sejarah komputer dari generasi pertama hingga

45
SEJARAH KOMPUTER DARI GENERASI PERTAMA HINGGA SEKARANG Komputer Generasi I (1940-1959) ENIAC Electronic Numerical Integrator and Calculator (ENIAC) merupakan generasi pertama komputer digital elektronik yang digunakan untuk kebutuhan umum. Pgamroposal ENIAC dirancang oada tahun 1942, dan mulai dibuat pada tahun 1943 oleh Dr. John W. Mauchly dan John Presper Eckert di Moore School of Electrical Engineering (University of Pennsylvania) dan baru selesai pada tahun 1946. ENIAC berukuran sangat besar, untuk penempatannya membutuhkan ruang 500m2. ENIAC menggunakan 18.000 tabung hampa udara, 75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor, dan 70.000 resistor. Ketika dioperasikan, ENIAC membutuhkan daya listrik sebesar 140 kilowatt dengan berat lebih dari 30 ton, dan menempati ruangan 167 m2. Mesin Von Neumann Mesin ini dikembangkan oleh seorang ahli matamatika yaitu John Von Neumann yang juga merupakan kosultan proyek ENIAC. Mesin ini

Upload: kurama-kyubi

Post on 31-Dec-2015

49 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

teknologi informasi

TRANSCRIPT

Page 1: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

SEJARAH KOMPUTER DARI GENERASI PERTAMA HINGGA SEKARANG

Komputer Generasi I (1940-1959)

ENIAC

Electronic Numerical Integrator and Calculator (ENIAC) merupakan generasi pertama komputer

digital elektronik yang digunakan untuk kebutuhan umum. Pgamroposal ENIAC dirancang oada

tahun 1942, dan mulai dibuat pada tahun 1943 oleh Dr. John W. Mauchly dan John Presper

Eckert di Moore School of Electrical Engineering (University of Pennsylvania) dan baru selesai

pada tahun 1946.

ENIAC berukuran sangat besar, untuk penempatannya membutuhkan ruang 500m2. ENIAC

menggunakan 18.000 tabung hampa udara, 75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor, dan 70.000

resistor. Ketika dioperasikan, ENIAC membutuhkan daya listrik sebesar 140 kilowatt dengan

berat lebih dari 30 ton, dan menempati ruangan 167 m2.

Mesin Von Neumann

Mesin ini dikembangkan oleh seorang ahli matamatika yaitu John Von Neumann yang juga

merupakan kosultan proyek ENIAC. Mesin ini dikembangkan mulai tahun 1945 yang

memberikan gagasan sebagai stored-program concept, yaitu sebuah konsep untuk mempermudah

proses program agar dapat direpresentasikan dalam bentuk yang cocok untuk penyimpanan

Page 2: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

dalam memori untuk semua data. Gagasan ini juga dibuat hampir pada waktu yang bersamaan

dengan Turing. Selanjutnya Von Neumann mempublikasikannya dengan nama baru yaitu:

Electronic Discrete Variable Computer (EDVAC).

Semua input dan output dilakukan melalui kartu plong. Dalam waktu satu detik, ENIAC mampu

melakukan 5.000 perhitungan dengan 10 digit angka yang bila dilakukan secara manual oleh

manusia akan memakan waktu 300 hari, dan ini merupakan operasi tercepat saat itu dibanding

semua komputer mekanis lainnya. ENIAC dioperasikan sampai tahun 1955. Teknologi yang

digunakan ENIAC adalah menggunakan tabung vakum yang dipakai oleh Laboratorium Riset

Peluru Kendali Angkatan Darat (Army’s Ballistics Research Laboratory-LBR) Amerika Serikat.

Selanjutnya mesin ini dikembangkan kembali dengan perbaikan-perbaikan pada tahun 1947,

yang disebut sebagai generasi pertama komputer elektronik terprogram modern yang disediakan

secara komersial dengan nama EDVAC, EDSAC (Electronic Delay Storage Automatic

Calculator), dan UNIVAC1 dan 2 (Universal Automatic Computer) yang dikembangkan oleh

Eckert dan Mauchly. Untuk pertama kalinya komputer tersebut menggunakan Random Access

Memory (RAM) untuk menyimpan bagian-bagian dari data yang diperlukan secara cepat.

Dengan konsep itulah John Von Neumann dijuluki sebagai bapak komputer modern pertama di

dunia yang konsepnya masih digunakan sampai sekarang. John Von Neumann lahir di Budapest,

Hongaria 28 Desember 1903 dan meninggal pada tanggal 8 Februari 1957 di Washington DC,

AS. Von Neumann sangat cerdas dalam matematika dan angka-angka. Pada usia eman tahun dia

sudah dapat menghitung pembagian angka dengan delapan digit tanpa menggunakan kertas atau

alat bantu lainnya. Pendidikannya dimulai di University of Budapest pada tahun 1921 di jurusan

kimia. Tapi kemudian dia kembali kepada kesukaannya, matematika, dan menyelesaikan

doktoralnya di bidang matematika di tahun 1928. di tahun 1930 dia mendapatakan kesempatan

pergi ke Princeton University (AS). Pada tahun 1933, Institute of Advanced Studies dibentuk dan

dia menjadi salah satu dari enam professor matematika di sana. Von Neumann kemudian

menjadi warga negara Amerika.

Von Neumann juga merupakan orang pertama yang mencetuskan istilah “Game Theory” yang

kemudian berkembang menjadi ilmu tersendiri. Game theory bermanfaat untuk mensimulasikan

Page 3: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

permainan, seperti catur, bridge, dan sejenisnya. Dia juga bermanfaat untuk mensimulasikan

perang.

Komputer Komersial Pertama

Pada pertengahan tahun 1950 UNIVAC mengalami kemajuan dalam beberapa aspek

pemrograman tingkat lanjut, sehingga merupakan komputer general purpose pertama yang

didesain untuk menggunakan angka dan huruf dan menggunakan pita magnetik sebagai media

input dan output-nya. Inilah yang dikatakan sebagai kelahiran industri komputer yang didominasi

oleh perusahaan IBM dan Sperry. Komputer UNIVAC pertama kali digunakan untuk keperluan

kalkulasi sensus di AS pada tahun 1951, dan dioperasikan sampai tahun 1963.

Komputer-Komputer IBM

IBM memproduksi IBM 605 dan IBM 701 pada tahun 1953 yang berorientasi pada aplikasi

bisnis dan merupakan komputer paling populer sampai tahun 1959. IBM 705 dikeluarkan untuk

menggantikan IBM 701 yang kemudian memantapkan IBM dalam industri pengolahan data.

Komputer Generasi II (1959-1964)

Komputer generasi kedua ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut:

Menggunakan teknologi sirkuit berupa transistor dan diode untuk menggantikan tabung

vakum.

Sudah menggunakan operasi bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti FORTRAN dan

COBOL.

Page 4: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Kapasitas memori utama dikembangkan dari Magnetic Core Storage.

Menggunakan simpanan luar berupa Magnetic Tape dan Magnetic Disk.

Kemampuan melakukan proses real time dan real-sharing.

Ukuran fisiknya sudah lebih kecil dibanding komputer generasi pertama.

Proses operasi sudah lebih cepat, yaitu jutaan operasi perdetik.

Kebutuhan daya listrik lebih kecil.

Orientasi program tidah hanya tertuju pada aplikasi bisnis, tetapi juga aplikasi teknik.

UNIVAC III

Dibanding denga tabung, teknologi transistor jauh lebih efisien sebagai switch dan dapat

diperkecil ke skala mikroskopik. Pada tahun 2001 peniliti Intel telah memperkenalkan silikon

paling kecil dan paling cepat di dunia, dengan ukuran 20 nanometer ata sebanding dengan

sepermiliar meter, yang akan digunakan pada prosesor dengan kecepatan 20 GHz (Giga Hertz).

Era ini juga menandakan permulaan munculnya minikomputer yang merupakan terbesar kedua

dalam keluarga komputer. Harganya lebih murah dibanding dengan generasi pertama. Komputer

DEC PDP-8 adalah minikomputer pertama yang dibuat tahun 1964 untuk pengolahan data

komersial.

Jenis-jenis komputer lain yang muncul pada generasi ini diantaranta UNIVAC III, UNIVAC

SS80, SS90, dan 1107, IBM 7070, 7080, 1400, dan 1600.

Komputer Generasi III (1964-1970)

Pada generasi ketiga inilah teknologi Integrated Circuit (IC) menjadi ciri utama karena mulai

digunakan pada sebuah perangkat komputer hingga generasi sekarang. Komponen IC berbentuk

hybrid atau solid (SLT) dan monolithyc (MST). SLT adalah transistor dan diode diletakkan

terpisah dalam satu tempat sedangkan MST adalah elemen transistor, diode, dan resistor

Page 5: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

diletakkan bersama dalam satu chip. MST lebih kesil tetapi mempunyai kemmapuan lebih besar

dibanding SLT.

IC dibuat pertama kali oleh Texas Istruments dan Fairchild Semiconductor pada tahun 1959 yang

hanya berisi enam transistor. Bisa kita bandingkan bahwa prosesor saat ini yang kita gunakan

telah memiliki jutaan, puluhan, ratusan juta transistor, bahkan telah didesain prosesor dengan

miliaran transistor. Sebuah perkembangan yang luar biasa dalam masa kurang dari setengah

abad.

Ciri-ciri komputer generasi ketiga adalah:

Karena menggunakan IC maka kinerja komputer menjadi lebih cepat dan tepat. Kecepatannya

hampir 10.000 kali lebih cepat dari komputer generasi pertama.

Peningkatan dari sisi software.

Kapasitas memori lebih besar, dan dapat menyimpan ratusan ribu karakter (sebelumnya

hanya puluhan ribu).

Menggunakan media penyimpanan luar disket magnetik (external disk) yang sifat

pengaksesan datanya secara acak (random access) dengan kapasitas besar (jutaan karakter).

Penggunaan listrik lebih hemat.

Kemampuan melakukan multiprocessing dan multitasking.

Page 6: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Telah menggunakan terminal visual display dan dapat mengeluarkan suara.

Harganya semakin murah.

Kemampuan melakukan komunikasi dengan komputer lain.

IBM S/360, UNIVAC 1108, UNIVAC 9000, Burroughts 5700, 6700, 7700, NCR Century, GE

600, CDC 3000, 6000, dan 7000, PDP-8, dan PDP-11 (pabrik pembuatnya adalah Digital

Equipment Corporation) merupakan contoh-contoh komputer generasi ketiga.

Komputer Generasi IV (1970-1980-an)

Komputer generasi keempat

merupakan kelanjutan dari generasi III. Bedanya bahwa IC pada generasi IV lebih kompleks dan

terintegrasi. Sejak tahun 1970 ada dua perkembangan yang dianggap sebagai komputer generasi

IV. Pertama, penggunaan Large Scale Integration (LSI) yang disebut juga dengan nama Bipolar

Large Large Scale Integration. LSI merupakan pemadatan beribu-ribu IC yang dijadikan satu

dalam sebuah keping IC yang disebut chip. Istilah chip digunakan untuk menunjukkan suatu

lempengan persegi empat yang memuat rangkaian terpadu IC. LSI kemudian dikembangkan

menjadi Very Large Scale Integration (VLSI) yang dapat menampung puluhan ribu hingga

ratusan ribu IC. Selanjutnya dikembangkannya komputer mikro yang menggunakan

mikroprosesor dan semikonduktor yang berbentuk chip untuk memori komputer internal

Page 7: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

sementara generasi sebelumnya menggunakan magnetic core storage.

Komputer Generasi IV: Apple II

Komputer Generasi IV: Apple II

Perusahaan Intel pada tahun 1971 memperkenalkan mikrokomputer 4 bit yang menggunakan

chip prosesor dengan nama 4004 yang berisi 230 transistor dan berjalan pada 108 KHz (Kilo-

Hertz) dan dapat mengeksekusi 60.000 operasi per detik. Dilanjutkan pada tahun 1972, Intel

memperkenalkan mikrokomputer 8008 yang memproses 8 bit informasi pada satu waktu.

Selanjutnya mikroprosesor 8080 dibuat pada tahun 1974, dan merupakan prosesor untuk tujuan

umum pertama. Sebelumnya prosesor 4004 dan 8008 dirancang untuk kebutuhan aplikasi

tertentu, dan prosesor 8080 memiliki kemampuan lebih cepat dan memilki set instruksi yang

lebih kaya, serta memiliki kemampuan pengalamatan yang lebih besar. Pada generasi keempat

ini tampilan monitor masih satu warna (green color).

Komputer Generasi IV: PDP 11

Komputer-komputer generasi keempat diantaranya adalah IBM 370, Apple I dan Apple II, PDP-

11, VisiCalc, dan Altair yang menggunakan prosesor Intel 8080, dengan sistem operasi CP/M

(Control Program for Microprocessor), dengan bahasa pemrograman Microsoft Basic (Beginners

Page 8: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Allpurpose Symbolic Instruction Code). Sebagai catatan bahwa pada komputer-komputer

generasi keempat ini tidak satupun yang PC-Compatible atau Macintosh-Compatible. Sehingga

pada generasi ini belum ditentukan standar sebuah komputer terutama personal computer (PC).

Komputer Generasi V (1980-an-sekarang)

Akhir tahun 1980, IBM memutuskan untuk membangun sebuah komputer personal (PC) secara

massal, yang pada tanggal 12 Agustus 1981 menjadi sebuah standar komputer PC, dan pada

akhirnya hingga saat ini PC dikenal dengan nama standar IBM-PC. Prosesor yang digunakan

adalah 8088/8086 yang menjadi standar komputer saat ini, menggunakan basis proses 16 bit

persatuan waktu. Dengan lahirnya komputer generasi kelima ini, IBM bekerja sama dengan

Microsoft untuk mengembangkan software di dalamnya. Hingga saat ini Microsoft mendominasi

kebutuhan software di dunia PC.

Pada perkembangan selanjutnya perubahan besar terjadi bahwa sejak IBM-PC diperkenalkan dan

bukan menjadi satu-satunya manufaktur PC-compatible, maka standar baru dalam dunia industri

PC lebih dikembangkan oleh perusahaan lain seperti Intel dan Microsoft yang dipelopori oleh W.

Bill Gates yang menjadi pionir standar hardware dan software dunia.

Page 9: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Pada generasi kelima ini, telah dilakukan pengembangan dengan apa yang dinamakan Josephson

Junction, teknologi yang akan menggantikan chip yang mempunyai kemampuan memproses

trilyunan operasi perdetik sementara teknologi chip hanya mampu memproses miliaran operasi

perdetik. Komputer pada generasi ini akan dapat menerjemahkan bahasa manusia, manusia dapat

langsung bercakap-cakap dengan komputer serta adanya penghematan energi komputer. Sifat

luar biasa ini disebut sebagai “Artificial Intelligence”, selain itu juga berbasis Graphic User

Interface (GUI), multimedia, dan multikomunikasi.

Contoh-contoh komputer yang lahir pada generasi kelima berbasis x86, seperti chip 286 yang

diperkenalkan pada tahun 1982 dengan 134.000 transistor, kemudian chip 386 pada tahun 1983

dengan 275.000 transistor, sedangkan chip 486 diperkenalkan tahun 1989 yang memiliki 1,2 juta

transistor. Selanjutnya pada tahun 1993 Intel memperkenalkan keluarga prosesor 586 yang

disebut Pentium 1 dengan jumlah transistor 3,1 juta untuk melakkan 90 MIPS (Million

Instruction Per Second). Kemudian dilanjutkan pada generasi berikutnya yaitu Pentium 2, 3, dan

4.

Pada akhir tahun 2000 Intel memperkenalkan Pentium 4, yang merupakan prosesor terakhir

dalam keluarga Intel dengan arsitektur 32 bit (IA-32). Tahun 2001 Intel mengumumkan prosesor

Itanium yang merupakan prosesor dengan basis arsitektur 64 bit (IA-64) pertama. Itanium

merupakan prosesor pertama milik Intel dengan instruksi-instruksi 64 bit dan akan menelurkan

satu generasi baru dari sistem operasi dan aplikasi, sementara masih mempertahankan backward

compatibility dengan software 32 bit. Perlu diketahui bahwa sejak dikeluarkannya prosesor 386,

komputer beroperasi pada 32 bit per satuan waktu dalam mengeksekusi informasi hingga

Pentium 4. Hingga sekarang komputer yang digunakan kebanyakan masih yang berbasis 32 bit.

Pada generasi pentium, selain ciri khas pada peningkatan kecepatan akses datanya juga tampilan

gambar sudah beresolusi (kualitas gambar) bagus dan berwarna serta multimedia, dan yang lebih

penting adalah fungsi komputer menjadi lebih cerdas. Meskipun komputer pada generasi ini

ukuran fisiknya menjadi lebih kecil dan sederhana namun memiliki kemampuan yang semakin

canggih.

Page 10: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Komputer Generasi VI: Masa Depan

Dengan teknologi komputer

yang ada saat ini, agak sulit untuk dapat membayangkan bagaimana komputer masa depan.

Dengan teknologi yang ada saat ini saja kita seakan sudah dapat “menggenggam dunia”. Dari sisi

teknologi beberapa ilmuan komputer meyakini suatu saat tercipta apa yang disebut dengan

biochip yang dibuat dari bahan protein sitetis. Robot yang dibuat dengan bahan ini kelak akan

menjadi manusia tiruan. Sedangkan teknologi yang sedang dalam tahap penelitian sekarang ini

yaitu mikrooptik serta input-output audio yang mungkin digunakan oleh komputer yang akan

datang. Ahli-ahli sains komputer sekarang juga sedang mencoba merancang komputer yang tidak

memerlukan penulisan dan pembuatan program oleh pengguna. Komputer tanpa program

(programless computer) ini mungkin membentuk ciri utama generasi komputer yang akan

datang.

Page 11: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Sejarah processor

Mikroprosesor adalah sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan sebagai otak/pengolah

utama dalam sebuah sistem komputer. Mikroprosesor merupakan hasil dari pertumbuhan

semikonduktor. Pertama kali MIkroprosesor dikenalkan pada tahun 1971 oleh Intel Corp,

yaitu Mikroprosesor Intel 4004 yang mempunyai arsitektur 4 bit.Dengan penambahan beberapa 

peripheral (memori, piranti I/O, dsb) Mikroprosesor 4004 di ubah menjadi komputer kecil oleh

intel. Kemudian mikroprosesor ini di kembangkan lagi menjadi 8080 (berasitektur 8bit), 8085,

dan kemudian 8086 (berasitektur 16bit). Dilain pihak perusahaan semikonduktor laen juga

memperkenalkan dan mengembangkan mikroprosesor antara lain Motorola dengan M6800, dan

Zilog dengan Z80nya. Mikroprosesor Intel yang berasitektur 16 bit ini kebanyakan di akhiri oleh

angka 86, akan tetapi karena nomor tidak dapat digunakan untuk merek dagang mereka

menggantinya dengan nama pentium untuk merek dagang Mikroprosesor generasi kelima

mereka. Arsitektur ini telah dua kali diperluas untuk mengakomodasi ukuran word yang lebih

besar. Di tahun 1985, Intel mengumumkan rancangan generasi 386 32-bit yang menggantikan

rancangan generasi 286 16-bit. Arsitektur 32-bit ini dikenal dengan nama x86-32 atau IA-32

(singkatan dari Intel Architecture, 32-bit). Kemudian pada tahun 2003, AMD memperkenalkan

Athlon 64, yang menerapkan secara lebih jauh pengembangan dari arsitektur ini menuju ke

arsitektur 64-bit, dikenal dengan beberapa istilah x86-64, AMD64 (AMD), EM64T atau IA-32e

(Intel), dan x64 (Microsoft).

Untuk melihat sejarah perkembangan komponen elektronik bisa dilihat dibawah ini:

1904: Dioda tabung pertama kali diciptakan oleh seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama Sir

John Ambrose Fleming (1849-1945) 1906: ditemukan trioda hasil pengembangan dioda tabung

oleh seorang ilmuwan Amerika yang bernama Dr. Lee De Forest. Yang kemudian terciptalah

tetroda dan pentode.Akan tetapi penggunaan dari tabung hampa tersebut tergeser pada tahun

1960 setelah ditemukannya komponen semikonduktor. 1947: Transistor diciptakan di

labolatorium Bell. 1965: Gordon Moore dari Fairchild semiconductor dalam sebuah artikel untuk

Page 12: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

majalan elektronik mengatakan bahwa chip semikonduktor berkembang dua kali lipat setiap dua

tahun selama lebih dari tiga dekade.1968: Moore, Robert Noyce dan Andy Grove menemukan

Intel Corp. untuk menjalankan bisnis “Integrated Electronics.” 1969: Intel mengumumkan

produk pertamanya, RAM statis 1101, metal oxide semiconductor (MOS) pertama di dunia. Ia

memberikan sinyal pada berakhirnya era memori magnetis.

1971 : 4004 Microprocessor

Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan

pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk

memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.

1972 : 8008 Microprocessor

Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari

pendahulunya yaitu 4004.

1974 : 8080 Microprocessor

Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh

ribu dalam 1 bulan.

1978 : 8086-8088 Microprocessor

Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi

buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.

1982 : 286 Microprocessor

Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali

dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.

 1985 : Intel386™ Microprocessor

Page 13: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor

tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan

dengan 4004

 1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor

Intel i486 merupakan prosesor pertama dengan lebih 1 juta transistor. Sebelumnya sudah dikenal

generasi XT i186, dilanjutkan dengan generasi AT i286, i386 hingga i486. i486 dengan chip 32

bit ini bekerja dengan clock sampai 100MHz. i486 dipasarkan hingga pertengahan tahun 90-an.

Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan

command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek

matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.

1993 : Intel® Pentium® Processor

Generasi berikutnya adalah i586 yang lebih dikenal dengan Pentium I dengan lebih dari 3 juta

transistor. Chip ini menyimpan sebuah bug. Pentium berjalan dengan kesalahan proses yang

paling parah sepanjang sejarah. Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis

data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.

1995 : Intel® Pentium® Pro Processor

Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat

untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

 1997 : Intel® Pentium® II Processor

Perkembangan berikutnya lahir Pentium II dengan clock hingga 450 MHz dan menampung

sekitar 7,5 juta transistor diintegrasikan dengan chace level 2 (L2). Processor Pentium II

merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk

mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di

dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan

menggunakan internet dengan lebih baik.

Page 14: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor

Processor ekonomis Celeron dengan basis Pentium II tetapi tanpa ketersediaan chace level 2

(L2). Processor ini dikenal dengan Pentium II Celeron.Processor yang dibuat untuk kebutuhan

pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah

processor unik untuk sebuah pasar tertentu.

 Pada tahun 1999

Pentium III lahir dengan slogan “Internet Streaming Extension”. Pentium III didukung dengan

44 juta transistor dan dapat mendukung lebih banyak proses secara paralel.

1999 : Intel® Celeron® Processor

Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan

untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi

pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak

terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan

processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2

cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah

daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel

kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.

 1999 : Intel® Pentium® III Processor

Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara

dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan

aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.

 1999 : Intel® Pentium® III Xeon® Processor

Page 15: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi

jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat

mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak

performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain

yang sejenis.

2000 : Intel® Pentium® 4 Processor

Dengan clock 4 kali lebih besar dari Pentium III, Pentium 4 lahir dengan clock hingga 3.8 GHz.

Processor ini mampu melaksanakan perintah jauh lebih banyak pada proses yang sama. Varian

lain dari Pentium 4 ini adalah Pentium 4 Hyperthreading.

Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus

kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan

formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin

478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru

yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.

2001 : Intel® Xeon® Processor

Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus

untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari

processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.

2001 : Intel® Itanium® Processor

Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan

workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar

berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel

Instruction Computing ( EPIC ).

2002 : Intel® Itanium® 2 Processor

Page 16: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Processor Itanium 2 merupakan generasi berikutnya. Itanium 2 adalah generasi kedua dari

keluarga Itanium. Processor 64 bit dengan 221 juta transistor ini mencapai clock maksimum 1

GHz. Processor ini tidak sukses di pasaran, bahkan namanyapun nyaris tidak pernah terdengar.

2003 : Intel® Pentium® M Processor

Processor yang ditujukan untuk notebook ini dikenal dengan Pentium M. Merupakan processor

yang dirampingkan hingga 77 juta transistor. Pentium M dibuat untuk menggantikan Pentium 4

yang boros penggunaan daya pada notebook. Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100

adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan

pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.

2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors

Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan

kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.

 2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets

7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400

memory, and PCI Express peripheral interfaces.

Pada tahun 2005

Penggabungan kinerja Hyperthreading dan penggunaan daya Pentium M, lahir processor

DualCore dengan clock maksimal 2 GHz.

2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz

Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu

yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency,

1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.

2005 : Intel Pentium D 820/830/840

Page 17: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan

konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi

2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan

HyperThreading.

 Pada tahun 2006

Penggunaan dan pemasaran generasi DualCore belum habis, setahun kemudian diluncurkan

Core2Duo yang mengintegrasikan hampir 300 juta transistor dengan 2 buah core yang bekerja

dalam 1 processor mampu bekerja hingga 3.3 GHz.

2006 : Intel Core 2 Quad Q6600

Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari

komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2

cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal

design power ( TDP ).

2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220

Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing

memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai

4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).

Pada tahun 2009

4 buah core dengan 731 juta transistor menjadikan Intel Core i7 ini menjadi processor paling

cepat saat ini.

Intel Core i3

Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain. Processor

ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam

processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain

Page 18: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan

memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah “Arrandale”.

Intel Core i5

Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core

i5. Core i5 adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket

LGA-1156. Tertarik begitu mendengar kata value ? Tepat ! Core i5 akan dipasarkan dengan

harga sekitar US$186. Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge

pada inti processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5

yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa

kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core

i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95

Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8

PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache.

Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook.

Socket yang akan digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup

kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.

Intel Core i7

Core i7 sendiri merupakan processor pertama dengan teknologi “Nehalem”. Nehalem

menggunakan platform baru yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah

satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard.

Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path Interconnect) yang lebih

revolusioner.

Page 19: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Sejarah Perkembangan RAM/Memory

PENDAHULUAN

Perkembangan micro computer, atau yang lebih sering disebut dengan PC (Personal Computer)

yang sedemikian pesat tentunya tidak lepas dari kebutuhan manusia akan informasi yang harus

diolah oleh PC serta tentu saja perkembangan teknologi, khususnya teknologi perangkat keras,

perangkat lunak, serta fungsi atau algoritma yang digunakan dalam memproses informasi yang

diolah tersebut.

Masih terbekas dalam ingatan kita akan perayaan 20 tahun PC yang jatuh pada bulan Agustus

2001 yang lalu, yang apabila kita cermati saat ini kita berada pada masa dimana PC telah

menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita. Jika pada awal ditemukannya,

PC masih dianggap sebagai barang mahal, kini hampir semua orang sudah memilikinya. Bisa

dikatakan, orang yang tidak mengenal komputer akan dicap sebagai orang yang gagap teknologi.

Jika pada saat itu PC yang diotaki oleh prosessor Intel 8088 hanya mampu berjalan dengan

kecepatan 4,77 MHz yang digunakan untuk menggerakkan program pengolah kata dalam

pembuatan dan editing dokumen, spreadsheet sederhana untuk mengerjakan pekerjaan akuntansi

maupun bisnis, dan program database sederhana serta sedikit program pendidikan dan game

yang juga masih sangat sederhana. Kini PC yang diotaki Intel Pentium4 mampu berlari dengan

kecepatan 2GHz, bahkan baru – baru ini Intel Corp melalui ajang Intel Developer Forum-nya,

telah menunjukkan demo prosessor Intel berkecepatan 3,5GHz! Suatu lompatan penemuan

teknologi yang cukup fantastis.

Namun perkembangan kemampuan PC tidak selalu ditentukan oleh perkembangan prosessor

semata. Masih faktor lainnya, seperti teknologi chipset, memori, kartu VGA, perangkat media

Page 20: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

simpan, dan sebagainya. Semua perangkat saling berkembang, berevolusi ke arah yang lebih

baik untuk bersama – sama membangun sistem PC yang tangguh.

Untuk itulah, melalui makalah ini, penulis mencoba memberikan sedikit informasi mengenai

evolusi perangkat memori pada PC. Namun sebelum melangkah pada pokok permasalahan, perlu

ditegaskan terlebih dahulu ruang lingkup pembahasan makalah ini. Evolusi memori yang penulis

bahas pada makalah ini hanya meliputi memori utama (main memory) jenis RAM (Random

Access Memory) yang digunakan pada komputer mikro (PC).

Perkembangan kemampuan prosessor yang pesat tentunya harus diimbangi dengan peningkatan

kemampuan memori. Sebagai penampung data / informasi yang dibutuhkan oleh prosessor

sekaligus sebagai penampung hasil dari perhitungan yang dilakukan oleh prosessor, kemampuan

memori dalam mengelola data tersebut sangatlah penting. Percuma saja sebuah sistem PC

dengan prosessor berkecepatan tinggi apabila tidak diimbangi dengan kemampuan memori yang

sepadan.

Ketidak tepatan perpaduan kemampuan prosessor dengan memori dapat menyebabkan inefisiensi

bagi keduanya. Katakanlah kita memiliki prosessor yang mampu mengolah arus data sebanyak

100 instruksi per detiknya, sementara kita memiliki memori dengan kemampuan menyalurkan

data ke prosessor sebesar 50 instruksi per detiknya. Lalu apa yang terjadi? Sistem akan

mengalami bottleneck. Prosessor harus menunggu data dari memori. Instruksi yang seharusnya

dapat dikerjakan dalam waktu 1 detik menjadi 2 detik karena kemampuan memori yang terbatas.

Apa Arti Istilah-istilah pada RAM

Begitu banyak nama dan istilah spesifik digunakan pada RAM. Kadang dapat membingungkan.

Tapi tidak jadi masalah, setelah Anda membaca penjelasan singkatnya berikut. Ini dapat

dijadikan panduan, setidaknya untuk membaca spesifikasi dan memperhitungkan dengan

kemampuan produk yang bersangkutan.

Speed

Speed atau kecepatan, makin menjadi faktor penting dalam pemilihan sebuah modul memory.

Bertambah cepatnya CPU, ditambah dengan pengembangan digunakannya dual-core, membuat

RAM harus memiliki kemampuan yang lebih cepat untuk dapat melayani CPU.

Page 21: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Ada beberapa paramater penting yang akan berpengaruh dengan kecepatan sebuah memory.

Megahertz

Penggunaan istilah ini, dimulai pada jaman kejayaan SDRAM. Kecepatan memory, mulai

dinyatakan dalam megahertz (MHz). Dan masih tetap digunakan, bahkan sampai pada DDR2.

Perhitungan berdasarkan selang waktu (periode) yang dibutuhkan antara setiap clock cycle.

Biasanya dalam orde waktu nanosecond. Seperti contoh pada memory dengan aktual clock speed

133 MHz, akan membutuhkan access time 8ns untuk 1 clock cycle.

Kemudian keberadaan SDRAM tergeser dengan DDR (Double Data Rate). Dengan

pengembangan utama pada kemampuan mengirimkan data dua kali lebih banyak. DDR

mengirimkan data dua kali dalam satu clock cycle.

Kebanyakan produk mulai menggunakan clock speed efektif, hasil perkalian dua kali data yang

dikirim. Ini sebetulnya lebih tepat jika disebut sebagai DDR Rating.

Hal yang sama juga terjadi untuk DDR2. Merupakan hasil pengembangan dari DDR. Dengan

kelebihan utama pada rendahnya tegangan catudaya yang mengurangi panas saat beroperasi.

Juga kapasitas memory chip DDR2 yang meningkat drastis, memungkinkan sebuah keping

DDR2 memiliki kapasitas hingga 2 GB. DDR2 juga mengalami peningkatan kecepatan

dibanding DDR.

PC Rating

Pada modul DDR, sering ditemukan istilah misalnya PC3200. Untuk modul DDR2, PC2-3200.

Dari mana angka ini muncul?

Biasa dikenal dengan PC Rating untuk modul DDR dan DDR2. Sebagai contoh kali ini adalah

sebuah modul DDR dengan clock speed 200 MHz. Atau untuk DDR Rating disebut DDR400.

Dengan bus width 64-bit, maka data yang mampu ditransfer adalah 25.600 megabit per second

(=400 MHz x 64-bit). Dengan 1 byte = 8-bit, maka dibulatkan menjadi 3.200MBps (Mebabyte

per second).  Angka throughput inilah yang dijadikan nilai dari PC Rating. Tambahan angka “2″,

baik pada PC Rating maupu DDR Rating, hanya untuk membedakan antara DDR dan DDR2.

Page 22: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

CAS Latency

Akronim CAS berasal dari singkatan column addres strobe atau column address select. Arti

keduanya sama, yaitu lokasi spesifik dari sebuah data array pada modul DRAM.

CAS Latency, atau juga sering disingkat dengan CL, adalah jumlah waktu yang dibutuhkan

(dalam satuan clock cycle) selama delay waktu antara data request dikirimkan ke memory

controller untuk proses read, sampai memory modul berhasil mengeluarkan data output. Semakin

rendah spesifikasi CL yang dimiliki sebuah modul RAM, dengan clock speed yang sama, akan

menghasilkan akses memory yang lebih cepat.

MENGENAL BAGIAN-BAGIAN RAM

Secara fisik, komponen PC yang satu ini termasuk komponen dengan ukuran yang kecil dan

sederhana. Dibandingkan dengan komponen PC lainnya.

Sekilas, ia hanya berupa sebuah potongan kecil PCB, dengan beberapa tambahan komponen

hitam. Dengan tambahan titik-titik contact point, untuk memory berinteraksi dengan

motherboard. Inilah di antaranya.

PCB (Printed Circuit Board)

Pada umumnya, papan PCB berwana hijau. Pada PCB inilah beberapa komponen chip memory

terpasang.

PCB ini sendiri tersusun dari beberapa lapisan (layer). Pada setiap lapisan terpasang jalur

ataupun sirkuit, untuk mengalirkan listrik dan data. Secara teori, semakin banyak jumlah layer

yang digunakan pada PCB memory, akan semakin luas penampang yang tersedia dalam

merancang jalur. Ini memungkinkan jarak antar jalur dan lebar jalur dapat diatur dengan lebih

leluasa, dan menghindari noise interferensi antarjalur pada PCB. Dan secara keseluruhan akan

membuat modul memory tersebut lebih stabil dan cepat kinerjanya. Itulah sebabnya pada

beberapa iklan untuk produk memory, menekankan jumlah layer pada PCB yang digunakan

modul memory produk yang bersangkutan.

Contact Point

Page 23: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Sering juga disebut contact finger, edge connector, atau lead. Saat modul memory dimasukkan

ke dalam slot memory pada motherboard, bagian inilah yang menghubungkan informasi antara

motherboard dari dan ke modul memory. Konektor ini biasa terbuat dari tembaga ataupun emas.

Emas memiliki nilai konduktivitas yang lebih baik. Namun konsekuensinya, dengan harga yang

lebih mahal. Sebaiknya pilihan modul memory disesuaikan dengan bahan konektor yang

digunakan pada slot memory motherboard. Dua logam yang berbeda, ditambah dengan aliran

listrik saat PC bekerja lebih memungkinkan terjadinya reaksi korosif.

Pada contact point, yang terdiri dari ratusan titik, dipisahkan dengan lekukan khusus. Biasa

disebut sebagai notch. Fungsi utamanya, untuk mencegah kesalahan pemasangan jenis modul

memory pada slot DIMM yang tersedia di motherboard. Sebagai contoh, modul DDR memiliki

notch berjarak 73 mm dari salah satu ujung PCB (bagian depan). Sedangkan DDR2 memiliki

notch pada jarak 71 mm dari ujung PCB. Untuk SDRAM, lebih gampang dibedakan, dengan

adanya 2 notch pada contact point-nya.

DRAM (Dynamic Random Access Memory)

Komponen-komponen berbentuk kotak-kotak hitam yang terpasang pada PCB modul memory

inilah yang disebut DRAM. Disebut dynamic, karena hanya menampung data dalam periode

waktu yang singkat dan harus di-refresh secara periodik. Sedangkan jenis dan bentuk dari

DRAM atau memory chip ini sendiri cukup beragam.

Chip Packaging

Atau dalam bahasa Indonesia adalah kemasan chip. Merupakan lapisan luar pembentuk fisik dari

masing-masing memory chip. Paling sering digunakan, khususnya pada modul memory DDR

adalah TSOP (Thin Small Outline Package). Pada RDRAM dan DDR2 menggunakan CSP (Chip

Scale Package). Beberapa chip untuk modul memory terdahulu menggunakan DIP (Dual In-Line

Package) dan SOJ (Small Outline J-lead).

DIP (Dual In-Line Package)

Chip memory jenis ini digunakan saat memory terinstal langsung pada PCB motherboard. DIP

termasuk dalam kategori komponen through-hole, yang dapat terpasang pada PCB melalui

lubang-lubang yang tersedia untuk kaki/pinnya. Jenis chip DRAM ini dapat terpasang dengan

Page 24: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

disolder ataupun dengan socket. SOJ (Small Outline J-Lead) Chip DRAM jenis SOJ, disebut

demikan karena bentuk pin yang dimilikinya berbentuk seperti huruh “J”. SOJ termasuk dalam

komponen surfacemount, artinya komponen ini dipasang pada sisi pemukaan pada PCB.

TSOP (Thin Small Outline Package)

Termasuk dalam komponen surfacemount. Namanya sesuai dengan bentuk dan ukuran fisiknya

yang lebih tipis dan kecil dibanding bentuk SOJ.

CSP (Chip Scale Package)

Jika pada DIP, SOJ dan TSOP menggunakan kaki/pin untuk menghubungkannya dengan board,

CSP tidak lagi menggunakan PIN. Koneksinya menggunakan BGA (Ball Grid Array) yang

terdapat pada bagian bawah komponen. Komponen chip DRAM ini mulai digunakan pada

RDRAM (Rambus DRAM) dan DDR.

Sejarah perkembangan RAM

1. R A M

RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory ditemukan oleh Robert Dennard

dan diproduksi secara besar – besaran oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum PC ditemukan

oleh IBM pada tahun 1981. Dari sini lah perkembangan RAM bermula. Pada awal

diciptakannya, RAM membutuhkan tegangan 5.0 volt untuk dapat berjalan pada frekuensi

4,77MHz, dengan waktu akses memori (access time) sekitar 200ns (1ns = 10-9 detik).

2. D R A M

Page 25: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Pada tahun 1970, IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM. DRAM sendiri

merupakan singkatan dari Dynamic Random Access Memory. Dinamakan Dynamic karena jenis

memori ini pada setiap interval waktu tertentu, selalu memperbarui keabsahan informasi atau

isinya. DRAM mempunyai frekuensi kerja yang bervariasi, yaitu antara 4,77MHz hingga

40MHz.

3. FP RAM

Fast Page Mode DRAM atau disingkat dengan FPM DRAM ditemukan sekitar tahun 1987. Sejak

pertama kali diluncurkan, memori jenis ini langsung mendominasi pemasaran memori, dan orang

sering kali menyebut memori jenis ini “DRAM” saja, tanpa menyebut nama FPM. Memori jenis

ini bekerja layaknya sebuah indeks atau daftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari

memori yang terdapat pada sebuah row address. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat

memori, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya berdasarkan indeks yang telah

dimiliki. FPM memungkinkan transfer data yang lebih cepat pada baris (row) yang sama dari

jenis memori sebelumnya. FPM bekerja pada rentang frekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan

access time sekitar 50ns. Selain itu FPM mampu mengolah transfer data (bandwidth) sebesar

188,71 Mega Bytes (MB) per detiknya.

Memori FPM ini mulai banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 286, 386 serta sedikit 486.

Page 26: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

4. EDO RAM

Pada tahun 1995, diciptakanlah memori jenis Extended Data Output Dynamic Random Access

Memory (EDO DRAM) yang merupakan penyempurnaan dari FPM. Memori EDO dapat

mempersingkat read cycle-nya sehingga dapat meningkatkan kinerjanya sekitar 20 persen. EDO

mempunyai access time yang cukup bervariasi, yaitu sekitar 70ns hingga 50ns dan bekerja pada

frekuensi 33MHz hingga 75MHz. Walaupun EDO merupakan penyempurnaan dari FPM, namun

keduanya tidak dapat dipasang secara bersamaan, karena adanya perbedaan kemampuan.

Memori EDO DRAM banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 486 dan kompatibelnya serta

Pentium generasi awal.

5. SDRAM PC66

Pada peralihan tahun 1996 – 1997, Kingston menciptakan sebuah modul memori dimana dapat

bekerja pada kecepatan (frekuensi) bus yang sama / sinkron dengan frekuensi yang bekerja pada

prosessor. Itulah sebabnya mengapa Kingston menamakan memori jenis ini sebagai Synchronous

Page 27: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Dynamic Random Access Memory (SDRAM). SDRAM ini kemudian lebih dikenal sebagai

PC66 karena bekerja pada frekuensi bus 66MHz. Berbeda dengan jenis memori sebelumnya

yang membutuhkan tegangan kerja yang lumayan tinggi, SDRAM hanya membutuhkan

tegangan sebesar 3,3 volt dan mempunyai access time sebesar 10ns.

Dengan kemampuannya yang terbaik saat itu dan telah diproduksi secara masal, bukan hanya

oleh Kingston saja, maka dengan cepat memori PC66 ini menjadi standar memori saat itu.

Sistem berbasis prosessor Soket 7 seperti Intel Pentium klasik (P75 – P266MMX) maupun

kompatibelnya dari AMD, WinChip, IDT, dan sebagainya dapat bekerja sangat cepat dengan

menggunakan memori PC66 ini. Bahkan Intel Celeron II generasi awal pun masih menggunakan

sistem memori SDRAM PC66.

7. DR DRAM

Pada tahun 1999, Rambus menciptakan sebuah sistem memori dengan arsitektur baru dan

revolusioner, berbeda sama sekali dengan arsitektur memori SDRAM.Oleh Rambus, memori ini

dinamakan Direct Rambus Dynamic Random Access Memory. Dengan hanya menggunakan

tegangan sebesar 2,5 volt, RDRAM yang bekerja pada sistem bus 800MHz melalui sistem bus

Page 28: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

yang disebut dengan Direct Rambus Channel, mampu mengalirkan data sebesar 1,6GB per

detiknya! (1GB = 1000MHz). Sayangnya kecanggihan DRDRAM tidak dapat dimanfaatkan oleh

sistem chipset dan prosessor pada kala itu sehingga memori ini kurang mendapat dukungan dari

berbagai pihak. Satu lagi yang membuat memori ini kurang diminati adalah karena harganya

yang sangat mahal.

8. RDRAM PC800

Masih dalam tahun yang sama, Rambus juga mengembangkan sebuah jenis memori lainnya

dengan kemampuan yang sama dengan DRDRAM. Perbedaannya hanya terletak pada tegangan

kerja yang dibutuhkan. Jika DRDRAM membutuhkan tegangan sebesar 2,5 volt, maka RDRAM

PC800 bekerja pada tegangan 3,3 volt. Nasib memori RDRAM ini hampir sama dengan

DRDRAM, kurang diminati, jika tidak dimanfaatkan oleh Intel.

Intel yang telah berhasil menciptakan sebuah prosessor berkecepatan sangat tinggi membutuhkan

sebuah sistem memori yang mampu mengimbanginya dan bekerja sama dengan baik. Memori

jenis SDRAM sudah tidak sepadan lagi. Intel membutuhkan yang lebih dari itu. Dengan

dipasangkannya Intel Pentium4, nama RDRAM melambung tinggi, dan semakin lama harganya

semakin turun.

Page 29: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

9. SDRAM PC133

Selain dikembangkannya memori RDRAM PC800 pada tahun 1999, memori SDRAM belumlah

ditinggalkan begitu saja, bahkan oleh Viking, malah semakin ditingkatkan kemampuannya.

Sesuai dengan namanya, memori SDRAM PC133 ini bekerja pada bus berfrekuensi 133MHz

dengan access time sebesar 7,5ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,06GB per detiknya.

Walaupun PC133 dikembangkan untuk bekerja pada frekuensi bus 133MHz, namun memori ini

juga mampu berjalan pada frekuensi bus 100MHz walaupun tidak sebaik kemampuan yang

dimiliki oleh PC100 pada frekuensi tersebut.

Page 30: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

10. SDRAM PC150

Perkembangan memori SDRAM semakin menjadi – jadi setelah Mushkin, pada tahun 2000

berhasil mengembangkan chip memori yang mampu bekerja pada frekuensi bus 150MHz,

walaupun sebenarnya belum ada standar resmi mengenai frekunsi bus sistem atau chipset sebesar

ini. Masih dengan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC150 mempunyai access time

sebesar 7ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,28GB per detiknya.

Memori ini sengaja diciptakan untuk keperluan overclocker, namun pengguna aplikasi game dan

grafis 3 dimensi, desktop publishing, serta komputer server dapat mengambil keuntungan dengan

adanya memori PC150.

11. DDR SDRAM

Masih di tahun 2000, Crucial berhasil mengembangkan kemampuan memori SDRAM menjadi

dua kali lipat. Jika pada SDRAM biasa hanya mampu menjalankan instruksi sekali setiap satu

clock cycle frekuensi bus, maka DDR SDRAM mampu menjalankan dua instruksi dalam waktu

yang sama. Teknik yang digunakan adalah dengan menggunakan secara penuh satu gelombang

frekuensi. Jika pada SDRAM biasa hanya melakukan instruksi pada gelombang positif saja,

maka DDR SDRAM menjalankan instruksi baik pada gelombang positif maupun gelombang

negatif. Oleh karena dari itu memori ini dinamakan DDR SDRAM yang merupakan kependekan

dari Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory.

Dengan memori DDR SDRAM, sistem bus dengan frekuensi sebesar 100 – 133 MHz akan

bekerja secara efektif pada frekuensi 200 – 266 MHz. DDR SDRAM pertama kali digunakan

Page 31: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

pada kartu grafis AGP berkecepatan ultra. Sedangkan penggunaan pada prosessor, AMD

ThunderBird lah yang pertama kali memanfaatkannya.

12. DDR RAM

Pada 1999 dua perusahaan besar microprocessor INTEL dan AMD bersaing ketat dalam

meningkatkan kecepatan clock pada CPU. Namun menemui hambatan, karena ketika

meningkatkan memory bus ke 133 Mhz kebutuhan Memory (RAM) akan lebih besar. Dan untuk

menyelesaikan masalah ini maka dibuatlah DDR RAM (double data rate transfer) yang awalnya

dipakai pada kartu grafis, karena sekarang anda bisa menggunakan hanya 32 MB untuk

mendapatkan kemampuan 64 MB. AMD adalah perusahaan pertama yang menggunakan DDR

RAM pada motherboardnya.

Perbedaan DDR2 dengan DDR

13. DDR2 RAM

Page 32: Sejarah Komputer Dari Generasi Pertama Hingga

Ketika memori jenis DDR (Double Data Rate) dirasakan mulai melambat dengan semakin

cepatnya kinerja prosesor dan prosesor grafik, kehadiran memori DDR2 merupakan kemajuan

logis dalam teknologi memori mengacu pada penambahan kecepatan serta antisipasi semakin

lebarnya jalur akses segitiga prosesor, memori, dan antarmuka grafik (graphic card) yang hadir

dengan kecepatan komputasi yang berlipat ganda.

Perbedaan pokok antara DDR dan DDR2 adalah pada kecepatan data serta peningkatan latency

mencapai dua kali lipat. Perubahan ini memang dimaksudkan untuk menghasilkan kecepatan

secara maksimum dalam sebuah lingkungan komputasi yang semakin cepat, baik di sisi prosesor

maupun grafik.

Selain itu, kebutuhan voltase DDR2 juga menurun. Kalau pada DDR kebutuhan voltase tercatat

2,5 Volt, pada DDR2 kebutuhan ini hanya mencapai 1,8 Volt. Artinya, kemajuan teknologi pada

DDR2 ini membutuhkan tenaga listrik yang lebih sedikit untuk menulis dan membaca pada

memori.

Teknologi DDR2 sendiri lebih dulu  digunakan pada beberapa perangkat antarmuka grafik, dan

baru pada akhirnya diperkenalkan penggunaannya pada teknologi RAM. Dan teknologi DDR2

ini tidak kompatibel dengan memori DDR sehingga penggunaannya pun hanya bisa dilakukan

pada komputer yang memang mendukung DDR2.