sistem peredaran darah terbuka
TRANSCRIPT
SISTEM PEREDARAN DARAH TERBUKA
DISUSUN OLEH : 1. DWI NUR AFIFAH(13) 2. FAISAL RAHMAN(14) 3. HENDRICO DWINTARA(15) 4. INDAH SRIWAHYUNI(16) 5. INDRAYANA PRATAMA(17)Kelas XI IPA-6
SMA Negeri 1Samarinda
SISTEM PEREDARAN DARAH TERBUKA MANUSIA
• Peredaran darah terbuka adalah peredaran atau distribusi darah ke seluruh tubuh (jaringan) yang tidak selalu melewati pembuluh darah.Pada sistem ini darah dan cairan lainnya tidak selalu diedarkan melalui pembuluh darah.Namun pada saat tertentu darah meninggalkan pembuluh darah dan langsung beredar di dalam rongga-rongga tubuh dan akhirnya kembali lagi ke pembuluh darah.
• Sistem peredaran darah terbuka tidak dapat dibedakan antara darah dan cairan interstitiil (cairan yang mengisi ruang antarsel) karena tercampur.
Sistem peredaran darah terbuka
terdiri dari jantung sebagai pusat peredaran darah, sejumlah rongga yang disebut sinus, dan beberapa arteri. Jantung berbentuk sadel atau tabung terbungkus oleh membran (Perikandrium). Jantung terletak di bagian tengah belakang dada dengan dinding otot yang tebal. Saluran arteri yang berasal dari jantung memiliki katup-katup (valvula) untuk mencegah darah masuk kembali ke jantung.
Pembuluh Arteri1. Arteri optalmik (mata):
terletak di median dorsal di atas lambung dan keluar menuju bagian muka (kemudian ke bawah bercabang-cabang menjadi dua).
2. Dua arteri antena: terletak bersebelahan dengan arteri
optalmik menuju ke bagian muka, kemudian bercabang-cabang ke bawah. Arteri ini memberi darah ke daerah lambung, antena alat ekskresi, otot, dan jaringan kepala lainnya.
3. Dua saluran arteri hati: meninggalkan jantung menuju kelenjar
pencernaan dan berada di bawah arteri antena.
4. Saluran arteri dorso abdominalis: menuju posterior dan berfungsi memberi
darah ke dorsal ataupun abdomen.
Darah yang berasal dari arteri masuk ke rongga jaringan yang disebut sinus. Dari sinus, darah masuk ke jantung melalui tiga katup (ostium) dan dipompa dengan kontraksi otot sampai di kapiler seluruh tubuh.
Darah Rongga sinus
Otot dan kapiler tubuh Ostium
Keterangan :Sistem peredaran darah manusia, pembuluh nadi (arteri) berwarna merah dan pembuluh balik (vena) berwarna biru.
Sistem Peredaran Darah Terbuka
SERANGGASistem peredaran darah serangga hanya terdiri atas sebuah pembuluh yang memanjang dan terletak membujur di atas saluran makanan.Sistem peredaran serangga tidak mengangkut O₂ dan CO₂ karena darah belalang tidak mengandung hemoglobin tetapi mengandung hemosianin. Oksigen diedarkan ke seluruh tubuh dengan bantuan saluran udara (trakea).
Peredaran Darah pada hewan
• Udang Mula-mula darah dipompa
dari jantung melalui pembuluh darah menuju bagian tubuh, seperti bagian kaki yang kemudian mengalir menuju insang bagian kiri dan kanan tanpa melalui pembuluh. Di insang, darah mengikat O2
dan kemudian kembali ke jantung.
• Mollusca Alat sirkulasi darah siput
terdiri atas jantung dan pembuluh darah yang masih sederhana. Jantung siput terdiri atas atrium dan ventrikel, terletak di dalam rongga perikardial. Jalan sirkulasi darahnya diawali dengan darah dipompa dari jantung mengalir melalui sinus menuju jaringan tubuh. Dari jaringan tubuh, darah kembali ke jantung.
PERTANYAAN????• Hemosianin : pigmen darah yg tidak mengangkut oksigen, fungsi
mengangkut sari-sari makanan.• Interstitial : cairan yang mengisi ruang antar sel.• Fungsi : mengangkut sari-sari makanan.• Kandungan : endotel kapiler, epitel alveoli dan kelenjar limfa.• Arti pembuluh Dorsal & fungsinya : Pembuluh yang terletak di bagian
punggung & fungsinya mengalirkan darah ke seluruh tubuh serangga.• Hemoglobin tidak dimiliki serangga: karena fungsi darah serangga tdk
mengikat O₂ dan hanya mengangkut sari-sari makanan. • Jantung pembuluh yg paling belakang tertutup: karena pd jantung
pembuluh serangga terjadi proses datangnya darah dari jaringan tubuh kembali ke jantung sehingga secara otomatis pembuluh bagian belakang tertutup
• Mengapa peredaran darah terbuka pd serangga tdk membuat darah tercampur atau msk ke dlm saluran pencernaan :
• Peredaran darah serangga →
• Peredaran darah serangga: • Ketika