strategic asset of the company. The Company therefore continues the efforts to improve corporate performance through competency enhancement of human resources at all levels of the organization. To achieve this we consistently implement strategy in the human resource management and development.

Concept of Human Resources DevelopmentThe human resource development concept of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk is realized through the development of competencies and career that aims to create competent human resources according to the Company's vision and mission. Various programs have been implemented through the organization of Education and Training (Diklat) with the goal of producing employees who have competence in accordance with the requirements, an employee who is able to optimize personal potential in a career, additional knowledge and skills for retirement, develop work attitudes in accordance with the company values.

Career development is conducted to obtain employee with the right competencies and highly motivated, in order to provide an optimum contribution to meet the business challenges, by prioritizing internal resources.

The Company is committed to recruiting and maintaining the best talent who is able to provide the quality of the Company's EPC services within budget and schedule, while maintaining the highest standards of professionalism and safety. As the only integrated power generation company in Indonesia, the Company requires significant and the right human resources with high level of technical expertise in various fields including engineering, procurement and construction. Furthermore, the Company seeks to recruit employees from diverse backgrounds with specific knowledge of key industry sectors including power generation and transmission, oil & gas, mining, petrochemical, fertilizer, pulp & paper and others.

2011 Laporan Tahunan 32Truba Manunggal

Pengetahuan keterampilan di bidang teknik sipil dan O&M adalah penting. Perseroan berkomitmen untuk mempekerjakan staf lokal bila memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan baik teknis dan manajemen.

Sampai dengan 31 Desember 2011, jumlah karyawan Perseroan adalah 857 orang.

Pendidikan dan PelatihanSebagai bagian dari komitmen untuk memelihara di staf teknis dan manajerial terbaik, Perseroan secara berkala melakukan pelatihan eksternal serta internal. Bekerja sama dengan organisasi dan asosiasi internasional dan domestik, Perseroan dan anak Perseroan terus memberikan target pelatihan internal dan eksternal kepada karyawan Perseroan.

Pada tahun 2011 Perseroan menyelenggarakan pelatihan bagi karyawan sebagai berikut:

Program InsentifDalam upaya untuk terus meningkatkan kinerja yang lebih tinggi, Perseroan telah menerapkan program insentif, yang dipantau oleh Departemen Sumber Daya Manusia dalam hubungannya dengan Sekretaris Perseroan dan Departemen Perencanaan. Program tersebut, yang saat ini terintegrasi ke dalam Sistem Manajemen Kinerja Perseroan (PMS), melakukan penilaian satuan kerja karyawan dan kinerja secara semester.

Dasar untuk penilaian adalah pembentukan pengawas dari target kualitatif dan kuantitatif tertentu. Penilaian ditinjau oleh HRD dan tim yang ditunjuk manajer senior di kantor pusat.

Knowledge of skills in the field of civil engineering and O&M is important. The Company is committed to hiring local staff where possible to meet both technical and managerial needs.

As of December 31, 2011, the number of employees in the Company is 857 people.

Training and EducationAs part of its commitment to maintain the best technical and managerial staff, the Company regularly conducts internal and external training. Working closely with international and domestic organizations and associations, the Company and its subsidiaries continue to give targets of internal and external training to employees of the Company.

In 2011 the Company conducted training for employees as follows:

Incentive programIn an effort to continuously improve for higher per fo rmance, the Company has app l iedincentive program, which is monitored by the Human Resources Department in relation with the Corporate Secretary and the Planning Department. The program, which is currently integrated into the Company's Performance Management System (PMS), to assess the performance of employees and work units every semester.

Basis for assessment is the formation of supervisor of certain qualitative and quantitative targets. The assessment reviewed by HRD and team appointed by senior managers at the head office.

1. Pelatihan Keselamatan Kerja Occupational Safety Training

2. Pelatihan Keuangan dan Pajak Tax and Financial Training

3. Pelatihan Konstruksi dan Rekayasa Construction and Engineering Training

No Jenis Pelatihan Type of Training

2011 Annual Report 33Truba Manunggal

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Peran ICT (Information and Communication Technologies) bagi perseroan adalah untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan sistem dan operasional perseroan, dan merupakan salah satu faktor penting bagi keberhasilan perseroan dalam menjalankan usahanya.

Akurasi dan kecepatan informasi yang dihasilkan oleh sistem ICT membantu perseroan untuk bergerak cepat dalam mengambil keputusan dan merespons kondisi pasar agar perseroan selalu memiliki nilai kompetitif yang tinggi di industri EPC.

Sebagai perusahaan yang memiliki bisnis proses yang luas, perseroan membutuhkan sistem yang terintegrasi bagi seluruh bagian fungsional perusahaan agar dapat mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. dan untuk mendukung kebutuhan sistem perangkat lunak yang handal maka perseroan menerapkan sistem ERP (Enterprise Resource Planning) dengan menggunakan IFS (Industrial and Financial Systems).

INFORMATION TECHNOLOGY AND COMMUNICATIONS

The role of ICT (Information and Communication Technologies) for the company is to improve the effectiveness and efficiency of operational systems implementation, and is one important factor for the company's success in running its business.

Accuracy and speed of information generated by the ICT system helps the company to move quickly in making decisions and responding to market conditions so that the company will always have a high competitive value in the EPC industry.

As a company that has extensive business process, the company needs an integrated system for all functional divisions of the company to optimize its resources. And to support the need for reliable software systems, the company applies ERP systems (Enterprise Resource Planning) using the IFS (Industrial and Financial Systems).

2011 Laporan Tahunan34Truba Manunggal

TAHAPAN PENGEMBANGAN ICT

Proses implementasi IFS-ERP ini dibagi dalam beberapa tahapan dan dilakukan secara berkesinambungan dalam lima tahun terakhir.

Tahun 2007Perseroan memulai mengimplementasikan ERP tahap pertama dengan modul IFS-Financials, modul ini terdiri dari: General Ledger, Account Receivable, Account Payable, Consolidated Account, Fixed Asset, Cash Flow.

Tahun 2008Setelah sukses implementasi ERP tahap-1 perseroan melanjutkan implementasi ERP tahap selanjutnya dengan modul : IFS-Engineering, modul ini terdiri dari : Project Management, Project Delivery, Project Reporting, PDM-Conf igura t ion , Eng ineer ing Change M a n a g e m e n t , Q u a l i t y M a n a g e m e n t .

IFS-Distribution, modul ini terdiri dari: Customer Order, Purchasing, Inventory, Invoicing, Sales & Contract Management, Document Management.

Tahun 2009Perseroan melengkapi sistem ERP dengan penambahan fungsi Budget Controlling (Opex, Asset, Project) dan modal IFS-Human Resources (Personal Admin, Time & Attendance, Expense Management, Payroll Admin, Recruitment, Performance Appraisal).

Tahun 2010Perseroan membangun aplikasi e-Portal yang digunakan sebagai gerbang utama bagi seluruh komponen organisasi untuk mengakses informasi perusahaan baik untuk pengetahuan, pelaporan, dashboard, workflow maupun form elektronis. Fungsi e-Portal di gunakan sebagai aplikasi halaman muka (Front-End system) yang terhubung ke ERP sebagai Back-End system.

Tahun 2011Meneruskan pengembangan teknologi informasi dari tahun sebelumnya, di tahun 2011 ini perseroan melakukan roll-out implementasi ERP untuk seluruh

ICT DEVELOPMENT PHASE

The process of IFS-ERP implementation is divided in several phases and have been carried out continuously during the last five years.

In 2007 The Company started to implement ERP phase-1 with IFS-Financials module, which consists of: General Ledger, Account Receivable, Account Payable, Consolidated Account, Fixed Assets, Cash Flow.

In 2008After the successful implementation of ERP phase-1, the Company continued the next phase of ERP implementation with the following modules:

IFS-Engineering, this module consists of: Project Management, Project Delivery, Project Reporting, PDM-Conf igura t ion , Eng ineer ing Change M a n a g e m e n t , Q u a l i t y M a n a g e m e n t .

IFS Distribution, this module consists of: Customer Order, Purchasing, Inventory, Invoicing, Sales & Contract Management, Document Management.

In 2009The Company equipped ERP system with additional function of Budget Controlling (Opex, Asset, Project) and IFS-Human Resources (Personal Admin, Time & Attendance, Expense Management, Payroll Admin, Recruitment, Performance Appraisal) module.

In 2010The Company built enterprise portal applications (e-Portal) which is used as the main gateway for all components of the organization to access corporate information for knowledge, reporting, dashboards, workflow and electronic form. The e-Portal function is used as the application's home page (Front-End system) that is connected to the ERP as the Back-End system.

In 2011Consistently carried on the development of information technology from the previous year, in 2011, the Company rolled out the ERP

2011 Annual Report 35Truba Manunggal

anak perusahaan. Langkah ini dilakukan untuk menstandarkan sistem di seluruh group perusahaan dan memudahkan proses konsolidasi.

RENCANA KE DEPANMelihat pesatnya perkembangan dan kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi, perseroan berharap departemen ICT tumbuh secara konsisten serta memiliki peran yang semakin luas.

Dengan sarana dan prasarana Infrastruktur ICT yang dimiliki, departemen ICT akan selalu berperan aktif dalam mengembangkan dan memberikan solusi teknologi informasi yang terbaik bagi perseroan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan perseroan.

implementation at all subsidiaries. This was aimed to standardize systems in all companies under the group and facilitate the consolidation process.

FORWARD PLANSSeeing the rapid development and advancement of Information Technology and Communications, the company hopes the ICT department to consistently grow and have a broader role. With its facilities and infrastructure, ICT department will always play an active role in developing and delivering the best information technology solutions according to the company's needs and development.

Achieve performan ce excellence

Achieve performan ce excellenceMenggapai tujuan kesempurnaan kinerja

We work together to achieve the best result

Kami berkerjasama untuk meraih yang terbaik

2011 Laporan Tahunan 38Truba Manunggal

Power Plant Development Opportunities

Remained the Mainstay for the Company

in 2011

PELUANG PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK MASIH MENJADI

ANDALAN BAGI PERSEROAN DI TAHUN 2011.

ANALISA KINERJA PERUSAHAAN COMPANY PERFORMANCE ANALYSIS

2011 Annual Report 39Truba Manunggal

Pada tahun 2011 tingkat inflasi juga berhasil ditekan menjadi hanya 5,4 persen. Rendahnya inflasi karena keberhasilan pemerintah dan Bank Indonesia mengendalikan harga pangan dan barang-barang yang masuk dalam kelompok inflasi inti. Pada tahun 2011 pemerintah dan Bank Indonesia juga berhasil menjaga nilai tukar rupiah terhadap nilai dollar Amerika Serikat pada kisaran Rp. 9.000,00.

Sementara itu pada tahun 2012 perekonomian Indonesia tetap akan tumbuh walaupun ada ancaman yang perlu diperhatikan. Perlambatan perekonomian global yang terus berlanjut sebagai dampak krisis Eropa adalah salah satu faktor yang akan sangat berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia.

Pada tahun 2011 industri konstruksi di Indonesia tumbuh 6,7 persen dibandingkan tahun 2010 (sumber - BPS). Pada tahun 2012 industri konstruksi akan tetap tumbuh pesat walaupun ada risiko yang cukup besar.

Bagi Perseroan tahun 2011 peluang pembangunan listrik sebagai kelanjutan dari program percepatan pembangkit 10.000 MW masih menjadi andalan. Indonesia akan membutuhkan 7% tambahan kapasitas pembangkit listrik per tahun. Tahap pertama dari program percepatan listrik Pemerintah, yang dijadwalkan selesai pada 2010, sejauh ini terlihat baru 7.000 MW dari 10.000 MW yang direncanakan, sehingga total kapasitas yang terpasang menjadi sekitar 31.000 MW. Pemerintah telah membuat pengumuman mengenai peluncuran program percepatan tenaga listrik 10.000 MW yang kedua.

Berbeda dengan program yang pertama, program kedua akan memiliki fokus lebih besar pada pengembangan tenaga di daerah-daerah di luar jaringan listrik utama di Jawa-Bali. Karena hal ini telah lama menjadi fokus strategis kunci untuk Perseroan, Perseroan berada dalam posisi yang baik untuk menangkap peluang dari pengembangan ini. Tahap ketiga dari program menargetkan tambahan 10.000 MW agar tingkat elektrifikasi di Indonesia mencapai 100% pada tahun 2020.*

In 2011 the inflation rate has also been reduced to only 5.4%. The low inflation was due to the success of the government and Bank Indonesia to control prices of food and goods in the group of core inflation. In 2011 the government and Bank Indonesia also managed to keep the exchange rate of rupiah against the US dollar in the range of Rp 9,000.

Meanwhile, the Indonesian economy in 2012 will still grow even if there is a threat that must be observed. The continuing global economic slowdown as an effect of European crisis is one factor that will affect Indonesian economy.

In 2011 construction industry in Indonesia grew 6.7% compared to 2010 (BPS-Source).Construction industry in 2012 will continue to grow rapidly despite the substantial risks.

For the Company, power development opportunities in 2011 as a continuation of 10,000 MW power generation fast track program remained a mainstay. Indonesia will need an additional 7% of power generation capacity per year. The first phase of the government fast track power program, which was scheduled for completion in 2010, has so far seen only 7,000 MW from 10,000 MW planned, so the total installed capacity was approximately 31,000 MW. The government has made an announcement about the launch of the second phase of 10,000 MW power generation fast track program.

In contrast to the first program, the second program will have a greater focus on power development in areas outside the main power grid in Java-Bali. Because it has long been a key strategic focus for the Company, it is well positioned to capture the opportunities of this development. The third phase of the program is targeting additional 10,000 MW to achieve the level of electrification in Indonesia to 100% by 2020.

* Sumber/Source : www.esdm.go.id www.energimineral.com

TINJAUAN BISNISBUSINESS REVIEW

2011 Laporan Tahunan 40Truba Manunggal

Dengan tingginya potensi pada sektor infrastruktur, Perseroan membuat keputusan strategis untuk kembali fokus pada keahlian pokok dalam bisnis konstruksi. Dengan berbagai kesempatan di sektor ini, Perseroan mampu selektif, hanya menargetkan proyek-proyek yang menawarkan margin tinggi.

Ke depan peluang pembangunan infrastruktur kelistrikan masih sangat menjanjikan. Mulai tahun 2012 hingga 2017, Pemerintah telah merencanakan pembangunan pembangkit listrik di sejumlah daerah antara lain Sumatera Selatan, Sulawesi Barat, dan Jambi.

Engineering Procurement Construction (EPC)Pada tahun 2011, jasa Engineering Procurement Construction (EPC), masih menjadi lini utama bisnis Perseroan. EPC masih manjadi menjadi sumber utama pendapatan Perseroan pada tahun 2011. Kontrak EPC yang sedang berjalan saat ini adalah 97% dari total pendapatan Perseroan terjadi pada tahun 2011. Perseroan terus beroperasi dengan kapasitas penuh sepanjang tahun 2011.

Jasa EPC dijalankan oleh Perseroan termasuk anak perusahaan Persero.

Pada tahun 2011 Perseroan memiliki 6 proyek yang diperoleh dari Daewoo Engineering Company, PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk., PT Krakatau Daya Listrik (KDL), PT. INCO, PT. Robert Schaefer Soros Indonesia dan PLN. Keenam proyek tersebut merupakan proyek EPC dan konstruksi dengan total nilai proyek sebesar USD 28.98 juta dan IDR 269.852.694.837.

Proyek PLTG Muara Karang 775 MW, Jakarta Utara; PLTU Indramayu 3x330 MW Jawa Barat; PLTU Pelabuhan Ratu 3x300-400 MW, Jawa Barat; PLTU 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 MW, Banten; PLTU Tanjung Jati - B, 2x660 MW, Jawa Tengah, Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment; Paiton 3 Expansion Project 1X815 MW, Jawa Timur; PLTGU Muara Tawar Block 5 - Extension Project, Jakarta Utara; Boiler Balance of Plant Erection Works for Tanjung jati "B" Expansion unit 3&4 (2x660 MW)

Selain itu Perseroan juga masih mengerjakan proyek-proyek konstruksi tahun-tahun sebelumnya yang masih berjalan di tahun 2011, kontrak proyek-proyek tersebut antara lain meliputi:

With the high potential in the infrastructure sector, the Company made strategic decision to focus on core competencies in the construction business. With various opportunities in this sector, the Company can be selective, targeting only projects that offer high margins.

In the future power infrastructure development opportunities are still very promising. From 2012 to 2017, the Government has planned to build power plants in some regions such as South Sumatra, West Sulawesi and Jambi.

Engineering Procurement Construction (EPC)In 2011, the Engineering Procurement Construction (EPC) services, remained the Company's main line of business. EPC was still a major source of revenues in 2011. EPC contracts currently ongoing were 97% of total revenues of the Company in 2011. The Company continued to operate at full capacity during the year 2011.

EPC services is operated by a subsidiary including subsidiaries.

In 2011 the Company had six projects awarded by Daewoo Engineering Company, PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk., PT Krakatau Daya Listrik (KDL), PT. INCO, PT. Robert Schaefer Soros Indonesia and PLN. The sixth project was an EPC and construction project with total project value of USD 28.98 million and IDR 269.852,694,837.

In addition, the Company also carried out construction projects of the previous years that were still ongoing in 2011, the project contracts include: Muara Karang Gas Power Plant Project 775 MW, North Jakarta; CFPP Indramayu 3x330 MW, West Java; CFPP Palabuhan Ratu 3x300 - 400 MW, West Java; CFPP 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 MW, Banten; Unit #8 1x600 -700 MW, Banten; Tanjung Jati - B, 2x660 MW, CFPP - Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment, Central Java; Paiton 3 Expansion Project 1X815 MW, East Java; CCPP Muara Tawar Block 5 - Extension Project, North Jakarta; Boiler Balance of Plant Erection Works for Tanjung jati "B" Expansion unit 3&4 (2x660 MW) CFPP Project, Central Java, and

2011 Annual Report 41Truba Manunggal

Proyek PLTU, Jawa Tengah; dan Erection Works of Condenser & LP Heaters Critical Piping & Steam Turbine Generator Piping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Jawa Tengah, Indonesia.

Sedangkan proyek yang sudah diselesaikan pada tahun 2011 sebanyak 8 proyek yaitu: PLTG Muara Karang 775 MW, Jakarta Utara; PLTU 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 MW, Banten; PLTU Tanjung Jati - B, 2x660 MW, Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment, Jawa Tengah; PLTGU Muara Tawar Block 5 - Extension Project, Jakarta Utara; PLTU Tanjung Jati - B, 2x660 MW, Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment, Jawa Tengah; Boiler Balance of Plant Erection Works for PLTU Tanjung Jati "B" Expansion unit 3&4 (2x660 MW) Jawa Tengah; Erection Works of Condenser & LP Heaters Critical Piping & Steam Turbine Generator Piping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Jawa Tengah, Indonesia; dan proyek Turnkey Overhoul Boiler Unit 3 PT. KDL, Cilegon Banten.

Erection Works of Condenser & LP Heaters Critical Piping & Steam Turbine Generator Piping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Central Java, Indonesia.

Meanwhile there were eight projects that have been completed in 2011: Muara Karang Gas Power Plant Project 775 MW, North Jakarta; CFPP 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 MW, Banten; Tanjung Jati - B, 2x660 MW, CFPP - Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment, Central Java; CCPP Muara Tawar Block 5 - Extension Project, North Jakarta; Tanjung Jati - B, 2x660 MW, CFPP - Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary Equipment, Central Java; Boiler Balance of Plant Erection Works for Tanjung jati "B" Expansion unit 3&4 (2x660 MW) CFPP Project, Central Java; Erection Works of Condenser & LP Heaters Critical Piping & Steam Turbine Generator Piping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Central Java, Indonesia; and Turnkey Overhaul Boiler Unit 3 project PT. KDL, Cilegon, Banten.

Proyek yang Telah Diperoleh di Tahun 2011Awarded Projects in 2011

No Pekerjaan Tipe KlienNilai Kontrak USD

Nilai Kontrak Rp

Project Type Client Contract ValueUSD

Contract ValueRp

1. Mechanical Erection Work, Power Plant 2x60 MW, Merak - Banten Construction Engineering

Company2 . Lime Calcining Plant II Project, EPC PT.

PT. Krakatau Steel, Cilegon - Banten Krakatau 1,131,350 21,521,000,000 11-JulSteel (Persero)Tbk

3 . Trunkey Overhoul Boiler Unit-3 PT. KDL, Konstruksi PT Krakatau 8,088,000,000 11-JulCilegon - Banten Construction Daya Listrik

(KDL)4. Electric Furnace #2, Rotary Kiln #3, Rotary Konstruksi PT. VALE 2,876,367 63,263,984,084 11-May

Kiln #1 Rebuild Main Construction, ConstructionSaroako – Sulawesi Selatan

5 . Mechanical Erection Structure for KPC1 Konstruksi PT. Robert 7,040,000 11-OctMelawan Project, Melawan - Construction Schaefer East Kalimantan Soros

Indonesia6 Pembangunan PLTU Skala Kecil EPC PLN 9,437,321.9 176,979,710,753 11-Dec

2 x 7 MW Tebo Berbahan Bakar Batubara

Konstruksi Daewoo 8,500,000 11-Apr

MulaiTanggalStartingDate

Proyek yang Sedang Berjalan di Tahun 2011Ongoing Projects in 2011

No Pekerjaan Tipe KlienNilai Kontrak USD

Nilai Kontrak Rp

MulaiTanggal

Project Type Client Contract ValueUSD

Contract ValueRp

StartingDate

1. Muara Karang Gas Power Plant Project Konstruksi Mitsubishi 22,939,749 107,874,000,000 Dec’07775 MW, North Jakarta Construction

2. PLTU Palabuhan Ratu 3x300 - 400 MW, Konstruksi SEC / Maxima 207,500,000 Aug’07West Java Construction

3. PLTU Indramayu 3x330 MW, Coal Fired Power Konstruksi CNEEC 54,250,000 Nov’07Plant, West Java Construction

4 . PLTU 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 Konstruksi CNTIEC 22,800,000 98,800,000,000 Jan’08MW, Banten Construction

5 . Tanjung Jati - B, 2x660 MW, CFPP - Konstruksi JEL 12,500,000 Jul’09Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary ConstructionEquipment, Central Java

6. Paiton 3 Expansion Project 1X815 MW, Konstruksi TDK 58,918,000 Nov’09East Java Construction

7 . CCPP Muara Tawar Block 5 - Extension Project, Konstruksi JEL 3,450,000 Feb’10North Jakarta Construction

8 . Boiler Balance of Plant Erection Works for Konstruksi Sumitomo 14,550,000 Jan’10Tanjung jati "B" Expansion unit 3&4 (2x660 MW) ConstructionCFPP Project, Central Java

9 . Erection Works of Condenser & LP Heaters Konstruksi JEL 5,550,000 Feb’10Critical Piping & Steam Turbine Generator ConstructionPiping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Central Java, Indonesia

10. EPC for PLTU Buntok 2x7 MW Project, EPC PLN 231,003,464,919 Dec’10Buntok – Central Kalimantan

11. Mechanical Erection Work Power Plant Konstruksi Daewoo 2x60 MW Project, Merak Banten Construction Engineering

Company 8,500,000 Apr’1112. EPC for NDD A-12 Project, Duri - Riau EPC Chevron

Pacific 149,500,800 Jan’08Indonesia

13. Construction Services Works (CS-WUR) Konstruksi Chevron 84,558,950 Mar’10Package-C, L/T, Duri - Riau Construction Pacific

Indonesia14. Furnish All Necessary Labour to Perform Konstruksi Robert Schaefer 16,000,000 Jun’10

the Civil, Structural & Mechanical Erection, Construction IndonesiaTanjung Bara, Kutai Timur, East Kalimantan

15. Lime Calcining Plant II Project, EPC Krakatau Steel 1,131,350 21,521,000,000 Jul’11PT. Krakatau Steel, Cilegon - Banten

16. Structural Mechanical Erection for Konstruksi Robert Schaefer 7,040,000 Oct’11Work on KPC1, Melawan, East Kalimantan Construction Indonesia

17. VALE Maintenance, Soroako, South Sulawesi Konstruksi VALE 690,000 Oct’07Construction

18. Musi Maintenance, Tj. Enim, South Sumatera Konstruksi TEL 870,000 8,313,000,000 Apr’08Construction

19. Maintenance Work - Providing of Manpower & Konstruksi JGC / KBR 902,000 Jan’10Equipment Tangguh LNG Project, Papua Construction

20. Holcim Maintenance Konstruksi Holcim 1,902,000,000 Jan’10Construction

21. Replacement or Refurbishment Work of Boiler Konstruksi Marubeni / TDK 3,240,000 Nov’10unit 1& 2 at Rehabilitation of Suralaya SPP Unit Construction1-4 (4x400 MW), Suralaya - Banten

22. Erection Work for Suralaya Unit 1 & 2 Konstruksi Poeser Indonesia 440,000 4,092,000,000 Nov’10Steam Turbine Rehabilitation Project, ConstructionSuralaya - Banten

23. Rehabiliattion of Suralaya PS Unit 1 & 2 Konstruksi Poeser Indonesia 567,924 Nov’10(2x400 MW) Erection Work for Generator, ConstructionSuralaya - Banten

24. Turnkey Overhoul Boiler Unit 3 PT. KDL, Konstruksi KDL 8,088,000,000 Jul’11Cilegon Banten Construction

25. Electric Furnace #2, Rotary Kiln #3 & Konstruksi VALE 2,876,367 63,263,984,084 Jun’11Rotary Kiln #1, Rebuild Main Constr. Construction

Total 678,775,140 1,118,138,764,403

2011 Laporan Tahunan 42Truba Manunggal

2011 Annual Report 43Truba Manunggal

Proyek yang Sudah Selesai di Tahun 2011Completed Projects in 2011

Proyek Project

Nilai Kontrak USD Nilai Kontrak (Rp)Value Contract (USD) Value Contract (Rp)

1. Muara Karang Gas Power Plant Project 775 MW, North Jakarta 22,939,749 107,874,000,0002. PLTU 1 Suralaya Banten Unit #8 1x600-700 MW, Banten 22,800,000 98,800,000,0003 . Tanjung Jati - B, 2x660 MW, CFPP - Mechanical Erection of Boiler & Auxiliary

Equipment, Central Java 12,500,0004. CCPP Muara Tawar Block 5 - Extension Project, North Jakarta 3,450,0005. Boiler Balance of Plant Erection Works for Tanjung jati "B" Expansion unit 3&4

(2x660 MW) CFPP Project, Central Java 14,550,0006. Erection Works of Condenser & LP Heaters Critical Piping & Steam Turbine 5,550,000

Generator Piping Package for Tanjung Jati "B" Expansion Project unit 3&4 (2x660 MW) Central Java, Indonesia

7. Turnkey Overhoul Boiler Unit 3 PT. KDL, Cilegon Banten 8,088,000,000

Total 81,789,749 214,762,000,000

No

2011 Laporan Tahunan44Truba Manunggal

ANALISA KEUANGANFINANCIAL ANALYSIS

Kinerja Keuangan untuk Periode-periode yang Berakhir 31 Desember 2011 dan 2010

(Dinyatakan dalam juta Rupiah kecuali dinyatakan lain/Expressed in million Rupiah unless otherwise stated)

For the period ended 31 December 2011 and 2010

(Dinyatakan dalam juta Rupiah kecuali dinyatakan lain/Expressed in million Rupiah unless otherwise stated)

2011 Annual Report 45Truba Manunggal

RevenuesRevenues decreased by 23% to 1,968.2 billion in 2011 from Rp 2,571.1 billion in 2010. While for 2011, the revenue of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk Rp 1,541 billion was contributed by PT Truba Jaya Engineering, a subsidiary.

The decrease was mostly due to the following:1. Decrease in revenue from tanks and pipes (oil dan

gas contracts) to Rp 127.6 billion in 2011 from Rp 352.8 billion in 2010.

2. Decrease in revenue from power plant construction services to to Rp 1,318.7 billion in 2011 from Rp 1,748 billion in 2010.

3. Decrease in revenue from power plant to Rp 45.9 billion in 2011 from Rp 127.6 billion in 2010.

4. Increase in revenue from trading to Rp 76.3 billion in 2011 from Rp 57.5 billion in 2010.

Cost Of RevenuesCost of revenues decreased by 19.5% to Rp 1,787.9 billion in 2011 from Rp Rp 2,220.7 billion in 2010. The decrease was mostly due to the following:

1. Decrease in salaries, wages and employee welfare to Rp 489.3 billion in 2011 from Rp 531.4 billion in 2010.

URAIAN 2011 2010 DESCRIPTION

Pendapatan 1,968,269 2,571,101Beban pendapatan (1,787,974) (2,220,738)Laba kotor 180,295 350,363Beban usaha (178,602) (224,486)Laba Selisih Kurs-Bersih 4,259 88,569Bagian Laba Bersih Perusahaan Asosiasi 5,642 7,242Pendapatan Keuangan 3,779 7,469Beban Keuangan (173,138) (231,077)Kerugian Pelepasan Anak Perusahaan (284,826) -Lain-Lain Bersih 31,601 54,668Laba(rugi) sblm pajak penghasilan (410,989) 52,749Beban (manfaat) pajak penghasilan Kini (54,509) 70,811 Tangguhan 9,664 34,717Beban pajak penghasilan (44,845) 105,528Rugi Bersih Tahun Berjalan (455,834) (52,779)Penjabaran Mata Uang Asing (130,488) -Jumlah Rugi Komprehensif Tahun (586,322) (52,779)

Berjalan

PendapatanPendapatan turun sebesar 23 % menjadi Rp 1.968,2 milyar di tahun 2011 dari Rp 2.571,1 milyar di tahun 2010, dimana untuk tahun 2011 pendapatan sebesar Rp1.541 milyar adalah kontribusi dari PT Truba Jaya Engineering, anak perusahaan.

Penurunan ini terutama disebabkan oleh :1. Penurunan pendapatan dari tangki dan pipa

(kontrak migas) menjadi Rp 127,6 milyar di tahun 2011 dari Rp 352,8 milyar di tahun 2010.

2. Penurunan pendapatan dari jasa konstruksi pembangkit listrik menjadi Rp 1.318,7 milyar di tahun 2011 dari Rp 1.748 milyar di tahun 2010.

3. Penurunan pendapatan dari pembangkit listrik menjadi Rp 45,9 milyar di tahun 2011 dari Rp 127,6 milyar di tahun 2010.

4. Peningkatan pendapatan dari perdagangan menjadi Rp 76,3 milyar di tahun 2011 dari Rp 57,5 milyar di tahun 2010.

Beban PendapatanBeban pendapatan turun sebesar 19,5 % menjadi Rp 1.787,9 milyar di tahun 2011 dari Rp 2.220,7 milyardi tahun 2010. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh :

1. Penurunan gaji, upah dan kesejahteraan karyawan menjadi Rp 489,3 milyar di tahun 2011 dari Rp 531,4 milyar di tahun 2010.

RevenuesCost of revenues

Gross IncomeOperating expenses

Gain on foreign Exchange-NetShare in profit of Associated Companies

Finance Income Finance Costs

Loss on Subsidiary Disposal Other-Net

Income (loss) before income tax Income tax expense (benefit)

CurrentDeferred

Income tax expensesNet Loss Current Years

Foreign Currencies Translation Total Comprehensive Loss

Current Years

2011 Laporan Tahunan46Truba Manunggal

2. Penurunan beban penempatan dan pemindahan menjadi Rp 49,6 milyar di tahun 2011 dari Rp 63,2 milyar di tahun 2010.

3. Penurunan beban bahan konstruksi menjadi Rp 515,9 milyar di tahun 2011 dari Rp 668,1 milyar ditahun 2010.

4. Penurunan beban sewa menjadi Rp 23,6 milyar di tahun 2011 dari Rp 143,6 milyar di tahun 2010.

5. Penurunan beban lain lain menjadi Rp 25,3 milyar di tahun 2011 dari Rp 280,8 milyar di tahun 2010.

Laba KotorSebagai akibat dari unsur-unsur di atas, laba kotor turun sebesar 48,6 % menjadi Rp 180,2 milyar di tahun 2011 dari Rp 350,4 milyar di tahun 2010.

Beban UsahaBeban usaha turun sebesar 20,4% menjadi Rp 178,6 milyar di tahun 2011 dari Rp 224,5 milyar di tahun2010. Penurunan beban usaha terutama disebabkanoleh penurunan gaji, upah dan kesejahteraan karyawan menjadi Rp 94 milyar di tahun 2011 dari Rp 118,3 milyar di tahun 2010.

Laba (Rugi) Sebelum PajakSebagai akibat dari unsur-unsur di atas, Laba (Rugi) Sebelum Pajak turun sebesar 879,15% menjadi rugi Rp 410,9 milyar di tahun 2011 dari laba Rp 52,7 milyar di tahun 2010.

Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh :1. Penurunan keuntungan selisih kurs menjadi Rp

4,2 milyar di tahun 2011 dari Rp 88,6 milyar di tahun 2010.

2. Kerugian pelepasan anak perusahaan sebesar Rp 284,8 milyar di tahun 2011.

Beban (Manfaat) Pajak PenghasilanBeban pajak penghasilan turun sebesar 57,5% menjadi Rp 44,8 milyar di tahun 2011 dari Rp 105,5 milyar di tahun 2010.

2. Decrease in mobilization and relocation expenses to Rp 49.6 billion in 2011 from Rp 63.2 billion in2010.

3. Decrease in construction material expenses to Rp 515.9 billion in 2011 from Rp 668.1 billion in 2010.

4. Decrease in rent expenses to Rp 23.6 billion in 2011 from Rp 143.6 billion in 2010.

5. Decrease in other expenses to Rp 25.3 billion in 2011 from Rp 280.8 billion in 2010.

Gross IncomeAs a result of the above factors. gross income decreased by 48,6% to Rp 180.2 billion in 2011 from Rp 350.4 billion in 2010.

Operating ExpensesOperating expenses decreased by 20.4% to Rp 178.6 billion in 2011 from Rp 224.5 billion in 2010. Thedecrease in operating expenses was mostly due to decrease in salaries, wages and employee welfare expenses to Rp 94 billion in 2011 from Rp 118.3 billion in 2010.

Income (Loss) Before TaxAs a result of the above factors, operating income (loss) decreased by 879.15% to loss of Rp 410.9 billion in 2011 from income of Rp 52.7 billion in 2010.

The decrease was mostly due to :1. Decrease in foreign exchange gain to Rp 4.2 billion

in 2011 from Rp 88.6 billion in 2010.

2. Loss on susidiary disposal Rp 284.8 billon in 2011

Income Tax Expenses (Benefit)Income tax expense decreased by 57.5 % to Rp 44.8 billion in 2011 from Rp 105.5 billion in 2010.

2011 Annual Report 47Truba Manunggal

Laba (Rugi) Komprehensif Tahun BerjalanSebagai akibat dari unsur-unsur di atas, rugi bersih naik sebesar 1.010,9% menjadi Rp 586,3 milyar di tahun 2011 dari Rp 52,8 milyar di tahun 2010, dimana kontribusi PT Truba Jaya Engineering, anak perusahaan adalah keuntungan sebesar Rp 4,7 milyar.

AsetJumlah aset pada tanggal 31 Desember 2011 sebesar Rp 3.967 milyar, menurun dari Rp 6.400 milyar pada tanggal 31 Desember 2010. Penurunan ini disebabkan oleh divestasi anak perusahaan dan penjualan alat berat yang sudah tidak produktif untuk mengurangi hutang.

KewajibanJumlah kewajiban pada tanggal 31 Desember 2011 adalah Rp 2.634 milyar, menurun dari Rp 4.436 milyar pada tanggal 31 Desember 2010. Penurunan tersebut antara lain disebabkan oleh pelunasan hutang kepada Harvest sejumlah Rp 715 milyar dan kepada Altitude sejumlah Rp 343,5 milyar. Jumlah kewajiban tersebut termasuk hutang PT Truba Jaya Engineering kepada Bank dan hutang Radianz kepada Zephyr, yang mana hutang Zephyr dijamin dengan, berikut “call option” yang dapat dilaksanakan sewaktu-waktu atas, saham anak perusahaan yang membawahi EPC bisnis. Hutang Radianz kepada Zephyr per Desember 2011 adalah sebesar Rp 728 milyar di luar hutang bunga dan hutang denda atas keterlambatan pembayaran bunga sebesar Rp 108.991 juta, namun sampai dengan saat ini Zephyr masih memberikan waktu untuk melakukan pembayaran hutang bunga dan hutang denda atas keterlambatan pembayaran bunga tersebut.

EkuitasEkuitas PT Truba Alam Manunggal Enginering Tbk pada tanggal 31 Desember 2011 adalah Rp 1.332 milyar, menurun 32,2% dari Rp 1.965 milyar pada tanggal 31 Desember 2010. Penurunan ini terutama disebabkan oleh divestasi anak perusahaan dan kerugian penjabaran mata uang asing.

Comprehensive Income (Loss) Current YearAs a result of the above factors, net loss increased by 1,010.9% to Rp 586.3 billion in 2011 from Rp 52.8 billion in 2010. Whereas contribution of PT Truba Jaya Engineering, subsidiary, was gain Rp 4.7 billion.

AssetTotal assets as of December 31, 2011 was Rp 3,967 billion, down from Rp 6,400 billion on December 31, 2010. The decrease was due to the divestment of subsidiaries and no longer productive heavy equipment sales to reduce debt.

LiabilitiesTotal liabilities as of December 31, 2011 was Rp 2,634 billion, down from Rp 4,436 billion on December 31, 2010. The decrease was partly due to the debt settlement to Harvest as much as Rp 715 billion and to Altitude of Rp 343.5 billion.Total Liabilities included PT Truba Jaya Engineering’s bank debts and Radianz's debts to Zephyr, in which the debts were secured by “Call Option” the shares of the subsidiary that oversees the EPC business. Radianz's debts to Zephyr as of December 2011 was Rp 728 billion, excluding outstanding on interest on penalty on late interest payment of Rp 108,991 million, however Zephyr until recently has still given time for the settlement of interest payable and penalty on late payment of the interest.

EquityEquity of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk as of December 31, 2011 was Rp 1,332 billion, down 32.2% from Rp 1,965 billion on December 31, 2010. The decrease was primarily due to the divestment of subsidiaries and foreign currency translation losses.

2011 Laporan Tahunan 48Truba Manunggal

2011 Annual Report 49Truba Manunggal

trustworthy through good practice

trustworthy through good practiceTerpercaya melalui praktik yang baik

We implement good corporate governance and comply to the validated rules in conducting business

Kami menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan mematuhi aturan divalidasi dalam melakukan bisnis

2011 Laporan Tahunan 52Truba Manunggal

The Company has High Commitment to

Always Apply GCG Principles in Each

Business Activity

TATA KELOLA PERUSAHAANCORPORATE GOVERNANCE

PERSEROAN MEMILIKI KOMITMEN YANG TINGGI UNTUK

SENANTIASA MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP GCG DALAM

SETIAP AKTIVITAS BISNIS

2011 Annual Report 53Truba Manunggal

Perseroan menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance – GCG) dengan standar tinggi yang merupakan komitmen dari seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan. Prinsip-prinsip GCG perusahaan yang baik yaitu keterbukaan, akuntabilitas, pertanggung jawaban, Responsibility, Independensi, Fairness, kemandirian dan kewajaran telah tertanam dalam nilai-nilai perusahaan dan menjadi budaya perusahaan.

Tujuan dari upaya peningkatan penerapan GCG Perseroanadalah, untuk memaksimalkan nilai perseroan dengan terlaksananya pengelolaan perseroan secara profesional dan mandiri, berlandaskan pada nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tujuan ini juga termasuk memperkuat daya saing dan memperoleh kepercayaan dari berbagai pihak, memastikan terlaksananya tanggungjawab sosial perseroan terhadap stakeholders.

PRINSIP-PRINSIP GCGPerseroan mempunyai komitmen yang tinggi untuk senantiasa menerapkan prinsip-prinsip GCG dalam setiap aktivittas bisnis, baik di lingkungan internal Perseroan maupun saat berhubungan dengan para stakeholder. Prinsip-prinsip GCG yang dianut Perseroan meliputi:

Prinsip Transparansi Adalah komitmen untuk mengungkapkan informasi material dan relevaan mengenai Perseroan kepada Pemegang Saham dan pihak terkait lainnya sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Prinsip transparansi juga meliputi keterbukaan dalam aktivitas bisnis diantaranya dalam mekanisme pengambilan keputusan, proses pengadaan barang, menajemen sumber daya manusia, pengelolaan lingkungan dan aktivitas bisnis lainnya.

KeadilanPrinsip Keadilan ialah komitmen untuk menjamin keadilan dan kesetaraan dalam pemenuhan hak-hak shareholder dan stakeholder yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Prinsip keeadilan juga diterapkan Perseroan dalam aktivitas internal Perseroan seperti dalam pengelolaan sumber daya manusia.

The Company applies the principles of Good Corporate Governance (GCG) with a high standard which is the commitment of all members of the Board of Commissioners, Directors and Employees. The GCG principles, namely transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness have been embedded in the corporate values and become corporate culture.

Purpose of improving the implementation of GCG is to maximize the value of the company with the implementation of the management company professionally and independently, based on high moral values and compliance with applicable laws and regulations. This purpose also includes strengthening the competitiveness and gain the trust of all parties, to ensure the implementation of corporate social responsibility towards stakeholders.

GCG PRINCIPLESThe Company has a high commitment to always apply the GCG principles in each business activity, both internally within the Company as well as when dealing with stakeholders. GCG principles adopted by the Company include:

Transparency A commitment to disclose material and relevant information about the Company to Shareholders and other related parties in accordance with applicable provisions of laws. The transparency principle also includes transparency in business activities such as in the decision-making mechanism, procurement process, human resources management , environmental management and other business activities.

FairnessFairness Principle is a commitment to ensure justice and equality in fulfilling the rights of shareholders and stakeholders arising under applicable treaties as well as laws and regulations. Fairness principle is also applied by the Company in its internal activities such as human resources management.

LANDASAN DAN TUJUANFOUNDATION AND PURPOSE

2011 Laporan Tahunan 54Truba Manunggal

AkuntabilitasPrinsip Akutanbilitas adalah kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban Organ Perseroan dan seluruh jajaran Perseroan sehingga pengelolaan Perseroan terlaksana secara efektif. Perseroan meyakini bahwa akuntabi l i tas berhubungan dengan keberadaan sistem yang mengendalikan hubungan antara individu dan/atau organ yang ada di Perseroan maupun hubungan an ta ra Pe rse roan dengan p ihak yang berkepentingan.

Prinsip Akuntabilitas mendorong seluruh individu dan/atau Organ Perseroan menyadari hak dan kewajiban, tugas dan tanggung jawab serta kewenangannya.

Pertanggung-JawabanPrinsip Pertanggung-jawaban yaitu komitmen Perseroan untuk senantiasa mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. Prinsip pertanggung-jawaban tersebut juga merupakan realisasi dari komitmen Perseroan untuk menjadi good corporate citizen

KemandirianPrinsip Kemandirian adalah komitmen Perseroan untuk dikelola secara profesional tanpa adanya benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip korporasi yang sehat.

STRUKTUR GCGPerseroan memiliki struktur Tata Kelola Perusahaan yang terdiri dari:

Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan Badan Pemeriksa Pasar Modal dan Lembaga keuangan (Bapepam-LK) merupakan landasan struktur dan praktek GCG Perseroan.

Komponen utama pada struktur GCG Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham,Dewan Komisaris, Komite Audit, Direksi, Sekretaris Perseroan, Divisi Internal Audit serta Auditor Independen (Eksternal Auditor).

AccountabilityAccountability principle is clarity of functions, implementation and accountability of Company Organs and all of its components so that the Company's management is effectively implemented. The Company believes that accountability os associated with the existence of system that controls the relationship between the individual and/or organs in the Company as well as the relationship between the Company and stakeholders.

The principle of accountability encourages all individuals and/or Company Organs to be aware of their rights and obligations, duties and responsibilities as well as authority.

ResponsibilityResponsibility principle is the Company's commitment to always comply with applicable laws and regulations as well as principles of a healthy corporation. The responsibility principle is also a realization of the Company's commitment to be a good corporate citizen

IndependenceIndependence principle is the Company's commitment to be professionally managed without conflicts of interest and influence/pressure from any party that is not in compliance with applicable laws and principles of a healthy corporation.

GCG STRUCTUREThe Company has a Corporate Governance structure consisting of:

The Company's Articles of Association and the Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK) regulations provide the basis for the Company's GCG structure and practices.

The key components of the Company's GCG structure are the General Meeting of Shareholders, the Board of Commissioners, the Audit Committee, the Board of Directors, the Corporate Secretary, the Internal Audit Division and Independent Auditor (External Auditor).

2011 Annual Report 55Truba Manunggal

Aspek utama kepatuhan Perseroan terhadap nilai-nilai GCG terletak pada komitmen Perseroan untuk memisahkan secara nyata wewenang dan tanggung jawab antara Dewan Komisaris dan Direksi. Tindakan untuk menjamin kepentingan semua pemangku kepentingan mencakup: implementasi strategi korporasi yang jelas; manajemen risiko dan pengendalian internal yang meliputi pengawasan oleh Komite Audit yang dibentuk, komitmen untuk menjalankan bisnis secara profesional, adil dan transparan; penyebaran informasi yang tepat waktu dan menyeluruh kepada para pemegang saham dan pihak terkait; penekanan yang jelas terkait keamanan dan lingkungan hidup; dan kepatuhan yang ketat terhadap semua undang-undang dan peraturan yang berlaku.

RUPSRapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ Perusahaan yang memegang kekuasaan tertinggi dan memegang segala wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Komisaris, dalam batas yang ditentukan dalam undang-undang dan/atau Anggaran Dasar. RUPS berhak memperoleh seluruh informasi yang relevan tentang Perusahaan dan meminta pertanggung jawaban Dewan Komisaris dan Direksi yang berkaitan dengan pengelolaan Perseroan.

DEWAN KOMISARISDewan Komisaris mengawasi pengelolaan Perseroan dan memberikan nasihat kepada Direksi jika dipandang perlu demi kepentingan Perseroan. Dewan Komisaris bertanggung jawab memastikan agar Direksi dalam kondisi apapun memiliki kemampuan dalam menjalankan tugasnya.

Dewan Komisaris bertanggung jawab mengawasi manajemen Perseroan dan mengevaluasi efektivitas manajemen berkenaan dengan kebijakan-kebijakan yang disusun secara jelas, tanggung jawab pengambilan keputusan dan pelaksanaan strategi. Dewan Komisaris bertanggung jawab memberikan arahan dan memantau kinerja Perseroan berkaitan dengan tujuan strategis, rencana bisnis dan anggaran. Selain mengajukan Presiden Komisaris, Presiden Direktur, para anggota Dewan Komisaris d a n D i r e k s i , D e w a n K o m i s a r i s j u g a merekomendasikan, menetapkan, dan memberikan arahan kepada Direksi Perseroan.

A primary element of the Company's adherence to GCG values lies in the Company's commitment to a clear separation of authority and responsibility between the Board of Commissioners and the Board of Directors. Measures to ensure the interests of all stakeholders include the implementation of a clearly defined corporate strategy; risk management and internal control including oversight by an established Audit Committee; a commitment to conducting business in a professional, fair and transparent manner; timely and equitable dissemination of information to shareholders and related parties; clear emphasis on safety and the environment; and strict compliance with all applicable laws and regulations.

GMSGeneral Meeting of Shareholders (GMS) is a company organ that holds the supreme authority and holds all the authority that is not delegated to the Board of Directors or Commissioners. within the limits prescribed by laws and/or Articles of Association. GMS is entitled to obtain all relevant information about the Company and hold accountable the Board of Commissioners or Direectors relating to the management of the Company.

BOARD OF COMMISSIONERSThe Board of Commissioners to oversee management of the Company and advise the Board of Directors if deemed necessary in the interest of the Company. Board of Commissioners is responsible for ensuring that of the Board of Directors under any circumstances has the ability to carry out their duties.

Board of Commissioners is responsible to oversee the Company's management and evaluate the effectiveness of management regarding policies that are clearly formulated, decision-making responsibility and implementation of strategies. Board of Commissioners is responsible for providing direction and monitoring the Company's performance related to strategic goals, business plans and budgets. In addition to nominating the President Commissioner, President Director, members of the Board of Commissioners and Directors, the Board of Commissioners also recommend, determine, and provide direction for the Board of Directors of the Company.

2011 Laporan Tahunan56Truba Manunggal

Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris Perseroan selalu berpegang teguh kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku serta Anggaran Dasar Perseroan.

Susunan Dewan KomisarisPer 31 Desember 2011, Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari dua Komisaris, Komisaris Utama dan seorang Komisaris Independen. Profil masing-masing anggota Dewan Komisaris disajikan secara terpisah dalam Laporan Tahunan ini.

Richard Harjani : Komisaris UtamaSiswanto : Komisaris Independen

DIREKSIDireksi bertanggung jawab atas tercapainya kepentingan, maksud dan tujuan perseroan dengan tugas memimpin, mengurus dan mengendalikan perseroan atas dasar itikad baik dan tanggungjawab. Keanggotaan dan komposisi Direksi ditetapkan oleh RUPS dengan kualifikasi personil yang memiliki integritas, keahlian, kompetensi dan reputasi yang memadai.

Direksi membentuk struktur organisasi yang bertanggungjawab dalam mengelola perusahaan. Direksi dibantu oleh Sekretaris Perusahaan dan struktural yang dibentuk berdasarkan kebutuhan.

Tugas dan Tanggung Jawab DireksiSecara umum Direksi bertugas secara kolektif dalam melaksanakan tugas dilakukan pembagian tugas diantara Anggota Direksi. Direksi sebagai Organ Perusahaan (seluruh anggota Direksi secara kolektif) mempunyai wewenang pengurusan atas tugas yang secara khusus dipercayakan kepada seorang Anggo ta D i reks i dan ka renanya wa j i b melaksanakannya.

Susunan Direksi Per 31 Desember 2011 Direksi Perseroan terdiri atas Direktur, Direktur Utama, Direktur, dan Direktur tidak terafiliasi. Profil para anggota Direksi disajikan secara terpisah dalam Laporan Tahunan ini.

In performing its duties, the Board of Commissioners has always upheld the applicable laws and regulations as well as the Company's Articles of Association.

Board of Commissioners' CompositionAs of 31 December 2011, Board of Commissioners of the Company composed of two Commissioners, President Commissioner, and an Independent Commissioner. Profiles of each member of the Board of Commissioners are presented separately in this Annual Report.

Richard Harjani : President CommissionerSiswanto : Independent Commissioner

BOARD OF DIRECTORSThe Board of Directors is responsible for achievement of the interests, purposes and goals of the company with the task of leading, managing and controlling the company based on good faith and responsibility. Membership and composition of the Board of Directors are determined by the GMS with qualifications of personnel who have adequate integrity, expertise, competence and reputation.

Board of Directors form a responsible structure of the organization in managing the company. Board of Directors is assisted by the Corporate Secretary and structural functions set up based on necessity.

Board of Directors' Duties and Responsibilities In general, the Board of Directors serves collectively, in performing its duties, it carries out division of tasks among members of the Board. Board of Directors as a Company Organ (all members of the Board of Directors collectively) has the authority in handling the tasks that are specifically entrusted to one of its member and therefore must carry it out.

Board of Directors' CompositionAs of 31 December 2011 the Board of Directors consisted of Directors, the President Director, Director, and unaffiliated Director. Profiles of the members of the Board of Directors are presented separately in this Annual Report.

2011 Annual Report 57Truba Manunggal

Sidarta Sidik : Direktur Utama Andre Purnawan : DirekturFX. Agus Edyono, S.Ip :Direktur tidak Terafiliasi

RAPAT DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

Dalam rangka melaksanakan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dan Direksi secara berkala (atau bilamana diperlukan) mengadakan rapat-rapat baik berbentuk internal maupun gabungan. Tujuan dari rapat-rapat ini adalah untuk memastikan tujuan bisnis, perencanaan strategis, pembiayaan dan pembelian skala besar, akuisisi dan divestasi, kinerja operasional, manajemen risiko serta tata kelola Perseroan.

Sidarta Sidik : President Director Andre Purnawan : DirectorFX. Agus Edyono, S.Ip : Unaffiliated Director

BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS MEETINGIn order to carry out its responsibilities, the Board of Commissioners and Directors periodically (or as needed) hold internal and joint meetings. The purpose of these meetings is to determine business goals, strategic planning, financing and large-scale purchases, acquisitions and divestitures, operational performance, risk management and Corporate governance.

2011 Laporan Tahunan 58Truba Manunggal

KOMITE AUDITAUDIT COMMITTEE

Komite Audit memberikan pendapat profesional dan independen kepada Dewan Komisaris sehubungan dengan laporan atau rekomendasi lainnya dari Direksi kepada Dewan Komisaris. Tugas dan tanggung jawab Komite Audit meliputi, antara lain: pengajuan caloncalon Auditor Indipenden secara tepat waktu untuk memastikan bahwa tidak ada konflik kepentingan yang terkait dengan penunjukan; evaluasi rencana audit; dan implementasi oleh tim Audit Internal atau Auditor Eksternal, analisis dan pengajuan peningkatan sistem pengendalian internal Perseroan; dan identifikasi berbagai masalah yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris.

Per akhir tahun 2011, Komite Audit terdiri dari Bapak Siswanto sebagai Ketua, bersama Bapak Suroso dan Bapak Wiryadi Tanudjaja sebagai anggota, kinerja, manajemen risiko dan tata kelola Perseroan.

Profil Komite Audit

SiswantoKomisaris Independen memiliki latar belakang militer dan pangkat terakhirnya adalah sebagai Brigadir Jenderal TNI. Selama karir militernya, Bapak Siswanto pernah menjabat berbagai posisi penting misalnya pada misi PBB di Kamboja, Dosen di Sekolah Staf Komando AD Bandung serta staf Perencanaan di Markas Besar TNI AD. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris maupun Direksi pada beberapa Perseroan besar lainnya.

SurosoAnggota Komite Audit memiliki latar belakang sebagai auditor dan memperoleh gelar akuntan dariUniversitas Indonesia dan Magister Management dari Universitas Persada YAI, Jakarta. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Senior Auditor di Kantor Akuntan Publik Drs. Darmawan & Co (Touche Ross) dan Drs. Paul Hadiwinata & Co (Pannel Kerr Foster). Saat ini juga menjabat sebagai Anggota Komite Audit pada beberapa Perseroan besar lainnya dan Pimpinan pada SR Management Consultant.

The Audit Committee provides its professional and independent opinion to the Board of Commissioners regarding reports or other recommendations from the Board of Directors to the Board of Commissioners. The tasks and responsibilities of the Audit Committee include the timely proposal of nominees for Independent Auditor, ensuring that there is no conflict of interest related to the appointment; the evaluation of audit plans and their implementation by the Internal Audit team or the External Auditor; analysis and proposal of improvements for the Company's internal control system; and the identification of issues requiring the attention of the Board of Commissioners.

As of the end of 2011, Audit Committee consisted of Mr. Siswanto as Chairman, along with Mr. Suroso and Mr. Wiryadi Tanudjaja as members, performance, risk management and Corporate governance.

Audit Committee Profile

SiswantoAn Independent Commissioner who has military background with his last rank Brigadier General of the Indonesian Armed Forces. During his military career, Mr. Siswanto held several important positions such as served in the UN Mission to Cambodia, as a lecturer at the Army Command Staff School in Bandung and as staff at the Planning Bureau, Army Headquarters. Currently, he is serving as the Commissioner or Director at several other major corporations.

SurosoAudit Committee Member who has background as an auditor and earned a Bachelor degree in Accountingfrom the University of Indonesia and a Master's Degree in management from YAI Persada University, Jakarta. Previously he served as Senior Auditor at Public Accountant Firm Drs. Darmawan & Co (Touche Ross) and Drs. Paul Hadiwinata & Co. (Pannel Kerr Foster). Currently he also serves as a member of the Audit Committee at several other major corporations and as Chairman of SR Management Consultants.

2011 Annual Report 59Truba Manunggal

Wiryadi TanudjajaAnggota Komite Audit meraih gelar sarjana ekonomi dari Universitas Atmajaya Jakarta dan memperoleh gelar CPA melalui Ujian Sertifikasi Akuntan Publik. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Senior Manager di Kantor Akuntan Publik Prasetio, Sarwoko & Sandjaja (Ernst & Young). Saat ini juga menjabat sebagai Kepala bagian Keuangan atas beberapa Perseroan.

LAPORAN KOMITE AUDIT

Kepada Yth.Dewan KomisarisPT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

Penerapan Tata kelola Perseroan (GCG) di Perseroan dilandaskan pada prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, pertanggung jawaban, independensi dan kewajaran. Perseroan berusaha menerapkan seluruh prinsip dasar tersebut ke setiap sendi kegiatan usaha Perseroan untuk mendapatkan keseimbangan bagi pemenuhan kepentingan stakeholder.

Komite Audit mendorong manajemen Perseroan dalam meningkatkan kesadaran akan Tata Kelola Perseroan. Atas dasar tersebut telah dibuat panduan kerja komite audit sebagai pedoman pelaksanaan kerja yang disebut Piagam Komite Audit.

Laporan Komite audit. Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut :

1. Komite Audit Telah melaksanakan tugasnya untuk memantau pengendalian internal secara menyeluruh, kebijakan manajemen dan penerapan tata kelola Perseroan. Rekomendasi laporan internal audit. dan eksternal audit atas hasil pemeriksaannya termasuk perencanaan audit operasional untuk mengevaluasi kebijakan manajemen dan mendorong efesiensi serta efectivitas Perseroan secara berkelanjutan perlu lebih dioptimalkan.

Wiryadi TanudjajaAudit Committee Member who earned his Bachelor degree in Economics from Atmajaya University, Jakarta, and became a Certified Public Accountant (CPA) through Public Accountant Certification Examination. Previously he served as senior manager at Public Accounting Firm Prasetio, Sarwoko & Sandjaja (Ernst & Young). Currently he is also serving as head of the Finance departments at several companies.

AUDIT COMMITTEE REPORT

To:The Board of CommissionersPT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

The implementatio of GCG in the Company is based on principles of transparency, accountability, responsibility, independence and fairness. The Company strives to apply all of these fundamental principles in every activity of the Company to maintain balance in the fulfilment of stakeholders' interests.

The Audit Committee encouraged the management to raise the awareness of Good Corporate Governance. Based on this, Audit Committee Charter was developed to serve as a working guideline for the Audit Committee.

Audit Committee Report for year-ended 31 December 2011 is as follows:

1. The Audit Committee has performed its duties to monitor the Company's overall internal audit, management's policies and the implementation of g o o d c o r p o r a t e g o v e r n a n c e . T h e recommendations on the internal audit and external audit reports on the results of their audits, including the operational audit planning to evaluate the management's policies and to sustainably promote optimization of the Company's efficiency and effectiveness.

2011 Laporan Tahunan60Truba Manunggal

2. Komite Audit telah menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan Pasar Modal dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha perusahaan.

3. Komite Audit telah mengadakan rapat dengan Komisaris maupun dengan Direksi Perseroan terkait laporan keuangan yang dipublikasikan.

4. Komite Audit telah menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan Pasar Modal dan kajian penyusunan Laporan Keuangan berdasarkan Stándar Akuntansi Keuangan (PSAK ) yang baru berlaku tahun 2011 ; 2012 dan 2013. Perseroan dan Entitas anak sedang mengevaluasi dampak dari revisi Pernyataan dan Interpretasi Stándar Akuntansi Keuangan baru tersebut terhadap Laporan Keuangan.

5. Setelah dilakukan evaluasi atas paket remunerasi yang diterima anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dinyatakan bahwa Perseroan telah melakukan paket tersebut sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham.

Per tanggal 31 Desember 2011,Komite Audit beranggotakan sebagai berikut:

Siswanto, Ketua (Komisaris Independen)Wiryadi Tanudjaja, AnggotaSuroso, Anggota

2. The Audit Committee has reviewed the Company's compliance with all applicable Capital Market regulations and other regulations related to the Company's business operations.

3. The Audit Committee has held meetings with the Commissioners and the Board of Directors to discuss the published financial statements.

4. The Audit Committee has reviewed the Company's compliance with Capital Market regulations and Financial Statements prepared in accordance with Financial Accounting Standard effective in 2011, 2012 and 2013. The Company and subsidiaries are evaluating the impact of revision of the new Statement and Interpretation of Financial Accounting Standard on Financial Statements.

5. After evaluating remuneration package received by members of the Board of Commissioners and Directors it is declared that the Company has disbursed the package in accordance with the resolutions of the General Meeting of Shareholders.

As of 31 December 2011, the composition of the Audit Committee was as follows:

Siswanto, Chairman (Independent Commissioner)Wiryadi Tanudjaja, MemberSuroso, Member

CORPORATE SECRETARYCorporate Secretary plays an important role in facilitating communications within the Company and maintaining relationships between the Company and its stakeholders. The latter includes all mattersconcerning investor relations. In carrying out this responsibility, Corporate Secretary also handles all matters related to legal compliance with the laws and regulations of the Government of Indonesia, as well as with regulations established by the Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK). The Corporate Secretary is also responsible for documentation and information management systems to ensure compliance with capital market laws and regulations and ensuring the accountability of the Company's performance report to stakeholders.

SEKERTARIS PERUSAHAANSekretaris Perusahaan (corporate secretary) memiliki peranan penting dalam memfasilitasi komunikasi dalam Perseroan dan memelihara hubungan antara Perseroan dan para pemangku kepentingan. Ini mencakup semua hal yang berkaitan dengan hubungan dengan para investor. Dalam melaksanakan tanggung jawab ini, Sekretaris Perusahaan juga menangani semua hal yang berkaitan dengan kepatuhan hukum terhadap undang-undang dan peraturan Pemerintah Indonesia, serta dengan peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Selain itu, Sekretaris P e r s e r o a n b e r t a n g g u n g j a w a b a t a s pendokumentasian dan sistem manajemen informasi untuk memastikan adanya kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan pasar modal dan menjamin akuntabilitas laporan kinerja Perseroan k e pada p a r a p emang ku k e pen t i n g an .

2011 Annual Report 61Truba Manunggal

The maing responsibilities of Corporate Secretary are as follows: Keeping up to date on capital market

development, regulations and provisions;

Ensuring the availability of information for investors and stakeholders;

Providing the Board of Directors with input on matters regarding capital market regulations and provisions;

Serving as liaison to facilitate communications between management and employees; the Company and Government including regulators;

Acting as Key Point of Contact in serving the media and general public;

Ensuring all relevant information is published in timely and consistent manner on the Company website at .

Corporate Secretary directly anwers to the Company's President Director. His performance is regularly monitored by directors and becomes a subject of periodic evaluation.

Name and Brief Profile of Corporate Secretary

Kristono Wardhana, has served as Corporate Secretary dan Head of Investor Relation of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk in 2011. until today. Completing his education as Bachelor of Economics (Management) at Catholic University of Parahyangan, Bandung, Indonesia in 1997. He earned Master of Art (Leadership) degree from Fuller Theological Seminary, Pasadena, USA.

EXTERNAL AUDITOR

The Company appointed Public Accountant Firm Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Associates (member of BDO International) as the Company's financial statements Auditor for fiscal year 2011. The external auditor has carried out its duties by complying with professional standard and ethics under Indonesian Laws.

http://www.truba-manunggal.com

Tanggung jawab utama Sekretaris Perseroan adalah:

Tetap mengikuti perkembangan mutakhir mengenai perkembangan, peraturan serta ketetapan pasar modal;

Memastikan tersedianya informasi bagi para investor dan pemangku kepentingan;

Memberikan masukan kepada Direksi mengenai hal-hal yang berkenaan dengan peraturan serta ketetapan pasar modal;

Sebagai penghubung untuk memfasilitasi komunikasi antara: manajemen dan karyawan,Perseroan dan Pemerintah termasuk para pembuat peraturan;

Berperan sebagai Penghubung Utama dalam melayani media dan masyarakat luas;

Memastikan bahwa semua informasi yang relevan diterbitkan secara tepat waktu dankonsisten pada situs Perseroan di http:// www. truba-manunggal.com.

Sekretaris Perseroan bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur Perseroan. Kinerjanya secara teratur dipantau oleh direksi dan menjadi subyek evaluasi berkala.

Nama dan Riwayat Singkat Sekretaris Perusahaan

Kristono Wardhana, menjabat Corporate Secretary dan Head of Investor Relation PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk pada tahun 2011. Sampai saat ini. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Ekonomi (Manajemen) pada Universitas Katholik Parahyangan, Bandung, Indonesia pada tahun 1997. Beliau juga meraih gelar Master of Art (Leadership) dari Fuller Theological Seminary, Pasadena, U.S.A.

AUDITOR EKSTERNAL

Perseroan menunjuk Perseroan Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan (member of BDO International) sebagai Auditor laporan keuangan Perseroan bagi tahun buku 2011. Auditor eksternal tersebut telah melaksanakan tugas-tugasnya dengan mematuhi standar dan etika profesional sesuai dengan Undang- Undang Indonesia.

2011 Laporan Tahunan 62Truba Manunggal

KESEHATAN, KESELAMATAN DAN LINGKUNANHEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENT

Health, Safety and the Environment are primary considerations for the Company to ensure a secure workplace for employees. The Company consistently strives to maintain best practices at all Company activities. The Company regularly conducts evaluations to ensure its operations are in line with all commitments st ipulated in contracts and certifications.

Workplace Safety and HealthThe Company has established safety guidelines to be complied by all employees and contractors during their operations. Furthermore, PT Truba Jaya Engineering (TJE) is the Company's subsidiary that has been certified by the United States' National Council on Occupational Safety and Health Administration (OSHA). This certification is an international recognition that the Company's business activities have been evaluated and assessed as healthy and safe. In addition, TJE has also secured OHSAS 18001 certification for fulfilling requirements of Health and Safety Management System.

With regard to workplace safety and health, PT Manunggal Engineering (ME) have implemented the Safety and Health Management System (OHSAS-18001). ME received OHSAS-18001:2007 certification from TÜV Nord Indonesia.

Bagi Perseroan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan merupakan pertimbangan utama untuk menjamin keamanan tempat kerja bagi para pegawai. Perseroan secara konsisten selalu mempertahankan standar tertinggi untuk praktik terbaik pada keseluruhan aktivitas Perseroan. Secara berkala Perseroan melakukan evaluasi untuk memastikan operasi yang tengah berlangsung sesuai dengan seluruh komitmen yang tercantum pada semua kontrak dan sertifikasi.

Keselamatan dan Kesehatan Tempat KerjaPerseroan memiliki panduan keselamatan yang harus dipatuhi oleh seluruh karyawan dan kontraktor pada saat melaksanakan operasi. Lebih dari itu, PT Truba Jaya Engineering (TJE) yang merupakan anak Perusahaan Perseroan telah disertifikasi oleh United States' National Council on Occupational Safety and Health Administration (OSHA). Sertifikasi ini merupakan pengakuan Internasional bahwa aktivitas bisnis Perseroan telah dievaluasi dan dinilai sehat serta aman. Selain itu, TJE juga mempertahankan sertifikasi OHSAS 18001 untuk pemenuhan syarat Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan.

Sehubungan dengan Keselamatan dan Kesehatan tempat kerja, PT Manunggal Engineering (ME) mengimplementasikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (OHSAS-18001). ME mendapatkan Sertifikasi OHSAS- 18001:2007) dari TÜV Nord Indonesia.

2011 Annual Report 63Truba Manunggal

Semua staf dan karyawan diwajibkan untuk menjalani orientasi dan pelatihan keselamatan sebelum berpartisipasi dalam proyek-proyek Perseroan. Setiap lingkungan kerja yang baru memiliki keadaan serta risiko dalam keselamatan kerja yang berbeda. Orientasi keselamatan diintegrasikan ke dalam pembekalan awal bagi karyawan. Bersamaan dengan tahap memperkenalkan lingkungan kerja baru, karyawan baru juga diberikan panduan mengenai bagaimana mencegah risiko dan membangun kebiasaan kerja yang aman.

Alat perlindungan diri seperti helm, sabuk pengaman, safety shoes, jaring pengaman disyaratkan untuk semua karyawan yang bekerja di lokasi atau padasaat mengunjungi proyek, baik untuk seluruh karyawan maupun sub-kontraktor. Semua perlengkapan diuji dan harus memenuhi standar yang ketat sebelum masuk dalam tahap pengadaan. Selanjutnya, dilakukan pengujian keselamatan pada semua alat untuk digunakan di proyek sebelum barang-barang tersebut dikirim.

Dalam rangka mempertahankan standar keselamatan, Perseroan telah membentuk komite keamanan untuk setiap proyek yang bertanggung jawab memantau dan mengevaluasi keselamatan kerja. Selain mengawasi pengenalan keselamatan komite keselamatan juga mengkoordinasi peninjauan keselamatan dan patroli keamanan secara rutin. Sebagai alat untuk mengukur kemajuan dalam pelaksanaan keamanan, Perseroan telah mengembangkan dua indikator yang saling berkaitan. Kedua indikator tersebut adalah Severity Rate (SR) dan Frequency Rate (FR). Kedua indikator tersebut masing-masing mengukur tingkat keparahan kecelakaan dan tingkat frekuensi kasus insiden kecelakaan. Keduanya adalah indikator yang berguna untuk menentukan tingkat kemajuan yang telah dilakukan Perseroan dalam meningkatkan keselamatan kerja.

Perseroan telah mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa insiden yang menyebabkan korban jiwa ini menjadi perhatian di setiap lokasi kerja Perseroan. Faktor keselamatan tetap menjadi prioritas utama bagi Perseroan.

All staff and employees are required to undergo safety orientation and training prior to participating in the Company's projects. Each new work environment offers a different set of circumstances as well as risks to workplace safety. The safety orientation is integrated into the preliminary briefing for staff. As they are introduced to the new work environment, new staff are provided with guidance on how to prevent risks and develop safe work habits.

Self-protection equipment including helmets, safety belts, safety shoes and safety nets, are required for all staff working at or visiting project sites, including all employees and sub-contractors. All equipment is tested and must meet rigorous standards prior to procurement. Safety testing is then conducted on all tools to be used on project sites prior to their delivery.

In order to maintain safety standards, the Company has established safety committees for each of its projects responsible for monitoring and evaluating workplace safety. In addition to overseeing safety inductions, the safety committee coordinates regular safety inspections and safety patrols. As a means of measuring progress on safety implementation, the Company has developed two interrelated indicators. The two indicators are the Severity Rate (SR) and Frequency Rate (FR). The two indicators respectively measure the severity of accidents and the frequency of incidence of accidents. They are useful indicators for determining the level of progress being made by the Company in improving workplace safety.

The Company has taken corrective action to ensure that the incidents that led to these fatalities are addressed at each of the Company's work sites. Safety continues to be a main priority for the Company.

2011 Laporan Tahunan 64Truba Manunggal

Lingkungan Hidup

Perseroan terus berusaha meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan sebagai akibat dari operasi-operasi Perseroan yang sudah direncanakan maupun yang sedang berlangsung. Perseroan berkomitmen untuk melaksanakan praktik industri terbaik.

Perseroan meyakini bahwa Perseroan telah mematuhi semua ketentuan AMDAL dan selalu memberikan informasi terbaru mengenai AMDAL, RKL dan RPL. Sesuai dengan peraturan mengenai lingkungan, khususnya UU No. 23/1977 mengenai Manajemen Lingkungan Hidup dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 110/2006, tentang jenis rencana usaha dan/atau kegitan yang wajib di lengkapi dengan analisis mengenai dampak lingkungan hidup, bahwa Perseroan pada sektor tertentu yang telah mendapatkan ijin usaha disyaratkan untuk menyampaikan dokumen tertentu seperti AMDAL, RKL dan RPL menyangkut dampak dari aktivitasnya.

Perseroan yakin bahwa Perseroan telah memenuhi seluruh persyaratan lingkungan dan sosial dari undang-undang dan peraturan yang berlaku di Indonesia di tingkat nasional dan daerah, maupun kebijakan sosial internal, serta panduan tentang lingkungan, keselamatan dan kesehatan yang ketat. PT Truba Jaya Engineering telah memperoleh pengakuan Internasional atas usahanya bagi konservasi lingkungan dengan mendapatkan sertifikasi ISO 14001:2004 dari Sucofindo International Certification Services pada tanggal 24 Maret 2006, sedangkan untuk Manunggal Engineering (ME) mendapatkan Sertifikat Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 dari TUV NORD Indonesia pada tahun 2009. Sertifikasi ini membuktikan terdapatnya penerapan Sistem Mana jemen L ingkungan (Env i ronmen ta l Management System – EMS) yang efektif. Di bawah EMS, t im manajemen proyek Perseroan mengidentifikasikan aspek lingkungan dari operasinya dan menyelenggarakan analisis dampak lingkungan.

Environment

The Company continues to make every effort to minimize the negative environmental impact posed by the Company's planned and current operations. The Company is committed to employing industry best practices.

The Company believes that it has complied with provisions of AMDAL (environmental impact analysis) and always provides updated information on AMDALs, RKLs (environmental management plans) and RPLs (environmental monitoring plans). Pursuant to environmental regulations, particularly Law No. 23/1977 on Environmental Management and Minister of Environment Regulation No. 110/2006, regarding the type of business plan and/or activity which is required to be complemented with analysis on environmental impact, the Company in certain sectors that have received business licenses is required to submit documents such as AMDAL, RKL and RPL, related to the impact of its activities.

The Company believes that it complies with all environmental and social requirements under applicable national and regional laws and regulations in Indonesia, as well as internal social policies and stringent environmental, safety and health guidelines. PT Truba Jaya Engineering received international recognition for its efforts in environmental conservation when it was awarded the ISO 14001: 2004 certification from Sucofindo International Certification Services on 24 March 2006. Meanwhile Manunggal Engineering (ME) received the Certificate of Environmental Management System ISO 14001:2004 from TUV NORD Indonesia in 2009. This certification proves the company implements an effective Environmental Management System (EMS). Under the EMS, the Company's project management team identifies the environmental aspects of its operations and conduct environmental impact analysis.

2011 Annual Report 65Truba Manunggal

Metode untuk kontrol dan manajemen risiko lingkungan seperti ini kemudian ditetapkan untuk meminimalisasi dampak lingkungan untuk memenuhi standar hukum yang berlaku atau persyaratan pelanggan.

Methods for the control and management of such environmental risks are then defined in order to minimize environmental impact to meet applicable legal standards or customers' requirements.

2011 Laporan Tahunan 66Truba Manunggal

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

As a business organization that aims to generate profits, the Company cannot be separated from social responsibil i ty, known as Corporate Social Responsibility (CSR). Companies deem CSR to be an absolute necessity in order to create a harmonious interaction between industry and environment in which the company is located. The Company has a culture and a strong character to actualize it.

In order to realize the above concept, the Company and its main subsidiary PT Truba Jaya Engineering have undertaken various activities related to Corporate Social Responsibility in 2011. In addition to the social work, the Company distributes food and sports equipment to local communities involved in the environmental projects taking place around the projects of the Company.

Going Forward, the Company is now seeking to enhance its engagement in the educational sector. This may include donations of learning materials as well as assistance of time and resources to help repair, renovate and build educational institutions. The Company expects that this long-term activity will be conducted in close cooperation with the Company's HR division. The Company is registered with, and makes contributions to, the Indonesian Workers Social Security Scheme (Jaminan Sosial Tenaga Kerja).

Sebagai sebuah organisasi bisnis yang bertujuan menghasilkan keuntungan usaha tidak dapat dilepaskan dari tanggung jawab sosial atau dikenal dengan Corporate Social Responsibility (CSR). Perusahaan memandang CSR menjadi keniscayaan guna menciptakan interaksi harmonis antara industri dengan lingkungan di mana perusahaan berada. Perusahaan memiliki budaya dan karakter kuat untuk mewujudkan hal itu.

Guna mewujudkan konsep tersebut di atas, Perseroan telah melaksanakan berbagai aktifitasTerkait Tanggung Jawab Sosial Perseroan pada tahun 2011 beserta anak Perseroan utamanya yaitu, PT Truba Jaya Engineering. Selain melakukan pekerjaan sosial, Perseroan mendistribusikan makanan dan peralatan olahraga untuk masyarakat lokal yang terlibat dalam proyek lingkungan hidup yang sedang berlangsung di sekitar proyek Perseroan.

Ke depan, Perseroan sekarang berusaha untuk men-ingkatkan keterlibatannya di sektor pendidikan. Ter-masuk sumbangan bahan pembelajaran serta ban-tuan dalam bentuk waktu dan sumber daya untuk membantu memperbaiki, merenovasi dan memban-gun institusi pendidikan. Perseroan mengharapkan bahwa kegiatan jangka panjang akan dilakukan da-lam kerjasama yang erat dengan divisi HR Perseroan. Perseroan terdaftar, dan membuat kontribusi untuk Skema Jaminan Sosial Pekerja (Jaminan Sosial Tenaga Kerja).

2011 Annual Report 67Truba Manunggal

Kegiatan CSR yang dilaksanakan Perseroan pada tahun 2011 adalah sebagai berikut:

Bantuan Kepada Yayasan Wisma Tuna Ganda di Cimanggis, berupa Sembako dan bahan bangunan oleh anak perusahaan PT Truba Jaya Engineering.Kegiatan bakti sosial ke-2, yang diselenggarakan oleh TRUBA MANUNGGAL pada tgl 4 Desember 2011 di Yayasan Sayap Ibu - Anak Cacat Terlantar di Tangerang. Adapun sumbangan yang diberikan berupa uang tunai sebesa Rp 25.000.000,- dan souvenir.

·

·

CSR activities that have been implemented by the Company in 2011 are as follows:

Assistance to Multiple Disability Home Foundation in Cimanggis, in the form of basic ecessities and building material by PT Truba Jaya Engineering subsidiary.The 2nd social work activities, held by TRUBA MANUNGGAL on 4 December 2011 at Sayap Ibu Foundation for Displaced Disabled Children in Tangerang. The donation was in cash of Rp 25,000,000 and souvenirs.

·

·

2011 Laporan Tahunan 68Truba Manunggal

RESPONSIBILITY FOR FINANCIAL STATEMENTSAND THE ANNUAL REPORT

TANGGUNG JAWAB LAPORAN KEUANGANDAN LAPORAN TAHUNAN

Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, merupakan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menyatakan bahwa kami bertanggung jawab atas persiapan dan penyajian Laporan Tahunan 2011 dan Laporan Keuangan 2011 ini. Seluruh informasi ini telah diungkapkan secara lengkap dan benar, dan Laporan ini tidak mengandung informasi atau fakta material yang tidak benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta material.

We, the undersigned, being the members of Board of Commissioners and Board of Directors of Truba Manunggal, declare that we are fully responsible towards the preparation and presentation of this 2011 Annual Report and 2011 Financial Statements. All information in this publication has been fully and accurately disclosed, and the report does not contain false or omitted information or material fact.

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Richard HarjaniKomisaris Utama

President Commissioner

SiswantoKomisaris Independen

Independent Commissioner

DireksiBoard of Directors

Sidarta SidikDirektur Utama

President Director

Andre PurnawanDirekturDirector

FX. Agus Edyono, S.IpDirektur Tidak Terafiliasi

Unaffiliated Director

2011 Annual Report 69Truba Manunggal

LAPORAN KEUANGAN FINANCIAL REPORT

70Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page has been intensionally left blank

71Truba Manunggal

Annual Report2011

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK / AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2011, 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009

SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010/ AS OF DECEMBER 2011, 2010 AND

1 JANUARY 2010/31 DECEMBER 2009 AND FOR THE YEARS ENDED 2011 AND 2010

DAN/AND

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

72Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011, 2010 DAN 31 DESEMBER 2009

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011, 2010 AND

31 DECEMBER 2009

D A F T A R I S I C O N T E N T S

Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Laporan Laba Rugi komprehensif Konsolidasian Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Laporan Arus Kas Konsolidasian Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi

Ekshibit Exhibit

A B C D E

Directors’ Statement

Independent Auditors’ Report

Consolidated Financial Position

Consolidated Statements of Comprehensive Income

Consolidated Statements of Changes in Equity

Consolidated Statements of Cash Flows

Notes to Consolidated Financial Statements

73Truba Manunggal

Annual Report2011

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011, 2010 DAN 31 DESEMBER 2009

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011, 2010 AND

31 DECEMBER 2009

D A F T A R I S I C O N T E N T S

Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Laporan Laba Rugi komprehensif Konsolidasian Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Laporan Arus Kas Konsolidasian Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi

Ekshibit Exhibit

A B

C

D E

Directors’ Statement

Independent Auditors’ Report

Consolidated Financial Position

Consolidated Statements of Comprehensive Income

Consolidated Statements of Changes in Equity

Consolidated Statements of Cash Flows

Notes to Consolidated Financial Statements

TRUBA MANUNGGAL

74Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

75Truba Manunggal

Annual Report2011

76Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

31 Desember 2009(1 Januari 2010)/

Catatan/ 31 December 2009Notes 2 0 1 1 2 0 1 0 1 January 2010

A S E T ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Pihak ketiga 2c,f,4 69.353.236 251.359.757 314.208.208 Third parties

Piutang usaha 2c,e,5 Trade receivables

Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan Third parties - net of allowance for

kerugian penurunan nilai sebesar impairment loss of

Rp 11.731.509 (2010: Rp 11.478.910 ; Rp 11,731,509 (2010: Rp 11,478,910 ;

2009: Rp 11.093.750) 277.790.393 478.453.359 442.579.647 2009: Rp 11,093,750)

Pihak-pihak berelasi 2d,33 72.015.225 4.690.639 460.332 Related parties

Piutang retensi 2d,e,6 Retention receivables

Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of

cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment loss

Rp 41.866 (2010 dan 2009: Rp 22.611) 136.004.865 229.409.470 205.375.901 Rp. 41,866 (2010 and 2009: Rp 22,611)

Pihak-pihak berelasi 2d,33 118.281.487 - - Related parties

Pendapatan kontrak yang belum ditagih Unbilled contract revenues

Pihak ketiga 2c,7 295.712.605 320.766.092 304.532.572 Third parties

Piutang lain-lain 2e Other receivables

Pihak ketiga 114.629.269 372.725.918 217.483.769 Third parties

Pihak-pihak berelasi - setelah dikurangi Related parties - net of allowance for

cadangan kerugian penurunan nilai impairment loss

sebesar Rp. 1.543.073 (2010 dan 2009 Rp1,543,073 (2010 and 2009

Rp 539.660) 2d,33 456.760.735 159.786.125 618.681.495 Rp 539,660)

Persediaan 2g,8 15.077.097 72.254.753 41.805.577 Inventories

Uang muka dibayar Advance payments

Pihak ketiga 9 153.311.758 448.464.877 1.014.743.587 Third parties

Pihak-pihak berelasi 33 68.775.425 - - Related parties

Biaya dibayar dimuka 2h,10 1.144.598.852 1.602.062.895 1.268.601.204 Prepaid expenses

Pajak dibayar dimuka 2o,19a 8.803.891 16.074.395 67.153.865 Prepaid taxes

Jumlah Aset Lancar 2.931.114.838 3.956.048.280 4.495.626.157 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Investasi jangka panjang 2e,11 324.916.889 116.149.053 103.569.787 Long-term investments

Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of

akumulasi penyusutan Rp 408.076.019 accumulated depreciation Rp 408,076,019

(2010: Rp 596.692.255 ; (2010: Rp 596,692,255 ;

2009: Rp 417.756.623) 2i,12 544.968.817 2.215.474.433 1.739.385.501 2009: Rp 417,756,623)

Jaminan 2c,13 22.532.694 93.811.896 197.749.037 Deposits

Aset pajak tangguhan 2o,19e 9.131.114 2.218.607 29.688.671 Deferred tax assets

Aset tidak lancar lainnya 14 Other non-current assets

Pihak ketiga 18.607.593 16.724.370 35.139.486 Third parties

Pihak-pihak berelasi 2d,33 115.951.656 - - Related parties

Jumlah Aset Tidak lancar 1.036.108.763 2.444.378.359 2.105.532.482 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 3.967.223.601 6.400.426.639 6.601.158.639 TOTAL ASSETS

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)31 DECEMBER 2011 AND 2010 AND 1 JANUARY 2010/31 DECEMBER 2009

Ekshibit A

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Exhibit A

AND ITS SUBSIDIARIES

77Truba Manunggal

Annual Report2011

31 Desember 2009(1 Januari 2010)/

Catatan/ 31 December 2009Notes 2 0 1 1 2 0 1 0 1 January 2010

A S E T ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Pihak ketiga 2c,f,4 69.353.236 251.359.757 314.208.208 Third parties

Piutang usaha 2c,e,5 Trade receivables

Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan Third parties - net of allowance for

kerugian penurunan nilai sebesar impairment loss of

Rp 11.731.509 (2010: Rp 11.478.910 ; Rp 11,731,509 (2010: Rp 11,478,910 ;

2009: Rp 11.093.750) 277.790.393 478.453.359 442.579.647 2009: Rp 11,093,750)

Pihak-pihak berelasi 2d,33 72.015.225 4.690.639 460.332 Related parties

Piutang retensi 2d,e,6 Retention receivables

Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of

cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment loss

Rp 41.866 (2010 dan 2009: Rp 22.611) 136.004.865 229.409.470 205.375.901 Rp. 41,866 (2010 and 2009: Rp 22,611)

Pihak-pihak berelasi 2d,33 118.281.487 - - Related parties

Pendapatan kontrak yang belum ditagih Unbilled contract revenues

Pihak ketiga 2c,7 295.712.605 320.766.092 304.532.572 Third parties

Piutang lain-lain 2e Other receivables

Pihak ketiga 114.629.269 372.725.918 217.483.769 Third parties

Pihak-pihak berelasi - setelah dikurangi Related parties - net of allowance for

cadangan kerugian penurunan nilai impairment loss

sebesar Rp. 1.543.073 (2010 dan 2009 Rp1,543,073 (2010 and 2009

Rp 539.660) 2d,33 456.760.735 159.786.125 618.681.495 Rp 539,660)

Persediaan 2g,8 15.077.097 72.254.753 41.805.577 Inventories

Uang muka dibayar Advance payments

Pihak ketiga 9 153.311.758 448.464.877 1.014.743.587 Third parties

Pihak-pihak berelasi 33 68.775.425 - - Related parties

Biaya dibayar dimuka 2h,10 1.144.598.852 1.602.062.895 1.268.601.204 Prepaid expenses

Pajak dibayar dimuka 2o,19a 8.803.891 16.074.395 67.153.865 Prepaid taxes

Jumlah Aset Lancar 2.931.114.838 3.956.048.280 4.495.626.157 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Investasi jangka panjang 2e,11 324.916.889 116.149.053 103.569.787 Long-term investments

Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of

akumulasi penyusutan Rp 408.076.019 accumulated depreciation Rp 408,076,019

(2010: Rp 596.692.255 ; (2010: Rp 596,692,255 ;

2009: Rp 417.756.623) 2i,12 544.968.817 2.215.474.433 1.739.385.501 2009: Rp 417,756,623)

Jaminan 2c,13 22.532.694 93.811.896 197.749.037 Deposits

Aset pajak tangguhan 2o,19e 9.131.114 2.218.607 29.688.671 Deferred tax assets

Aset tidak lancar lainnya 14 Other non-current assets

Pihak ketiga 18.607.593 16.724.370 35.139.486 Third parties

Pihak-pihak berelasi 2d,33 115.951.656 - - Related parties

Jumlah Aset Tidak lancar 1.036.108.763 2.444.378.359 2.105.532.482 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 3.967.223.601 6.400.426.639 6.601.158.639 TOTAL ASSETS

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)31 DECEMBER 2011 AND 2010 AND 1 JANUARY 2010/31 DECEMBER 2009

Ekshibit A

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Exhibit A

AND ITS SUBSIDIARIES

31 Desember 2009(1 Januari 2010)/

Catatan/ 31 December 2009Notes 2 0 1 1 2 0 1 0 1 January 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Hutang usaha 2c,k,15 Trade payables

Pihak ketiga 445.084.012 649.369.206 553.326.126 Third parties

Pihak-pihak berelasi 2d,33 13.016.207 11.686.862 21.851.167 Related parties

Uang muka kontrak 2c,16 Contract advances

Pihak ketiga 146.987.151 250.872.332 362.780.540 Third parties

Pihak-pihak berelasi 2d,33 1.087.761 314.685 1.128.000 Related parties

Hutang lain-lain Other payables

Pihak ketiga 2k,17 100.938.154 20.389.858 175.855.998 Third parties

Pihak-pihak berelasi 2d,33 12.938 6.689.959 Related parties

Biaya masih harus dibayar 2m,18 278.987.763 420.009.768 279.504.955 Accrued expenses

Hutang pajak 2o,19b 62.683.869 28.875.474 31.330.427 Taxes payable

Hutang jangka panjang yang jatuh tempo Current maturities of

dalam satu tahun - Pihak ketiga 2k, 23 - 343.558.000 - Long term debts- Third party

Hutang bank 2k, 22 417.185.517 659.687.009 388.076.769 Bank loans

Hutang sewa pembiayaan 2l 14.375.792 60.126.065 59.917.894 Consumer financing loans

Jumlah Liabilitas jangka pendek 1.480.359.164 2.451.579.218 1.873.771.876 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas imbalan pasca-kerja 2n,20 55.846.667 52.680.367 42.954.737 Post-employment benefits obligation

Liabilitas pajak tangguhan 2o,19e 663.476 48.568.968 41.322.117 Deferred tax liabilities

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi bagian

yang jatuh waktu dalam satu tahun Long-term debt - net of current maturities

Hutang bank 2k,22 220.077.646 393.528.141 407.165.423 Bank loans

Hutang sewa pembiayaan 2l 67.016 31.147.117 91.147.592 Consumer financing loans

Hutang obligasi 2k - - 198.337.568 Bonds payable

Hutang jangka panjang - Pihak ketiga 2k,23 877.582.708 1.457.622.517 1.883.116.100 Long-term payable - Third parties

Jumlah Liabilitas jangka panjang 1.154.237.513 1.983.547.110 2.664.043.537 Total Non-Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 2.634.596.677 4.435.126.328 4.537.815.413 Total Liabilities

EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal Rp 100 per saham *) Share capital - Rp 100 par value per share *)

Modal dasar - 32.000.000.000 saham Authorized - 32,000,000,000 shares

Ditempatkan dan disetor penuh - Issued and fully paid-

15.799.456.267 saham 24 1.579.945.626 1.579.945.626 1.579.945.626 15,799,456,267 shares

Tambahan modal disetor - Bersih 2s,24 114.702.092 114.702.092 114.702.092 Additional paid-in capital - Net

Selisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in value arising from restructuring

entitas sepengendali 2b 17.654.084)( 17.654.084)( 17.654.084)( of entities under common control

Penjabaran mata uang asing 2c 130.488.236)( - - Foreign currencies translation

Saldo laba Retained earnings

Sudah ditentukan penggunaannya 3.494.120 3.494.120 3.494.120 Appropriated

Belum ditentukan penggunannya 232.242.926)( 222.502.824 277.962.004 Unappropriated

Jumlah 1.317.756.592 1.902.990.578 1.958.449.758 Total

Kepentingan Non-pengendali 2b,21 14.870.332 62.309.733 104.893.468 Non-controlling interest

Jumlah Ekuitas 1.332.626.924 1.965.300.311 2.063.343.226 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.967.223.601 6.400.426.639 6.601.158.639 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Angka penuh In full amount *)

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009

Exhibit A/2Ekshibit A/2

31 DECEMBER 2011 AND 2010 AND 1 JANUARY 2010/31 DECEMBER 2009

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIESPT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

78Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

Catatan/Notes 2 0 1 1 2 0 1 0

PENDAPATAN 2m,25 1.968.269.232 2.571.100.764 REVENUES

BEBAN PENDAPATAN 2m,26 1.787.974.095)( 2.220.738.456)( COST OF REVENUES

Laba Bruto 180.295.137 350.362.308 Gross IncomeBeban Usaha 2m,27 178.602.691)( 224.485.818)( Operating Expenses

Laba selisih kurs - Bersih 2c 4.259.432 88.569.329 Gain on foreign echange - Net

Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 2d,11a 5.642.552 7.242.989 Share in profit of associated companies

Pendapatan keuangan 2e 3.778.790 7.469.467 Finance income

Beban keuangan 2k,28 173.137.729)( 231.077.879)( Finance costs

Kerugian pelepasan anak perusahaan 2b,29 284.826.376)( - Loss on subsidiary disposal

Lain-lain - bersih 30 31.601.920 54.668.722 Others - net

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 410.988.965)( 52.749.118 INCOME (LOSS) BEFORE TAX

BEBAN (MANFAAT) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX (BENEFIT) EXPENSESKini 2o,19c 54.509.888 70.811.296 Current

Tangguhan 2o,19c 9.664.748)( 34.716.916 Deferred

Jumlah Beban Pajak Penghasilan 44.845.140 105.528.212 Total Income Tax Expenses

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN 455.834.105)( 52.779.094)( NET LOSS CURRENT YEARS

Pendapatan (Rugi) Komprehensif lain Others Comprehensive Income (Loss)

Penjabaran mata uang asing 2c 130.488.236)( - Foreign currencies translation

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSSTAHUN BERJALAN 586.322.341)( 52.779.094)( CURRENT YEARS

Rugi bersih yang diatribusikan kepada: Net of loss attributable to

Pemilik entitas induk 454.745.750)( 55.157.266)( Equity holder of the parent company

Kepentingan non-pengendali 1.088.355)( 2.378.172 Non-controlling interest

Jumlah rugi bersih tahun berjalan 455.834.105)( 52.779.094)( Total net loss current years

Rugi bersih komprehensif yang dapat Net of comprehensive loss

diatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 585.233.986)( 55.157.266)( Equity holder of the parent company

Kepentingan non-pengendali 2b 1.088.355)( 2.378.172 Non-controlling interest

Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan 586.322.341)( 52.779.094)( Total comprehensive loss current years

RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR 2p,31 29)( 3)( NET LOSS PER SHARE

RUGI BERSIH PER SAHAM DILUSIAN 2p,31 29)( 3)( DILUTED NET LOSS PER SHARE

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN YANG BERAKHIR YEARS ENDED

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

These Financial Statements are Originally Issued

in Indonesian Language

Ekshibit B Exhibit B

79Truba Manunggal

Annual Report2011

Catatan/Notes 2 0 1 1 2 0 1 0

PENDAPATAN 2m,25 1.968.269.232 2.571.100.764 REVENUES

BEBAN PENDAPATAN 2m,26 1.787.974.095)( 2.220.738.456)( COST OF REVENUES

Laba Bruto 180.295.137 350.362.308 Gross IncomeBeban Usaha 2m,27 178.602.691)( 224.485.818)( Operating Expenses

Laba selisih kurs - Bersih 2c 4.259.432 88.569.329 Gain on foreign echange - Net

Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 2d,11a 5.642.552 7.242.989 Share in profit of associated companies

Pendapatan keuangan 2e 3.778.790 7.469.467 Finance income

Beban keuangan 2k,28 173.137.729)( 231.077.879)( Finance costs

Kerugian pelepasan anak perusahaan 2b,29 284.826.376)( - Loss on subsidiary disposal

Lain-lain - bersih 30 31.601.920 54.668.722 Others - net

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 410.988.965)( 52.749.118 INCOME (LOSS) BEFORE TAX

BEBAN (MANFAAT) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX (BENEFIT) EXPENSESKini 2o,19c 54.509.888 70.811.296 Current

Tangguhan 2o,19c 9.664.748)( 34.716.916 Deferred

Jumlah Beban Pajak Penghasilan 44.845.140 105.528.212 Total Income Tax Expenses

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN 455.834.105)( 52.779.094)( NET LOSS CURRENT YEARS

Pendapatan (Rugi) Komprehensif lain Others Comprehensive Income (Loss)

Penjabaran mata uang asing 2c 130.488.236)( - Foreign currencies translation

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSSTAHUN BERJALAN 586.322.341)( 52.779.094)( CURRENT YEARS

Rugi bersih yang diatribusikan kepada: Net of loss attributable to

Pemilik entitas induk 454.745.750)( 55.157.266)( Equity holder of the parent company

Kepentingan non-pengendali 1.088.355)( 2.378.172 Non-controlling interest

Jumlah rugi bersih tahun berjalan 455.834.105)( 52.779.094)( Total net loss current years

Rugi bersih komprehensif yang dapat Net of comprehensive loss

diatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 585.233.986)( 55.157.266)( Equity holder of the parent company

Kepentingan non-pengendali 2b 1.088.355)( 2.378.172 Non-controlling interest

Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan 586.322.341)( 52.779.094)( Total comprehensive loss current years

RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR 2p,31 29)( 3)( NET LOSS PER SHARE

RUGI BERSIH PER SAHAM DILUSIAN 2p,31 29)( 3)( DILUTED NET LOSS PER SHARE

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN YANG BERAKHIR YEARS ENDED

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

These Financial Statements are Originally Issued

in Indonesian Language

Ekshibit B Exhibit B

Vers

i 1

Selis

ihni

lai

tran

saks

ire

stru

ktur

isas

iEk

uita

sen

tita

sya

ng

sepe

ngen

dali/

diat

ribu

sika

n D

iffe

renc

eke

pada

pem

ilik

in v

alue

enti

tas

indu

k/ar

isin

g fr

omPe

njab

aran

Equi

ty

Tam

baha

n m

odal

rest

ruct

urin

gm

ata

uang

attr

ibut

able

dise

tor

- Be

rsih

/of

ent

itie

sas

ing/

Tela

hBe

lum

to e

quit

yKe

pent

inga

n N

onAd

diti

onal

unde

rFo

reig

n di

tent

ukan

dite

ntuk

anho

lder

s of

Peng

enda

li/Ju

mla

h ek

uita

s/M

odal

sah

am/

paid

-in

com

mon

curr

enci

espe

nggu

naan

nya/

peng

guna

anny

a/th

e pa

rent

Non

con

trol

ling

Tot

al

Shar

e ca

pita

lca

pita

l - N

etco

ntro

ltr

ansl

atio

nAp

prop

riat

edU

napp

ropr

iate

dco

mpa

nyin

tere

steq

uity

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 20

091.

579.

945.

626

114.

702.

092

17

.654

.084

)(

-

3.49

4.12

0

27

7.96

2.00

4

1.95

8.44

9.75

8

10

4.89

3.46

8

2.06

3.34

3.22

6

Ba

lanc

e as

of

31 D

ecem

ber

2009

Pele

pasa

n ke

pem

ilika

n-

--

--

--

45.2

63.8

21)

(

45.2

63.8

21)

(

Dis

posa

l of

ow

nwer

ship

Rugi

kom

preh

ensi

f be

rsih

tah

un b

erja

lan

--

--

-55

.157

.266

)(

55

.157

.266

)(

2.

378.

172

52.7

79.0

94)

(

Tota

l co

mpr

ehen

sive

los

s fo

r th

e ye

ar

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 20

101.

579.

945.

626

114.

702.

092

17

.654

.084

)(

-

3.49

4.12

0

22

2.80

4.73

8

1.90

3.29

2.49

2

62

.007

.819

1.

965.

300.

311

Bala

nce

as o

f 31

Dec

embe

r 20

10

Peny

esua

ian

sehu

bung

an d

enga

n pe

nera

pan

Adj

ustm

ent

rela

ted

impl

emen

tati

on P

SAK

4

PSAK

No.

4 (

Revi

si 2

009)

--

--

-30

1.91

4)(

301.

914)

(

30

1.91

4

-(R

evis

ed 2

009)

Sald

o 1

Janu

ari 2

011

sete

lah

peny

esua

ian

1.57

9.94

5.62

6

11

4.70

2.09

2

17.6

54.0

84)

(

-3.

494.

120

222.

502.

824

1.

902.

990.

578

62.3

09.7

33

1.96

5.30

0.31

1

Ba

lanc

e of

1 J

anua

ry 2

011

afte

r ad

just

men

t

Pele

pasa

n ke

pem

ilika

n -

--

--

--

46.3

51.0

46)

(

46.3

51.0

46)

(

Dis

posa

l of

ow

nwer

ship

Rugi

kom

preh

ensi

f be

rsih

tah

un b

erja

lan

--

-13

0.48

8.23

6)(

-45

4.74

5.75

0)(

585.

233.

986)

(

1.

088.

355)

(

586.

322.

341)

(

To

tal

com

preh

ensi

ve l

oss

for

the

year

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 20

111.

579.

945.

626

114.

702.

092

17

.654

.084

)(

13

0.48

8.23

6)(

3.49

4.12

0

23

2.24

2.92

6)(

1.31

7.75

6.59

2

14

.870

.332

1.

332.

626.

924

Bala

nce

as o

f 31

Dec

embe

r 20

11

Cata

tan

24 /

Not

e 24

Reta

ined

ear

ning

s

See

acco

mpa

nyin

g N

otes

to

Cons

olid

ated

Fin

anci

al S

tate

men

ts o

n Ex

hibi

t E

whi

ch a

re a

n in

tegr

al p

art

of t

he C

onso

lida

ted

Fina

ncia

l Sta

tem

ents

tak

en a

s a

who

le.

Liha

t Ca

tata

n at

as L

apor

an K

euan

gan

Kons

olid

asia

n pa

da E

kshi

bit

E te

rlam

pir

yang

mer

upak

an b

agia

n ya

ng t

idak

ter

pisa

hkan

da

ri L

apor

an K

euan

gan

Kons

olid

asia

n s

ecar

a ke

selu

ruha

n.

PT T

RUBA

ALA

M M

AN

UN

GG

AL

ENG

INEE

RIN

G T

bk

LAPO

RAN

PER

UBA

HA

N E

KUIT

AS

KON

SOLI

DA

SIA

NTA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KHIR

31

DES

EMBE

R 20

11 D

AN

201

0(D

isaj

ikan

dal

am r

ibua

n Ru

piah

, ke

cual

i din

yata

kan

lain

)

The

se F

inan

cial

Sta

tem

ents

are

Ori

gina

lly

Issu

ed

in In

done

sian

Lan

guag

e

Eksh

ibit

CEx

hibi

t C

Sald

o la

ba/

CON

SOLI

DAT

ED S

TAT

EMEN

TS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

YEA

RS E

ND

ED

DA

N E

NTI

TAS

AN

AK

AND

ITS

SUBS

IDIA

RIES

31 D

ECEM

BER

2011

AN

D 2

010

PT T

RUBA

ALA

M M

ANU

NG

GAL

EN

GIN

EERI

NG

Tbk

(Exp

ress

ed in

tho

usan

d Ru

piah

, un

less

oth

erw

ise

stat

ed)

80Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

2 0 1 1 2 0 1 0 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan dan pihak ketiga 1.405.018.390 2.917.316.383 Receipts from customers and third parties

Pembayaran kepada pemasok 452.568.335)( 2.511.765.401)( Payments to vendors

Pembayaran kepada karyawan 587.963.576)( 626.948.382)( Payments to employees

Penerimaan bunga 1.680.731 9.879.211 Interest receipts

Penerimaan dari pihak berelasi 252.675.366 508.875.580 Receipts from related parties

Pembayaran bunga dan beban keuangan 174.135.949)( 211.785.831)( Payments of interest and financial charges

Pembayaran pajak penghasilan badan 58.289.629)( 69.759.446)( Payments for corporate income tax

Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows provided byaktivitas operasi 386.416.998 15.812.114 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPenerimaan hasil investasi - 16.484.695 Receipts from investments

Pendanaan usaha di perusahaan lain 591)( 3.395 Trade financing in other companies

Perolehan aset tetap 423.688.599)( 43.541.620)( Acquisition of property and equipment

Pelepasan perusahaan asosiasi - 9.204.302)( Disposals of associate company

Penerimaan penjualan aset tetap 33.073 - Receipt from sales of property and equipment

Penerimaan investasi jangka panjang lainnya 57.240 - Receipt from others long term investment

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used in

aktivitas investasi 423.598.877)( 36.257.832)( investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan pinjaman bank jangka pendek 30.000.000 230.577.729 Receipts from short-term bank loans

Penerimaan jaminan Receipts of deposits

dan dana pelunasan bunga obligasi 12.827.157 25.452.673 and settlement funds of bond interest

Pembayaran untuk pinjaman bank 100.063.580)( 26.000.000)( Payments for bank loans

Pembayaran hutang obligasi - 200.000.000)( Payments bond payable

Pembayaran dividen - 34.809.524)( Dividend payments

Pembayaran hutang sewa pembiayaan 89.469.537)( 30.373.147)( Payments of financing loans

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used inaktivitas pendanaan 146.705.960)( 35.152.269)( financing activities

PENURUNAN BERSIH DALAM NET DECREASE IN CASH KAS DAN SETARA KAS 183.887.839)( 55.597.987)( AND CASH EQUIVALENTS

DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN EXCHANGE KAS DAN SETARA KAS 1.881.318 7.250.464)( RATES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 251.359.757 314.208.208 CASH AND CASH EQUIVALENT AT BEGINNING OF YEARS

KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 69.353.236 251.359.757 CASH AND CASH EQUIVALENT AT END OF THE YEARS

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSAND FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 DAN 2010(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

These Financial Statements are Originally Issuedin Indonesian Language

Exhibit DEkshibit D

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

81Truba Manunggal

Annual Report2011

2 0 1 1 2 0 1 0 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan dan pihak ketiga 1.405.018.390 2.917.316.383 Receipts from customers and third parties

Pembayaran kepada pemasok 452.568.335)( 2.511.765.401)( Payments to vendors

Pembayaran kepada karyawan 587.963.576)( 626.948.382)( Payments to employees

Penerimaan bunga 1.680.731 9.879.211 Interest receipts

Penerimaan dari pihak berelasi 252.675.366 508.875.580 Receipts from related parties

Pembayaran bunga dan beban keuangan 174.135.949)( 211.785.831)( Payments of interest and financial charges

Pembayaran pajak penghasilan badan 58.289.629)( 69.759.446)( Payments for corporate income tax

Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows provided byaktivitas operasi 386.416.998 15.812.114 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPenerimaan hasil investasi - 16.484.695 Receipts from investments

Pendanaan usaha di perusahaan lain 591)( 3.395 Trade financing in other companies

Perolehan aset tetap 423.688.599)( 43.541.620)( Acquisition of property and equipment

Pelepasan perusahaan asosiasi - 9.204.302)( Disposals of associate company

Penerimaan penjualan aset tetap 33.073 - Receipt from sales of property and equipment

Penerimaan investasi jangka panjang lainnya 57.240 - Receipt from others long term investment

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used in

aktivitas investasi 423.598.877)( 36.257.832)( investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan pinjaman bank jangka pendek 30.000.000 230.577.729 Receipts from short-term bank loans

Penerimaan jaminan Receipts of deposits

dan dana pelunasan bunga obligasi 12.827.157 25.452.673 and settlement funds of bond interest

Pembayaran untuk pinjaman bank 100.063.580)( 26.000.000)( Payments for bank loans

Pembayaran hutang obligasi - 200.000.000)( Payments bond payable

Pembayaran dividen - 34.809.524)( Dividend payments

Pembayaran hutang sewa pembiayaan 89.469.537)( 30.373.147)( Payments of financing loans

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used inaktivitas pendanaan 146.705.960)( 35.152.269)( financing activities

PENURUNAN BERSIH DALAM NET DECREASE IN CASH KAS DAN SETARA KAS 183.887.839)( 55.597.987)( AND CASH EQUIVALENTS

DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN EXCHANGE KAS DAN SETARA KAS 1.881.318 7.250.464)( RATES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 251.359.757 314.208.208 CASH AND CASH EQUIVALENT AT BEGINNING OF YEARS

KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 69.353.236 251.359.757 CASH AND CASH EQUIVALENT AT END OF THE YEARS

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole.

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSAND FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 DAN 2010(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

These Financial Statements are Originally Issuedin Indonesian Language

Exhibit DEkshibit D

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E Exhibit E

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M 1. GENERAL a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal 1 Februari 2001 yang dibuat di hadapan Mohamad Rasjid Umar, SH, Notaris di Balikpapan. Akta pendirian ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-22.HT.01.01.TH 2002 tanggal 21 Januari 2002. Perusahaan telah mengadakan perubahan anggaran dasar berdasarkan Akta Notaris No. 15 tanggal 7 Oktober 2009, yang dibuat di hadapan Yulia, SH, Notaris di Jakarta tentang penyesuaian seluruh anggaran dasar Perusahaan dengan peraturan Bapepam No. IX.J.1, lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008, tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-51891.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 27 Oktober 2009 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-21135 tanggal 24 Nopember 2009. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 43 tanggal 16 Oktober 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta, tentang peningkatan modal Perusahaan karena konversi waran. Akta tersebut telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar dari Menteri Hukum dan Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-22625 tanggal 14 Desember 2009.

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (the “Company”) was established based on Notarial Deed No. 4 dated 1 February 2001 of Mohamad Rasjid Umar, SH, Notary in Balikpapan. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia by its decision letter No. C-22.HT.01.01.TH 2002 dated 21 January 2002. The Company has amended its articles of association by Notarial deed No. 15 dated 7 October 2009, by Yulia, SH, Notary in Jakarta concerning the adaptation of entire articles of association of the Company with the Bapepam regulations No. IX.J.1, supplement by decision of Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution No. Kep-179/BL/2008 dated 14 May 2008, on principles of the Articles of Association of the Company that Makes Public Offering of Equity Securities and Public Companies. Amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia in its decision letter. AHU-51891.AH.01.02.Year 2009 dated 27 October 2009 and receipt of the amendment from the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-21135 dated 24 November 2009. Articles of Association have been amended several times, most recently based on Notarial deed No. 43 dated 1 October 2009, by Yulia, SH., Notary in Jakarta, concerning increase on the capital of the Company related to conversion of warrants. The deed was obtained Acceptance Notification amendment from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-22625 dated 14 December 2009.

Berdasarkan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik, perdagangan dan jasa.

Based on article 3 the Company’s article of association, the Company’s scope of activities consists of design, engineering, procurement and construction of buildings, infrastructure, industry manufacturing, trading and services.

Kantor pusat Perusahaan berada di Gedung BRI II Lantai 31, Jalan Jendral Sudirman Kav. 44-46,Kelurahan Bendungan Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat 10210 dan lokasi utama kegiatan usaha Perusahaan di Jakarta, sedangkan proyek-proyek terutama berlokasi di Jawa, Sumatera, Bangka, Kalimantan dan Sulawesi.

The Company’s head office is located at BRI II Building, 31st floor, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 44-46, Sub-distric Bendungan Hilir, District Tanah Abang, Central Jakarta 10210 and the main location of the Company’s operations is in Jakarta, while the projects are located in Java, Sumatera, Bangka, Kalimantan, and Sulawesi.

82Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/2 Exhibit E/2

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. Company’s Public Offering

Pada tanggal 3 Oktober 2006, Perusahaan telah memperoleh Pernyataan efektif dari ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam – LK) melalui surat No. S-2260/BL/2006 untuk melakukan penawaran perdana saham kepada masyarakat sejumlah 5.000.000.000 saham biasa atas nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap saham yang ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh). Pada tanggal 16 Oktober 2006, saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Jakarta.

On 3 October 2006, the Company obtained the effective declaration from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam – LK) by its Decree No. S-2260/BL/2006 for the Company’s initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares, with nominal value Rp 100 (full amount) of each shares that offered to public at Rp 110 (full amount) each. On 16 October 2006, the Company’s shares have been listed in the Jakarta Stock Exchange.

c. Dewan Komisaris dan Direksi c. Boards of Commissioners, and Directors

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of 31 December 2011 and 2010, the members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:

Komisaris CommissionersKomisaris Utama President CommissionerKomisaris Independen Commissioner Independent

Direktur DirectorsDirektur Utama President DirectorDirektur DirectorsDirektur DirectorsDirektur tidak terafiliasi Unaffiliated Directors

Richard HarjaniSiswanto

Sidarta SidikAndre Purnawan

Shi HongchaoFX. Agus Edyono

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Perusahaan telah membentuk susunan Komite Audit sebagai berikut:

On 31 December 2011 and 2010, the Company has established an Audit Committee with the following members:

Ketua ChairmanAnggota Members

SiswantoSuroso

Wiryadi Tanudjaja

Jumlah gaji dan tunjangan direksi dan komisaris Perusahaan dan entitas anak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 sebesar Rp 8.084.866 dan US$ 92.276 (2010: Rp 11.578.959 dan US$ 491.519).

Total salaries and allowances for Company and its subsidiaries’ directors and commissioners for the year ended 31 December 2011 amounted to Rp 8,084,866 and US$ 92,276 (2010: Rp 11,578,959 and US$ 491,519).

83Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/2 Exhibit E/2

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. Company’s Public Offering

Pada tanggal 3 Oktober 2006, Perusahaan telah memperoleh Pernyataan efektif dari ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam – LK) melalui surat No. S-2260/BL/2006 untuk melakukan penawaran perdana saham kepada masyarakat sejumlah 5.000.000.000 saham biasa atas nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap saham yang ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh). Pada tanggal 16 Oktober 2006, saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Jakarta.

On 3 October 2006, the Company obtained the effective declaration from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam – LK) by its Decree No. S-2260/BL/2006 for the Company’s initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares, with nominal value Rp 100 (full amount) of each shares that offered to public at Rp 110 (full amount) each. On 16 October 2006, the Company’s shares have been listed in the Jakarta Stock Exchange.

c. Dewan Komisaris dan Direksi c. Boards of Commissioners, and Directors

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of 31 December 2011 and 2010, the members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:

Komisaris CommissionersKomisaris Utama President CommissionerKomisaris Independen Commissioner Independent

Direktur DirectorsDirektur Utama President DirectorDirektur DirectorsDirektur DirectorsDirektur tidak terafiliasi Unaffiliated Directors

Richard HarjaniSiswanto

Sidarta SidikAndre Purnawan

Shi HongchaoFX. Agus Edyono

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Perusahaan telah membentuk susunan Komite Audit sebagai berikut:

On 31 December 2011 and 2010, the Company has established an Audit Committee with the following members:

Ketua ChairmanAnggota Members

SiswantoSuroso

Wiryadi Tanudjaja

Jumlah gaji dan tunjangan direksi dan komisaris Perusahaan dan entitas anak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 sebesar Rp 8.084.866 dan US$ 92.276 (2010: Rp 11.578.959 dan US$ 491.519).

Total salaries and allowances for Company and its subsidiaries’ directors and commissioners for the year ended 31 December 2011 amounted to Rp 8,084,866 and US$ 92,276 (2010: Rp 11,578,959 and US$ 491,519).

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/3 Exhibit E/3

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

c. Dewan Komisaris dan Direksi (Lanjutan) c. Boards of Commissioners, and Directors (Continued)

Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011, jumlah rata-rata karyawan tetap 512 (2010: 1.013) untuk grup dan rata-rata berjumlah 11 (2010: 16) untuk Perusahaan.

For the year ended 31 December 2011, the average number of the group’s permanent employees are 512 (2010: 1,013) and for the Company are 11 (2010: 16).

d. Entitas anak d. Subsidiaries

Perusahaan memiliki investasi baik secara langsung maupun tidak langsung lebih dari 50% saham beberapa entitas anak, dengan rincian sebagai berikut :

The Company has direct and indirect investments of more than 50% of ownership in the subsidiaries as follows :

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / Commerciallangsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Direct ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Harvest Star Holdings Limited. (Harvest) - 1)

British Virgin Island

2009 -Investasi/ Investment

100% 100% 1.737.731.643 1.756.392.304

Radianz Investment Limited. (Radianz) - 1)

British Virgin Island

2009 -Investasi/ Investment

Percentage ofownership

Tahun /Year

Jumlah aset/Total assets

100% 100% 1.540.589.042 1.522.976.398

Persentase kepemilikan/

PT Karangasem Manunggal Power . 2,3,4)

Jakarta Pusat 2008 -

Pembangunan, perdagangan umum, perindustrian, pengangkutan, jasa agrobisnis, biro teknik, pertambangan, percetakan/development, general trading, industry, transportation, agribusiness,engineering beurou,mining, printing.

- -

PT. Truba Power Indonesia (TPI)

Jakarta Pusat 2010 -Konsultasi manajemen bisnis/Business management consulting.

0,28% 99% - 344.558.000

Melalui TPI / Through TPI

PT Truba Power Utama (TPU)

Jakarta Pusat 2010 -

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan kosntruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik, perdagangan dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, inrastructure, factories industrial, trading and service.

99,9% 99,9% - 344.558.000

91% 91%

84Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/4 Exhibit E/4

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) d. Entitas anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / commercialtidak langsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Indirect ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Melalui MIS/Through MIS

PT Truba Segihan Utama (TSU) 3) Samarinda 2007 -Pertambangan, pembangunan dan konstruksi/ Mining, construction and contractor.

70,00% 70,00% - 15.375.603

PT Bumi Alam Manunggal Jakarta Pusat 2008 2008

Pertambangan, perdagangan, jasa, pembangunan, perindustrian dan pengangkutan / mining, trading, service, development, industries and Transportation.

96,00% 96,00% - 51.625

PT Alam Inti Mining Jakarta Pusat 2008 2008

Pertambangan, perdagangan, jasa, pembangunan, perindustrian dan pengangkutan / mining, trading, service, development, industries and Transportation.

60% 60% - 1.421.762

Melalui Harvest /Through Harvest

CDE International Pte. Ltd. (CDEI)Singapura/ Singapore

2009 -Perdagangan umum, investasi/ General Trading, investment

100% 100% 1.393.163.751 1.411.708.474

Melalui CDEI/Through CDEI

PT Manunggal Power (MP) Jakarta Selatan 2006 2006

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri, pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, infrastructure, industries, factory and service.

47,5% 95,00% - 852.404.809

Melalui MP /Through MP

PT Menamas Mitra Energi (Menamas) Samarinda 2007 2004Pembangunan, perdagangan, perindustrian, jasa/Development, trading, industries,service.

29,48% 29,48% - 178.912.191

PT Manunggal Power Utama (2) Jakarta Selatan 2009 2009

Rancang bangun, perekayasaan,pengadaan dan konstruksi bangunan, infrasruktur, industri pabrik dan jasa/ Design, engineering, procurement and construction, infrastructure, indutrial plant and service

99,98% 99,98% - 229.631.187

PT Equator Manunggal Power Jakarta Pusat 2010 2010Perdagangan, jasa, industri, pembangunan / trading, service, industry and construction

75,1% 75,1% - 71.290.943

TAME Investment Pte LtdSingapura/ Singapore

2008 2008 Investasi / Investment 100% 100% - 2.443.551

PT Ranyza Energi Jakarta Selatan 2010 2009

Pembangunan, perdagangan, perindustrian, pertambangan dan jasa / Development, trading, industry ,mining, and service.

80% 80% - 299.714.750

Melalui TPU/Through TPU

PT Central Daya Energi (CDE ) Tulang Bawang 2008 2008Jual beli tenaga listrik/ Business in sale and purchase of electric power

- 90% - 1.613.133.796

Melalui MPU/Through MPU

PT. Maxima Infrastruktur Jakarta Selatan 2005 2001

Industri, perdagangan, jasa, pembangunan, kontraktor, pertambangan, keagenan, pertanian dan pengangkutan/ Industry, trading, service, construction, contractor, mining, agency, agriculture and transportation.

99,99% 99,99% - 626.940.812

Catatan / Notes:

1) Induk perusahaan / Holding company

2) Belum beroperasi komersial / No yet commercial operation (Dormant company)

3) Tidak diaudit / unaudited

4) Perusahaan belum melakukan penyetoran modal atas investasi tersebut/

The Company not yet paid for this investment

Persentase kepemilikan/Jumlah aset/Total assets

Percentage ofownership

Tahun / Year

85Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/4 Exhibit E/4

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) d. Entitas anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / commercialtidak langsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Indirect ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Melalui MIS/Through MIS

PT Truba Segihan Utama (TSU) 3) Samarinda 2007 -Pertambangan, pembangunan dan konstruksi/ Mining, construction and contractor.

70,00% 70,00% - 15.375.603

PT Bumi Alam Manunggal Jakarta Pusat 2008 2008

Pertambangan, perdagangan, jasa, pembangunan, perindustrian dan pengangkutan / mining, trading, service, development, industries and Transportation.

96,00% 96,00% - 51.625

PT Alam Inti Mining Jakarta Pusat 2008 2008

Pertambangan, perdagangan, jasa, pembangunan, perindustrian dan pengangkutan / mining, trading, service, development, industries and Transportation.

60% 60% - 1.421.762

Melalui Harvest /Through Harvest

CDE International Pte. Ltd. (CDEI)Singapura/ Singapore

2009 -Perdagangan umum, investasi/ General Trading, investment

100% 100% 1.393.163.751 1.411.708.474

Melalui CDEI/Through CDEI

PT Manunggal Power (MP) Jakarta Selatan 2006 2006

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri, pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, infrastructure, industries, factory and service.

47,5% 95,00% - 852.404.809

Melalui MP /Through MP

PT Menamas Mitra Energi (Menamas) Samarinda 2007 2004Pembangunan, perdagangan, perindustrian, jasa/Development, trading, industries,service.

29,48% 29,48% - 178.912.191

PT Manunggal Power Utama (2) Jakarta Selatan 2009 2009

Rancang bangun, perekayasaan,pengadaan dan konstruksi bangunan, infrasruktur, industri pabrik dan jasa/ Design, engineering, procurement and construction, infrastructure, indutrial plant and service

99,98% 99,98% - 229.631.187

PT Equator Manunggal Power Jakarta Pusat 2010 2010Perdagangan, jasa, industri, pembangunan / trading, service, industry and construction

75,1% 75,1% - 71.290.943

TAME Investment Pte LtdSingapura/ Singapore

2008 2008 Investasi / Investment 100% 100% - 2.443.551

PT Ranyza Energi Jakarta Selatan 2010 2009

Pembangunan, perdagangan, perindustrian, pertambangan dan jasa / Development, trading, industry ,mining, and service.

80% 80% - 299.714.750

Melalui TPU/Through TPU

PT Central Daya Energi (CDE ) Tulang Bawang 2008 2008Jual beli tenaga listrik/ Business in sale and purchase of electric power

- 90% - 1.613.133.796

Melalui MPU/Through MPU

PT. Maxima Infrastruktur Jakarta Selatan 2005 2001

Industri, perdagangan, jasa, pembangunan, kontraktor, pertambangan, keagenan, pertanian dan pengangkutan/ Industry, trading, service, construction, contractor, mining, agency, agriculture and transportation.

99,99% 99,99% - 626.940.812

Catatan / Notes:

1) Induk perusahaan / Holding company

2) Belum beroperasi komersial / No yet commercial operation (Dormant company)

3) Tidak diaudit / unaudited

4) Perusahaan belum melakukan penyetoran modal atas investasi tersebut/

The Company not yet paid for this investment

Persentase kepemilikan/Jumlah aset/Total assets

Percentage ofownership

Tahun / Year

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/5 Exhibit E/5

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Entitas anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / commercialtidak langsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Indirect ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Melalui /Through Radianz

Manunggal Infrasolusi International Pte.Ltd. (MIFI) - 1)

Singapura / Singapore

2009 -Perusahaan investasi / Investment company.

100,00% 100,00% 1.563.878.478 1.545.891.384

Melalui /Through MIFI

PT Manunggal Infrasolusi Utama (MIFU) - 2)

Jakarta Pusat 2009 -

Jasa konstruksi, pertambangan umum, perdagangan besar, dan pembangkit tenaga listrik/construction, mining, wholesale trading, power station.

95% 95% 1.598.659.124 1.583.275.702

TAME Turnkey Contracting Pte. Ltd Singapore 2007 -Jasa perekayasaan bangunan pabrik / Industrial plant engineering services

100,00% 100,00% 55.477.964 60.959.126

Melalui /Through MIFU

PT Manunggal Infrasolusi (MIF) dan anak perusahaan/and subsidiaries.

Jakarta Selatan 2009 2006

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service

99,99% 99,99% 3.114.296.277 3,606,137,281

Melalui MIF/Through MIF

PT Manunggal Engineering (ME) Jakarta Pusat 2006 2006

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service

99,99% 99,99% 368.068.245 364,249,738

Indo Infrastructure Development Pte Ltd

Singapura /Singapore

2007 - Investasi / investment 100,00% 100,00% 36 41

PT Truba Jaya Engineering (TJE) Jakarta Selatan 2006 1976

Pembangunan, perdagangan, industri, transportasi darat, pertanian, percetakan, jasa dan perbengkelan/Development, trading, industries, transportation, agriculture, printing, service and workshop .

99,55% 99,55% 2.695.669.982 3,189,629,111

PT Suar Alam Engineering Jakarta Pusat 2007 2007

Pembangunan, perdagangan, industri, pertambangan dan jasa/Development, trading, industry, mining and services.

99,99% 99,99% 5.336.100 5,387,814

Catatan / Notes:1) Induk perusahaan / Holding company2) Belum beroperasi komersial / No yet commercial operation (Dormant company)3) Tidak diaudit / unaudited

4) Perusahaan belum melakukan penyetoran modal atas investasi tersebut/

The Company not yet paid for this investment

Tahun / Year

Persentase kepemilikan/Jumlah aset/Total assets

Percentage ofownership

86Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/6 Exhibit E/6

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Entitas anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / commercialtidak langsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Indirect ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Melalui TAME Turkey Construction Pte Ltd

Tame Turnkey (Labuan) Pte. Ltd Malaysia 2008 - Perdagangan/Trading 100,00% 100,00% 2.653.818 3.190.281

Tahun / Year

Persentase kepemilikan/Jumlah aset/Total assets

Percentage ofownership

Melalui TJE/Through TJE

Truba Jurong Engineering Pte. Ltd.

Singapura/ Singapore

1998 1998

Pembangunan, perdagangan, pengangkutan darat, perbengkelan, pertanian, pertambangan, percetakan, industri dan jasa/Development,trading, transportation, workshop,agriculture, mining, industries and service.

100% 100% 170.540 170.540

PT Truba Anugrah Prakasa sebelumnya / Formely PT Anugerah Binaprakasa

Jakarta Selatan

1999 1999

Pembangunan, perdagangan, industri, transportasi darat, pertanian, percetakan, jasa dan perbengkelan/Development, trading, industries, transportation, agriculture, printing, service and workshop.

99,93% 99,93% 15.220.396 15.205.589

PT Gading Megah Jaya sebelumnya / formely PT Truba Gading Megah

Jakarta Timur

2000 1987Pembangunan, perindustiran, jasa dan perdagangan/Development, industries, service and trading.

99% 99% 90.659.207 36.919.793

PT Prasada Samya MuktiJakarta Selatan

1989 1989

Perdagangan, industri, pembangunan, pertambangan, transportasi darat, pertanian, perbengkelan, percetakan dan jasa/Trading, industries, development, mining, transportation, agriculture, workshop, printing and service.

55,87% 55,87% 33.020.334 30.747.318

PT Truba MandiriJakarta Selatan

2001 2001

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur dan industri pabrik/Design, engineering, procurement and construction, infrastructure and industrial plant.

79,43% 79,43% 16.727.353 20.828.588

Manunggal (Beijing) International Trade Co. Ltd

Beijing 2008 - Perdagangan/Trading 100% 100% 23.840.212 18.139.866

Catatan / Notes:1) Induk perusahaan / Holding company2) Belum beroperasi komersial / No yet commercial operation (Dormant company)3) Tidak diaudit / unaudited

4) Perusahaan belum melakukan penyetoran modal atas investasi tersebut/ The Company not yet paid for this investment

87Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/6 Exhibit E/6

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Entitas anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)

BeroperasiMulai operasional/

Kepemilikan secara dimiliki / commercialtidak langsung/ Kedudukan/ Ownership operational Kegiatan usaha/

Indirect ownership Domicile commenced commenced Business activities 2011 2010 2011 2010

Melalui TAME Turkey Construction Pte Ltd

Tame Turnkey (Labuan) Pte. Ltd Malaysia 2008 - Perdagangan/Trading 100,00% 100,00% 2.653.818 3.190.281

Tahun / Year

Persentase kepemilikan/Jumlah aset/Total assets

Percentage ofownership

Melalui TJE/Through TJE

Truba Jurong Engineering Pte. Ltd.

Singapura/ Singapore

1998 1998

Pembangunan, perdagangan, pengangkutan darat, perbengkelan, pertanian, pertambangan, percetakan, industri dan jasa/Development,trading, transportation, workshop,agriculture, mining, industries and service.

100% 100% 170.540 170.540

PT Truba Anugrah Prakasa sebelumnya / Formely PT Anugerah Binaprakasa

Jakarta Selatan

1999 1999

Pembangunan, perdagangan, industri, transportasi darat, pertanian, percetakan, jasa dan perbengkelan/Development, trading, industries, transportation, agriculture, printing, service and workshop.

99,93% 99,93% 15.220.396 15.205.589

PT Gading Megah Jaya sebelumnya / formely PT Truba Gading Megah

Jakarta Timur

2000 1987Pembangunan, perindustiran, jasa dan perdagangan/Development, industries, service and trading.

99% 99% 90.659.207 36.919.793

PT Prasada Samya MuktiJakarta Selatan

1989 1989

Perdagangan, industri, pembangunan, pertambangan, transportasi darat, pertanian, perbengkelan, percetakan dan jasa/Trading, industries, development, mining, transportation, agriculture, workshop, printing and service.

55,87% 55,87% 33.020.334 30.747.318

PT Truba MandiriJakarta Selatan

2001 2001

Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur dan industri pabrik/Design, engineering, procurement and construction, infrastructure and industrial plant.

79,43% 79,43% 16.727.353 20.828.588

Manunggal (Beijing) International Trade Co. Ltd

Beijing 2008 - Perdagangan/Trading 100% 100% 23.840.212 18.139.866

Catatan / Notes:1) Induk perusahaan / Holding company2) Belum beroperasi komersial / No yet commercial operation (Dormant company)3) Tidak diaudit / unaudited

4) Perusahaan belum melakukan penyetoran modal atas investasi tersebut/ The Company not yet paid for this investment

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/7 Exhibit E/7

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan e. Investment, Acquisition and Disposal Berdasarkan Akta Notaris No. 07 tanggal 9 September 2011 yang dibuat dihadapan Ardi Kristiar, SH. MBA yang ditunjuk sebagai pengganti dari Yulia, SH., dan telah memperoleh penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.10-29929 tanggal 21 September 2011, para pemegang saham MP, entitas anak menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 250.000.000 yang ditempatkan dalam 250.000 saham menjadi Rp 500.000.000 yang ditempatkan menjadi 500.000 saham. Peningkatan modal diambil bagian seluruhnya oleh PT Sukses Agung Perkasa sehingga susunan pemegang saham MP menjadi CDEI sebanyak 237.500 saham, Perusahaan sebanyak 12.499 saham dan PT Mandala Kapital sebanyak 1 saham. Dengan demikian jumlah presentase kepemilikan Perusahaan secara langsung dan tidak langsung atas MP berubah dari 95% menjadi 49%.

Based on Notarial Deed No. 07 dated 9 September 2011, of Ardi Kristiar, SH.MBA.,appointed as a subtitute for Yulia, SH., Notary in South Jakarta and based on decision of the Board of Supervisor Notary in South Jakarta has received Acceptance of Notice from the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-29929 dated 21 September 2011, the shareholders’ of MP, a subsidiary has increased authorized issued and paid-up capital from Rp 250,000,000 at 250,000 shares become Rp 500,000,000 at 500,000 shares. All issued capital is taken up by PT Sukses Agung Perkasa (SAP), therefore the shareholder’s structure of MP are become CDEI at 237,500 shares, the Company at 12,499 shares and PT Mandala Kapital at 1 share. Therefore, the total percentage of the Company direct and indirect ownership to MP changed from 95% to 49%.

Berdasarkan akta Notaris No. 43 tanggal 2 Maret 2011 yang dibuat di hadapan notaris Humberg Lie, SH, SE, Mkn., dan telah memperoleh penerimaan pemberitahuan perubahan anggaran dasar perseroan No. AHU-AH-01.10-16787 tanggal 1 Juni 2011, para pemegang saham TPI, entitas anak telah menyetujui peningkatan modal dasar dari Rp 4.000.000 terbagi atas 4.000 saham menjadi sebesar Rp 344.558.000 terbagi atas 344.558 saham dan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 1.000.000.000 (nilai penuh) yang terbagi atas 1.000 lembar saham menjadi sebesar Rp 344.558.000, terbagi atas 344.558 lembar saham. Sebanyak 343.558 saham diambil seluruhnya oleh Altitude Premier Index Inc melalui konversi atas obligasi wajib menjadi saham, sehingga susunan pemegang saham TPI menjadi Altitude Premier Index Inc sebanyak 343.558 saham, Perusahaan sebanyak 999 saham dan PT Mandala Kapital sebanyak 1 saham. Dengan demikian jumlah persentase kepemilikan Perusahaan atas TPI berubah dari 99% menjadi 0,28%.

Based on Notarial Deed No. 43 dated 2 March 2011 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., and has been received the notice of Article of association amendment No. AHU-AH-01.10-16787 dated 1 June 2011, The Shareholders have approved to increased its authorized capital from Rp 4,000,000 where divide of 4,000 shares to Rp 344,558,000 divided into 344,558 shares and its issued and paid up capital from Rp 1,000,000,000 (full amount) divided into 1,000 shares to Rp 344,558,000 devided into 344,558 shares. All issued capital is taken up by Altituede Premier Index Inc by converted mandatory convertible notes to shares, therefore the shareholder’s structure of TPI are Altitude Premier Index Inc at 343,558 shares, The Company at 999 shares, and PT Mandala Kapital at 1 share. Therefore, the total percentage of the Company ownership to TPI Changed from 99% to 0.28%.

Berdasarkan akta Notaris No. 220 tanggal 21 Desember 2010 yang dibuat di hadapan Humberg Lie, SH, SE, Mkn., dan ditegaskan kembali melalui Akta Notaris No.9 tanggal 2 Februari 2011 dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No.AHU-AH.01.10-03825 tanggal 7 Februari 2011, para pemegang saham CDE, entitas anak telah menyetujui pengalihan seluruh atau 61.709.602 saham CDEI pada CDE kepada TPU. Sehingga susunan pemegang saham CDE menjadi TPU 61.709.602 saham, MP 3.425.575 saham, Perusahaan sebanyak 3.428.312 saham dan PT Central Pertiwi Bahari 2.736 saham.

Based on Notarial Deed No. 220 dated 21 December 2010 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., and has been affirmed by the deed No. 9 dated 2 February 2011 and has received the notice of corporate data amendment from the Minister of Law and Human Right Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-03825 dated 7 February 2011, the shareholders of CDE, the subsidiary have approved to transfer all shares or 61.709.602 shares of CDEI in CDE to TPU. Therefore, the shareholder’s structure of CDE are TPU at 61,709,602 shares, MP at 3,425,575 shares, the Company at 3,428,312 shares and PT Central Pertiwi Bahari at 2,736 shares.

88Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/8 Exhibit E/8

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan(Lanjutan) e. Investment, Acquisition and Disposal(Continued)

Berdasarkan akta Notaris No. 316 tanggal 28 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH, SE, Mkn., Para pemegang saham menyetujui pengalihan seluruh saham milik MP sebanyak 3.425.575 saham dalam Perusahaan dan pengalihan seluruh saham milik TAME sebanyak 3.428.312 saham dalam Perusahaan, seluruhnya kepada TPU.

Based on Notarial Deed No. 316 dated 28 December 2010 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., The shareholders have approved the transfer of all shares owned by MP as much as 3,425,575 shares of the Company and the transfer of all shares owned by TAME as many as 3,428,312 shares of the Company, all of the TPU.

Berdasarkan akta Notaris No. 317 tanggal 28 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH, SE, Mkn., Perusahaan telah menjual sahamnya di CDE sebanyak 3.428.312 saham kepada TPU entitas anak dengan harga Rp 17.019.857.

Based on Notarial Deed No. 317 dated 28 December 2010 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., The Company has sold its shares in CDE amounted to 3,428,312 shares to TPU, a subsidiary amounting to RP 17,019,857.

Berdasarkan akta Notaris No. 01 tanggal 26 Agustus 2010 yang dibuat di hadapan notaris Indra Gunawan, SH, Mkn., MIF, entitas anak telah melakukan penambahan modal dasar dari Rp 200.000.000 terbagi atas 200.000 saham menjadi sebesar Rp 800.000.000 terbagi atas 800.000 saham dan modal ditempatkan dan disetor di PT Manunggal Engineering, dari Rp 50.000.000.000 (nilai penuh) yang terbagi atas 50.000 lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000 (nilai penuh) menjadi sebesar Rp 200.000.000.000 (nilai penuh), terbagi atas 200.000 lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000 (nilai penuh).

Based on Notarial Deed No. 01 dated 26 August 2010 of notary Indra Gunawan, SH, Mkn., MIF, a subsidiary has increased authorized capital from Rp 200,000,000 at 200,000 shares become Rp 800,000,000 at 800,000 shares and issued and paid up capital in PT Manunggal Engineering, from Rp 50,000,000,000 (full amount) which is divided into 50,000 shares at value of Rp 1,000,000 (full amount) per share become Rp 200,000,000,000 (full amount), divided into 200,000 shares at value of Rp 1,000,000 (full amount) per share.

Berdasarkan Akta Notaris No. 161 tanggal 30 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-22787 tanggal 2 September 2010 dan berdasarkan Perjanjian Jual Beli saham No. 053 / TAME – MPU/CLD/VIII/2010-03 tanggal 30 Agustus 2010, Perusahaan mengalihkan 59.999 saham miliknya di PT. Maxima Infrastruktur kepada PT. Manunggal Power Utama.

Based on Notarial Deed No. 161 dated 30 August 2010, prepared by Yulia, SH., Notary in Jakarta and has received Acceptance of Notice of Corporate Data No. AHU-AH.01.10-227887 dated 2 September 2010 and based on Sale and Purchase Share Agreement No. 053 / TAME – MPU/CLD/VIII/ 2010-03 dated 30 August 2010, the Company sold 59,999 its own shares in PT. Maxima Infrastruktur to PT. Manunggal Power Utama.

Berdasarkan Akta Notaris No. 67 tanggal 25 Agustus 2010 yang dibuat di hadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Data Perseroan No AHU-AH.01.10-22787 tanggal 2 September 2010 dan berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham No. 041/TAME-MPU/CLD/VIII/2010-03 tertanggal 25 Agustus 2010, Perusahaan mengalihkan 60.000 saham miliknya di PT Maxima Infrastruktur kepada PT. Manunggal Power Utama.

Based on Notarial Deed No. 67 dated 25 August 2010, prepared by Yulia, SH., Notary in Jakarta and has received a Notice of Acceptance Perseroan Data No. AHU-AH.01.10-227887 dated 2 September 2010 and based on Sale and Purchase Share Agreement Number 041/TAME-MPU/CLD/VIII/ 2010-03 dated 25 August 2010, the Company transferred 60,000 of its own shares in PT Maxima Infrastruktur to PT. Manunggal Power Utama.

Berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal 30 Juni 2010 yang dibuat di hadapan Indra Gunawan, SH, Mkn., Notaris di Jakarta PT Manunggal Engineering meningkatkan modal dasarnya dari Rp 200.000.000 menjadi Rp 800.000.000 dan modal ditempatkan dan disetornya dari Rp 50.000.000 menjadi Rp 200.000.000. Peningkatan modal tersebut diambil bagian oleh PT. Manunggal Infrasolusi.

Based on Notarial Deed No. 4 dated 30 June 2010, prepared by Indra Gunawan, SH, Mkn., Notary in Jakarta PT Manunggal Engineering increased the authorized capital of Rp 200,000,000 to Rp 800,000,000 and the issued and paid up capital from Rp 50,000,000 to Rp 200,000,000. The increase in capital was taken by PT. Manunggal Infrasolusi.

89Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/8 Exhibit E/8

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan(Lanjutan) e. Investment, Acquisition and Disposal(Continued)

Berdasarkan akta Notaris No. 316 tanggal 28 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH, SE, Mkn., Para pemegang saham menyetujui pengalihan seluruh saham milik MP sebanyak 3.425.575 saham dalam Perusahaan dan pengalihan seluruh saham milik TAME sebanyak 3.428.312 saham dalam Perusahaan, seluruhnya kepada TPU.

Based on Notarial Deed No. 316 dated 28 December 2010 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., The shareholders have approved the transfer of all shares owned by MP as much as 3,425,575 shares of the Company and the transfer of all shares owned by TAME as many as 3,428,312 shares of the Company, all of the TPU.

Berdasarkan akta Notaris No. 317 tanggal 28 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH, SE, Mkn., Perusahaan telah menjual sahamnya di CDE sebanyak 3.428.312 saham kepada TPU entitas anak dengan harga Rp 17.019.857.

Based on Notarial Deed No. 317 dated 28 December 2010 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn., The Company has sold its shares in CDE amounted to 3,428,312 shares to TPU, a subsidiary amounting to RP 17,019,857.

Berdasarkan akta Notaris No. 01 tanggal 26 Agustus 2010 yang dibuat di hadapan notaris Indra Gunawan, SH, Mkn., MIF, entitas anak telah melakukan penambahan modal dasar dari Rp 200.000.000 terbagi atas 200.000 saham menjadi sebesar Rp 800.000.000 terbagi atas 800.000 saham dan modal ditempatkan dan disetor di PT Manunggal Engineering, dari Rp 50.000.000.000 (nilai penuh) yang terbagi atas 50.000 lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000 (nilai penuh) menjadi sebesar Rp 200.000.000.000 (nilai penuh), terbagi atas 200.000 lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000 (nilai penuh).

Based on Notarial Deed No. 01 dated 26 August 2010 of notary Indra Gunawan, SH, Mkn., MIF, a subsidiary has increased authorized capital from Rp 200,000,000 at 200,000 shares become Rp 800,000,000 at 800,000 shares and issued and paid up capital in PT Manunggal Engineering, from Rp 50,000,000,000 (full amount) which is divided into 50,000 shares at value of Rp 1,000,000 (full amount) per share become Rp 200,000,000,000 (full amount), divided into 200,000 shares at value of Rp 1,000,000 (full amount) per share.

Berdasarkan Akta Notaris No. 161 tanggal 30 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-22787 tanggal 2 September 2010 dan berdasarkan Perjanjian Jual Beli saham No. 053 / TAME – MPU/CLD/VIII/2010-03 tanggal 30 Agustus 2010, Perusahaan mengalihkan 59.999 saham miliknya di PT. Maxima Infrastruktur kepada PT. Manunggal Power Utama.

Based on Notarial Deed No. 161 dated 30 August 2010, prepared by Yulia, SH., Notary in Jakarta and has received Acceptance of Notice of Corporate Data No. AHU-AH.01.10-227887 dated 2 September 2010 and based on Sale and Purchase Share Agreement No. 053 / TAME – MPU/CLD/VIII/ 2010-03 dated 30 August 2010, the Company sold 59,999 its own shares in PT. Maxima Infrastruktur to PT. Manunggal Power Utama.

Berdasarkan Akta Notaris No. 67 tanggal 25 Agustus 2010 yang dibuat di hadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Data Perseroan No AHU-AH.01.10-22787 tanggal 2 September 2010 dan berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham No. 041/TAME-MPU/CLD/VIII/2010-03 tertanggal 25 Agustus 2010, Perusahaan mengalihkan 60.000 saham miliknya di PT Maxima Infrastruktur kepada PT. Manunggal Power Utama.

Based on Notarial Deed No. 67 dated 25 August 2010, prepared by Yulia, SH., Notary in Jakarta and has received a Notice of Acceptance Perseroan Data No. AHU-AH.01.10-227887 dated 2 September 2010 and based on Sale and Purchase Share Agreement Number 041/TAME-MPU/CLD/VIII/ 2010-03 dated 25 August 2010, the Company transferred 60,000 of its own shares in PT Maxima Infrastruktur to PT. Manunggal Power Utama.

Berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal 30 Juni 2010 yang dibuat di hadapan Indra Gunawan, SH, Mkn., Notaris di Jakarta PT Manunggal Engineering meningkatkan modal dasarnya dari Rp 200.000.000 menjadi Rp 800.000.000 dan modal ditempatkan dan disetornya dari Rp 50.000.000 menjadi Rp 200.000.000. Peningkatan modal tersebut diambil bagian oleh PT. Manunggal Infrasolusi.

Based on Notarial Deed No. 4 dated 30 June 2010, prepared by Indra Gunawan, SH, Mkn., Notary in Jakarta PT Manunggal Engineering increased the authorized capital of Rp 200,000,000 to Rp 800,000,000 and the issued and paid up capital from Rp 50,000,000 to Rp 200,000,000. The increase in capital was taken by PT. Manunggal Infrasolusi.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/9 Exhibit E/9

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan(Lanjutan) e. Investment, Acquisition and Disposal (Continued)

Akta ini telah ditegaskan berdasarkan Akta No. 1 tanggal 26 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Indra Gunawan, SH, Mkn., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-47645.AH.01.02 tahun 2010 tanggal 8 Oktober 2010.

This Deed has been affirmed by the Deed No. 1 dated 26 August 2010, prepared by Indra Gunawan, SH, Mkn., Notary in Jakarta and has obtained approval from the Ministry of Justice and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-47645.AH.01.02 year 2010 dated 8 October 2010.

Berdasarkan Akta Notarial No. 18 tanggal 9 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusannya No. AHU-58149.AH.01.01.Tahun 2010 tanggal 14 Desember 2010, telah didirikan PT Truba Power Indonesia (TPI), entitas anak, dengan kepemilikan sejumlah 4.000 saham, dengan harga per lembar Rp 1.000.000.

Based on Notarial Deed No. 18 dated 9 December 2010, of Yulia, SH., Notary in Jakarta which has been legalized by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree No. AHU-58149.AH.01.01. Year 2010 dated 14 December 2010, PT Truba Power Indonesia (TPI), a subsidiary, has established, with the ownership at 4,000 shares, with value of Rp 1,000,000 per share.

Berdasarkan Akta Notaris No. 02 tanggal 26 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Indra Gunawan, SH, Mkn., yang telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-49301.AH.01.02.Tahun 2010 tanggal 19 Oktober 2010. Pada tanggal ini terjadi peningkatan modal dasar dari Rp 1.519.996.000 menjadi Rp 4.800.000.000 dan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 379.999.000 menjadi Rp 1.200.000.000 dan Perusahaan mengambil bagian dalam peningkatan modal tersebut sebesar Rp 41.000.050.

Based on Notarial Deed No. 02 dated 26 August 2010, of Indra Gunawan, SH, Mkn., which has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree number No. AHU-49301.AH.01.02.Year 2010 dated 19 October 2010. On this date, MIFU has increased its authorized capital from Rp 1,519,996,000 to Rp 4,800,000,000 and its issued and paid up capital from Rp 379,999,000 to Rp 1.200.000.000 and the Company took part in the capital increase amounting to Rp 41,000,050.

Berdasarkan Akta No. 67 tanggal 25 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH, dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-22787 tanggal 02 September 2010, Perusahaan mengalihkan sahamnya yang ada kepada MPU sebanyak 60.000 saham, sehingga susunan pemegang saham MIS menjadi Perusahaan dengan jumlah 59.999 saham, MPU dengan 60.000 saham, dan PT Mandala Kapital dengan jumlah 1 saham. Pengalihan saham ini menggunakan nilai buku.

Based on Deed No. 67 dated 25 August 2010 of Yulia, SH, and has been received the Acceptance of Notice of Data Changes in Corporate from Department of Law and Human Right Republic of Indonesia AHU-AH.01.10-22787 dated 02 September 2010, the Company agreed to transfer existing shares to MPU at 60,000 shares, therefore the members of MIS’s shareholder are the Company with 59,999 shares, MPU with 60.000 shares, and PT Mandala Capital with 1 share. This share is transferred by using the book value.

Berdasarkan Akta Notaris No. 161 tanggal 30 Agustus 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH, telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-22787 tanggal 2 September 2010, Perusahaan mengalihkan 59.999 sahamnya yang ada kepada MPU, sehingga susunan pemegang saham MIS menjadi Perusahaan dengan jumlah 119.999 saham dan PT Mandala Kapital dengan jumlah 1 saham. Pengalihan saham ini menggunakan nilai buku.

Based on Notarial Deed No. 161 dated 30 August 2010 of Yulia, SH, and has been received the notice of data changes in Corporate and Department of Law and Human Right Republic of Indonesia No. AHU-41504.AH.01.02.Year 2009 dated 26 August 2009, the Company agreed to transfer 59,999 shares of its ownership to MPU, therefore the members of MIS’s shareholder are the Company with 119,999 shares and PT Mandala Kapital with 1 share. This share is transferred by using the book value.

90Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/10 Exhibit E/10

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan(Lanjutan) e. Investment, Acquisition and Disposal (Continued)

Berdasarkan Akta Notaris No. 40 tanggal 14 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-58984.AH.01.01. Tahun 2010 tanggal 17 Desember 2010, telah didirikan PT Truba Power Utama (TPU), entitas anak, dengan kepemilikan sejumlah 4.000 saham dengan harga per lembar Rp 1.000.000.

Based on Notarial Deed No. 40 dated 14 December 2010, of Yulia, SH., Notary in Jakarta which has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree No. AHU-58984.AH.01.01.Year 2010 dated 17 December 2010, PT Truba Power Utama (TPU), a subsidiary, has established with the ownership at 4,000 shares with value of Rp 1,000,000 per share.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 4 tanggal 26 Januari 2010, Tuan Bahder Johan mengalihkan saham TAPA kepada TJE sebanyak 1.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh). Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TAPA berubah dari 95,00% menjadi 100%.

Based on the Meeting of PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA), which was covered by Notarial deed of Fatma, SH, MKn., MH., Notary in Tangerang No. 8 dated 26 January 2010, Mr. Bahder Johan transferred TAPA shares to TJE at 1,000 shares with a nominal value of Rp 100,000 ( full amount). Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TAPA changed from 95.00% to 100%.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat PT Truba Gading Megah (TGM) d/h PT Gading Megah Jaya yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 5 tanggal 11 Mei 2010, TGM mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 140.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh) yang seluruhnya diambil bagian oleh TJE sebanyak 139.500 lembar. Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TGM berubah dari 90% menjadi 99%.

Based on the Meeting of PT Truba Gading Megah (TGM) formerly PT Gading Megah Jaya, which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 5 dated 11 May 2010, TGM issued 140,000 shares in deposit with a nominal value of Rp 100,000 (full amount) which all of them were taken by the TJE 139.500 shares. Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TGM changed from 90% to 99%.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Mandiri (TM) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 14 tanggal 31 Mei 2010, TM mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 8.220 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) yang diambil bagian oleh TJE sebanyak 7.000 lembar saham. Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TM berubah dari 70% menjadi 79,43%.

Based on the Meeting of PT Truba Mandiri (TM), which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 14 dated 31 May 2010, TM issued shares at 8,220 shares with a nominal value of Rp 1,000,000 (full amount) which were taken by TJE at 7.000 shares. Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TM changed from 70% to 79.43%.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 1 tanggal 5 Oktober 2010, TAPA mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 17.500 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh) yang seluruhnya diambil bagian oleh TJE yang kemudian dialihkan sebanyak 25 lembar saham kepada Yayasan Purna Bhakti Truba (YANATIBA). Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TAPA berubah dari 100% menjadi 99,93%.

Based on the Meeting of PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA), which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 1 dated 5 October 2010, TAPA issued shares at 17,500 shares with a nominal value of Rp 100,000 (full amount) which all of them were taken by TJE and then transferred at 25 shares to the Foundation Purna Bhakti Truba (YANATIBA). Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TAPA changed from 100% to 99.93%.

91Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/10 Exhibit E/10

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) e. Investasi, Akuisisi dan Pelepasan(Lanjutan) e. Investment, Acquisition and Disposal (Continued)

Berdasarkan Akta Notaris No. 40 tanggal 14 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-58984.AH.01.01. Tahun 2010 tanggal 17 Desember 2010, telah didirikan PT Truba Power Utama (TPU), entitas anak, dengan kepemilikan sejumlah 4.000 saham dengan harga per lembar Rp 1.000.000.

Based on Notarial Deed No. 40 dated 14 December 2010, of Yulia, SH., Notary in Jakarta which has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree No. AHU-58984.AH.01.01.Year 2010 dated 17 December 2010, PT Truba Power Utama (TPU), a subsidiary, has established with the ownership at 4,000 shares with value of Rp 1,000,000 per share.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 4 tanggal 26 Januari 2010, Tuan Bahder Johan mengalihkan saham TAPA kepada TJE sebanyak 1.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh). Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TAPA berubah dari 95,00% menjadi 100%.

Based on the Meeting of PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA), which was covered by Notarial deed of Fatma, SH, MKn., MH., Notary in Tangerang No. 8 dated 26 January 2010, Mr. Bahder Johan transferred TAPA shares to TJE at 1,000 shares with a nominal value of Rp 100,000 ( full amount). Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TAPA changed from 95.00% to 100%.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat PT Truba Gading Megah (TGM) d/h PT Gading Megah Jaya yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 5 tanggal 11 Mei 2010, TGM mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 140.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh) yang seluruhnya diambil bagian oleh TJE sebanyak 139.500 lembar. Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TGM berubah dari 90% menjadi 99%.

Based on the Meeting of PT Truba Gading Megah (TGM) formerly PT Gading Megah Jaya, which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 5 dated 11 May 2010, TGM issued 140,000 shares in deposit with a nominal value of Rp 100,000 (full amount) which all of them were taken by the TJE 139.500 shares. Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TGM changed from 90% to 99%.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Mandiri (TM) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 14 tanggal 31 Mei 2010, TM mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 8.220 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) yang diambil bagian oleh TJE sebanyak 7.000 lembar saham. Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TM berubah dari 70% menjadi 79,43%.

Based on the Meeting of PT Truba Mandiri (TM), which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 14 dated 31 May 2010, TM issued shares at 8,220 shares with a nominal value of Rp 1,000,000 (full amount) which were taken by TJE at 7.000 shares. Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TM changed from 70% to 79.43%.

Berdasarkan Pernyataan Rapat PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA) yang diaktakan oleh akta Notaris Fatma SH, MKn, MH., Notaris di Tangerang No. 1 tanggal 5 Oktober 2010, TAPA mengeluarkan saham dalam simpanan sebanyak 17.500 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100.000 (Rupiah penuh) yang seluruhnya diambil bagian oleh TJE yang kemudian dialihkan sebanyak 25 lembar saham kepada Yayasan Purna Bhakti Truba (YANATIBA). Dengan demikian, jumlah persentase kepemilikan TJE ke TAPA berubah dari 100% menjadi 99,93%.

Based on the Meeting of PT Truba Anugerah Prakasa (TAPA), which was covered by Notarial deed of Fatma SH, MKn, MH., Notary in Tangerang No. 1 dated 5 October 2010, TAPA issued shares at 17,500 shares with a nominal value of Rp 100,000 (full amount) which all of them were taken by TJE and then transferred at 25 shares to the Foundation Purna Bhakti Truba (YANATIBA). Therefore, the total percentage of TJE’s ownership to TAPA changed from 100% to 99.93%.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/11 Exhibit E/11

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam – LK) No VIII G.7. tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang terdapat dalam Lampiran Keputusan Ketua Bapepam – LK No. KEP-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000.

a. Basis of Preparation Consolidated Financial Statements

The consolidated financial statements have been prepared based on Indonesian Financial Accounting Standard as issued by the Financial Accounting Standards Board of Institute of Accountants in Indonesia and Regulation of Capital Market Supervisory and Financial Institution (Bapepam – LK) No VIII. G.7. regarding to Financial Statement Presentation Guildelines included in appendix of the decree of the chairman of the Capital Market Supervisory Board and Financial Institution No. KEP-06/PM/2000 dated 13 March 2000.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp ), dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini kecuali dinyatakan lain, disajikan dalam ribuan Rupiah.

These consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The reporting currency used in the preparation of the financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies. All of figures in the financial statements are expressed in thousands Rupiah, unless otherwise stated.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared by using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian

Kebijakan akuntansi yang diadopsi adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi tahun buku sebelumnya, kecuali pada tahun buku yang bersangkutan, Perusahaan mengadopsi seluruh PSAK dan ISAK yang baru maupun yang direvisi yang berlaku efektif pada awal atau setelah tanggal 1 Januari 2011. Perubahan pada kebijakan akuntansi Perusahaan telah disesuaikan sebagaimana dipersyaratkan oleh ketentuan transisi yang relevan di dalam PSAK dan ISAK terkait.

Berikut ini adalah PSAK dan ISAK yang baru maupun yang telah mengalami perubahan yang relevan terhadap penyusunan dan penyajian laporan keuangan Perusahaan:

PSAK 1 (R2009) Penyajian Laporan Keuangan PSAK 2 (R2009) Laporan Arus Kas

PSAK 3 (R2010) Laporan Keuangan Interim PSAK 4 (R2009) Laporan Keuangan Konsolidasian

dan Laporan Keuangan Tersendiri PSAK 5 (R2009) Segmen Operasi

Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK)

Accounting policies adopted are consistent with those of the previous financial year, except that in the current financial year, the Company adopted all the new or revised PSAK and ISAK that are effective for annual periods beginning on or after 1 January 2011. Changes to the Company's accounting policies have been made as required, in accordance with the relevant transitional provisions in the respective PSAK and ISAK.

The following are the new or amended PSAK and ISAK that are relevant to the Company:

PSAK 1 (R 2009) Financial Statements Presentation PSAK 2 (R 2009) Statement of Cash Flows

PSAK 3 (R 2010) Interim Financial Statements PSAK 4 (R 2009) Consolidated and Separate

Financial Statements PSAK 5 (R 2009) Operating Segments

92Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/12 Exhibit E/12

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 7 (2010) Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi PSAK 8 (R2010) Peristiwa Setelah Periode Pelaporan PSAK 15 (R2009) Investasi pada Entitas Asosiasi PSAK 19 (R2010) Aset Tak Berwujud PSAK 22 (R2010) Kombinasi Bisnis PSAK 23 (R2010) Pendapatan PSAK 25 (R2009) Kebijakan Akuntansi, Perubahan

Estimasi Akuntansi dan Kesalahan PSAK 48 (R2009) Penurunan Nilai Aset PSAK 57 (R2009) Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan

Aset Kontinjensi ISAK 7 (R2009) Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus

ISAK 10 Program Loyalitas Pelanggan

ISAK 11 Distribusi Aset Non-Kas Kepada Pemilik

ISAK 17 Laporan Keuangan Interim dan Penurunan Nilai

Adopsi PSAK dan ISAK di atas, tidak memiliki dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Perusahaan kecuali bagi PSAK dan ISAK berikut sebagaimana diungkapkan di bawah ini.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued)

Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued)

PSAK 7 (R 2010) Related Party Disclosures PSAK 8 (R 2010) Events After the Reporting Period PSAK 15 (R 2009) Investment in Associates PSAK 19 (R 2010) Intangible Assets PSAK 22 (R 2010) Business Combination PSAK 23 (R 2010) Revenue PSAK 25 (R 2009) Accounting Policies, Changes in

Accounting Estimates and Errors PSAK 48 (R 2009) Impairment of Assets

PSAK 57 (R 2009) Provision, Contingent Liabilities and Contingent Assets

ISAK 7 (R 2009) Consolidation of Special-Purpose Entities

ISAK 10 Customer Loyalty Programs ISAK 11 Distribution of Non-Cash Assets to

Owners ISAK 17 Interim Financial Reporting and

Impairment

The adoption of the above PSAK and ISAK did not have any effect on the consolidated financial statements of the Company except for the following PSAK and ISAK as disclosed below.

PSAK 22 (R 2010), “Kombinasi Bisnis”

PSAK 22 (R 2010) mengemukakan perubahan akuntansi bagi akuntansi kombinasi bisnis yang mempengaruhi jumlah goodwill yang diakui, hasil yang dilaporkan pada periode di mana akuisisi terjadi, dan hasil-hasil yang dilaporkan di masa depan. Perubahan di dalam kebijakan akuntansi signifikan yang merupakan hasil adopsi PSAK 22 (R2010) meliputi:

Biaya transaksi yang tidak lagi dikapitalisasi

sebagai bagian biaya akuisisi, namun langsung dibebankan;

Pertimbangan akan kontinjensi terhadap kejadian di masa yang akan datang yang diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan segala perubahan nilai yang dipertimbangkan akan dibayarkan, tidak lagi disesuaikan dengan mengurangi nilai goodwill, namun diakui di dalam laporan laba rugi;

PSAK 22 (R 2010), “Business Combinations”

The PSAK 22 (R 2010) introduces changes to the accounting for business combinations which affect the amount of goodwill recognized, the reported results in the period that an acquisition occurs, and future reported results. Changes in significant accounting policies resulting from the adoption of the revised PSAK 22 (R 2010) include:

Transaction costs are no longer capitalized as part of the cost of acquisition but are expensed immediately;

Consideration contingent on future events is recognized at fair value on the acquisition date, and any changes in the amount of consideration to be paid are no longer adjusted against goodwill but are recognized in profit and loss;

93Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/12 Exhibit E/12

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 7 (2010) Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi PSAK 8 (R2010) Peristiwa Setelah Periode Pelaporan PSAK 15 (R2009) Investasi pada Entitas Asosiasi PSAK 19 (R2010) Aset Tak Berwujud PSAK 22 (R2010) Kombinasi Bisnis PSAK 23 (R2010) Pendapatan PSAK 25 (R2009) Kebijakan Akuntansi, Perubahan

Estimasi Akuntansi dan Kesalahan PSAK 48 (R2009) Penurunan Nilai Aset PSAK 57 (R2009) Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan

Aset Kontinjensi ISAK 7 (R2009) Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus

ISAK 10 Program Loyalitas Pelanggan

ISAK 11 Distribusi Aset Non-Kas Kepada Pemilik

ISAK 17 Laporan Keuangan Interim dan Penurunan Nilai

Adopsi PSAK dan ISAK di atas, tidak memiliki dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Perusahaan kecuali bagi PSAK dan ISAK berikut sebagaimana diungkapkan di bawah ini.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued)

Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued)

PSAK 7 (R 2010) Related Party Disclosures PSAK 8 (R 2010) Events After the Reporting Period PSAK 15 (R 2009) Investment in Associates PSAK 19 (R 2010) Intangible Assets PSAK 22 (R 2010) Business Combination PSAK 23 (R 2010) Revenue PSAK 25 (R 2009) Accounting Policies, Changes in

Accounting Estimates and Errors PSAK 48 (R 2009) Impairment of Assets

PSAK 57 (R 2009) Provision, Contingent Liabilities and Contingent Assets

ISAK 7 (R 2009) Consolidation of Special-Purpose Entities

ISAK 10 Customer Loyalty Programs ISAK 11 Distribution of Non-Cash Assets to

Owners ISAK 17 Interim Financial Reporting and

Impairment

The adoption of the above PSAK and ISAK did not have any effect on the consolidated financial statements of the Company except for the following PSAK and ISAK as disclosed below.

PSAK 22 (R 2010), “Kombinasi Bisnis”

PSAK 22 (R 2010) mengemukakan perubahan akuntansi bagi akuntansi kombinasi bisnis yang mempengaruhi jumlah goodwill yang diakui, hasil yang dilaporkan pada periode di mana akuisisi terjadi, dan hasil-hasil yang dilaporkan di masa depan. Perubahan di dalam kebijakan akuntansi signifikan yang merupakan hasil adopsi PSAK 22 (R2010) meliputi:

Biaya transaksi yang tidak lagi dikapitalisasi

sebagai bagian biaya akuisisi, namun langsung dibebankan;

Pertimbangan akan kontinjensi terhadap kejadian di masa yang akan datang yang diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan segala perubahan nilai yang dipertimbangkan akan dibayarkan, tidak lagi disesuaikan dengan mengurangi nilai goodwill, namun diakui di dalam laporan laba rugi;

PSAK 22 (R 2010), “Business Combinations”

The PSAK 22 (R 2010) introduces changes to the accounting for business combinations which affect the amount of goodwill recognized, the reported results in the period that an acquisition occurs, and future reported results. Changes in significant accounting policies resulting from the adoption of the revised PSAK 22 (R 2010) include:

Transaction costs are no longer capitalized as part of the cost of acquisition but are expensed immediately;

Consideration contingent on future events is recognized at fair value on the acquisition date, and any changes in the amount of consideration to be paid are no longer adjusted against goodwill but are recognized in profit and loss;

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/13 Exhibit E/13

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 22 (R 2010), “Kombinasi Bisnis” (Lanjutan)

Perusahaan memilih untuk setiap akuisisi bisnis,

untuk mengukur kepentingan nonpengendali (KNP) pada nilai wajar, atau pada bagian proporsional kepentingan nonpengendali pada aset bersih yang teridentifikasi entitas yang diakuisisi;

Pada saat suatu bisnis diakuisisi secara bertahap, kepemilikan sebelumnya pada entitas yang diakusisi, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dengan laba atau rugi yang diakui di dalam laporan laba-rugi;

Goodwill tidak lagi diamortisasi dan akumulasi amortisasi goodwill dihapuskan dengan mengurangi pada nilai goodwill. Penurunan nilai goodwill diuji berdasarkan PSAK 48 (R2009), “Penurunan Nilai Aset”;

Pada saat tanggal transaksi, goodwill negatif langsung disesuaikan pada laporan laba rugi dan tidak lagi diamortisasi. Nilai tercatat goodwill negatif, bila ada, pada awal tanggal 1 Januari 2011 disesuaikan pada saldo awal saldo laba per tanggal 1 Januari 2011.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued) Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued)

PSAK 22 (R 2010), “Business Combinations” (Continued)

The Company elects for each acquisition of a

business, to measure non-controlling interest (“NCI’’) at fair value, or at the non-controlling interest’s proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets;

When a business is acquired in stages, the previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date with any corresponding gain or loss recognized in profit and loss;

Goodwill is no longer amortized and the accumulated amortization is written off against its cost. It will be subjected to annual impairment testing in accordance with PSAK 48 (Revised 2009), “Impairment of Assets”;

Negative goodwill at the date of transaction will be adjusted directly to profit or loss and will no longer be amortized. The carrying amount of negative goodwill beginning 1 January 2011, if any, will be adjusted to the beginning balance of retained earnings as at 1 January 2011.

Berdasarkan ketentuan transisi PSAK 22 (R2010), PSAK 22 (R2010) diterapkan secara prospektif. Aset dan liabilitas yang timbul dari kombinasi bisnis dengan tanggal akuisisi sebelum 1 Januari 2011 tidak disesuaikan. Dengan demikian, penerapan PSAK ini tidak memiliki dampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian Perusahaan.

According to its transitional provisions, the PSAK 22 (Revised 2010) has been applied prospectively. Assets and liabilities that arose from business combinations with acquisition dates before 1 January 2011 are not adjusted. Therefore, the application of this PSAK had no material impact to the Company’s consolidated financial statements.

PSAK 04 (R2009), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”

Berdasarkan ketentuan transisi PSAK 04 (R2009), PSAK 04 revisian diterapkan secara retrospektif kecuali bagi perubahan kebijakan akuntansi signifikan berikut ini yang diterapkan secara prospektif:

PSAK 04 (R 2009), “Consolidated and Separate Financial Statements” According to its transitional provisions, the revised PSAK 04 has been applied retrospectively except for the following changes in significant accounting policies which have been applied prospectively:

Kerugian yang terjadi pada entitas anak, dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali, bahkan apabila kerugian tersebut melebihi kepemilikan kepentingan nonpengendali pada entitas anak;

Losses incurred by a subsidiary are allocated to the non-controlling interest even if the losses exceed the non-controlling interest in the subsidiary’s equity.

94Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/14 Exhibit E/14

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 04 (R 2009), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”

Perubahan bagian kepemilikan yang bukan

merupakan hilangnya pengendalian, diperhitungkan sebagai transaksi ekuitas. Oleh karena itu, perubahan tersebut tidak memiliki dampak terhadap goodwill dan tidak menimbulkan laba atau rugi yang diakui dalam laporan laba rugi;

Pada saat pengendalian terhadap entitas anak hilang, semua kepentingan yang dimiliki diukur pada nilai wajar dengan laba rugi yang diakui di dalam laporan laba rugi;

Pertimbangan keberadaan dan dampak hak suara potensial yang dapat dilaksanakan dan dikonversi, termasuk hak suara potensial yang dimiliki oleh entitas lain, di dalam penilaian pengendalian;

Ketika entitas induk mengakuisisi entitas anak sebelum tanggal 1 Januari 2011 yang bertujuan untuk dijual dalam jangka pendek dan entitas anak dengan pembatasan jangka panjang signifikan yang mempengaruhi kemampuan untuk mengalihkan dana kepada entitas induk, entitas induk harus mengkonsolidasikan entitas-entitas tersebut sesuai dengan PSAK 04 (R2009) secara prospektif.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued) Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued) PSAK 04 (R 2009), “Consolidated and Separate Financial Statements”

A change in the ownership interest of a

subsidiary that does not result in a loss of control is accounted for as an equity transaction. Therefore, such a change has no impact on goodwill, nor does it give rise to a gain or loss recognized in profit and loss;

When control over a subsidiary is lost, any interest retained is measured at fair value with the corresponding gain or loss recognized in profit and loss.

Considerations for the existence and effect of potential voting rights that are currently exercisable or convertible, including potential voting rights held by another entity, in assessment of control.

When the parent entity have acquired subsidiaries before 1 January 2011 for the purpose of short-term disposal and subsidiaries with significant long-term restriction that affects the ability to transfer funds to the parent entity, the parent entity shall consolidate these entities in accordance with the PSAK 04 (Revised 2009) prospectively.

Adopsi PSAK 04 (R2009) tidak memiliki dampak material kepada laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dalam hal transaksi dengan kepentingan nonpengendali, yang diatribusikan kepada kerugian kepentingan nonpengendali dan pelepasan entitas anak sebelum tanggal 1 Januari 2011.

Informasi komparatif telah disajikan kembali dalam hal kepentingan nonpengendali yang disajikan sebagai bagian ekuitas. Dengan demikian kepatuhan terhadap standar revisian telah dicapai.

The adoption of the PSAK 04 (Revised 2009) has no material impact to the Company’s consolidated financial statements in respect of transactions with non-controlling interests, attribution of losses to non-controlling interests and disposal of subsidiaries prior to 1 January 2011.

Comparative information has been re-presented with respect to non-controlling interest presented as part of equity, so that compliance with the revised standard is achieved.

PSAK 01 (R2009), “Penyajian Laporan Keuangan”

Standar revisian memisahkan perubahan pemilik dan nonpemilik di dalam ekuitas. Laporan perubahan ekuitas hanya meliputi rincian transaksi dengan pemilik, dengan perubahan non pemilik di dalam ekuitas yang disajikan dalam rekonsiliasi tiap komponen ekuitas.

PSAK 01 (R 2009), “Presentation of Financial Statements”

The revised standard separates owner and non-owner changes in equity. The statement of changes in equity includes only details of transactions with owners, with non-owners changes in equity presented in a reconciliation of each component of equity.

95Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/14 Exhibit E/14

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 04 (R 2009), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”

Perubahan bagian kepemilikan yang bukan

merupakan hilangnya pengendalian, diperhitungkan sebagai transaksi ekuitas. Oleh karena itu, perubahan tersebut tidak memiliki dampak terhadap goodwill dan tidak menimbulkan laba atau rugi yang diakui dalam laporan laba rugi;

Pada saat pengendalian terhadap entitas anak hilang, semua kepentingan yang dimiliki diukur pada nilai wajar dengan laba rugi yang diakui di dalam laporan laba rugi;

Pertimbangan keberadaan dan dampak hak suara potensial yang dapat dilaksanakan dan dikonversi, termasuk hak suara potensial yang dimiliki oleh entitas lain, di dalam penilaian pengendalian;

Ketika entitas induk mengakuisisi entitas anak sebelum tanggal 1 Januari 2011 yang bertujuan untuk dijual dalam jangka pendek dan entitas anak dengan pembatasan jangka panjang signifikan yang mempengaruhi kemampuan untuk mengalihkan dana kepada entitas induk, entitas induk harus mengkonsolidasikan entitas-entitas tersebut sesuai dengan PSAK 04 (R2009) secara prospektif.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued) Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued) PSAK 04 (R 2009), “Consolidated and Separate Financial Statements”

A change in the ownership interest of a

subsidiary that does not result in a loss of control is accounted for as an equity transaction. Therefore, such a change has no impact on goodwill, nor does it give rise to a gain or loss recognized in profit and loss;

When control over a subsidiary is lost, any interest retained is measured at fair value with the corresponding gain or loss recognized in profit and loss.

Considerations for the existence and effect of potential voting rights that are currently exercisable or convertible, including potential voting rights held by another entity, in assessment of control.

When the parent entity have acquired subsidiaries before 1 January 2011 for the purpose of short-term disposal and subsidiaries with significant long-term restriction that affects the ability to transfer funds to the parent entity, the parent entity shall consolidate these entities in accordance with the PSAK 04 (Revised 2009) prospectively.

Adopsi PSAK 04 (R2009) tidak memiliki dampak material kepada laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dalam hal transaksi dengan kepentingan nonpengendali, yang diatribusikan kepada kerugian kepentingan nonpengendali dan pelepasan entitas anak sebelum tanggal 1 Januari 2011.

Informasi komparatif telah disajikan kembali dalam hal kepentingan nonpengendali yang disajikan sebagai bagian ekuitas. Dengan demikian kepatuhan terhadap standar revisian telah dicapai.

The adoption of the PSAK 04 (Revised 2009) has no material impact to the Company’s consolidated financial statements in respect of transactions with non-controlling interests, attribution of losses to non-controlling interests and disposal of subsidiaries prior to 1 January 2011.

Comparative information has been re-presented with respect to non-controlling interest presented as part of equity, so that compliance with the revised standard is achieved.

PSAK 01 (R2009), “Penyajian Laporan Keuangan”

Standar revisian memisahkan perubahan pemilik dan nonpemilik di dalam ekuitas. Laporan perubahan ekuitas hanya meliputi rincian transaksi dengan pemilik, dengan perubahan non pemilik di dalam ekuitas yang disajikan dalam rekonsiliasi tiap komponen ekuitas.

PSAK 01 (R 2009), “Presentation of Financial Statements”

The revised standard separates owner and non-owner changes in equity. The statement of changes in equity includes only details of transactions with owners, with non-owners changes in equity presented in a reconciliation of each component of equity.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/15 Exhibit E/15

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

Adopsi PSAK Revisian dan ISAK Revisian (Lanjutan)

PSAK 01 (R2009), “Penyajian Laporan Keuangan” (Lanjutan)

Sebagai tambahan, standar memperkenalkan laporan laba rugi komprehensif: laporan laba rugi komprehensif semua item pendapatan dan beban yang diakui, baik dalam bentuk tunggal satu laporan, atau dalam dua laporan yang terkait. Perusahaan memilih untuk menyajikan dalam bentuk laporan tunggal. Sebagai tambahan, laporan posisi keuangan disyaratkan pada awal periode komparatif paling awal yang diikuti dengan perubahan kebijakan akuntansi, koreksi kesalahan atau reklasifikasi item di dalam laporan keuangan. Informasi komparatif telah disajikan kembali, sehingga kepatuhan terhadap standar revisian dapat dicapai.

PSAK Revisian dan ISAK Baru yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif

Perusahaan belum mengadopsi PSAK dan ISAK yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif untuk periode yang berawal 1 Januari 2012 ataupun setelahnya sebagai berikut:

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued) Adoption of Revised Indonesian Financial Accounting Standards (PSAK) and Revised Interpretations to Indonesian Financial Accounting Standards (ISAK) (Continued)

PSAK 01 (R 2009), “Presentation of Financial Statements” (Continued)

In addition, the standard introduces the statement of comprehensive income: it presents all items of recognized income and expenses, either in one single statement, or in two linked statements. The Company has elected to present a single statement. In addition, a statement of financial position is required at the beginning of the earliest comparative period following a change in accounting policy, the correction of an error or the reclassification of items in the financial statements. Comparative information has been re-presented so that compliance with the revised standard is achieved.

Revised PSAK and New ISAK issued but not yet effective

The Company has not yet adopted the following PSAK and ISAK that have been issued but and will be effective for annual periods beginning on 1 January 2012 or later periods:

PSAK 10 (R2010) Pengaruh Perubahan Nilai Tukar valuta Asing

PSAK 18 (R2010) Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purna Karya

PSAK 24 (R2010) Imbalan Kerja PSAK 33 (R2010) Akuntansi Pertambangan Umum

PSAK 34 (R2010) Kontrak Konstruksi PSAK 36 (R2010) Akuntansi Asuransi Jiwa PSAK 46 (R2010) Pajak Penghasilan PSAK 50 (R2010) Instrumen Keuangan:

Penyajian PSAK 53 (R2010) Pembayaran Berbasis Saham PSAK 56 (R2010) Laba Per Saham PSAK 12 (R2009) Bagian Partisipasi Dalam

Ventura Bersama PSAK 60 Instrumen Keuangan:

Pengungkapan PSAK 61 Akuntansi Hibah Pemerintah dan

Pengungkapan Bantuan Pemerintah

PSAK 62 Kontrak Asuransi

PSAK 10 (R 2010) Effects of Changes in Foreign Exchange Rates

PSAK 18 (R 2010) Accounting and Reporting by Retirement Benefit Plans

PSAK 24 (R 2010) Employee Benefits PSAK 33 (R 2010) Exploration and Evaluation

of Mineral Resources PSAK 34 (R 2010) Construction Contracts PSAK 36 (R 2010) Insurance Contracts PSAK 46 (R 2010) Income Taxes PSAK 50 (R 2010) Financial Instruments:

Presentation PSAK 53 (R 2010) Share-based Payments PSAK 56 (R 2010) Earnings per share PSAK 12 (R 2009) Interest in Joint Ventures

PSAK 60 Financial Instruments:

Disclosure PSAK 61 Accounting for Government

Grants and Disclosures of Government Assistance

PSAK 62 Insurance Contracts

96Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/16 Exhibit E/16

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

PSAK Revisian dan ISAK Baru yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif (Lanjutan)

PSAK 63

Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi

PSAK 64 Eksplorasi dan Evaluasi Sumber Daya Mineral

ISAK 13 Lindung Nilai Investasi Neto Dalam Kegiatan Usaha Di Luar Negeri

ISAK 15 PSAK 24 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued)

Revised PSAK and New ISAK issued but not yet effective (Continued)

PSAK 63 Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies PSAK 64 Exploration and Evaluation

of Mineral Resources ISAK 13 Hedges of a Net Investment in

a Foreign Operation

ISAK 15 PSAK 24 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and Their Interaction

b. Dasar Konsolidasian

Kombinasi Bisnis

Kombinasi bisnis dihitung dengan menggunakan metode akuisisi pada tanggal akuisisi, yaitu tanggal pengendalian beralih kepada Perusahaan. Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya. Di dalam menilai pengendalian, Perusahaan mempertimbangkan hak suara potensial yang saat ini dilaksanakan.

a. b. Basis of Consolidation

Business Combination Business combinations are accounted for using the acquisition method as at the acquisition date, which is the date on which control is transferred to the Company. Control is the power to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its activities. In assessing control, the Company takes into consideration potential voting rights that are currently exercisable.

Imbalan yang dialihkan tidak termasuk jumlah yang terkait dengan penyelesaian pada hubungan yang sebelumnya ada. Jumlah tersebut, umumnya diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif.

The consideration transferred does not include amounts related to the settlement of preexisting relationships. Such amounts are generally recognized in statements of comprehensive income.

Biaya-biaya terkait dengan akuisisi, selain yang terkait dengan penerbitan surat utang maupun kepemilikian, yang terjadi dalam kaitan kombinasi bisnis Perusahaan, dibebankan pada saat terjadinya.

Costs related to the acquisition, other than those associated with the issue of debt or equity securities, that the Company incurs in connection with a business combination are expensed as incurred.

Semua imbalan kontinjensi diakui pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi. Apabila imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka hal tersebut tidak diukur kembali dan penyelesaiannya dicatat di dalam ekuitas. Selain itu, perubahan berikutnya terhadap nilai wajar imbalan kontinjensi diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif.

Any contingent consideration payable is recognized at fair value at the acquisition date. If the contingent consideration is classified as equity, it is not remeasured and settlement is accounted for within equity. Otherwise, subsequent changes to the fair value of the contingent consideration are recognized in statements of comprehensive income.

97Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/16 Exhibit E/16

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

(Lanjutan)

PSAK Revisian dan ISAK Baru yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif (Lanjutan)

PSAK 63

Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi

PSAK 64 Eksplorasi dan Evaluasi Sumber Daya Mineral

ISAK 13 Lindung Nilai Investasi Neto Dalam Kegiatan Usaha Di Luar Negeri

ISAK 15 PSAK 24 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Basis of Preparation Consolidated Financial

Statements (Continued)

Revised PSAK and New ISAK issued but not yet effective (Continued)

PSAK 63 Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies PSAK 64 Exploration and Evaluation

of Mineral Resources ISAK 13 Hedges of a Net Investment in

a Foreign Operation

ISAK 15 PSAK 24 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and Their Interaction

b. Dasar Konsolidasian

Kombinasi Bisnis

Kombinasi bisnis dihitung dengan menggunakan metode akuisisi pada tanggal akuisisi, yaitu tanggal pengendalian beralih kepada Perusahaan. Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya. Di dalam menilai pengendalian, Perusahaan mempertimbangkan hak suara potensial yang saat ini dilaksanakan.

a. b. Basis of Consolidation

Business Combination Business combinations are accounted for using the acquisition method as at the acquisition date, which is the date on which control is transferred to the Company. Control is the power to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its activities. In assessing control, the Company takes into consideration potential voting rights that are currently exercisable.

Imbalan yang dialihkan tidak termasuk jumlah yang terkait dengan penyelesaian pada hubungan yang sebelumnya ada. Jumlah tersebut, umumnya diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif.

The consideration transferred does not include amounts related to the settlement of preexisting relationships. Such amounts are generally recognized in statements of comprehensive income.

Biaya-biaya terkait dengan akuisisi, selain yang terkait dengan penerbitan surat utang maupun kepemilikian, yang terjadi dalam kaitan kombinasi bisnis Perusahaan, dibebankan pada saat terjadinya.

Costs related to the acquisition, other than those associated with the issue of debt or equity securities, that the Company incurs in connection with a business combination are expensed as incurred.

Semua imbalan kontinjensi diakui pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi. Apabila imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka hal tersebut tidak diukur kembali dan penyelesaiannya dicatat di dalam ekuitas. Selain itu, perubahan berikutnya terhadap nilai wajar imbalan kontinjensi diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif.

Any contingent consideration payable is recognized at fair value at the acquisition date. If the contingent consideration is classified as equity, it is not remeasured and settlement is accounted for within equity. Otherwise, subsequent changes to the fair value of the contingent consideration are recognized in statements of comprehensive income.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/17 Exhibit E/17

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. b. Basis of Consolidation (Continued)

Entitas Anak Entitas Anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan. Laporan keuangan entitas anak termasuk ke dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal pengendalian dimulai sampai dengan tanggal pengendalian dihentikan. Kebijakan akuntansi entitas anak diubah apabila dipandang perlu untuk menyelaraskan kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh Perusahaan.

Subsidiaries Subsidiaries are entities controlled by the Company. The financial statements of subsidiaries are included in the consolidated financial statements from the date that control commences until the date that control ceases. The accounting policies of subsidiaries have been changed when necessary to align them with the policies adopted by the Company.

Kerugian yang terjadi pada kepentingan nonpengendali pada entitas anak dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali bahkan apabila dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali tersebut dapat menimbulkan saldo defisit. Kepentingan nonpengendali disajikan di dalam laporan keuangan konsolidasian pada bagian ekuitas, yang terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.

Losses applicable to the non-controlling interests in a subsidiary are allocated to the non-controlling interests even if doing so causes the non-controlling interests to have a deficit balance. Non-controlling interests is presented in the consolidated statement of financial position within equity, separately from the equity of the owners of the parent.

Setelah terjadi hilangnya pengendalian, Perusahaan menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak, semua kepentingan nonpengendali dan komponen ekuitas lainnya terkait dengan entitas anak. Segala surplus atau defisit yang timbul dari hilangnya pengendalian, diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila Perusahaan menahan semua bagian di dalam entitas anak sebelumnya, maka bagian tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal saat pengendalian dihentikan. Selanjutnya, bagian tersebut dicatat sebagai investee dengan ekuitas yang dihitung atau sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual bergantung pada besarnya pengaruh.

Upon the loss of control, the Company derecognizes the assets and liabilities of the subsidiary, any non-controlling interests and the other components of equity related to the subsidiary. Any surplus or deficit arising on the loss of control is recognized in profit or loss. If the Company retains any interest in the previous subsidiary, then such interest is measured at fair value at the date that control is lost. Subsequently, it is accounted for as an equity-accounted investee or as an available-for-sale financial asset depending on the level of influence retained.

Transaksi antar Entitas Sepengendali Transaction between entities under common control

Kombinasi bisnis yang timbul dari pengalihan kepemilikan di dalam entitas yang dikendalikan oleh pemegang saham yang juga mengendalikan Grup, dicatat seolah-olah akuisisi telah terjadi pada awal periode paling awal periode komparatif yang disajikan, atau, pada tanggal saat sepengendali ditetapkan; untuk tujuan ini periode komparatif disajikan kembali. Aset dan liabilitas yang diperoleh diakui pada nilai tercatat yang diakui sebelumnya di dalam laporan keuangan konsolidasian pemegang saham pengendali Grup. Komponen ekuitas entitas yang diakusisi ditambahkan kepada komponen yang sama di dalam ekuitas Grup. Semua selisih antara kas yang dibayarkan dalam rangka akuisisi dan aset bersih yang diakusisi diakui langsung pada ekuitas.

Business combinations arising from transfers of interests in entities that are under the control of the shareholder that controls the Group are accounted for as if the acquisition had occurred at the beginning of the earliest comparative year presented or, if later, at the date that common control was established; for this purpose comparatives are restated. The assets and liabilities acquired are recognized at the carrying amounts recognized previously in the Group controlling shareholder’s consolidated financial statements. The components of equity of the acquired entities are added to the same components within Group equity. Any difference between cash paid for the acquisition and net assets acquired is recognized directly in equity.

98Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/18 Exhibit E/18

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. b. Basis of Consolidation (Continued)

Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in associates Entitas asosiasi adalah entitas di mana Grup memiliki pengaruh signifikan, namun bukan mengendalikan, terhadap kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas tersebut. Pengaruh signifikan diasumsikan terjadi ketika Grup memiliki antara 20% sampai 50% hak suara entitas lain.

Associates are those entities in which the Group has significant influence, but not control, over the financial and operating policies of these entities. Significant influence is presumed to exist when the Group holds between 20% and 50% of the voting power of another entity.

Investee dicatat dengan menggunakan metode ekuitas (equity-accounted investees) dan diakui sebesar harga perolehan pada saat awal perolehan. Biaya investasi termasuk biaya transaksi.

Investments in associates are accounted for using the equity method (equity-accounted investees) and are recognized initially at cost. The cost of the investments includes transaction costs.

Laporan keuangan konsolidasian mencakup bagian laba rugi Grup dan pendapatan komprehensif lain dari investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, setelah penyesuaian untuk menyelaraskan kebijakan akuntansi investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dengan kebijakan Grup, sejak tanggal terjadinya pengaruh signifikan sampai dengan pengaruh signifikan berakhir.

The consolidated financial statements include the Group’s share of the profit or loss and other comprehensive income of the equity-accounted investees, after adjustments to align the accounting policies of the equity-accounted investees with those of the Group, from the date that significant influence commences until the date that significant influence ceases.

Apabila bagian kerugian Grup melebihi kepentingan di dalam investee yang dihitung dengan menggunakan metode ekuitas, jumlah tercatat dari bagian tersebut, termasuk investasi jangka panjang, dikurangi sampai nol, dan pengakuan dari kerugian selanjutnya dihentikan kecuali Grup memiliki kewajiban atau melakukan pembayaran atas nama investee.

When the Group’s share of losses exceeds its interest in an equity-accounted investee, the carrying amount of that interest, including any long-term investments, is reduced to zero, and the recognition of further losses is discontinued except to the extent that the Group has an obligation or has made payments on behalf of the investee.

Akuisisi kepentingan nonpengendali Acquisition of non-controlling interests Akuisisi kepentingan nonpengendali dihitung sebagai transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik dan oleh karena itu tidak terdapat goodwill yang dikaui sebagai hasil transaksi tersebut. Penyesuaian kepentingan nonpengendali berdasarkan jumlah proporsional aset bersih entitas anak.

Acquisitions of non-controlling interests are accounted for as transactions with owners in their capacity as owners and therefore no goodwill is recognized as a result of such transactions. The adjustments to non-controlling interests are based on a proportionate amount of the net assets of the subsidiary.

Transaksi yang dieliminasi pada konsolidasian

Saldo dan transaksi antar Perusahaan dan semua pendapatan dan beban yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi antar Perusahaan, dieliminasi di dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laba yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi dieliminasi terhadap investasi dari bagian Perusahaan di dalam investee. Kerugian yang belum terealisasi dieliminasi dengan cara yang sama dengan keuntungan yang belum terealisasi, hanya apabila tidak terdapat bukti penurunan nilai.

Transactions eliminated on consolidation

Intra-Company balances and transactions, and any unrealized income and expenses arising from intra-Company transactions, are eliminated in preparing the consolidated financial statements. Unrealized gains arising from transactions with associates are eliminated against the investment to the extent of the Company’s interest in the investee. Unrealized losses are eliminated in the same way as unrealized gains, but only to the extent that there is no evidence of impairment.

99Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/18 Exhibit E/18

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. b. Basis of Consolidation (Continued)

Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in associates Entitas asosiasi adalah entitas di mana Grup memiliki pengaruh signifikan, namun bukan mengendalikan, terhadap kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas tersebut. Pengaruh signifikan diasumsikan terjadi ketika Grup memiliki antara 20% sampai 50% hak suara entitas lain.

Associates are those entities in which the Group has significant influence, but not control, over the financial and operating policies of these entities. Significant influence is presumed to exist when the Group holds between 20% and 50% of the voting power of another entity.

Investee dicatat dengan menggunakan metode ekuitas (equity-accounted investees) dan diakui sebesar harga perolehan pada saat awal perolehan. Biaya investasi termasuk biaya transaksi.

Investments in associates are accounted for using the equity method (equity-accounted investees) and are recognized initially at cost. The cost of the investments includes transaction costs.

Laporan keuangan konsolidasian mencakup bagian laba rugi Grup dan pendapatan komprehensif lain dari investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, setelah penyesuaian untuk menyelaraskan kebijakan akuntansi investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dengan kebijakan Grup, sejak tanggal terjadinya pengaruh signifikan sampai dengan pengaruh signifikan berakhir.

The consolidated financial statements include the Group’s share of the profit or loss and other comprehensive income of the equity-accounted investees, after adjustments to align the accounting policies of the equity-accounted investees with those of the Group, from the date that significant influence commences until the date that significant influence ceases.

Apabila bagian kerugian Grup melebihi kepentingan di dalam investee yang dihitung dengan menggunakan metode ekuitas, jumlah tercatat dari bagian tersebut, termasuk investasi jangka panjang, dikurangi sampai nol, dan pengakuan dari kerugian selanjutnya dihentikan kecuali Grup memiliki kewajiban atau melakukan pembayaran atas nama investee.

When the Group’s share of losses exceeds its interest in an equity-accounted investee, the carrying amount of that interest, including any long-term investments, is reduced to zero, and the recognition of further losses is discontinued except to the extent that the Group has an obligation or has made payments on behalf of the investee.

Akuisisi kepentingan nonpengendali Acquisition of non-controlling interests Akuisisi kepentingan nonpengendali dihitung sebagai transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik dan oleh karena itu tidak terdapat goodwill yang dikaui sebagai hasil transaksi tersebut. Penyesuaian kepentingan nonpengendali berdasarkan jumlah proporsional aset bersih entitas anak.

Acquisitions of non-controlling interests are accounted for as transactions with owners in their capacity as owners and therefore no goodwill is recognized as a result of such transactions. The adjustments to non-controlling interests are based on a proportionate amount of the net assets of the subsidiary.

Transaksi yang dieliminasi pada konsolidasian

Saldo dan transaksi antar Perusahaan dan semua pendapatan dan beban yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi antar Perusahaan, dieliminasi di dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laba yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi dieliminasi terhadap investasi dari bagian Perusahaan di dalam investee. Kerugian yang belum terealisasi dieliminasi dengan cara yang sama dengan keuntungan yang belum terealisasi, hanya apabila tidak terdapat bukti penurunan nilai.

Transactions eliminated on consolidation

Intra-Company balances and transactions, and any unrealized income and expenses arising from intra-Company transactions, are eliminated in preparing the consolidated financial statements. Unrealized gains arising from transactions with associates are eliminated against the investment to the extent of the Company’s interest in the investee. Unrealized losses are eliminated in the same way as unrealized gains, but only to the extent that there is no evidence of impairment.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/19 Exhibit E/19

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. b. Basis of Consolidation (Continued)

Akuntansi bagi entitas anak dan entitas asosiasi di dalam laporan keuangan tersendiri Apabila Perusahaan menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan yang dikonsolidasikan kepada laporan keuangan konsolidasian, investasi pada entitas anak, entitas asosiasi dan ventura bersama, disajikan di dalam laporan posisi keuangan Entitas senilai nilai tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai.

Accounting for subsidiaries and associates in separate financial statements

If the Company presents separate financial statements as additional information to the consolidated financial statements, investments in subsidiaries, associates and joint ventures are stated in the Company’s separate statement of financial position at cost less accumulated impairment losses.

Terhadap pelepasan investasi pada entitas anak dan entitas asosiasi, perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari investasi diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif.

On disposal of investments in subsidiaries and associates, the difference between disposal proceeds and the carrying amounts of the investments are recognized in statements of comprehensive income.

Goodwill Goodwill Goodwill merupakan selisih biaya akuisisi entitas anak atau entitas asosiasi terhadap nilai wajar pada tanggal akuisisi bagian Grup terhadap aset bersih yang teridentifikasi, termasuk liabilitas kontinjensi, pada saat akuisisi. Biaya akuisisi diukur pada saat nilai wajar aset diperoleh, instrument ekuitas diterbitkan, atau liabilitas terjadi atau diasumsikan pada tanggal akuisisi, ditambah biaya-biaya yang dapat diatribusikan kepada akuisisi.

Goodwill represents the excess of the cost of an acquisition of subsidiaries or associated companies over the fair value at the date of acquisition of the Group's share of their identifiable net assets, including contingent liabilities, at the date of acquisition. The cost of acquisition is measured as the fair value of the assets acquired, equity instruments issued or liabilities incurred or assumed at the date of acquisition, plus costs directly attributable to the acquisition.

Goodwill negatif merupakan selisih nilai wajar pada tanggal akuisisi bagian Grup terhadap aset bersih yang teridentifikasi dengan biaya akuisisi. Goodwill negatif pada tanggal transaksi disesuaikan langsung pada laporan laba rugi.

Negative goodwill represents the excess of the fair value at the date of acquisition of the Group's share of their identifiable net assets over the cost of an acquisition. Negative goodwill at the date of transaction is adjusted directly to profit or loss.

Goodwill akuisisi entitas anak disajikan pada laporan posisi keuangan konsolidasian di mana goodwill akuisisi entitas asosiasi dicatat sebagai bagian nilai tercatat investasi terkait.

Goodwill on acquisition of subsidiaries is shown on the face of the consolidated statement of financial position whereas goodwill on acquisition of associated companies are recorded as part of the carrying value of the related investment.

Keuntungan atau kerugian pelepasan entitas anak dan entitas asosiasi meliputi nilai tercatat goodwill yang dikapitalisasi terkait dengan entitas yang dijual.

Gain or losses on disposal of subsidiaries and associates include the carrying amount of capitalized goodwill relating to the entity sold.

Goodwill diuji penurunan nilainya secara tahunan, atau secara berkala apabila terdapat indikasi goodwill mengalami penurunan.

Goodwill is tested for impairment annually, or more frequently if there is indication that the goodwill may be impaired.

Goodwill dialokasikan kepada tiap unit penghasil kas (‘UPK’) Grup yang diharapkan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis, untuk tujuan pengujian penurunan nilai goodwill.

For the purpose of impairment testing of goodwill, goodwill is allocated to each of the Group's cash-generating-units ("CGU") expected to benefit from synergies of the business combination.

100Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/20 Exhibit E/20

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

f. b. Basis of Consolidation (Continued)

Goodwill (Lanjutan) Goodwill (Continued) Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi ketika nilai tercatat UPK, termasuk goodwill, melebihi jumlah terpulihkan UPK. Jumlah terpulihkan UPK adalah lebih tinggi dibandingkan nilai tercatat UPK dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Dalam menilai nilai pakai, perkiraan arus kas masa yang akan datang didiskontokan ke nilai sekarang dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar saat ini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik untuk aset tersebut.

An impairment loss is recognized in the profit or loss when the carrying amount of CGU, including the goodwill, exceeds the recoverable amount of the CGU. The recoverable amount of the CGU is the higher of the CGU's fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessment of the time value of money and the risks specific to the asset.

Total kerugian penurunan nilai dialokasikan, pertama untuk mengurangi nilai tercatat goodwill yang dialokasikan kepada UPK dan kemudian kepada aset UPK lainnya secara pro rata berdasarkan nilai tercatat tiap aset di dalam UPK.

The total impairment loss is allocated first to reduce the carrying amount of goodwill allocated to the CGU and then to other assets of the CGU pro-rated on the basis of the carrying amount of each asset in the CGU.

Penurunan kerugian goodwill tidak dapat dibaIikkan pada periode berikutnya.

Impairment loss on goodwill is not reversed in the subsequent period.

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing

Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.

c. Foreign Currency Transactions and Balances

Transactions during the year involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At balance sheet date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are reflected in the current operations.

d. Pihak-pihak berelasi

Untuk tujuan penyajian laporan keuangan ini, suatu pihak disebut sebagai pihak berelasi terhadap Perusahaan, apabila: i. entitas tersebut, baik secara langsung maupun

tak langsung melalui satu atau lebih perantara, untuk mengendalikan Perusahaan atau melakukan pengaruh signifikan terhadap Perusahaan di dalam membuat keputusan kebijakan keuangan dan operasional, atau memiliki pengendalian bersama terhadap;

ii. Perusahaan dan entitas tersebut adalah subjek pengendalian bersama;

iii. entitas tersebut adalah entitas asosiasi Perusahaan atau ventura bersama di mana Perusahaan adalah venturer;

d. Related Parties

For the purposes of these financial statements, a party is considered to be related to the Company if:

i. the party has the ability, directly or indirectly through one or more intermediaries, to control the Company or exercise significant influence over the Company in making financial and operating policy decisions, or has joint control over the Company;

ii. the Company and the party are subject to common control;

iii. the party is an associate of the Company or a joint venture in which the Company is a venturer;

101Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/20 Exhibit E/20

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

f. b. Basis of Consolidation (Continued)

Goodwill (Lanjutan) Goodwill (Continued) Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi ketika nilai tercatat UPK, termasuk goodwill, melebihi jumlah terpulihkan UPK. Jumlah terpulihkan UPK adalah lebih tinggi dibandingkan nilai tercatat UPK dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Dalam menilai nilai pakai, perkiraan arus kas masa yang akan datang didiskontokan ke nilai sekarang dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar saat ini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik untuk aset tersebut.

An impairment loss is recognized in the profit or loss when the carrying amount of CGU, including the goodwill, exceeds the recoverable amount of the CGU. The recoverable amount of the CGU is the higher of the CGU's fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessment of the time value of money and the risks specific to the asset.

Total kerugian penurunan nilai dialokasikan, pertama untuk mengurangi nilai tercatat goodwill yang dialokasikan kepada UPK dan kemudian kepada aset UPK lainnya secara pro rata berdasarkan nilai tercatat tiap aset di dalam UPK.

The total impairment loss is allocated first to reduce the carrying amount of goodwill allocated to the CGU and then to other assets of the CGU pro-rated on the basis of the carrying amount of each asset in the CGU.

Penurunan kerugian goodwill tidak dapat dibaIikkan pada periode berikutnya.

Impairment loss on goodwill is not reversed in the subsequent period.

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing

Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.

c. Foreign Currency Transactions and Balances

Transactions during the year involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At balance sheet date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are reflected in the current operations.

d. Pihak-pihak berelasi

Untuk tujuan penyajian laporan keuangan ini, suatu pihak disebut sebagai pihak berelasi terhadap Perusahaan, apabila: i. entitas tersebut, baik secara langsung maupun

tak langsung melalui satu atau lebih perantara, untuk mengendalikan Perusahaan atau melakukan pengaruh signifikan terhadap Perusahaan di dalam membuat keputusan kebijakan keuangan dan operasional, atau memiliki pengendalian bersama terhadap;

ii. Perusahaan dan entitas tersebut adalah subjek pengendalian bersama;

iii. entitas tersebut adalah entitas asosiasi Perusahaan atau ventura bersama di mana Perusahaan adalah venturer;

d. Related Parties

For the purposes of these financial statements, a party is considered to be related to the Company if:

i. the party has the ability, directly or indirectly through one or more intermediaries, to control the Company or exercise significant influence over the Company in making financial and operating policy decisions, or has joint control over the Company;

ii. the Company and the party are subject to common control;

iii. the party is an associate of the Company or a joint venture in which the Company is a venturer;

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/21 Exhibit E/21

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Pihak-pihak berelasi (Lanjutan) d. Related Parties (Continued)

iv. pihak tersebut adalah anggota personel

manajemen kunci atau anggota keluarga dekat individu yang bersangkutan, atau merupakan entitas di bawah pengendalian, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan Perusahaan;

v. pihak tersebut adalah anggota keluarga dekat pihak yang disebut pada butir (i) atau merupakan entitas di bawah pengendalian, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan individu tersebut; atau

vi. pihak tersebut merupakan program imbalan pasca kerja yang merupakan manfaat karyawan atau merupakan entitas yang berelasi dengan pihak berelasi dengan Perusahaan.

Anggota keluarga dekat merupakan individu anggota keluarga yang diharapkan mempengaruhi, atau dipengaruhi oleh orang, dalam hubungan mereka dengan entitas.

iv. the party is a member of the key management personnel of the Company or a close family member of such an individual, or is an entity under the control, joint control or significant influence of the Company;

v. the party is a close family member of a party referred to in (i) or is an entity under the control, joint control or significant influence of such individuals; or

vi. the party is a post-employment benefit plan

which is for the benefit of employees of the Company or of any entity that is a related party of the Company.

Close family members of an individual are those family members who may be expected to influence, or be influenced by, that individual in their dealings with the entity.

e. Aset keuangan

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK 55 (R2006) diklasifikasikan baik sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, atau tersedia untuk dijual. Aset keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Perusahaan menjadi entitas provisi kontraktual instrumen keuangan.

e. Financial assets

Financial assets within the scope of PSAK 55 are classified as either financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments, or available-for-sale financial assets, as appropriate. Financial assets are recognized in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Company becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument.

Pengakuan dan pengukuran awal

Ketika aset keuangan diakui pertama kali, aset keuangan tersebut diukur pada nilai wajar, ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, langsung biaya transaksi yang dapat diatribusikan. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal dan, apabila diizinkan dan jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.

Initial recognition and measurement

When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, plus, in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The Company determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at the end of each reporting period.

102Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/22 Exhibit E/22

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

Pengukuran setelah pengakuan awal

Pengukuran setelah pengakuan awal aset keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Financial assets (Continued)

Subsequent measurement

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

i. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

Kategori ini meliputi aset keuangan “yang dimiliki untuk diperdagangkan” dan aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada awal penentuan. Suatu aset keuangan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual apabila secara prinsip diperoleh untuk tujuan dijual dalam jangka pendek. Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada saat penetapan awal adalah aset keuangan yang dikelola, dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan suatu strategi investasi yang terdokumentasi. Derivatif juga dikategorikan sebagai investasi yang dimiliki untuk tujuan diperdagangkan, kecuali ditetapkan sebagai lindung nilai efektif. Aset yang termasuk dalam kategori ini diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila aset tersebut baik dimiliki untuk diperdagangkan atau diharapkan untuk direalisasikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Perusahaan tidak memiliki aset keuangan yang diukur melalui nilai wajar melalui laporan laba rugi. Aset keuangan,yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajar, dan segala perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi.

i. Financial assets at fair value through profit or

loss

This category includes financial assets “held for trading” and those designated at fair value through profit or loss at inception. A financial asset is classified as held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term. Financial assets designated at fair value through profit or loss at inception are those that are managed, and their performance evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented investment strategy. Derivatives are also categorized as held for trading, unless they are designated as effective hedges. Assets in this category are classified as current assets if they are either held for trading or are expected to be realized within 12 months after the end of the reporting period. The Company does not have any financial assets at fair value through profit and loss. Financial assets, at fair value through profit or loss are measured at fair value, and any fair value changes are recognized in profit or loss.

ii. Pinjaman dan piutang

Pinjaman dan piutang merupakan aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau yang telah ditentukan yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif. Pinjaman dan piutang timbul pada saat Perusahaan memberikan sejumlah uang, barang atau jasa secara langsung kepada debitur tanpa tujuan memperdagangkan piutang. Pinjaman dan piutang terdiri dari kas dan setara kas, piutang dagang dan piutang lainnya dan utang dari pihak berelasi. Pinjaman dan piutang tersebut diklasifikasikan ke dalam aset lancar, kecuali yang memiliki jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah akhir periode pelaporan, yang diklasifikasikan sebagai aset tak lancar.

ii. Loans and receivables Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. These arise when the Company provides money, goods or services directly to a debtor with no intention of trading the receivable. Loans and receivables consist of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables. They are included in current assets, except those maturing more than 12 months after the end of the reporting period, which are classified as non-current assets.

103Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/22 Exhibit E/22

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

Pengukuran setelah pengakuan awal

Pengukuran setelah pengakuan awal aset keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Financial assets (Continued)

Subsequent measurement

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

i. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

Kategori ini meliputi aset keuangan “yang dimiliki untuk diperdagangkan” dan aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada awal penentuan. Suatu aset keuangan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual apabila secara prinsip diperoleh untuk tujuan dijual dalam jangka pendek. Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada saat penetapan awal adalah aset keuangan yang dikelola, dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan suatu strategi investasi yang terdokumentasi. Derivatif juga dikategorikan sebagai investasi yang dimiliki untuk tujuan diperdagangkan, kecuali ditetapkan sebagai lindung nilai efektif. Aset yang termasuk dalam kategori ini diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila aset tersebut baik dimiliki untuk diperdagangkan atau diharapkan untuk direalisasikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Perusahaan tidak memiliki aset keuangan yang diukur melalui nilai wajar melalui laporan laba rugi. Aset keuangan,yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajar, dan segala perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi.

i. Financial assets at fair value through profit or

loss

This category includes financial assets “held for trading” and those designated at fair value through profit or loss at inception. A financial asset is classified as held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term. Financial assets designated at fair value through profit or loss at inception are those that are managed, and their performance evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented investment strategy. Derivatives are also categorized as held for trading, unless they are designated as effective hedges. Assets in this category are classified as current assets if they are either held for trading or are expected to be realized within 12 months after the end of the reporting period. The Company does not have any financial assets at fair value through profit and loss. Financial assets, at fair value through profit or loss are measured at fair value, and any fair value changes are recognized in profit or loss.

ii. Pinjaman dan piutang

Pinjaman dan piutang merupakan aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau yang telah ditentukan yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif. Pinjaman dan piutang timbul pada saat Perusahaan memberikan sejumlah uang, barang atau jasa secara langsung kepada debitur tanpa tujuan memperdagangkan piutang. Pinjaman dan piutang terdiri dari kas dan setara kas, piutang dagang dan piutang lainnya dan utang dari pihak berelasi. Pinjaman dan piutang tersebut diklasifikasikan ke dalam aset lancar, kecuali yang memiliki jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah akhir periode pelaporan, yang diklasifikasikan sebagai aset tak lancar.

ii. Loans and receivables Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. These arise when the Company provides money, goods or services directly to a debtor with no intention of trading the receivable. Loans and receivables consist of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables. They are included in current assets, except those maturing more than 12 months after the end of the reporting period, which are classified as non-current assets.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/23 Exhibit E/23

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

e. Aset keuangan (Lanjutan) ii. Pinjaman dan piutang (Lanjutan)

Aset-aset tersebut dinilai pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugiannya diakui dalam laporan laba rugi ketika pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana dilakukan melalui proses amortisasi.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Financial assets (Continued)

ii. Loans and receivables (continued)

Such assets are carried at amortized cost using the effective interest method. Gains and losses are recognized in profit or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

iii. Investasi dimiliki sampai jatuh tempo iii. Available-for-sale financial assets

Aset keuangan ‘dimiliki sampai jatuh tempo’ merupakan aset keaungan non derivative dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dengan jatuh tempo tetap di mana manajemen Grup memiliki tujuan dan kemampuan positif untuk memiliki investasi sampai jatuh tempo. Grup tidak memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki sampai jatuh tempo

Financial assets "held-to-maturity" are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Group's management has the positive intention and ability to hold the investment to maturity. The Group does not have any financial assets classified as held-to-maturity.

Investasi dimiliki sampai jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi segala kerugian penurunan nilai. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi pada saat investasi dimiliki sampai jatuh tempo dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana halnya melalui proses amortisasi.

Held-to-maturity investments are measured at amortized cost using the effective interest method, less any impairment losses. Gains and losses are recognized in profit or loss when the held-to-maturity investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual

Aset keuangan tersedia untuk dijual merupakan aset keuangan non derivative yang ditetapkan baik sebagai investasi tersedia untuk dijual atau tidak diklasifikasikan di dalam kategori manapun. Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian diakui sebagai pendapatan komprehensif lain di dalam cadangan investasi tersedia untuk dijual, kecuali bagi kerugian penurunan dan nilair tukar valuta asing di mana diakui di dalam laporan laba rugi. Ketika investasi dihentikan pengakuannya atau investasi ditentukan untuk diturunkan nilainya, maka laba atau rugi kumulatif sebelumnya yang diakui di dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laporan laba rugi sebagai biaya transaksi. Kategori ini meliputi investasi Perusahaan dalam bentuk saham.

iv. Available-for-sale financial assets

Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets that are either designated as available-for-sale or not classified in any of the other categories. After initial recognition, available-for-sale financial assets are measured at fair value with gains or losses being recognized as other comprehensive income in the available-for-sale reserve, except for impairment losses and foreign exchange which are recognized in profit or loss. When the investment is derecognized or the investment is determined to be impaired, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income is reclassified to profit and loss as finance costs. This category includes the Company’s investment in shares of stocks.

104Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/24 Exhibit E/24

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

e. Financial assets (Continued)

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual (Lanjutan) iv. Available-for-sale financial assets (Continued)

Investasi di dalam instrumen ekuitas dengan nilai wajar yang tidak dapat diukur dengan andal, diukur pada biaya perolehan dikurangi kerugian penurunan nilai.

Investments in equity instruments whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost less impairment loss.

Penghentian Pengakuan

Suatu aset keuangan dihentikan pengakuannya apabila hak untuk menerima arus kas aset telah berakhir. Pada penghentian aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara nilai tercatat dengan jumlah yang akan diterima dan semua kumulatif keuntungan atau kerugian yang telah diakui di dalam pendapatan komprehensif lainnya diakui di dalam laporan laba rugi.

Semua penjualan dan pembelian yang lazim aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada saat tanggal perdagangan, yaitu tanggal di mana Perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. Pembelian atau penjualan yang lazim (reguler) adalah pembelian atau penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan dengan peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar.

Derecognition

A financial asset is derecognized when the rights to receive cash flows from the asset have expired. On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of the consideration received and any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.

All regular way purchases and sales of financial assets are recognized or derecognized on the trade date i.e., the date that the Company commits to purchase or sell the asset. Regular way purchases or sales are purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within the period generally established by regulation or convention in the marketplace concerned.

Penurunan nilai aset keuangan

Perusahaan menilai pada tiap akhir periode pelaporan apakah terdapat bukti objektif suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

Impairment of financial assets

The Company assesses at the end of each reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or Company of financial assets is impaired.

i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan

diamortisasi

Untuk aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, pertama, Perusahaan menilai aset keuangan tersebut secara individual untuk menentukan apakah terdapat bukti penurunan nilai aset keuangan secara individual bagi aset yang signifikan secara individual maupun secara kolektif bagi aset keuangan yang tidak signifikan secara individual.

i. Assets carried at amortized cost

For financial assets carried at amortized cost, the Company first assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant.

105Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/24 Exhibit E/24

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

e. Financial assets (Continued)

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual (Lanjutan) iv. Available-for-sale financial assets (Continued)

Investasi di dalam instrumen ekuitas dengan nilai wajar yang tidak dapat diukur dengan andal, diukur pada biaya perolehan dikurangi kerugian penurunan nilai.

Investments in equity instruments whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost less impairment loss.

Penghentian Pengakuan

Suatu aset keuangan dihentikan pengakuannya apabila hak untuk menerima arus kas aset telah berakhir. Pada penghentian aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara nilai tercatat dengan jumlah yang akan diterima dan semua kumulatif keuntungan atau kerugian yang telah diakui di dalam pendapatan komprehensif lainnya diakui di dalam laporan laba rugi.

Semua penjualan dan pembelian yang lazim aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada saat tanggal perdagangan, yaitu tanggal di mana Perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. Pembelian atau penjualan yang lazim (reguler) adalah pembelian atau penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan dengan peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar.

Derecognition

A financial asset is derecognized when the rights to receive cash flows from the asset have expired. On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of the consideration received and any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.

All regular way purchases and sales of financial assets are recognized or derecognized on the trade date i.e., the date that the Company commits to purchase or sell the asset. Regular way purchases or sales are purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within the period generally established by regulation or convention in the marketplace concerned.

Penurunan nilai aset keuangan

Perusahaan menilai pada tiap akhir periode pelaporan apakah terdapat bukti objektif suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

Impairment of financial assets

The Company assesses at the end of each reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or Company of financial assets is impaired.

i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan

diamortisasi

Untuk aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, pertama, Perusahaan menilai aset keuangan tersebut secara individual untuk menentukan apakah terdapat bukti penurunan nilai aset keuangan secara individual bagi aset yang signifikan secara individual maupun secara kolektif bagi aset keuangan yang tidak signifikan secara individual.

i. Assets carried at amortized cost

For financial assets carried at amortized cost, the Company first assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/25 Exhibit E/25

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Aset keuangan (Lanjutan) e. Financial assets (Continued)

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual (Lanjutan) iv. Available-for-sale financial assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) Impairment of financial assets (Continued) i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan

diamortisasi (Lanjutan) i. Assets carried at amortized cost

(Continued)

Apabila Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai yang terjadi bagi aset keuangan yang dinilai secara individual, apakah signifikan atau tidak, maka aset tersebut dikategorikan ke dalam aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai aset keuangan tersebut secara kolektif. Aset yang dinilai secara individual untuk penurunan nilai dan di mana kerugian penurunan nilai terjadi, atau melanjutkan untuk diakui, tidak dikategorikan ke dalam penilaian kolektif penurunan nilai.

If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a Company of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, telah terjadi, jumlah kerugiannya diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini diskonto arus kas di masa depan pada suku bunga efektif awal aset keuangan. Apabila suatu pinjaman memiliki suku bunga variable, maka suku bunga diskonto untuk mengukur semua kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif. Jumlah tercatat aset dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba-rugi.

Ketika aset menjadi tidak tertagih, nilai tercatat aset keuangan yang mengalami penurunan nilai langsung dikurangi atau apabila suatu jumlah dibebankan kepada akun penyisihan, jumlah yang dibebankan kepada akun penyisihan dihapuskan terhadap nilai tercatat aset keuangan.

If there is objective evidence that an impairment loss on financial assets carried at amortized cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the financial asset's original effective interest rate. If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate. The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account. The impairment loss is recognized in profit or loss.

When the asset becomes uncollectible, the carrying amount of impaired financial assets is reduced directly or if an amount was charged to the allowance account, the amounts charged to the allowance account are written off against the carrying value of the financial asset.

106Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/26 Exhibit E/26

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Financial assets (Continued)

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual (Lanjutan) iv. Available-for-sale financial assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)

Impairment of financial assets (Continued)

i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan

diamortisasi (Lanjutan)

i. Assets carried at amortized cost (Continued)

Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif suatu kerugian penurunan nilai aset keuangan yang telah terjadi, Perusahaan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar atau kesulitan keuangan signifikan debitur dan wanprestasi atau penundaan signifikan di dalam pembayaran.

Apabila di dalam periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai menurun dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif kepada peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalikkan nilainya kepada nilai tercatat aset selama tidak melebihi biaya diamortisasinya pada saat tanggal pembalikkan. Jumlah yang dibalikkan nilainya diakui di dalam laporan laba rugi.

To determine whether there is objective evidence that an impairment loss on financial assets has been incurred, the Company considers factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed to the extent the carrying amount of the asset does not exceed its amortized cost at the reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.

ii. Aset yang dinilai pada biaya perolehan Apabila terdapat bukti objektif (seperti memburuknya lingkungan bisnis di mana entitas penerbit menjalankan bisnisnya, kemungkinan ketidakmampuan di dalam membayar atau kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit) di mana kerugian penurunan nilai aset keuangan dinilai berdasarkan biaya yang terjadi, jumlah kerugian dihitung sebagai selisih nilai tercatat dan nilai kini arus kas yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalikkan nilainya pada periode berikutnya.

ii. Assets carried at cost

If there is objective evidence (such as significant adverse changes in the business environment where the issuer operates, probability of insolvency or significant financial difficulties of the issuer) that an impairment loss on financial assets carried at cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent periods.

107Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/26 Exhibit E/26

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan)

e. Aset keuangan (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Financial assets (Continued)

iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual (Lanjutan) iv. Available-for-sale financial assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)

Impairment of financial assets (Continued)

i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan

diamortisasi (Lanjutan)

i. Assets carried at amortized cost (Continued)

Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif suatu kerugian penurunan nilai aset keuangan yang telah terjadi, Perusahaan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar atau kesulitan keuangan signifikan debitur dan wanprestasi atau penundaan signifikan di dalam pembayaran.

Apabila di dalam periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai menurun dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif kepada peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalikkan nilainya kepada nilai tercatat aset selama tidak melebihi biaya diamortisasinya pada saat tanggal pembalikkan. Jumlah yang dibalikkan nilainya diakui di dalam laporan laba rugi.

To determine whether there is objective evidence that an impairment loss on financial assets has been incurred, the Company considers factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed to the extent the carrying amount of the asset does not exceed its amortized cost at the reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.

ii. Aset yang dinilai pada biaya perolehan Apabila terdapat bukti objektif (seperti memburuknya lingkungan bisnis di mana entitas penerbit menjalankan bisnisnya, kemungkinan ketidakmampuan di dalam membayar atau kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit) di mana kerugian penurunan nilai aset keuangan dinilai berdasarkan biaya yang terjadi, jumlah kerugian dihitung sebagai selisih nilai tercatat dan nilai kini arus kas yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalikkan nilainya pada periode berikutnya.

ii. Assets carried at cost

If there is objective evidence (such as significant adverse changes in the business environment where the issuer operates, probability of insolvency or significant financial difficulties of the issuer) that an impairment loss on financial assets carried at cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent periods.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/27 Exhibit E/27

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

e. Aset keuangan (Lanjutan) e. Financial assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) Impairment of financial assets (Continued)

iii. Aset keuangan tersedia untuk dijual

Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang di dalam nilai wajar lebih rendah dari biaya perolehan, kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit atau entitas peminjam, dan hilangnya pasar aktif perdagangan merupakan bukti objektif investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual yang mungkin mengalami penurunan nilai. ‘Signifikan’ akan dievaluasi terhadap biaya awal investasi dan ‘jangka panjang’ terhadap periode di mana nilai wajar lebih rendah dari biaya awalnya.

iii. Available-for-sale financial assets

Significant or prolonged decline in fair value below cost, significant financial difficulties of the issuer or obligor, and the disappearance of an active trading market are objective evidence that equity investments classified as available-for-sale financial assets may be impaired. ‘Significant’ is to be evaluated against the original cost of the investment and ‘prolonged’ against the period in which the fair value has been below its original cost.

Di mana terdapat bukti penurunan nilai, kumulatif kerugian – diukur sebagai selisih antara biaya akuisisi dan nilai wajar kini, dikurangi semua kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui pada laporan laba rugi – dikeluarkan dari pendapatan komprehensif lain dan diakui di dalam laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai pada investasi ekuitas tidak dibalikkan nilainya melalui laporan laba rugi; kenaikan di dalam nilai wajar wajar setelah penurunan nilai diakui langsung di dalam pendapatan komprehensif lainnya.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai diuji berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dinilai berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. Namun demikian, jumlah tercatat bagi penurunan nilai adalah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar kini, dikurangi segala kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila di dalam tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara objektif dikaitkan dengan peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai yang diakui di dalam laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut dibalikkan nilainya di dalam laporan laba rugi.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss – measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss – is removed from other comprehensive income and recognized in profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized directly in other comprehensive income.

In the case of debt instruments classified as available-for-sale, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. However, the amount recorded for impairment is the cumulative loss measured as the difference between the amortized cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss. If in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increases can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed in profit or loss.

108Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/28 Exhibit E/28

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

f. Kas dan Setara Kas

Laporan arus kas konsolidasian disusun dan disajikan dengan menggunakan metode langsung yang diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, aktivitas pendanaan, dan aktivitas investasi. Untuk tujuan penyusunan dan penyajian laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas meliputi kas, deposito dengan lembaga keuangan dan cerukan bank. Cerukan bank disajikan sebagai hutang dan pinjaman yang diklasifikasikan sebagai ‘liabilitas lancar’ di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

f. Cash and Cash Equivalents

The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method classified into operating activities, financing activities, and investing activities. For the purpose of presentation in the consolidated statement of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, deposits with financial institutions and bank overdrafts. Bank overdrafts are presented as loans and borrowings under “current liability” section in the consolidated statement of financial position.

g. Persediaan

Persediaan yang terdiri dari barang jadi, bahan bangunan, suku cadang, dan bahan pembantu lainnya, diakui sebesar nilai yang terendah antara biaya perolehan dan nilai bersih yang dapat direalisasikan (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan persediaan dihitung dengan metode rata-rata tertimbang (weighted average method). Penyisihan untuk persediaan usang ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.

g. Inventories

Inventories where consist of finished goods, building materials, spareparts, and material others, are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost of inventories is calculated using weighted average method. Allowance for obsolescence of inventory is determined based on estimated usage of each type of inventory in the future.

h. Biaya Dibayar Dimuka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

h. Prepaid Expenses

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

i. Aset Tetap i. Property, Plant and Equipment Pada pengakuan awal, aset tetap dinilai sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan aset meliputi harga pembelian dan semua biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset tersebut ke suatu kondisi kerja dan kondisi lokasi bagi tujuan penggunaannya.

Property, plant and equipment are initially carried at cost. The cost of an asset comprises its purchase price and any directly attributable costs of bringing the asset to the working condition and location for its intended use.

Perusahaan menerapkan model biaya di dalam pengakuan selanjutnya bagi aset tetap. Aset tetap selain tanah, diakui pada biaya dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

The Company has applied the cost model in subsequent recognition for its property, plant and equipment. Property, plant and equipment, other than land, are recognized at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses.

109Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/28 Exhibit E/28

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

f. Kas dan Setara Kas

Laporan arus kas konsolidasian disusun dan disajikan dengan menggunakan metode langsung yang diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, aktivitas pendanaan, dan aktivitas investasi. Untuk tujuan penyusunan dan penyajian laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas meliputi kas, deposito dengan lembaga keuangan dan cerukan bank. Cerukan bank disajikan sebagai hutang dan pinjaman yang diklasifikasikan sebagai ‘liabilitas lancar’ di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

f. Cash and Cash Equivalents

The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method classified into operating activities, financing activities, and investing activities. For the purpose of presentation in the consolidated statement of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, deposits with financial institutions and bank overdrafts. Bank overdrafts are presented as loans and borrowings under “current liability” section in the consolidated statement of financial position.

g. Persediaan

Persediaan yang terdiri dari barang jadi, bahan bangunan, suku cadang, dan bahan pembantu lainnya, diakui sebesar nilai yang terendah antara biaya perolehan dan nilai bersih yang dapat direalisasikan (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan persediaan dihitung dengan metode rata-rata tertimbang (weighted average method). Penyisihan untuk persediaan usang ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.

g. Inventories

Inventories where consist of finished goods, building materials, spareparts, and material others, are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost of inventories is calculated using weighted average method. Allowance for obsolescence of inventory is determined based on estimated usage of each type of inventory in the future.

h. Biaya Dibayar Dimuka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

h. Prepaid Expenses

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

i. Aset Tetap i. Property, Plant and Equipment Pada pengakuan awal, aset tetap dinilai sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan aset meliputi harga pembelian dan semua biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset tersebut ke suatu kondisi kerja dan kondisi lokasi bagi tujuan penggunaannya.

Property, plant and equipment are initially carried at cost. The cost of an asset comprises its purchase price and any directly attributable costs of bringing the asset to the working condition and location for its intended use.

Perusahaan menerapkan model biaya di dalam pengakuan selanjutnya bagi aset tetap. Aset tetap selain tanah, diakui pada biaya dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

The Company has applied the cost model in subsequent recognition for its property, plant and equipment. Property, plant and equipment, other than land, are recognized at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/29 Exhibit E/29

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

i. Aset Tetap (Lanjutan) i. Property, Plant and Equipment (Continued)

Tanah diakui pada biaya perolehan dan tidak disusutkan.

Penyusutan pada aset tetap lainnya dihitung dengan basis garis lurus untuk menghapus biaya aset tetap terhadap masa manfaat yang diharapkannya. Estimasi masa manfaatnya adalah sebagai berikut :

Land is recognized at cost and is not depreciated.

Depreciation on other property, plant and equipment is calculated on a straight-line basis to write off the cost of property, plant and equipment over their expected useful lives. The estimated useful lives are as follows:

Tahun/Years

Bangunan dan prasarana 20 Buildings and improvementMesin dan peralatan berat 16 - 20 Machineries and heavy equipmentCrane dan forklift (bagian dari "peralatan berat") 8 Crane and forklift (part of "heavy equipment"), Mesin-mesin (bagian dari "peralatan berat"), Machineries (part of "heavy equipment"),

peralatan kantor, office equipment, alat - alat pengangkutan, 3 - 4 transportation equipmentdan perabot kantor and furniture and fixtures

Beban penyusutan diperhitungkan di dalam laporan laba rugi selama tahun buku di mana beban tersebut terjadi.

Perbaikan dan perawatan diperhitungkan ke dalam laporan laba rugi selama tahun di mana perbaikan dan perawatan terjadi. Biaya renovasi dan restorasi utama digabungkan ke dalam nilai tercatat aset jika biaya tersebut memiliki kemungkinan untuk memberikan manfaat di masa depan yang jumlahnya melebihi standar kinerja pada penilaian awal aset yang ada yang akan mengalir ke dalam Perusahaan dan disusutkan sebesar sisa umur manfaat aset tersebut.

Depreciation expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred.

Repair and maintenance expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred. The cost of major renovations and restorations is included in the carrying amount of the asset when it is probable that future economic benefits in excess of the originally assessed standard of performance of the existing asset will flow to the Company, and depreciated over the remaining useful life of the asset.

Nilai sisa, masa manfaat, dan metode depresiasi, ditelaah pada tiap akhir periode pelaporan, dan disesuaikan secara prospektif, sesuai dengan keadaan.

Ketika terdapat indikasi penurunan nilai, nilai tercatat aset dinilai dan segera dicatat berdasarkan jumlah terpulihkan.

The residual value, useful life and depreciation method are reviewed at the end of each reporting period, and adjusted prospectively, if appropriate.

Where an indication of impairment exists, the carrying amount of the asset is assessed and written down immediately to its recoverable amount.

Keuntungan atau kerugian pelepasan aset tetap ditentukan dengan membandingkan penerimaan dengan nilai tercatat dan dicatat ke dalam laba rugi dari operasi.

Gains or losses on disposal are determined by comparing proceeds with the carrying amount and are included in profit or loss from operations.

110Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/30 Exhibit E/30

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

j. Penurunan nilai aset nonkeuangan (selain

persediaan dan aset pajak tangguhan)

Perusahaan menilai pada tiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi penurunan nilai pada aset. Apabila terdapat indikasi penurunan nilai, atau ketika penilaian penurunan nilai bagi aset secara tahunan disyaratkan, Perusahaan membuat estimasi nilai terpulihkan aset.

j. Impairment of non-financial assets (excluding inventories and deferred tax assets) The Company assesses at each reporting date whether there is any indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment assessment for an asset is required, the Company makes an estimate of the asset's recoverable amount.

Suatu nilai terpulihkan aset lebih tinggi dibandingkan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset atau unit penghasil kas dan nilai pakainya dan ditentukan sebagai suatu aset individual, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset lain. Di dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas yang diharapkan diperoleh dari aset didiskontokan terhadap nilai kininya dengan menggunakan suku bunga diskon sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini terhadap nilai waktu uang dan risiko spesifik aset. Di dalam menilai nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, dibutuhkan model penilaian yang tepat.

An asset's recoverable amount is the higher of an asset's or cash-generating unit's fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets. In assessing value in use, the estimated future cash flows expected to be generated by the asset are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In assessing fair value less costs to sell, an appropriate valuation model is used.

Ketika nilai tercatat aset melebihi nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dicatat sebesar nilai terpulihkan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset yang relevan dinilai pada jumlah yang direvaluasi, yang dalam hal ini kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.

Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss unless the relevant asset is carried at a revalued amount, in which case the impairment loss is treated as a revaluation decrease.

Suatu penilaian dilakukan pada setiap tanggal pelaporan sebagaimana apabila terdapat segala indikasi bahwa kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya sudah tidak ada lagi atau mengalami penurunan. Suatu kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya, dibalikkan nilainya jika terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan aset sejak pengakuan terakhir kerugian penurunan nilai. Apabila demikian kondisinya, nilai tercatat aset meningkat pada jumlah terpulihkannya. Kenaikan tersebut tidak dapat melebihi nilai tercatat yang telah ditentukan, penyusutan bersih, tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya. Pembalikkan nilai tersebut diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset tersebut diukur pada jumlah revaluasian, yang dalam hal ini diperlakukan sebagai kenaikan revaluasi.

An assessment is made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. A previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the estimates used to determine the asset's recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. That increase cannot exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss unless the asset is measured at revalued amount, in which case the reversal is treated as a revaluation increase.

111Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/30 Exhibit E/30

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

j. Penurunan nilai aset nonkeuangan (selain

persediaan dan aset pajak tangguhan)

Perusahaan menilai pada tiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi penurunan nilai pada aset. Apabila terdapat indikasi penurunan nilai, atau ketika penilaian penurunan nilai bagi aset secara tahunan disyaratkan, Perusahaan membuat estimasi nilai terpulihkan aset.

j. Impairment of non-financial assets (excluding inventories and deferred tax assets) The Company assesses at each reporting date whether there is any indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment assessment for an asset is required, the Company makes an estimate of the asset's recoverable amount.

Suatu nilai terpulihkan aset lebih tinggi dibandingkan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset atau unit penghasil kas dan nilai pakainya dan ditentukan sebagai suatu aset individual, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset lain. Di dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas yang diharapkan diperoleh dari aset didiskontokan terhadap nilai kininya dengan menggunakan suku bunga diskon sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini terhadap nilai waktu uang dan risiko spesifik aset. Di dalam menilai nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, dibutuhkan model penilaian yang tepat.

An asset's recoverable amount is the higher of an asset's or cash-generating unit's fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets. In assessing value in use, the estimated future cash flows expected to be generated by the asset are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In assessing fair value less costs to sell, an appropriate valuation model is used.

Ketika nilai tercatat aset melebihi nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dicatat sebesar nilai terpulihkan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset yang relevan dinilai pada jumlah yang direvaluasi, yang dalam hal ini kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.

Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss unless the relevant asset is carried at a revalued amount, in which case the impairment loss is treated as a revaluation decrease.

Suatu penilaian dilakukan pada setiap tanggal pelaporan sebagaimana apabila terdapat segala indikasi bahwa kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya sudah tidak ada lagi atau mengalami penurunan. Suatu kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya, dibalikkan nilainya jika terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan aset sejak pengakuan terakhir kerugian penurunan nilai. Apabila demikian kondisinya, nilai tercatat aset meningkat pada jumlah terpulihkannya. Kenaikan tersebut tidak dapat melebihi nilai tercatat yang telah ditentukan, penyusutan bersih, tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya. Pembalikkan nilai tersebut diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset tersebut diukur pada jumlah revaluasian, yang dalam hal ini diperlakukan sebagai kenaikan revaluasi.

An assessment is made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. A previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the estimates used to determine the asset's recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. That increase cannot exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss unless the asset is measured at revalued amount, in which case the reversal is treated as a revaluation increase.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/31 Exhibit E/31

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

k. Liabilitas keuangan

Pengakuan dan pengukuran awal

Liabilitas keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Perusahaan menjadi bagian ketentuan kontraktual instrument keuangan. Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

k. Financial liabilities Initial recognition and measurement

Financial liabilities are recognized in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Company becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument. The Company determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Semua liabilitas keuangan diakui pada nilai wajar pada saat pengakuan awal, dan dalam hal liabilitas keuangan lainnya, ditambahkan dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan langsung. Liabilitas keuangan Perusahaan terdiri dari utang dagang dan utang lainnya, utang sewa pembiayaan dan utang dan pinjaman, yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan lainnya. Perusahaan tidak memiliki liabilitas keuangan pada nilai wajar yang diukur melalui laporan laba rugi.

All financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of other financial liabilities, plus directly attributable transaction costs. The Company’s financial liabilities comprise trade and other payables, finance lease payables and loans and borrowings, which are classified as other financial liabilities. The Company does not have any financial liabilities at fair value through profit and loss.

Pengukuran selanjutnya

Liabilitas keuangan lainnya yang selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi pada saat liabilitas dihentikan pengakuannya, dan melalui proses amortisasi.

Subsequent measurement

Other financial liabilities are subsequently measured at amortized cost, using the effective interest method. Gains and losses are recognized in profit and loss when the liabilities are derecognized, and through the amortization process.

Liabilitas keuangan disajikan sebagai liabilitas lancar kecuali Perusahaan memiliki hak tanpa syarat untuk menunda penyelesaian liabilitas selama sekurang-kurangnya duabelas bulan setelah periode pelaporan.

Financial liabilities are presented as current liabilities unless the Company has an unconditional right to defer settlement for at least 12 months after the end of the reporting period.

Suatu liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika kewajiban yang ditetapkan di dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. Ketika liabilitas keuangan saat ini ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari peminjam yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau persyaratan liabilitas yang ada dimodifikasi secara substansial, maka pertukaran maupun modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabiltias awal dan pengakuan liabilitas baru dan selisih masing-masing jumlah diakui di dalam laporan laba rugi.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expires. When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

112Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/32 Exhibit E/32

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

l. Sewa Pembiayaan

Sewa pembiayaan - ketika Perusahaan adalah lessee

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan apabila persyaratan sewa mengalihkan secara substansial manfaat dan risiko kepemilikan kepada lessee.

Aset yang disewakan dan liabilitas sewa (jumlah neto beban keuangan) menurut sewa pembiayaan diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian masing-masing sebagai aset tetap dan utang sewa pembiayaan, pada saat dimulainya sewa berdasarkan nilai yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewa dan nilai kini pembayaran sewa minimum. Setiap pembayaran sewa dipisahkan antara beban keuangan dan pengurangan saldo liabilitas sewa.

l. Finance Leases Finance leases - when the Company is a lessee

Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee.

The leased assets and the corresponding lease liabilities (net of finance charges) under finance leases are recognized on the consolidated statement of financial position as plant and equipment and finance lease payables respectively, at the inception of the leases based on the lower of fair value of the leased assets and the present value of the minimum lease payments. Each lease payment is apportioned between the finance expense and the reduction of the outstanding lease liability.

Biaya keuangan diakui di dalam laporan laba rugi menurut dasar yang mencerminkan tingkat suku bunga periodik yang konstan pada liabilitas sewa pembiayaan.

The finance cost is recognized in the profit or loss on a basis that reflects a constant periodic rate of interest on the finance lease liability.

Sewa operasi – ketika Perusahaan adalah lessee Sewa di mana lessor secara substansial menerima semua manfaat dan risiko kepemilikan aset sewa, diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban di dalam laporan laba rugi berdasarkan garis lurus selama masa sewa.

Operating leases - when the Company is a lessee Leases where the lessor effectively retains substantially all the risks and benefits of ownership of the leased assets are classified as operating leases. Operating lease payments are recognised as expense in the profit or loss on a straight-line basis over the lease term.

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Recognition of Income and Expenses

Pengakuan Pendapatan Kontrak Contract Profit Recognition

Laba kontrak konstruksi diakui apabila hasil kontrak tersebut dapat diestimasi dengan andal. Perusahaan dan entitas anak mengakui pendapatan pada periode tertentu dengan metode persentase penyelesaian (percentage of completion method); tahap penyelesaian ditentukan dengan mengacu pada kemajuan fisik proyek dan berita acara yang ditandatangani kedua belah pihak. Seluruh kerugian yang diantisipasi termasuk jumlah kerugian yang berhubungan dengan pekerjaan kontrak pada masa mendatang diakui pada periode kerugian tersebut diidentifikasi.

The profit on a construction contract is recognized as soon as it can be estimated reliably. The Company and its subsidiaries use the percentage of completion method to determine the appropriate amount to recognize income in a certain period; the stage of completion is measured by reference to physical progress incurred and news event that signed by both parties. The full amount of the anticipated loss, including any loss related to future work on the contract, is recognized in the period in which the loss is identified.

Pengakuan Pendapatan Penjualan Batubara Income from Sale of Coal

Pendapatan penjualan batubara diakui pada saat batubara diserahkan kepada pelanggan.

Income from sale of coal is recognized at the time of delivery to customers.

Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

113Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/32 Exhibit E/32

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

l. Sewa Pembiayaan

Sewa pembiayaan - ketika Perusahaan adalah lessee

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan apabila persyaratan sewa mengalihkan secara substansial manfaat dan risiko kepemilikan kepada lessee.

Aset yang disewakan dan liabilitas sewa (jumlah neto beban keuangan) menurut sewa pembiayaan diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian masing-masing sebagai aset tetap dan utang sewa pembiayaan, pada saat dimulainya sewa berdasarkan nilai yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewa dan nilai kini pembayaran sewa minimum. Setiap pembayaran sewa dipisahkan antara beban keuangan dan pengurangan saldo liabilitas sewa.

l. Finance Leases Finance leases - when the Company is a lessee

Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee.

The leased assets and the corresponding lease liabilities (net of finance charges) under finance leases are recognized on the consolidated statement of financial position as plant and equipment and finance lease payables respectively, at the inception of the leases based on the lower of fair value of the leased assets and the present value of the minimum lease payments. Each lease payment is apportioned between the finance expense and the reduction of the outstanding lease liability.

Biaya keuangan diakui di dalam laporan laba rugi menurut dasar yang mencerminkan tingkat suku bunga periodik yang konstan pada liabilitas sewa pembiayaan.

The finance cost is recognized in the profit or loss on a basis that reflects a constant periodic rate of interest on the finance lease liability.

Sewa operasi – ketika Perusahaan adalah lessee Sewa di mana lessor secara substansial menerima semua manfaat dan risiko kepemilikan aset sewa, diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban di dalam laporan laba rugi berdasarkan garis lurus selama masa sewa.

Operating leases - when the Company is a lessee Leases where the lessor effectively retains substantially all the risks and benefits of ownership of the leased assets are classified as operating leases. Operating lease payments are recognised as expense in the profit or loss on a straight-line basis over the lease term.

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Recognition of Income and Expenses

Pengakuan Pendapatan Kontrak Contract Profit Recognition

Laba kontrak konstruksi diakui apabila hasil kontrak tersebut dapat diestimasi dengan andal. Perusahaan dan entitas anak mengakui pendapatan pada periode tertentu dengan metode persentase penyelesaian (percentage of completion method); tahap penyelesaian ditentukan dengan mengacu pada kemajuan fisik proyek dan berita acara yang ditandatangani kedua belah pihak. Seluruh kerugian yang diantisipasi termasuk jumlah kerugian yang berhubungan dengan pekerjaan kontrak pada masa mendatang diakui pada periode kerugian tersebut diidentifikasi.

The profit on a construction contract is recognized as soon as it can be estimated reliably. The Company and its subsidiaries use the percentage of completion method to determine the appropriate amount to recognize income in a certain period; the stage of completion is measured by reference to physical progress incurred and news event that signed by both parties. The full amount of the anticipated loss, including any loss related to future work on the contract, is recognized in the period in which the loss is identified.

Pengakuan Pendapatan Penjualan Batubara Income from Sale of Coal

Pendapatan penjualan batubara diakui pada saat batubara diserahkan kepada pelanggan.

Income from sale of coal is recognized at the time of delivery to customers.

Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/33 Exhibit E/33

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

n. Imbalan Pasca-Kerja

Program imbalan pasti

Sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja yang berlaku di Indonesia, entitas anak yang beroperasi di Indonesia menyelenggarakan program imbalan pasti manfaat pasca kerja kepada para karyawannya.

Provisi bagi manfaat pasca kerja ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum terealisasi yang melebihi 10% nilai kini kewajiban manfaat pasti, diakui berdasarkan metode garis lurus terhadap rata-rata sisa usia kerja yang diharapkan dari karyawan peserta program. Biaya jasa lalu diakui segera pada saat manfaat menjadi vested, dan bila selain itu diamortiasi berdasarkan metode garis lurus terhadap periode rata-rata sampai manfaat menjadi vested.

Kewajiban manfaat pensiun diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang mencerminkan nilai kini kewajiban imbalan pasti, yang disesuaikan bagi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum terealisasi dan biaya jasa lalu yang belum direalisasi.

n. Post-Employment Benefits

Defined benefit plans

In accordance with the relevant Labour Law prevailing in Indonesia, The Company and its subsidiaries operating in Indonesia provide defined benefit post-employment benefits to their employees.

Provision for post-employment benefits is determined using the projected unit credit method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the present value of the defined benefit obligations is recognized on the straight-line method over the expected average remaining working lives of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on the straight-line method over the average period until the benefits become vested.

The pension benefit obligations recognized in the consolidated statement of financial position represent the present value of the defined benefit obligation, as adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrecognized past service costs.

Manfaat jangka pendek karyawan

Imbalan karyawan berupa cuti tahunan diakui pada saat entitas mencadangkan kepada karyawan. Suatu provisi dicadangkan bagi liabilitas diestimasi bagi cuti sebagai hasil dari jasa yang diberikan oleh karyawan sampai tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.

Short-term employee benefits

Employee entitlements to annual leave are recognized when they accrue to employees. A provision is made for the estimated liability for leave as a result of services rendered by employees up to the consolidated statement of financial position date.

Ketidakhadiran yang dikompensasi secara non akumulatif seperti cuti sakit dan cuti melahirkan tidak diakui sampai waktu cuti.

Non-accumulating compensated absences such as sick leave and maternity leave are not recognized until the time of leave.

o. Pajak Penghasilan

Pajak kini

Aset dan/ atau liabilitas pajak kini terdiri dari kewajiban kepada, atau klaim dari kantor pelayanan pajak terkait dengan periode kini dan periode sebelumnya pelaporan, yang belum dibayar pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Pendapatan aset dan/ atau liabilitas pajak dihitung sesuai dengan tarif pajak dan ketentuan perpajakan yang berlaku pada periode fiskal yang terkait, berdasarkan laba kena pajak periode berjalan. Semua perubahan aset atau liabilitas pajak kini diakui sebagai komponen beban pajak penghasilan di dalam laporan laba rugi komprehensif.

o. Income Tax

Current tax

Current income tax assets and/or liabilities comprise those obligations to, or claims from, tax authorities relating to the current or prior reporting period, that are unpaid at the consolidated statement of financial position date. They are calculated according to the tax rates and tax laws applicable to the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit for the period. All changes to current tax assets or liabilities are recognized as a component of income tax expense in the statement of comprehensive income.

114Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/34 Exhibit E/34

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

o. Pajak Penghasilan (Lanjutan) o. Income Tax (Continued)

Pajak tangguhan

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui bagi perbedaan temporer antara basis komersial dan basis fiskal aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang memiliki kemungkinan tersedianya laba kena pajak di masa depan terhadap perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang dapat diutilisasi. Liabilitas pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan kena pajak temporer. Manfaat pajak di masa depan, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan juga diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.

Deferred tax

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan liabilitas aset pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang diharapkan berlaku pada tahun ketika aset direalisasi atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substansial berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian interim.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantially enacted at the interim consolidated statements of financial position date.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi keuangan dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui, diukur kembali pada tiap tanggal laporan posisi keuangan dan diakui apabila terdapat kemungkinan pendapatan kena pajak di masa depan memulihkan aset pajak tangguhan.

The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each statement of financial position date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each statement of financial position date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax asset to be recovered.

Hal perpajakan lainnya

Penyesuaian atas liabilitas pajak dicatat pada saat hasil pemeriksaan diterima atau pada saat keberatan yang diajukan Perusahaan dan entitas anak ditetapkan.

Other taxation matters

Amendments to tax obligations are recorded when an assessment letter is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Company and Subsidiaries, when the result of the objection and/or appeal is determined.

p. Laba per Saham Dasar p. Basic Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam 1 (satu) tahun yang bersangkutan yaitu sejumlah 15.799.456.267 saham.

Basic income per share is calculated by dividing net income (loss) by weighted average circulated ordinary shares in 1 (one) year amounting to 15,799,456,267 shares.

115Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/34 Exhibit E/34

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

o. Pajak Penghasilan (Lanjutan) o. Income Tax (Continued)

Pajak tangguhan

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui bagi perbedaan temporer antara basis komersial dan basis fiskal aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang memiliki kemungkinan tersedianya laba kena pajak di masa depan terhadap perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang dapat diutilisasi. Liabilitas pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan kena pajak temporer. Manfaat pajak di masa depan, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan juga diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.

Deferred tax

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan liabilitas aset pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang diharapkan berlaku pada tahun ketika aset direalisasi atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substansial berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian interim.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantially enacted at the interim consolidated statements of financial position date.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi keuangan dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui, diukur kembali pada tiap tanggal laporan posisi keuangan dan diakui apabila terdapat kemungkinan pendapatan kena pajak di masa depan memulihkan aset pajak tangguhan.

The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each statement of financial position date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each statement of financial position date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax asset to be recovered.

Hal perpajakan lainnya

Penyesuaian atas liabilitas pajak dicatat pada saat hasil pemeriksaan diterima atau pada saat keberatan yang diajukan Perusahaan dan entitas anak ditetapkan.

Other taxation matters

Amendments to tax obligations are recorded when an assessment letter is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Company and Subsidiaries, when the result of the objection and/or appeal is determined.

p. Laba per Saham Dasar p. Basic Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam 1 (satu) tahun yang bersangkutan yaitu sejumlah 15.799.456.267 saham.

Basic income per share is calculated by dividing net income (loss) by weighted average circulated ordinary shares in 1 (one) year amounting to 15,799,456,267 shares.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/35 Exhibit E/35

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

q. Informasi Segmen q. Segmental Information Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.

Segmental information is prepared in accordance with accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial statements.

Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis.

The primary component of segmental reporting is its operational segment while secondary segment is geographical segment.

r. Dividen r. Dividends

Pembagian dividen kepada para pemegang saham Perusahaan diakui sebagai sebuah kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anak pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perusahaan.

Dividend distribution to the Company’s shareholders is recognized as a liability in the Company and its subsidiaries’ consolidated financial statements in the period in which the dividends are approved by the Company’s shareholders.

s. Biaya Emisi Saham s. Share Issuance Costs

Efektif tanggal 1 Januari 2000, berdasarkan Surat Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000, biaya emisi saham dicatat sebagai pengurang modal disetor dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas dalam neraca konsolidasian dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

In accordance with the Decision Letter of Bapepam No. Kep-06/PM/2000 dated 13 March 2000, the share issuance costs were deducted from the proceeds of the offering of stocks and presented as a deduction “Additional paid-in capital” account in the Equity section of the consolidated balance sheets.

t. Estimasi nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan

Nilai wajar aset keuangan yang diperdagangkan di dalam pasar aktif didasarkan kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pada tanggal laporan keuangan posisi keuangan konsolidasian.

t. Fair value estimation of financial assets and liabilities

The fair values of financial assets traded in active markets are based on quoted market bid-prices at the consolidated statement of financial position date.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan pada pasar aktif, ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Perusahaan menggunakan berbagai metode dan membuat asumsi yang didasarkan pada kondisi pasar yang ada pada tiap tanggal laporan posisi keuangan. Apabila tepat, harga pasar kuotasi atau kuotasi perantara bagi instrument sejenis, digunakan. Teknik penilaian, seperti analisis arus kas diskonto, juga digunakan untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan. Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan lancar dinilai pada biaya perolehan diamortisasi mendekati nilai tercatat.

The fair values of financial instruments that are not traded in an active market are determined by using valuation techniques. The Company uses a variety of methods and makes assumptions that are based on market conditions existing at each statement of financial position date. Where appropriate, quoted market prices or dealer quotes for similar instruments are used. Valuation techniques, such as discounted cash flow analyses, are also used to determine the fair values of the financial instruments.

The fair values of current financial assets and liabilities carried at amortized cost approximate their carrying amounts.

116Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/36 Exhibit E/36

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Provisi u. Provision

Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki liabilitas legal maupun konstruktif sebagai hasil peristiwa lalu, yaitu kemungkinan besar arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban dan suatu estimasi terhadap jumlah dapat dilakukan.

Provisi ditelaah pada akhir tiap periode pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik. Apabila tidak ada lagi kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas, maka provisi tersebut dicadangkan.

Apabila dampak nilai waktu uang adalah material, maka provisi didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak, jika lebih tepat, untuk mencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketika pendiskontoan digunakan, kenaikan provisi terkait dengan berlalunya waktu diakui sebagai beban keuangan.

Provisions are recognized when the Company has a legal or constructive obligation as a result of past events, it is more likely than not that an outflow of resources will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount can be made.

Provisions are reviewed at the end of each reporting period and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of economic resources will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

If the effect of the time value of money is material, provisions are discounted using a current pre tax rate that reflects, where appropriate, the risk specific to the liability. When discounting is used, the increase in the provision due to the passage of time is recognized as a finance cost.

v. Kontinjensi v. Contingencies

Liabilitas kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan. Liabilitas kontinjensi diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan kecuali kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi adalah kecil.

Aset kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan, namun diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan jika terdapat kemungkinan suatu arus masuk manfaat ekonomis mengalir ke dalam entitas.

Contingent liabilities are not recognized in the financial statements. They are disclosed in the notes to the financial statements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote.

Contingent assets are not recognized in the financial statements but are disclosed in the notes to the financial statements when an inflow of economic benefits is probable.

w. Peristiwa setelah periode pelaporan w. Events after the reporting period

Peristiwa setelah periode pelaporan menyajikan bukti kondisi yang terjadi pada akhir periode pelaporan (peristiwa penyesuaian) yang dicerminkan di dalam laporan keuangan.

Peristiwa setelah periode pelaporan yang bukan merupakan peristiwa penyesuaian, diungkapkan di dalam catatan laporan keuangan bila material.

Events after the reporting period that provide evidence of conditions that existed at the end of the reporting period (adjusting events) are reflected in the financial statements.

Events after the reporting period that are not adjusting events are disclosed in the notes to the financial statements when material.

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI

SIGNIFIKAN 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS Penyajian laporan keuangan konsolidasian Perusahaan, mengharuskan manajemen membuat pertimbangan, estimasi, dan asumsi yang mempengaruhi jumlah pendapatan, beban, aset, dan liabilitas yang dilaporkan, dan pengungkapan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan. Namun demikian, ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi dapat menghasilkan keluaran yang membutuhkan penyesuaian kepada nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh di masa depan.

The preparation of the Company’s consolidated financial statements requires management to make judgements, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenue, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the reporting date. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that could require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods.

117Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/36 Exhibit E/36

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Provisi u. Provision

Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki liabilitas legal maupun konstruktif sebagai hasil peristiwa lalu, yaitu kemungkinan besar arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban dan suatu estimasi terhadap jumlah dapat dilakukan.

Provisi ditelaah pada akhir tiap periode pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik. Apabila tidak ada lagi kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas, maka provisi tersebut dicadangkan.

Apabila dampak nilai waktu uang adalah material, maka provisi didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak, jika lebih tepat, untuk mencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketika pendiskontoan digunakan, kenaikan provisi terkait dengan berlalunya waktu diakui sebagai beban keuangan.

Provisions are recognized when the Company has a legal or constructive obligation as a result of past events, it is more likely than not that an outflow of resources will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount can be made.

Provisions are reviewed at the end of each reporting period and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of economic resources will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

If the effect of the time value of money is material, provisions are discounted using a current pre tax rate that reflects, where appropriate, the risk specific to the liability. When discounting is used, the increase in the provision due to the passage of time is recognized as a finance cost.

v. Kontinjensi v. Contingencies

Liabilitas kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan. Liabilitas kontinjensi diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan kecuali kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi adalah kecil.

Aset kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan, namun diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan jika terdapat kemungkinan suatu arus masuk manfaat ekonomis mengalir ke dalam entitas.

Contingent liabilities are not recognized in the financial statements. They are disclosed in the notes to the financial statements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote.

Contingent assets are not recognized in the financial statements but are disclosed in the notes to the financial statements when an inflow of economic benefits is probable.

w. Peristiwa setelah periode pelaporan w. Events after the reporting period

Peristiwa setelah periode pelaporan menyajikan bukti kondisi yang terjadi pada akhir periode pelaporan (peristiwa penyesuaian) yang dicerminkan di dalam laporan keuangan.

Peristiwa setelah periode pelaporan yang bukan merupakan peristiwa penyesuaian, diungkapkan di dalam catatan laporan keuangan bila material.

Events after the reporting period that provide evidence of conditions that existed at the end of the reporting period (adjusting events) are reflected in the financial statements.

Events after the reporting period that are not adjusting events are disclosed in the notes to the financial statements when material.

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI

SIGNIFIKAN 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS Penyajian laporan keuangan konsolidasian Perusahaan, mengharuskan manajemen membuat pertimbangan, estimasi, dan asumsi yang mempengaruhi jumlah pendapatan, beban, aset, dan liabilitas yang dilaporkan, dan pengungkapan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan. Namun demikian, ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi dapat menghasilkan keluaran yang membutuhkan penyesuaian kepada nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh di masa depan.

The preparation of the Company’s consolidated financial statements requires management to make judgements, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenue, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the reporting date. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that could require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/37 Exhibit E/37

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)

a. Pertimbangan didalam penerapan kebijakan akuntansi a. Judgment made in applying accounting policies

Di dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, manajemen telah melakukan pertimbangan, terpisah dari masalah estimasi, yang memiliki dampak signifikan terhadap jumlah yang diakui di dalam laporan keuangan:

In the process of applying the Company's accounting policies, management has made the following judgments, apart from those involving estimations, which have the most significant effect on the amounts recognized in the financial statements:

Pajak Penghasilan Income Tax Perusahaan memiliki eksposur pajak penghasilan. Pertimbangan signifkan dilakukan di dalam menentukan provisi bagi pajak penghasilan. Ada beberapa transaksi dan komputasi di mana penentuan akhir perpajakan adalah tidak pasti selama kegiatan usaha biasa. Perusahaan mengakui liabiltias bagi isu pajak yang diharapkan berdasarkan estimasi apakah tambahan pajak akan jatuh tempo.

The Company has exposure to income taxes. Significant judgement is involved in determining the provision for income taxes. There are certain transactions and computations for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due.

Pada saat hasil final perpajakan berbeda dari jumlah yang sebelumnya diakui, maka selisih tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan kini dan provisi pajak tangguhan di dalam periode di dalam penentuan tersebut dibuat. Jumlah tercatat liabilitas pajak kini dan keuntungan pajak tangguhan Perusahaan pada akhir periode pelaporan adalah Rp 44.845.140 dan Rp 105.528.212 untuk tahun-tahun yang berakhir masing-masing pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recognized, such differences will impact the current income tax and deferred tax provisions in the period in which such determination is made. The carrying amounts of the Company's current and deferred income tax benefit at the end of the reporting period were approximately Rp 44,845,140 and Rp 105,528,212 for the years ended 31 December 2011 and 2010, respectively.

b. Sumber utama ketidakpastian estimasi b. Key sources of estimation uncertainty

Asumsi utama berkenaan dengan sumber utama dan sumber lainnya ketidakpastian estimasi di masa depan, yang memiliki resiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas pada tahun buku mendatang, didiskusikan di bawah.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the end of the reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below.

i. Manfaat ekonomis aset tetap i. Useful lives of property, plant and equipment

Biaya aktiva tetap disusutkan dengan dasar garis lurus atas estimasi umur ekonomis aset. Manajemen mengestimasikan umur ekonomis aset tetap antara 3 sampai 20 tahun. Ini merupakan ekspektasi umur yang biasa diterapkan di industri. Perubahan di tingkat yang diharapkan dari pemanfaatan perkembangan teknologi dapat berdampak pada umur ekonomis aset dan nilai residual aset tersebut, oleh karena itu, depresiasi dapat diperbaharui di masa depan. Nilai tercatat dari aset tetap perusahaan pada akhir periode pelaporan disajikan di Catatan 12 laporan keuangan konsolidasian.

The cost of property and equipment is depreciated on stright line basis over the assets’ estimated useful economic lives. Management estimates the useful lives of these plant and equipment to be between 3 to 20 years. These are common life expectancies applied in the industry. Changes in the expected level of usage and technological developments could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, therefore, future depreciation charges could be revised. The carrying amount of the Company's property, plant and equipment at the end of the reporting period is disclosed in Note 12 to the consolidated financial statements.

118Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/38 Exhibit E/38

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)

b. Sumber utama ketidakpastian estimasi (Lanjutan) b. Key sources of estimation uncertainty (Continued)

ii. Penurunan nilai piutang dagang ii. Impairment of trade receivables

Perusahaan menilai tiap tanggal laporan posisi keuangan apakah terdapat bukti objektif aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Perusahaan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar utang atau kesulitan signifikan debitur dan kegagalan maupun penundaan signifikan pembayaran.

The Company assesses at each statement of financial position date whether there is objective evidence that a financial asset is impaired. To determine whether there is objective evidence of impairment, the Company considers factors such as the possibility of insolvency or significant difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai, jumlah dan saat arus kas yang diestimasi didasarkan pada pengalaman historis akan kerugian aset dengan karakterisitik resiko kredit yang serupa. Nilai tercatat piutang dagang Perusahaan pada tanggal laporan posisi keuangan diungkapkan di dalam Catatan 5 laporan keuangan konsolidasian.

Where there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flows are estimated based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics. The carrying amount of the Company's trade receivables at the statement of financial position date is disclosed in Note 5 to the consolidated financial statements.

iii. Penyisihan keusangan persediaan iii. Allowance for inventory obsolescence

Perusahaan melakukan penyisihan bagi persediaan apakah nilai realisasi bersih persediaan menjadi lebih rendah dibandingkan dengan biaya perolehan karena kerusakan, keuzuran fisik, usang, perubahan di dalam tingkat harga atau sebab-sebab lainnya.

The Company provides allowance for inventories whenever the net realizable value of the inventories becomes lower than cost due to damage, physical deterioration, obsolescence, changes in price levels or other causes.

Akun penyisihan ditelaah untuk mencerminkan penilaian yang akurat di dalam catatan keuangan. Nilai tercatat persediaan di dalam laporan posisi keuangan diungkapkan di dalam Catatan 8 laporan keuangan konsolidasian.

The allowance account is reviewed to reflect the accurate valuation in the financial records. The carrying amount of inventories at the statement of financial position date is disclosed in Note 8 to the consolidated financial statements.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penyisihan keusangan pada persediaan yang harus diakui pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The Management is of the opinion that there should be no allowance for inventory obsolescence that should be recognized as of 31 December 2011 and 2010.

iv. Manfaat Pensiun iv. Pension benefits

Nilai sekarang dari kewajiban pensiun bergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan oleh aktuaria menggunakan sejumlah asumsi. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya (pendapatan) bersih termasuk tingkat diskon. Perubahan dalam asumsi ini akan mempengaruhi jumlah terbawa kewajiban pensiun.

The present value of the pension obligations depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost (income) for pensions include the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of pension obligations.

119Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/38 Exhibit E/38

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)

b. Sumber utama ketidakpastian estimasi (Lanjutan) b. Key sources of estimation uncertainty (Continued)

ii. Penurunan nilai piutang dagang ii. Impairment of trade receivables

Perusahaan menilai tiap tanggal laporan posisi keuangan apakah terdapat bukti objektif aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Perusahaan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar utang atau kesulitan signifikan debitur dan kegagalan maupun penundaan signifikan pembayaran.

The Company assesses at each statement of financial position date whether there is objective evidence that a financial asset is impaired. To determine whether there is objective evidence of impairment, the Company considers factors such as the possibility of insolvency or significant difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai, jumlah dan saat arus kas yang diestimasi didasarkan pada pengalaman historis akan kerugian aset dengan karakterisitik resiko kredit yang serupa. Nilai tercatat piutang dagang Perusahaan pada tanggal laporan posisi keuangan diungkapkan di dalam Catatan 5 laporan keuangan konsolidasian.

Where there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flows are estimated based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics. The carrying amount of the Company's trade receivables at the statement of financial position date is disclosed in Note 5 to the consolidated financial statements.

iii. Penyisihan keusangan persediaan iii. Allowance for inventory obsolescence

Perusahaan melakukan penyisihan bagi persediaan apakah nilai realisasi bersih persediaan menjadi lebih rendah dibandingkan dengan biaya perolehan karena kerusakan, keuzuran fisik, usang, perubahan di dalam tingkat harga atau sebab-sebab lainnya.

The Company provides allowance for inventories whenever the net realizable value of the inventories becomes lower than cost due to damage, physical deterioration, obsolescence, changes in price levels or other causes.

Akun penyisihan ditelaah untuk mencerminkan penilaian yang akurat di dalam catatan keuangan. Nilai tercatat persediaan di dalam laporan posisi keuangan diungkapkan di dalam Catatan 8 laporan keuangan konsolidasian.

The allowance account is reviewed to reflect the accurate valuation in the financial records. The carrying amount of inventories at the statement of financial position date is disclosed in Note 8 to the consolidated financial statements.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penyisihan keusangan pada persediaan yang harus diakui pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The Management is of the opinion that there should be no allowance for inventory obsolescence that should be recognized as of 31 December 2011 and 2010.

iv. Manfaat Pensiun iv. Pension benefits

Nilai sekarang dari kewajiban pensiun bergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan oleh aktuaria menggunakan sejumlah asumsi. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya (pendapatan) bersih termasuk tingkat diskon. Perubahan dalam asumsi ini akan mempengaruhi jumlah terbawa kewajiban pensiun.

The present value of the pension obligations depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost (income) for pensions include the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of pension obligations.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/39 Exhibit E/39

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI

SIGNIFIKAN (Lanjutan) 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS (Continued)

b. Sumber utama ketidakpastian estimasi (Lanjutan) b. Key sources of estimation uncertainty (Continued)

iv. Manfaat Pensiun (Lanjutan) iv. Pension benefits (Continued) Perusahaan menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada setiap akhir tahun sebagai tingkat bunga yang harus digunakan dalam menentukan nilai kini dari arus kas masa depan yang diperkirakan akan dibayarkan untuk menyelesaikan kewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkat diskonto, perusahaan mempertimbangkan suku bunga dari obligasi korporasi dalam mata uang yang berkualitas tinggi dalam hal manfaat yang akan dibayarkan dan jangka waktu jatuh tempo terkait kewajiban pensiun.

The Company determines the appropriate discount rate at the end of each year. This is the interest rate that should be used to determine the present value of estimated future cash outflows expected to be required to settle the pension obligations. In determining the appropriate discount rate, the Company considers the interest rates of high-quality corporate bonds that are denominated in the currency in which the benefits will be paid and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension obligation.

Asumsi-asumsi kunci lainnya untuk kewajiban pensiun sebagian didasarkan pada kondisi pasar saat kini. Informasi tambahan diungkapkan dalam Catatan 20 atas laporan keuangan konsolidasian.

Other key assumptions for pension obligations are based in part on current market conditions. Additional information is disclosed in the related Note 20 to the consolidated financial statements herein.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2 0 1 1 2 0 1 0

Kas 557.326 571.181 Cash on hand

Bank Cash in bankPihak Ketiga 68.745.410 151.828.053 Third parties

Setara kas Cash equivalent Pihak ketiga 50.500 98.960.523 Third parties

Jumlah kas dan setara kas 69.353.236 251.359.757 Total cash and cash equivalent

120Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/40 Exhibit E/40

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2 0 1 1 2 0 1 0

B a n k Cash in banksRupiah Rupiah

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 23.906.230 13.957.579 (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 8.101.445 1.652.509 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 2.799.938 19.553 (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 899.178 4.209.542 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Internasional Indonesia Tbk 734.385 4.046.613 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank Mega Tbk 78.130 14.926 PT Bank Mega TbkPT Bank Bukopin 56.559 4.638.392 PT Bank BukopinPT Bank Mutiara PT Bank Mutiara

(d/h PT Bank Century) 42.187 119.826 (formerly PT Bank Century)PT Bank Agris 42.154 589.952 PT Bank Agris PT ANZ Panin Bank 23.226 57.460 PT ANZ Panin BankPT Bank Pan Indonesia Tbk 21.395 22.024 PT Bank Pan Indonesia TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 5.931 66.302 PT Bank Danamon Indonesia TbkBank Syariah Mandiri - 43.351.219 Bank Syariah MandiriPT Bank Jabar - 1.039.396 PT Bank Jabar Bank Kalimantan Timur - 678.995 Bank Kalimantan TimurPT Bank Mizuho Indonesia - 244.488 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank Sinar Mas - 200.072 PT Bank Sinar Mas Bank Sulawesi Utara - 197.194 Bank Sulawesi UtaraPT Bank Permata Tbk - 71.644 PT Bank Permata TbkLain-lain Others

(Saldo dibawah Rp 100 juta) 2.242.990 442.965 (Balance below Rp 100 million)

38.953.748 75.620.651 USD USD

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 16.079.059 20.276.945 (Persero) TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 8.540.587 20.373.369 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Mizuho Indonesia 1.546.326 619.069 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank OCBC NISP Tbk 611.933 5.091.948 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 235.614 1.787.016 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Mega Tbk 190.997 905.548 PT Bank Mega TbkPT Bank Internasional Indonesia Tbk 85.808 807.694 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank Pan Indonesia Tbk 53.541 73.491 PT Bank Pan Indonesia TbkPT ANZ Panin Bank 34.207 144.809 PT ANZ Panin BankPT Bank Agris 11.203 1.312.588 PT Bank AgrisBank ICBC Indonesia 7.081 22.818.521 Bank ICBC IndonesiaPT Bank Permata Tbk - 74.028 PT Bank Permata TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk - 46.578 PT Bank Danamon Indonesia TbkHongkong Shanghai Hongkong Shanghai

Bank Corporation - 39.018 Bank CorporationDeutsche Bank - 26.178 Deutsche BankLain-lain Others

(Saldo dibawah Rp 100 juta) 1.599.994 515.911 (Balance below Rp 100 million)

28.996.350 74.912.711

121Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/40 Exhibit E/40

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2 0 1 1 2 0 1 0

B a n k Cash in banksRupiah Rupiah

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 23.906.230 13.957.579 (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 8.101.445 1.652.509 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 2.799.938 19.553 (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 899.178 4.209.542 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Internasional Indonesia Tbk 734.385 4.046.613 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank Mega Tbk 78.130 14.926 PT Bank Mega TbkPT Bank Bukopin 56.559 4.638.392 PT Bank BukopinPT Bank Mutiara PT Bank Mutiara

(d/h PT Bank Century) 42.187 119.826 (formerly PT Bank Century)PT Bank Agris 42.154 589.952 PT Bank Agris PT ANZ Panin Bank 23.226 57.460 PT ANZ Panin BankPT Bank Pan Indonesia Tbk 21.395 22.024 PT Bank Pan Indonesia TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 5.931 66.302 PT Bank Danamon Indonesia TbkBank Syariah Mandiri - 43.351.219 Bank Syariah MandiriPT Bank Jabar - 1.039.396 PT Bank Jabar Bank Kalimantan Timur - 678.995 Bank Kalimantan TimurPT Bank Mizuho Indonesia - 244.488 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank Sinar Mas - 200.072 PT Bank Sinar Mas Bank Sulawesi Utara - 197.194 Bank Sulawesi UtaraPT Bank Permata Tbk - 71.644 PT Bank Permata TbkLain-lain Others

(Saldo dibawah Rp 100 juta) 2.242.990 442.965 (Balance below Rp 100 million)

38.953.748 75.620.651 USD USD

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 16.079.059 20.276.945 (Persero) TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 8.540.587 20.373.369 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Mizuho Indonesia 1.546.326 619.069 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank OCBC NISP Tbk 611.933 5.091.948 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 235.614 1.787.016 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Mega Tbk 190.997 905.548 PT Bank Mega TbkPT Bank Internasional Indonesia Tbk 85.808 807.694 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank Pan Indonesia Tbk 53.541 73.491 PT Bank Pan Indonesia TbkPT ANZ Panin Bank 34.207 144.809 PT ANZ Panin BankPT Bank Agris 11.203 1.312.588 PT Bank AgrisBank ICBC Indonesia 7.081 22.818.521 Bank ICBC IndonesiaPT Bank Permata Tbk - 74.028 PT Bank Permata TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk - 46.578 PT Bank Danamon Indonesia TbkHongkong Shanghai Hongkong Shanghai

Bank Corporation - 39.018 Bank CorporationDeutsche Bank - 26.178 Deutsche BankLain-lain Others

(Saldo dibawah Rp 100 juta) 1.599.994 515.911 (Balance below Rp 100 million)

28.996.350 74.912.711

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/41 Exhibit E/41

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2 0 1 1 2 0 1 0

B a n k (Lanjutan) Cash in banks (Continued)

Mata uang asing lainnya Other foreign currenciesPihak ketiga Third parties

BHD BHDHongkong Shanghai Bank Corp 24.332 25.394 Hongkong Shanghai Bank CorpRMB RMBChina Construction Bank 691.298 669.119 China Construction BankYEN YENPT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 297.395 PT Bank Mandiri (Persero) TbkSGD SGDBank OCBC 79.682 279.241 Bank OCBCUBS BANK - 16.979 UBS BANKCitibank N. A. Jakarta - 6.563 Citibank N. A. Jakarta

795.312 1.294.691

Jumlah bank 68.745.410 151.828.053 Total cash in banks

Setara kas Cash equivalentsDeposito berjangka Time deposit

Rupiah RupiahPihak ketiga Third partiesPT Bank BNI Tbk 50.500 - PT Bank BNI TbkPT Bank Bukopin Tbk - 32.700.000 PT Bank Bukopin TbkPT Bank DKI - 15.000.000 PT Bank DKI PT Bank CIMB Niaga Tbk - 14.900.000 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Jabar - 13.801.332 PT Bank Jabar Bank Kalimantan Timur - 10.000.000 Bank Kalimantan TimurPT Bank Mutiara PT Bank Mutiara

(d/h PT Bank Century) - 5.000.000 (formerly PT Bank Century)Bank Sulawesi Utara - 3.059.191 Bank Sulawesi UtaraBank SinarMas - 3.000.000 Bank SinarMasPT Bank Internasional PT Bank Internasional

Indonesia Tbk - 1.500.000 Indonesia Tbk

Jumlah 50.500 98.960.523 Total

122Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/42 Exhibit E/42

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

Deposito berjangka merupakan deposito dalam mata uang Rupiah yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, dengan tingkat suku bunga per tahun berkisar antara:

Time deposits represent deposits in Rupiah which will be matured in 12 months, with the annual interest is ranging from:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 7% - 12,5% 5% - 8,5% Rupiah Lihat Catatan 32 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.

Refer to Note 32 for balances denominated in foreign currencies.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Jumlah piutang usaha berdasarkan tujuan penjualan adalah sebagai berikut:

Trade receivables based on purpose of sales are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesShanghai Electric 103.846.454 103.529.700 Shanghai ElectricChina National Elect Equipment 33.840.688 - China National Elect EquipmentChengda Engineering Corporation 30.459.053 5.179.894 Chengda Engineering CorporationTaihei Dengyo Kaisha Ltd 18.098.283 27.960.141 Taihei Dengyo Kaisha LtdPT Jurong Engineering Lestari 9.279.980 17.771.795 PT Jurong Engineering Lestari PT Indah Kiat Pulp and Paper 8.509.673 - PT Indah Kiat Pulp and Paper PT International Nikel Indonesia 8.032.192 - PT International Nikel IndonesiaRoberts Schaefer Soros Ind 7.084.025 10.147.846 Roberts Schaefer Soros Ind BUT Posco Engineering CO Ltd 6.697.986 - BUT Posco Engineering CO LtdPT Chevron Pacific Indonesia 6.270.064 9.622.642 PT Chevron Pacific IndonesiaCentral Proteinaprima - 159.127.873 Central ProteinaprimaPerusahaan Listrik Negara (Persero) - 59.388.437 Perusahaan Listrik Negara (Persero)Mitsubishi Corporation - 16.953.242 Mitsubishi CorporationSumitomo Corporation - 15.829.454 Sumitomo CorporationBUT China National Technical Import & BUT China National Technical Import &

Export Corporation - 7.183.095 Export CorporationMarubeni Corporation - 5.451.069 Marubeni CorporationLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 57.403.504 51.787.081 Others (Balance below Rp 5 billion)

Kotor 289.521.902 489.932.269 GrossPenyisihan kerugian penurunan nilai 11.731.509)( 11.478.910)( Allowance for impairment loss

Bersih 277.790.393 478.453.359 NetPihak berelasi (Catatan 33) 72.015.225 4.690.639 Related parties (Note 33)

Jumlah 349.805.618 483.143.998 Total

123Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/42 Exhibit E/42

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

Deposito berjangka merupakan deposito dalam mata uang Rupiah yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, dengan tingkat suku bunga per tahun berkisar antara:

Time deposits represent deposits in Rupiah which will be matured in 12 months, with the annual interest is ranging from:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 7% - 12,5% 5% - 8,5% Rupiah Lihat Catatan 32 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.

Refer to Note 32 for balances denominated in foreign currencies.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Jumlah piutang usaha berdasarkan tujuan penjualan adalah sebagai berikut:

Trade receivables based on purpose of sales are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesShanghai Electric 103.846.454 103.529.700 Shanghai ElectricChina National Elect Equipment 33.840.688 - China National Elect EquipmentChengda Engineering Corporation 30.459.053 5.179.894 Chengda Engineering CorporationTaihei Dengyo Kaisha Ltd 18.098.283 27.960.141 Taihei Dengyo Kaisha LtdPT Jurong Engineering Lestari 9.279.980 17.771.795 PT Jurong Engineering Lestari PT Indah Kiat Pulp and Paper 8.509.673 - PT Indah Kiat Pulp and Paper PT International Nikel Indonesia 8.032.192 - PT International Nikel IndonesiaRoberts Schaefer Soros Ind 7.084.025 10.147.846 Roberts Schaefer Soros Ind BUT Posco Engineering CO Ltd 6.697.986 - BUT Posco Engineering CO LtdPT Chevron Pacific Indonesia 6.270.064 9.622.642 PT Chevron Pacific IndonesiaCentral Proteinaprima - 159.127.873 Central ProteinaprimaPerusahaan Listrik Negara (Persero) - 59.388.437 Perusahaan Listrik Negara (Persero)Mitsubishi Corporation - 16.953.242 Mitsubishi CorporationSumitomo Corporation - 15.829.454 Sumitomo CorporationBUT China National Technical Import & BUT China National Technical Import &

Export Corporation - 7.183.095 Export CorporationMarubeni Corporation - 5.451.069 Marubeni CorporationLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 57.403.504 51.787.081 Others (Balance below Rp 5 billion)

Kotor 289.521.902 489.932.269 GrossPenyisihan kerugian penurunan nilai 11.731.509)( 11.478.910)( Allowance for impairment loss

Bersih 277.790.393 478.453.359 NetPihak berelasi (Catatan 33) 72.015.225 4.690.639 Related parties (Note 33)

Jumlah 349.805.618 483.143.998 Total

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/43 Exhibit E/43

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (Continued)

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

Movement of allowance for impairment loss is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Saldo awal tahun 11.478.910 11.093.750 Balance at beginning of yearPerubahan selama tahun berjalan: Changes in current year:

Penghapusan piutang 117.031)( 333.739)( Receivables written-offPenambahan penyisihan 369.630 718.899 Additional of provision

Saldo akhir tahun 11.731.509 11.478.910 Balance at end of year

Rincian dari piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of receivable based on currency are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 209.461.805 326.286.743 RupiahUS Dolar 135.939.063 151.808.568 US DolarRMB - China 4.404.750 5.025.682 RMB - ChinaJPY - Yen - 23.005 JPY - Yen

Jumlah 349.805.618 483.143.998 Total Analisa umur piutang usaha kotor pihak ketiga adalah sebagai berikut:

Aging analysis of gross trade receivables third parties is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Belum jatuh tempo 62.037.257 124.426.734 Not yet dueLewat jatuh tempo: Overdue:1-30 hari 56.887.823 37.272.867 1-30 days31-60 hari 41.870.955 45.250.927 31-60 days61-90 hari 3.678.965 24.043.315 61-90 days91-150 hari 69.127.753 237.975.543 91-150 daysLebih dari 150 hari 55.919.149 20.962.883 Over 150 days

Jumlah 289.521.902 489.932.269 Total Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas.

Based on a review of the status of receivables from each customer for the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company and its subsidiaries’ management beleves allowance for impairment losses is sufficient to cover the potential losses arising from uncollectability of the above receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2011, piutang usaha TJE, entitas anak, dijadikan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 22.

On 31 December 2011, trade receivables of TJE amount, subsidiary have been provided as collateral related to the several loans as described in Note 22.

124Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/44 Exhibit E/44

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

6. PIUTANG RETENSI 6. RETENTION RECEIVABLES

Piutang retensi merupakan bagian dari tagihan prestasi yang ditahan oleh pemberi kerja. yang berkisar antara 5% sampai 15% dari nilai tagihan prestasi sesuai dengan kesepakatan menurut perjanjian kontrak. Jumlah tersebut akan dibayar setelah periode jaminan yang bersangkutan dilampaui. Periode jaminan umumnya mencakup satu tahun setelah tanggal penyelesaian proyek.

Retention receivables represent portion of the billings withheld by the project owners ranging from 5% to 15% of progress billed. The retention will be released after the guarantee period has satisfactorily passed. The guarantee period generally covers one year after the date of project completion.

Rincian piutang retensi adalah sebagai berikut: The details of retention receivables are as follows :

2 0 1 1 2 0 1 0 Pihak Ketiga Third partiesChina National Elect Equip 61.651.635 66.179.001 China National Elect EquipTaihei Dengyo Kaisha Ltd 26.446.287 8.038.679 Taihei Dengyo Kaisha Ltd PT Chevron Pacific Indonesia 22.834.610 16.813.921 PT Chevron Pacific IndonesiaPT Jurong Engineering Lestari 8.164.589 10.144.393 PT Jurong Engineering Lestari Beijing Electric Power Construction - 6.642.221 Beijing Electric Power ConstructionShanghai Electric - 74.910.896 Shanghai ElectricChengda Engineering Corporation - 25.048.874 Chengda Engineering CorporationMitsubishi Corporation - 15.150.037 Mitsubishi CorporationLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 16.949.610 6.504.059 Others (Balance below Rp 5 billions)

Kotor 136.046.731 229.432.081 GrossPenyisihan kerugian penurunan nilai 41.866)( 22.611)( Allowance of impairment loss

Bersih 136.004.865 229.409.470 NetPihak berelasi (Catatan 33) 118.281.487 - Related parties (Notes 33)

Jumlah 254.286.352 229.409.470 Total

Rincian dari piutang retensi berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of retention receivables based on currency are as follow:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 134.322.026 9.810.349 RupiahUS Dolar 119.964.326 219.599.121 US Dolar

Jumlah 254.286.352 229.409.470 Total

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang retensi adalah sebagai berikut :

Movement of allowance of impairment loss for retention receivables is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Mutasi cadangan kerugian Changes in the allowance forpenurunan nilai decline impairment of loss

Saldo awal 22.611 22.611 Beginning balancePenambahan 19.255 - ProvisionsPenghapusan - - Write-off

Saldo akhir 41.866 22.611 Ending balance

125Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/44 Exhibit E/44

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

6. PIUTANG RETENSI 6. RETENTION RECEIVABLES

Piutang retensi merupakan bagian dari tagihan prestasi yang ditahan oleh pemberi kerja. yang berkisar antara 5% sampai 15% dari nilai tagihan prestasi sesuai dengan kesepakatan menurut perjanjian kontrak. Jumlah tersebut akan dibayar setelah periode jaminan yang bersangkutan dilampaui. Periode jaminan umumnya mencakup satu tahun setelah tanggal penyelesaian proyek.

Retention receivables represent portion of the billings withheld by the project owners ranging from 5% to 15% of progress billed. The retention will be released after the guarantee period has satisfactorily passed. The guarantee period generally covers one year after the date of project completion.

Rincian piutang retensi adalah sebagai berikut: The details of retention receivables are as follows :

2 0 1 1 2 0 1 0 Pihak Ketiga Third partiesChina National Elect Equip 61.651.635 66.179.001 China National Elect EquipTaihei Dengyo Kaisha Ltd 26.446.287 8.038.679 Taihei Dengyo Kaisha Ltd PT Chevron Pacific Indonesia 22.834.610 16.813.921 PT Chevron Pacific IndonesiaPT Jurong Engineering Lestari 8.164.589 10.144.393 PT Jurong Engineering Lestari Beijing Electric Power Construction - 6.642.221 Beijing Electric Power ConstructionShanghai Electric - 74.910.896 Shanghai ElectricChengda Engineering Corporation - 25.048.874 Chengda Engineering CorporationMitsubishi Corporation - 15.150.037 Mitsubishi CorporationLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 16.949.610 6.504.059 Others (Balance below Rp 5 billions)

Kotor 136.046.731 229.432.081 GrossPenyisihan kerugian penurunan nilai 41.866)( 22.611)( Allowance of impairment loss

Bersih 136.004.865 229.409.470 NetPihak berelasi (Catatan 33) 118.281.487 - Related parties (Notes 33)

Jumlah 254.286.352 229.409.470 Total

Rincian dari piutang retensi berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of retention receivables based on currency are as follow:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 134.322.026 9.810.349 RupiahUS Dolar 119.964.326 219.599.121 US Dolar

Jumlah 254.286.352 229.409.470 Total

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang retensi adalah sebagai berikut :

Movement of allowance of impairment loss for retention receivables is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Mutasi cadangan kerugian Changes in the allowance forpenurunan nilai decline impairment of loss

Saldo awal 22.611 22.611 Beginning balancePenambahan 19.255 - ProvisionsPenghapusan - - Write-off

Saldo akhir 41.866 22.611 Ending balance

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/45 Exhibit E/45

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

6. PIUTANG RETENSI (Lanjutan) 6. RETENTION RECEIVABLE (Continued)

Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas.

Based on a review of the status of receivables from each customer for the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company and its subsidiaries’ management is belives that the allowance for impairment losses is sufficient to cover the potential losses arising from uncollectability of the above receivables.

7. PENDAPATAN KONTRAK YANG BELUM DITAGIH 7. UNBILLED CONTRACT REVENUES

Pendapatan kontrak yang belum ditagih merupakan selisih lebih taksiran prestasi proyek pada akhir tahun berdasarkan metode persentase penyelesaian atas jumlah yang telah ditagih ke pemberi kerja.

Unbilled contract revenue represents the difference between the estimated progress of ongoing projects at the end of the year based on percentage-of-completion method and total amount billed to the owners.

Rincian biaya konstruksi dan penagihan yang telah dilakukan oleh TJE, entitas anak, sampai dengan tanggal posisi laporan keuangan adalah sebagai berikut:

Details of cost of construction and billings made by TJE, a subsidiary, up to the statement of financial statement are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesBiaya konstruksi kumulatif 6.860.292.270 5.786.381.449 Cumulative cost of constructionLaba konstruksi Recognized cumulative

kumulatif yang diakui 576.457.905 620.389.220 construction profitDikurangi: Less:Penagihan sampai saat ini 7.141.037.570)( 6.086.004.577)( Billings up to date

Jumlah 295.712.605 320.766.092 Total Rincian pendapatan kontrak yang belum ditagih kepada pemberi kerja atas pekerjaan kontrak konstruksi dalam pelaksanaan adalah sebagai berikut:

Detail of unbilled contract revenue for construction work still in progress is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesShanghai Electric 164.980.503 108.888.000 Shanghai ElectricPT Chevron Indonesia 35.010.370 46.787.731 PT Chevron IndonesiaBeijing Electric Power Construction 22.578.613 25.609.004 Beijing Electric Power ConstructionPT International Nickel Indonesia 21.901.079 - PT International Nickel IndonesiaSumitomo Corporation 12.725.910 13.323.749 Sumitomo Corporation Robert Schaefer Soros Ind. 11.553.276 - Robert Schaefer Soros Ind.BUT China National Technical BUT China National Technical

Import & Export Corporation - 30.987.070 Import & Export CorporationChengda Engineering Corporation - 18.807.600 Chengda Engineering CorporationLain-lain (Saldo dibawah Rp 10 milyar) 26.962.854 76.362.938 Others (Balance below Rp 10 billions)

295.712.605 320.766.092

126Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/46 Exhibit E/46

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

7. PENDAPATAN KONTRAK YANG BELUM DITAGIH (Lanjutan)

7. UNBILLED CONTRACT REVENUES (Continued)

Rincian dari pendapatan kontrak yang belum ditagih berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of unbilled contract revenue based on currency are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 130.732.102 22.151.866 RupiahUS Dolar 164.980.503 298.614.226 US Dolar

Jumlah 295.712.605 320.766.092 Total

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES

2 0 1 1 2 0 1 0

Bahan bangunan 6.786.699 22.968.090 Construction materialsBahan pembantu 5.278.544 20.770.798 ConsumablesPerlengkapan kerja 3.011.854 8.430.986 ToolsBarang jadi - 20.084.879 Finished goods

Jumlah 15.077.097 72.254.753 Total

Persediaan milik TJE, entitas anak, telah digunakan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 22.

Inventories owned by TJE, a subsidiary, have been pledged as collaterals in order to obtain several loans as described in Note 22.

Berdasarkan hasil pengkajian ulang keadaan fisik persediaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan dapat terpulihkan seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan untuk penurunan nilai persediaan.

Based on a review of the status of phsycal inventories for the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company and its subsidiaries’ management is of the opinion that provision for inventory obsolescence is unnecessary to cover potential impairment of inventories.

9. UANG MUKA DIBAYAR 9. ADVANCE PAYMENTS

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesPembelian 87.010.686 299.164.595 PurchaseOperasional 28.750.449 30.872.986 OperationalProyek 751.692 2.955.899 ProjectPembelian saham - 38.030.678 Share purchasePembelian batubara - 25.632.590 Purchase of coalLain-lain 36.818.931 51.808.129 Others

153.331.758 448.464.877

Pihak berelasi (Catatan 33) 68.755.425 - Related parties (Note 33)

Jumlah 222.087.183 448.464.877 Total Uang muka pembelian terutama merupakan uang muka ke subkontraktor dan pemasok; Uang muka proyek terutama terdiri dari biaya-biaya atas proyek-proyek yang akan dilaksanakan.

Purchase advances mainly consist of advances to subcontractors and suppliers; Project advances mainly consist of expenses related to the on-going project.

127Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/46 Exhibit E/46

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

7. PENDAPATAN KONTRAK YANG BELUM DITAGIH (Lanjutan)

7. UNBILLED CONTRACT REVENUES (Continued)

Rincian dari pendapatan kontrak yang belum ditagih berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of unbilled contract revenue based on currency are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 130.732.102 22.151.866 RupiahUS Dolar 164.980.503 298.614.226 US Dolar

Jumlah 295.712.605 320.766.092 Total

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES

2 0 1 1 2 0 1 0

Bahan bangunan 6.786.699 22.968.090 Construction materialsBahan pembantu 5.278.544 20.770.798 ConsumablesPerlengkapan kerja 3.011.854 8.430.986 ToolsBarang jadi - 20.084.879 Finished goods

Jumlah 15.077.097 72.254.753 Total

Persediaan milik TJE, entitas anak, telah digunakan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 22.

Inventories owned by TJE, a subsidiary, have been pledged as collaterals in order to obtain several loans as described in Note 22.

Berdasarkan hasil pengkajian ulang keadaan fisik persediaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan dapat terpulihkan seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan untuk penurunan nilai persediaan.

Based on a review of the status of phsycal inventories for the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company and its subsidiaries’ management is of the opinion that provision for inventory obsolescence is unnecessary to cover potential impairment of inventories.

9. UANG MUKA DIBAYAR 9. ADVANCE PAYMENTS

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesPembelian 87.010.686 299.164.595 PurchaseOperasional 28.750.449 30.872.986 OperationalProyek 751.692 2.955.899 ProjectPembelian saham - 38.030.678 Share purchasePembelian batubara - 25.632.590 Purchase of coalLain-lain 36.818.931 51.808.129 Others

153.331.758 448.464.877

Pihak berelasi (Catatan 33) 68.755.425 - Related parties (Note 33)

Jumlah 222.087.183 448.464.877 Total Uang muka pembelian terutama merupakan uang muka ke subkontraktor dan pemasok; Uang muka proyek terutama terdiri dari biaya-biaya atas proyek-proyek yang akan dilaksanakan.

Purchase advances mainly consist of advances to subcontractors and suppliers; Project advances mainly consist of expenses related to the on-going project.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/47 Exhibit E/47

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

9. UANG MUKA DIBAYAR (Lanjutan) 9. ADVANCE PAYMENTS (Continued)

Rincian uang muka pembelian berdasarkan subkontraktor dan pemasok adalah sebagai berikut:

Details of purchase advance based on subcontractor and supplier, are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak Ketiga Third PartiesPT Adhi Karya (Persero) Tbk 21.041.580 23.201.219 PT Adhi Karya (Persero) TbkZhi Shang Power Int. Trading Co. Ltd 17.457.877 17.457.877 Zhi Shang Power Int. Trading Co. LtdShanghai Electric Company - 108.195.183 Shanghai Electric CompanyBeijing Zhishang - 23.733.591 Beijing ZhishangLit Cheong Power Engineering Ltd - 18.861.180 Lit Cheong Power Engineering LtdShanghai Xin Development - 18.760.000 Shanghai Xin DevelopmentPT Panca Gemilang Semesta - 16.869.155 PT Panca Gemilang SemestaLain-lain (Saldo dibawah Rp 10 Milyar) 48.511.229 72.086.390 Others (balance below 10 billions)

Jumlah 87.010.686 299.164.595 Total

10. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 10. PREPAID EXPENSES 2 0 1 1 2 0 1 0

Proyek 916.829.096 618.131.537 ProjectsPekerjaaan dalam penyelesaian 215.982.139 905.334.137 Construction in progressAsuransi 1.553.438 7.712.550 InsuranceS e w a - 1.609.832 R e n tLain-lain 10.234.179 69.274.839 Others

Jumlah 1.144.598.852 1.602.062.895 Total Biaya dibayar di muka proyek terutama terdiri dari biaya fasilitas kantor proyek dan biaya-biaya yang terjadi sebelum proyek-proyek tersebut menghasilkan pendapatan, termasuk biaya tender dan lain-lain, dengan rincian sebagai berikut:

Project prepaid expenses consist mainly of expenses on project office facilities and expenses occurring before revenues are generated from the related projects, including tender and other expenses, with the following details:

Pemberi kerja Project owner2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak Ketiga Third PartiesShanghai Electric 439.666.204 87.169.356 Shanghai ElectricBUT China National Technical 77.719.061 77.238.437 BUT China National Technical

Import & Export Corporation Import & Export CorporationPT Chevron Pacific Indonesia 74.673.762 123.868.540 PT Chevron Pacific IndonesiaSumitomo Corporation 32.560.184 20.204.961 Sumitomo CorporationBeijing Electric Power Beijing Electric Power

Construction-Paiton 29.800.000 29.800.000 Construction-PaitonCNEEC - Indramayu 29.644.751 32.880.581 CNEEC - IndramayuPerusahaan Listrik Negara 28.908.395 7.909.601 Perusahaan Listrik NegaraMitsubishi Corporation 23.837.105 - Mitsubishi CorporationPT Jurong Engineering Lestari 23.370.333 39.936.942 PT Jurong Engineering LestariChengda Engineering Corporation 18.389.901 19.625.785 Chengda Engineering CorporationTaihei Dengyo Kaisha, Ltd. 13.618.378 85.243.024 Taihei Dengyo Kaisha, Ltd.Kobe Steel Ltd. 3.983.127 3.983.127 Kobe Steel Ltd.Lain-lain (Saldo dibawah Rp 3 milyar) 120.657.895 90.271.183 Others (Balance below Rp 3 billion)

Jumlah 916.829.096 618.131.537 Total

128Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/48 Exhibit E/48

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

10. BIAYA DIBAYAR DIMUKA (Lanjutan) 10. PREPAID EXPENSES (Continued)

Pekerjaan dalam penyelesaian terutama terdiri dari biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan proyek-proyek yang belum berjalan, dengan rincian sebagai berikut:

Construction in progress consists mainly of expenses in connection with the on-going projects, with the following details:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesPLTU Tulang Bawang Lampung 108.531.928 335.179.679 PLTU Tulang Bawang LampungPLTU Kuala Tanjung 43.750.262 252.618.132 PLTU Kuala TanjungPLTU Bangka Belitung 27.328.072 8.297.552 PLTU Bangka BelitungPLTU Banjar Sari 22.937.503 22.937.503 PLTU Banjar SariKalimantan Barat 5.315.889 48.603.608 Kalimantan BaratP L T D - 214.875.523 P L T DGresik Jasa Tama - 17.551.491 Gresik Jasa TamaLain-lain (Saldo dibawah Rp 3 milyar) 8.118.485 5.270.649 Others (Balance below Rp 3 billion)

Jumlah 215.982.139 905.334.137 Total

11. INVESTASI JANGKA PANJANG 11. LONG-TERM INVESTMENTS

2 0 1 1 2 0 1 0

Investasi pada perusahaan asosiasi 324.472.711 81.330.159 Investments in associatesInvestasi pada efek ekuitas - 34.317.476 Investments in equity securitiesInvestasi pada efek hutang yang dimilki Investments in securities held to

hingga jatuh tempo 444.178 501.418 maturities

Jumlah 324.916.889 116.149.053 Total

a. Investasi pada perusahaan asosiasi a. Investment in associates

2 0 1 1

Laba (rugi)bersih/

Penambahan/ Net income Dividen/ Pelepasan/ 31 Des 11/Addition (loss) Dividend Disposal 31 Dec 11

PT Manunggal Power 47,50 - 237.500.000 - - - 237.500.000 Truba Arabia Co. Ltd. 50,00 50.959.028 - 5.642.552 56.601.580 Greenzone Pte Ltd 25,00 29.824.740 - - - - 29.824.740 PT Gulf Truba Engineering

and Construction Co. W.L.L 49,00 546.391 - - - - 546.391

81.330.159 237.500.000 5.642.552 - - 324.472.711

% of ownership 1 Jan 11% Kepemilikan 1 Jan 11/

129Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/48 Exhibit E/48

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

10. BIAYA DIBAYAR DIMUKA (Lanjutan) 10. PREPAID EXPENSES (Continued)

Pekerjaan dalam penyelesaian terutama terdiri dari biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan proyek-proyek yang belum berjalan, dengan rincian sebagai berikut:

Construction in progress consists mainly of expenses in connection with the on-going projects, with the following details:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesPLTU Tulang Bawang Lampung 108.531.928 335.179.679 PLTU Tulang Bawang LampungPLTU Kuala Tanjung 43.750.262 252.618.132 PLTU Kuala TanjungPLTU Bangka Belitung 27.328.072 8.297.552 PLTU Bangka BelitungPLTU Banjar Sari 22.937.503 22.937.503 PLTU Banjar SariKalimantan Barat 5.315.889 48.603.608 Kalimantan BaratP L T D - 214.875.523 P L T DGresik Jasa Tama - 17.551.491 Gresik Jasa TamaLain-lain (Saldo dibawah Rp 3 milyar) 8.118.485 5.270.649 Others (Balance below Rp 3 billion)

Jumlah 215.982.139 905.334.137 Total

11. INVESTASI JANGKA PANJANG 11. LONG-TERM INVESTMENTS

2 0 1 1 2 0 1 0

Investasi pada perusahaan asosiasi 324.472.711 81.330.159 Investments in associatesInvestasi pada efek ekuitas - 34.317.476 Investments in equity securitiesInvestasi pada efek hutang yang dimilki Investments in securities held to

hingga jatuh tempo 444.178 501.418 maturities

Jumlah 324.916.889 116.149.053 Total

a. Investasi pada perusahaan asosiasi a. Investment in associates

2 0 1 1

Laba (rugi)bersih/

Penambahan/ Net income Dividen/ Pelepasan/ 31 Des 11/Addition (loss) Dividend Disposal 31 Dec 11

PT Manunggal Power 47,50 - 237.500.000 - - - 237.500.000 Truba Arabia Co. Ltd. 50,00 50.959.028 - 5.642.552 56.601.580 Greenzone Pte Ltd 25,00 29.824.740 - - - - 29.824.740 PT Gulf Truba Engineering

and Construction Co. W.L.L 49,00 546.391 - - - - 546.391

81.330.159 237.500.000 5.642.552 - - 324.472.711

% of ownership 1 Jan 11% Kepemilikan 1 Jan 11/

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/49 Exhibit E/49

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

11. INVESTASI JANGKA PANJANG (Lanjutan) 11. LONG-TERM INVESTMENTS (Continued)

a. Investasi pada perusahaan asosiasi (Lanjutan) a. Other long-term in associates (Continued)

2 0 1 0

Laba (rugi)bersih/

Net income Dividen/ Pelepasan/ 31 Des 10/(loss) Dividend Disposal 31 Dec 10

Truba Arabia Co. Ltd. 50,00 47.318.380 7.242.988 3.602.340)( - 50.959.028 Greenzone Pte Ltd 25,00 29.824.740 - - - 29.824.740 PT Gulf Truba Engineering

and Construction Co. W.L.L 49,00 546.391 - - - 546.391

77.689.511 7.242.988 3.602.340)( - 81.330.159

% of ownership 1 Jan 10% Kepemilikan 1 Jan 10/

b. Investasi jangka panjang lain b. Other long-term investment i. Investasi pada efek ekuitas – Pihak ketiga i. Investment in equity securities – Third parties

2 0 1 1% kepemilikan/% ownerhsip

2 0 1 0% kepemilikan/% ownerhsip

Dot-Comindo Inc. 4.287.904 16,0% 4.287.904 16,00% Dot-Comindo Inc.PT Bangka Manunggal Power - - 3.920.000 19,60% PT Bangka Manunggal PowerPT Manambang Muara Enim - - 20.344.052 12,00% PT Manambang Muara EnimPT Navigat Innovative Indonesia - - 9.809.424 19,00% PT Navigat Innovative IndonesiaPT Banyuasin Power Energi - - 234.000 18,97% PT Banyuasin Power EnergiPT Panimax Inti Mining - - 4.000 7,84% PT Panimax Inti MiningPT Musi Power Energi - - 3.000 12,00% PT Musi Power Energi

PT Palembang Power Energi - - 3.000 12,00% PT Palembang Power Energi

Nilai tercatat 4.287.904 38.605.380 Carrying value

Penyisihan untuk penurunan Provision for decline in value nilai investasi jangka of other long-term

panjang lain 4.287.904)( 4.287.904)( investments

Jumlah - 34.317.476 Total

Investasi pada efek ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual.

Investment in equity securities are classified as financial asset available for sale.

130Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/50 Exhibit E/50

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

11. INVESTASI JANGKA PANJANG (Lanjutan) 11. LONG-TERM INVESTMENTS (Continued )

b. Investasi jangka panjang lain (Lanjutan) b. Other long-term investment (Continued)

ii. Investasi pada efek hutang dimiliki hingga jatuh

tempo – Pihak ketiga ii. Investment in securities held to maturity –

Third parties

2 0 1 1 2 0 1 0

PT Indah Kiat S. A1 Rp 1.000.000 PT Indah Kiat S. A1 Rp 1.000.000dengan Kupon SBI + 3% 444.178 501.418 with Coupon SBI + 3%

Investasi pada efek hutang diklasifikasikan sebagai aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo pada bulan Oktober 2017.

Investment on debt is classified as held to maturity financial assets until October 2017.

12. ASET TETAP 12. PROPERTY AND EQUIPMENT

31 Des 2010/ Tambahan/ Penarikan/ 31 Des 2011/31 Dec 2010 Addition Disposals 31 Dec 2011

Biaya perolehan Acquisition costKepemilikan langsung Direct ownership

Tanah 149.689.807 2.691.345 97.462.511 54.918.641 LandBangunan dan prasarana 111.762.507 10.581.832 39.116.036 83.228.303 Buildings and improvementPeralatan berat 1.788.238.876 273.026.385 1.337.506.351 723.758.910 Heavy equipmentPeralatan kantor 56.324.678 1.554.034 6.262.195 51.616.517 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 25.662.999 956.786 9.078.470 17.541.315 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures andPerabot kantor 2.205.470 63.392 150.210 2.118.652 equipment

S e w a L e a s eKendaraan 15.470.822 - 5.457.346 10.013.476 VehicleMesin 110.806.845 1.210.119 102.167.942 9.849.022 Machinery

Aset dalam penyelesaian 552.004.684 - 552.004.684 - Asset in progress

Jumlah biaya perolehan 2.812.166.688 290.083.893 2.149.205.745 953.044.836 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownership

Bangunan dan prasarana 32.478.319 8.102.646 7.879.861 32.701.104 Buildings and improvementPeralatan berat 464.015.622 164.714.663 328.194.158 300.536.127 Heavy equipmentPeralatan kantor 40.934.472 9.467.857 5.376.926 45.025.403 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 21.142.930 2.889.638 8.227.986 15.804.582 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures and Perabot kantor 1.727.915 371.871 147.884 1.951.902 equipmentKendaraan 11.032.765 2.772.799 4.440.370 9.365.194 VehicleMesin 25.360.232 9.276.385 31.944.910 2.691.707 Machinery

Jumlah akumulasi Total accumulated penyusutan 596.692.255 197.595.859 386.212.095 408.076.019 depreciation

Nilai tercatat 2.215.474.433 544.968.817 Carrying value

131Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/50 Exhibit E/50

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

11. INVESTASI JANGKA PANJANG (Lanjutan) 11. LONG-TERM INVESTMENTS (Continued )

b. Investasi jangka panjang lain (Lanjutan) b. Other long-term investment (Continued)

ii. Investasi pada efek hutang dimiliki hingga jatuh

tempo – Pihak ketiga ii. Investment in securities held to maturity –

Third parties

2 0 1 1 2 0 1 0

PT Indah Kiat S. A1 Rp 1.000.000 PT Indah Kiat S. A1 Rp 1.000.000dengan Kupon SBI + 3% 444.178 501.418 with Coupon SBI + 3%

Investasi pada efek hutang diklasifikasikan sebagai aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo pada bulan Oktober 2017.

Investment on debt is classified as held to maturity financial assets until October 2017.

12. ASET TETAP 12. PROPERTY AND EQUIPMENT

31 Des 2010/ Tambahan/ Penarikan/ 31 Des 2011/31 Dec 2010 Addition Disposals 31 Dec 2011

Biaya perolehan Acquisition costKepemilikan langsung Direct ownership

Tanah 149.689.807 2.691.345 97.462.511 54.918.641 LandBangunan dan prasarana 111.762.507 10.581.832 39.116.036 83.228.303 Buildings and improvementPeralatan berat 1.788.238.876 273.026.385 1.337.506.351 723.758.910 Heavy equipmentPeralatan kantor 56.324.678 1.554.034 6.262.195 51.616.517 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 25.662.999 956.786 9.078.470 17.541.315 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures andPerabot kantor 2.205.470 63.392 150.210 2.118.652 equipment

S e w a L e a s eKendaraan 15.470.822 - 5.457.346 10.013.476 VehicleMesin 110.806.845 1.210.119 102.167.942 9.849.022 Machinery

Aset dalam penyelesaian 552.004.684 - 552.004.684 - Asset in progress

Jumlah biaya perolehan 2.812.166.688 290.083.893 2.149.205.745 953.044.836 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownership

Bangunan dan prasarana 32.478.319 8.102.646 7.879.861 32.701.104 Buildings and improvementPeralatan berat 464.015.622 164.714.663 328.194.158 300.536.127 Heavy equipmentPeralatan kantor 40.934.472 9.467.857 5.376.926 45.025.403 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 21.142.930 2.889.638 8.227.986 15.804.582 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures and Perabot kantor 1.727.915 371.871 147.884 1.951.902 equipmentKendaraan 11.032.765 2.772.799 4.440.370 9.365.194 VehicleMesin 25.360.232 9.276.385 31.944.910 2.691.707 Machinery

Jumlah akumulasi Total accumulated penyusutan 596.692.255 197.595.859 386.212.095 408.076.019 depreciation

Nilai tercatat 2.215.474.433 544.968.817 Carrying value

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/51 Exhibit E/51

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

12. ASET TETAP (Lanjutan) 12. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)

31 Des 2009/ Tambahan/ Penarikan/ 31 Des 2010/31 Dec 2009 Addition Disposals 31 Dec 2010

Biaya perolehan Acquisition costKepemilikan langsung Direct ownership

Tanah 59.072.038 95.937.250 5.319.481 149.689.807 LandBangunan dan prasarana 112.288.818 7.709.790 8.236.101 111.762.507 Buildings and improvementPeralatan berat 1.763.596.435 25.756.134 1.113.693 1.788.238.876 Heavy equipmentPeralatan kantor 53.655.974 3.288.912 620.208 56.324.678 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 25.137.149 2.211.801 1.685.951 25.662.999 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures andPerabot kantor 2.042.052 169.078 5.660 2.205.470 equipment

S e w a L e a s eKendaraan 16.211.686 787.724 1.528.588 15.470.822 VehicleMesin 97.865.702 12.941.143 - 110.806.845 Machinery

Perkerjaan dalam penyelesaian 27.272.270 524.732.414 - 552.004.684 Construction in progress

Jumlah biaya perolehan 2.157.142.124 673.534.246 18.509.682 2.812.166.688 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownership

Bangunan dan prasarana 24.840.668 8.630.577 992.926 32.478.319 Buildings and improvementPeralatan berat 322.622.011 142.213.803 820.192 464.015.622 Heavy equipmentPeralatan kantor 30.788.139 10.537.404 391.071 40.934.472 Office equipmentAlat-alat pengangkutan 18.472.426 3.849.512 1.179.008 21.142.930 Transportation vehicle

Furnitures, fixtures and Perabot kantor 1.304.988 439.454 16.527 1.727.915 equipmentKendaraan 7.552.624 3.924.234 444.093 11.032.765 VehicleMesin 12.175.767 13.184.465 - 25.360.232 Machinery

Jumlah akumulasi Total accumulated penyusutan 417.756.623 182.779.449 3.843.817 596.692.255 depreciation

Nilai tercatat 1.739.385.501 2.215.474.433 Carrying value TJE mempunyai 8 bidang tanah dengan sertifikat Hak Guna Bangunan yang mempunyai masa manfaat sampai dengan tahun 2013 dan 2038.

TJE has 8 pieces of land with Building Use Rights Titles which have useful lives until year 2013 and 2038.

132Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/52 Exhibit E/52

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

12. ASET TETAP (Lanjutan) 12. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, aset tetap milik TJE, entitas anak berupa bangunan, peralatan berat dan alat-alat angkutan tertentu telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya, berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 35.657.880 dan USD 20.677.386 (USD penuh) pada tahun 2011, dan Rp 188.976.146, USD 66.755.005 (USD penuh) dan JPY 218.835.000 (JPY penuh) pada tahun 2010. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

As of 31 December 2011 and 2010, property and equipment of TJE, a subsidiary as buildings, heavy equipment and transportation vehicle are covered by insurance against losses by fire and other risks, based on blanket policies with a coverage amounting to Rp 35,657,880 and US$ 20,677,386 (full USD) in 2011, and Rp 188,976,146, US$ 66,755,005 (full USD) and JPY 218,835,000 (full JPY) in 2010. Management has released the opinion that the coverage amount are adequate to cover any possible losses that may arise from the said insured risks.

Pada tanggal 31 Desember 2011, TJE, entitas anak melakukan peyisihan penurunan nilai aset tetap atas peralatan berat sebesar Rp. 1.317.561.

On 31 December 2011, TJE, the Subsidiary had provided allowance for impairment of property and equipment on heavy equipment amounting to Rp 1,317,561.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, beberapa aset tetap milik TJE, entitas anak telah dijadikan jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 22.

On 31 December 2011 and 2010, several property and equipment belonging to TJE, a subsidiary, were pledged as collaterals for several loans obtained as described in Note 22.

13. JAMINAN 13. DEPOSITS

Akun ini terdiri dari deposito yang digunakan sebagai jaminan untuk bank garansi dan fasilitas hutang bank jangka pendek (Lihat Catatan 22). dengan rincian sebagai berikut:

This account consists of the following time deposits used as collaterals for bank guarantees and for short term bank loans (See Note 22).

Latar belakang/Bank Background USD Rp

(Nilai penuh/ Jumlah/ USD RpFull amount Total (%) (%)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Jaminan untuk proyek SEC, proyek CNECC, proyek Poeser, proyek Toba, proyek Grain, proyek CPI, proyek Marubeni, proyek PLN/ Collateral for SEC Project, CNECC Project, Poeser Project, Toba Project, Grain Project, CPI Project, Marubeni Project, PLN Project

2.119.477 2.948.742 22.168.160 0,25 % - 1,25% 5,5%-5,75%

Asuransi Jasa Raharja

Jaminan Proyek Ketapang, Bau-Bau, Proyek Kalimantan Tengah/Collateral for Ketapang Project, Bau-Bau, Central Kalimantan Project

40.200 - 364.534 1,6%-1,75% -

Jumlah/Total 2.159.677 2.948.742 22.532.694

BalanceSuku bunga/Saldo/

2 0 1 1

Interest

133Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/52 Exhibit E/52

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

12. ASET TETAP (Lanjutan) 12. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, aset tetap milik TJE, entitas anak berupa bangunan, peralatan berat dan alat-alat angkutan tertentu telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya, berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 35.657.880 dan USD 20.677.386 (USD penuh) pada tahun 2011, dan Rp 188.976.146, USD 66.755.005 (USD penuh) dan JPY 218.835.000 (JPY penuh) pada tahun 2010. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

As of 31 December 2011 and 2010, property and equipment of TJE, a subsidiary as buildings, heavy equipment and transportation vehicle are covered by insurance against losses by fire and other risks, based on blanket policies with a coverage amounting to Rp 35,657,880 and US$ 20,677,386 (full USD) in 2011, and Rp 188,976,146, US$ 66,755,005 (full USD) and JPY 218,835,000 (full JPY) in 2010. Management has released the opinion that the coverage amount are adequate to cover any possible losses that may arise from the said insured risks.

Pada tanggal 31 Desember 2011, TJE, entitas anak melakukan peyisihan penurunan nilai aset tetap atas peralatan berat sebesar Rp. 1.317.561.

On 31 December 2011, TJE, the Subsidiary had provided allowance for impairment of property and equipment on heavy equipment amounting to Rp 1,317,561.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, beberapa aset tetap milik TJE, entitas anak telah dijadikan jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 22.

On 31 December 2011 and 2010, several property and equipment belonging to TJE, a subsidiary, were pledged as collaterals for several loans obtained as described in Note 22.

13. JAMINAN 13. DEPOSITS

Akun ini terdiri dari deposito yang digunakan sebagai jaminan untuk bank garansi dan fasilitas hutang bank jangka pendek (Lihat Catatan 22). dengan rincian sebagai berikut:

This account consists of the following time deposits used as collaterals for bank guarantees and for short term bank loans (See Note 22).

Latar belakang/Bank Background USD Rp

(Nilai penuh/ Jumlah/ USD RpFull amount Total (%) (%)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Jaminan untuk proyek SEC, proyek CNECC, proyek Poeser, proyek Toba, proyek Grain, proyek CPI, proyek Marubeni, proyek PLN/ Collateral for SEC Project, CNECC Project, Poeser Project, Toba Project, Grain Project, CPI Project, Marubeni Project, PLN Project

2.119.477 2.948.742 22.168.160 0,25 % - 1,25% 5,5%-5,75%

Asuransi Jasa Raharja

Jaminan Proyek Ketapang, Bau-Bau, Proyek Kalimantan Tengah/Collateral for Ketapang Project, Bau-Bau, Central Kalimantan Project

40.200 - 364.534 1,6%-1,75% -

Jumlah/Total 2.159.677 2.948.742 22.532.694

BalanceSuku bunga/Saldo/

2 0 1 1

Interest

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/53 Exhibit E/53

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

13. JAMINAN (Lanjutan) 13. DEPOSITS (Continued)

Latar belakang/Bank Background USD Rp

(Nilai penuh/ Jumlah/ USD Rp Jatuh tempo/Full amount Total (%) (%) Due date

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Jaminan untuk proyek SEC, proyek CNECC, proyek Poeser, proyek Toba, proyek Grain, proyek CPI, proyek Marubeni, proyek PLN/ Collateral for SEC Project, CNECC Project, Poeser Project, Toba Project, Grain Project, CPI Project, Marubeni Project, PLN Project

5.847.318 1.486.910 54.060.146 0,24 % - 1% 5,5%-5,75%07 Nop 2011/07 Nov 2011

PT Bank Mutiara (d.h/formerly )PT Bank Century

Jaminan Proyek China Shanghai (Grup) dan PLN/ Collateral for China Shanghai and PLN Projects

891.000 12.304.154 20.315.135 1,00% 7,00% 11 Oktober 2011/11 October 2011

Asuransi Jasindo

Jaminan Proyek Pelabuhan Ratu / Collateral for Pelabuhan Ratu Projects

2.110.000 - 18.971.010 3,25% -

07 Nopember2011/07 November 2011

Asuransi Jasa Raharja

Jaminan Proyek Ketapang, Bau-Bau, Proyek Kalimantan Tengah/Collateral for Ketapang Project, Bau-Bau, Central Kalimantan Project

40.200 - 361.437 1,6%-1,75% -20 Juli 2011/20 July 2011

PT Bank Agris Garansi Bank / Bank Guarantee

- 104.108 104.168 - 11,50%21 Agustus 2011/21 August 2011

Jumlah/Total 8.888.518 13.895.172 93.811.896

BalanceSuku bunga/Saldo/

2010

Interest

14. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 14. OTHER NON-CURRENT ASSETS

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third pariesGoodwill - 13.354.611 GoodwillLainnya 18.607.593 3.369.759 Others

18.607.593 16.724.370

Pihak berelasi (Catatan 33) 115.951.656 - Related parties (Note 33)

Jumlah 134.559.249 16.724.370 Total

134Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/54 Exhibit E/54

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

15. HUTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES 2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesDalam negeri Domestic

PT Wijaya Karya 42.768.607 60.367.027 PT Wijaya KaryaPT Adhi Karya 21.574.802 30.567.482 PT Adhi KaryaPT Northwest Power Construction 19.525.943 10.003.611 PT Northwest Power ConstructionPT Multi Averindo 13.764.452 14.390.620 PT Multi AverindoPT Teno Indonesia 11.497.095 11.497.095 PT Teno IndonesiaPT Teras Teknik Perdana 11.311.128 - PT Teras Teknik PerdanaPT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara) 11.246.090 7.394.214 PT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara)PT Fajar Hamparan 10.165.879 9.975.161 PT Fajar HamparanChengda Engineering Corporation 7.987.824 - Chengda Engineering CorporationPT Maha Era Motor 6.787.783 6.968.088 PT Maha Era MotorPT Sarana Baja Perkasa 6.415.058 8.711.692 PT Sarana Baja PerkasaPT Patra Komala 5.758.310 5.202.110 PT Patra Komala PT Berdikari Pondasi 5.405.456 6.285.928 PT Berdikari PondasiPT Holcim Beton 5.105.981 12.994.440 PT Holcim BetonPT Delta Chemicon P 5.063.411 - PT Delta Chemicon PMitsubishi Heavy Ind Ltd - 15.165.650 Mitsubishi Heavy Ind LtdPT Duta Hita Jaya - 10.594.732 PT Duta Hita Jaya PT Wijaya Karya Beton - 9.553.568 PT Wijaya Karya BetonPT Bumi Teknik Utama - 8.866.383 PT Bumi Teknik UtamaPT Pakubumi Semesta - 6.508.980 PT Pakubumi SemestaPT Bonna Pipe Indonesia - 6.262.804 PT Bonna Pipe Indonesia PT Atamora Teknik Makmur - 5.899.341 PT Atamora Teknik MakmurPT Surya Sukses Mandiri - 5.899.028 PT Surya Sukses MandiriPT Trifa Indonesia - 5.458.239 PT Trifa IndonesiaPT Netway Indonesia - 5.325.397 PT Netway IndonesiaLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 257.222.370 334.433.524 Others (Balance below Rp 5 billions)

441.600.189 598.325.114

Luar negeri OverseasNorthwest Power Contruction 3.483.823 - Northwest Power ContructionGrains and Industrial Grains and Industrial

Products Pte Ltd - 44.954.998 Products Pte LtdJiangsu Yuda Power Station Jiangsu Yuda Power Station

Auxiliary Equipment & Value Auxiliary Equipment & ValueManufacture Co. Ltd - 3.067.258 Manufacture Co. Ltd

GJC Trading & Sparepart GJC Trading & Sparepart Service Pte Ltd - 1.542.262 Service Pte Ltd

Zheng Zhou Mechanical - 1.105.095 Zheng Zhou MechanicalTwincco Pte. Ltd - 374.479 Twincco Pte. Ltd

3.483.823 51.044.092

Jumlah Pihak ketiga 445.084.012 649.369.206 Total Third parties

Pihak-pihak berelasi (Catatan 33) 13.016.207 11.686.862 Related parties (Note 33)

Jumlah 458.100.219 661.056.068 Total

135Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/54 Exhibit E/54

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

15. HUTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES 2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesDalam negeri Domestic

PT Wijaya Karya 42.768.607 60.367.027 PT Wijaya KaryaPT Adhi Karya 21.574.802 30.567.482 PT Adhi KaryaPT Northwest Power Construction 19.525.943 10.003.611 PT Northwest Power ConstructionPT Multi Averindo 13.764.452 14.390.620 PT Multi AverindoPT Teno Indonesia 11.497.095 11.497.095 PT Teno IndonesiaPT Teras Teknik Perdana 11.311.128 - PT Teras Teknik PerdanaPT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara) 11.246.090 7.394.214 PT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara)PT Fajar Hamparan 10.165.879 9.975.161 PT Fajar HamparanChengda Engineering Corporation 7.987.824 - Chengda Engineering CorporationPT Maha Era Motor 6.787.783 6.968.088 PT Maha Era MotorPT Sarana Baja Perkasa 6.415.058 8.711.692 PT Sarana Baja PerkasaPT Patra Komala 5.758.310 5.202.110 PT Patra Komala PT Berdikari Pondasi 5.405.456 6.285.928 PT Berdikari PondasiPT Holcim Beton 5.105.981 12.994.440 PT Holcim BetonPT Delta Chemicon P 5.063.411 - PT Delta Chemicon PMitsubishi Heavy Ind Ltd - 15.165.650 Mitsubishi Heavy Ind LtdPT Duta Hita Jaya - 10.594.732 PT Duta Hita Jaya PT Wijaya Karya Beton - 9.553.568 PT Wijaya Karya BetonPT Bumi Teknik Utama - 8.866.383 PT Bumi Teknik UtamaPT Pakubumi Semesta - 6.508.980 PT Pakubumi SemestaPT Bonna Pipe Indonesia - 6.262.804 PT Bonna Pipe Indonesia PT Atamora Teknik Makmur - 5.899.341 PT Atamora Teknik MakmurPT Surya Sukses Mandiri - 5.899.028 PT Surya Sukses MandiriPT Trifa Indonesia - 5.458.239 PT Trifa IndonesiaPT Netway Indonesia - 5.325.397 PT Netway IndonesiaLain-lain (Saldo dibawah Rp 5 milyar) 257.222.370 334.433.524 Others (Balance below Rp 5 billions)

441.600.189 598.325.114

Luar negeri OverseasNorthwest Power Contruction 3.483.823 - Northwest Power ContructionGrains and Industrial Grains and Industrial

Products Pte Ltd - 44.954.998 Products Pte LtdJiangsu Yuda Power Station Jiangsu Yuda Power Station

Auxiliary Equipment & Value Auxiliary Equipment & ValueManufacture Co. Ltd - 3.067.258 Manufacture Co. Ltd

GJC Trading & Sparepart GJC Trading & Sparepart Service Pte Ltd - 1.542.262 Service Pte Ltd

Zheng Zhou Mechanical - 1.105.095 Zheng Zhou MechanicalTwincco Pte. Ltd - 374.479 Twincco Pte. Ltd

3.483.823 51.044.092

Jumlah Pihak ketiga 445.084.012 649.369.206 Total Third parties

Pihak-pihak berelasi (Catatan 33) 13.016.207 11.686.862 Related parties (Note 33)

Jumlah 458.100.219 661.056.068 Total

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/55 Exhibit E/55

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

15. HUTANG USAHA (Lanjutan) 15. TRADE PAYABLES (Continued)

Rincian dari utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The detail of payable based on currency are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rupiah 444.380.807 629.972.543 RupiahUS Dolar 8.168.046 17.413.474 US DolarRMB - China 5.536.162 4.985.982 RMB - ChinaSGD 15.204 532.644 SGDJPY - Japan - 7.948.502 JPY - JapanEUR - 202.923 EUR

Jumlah 458.100.219 661.056.068 Total Lihat Catatan 32 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.

Refer to Note 32 for balances denominated in foreign currencies.

16. UANG MUKA KONTRAK 16. CONTRACT ADVANCES

Akun ini merupakan uang muka dengan jumlah berkisar antara 5% sampai dengan 30% dari nilai kontrak yang diterima dari pemberi kerja pada saat dimulainya pelaksanaan proyek yang akan dikurangi secara proporsional dari tagihan prestasi kontrak yang bersangkutan.

This account represent advance ranging from 5% to 30% of contract value received from project owners at the start of the respective projects, and will be deducted proportionally to contract progress billing.

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesPT Perusahaan PT Perusahaan

Listrik Negara (Persero) 45.479.990 46.934.077 Listrik Negara (Persero)Shanghai Electric 26.265.632 117.426.070 Shanghai ElectricDaewoo E&C Co, Ltd 13.888.548 - Daewoo E&C Co, LtdBeijing Electric Power Construction - 3.405.470 Beijing Electric Power ConstructionShanghai Yihua International Trading Co - 8.552.944 Shanghai Yihua International Trading Co PT Jurong Engineering Lestari - 5.855.758 PT Jurong Engineering LestariLain-lain (Saldo dibawah Rp 2 miliar) 61.352.981 68.698.013 Others (Balance below Rp 2 billion)

146.987.151 250.872.332 Pihak-pihak berelasi (Catatan 33) 1.087.761 314.685 Related parties (Note 33)

Jumlah 148.074.912 251.187.017 Total

136Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/56 Exhibit E/56

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

17. HUTANG LAIN-LAIN 17. OTHER PAYABLES

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesOperasional 81.500.981 19.942.860 OperationalLain-lain 19.437.173 446.998 Others

100.938.154 20.389.858

Pihak-pihak berelasi (catatan 33) 12.938 6.689.959 Related parties (Note 33)

Jumlah 100.951.092 27.079.817 Total

18. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES

2 0 1 1 2 0 1 0

Hutang bunga obligasi 233.058.626 148.891.976 Bond interest payableProyek 27.474.611 219.146.542 ProjectsGaji, upah dan Salaries, wages and

kesejahteraan karyawan 15.634.742 29.330.171 employee welfareLain-lain 2.819.784 22.641.079 Others

Jumlah 278.987.763 420.009.768 Total

Biaya proyek TJE, entitas anak, merupakan biaya operasional yang masih harus dibayar yang terdiri dari pembelian bahan, upah di lapangan, alat tulis kantor, biaya listrik dan telepon, biaya makan karyawan, biaya pengiriman barang dan jasa pihak ketiga dan biaya operasional lainnya. Biaya tersebut digunakan pada waktu persiapan pelaksanaan pekerjaan proyek.

Project expenses TJE, a Subsidiary, represent operational accrued expenses which consist of purchase of material, wages, stationery, electricity and telephone, employee’s meal, delivery of goods and services of third parties, and other operational expenses. These expenses were incurred on the preparation of the project.

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2 0 1 1 2 0 1 0

Perusahaan The Company

Pajak Pertambahan Nilai 5.802.493 3.759.287 Value Added TaxPajak Penghasilan Pasal 22 569.711 493.498 Income Tax Article 22Pajak Penghasilan Pasal 23 387.432 244.608 Income Tax Article 23Pajak Penghasilan Pasal 25 97.104 - Income Tax Article 25

6.856.740 4.497.393

Entitas anak Subsidiaries

Pajak Penghasilan Pasal 23 104.160 225.855 Income Tax Art 23Kelebihan Pajak Penghasilan Badan - 106.357 Claim for tax refundPajak Pertambahan Nilai 1.869.991 11.244.790 Value Added Tax

1.974.151 11.577.002

Jumlah 8.830.891 16.074.395 Total

137Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/56 Exhibit E/56

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

17. HUTANG LAIN-LAIN 17. OTHER PAYABLES

2 0 1 1 2 0 1 0

Pihak ketiga Third partiesOperasional 81.500.981 19.942.860 OperationalLain-lain 19.437.173 446.998 Others

100.938.154 20.389.858

Pihak-pihak berelasi (catatan 33) 12.938 6.689.959 Related parties (Note 33)

Jumlah 100.951.092 27.079.817 Total

18. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES

2 0 1 1 2 0 1 0

Hutang bunga obligasi 233.058.626 148.891.976 Bond interest payableProyek 27.474.611 219.146.542 ProjectsGaji, upah dan Salaries, wages and

kesejahteraan karyawan 15.634.742 29.330.171 employee welfareLain-lain 2.819.784 22.641.079 Others

Jumlah 278.987.763 420.009.768 Total

Biaya proyek TJE, entitas anak, merupakan biaya operasional yang masih harus dibayar yang terdiri dari pembelian bahan, upah di lapangan, alat tulis kantor, biaya listrik dan telepon, biaya makan karyawan, biaya pengiriman barang dan jasa pihak ketiga dan biaya operasional lainnya. Biaya tersebut digunakan pada waktu persiapan pelaksanaan pekerjaan proyek.

Project expenses TJE, a Subsidiary, represent operational accrued expenses which consist of purchase of material, wages, stationery, electricity and telephone, employee’s meal, delivery of goods and services of third parties, and other operational expenses. These expenses were incurred on the preparation of the project.

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2 0 1 1 2 0 1 0

Perusahaan The Company

Pajak Pertambahan Nilai 5.802.493 3.759.287 Value Added TaxPajak Penghasilan Pasal 22 569.711 493.498 Income Tax Article 22Pajak Penghasilan Pasal 23 387.432 244.608 Income Tax Article 23Pajak Penghasilan Pasal 25 97.104 - Income Tax Article 25

6.856.740 4.497.393

Entitas anak Subsidiaries

Pajak Penghasilan Pasal 23 104.160 225.855 Income Tax Art 23Kelebihan Pajak Penghasilan Badan - 106.357 Claim for tax refundPajak Pertambahan Nilai 1.869.991 11.244.790 Value Added Tax

1.974.151 11.577.002

Jumlah 8.830.891 16.074.395 Total

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/57 Exhibit E/57

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

b. Hutang pajak b. Taxes payable

2 0 1 1 2 0 1 0

Perusahaan The CompanyPajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 156.387 120.507 Income Tax Article 4 (2)Pajak Penghasilan Pasal 21 324.556 380.631 Income Tax Article 21Pajak Penghasilan Pasal 23 10.455 28.629 Income Tax Article 23Pajak Pertambahan Nilai - 2.537 Value Added Tax

491.398 532.304

Entitas anak SubsidiariesPajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 1.183.614 2.831.312 Income Tax Article 4 (2)Pajak Penghasilan Pasal 21 5.251.644 4.066.499 Income Tax Article 21Pajak Penghasilan Pasal 23 806.674 790.795 Income Tax Article 23Pajak Penghasilan Pasal 25 172.860 143.533 Income Tax Article 25Pajak Penghasilan Pasal 26 2.171.630 77.134 Income Tax Article 26Pajak Penghasilan Pasal 29 - 475.503 Income Tax Article 29Tarif Final 356.132 10.252.315 Final TaxPajak Pertambahan Nilai 52.249.917 9.634.663 Value Added TaxLainnya - 71.416 Others

62.192.471 28.343.170

Jumlah 62.683.869 28.875.474 Total

c. Pajak penghasilan c. Income tax Beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian terdiri dari komponen sebagai berikut:

Income tax expense per consolidated statements of comprehensive income consisted of component as follow :

2 0 1 1 2 0 1 0

Pajak kini - Perusahaan 2.676.336 3.287.003 Current tax - CompanyPajak kini - Entitas anak 51.833.552 67.524.293 Current tax - SubsidiariesBeban (manfaat) pajak tangguhan - Deferred tax expense

Perusahaan 1.777.155)( 25.877.491 (benefits)- CompanyBeban (manfaat) pajak tangguhan - Deferred tax expense

Entitas anak 7.887.593)( 8.839.425 (benefits)- Subsidiaries

Beban pajak penghasilan Income tax expense permenurut laporan laba rugi consolidated statementskomprehensif konsolidasian 44.845.140 105.528.212 of comprehensive income

138Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/58 Exhibit E/58

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

d. Pajak kini d. Current tax

Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan laba (rugi) komprehensif konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income (loss) before income tax as presented in the consolidated statements of comprehensive income and corporate income tax for the years ended 31 December 2011 and 2010, is as follow:

2 0 1 1 2 0 1 0

(Rugi) Laba sebelum pajak penghasilan (Loss) Income before income tax based menurut laporan keuangan konsolidasian 410.988.965)( 52.749.118 on consolidated financial statementsRugi komprehensif lainnya 130.488.236)( - Others comprehensive loss

Dikurangi (rugi) laba bersih entitas anak 498.203.338 84.549.511)( Less : net (loss) profit from subsidiaries

Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before incomePerusahaan 43.273.863)( 31.800.393)( tax of the Company’s

Beda temporer: Temporary differences:Penyusutan 8.991.756 10.861.738 DepreciationAmortisasi atas biaya emisi saham - 4.660.761)( Amortization on stock issuance costImbalan pasca kerja - 408.053 Employee benefitsSelisih penyusutan komersial Difference from comercial

dan pembayaran leasing 4.207.896)( 6.657.034)( depreciation and payment of leasing4.783.860 48.004)(

Beda tetap : Permanent differences:Penghasilan kena pajak final 46.414.146)( 188.483.803)( Income subject to final taxBeban kena pajak final 82.637.092 187.633.358 Expenses subject to final taxKonsumsi 806 - consumptionSumbangan 25.700 2.000 DonationJamuan dan representasi 314.305 293.517 Representation and entertainmentPajak penghasilan pasal 21 61.897 2.343.085 Income tax art 21Beban pajak 4.882 21.999.569 Tax expenseBeban bunga sewa pembiayaan 332.936 1.078.281 Interest expense financial leasePengobatan 17.235 - TreatmentDenda 980.995 - PenaltyRugi penjualan aset tetap 1.974.297)( 3.252.846)( Loss on sale fixed assetLaba penjualan investasi - 104.579.521 Gain on sale investmentImbalan pasca kerja 177.836 - Post employement benefitsLain-lain - 1.470.429 Others

36.165.241 127.663.111

(Rugi) laba fiskal 2.324.762)( 95.814.714 Taxable income (tax loss)Rugi fiskal tahun sebelumnya 10.956.746)( 106.771.460)( Tax loss previous year

Akumulasi rugi fiskal 13.281.508)( 10.956.746)( Accumulated tax loss Perhitungan laba rugi pajak penghasilan telah sesuai dengan Surat Pemebertahuan Pajak (SPT) tahunan Pajak Penghasilan Badan yang disampaikan Perusahaan kepada Kantor Pelayanan Pajak.

The calculation of corporate income tax has agreed with Annual tax return (SPT) that submits to Tax service office.

139Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/58 Exhibit E/58

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

d. Pajak kini d. Current tax

Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan laba (rugi) komprehensif konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income (loss) before income tax as presented in the consolidated statements of comprehensive income and corporate income tax for the years ended 31 December 2011 and 2010, is as follow:

2 0 1 1 2 0 1 0

(Rugi) Laba sebelum pajak penghasilan (Loss) Income before income tax based menurut laporan keuangan konsolidasian 410.988.965)( 52.749.118 on consolidated financial statementsRugi komprehensif lainnya 130.488.236)( - Others comprehensive loss

Dikurangi (rugi) laba bersih entitas anak 498.203.338 84.549.511)( Less : net (loss) profit from subsidiaries

Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before incomePerusahaan 43.273.863)( 31.800.393)( tax of the Company’s

Beda temporer: Temporary differences:Penyusutan 8.991.756 10.861.738 DepreciationAmortisasi atas biaya emisi saham - 4.660.761)( Amortization on stock issuance costImbalan pasca kerja - 408.053 Employee benefitsSelisih penyusutan komersial Difference from comercial

dan pembayaran leasing 4.207.896)( 6.657.034)( depreciation and payment of leasing4.783.860 48.004)(

Beda tetap : Permanent differences:Penghasilan kena pajak final 46.414.146)( 188.483.803)( Income subject to final taxBeban kena pajak final 82.637.092 187.633.358 Expenses subject to final taxKonsumsi 806 - consumptionSumbangan 25.700 2.000 DonationJamuan dan representasi 314.305 293.517 Representation and entertainmentPajak penghasilan pasal 21 61.897 2.343.085 Income tax art 21Beban pajak 4.882 21.999.569 Tax expenseBeban bunga sewa pembiayaan 332.936 1.078.281 Interest expense financial leasePengobatan 17.235 - TreatmentDenda 980.995 - PenaltyRugi penjualan aset tetap 1.974.297)( 3.252.846)( Loss on sale fixed assetLaba penjualan investasi - 104.579.521 Gain on sale investmentImbalan pasca kerja 177.836 - Post employement benefitsLain-lain - 1.470.429 Others

36.165.241 127.663.111

(Rugi) laba fiskal 2.324.762)( 95.814.714 Taxable income (tax loss)Rugi fiskal tahun sebelumnya 10.956.746)( 106.771.460)( Tax loss previous year

Akumulasi rugi fiskal 13.281.508)( 10.956.746)( Accumulated tax loss Perhitungan laba rugi pajak penghasilan telah sesuai dengan Surat Pemebertahuan Pajak (SPT) tahunan Pajak Penghasilan Badan yang disampaikan Perusahaan kepada Kantor Pelayanan Pajak.

The calculation of corporate income tax has agreed with Annual tax return (SPT) that submits to Tax service office.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/59 Exhibit E/59

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

e. Pajak tangguhan e. Deferred tax

31 Des 2010/31 Dec 2010

(Dibebankan) dikreditkan pada

laporan laba rugi / (Charged) credited

to income statements

Penyesuaian/adjustment

31 Des 2011/31 Dec 2011

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Perusahaan The Company

Aset tetap 5.750.367 2.247.939 - 7.998.306 Property and equipment

Liabilitas imbalan pasca kerja 671.543 - - 671.543 Post employment benefit obligation

Sewa pembiayaan 5.521.163)( 1.051.974)( - 6.573.137)( Finance lease

Amortisasi biaya emisi saham 6.080.566)( - - 6.080.566)( Amortization of stock issuance cost

Akumulasi rugi fiskal 2.739.187 581.190 - 3.320.378 Accumulated fiscal loss

Liabilitas pajaktangguhan Perusahaan 2.440.632)( 1.777.155 - 663.476)( Deferred tax liabilities the Company

Aset pajak tangguhanentitas anak 2.218.607 6.912.507 - 9.131.114 Deferred tax asset subsidiaries

Liabilitas pajak tangguhanentitas anak 46.128.337)( 975.086 45.123.251 *) - Deferred tax liabilities subsidiaries

Liabilitas pajak tangguhan 48.568.969)( 9.664.748 45.123.251 663.476)( Deferred tax liabilities

*) Liabilitas pajak tangguhan entitas anak yang dilepaskan/deffered tax liabilities on disposal subsidiaries.

31 Des 2009/31 Dec 2009

(Dibebankan) dikreditkan pada

laporan laba rugi / (Charged) credited

to income statements

31 Des 2010/31 Dec 2010

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Perusahaan The Company

Aset tetap 3.034.933 2.715.435 5.750.368 Property and equipment

Liabilitas imbalan pasca kerja 569.530 102.013 671.543 Post employment benefit obligation

Sewa pembiayaan 3.856.904)( 1.664.259)( 5.521.163)( Finance lease

Amortisasi biaya emisi saham 4.915.376)( 1.165.190)( 6.080.566)( Amortization of stock issuance cost

Akumulasi rugi fiskal 28.604.676 25.865.489)( 2.739.187 Accumulated fiscal loss

Liabilitas pajaktangguhan Perusahaan 23.436.859 25.877.490)( 2.440.631)( Deferred tax liabilities the Company

Aset pajak tangguhanentitas anak 6.251.812 4.033.205)( 2.218.607 Deferred tax asset subsidiaries

Aset pajak tangguhan 29.688.671 29.910.695)( 222.024)( Deferred tax asset

Liabilitas pajak tangguhanentitas anak 41.322.117)( 4.806.220)( 46.128.337)( Deferred tax liabilities subsidiaries

Liabilitas pajak tangguhan 17.885.258)( 30.683.710)( 48.568.968)( Deferred tax liabilities

140Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/60 Exhibit E/60

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

e. Pajak tangguhan (Lanjutan) e. Deferred tax (Continued)

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan perusahaan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba sebelum beban pajak penghasilan, dengan beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, adalah sebagai berikut:

Reconciliation between income tax expense that calculated by applying the applicable tax rates to the income before income tax expense, and total income tax expense as shown in the consolidated statements of comprehensive income for the years ended 31 December 2011 and 2010 are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Laba sebelum beban pajak penghasilan Income before income taxPerusahaan 43.273.863) ( 31.800.393) ( expense - Company

Pajak dihitung pada tarif progresif 10.818.466)( 7.950.098)( Tax calculated at progressive rate

Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effects of permanent differences:Penghasilan kena pajak final 11.603.537)( 47.120.951)( Income subject to final taxBeban pajak final 20.659.273 46.908.340 Final tax expenseSumbangan 6.425 500 DonationKonsumsi 202 - ConsumptionJamuan dan representasi 78.576 73.379 Representation and entertainmentPajak penghasilan pasal 21 15.474 585.771 Income tax art 21Beban pajak 1.221 5.499.892 Tax expenseBeban bunga sewa pembiayaan 83.234 269.570 Finance lease chargesPengobatan 4.309 - TreatmentDenda 245.249 - PenaltyLaba penjualan investasi - 26.144.880 Gain on investmentLaba penjualan aset tetap 493.574)( 813.211)( Gain on sale fixed assetImbalan pasca kerja 44.459 - Post employement benefitLain-lain - 367.607 Others

Penyesuaian pajak tangguhan karena Adjustment of deferred tax resulting

hasil pemeriksaan pajak - 1.911.812 result of tax audit

Beban pajak penghasilan Income tax expensenon final perusahaan 1.777.155)( 25.877.491 non final the Company

Beban pajak penghasilan - Income tax expense -final perusahaan 2.676.336 3.287.003 final tax the company

Beban pajak penghasilan anak perusahaan 43.945.959 76.363.718 Income tax expense - Subsidiaries

Beban pajak penghasilan menurut Income tax expenselaporan laba rugi komprehensif per consolidated statementskonsolidasi 44.845.140 105.528.212 of income

141Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/60 Exhibit E/60

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (Lanjutan) 19. TAXATION (Continued)

e. Pajak tangguhan (Lanjutan) e. Deferred tax (Continued)

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan perusahaan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba sebelum beban pajak penghasilan, dengan beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, adalah sebagai berikut:

Reconciliation between income tax expense that calculated by applying the applicable tax rates to the income before income tax expense, and total income tax expense as shown in the consolidated statements of comprehensive income for the years ended 31 December 2011 and 2010 are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Laba sebelum beban pajak penghasilan Income before income taxPerusahaan 43.273.863) ( 31.800.393) ( expense - Company

Pajak dihitung pada tarif progresif 10.818.466)( 7.950.098)( Tax calculated at progressive rate

Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effects of permanent differences:Penghasilan kena pajak final 11.603.537)( 47.120.951)( Income subject to final taxBeban pajak final 20.659.273 46.908.340 Final tax expenseSumbangan 6.425 500 DonationKonsumsi 202 - ConsumptionJamuan dan representasi 78.576 73.379 Representation and entertainmentPajak penghasilan pasal 21 15.474 585.771 Income tax art 21Beban pajak 1.221 5.499.892 Tax expenseBeban bunga sewa pembiayaan 83.234 269.570 Finance lease chargesPengobatan 4.309 - TreatmentDenda 245.249 - PenaltyLaba penjualan investasi - 26.144.880 Gain on investmentLaba penjualan aset tetap 493.574)( 813.211)( Gain on sale fixed assetImbalan pasca kerja 44.459 - Post employement benefitLain-lain - 367.607 Others

Penyesuaian pajak tangguhan karena Adjustment of deferred tax resulting

hasil pemeriksaan pajak - 1.911.812 result of tax audit

Beban pajak penghasilan Income tax expensenon final perusahaan 1.777.155)( 25.877.491 non final the Company

Beban pajak penghasilan - Income tax expense -final perusahaan 2.676.336 3.287.003 final tax the company

Beban pajak penghasilan anak perusahaan 43.945.959 76.363.718 Income tax expense - Subsidiaries

Beban pajak penghasilan menurut Income tax expenselaporan laba rugi komprehensif per consolidated statementskonsolidasi 44.845.140 105.528.212 of income

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/61 Exhibit E/61

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 20. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION

Estimasi atas liabilitas imbalan kerja dilakukan oleh aktuaris dengan menggunakan pendekatan kewajiban yang mana lebih besar antara imbalan yang diberikan oleh Perjanjian Kerjasama Bersama dengan Undang -Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The estimation of the benefit obligation was performed by an actuary using an approach based on the higher of benefit obligations provided under the Company’s existing Collective Labour Agreement and Manpower Law No. 13/2003.

Perhitungan liabilitas estimasian atas imbalan kerja terakhir tertanggal 30 Maret 2012 disiapkan oleh aktuaris independen dengan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut:

The actuarial valuation of the provision for employee benefits dated 30 March 2012, was prepared based on report from independent actuaries by using the Projected Unit Credit method with the following assumptions:

a. Tingkat diskonto: 6,5% - 7% per tahun. a. Discount rate: 6.5% - 7% per annum.

b. Tingkat kenaikan gaji: 8% per tahun. b. Salary increment rate: 8% per annum.

c. Tingkat kematian: Commissioner Standard Ordinary

Tables 1999. c. Rate of mortality: Commissioner Standard Ordinary

Tables 1999. d. Tingkat cacat: 10% dari tingkat kematian d. Rate of disability: 10% of mortality rate.

e. Tingkat pengunduran diri: 5% per tahun pada umur

25-30 dan berkurang secara linier hingga 0%-2% pada umur 45-55 tahun dan seterusnya.

e. Rate of resignation: 5% per annum up to age of 25-30 and reduced linearly to 0%-2% at age of 45-55 and thereafter.

f. Tingkat pensiun: 100% pada usia pensiun normal. f. Retirement: 100% at normal retirement age.

Mutasi kewajiban estimasi atas imbalan kerja adalah sebagai berikut:

The movement in the provision for employee benefits are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Saldo awal 52.680.367 42.954.737 Beginning balancePenyisihan tahun berjalan 12.986.938 14.903.499 Provision during the yearJumlah yang dibayarkan

dalam tahun berjalan 9.721.920)( 4.382.366)( Amount paid during the year

Penyesuaian 98.718)( 795.503)( Adjustment

Saldo akhir 55.846.667 52.680.367 Ending balance

Jumlah yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian ditentukan sebagai berikut:

The amounts recognized in the statement of consolidation financial position are determined as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Nilai kini liabilitas 74.486.682 72.185.639 Present value of obligationsKerugian aktuarial yang belum diakui ( 18.623.922) ( 19.468.004) Unrecognized actuarial losses

Biaya jasa lalu yang belum diakui ( 16.093) ( 37.268) Unrecognized past service costs

Liabilitas pada laporan posisi keuangan Liabilities at consolidatedkonsolidasian 55.846.667 52.680.367 financial position

142Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/62 Exhibit E/62

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (Lanjutan) 20. POST EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION (Continued)

Jumlah yang diakui di dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut:

The amounts recognized in the consolidated statements of comprehensive income are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Biaya jasa kini 7.368.443 8.012.556 Current service costsBiaya bunga 5.248.448 4.861.510 Interest costAmortisasi bersih atas biaya jasa lalu yang Net amortization of unrecognized

belum diakui 1.502.442 2.859.836 past service costsAmortisasi bersih atas biaya jasa lalu yang Net amortization of recognized

diakui - 613 past service costsBiaya jasa lalu yang diakui non-vested 9.626 65.020 Recognized non-vested past services costBiaya jasa lalu vested - 93.782 vested past services costKeuntungan aktuarial yang diakui 128.308 446.636 Recognized actuarial gainAmortisasi bersih atas kerugian aktuarial Net amortization of unrecognized

belum diakui - 1.051.467 actuarial lossesDampak kurtailmen 4.155.414)( 4.387.937)( Curtailment effectPengakuan langsung biaya jasa lalu Net amortization of unrecognized atas kerugian aktuarial yang belum diakui - 42.965 actuarial lossesBiaya pemutusan hubungan kerja 2.885.085 1.857.051 Termination cost

Jumlah 12.986.938 14.903.499 Total

21. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 21. NON CONTROLLING INTEREST

31 Des 2010/

31 Dec 2010

Penyesuaian

penerapan PSAK 4

(Revisi

2009)/Adjustment

of

implementation

PSAK 4 (Revised

2009)

Laba (rugi)

anak

perusahaan/

Gain(loss) of

subsidiaries

Tambahan

(penarikan)/

Addition

(disposal)

31 Des 2011/

31 Dec 2011

Anak perusahaan Subsidiaries

PT Truba Gading Megah 30.394 405.552 391.456)( 15.196 59.686 PT Truba Gading Megah

PT Truba Anugerah Prakasa 1.888 6.133 7.395)( 59 685 PT Truba Anugerah Prakasa

PT Prasada Samya Mukti 7.412.808 - 1.524.508 2.665.543 11.602.859 PT Prasada Samya Mukti

PT Truba Mandiri Engineering - 109.771)( 260.308)( 2.374.270)( 2.744.349)( PT Truba Mandiri Engineering

PT Truba Sergihan Utama 4.612.025 - - 4.612.025)( - PT Truba Sergihan Utama

PT Menamas Mitra Energi 36.773.923 - 1.773.811)( 35.000.112)( - PT Menamas Mitra Energi

PT Central Daya Energi 7.280.332 - 69.085)( 7.211.247)( - PT Central Daya Energi

PT Truba Jaya Engineering 5.896.449 - 21.500 33.502 5.951.451 PT Truba Jaya Engineering

PT Raniza Energy - - 31.527)( 31.527 - PT Raniza Energy

PT Equator Manunggal Power - - 100.781)( 100.781 - PT Equator Manunggal Power

Jumlah 62.007.819 301.914 1.088.355)( 46.351.046)( 14.870.332 Total

143Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/62 Exhibit E/62

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (Lanjutan) 20. POST EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION (Continued)

Jumlah yang diakui di dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut:

The amounts recognized in the consolidated statements of comprehensive income are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Biaya jasa kini 7.368.443 8.012.556 Current service costsBiaya bunga 5.248.448 4.861.510 Interest costAmortisasi bersih atas biaya jasa lalu yang Net amortization of unrecognized

belum diakui 1.502.442 2.859.836 past service costsAmortisasi bersih atas biaya jasa lalu yang Net amortization of recognized

diakui - 613 past service costsBiaya jasa lalu yang diakui non-vested 9.626 65.020 Recognized non-vested past services costBiaya jasa lalu vested - 93.782 vested past services costKeuntungan aktuarial yang diakui 128.308 446.636 Recognized actuarial gainAmortisasi bersih atas kerugian aktuarial Net amortization of unrecognized

belum diakui - 1.051.467 actuarial lossesDampak kurtailmen 4.155.414)( 4.387.937)( Curtailment effectPengakuan langsung biaya jasa lalu Net amortization of unrecognized atas kerugian aktuarial yang belum diakui - 42.965 actuarial lossesBiaya pemutusan hubungan kerja 2.885.085 1.857.051 Termination cost

Jumlah 12.986.938 14.903.499 Total

21. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 21. NON CONTROLLING INTEREST

31 Des 2010/

31 Dec 2010

Penyesuaian

penerapan PSAK 4

(Revisi

2009)/Adjustment

of

implementation

PSAK 4 (Revised

2009)

Laba (rugi)

anak

perusahaan/

Gain(loss) of

subsidiaries

Tambahan

(penarikan)/

Addition

(disposal)

31 Des 2011/

31 Dec 2011

Anak perusahaan Subsidiaries

PT Truba Gading Megah 30.394 405.552 391.456)( 15.196 59.686 PT Truba Gading Megah

PT Truba Anugerah Prakasa 1.888 6.133 7.395)( 59 685 PT Truba Anugerah Prakasa

PT Prasada Samya Mukti 7.412.808 - 1.524.508 2.665.543 11.602.859 PT Prasada Samya Mukti

PT Truba Mandiri Engineering - 109.771)( 260.308)( 2.374.270)( 2.744.349)( PT Truba Mandiri Engineering

PT Truba Sergihan Utama 4.612.025 - - 4.612.025)( - PT Truba Sergihan Utama

PT Menamas Mitra Energi 36.773.923 - 1.773.811)( 35.000.112)( - PT Menamas Mitra Energi

PT Central Daya Energi 7.280.332 - 69.085)( 7.211.247)( - PT Central Daya Energi

PT Truba Jaya Engineering 5.896.449 - 21.500 33.502 5.951.451 PT Truba Jaya Engineering

PT Raniza Energy - - 31.527)( 31.527 - PT Raniza Energy

PT Equator Manunggal Power - - 100.781)( 100.781 - PT Equator Manunggal Power

Jumlah 62.007.819 301.914 1.088.355)( 46.351.046)( 14.870.332 Total

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/63 Exhibit E/63

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK 22. BANK LOANS

2 0 1 1 2 0 1 0

PT Bank Negara PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 370.779.347 387.228.917 Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank International Indonesia Tbk 120.297.921 164.115.392 PT Bank International Indonesia TbkPT Bank Mizuho Indonesia 122.644.700 124.525.350 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank Agris 18.136.000 17.982.000 PT Bank AgrisPT Bank Mega 4.612.211 6.683.684 PT Bank MegaPT Bank Danamon Indonesia Tbk 792.984 10.561.622 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT ANZ Panin Bank - 97.102.800 PT ANZ Panin BankBPD Kalimantan Timur - 79.688.562 BPD Kalimantan Timur

PT Bank Jabar Banten - 72.119.836 PT Bank Jabar Banten

PT Bank DKI - 48.701.462 PT Bank DKIPT Bank Bukopin Tbk - 44.337.925 PT Bank Bukopin Tbk

PT Bank Pan Indonesia Tbk - 167.600 PT Bank Pan Indonesia Tbk

Jumlah 637.263.163 1.053.215.150 TotalBagian yang jatuh

tempo dalam waktu satu tahun 417.185.517)( 659.687.009)( Maturity within one year

Bagian jangka panjang 220.077.646 393.528.141 Long-term portion

Hutang Bank Menamas Menamas’s Bank loan

Berdasarkan Akta Notaris No. 10 dan 12 tanggal 6 November 2006 dari Tetty Herawati Soebroto, SH, MH, yang telah diubah dengan akta No. 60 dan 61 tanggal 29 Nopember 2007 dari Notaris yang sama serta Addendum Perjanjian Kredit No. XXXVIII/109/BUKI/ADD-PK/VI/2008 dan No. XXXVIII/110/BUKI/ADD-PK/VI/2008 tanggal 30 Juni 2008 mengenai Perjanjian Kredit dengan Memakai Jaminan, Menamas, entitas anak, memperoleh Fasilitas Kredit Investasi dari PT Bank Bukopin Tbk., dengan rincian sebagai berikut:

Based on Notarial Deed No. 10 and 12 dated 6 November 2006 from Herawati Soebroto, SH, MH, as amended by the Deed. No. 60 and 61 dated 29 November 2007 from the same notary and Supplement Loan Agreement No. XXXVIII/110/BUKI/ ADD-PK/VI/2008 and No. XXXVIII/109/BUKI/ADD-PK/VI/ 2008 dated 30 June 2008 concerning the Credit Agreement with Use of Guarantees, Menamas, a subsidiary, obtained an investment loan from PT Bank Bukopin, Tbk., with the following details:

1. Fasilitas Kredit - Installment I 1. Credit Facility - Installment I

Fasilitas kredit ini memiliki plafond maksimum sebesar Rp 7.500.000, berjangka waktu selama 60 bulan atau hingga tanggal 6 November 2011 dan dikenakan bunga pinjaman sebesar 12,5% - 13% per tahun untuk tahun 2010 dan 2009. Fasilitas kredit ini ditujukan untuk membeli peralatan dan jasa overhaul Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3.

This credit facility has a maximum credit limit of Rp 7,500,000 for a period of 60 months or up to 6 November 2011, with interest rate 12,5% - 13% per annum for the year of 2010 and 2009. This credit facility was intended to purchase the Equipment and Overhaul Services of Gas Power Electric Plant Unit 3.

Saldo pinjaman per 31 Desember 2010 sebesar Rp 1.622.489

The loan balance as of 31 December 2010 amounting to Rp 1,622,489.

144Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/64 Exhibit E/64

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang Bank Menamas (Lanjutan) Menamas’s Bank loan (Continued)

2. Fasilitas Kredit - Installment II 2. Credit Facility – Installment II

Fasilitas kredit ini memiliki plafon maksimum sebesar Rp 80.000.000, berjangka waktu selama 84 bulan atau hingga tanggal 6 November 2013 dan dikenakan bunga pinjaman sebesar 12,5% - 13% per tahun untuk tahun 2010 dan 2009.

This credit facility has a maximum credit limit of Rp 80,000,000 for a period of 84 months or up to 6 November 2013, with interest rate 12,5% - 13% per annum for the year of 2010 and 2009.

Fasilitas kredit ini ditujukan untuk mengambil alih (take over) Kredit Investasi (KI) dan IDC Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3 dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk serta pembayaran Overhaul.

This credit facility was intended as to take over the Investment Credit – KI and IDC for Gas Power Electric Plant Unit 3 from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk and Overhaul payments.

Saldo pinjaman per 31 Desember 2010 sebesar Rp 42.715.435.

The loan balance as of 31 December 2010 amounting Rp 42,715,435.

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit dengan Memakai Jaminan No. 7 tanggal 5 Nopember 2010 dari Notaris Tetty Herawati Soebroto, SH, MH, Menamas, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Bukopin Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 14.000.000.000 (angka penuh) yang dipergunakan untuk pembelian servis untuk efisiensi mesin pembangkit listrik tenaga gas unit 3. Tingkat bunga pinjaman sebesar 12,5% per tahun. Jangka waktu pinjaman selama 36 bulan sejak tanggal pencairan pertama kali dilakukan. Pada saat ini, Menamas, entitas anak, belum melakukan penarikan atas fasilitas tersebut.

Based on the Deed of Loan Agreement with Guarantee No. 7 dated 5 November 2010 of Notary Tetty Soebroto Herath, SH, MH, Menamas, a subsidiary, obtained working capital credit facility from PT Bank Bukopin Tbk with a maximum amount of Rp 14,000,000,000 (full amount) used for the purchase of services for power efficiency gasoline engine factory unit 3. The loan interest rate is 12.5% per annum. The loan term for 36 months since the date of first disbursement is made. At this time, Menamas, a subsidiary, does not make a withdrawn upon the facility.

Fasilitas kredit ini dijamin dengan rincian sebagai berikut:

These credit facilities were collateralized with the following details:

Peralatan Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3

dan pendukungnya. Equipment of Gas Power Electric Plant (PLTG)

Unit 3 and its accessories.

Tagihan Perusahaan kepada PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sebesar Rp 282.783.312.

The Company’s receivables from PT PLN (Persero) amounting to Rp 282,783,312.

Atas fasilitas kredit yang diperoleh tersebut, tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PT Bank Bukopin Tbk, Menamas tidak diperkenankan untuk melakukan beberapa tindakan, diantaranya sebagai berikut:

Based on credit facility obtained, without written consent from PT Bank Bukopin Tbk, Menamas is disallowed to do several actions as follows:

Memperoleh pinjaman baru ataupun take-over dari

bank lain, harus dengan pemberitahuan kepada Bank, namun jika itu dilakukan untuk kebutuhan di luar core business harus seijin bank;

Obtain new or take-over loan from other banks, shall with notice to Bank provided, however if it is done for interest outside core business, it shall obtain consent from the Bank;

Tidak diperkenankan memberikan pinjaman kepada

anggota grup yang lain atau kepada pihak lain yang tidak berkaitan dengan bidang usaha;

Shall not provide loan to any other group members or other parties that are not directly related to the scope of business;

Mengubah Anggaran Dasar, susunan Direksi dan

Komisaris atau mengubah susunan pemegang saham, harus memberitahukan secara tertulis kepada Bank.

Change the Articles of Association, Board of Directors and Commissioners or shareholders; have to notify in written to the Bank.

145Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/64 Exhibit E/64

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang Bank Menamas (Lanjutan) Menamas’s Bank loan (Continued)

2. Fasilitas Kredit - Installment II 2. Credit Facility – Installment II

Fasilitas kredit ini memiliki plafon maksimum sebesar Rp 80.000.000, berjangka waktu selama 84 bulan atau hingga tanggal 6 November 2013 dan dikenakan bunga pinjaman sebesar 12,5% - 13% per tahun untuk tahun 2010 dan 2009.

This credit facility has a maximum credit limit of Rp 80,000,000 for a period of 84 months or up to 6 November 2013, with interest rate 12,5% - 13% per annum for the year of 2010 and 2009.

Fasilitas kredit ini ditujukan untuk mengambil alih (take over) Kredit Investasi (KI) dan IDC Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3 dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk serta pembayaran Overhaul.

This credit facility was intended as to take over the Investment Credit – KI and IDC for Gas Power Electric Plant Unit 3 from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk and Overhaul payments.

Saldo pinjaman per 31 Desember 2010 sebesar Rp 42.715.435.

The loan balance as of 31 December 2010 amounting Rp 42,715,435.

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit dengan Memakai Jaminan No. 7 tanggal 5 Nopember 2010 dari Notaris Tetty Herawati Soebroto, SH, MH, Menamas, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Bukopin Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 14.000.000.000 (angka penuh) yang dipergunakan untuk pembelian servis untuk efisiensi mesin pembangkit listrik tenaga gas unit 3. Tingkat bunga pinjaman sebesar 12,5% per tahun. Jangka waktu pinjaman selama 36 bulan sejak tanggal pencairan pertama kali dilakukan. Pada saat ini, Menamas, entitas anak, belum melakukan penarikan atas fasilitas tersebut.

Based on the Deed of Loan Agreement with Guarantee No. 7 dated 5 November 2010 of Notary Tetty Soebroto Herath, SH, MH, Menamas, a subsidiary, obtained working capital credit facility from PT Bank Bukopin Tbk with a maximum amount of Rp 14,000,000,000 (full amount) used for the purchase of services for power efficiency gasoline engine factory unit 3. The loan interest rate is 12.5% per annum. The loan term for 36 months since the date of first disbursement is made. At this time, Menamas, a subsidiary, does not make a withdrawn upon the facility.

Fasilitas kredit ini dijamin dengan rincian sebagai berikut:

These credit facilities were collateralized with the following details:

Peralatan Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3

dan pendukungnya. Equipment of Gas Power Electric Plant (PLTG)

Unit 3 and its accessories.

Tagihan Perusahaan kepada PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sebesar Rp 282.783.312.

The Company’s receivables from PT PLN (Persero) amounting to Rp 282,783,312.

Atas fasilitas kredit yang diperoleh tersebut, tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PT Bank Bukopin Tbk, Menamas tidak diperkenankan untuk melakukan beberapa tindakan, diantaranya sebagai berikut:

Based on credit facility obtained, without written consent from PT Bank Bukopin Tbk, Menamas is disallowed to do several actions as follows:

Memperoleh pinjaman baru ataupun take-over dari

bank lain, harus dengan pemberitahuan kepada Bank, namun jika itu dilakukan untuk kebutuhan di luar core business harus seijin bank;

Obtain new or take-over loan from other banks, shall with notice to Bank provided, however if it is done for interest outside core business, it shall obtain consent from the Bank;

Tidak diperkenankan memberikan pinjaman kepada

anggota grup yang lain atau kepada pihak lain yang tidak berkaitan dengan bidang usaha;

Shall not provide loan to any other group members or other parties that are not directly related to the scope of business;

Mengubah Anggaran Dasar, susunan Direksi dan

Komisaris atau mengubah susunan pemegang saham, harus memberitahukan secara tertulis kepada Bank.

Change the Articles of Association, Board of Directors and Commissioners or shareholders; have to notify in written to the Bank.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/65 Exhibit E/65

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang Bank Menamas (Lanjutan) Menamas’s Bank loan (Continued)

2. Fasilitas Kredit - Installment II 2. Credit Facility – Installment II

Tidak diperkenankan melakukan overdraft dan cross-

clearing dan; Shall not make an overdraft and cross-clearing and;

Mengalihkan dan/atau menyewakan tanah,

peralatan, tagihan dan saham-saham tersebut di atas kepada pihak lain dengan cara apapun juga.

Transfer and/or lease the land, equipment, receivables and shares to any other parties in any other way.

Sejak tahun 2011, Menamas tidak terkonsolidasi dengan Perusahaan.

Since 2011, Menamas was not consolidated with the Company.

Hutang bank TJE TJE’s bank loan

TJE, anak perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, berupa fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK), Letter of Credit (L/C) impor Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dan fasilitas Bank Garansi dengan maksimum plafon masing-masing sebesar Rp 731.500.000, US$ 6.000.000 (angka penuh), Rp 10.000.000 dan Rp 550.000.000. Fasilitas-fasilitas tersebut dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun berkisar antara 11% sampai 12% pada tahun 2011 dan 11,5% - 13% pada tahun 2010. Fasilitas-fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang usaha, persediaan, aset tetap dan marginal deposit Perusahaan. Fasilitas ini jatuh tempo berkisar antara 30 Maret 2012 sampai dengan 6 Mei 2014. Saldo pencairan dari fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sejumlah Rp 370.779.347 dan Rp 387.228.917.

TJE, a subsidiary, obtained a credit facilities from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk inform of Working Capital, Letter of Credit (L/C) import, Domestic of Letter of Credit (SKBDN) and guarantee bank with a total maximum credit amounting to Rp 731,500,000, US$ 6,000,000 (full amount), Rp 10,000,000 and Rp 550,000,000. These facilities bear interest at average rate ranged from 11% to 12% in 2011 and 11.5% to 13% in 2010, respectively. These loans are secured by trade receivables, inventories, property and equipment and the Company’s marginal deposit. These facilities are valid from 30 March 2012 until 6 May 2014. The loan balances as of 31 December 2011 and 2010 amounting to Rp 370,779,347 and Rp 387,228,917, respectively.

TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Internasional Indonesia Tbk dengan batas fasilitas maksimum sejumlah USD 34.000.000 (USD penuh). Pada tahun 2011, BII mengubah batas fasilitas maksimum menjadi USD 15.266.202. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan piutang usaha dan jaminan secara gadai atas rekening bank yang sama. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2013. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sejumlah Rp 120.297.921 dan Rp 164.115.392.

TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank International Indonesia, Tbk with a total maximum credit amounting to US$ 34,000,000 (full amount). In 2011, BII has changed the maximum credit facilities become USD 15,266,202. This facility bears interest rate at an annual average of 8% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is guaranteed by trade receivable and mortage guarantee on the same bank account. The loan facility is valid until 31 December 2013. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 respectively amounting to Rp 120,297,921 and Rp 164,115,392.

TJE, anak perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mizuho Indonesia dengan batas fasilitas maksimum sejumlah USD 14.000.000 (USD penuh) untuk fasilitas Revolving Loan dan fasilitas Bank Garansi. Pada tanggal 27 Januari 2012 Bank Mizuho merubah fasilitas maksimum menjadi USD 13.850.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 5% dan 3,91% masing-masing pada tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 April 2012. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sejumlah Rp 122.644.700 dan Rp 124.525.350.

TJE, a subsidiary obtained a credit facility from PT Bank Mizuho Indonesia with a total maximum credit amounting to US$ 14,000,000 (full amount) for the Revolving Loan facility and the Bank Guarantee facility. On 27 January 2012 Bank Mizuho has change maximum credit fasilities become USD 13,850,000. This facility is bears interest rate at an annual average of 5% and 3.91% respectively in 2011 and 2010. This facility is valid until 27 April 2012. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 respectively amounting to Rp 122,644,700 and Rp 124,525,350.

146Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/66 Exhibit E/66

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank TJE (Lanjutan) TJE’s bank loans (Continued) PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TAME) dan TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Agris dengan batas fasilitas maksimum sejumlah Rp 40.000.000 untuk fasilitas Letter of Credit, fasilitas Bank Garansi dan fasilitas Cash Loan. Fasilitas ini dapat juga digunakan oleh Perusahaan sesuai yang tertera dalam perjanjian yang telah diaktakan oleh Akta Notaris Engawati Gazali, S.H., No. 23 tanggal 21 Agustus 2009. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8% pada tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 21 Februari 2012. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 sejumlah Rp 18.136.000 dan Rp 17.982.000.

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TAME) and TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Agris with a maximum limit of Rp 40,000,000 for the Letter of Credit, Bank Guarantee and Cash Loan facility. This facility can also be used by the Company as stated in the agreement that has been notarized by Deed Engawati Gazali, S.H., No. 23 dated 21 August 2009. This facility bears interest at an annual average of 8% in 2010. This facility is valid until 21 February 2012. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 amounting to Rp 18,136,000 and Rp 17,982,000.

TJE, entitas anak, memperoleh beberapa fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk sebagai berikut:

TJE, a subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk as follows:

Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.353.846 (USD penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 7,5% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap perusahaan dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 Juli 2011 dan sudah dilunasi seluruhnya oleh perusahaan.

On 3 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained a credit facility with a total maximum credit amounting to US$ 1,353,846 (full amount). This facility bears interest rate at an annual average of 7,5% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility is valid until 3 July 2011 and already fully paid by the Company.

Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.178.800 (USD penuh). Pada tanggal 12 Juni 2008, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi USD 1.296.680 (USD penuh).

On 3 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to US$ 1,178,800 (full amount). On 12 June 2008, the maximum credit was raised up to US$ 1,296,680 (full amount).

Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 7,5 % dan 8% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 3 September 2011 dan sudah dilunasi seluruhnya oleh perusahaan.

The loan bears interest rate at an annual average of 7,5% and 8% respectively for the year 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment TJE and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility was invalid in 3 September 2011 and already fully paid by the Company.

Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas tambahan kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar Rp 8.000.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 10,5% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2012.

On 12 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained additional credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to Rp 8,000,000. The loan bears interest rate at an annual average of 10,5% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment TJE and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility is valid until 31 May 2012.

147Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/66 Exhibit E/66

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank TJE (Lanjutan) TJE’s bank loans (Continued) PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TAME) dan TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Agris dengan batas fasilitas maksimum sejumlah Rp 40.000.000 untuk fasilitas Letter of Credit, fasilitas Bank Garansi dan fasilitas Cash Loan. Fasilitas ini dapat juga digunakan oleh Perusahaan sesuai yang tertera dalam perjanjian yang telah diaktakan oleh Akta Notaris Engawati Gazali, S.H., No. 23 tanggal 21 Agustus 2009. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8% pada tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 21 Februari 2012. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 sejumlah Rp 18.136.000 dan Rp 17.982.000.

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TAME) and TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Agris with a maximum limit of Rp 40,000,000 for the Letter of Credit, Bank Guarantee and Cash Loan facility. This facility can also be used by the Company as stated in the agreement that has been notarized by Deed Engawati Gazali, S.H., No. 23 dated 21 August 2009. This facility bears interest at an annual average of 8% in 2010. This facility is valid until 21 February 2012. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 amounting to Rp 18,136,000 and Rp 17,982,000.

TJE, entitas anak, memperoleh beberapa fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk sebagai berikut:

TJE, a subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk as follows:

Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.353.846 (USD penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 7,5% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap perusahaan dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 Juli 2011 dan sudah dilunasi seluruhnya oleh perusahaan.

On 3 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained a credit facility with a total maximum credit amounting to US$ 1,353,846 (full amount). This facility bears interest rate at an annual average of 7,5% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility is valid until 3 July 2011 and already fully paid by the Company.

Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.178.800 (USD penuh). Pada tanggal 12 Juni 2008, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi USD 1.296.680 (USD penuh).

On 3 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to US$ 1,178,800 (full amount). On 12 June 2008, the maximum credit was raised up to US$ 1,296,680 (full amount).

Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 7,5 % dan 8% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 3 September 2011 dan sudah dilunasi seluruhnya oleh perusahaan.

The loan bears interest rate at an annual average of 7,5% and 8% respectively for the year 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment TJE and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility was invalid in 3 September 2011 and already fully paid by the Company.

Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas tambahan kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar Rp 8.000.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 10,5% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2012.

On 12 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained additional credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to Rp 8,000,000. The loan bears interest rate at an annual average of 10,5% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment TJE and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility is valid until 31 May 2012.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/67 Exhibit E/67

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank TJE (Lanjutan) TJE’s bank loans (Continued)

Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas tambahan kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar USD 2.280.000 (USD penuh) (ekuivalen dengan Rp 21.204.000). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 7,5% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 12 Juni 2011 dan telah dilunasi seluruhnya oleh Perusahaan.

On 12 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained additional credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to US$ 2,280,000 (full amount) (equivalent with Rp 21,204,000). The loan bears interest rate at an annual average of 7.5% for the year of 2011 and 2010 and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility is secured by property and equipment TJE. This facility is valid until 12 June 2011 and already fully paid by the Company.

Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE, anak perusahaan,

memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar Rp 9.152.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 13% masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap TJE dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi, pemegang saham mayoritas Perusahaan. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 12 Juni 2011 dan telah dilunasi seluruhnya oleh perusahaan.

On 12 June 2008, TJE, a subsidiary, obtained credit facility from the same bank with a total maximum credit amounting to Rp 9,152,000. The loan bears interest rate at an annual average of 13% respectively for the year of 2011 and 2010. This facility is secured by property and equipment TJE and guarantee from PT Manunggal Infrasolusi, the majority shareholder of the Company. This facility was invalid on 12 June 2011 and already fully paid by the company.

Saldo pencairan dari fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sejumlah Rp 792.984 dan Rp 10.561.622.

Balance of this facility as of 31 December 2011 and 2010 respectively amounting to Rp 792,984 and Rp 10,561,622.

TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mega dengan batas fasilitas maksimum sejumlah USD 939.000 (USD penuh) untuk fasilitas Term Loan Pokok Tetap. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8,5% pada tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Februari 2014. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 sejumlah Rp 4.612.211 dan Rp 6.683.684.

TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Mega with a maximum credit limit amounting to US$ 939,000 (full amount) for Term Loan Fixed Principal. This facility bears interest rate at an annual average of 8.5% in 2011 and 2010. This facility is valid until 10 February 2014. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 amounting to Rp 4,612,211 and Rp 6,683,684.

Secara garis besar, atas pinjaman-pinjaman di atas TJE diharuskan untuk mematuhi beberapa persyaratan dan pembatasan diantaranya seperti menerima pinjaman dari pihak lain, melakukan investasi atau penyertaan, penjualan aset, dan membagikan laba atau membayar dividen tanpa seijin dari pihak bank.

In general, for loans above TJE is required to meet certain conditions and restrictions as to receive loans from other parties, make investments or investments, sale of assets, and distribute profits or pay dividends without the consent of the bank.

Hutang bank TRUBA MANDIRI (TM) TRUBA MANDIRI (TM) bank loan TM, anak perusahaan TJE, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Pan Indonesia Tbk. dengan batas kredit maksimum sejumlah Rp 350.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 14,50% untuk tahun 2011 dan 2010. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 21 Pebruari 2013 dan telah dilunasi sepenuhnya tahun 2011. Saldo pencairan dari fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sejumlah Rp nihil dan Rp 167.601.

TM, a subsidiary of TJE, obtained a credit facility of working capital from PT Bank Pan Indonesia Tbk with a total maximum credit amounting to Rp 350,000. This facility bears interest rate at an annual average of 14.50% for the year of 2011 and 2010. The loan facility is valid until 21 February 2013 and already fully paid on 2011. The loan balance as of 31 December 2011 and 2010 respectively amounting to Rp nil and Rp 167,601.

148Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/68 Exhibit E/68

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank MIS MIS’s bank loans

Pada tanggal 30 April 2008, MIS dan pihak-pihak terafiliasi (TAME, CDE, ME, dan TJE) memperoleh fasilitas pinjaman dari PT ANZ Panin Bank Tbk berupa:

On April 30, 2008, the MIS and its affiliates (TAME, CDE, ME, and TJE) obtained credit facilities from PT ANZ Panin Bank Tbk as follows:

Uncommited Multi Option Facility sebesar

USD 80.000.000 (angka penuh) yang dapat digunakan untuk pembukaan LC (impor dan lokal) dengan nilai maksimum USD 80.000.000 (angka penuh), Trust receipt dengan nilai maksimum USD 10.000.000 (angka penuh). Nilai keseluruhan pemakai fasilitas tersebut tidak boleh melebihi nilai dari Uncommited Multi Option Facility.

Uncommited Multi Option Facility amounting to USD 80,000,000 (full amount) that can be used for the opening of LC (local and imported) with a maximum value of USD 80 million (full amount), the receipt of trust with a maximum value of USD 10,000,000 (full amount). The total value of the users of the facilities may not exceed the value of the Uncommited Multi Option Facility.

Foreign Currency Dealing Limit (FCDL) sebesar

USD 5.000.000 (angka penuh). Foreign Currency Dealing Limit (FCDL) amounting to

USD 5,000,000 (full amount).

Sehubungan dengan fasilitas tersebut, Perusahaan dan pihak terafiliasi diwajibkan untuk melakukan setoran tunai (setoran jaminan) sebesar 20% dari nominal LC yang akan diterbitkan. Jumlah setoran tunai pada tanggal 31 Desember 2009 sebesar Rp 4.700.000 yang dicatat sebagai deposito yang dibatasi penggunaannya. Fasilitas ini jatuh tempo pada 30 April 2012.

In connection with the facility, the Company and its affiliated parties are required to perform cash deposit (security deposit) amounting to 20% of the nominal LC to be issued. Total deposit cash at 31 December 2009 amounted to Rp. 4,700,000 are recorded as restricted deposits. This facility will mature on 30 April 2012.

Atas fasilitas kredit yang diperoleh tersebut tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PT ANZ Panin Bank Tbk, Perusahaan tidak diperkenankan untuk melakukan beberapa tindakan, di antaranya, sebagai berikut:

For credit facilities without prior approval is obtained from PT ANZ Panin Bank Tbk, the Company is not allowed to take several actions, among others, as follows:

Memperoleh pinjaman baru ataupun take over dari

bank lain, badan kredit lain, dan atau orang lain. Obtain a new loan or take over from other banks,

other credit agencies, and / or others. Mengubah anggaran dasar, susunan Direksi dan

Komisaris atau mengubah susunan pemegang saham. Amend its articles of association, Board of Directors

and Commissioners or alter the composition of shareholders.

Mengumumkan atau membagi dividen. Declare or pay dividends. Menjaga akun operasi tetap aktif untuk menjalankan

transaksi harian. Maintain operating account to be active to run the

daily transactions.

Pada tanggal 3 Mei 2010, MIS, entitas anak telah menandatangani perjanjian restrukturisasi atas hutang dengan PT ANZ Panin Bank dengan plafond sebesar US$ 12.720.000 (angka penuh), jangka waktu 24 bulan dan tingkat bunga sebesar biaya dana +3,5% per tahun. Selama pinjaman tersebut masih ada, MIS, entitas anak tanpa memberitahukan terlebih dahulu kepada bank, antara lain tidak boleh melakukan:

On 3 May 2010, MIS, a subsidiary, has signed a restructuring agreement on payable PT ANZ Panin Bank with plafond amounting US$ 12,720,000 (full amount), with the 24 month period and the interest rate at cost fund +3.5% per annum. During the loan still outstanding, MIS, a subsidiary, without the prior and written consent of the bank, a subsidiary shall not, among others :

Merger dan konsolidasian Merger and consolidation Menjual, menyewakan, memindahkan, dan

menjaminkan aset atau bagian yang signifikan miliknya.

Sell, lease, transfer, pledge or otherwise dispose of all its undertaking property or asset

Melakukan perubahan bidang usaha Change in business and operation Membagikan dividen Declare / pay dividen

Sejak tahun 2011, MIS tidak terkonsolidasi dengan Perusahaan.

Since 2011, MIS was not consolidated with the Company.

149Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/68 Exhibit E/68

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank MIS MIS’s bank loans

Pada tanggal 30 April 2008, MIS dan pihak-pihak terafiliasi (TAME, CDE, ME, dan TJE) memperoleh fasilitas pinjaman dari PT ANZ Panin Bank Tbk berupa:

On April 30, 2008, the MIS and its affiliates (TAME, CDE, ME, and TJE) obtained credit facilities from PT ANZ Panin Bank Tbk as follows:

Uncommited Multi Option Facility sebesar

USD 80.000.000 (angka penuh) yang dapat digunakan untuk pembukaan LC (impor dan lokal) dengan nilai maksimum USD 80.000.000 (angka penuh), Trust receipt dengan nilai maksimum USD 10.000.000 (angka penuh). Nilai keseluruhan pemakai fasilitas tersebut tidak boleh melebihi nilai dari Uncommited Multi Option Facility.

Uncommited Multi Option Facility amounting to USD 80,000,000 (full amount) that can be used for the opening of LC (local and imported) with a maximum value of USD 80 million (full amount), the receipt of trust with a maximum value of USD 10,000,000 (full amount). The total value of the users of the facilities may not exceed the value of the Uncommited Multi Option Facility.

Foreign Currency Dealing Limit (FCDL) sebesar

USD 5.000.000 (angka penuh). Foreign Currency Dealing Limit (FCDL) amounting to

USD 5,000,000 (full amount).

Sehubungan dengan fasilitas tersebut, Perusahaan dan pihak terafiliasi diwajibkan untuk melakukan setoran tunai (setoran jaminan) sebesar 20% dari nominal LC yang akan diterbitkan. Jumlah setoran tunai pada tanggal 31 Desember 2009 sebesar Rp 4.700.000 yang dicatat sebagai deposito yang dibatasi penggunaannya. Fasilitas ini jatuh tempo pada 30 April 2012.

In connection with the facility, the Company and its affiliated parties are required to perform cash deposit (security deposit) amounting to 20% of the nominal LC to be issued. Total deposit cash at 31 December 2009 amounted to Rp. 4,700,000 are recorded as restricted deposits. This facility will mature on 30 April 2012.

Atas fasilitas kredit yang diperoleh tersebut tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PT ANZ Panin Bank Tbk, Perusahaan tidak diperkenankan untuk melakukan beberapa tindakan, di antaranya, sebagai berikut:

For credit facilities without prior approval is obtained from PT ANZ Panin Bank Tbk, the Company is not allowed to take several actions, among others, as follows:

Memperoleh pinjaman baru ataupun take over dari

bank lain, badan kredit lain, dan atau orang lain. Obtain a new loan or take over from other banks,

other credit agencies, and / or others. Mengubah anggaran dasar, susunan Direksi dan

Komisaris atau mengubah susunan pemegang saham. Amend its articles of association, Board of Directors

and Commissioners or alter the composition of shareholders.

Mengumumkan atau membagi dividen. Declare or pay dividends. Menjaga akun operasi tetap aktif untuk menjalankan

transaksi harian. Maintain operating account to be active to run the

daily transactions.

Pada tanggal 3 Mei 2010, MIS, entitas anak telah menandatangani perjanjian restrukturisasi atas hutang dengan PT ANZ Panin Bank dengan plafond sebesar US$ 12.720.000 (angka penuh), jangka waktu 24 bulan dan tingkat bunga sebesar biaya dana +3,5% per tahun. Selama pinjaman tersebut masih ada, MIS, entitas anak tanpa memberitahukan terlebih dahulu kepada bank, antara lain tidak boleh melakukan:

On 3 May 2010, MIS, a subsidiary, has signed a restructuring agreement on payable PT ANZ Panin Bank with plafond amounting US$ 12,720,000 (full amount), with the 24 month period and the interest rate at cost fund +3.5% per annum. During the loan still outstanding, MIS, a subsidiary, without the prior and written consent of the bank, a subsidiary shall not, among others :

Merger dan konsolidasian Merger and consolidation Menjual, menyewakan, memindahkan, dan

menjaminkan aset atau bagian yang signifikan miliknya.

Sell, lease, transfer, pledge or otherwise dispose of all its undertaking property or asset

Melakukan perubahan bidang usaha Change in business and operation Membagikan dividen Declare / pay dividen

Sejak tahun 2011, MIS tidak terkonsolidasi dengan Perusahaan.

Since 2011, MIS was not consolidated with the Company.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/69 Exhibit E/69

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22. HUTANG BANK (Lanjutan) 22. BANK LOANS (Continued) Hutang bank MIS MIS’s bank loans

Pada tanggal 6 Oktober 2010, Perusahaan telah memperpanjang fasilitas non cash loan (L/C dan BG) dan cash loan dengan PT Bank Agris sampai dengan 21 Agustus 2011.

On 6 October 2010, the Company has extended the Non Cash Loan Facility (L/C and BG) and ash Loan with PT Bank Agris until 21 Agustus 2011.

Pada tanggal 6 Juli 2010, Perusahaan telah memperoleh Fasilitas KMK dari PT Bank DKI, yang akan digunakan untuk tambahan modal kerja PLTU 3 Bangka Belitung 2 x 30 mw, dengan jangka waktu maksimal 12 bulan, dengan limit fasilitas sebesar Rp 60.000.000.000 (angka penuh) dengan tingkat bunga 14% per tahun ditinjau setiap saat.

On 6 July 2010, the Company has obtained KMK Facility from PT Bank DKI, which will be used for additional working capital of PLTU 3 Bangka Belitung 2 x 30 mw, with the maximum period of 12 months, with the facility limit amounting to Rp 60,000,000,000 (full amount) with interest rate of 14% per annum reviewed at any time.

Fasilitas ini dijamin dengan : This facility is secured with :

− Tagihan proyek atas pekerjaan pembangunan

Pembangkit Listrik PLTU 3 Bangka Belitung 2 x 30 mw sesuai dengan kontrak Nomor 453. PJ/041/DIR/2008 tanggal 4 Juli 2008 sebesar Rp 372.853.152.600 (angka penuh).

− Billing Project for power plant construction PLTU 3 Bangka Belitung 2 x 30 MW in accordance with the contract No. 453. PJ/041/DIR/2008 dated 4 July 2008 amounting to Rp 372,853,152,600 (full amount).

− Asuransi Penjaminan Kredit dari Perusahaan asuransi

menjamin senilai 50% dari total fasilitas kredit atau sebesar Rp 30.000.000.000 (angka penuh).

− Credit Guarantee Insurance from the Insurance Company guarantees worth 50% from the credit facility or amounting to Rp 30,000,000,000 (full amount).

− Klaim asuransi yang dibuka sehubungan dengan

kontrak EPC dan banker’s clause bank. − Insurance claim is opened with respect due to the

clauses of the EPC contract and the banker’s clause bank.

23. HUTANG JANGKA PANJANG - PIHAK KETIGA 23. LONG TERM PAYABLE - THIRD PARTY Rincian saldo hutang jangka panjang adalah sebagai berikut:

The details of long term payable are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0 Zephyr International Company Ltd (Zephyr) Zephyr International Company Ltd (Zephyr)

US$ 96.777.978 US$ 96,777,978(2010 : US$ 162.331.500 - nilai penuh) 877.582.708 1.457.622.517 (2010 : US$ 162,331,500 - full amount)

Altitude Premier Index Inc (Altitude) Altitude Premier Index (Altitude)

US$ 38.000.000 (angka penuh) - 343.558.000 US$ 38 million (full amount)

Jumlah 877.582.708 1.801.180.517 Total

Dikurangi : L e s s:Bagian jangka pendek - 343.558.000 Current maturities

Bagian jangka panjang 877.582.708 1.457.622.517 Long term maturities

Hutang kepada Zephyr terdiri dari hutang Harvest, entitas anak sebesar US$ 16.446.478 (nilai penuh) dan hutang Radianz, entitas anak sebesar US$ 80.331.500 (nilai penuh).

The loan to Zephyr consists of Harvest loan, a subsidiary amounting to US$ 16,446,478 (full amount) and Radianz loan, a subsidiary amounting to US$ 80,331,500 (full amount).

150Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/70 Exhibit E/70

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

23. HUTANG JANGKA PANJANG - PIHAK KETIGA (Lanjutan) 23. LONG-TERM PAYABLE - THIRD PARTY (Continued)

Pada tanggal 28 Desember 2010, Harvest, entitas anak dan TPI, melakukan perjanjian dimana Harvest memberikan pinjaman kepada TPI sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) setara dengan Rp 343.558.000. Pinjaman ini dalam bentuk Mandatory Convertible Notes (MCN) yang tidak dikenakan bunga. Pinjaman ini hanya dapat dibayar dalam bentuk saham perusahaan peminjam. Pihak yang memberikan pinjaman dapat menjual MCN ini tanpa persetujuan pihak peminjam.

On December 28, 2010, Harvest, subsidiaries company and TPI, entered into an agreement that Harvest provides loans to TPI amounting to US$ 38,000,000 (full amount) equivalent to Rp 343,558,000. The loan is in the form of Mandatory Convertible Notes (MCN) are not subject to interest. The loan shall be paid only by the borrower shares. The lender could sold the MCN without any consent from the borrower.

Pada tanggal 28 Desember 2010, Harvest menjual Mandatory Convertible Note (MCN) yang diterbitkan oleh TPI kepada Altitude sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) atau equivalent Rp 343.558.000.

On 28 December 2010, Harvest had sold mandatory loan that issued by TPI to Altitude amounting to US$ 38,000,000 (full amount) or equivalent to Rp 343,558,000.

Atas transaksi penjualan MCN oleh Harvest tersebut, pembayaran dari Altitude sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) dilakukan langsung kepada Zephyr, sebagai pengurang hutang Harvest kepada Zephyr, sehingga saldo hutang Harvest kepada Zephyr berkurang menjadi US$ 82.000.000 (nilai penuh).

For the sale transaction of MCN by Harvest, the payment from Altitude amounting to US$ 38,000,000 (full amount) made directly to Zephyr, as the loan reduction of Harvest to Zephyr, therefore the Harvest loan balance to Zephyr decreases into US$ 82,000,000 (full amount).

Pada tanggal 18 Mei 2010. Perusahaan, Harvest, Radianz dan Zephyr telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik seluruh ataupun sebagian isi Perjanjian Master ataupun perjanjian Pinjaman Tambahan tanpa persetujuan pihak lainnya.

On 18 May 2010, the Company, Harvest, Radianz and Zephyr had signed an amended agreement whereby under the amendment, the parties agree that no party may assign either in whole or in part of the contents of the Master Agreement or Additonal Loan agreement without approval of other parties.

Pada tanggal 18 Mei 2010, MIFI dan Zephyr juga telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik sebagian ataupun seluruh isi perjanjian gadai atas saham di MIFU.

On 18 May 2010, MIFI and Zephyr also had signed an agreement whereby based on these changes, the parties agree that no party may assign either in part or whole content of pledge of shares agreement in MIFU.

Pada tanggal 20 Agustus 2009, antara Perusahaan, Radianz Investment Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Radianz), Harvest Star Holding Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Harvest), dan Zephyr, telah membuat perjanjian master untuk me-refinancing hutang Perusahaan sebesar US$ 265.331.500 (nilai penuh) kepada Zephyr, sebagai berikut:

On 20 August 2009, the Company and Radianz Investment Limited, British Virgin Islands, a subsidiary (Radianz), Harvest Star Holding Limited, British Virgin Islands a subsidiary (Harvest) and Zephyr, signed master agreement to refinance the Company’s loan amounting to US$ 265,331,500 (full amount) to Zephyr, as follows:

a. Sebesar US$ 110.000.000 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dikonversi menjadi hutang Harvest kepada Zephyr yang dijamin dengan 111.490.547 saham atau 100% CDE International Pte. Ltd (CDEI).

a. Amounting to US$ 110,000,000 (full amount) from existing loan has been converted into the Harvest’s loan to Zephyr and secured by 111,490,547 shares or 100% ownership of CDE International Pte. Ltd (CDEI).

b. Sebesar US$ 80.331.500 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dikonversi menjadi hutang Radianz kepada Zephyr yang dijamin dengan atas 152.261.752 saham atau 100% Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd., (MIFI) dan dijamin dengan keseluruhan saham yang dimiliki oleh MIFI di MIFU.

b. Amounting to US$ 80,331,500 (full amount) from existing loan has been converted under the Radianz’s loan to Zephyr and secured by 152,261,752 shares or 100% ownership of Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd (MIFI) and secured by all shares owned by MIFI in MIFU.

c. Sebesar US$ 10.000.000 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dihapus oleh Zephyr. c. Amounting to US$ 10,000,000 (full amount) from

existing loan has been waived by Zephyr.

151Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/70 Exhibit E/70

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

23. HUTANG JANGKA PANJANG - PIHAK KETIGA (Lanjutan) 23. LONG-TERM PAYABLE - THIRD PARTY (Continued)

Pada tanggal 28 Desember 2010, Harvest, entitas anak dan TPI, melakukan perjanjian dimana Harvest memberikan pinjaman kepada TPI sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) setara dengan Rp 343.558.000. Pinjaman ini dalam bentuk Mandatory Convertible Notes (MCN) yang tidak dikenakan bunga. Pinjaman ini hanya dapat dibayar dalam bentuk saham perusahaan peminjam. Pihak yang memberikan pinjaman dapat menjual MCN ini tanpa persetujuan pihak peminjam.

On December 28, 2010, Harvest, subsidiaries company and TPI, entered into an agreement that Harvest provides loans to TPI amounting to US$ 38,000,000 (full amount) equivalent to Rp 343,558,000. The loan is in the form of Mandatory Convertible Notes (MCN) are not subject to interest. The loan shall be paid only by the borrower shares. The lender could sold the MCN without any consent from the borrower.

Pada tanggal 28 Desember 2010, Harvest menjual Mandatory Convertible Note (MCN) yang diterbitkan oleh TPI kepada Altitude sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) atau equivalent Rp 343.558.000.

On 28 December 2010, Harvest had sold mandatory loan that issued by TPI to Altitude amounting to US$ 38,000,000 (full amount) or equivalent to Rp 343,558,000.

Atas transaksi penjualan MCN oleh Harvest tersebut, pembayaran dari Altitude sebesar US$ 38.000.000 (nilai penuh) dilakukan langsung kepada Zephyr, sebagai pengurang hutang Harvest kepada Zephyr, sehingga saldo hutang Harvest kepada Zephyr berkurang menjadi US$ 82.000.000 (nilai penuh).

For the sale transaction of MCN by Harvest, the payment from Altitude amounting to US$ 38,000,000 (full amount) made directly to Zephyr, as the loan reduction of Harvest to Zephyr, therefore the Harvest loan balance to Zephyr decreases into US$ 82,000,000 (full amount).

Pada tanggal 18 Mei 2010. Perusahaan, Harvest, Radianz dan Zephyr telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik seluruh ataupun sebagian isi Perjanjian Master ataupun perjanjian Pinjaman Tambahan tanpa persetujuan pihak lainnya.

On 18 May 2010, the Company, Harvest, Radianz and Zephyr had signed an amended agreement whereby under the amendment, the parties agree that no party may assign either in whole or in part of the contents of the Master Agreement or Additonal Loan agreement without approval of other parties.

Pada tanggal 18 Mei 2010, MIFI dan Zephyr juga telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik sebagian ataupun seluruh isi perjanjian gadai atas saham di MIFU.

On 18 May 2010, MIFI and Zephyr also had signed an agreement whereby based on these changes, the parties agree that no party may assign either in part or whole content of pledge of shares agreement in MIFU.

Pada tanggal 20 Agustus 2009, antara Perusahaan, Radianz Investment Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Radianz), Harvest Star Holding Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Harvest), dan Zephyr, telah membuat perjanjian master untuk me-refinancing hutang Perusahaan sebesar US$ 265.331.500 (nilai penuh) kepada Zephyr, sebagai berikut:

On 20 August 2009, the Company and Radianz Investment Limited, British Virgin Islands, a subsidiary (Radianz), Harvest Star Holding Limited, British Virgin Islands a subsidiary (Harvest) and Zephyr, signed master agreement to refinance the Company’s loan amounting to US$ 265,331,500 (full amount) to Zephyr, as follows:

a. Sebesar US$ 110.000.000 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dikonversi menjadi hutang Harvest kepada Zephyr yang dijamin dengan 111.490.547 saham atau 100% CDE International Pte. Ltd (CDEI).

a. Amounting to US$ 110,000,000 (full amount) from existing loan has been converted into the Harvest’s loan to Zephyr and secured by 111,490,547 shares or 100% ownership of CDE International Pte. Ltd (CDEI).

b. Sebesar US$ 80.331.500 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dikonversi menjadi hutang Radianz kepada Zephyr yang dijamin dengan atas 152.261.752 saham atau 100% Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd., (MIFI) dan dijamin dengan keseluruhan saham yang dimiliki oleh MIFI di MIFU.

b. Amounting to US$ 80,331,500 (full amount) from existing loan has been converted under the Radianz’s loan to Zephyr and secured by 152,261,752 shares or 100% ownership of Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd (MIFI) and secured by all shares owned by MIFI in MIFU.

c. Sebesar US$ 10.000.000 (nilai penuh) dari hutang

yang ada dihapus oleh Zephyr. c. Amounting to US$ 10,000,000 (full amount) from

existing loan has been waived by Zephyr.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/71 Exhibit E/71

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

23. HUTANG JANGKA PANJANG - PIHAK KETIGA (Lanjutan) 23. LONG-TERM PAYABLE - THIRD PARTY (Continued) d. Sebesar US$ 65.000.000 (nilai penuh) dari bagian

hutang yang ada, dimana antara Perusahaan dan Zephyr telah setuju, Perusahaan akan membayar sebesar US$ 60.000.000 (nilai penuh) dan dianggap sebagai pembayaran sebesar US$ 65.000.000 (nilai penuh).

d. Amounting to US$ 65,000,000 (full amount) of the existing loan has been agreed by the Company and Zephyr, whereby the Company shall pay US$ 60,000,000 (full amount) for consideration of such US$ 65,000,000 (full amount).

Syarat-syarat atas hutang tersebut adalah sebagai berikut:

The terms and condition of the loans are as follows:

Hutang akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2015, dengan tingkat bunga:

The loans will be matured on 31 December 2015, with interest rate, are as follows:

Pada tahun pertama : 6% per tahun. In the 1st year : 6% per annum. Pada tahun kedua : 6% per tahun. In the 2nd year : 6% per annum. Pada tahun ketiga : 8% per tahun. In the 3rd year : 8% per annum. Pada tahun keempat : 8% per tahun. In the 4th year : 8% per annum. Tahun kelima dan seterusnya 10% per tahun. From the 5th year onwards 10% per annum.

Pada tahun 2011 dan 2010 beban bunga dan denda masing-masing sebesar Rp 81.955.818 dan Rp. 110.447.951.

On 2011 and 2010 interest expenses and penalties amounting Rp 81,955,818 and Rp 110,447,951.

Pada tanggal 2 Maret 2011, hutang Harvest pada Altitude telah diselesaikan dengan konversi menjadi 343.500 saham TPI (Catatan 1.e).

As of 2 March 2011, Harvest’s loan to Altitude had been settled by converted into 343,500 shares of TPI (Note 1.e).

24. MODAL SAHAM 24. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The composition shareholders as at 31 December 2011 and 2010 are as follows:

Pemegang saham

Lembar saham/

Number of

shares

Persentase

kepemilikan/

Percentage of

ownership

Jumlah/

Total Shareholders'

PT Mandala Kapital 4.419.235.000 27,97 441.923.500 PT Mandala Kapital

PT Alam Manunggal 1.613.958.231 10,22 161.395.823 PT Alam Manunggal

Indo Infrastructure Group Pte Ltd 867.869.293 5,49 86.786.929 Indo Infrastructure Group Pte Ltd

Publik (dibawah 5%) 8.898.393.743 56,32 889.839.374 Public (below 5% )

Jumlah 15.799.456.267 100,00 1.579.945.626 Total

2 0 1 1

152Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/72 Exhibit E/72

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

24. MODAL SAHAM (Lanjutan) 24. SHARE CAPITAL (Continued)

Pemegang saham

Lembar saham/

Number of

shares

Persentase

kepemilikan/

Percentage of

ownership

Jumlah/

Total Shareholders'

PT Mandala Kapital 4.928.235.000 31,19 492.832.500 PT Mandala Kapital

Indo Infrastructure Group Pte Ltd 2.010.139.328 12,72 201.013.933 Indo Infrastructure Group Pte Ltd

PT Alam Manunggal 1.613.958.231 10,22 161.395.823 PT Alam Manunggal

Publik (dibawah 5%) 7.247.123.708 45,87 724.712.370 Public (below 5% )

Jumlah 15.799.456.267 100,00 1.579.954.626 Total

2 0 1 0

Tambahan modal disetor – Bersih terdiri dari: Addition of paid-in capital consists of:

Agio saham 147.980.969 147.980.969 Share premiumBiaya emisi saham 33.278.877)( 33.278.877)( Stock issuance costs

Jumlah 114.702.092 114.702.092 Total

Pada Penawaran Umum Perdana Saham yang mulai ditawarkan pada 6 Oktober 2006, sejumlah 5.000.000.000 Saham Biasa Atas Nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh), setiap saham ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh) dan sebanyak 2.800.000.000 Waran seri I diberikan sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek pada tanggal penjatahan 12 Oktober 2006.

As a result of the initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares owned, each with a nominal value of Rp 100 (full amount) and publicly offered each for Rp 110 (full amount), on 6 October 2006, and of 2,800,000,000 warrant series I was given as an incentive for the new shareholders whose name was listed in the list of allocation Initial Public Offering released by Share Administration Bureau on 12 October 2006.

Setiap pemegang 25 saham baru berhak memperoleh 14 waran, dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang dikeluarkan dari portepel. Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 135 (angka penuh) yang dapat dilakukan selama masa berlakunya pelaksanaan yaitu mulai 16 April 2007 sampai dengan 15 Oktober 2009.

Every 25 shares’s holder entitled to receive 14 warrants, where each 1 warrant gives the rights to the holders to buy 1 new shares which is turning out from portfolio. Warrant series I is share which is given the rights to share’s holder to execute purchased of ordinary shares owned each with a nominal value Rp 100 (full amount) for every shares with the execution price Rp 135 (full amount) which can done during the effective time that is on 16 April 2007 until 15 October 2009.

Sesuai laporan Daftar Pemegang Saham yang dibuat oleh Biro Administrasi Efek Perusahaan, jumlah saham Perusahaan yang telah dicatatkan per tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah 15.799.456.267 saham, dimana 2.799.456.267 saham berasal dari Waran Seri I yang telah dikonversi.

The agreement with the Share Holders List which is made by Share Administration Bureau of the Company, the amount of company shares recorded as of 31 December 2011 and 2010 is 15,799,456,267 shares, which kind of 2,799,456,267 shares come from warrant series I which has been converted.

153Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/72 Exhibit E/72

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

24. MODAL SAHAM (Lanjutan) 24. SHARE CAPITAL (Continued)

Pemegang saham

Lembar saham/

Number of

shares

Persentase

kepemilikan/

Percentage of

ownership

Jumlah/

Total Shareholders'

PT Mandala Kapital 4.928.235.000 31,19 492.832.500 PT Mandala Kapital

Indo Infrastructure Group Pte Ltd 2.010.139.328 12,72 201.013.933 Indo Infrastructure Group Pte Ltd

PT Alam Manunggal 1.613.958.231 10,22 161.395.823 PT Alam Manunggal

Publik (dibawah 5%) 7.247.123.708 45,87 724.712.370 Public (below 5% )

Jumlah 15.799.456.267 100,00 1.579.954.626 Total

2 0 1 0

Tambahan modal disetor – Bersih terdiri dari: Addition of paid-in capital consists of:

Agio saham 147.980.969 147.980.969 Share premiumBiaya emisi saham 33.278.877)( 33.278.877)( Stock issuance costs

Jumlah 114.702.092 114.702.092 Total

Pada Penawaran Umum Perdana Saham yang mulai ditawarkan pada 6 Oktober 2006, sejumlah 5.000.000.000 Saham Biasa Atas Nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh), setiap saham ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh) dan sebanyak 2.800.000.000 Waran seri I diberikan sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek pada tanggal penjatahan 12 Oktober 2006.

As a result of the initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares owned, each with a nominal value of Rp 100 (full amount) and publicly offered each for Rp 110 (full amount), on 6 October 2006, and of 2,800,000,000 warrant series I was given as an incentive for the new shareholders whose name was listed in the list of allocation Initial Public Offering released by Share Administration Bureau on 12 October 2006.

Setiap pemegang 25 saham baru berhak memperoleh 14 waran, dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang dikeluarkan dari portepel. Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 135 (angka penuh) yang dapat dilakukan selama masa berlakunya pelaksanaan yaitu mulai 16 April 2007 sampai dengan 15 Oktober 2009.

Every 25 shares’s holder entitled to receive 14 warrants, where each 1 warrant gives the rights to the holders to buy 1 new shares which is turning out from portfolio. Warrant series I is share which is given the rights to share’s holder to execute purchased of ordinary shares owned each with a nominal value Rp 100 (full amount) for every shares with the execution price Rp 135 (full amount) which can done during the effective time that is on 16 April 2007 until 15 October 2009.

Sesuai laporan Daftar Pemegang Saham yang dibuat oleh Biro Administrasi Efek Perusahaan, jumlah saham Perusahaan yang telah dicatatkan per tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah 15.799.456.267 saham, dimana 2.799.456.267 saham berasal dari Waran Seri I yang telah dikonversi.

The agreement with the Share Holders List which is made by Share Administration Bureau of the Company, the amount of company shares recorded as of 31 December 2011 and 2010 is 15,799,456,267 shares, which kind of 2,799,456,267 shares come from warrant series I which has been converted.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/73 Exhibit E/73

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

25. PENDAPATAN 25. REVENUES

Rincian pendapatan usaha adalah sebagai berikut: Details of operating revenues are as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Pendapatan kontrak Contract revenues

Jasa konstruksi Construction services of

pembangkit listrik 1.318.700.273 1.747.993.450 power plants

Jasa pemeliharaan 263.874.345 150.959.442 Maintenance services

Tangki dan pipa 127.618.683 352.893.777 Tanks and pipes

Bangunan industri 78.895.520 49.175.116 Industrial plants

Perdagangan 76.365.149 57.573.500 Trading

Pembangkit listrik 45.906.567 127.632.025 Power plants

Lain-lain 56.275.302 81.224.716 Others

1.967.635.839 2.567.452.026

Sewa stockpile 633.393 279.858 Rent of stockpile

Penjualan batubara - 3.368.880 Sales of coal

Jumlah 1.968.269.232 2.571.100.764 Total

Rincian perusahaan pemberi kontrak dengan nilai kontrak bersih melebihi 10% dari jumlah pendapatan Perusahaan dan entitas anak adalah sebagai berikut:

Detail of contract owners with net contract values exceeding 10% of the Company’s and subsidiaries total sales is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Nama Pemberi Kerja Project’s owner

Shanghai Electric 400.630.711 390.729.591 Shanghai Electric

Taihei Dengyo Kaisha Ltd 388.817.511 199.807.876 Taihei Dengyo Kaisha Ltd

PT Chevron Pacific Ind - 352.822.742 PT Chevron Pacific Ind

China National Electric Equipment China National Electric Equipment

Corporation - 127.969.050 Corporation

Jumlah 789.448.222 1.071.329.259 Total

Saldo/

Balance

154Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/74 Exhibit E/74

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

26. BEBAN PENDAPATAN 26. COST OF REVENUES

2 0 1 1 2 0 1 0

Beban konstruksi Cost of construction

Bahan konstruksi 515.926.806 668.095.268 Construction materials

Gaji,upah dan kesejahteraan karyawan 489.386.529 531.472.757 Salaries, wages and employee welfare

Subkontraktor 247.223.115 327.040.005 Subcontractors

Beban operasional 222.677.580 32.598.255 Operational expenses

Penyusutan 181.063.091 161.976.447 Depreciation

Penempatan dan Pemindahan 49.667.212 63.226.529 Mobilization and relocation

Beban pokok penjualan 32.968.024 8.892.529 Cost of good sold

S e w a 23.668.602 143.575.476 R e n tLain-lain 25.393.136 280.808.927 Others

Jumlah beban konstruksi 1.787.974.095 2.217.686.193 Total cost of construction

Beban pokok batubara Cost of coalPembelian batubara - 3.043.590 Purchasing of coalLain-lain - 8.673 Others

Jumlah beban pokok batubara - 3.052.263 Total costs of coal

Jumlah 1.787.974.095 2.220.738.456 Total

Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions.

27. BEBAN USAHA 27. OPERATING EXPENSES

2 0 1 1 2 0 1 0

Gaji, upah, dan Salaries, wages and kesejahteraan karyawan 94.083.517 118.328.851 employee welfare

Penyusutan 16.532.768 20.338.688 DepreciationAmortisasi dan biaya tangguhan 11.444.163 7.418.369 Amortization and deferred expenseHonorarium tenaga ahli 8.593.401 11.064.347 Professional feesS e w a 7.405.720 10.110.925 R e n tPerjalanan dinas 3.428.077 4.265.151 TravellingPajak dan perijinan 2.260.238 7.920.641 Taxes and licensesRepresentasi dan jamuan 2.982.511 4.308.526 Representation and entertainmentPos dan telekomunikasi 2.356.115 2.508.828 Post and telecommunicationAsuransi 2.182.761 3.207.476 InsuranceBeban manajemen 1.600.000 3.619.955 Management feesTransportasi 1.725.237 1.740.126 TransportationPerlengkapan kantor 1.505.937 1.185.728 Office suppliesImbalan pasca kerja 15.188.303 1.240.909 Employee benefits

Lain-lain (Jumlah di bawah Rp 1 milyar) 7.313.943 27.227.298 Others (Amount below Rp 1 million)

Jumlah 178.602.691 224.485.818 Total

Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions.

155Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/74 Exhibit E/74

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

26. BEBAN PENDAPATAN 26. COST OF REVENUES

2 0 1 1 2 0 1 0

Beban konstruksi Cost of construction

Bahan konstruksi 515.926.806 668.095.268 Construction materials

Gaji,upah dan kesejahteraan karyawan 489.386.529 531.472.757 Salaries, wages and employee welfare

Subkontraktor 247.223.115 327.040.005 Subcontractors

Beban operasional 222.677.580 32.598.255 Operational expenses

Penyusutan 181.063.091 161.976.447 Depreciation

Penempatan dan Pemindahan 49.667.212 63.226.529 Mobilization and relocation

Beban pokok penjualan 32.968.024 8.892.529 Cost of good sold

S e w a 23.668.602 143.575.476 R e n tLain-lain 25.393.136 280.808.927 Others

Jumlah beban konstruksi 1.787.974.095 2.217.686.193 Total cost of construction

Beban pokok batubara Cost of coalPembelian batubara - 3.043.590 Purchasing of coalLain-lain - 8.673 Others

Jumlah beban pokok batubara - 3.052.263 Total costs of coal

Jumlah 1.787.974.095 2.220.738.456 Total

Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions.

27. BEBAN USAHA 27. OPERATING EXPENSES

2 0 1 1 2 0 1 0

Gaji, upah, dan Salaries, wages and kesejahteraan karyawan 94.083.517 118.328.851 employee welfare

Penyusutan 16.532.768 20.338.688 DepreciationAmortisasi dan biaya tangguhan 11.444.163 7.418.369 Amortization and deferred expenseHonorarium tenaga ahli 8.593.401 11.064.347 Professional feesS e w a 7.405.720 10.110.925 R e n tPerjalanan dinas 3.428.077 4.265.151 TravellingPajak dan perijinan 2.260.238 7.920.641 Taxes and licensesRepresentasi dan jamuan 2.982.511 4.308.526 Representation and entertainmentPos dan telekomunikasi 2.356.115 2.508.828 Post and telecommunicationAsuransi 2.182.761 3.207.476 InsuranceBeban manajemen 1.600.000 3.619.955 Management feesTransportasi 1.725.237 1.740.126 TransportationPerlengkapan kantor 1.505.937 1.185.728 Office suppliesImbalan pasca kerja 15.188.303 1.240.909 Employee benefits

Lain-lain (Jumlah di bawah Rp 1 milyar) 7.313.943 27.227.298 Others (Amount below Rp 1 million)

Jumlah 178.602.691 224.485.818 Total

Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/75 Exhibit E/75

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE COST

2 0 1 1 2 0 1 0

Beban bunga 95.332.143)( 227.369.017)( Interest expenseAdministrasi dan provisi 77.805.586)( 3.708.862)( Administration and provision

Jumlah 173.137.729)( 231.077.879)( Total

29. KERUGIAN PELEPASAN ANAK PERUSAHAAN 29. LOSS ON SUBSIDIARY DISPOSAL Akun ini merupakan kerugian pelepasan atas kepemilikan PT Central Daya Energi.

This account represents loss on ownership disposal of PT Central Daya Energi.

30. LAIN-LAIN - BERSIH 30. OTHERS – NET

2 0 1 1 2 0 1 0

Keuntungan atas Gain on sale of

penjualan aset tetap 16.485.788 7.657.593 property and equipment

Lain-lain – Bersih 15.116.132 47.011.129 Others – Net

Jumlah - Bersih 31.601.920 54.668.722 Total - Net

31. LABA PER SAHAM 31. EARNINGS PER SHARE

Laba per saham dasar Basic earning per share

“Laba per saham” sesuai dengan PSAK No. 56 (lihat Catatan 2p) dan perhitungan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar adalah sebagai berikut:

“Earnings per share” according to SFAS No. 56 (see Note 2p) and the calculation of total weighted average shares are as follows:

Laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham (pembilang) adalah sebagai berikut:

Net income for the purpose of earnings per share (numerator) calculation is as follows:

2 0 1 1 2 0 1 0

Rugi bersih 454.745.750)( 55.157.266)( Net loss

Rugi bersih per saham dasar 29)( 3)( Basic net loss per share

Rugi bersih per saham dilusian 29)( 3)( Diluted net loss per share

156Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/76 Exhibit E/76

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

31. LABA PER SAHAM (Lanjutan) 31. EARNINGS PER SHARE (Continued) Laba per saham dasar (Lanjutan) Basic earning per share (Continued) Perhitungan jumlah rata-rata saham tertimbang yang beredar dalam tahun 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The calculation of total circulated weighted average shares for the year 2011 and 2010 is as follow:

Jumlah

hari/

Total

number

of days

Jumlah saham

beredar/

Total outstanding

shares

Jumlah rata rata

tertimbang/

Weighted average

Periode 1 Januari sampai Period beginning 1 January up to

dengan 31 Desember 2011 dan 2010 360 15.799.456.267 15.799.456.267 31 December 2011 and 2010

Jumlah 360 15.799.456.267 Total

Laba (rugi) per saham dilusian Diluted net income (loss) per share

2 0 1 1 2 0 1 0

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation of laba per saham dasar 15.799.456.267 15.799.456.267 basic earnings per share

Pengaruh efek berpotensi Effect of dilutive potensial of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation of laba per saham dilusian 543.733 543.733 diluted earnings per share

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation laba per saham dilusian 15.800.000.000 15.800.000.000 of diluted earnings per share

157Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/76 Exhibit E/76

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

31. LABA PER SAHAM (Lanjutan) 31. EARNINGS PER SHARE (Continued) Laba per saham dasar (Lanjutan) Basic earning per share (Continued) Perhitungan jumlah rata-rata saham tertimbang yang beredar dalam tahun 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The calculation of total circulated weighted average shares for the year 2011 and 2010 is as follow:

Jumlah

hari/

Total

number

of days

Jumlah saham

beredar/

Total outstanding

shares

Jumlah rata rata

tertimbang/

Weighted average

Periode 1 Januari sampai Period beginning 1 January up to

dengan 31 Desember 2011 dan 2010 360 15.799.456.267 15.799.456.267 31 December 2011 and 2010

Jumlah 360 15.799.456.267 Total

Laba (rugi) per saham dilusian Diluted net income (loss) per share

2 0 1 1 2 0 1 0

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation of laba per saham dasar 15.799.456.267 15.799.456.267 basic earnings per share

Pengaruh efek berpotensi Effect of dilutive potensial of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation of laba per saham dilusian 543.733 543.733 diluted earnings per share

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of saham biasa untuk perhitungan ordinary share for computation laba per saham dilusian 15.800.000.000 15.800.000.000 of diluted earnings per share

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/77 Exhibit E/77

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

32. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING 32. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN

CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Perusahaan dan entitas anak mempunyai saldo aset dan liabilitas dalam mata uang asing dengan rincian sebagai berikut:

As of 31 December 2011 and 2010, Company and its subsidiaries’ have the following assets and liabilities denominated in foreign currencies:

9,068

Mata uang asing/

Foreign currency

Setara dengan/

Equivalent in Rp

Mata uang asing/

Foreign currency

Setara dengan/

Equivalent in Rp

A s e t Assets

Kas dan setara kas USD 3.197.657 28.996.350 8.508.929 76.503.778 Cash and cash equivalents

1,43916 RMB 501.159 721.248 542.003 735.828

JPY - - 2.703.591 298.166

6,97433 SGD 13.696 95.518 40.945 285.824

24,04285 BHD 1.012 24.332 1.065 25.419

Piutang usaha USD 14.991.074 135.939.063 16.884.503 151.808.568 Trade receivables

RMB 3.060.640 4.404.750 3.701.860 5.025.682

JPY - - 208.600 23.005

Piutang retensi USD 13.229.414 119.964.326 24.424.327 219.599.121 Retention receivables

Pendapatan kontrak Unbilled contract

belum tertagih USD 18.193.703 164.980.503 33.212.571 298.614.226 revenue

Jaminan USD 2.159.677 19.583.951 8.888.518 79.916.665 Deposits

Jumlah aset 474.710.041 832.836.282 Total assets

2 0 1 1 2 0 1 0

Mata uang asing/Foreign currency

Setara dengan/Equivalent in Rp

Mata uang asing/Foreign currency

Setara dengan/Equivalent in Rp

Hutang bank USD 69.854.970 633.444.868)( 46.101.745 415.500.789)( Bank loans

Hutang usaha USD 900.755 8.168.046)( 17.413.474 156.564.547)( Trade payables

JPY - - 72.072.218 7.948.502)(

16.247.890 RMB 384.680 5.536.162)( 4.985.982 6.769.018)(

10.831.927 SGD 2.180 15.204)( 532.644 3.718.183)(

27.079.817 EUR - - 202.923 2.426.106)(

Hutang Retensi USD 313.737 2.844.966)( 8.090.547 72.742.111)( Retention payable

Uang Muka Kontrak USD 11.525.397 104.512.303)( 16.685.967 150.023.530)( Advanced contract

Hutang lain - lain USD 96.808.628 877.860.639)( 162.407.047 1.460.201.762)( Others payable

SGD 1.053 7.239)( - -

RMB - - 420.217 570.491)(

Hutang sewa pembiayaan USD - - 8.167.847 73.437.112)( Lease payable

Jumlah liabilitas 1.632.389.427)( 2.349.902.151)( Total liabilities

Jumlah liabilitas bersih 1.157.679.386)( 1.517.065.869)( Total net liabilities

2 0 1 1 2 0 1 0

158Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/78 Exhibit E/78

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

32. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING

(Lanjutan) 32. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN

CURRENCIES (Continued) Pada tanggal 18 Juli 2012 (tanggal laporan auditor independen) dan 31 Desember 2010, aset dan liabilitas dalam mata uang asing dilaporkan dalam Rupiah sebagai berikut:

On 18 July 2012 (date of independent auditors’ report) and 31 December 2010, assets and liabilities denominated in foreign currencies were reported in Rupiah as follows:

18 Juli 2012 /

18 July 2012 2 0 1 1 2 0 1 0

USD 1 9.463,00 9.068,00 8.991,00

SGD 1 7.516,59 6.974,33 6.981,00

EUR 1 11.633,34 11.738,99 11.955,79

31 Desember/31 December

Pada tanggal 31 Desember 2011, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dilaporkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs USD 1 = Rp 9.068 (2010: Rp 8.991), SGD 1 = Rp 6.974,33 (2010: Rp 6.981), JPY 1 = Rp 116,80 (2010: Rp 110) dan BHD 1 = 24.042,85 (2010: Rp 23.849) Pada masa mendatang, nilai kurs masih mungkin berubah-ubah, dan mata uang Rupiah mungkin mengalami depresiasi atau apresiasi secara signifikan terhadap mata uang lainnya.

On 31 December 2011, assets and liabilities denominated in foreign currencies are reported in the Rupiah currency by using the exchange rate USD 1 = Rp 8,991 (2010: Rp 8,991), SGD 1 = Rp 6,974.33 (2010: Rp 6,981), JPY 1 = Rp 116,80 (2010: Rp 110) and BHD 1 = 24,042.85 (2010: Rp. 23,849). In the future, the exchange rate can still be changed, and the Rupiah currency may depreciate or appreciate significantly against other currencies.

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI 33. RELATED PARTY INFORMATION

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan entitas anak telah melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi yang terutama terdiri dari pendapatan, pembelian, uang muka, sewa kantor, pinjaman, dan transaksi keuangan lainnya dengan menggunakan kebijakan harga dan syarat transaksi yang sama dengan pihak ketiga.

The Company and its subsidiaries, in their regular conduct of business, have engaged in transactions with related parties principally consisting of revenue, purchases, advances, office rental, loan and other financial transactions using the same pricing policies and conditions as those transactions with third parties.

a. Sifat hubungan dan transaksi a. Nature of relationship and transactions

Rincian dari sifat hubungan dan transaksi pihak-pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:

Details of the nature of relationships and transactions with related parties are as follows:

i. Pemegang saham mayoritas Perusahaan. i. Major shareholder of the Company.

PT Mandala Kapital PT Mandala Kapital

ii. Perusahaan yang berada dibawah

pengendalian yang sama ii. The Company under common control

PT Central Daya Energi PT Central Daya Energi PT Maxima Infrastruktur PT Maxima Infrastruktur PT Equator Manunggal Power PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power

159Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/78 Exhibit E/78

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

32. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING

(Lanjutan) 32. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN

CURRENCIES (Continued) Pada tanggal 18 Juli 2012 (tanggal laporan auditor independen) dan 31 Desember 2010, aset dan liabilitas dalam mata uang asing dilaporkan dalam Rupiah sebagai berikut:

On 18 July 2012 (date of independent auditors’ report) and 31 December 2010, assets and liabilities denominated in foreign currencies were reported in Rupiah as follows:

18 Juli 2012 /

18 July 2012 2 0 1 1 2 0 1 0

USD 1 9.463,00 9.068,00 8.991,00

SGD 1 7.516,59 6.974,33 6.981,00

EUR 1 11.633,34 11.738,99 11.955,79

31 Desember/31 December

Pada tanggal 31 Desember 2011, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dilaporkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs USD 1 = Rp 9.068 (2010: Rp 8.991), SGD 1 = Rp 6.974,33 (2010: Rp 6.981), JPY 1 = Rp 116,80 (2010: Rp 110) dan BHD 1 = 24.042,85 (2010: Rp 23.849) Pada masa mendatang, nilai kurs masih mungkin berubah-ubah, dan mata uang Rupiah mungkin mengalami depresiasi atau apresiasi secara signifikan terhadap mata uang lainnya.

On 31 December 2011, assets and liabilities denominated in foreign currencies are reported in the Rupiah currency by using the exchange rate USD 1 = Rp 8,991 (2010: Rp 8,991), SGD 1 = Rp 6,974.33 (2010: Rp 6,981), JPY 1 = Rp 116,80 (2010: Rp 110) and BHD 1 = 24,042.85 (2010: Rp. 23,849). In the future, the exchange rate can still be changed, and the Rupiah currency may depreciate or appreciate significantly against other currencies.

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI 33. RELATED PARTY INFORMATION

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan entitas anak telah melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi yang terutama terdiri dari pendapatan, pembelian, uang muka, sewa kantor, pinjaman, dan transaksi keuangan lainnya dengan menggunakan kebijakan harga dan syarat transaksi yang sama dengan pihak ketiga.

The Company and its subsidiaries, in their regular conduct of business, have engaged in transactions with related parties principally consisting of revenue, purchases, advances, office rental, loan and other financial transactions using the same pricing policies and conditions as those transactions with third parties.

a. Sifat hubungan dan transaksi a. Nature of relationship and transactions

Rincian dari sifat hubungan dan transaksi pihak-pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:

Details of the nature of relationships and transactions with related parties are as follows:

i. Pemegang saham mayoritas Perusahaan. i. Major shareholder of the Company.

PT Mandala Kapital PT Mandala Kapital

ii. Perusahaan yang berada dibawah

pengendalian yang sama ii. The Company under common control

PT Central Daya Energi PT Central Daya Energi PT Maxima Infrastruktur PT Maxima Infrastruktur PT Equator Manunggal Power PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/79 Exhibit E/79

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

a. Sifat hubungan dan transaksi (Lanjutan) a. Nature of relationship and transactions

(Continued)

iii. Entitas Asosiasi. iii. Associates entity

Lihat Catatan 11 untuk entitas asosiasi Perusahaan.

See Notes 11 for associates entity of the Company

b. Ikhtisar b. Summary

Berikut ini disajikan saldo aset dan liabilitas atas transaksi dengan pihak berelasi:

Assets and liabilities arising from transactions with related parties are as follows:

Aset lancar Current assets

2 0 1 1 2 0 1 0 Piutang usaha Trade receivables

PT Central Daya Energi 36.695.969 - PT Central Daya EnergiPT Maxima Infrastruktur 32.092.609 - PT Maxima InfrastrukturTruba Arabia Co. Ltd. 1.995.286 667.054 Truba Arabia Co. Ltd.PT Manambang Muara Enim - 4.001.876 PT Manambang Muara EnimLain-lain Others

(Saldo dibawah Rp 100 juta) 1.231.361 21.709 (Balance below Rp 100 million)

Jumlah 72.015.225 4.690.639 Total

Persentase terhadap jumlah Percentage of total

aset konsolidasian 1,815% 0,073% consolidated assets

2 0 1 1 2 0 1 0 Piutang retensi Retention receivables

PT Maxima Infrastruktur 118.281.487 - PT Maxima Infrastruktur

Jumlah 118.281.487 - Total

Persentase terhadap jumlah Percentage of total

aset konsolidasian 2,98% - consolidated assets

160Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/80 Exhibit E/80

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

b. Ikhtisar (Lanjutan) b. Summary (Continued) Aset lancar Current assets

2 0 1 1 2 0 1 0

Piutang lain-lain Other receivables

PT Ranyza Energi 298.100.121 - PT Ranyza Energi

PT Manunggal Power Utama 119.999.000 - PT Manunggal Power Utama

PT Panimax Inti Mining - 45.808.570 PT Panimax Inti Mining

PT Manambang Muara Enim - 33.404.407 PT Manambang Muara Enim

Navigate Innovative Int - 20.290.605 Navigate Innovative Int

PT Bangka Manunggal Power - 18.766.708 PT Bangka Manunggal Power

PT Palembang Power Energi - 14.273.196 PT Palembang Power Energi

PT Musi Power Energi - 13.579.080 PT Musi Power Energi

PT Banyuasin Power energi - 11.244.213 PT Banyuasin Power energi

PT Alam Inti Mining - 1.345.122 PT Alam Inti Mining

Gulf Truba Engineering Gulf Truba Engineering

Construction, Co. WLL - 1.006.019 Construction, Co. WLL

Lain-lain (Saldo dibawah Rp 1 Milyar) 40.204.687 607.865 Others (Balance below Rp 1 billion)

Kotor 458.303.808 160.325.785 Gross

Cadangan kerugian penurunan nilai 1.543.073)( 539.660)( Allowance for decline impairment loss

Bersih 456.760.735 159.786.125 Net

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

aset konsolidasian 11,51% 2,50% consolidated assets

2 0 1 1 2 0 1 0

Uang muka dibayar Advance payment

PT Maxima Infrastruktur 68.755.425 - PT Maxima Infrastruktur

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

aset konsolidasian 1,73% - consolidated assets

Perusahaan memberikan pinjaman dana tunai kepada beberapa perusahaan pihak berelasi yang bersifat jangka pendek dan setiap saat dapat dilunasi (payable on demand). Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak ada jaminan serta tidak ada jangka waktu pengembalian yang tetap.

The Company gives the loan in cash to a few related companies that have short term and can be withdrawn anytime (payable on demand). The loan is non bearing interest and no guarantee is provided and have no term of repayment.

Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang hubungan berelasi- piutang lain-lain untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian penurunan nilai piutang di atas.

Based on a review of the status of receivables from related parties – other receivables for the years ended 31 December 2011 and 2010, the management of the Company and its subsidiaries is of the opinion that allowance for impairment loss is sufficient to cover potential losses arising from uncollectability of the above receivables.

161Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/80 Exhibit E/80

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

b. Ikhtisar (Lanjutan) b. Summary (Continued) Aset lancar Current assets

2 0 1 1 2 0 1 0

Piutang lain-lain Other receivables

PT Ranyza Energi 298.100.121 - PT Ranyza Energi

PT Manunggal Power Utama 119.999.000 - PT Manunggal Power Utama

PT Panimax Inti Mining - 45.808.570 PT Panimax Inti Mining

PT Manambang Muara Enim - 33.404.407 PT Manambang Muara Enim

Navigate Innovative Int - 20.290.605 Navigate Innovative Int

PT Bangka Manunggal Power - 18.766.708 PT Bangka Manunggal Power

PT Palembang Power Energi - 14.273.196 PT Palembang Power Energi

PT Musi Power Energi - 13.579.080 PT Musi Power Energi

PT Banyuasin Power energi - 11.244.213 PT Banyuasin Power energi

PT Alam Inti Mining - 1.345.122 PT Alam Inti Mining

Gulf Truba Engineering Gulf Truba Engineering

Construction, Co. WLL - 1.006.019 Construction, Co. WLL

Lain-lain (Saldo dibawah Rp 1 Milyar) 40.204.687 607.865 Others (Balance below Rp 1 billion)

Kotor 458.303.808 160.325.785 Gross

Cadangan kerugian penurunan nilai 1.543.073)( 539.660)( Allowance for decline impairment loss

Bersih 456.760.735 159.786.125 Net

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

aset konsolidasian 11,51% 2,50% consolidated assets

2 0 1 1 2 0 1 0

Uang muka dibayar Advance payment

PT Maxima Infrastruktur 68.755.425 - PT Maxima Infrastruktur

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

aset konsolidasian 1,73% - consolidated assets

Perusahaan memberikan pinjaman dana tunai kepada beberapa perusahaan pihak berelasi yang bersifat jangka pendek dan setiap saat dapat dilunasi (payable on demand). Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak ada jaminan serta tidak ada jangka waktu pengembalian yang tetap.

The Company gives the loan in cash to a few related companies that have short term and can be withdrawn anytime (payable on demand). The loan is non bearing interest and no guarantee is provided and have no term of repayment.

Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang hubungan berelasi- piutang lain-lain untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian penurunan nilai piutang di atas.

Based on a review of the status of receivables from related parties – other receivables for the years ended 31 December 2011 and 2010, the management of the Company and its subsidiaries is of the opinion that allowance for impairment loss is sufficient to cover potential losses arising from uncollectability of the above receivables.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/81 Exhibit E/81

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

b. Ikhtisar (Lanjutan) b. Summary (Continued)

Aset tidak lancar Non current assets2 0 1 1 2 0 1 0

Pendanaan usaha Funding

PT Central Daya Energi 115.951.656 - PT Central Daya Energi

Jumlah 115.951.656 - Total

Persentase terhadap jumlah Percentage of total

aset konsolidasian 2,92% - consolidated assets Pendanaan usaha kepada PT Central Daya Energi merupakan pemberian dana oleh TJE, entitas anak untuk beberapa proyek bagi hasil pembangkit listrik tenaga disel di Indonesia.

Funding is reperesent financing from TJE, subsidiary to PT Central Daya Energi for the several profit sharing diesel power plant projects in Indonesia.

Liabilitas lancar Current liabilities

2 0 1 1 2 0 1 0

Hutang usaha Trade payablesPT Equator Manunggal Power 11.989.551 - PT Equator Manunggal PowerPT Bangka Manunggal Power 1.026.656 6.815.664 PT Bangka Manunggal PowerKoperasi Tritunggal - 3.146.840 Koperasi TritunggalPT Menamas (Mena) - 1.720.494 PT Menamas (Mena)Lain-lain (Saldo dibawah Rp 1 Milyar) - 3.864 Others (Balance below Rp 1 Billion)

Jumlah 13.016.207 11.686.862 Total

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

liabilitas konsolidasian 0,49% 0,26% consolidated liabilities

Uang muka kontrak Contract advances

PT Equator Manunggal Power 770.380 PT Equator Manunggal Power

PT Bangka Manunggal Power 317.381 314.685 PT Bangka Manunggal Power

Jumlah 1.087.761 314.685 Total

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

liabilitas konsolidasian 0,04% 0,01% consolidated liabilities

Hutang lain-lain Others payable

Jimmy Chin Wibawa - 6.636.451 Jimmy Chin Wibawa

Koperasi Tritunggal - 53.508 Koperasi Tritunggal

Lain-lain 12.938 - Lain-lain

Jumlah 12.938 6.689.959 Total

Persentase terhadap jumlah Percentage to total

liabilitas konsolidasian 0,00% 0,15% consolidated liabilities

162Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/82 Exhibit E/82

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

b. Ikhtisar (Lanjutan) b. Summary (Continued) Pembelian Purchases

2 0 1 1 2 0 1 0

Koperasi Tri Tunggal 8.964.919 43.248 Koperasi Tri Tunggal

PT Cilegon Fabricators - 4.368.937 PT Cilegon Fabricators

Jumlah 8.964.919 4.412.185 Total

Persentase terhadap jumlah beban Percentage to total consolidated

pendapatan konsolidasian 0,50% 0,20% cost of revenues

Lihat Catatan 32 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.

Refer to Note 32 for balances in foreign currencies.

34. INFORMASI SEGMEN 34. SEGMENT INFORMATION

a. Segmen primer a. Primary segment

2 0 1 1

Konstruksi/

Construction

lainnya/

others

Jumlah/

Total

Pendapatan usaha Operating revenues

Pihak ketiga 1.968.269.232 - 1.968.269.232 Third parties

Hasil segmen Segmental results

Beban pendapatan Cost of revenue

dan beban usaha 1.966.576.786)( - 1.966.576.786)( and operating expenses

Laba selisih kurs - bersih 4.259.432 - 4.259.432 Gain on foreign exchange - net

Pendapatan keuangan 3.778.790 - 3.778.790 Finance income

Beban keuangan 173.137.729)( - 173.137.729)( Finance expense

Bagian laba Share of net income

perusahaan asosiasi 5.642.552 - 5.642.552 of associates

Lain-lain - Bersih 253.224.456)( - 253.224.456)( Others - Net

Beban pajak penghasilan 44.845.140)( - 44.845.140)( Income tax expenses

Kepentingan non pengendali 1.088.355 - 1.088.355 Non controlling interest

Laba Bersih 454.745.750)( - 454.745.750)( Net Income

Jumlah Aset 3.967.223.601 Total Assets

Jumlah Liabilitas 2.634.596.677 Total Liabilities

163Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/82 Exhibit E/82

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 33. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

b. Ikhtisar (Lanjutan) b. Summary (Continued) Pembelian Purchases

2 0 1 1 2 0 1 0

Koperasi Tri Tunggal 8.964.919 43.248 Koperasi Tri Tunggal

PT Cilegon Fabricators - 4.368.937 PT Cilegon Fabricators

Jumlah 8.964.919 4.412.185 Total

Persentase terhadap jumlah beban Percentage to total consolidated

pendapatan konsolidasian 0,50% 0,20% cost of revenues

Lihat Catatan 32 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.

Refer to Note 32 for balances in foreign currencies.

34. INFORMASI SEGMEN 34. SEGMENT INFORMATION

a. Segmen primer a. Primary segment

2 0 1 1

Konstruksi/

Construction

lainnya/

others

Jumlah/

Total

Pendapatan usaha Operating revenues

Pihak ketiga 1.968.269.232 - 1.968.269.232 Third parties

Hasil segmen Segmental results

Beban pendapatan Cost of revenue

dan beban usaha 1.966.576.786)( - 1.966.576.786)( and operating expenses

Laba selisih kurs - bersih 4.259.432 - 4.259.432 Gain on foreign exchange - net

Pendapatan keuangan 3.778.790 - 3.778.790 Finance income

Beban keuangan 173.137.729)( - 173.137.729)( Finance expense

Bagian laba Share of net income

perusahaan asosiasi 5.642.552 - 5.642.552 of associates

Lain-lain - Bersih 253.224.456)( - 253.224.456)( Others - Net

Beban pajak penghasilan 44.845.140)( - 44.845.140)( Income tax expenses

Kepentingan non pengendali 1.088.355 - 1.088.355 Non controlling interest

Laba Bersih 454.745.750)( - 454.745.750)( Net Income

Jumlah Aset 3.967.223.601 Total Assets

Jumlah Liabilitas 2.634.596.677 Total Liabilities

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/83 Exhibit E/83

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

34. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 34. SEGMENT INFORMATION (Continued)

a. Segmen primer (Lanjutan) a. Primary segment (Continued) 2 0 1 1

Konstruksi/

Construction

lainnya/

others

Jumlah/

Total

Arus kas dari Cash flows from

aktivitas operasi operating activities

Penerimaan dari Receipt from

pelanggan 1.405.018.390 - 1.405.018.390 customers

Pembayaran kepada

pihak ketiga 452.568.335)( - 452.568.335)( Payment to vendors

Lain-lain 566.033.057)( - 566.033.057)( Others

Arus kas dari Cash flows from

aktivitas investasi 423.598.877)( - 423.598.877)( investing activities

Arus kas dari Cash flows from

aktivitas pendanaan 146.705.960)( - 146.705.960)( financing activities

2 0 1 0

Konstruksi/

Construction

Batu bara dan

lainnya/

Coal and

others

Jumlah/

Total

Pendapatan usaha Operating revenues

Pihak ketiga 2.247.530.575 323.570.189 2.571.100.764 Third parties

Hasil segmen Segmental results Beban pendapatan Cost of revenue dan beban usaha 2.126.658.020)( 318.566.254)( 2.445.224.274)( and operating expensesPendapatan bunga 61.892.603 245.586 62.138.189 Interest incomeLain-lain - Bersih 141.967.435)( 541.115)( 142.508.550)( Others - NetBagian laba Share of net income perusahaan asosiasi 7.242.989 - 7.242.989 of associatesBeban pajak penghasilan 97.924.467)( 7.603.745)( 105.528.212)( Income tax expenses

Hak minoritas atas laba Minority interest in net

bersih entitas anak 2.266.147)( 112.025)( 2.378.172)( income of subsidiaries

Laba Bersih 52.149.902)( 3.007.364)( 55.157.266)( Net Income

Jumlah Aset 5.793.980.886 606.445.753 6.400.426.639 Total Assets

Jumlah Liabilitas 3.913.007.778 522.118.550 4.435.126.328 Total Liabilities

164Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/84 Exhibit E/84

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

34. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 34. SEGMENTAL INFORMATION (Continued)

a. Segmen primer (Lanjutan) a. Primary segment (Continued) 2 0 1 0

Konstruksi/

Construction

Batu bara dan

lainnya/

Coal and

others

Jumlah/

Total

Arus kas dari Cash flows from

aktivitas operasi operating activities

Penerimaan dari Receipt frompelanggan 2.671.081.136 246.235.247 2.917.316.383 customers

Pembayaran kepada pihak ketiga 2.197.703.525)( 314.061.876)( 2.511.765.401)( Payment to vendorsLain-lain 380.924.406)( 8.814.462)( 389.738.868)( Others

Arus kas dari Cash flows from aktivitas investasi 33.272.687)( 2.985.145)( 36.257.832)( investing activities

Arus kas dari Cash flows from aktivitas pendanaan 131.475.091)( 96.322.822 35.152.269)( financing activities

b. Segmen sekunder b. Secondary segment

2 0 1 1 2 0 1 0 Pendapatan dari pihak ketiga Revenue from third parties

Jawa 1.402.259.521 1.627.526.376 JavaSumatera 347.435.798 766.164.508 SumateraKalimantan 114.410.134 131.857.580 KalimantanSulawesi 73.241.329 22.262.937 SulawesiPapua 15.732.944 2.587.505 PapuaLainnya 15.189.506 20.701.858 Others

Jumlah 1.968.269.232 2.571.100.764 Total

Beban pendapatan Cost of revenueJawa 1.254.375.900 1.345.848.938 JavaSumatera 353.341.336 773.345.217 SumateraKalimantan 101.370.008 58.822.575 KalimantanSulawesi 61.137.162 17.999.676 SulawesiPapua 10.663.060 1.632.714 PapuaLainnya 7.086.629 23.089.336 Others

Jumlah 1.787.974.095 2.220.738.456 Total

Untuk informasi aset segmen geografis tidak disajikan mengingat seluruh proyek dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak yang berkedudukan di Jakarta.

Information on geographical assets are not presented as all projects are under the control of company and subsidiary domiciled in Jakarta.

165Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/84 Exhibit E/84

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

34. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 34. SEGMENTAL INFORMATION (Continued)

a. Segmen primer (Lanjutan) a. Primary segment (Continued) 2 0 1 0

Konstruksi/

Construction

Batu bara dan

lainnya/

Coal and

others

Jumlah/

Total

Arus kas dari Cash flows from

aktivitas operasi operating activities

Penerimaan dari Receipt frompelanggan 2.671.081.136 246.235.247 2.917.316.383 customers

Pembayaran kepada pihak ketiga 2.197.703.525)( 314.061.876)( 2.511.765.401)( Payment to vendorsLain-lain 380.924.406)( 8.814.462)( 389.738.868)( Others

Arus kas dari Cash flows from aktivitas investasi 33.272.687)( 2.985.145)( 36.257.832)( investing activities

Arus kas dari Cash flows from aktivitas pendanaan 131.475.091)( 96.322.822 35.152.269)( financing activities

b. Segmen sekunder b. Secondary segment

2 0 1 1 2 0 1 0 Pendapatan dari pihak ketiga Revenue from third parties

Jawa 1.402.259.521 1.627.526.376 JavaSumatera 347.435.798 766.164.508 SumateraKalimantan 114.410.134 131.857.580 KalimantanSulawesi 73.241.329 22.262.937 SulawesiPapua 15.732.944 2.587.505 PapuaLainnya 15.189.506 20.701.858 Others

Jumlah 1.968.269.232 2.571.100.764 Total

Beban pendapatan Cost of revenueJawa 1.254.375.900 1.345.848.938 JavaSumatera 353.341.336 773.345.217 SumateraKalimantan 101.370.008 58.822.575 KalimantanSulawesi 61.137.162 17.999.676 SulawesiPapua 10.663.060 1.632.714 PapuaLainnya 7.086.629 23.089.336 Others

Jumlah 1.787.974.095 2.220.738.456 Total

Untuk informasi aset segmen geografis tidak disajikan mengingat seluruh proyek dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak yang berkedudukan di Jakarta.

Information on geographical assets are not presented as all projects are under the control of company and subsidiary domiciled in Jakarta.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/85 Exhibit E/85

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

35. IKATAN 35. COMMITMENTS

a. TJE, entitas anak memiliki beberapa komitmen untuk

menyelesaikan proyek-proyek sebagai berikut ini: a. TJE, a subsidiary, has certain commitments to settle

the following projects as follows:

Mata uang asing

USD/

Foreign

currency USD Rp

Periode

penyelesaian/

Completion

period

Pelanggan Customers

Konsorsium Shanghai Electric Corp Consortium Shanghai Electric Corp

dengan Maxima Infrastruktur 207.500.000 - Mar-13 with Maxima Infrastruktur

PT Chevron Pacific Indonesia - Riau 84.558.949 - Mar-14 PT Chevron Pacific Indonesia - Riau

Taihei Dengyo Kaisha, Ltd - Paiton, Taihei Dengyo Kaisha, Ltd - Paiton,

Probolinggo 58.918.000 - Apr-12 Probolinggo

China National Electrical Engineering China National Electrical Engineering

Corporation - Indramayu 54.250.000 - Sep-12 Corporation - Indramayu

China National Technical Import China National Technical Import

& Export Corporation - Suralaya 22.800.000 98.800.000 Jul-12 & Export Corporation - Suralaya

PT Robert Schaefer Indonesia - Sangata 16.000.000 - Apr-12 PT Robert Schaefer Indonesia - Sangata

PT Posco Engineering 8.500.000 - Feb-12 PT Posco Engineering

PT Robert Schaefer Indonesia - Melawan 7.100.000 - Agust-12 PT Robert Schaefer Indonesia - Melawan

PT Jurong Engineering Lestari PT Jurong Engineering Lestari

Muara Tawar 3.450.000 - Feb-12 Muara Tawar

Taihei Dengyo Kaisha,Ltd - Suralaya 3.240.000 - Jun-12 Taihei Dengyo Kaisha,Ltd - Suralaya

PT International Nickel Indonesia 2.867.367 63.263.984 Mei-12 PT International Nickel Indonesia

PT Krakatau Steel 1.131.350 21.521.000 Sep-12 PT Krakatau Steel

PT Poesser Indonesia - Suralaya 1.007.924 4.092.000 Jun-12 PT Poesser Indonesia - Suralaya

PT Perusahaan Listrik Negara - 231.003.465 Okt-12 PT Perusahaan Listrik Negara

J u m l a h471.323.590 418.680.449

T o t a l

36. PENGELOLAAN PERMODALAN 36. CAPITAL MANAGEMENT

Tujuan utama pengelolaan permodalan Perusahaan adalah untuk memastikan bahwa Perusahaan memelihara peringkat kredit yang kuat dan rasio permodalan yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimumkan nilai pemegang saham Perusahaan.

The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that it maintains a strong credit rating and healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.

Perusahaan mengelola struktur permodalan dan membuat penyesuaian terhadap struktur permodalan tersebut terkait dengan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara atau menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan melakukan kebijakan dengan menunda pembayaran dividen kepada pemegang saham.

The Company manages its capital structure and makes adjustments to it, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust dividend payments to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares.

166Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/86 Exhibit E/86

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

36. PENGELOLAAN PERMODALAN (Lanjutan) 36. CAPITAL MANAGEMENT (Continued) Perusahaan memantau penggunaan modal dengan menggunakan rasio gear yaitu utang neto dibagi dengan total modal ditambah utang neto. Perusahaan memasukkan hutang neto, hutang sewa pembiayaan, hutang dagang dan hutang lainnya dan pinjaman, dikurangi kas dan setara kas. Modal meliputi ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemegang ekuitas Perusahaan. Tidak terdapat perubahan dari periode sebelumnya terhadap manajemen permodalan Perusahaan.

The Company monitors capital using a gearing ratio, which is net debt divided by total capital plus net debt. The Company includes within net debt, finance lease payables, trade and other payables and loans and borrowings, less cash and cash equivalents. Capital includes equity attributable to the equity holders of the Company. There were no changes from the previous period for the Company’s capital management.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 total liabilitas bersih terhadap total ekuitas adalah sebesar Rp 2.474.030.970 dan Rp 3.546.564.771 dan rasio gear adalah sebesar 46% dan 45%.

On 31 December 2011 and 2010 total net liabilities to total equity amounting to Rp 2,474,030,970 and Rp 3,546,564,771 and gearing ratio amounting to 46% and 45%.

Untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, Perusahaan telah taat dengan persyaratan manajemen permodalan.

For the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company has complied with its capital management requirements.

37. MANAJEMEN RISIKO 37. RISK MANAGEMENT

a. Pendahuluan dan tinjauan a. Introduction and overview

Dewan Direksi memiliki tanggung jawab keseluruhan untuk menetapkan dan mengawasi kerangka manajemen risiko. Direksi telah menetapkan fungsi keuangan yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memantau kebijakan manajemen risiko Perusahaan. Sedangkan fungsi internal audit memiliki tanggung jawab untuk memantau kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur manajemen risiko, dan untuk menelaah kecukupan kerangka manajemen risiko yang terkait dengan risiko-risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dengan memberikan laporannya kepada Direksi.

The Board of Directors has overall responsibility for setting and overseeing risk management framework, and has established a financial function that is responsible for developing and monitoring the Company's risk management policy. The internal auditor function has the responsibility to monitor compliance with risk management policies and procedures, and to review the adequacy of risk management framework related to the risks faced by the Company and to provide its report to the Board of Directors.

Tujuan keseluruhan dari manajemen risiko adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisa risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan, menetapkan batasan risiko dan pengendalian yang sesuai, serta untuk mengawasi risiko dan kepatuhan terhadap batasan yang telah ditetapkan, namun tanpa terlalu mempengaruhi daya saing dan kepatuhan terhadap Perusahaan dan fleksibilitas.

The overall objective of risk management is to identify and analyze the risks faced by the Company, set risk limits and ensure appropriate controls, and to monitor risks and adherence to a predetermined limit, but without unduly affecting the Company's competitiveness and flexibility.

Grup memiliki eksposur terhadap risiko-risiko atas instrumen keuangan sebagai berikut:

Group has the exposure for following risks of financial instruments as follows:

• Risiko kredit • Credit risk • Risiko pasar • Market risk • Risiko likuiditas • Liquidity risk • Risiko operasional • Operational risk

167Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/86 Exhibit E/86

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

36. PENGELOLAAN PERMODALAN (Lanjutan) 36. CAPITAL MANAGEMENT (Continued) Perusahaan memantau penggunaan modal dengan menggunakan rasio gear yaitu utang neto dibagi dengan total modal ditambah utang neto. Perusahaan memasukkan hutang neto, hutang sewa pembiayaan, hutang dagang dan hutang lainnya dan pinjaman, dikurangi kas dan setara kas. Modal meliputi ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemegang ekuitas Perusahaan. Tidak terdapat perubahan dari periode sebelumnya terhadap manajemen permodalan Perusahaan.

The Company monitors capital using a gearing ratio, which is net debt divided by total capital plus net debt. The Company includes within net debt, finance lease payables, trade and other payables and loans and borrowings, less cash and cash equivalents. Capital includes equity attributable to the equity holders of the Company. There were no changes from the previous period for the Company’s capital management.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 total liabilitas bersih terhadap total ekuitas adalah sebesar Rp 2.474.030.970 dan Rp 3.546.564.771 dan rasio gear adalah sebesar 46% dan 45%.

On 31 December 2011 and 2010 total net liabilities to total equity amounting to Rp 2,474,030,970 and Rp 3,546,564,771 and gearing ratio amounting to 46% and 45%.

Untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010, Perusahaan telah taat dengan persyaratan manajemen permodalan.

For the years ended 31 December 2011 and 2010, the Company has complied with its capital management requirements.

37. MANAJEMEN RISIKO 37. RISK MANAGEMENT

a. Pendahuluan dan tinjauan a. Introduction and overview

Dewan Direksi memiliki tanggung jawab keseluruhan untuk menetapkan dan mengawasi kerangka manajemen risiko. Direksi telah menetapkan fungsi keuangan yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memantau kebijakan manajemen risiko Perusahaan. Sedangkan fungsi internal audit memiliki tanggung jawab untuk memantau kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur manajemen risiko, dan untuk menelaah kecukupan kerangka manajemen risiko yang terkait dengan risiko-risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dengan memberikan laporannya kepada Direksi.

The Board of Directors has overall responsibility for setting and overseeing risk management framework, and has established a financial function that is responsible for developing and monitoring the Company's risk management policy. The internal auditor function has the responsibility to monitor compliance with risk management policies and procedures, and to review the adequacy of risk management framework related to the risks faced by the Company and to provide its report to the Board of Directors.

Tujuan keseluruhan dari manajemen risiko adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisa risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan, menetapkan batasan risiko dan pengendalian yang sesuai, serta untuk mengawasi risiko dan kepatuhan terhadap batasan yang telah ditetapkan, namun tanpa terlalu mempengaruhi daya saing dan kepatuhan terhadap Perusahaan dan fleksibilitas.

The overall objective of risk management is to identify and analyze the risks faced by the Company, set risk limits and ensure appropriate controls, and to monitor risks and adherence to a predetermined limit, but without unduly affecting the Company's competitiveness and flexibility.

Grup memiliki eksposur terhadap risiko-risiko atas instrumen keuangan sebagai berikut:

Group has the exposure for following risks of financial instruments as follows:

• Risiko kredit • Credit risk • Risiko pasar • Market risk • Risiko likuiditas • Liquidity risk • Risiko operasional • Operational risk

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/87 Exhibit E/87

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (Continued) a. Pendahuluan dan tinjauan (Lanjutan) a. Introduction and overview (Continued)

Catatan ini menyajikan informasi mengenai eksposur Grup terhadap setiap risiko di atas, tujuan dan kebijakan yang dilakukan oleh Grup dalam mengukur dan mengelola risiko.

This note presents information about the Group's exposure to every risk above, the purpose of risk and the measures taken by the Group in measuring and managing risk.

b. Risiko kredit b. Credit risk

Risiko kredit adalah risiko utama Grup, yaitu risiko kerugian yang disebabkan oleh ketidakmampuan konsumen untuk mengembalikan utangnya kepada Grup. Apabila utang yang tidak dapat dikembalikan jumlahnya banyak dan signifikan, maka hal ini dapat menyebabkan turunnya pendapatan, kinerja maupun tingkat kesehatan Grup.

Credit risk is the Group’s major risk, namely the risk of losses that caused by the inability of consumers to return the debt to the Group. If the debt can not be restored and the amount is numerous and significant, then this may cause a decrease in revenue, performance and health of the Group.

Manajemen risiko yang telah diterapkan Grup adalah diversifikasi portofolio menurut wilayah, sektor ekonomi dan industri, merk dan tipe barang.

Risk management has been applied to the Group is a diversified portfolio by region, economic sector and industry, brand and type of goods.

c. Risiko pasar c. Market risk

Risiko pasar adalah risiko terjadinya kerugian yang disebabkan oleh adanya perubahan variabel-variabel pasar seperti perubahan tingkat bunga dan nilai tukar mata uang.

Market risk is the risk of losses that caused by changes in market variables such as changes in interest rates and currency exchange rates.

Manajemen risiko yang telah diterapkan oleh Grup adalah membatasi eksposur dalam investasi yang memiliki harga pasar yang fluktuatif.

Risk management has been applied by the Group is to limit exposure in the investment that has a fluctuating market prices.

d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko terjadinya kerugian atau potensi kerugian yang merupakan akibat adanya kesenjangan antara penerimaan dan pembayaran. Terjadinya kesenjangan yang cukup besar akan menurunkan kemampuan Grup untuk memenuhi kewajibannya pada saat jatuh tempo.

Liquidity risk is the risk of loss or potential loss that caused by the gap between receipts and payments. The occurrence of a considerable gap will reduce the Group's ability to meet its obligations at maturity.

Manajemen risiko yang diterapkan oleh Grup adalah sebagai berikut:

Risk management that applied by the Group are as follows :

Mendapatkan pinjaman dengan jadwal

pembayaran kembali pokok dan bunga yang sesuai.

Obtaining a loan with a schedule of payments of principal and interest, as appropriate.

Menjaga agar posisi kas dan bank Perusahaan

selalu dalam posisi likuid. Maintaining the Company's cash position and the

bank is always in a liquid position. Memonitor posisi kas dan bank Perusahaan secara

periodik, baik tahunan, bulanan, mingguan maupun harian, guna memastikan agar selalu terdapat surplus kas yang memadai.

Monitoring the Company's cash position and bank on a regular basis, either yearly, monthly, weekly or daily, to ensure that there is always sufficient cash surplus.

168Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/88 Exhibit E/88

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (Continued)

d. Risiko likuiditas(Lanjutan) d.Liqudity risk (Continued)

Menjaga agar jumlah piutang yang jatuh tempo

pada periode tertentu lebih besar dibanding dengan hutang yang jatuh tempo pada periode yang sama.

Maintaining the number of claims due on a certain period is greater than the debt maturing in the same period.

e. Risiko operasional e. Operational risk

Risiko operasional adalah risiko kerugian yang disebabkan oleh kegagalan sistem teknologi informasi, kesalahan karena faktor manusia, maupun kelemahan prosedur operasional dalam suatu proses. Risiko ini dapat menyebabkan terjadinya kerugian pada Perusahaan sehingga akan mempengaruhi kinerja dan tingkat kesehatan Perusahaan.

Operational risk is the risk of losses caused by the failure of information technology systems, errors due to human factors, operational procedures and weaknesses in a process. These risks may cause damage to the Company that would affect the Company's performance and health.

Manajemen risiko yang diterapkan oleh Grup adalah sebagai berikut:

Risk management that applied by the Group are as follows :

Menerapkan sistem yang tersentralisasi sehingga

proses bisnis dapat terkontrol secara sistematis dan dimonitor dari waktu ke waktu.

Implementing a centralized system so that business processes can be controlled and monitored systematically over time.

Menyiapkan backup dan Disaster Recovery Plan yang

memadai bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atas sistem aplikasi utama Perusahaan, baik dari sisi hardware dan software.

Preparing backup and Disaster Recovery Plan that adequate when things happen that are not desirable for major systems application company, both in terms of hardware and software.

Menerapkan aturan kerja yang jelas dan sanksi yang

tegas atas penyimpangan yang terjadi, sesuai dengan tingkat kesalahan yang diperbuat.

Implementing a clear work rules and strict sanctions for deviations that occured, according to the level of errors made.

Adanya penanaman nilai-nilai dasar Perusahaan

sejak dini kepada karyawan, sehingga dapat menghindarkan potensi penyimpangan.

Planting the values of the Company to employees early on, so as to avoid potential distortion.

Adanya penilaian kinerja yang wajar dan transparan

serta adanya kesempatan untuk pengembangan karir.

Performance appraisals are fair and transparent as well as opportunities for career development.

169Truba Manunggal

Annual Report2011

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/88 Exhibit E/88

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (Continued)

d. Risiko likuiditas(Lanjutan) d.Liqudity risk (Continued)

Menjaga agar jumlah piutang yang jatuh tempo

pada periode tertentu lebih besar dibanding dengan hutang yang jatuh tempo pada periode yang sama.

Maintaining the number of claims due on a certain period is greater than the debt maturing in the same period.

e. Risiko operasional e. Operational risk

Risiko operasional adalah risiko kerugian yang disebabkan oleh kegagalan sistem teknologi informasi, kesalahan karena faktor manusia, maupun kelemahan prosedur operasional dalam suatu proses. Risiko ini dapat menyebabkan terjadinya kerugian pada Perusahaan sehingga akan mempengaruhi kinerja dan tingkat kesehatan Perusahaan.

Operational risk is the risk of losses caused by the failure of information technology systems, errors due to human factors, operational procedures and weaknesses in a process. These risks may cause damage to the Company that would affect the Company's performance and health.

Manajemen risiko yang diterapkan oleh Grup adalah sebagai berikut:

Risk management that applied by the Group are as follows :

Menerapkan sistem yang tersentralisasi sehingga

proses bisnis dapat terkontrol secara sistematis dan dimonitor dari waktu ke waktu.

Implementing a centralized system so that business processes can be controlled and monitored systematically over time.

Menyiapkan backup dan Disaster Recovery Plan yang

memadai bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atas sistem aplikasi utama Perusahaan, baik dari sisi hardware dan software.

Preparing backup and Disaster Recovery Plan that adequate when things happen that are not desirable for major systems application company, both in terms of hardware and software.

Menerapkan aturan kerja yang jelas dan sanksi yang

tegas atas penyimpangan yang terjadi, sesuai dengan tingkat kesalahan yang diperbuat.

Implementing a clear work rules and strict sanctions for deviations that occured, according to the level of errors made.

Adanya penanaman nilai-nilai dasar Perusahaan

sejak dini kepada karyawan, sehingga dapat menghindarkan potensi penyimpangan.

Planting the values of the Company to employees early on, so as to avoid potential distortion.

Adanya penilaian kinerja yang wajar dan transparan

serta adanya kesempatan untuk pengembangan karir.

Performance appraisals are fair and transparent as well as opportunities for career development.

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/89 Exhibit E/89

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL

ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

38. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 38. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD

Berdasarkan dari surat resmi pemberitahuan tertanggal 26 Maret 2012 Zephyr International Company Limited, telah dilakukan Pelunasan pinjaman Harvest Star Holdings Limited terhadap Zephyr International Company Limited yang dilakukan pada bulan Maret 2012 sebesar USD 23.936.706,31 (nilai penuh).

Based on the official notice of a letter dated 26 March 2012 Zephyr International Company Limited, has occured repayment of loans Harvest Star Holdings Limited to Zephyr International Company Limited where conducted in March 2012 with amount USD 23,936,706.31 (full amount).

Berdasarkan Akta Notaris No 175 tanggal 27 Desember 2011 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta Selatan dan telah memperoleh penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.10-07921 tanggal 5 Maret 2012, para pemegang saham MP, menyetujui penurunan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 500.000.000 yang ditempatkan dalam 500.000 saham menjadi Rp 250.001.000 yang ditempatkan menjadi 250.001 saham. Penurunan tersebut dibayar seluruhnya kepada Perusahaan dan CDEI, entitas anak. Sehingga susunan pemegang saham MP menjadi PT Sukses Agung Perkasa 250.000 saham dan PT Mandala Kapital sebanyak 1 saham.

Based on Notarial Deed No. 175 dated 27 December 2011, of Yulia, SH., Notary in South Jakarta and based on decision of the Board of Supervisor Notary in South Jakarta has received Acceptance of Notice from the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-07921 dated 5 Maret 2012, the shareholders’ of MP, has decreased authorized issued and paid-up capital from Rp 500,000,000 at 500,000 shares to Rp 250,001,000 at 250,001 shares. All decreasing in capital is paid to the Company and CDEI, subsidiaries. Therefore the shareholder’s structure of MP are become PT Sukses Agung Perkasa at 250,000 shares and PT Mandala Kapital at 1 share.

39. TANGGUNG JAWAB PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

39. RESPONSIBILITY FOR THE COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan telah menyetujui untuk menerbitkan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 pada tanggal 18 Juli 2012.

The management of the Company is responsible for the preparation of these consolidated financial statements and have agreed to the release of the consolidated financial statements for the years ended 31 December 2011 on 18 July 2012.

170Truba Manunggal

Laporan Tahunan 2011

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page has been intensionally left blank

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk.

BRI Tower II Level 31Jl. Jend Sudirman Kav. 44–46,Jakarta 10210 - IndonesiaPhone : +62 21 57932255Fax : +62 21 57852402

www.truba-manunggal.com