Senin, 04 Mei 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

John Maxwell—If we’re growing, we’re always going to be out of our comfort zone.

Kinerja IHSG per April Masih Tertekan

Pandemi COVID-19 masih menjadi sentimen negatif utama yang memberikan

tekanan signifikan terhadap kinerja perekonomian dan pasar saham global,

termasuk Indonesia. IHSG hingga akhir April 2020 tercatat melemah 25,1%

secara year to date, menjadikannya sebagai salah satu indeks dengan kinerja

terburuk sepanjang tahun ini. Seluruh sektor mengalami pelemahan, dengan

pelemahan terkecil di sektor barang konsumsi (-11,3% YTD) dan pelemahan

yang terbesar dialami oleh sektor konstruksi dan property (-41,8% YTD).

Pelemahan IHSG tersebut seiring dengan foreign outflow di pasar saham yang

terjadi sejak Februari hingga April 2020, dan telah mencapai Rp19,13 triliun atau

sekitar USD1,27 miliar secara YTD menurut data Bloomberg. Foreign outflow di

pasar obligasi pemerintah yang juga terjadi sejak Februari lalu, telah mencapai

Rp141,20 triliun atau sekitar USD8,61 miliar per 29 April 2020. Pemerintah telah

meluncurkan berbagai kebijakan sebagai stimulus perekonomian yang

diharapkan dapat mengurangi tekanan yang dialami oleh perusahaan-perusahaan

di berbagai sektor. Namun potensi tekanan di pasar saham masih cukup besar.

Fenomena “Sell in May and go away” dapat terjadi di tengah musim pelaporan

kinerja 1Q20 dan pembagian dividen. (Bloomberg, HP Analytics Team)

Macro and Sector

Penerimaan Pajak Shortfall Rp388,5 Triliun

Kunjungan Turis Asing Maret 2020 Diperkirakan Turun Hingga 60%

Stock News

GIAA (+4.44%) Minta Nego, Surati Pemegang Sukuk

MAIN (+2.70%) Jaga Laba 2020, Tekan Biaya

PTBA (+4.75%) Dampak Corona Mulai Terasa, Ini Target & Strategi

ADHI (+4.76%) Ajukan Relaksasi Pembayaran Utang ke Bank BUMN

Technical View & Key Calls

IHSG. Support: 4610, Resistance: 4860/4975.

ASII

Buy on Break, Entry Level: 3900-3950; Target: 4500-4550; Stoploss : 3800

HMSP

Buy On Break, Entry Level: 1610-1650; Target: 1740 / 1850; Stoploss: 1585

Global Wrap

DJIA (-2.55%), S&P500 (-2.81%), Stoxx600 (-0.78%), DAX (-2.22%)

Bursa AS ditutup melemah tajam pada perdagangan Jumat (1/5), menunjukkan

kekecewaan investor terhadap kinerja laba dari perusahaan-perusahaan teknolo-

gi besar serta rencana Presiden Donald Trump mengenakan tarif impor terhadap

China. Apple melaporkan laba turun tipis namun penjualan tumbuh di tengah

penyebaran COVID-19. Amazon melaporkan penjualan USD75 miliar pada 1Q20

saat COVID-19 menyebar, namun laba menurun. Pejabat AS mulai mengek-

splorasi proposal untuk menghukum China dengan tarif impor sebagai balasan

atas penanganan COVID-19. Hal tersebut akan lebih menekan rantai pasokan

yang sudah berada di tempat yang sulit mengingat pertumbuhan global dan ku-

rangnya transportasi barang di seluruh dunia. Dari data ekonomi AS, ISM

melaporkan indeks manufaktur April di level 41,5%, terendah sejak April 2009.

Pada akhir perdagangan Kamis (30/4), IHSG ditutup menguat 3.26% ke level

4,716.4. Penutupan perdagangan diikuti aksi beli bersih investor asing regular

market sebesar Rp669.4 miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG ditopang oleh

sektor keuangan (5.45%) dan aneka industri (3.59%). Saham-saham big cap

yang menjadi pendorong indeks yaitu BBCA (6.60%), BMRI (11.50%), dan BBRI

(5.81%).

JCI Statistic

Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)

JCI Performance

Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP

Economic Indicators

GDP Growth 2019 YoY (%) 5.02

GDP Nominal 2019 (IDR Tn) 15,833.9

CPI March 2020 YoY (%) 2.96

Trade Bal. Jan 2020 (USD Bn) -0.86

BI 7-day RR Rate Apr. (%) 4.50

M2 February 2019 (IDR Tn) 6,116.5

Third Party Fund Mar. YoY (%) 9.54

Banking Loan March YoY (%) 7.95

Reserves March (USD Bn) 120.97

Last Spot 4,716.40

1D change (%) 3.26

1M change (%) 5.61

1Y change (%) (26.94)

52W High 6,468.25

52W Low 3,911.72

Volume (bn) 6.03

Value (bn) 7,580.53

PER (TTM) 13.97

PBV (TTM) 1.33

ROE (TTM) 15.67

GIDN10YR Index 7.88

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 04 Mei 2020

Comparative Table

Stock Key Calls — HMSP

Overview

Buy On Break HMSP ketika akhirnya mampu lampaui MA20 dengan mantap alias closing above 1610,

dengan Target konservatif jangka pendek berada di level 1740, disusul next Target di sekitar titik tertinggi

sebelumnya yaitu 1850.

Rekomendasi Buy On Break, Entry Level: 1610-1650; Target:

1740 / 1850; Stoploss: 1585

Stock Key Calls — LQ45

Overview LQ45 akhirnya mampu ditutup di atas MA20 dengan demikian mengakhiri pola Sideways yang telah ber-

konsolidasi selama 2 minggu terakhir. Next Target utk LQ45 adalah MA50 / 752, atau sekalian saja kembali

menguji level previous High 771; dengan syarat MA20 / 690 tetap bertahan manakala uji Support

akan terjadi di situ hari ini.

Rekomendasi Buy, Support: 690; Resistance: 752 / 771

Technical View & Key Calls

Stock Key Calls — ASII

Overview Buy On Break ASII setelah mampu lalui Resistance

terdekat yaitu Trendline jk.pendek di angka 3900 (for today) dengan level Average Up pada range 4000-4100; demi menggapai impian Target di area Re-sistance upper channel (blue) dan MA50 di sekitar

4500-4550.

Rekomendasi Buy on Break, Entry Level: 3900-3950; Target:

4500-4550; Stoploss : 3800

Source: Bloomberg, HP

Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%

Dow Jones 23723.69 -2.55% 12.69% -17.65% Bloomberg Commodity 60.71 -0.31% -2.39% -18.08%

S&P 500 2830.71 -2.81% 13.74% -14.16% Nymex Oil 19.78 4.99% -2.61% -61.64%

DAX 10861.64 -2.22% 13.80% -16.33% Brent Crude 26.44 -0.15% 6.87% -54.54%

Nikkei 225 19619.35 -2.84% 10.10% -15.01% CPO Rotterdam Kospi 1947.56 0.70% 10.99% -8.09% CPO Malaysia 2102.00 2.04% -17.57% -20.38%

Hang Seng 24643.59 0.28% 4.41% -6.34% Soybean CBT 847.25 -0.35% -1.80% -2.89%

Straits Times 2624.23 1.92% 7.54% -16.79% Rubber Tocom 139.00 0.00% 3.73% -7.02%

Shanghai 2860.08 1.33% 4.59% -3.91% Nickel Spot 11,887.00 -1.96% 6.04% -6.93%

S&P/ASX 200 5245.89 -5.01% 3.52% -24.51% Nickel Inventory 230712.00 -0.19% 0.85% 17.75%

IHSG 4716.40 3.26% 5.61% -20.60% Tin Spot 15,097.00 -1.16% 4.76% -8.09%

LQ-45 713.64 4.88% 5.21% -25.82% Tin Inventory 5375.00 -5.54% -13.38% -20.49%

EIDO 15.55 -4.54% 11.31% -35.61% Newcastle Coal 51.25 -2.10% -23.16% -25.18%

Vix Index 37.19 8.90% -20.53% 131.71% Gold 1700.42 0.83% 6.84% 7.00%

Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%

USD-IDR 14882.00 2.78% 9.60% -8.24% US 10 Year 0.61 -4.30% 4.90% -59.40%

EUR-USD 1.10 0.24% 0.16% -0.71% ID 10 Year 7.88 -2.45% -0.44% 18.52%

USD-JPY 106.91 0.25% 0.24% 1.67% ID 30 Year 8.25 0.19% -3.99% 9.33%

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 04 Mei 2020

Macro and Sector

Penerimaan Pajak Shortfall Rp388,5 Triliun

Kemenkeu memperkirakan shortfall pajak pada tahun ini

mencapai Rp388,5 triliun atau -5,9%, dengan proyeksi pen-

erimaan pajak sebesar Rp1.642,6 triliun pada APBN 2020.

Sementara itu, outlook terbaru menunjukkan penerimaan

pajak tahun ini hanya akan mencapai Rp1.254,1 triliun. Pen-

erimaan bea dan cukai juga mengalami shortfall hingga

Rp14,6 triliun atau -22,2%. Sehingga proyeksi penerimaan

bea dan cukai pada tahun ini susut menjadi Rp208,5 triliun.

(Bisnis)

Kunjungan Turis Asing Maret 2020 Diperkirakan Turun

Hingga 60%

BPS memperkirakan, penurunan kunjungan wisman pada

Maret 2020 turun di kisaran 60% yoy. Penurunan wisman

terjadi sejak bulan Februari. Pada bulan tersebut, kunjungan

wisman tercatat turun sebesar 28,85% yoy. Penurunan di

sektor pariwisata ini juga menjalar ke sektor-sektor industri

pendukung pariwisata, seperti penurunan tingkat hunian

kamar hotel, industri kreatif, perdagangan dan tranpoat-

asi. ( Kontan)

Charts

Oil Price Bloomberg Commodity Index

Daily Sector Performance IDR Currency

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Stocks News

GIAA (+4.44%) Minta Nego, Surati Pemegang Sukuk

GIAA meminta negosiasi pembayaran dengan para

pemegang surat utang sukuk global perseroan. Surat utang

senilai USD500 juta itu akan jatuh tempo pada 3 Juni 2020.

GIAA telah menunjuk PJT artners sebagai penasihat keu-

angan untuk membantu proses dialog tersebut. Perseroan

akan membentuk komite diskusi bersama pemegang sukuk

dan PJT Partners. (Bisnis)

MAIN (+2.70%) Jaga Laba 2020, Tekan Biaya

MAIN akan menekan biaya produksi dan administrasi untuk

menjaga tingkat keuntungan pada 2020. Berdasarkan

laporan keuangan 2019, MAIN membukukan pendapatan

Rp7,45 triliun pada 2019, naik 11,17% dari Rp6,70 triliun

tahun sebelumnya. Beban pokok penjualan naik 13,69% yoy

menjadi Rp6,55 triliun. MAIN membukukan laba bersih

Rp152,48 miliar pada 2019, turun 46,45% yoy. Penurunan

laba bersih 2019 menurut MAIN karena DOC dan broiler tidak

stabil. (Bisnis)

PTBA (+4.75%) Dampak Corona Mulai Terasa, Ini Tar-

get & Strategi

PTBA menyebutkan pandemi COVID-19 belum memberikan

dampak yang signifikan. Kendati demikian, dampak dari se-

makin meluasnya penyebaran virus corona mulai dirasakan

oleh perseroan memasuki periode kuartal kedua. Hal ini di-

indikasikan dari berkurangnya permintaan pasokan batu bara

dari pasar ekspor maupun domestik. PTBA sedang menyiap-

kan revisi target dan strategi yang tepat.(Bisnis)

ADHI (+4.76%) Ajukan Relaksasi Pembayaran Utang

ke Bank BUMN

ADHI tengah mengajukank relaksasi pengembalian utang

kepada bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank

Milik Negara (Himbara). Bentuk relaksasi yang diminta ada-

lah berupa utang jatuh tempo yang di-roll over, penurunan

bunga dan perpanjangan tenor utang. Saat ini cash on hand

ADHI masih cukup tapi tetap memanfaatkan relaksasi pin-

jaman. (Kontan)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 04 Mei 2020

Economic Calendar

Date Country Event Survey Actual Prior Revised

04/30/2020 01:00 US FOMC Rate Decision (Upper Bound) 29-Apr 0.0025 0.0025 0.0025 --

04/30/2020 01:00 US FOMC Rate Decision (Lower Bound) 29-Apr 0 0 0 --

04/30/2020 01:00 US Interest Rate on Excess Reserves 30-Apr 0.001 0.001 0.001 --

04/30/2020 08:00 CH Composite PMI Apr -- 53.4 53 --

04/30/2020 08:00 CH Manufacturing PMI Apr 51 50.8 52 --

04/30/2020 08:00 CH Non-manufacturing PMI Apr 52.5 53.2 52.3 --

04/30/2020 08:45 CH Caixin China PMI Mfg Apr 50.5 49.4 50.1 --

04/30/2020 16:00 EC Unemployment Rate Mar 0.078 0.074 0.073 --

04/30/2020 16:00 EC GDP SA QoQ 1Q A -0.038 -0.038 0.001 --

04/30/2020 16:00 EC GDP SA YoY 1Q A -0.034 -0.033 0.01 --

04/30/2020 16:00 EC CPI MoM Apr P 0.001 0.003 0.005 --

04/30/2020 16:00 EC CPI Estimate YoY Apr 0.001 0.004 0.007 --

04/30/2020 16:00 EC CPI Core YoY Apr P 0.007 0.009 0.01 --

04/30/2020 18:45 EC ECB Main Refinancing Rate 30-Apr 0 0 0 --

04/30/2020 18:45 EC ECB Marginal Lending Facility 30-Apr 0.0025 0.0025 0.0025 --

04/30/2020 18:45 EC ECB Deposit Facility Rate 30-Apr -0.005 -0.005 -0.005 --

04/30/2020 19:30 US Personal Income Mar -0.017 -0.02 0.006 --

04/30/2020 19:30 US Personal Spending Mar -0.051 -0.075 0.002 --

04/30/2020 19:30 US Real Personal Spending Mar -0.062 -0.073 0.001 --

04/30/2020 19:30 US PCE Deflator MoM Mar -0.003 -0.003 0.001 --

04/30/2020 19:30 US PCE Deflator YoY Mar 0.013 0.013 0.018 --

04/30/2020 19:30 US PCE Core Deflator MoM Mar -0.001 -0.001 0.002 --

04/30/2020 19:30 US PCE Core Deflator YoY Mar 0.016 0.017 0.018 --

04/30/2020 19:30 US Initial Jobless Claims 25-Apr 3500k 3839k 4427k 4442k

04/30/2020 19:30 US Continuing Claims 18-Apr 19476k 17992k 15976k 15818k

04/30/2020 19:30 US Employment Cost Index 1Q 0.006 0.008 0.007 --

04/30/2020 20:45 US MNI Chicago PMI Apr 36.9 35.4 47.8 --

04/30/2020 20:45 US Bloomberg Consumer Comfort 26-Apr -- 39.5 41.4 --

05/01/2020 13:36 ID Danareksa Consumer Confidence Apr -- 80.2 101 --

05/01/2020 20:45 US Markit US Manufacturing PMI Apr F 36.7 36.1 36.9 --

05/01/2020 21:00 US Construction Spending MoM Mar -0.035 0.009 -0.013 -0.025

05/01/2020 21:00 US ISM Manufacturing Apr 36 41.5 49.1 --

05/01/2020 21:00 US ISM New Orders Apr 30 27.1 42.2 --

05/01/2020 21:00 US ISM Prices Paid Apr 33 35.3 37.4 --

05/01/2020 21:00 US ISM Employment Apr -- 27.5 43.8 --

05/01/2020 05/02 US Wards Total Vehicle Sales Apr 7.00m 8.58m 11.37m --

05/04/2020 07:30 ID Markit Indonesia PMI Mfg Apr -- -- 45.3 --

05/04/2020 11:00 ID CPI Core YoY Apr 0.0289 -- 0.0287 --

05/04/2020 11:00 ID CPI NSA MoM Apr 0.002 -- 0.001 --

05/04/2020 11:00 ID CPI YoY Apr 0.028 -- 0.0296 --

05/04/2020 15:00 EC ECB Survey of Professional Forecasters

05/04/2020 15:00 EC Markit Eurozone Manufacturing PMI Apr F 33.6 -- 33.6 --

05/04/2020 15:30 EC Sentix Investor Confidence May -28 -- -42.9 --

05/04/2020 21:00 US Factory Orders Mar -0.094 -- 0 --

05/04/2020 21:00 US Factory Orders Ex Trans Mar -- -- -0.009 --

05/04/2020 21:00 US Durable Goods Orders Mar F -0.144 -- -0.144 --

05/04/2020 21:00 US Durables Ex Transportation Mar F -0.002 -- -0.002 --

05/04/2020 21:00 US Cap Goods Orders Nondef Ex Air Mar F 0.001 -- 0.001 --

05/04/2020 21:00 US Cap Goods Ship Nondef Ex Air Mar F -- -- -0.002 --

Corporate Action

Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade

PRDA Cash Dividend 112.14 30-Apr-20 4-May-20 5-May-20 18-May-20

INDY Cash Dividend 89.63 30-Apr-20 4-May-20 5-May-20 20-May-20

BJTM Cash Dividend 48.20 5-May-20 6-May-20 8-May-20 20-May-20

Company Type New Shares Rp Offering Period

Allot Refund List

PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk IPO 250,000,000 350 27-Apr-20 29-Apr-20 4-May-20 4-May-20

Senin, 04 Mei 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI)

yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-

ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait,

dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.

Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini

tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan

ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap

rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-

bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat

keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari

sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-

nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung

atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda

atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas

faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.

Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-

ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-

tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-

nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan

mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas

setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh

laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,

atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT

Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520

6464.