1. Berapa besar percepatan yang terjadi bila besar gay 100 N dan massa benda

2,5 kg?

A. 10 m.s

B. 20 m.s

C. 30 m.s

D. 40 m.s

E. 50 m.s

2. Tap poros dari suatu poros pendukung mendapat gaya tekan 15 ton, tegangan

lentur σ = 500 kg/cm2 ; k = 65 kg/cm2 dan n = 80 putaran/menit. Berapakah

diameter tap poros?

A. 120 mm

B. 140 mm

C. 150 mm

D. 160 mm

E. 165 mm

3. Sebuah motor listrik 1.5 PK digunakan untuk menggerakkan pompa dengan

transmisi sabuk. Daya listrik yang dibutuhkan untuk menggerakkan motor

adalah….

A. 1406 watt

B. 1306 watt

C. 1304 watt

D. 1204 watt

E. 1104 watt

4. Bila dilihat dari teknik konversi energi, jenis turbin air yang

mengkonversikan energi potensial air menjadi energi mekanik pada roda

turbin dilakukan melalui proses reaksi adalah….

A. Turbin Switzerland

B. Turbin Kaplan

C. Turbin Pelton

D. Turbin Francis

E. Turbin Nederland

5. Salah satu perbedaan sifat logam ferro dan non ferro adalah….

A. Logam ferro tahan korosi, logam non ferro tidak tahan korosi

B. Logam ferro digunakan dalam bentuk paduan, logam non ferro dalam

bentu murni

C. Logam ferro dapat menghantarkan arus listrik, logam non ferro tidak

dapat menghantarkan listrik

D. Logam ferro dapat disepuh/keraskan, logam non ferro tidak dapat disepuh

E. Logam ferro keras, logam non ferro lunak

6. Sebagaimana gambar diagram tegangan di bahwa, yang dimaksud titi/beban

maksimak (ultimate) adalah…..

A. Titik A

B. Titik B

C. Titik C

D. Titik D

E. Titik E

7. Cara yang paling aman mencegah bahaya kebakaran adalah dengan?

A. Memilahkan barang/benda sesuai jenisnya

B. Menjauhkan barang/benda yang mudah terbakar dari api

C. Tidak membakar barang/benda bekas

D. Menyimpan barang/benda menjadi satu lokasi

E. Menimbun barang/benda bekas yang jauh dari api

8. Pada umumnya pada mesin frais dipasang tombol emergency. Tombol

tersebut berfungsi untuk….

A. Mencoba menghidupkan/mematikan mesin

B. Menguji coba sistem kelistrikan mesin

C. Mematikan sistem kelistrikan mesin khususnya motor otomatis, apabila

terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam proses pemesinan.

D. Mematikan sistem kelistrikan mesin khusunya motor, spindel, apabila

terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada saat proses pemesinan

E. Meatikan sistem kelistrikan mesin secara menyeluruh apabila terjadi hal-

hal yang tidak diinginkan pada saat proses pemesinan

9. Fungsi alat ukur pembanding adalah

A. Membandingkan hasil pengukuran suatu bidang/profil dengan alat ukur

pembanding lainnya

B. Membandingkan hasil pengukuran suatu bidang dengan alat ukur lainnya

C. Membandingkan hasil pengukuran suatu bidang/profil dengan alat ukur

langsung

D. Membandingkan hasil pengukuran suatu bidang/profil dengan alat ukur

tidak langsung

E. Membandingkan hasil pengukuran suatu bidang/profil dengan alat ukur

presisi

10. Bagian bengkokkan pada pipa gas yang dicat, mudah berkarat. Hal ini

disebabkan oleh ….

A. Panas sinar matahari

B. Udara kering

C. Tegangan dalam dari pipa

D. Pengecatan yang tidak merata

E. Ada aliran gas di dalamnya

11. Pembacaan hasil pengukuran mistar sorong dengan ketelitian 0,02 pada

gambar di bawah adalah….

A. 9,26 mm

B. 9,28 mm

C. 9,30 mm

D. 19.26 mm

E. 29,26 mm

12. Nama bagian micrometer yang ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di

bawah, adalah ….

A. Landasan

B. Rachet

C. Selinder putar

D. Selinder tetap

E. Pengunci

13. Hasil pengukuran micrometer dengan ketelitian 0,01 mm yang ditunjukkan

oleh gambar berikut adalah….

A. 15,62 mm

B. 15,52 mm

C. 15,42 mm

D. 15,32 mm

E. 15,22 mm

14. Penitik garis (prick-punch) dignakan untuk menandai gasir yang akan

dipotong. Besar sudutnya adalah….

A. 118o

B. 112o

C. 90o

D. 60o

E. 45o

15. Mata bor yang digunakan untuk mengebor bahan baja lunak (mild steel) dan

sejenisnya adalah mata sayatnya yang memiliki sudut…..

A. 118o

B. 112o

C. 90o

D. 80o

E. 30o

16. Gambar pandangan atas dan pandangan depan menurut proyeksi amerika dari

gambar di bawah ini adalah….

17. Suatu gambar mempunyai ukuran Ø 15 H7/k6, pengertian tersebut adalah…

A. Diameter nominal 15 dengan daerah toleransi H7/k6

B. Diameter nominal 15 dengan daerah toleransi poros H, lubang k

C. Diamater nominal 15 dengan daerah toleransi lubang H7, poros k6

D. Diameter nominal 15 dengan daerah toleransi poros H7, lubang k6

E. Diameter nominal 15 dengan daerah toleransi lubang H7, poros k6

18. Lambang kekasaran permukaan benda kerja berikut yang dikerjakan N

dengan mesin dan arah bekas pengerjaan tegak lurus adalah….

19. Lambang toleransi geometris yang dilingkari pada gambar di bawah artinya

adalah….

A. Toleransi bidang yang ditunjuk, sejajar dengan bidang A sebesar 0,05 mm

B. Toleransi bidang yang ditunjuk, simetris dengan bidang A sebesar 0,05

mm

C. Toleransi bidang yang ditunjuk, siku dengan bidang A sebesar 0,05 mm

D. Toleransi bidang yang ditunjuk, tegak lurus dengan bidang A sebesar 0,05

mm

E. Toleransi bidang yang ditunjuk, rata dengan bidang A sebesar 0,05 mm

20. Gambar berikut yang termasuk mesin perkakas tangan bertenaga “Pengampes

Pneumatic (Pneumatic Disc Sander)” adalah…..

21. Untuk mendapatkan hasil bidang pengefraisan yang rata dan sejajar pada

bidang atas dan bawah, maka penjepitan benda kerja pada ragum harus…

A. Menggunakan parallel strip dan roll bar di samping benda kerja

B. Menggunakan paraller strip dan roll bar di bawah benda kerja

C. Menggunakan paralell strip di bawah benda kerja dan roll bar di

samping/sisi benda kerja yang dipasang pada rahang ragum yang bergerak

D. Menggunakan paralell strip di bawah benda kerja dan roll bar di

samping/sisi benda kerja yang dipasang pada rahang ragum yang diam

E. Menggunakan paralell strip di sisi benda kerja dan roll bar disamping/sisi

benda kerja yang dipasang pada rahang ragum yang diam

22. Kecapatan putaran mesin bubut dapat dihitung dengan rumus…..

A. n=1000 Csπ . D

Langkah

B. n=1000 Csπ . D

Rpm

C. n=1000 Csπ . D

Rpm /menit

D. n=1000 Csπ . D

Meter /menit

E. n=1000 Csπ . D

Meter /detik

23. Bagian mesin bubut yang berfungsi untuk mengatu kedalaman pemakanan

adalah….

A. Senter kepala lepas

B. Eretan melintang

C. Eretan memanjang

D. Kelapa lepas

E. Kepala tetap

24. Penyangga jalan (Follow rest) pada mesin bubut berfungsi sebagai….

A. Penahan benda kerja yang dipasang diam pada meja

B. Penahan benda kerja yang dipasang pada tengah-tengah benda kerja

C. Penahan benda kerja yang dipasang pada ujung benda kerja

D. Penahan benda kerja yang bergerak mengikuti gerakan eretan lintang

E. Penahan benda kerja yang bergerak mengikuti gerakan eretan memanjang

25. Sebuah bend kerja seperti pada gambar di bawah, diketahui D=60 mm, d=55

mm, L=300 mm, dan l=115 mm. apabila dibubut dengan menggeser kepala

lepas, besar penggeserannya (P) adalah …..

A. 4,52 mm

B. 5,52 mm

C. 6,52 mm

D. 7,52 mm

E. 8,52 mm

26. Fungsi utama kepala pembagi pada mesin frais adalah…..

A. Mempermudah pemasangan benda kerja yang bentuknya tidak beraturan

B. Mempermudah pemasangan benda kerja yang bentuknya silindris

C. Membagi jarak sudut/bidang secara tidak beraturan

D. Membagi jarak sudur/bidang secara beraturan

E. Membagi jarak dan posisi secara beraturan

27. Alur seperti pada gambar dibawah, dibuak dengan mesin frais menggunakan

alat potong jenis….

A. Pisau sudut

B. Pisau alur

C. Pisau ekor burung

D. Pisau alur T

E. Pisau jari

28. Sebuah batang silindris akan dibuat alur pada bidang luarnya sejumlah 28

dengan sistem pembagi sederhana. Apabila perbandingan tranmisi antara roda

gigi cacing dengan ulir cacing (i) = 40:1 dan tersedia piring pembagi

berlubang 21, maka putaran engkol pembaginya adalah…

A. 1 putaran + 9 lubang

B. 2 putaran + 9 lubang

C. 3 putaran + 9 lubang

D. 4 putaran + 9 lubang

E. 5 putaran + 9 lubang

29. Pengertian huruf “P” pada kode batu gerinda sebagaimana gambar di bawah

adalah…

A. Ukuran butiran batu gerinda “sangat halus”

B. Ukuran butiran batu gerinda “sangat kasar”

C. Tingkat kekerasan roda gerinda “keras”

D. Tingkat kekerasan roda gerinda “lunak”

E. Tingkat kekerasan roda gerinda “sedang”

30. Rumus untuk melakukan pembuutan tirus dengan menggeser eretan atas

sebagaimana gambar di bawah adalah

A. α=7o 35’ 40

B. α= 17o 35’40

C. α= 27o 35’40

D. α= 7o 45’50

E. α= 7o 55’60

31. untuk menggerinda benda pendek dan tirus , caranya adalah dengan

menggeser….

A. Spindel pencekam benda kerja

B. Spindel batu gerinda

C. Meja mesin

D. Kepala lepas

E. Benda kerja

32. Sebuah poros eksentrik seperti gambar di bawah akan dilakukan proses

pembubutan, jarak pergeseran dari sumbu utama ke sumbu poros Ø 17 adalah

sebesar …

A. 7,5

B. 6,5

C. 5.0

D. 5,5

E. 4,5

33. Ulir segi empat ganda seperti pada gambar di bawah. Apabila kisar ulir 8 mm,

maka jarang gangnya adalah….

A. 20 mm

B. 16 mm

C. 12 mm

D. 8 mm

E. 4 mm

34. Rumus dalam menentukan diameter luar roda gigi lurus dengan mesin frais

adalah….

A. Dl = dt – (2 x z)

B. Dl = dt + (2 x M)

C. Dl = M + (2 x z)

D. Dl= z+2M

E. Dl=Z .2M

35. Rumus untuk menghitung pergeseran pisau/ jarak gigi (P) pada pembuatan

batang gigi rack adalah….

A. P= π.M

B. P= π.Dl

C. P= π.dt

D. P= M.Dt

E. P= M.Dl

36. Pada proses pengasahan pahat bubut rata, sudut bebas depan/mukanya adalah

A. 8o ÷ 10o

B. 8o ÷ 12o

C. 12o ÷ 15o

D. 10o ÷ 23o

E. 10o ÷ 13o

37. Gambar di bawah ini penempatan referensi terhadap benda kerja (zero point)

pada mesin milling CNC adalah…

A. Bottom side left, front workpart corner

B. Bottom side-left, back workpart corner

C. Top side-left, front work part corner

D. Top side-left, back work part corner

E. Top side-workpart, corner center point

38. Perintag G01 dalah perintah yang berarti…

A. Gerak lurus ke segala arah

B. Gerak penyayatan lurus

C. Gerak lurus interpolasi

D. Gerak lurus sumbu Z

E. Gerak lurus sumbu

39. Gambar dibawah ini posisi pahat di titik A menuju titik B dengan jarak

parameter radius (R 14,333) terhadap senter maka kode G02 dengan sistem

Absolut adalah N….

A. G02 X6,5 Z-2 I0 K144,33

B. G02 X8 Z-18 I0 K144,33

C. G02 X21 Z-18 I14,33 K0

D. G02 X21 Z-12 I14,33 K0

E. G02 X 25 Z-8 I0 K144,33

40. Jenis/bentuk batu gerinda yang digunakan pada mesin gerinda pedestal atau

mesin gerinda bangku adalah….

A.

B.

C.

D.

E.