sistem informasi dan pedoman pelayanan gadar

8/18/2019 Sistem Informasi Dan Pedoman Pelayanan Gadar

1/26

INFORMASI DAN PEDOMAN

PELAYANAN GAWAT DARURAT RUMKITAL Dr. MINTOHARDJO

I. I. PENDAHULUAN

A. UmumUnit Gawat Darurat Rumkital Dr. Mintohardjo mempunyai tugas pokok

sebagai penyelenggara kegawat daruratan medis di lingkungan Rumkital Dr.

Mintohardjo.

Kegiatan yang dilakukan di Unit ini meliputi pelayanan gawat darurat medis,

bedah, evakuasi pasien, administrasi pasien gawat darurat, penanggulangan ben ana ,

pengadaan logistik dan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka komunikasi

in!ormasi gawat darurat di wilayah ibu kota.

B. Maksud dan Tu uan

Maksud dibuat "istem #n!ormasi dan $anduan $elayanan Gawat Darurat

ini,agar dapat dijadikan pedoman bagi pengguna pelayanan Unit Gawat Darurat

Rumkital Dr. Mintohardjo

%ujuannya agar mempermudah pasien dalam menerima pelayanan kegawat

daruratan di Rumkital Dr. Mintohardjo.

!. Ruan" L#n"ku$

#. $endahuluan

##. "istem $elayanan Medis Gawat Darurat

### "istem &vakuasi dan $elayanan Ambulan

#' "istem Administrasi $elayanan Gawat Darurat

' $edoman $enanggulangan (en ana Rumah "akit

'# "istem Komunikasi #n!ormasi Gawat Darurat'## "istem $eralatan dan Material Kesehatan Gawat Darurat

'### )ak dan Kewajiban $asien

#* %ata %ertib UGD Rumkital Dr. Mintohardjo

* $enutup

+


2/26

II. SISTEM PELAYANAN MEDIS GAWAT DARURAT

$elayanan Gawat Darurat dibagi menjadi dua bagian meliputi

A. (agian depan dan $enerimaan

Dilakukan oleh perawat jaga yang ada pada %im yang sedang bertugas,

Dengan tugas antara lain

+. Memberikan dan menerima in!ormasi dari luar tentang pelayanan

gawat darurat Rumkital Dr. Mintohardjo kepada pasien.

-. Melakukan registrasi pasien yang datang,jam berapa datang,pulang

maupun dirawat.. Melakukan koordinasi dengan ruangan,sehingga mengetahui ruang

perawatan / #0U yang kosong

1. "ewaktu2waktu menghubungi dokter konsulen apabila diperlukan.

3. Melakukan pemeriksaan awal untuk pemilahan pasien atas kasus atau

medik 4non bedah5 sampai diperiksa oleh dokter jaga UGD.

6. Mengisi buku laporan jaga

7. Memonitor kegiatan dukkes, evakuasi atau tim Ambulan e.

(. (agian Dalam dan $elayanan Medis Gawat Darurat

(agian ini terdiri dari

+. Ruang %indakan Medis

a. Ruang tindakan dan observasi,meliputi

+5 Ruang (edah 4Gadar (edah5 untuk kasus2kasus

(edah dan %rauma

-5 Ruang Medik 4Gadar Medik5 untuk kasus2kasusmedik / non bedah

b. Ruang resusitasi

. Ruang 8bservasi

-. %im Medis Gawat Darurat

a. %im Dokter

-


3/26

+5 9aga 8n "ite -1 jam terdiri dari dokter umum yang telah

mengikuti pelatihan A%:"/A0:"

-5 9aga Konsulen 48n 0all5 -1 9am terdiri dari semua

"pesialis

b. %im $erawat yang telah mengikuti pelatihan (%0:"

. %im jaga Ambulan -1 jam

A%ur $&%a'anan UGD

$enerimaan/$enda!taran

Rawat 9alan TRIAGE Kamar. 9ena;ah

R. %indakan MedisR. 8bservasi R. Resusitasi

#0U

8K

Rawat #nap


4/26

III. SISTEM E(AKUASI DAN PELAYANAN AMBULAN

Melakukan penjemputan atau pengantaran pasien dari dan ke Rumkital,

rumah, R" lain atau tempat kejadian.

Rujukan dapat dilakukan dengan A $enjemputan orang sakit yang dapat berasal dari

+. Rumah

-. Rumah "akit lain

. (andara 4 Rumah "akit luar kota 5

1. %empat kejadian

(. $engiriman / pengantaran orang sakit menuju

+. Ke rumah

-. Ke (andara

. Ke Rumah "akit lain

1. $emeriksaan diagnostik atau tindakan di rumah sakit lain.

"arana pendukung #nstalasi Gawat Darurat, meliputi

a5 Ambulan lengkap dengan peralatan terdiri dari

+. 8ksigen,Debrilator "o k

-. "et Resusitasi,"u tion

. " op stre her,va um splint, ollar ne k 4stabilisasi5

b5 Ambulan tidak lengkap / angkut dengan perlatan terdiri dari

8ksigen, #n!us set, " op stre her, "et resusitasi.

9enis pasien yang dapat menggunakan !asilitas ambulan

+. Dinas

-. "wasta

. Askes

1. Gakin

Ada$un )ar#* 'an" d#+&r%akukan +a"# $as#&n s,as)a a)au$un ask&s

m&%#$u)# s&+a"a# +&r#ku)-

Ura#an Tar#* R$ / K&)&ran"an(IP B#asa

1


5/26

I. Da%am K0)a -a. 9akarta "elatan -3


6/26

A%ur P&n"#r#maan

6

R. RAWAT PERMINTAAN KE UGD /

R".:A#= $U:A=G

DALAM KOTA LUAR KOTA#0U 8K R.RA?A%

UGD

R".:A#= $U:A=G

8K


7/26

7

#0U 8K R.RA?A% DALAM KOTA LUAR KOTA

I!U

R".:A#= $U:A=G

#0U 8K R.RA?A% DALAM KOTA LUAR KOTA


8/26

I(. SISTEM ADMINISTRASI

"istem administrasi pasien gawat darurat dilakukan baik untuk pasien dinas,

swasta, askes maupun gakin. Untuk pasien dinas yang masuk gadar, harus

menda!tarkan ke loket administrasi pasien, untuk selanjutnya setelah ada indikasi

dirawat, dilakukan pengiriman ke ruang perawatan umum, bedah ataupun #0U.

"ementara untuk pasien swasta,setelah diterima di gadar, harus

menyelesaikan administrasi di loket untuk kemudian apabila ada indikasi dirawat,

dapat dilakukan perawatan

Untuk pasien askes dan gakin, setelah diterima di gadar, penyelesaian

administrasi dilakukan di loket untuk kemudian jika indikasi dirawat,dipindahkan ke

perawatan umum.

A. A%ur Adm#n#s)ras# $as#&n "adar

B. P&rs'ara)an Adm#n#s)ras#

+. Dinas

"urat pengantar dari kesatuan / Rumah "akit yang merujuk.

-. Askes

a. Membawa Kartu Askes

b. "urat pengantar dari $uskesmas.

. "wasta

@

$asien

D#=A"

"?A"%A

A"K&"

GAK#=

G A ? AU %

=# D

% A R U R A %

:8K &% 0

& =%R A:

2 Ruang 8bservasi

2 Ruang Rawat #nap

2 Ruang #0U

2 Kamar 8perasi

2 Kamar 9ena;ah

2 $ulang/Rawat 9alan

2 Rujuk ke R" :ain


9/26

(oleh membawa / tidak membawa pengantar.

1. Gakin

a. Membawa Kartu Gakin

b. "urat pengantar bebas dari mana saja

!. Tar#* T#ndakan UGD

Uraian Kode %ari! 4Rp5

2. Jasa P&m&r#ksaanKlinik Umum MU


10/26

%ari! tersebut diatas, belum termasuk biaya penggunaan obat/matkes4ditambah sesuai (iaya matkes ybs5.

(. ...... PEDOMAN PENANGGULANGAN BEN!ANA RUMAH SAKIT.

DEFINISI ISTILAH DAN PEMBATASAN

2. B&n5ana disebut juga musibah massal adalah suatu keadaan dimana terjadi ke elakaan atau ben ana alam dan atau ben ana yang di buat oleh manusia yang dalam waktu relative singkatterdapat korban dalam jumlah banyak, yang tidak dapat ditanggulangi oleh hanya satu unitkerja/bagian tertentu, sehingga harus mendapat pertolongan segera. (en ana yang dimaksuddiatas bisa berasal dari dalam/luar bangunan Rumkitalo Dr. Mintohardjo.

1. B&r+a"a# B&n5ana

(erbagai ben ana yang menimbulkan an aman bagi rumah sakit a. (en ana #nternal Kebakaran, ledakan

b. (en ana e ternal minor ben ana yang melibatkan korban dalam jumlah ke il.. (en ana e ternal mayor ben ana yang melibatkan korban dalam jumlah besar.d. (en ana yang mengan am baik rumah sakit ataupun lingkungannya kebakaran yang

besar atau dekat, banjir, an aman bom dan lain2lain.e. (en ana di lingkungan lain.

3. Tr#as& adalah tindakan pemilihan korban sesuai kondisi kesehatannya untuk mendapat lebeltertentu dan kemudian dikelompokkan serta mendapatkan pertolongan / penanganan sesuaidengan kebutuhan.

Korban akan terbagi dalam lima kondisi kesehatan, sebagai berikut

a. La+&% 6# auKorban yang tak memerlukan pengobatan atau pemberian pengobatan dapat ditunda,

men akup korban dengan 2 >raktur minor 2 :uka minor, luka bakar minor

+. La+&% kun#n"

Korban dengan idera sedang yang perlu mendapatkan perawatan khusus dankemudian dapat dipulangkan, atau dirawat di rumah sakit atau dirujuk ke rumah sakit laintermasuk dalam kategori ini +5 Korban dengan risiko "yok 4korban dengan gangguan jantung, trauma abdomen

berat5-5 >raktur multipel

5 >raktur !emur / pelvis15 :uka bakar luas35 Gangguan kesadaran / trauma kepala

5. La+&% m&ra6

+


11/26

Korban dengan idera berat yang memerlukan observasi ketat, kalau perlu tindakanoperasi. Dengan kemungkinan harapan hidup yang masih besar dan memerlukan

perawatan rumah sakit atau rujuk ke rumah sakit lain termasuk dalam kategori ini +5 "yok oleh berbagai kausa-5 Gangguan perna!asan

5 %rauma kepala dengan pupil anisokor 15 $erdarahan e ternal masi!

d. La+&% 6#)amKorban yang sudah meninggal dunia.

7. S#a"a -Adalah suatu keadaan dimana pada waktu yang bersamaan korban di Rumkital Dr.

Mintohardjo dalam jumlah yang besar sehingga memerlukan penanggulangan khusus, dandapat terjadi di dalam maupun di luar jam kerja. $esan siaga dari $usat Komunikasi4dibagian Umum5 harus disampaikan langsung kepada UGD 4melalui telpon5 #n!ormasi ini

harus diterima langsung oleh perawat atau dokter jaga, kemudian berkoordinasi denganKarumkit, ?akamed dan Kadepwat keputusan mengakti!kan rena ana penatalaksana korban ben ana massal di rumah sakit akan dibuat. "etelah itu operator akan memanggil /memobilisasi tenaga penolong yang ter antum dalam da!tar.

"esuai kondisi dan kemampuan Rumkital Dr. Mintohardjo, maka kondisi "#AGA dibagimenjadi - 4dua5 tingkat sebagai berikut

a. S#a"a I sa)u / - Jum%a6 k0r+an 28 0ran" sam$a# 18 0ran"

Keadaan dimana korban dengan jumlah melebihi kemampuan pelayanan Unit GawatDarurat Rumkital Dr. Mintohardjo sehingga harus dibantu dengan memobilisasi petugas dariunit kerja lain, tetapi masih terbatas di dalam lingkungan Rumkital Dr. Mintohardjo. Adapun

pekerjaan rutin sebagian terpaksa ditunda, tetapi sebagian lagi masih dapat dilakukan tanpaterganggu.

+. S#a"a II Dua / - Jum%a6 k0r+an %&+#6 dar# 18 0ran".

Keadaan dimana korban dalam jumlah melebihi kemampuan pelayanan #nstalasi GawatDarurat, sehingga harus memobilisasi sebagian besar petugas Rumkital Dr. Mintohardjotermasuk karyawan yang sedang tidak bertugas. Adapun seluruh kegiatan rutin tetap berjalan,

pasien yang tidak bisa ditangani di evakuasi ke Rumah "akit jejaring yang telah dihubungisebelumnya.

++


12/26

PENANGGULANGAN BEN!ANA DILUAR RUMKITAL Dr. MINTOHARDJO

Adalah ben ana yang terjadi diluar rumah sakit, lingkungan disekitar rumah sakit,dimana terjadi kekurangan petugas rumah sakit dalam mengatasi korban ben ana yang dibawa kerumah sakit.

2. METODOLOGI.%indakan yang akan dilakukan oleh Rumkital Dr. Mintohardjo bila terjadi ben ana di luar

Rumkital Dr. Mintohardjo adalah bersikap akti! dan bersikap pasi!.

a. Ak)#*

ang dimaksud bersikap akti! adalah apabila para korban ben ana dibawa ke RumkitalDr. Mintohardjo untuk mendapatkan pertolongan medis. Dalam hal ini Rumkital Dr.Mintohardjo akan mengakti!kan system siaga sesuai dengan jumlah korban yang datang. Dansemua korban ditangani melalui proses triase dalam keadaan ben ana. Keadaan ini akan dilakukan oleh %im $enanggulangan (en ana Rumkital Dr. Mintohardjo.

+. Pas#* Rumkital Dr. Mintohardjo bersikap pasi! atau menunggu in!ormasi dan instruksi dari

instalasi terkait seperti Dinkes atau Kanwil Depkes dalam menghadapi ben ana yang terjadidi luar Rumah sakit dimana para korban tidak dibawa ke Rumkital Dr. Mintohardjomelainkan rumah sakit yang telah ditentukan oleh instansi yang berwenang tersebut.

1. ORGANISASI TIM PENANGGULANGAN BEN!ANA Rumk#)a% Dr.MINTOHARDJO

%im $enanggulangan ben ana berlaku sebagai organisasi keadaan E "iagaF apabilasetelah Rumkital Dr. Mintohardjo dinyatakan dalam keadaan E "#AGA E dengan demikian,

selanjutnya seluruh petugas yang telah ditentukan langsung dan segera bertugas dilokasitugasnya masing2masing. "usunan Keanggotaan %im $enggulangan (en ana Rumkital Dr.Mintohardjo sesuai dengan !ungsi dan peran masing2masing.

Dalam mengantisipasi terjadinya ben ana diluar jam kerja, maka %im $enganggulangan(en ana Rumkital Dr. Mintohardjo di luar jam kerja, hanya bersi!at sementara akan bertugassesuai !ungsinya, sampai pejabat penanggung jawab yang sebenarnya hadir / mengambil alih.

3. PENGERAHAN PETUGAS

"emua petugas yang ditunjuk sebagai penanggung jawab kegiatan ben ana di luar jamkerja adalah penanggung jawab sementara, sampai penanggung jawab sesungguhnya atau

sta! yang ditunjuk tiba dilokasi.

Mobilisasi Internal Petugas Rumah Sakit

$etugas Unit Gawat Darurat yang diberangkatkan ke lokasi ke elakaan harus segeradigantikan dengan petugas dari keperawatan lain. $etugas dari bagian lain juga harus membantu

+-


13/26

mempersiapkan ruangan yang akan dipergunakan untuk menampung korban ke elakaan massaltersebut.

Mobilisasi Sentripetal Petugas Rumah Sakit

(antuan harus diberikan kepada unit2unit utama dalam penaggulangan ke elakaan massaldi Rumah "akit, yaitu Unit Gawat Darurat, Unit (edah, Kamar 8perasi, :aboratorium,Radiologi dan Unit $erawatan #ntensi!, dan petugas2petugas lain seperti Kepala Ruangan,

petugas Gi;i, ruang :aundry, petugas leaning servi e, petugas keamanan dan operator telponharus pula dimobilisasi. Untuk meningkatkan e!isiensi, pemberian bantuan ini harusdiren anakan se ara seksama dan dengan penekanan untuk melakukan pergantian yang epat

petugas yang betugas di lokasi yang paling terekspos/ paling sibuk 4Unit Gawat Darurat, Kamar 8perasi5. )al ini akan men egah tidak tergantikannya petugas pada unit2unit tersebut selama

penanganan ke elakaan massal dan memperlan ar pengembalian petugas ke pekerjaan rutinsetelah bekerja di unit penanganan ke elakaan massal.

a. P0s K0mand0 d# Ruma6 Sak#)

Rumah "akit harus menyediakan satu ruangan yang akan di!ungsikan sebagai $osKomando selama ben ana massal terjadi yaitu diruang marketing. "ebaiknya ruangan inisudah dilengkapi dengan radio dan telpon, atau telah dipersiapkan untuk pemasangan alatkomunikasi tersebut. Ruangan ini harus mudah ditemukan / di apai, dan ukup untuk menampung hingga +< orang petugas.%im inti dari $os Komando di Rumah "akit ini beranggotakan +5 Karumkit-5 ?akabin

5 ?akamed15 Kadep Kesla35 Kadepwat

65 Dansatma75 Kadep (edah@5 Kadep >armasiC5 Kasubdep UGD+


14/26

$enyampaian in!ormasi resmi yang berkaitan dengan hospital disaster plan diberikan olehKarumkit.

5. P#m$#nan Unsur P&%a'anan M&d#k

Didalam jam kerja ?akamed

Diluar jam kerja Dokter 9aga UGD

%ugas

Memimpin segala unsur medis dalam penaggulangan korban, yang terdiri dari paradokter dan semua petugas penunjang medik.

2/ P&nan""un" Ja,a+ M0+#%#sas# T&na"a M&d#s -

Didalam jam kerja ?akamed


%ugas a. Menyediakan tenaga medis kebutuhan tingkat siaga dan kasus, agar ter ukupi

dalam jumlah setiap jenis spesialisasinya. b. Mengatur penambahan / penarikan atau penempatan tenaga medis agar dengan

jumlah tenaga yang ada korban tetap dapat tertangani.. Mengumpulkan dan men atat rekapitulasi mengenai data yang ditangani di

Rumkital Dr. Mintohardjo.d. Memberikan in!ormasi kepada korban dan atau keluarga untuk memberikan

ketenangan.e. Mempersiapkan data lengkap yang dibutuhkan Karumkit Rumkital Dr.

Mintohardjo untuk disampaikan kepada pihak yang bewenang.

1/ P&nan"un" a,a+ Tr#as& -

Didalam jam kerja Kasubdep UGD


:okasi Ruang %riase UGD

%ugas a. Melaksanakan %riase Korban.

b. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga.

3/ P&nan""un" Ja,a+ Ruan" La+&% H# au -

Didalam jam kerja Dokter $elaksana )arian #.


:okasi Ruang UGD

%ugas

+1


15/26

a. $emeriksaan ulang menentukan tingkat triase korban. b. Memberikan pelayanan kesehatan yang diperlukan.

. Men atat identitas korband. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga.

7/ P&nan""un" Ja,a+ Ruan" La+&% Kun#n" -

Didalam jam kerja Dokter $elaksana )arian ##

Diluar jam kerja $erawat 9aga UGD

:okasi Ruang UGD

%ugas a. $emeriksaan ulang menentukan tingkat triase korban

b. Memberikan pelayanan kesehatan yang diperlukan 4perawatan luka, penjahitanluka dan lain lain sesuai kebutuhan5.

. Men atat identitas korban.d. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga.

8/ P&nan""un" Ja,a+ Ruan" La+&% M&ra6 -

Didalam jam kerja Dokter $elaksana )arian ###

Diluar jam kerja $erawat UGD.

:okasi Ruang UGD

%ugas a. "eleksi ruang triase.

b. Memberikan pelayanan kesehatan bagi korban.. Menentukan korban yang memerlukan perawatan di Rumkital Dr. Mintohardjo

atau trans!er ke rumah sakit lain, setelah kondisi pasien relative stabil.d. Menentukan korban yang memerlukan tingkat operasie. Men atat semua identitas korban!. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga

9/ P&nan""un" Ja,a+ Kamar O$&ras# -

Didalam jam kerja Kadep (edah

Diluar jam kerja Dokter 9aga (angsal

%ugas a. Mempersiapkan kamar operasi jika diperlukan dengan mengatur jadwal operasi. b. Mempersiapkan tenaga perawat kamar operasi

. Mempersiapkan alat kesehatan kamar operasi untuk siap digunakan.d. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siagae. Men atat #dentitas korban.

:/ P&nan""un" Ja,a+ Farmas# -

+3


16/26

Didalam jam kerja Kadep >armasi

Diluar jam kerja $9 "hi!t Asisten Apoteker 9aga.

%ugas a. Melayani segala kebutuhan obat dan alat kesehatan semua unit kerja.

b. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga.. Men atat identitas korban.

;/ P&nan""un" Ja,a+ Rad#0%0"# -

Didalam jam kerja Kasubdep Radiologi

Diluar jam kerja $9 "hi!t Radiogra!er 9aga.

%ugas a. Memberikan pelayanan kesehatan bagi korban yang terkait dengan pemeriksaan

radiologi b. Men atat semua identitas korban

. &valuasi lengkap data / administrasi setelah selesai keadaan siaga.


17/26

Didalam jam kerja Kasubdep Rawat #nap.

Diluar jam kerja $iket Rawat 9aga.

%ugas a. Mempersiapkan ruang perawatan bagi korban yang harus dirawat di Rumkital Dr.

Mintohardjo b. (erkoordinasi dengan unit kerja Rumah %angga untuk mempersiapkan dan

mendistribusikan seluruh linen dan gi;i 4makanan5, sesuai dengan kebutuhan tiapruangan.

&. P&nan"anan Unsur P&%a'anan Adm#n#s)ras# -

Didalam jam kerja Kasubdep Minmed

Diluar jam kerja $etugas Minmed 9aga.

%ugas Koordinasi semua unsur pelayanan administrasi.

2/ P&nan""un" Ja,a+ M0+#%#sas# T&na"a !adan"an N0n M&d#s -

Didalam jam kerja Dansatma.

Diluar jam kerja $erwira 9aga.

%ugas Mobilisasi tenaga non medis yang berada di lingkungan Rumkital Dr. Mintohardjountuk siap dan kemudian ditempatkan sesuai dengan kebutuhan.

1/ P&nan""un" Ja,a+ K&amanan -

Didalam jam kerja Kasiprov Rumkital Dr.Mintohardjo.

Diluar jam kerja $rovost 9aga.

%ugas a. Mengatur kelan aran kendaraan keluar masuk membawa korban.

b. Mengatur area parker sehingga tidak mengganggu arus kendaraan yang membawakorban dan atau saat evakuasi.

. Menjaga keamanan dan ketertiban seluruh area korban.3/ P&nan""un" Ja,a+ P&m&%#6araan Sarana -

Didalam jam kerja Kabag Urdal.

Diluar jam kerja %ehnisi 9aga

%ugas a. Menjamin aliran listrik tetap tesedia selama kondisi siaga.

b. Menjaga aliran gas medik tetap tersedia dan lan ar.

7/ P&nan""un" Ja,a+ Trans$0r)as# -

+7


18/26

Didalam jam kerja Kabag Angkutan.

Diluar jam kerja $erwira 9aga.

%ugas Mempersiapkan semua ambulan dan kendaraan angkutan lainnya agar dapatdipergunakan setiap waktu untuk antar jemput korban dan tenaga medis / perawat danlain lain.

8/ P&nan""un" Ja,a+ K0nsums# -

Didalam jam kerja Kasubdep Gi;i.

Diluar jam kerja 9aga Dapur "enior.

%ugas a. (erkoordinasi dengan Ruang $erawatan untuk menyiapkan dapur dalam

penyediaan makanan bagi korban di ruang perawatan, sesuai kondisi korban.

b. (erkoordinasi dengan semua penanggung jawab panitia ben ana untuk menyiapkan makanan bagi tenaga rumah sakit yang bertugas selama siaga.

9/ P&nan""un" Ja,a+ K&uan"an -

Didalam jam kerja $ekas Rumkital Dr.Mintohardjo.

Diluar jam kerja $etugas Kasir

Didalam penanggulangan ben ana dibutuhkan dana, besar ke ilnya dana yang harusdikeluarkan tergantung dari besar ke ilnya ben ana dan besar ke ilnya korban yangtimbul dalam ben ana tersebut.

%ugas $endataan lengkap semua biaya yang dikeluarkan untuk penanggulangan ben ana.

2. PEREN!ANAAN LOGISTIK

Kebutuhan obat, alat alat kesehatan, makanan dan lain lain harus disiagakan di bawahkoordinasi dan pimpinan dari Ketua %im $enanggulangan ben ana yang dalam hal inidipimpin oleh Kasubdep UGD.

$eren anaan meliputi a. "iap untuk mensuplai kebutuhan tiap bagian

b. Memiliki :ist terbaru dari supplier yang dapat mengirim dengan epat kebutuhanobat dan barang2barang kebutuhan.

. $enyiapan persiapan persediaan obat2obatan gawat daruratd. %ersedianya petugas untuk mengatur obat setiap waktu obat dibutuhkan

+@


19/26

e. $enyimpan makanan pada saat ben ana dan mempertahankan persediaan makananuntuk pasien dan petugas.

"emua dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini harus dibuatkan laporan pertanggungjawaban.

1. PEREN!ANAAN TRANSPORTASI

%ransportasi diperlukan untuk kegiatan2kegiatan yang berhubungan dengan pengadaan obatdan alkes, penjemputan para pejabat atau panitia penanggulangan ben ana, evakuasi pasien,merujuk pasien dan lain2lain yang berhubungan dengan kegiatan penanggulangan ben ana.

"eluruh unit mobil ambulan dan sepeda motor yang dimiliki harus disiagakan termasuk dibawah komando Kabag Ang / $erwira 9aga.

3. PELAPORAN

"elama kegiatan penanggulangan ben ana, setiap penanggung jawab harus melaporkankegiatan yang telah dilakukan kepada Ketua %im $enanggulangan ben ana adanya kejadianatau masalah yang baru dalam ben ana juga harus segera dilaporkan hal ini sangat bergunauntuk keperluan in!ormasi baik ke dalam maupun ke luar rumah sakit dan juga sangat

berguna untuk menentukan tingkat siaga selanjutnya.

PENANGGULANGAN BEN!ANA DI DALAM RUKITAL DR.MINTOHARDJO

2. UPAYA PRE(ENTIFAgar terhindar dari ben ana yang tidak diinginkan, maka beberapa hal yang harus

dilakukan adalah sebagai berikut

a. B&k&r a s&sua# $r0s&dur

"etiap petugas yang bekerja harus memperhatikan rambu2rambu tanda bahaya yangada perlakukan barang yang menjadi objek kegiatan sesuai dengan prosedur yang adaagar tidak terjadi hal2hal yang membahayakan dirinya atau orang lain seperti terjadinyakebakaran yang berasal dari gas, bahan2bahan kimia atau bahan yang mudah meledak atau terbakar begitu pula penanganan makanan harus dilakukan sesuai prosedur untuk men egah terjadinya kera unan makanan yang berasal dari dapur Rumkital Dr.Mintohardjo.

+. P&%a)#6an$elatihan merupakan sarana yang sangat baik dalam upaya penanggulangan ben ana.

Kegiatan pelatihan harus selalu diadakan setahun sekali dan meliputi seluruh karyawanyang bekerja di Rumkital Dr. Mintohardjo. $elatihan yang harus diadakan adalah

2/ P&%a)#6an k&+akaran

"eluruh karyawan Rumkital Dr. Mintohardjo harus bersedia dan akti! mengikuti pelatihan kebakaran yang bekerja sama dengan Dinas Kebakaran dengan adanya

+C


20/26


21/26

3/ Pr0s&dur E=akuas# $ada P&nan"anan B&n5ana.

a5 $erawat jaga ruangan mendengar pemberitahuan adanya ben ana dan perintahevakuasi dari pimpinan siaga.

b5 Dalam kondisi kebakaran atau ben ana internal lain, semua pasien atau sta! rumahsakit harus segera dipindahkan ketempat lain yang aman di rumah sakit, ataudikeluarkan dari rumah sakit.

5 $emindahan pertama dilakukan ke tempat yang aman dalam lantai yang sama,lalu jika area tersebut dianggap tidak lagi aman, dilakukan pemindahan kelantai

bawahnya atau dikeluarkan dari gedung.d5 $emindahan harus se ara sistematis dengan memindahkan pasien dan sta! yang

lebih dekat dengan area yang berbahaya terlebih dahulu.e5 "etiap bagian dalam gedung harus diberi tanda. $astikan pintu yang

menghubungkan dengan area yang terbakar selalu tertutup rapat sewaktu pindahdari satu bagian ke bagian yang lain.

!5 9angan men oba untuk evakuasi dari gedung EsaatF terjadinya ben ana gempa.

7/ T#ndak %an u)"etelah semua pasien dan korban akibat ben ana tersebut sudah terkumpul di tempatyang aman, Ketua %im $enanggulangan ben ana mengatur pengiriman pasien dankorban ke Rumah "akit terdekat atau ke Rumah "akit rujukan seperti Rumah "akit>atmawati dan R"0M.

Dengan adanya program penanggulangan ben ana baik yang berasal dari luar Rumkital Dr. Mintohardjo maupun yang berasal dari dalam Rumkital Dr. Mintohardjosendiri diharapkan seluruh petugas dapat bekerja sesuai dengan prosedur yang sudahdijelaskan diatas.

-+


22/26

A%ur k&r a $&nan"anan +#%a )&r ad# +&n5ana

ALUR KERJA PENANGANAN BILA TERJADI BENCANAINFORMASI DARI LUAR RSDILUAR JAM KERJA

UNIT GAWAT DARURAT

PIKET RAWAT JAGA PA JAGA

DIRBINYANMED KABAGWAT KOORDINATOR ASRAMA

- DEPARTEMEN FARMASI KERAHKAN PERAWAT YANG- UNIT PATOLOGI TIDAK SEDANG JAGA- UNIT RADIOLOGI- UNIT GIZI- UNIT TEKNIK- UNIT PENUNJANG KHUSUS KOORDINASI DENGAN WAT JAGA

KOORDINATOR

DISTRIBUSI PERAWAT KE OK, ICU UNIT GAWAT DARURAT WAT PU, WAT BEDAH

(I. SISTEM KOMUNIKASI INFORMASI GAWAT DARURAT

$asien dapat menghubungi nomor telpon yang ada di rumah sakit apabila

memerlukan in!ormasi.=omor telpon yang dapat dihubungi antara lain

+. "entral R"A:


23/26

(III. HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN DI UGD

A. HAK PASIEN

+ $asien dalam kondisi emergen y berhak mendapatkan pelayanan pertama.- Urutan penanganan pasien yang tidak emergen y sesuai dengan kedatangan

pasien.$asien berhak memperoleh pelayanan medis yang bernutu sesuai denganstandart pro!esi kedokteran tanpa diskriminasi.

1 $asien berhak memperoleh asuhan keperawatan sesuai dengan standart pro!esikeperawatan.

3 $asien berhak memilih kelas perawatan sesuai dengan yang diinginkannya dansesuai peraturan yang berlaku di Rumkital Dr. Mintohardjo.

6 $asien berhak atas Privacy dan kerahasian penyakit yang diderita termasuk data2data medisnya.

7 $asian berhak mendapatkan in!ormasi yang meliputi • $enyakit yang diderita• %indakan medis yang hendak dilakukan

@ $asien berhak menyetujui atau menolak atas tindakan yang akan dilakukanoleh dokter sehubungan dengan penyakit yang dideritanya.

C $asien berhak mengajukan usul, saran, perbaikkan atas pelayanan UGD atasdirinya.

B. KEWAJIBAN PASIEN

+ $asien dan keluarganya berkewajiban untuk menda!tar di loket sentral padahari kerja dari jam


24/26

I>. TATA TERTIB UGD RUMKITAL Dr. MINTOHARDJO

+. (AG# $&=D&R#%Aa. Agar ikut memelihara peralatan rumah sakit serta menggunakan !asilitas yang

ada se ara wajar dan sebagaimana mestinya. b. Menjaga kebersihan ruangan, ?0, Kamar mandi dan daerah sekitar tempat

tidur dengan baik dan buanglah sampah pada tempat yang telah disediakan.

-. (AG# $&=GA=%ARa. $engantar pasien menunggu di ruang tunggu yang telah disiapkan ke uali pada

pasien anak2anak dan pasien gaduh gelisah dapat didampingi keluarga .b. $engantar dilarang ikut dalam kegiatan perawatan seperti menjalankan

/menghentikan tetesan in!us dan lain2lainnya, bila ingin mengetahui sesuatu

hal agar ditanyakan kepada petugas jaga.c. $engantar harus mematuhi tata tertib yang ada di Rumkital Dr. Mintohardjo.

>. PENUTUP

Demikian sistem in!ormasi dan panduan gadar dibuat."emoga dapat berman!aat

bagi pengguna jasa gadar Rumkital Dr. Mintohardjo maupun masyarakat yang

membutuhkan.

9akarta, $ebruari -


25/26

-3


26/26

sistem informasi dan pedoman pelayanan gadar

Documents