soal nomor 1 - 5

19
SOAL NOMOR 1 1. Desain Jaringan 2. Langkah-Langkah Membuat Simulasi Small Office Di Cisco Paket Tracer: 1) Desain jaringan menggunakan 1 Server, 1 Router, 2 Switch, 2 access point, 2 printer, 14 PC dan 4 Laptop, Seperti gambar berikut: 2) Tambahkan interface pada router (WIC-1ENET) sehingga interface bertambah menjadi 3 yaitu Fa 0/0, Fa 0/1 dan Eth 0/0/0 )

Upload: ayu-tri-wardani

Post on 02-Feb-2016

71 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

NO 1 - 5

TRANSCRIPT

Page 1: SOAL NOMOR 1 - 5

SOAL NOMOR 1

1. Desain Jaringan

2. Langkah-Langkah Membuat Simulasi Small Office Di Cisco Paket Tracer:1) Desain jaringan menggunakan 1 Server, 1 Router, 2 Switch, 2 access point, 2 printer, 14

PC dan 4 Laptop, Seperti gambar berikut:

2) Tambahkan interface pada router (WIC-1ENET) sehingga interface bertambah menjadi 3

yaitu Fa 0/0, Fa 0/1 dan Eth 0/0/0 )

Page 2: SOAL NOMOR 1 - 5

3) Kemudian, setting router seperti berikut:

4) Setting juga IP server

5) Selanjutnya, atur PC di lantai 1 menggunakan alamat jaringan 192.168.1.0/24 dengan gateway 192.168.1.1. PC di lantai 2 menggunakan alamat jaringan 192.168.2.0/24 dengan gateway 192.168.2.1

Page 3: SOAL NOMOR 1 - 5

6) Kemudian, lakukan konfigurasi pada access point, pada tab GUI.

7) Selanjutnya, sambungkan laptop dengan access point yang telah di konfigurasi.

Page 4: SOAL NOMOR 1 - 5

8) Terakhir lakukan uji koneksi dengan menggunakan perintah ping.

Page 5: SOAL NOMOR 1 - 5

SOAL NOMOR 2

1) LAN 1

LAN tersebut memiliki network address 192.168.1.0, dimana dalam LAN tersebut akan

terdapat 26 klien. Untuk menyelesaikan kasus ini, anda perlu mencari subnet mask, prefix

dan range IP untuk kemudian IP tersebut di konfigurasi pada masing-masing klien. Berikut

ini merupakan langkah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut :

Menentukan Subnet Mask

a. Rumus yang digunakan untuk mencari jumlah klien per subnet adalah → 2y – 2 = 26

klien, kita cari yang mendekati nilai 26 klien → 25 – 2 = 30. diperoleh y = 5, dimana y

adalah jumlah biner 0 pada subnet mask di oktet terakhir. Berarti klien per jaringan pada

LAN 1 adalah 30 klien.

b. Karena jumlah IPV4 adalah 32 bit, berarti untuk mencari prefix, Prefix = 32 – 5 = 27.

Maka diperoleh prefix network /27

c. Subnet mask dapat diketahui berdasarkan rumus pada poin (a) di atas, di mana diketahui

y adalah jumlah biner 0 pada subnet oktel terakhir, maka susunan binernya adalah;

11111111.11111111.11111111.11100000, jika dikonversikan menjadi decimal maka

didapatkan 255.255.255.224.

Sehingga subnet mask dari prefix network /27 adalah 255.255.255.224

Menentukan Range IP

Jumlah klien pada jaringan LAN 1 telah diketahui yaitu 30 klien, maka range IP dapat

ditentukan seperti pada tabel berikut ini.

Subnet Network Address Range IP Broadcast

I 192.168.1.0/27 192.168.1.1 – 192.168.1.30 192.168.1.31/27

Menentukan Geteway

Gateway jaringan LAN 1 menggunakan host dalam range IP jaringan LAN 1, namun

pada soal ini saya menggunakan Host terakhir sebagai Defaul Gateway yaitu 192.168.1.30.

1. LAN 2

Diketahui jaringan LAN 2 memiliki IP klien 192.168.2.1/28 dan 192.168.2.2/28.

Untuk mencari network address dan range IP, berikut ini merupakan langkah untuk

menyelesaikan permasalahan tersebut :

Page 6: SOAL NOMOR 1 - 5

Menentukan Subnet Mask

Berdasarkan konsep CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali

tahun 1992 oleh IEFT, jika nilai CIDR adalah /28, maka subnet mask-nya adalah

255.255.255.240

Mencari Network Address

Network address ditentukan dengan menjumlahkan IP Address dengan subnet mask

menggunakan penjumlahan Logika AND. IP yang digunakan adalah salah satu dari klien,

saya memilih 192.168.2.1. Sehingga;

192.168.2.1 11000000.10101000.00000010.00000001

255.255.255.240 11111111.11111111.11111111.11110000

192.168.2.0 11000000.10101000.00000010.00000000

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka diketahui bahwa Network Address pada jaringan

LAN 2 adalah 192.168.2.0/28

2. LAN 3

Diketahui jaringan LAN 3 memiliki Network Addres 192.168.3.8/29. Untuk mencari range

IP, berikut ini merupakan langkah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut :

Menentukan Subnet Mask

Berdasarkan konsep CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali

tahun 1992 oleh IEFT, jika nilai CIDR adalah /29, maka subnet mask-nya adalah

255.255.255.248 11111111.11111111.11111111.11111000

Menentuka Jumlah Klien

Jumlah klien dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut ini ;

Jumlah Klien = 2y – 2 = 23 – 2 = 6

3. Settingan Setiap Clien

Klik dobel salah satu clien di LAN 1, kemudian pilih tab config kemudian pada setting isikan

gateway 192.168.1.1 dan pada konfiguras fastethernet 192.168.1.2 subnet 255.255.255.0. ada

pun screen shotnya sebgai berikut

Page 7: SOAL NOMOR 1 - 5

Klik dobel salah satu clien di LAN 2, kemudian pilih tab config kemudian pada setting

isikan gateway 192.168.2.3 dan pada konfiguras fastethernet 192.168.2.1 subnet

255.255.255.240. Ada pun screen shotnya sebgai berikut :

Klik dobel salah satu clien di LAN 3, kemudian pilih tab config kemudian pada setting

isikan gateway 192.168.3.9 dan pada konfiguras fastethernet 192.168.3.10 subnet

255.255.255.248. Ada pun screen shotnya sebgai berikut :

Page 8: SOAL NOMOR 1 - 5

4. Settingan setiap router

Router Lan 1

Router Lan 2

Page 9: SOAL NOMOR 1 - 5

Router Lan 3

Page 10: SOAL NOMOR 1 - 5

SOAL NOMER 3

Mencari Network Address

Network address ditentukan dengan menjumlahkan IP Address dengan subnet mask

menggunakan penjumlahan Logika AND. IP yang digunakan adalah salah satu dari klien,

saya memilih 192.168.2.1. Sehingga;

192.168.2.1 11000000.10101000.00000010.00000001

255.255.255.240 11111111.11111111.11111111.11110000

192.168.2.0 11000000.10101000.00000010.00000000

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka diketahui bahwa Network Address pada jaringan

LAN 2 adalah 192.168.2.0/28

Menentukan Range IP

Untuk mementukan range IP, terlebih dahulu harus diketahui berapa jumlah klient /Host

yang dapat terhubung dengan jaringan LAN 2 dengan menggunakan rumus berikut ini.

Jumlah klien 2y – 2 = 24 – 2 = 14

Jumlah klien pada jaringan LAN 2 telah diketahui yaitu 14 klien, maka range IP dapat

ditentukan seperti pada tabel berikut ini.

Subnet Network Address Range IP Broadcast

I 192.168.2.0/28 192.168.2.1 - 192.168.2.14 192.168.2.15/28

Page 11: SOAL NOMOR 1 - 5

SOAL NOMER 4

Menentukan Range IP

Jumlah klien pada jaringan LAN 3 telah diketahui yaitu 6 klien, maka range IP dapat

ditentukan seperti pada tabel berikut ini.

Subnet Network Address Range IP Broadcast

I 192.168.3.8/29 192.168.3.9 - 192.168.3.14 192.168.3.15/29

Page 12: SOAL NOMOR 1 - 5

SOAL NOMER 5

Config Terminal Untuk Router 0

Config Terminal Untuk Router 2

Page 13: SOAL NOMOR 1 - 5

Config Terminal Untuk Router 3

Configurasi Router Statik di Setiap Router

a. Router 1

Page 14: SOAL NOMOR 1 - 5

b. Router 2

c. Router 3

Page 15: SOAL NOMOR 1 - 5

Hasil Ping dari clien ke clien

a. Client Lan 1 ke Client Lan 2 dan Lan 3

b. Client Lan 2 ke Client Lan 1 dan Lan 3

Page 16: SOAL NOMOR 1 - 5

c. Client Lan 3 ke Client Lan 2 dan Lan 1