strategi komunikasi perusahaan startup ...digilib.unila.ac.id/60349/2/skripsi tanpa bab...

62
STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP DALAM MENDAPATKAN SUBSCRIBER (Studi Terhadap Channel Youtube Layaria) (Skripsi) Oleh : Indra Prathama Putra 14161031087 FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2019

Upload: others

Post on 04-Jul-2020

15 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP DALAM

MENDAPATKAN SUBSCRIBER

(Studi Terhadap Channel Youtube Layaria)

(Skripsi)

Oleh :

Indra Prathama Putra

14161031087

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2019

Page 2: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

ABSTRAK

STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP DALAM

MENDAPATKAN SUBSCRIBER

(Studi Pada Channel Youtube Layaria)

Startup adalah perusahaan atau bisnis yang belum lama terbentuk. Salah satu

startup yang berkembang sendiri adalah Layaria. Layaria adalah salah satu startup

bisnis local yang ada di Indonesia. Layaria merupakan official partner youtube

yang mendorong kreator untuk membangun karir melalui video online. Tidak

hanya itu, Layaria juga mendukung para kreator untuk mendapatkan sponsorship

deals dari berbagai brand atau event-event off air untuk membuat para kreator

tetap eksis berkarya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi strategi

komunikasi perusahaan startup Layaria dalam mendapatkan subscriber. Penelitian

ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Informan pada

penelitian ini berasal dari kantor Layaria, yang memegang jabatan sebagai Public

Relations dan Creative Promotion. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini

dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik

pengolahan dan analisis data di lakukan dengan analisis data

kualitatif.Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan didapatkan bahwa

perusahaan Layaria menggunakan Strategi Komunikasi Pemasaran Era Digital

dalam Analisis SOSTAC. dimana perusahaan Layaria memiliki kerangka kerja

perencanaan yang dapat dipakai dan diterapkan untuk E-Marketing dan dapat

digunakan untuk mengembangkan produk maupun pemasaran pada perusahaan.

Selain itu dapat digunakan sebagai pedoman pembangunan aplikasi E-Marketing

dalam mendapatkan viewer dan subscribe channel youtube mereka sediakan.

Kata kunci: strategi komunikasi, startup, subscriber

Page 3: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

ABSTRACT

COMMUNICATION STRATEGY OF LAYARIA STARTUP

COMPANIES IN GETTING SUBSCRIBERS

(Study On Channel Youtube Layaria)

A startup is a company or business that was recently formed. One startup that

develops itself is Layaria. Layaria is one of the local business startups in

Indonesia. Layaria is an official YouTube partner that encourages creators to build

careers through online video. Not only that, Layaria also supports creators to get

sponsorship deals from various brands or events off air to make creators continue

to exist. This study aims to analyze the communication strategy of Layaria startup

companies in getting subscribers.This research uses a qualitative method with a

descriptive approach. The informants in this study came from Layaria's office,

which held a position as Public Relations and Creative Promotion. Data collection

techniques in this study were carried out by means of observation, interviews and

documentation. Data processing and analysis techniques are carried out with

qualitative data analysis.Based on the results of research and discussion it was

found that Layaria companies use the Digital Age Marketing Communication

Strategy in SOSTAC Analysis. where the Layaria company has a planning

framework that can be used and applied for e-marketing and can be used to

develop products and marketing for the company. Moreover, it can be used as a

guideline for developing E-Marketing applications in getting viewers and

subscribing to the YouTube channel they provide.

Keywords: communication strategy, startup, subscriber

Page 4: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

STARTEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP DALAM

MENDAPATKAN SUBSCRIBER

(Studi Terhadap Channel Youtube Layaria)

Oleh :

Indra Prathama Putra

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar

SARJANA ILMU KOMUNIKASI

Pada

Jurusan Ilmu Komunikasi

Fakulutas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Lampung

FAKULUTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2019

Page 5: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap
Page 6: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap
Page 7: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap
Page 8: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

RIWAYAT HIDUP

Penulis memiliki nama lengkap Indra Prathama Putra. Lahir di

kota Bandar Lampung pada tangga 10 Februari 1993. Merupakan putri dari Bpk.

Ariyadi dan Ibu Hodijah, sebagai anak pertama dari dua bersaudara.

Penulis menempuh pendidikan di TK AL-Azhar II Bandar Lampung yang

diselesaikan pada tahun 1999, SD AL-Azhar 1 Bandar Lampung yang diselesaikan

pada tahun 2005, SMP AL-Kautsar Bandar Lampung yang diselesaikan pada tahun

2008, dan SMA YP Unila Bandar Lampung yang diselesaikan pada tahun 2011.

Penulis terdaftar sebagai mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu

Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung melalui jalur MANDIRI pada tahun

2012. Selama penulis menjadi mahasiswa, penulis aktif sebagai anggota HMJ Ilmu

Komunikasi sebagai anggota bidang PENYIARAN periode kepengurusan 2013-

2014, dan menjadi kepala bidang penyiaran periode kepengurusan 2014-2015.

Penulis mengabdikan ilmu dan keahlian yang dimiliki kepada masyarakat dengan

melaksanakan KKN di Desa Kanoman, Kecamatan Semaka Kabupaten

Tanggamus pada periode Januari 2017, serta melaksanakan PKL di stasiun TV

Nasional INDOSIAR.

Page 9: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

MOTO

“Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap untuk

hari besok. ”

“Albert Einstein”

“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah

yang kamu dustakan ?”

“QS. Ar Rahman : 55”

Page 10: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

PERSEMBAHAN

Bismilahhirohmannirohim

Dengan menyebut nama Allah, yang Maha Pengasih lagi Maha

Penyayang.

Kupersembahkan sebuah karya kecilku ini untuk semua orang yang

kusayangi.....

Terimakasih untuk segala bantuan, doa, dan motivasi yang telah di

berikan.

Page 11: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

SANWACANA

Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT, karena atas berkat, rahmat dan hidayah-

Nyasehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ STRATEGI

KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP DALAM MENDAPATKAN

SUBSCRIBER (Studi Terhadap Channel Youtube Layaria)” sebagai salah satu

persayaratan untuk meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Lampung.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan skripsi ini jauh dari kata

sempurna dan tidak terlepas dari berbagai hambatan dan kesulitan. Namun, penulis

berusaha semaksimal mungkin dalam penyusunan skripsi ini dengan kemampuan

dan pengetahuan yang penulis miliki, serta berkat bantuan dari berbagai pihak

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Dan dalam kesempatan ini, penulis

menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada :

1. Allah SWT, atas segala berkat, rahmat dan hidayah-Nya. Terima kasih atas

segala petunjuk dan kemudahan yang Engkau berikan selama mejalani segala

cobaan dalam hidupku. Terima kasih Engkau yang tidak pernah

meninggalkanku dalam kondisi apapun.

2. Bpk.Dr.Syarief Makhya selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik

Universitas Lampung

3. Ibu Dhanik S .S.Sos,M.Comn&MediaSt, selaku Ketua Jurusan Ilmu

Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Lampung,

terimakasih atas keramahan dan bantuan ibu selama ini.

Page 12: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

4. Ibu Wulan Suciska, S.I.Kom., M. Si selaku sekeratis Jurusan Ilmu Komunikasi,

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Lampung, terima kasih atas

bantua

5. Bapak Ahmad Rudy Faridyan S.Sos., M. Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi

yang telah meluangkan banyak waktu untuk membimbing dan memberikan

saya banyak ilmu dan pengetahuan baru yang bermanfaat dalam menyelesaikan

penelitian ini. Terima kasih atas segala keramahan, kesabaran serta keiklasan

bapak dalam membimbing saya selama ini.

6. Ibu Hestin Oktiani S.Sos., M.Si selaku Dosen Pembahas. Terimakasih atas

kemurahan hati dan keramahan ibu, yang telah memberikan bimbingan,

perbaikan, kritik, dan saran yang sangat bermanfaat dalam menyelesaikan

penelitian ini. Bukan hanya sebgai pembahasa tetapi sebagai pembimbing saya

hinggi sampai di titik ini dan sudah memperlakukan saya sebagai anak sendiri

terima kasih banyak bu.

7. Seluruh dosen, staff, administrasi dan karyawan FISIP Universitas Lampung,

khususnya Jurusan Ilmu Komunikasi yang telah membantu penulis selama

berkuliah dan penelitian ini dilakukan.

8. Kedua orang tuaku tercinta. Terimakasih atas segala bentuk dukungan yang

mama dan papa berikan untuk Indra. Terimakasih untuk semua doa kalian yang

tidak pernah putus sehingga Indra selalu diberikan kemudahan dan kebahagian

melimpah di dunia ini. Kasih sayang kalian selalu menjadi semangat Indra

untuk selalu membuat kalian bahagia dan bangga. Terimakasih telah mendidik

Indra untuk menjadi pribadi yang baik kepada semua orang, sederhana dan

selalu bersyukur atas apa yang kita miliki.

Page 13: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

9. Yossi Nuzulya, terima kasih banyak sudah selalu mensupport saya dalam

keadaan apapun dan sudah selalu mengigatkan saya untuk selalu kejar

tanggung jawab.

10. Sahabat terbaikku Ardi, Hanief, Putra, Pepy, Iko, Arfad, Daus, Egy, Cliff,

Jefry, Apin Terima kasih telah memberikan semangat dikala diri mulai putus

asa, dan selalu menjadi bagian paling berarti dalam hidup ini.

11. MJ, Kuncung, Ciprut, Cipeng, Aldi, Rein Hart, Terima kasih telah menjadi

bagian paling penting dari proses selama ini, Terima kasih sudah mengingatkan

saya atas semuanya.

12. Keluarga besar HMJ Ilmu Komunikasi, terima kasih telah di kasih kesempatan

menjalani proses untuk menemukan apa yang belum pernah saya dapatkan.

Terima kasih juga sudah di kasih kepercayaan untuk mengambil tongkat estafet

kepemimpinan dan di kasih tanggung jawab untuk terus memberikan kntribusi

bagi jurusan dan fakultas.

13. Kawan kawan 2013, Gagah, Sigit, Amsal dan semuanya terima kasih selalu

saya buat sibuk di dalam keadaan apaapun dan selalu siap untuk saya buat

sibuk, bukan hanya di dalam kampus tetapi di luar kampus juga selalu menjadi

penolong buat saya. Terima kasih semuanya.

14. Keluarga KKN dua duanya yang saya punya terimakasih telah menjadi

keluargaku sejak hari itu hingga hari ini dan selamanya, terimakasih telah

memberikan semangat tanpa batas dan doa tanpa henti. Begitu beratinya kalian

dihidupku.

Page 14: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

15. Teman-teman Angkatan 2012 yang juga selalu memberikan kenangan

menyenangkan selama kuliah, terima kasih telah menjadi teman baik bagiku,

aku bersyukur bisa mengenal dan tertawa bersama kalian.

16. Keluarga baru saya yang saya bangun dari nol, UNILATV terima kasih banyak

kawan kawan dan keluarga saya di sana, terima kasih untuk pimpinan yang

sudah mempercayaan saya untuk membangun hal yang besar dan menjadi

pelopor dalam terbentuknya TV Pendidikan yang ada di dalam kampus kita

tercinta, membuat sejarah di hidup saya adalah hal paling berharga, terus

kuatkan pondasi yang ada skrng untuk kedepannya.

17. Almamaterku tercinta, Universitas Lampung. Terima kasih untuk segala

pembelajaran berharga di bangku perkuliahan yang telah membuatku menjadi

orang yang lebih baik.

Akhir kata, penulis berharap semoga penelitian ini bisa bermanfaat dan

memberikan keluasan ilmu bagi semua pihak yang telah membantu. Terimakasih

banyak untuk segala bentuk doa dan dukungan yang kalian berikan, semoga Allah

SWT yang maha pengasih dan maha penyayang membalas kebaikan kalian.

Bandar Lampung, 24 Oktober 2019

Penulis,

Indra Prathama Putra

Page 15: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

i

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ....................................................................................................... i

DAFTAR TABEL ............................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... iv

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2. Rumusan Masalah ............................................................................. 5

1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................... 5

1.4. Manfaat Penelitian ............................................................................. 6

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu ......................................................................... 7

2.2. Komunikasi Pemasaran ..................................................................... 11

2.3. Tujuan Komunikasi Pemasaran ......................................................... 12

2.4. Strategi Komunikasi .......................................................................... 13

2.4.1. Ruang Lingkup Strategi Komunikasi .................................... 13

2.5. Strategi Komunikasi Pemasaran Era Digital

Dalam Analisis SOSTAC .................................................................. 15

2.5.1. Ruang Lingkup Strategi Komunikasi .................................... 15

2.6. New Media ........................................................................................ 16

2.6.1. Ciri-Ciri Media Baru ............................................................. 17

2.7. Media Sosial ...................................................................................... 18

2.7.1. Karakteristik Media Sosial ..................................................... 20

2.7.2. Penggunaan Media Sosial ...................................................... 21

2.7.3. Tipe-Tipe Media Sosial.......................................................... 21

2.8. Media Sosial Youtube ....................................................................... 24

2.8.1. Fitur Konten Kreator Youtube .............................................. 26

2.8.2. Fitur Penonton Youtube ........................................................ 27

2.9. Kerangka Pikir ................................................................................... 27

Page 16: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

ii

III. METODE PENELITIAN

3.1. Tipe Penelitian ................................................................................... 30

3.2. Metode Penelitian .............................................................................. 30

3.3. Fokus Penelitian ................................................................................ 31

3.4. Lokasi Penelitian ............................................................................... 31

3.5. Informan ............................................................................................ 31

3.6. Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 32

3.7. Teknik Pengolahan Data ................................................................... 33

3.8. Teknik Analisis Data ......................................................................... 34

3.9. Teknik Keabsahan Data .................................................................... 35

................................................................................ 37

4.1.1 Profil Perusahaan Layaria .................................................... 38

4.1.2 Profil Informan ..................................................................... 40

4.2. Hasil Wawancara ............................................................................. 42

4.3. Hasil Observasi ................................................................................ 52

4.4. Pembahasan ..................................................................................... 56

4.4.1 Analisis Tren Konten ............................................................. 56

4.4.2 Distribusi Konten .................................................................. 59

4.2.3 Konsistensi ............................................................................ 61

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan ...................................................................................... 63

5.2. Saran ................................................................................................ 64

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

Page 17: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

iii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................................. 8

4.1 Daftar Informan ......................................................................................... 40

4.2 Hasil Wawancara Informan ....................................................................... 42

Page 18: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Kerangka Pikir .......................................................................................... 29

4.1. Dennis Adhiswara ..................................................................................... 39

4.2. Profil Youtube Layaria ............................................................................. 53

4.3. Konten Gambreng (Main Game Bareng) .................................................. 53

4.4. Konten Sikat Trending .............................................................................. 54

4.5. Konten Kantor Layaria ............................................................................. 54

4.6. Konten Layaria Original (Short Film) ...................................................... 55

4.7. Konten Game Werewolf ........................................................................... 57

4.8. Konten Kantor Layaria ............................................................................. 58

4.9. Suasana Layaria Tancap ........................................................................... 60

4.10. Suasana Layaria Workshop ...................................................................... 60

Page 19: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan startup di Indonesia cukup pesat. Setiap tahun bahkan setiap

bulan banyak founder-founder (pemilik) startup baru bermunculan. startup

adalah perusahaan atau bisnis yang belum lama terbentuk. Pada dasarnya

startup adalah pengimplementasian dari business plan dimana segala sesuatu

yang telah direncanakan dan diproyeksi dalam rencana bisnis dituangkan dan

direalisasikan dalam bentuk startup. Menurut Eric Ries, (2012:31) startup is a

human instution design that creat something new under condition extrem and

serenity. It doesn’t say about what size of the company or what sector of

industry, it just saywe’er trying to do instution building when we don’t know

what we don’t know.

Menurut dailysocial.net, sekarang ini terdapat setidaknya lebih dari 1500

startup lokal yang ada di Indonesia. Potensi pengguna internet di Indonesia

yang semakin naik dari tahun ketahun tentunya merupakan suatu lahan yang

potensial untuk mendirikan sebuah startup. Banyak yang mengartikan startup

adalah sebuah sistem investasi bisnis yang akan menggerakan bisnis secar

Page 20: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

2

otomatis. Namun startup itu lebih condong pada pembangunan sistem bisnis

era digital yang mana mengkaitkan dengan dunia online.

Salah satu startup yang berkembang sendiri adalah Layaria. Layaria adalah

salah satu startup bisnis lokal yang ada di Indonesia. Layaria merupakan

official partner youtube yang mendorong kreator untuk membangun karir

melalui video online. Layaria menyediakan studio, program konsultasi, dan

mentoring untuk pembentukan karakter para kreator. Layaria juga membantu

para kreator membentuk tim produksi yang solid mulai dari produser,

kameramen, penulis naskah, dan sebagainya. Tidak hanya itu, Layaria juga

mendukung para kreator untuk mendapatkan sponsorship deals dari berbagai

brand atau event-event off air untuk membuat para kreator tetap eksis berkarya.

Bersama Layaria para kreator juga akan di bantu dengan layanan-layanan

khusus sehingga mereka bisa memfokuskan diri secara sepenuhnya dalam

pembuatan konten online video.

Layaria merupakan multi channel network youtube pertama di Indonesia atau

terkenal dengan sebutan “MCM” yang kini bergerak sebagai wadah bagi para

kreator youtube Indonesia untuk bersama-sama menciptakan, membangun

atmosfir bisnis dan mendistribusikan karyanya melalui online video streaming

via youtube. Layaria menawarkan kesempatan kepada setiap kreator-

kreatornya untuk saling bekerjasama dalam mengembangkan (development),

memproduksi (production), mempromosikan (promotion), mendistribusikan

(distribution), serta menjual dan memasarkannya (sales & marketing).

Page 21: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

3

Tidak hanya itu, Layaria bertujuan untuk meningkatkan kualitas video kreator-

kreatornya, meningkatkan kemampuan kreator-kreator online video baru di

Indonesia, serta menjadi jembatan antara brands dengan khalayak sesuai

dengan target marketnya melalui media online video.

Dalam hal ini Layaria lebih memfokuskan pada 1 platfrom yaitu youtube.

Youtube sendiri adalah sebuah media online berbasis video, dimana youtube

sendiri banyak sekali konten kreator di dalamnya tanpa terkecuali Layaria.

Konten kreator di youtube pasti mempunyai sebuah channel atau saluran,

dimana saluran itu adalah identitas para kreator untuk memberikan hasi-hasil

karya mereka di youtube. Beda halnya dengan social media yang lainnya,

youtube sendiri memberikan sebutan nama buat para pengikutnya atau

followers pada suatu saluran yaitu subscriber.

Alasan peneliti memilih Layaria sebagai objek kajian sendiri, karena saat

pertama kali Layaria mulai mengupload video pertama ke channel youtube

sendiri pada tanggal 26 Maret 2013. Melalui video pertama di youtube, Layaria

mendapatkan views hampir mendekati 5000 views, itu mungkin pencapaian

yang sangat bagus untuk sebuah channel youtube baru

(http://wearesocial/layaria-sebuah-startup-baru-yang-bombastis/, diakses pada

15 Juni 2017). Dengan adanya jumlah views yang banyak tersebut, mala

peneliti tertarik untuk membahas strategi yang ditempuh Layaria dalam bentuk

sebuah penelitian.

Salah satu factor yang dapat membut viral suatu konten video di youtube,

adalah subscriber. Subscriber adalah salah satu bagian penting dalam

Page 22: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

4

menunjang sukses atau tidaknya bisnis dalam dunia video online terutama

youtube. Melalui subscriber, kita dapat mengetahui berapa jumlah yang

menonton video dan berapakali video kita di tayangkan melalui salah satu tools

yang terdapat di youtube yaitu creator studio. Subscriber juga membantu

dalam mengetahui segment pasar video yang kita buat, mulai dari demografi

dan rentan usia, dengan creator studio, kita juga dapat mengetahui kebiasaan

penonton kita, sehingga kita dapat mengetahui dari mana video kita

ditayangkan oleh para subscriber.

Dapat disimpulkan, subscriber dapat memudahkan kita dalam menjalankan

bisnis berbasis online video di youtube. Untuk menarik minat masyarakat agar

menjadi subscriber suatu channel tertentu diperlukan strategi komunikasi yang

baik. Dalam korelasi antara strategi komunikasi dengan dunia bisnis adalah

bahwa bisnis tidak dapat dijalankan secara maksimal melalui pengalaman

learning by doing saja. Meskipun akhirnya bisa, namum pencapaiannya

membutuhkan waktu reltif lama.

Bisnis juga membutuhkan keahlian-keahlian di luar penguasaan pasar, seperti

teknik memasarkan serta menjual yang baik. Tidak ada usaha/bisnis yang

menjadi besar secara langsung, hanya dengan disertai visi dan kemampuan

mengelola, konteksi inovasi atas produk/jasa membuka lapangan kerja baru.

Kemampuan menganalisis dan melihat peluang serta menjalankan bisnis yang

baru pada suatu industry, melainkan juga bagaimana citra dibentuk serta

bagaimana mempertahankan reputasi bisnis di masyrakat.

Page 23: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

5

Dengan melihat pada pentingnya sebuah startup untuk memiliki strategi

komunikasi bahkan sebelum bisnis dijalankan dan atas urgensi para intergrasi

strategi komunikasi dalam mendapatkan subscriber yang menjadi latar

belakang maka peneliti tertarik unutk melakukan penelitian yang di beri judul

“Strategi Komunikasi Perusahaan Startup Dalam Mendapatkan

Subscriber (Studi Pada Channel Youtube Layaria).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka yang menjadi rumusan masalah

penelitian adalah bagaimana startegi komunikasi perusahaan startup Layaria

dalam mendapatkan subscriber?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang diangkat, maka peneliti bertujuan menganalisi

strategi komunikasi perusahaan startup Layaria dalam mendapatkan

subscriber.

Page 24: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

6

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

1. Secara teoritis hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi

penelitian dalam kajian ilmu komunikasi, khususnya strategi

komunikasi bisnis startup terutama yang menggunakan ataupun

memanfaatkan teknologi internet.

2. Secara praktis hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan dan

gambaran bagi perusahaan startup Layaria, maupun startup lain guna

mengembangkan dan meningkatkan strategi komunikasi dalam

mendapatkan subscriber dan memperbanyak views.

Page 25: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Peneliti menggunakan penelitian atau refrensi tentang strategi komunikasi

yang sebelumnya telah tersedia. Manfaat atau kegunan peneliti menggunakan

penelitian terdahulu adalah mempermudah dalam mendapatkan informasi

seputar strategi komunikasi.

1. Penelitian tentang strategi komunikasi sebelumnya telah di lakukan oleh

Ari Wibowo pada tahun 2016. Fokus penelitian yang di angkat adalah

bagaimana strategi komunikasi pemsaran dalam branding shout untuk

menghadapi competitor di Bandar Lampung. Hasil dari penelitian tersebut

adalah strategi komunikasi pemasaran brand shout menggunakan iklan,

penjualaan personal, humas, promotionpenjualan dan pemsaran langsung,

serta di tambah dengan tiga pendekatan, yaitu full strategi, push strategi,

dan profil strategi sebagai usaha dalam melakukan pemsaran dan

menghadapi competitor.

2. Skripsi yang disusun oleh Diandini Lulu Nasiti, Universitas Telkom yang

berjudul “Strategi Komunikasi Pemasaran Foodstagrammer Dalam

Analisi SOSTAC (Studi Kasus Pada Akun Instagram Foodstagram

@Cafersto_bgd.)” pada tahun 2016 menunjukan bahwa adanya aktifitas

Page 26: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

8

komunikasi pemasaran yang menggunakan sistem analisi SOSTAC dan

memberikan informasi lebih terperinci dan memberikan strategi

pemasaran dalam bentuk promosi kuliner Bandung kepada followes

lainnya.

3. Skripsi yang berjudul “Youtube Sebagai New Media: Pengaruh Terhadap

Masyarakat Indonesia Menurut Pemikirian Jean Baudlillard” pada tahun

2014 yang disusun oleh Eno Bening Swara. Pada skripsi ini menunjukan

bahwa sebagai New Media, youtube adalah media audio – visual yang

sering di konsumsi masyarakat Indonesia dengan kemampuan youtube

untuk mensimulasi dan menciptakan tanda, youtube akan berpengaruh

besar bagi masyarakat luas.

Berdasarkan penelitian yang menjadi refrensi ini, berikut adalah table perbedaan

mengenai tinjauan penelitian terdahulu berserta kontribusi bagi penelitian ini :

Page 27: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

9

Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu

No Nama

Peneliti

Judul Penelitin Hasil Perbedaan Dengan Penelitian Yang

Akan Disusun

1 Ari Wibowo

(Universitas

Lampung

2016)

Strategi Komunikasi Pemasaran

Brand SHOUT Untuk Menghadapi

Competitor Di Bandar Lampung

(Studi Pada Brand SHOUT)

Adalah strategi komunikasi

pemasaran brand shout

menggunakan iklan, penjualan

personal, humas, promotion

penjualan dan pemasaran, serta

ditmabah dengan tig pendekatan

yaitu full strategi, push strategi, dan

profil strategi sebagai usaha dalam

melakukan pemasaran dan

menghadapi kompetiro.

Penelitian yang peneliti susun meneliti

tentang bagaimana strategi komunikasi

dalam perusahaan startup dalam

mendapatkan subscriber, sedangkan

penelitian terdahulu yang peneliti jadikan

refrensi meneliti tentang strategi

komunikasi pemasaran brnd shout untuk

menghadapi competitor di Bandar

Lampung.

2 Diandini Lulu

Nasiti

(Universitas

Telkom, 2016)

Strategi Komunikasi Pemasaran

Foodstagrammer Dalam Analisis

SOSTAC (Studi Kasus Pada Akun

Foodstagram @Caferesto_bgd).

Aktifitas komunikasi pemasaran

@Caferesto_bgd dengan

menggunakan sistem analisi

SOSTAC. Foodstagram di

@Caferesto_bgd lebih terperinci

menyusun dan memberikan strategi

komunikasi pemasaran dalam

bentuk promosi kuliner Bandung

kepada Followers.

Penelitian yang peneliti susun meneliti

tentang bagaimana strategi komunikasi

dalam perusahaan startup dalam

mendapatkan subscriber, sedangkan

penelitin terdahulu yang peneliti jadikan

refrensi meneliti tentang adanya

penggunaan media social, yaitu

instagram sebagai media promosi suatu

akun Instagram.

Page 28: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

10

3 Eno Bening

Swara

(Universitas

Indonesia,

2014)

Youtube Sebagai New Media:

Pengaruhnya Terhadap Masyarakat

Indonesia Menurut Pemikiran Jean

Baudrillard

Hasil Penelitian menunjukan bahwa

sebagai New Media youtube adalah

media audio-visual yang sering

dikonsumsi oleh masyarakat

Indonesia dengan kemampuan

youtube untuk mensimulasi dan

menciptakan tanda youtube akan

berpengaruh besar bagi masyarkat.

Penelitian yang peneliti susun meneliti

tentang bagaimana strategi komunikasi

dalam perusahaan startup dalam

mendapatkan subscriber, sedangkan

penelitian terdahulu yang peneliti jadikan

refrensi meneliti tentang youtube sebagai

new media yang pengaruhnya terhadap

masyarakat Indonesia.

Page 29: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

11

2.2 Komunikasi Pemasaran

Dalam menjalankan penyampaian pesan maka dibutuhkan komunikasi pemasaran

yang tepat, komunikasi pemasaran adalah istilah yang digunakan untuk menerangkan

arus informasi tentang produk dari pemasar sampai pada konsumen. Pemasar

menggunakan iklan, pemasaran langsung, publisitas, promosi penjualan dan

penjualan langsung untuk memberikan informasi yang mereka harapkan dapat

mempengaruhi keputusan pembelian oleh konsumen. Sebaliknya, konsumen

menggunakannya dalam proses pembelian untuk menghimpun informasi tentang ciri

dan manfaat produk (Machfoedz, 2010: 16). Komunikasi pemasaran adalah proses

penyebaran informasi tentang perusahaan dan apa yang hendak ditawarkannya

(offering) pada pasar sasaran. Perannya sangat vital mengingat peran komunikasi

dalan memfasilitasi hubungan saling menguntungkan antara perusahaan dengan

pembeli prospektif. Berkat perkembangan ilmu pemasaran, tujuan komunikasi kini

tak lagi terbatas untuk mendorong pembelian pertama, namun juga memastikan

kepuasan paska pembelian meningkatkan kemungkinan terjadinya pembelian

berulang dan pembeli tersebut menjadi pelanggan yang loyal (Sulaksana, 2003: 21-

23).

Pemasaran digital adalah bentuk sesuatu yang relatif baru dan digunakan untuk

menggambarkan aktivitas pemasaran dengan menggunakan media komputer dan

telekomunikasi (Keeler dalam Prisgunanto, 2014: 194). Mempertimbangkan aspek

teknologi yaitu Internet ke dalam bauran komunikasi pemasaran sehingga muncul

interaktif / Internet marketing yaitu kegiatan dan program online yang dirancang

untuk melibatkan pelanggan atau prospek dan secara langsung meningkatkan

Page 30: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

12

kesadaran, memperbaiki citra, atau menciptakan penjualan produk dan jasa. Dengan

keberadaan Internet sebagai media baru ini memberikan hawa baru pula pada dunia

komunikasi pemasaran (Belch dan Belch 2009: 22).

2.3 Tujuan Komunikasi Pemasaran

Komunikasi Pemasaran memiliki tujuan yang baik bagi kedua belah pihak yaitu

perusahaan dan konsumen, tujuan komunikasi pemasaran mencapai tiga tahapan

perubahan, yaitu (Kennedy dan Soemanegara, 2006: 119):

1. Perubahan pengetahuan: Dalam tahapan ini perusahaan memberikan

pengetahuan kepada kosumen tentang keberadaan produk, bentuk produk,

kegunaan produk, dan ditunjukan kepada siapa.

2. Perubahaan sikap: Perubahan sikap mengarah kepada keinginan konsumen

untuk mencoba produk. Pada tahap ini ditentukan oleh tiga komponen yaitu:

A. Efek kognitif yaitu membentuk kesadaran informasi tertentu, yang

mengakibatkan perubahan pada aspek pengetahuan kepercayaan dan

keyakinan.

B. Efek afeksi yaitu memberikan pengaruh untuk melakukan sesuatu, yang

diharapkan adalah realisasi pembelian.

C. Efek konatif yaitu membentuk pola khalayak menjadi perilaku selanjutnya,

yang diharapkan melakukan pembelian ulang.

3. Perubahaan perilaku: Perubahan perilaku dimaksudkan agar konsumen tidak

beralih pada produk lain dan terbiasa menggunakannya. Penerapan strategi dan

teknik komunikasi pemasaran harus tepat, karena harus disesuaikan dengan

Page 31: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

13

karakteristik produk, segmen pasar yang dituju, tujuan pemasaran yang ingin

dicapai serta karakter dan kondisi perusahaan.

2.4 Strategi Komunikasi

Strategi komunikasi mengandung suatu perencanaan dan manajemen komunikasi

serta adanya pendekatan-pendekatan. Manajamen komunikasi itu sendiri merupakan

bidang ilmu yang mempelajari bagaimana mengelola informasi untuk mencapai

tujuan berangkat dari fungsi-fungsi manajemen itu sendiri berupa perencanaan,

pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Dengan fungsi-fungsi inilah dalam

konteks komunikasi, pesan dikelola sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan dan

melalui aktivitas-aktivitas atau media komunikasi untuk mencapai sasaran (Suprapto,

2009: 132-133).

2.4.1 Ruang Lingkup Strategi Komunikasi

Menyatakan agar suatu strategi dapat efektif dilaksanakan dalam sebuah

program, maka harus mencakup beberapa hal yaitu (Quinn dalam Ruslan,

2002: 16):

1. Objektif yang jelas dan menentukan semua ikhtiar diarahkan untuk

mencapai pemahaman yang jelas, menentukan dan bisa mencapai

keseluruhan tujuan.

2. Memelihara inisiatif Strategi inisiatif menjaga kebebasan bertindak dan

memperkaya komitmen. Strategi mestinya menentukan langkah dan

menetapkan tindakan terhadap peristiwa.

Page 32: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

14

3. Konsentrasi dengan memusatkan kekuatan yang besar untuk waktu dan

tempat yang menentukan.

4. Fleksibilitas strategi hendaknya diniatkan untuk bekerja dengan efektif

dalam situasi apapun.

5. Kepemimpinan strategi hendaknya memberikan kepemimpinan yang

memiliki komitmen dan tanggung jawab terhadap pencapaian tujuan pokok.

6. Kejuuran strategi hendaknya dipersiapkan untuk memanfaatkan kerahasiaan

dan kecerdasan untuk menyerang lawan pada saat yang tidak terduga.

7. Keamanan strategi mestinya mengamankan seluruh organisasi dan pihak

yang berkepentingan.

2.5 Strategi Komunikasi Pemasaran Era Digital Dalam Analisis SOSTAC

2.5.1 Analisis SOSTAC

Analisis SOSTAC merupakan salah satu kerangka kerja perencanaan yang

dapat dipakai dan diterapkan untuk E-Marketing dan dapat digunakan untuk

mengembangkan produk maupun pemasaran pada perusahaan. Selain itu dapat

digunakan sebagai pedoman pembangunan aplikasi E-Marketing.

SOSTAC merupakan singkatan dari Situation, Objectives, Strategy, Tactics,

Action, dan Controlling yang merupakan perkembangan lebih lanjut dari kajian

SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, Threats). Kotler mengemukakan

pengertian SOSTAC adalah sebuah sistem sebagai dasar untuk melaksanakan

Page 33: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

15

langkah-langkah dan menciptakan rencana pemasaran. Berikut ini adalah

beberapa dimensi SOSTAC, yaitu (Prisgunanto, 2014: 152):

1. Situation (dimana kita sekarang): Mengetahui berada pada bisnis

perusahaan atau organisasi sekarang ini. Apakah sudah dikenal, tahu atau

sudah akrab dengan publik. Tahap ini sebenarnya lebih memfokuskan

kepada pengukuran apakah perusahaan sudah memahami keadaan dan

lingkungan (pendekatan pada situasi dan kondisi lapangan atau medan

dalam melakukan kegiatan bisnis). Dengan mengetahui situasi pasar dan

pelanggan pada performa perusahaan sebelumnya, maka akan terukur

kekuatan dan kelemahan perusahaan dilihat dari sisi lingkungan sekitar.

2. Objectives (kemana kita akang melangkah): Biasanya dikaitkan dengan misi

dan tujuan perusahaan, baik jangka panjang, menengah atau pendek.

Pengukuran lebih mengarah kepada apakah tujuan perusahaan sudah dicapai

dan sudah sampai dimana. Tujuan komunikasi pemasaran lebih menyangkut

persoalan tingkat kesadaran pada brand atau merek pelanggan. Biasanya

dapat dilakukan uji coba merek, preferensi dan positioning produk untuk

mendapatkan gambaran pelanggan.

3. Strategy (bagaimana mencapai tujuan tersebut): Bagaimana kita dapat

mencapai tujuan dimaksud, biasanya lebih di jelaskan secara spesifik dalam

taktik-taktik kegiatan promosi, seperti periklanan, promosi penjualan, dan

kerja public relations. Keputusan strategi harus benarbenar diperhatikan dan

disesuaikan dengan waktu, biaya, keuangan dan kemampuan lain yang

dimiliki.

Page 34: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

16

4. Tactics (perincian dari strategi): Taktik merupakan kumpulan dari detail-

detail strategi ini biasanya berisi tentang proses pengembangan dan

kreatifitas. Pada tahap ini diperlukan nilai seni dari penyusunan rancangan

komunikasi pemasaran, misalnya promosi inovatif, penjualan yang

menyenangkan pelanggan atau pameran yang sensasional.

5. Action (perincian dari taktik): Langkah yang diperlukan dalam

menempatkan sarana ke dalam pelaksanaan. Kegiatan internal perusahaan

mendukung dalam hubungannya dengan penyampaian komunikasi dan

pesan kepada publik bila di kaitkan dengan waktu.

6. Controlling (pengukuran dan pengawasan): Controlling (kontrol) untuk

mengetahui apakah strategi dan taktik pada target sudah cocok antara

perencanaan dengan operasional. Pemantauan dan pengendalian terhadap

pertanyaan apakah strategi sudah berjalan sesuai dengan yang diinginkan.

2.6 New Media

Perubahan media lama ke media baru merupakan suatu inovasi, sesorang bisa

memanfaatkan media baru ini dengan sebebas yang dia inginkan didalam media baru

seorang pengguna menjadi admin atau pengurus untuk media baru yang dia gunakan.

Media baru didefinisikan secara luas dan menggambarkan proses perubahan media

yang konstan. Sejumlah besar manusia terlibat baik dalam produksi ataupun

konsumsi terhadap new media, seorang dengan komputer dan program multimedia

dapat menjadi seorang yang menciptakan media baru, perubahan teknologi yang

terus menerus berkembang menjadi pengaruh besar terhadap suatu produksi dan

Page 35: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

17

konsumsi media, dibandingkan dengan pengaruh yang didapat dari masyarakat itu

sendiri (Stewart & Kowaltzke, 2008: 23).

Perubahan-perubahan penting yang berhubungan dengan media baru, yaitu

(McQuail, 2010: 144):

1. Digitalisasi dan konvergensi semua aspek dari media.

2. Interaktivitas dan konekvitas jejaring yang meningkat.

3. Mobilitas dan delokasi pengiriman serta penerimaan (pesan).

4. Adaptasi publikasi dan peran-peran khalayak.

5. Munculnya beragam bentuk baru dari media “gateway”, yaitu pintu masuk

untuk mengakses informasi pada web atau mengakses web itu sendiri.

6. Fragmentasi dan kaburnya ‘institusi media’

2.6.1 Ciri – Ciri Media Baru

Ciri-ciri utama yang menandai perbedaan antara media baru dengan media

lama (konvensional) berdasarkan perspektif pengguna yaitu (McQuail, 2011:

144):

1. Interactivity: Ditunjukan oleh rasio respon atau inisiatif dari sudut pandang

pengguna terhadap ‘penawaran’ dari sumber/pengirim (pesan).

2. Social presence (sociability): Dialami oleh pengguna, kontak personal

dengan orang lain dapat diciptakan melalui penggunaan sebuah media

(baru).

Page 36: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

18

3. Media Richness: Jangkauan dimana media dapat menjembatani kerangka

referensi yang berbeda, mengurangi ambiguitas, memberikan lebih banyak

petunjuk, melibatkan lebih banyak indra, dan lebih personal.

4. Autonomy: Seorang pengguna dapat merasakan kendali atas konten dan

penggunaan, mandiri dari sumber.

5. Playfulness: Digunakan untuk hiburan dan kesenangan, sebagai lawan dari

sifat fungsi dan alat.

6. Privacy: Diasosiasikan dengan pengguna media dan isi konten yang dipilih.

7. Personaliztion: Tingkatan dimana konten dan pengguna media menjadi

personal dan unik.

2.7 Media Sosial

Dengan kehadiran media sosial digunakan sebagai media untuk mempublikasikan

konten-konten, konten itu berisi profil, aktifitas, dan pendapat atau umpan balik dari

para pengguna media sosial sebagai media yang memberikan ruang bagi interaksi

antara pemelik akun dengan pengguna media sosial.

Media sosial adalah platform media yang memfokuskan pada eksistensi pengguna

yang memfasilitasi mereka dalam beraktivitas maupun berkolaborasi.

Karena itu, media sosial dapat dilihat sebagai medium (fasilitator) online yang

menguatkan hubungan antara pengguna sekaligus sebagai sebuah ikatan sosial (Van

Dijk dalam Nasrulloh, 2015: 11).

Page 37: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

19

Media sosial adalah mekanisme penyiaran dari sebuah banyak model, yang berakar

dalam percakapan antara penulis, publik, dan media menggunakan pers. Media sosial

adalah demokratis informasi, mengubah orang dari pembaca konten menjadi penerbit

konten. Hal ini adalah pergeseran dari mekanisme siaran menjadi model banyak

saluran, yang berakar dari percakapan antara penulis, orang, dan rekan-rekan. Media

sosial menggunakan “konsep banyak orang” agar dapat terhubung dengan informasi

secara bersama-sama (Dave Evans, 2008: 33).

ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam media sosial (Dave Evans, 2008:

34):

1. Media sosial melibatkan sejumlah saluran sosial yang berbeda dan

khususnya saluran sosial online, seperti media tradisional menggunakan

beberapa saluran yang berbeda.

2. Media sosial berubah dari waktu ke waktu. Masuknya Wikipedia akan terus

berkembang sebagai pemahaman kolektif kita dan penerimaan atas apa yang

merupakan “media sosial” berkembang.

3. Media sosial adalah, partisipatif: “masyarakat” dianggap bagian dari proses

kreatif atau kekuatan yang menghasilkan konten.

Berdasarkan teori di atas, dengan adanya media sosial mempermudah kita

dalam melakukan aktivitas yang sifatnya dua arah dalam bentuk pertukaran,

saling berkenalan, dan kolaborasi yang kontennya bisa dalam bentuk tulisan,

audio, dan visual tergantung kreatifitas dari pengguna media sosial. Media

sosial merupakan bentuk percepatan komunikasi, tidak seperti media

Page 38: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

20

tradisional atau media massa, yang dimana hanya dibagikan sebuah konten

secara luas melalui saluran media yang dia miliki, konten yang dibuat

disesuaikan dengan pemilik media tersebut, tetapi para konsumen media,

pembaca, pemirsa, pendengar tidak memungkinkan dalam berpartisipasi dalam

penyebaran konten dan pengembangan konten. Media sosial merupakan solusi

untuk memperkuat komunikasi yang tercipta menjadi dua arah dan

memberikan umpan balik yang cepat.

2.7.1 Karakteristik Media Sosial

Media sosial ada karena media baru, media sosial sendiri memiliki perbedaan

dengan media tradisional atau media massa. media sosial mempunyai beberapa

karakteristik khusus, diantaranya (Hadi Purnama, 2011: 116):

1. Jangkauan (reach): Daya jangkauan media sosial dari skala kecil hingga

khalayak global.

2. Aksebilitas (accessibility): Media sosial lebih mudah diakses oleh publik

dengan biaya yang terjangkau.

3. Penggunaan (usability): Media sosial relatif mudah digunakan karena tidak

memerlukan keterampilan dan pelatihan khusus.

4. Aktualitas (immediacy): Media sosial dapat memancing respon khalayak

lebih cepat. 5) Tetap (permanence): Media sosial dapat menggantikan

komentar secara instan atau mudah melakukan proses pengeditan.

Dari penjabaran teori diatas fleksibilitas media sosial menjadi salah satu alasan

semakin berkembangnya media sosial, yang tidak hanya dari konten yang

Page 39: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

21

disajikan atau kreatifitas penggunanya tetapi inovasi yang terus berkembang

dari media sosial itu sendiri.

2.7.2 Penggunaan Media Sosial

Bahwa terdapat 4C dalam mengoperasikan media sosial, diantaranya (Brian

Solis, 2010: 263):

1. Context: Bagaimana membentuk sebuah pesan atau informasi.

2. Communication: Cara berbagi cerita atau informasi yang meliputi cara

mendengarkan, merespon, dan menumbuhkan.

3. Collaboration: Kerja sama antara pengguna social media untuk membuat hal

baik yang lebih efektif dan efisien.

4. Connection: Pemeliharaan hubungan yang terbina.

Media sosial dalam penggunaannya memudahkan kita dalam membagikan

postingan dan berinteraksi antara pengguna lain. Media sosial ini sangat

bermanfaat bagi orang – orang yang mempunyai minat bisnis melalui dunia

digital.

2.7.3 Tipe – Tipe Media Sosial

Media sosial merupakan media baru yang memiliki banyak tipenya, di masa

yang semakin berkembang dan jangkauan yang semakin berkembang di era

jejaring sosial melibatkan budaya yang berbeda-beda. Ketertarikan, etnis, usia,

grup, konten berbagi, dan tipe hubungan sosial. Sebagian besar komunitas

terbuka tapi sebagian adalah klub eksklusif seperti selebriti, pemimpin bisnis,

Page 40: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

22

atau terhadap penilaian sesuatu yang indah. Jenis-jenis situs tersebut termasuk

yang tertera dibawah ini (Stewart dan Kowaltzke, 2008 410-411):

1. Komunitas sosial: Situs ini dianggap sebagai jejaring sosial yang

sesungguhnya. Situs ini menampilkan kemudahan untuk terhubung kepada

teman atau orang-orang yang diminati atau latar belakang. Banyak

kedudukan ketertarikan situs jejaring sosial yang memenuhi kategori-

kategori tersebut.

2. Content sharing sites: Situs konten berbagi menyediakan pengguna

mengunggah konten untuk berbagi kepada semua user didalam situs

tersebut. Akan tetapi khusus kepada yang terhubung pada sosial media

tersebut. Akan tetapi khusus kepada yang terhubung pada sosial media

tersebut. Hal hal tersebut merupakan salah satu yang paling popular (dan

bernilai komersial). Aplikasi jejaring sosial bertujuan untuk menyediakan

hiburan Instant melalui unggahan pengguna berupa video, audio, photo

karya seni atau tulisan.

3. Professional communities: Komunitas profesional menampilkan untuk

terhubung secara profesional dengan pekerjaan satu dan lainnya dan dapat

berdiskusi terhadap isu industri. Pada contohnya, Linked in, Matched

professional terhadap pekerjaan berdasarkan profil, lokasi dan koneksi

social menunjukkan kepada orang yang diketahui dan berpeluang

mendapatkan pekerjaan terbaik.

4. Fan network: Jejaring fans (penggemar) menghubungkan fans melalui

pengagum berbagi bagi masing-masing individu, khususnya seperti pelaku

Page 41: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

23

film dan bintang musik atau tipe film, musik, karya tulis atau karya seni.

Popularitas diperoleh melalui rekomendasi. Dibandingkan menunggu untuk

perusahaan studio rekaman untuk melakukan promosi mereka ke audiens

yang lebih besar, film yang belum dikenal atau pelaku musik dan menjadi

terkenal melalui fan networks.

5. Motivational sites: Situs motivasi menfasilitasi penggunanya antar sesama

pengguna yang sama-sama mendukung, mereka memperoleh tujuan.

Berbagi masalah kesulitan atau berbagi pengalaman kepada anggota lainnya

yang membutuhkan motivasi. Salah satu contoh situs pertama adalah Peer

Trainer, yang menyediakan virtual environment untuk penurunan berat

badan dan fitness support.

6. Shopping sites: Jejaring sosial berbelanja menyediakan lebih dari produk

atau situs review website termaksud filter rekomendasi melalui jejaring

sosial dengan kesamaan ketertarikan dan kebiasaan pembelian.

7. News and sport sites: Situs Fans Grup Olahraga hingga komunitas dan

tampilan cerita olahraga. Hal tersebut secara normal mempromosikan

konten berita, berdasarkan rekomendasi pengguna, berdasarkan berita yang

terngah populer dan distribusi hal tersebut melalui saluran jejaring social.

8. Social bookmarking sites: Situs sosial bookmarking menyediakan pengguna

lainnya untuk melihat internet bookmarks. Situs Social bookmarking

menggabungkan sesuatu mesin pencari tidak dapat bersaing dengan aspek

manusia.Tidak menjaring melalui hasil mesin pencari. Padahal, konten yang

Page 42: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

24

relevan direkomendasikan oleh teman dan individu yang memilki pikiran

yang sama.

9. Blogs: Blogs atau web blogs adalah website dimana pengguna biasa

memberikan opini dan penjelasan serta menulis tentang pengalaman

mereka, karena mereka berada dalam diari atau jurnal. Blogs juga beraksi

sebagai arsip sosial bagi penulis.

10. Reunion sites: Beberapa jejaring sosial orisinil adalah situs reunian seperti

teman sekolah atau tema sekelas. situs-situs tersebut membuat pengguna

kembali berkomunikasi dengan mereka yang hilang kontak.

11. Dating sites: Jejaring sosial kencan ini tidak mengharuskan pihak ketiga

untuk memulai koneksi. Jejaring sosial memiliki aspek pada situs, termasuk

profil, dan daftar pertemanan yang digunakan untuk mencari cinta satu sama

lain.

12. Online worlds and massively multiplayer online roleplaying games

(MMOs): Kebanyakan penggunan jejaring sosial bersifat seperti :

komunitas pertemanan dan kelompok.

2.8 Media Sosial Youtube

Youtube adalah sebuah media online berbasis video, dimana Youtube sendiri banyak

sekali conten creator di dalamnya. Conten creator di Yotube pasti mempunyai sebuah

channel atau saluran dimana saluran itu adalahidentitas para creator untuk

memberikan hasil – hasil karya mereka di Youtube. Beda hal nya dengan social

Page 43: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

25

media yang lainnya, youtube sendiri memberikan sebutan nama buat para

pengikutnya atau followersnya pada suatu saluran yaitu subscriber.

Youtube sendiri didirikan pada bulan Februari 2005 oleh 3 orang mantan karyawan

PayPal, yaitu Chad Hurley, Steve Chen Dan Jawed Karim. Pada awalnya kantor pusat

Youtube terletak di lantai atas sebuah restoran Pizza dan Restoran Jepang di San

Mateo, California. Video awal yang pertama kali di upload di Youtube berjudul “Me

at The Zoo”. Menampilkan Jawed Karim di kebun binatang San Diego.Hingga saat

ini video tersebut masih dapat disaksikan di Youtube.

Youtube meluncurkan Beta test pada bulan Mei 2005, 6 bulan sebelum official

launching yang dilaksanakan pada bulan November 2005. Pada bulan Juli 2006 atau

8 bulan setelah diresmikan, tercatat 65000 video baru di upload ke situs Youtube

setiap harinya, dengan 100 juta views per hari. Pada bulan Oktober 2006, Google Inc

membeli Youtube senilai 1.65 miliar US Dollar. Pada tahun 2007 Youtube telah

mengkonsumsi Bandwidth menyamai besarnya Bandwidth keseluruhan internet di

dunia pada tahun 2000. Pada bulan juni 2008 majalah forbes memberitakan bahwa

pendapatan Youtube selama tahun 2008 diperkirakan mencapai 200 juta US Dollar.

Pada tahun 2008 Youtube mendapatkan penghargaan George Foster Peabody Award

dank arena telah menjadi “Speakers Corners” dan ikut berjasa dalam pengembangan

demokrasi dan kebebasan berpendapat. Saat ini Youtube menjadi situs online video

provider paling dominan di Amerika Serikat, bahkan mungkin dunia, dengan

menguasai 43 persen pasar. Diperkirakan 20 jam durasi video di upload ke Youtube

setiap menitnya dengan 6 miliar views per hari.

Page 44: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

26

2.8.1 Fitur Konten Kreator Youtube

Adapun fitur-fitur yang di sediakan youtube bagi konten kreator

(https://support.google.com/youtube/answer/2498474?hl=id) yaitu :

1. Monetisasi: Jika memenuhi kriteria monetisasi, Anda dapat mengaktifkan

monetisasi untuk menghasilkan uang dari iklan di video.

2. Video yang berdurasi lebih lama: Setelah akun diverifikasi, Anda dapat

mengupload video berdurasi lebih dari batas 15 menit.

3. Link ke situs eksternal: Gunakan kartu dan layar akhir di video untuk

menautkan ke situs merchandise dan crowdfunding yang disetujui.

4. Thumbnail kustom: Upload thumbnail kustom untuk video Anda.

5. Pengajuan Banding Content ID: Ajukan banding atas sengketa Content ID

yang ditolak.

6. Video pribadi dan tidak publik: Buat video Anda menjadi tidak publik dan

bagikan video pribadi Anda.

7. Live streaming: Pelajari cara membuat acara live streaming.

8. Playlist bersambung: Kelompokkan video ke dalam playlist bersambung

untuk membantu penonton menemukannya.

9. Sesuaikan tata letak channel: Sesuaikan tata letak channel dengan banner

brand dan cuplikan channel.

10. Siaran Hangouts: Anda dapat membuat acara Siaran Hangouts live.

Page 45: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

27

2.8.2 Fitur Penonton Youtube

Adapun fitur-fitur yang di sediakan youtube bagi para penontonnya

(https://support.google.com/youtube/answer/2498474?hl=id) yaitu :

1. Subscribe/Unsubscribe : Sistem sosial di dalam Youtube untuk

berlangganan melihat atau tidak berlangganan melihat konten dari channel

konten kreator yang di inginkan.

2. Like/Dislike : Yotube memiliki sebuah fitur tanda like atau dislike yang

fungsinya penanda bahwa penonton youtube menyukai atau tidak menyukai

konten yang di unggah oleh konten kreator di youtube.

3. Comment : Penonton youtube dapat berkomentar dalam konten video yang

di tonton.

4. Share : Konten video youtube dapat di bagi melalui media sosial lainnya

seperti Facebook, Twitter, Google Plus, Tumblr, Blogger, Pinterest,

Linkind, dan Email.

2.9 Kerangka Pikir

Mempromosikan bisnis melalui media online dapat dilakukan dalam berbagai cara.

Mulai dari strategi promosi yang berbayar sampai cara berpromosi yang gratisan

seperti yang dapat dimanfaatkan para blogger untuk mengenalkan situs mereka

kepada khalayak ramai. Sebut saja promosi produk melalui iklan baris, promosi,

promosi melalui email marketing, melalui sosial networking (jejaring sosial), sampai

menggunakan video sebagai alat promosi sepeti di Youtube.

Page 46: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

28

Youtube merupakan salah satu situs jejaring sosial berbasis web video sharing

(berbagi video) yang paling popular saat ini. Menjadikan video sebagai media

promosi tentunya pilihan tepat bagi para pelaku bisnis apa lagi pada era digital

sekarang ini. Metode ini cukup efektif untuk menarik minat konsumen untuk

mengenal dan melihat produk dan jasa yang ditawarkan dengan cara yang lebih

modern. Banyaknya perusahaan yang bergerak dalam bisnis digital atau online salah

satunya Layaria yang merupakan perusahaan startup dalam konten video yang

mencari pasar atau konsumen melalui jejaring sosial Youtube tentu diperlukan

strategi komunikasi dalam pemasarannya mendapatkan konsumen yang didalam

youtube bisa disebut subscriber. Oleh itu penelitian ini berfokus pada bagaimana

strategi komunikasi perusahaan startup Layaria dalam mendapatkan subscriber

dengan menggunkan teknik Analisis SOSTAC.

Page 47: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

29

KERANGKA PIKIR

Gambar 2.1. Kerangka Pikir

Channel Yotube Layari

Strategi Komunikasi Pemasaran

(Suprapto, 2009)

Strategi Komunikasi Pemasaran Era

Digital dalam Analisis SOSTAC

(Prisgunanto, 2014)

Situation:

Dimana kita

sekarang

Objectives:

kemana kita

akan

melangkah

Strategy:

Bagaimana

mencapai

tujuan

tersebut

Tactics:

Perincian

dari strategi

Action:

Perincian

dari taktik

Controlling:

Pengukuran

dan

pengawsan

Subscriber

Strategi Komunikasi Perusahaan

Startup Dalam mendapatkan subscriber

(studi pada channel youtube layaria)

Page 48: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

30

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tipe Penelitian

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskreptif. Penelitian deskriptif

adalah melukiskan secara fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang

tertentu secara faktual dan cermat. Melalui metode deskriptif, kita

menghimpun data, menyusun secara sistematis, faktual dan cermat (Rakhmat,

1995: 22-27).

3.2 Metode Penelitian

Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan

deskriptif. Dimana fokusnya adalah penggambaran secara menyeluruh tentang

fungsi, makna, dan bentuk ungkapan larangan. Metode kualitatif sebagai

prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata lisan

maupun tertulis dari orang-orang dan perilaku yang dapat di amati. Dengan

kata lain, penelitian ini di sebut penelitian kualitatif karena merupakan

penelitian yang tidak mengadakan perhitungan (Moleong, 2005:34).

Page 49: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

31

Penelitian menekanan catatan dengan deskripsi kalimat yang rinci, lengkap,

dan mendalam yang menggambarkan situasi sebenarnya guna mendukung

penyajian data. Peneliti berusaha menganalisis data dengan semua kekayaan

wataknya yang penuh nuansa, sedekat mungkin dengan bentuk aslinya seperti

pada waktu dicatat.

3.3 Fokus Penelitian

Penelitian ini akan di fokuskan pada bentuk atau cara yang di gunakan channel

youtube Layaria dalam mendapatkan subscriber menggunakan strategi

komunikasi. Cara menerapkan strategi komunikasi yang efektif selanjutnya

akan di analisis sehingga ditemukan konsep strategi komunikasi yang di

gunakan channel youtube Layaria dalam mendapatkan subscriber.

3.4 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian yang akan peneliti ambil informasinya adalah startup Layaria

yang merupakan sebuah startup yang berisikan kumpulan creative user yang

di kumpulkan kemudian di tayangkan dalam sebuah channel youtube milik

startup. Startup Layaria sendiri mempunyai kantor fisik yang bertempat di

Jakarta, dimana peneliti akan mengambil data dan informasi yang di butuhkan

untuk menyusun penelitian ini.

3.5 Informan

Informan yang peneliti pilih akan diseleksi menggunakan teknik pemilihan

informan snowball, dimana pengambilan informan akan berakhir jika data

yang digunakan dianggap telah memenuhi infromasi yang dicari atau telah

jenuh. Menurut Spradley dalam Moleong (Moleong, 2011 : 98), informan harus

Page 50: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

32

memilik beberapa kriteria yang harus dipertimbangkan, adapun informan yang

sudah peneliti pilih adalah sebagai berikut:

1. Yonathan Lim sebagai Channel Manager di Layaria.

2. Rizak Mukhafidin sebagai Creative Manager di Layaria.

3. Innes Sah Putri sebagai Content Produser di Layaria

3.6 Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data dalam penelitian ini, maka digunakan teknik

pengumpulan data melalui :

1. Wawancara Mendalam

Teknik wawancara digunakan untuk mengungkap keterangan dari

responden dengan menggunakan wawancara mendalam (indepth

interview). Sebelum wawancara di mulai, penulis menceritakan

terlebih dahulu pokok-pokok penelitian, kemudian subyek penelitian

dibiarkan bercerita tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan

topik penelitian.

2. Observasi

Dilakukan dengan cara turun langsung ke lokasi penelitian untuk

mendapatkan data atau fakta-fakta yang berkaitan dengan

permasalahan yang di butuhkan dalam penyusunan skripsi ini. Proses

pengamatan direncanakan peneliti melakukan penyesuaian dengan

jadwal dan keluangan waktu dari informan yang akan di mintai

keterangan.

Page 51: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

33

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang di rekam.

Dokumentasi yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini

berupa foto, gambar, dan arsip-arsip dokumentasi selama proses

wawancara dan observasi.

3.7 Teknik Pengolahan Data

Penelitian yang di lakukan yaitu bersifat kualitatif, berpendapat bahwa

penelitian kualitatif adalah data yang digambarkan dengan kata-kata atau

kalimat yang dipisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan.

Dengan analisis kualitatif ini diharapkan dapat menjawab dan memecahkan

masalah dengan melakukan pemahaman dan pendalaman secara menyeluruh

dan untuk dari objek yang di teliti guna mendapatkan kesimpulan sesuai

dengan kondisi (Arikunto 2006:48).

1. Reduksi Data

Diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada

penyederhanaan, mengabstrakan, dan transformasi data kasar yang

muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. Reduksi data

dilakukan selama penelitian berlangsung. Cara yang di pakai dalam

reduksi data ini dilakukan dengan seleksi ketat dari ringkasan atau

uraian singkat dan menggolongkan kedalam suatu pola yang lebih

luas.

Page 52: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

34

2. Penyajian Data

Penyajian data merupakan alur kedua dalam kegiatan analisi data.

Adapun data yang di peroleh darik teknik observasi disajikan dalam

bentuk uraian melengkapi penjelasan dari data yang di peroleh dari

wawancara. Penyajian data di batasi sebagai sekumpulan informasi

yang tersusun dan memberikan kemungkinan adanya penarikan

kesimpulan serta cara yang utama bagi analisis kualitatif yang valid.

Penyajian data di lakukan dengan menggunakan kalimat-kalimat yang

berisi penjelasan atau analisi terhadap hal-hal yang di bahas dalam

penelitian.

3. Verifikasi

Sekumpulan informasi yang tersusun memungkinkan adanya

penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Penarikan

kesimpulan hanyalah sebagian dari suatu kegiatan. Kesimpulan juga

di verifikasi selama penelitian berlangsung. Dalam penelitian

kualitatif, prinsip pokok teknik analisanya ialah mengolah dan

menganalisa data-data yang terkumpul menjadi data ayng sistematik,

teratur, terstruktur dan memounyai makna.

3.8 Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif dilakukan apabila data empiris yang diperoleh adalah

data kualitatif berupa kumpulan berwujud kata-kata dan bukan rangkaian

angka serta tidak dapat disusun dalam kategori-kategori/struktur klasifikasi.

Page 53: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

35

Data bisa saja dikumpulkan dalam aneka macam cara observasi, wawancara,

intisari dokumen, pita rekaman dan biasanya di proses terlebih dahulul sebelum

siap digunakan melalui pencatatan pengetikan, penyutingan, atau alih tulis,

tetapi analisis kualitatif tetap menggunakan kata – kata yang biasanya di susun

ke dalam teks yang diperluas, dam tidak menggunakan perhitungan matematis

atau statistika sebagai alat bantu analisis.

Kegiatan analisis terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan,

yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verivikasi.

Terjadi secara bersamaan berarti reduksi data, penyajian data, penarikan

kesimupan/verifikasi sebagai sesuatu yang saling jalin menjalin. Merupakan

proses siklus dan interaksi pada saat sebelum, selama, dan sesudah

pengumpulan data dalam bentuk sejajar yang membangun wawasan umum

yang disebut “analisis” (Ulber Silalahi, 2009:339).

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian kualitatif mencakup

transkip hasil wawancara, reduksi data, analysis, interpretasi data dan

triangulasi. Dari hasil analisis data yang kemudian dapat di tarik kesimpulan.

3.9 Teknik Keabsahan Data

Teknik keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi. Ada

beberapa macam teknik triangulasi data, yaitu :

1. Triangulasi Sumber

Membandingkan atau mengecek ulang derajat kepercayaan suatu

infromasi yang diperoleh dari sumber yang berbeda. Misalnya

membandingkan hasil pengamatan dengan hasil wawancara

Page 54: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

36

2. Triangulasi Waktu

Berkaitan dengan perubahan suatu proses dan perilaku manusia,

karena perilaku manusia dapat berubah setiap waktu. Karena peneliti

perlu mengadakan observasi tidak hanya satu kali.

3. Triangulasi Teori

Memanfaatkan dua atau lebih teori untuk diadu atau dipandu. Unutk

diperlukan rancangan risset, pengumpulan data, dan analisis data yang

lengkap supaya hasilnya komprehensif.

4. Triangulasi Metode

Usaha mengecek keabsahan data atau keabsahan temuan riset,

triangulasi metode dapat dilakukan dengan menggunakan lebih dari

satu teknik pengumpulan data untuk mendapatkan triangulasi dengan

metode sumber.

Triangulasi sumber menurut Spardley dalam Moleong (Moloeng,

2011:98), membandingkan atau menegcek ulang derajat kepercayaan

suatu informasi yang diperoleh dari sumber berbeda. Misalnya

membandingkna hasil pengamatan dengan hasil wawancara.

Page 55: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Pada bab ini didapati hasil yang berasal dari wawancara terhadap ketiga

informan. Hasil penelitian ini didapat setelah melakukan penelitian dengan

observasi langsung dan wawancara mendalam dengan informan sesuai dengan

fokus penelitian dalam pedoman wawancara. Adapun kesimpulan dari

penelitian ini adalah :

Kesimpulan pada penelitian ini bahwa perusahaan Layaria menggunakan

Strategi Komunikasi Pemasaran Era Digital Dalam Analisis SOSTAC. Dimana

perusahaan Layaria memiliki kerangka kerja perencanaan yang dapat dipakai

dan diterapkan untuk E-Marketing dan dapat digunakan untuk

mengembangkan produk maupun pemasaran pada perusahaan. Selain itu dapat

digunakan sebagai pedoman pembangunan aplikasi E-Marketing dalam

mendapatkan viewer dan subscribe channel youtube mereka sediakan.

Pada Analisis Situation, perusahaan Layaria lebih memfokuskan platfrom

youtube agar mudah terintegrasi ke semua social media sehingga situasi ini

sendiri mampu menghidupi circle nya sendiri melalui adsense atau pendapatan

uang bagi perusahaan.

Page 56: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

64

Pada Analisis Objectives Perusahaan Layaria dalam menentukan langkah

kongkritnya selalu konsisten dalam pembuatan konten yang relat dengan

penonton dan beradaptasi dengan trend yang ada, lalu distribusi kontenserta

konsisten dalam pembuatan konten di platform youtube.

Pada Analisis Strategy perusahaan Layaria melakukan pelaksanaan ide atau

rencana yang sudah di buat Dimulai dari membuat timeline untuk ide tersebut,

menyusun kru produksi, lalu menjalankan kegiatan produksi sesuai timeline.

Pada Analisis Tactic Perusahaan Layaria menangani hal hal yang tidak sesuai

rencana awal biasanya melakukan terhadap ide yang sudah di eksekusi dan

menerapkan cara baru yang lebih efektif di ide ide berikutnya.

Pada Analisis Action Perusahaan Layaria melakukan promosi agar para viewers

men subscribe channel youtube Layaria dengan melalui social media seperti

facebook, twitter, dan juga berkolaborasi dengan creator lain.

Pada Analisis Controlling Perusahaan Layaria selalu mengatur jadwal meeting

tetap Layaria setidaknya satu kali dalam setiap awal bulan untuk menggontrol

aktivitas viewer dan subscribe channel youtube yang mereka sediakan.

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis memiliki beberapa saran

yang perlu diperhatikan, antara lain sebagai berikut :

1. Untuk Layaria agar lebih memperhatikan tentang situasi dan kondisi di

youtube, harus lebih pahan tentan analisis sosial media yang dimana

algoritma youtube yang berubah – ubah setiap saat yang sangat

dibutuhkannya tenaga ahli dalam analisi sosial media, dan juga harus

Page 57: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

65

selalu membaca apa mau viewers serta selalu melakukan interaksi dengan

para subscriber karna itu adalah bagian dari analisis sederhana yang di

lakukan.

2. Untuk penelitian selanjutnya agar dapat mencari teori – teori dan metode

yang lebih mudah dalam melihat komunikasi yang ada pafa platform sosial

media terutama youtube, karena masih jarang sekali penelitian yang

mengacu pada new media seperti youtube terutama, dan agar memperkaya

dan mempertajam penelitian tentang komunikasi di platform digital.

3. Untuk yang ingin memulai membuat channel youtube, sebenarnya lebih

lagi di perhatikan tentang bagaimana algoritma youtube yang sedang

berjalan, mulai dari analisi yang lagi trending atau melihat video – video

yang memang berpotensi untuk di kunjungin para viewers, dan selalu

membuat hal yang berbeda dari biasanya hingga yang paling penting untuk

awal membuat channel youtube ya itu konsistensi yang harus di jaga,

karena selama kita konsistensi dalam membuat video membantu kita

dalam publishing konten konten yang akan kita buat.

Page 58: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Arifin, Zainal. 2012. Penenlitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.

Bandung: Remaja Rosda Karya.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara

Belch, George E., Belch, Michael A. 2009. Advertising and Promotion: An

Integrated Marketing Communication Perspective. 8th Edition. New York:

McGraw-Hill.

Buchari Alma. 2005. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa Cetakan 5.

Bandung: CV. Alfabeta.

Cutlip, Scott M. Allen H, Center. Broom, Glen M. 2005. Effective Public Relations.

Edisi 8. Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia.

Djaslim Saladin. 2006. Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan,

Pelaksanaan dan Pengendalian. Edisi Ketiga. Bandung : CV. Linda Karya.

Page 59: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

Efendy, Onong Uchana. 2005. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung:

Remaja Rosda Karya.

Evans, Dave. 2008 Social Media Marketing An Hour A Day. Canada: Wiley

Publishing, Inc.

Kennedy, John. E & R Dermawan Soemanagara. 2006. Marketing Communication

Taktik dan Strategi. Jakarta: PT Buana Ilmu Populer (kelompok Gramedia

Kotler, Philip. 2002. Manajemen Pemasaran Jilid 1 Edisi Milenium. Jakarta:

Prehallindo.

Machfoedz, Mahmud. 2010. “Komunikasi Pemasaran Modern”, Cetakan Pertam.

Cakra Ilmu, Yogyakarta.

McQuail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa McQuail, Edisi 6 Buku 1. Jakarta:

Salemba Humanika

Moleong, Lexy J. 2006. Metode Penelitian Kulitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Nasrullah. 2014. Etika dn Hukum Keperawatan untuk Mahasiswa dan Praktisi

Keperawatan. Jakarta : Trans Info Media

Prisgunanto, Ilham. 2014. Komunikasi Pemasaran Era Digital. Jakarta: Prisani

Cendikia.

Ries, Eric. 2011. The Lean Startup: How Today's Entrepreneurs Use Continuous

Innovation to Create Radically Successful Businesses. New York: Fletcher &

Company.

Page 60: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

Ruslan, Rosady. 2002. Manajemen Humas dan Komunikasi, Konsepsi, dan

Aplikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

____________. 2005. Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi.

Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Solis, Brian. 2010. Engage: The Complete Guide for Brands and Business to Build,

Cultivate, and Measure Success in the New Web. New Jersey: John Wiley &

Sons Inc.

Stewart Colin dan Adam Kowaltzke. 2008. Media New Ways and Meaning. Milton:

Jhon Wiley & Sons

Suhandang, Kustadi. 2004. Public Relation Perusahaan. Bandung: Nuansa.

Sulaksana. 2003. Integrated Marketing Communications; Teks dan Kasus.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sunyoto, Danang. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: CAPS.

Suprapto, 2009. Komunikasi Organisasi. Jakarta :Edisi V. Cetakan ketujuh

Skripsi

Wibowo, Ari. 2016. Strategi Komunikasi Pemasaran Brand SHOUT Untuk

Menghadapi Competitor Di Bandar Lampung. Bandar Lampung: Universitas

Lampung.

Page 61: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

Nasiti, Diandini Lulu. 2016. Strategi Komunikasi Pemasaran Foodstagrammer

Dalam Analisis SOSTAC (Studi Kasus Pada Akun Foodstagram

@Caferesto_bgd). Bandung: Universitas Telkom.

Swara, Eno Bening. 2014. Youtube Sebagai New Media: Pengaruhnya Terhadap

Masyarakat Indonesia Menurut Pemikiran Jean Baudrillard. Depok:

Universitas Indonesia.

Purnama, Hadi. 2011. Media Sosial Di Era Pemasaran 3.0. Corporate and

Marketing Communication. Jakarta : Pusat Studi Komunikasi dan Bisnis

Program Pasca Sarjana Universitas Mercu Buana.

Sumber Internet

http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/file_skripsi/Isi_cover_585235827943.pd/

https://startupbisnis.com/8-alasan-memilih-membangun-startup-dibandingkan-

menjadi-karyawan-corporate/

https://startupbisnis.com/apa-itu-metode-design-sprint-dan-mengapa-penting-

untuk-startup-dan-designer/

https://startupbisnis.com/category/startup/page/18/

https://startupbisnis.com/?s=start+up

https://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02259-

SI%20Bab2001.pdf

Page 62: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN STARTUP ...digilib.unila.ac.id/60349/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfNasional INDOSIAR. MOTO “Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap

https://support.google.com/youtube/answer/2498474?hl=id

http://wearesocial/layaria-sebuah-startup-baru-yang-bombastis/ (diakses pada 15

Juni 2017)