sistem terdistribusi - spidoletech.files.wordpress.com filedata, tetapi pengguna masih menginginkan...
TRANSCRIPT
DEFINISI SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI
Sistem operasi terdistribusi adalah salah satu implementasi dari sistemterdistribusi untuk sekumpulan komputer dan prosesor yang heterogenterhubung dalam suatu jaringan. Tujuan utamanya adalah untuk memberikanhasil secara lebih, terutama dalam :
File System
Name Space
Waktu Pengolahan
Keamanan
Akses ke seluruh resources seperti (prosesor, memori, penyimpanan sekunder, dan perangakat keras).
SISTEM OPERASI SECARA UMUM TERDIRI DARI BEBERAPA BAGIAN
Mekanisme Bootmeletakkan kernel ke dalam memory.
Kernel inti dari sebuah Sistem Operasi.
Command Interpreter atau shell bertugas membaca input dari pengguna.
Pustaka-pustaka yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standaryang dapat dipanggil oleh aplikasi lain.
Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untukmengontrolnya.
MANFAAT SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI
1. Shared Resource
Perangkat memiliki kemampuan yang cepat dalam proses komputasi/aksesdata, tetapi pengguna masih menginginkan sistem berjalan lebih cepat lagi.
Apabila hardware terbatas, kecepatan yang diinginkan user dapat di atasidengan menggabung perangkat yang ada dengan sistem DOS (DistributedOperating System).
2. Waktu Komputasi
Salah satu keunggulan sistem operasi terdistribusi adalah komputasi berjalandalam keadaan paralel.
Proses komputasi dapat bekerja dengan baik dalam memecah komputasi danmengambil kembali hasil komputasi dari titik-titik cluster (untuk ditampilkanhasilnya).
3. Reliabilitas
Berdasarkan design dan implementasi pada sistem, maka hilangnya satu nodeakan berdampak terhadap integritas sistem.
Apabila salah satu hardware pada PC mengalami kerusakan, maka sistemakan berjalan tidak seimbang, bahkan sistem tidak dapat berjalan/hang/mati.
4. Komunikasi
Sistem berjalan dalam jaringan dalam melayani akses data menggunakankoneksi jaringan.
Pada sistem ini umumnya digunakan user untuk proses networking (userdapat saling bertukar data, atau saling berkomunikasi antar titik baik secaraLAN/MAN/WAN).
MANFAAT SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI (Lanjutan...)
FUNGSI SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI
1. SISTEM OPERASI SEBAGAI KORDINATOR.
Dalam hal ini sistem operasi mengatur semua aktivitas kompleks dariperangkat lunak sistem/perangkat lunak aplikasi yang sedang dijalankan(berjalan sesuai dengan urutan yang benar).
Selain itu juga bertugas mengatur/mengelola semua aktivitas yangberhubungan dengan hardware (I/O device).
2. SISTEM OPERASI SEBAGAI PENGHUBUNG.
Menghubungkan program aplikasi agar dapat berinteraksi dengan perangkatkeras secara konsisten dan stabil.
3. SISTEM OPERASI SEBAGAI PELINDUNG.
Memegang kendali proses (melindungi file, memberi batasan padapembacaan/penulisan serta eksekusi data/program).
Mengatur akses file, program dan sistem yang ada di komputer kita.
4. SISTEM OPERASI SEBAGAI PENERJEMAH (INTERPRETASI).
Penerjemah perintah-perintah dan instruksi-instruksi antara user dansistem (User Friendly).
5. SISTEM OPERASI SEBAGAI PELAYAN (SERVER).
Melayani segala sesuatu yang dibutuhkan oleh seorang user (Networking).
FUNGSI SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI (Lanjutan...)
KOMPONEN INTI SISTEM OPERASI
1. MANAJEMEN PROSES-PROSES
Keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Proses membutuhkan beberapasumber daya untuk menyelesaikan tugasnya.
Sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas-berkas, danperangkat-perangkat I/O.
2. MANAJEMEN MEMORI UTAMA
Memori utama atau lebih dikenal sebagai sebuah array.
Memori Utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses datanyadigunakan oleh CPU atau perangkat I/O device.
3. MANAJEMEN PENYIMPANAN SEKUNDER
Data yang disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangatkecil. Untuk meyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkansecondary storage yang bersifat permanen yang mampu menampung banyak data.
Contoh dari secondary storage adalah harddisk, disket, dll.
4. MANAJEMEN SISTEM I/O SERING DISEBUT DEVICE MANAGER.
Device Driver secara umum agar operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca,menulis, menutup).
Contoh: pengoperasian untuk membaca berkas pada hard-disk, CD-ROM dan floppydisk.
5. MANAJEMEN BERKAS
Kumpulan informasi berhubungan sesuai dengan tujuan pembuatan berkas yangmempunyai struktur bersifat hirarkis (direktori, volume, dll.).
Sistem operasi bertanggung-jawab: pembuatan dan penghapusan berkas,pembuatan dan penghapusan direktori, mendukung manipulasi berkas dandirektori, mem-backup berkas ke media penyimpanan yang permanen, memetakanberkas ke secondary storage (non-volatile).
KOMPONEN INTI SISTEM OPERASI (Lanjutan...)
6. SISTEM PROTEKSI
Proteksi mengacu pada mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan olehprogram/prosesor/pengguna ke sistem sumber daya.
Mekanisme proteksi harus: membedakan antara penggunaan yang sudah diberi izindan yang belum.
7. JARINGAN SISTEM TERDISTRIBUSI
Sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock. Tiap prosesormempunyai memori sendiri.
Prosesor-prosesor tersebut terhubung melalui jaringan komunikasi Sistem terdistribusimenyediakan akses pengguna ke bermacam sumber-daya sistem.
8. COMMAND-INTERPRETER SYSTEM
Sistem Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yangmembaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-cardinterpreter, commandline interpreter, dan UNIX shell.
Command-Interpreter System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasiyang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O devices yang ada.
Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan lain-lain.
KOMPONEN INTI SISTEM OPERASI (Lanjutan...)