seminar synthetic biology: langkah awal perkembangan ... · projectnya dihadapan peserta seminar...

1
Seminar Synthetic Biology: Langkah Awal Perkembangan Biologi Sintetik di Indonesia Dikirim oleh humas3 pada 03 October 2014 | Komentar : 0 | Dilihat : 4245 Peserta Seminar Seminar Synthetic Biology Selama Dua hari (27-28/9) Tim International Genetically Engineered Machine (iGEM) Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan Biologi (HIMABIO) mengadakan Seminar mengenai Synthetic Biology dan Workshop Bioinformatika. Seminar yang dilaksanakan di Ruang Biologi tersebut dipenuhi oleh peserta yang bersemangat ingin mengenal lebih dalam apa itu Synthetic Biology dan bagaimana aplikasinya di masa mendatang. Seminar bertema Potensi dan aplikasi synthetic biology di Indonesia ini d iisi oleh Muhaimin Rifa’i, PhD.Med.Sc dan Widodo, PhD.Med.Sc. Turut hadir komunitas synbio Universitas Gadjah Mada (UGM) dan tim iGEM Institut Teknologi Bandung (ITB). Setelah sesi materi selesai diadakan meet up dimana masing-masing tim memaparkan projectnya dihadapan peserta seminar dan membuat para peserta semaki antusias. Seminar Synthetic Biology merupakan kegiatan Human Practice. Human Practice adalah salah satu penilaian pada kompetisi iGEM. Kompetisi iGEM merupakan kompetisi tahunan mengenai synthetic biology antara universitas- universitas seluruh dunia. Tahun ini, Indonesia diwakili oleh empat kampus, yaitu tim dari UB, ITB , Universitas Indonesia, dan Universitas Teknologi Sumbawa. Keempat universitas tersebut akan berangkat ke Boston, Amerika Serikat untuk mempresentasikan hasil project dihadapan juri dan peserta lainnya pada akhir bulan oktober ini. Harapannya Indonesia mendapatkan medali emas dalam kompetisi bergengsi ini. Salah satu hasil meet up dan diskusi selama dua hari adalah kesepakatan untuk mengaktifkan kembali forum synthetic biology secara nasional. Hal ini dilakukan guna mengembangkan potensi synthetic biology di Indonesia. [wira/rian] Artikel terkait David Pinaults: Melindungi Satwa Bukti Mencintai Tuhan FMIPA Biologi UB Selenggarakan Kuliah Perdana dan Pelepasan Mahasiswa Student Exchange Prof Darnaedi: Indonesia Langka Ahli Taksonomi Meski Tidak Bernilai Ekonomis, Reptil dan Amphibi Bermanfaat bagi Ekosistem Katak, Indikator Biologis Kerusakan Lingkungan

Upload: ngohuong

Post on 18-Mar-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Seminar Synthetic Biology: Langkah Awal Perkembangan ... · projectnya dihadapan peserta seminar dan membuat para ... mengenai synthetic biology antara ... dihadapan juri dan peserta

Seminar Synthetic Biology: Langkah Awal Perkembangan Biologi Sintetik di Indonesia

Dikirim oleh humas3 pada 03 October 2014 | Komentar : 0 | Dilihat : 4245

Peserta Seminar Seminar Synthetic Biology

Selama Dua hari (27-28/9) Tim International Genetically Engineered Machine (iGEM) Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan Biologi (HIMABIO) mengadakan Seminar mengenai Synthetic Biology dan Workshop Bioinformatika. Seminar yang dilaksanakan di Ruang Biologi tersebut dipenuhi oleh peserta yang bersemangat ingin mengenal lebih dalam apa itu Synthetic Biology dan bagaimana aplikasinya di masa mendatang.

Seminar bertema Potensi dan aplikasi synthetic biology di Indonesia ini d iisi oleh Muhaimin Rifa’i, PhD.Med.Sc dan Widodo, PhD.Med.Sc. Turut hadir komunitas synbio Universitas Gadjah Mada (UGM) dan tim iGEM Institut Teknologi Bandung (ITB). Setelah sesi materi selesai diadakan meet up dimana masing-masing tim memaparkan projectnya dihadapan peserta seminar dan membuat para peserta semaki antusias.

Seminar Synthetic Biology merupakan kegiatan Human Practice. Human Practice adalah salah satu penilaian pada kompetisi iGEM. Kompetisi iGEM  merupakan kompetisi tahunan mengenai synthetic biology antara universitas-universitas seluruh dunia.

Tahun ini, Indonesia diwakili oleh empat kampus, yaitu tim dari UB, ITB , Universitas Indonesia, dan Universitas Teknologi Sumbawa. Keempat universitas tersebut akan berangkat ke Boston, Amerika Serikat untuk mempresentasikan hasil project dihadapan juri dan peserta lainnya pada akhir bulan oktober ini.Harapannya Indonesia mendapatkan medali emas dalam kompetisi bergengsi ini. Salah satu hasil meet up dan diskusi selama dua hari adalah kesepakatan untuk mengaktifkan kembali forum synthetic biology secara nasional. Hal ini dilakukan guna mengembangkan potensi synthetic biology di Indonesia. [wira/rian]

Artikel terkait

David Pinaults: Melindungi Satwa Bukti Mencintai TuhanFMIPA Biologi UB Selenggarakan Kuliah Perdana dan Pelepasan Mahasiswa Student ExchangeProf Darnaedi: Indonesia Langka Ahli TaksonomiMeski Tidak Bernilai Ekonomis, Reptil dan Amphibi Bermanfaat bagi EkosistemKatak, Indikator Biologis Kerusakan Lingkungan