sekuen stratigrafi

6
Sekuen Stratigrafi Sekuen stratigrafi adalah pembagian sedimen berdasarkan kesamaan genetik yang dibatasi dari satuan genetik lain oleh suatu ketidakselarasan atau bidang non deposisi dan keselarasan padanannya Unit-unit sekuen pengendapan dapat diketahui dengan melihat batas sikuen atau pola pengakhiran seismic, antara lain adalah : a. Erotional truncation : pengakhiran suatu seismik oleh lapisan erosi, merupakan batas sekuen yang paling reliable. b. Toplap : pengakhiran updip lapisan pada permukaan yang menutupinya (karena non deposisi atau erosi minor). c. Downlap : lapisan miring yang berakhir secara downdip pada permukaan horisontal/miring (dominan karena non deposisi). d. Onlap : lapisan yang relatif horisontal berakhir pada permukaan miring atau pengakhiran updip lapisan

Upload: aprila-fitriani-parma

Post on 27-Sep-2015

51 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Stratigrafi

TRANSCRIPT

Sekuen StratigrafiSekuen stratigrafi adalah pembagian sedimen berdasarkan kesamaan genetik yang dibatasi dari satuan genetik lain oleh suatu ketidakselarasan atau bidang non deposisi dan keselarasan padanannyaUnit-unit sekuen pengendapan dapat diketahui dengan melihat batas sikuen atau pola pengakhiran seismic, antara lain adalah :a. Erotional truncation : pengakhiran suatu seismik oleh lapisan erosi, merupakan batas sekuen yang paling reliable.b. Toplap : pengakhiran updip lapisan pada permukaan yang menutupinya (karena non deposisi atau erosi minor).c. Downlap : lapisan miring yang berakhir secara downdip pada permukaan horisontal/miring (dominan karena non deposisi).d. Onlap : lapisan yang relatif horisontal berakhir pada permukaan miring atau pengakhiran updip lapisan miring pada permukaan yang lebih miring (dominan karena non deposisi) downlap dan onlap yang kurang dapat dibedakan satusama lain sering dinamakan sebagai baselap.

Konfigurasi pantulan seismik dalam analisis stratigrafi seismik1. Paralel dan Subparalel Relatif sejajar Kecepatan pengendapan yang seragam pada paparan yang menurun secara seragam atau dalam cekungan sedimen yang stabil Variasi : even dan wavy2. Divergen Berbentuk membaji dimana penebalan lateral dari seluruh unit disebabkan oleh penebalan dari pantulan itu sendiri Variasi lateral kecepatan pengendapan atau pengangkatan/pemiringan secara progresif bidang pengendapan3. Progradasi Akibat adanya pengembanagan sedimentasi secara lateral yang membentuk permukaan pengendapan dengan lereng landai (clinoform) Pola konfigurasi progradasi dapat berupa sigmoid, oblique, complex sigmoid-oblique, shingled, dan hummockly. Perbedaan konfigurasi progradasi menunjukkan adanya variasi pasokan sedimen, kecepatan penurunan cekungan dan perubahan muka air laut. Pola Sigmoid Bagian atas dan bawah relative tipis dan hamper horizontal, bagian tengan relatif lebih tebal dengan kemiringan yang lebih besar. Pasokan sediment yang rendah, penurunan cekungan cekungan yang cepat atau kenaikan muka laut yang cepat Pada pengendapan laut dalam dengan energi rendah Pola Oblique Pengendapan yang terjadi di dekat dasar gelombang dengan lingkungan yang mempunyai energi tinggi Pola oblique tangential merupakan pola progradasi yang ditandai dengan adanya kemiringan pada bagian bawah strata yang berkurang dan berbentuk cekung Pola oblique pararel merupakan pola progradasi dengan pengendapan strata relatif sejajar Pola complex sigmoid-oblique merupakan pola kombinasi antara pola sigmoid dan pola oblique dalam satu fasies seismic

Pola shingledMerupakan pola progradasi yang tipis dan umumnya sejajar dengan batas atas da bawah atau miring landai. Pola ini menunjukkan pengendapan pada air dangkal Pola hummocklyMerupakan pola konfigurasi yang tidak menerus. Pola ini menunjukkan progradasi yang clinoform ke dalam air dangkal dalam prodelta4. Chaotic Pola yang tidak menerus, saling memotong dan menunjukkan susunan yang tidak teratur Akibat energi pengendapan yang tinggi atau akibat deformasi yang kuat. Pola ini dapat menunjukkan slump structure5. Reflection Free Menunjukkan tidak adanya pantulan pada rekaman seismic Terjadi pada batuan yang homogen dan tidak berlapis, seperti pada batuan beku, tubuh garam, batupasir atau serpih yang tebal