scope dan sequence (autosaved)
DESCRIPTION
SCOPETRANSCRIPT
![Page 1: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/1.jpg)
TUGAS PERUMUSAN BAHAN AJAR
SUB MATERI GELOMBANG BERJALAN
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Telaah Kurukulum Sekolah Menengah
Dosen Pengampu : Heru Edi Kurniawan, M.Pd
Disusun oleh:
Nama : Niken Tri Widayati
NIM : K2312049
Prodi : Pendidikan Fisika 2012
PENDIDIKAN FISIKA KELAS A
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2014
![Page 2: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/2.jpg)
BAHAN AJAR FISIKA
SUB MATERI GELOMBANG BERJALAN
Jenjang : SMA
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI / II
Sub Materi Pokok : Gelombang Berjalan
Alokasi Waktu : 1 JP
1 X 45 menit
Kompetensi Inti
KI. 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
![Page 3: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/3.jpg)
Kompetensi Dasar
1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik benda titik dan benda
tegar, fluida, gas dan gejala gelombang
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas seharihari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.10 Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang tegak dan gelombang berjalan
pada berbagai kasus nyata
4.10 Memecahkan masalah dengan menggunakan metode ilmiah terkait dengan
konsep dan prinsip gelombang bunyi
Indikator :
1. Menjelaskan konsep pengertian gelombang berjalan
2. Memformulasikan gelombang berjalan secara umum
3. Menjelaskan konsep gelombang berjalan ditinjau dari arah rambat dan sumber gelombang
4. Menjabarakan formulasi persamaan umum gelombang berjalan ke kecepatan dan
percepatan gelombnag berjalan
5. Menjelaskan konsep pengertian fase gelombang berjalan
6. Memformulasikan fase, sudut fase, serta beda fase gelmbang berjalan
Rumusan Prasyarat Konsep
Persamaan dasar gelombang :ƛ=v T atau v=ƛT
sedangkan 1T
= f
Sehingga, v=ƛ f
Dengan v = cepat rambat (m/s)
ƛ = panjang gelombang (m)
T = periode (s)
f = frekuensi (Hz)
![Page 4: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/4.jpg)
Scope
Materi gelombang berjalan pengertian gelombang berjalan ; formulasi gelombang berjalan ;
kecepatan dan percepatan gelombang berjalan ; fase, sudut fase, beda fase gelombang
berjalan
Sequence
1. Konsep Gelombang Berjalan
1.1. Pengertian gelombang berjalan
2. Persamaan Umum Gelombang Berjalan
2.1. Formulasi gelombang berjalan secara umum
2.2. Konsep gelombang berjalan ditinjau dari arah rambat gelombang
2.3. Konsep gelombang ditinjau dari arah sumber gelombang
3. Kecepatan dan Percepatan Partikel
3.1. Formulasi kecepatan gelombang berjalan
3.2. Formulasi percepatan gelombnag berjalan
4. Fase, sudut fase, beda fase gelombang berjalan
4.1. Konsep pengertian fase gelombang berjalan
4.2. Formulasi fase gelombang berjalan
4.3. Formulasi sudut fase gelombang berjalan
4.4. Formulasi beda fase gelombang berjalan
Uraian Materi
1. Konsep Gelombang Berjalan
1.1. Pengertian gelombang berjalan
Gelombang berjalan adalah gelombang mekanik yang memiliki amplitudo yang
konstan pada setiap titik. Pada gerak harmonik, usikan berubah sinusoidal terhadap
waktu dan ruang. Pada gelombang berjalan harmonik pada tali, partikel-partikel pada
tali bergetar dengan gerak harmonik sederhana tegak lurus terhadap arah perambatan
gelombang.
2. Persamaan Umum Gelombang Berjalan
2.1. Formulasi gelombang berjalan secara umum
![Page 5: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/5.jpg)
Seutas tali AB yang kita bentangkan mendatar Ujung B diikatkan pada tiang, sedangkan
ujung A kita pegang. Apabila ujung A kita getarkan naik turun terusmenerus, maka pada
tali tersebut akan terjadi rambatan gelombang dari ujung A ke ujung B. Misalkan
amplitudo getarannya A dan gelombang merambat dengan kecepatan v dan periode
getarannya T.
Misalkan titik P terletak pada tali AB berjarak x dari ujung A dan apabila titik A telah
bergetar selama t p=( t− xv) sekon, maka titik P telah bergetar selama t di mana
xv
adalah
waktu yang diperlukan gelombang merambat dari A ke P. Persamaan simpangan totok
P pada saat itu dinyatakan sebagai berikut :
y p=A sin ωt p
y p=A sin ω(t− xv )=¿ A sin
2 πT
(ωt−ωxv
)¿
Di mana ω=2 πf =2 πT
maka persamaaan tersebutdapat ditulis :
y p=A sin ω(t−2πxTv )=A sin(ωt−2 πx
ƛ)
Jika k=2 πƛ
di mana k adalah bilangan gelombang maka persamaan simpangan pada
gelombang berjalan secara umum :
y p=A sin¿
2.2. Konsep gelombang berjalan ditinjau dari arah rambat gelombang
Jika gelombang merambat ke kanan maka tanda dalam sinus adalah negatif, dan jika
gelombang merambat ke kiri maka tanda dalam sinus adalah positif. Untuk mudah
mengingatnya itu kebalikan kanan negatif, kiri malah positif.
![Page 6: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/6.jpg)
2.3. Konsep gelombang ditinjau dari arah sumber gelombang
Jika pertama kali sumber gelombang bergerak ke atas, maka amplitudo (A) bertandan
posfitif dan jika pertama kali bergerka ke bawah maka amplitudo (A) bertanda negatif
3. Kecepatan dan Percepatan Partikel
3.1. Formulasi kecepatan gelombang berjalan
Kecepatan partikel di titik P adalah turunan pertama simpangan di titik P terhadap waktu.
.
3.2. Formulasi percepatan gelombnag berjalan
Percepatan partikel di titik P adalah turunan pertama di titik P terhadap waktu.
a p=d v p
dt= d
dt¿
4. Fase, sudut fase, beda fase gelombang berjalan
4.1. Konsep pengertian fase gelombang berjalan
Fase gelombang dapat didefinisikan sebagai bagian atau tahapan gelombang.
4.2. Formulasi fase gelombang berjalan
Persamaan gelombang berjalan :
fase gelombang dapat diperoleh dengan hubungan seperti berikut.
φ =
![Page 7: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/7.jpg)
dengan :
φ = fase gelombang
T = periode gelombang (s)
λ= panjang gelombang (m)
t = waktu perjalanan gelombang (s)
x = jarak titik dari sumber (m)
4.3. Formulasi sudut fase gelombang berjalan
y p=A sin( 2 πtT
−2 πxƛ
)=A sin 2 π ( tT
= xƛ)
Di mana θ disebut sudut fase, sehingga :
θ=(ωt−kx )=2π ( tT
= xƛ)
4.4. Formulasi beda fase gelombang berjalan
Perbedaan phase antara titik P dan Q adalah :
Δ φ = ; Δ φ =
Catatan :
Dua gelombang dapat memiliki fase yang sama dan dinormalkan sefase. Dua
gelombang akan sefase bila beda fasenya memenuhi:
θ = 0, 2π, 4π, ....
Dua gelombang yang berlawanan fase apabila berbeda fase :
θ = π, 3π, 5π ....
![Page 8: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/8.jpg)
Jika getaran itu merambat dari kanan ke kiri dan telah bergetar t detik, maka
simpangan titik Q :
y = sin 2π
Uraian Contoh Soal
1. Seutas tali yang panjangnya 250 m direntangkan horizontal . salah satu ujungnya
digetarkan dengan frekuensi 2 Hz dan amplitude 10 cm, sedang ujung lainnya terikat .
Getaran tersebut merambat pada tali dengan kecepatan 40 cm/s. Berapa simpangan
gelombang pada titik tersebut setelah digetarkan selama 12 s?
Pembahasan
Diketahui :
Panjang tali (l) = 250 m
Amplitudo (A) = 10 s
Frekuensi (f) = 2 Hz
Kecepatan rambat gelombang (v) = 40 cm/s
t = 12 s
Ditanya :
Berapa simpangan gelombang pada titik tersebut setelah digetarkan selama 12 s?
Jawab :
Gelombang satsioner di titik P akan terbentuk setelah gelombang datang menempuh
sejauh l dan kembali sejauh x , sehingga minimal akan terbentuk gelombang stasioner
setelah :
![Page 9: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/9.jpg)
Kita cari x dari titik asal getaran yaitu = 250 – 132,5 = 117,5 cm
t=250+117 , 540
=9,2 s
Jadi sebelum 9,2 sekon titik p belum terbentuk gelombang stasioner.
Untuk t = 12 sudah terbentuk gelombang stasioner dengan besar simpangan :
As=2 A sin(2π .xλ )=2.10sin (360.117 ,
520 )=−10√2cm
y=As cos ώt=(¿10√2 ) cos 2 π .120,5
¿=10√2 cm
2. suatu gelombang memiliki panjang gelombang 2 . beda fase antara 2 titik yang memiliki
jarak 0,5 m adalah.......
Pembahasan
Diketahui :
ƛ=2 m
∆ x=0,5 m
Ditanya : ∆ φ=¿ radian?
Jawab :
∆ φ=∆ xƛ
2 π=0,52
2 π=0,5 π radian
Uraian Latihan Soal
1. Jelaskan pengertian gelombang berjalan!
![Page 10: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/10.jpg)
Jawab : Gelombang berjalan adalah gelombang mekanik yang memiliki amplitudo yang
konstan pada setiap titik.
2. Sebuah gelombang merambat dari sumber S ke kanan dengan cepat rambat 8 m/s, jika
frekuensinya 12 Hz dan amplitude 10 cm. Gelombang itu melalui titik P yang berjarak 9,5
m dari S. Bila S telah bergetar 0,5 s dengan arah getar pertamanya ke atas. Pada saat t=0
simpangannya adalah 0. Besarnya simpangan di titik P adalah ….
Pembahasan
Diketahui :
v = 8 m/s
f = 12 Hz
A = 10 cm = 0,1 m
x = 9,5 m
t = 0,5 s
Ditanya :
Simpangan gelombang di titik P (yp)?
Jawab :
y p=A sin2 π f ( t− xv )
y p=0,1sin 2 π .12( 12−9,5
8)
y p=0,1sin 24 π ( 48−9,5
8 ) y p=0,1sin 3 π (−11
2 ) y p=0,1sin (−8.2 π−1
2π )
y p=0,1sin12
π=−0,1m=−10 cm
3. Simpangan setiap saat dari sebuah gelombang yang merambat pada tali sepanjang 10 m
memenuhi persamaan y=0,1sin 2 π (40 t−20 x ). Simpangan sebuah titik pada tali yang
berada 4 m dari ujung tali pada t = 2s adalah ….
Pembahasan
Diketahui :
t = 2 s
![Page 11: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/11.jpg)
x = 4 m
Ditanya :
Di masna letak simpangan gelombang tersebut (y) ?
Jawab :
y=0,1sin 2 π (40 t−20 x ) (A positif maka di atas titik kestimbangan)
4. Ujung seutas tali digetarkan harmonik dengan periode 0,5 s dan amplitudo 6 cm. Getaran
ini merambat ke kanan sepanjang tali dengan cepat rambat 200 cm/s. Tentukan kecepatan
rambat gelombang.
Diketahui :
T = 0,5 s
A = 6 cm=0,06m
v = 200 cm/s =2 m/s
Ditanya : vm/s?
Jawab :
ω= 2 πT
= 2π/0,5 = 4 phi rad/s
f=1T
= 1
0,5 s= 2 Hz,
λ=v/f = 2/2 = 1m,
k = = 2π, ω = 2π/T = 2π/0,5 = 4π rad/s.
Persamaan umum gelombang:
y= A sin 2π( )= A sin (ωt – kx)
y = 0,06 sin 2π
y= 0,06 sin 2π(2t – x)
x = 27,5 cm = 0,275 m ; t = 0,2 s
![Page 12: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/12.jpg)
Kecepatan gelombang:
vy = ω.A. cos (ωt – kx) = 4π (0,06) cos 45o = 0,12 m/s
5. Jelakan pengertian fase gelombang!
Jawab : Fase gelombang dapat didefinisikan sebagai bagian atau tahapan gelombang.
6. Suatu benda bergetar harmonic dengan amplitude 4 cm dan frekuensi 5 Hz saat
simpangannya mencapai 2 cm. Jika sudut fase awal nol, sudut fase getarannya adalah ….
Pembahasan
Diketahui :
A = 4 cm
f = 5 Hz
y = 2 cm
Ditanya :
Sudut fase getarannya (ωt+θ0) ?
Jawab :
y=A sin ( ωt+θ0 )
ωt+θ0=¿sudut fase
y=A sin ¿
2=4 sin (ωt+θ0)❑
sin (ωt+θ0 )=12
ωt+θ0=30o
![Page 13: Scope Dan Sequence (Autosaved)](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082319/55cf9225550346f57b940240/html5/thumbnails/13.jpg)