s_tb_060859_chapter3
TRANSCRIPT
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
1/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 1
BAB III
ANALISA HIDROLOGI
3.1
Data Curah Hujan
Data curah hujan yang digunakan untuk analisa hidrologi adalah yang berpengaruh
terhadap daerah irigasi atau daerah pengaliran Sungai Cimandiri adalah stasiun Batu Karut,
Stasiun Cimandiri, dan Stasiun Cibodas. Data curah hujan yang diperoleh berupa data
curah hujan harian, dari data curah hujan harian tersebut akan diperoleh data curah hujan
harian maksimum, data hujan setengah bulanan, data hujan bulanan rata-rata, data hari
hujan setengah bulanan, dan data curah hujan rata-rata.
Data curah hujan untuk masing-masing stasiun diperoleh selama 10 tahun denganperiode pengamatan dari tahun 1998 – 2007. Data curah hujan harian dari masing-masing
stasiun dapat dilihat pada Lampiran 1. Data curah hujan rata-rata dari ketiga stasiun dapat
dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1
Data Curah Hujan Maksimum Sungai Cimandiri
1 1998 121.00 83.00 121.00 108.33
2 1999 121.00 101.00 299.00 173.67
3 2000 101.00 83.00 120.00 101.33
4 2001 142.10 94.00 144.00 126.70
5 2002 73.00 104.00 91.00 89.33
6 2003 178.50 95.00 98.70 124.07
7 2004 83.00 95.00 70.00 82.67
8 2005 81.00 54.00 98.00 77.67
9 2006 72.00 54.00 82.00 69.33
10 2007 69.00 80.00 90.00 79.67104.16 84.30 121.37 103.28
.
3.2 Data Iklim
Parameter lain yang diperlukan untuk analisa hidrologi adalah parameter-parameter
yang berasal dari data-data klimatologi, hal ini erat kaitannya dengan penguapan yang
terjadi, baik evaporasi maupun transpirasi.
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
2/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 2
Data iklim tersebut diambil dari Stasiun Goalpara dengan periode pengamatan dari
tahun 2004 – 2007.
3.3
Kondisi Daerah Aliran Sungai
Kondisi daerah aliran sungai merupakan parameter penting untuk analisa hidrologi.
Kondisi yang penting untuk dicatat adalah :
Luas DAS Sungai Cimandiri untuk Bendung Kubang (Leuwi Kadu) = 206.43km2.
untuk lebih jelasnya mengenai DAS Sungai Cimandiri dapat dilihat pada Gambar 3.1.
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
3/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3
Skala 1: 250.000
0
0
1
2500
2
5000
3
7500
4
10000
5
12500
Cm
M
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
4/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 4
Gambar 3.1
Daerah Aliran Sungai (DAS) Bendung Leuwi Kadu
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
5/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 5
3.4 Uji Konsistensi Stasiun Curah Hujan
Stasiun Cibodas terletak di luar DAS sehingga perlu adanya uji konsistensi data
curah hujan terhadap stasiun yang berada di dalam DAS. Uji konsistensi data hujan
dihitung dengan Metode Lengkung Massa Ganda, yang dapat dilihat pada Gambar 3.2.
Gambar 3.2
Lengkung Massa Ganda
Dari gambar di atas maka uji konsistensi data hujan adalah dengan persamaan
berikut (Jarometer Nemec, 1973, Engineering Hydrology, Mc-Graw Hill, hal 179) :
H α
α
Dengan :
Hz = Faktor koreksi
= Sudut yang dibentuk oleh garis data hujan absis
= Sudut yang dibentuk oleh garis data hujan yang membelok dengan garis sejajar absis.
Absis merupakan jumlah rerata stasiun yang ada
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
6/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 6
Untuk perhitungannya adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2
Curah Hujan Tahunan Kumulatif Stasiun Cimandiri, Batu Karut dan Cibodas
1 1998 3092 2437.5 2764.75 3366.00
2 1999 2596 2154.2 2375.10 3266.00
3 2000 2280.5 1888.1 2084.30 2756.00
4 2001 3216.4 2413 2814.70 3583.00
5 2002 2080 1821 1950.50 2481.00
6 2003 2093.5 1265 1679.25 2244.90
7 2004 2233.5 2183 2208.25 2997.20
8 2005 2716 1908 2312.00 2594.00
9 2006 1636 1908 1772.00 2357.00
10 2007 2077 2258 2167.50 1853.30
.
1000 2000
1000
2000
3000
4000
500 1500 2500
500
1500
2500
3500
()
( )
19981999
2000
2001
20022003
2004
20052006
2007
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004 2005
2006 2007
3000 3500 4000
1
1
Gambar 3.3
Lengkung Massa Ganda Stasiun Cimandiri, Batu Karut dan Cibodas
H 4545 11 1
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
7/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 7
Dilihat dari gambar dan hasil faktor koreksi ternyata Stasiun Cibodas memiliki garis
lurus dengan garis stasiun yang lainnya. Hal ini berarti data curah hujan Stasiun Cibodas
konsisten dengan data curah hujan stasiun lainnya.
3.5 Perhitungan Curah Hujan Ekstrim
3.5.1 Metode Haspers
1.
Curah Hujan Maksimum dengan Return Periode T
µ Dimana : Rt = Curah hujan maksimum dengan return periode T
Ra = Rata-rata curah hujan maksimum
Sn = Standar deviasi untuk perhitungan n tahun
µT = Standar variabel untuk return periode T (lihat tabel 2.1)
2. Standar Deviasi
12 µ
µ Dimana : Sn = Standar deviasi untuk perhitungan n tahun
R1 = Hujan maksimum ke-1
R2 = Hujan maksimum ke-2
Ra = Rata-rata curah hujan maksimum
µ1 dan µ2 = Standar variabel untuk return periode T
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
8/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 8
1 1998 121.00 83.00 121.00
2 1999 121.00 101.00 299.00
3 2000 101.00 83.00 120.00
4 2001 142.10 94.00 144.00
5 2002 73.00 104.00 91.00
6 2003 178.50 95.00 98.70
7 2004 83.00 95.00 70.00
8 2005 81.00 54.00 98.00
9 2006 72.00 54.00 82.00
10 2007 69.00 80.00 90.00
1041.60 843.00 1213.70
178.50 104.00 299.00
178.50 104.00 299.00
11.00 11.00 11.005.50 5.50 5.50
1.35 1.35 1.35
0.73 0.73 0.73
104.16 84.30 121.37
39.07 6.41 65.54
µ2µ2µ2µ2
µ1µ1µ1µ1
µµµµ2µµµµ1
.
2
1
1 5 0.64 129.16 88.40 163.31
2 10 1.26 153.39 92.37 203.94
3 20 1.89 178.00 96.41 245.23
4 50 2.75 211.60 101.92 301.59
5 100 3.43 238.16 106.27 346.16
µµµµ.
3.5.2 Metode Gumbel
Dimana : Rt = Curah hujan maksimum dengan return periode T
Ra = Rata-rata curah hujan maksimum
Yt = Reduced variate (lihat tabel 2.2)
Yn = Reduced mean (lihat tabel 2.3)
Sn = Reduced standard deviation (lihat tabel 2.4)
Sx = Standar deviasi untuk perhitungan n tahun
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
9/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 9
Sx =
1 1998 121.00 83.00 121.002 1999 121.00 101.00 299.00
3 2000 101.00 83.00 120.00
4 2001 142.10 94.00 144.00
5 2002 73.00 104.00 91.00
6 2003 178.50 95.00 98.70
7 2004 83.00 95.00 70.00
8 2005 81.00 54.00 98.00
9 2006 72.00 54.00 82.00
10 2007 69.00 80.00 90.00
1041.60 843.00 1213.70
104.16 84.30 121.37
36.16 17.79 66.02
0.95 ( )
0.50 ( )
+ ((( ) * ) / )
.
1 5 1.50 142.42 103.1222 191.2184
2 10 2.25 171.00 117.1802 243.3872
3 20 2.97 198.41 130.665 293.4288
4 50 3.90 233.89 148.1197 358.2025
5 100 4.60 260.48 161.1995 406.7413
.
3.5.3
Metode Log Pearson III
L L ı K L L ı ∑ L
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
10/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 10
∑L ∑ L 1
C ∑L L ı 1 2
1. Stasiun Cimandiri
1 1998 121.00 2.0828 4.3380 0.0867 0.0075 0.0007
2 1999 121.00 2.0828 4.3380 0.0867 0.0075 0.0007
3 2000 101.00 2.0043 4.0173 0.0082 0.0001 0.0000
4 2001 142.10 2.1526 4.6337 0.1565 0.0245 0.0038
5 2002 73.00 1.8633 3.4720 0.1328 0.0176 0.00236 2003 178.50 2.2516 5.0699 0.2555 0.0653 0.0167
7 2004 83.00 1.9191 3.6829 0.0770 0.0059 0.0005
8 2005 81.00 1.9085 3.6423 0.0876 0.0077 0.0007
9 2006 72.00 1.8573 3.4497 0.1388 0.0193 0.0027
10 2007 69.00 1.8388 3.3814 0.1573 0.0247 0.0039
1041.60 19.9612 40.0250 0.1801 0.0118
2.00
0.141
0.0
10 +
( )3
( )2 ( )
2
.
1 5 0.842 2.1152 130.3863
2 10 1.282 2.1775 150.4792
3 20 1.595 2.2217 166.6125
4 50 2.054 2.2867 193.5026
5 100 2.326 2.3252 211.4293
.
2. Stasiun Batu Karut
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
11/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 11
1 1998 83.00 1.9191 3.6829 0.0770 0.0059 0.0005
2 1999 101.00 2.0043 4.0173 0.0082 0.0001 0.0000
3 2000 83.00 1.9191 3.6829 0.0770 0.0059 0.0005
4 2001 94.00 1.9731 3.8932 0.0230 0.0005 0.0000
5 2002 104.00 2.0170 4.0684 0.0209 0.0004 0.0000
6 2003 95.00 1.9777 3.9114 0.0184 0.0003 0.0000
7 2004 95.00 1.9777 3.9114 0.0184 0.0003 0.0000
8 2005 54.00 1.7324 3.0012 0.2637 0.0696 0.0183
9 2006 54.00 1.7324 3.0012 0.2637 0.0696 0.0183
10 2007 80.00 1.9031 3.6218 0.0930 0.0087 0.0008
843.00 19.1560 36.7916 0.1613 0.0384
1.92
0.104
0.0
10
+ ( * )
( )2
( )3
. ( )2
1 5 0.842 2.1152 130.3863
2 10 1.282 2.1775 150.4792
3 20 1.595 2.2217 166.6125
4 50 2.054 2.2867 193.5026
5 100 2.326 2.3252 211.4293
.
3.
Stasiun Cibodas
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
12/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 12
1 1998 121.00 2.0828 4.3380 0.0867 0.0075 0.0007
2 1999 299.00 2.4757 6.1289 0.4796 0.2300 0.1103
3 2000 120.00 2.0792 4.3230 0.0831 0.0069 0.0006
4 2001 144.00 2.1584 4.6585 0.1622 0.0263 0.0043
5 2002 91.00 1.9590 3.8378 0.0371 0.0014 0.0001
6 2003 98.70 1.9943 3.9773 0.0018 0.0000 0.0000
7 2004 70.00 1.8451 3.4044 0.1510 0.0228 0.0034
8 2005 98.00 1.9912 3.9650 0.0049 0.0000 0.0000
9 2006 82.00 1.9138 3.6627 0.0823 0.0068 0.0006
10 2007 90.00 1.9542 3.8191 0.0419 0.0018 0.0001
1213.70 20.4537 42.1147 0.3034 0.1117
2.05
0.176
0.0
10 + ( * )
( )2
( )3. ( )
2
1 5 0.842 2.1152 130.3863
2 10 1.282 2.1775 150.4792
3 20 1.595 2.2217 166.6125
4 50 2.054 2.2867 193.5026
5 100 2.326 2.3252 211.4293
.
3.5.4
Metode Weduwen
M M Dimana : Rt = Curah hujan maksimum dengan return periode T
Mn = Koefisien pengamatan (lihat tabel 2.6)
R70 = Curah hujan dengan alur periode 70 tahun
RII = Curah hujan absolut maksimum ke-2
Mp = Koefisien pengamatan (lihat tabel 2.6)
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
13/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 13
1. Stasiun Cimandiri
178.50
0.705
70 253.19
* 70
1 5 0.602 152.42
2 10 0.705 178.50
3 20 0.811 205.34
4 50 0.940 238.00
5 100 1.050 265.85
.
2. Stasiun Batu Karut
104.00
0.705
70 147.52
* 70
1 5 0.602 88.81
2 10 0.705 104.00
3 20 0.811 119.64
4 50 0.940 138.67
5 100 1.050 154.89
.
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
14/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 14
3. Stasiun Cibodas
299.00
0.705
70 424.11 * 70
1 5 0.602 255.32
2 10 0.705 299.00
3 20 0.811 343.96
4 50 0.940 398.67
5 100 1.050 445.32
.
3.5.5
Resume Analisa Curah Hujan Ekstrim Sungai Cimandiri
Tabel 3.3
Resume Hasil Perhitungan Curah Huja Ekstrim
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
15/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 15
1 5 142.42 103.12 191.22 152.42 88.81 255.32
2 10 171.00 117.18 243.39 178.50 104.00 299.00
3 20 198.41 130.66 293.43 205.34 119.64 343.96
4 50 233.89 148.12 358.20 238.00 138.67 398.67
5 100 260.48 161.20 406.74 265.85 154.89 445.32
1 5 129.16 88.40 163.31 130.39 130.39 130.39
2 10 153.39 92.37 203.94 150.48 150.48 150.48
3 20 178.00 96.41 245.23 166.61 166.61 166.61
4 50 211.60 101.92 301.59 193.50 193.50 193.50
5 100 238.16 106.27 346.16 211.43 211.43 211.43
3 ( )
1 5 145.59 165.51 126.96 130.39
2 10 177.19 193.83 149.90 150.48
3 20 207.50 222.98 173.21 166.61
4 50 246.74 258.44 205.03 193.50
5 100 276.14 288.69 230.20 211.43
.
.
.
3.6
Perhitungan Debit Banjir
3.6.1 Metode Haspers
A. Rumus
1. Rata-rata kemiringan sungai (i).
∆H
0.9 L
2. Koefisien pengaliran.
α 1 0.012 F.1 0.075 F. Dimana : F = Catchment Area (daerah tangkapan hujan) dalam km
2
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
16/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 16
3. Lamanya waktu konsentrasi.
0.1 L. . 4. Koefisien reduksi.
1 1 3.7 10. 15 F.12 5. Hujan selama t jalan dalam mm.
Untuk t ≤ 2 jam
1 0.0008 260 2 Untuk 2 jam ≤ t ≤ 19 jam
1
Untuk 19 jam ≤t ≤ 30 hari
0.707 1 6. Debit (q) per km
2
3.6 , 86.4
7. Debit rencana
α β F (m3 / det / km2)
B. Perhitungan
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
17/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 17
1.
: 265.22 2
: 45.79
: 41.21
: 0.00898
: 750.00
: 380.00
: 0.37
: 0.34
: 8.76
: 1.52
: 0.66
.
() () (3//2) (3/)
5 145.59 130.68 4.14 243.5610 177.19 159.04 5.04 296.42
20 207.50 186.25 5.90 347.13
50 246.74 221.46 7.02 412.77
100 276.14 247.86 7.86 461.96
(∆)
(α)
()
(1/β)
β
()
()
. (0,9 )
( )
1 (1)
2 (2)
.
() () (3//2) (3/)
5 165.51 148.56 4.71 276.89
10 193.83 173.98 5.51 324.27
20 222.98 200.14 6.34 373.03
50 258.44 231.97 7.35 432.36
100 288.69 259.12 8.21 482.96
.
() () (3//2) (3/)
5 126.96 113.95 3.61 212.39
10 149.90 134.55 4.26 250.77
20 173.21 155.47 4.93 289.77
50 205.03 184.03 5.83 343.01
100 230.20 206.62 6.55 385.10
.
() () (3//2) (3/)
5 130.39 117.03 3.71 218.13
10 150.48 135.07 4.28 251.74
20 166.61 149.55 4.74 278.73
50 193.50 173.68 5.51 323.72
100 211.43 189.77 6.02 353.71
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
18/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 18
3.6.2 Metode Melchior
A. Rumus
Contoh daerah aliran sungai seluas A = 265.22 km2 dibatasi oleh bentuk elips yang sumbu
pendeknya tidak boleh melebihi 2/3 dari sumbu yang terpanjang. Luas ellips adalah :
F =( /4 ) x L1 x L2Dimana :
F = luas alips, km2
L1 = panjang sumbu besar, km = 25.57 km
L2 = panjang sumbu kecil, km = 17.05 km
F = /4 x 25.57 x 17.05 = 342.45 km2Untuk menentukan waktu yang diperlukan oleh hujan Untuk mencapai titik yang
dimaksud dari batas daerah aliran sungai, kemiringan rata-rata Jalan air yang terpanjang
harus diketahui. Bagian paling hulu 1/10 dari Jalan air tersebut tidak dihitung.
L = 0,9 L = 0,9 x 45.79 = 41.211 km
I = H/1000 l = 370/1000 x 41.211 = 0,00898
L = panjang Jalan air , km
H = beda elevasi antara titik yang dimaksud dan titik pada 0,9 L dari Jalan air
370 m
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
19/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
B. Perhitungan
2. METODE MELCHIOR
Luas DAS (F) : 265.22 km2Panjang Sungai (L) : 45.79 km
Pj.Sungai Efektif (0,9 × L) : 41.21 km
Kemiringan Sungai (i) : 0.00898
Elevasi 1 (H1) : 750.00 m
Elevasi 2 (H2) : 380.00 m
Beda Tinggi (H) : 0.37 km
V : 4.26 km/jam
Durasi Curah Hujan (t) : 9.68 jam
Koefisien Pengaliran () : 0.34
A. Hujan dari Metode Haspers
PeriodeRt r QT
(mm) (mm) (m3/det)
5 145.59 11.11 276.45
10 177.19 13.53 336.46
20 207.50 15.84 394.02
50 246.74 18.84 468.52
100 276.14 21.08 524.35
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
20/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
B. Hujan dari Metode Gumbel
Periode Rt r QT(mm) (mm) (m3/det)
5 165.51 12.64 314.29
10 193.83 14.80 368.06
20 222.98 17.02 423.40
50 258.44 19.73 490.75
100 288.69 22.04 548.18
C. Curah Hujan dari Metode Log Pearson III
PeriodeRt r QT
(mm) (mm) (m3/det)
5 126.96 9.69 241.0810 149.90 11.44 284.64
20 173.21 13.22 328.91
50 205.03 15.65 389.33
100 230.20 17.57 437.11
D. Curah Hujan dari Metode Weduwen
PeriodeRt r QT
(mm) (mm) (m3/det)
5 130.39 9.95 247.59
10 150.48 11.49 285.7420 166.61 12.72 316.38
50 193.50 14.77 367.44
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
21/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
100 211.43 16.14 401.48
Tabel 3.4
Grafik Metode Melchior
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
22/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
y = - 2,116x4 +
0,00
500,00
1000,00
1500,00
2000,00
2500,00
3000,00
3500,00
4000,00
4500,00
5000,00
0 2 4 6 8 10 12 14 16
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
23/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
3.6.3 Resume Debit Banjir Sungai Cimandiri
Tabel 3.4
Resume Debit Banjir Sungai Cimandiri
PERIODE
ULANG (T)
METODE
HASPERS
HASPERS GUMBEL
LOG PEARSON
III WEDUWEN HASPERS
5 243.56 276.89 212.39 218.13 276.45
10 296.42 324.27 250.77 251.74 336.46
20 347.13 373.03 289.77 278.73 394.02
50 412.77 432.36 343.01 323.72 468.52
100 461.96 482.96 385.10 353.71 524.35
3.6.4 Debit Banjir Rencana
Penetapan debit banjir diambil menurut metode Haspers-Gumbel yaitu pada periode ulang 1
-
8/19/2019 s_tb_060859_chapter3
24/24
Resti Viratami Maretria, 2011Perencanaan Bendung Tetap Leuwikadu …
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 24