DECISION SUPPORT SYSTEM OF RECIPIENTS IN STMIK EL_RAHMA

YOGYKARTA USING SAW METHOD (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA

DI STMIK EL-RAHMA YOGYKARTA MENGGUNAKAN

METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING)

Oleh

Ayuna

Teknik Informatika

STMIK EL-RAHMA YOGYAKARTA

ABSTRACT

In the selection process of the scholarship recipients of the El-Rahma

Yogyakarta College of Information and Computer Management, it has not been

effective and has not been maximized because it still uses a manual system and

has not used a computerized system.

STMIK El-Rahma Yogyakarta does not have a system for determining the

selection of scholarship recipients, students waiting for news without knowing the

announcement. And it is not thorough and not computerized so it is not optimal in

selecting scholarship recipients and making it difficult for non-academic

committee as the first selection processor for scholarships.

In the Selection Decision Support System Scholarship Recipients at

STMIK El-Rahma Yogyakata This system only provides recommendations to

scholarship admissions committees regarding who is entitled to receive

scholarships based on ranking and the system is made for the El-Rahma

Yogyakarta College of Information and Computer Management conduct selection

of scholarship acceptance using the SAW (Simple Additive Weighting) Method.

Keywords: saw, spk, scholarship, php, MySQL, dfd, erd, flowchart.

Intisari

Dalam proses seleksi penerima beasiswa Sekolah Tinggi Manajemen

Informasi dan Komputer El-Rahma Yogyakarta, belum efektif dan belum

maksimal karena masih menggunakan sistem manual dan belum menggunakan

sistem komputerisasi.

STMIK El-Rahma Yogyakarta tidak memiliki sistem untuk menentukan

pemilihan penerima beasiswa, siswa menunggu berita tanpa mengetahui

pengumuman. Dan itu tidak menyeluruh dan tidak terkomputerisasi sehingga

tidak optimal dalam memilih penerima beasiswa dan menyulitkan komite non-

akademik sebagai prosesor seleksi pertama untuk beasiswa.

Dalam Seleksi Sistem Pendukung Keputusan Penerima Beasiswa di

STMIK El-Rahma Yogyakata Sistem ini hanya memberikan rekomendasi kepada

komite penerimaan beasiswa mengenai siapa yang berhak menerima beasiswa

berdasarkan peringkat dan sistem dibuat untuk Sekolah Tinggi Informasi dan

Manajemen Komputer El-Rahma Yogyakarta melakukan seleksi penerimaan

beasiswa menggunakan Metode SAW (Simple Additive Weighting).

Kata kunci: saw, spk, beasiswa, php, MySQL, dfd, erd, flowchart.

1. PENDAHULUAN

Teknologi dalam zaman globalisasi saat ini sangatlah penting bagi

kehidupan masyarakat, komputerisasi sangat dibutuhkan untuk membantu

memudahkan kegiatan sehari-hari. Perkembangan ilmu dan teknologi yang

cepat sangat berdampak pada semua sektor kehidupan mulai dari politik,

pemerintahan, perdagangan, pendidikan, bidang industry, kesehatan dan

sebagainya. Dengan begitu masyarakat sangat mudah untuk memperoleh

informasi dari berbagai media.(Meriano Setya Dwi Utomo, 2015)

Disamping itu, penggunaan sistem komputerisasi pada proses seleksi

penentuan penerima beasiswa pada STMIK El-Rahma Yogyakarta belum

memiliki sistem untuk penentuan pemilihan penerima beasiswa, mahasiswa

menunggu kabar tanpa tahu pengumuman.masalah selanjutnya yaitu kurang

teliti dan tidak terkomputerisasi serta tidak maksimal pemanfaatan non

akademik selaku pengolah penyeleksian pertama untuk beasiswa.

Dalam proses seleksi penerima beasiswa persemester Sekolah Tinggi

Manajemen Informatika dan Ilmu computer El-Rahma Yogyakarta belum

efektif dan belum maksimal dikarenakan masih menggunakan sistem manual

dan belum menggunakan sistem terkomputerisasi. Oleh karena banyaknya

berkas pengajuan beasiswa dan beberapa penilaian kriteria-kriteria digunakan

untuk menentukan siapa penerima beasiswa persemester yang sesuai seperti

yang diharapkan.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Pendukung Keputusan

DDS (Decision Suport System) atau Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

adalah sebuah sebuah sistem yang mampu memberikan kemampuan pemecahan

masalah maupun dalam kemampuan pengkomunikasian untuk masalah-masalah

dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur. dimana tak seorangpun yang

tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Turban, 2001).

Sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem interaktif yang

mendukung keputusan dalam proses pengambilan keputusan melalui alternative-

alternatif yang diperoleh dari hasil pengolahan data, informasi dan perancangan

model.

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) bertujuan untuk menyediakan informasi,

membimbing, memberikan prediksi serta mengarahkan kepada pengguna

informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik.

Merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah

diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan menegement science,

hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah

yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk

mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini computer PC telah

menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam

waktu relatif singkat.

2.2 Metode SAW (Simple Additive Weigting)

Metode SAW (Simple Additive Weighting) sering dikenal dengan

istilah metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode SAW (Simple

Additive Weighting) adalah mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja

pada setiap alternative pada semua atribut. (Fishburn, 1967), (MacCrimmon,

1968).

Metode ini membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) ke

suatu skala yang dapat diperbandingkan dengan semua rating alternative yang

ada.Metode SAW ini mengharuskan pembuat keputusan menentukan bobot

bagi setiap atribut. Skor total untuk alternatif diperoleh dengan menjumlahkan

seluruh hasil perkalian antara rating (yang dapat dibandingkan lintas atribut)

dan bobot tiap atribut. Rating tiap atribut haruslah bebas dimensi dalam arti

telah melewati proses normalisasi matriks sebelumnya.

……………. Rumus 3.1

A. Jika j adalah atribut keuntungan (benefit), gunakan yang Max/ rumus

atas.

B. Jika j adalah atribut biaya (cost), gunakan rumus bawah.

Rumus Preferensi :

………. Rumus 3.2

Rij = Nilai rating kinerja ternormalisasi.

Xij = Nilai atribut yang dimiliki dari setiap kriteria.

Wj = Nilai bobot dari setiap kriteria(bobot yg telah ditentukan).

Max xij = Nilai terbesar dari setiap kriteria.

Min xij = Nilai terkecil dari setiap kriteria.

Benefit = Jika nilai terbesar adalah terbaik

Cost = Jika nilai terkecil adalah terbaik

Dimana rij adalah rating kinerja ternormalisasi dari alternatif Ai pada

atribut Cj : i=1,2,3,……, n.

2.3 Bahasa Pemrograman PHP

yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk

penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa

digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus

Lerdorf pertama kali tahun 1994. Pada awalnya PHP adalah singkatan

dari "Personal Home Page Tools". Selanjutnya diganti menjadi FI

("Forms Interpreter"). Sejak versi 3.0, nama bahasa ini diubah menjadi

"PHP: Hypertext Prepocessor". Sebuah bahasa scripting yang dieksekusi

di sisi server (Server-side Scripting Language). Fungsinya adalah

membuat sebuah web yang interaktif dan dinamis.

PHP diaplikasikan untuk pembuatan program-program seperti

sistem informasi klinik, rumah sakit, akademik, keuangan, manajemen

aset, manajemen bengkel dan lain-lain. Dapat dikatakan bahwa program

aplikasi yang dulunya hanya dapat dikerjakan untuk desktop aplikasi,

PHP sudah dapat menyelesaikan dan mengerjakannya.Penerapan PHP

saat ini juga banyak ditemukan pada proyek-proyek pemerintah seperti

e-budgetting, e-procurement, e-goverment dll. (Ubaya, 2004).

Bahasa pemrograman ini termasuk ke dalam bahasa pemrograman

yang serba guna dan mendukung terhadap PHP Code, Text, HTML,

CSS, dan JavaScript. Bahasa pemrograman PHP juga mampu

menangani banyak hal dalam pengembangan web.

2.4 Pengertian HTML

Menurut Masrur (2016), Hyper Text Markup Language

(HTML) adalah format standar yang digunakan untuk membuat

halaman web. HTML merupakan subset dari Bahasa yang lebih luas,

yaitu SGML (Standard Generalized Markup Language). Selain HTML

subset lain dari SGML antara lain XML (eXtensible Markup

Language), SMIL (Synchronized Multimedia Integration Language)

dan MathML (Mathematical Markup Language).

2.5 Aplikasi yang digunakan

A. Web Browser

Web Browser adalah suatu perangkat lunak atau perangkat

navigasi dalam web yang dijalankan pada computer user dan

digunakan untuk menampilkan halaman-halaman dokumen website

yang berada di internet atau server. Menurut Rudianto (2011),

B. Xammp

Xampp adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak

sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.

Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri, yang terdiri atas

program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah

bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl.

2.6 Basis Data

Basis data adalah kumpulan item-item data yang tersimpan secara

bersama-sama dengan sistematika tertentu tanpa ada kerangkapan yang

tidak perlu apalagi yang merugikan dimana data yang disimpan

independent dengan program yang mengelolanya, misalnya

penambahan data, penghapusan data, edit data dll.

2.7 MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen

basis data SQL atau yang dikenal dengan DBMS (database

management system), database ini multithread, multi admin. Kekuatan

MySQL tidak ditopang oleh sebuah komunitas, seperti apache, yang

dikembangkan oleh komunitas umum. MySQL adalah sebuah

implementasi dari sistem manajemen basis data relasional (RDBMS)

yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL (General

Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan

MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh

dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya

merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang

telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language)

2.8 Entity Diagram Relationship

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan

antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang

mempunyai hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur

data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan

beberapa notasi dan symbol. Pada dasarnya ada tiga komponen yang

digunakan, yaitu.

3. PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem yang akan dikembangkan adalah sebuah sistem

pendukung keputusan yang memberikan rekomendasi kepada panitia

penerimaan beasiswa mengenai siapa yang berhak untuk menerima

beasiswa berdasarkan perangkingan bobot, sistem ini dibuat untuk Sekolah

Tinggi Manajemen Informatika dan Ilmu Komputer El-Rahma Yogyakarta

yang akan melakukan pemilihan penerimaan beasiswa serta Sistem

pendukung keputusan ini menggunakan metode SAW (Simple Additive

Weighthing) menggunakan bahasa pemrograman PHP ( Hypertext

Prepocessor) dan database MySQL sebagai penyimpanan data.

1.2 Menentukan Perancangan ERD (Entity Relationship Diagram).

Gambar 4.12 Entity Relationship Diagram

1.3 Perancangan Data Flow Diagram (DAD)

1. Diagram Konteks

Admin

Sistem Pendukung

Keputusan Penerima

Beasiswa di Stmik El-

Rahma

Laporan

Input Data Mahasiswa

Input Data Nilai

Input Data Hasil

Input Data Penilaian

Input Data Beasiswa

Input Data Kriteria

Input Data Model

Informasi Data Beasiswa

Informasi Data Mahasiswa

Informasit Data Nilai

Informasi Data Hasil

Informasi Data Penilaian

Informasi Data KriteriaInformasi Data

Model

Laporan Data Pribadi Mahasiswa

Laporan Data Seluruh Mahasiswa

Laporan Data Mahasiswa

yang berhak mendapatkan Beasiswa

Gambar 4.10 Diagram Konteks

2. Diagram Berjenjang

Sistem Pendukung Keputusan

Penerima Beasiswa Di Stmik

El-Rahma Yogyakarta

Input Data Olah Data Proses Hitung

Biodata

Mahasiswa

Data Nilai

Mahasiswa

Kriteria dan

Bobot

Biodata

Mahasiswa

Data Nilai

Mahasiswa

Kriteria dan

Bobot

Data Nilai

Mahasiswa

Kriteria dan

Bobot

Gambar 4.11 Diagram Berjenjang

3. Data Flow Diagram level 1

Admin

1.1Data calon penerima Beasiswa

2.1 Olah Data

3.1Proses Hitung

4.1 Laporan

Input Data Mahasiswa

Data Beasiswa

Kriteria

Model

Penilaian

Persyaratan

Nilai

Perhitungan Beasiswa PPA

Akses Data Mahasiswa

Gambar 4.12 Diagram Level 1

4. Data Flow Diagram level 2

Gambar 4.13 Diagram level 2

1.5 Flowchart Program

Penjelasan bagan langkah-langkah dari proses progam, Berikut gambar

flowchart program dapat dilihat pada gambar 4.25

Start

Login

Input User

dan

password

Validasi

Halaman Interface, Menu Utama,

beranda, perhitungan, input,

logout

Menampilkan Sub Menu Data

Beasiswa

Sub Menu data-data

Mahasiswa

Sub Menu Data

Beasiswa, Input, Edit

Delete

Pilih data Kriteria ?

Sub Menu Data

Kriteria, Input, Edit,

Delete

Pilih data Model ?

Pilih data Persyaratan?

Pilih Penilaian ?

Sub Menu Data

Model, Input, Edit,

Delete

Sub Menu Data

Persyaratan, Input, Edit,

Delete

Sub menu data

Penilaian

Normalisasi Matriks

Keputusan

Pengkalian Matriks

Keputusan dengan Bobot

Kriteria

Halaman Interface

FinishHasil

Kalkulasi

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tampilkan Normalisasi

Matriks

Tampilkan Pengkalian

Matriks

Tampilkan Hasil

Kalkulasi

Tampilkan Nilai

Ya

Ya

Pilih Menu Input

Pilih Menu Edit Beasiswa

Pilih Menu Delete

Beasiswa

Pilih Menu Input

Pilih Menu Edit Kriteria

Pilih Menu Delete Kriteria

Pilih Menu Input

Pilih Menu Edit Model

Pilih Menu Delete Model

Pilih Menu Input

Pilih Menu Edit

Persyaratan

Pilih Menu Delete

Persyaratan

Tidak

Tidak

Tidak

Ya

Ya

Ya

Ya

Ya

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Ya

Tidak

Input data Beasiswa,

Nama Beasiswa

Pilih Menu Input

Ya

Tidak

Ya Pilih

Simpan?

Tidak

Edit data Beasiswa,

Nama Beasiswa

Ya

Delete data

Beasiswa

Ya

Input data Kriteria, Nama

Beasiswa, Kriteria, Sifat

Input data Persyaratan,Ni

m,Nama, Beasiswa,

kriteria,Nilai

Pilih

Simpan?

Edit data Kriteria, Nama

Beasiswa, Kriteria, Sifat

Delete data

Kriteria

Tidak

Input data Model, Nama

Beasiswa, Kriteria, Bobot

Edit data Model, Nama

Beasiswa, Kriteria, Bobot

Delete data

Model

Pilih

Simpan?

Tidak

Edit data Persyaratan,Ni

m,Nama, Beasiswa,

kriteria,Nilai

Delete data Persyaratan

Pilih

Simpan?

Tidak

Pilih Menu Input

Input data Penilaian, Nama

Beasiswa, Kriteria, Ket,

Bobot Variabel

Pilih

Simpan?

Pilih Menu Edit Penilaian

Pilih Menu Delete

Penilaian

Edit data Penilaian,

Nama Beasiswa,

Kriteria, Ket, Bobot Variabel

Delete Data

Penilaian

Tidak

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Input data Mahasiswa,

Nim, Nama,Alamat, Jenis kelamin

Pilih Menu Edit data

Mahasiswa

Edit data Mahasiswa,

Nim, Nama,Alamat, Jenis kelamin

Pilih menu Delete data Mahasiswa

Delete data

Mahasiswa

Ya

Tidak Tidak

Simpan

Ya

Simpan

1

2

3

4

5

6

Ya

Tidak

1

2

3

4

5

6

Gambar 4.25 Flowchart Program

1.6 Flowchart Sistem

Menunjukkan arus pekerjaan dari keseluruhan Rumus dengan metode

SAW sehingga sistem bisa dibuktikan kebenarannya.

Start

Input Alternatif, Nilai alternatif,

Kriteria(CI) , Nilai, Kriteria, Bobot, Nilai Bobot (W)

Proses Menggunakan

MetodeSAW

Output Alternatif

KeputusanFinish

Gambar 4.26 Flowchart Sistem

5. Implementasi Tampilan Menu

5.1 Tampilan Menu Depan

Tampilan menu depan dari aplikasi ini yaitu menampilkan menu

beranda yang di default sama dengan home, menu perhitungan, menu

Input (terdapat sub menu data beasiswa, data mahasiswa, kriteria,

model, penilaian, persyaratan), laporan (terdapat sub menu seluruh

mahasiswa, permahasiswa, pendaftaran), log out atau keluar.

Tampilan menu login dilihat pada Gambar 5.2.

Gambar 5.2 Tampilan Menu Home

Source code untuk menampilkan halaman depan ini berfungsi untuk

input data karyawan, data mahasiswa, beasiswa, data kriteria, dll,

perhitungan, Laporan, Logout.

6. Penutup

6.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisa dan pembuatan sistem

adalah sebagai berikut.

1. Sistem ini hanya memberikan rekomendasi kepada panitia

penerimaan beasiswa mengenai siapa yang berhak untuk menerima

beasiswa berdasarkan perangkingan bobot.

2. Sistem ini dibuat untuk Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan

Ilmu Komputer El-Rahma Yogyakarta yang akan melakukan

pemilihan penerimaan beasiswa.

3. Sistem pendukung keputusan ini menggunakan metode SAW

(Simple Additive Weighthing) menggunakan bahasa pemrograman

PHP ( Hypertext Prepocessor) dan database MySQL sebagai

penyimpanan data.

6.2. Saran

Ada beberapa saran dari penulis yang dapat dijadikan masukkan untuk

penelitian berikutnya, antara lain.

1. Sistem ini dapat dikembangkan berbasi online sehingga data bisa

dieksekusi oleh pihak panitia atau bidang non akademik dimana

saja.

2. Aksesnya dikembangkan kembali agar dapat diakses oleh calon

penerima beasiswa dan dapat melihat laporan dari sistemnya serta

pembatasan akses agar calonnya hanya bisa mengakses data dan

hanya laporannya.

DAFTAR PUSTAKA

Syukur A., Awat, 2018. Sistem Pendukung keputusan penentu pemilihan hotel

di kota Kupang menggunakan metode SAW. STMIK El-Rahma,

Yogyakarta.

Shaleh., A., 2018. Aplikasi sistem pendukung keputusan penerima beasiswa

dengan metode AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) di

SMKN 2 Pengasih. Menggunakan NETBEANS IDE 8.1 dan WAMP

SERVER 2.5. STMIK El-Rahma, Yogyakarta.

Januastri A., Astuti., D., 2018. Sistem Informasi Simpan Pinjam BMT artha

sejahtera menggunakan java netbeans dan mysql berbasis desktop.

STMIK El-Rahma, Yogyakarta.

Setya M., Utomo., D,. 2015), Penerapan metode saw(simple Additive weight)

pada sistem pendukung keputusan untuk pemberian beasiswa pada

SMAN 1 Cepu Jawa Tengah. Universitas Dian Nuswantoro

http://eprints.dinus.ac.id/15172/1/jurnal_14778.pdf

Gerdon, 2011, Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Penerimaan

Beasiswa bagi Mahasiswa STMIK AMIKOM dengan metode yang

digunakan yaitu Fuzzy MADM (Multiple Attribute Decission Making).

STMIK AMIKOM YOYAKARTA.http://repository.amikom.ac.id/

files/Publikasi_07.12_.2562_.pdf

Riadi.,M .,2013.Sistem Pendukung Keputusan (SPK) https://www.

kajianpustaka.com/2013/09/sistem-pendukung-keputusan-spk.html di

akses pada 5 September 2018, 08.00 WIB.

Setyo A., 2017. Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Penerima

Beasiswa Fullstudy dengan Metode SAW (simple Additive weight).

diakses pada 25 September 2018, 10.00 WIB.

Turban., 2001. Decision Support System and Intellugent System (Sistem

Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas), Andi,Yogyakarta.

Ubaya (Universitas Surabaya) Bahasa Pemrograman Populer PHP. Diakses

tanggal 17 januari 2019, 11.00 WIB, Update: 29-09-2014. https://www.

ubaya.ac.id/2014/content/articles_detail/144/Bahasa-Pemrograman-

populer-PHP.html (2014).