sistem endokrin amfibi

3
6. Sistem endokrin Sistem endokrin pada amphibian mirip pada vertebrata tingkat tinggi. Katak misalnya memiliki kelenjar endokrin yang menghasilkan sekresi intern yang disebut hormon. Fungsinya mengatur atau mengontrol tugas-tugas tubuh, merangsang baik yang bersifat mengaktifkan atau mengerem pertumbuhan, mengaktifkan bermacam-macam jaringan berpengaruh terhadap tingkah laku mahluk. Pada dasar otak terdapat glandulae pituitaria atau glandulae hypophysa. Bagian anterior kelenjar ini pada larva menghasilkan hormone pertumbuhan. Hormon ini mengontrol pertumbuhan tubuh tyerutama panjang, dan kecuali itu mempengaruhi glandulae thyroidea. Pada katak dewasa bagian anterior glandulae pituitaria ini menghasilkan hormone yang menghasilkan hormone yang merangsang gonad untuk mengahsilkan sel kelamin. Jika kita mengadakan implantasi kelenjar ini dengan sukses pada seekor katak dewasa yang tak dalam keadaan berkembang biak, maka mulai saat itu segera terjadi perubahan. Implantasi pada hewan betina

Upload: heriherwanto

Post on 03-Aug-2015

489 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem Endokrin Amfibi

6. Sistem endokrin

Sistem endokrin pada amphibian mirip pada vertebrata tingkat tinggi. Katak

misalnya memiliki kelenjar endokrin yang menghasilkan sekresi intern yang disebut

hormon. Fungsinya mengatur atau mengontrol tugas-tugas tubuh, merangsang baik yang

bersifat mengaktifkan atau mengerem pertumbuhan, mengaktifkan bermacam-macam

jaringan berpengaruh terhadap tingkah laku mahluk.

Pada dasar otak terdapat glandulae pituitaria atau glandulae hypophysa. Bagian

anterior kelenjar ini pada larva menghasilkan hormone pertumbuhan. Hormon ini

mengontrol pertumbuhan tubuh tyerutama panjang, dan kecuali itu mempengaruhi

glandulae thyroidea. Pada katak dewasa bagian anterior glandulae pituitaria ini

menghasilkan hormone yang menghasilkan hormone yang merangsang gonad untuk

mengahsilkan sel kelamin. Jika kita mengadakan implantasi kelenjar ini dengan sukses

pada seekor katak dewasa yang tak dalam keadaan berkembang biak, maka mulai saat itu

segera terjadi perubahan. Implantasi pada hewan betina mengakibatkan hewan itu

menghasilkan ovum yang telah masak. Implantasi pada hewan jantan pada hewan jantan

mengakibatkan hewan jantan mengakibatkan hewan itu menghasilkan sperma.

Kelenjar tiroid (gondok) yang terdapat di belakang tulang rawan hyoid

menghasilakan hormon thyroid yang mengatur metabolism secara umum. Di samping itu

juga dipercaya sangat penting dalam mempengaruhi periode pelepasan lapisan luar kulit.

Kelenjar ini menjadi besar pada berudu sebelum metamorphose menjadi katak. Jika

kelenjar itu diambil maka berudu tidak akan menjadi katak.

Page 2: Sistem Endokrin Amfibi

Kelenjar paratiroid (anak gondok) ada sebagai regulator kalsium dalam sistem

endokrin.

Kelenjar pankreas di samping menghasilkan enzim juga menghasilkan hormon

insulin yang mengatur metabolism zat gula. Hormon itu dihasilkan oleh sekelompok sel

yang disebut pulau Langerhans.

Pada permukaan sebelah luar dari ginjal terdapat kelenjar supra renalis atau

kelenjar adrenalis yang menghasilkan hormon adrenalin atau apinephrine yang

bekerjanya berlawanan dengan insulin.