satuan acara penyuluhan kehamilan resti

7
SATUAN ACARA PENYULUHAN Masalah : Risiko terjadinya kesulitan pada waktu persalinan Pokok Bahasan : kehamilan Sub Pokok Bahasan : kehamilan resiko tinggi dan penanganannya Sasaran : Keluarga Bapak “GR” Waktu : 45 menit Pertemuan Ke : 1 ( satu ) Penyuluh : Sri Gantini Tanggal : 09 Agustus 2012 Tempat : Rumah keluarga Bapak “GR” 1. Tujuan Intruksional Umum ( TIU ) Setelah diberikan penyuluhan, keluarga mampu mengenal masalah kehamilan risiko tinggi dan penanganannya 2. Tujuan Intruksional Khusus ( TIK ) Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit diharapkan sasaran dapat : a. Menyebutkan kembali pengertian kehamilan risiko tinggi b. Menyebutkan kembali 3 dari 5 jenis kehamilan risiko tinggi. c. Menyebutkan kembali 3 dari 7 faktor yang termasuk kehamilan risiko tinggi d. Menyebutkan kembali 4 dari 8 tanda dan bahaya kehamilan dengan risiko tinggi e. Menyebutkan kembali 2 dari 3 cara mencegah kehamilan dengan risiko tinggi f. Menyebutkan kembali 3 dari 5 tindakan yang dapat dilakukan pada kehamilan dengan risiko tinggi

Upload: henyd1

Post on 04-Aug-2015

92 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Masalah : Risiko terjadinya kesulitan pada waktu persalinan

Pokok Bahasan : kehamilan

Sub Pokok Bahasan : kehamilan resiko tinggi dan penanganannya

Sasaran : Keluarga Bapak “GR”

Waktu : 45 menit

Pertemuan Ke : 1 ( satu )

Penyuluh : Sri Gantini

Tanggal : 09 Agustus 2012

Tempat : Rumah keluarga Bapak “GR”

1. Tujuan Intruksional Umum ( TIU )

Setelah diberikan penyuluhan, keluarga mampu mengenal masalah kehamilan risiko tinggi

dan penanganannya

2. Tujuan Intruksional Khusus ( TIK )

Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit diharapkan sasaran dapat :

a. Menyebutkan kembali pengertian kehamilan risiko tinggi

b. Menyebutkan kembali 3 dari 5 jenis kehamilan risiko tinggi.

c. Menyebutkan kembali 3 dari 7 faktor yang termasuk kehamilan risiko tinggi

d. Menyebutkan kembali 4 dari 8 tanda dan bahaya kehamilan dengan risiko tinggi

e. Menyebutkan kembali 2 dari 3 cara mencegah kehamilan dengan risiko tinggi

f. Menyebutkan kembali 3 dari 5 tindakan yang dapat dilakukan pada kehamilan dengan

risiko tinggi

g. Mendemonstrasikan kembali senam hamil

3. Materi Penyuluhan

a. Pengertian kehamilan risiko tinggi

b. Faktor yang termasuk kehamilan risiko tinggi

c. Tanda dan bahaya kehamilan dengan risiko tinggi

d. Cara mencegah kehamilan dengan risiko tinggi

Page 2: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

e. Tindakan yang dapat dilakukan pada kehamilan dengan risiko tinggi

f. Penangan kehamilan dengan risiko tinggi : Senam hamil

4. Kegiatan Belajar Mengajar

a. Metode : Ceramah, diskusi, dan demonstrasi

b. Langkah-langkah kegiatan

1) Kegiatan Pra pembelajaran

a. Mempersiapkan materi, media dan tempat

b. Kontrak waktu.

2) Membuka pembelajaran

a. Memberi salam

b. Perkenalan

c. Menyampaikan pokok bahasan

d. Menjelaskan tujuan

e. Apersepsi

3). Kegiatan inti

a. Memberikan kesempatan pada sasaran untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai kehamilan risiko tinggi

b. Sasaran menyimak penjelasan penyuluh tentang pengertian kehamilan risiko

tinggi

c. Sasaran menyimak penjelasan penyuluh tentang jenis kehamilan risiko tinggi.

d. Sasaran menyimak penjelasan penyuluh tentang tanda dan dan bahaya kehamilan

risiko tinggi

e. Sasaran menyimak penjelasan penyuluh tentang cara mencegah kehamilan dengan

risiko tinggi

f. Sasaran menyimak penjelasan penyuluh tentang Tindakan yang dapat dilakukan

pada kehamilan dengan risiko tinggi

Page 3: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

g. Sasaran menyimak penjelasan dan demonstrasi penyuluh tentang Penangan

kehamilan dengan risiko tinggi: Senam hamil

h. Sasaran mengajukan pertanyaan mengenai hal- hal yang belum dipahami

i. Sasaran menyimak ulasan dan jawaban penyuluh sebagai evaluasi mengenai

kehamilan risiko tinggi.

4). Penutup

a. Melakukan evaluasi dengan memberikan pertanyaan secara lisan

b. Menyimpulkan materi bersama dengan sasaran

c. Memberi salam

5. Media dan Sumber

a. Media : Leaflet, lembar balik dan alat peraga

b. Sumber :

- Hamilton, Persis Mary alih bahasa Ni Luh Gede Yasmin Asih. 1995. Dasar-

Dasar Keperawatan Maternitas Edisi 6. Jakarta : EGC.

- Hualiana, Mellyn. 2001. Panduan Menjalani Kehamilan Sehat. Jakarta : Puspa

Swara.

6. Evaluasi

a. Prosedur : Post tes

b. Jenis Tes : Pertanyaan lisan

Butir soal :

- Sebutkan pengertian kehamilan risiko tinggi ?

- Sebutkan 3 dari 7 faktor yang termasuk kehamilan risiko tinggi ?

- Sebutkan 4 dari 8 tanda dan bahaya kehamilan dengan risiko tinggi ?

- Sebutkan 2 dari 3 cara mencegah kehamilan dengan risiko tinggi ?

- sebutkan 3 dar 5 tindakan yang dapat dilakukan pada kehamilan dengan risiko

tinggi ?

Page 4: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

- Demonstrasikan kembali senam hamil pada usia kehamilan 31-34 ?

MATERI PENYULUHAN

Pengertian kehamilan risiko tinggi

Kehamilan dengan risiko tinggi adalah suatu keadaan pada ibu hamil yang perlu diwaspadai

karena terdapat salah satu faktor risiko yang mungkin berpengaruh terhadap timbulnya

kesulitan pada kehamilan atau persalinan.

Jenis kehamilan risiko tinggi yaitu :

1. Ada penyulit pada kehamilan sebelumnya (persalinan yang lama, kelahiran caesarian,

posisi janin abnormal, hipertensi karena kehamilan, perdarahan).

2. Kelainan anatomis (pelvik kecil, serviks inkompeten)

3. Gangguan metabolisme dan endokrin (diabetes, gangguan tiroid)

4. Gangguan kardiovaskuler (hipertensi, penyakit jantung bawaan)

5. Ganggaun darah yaitu anemia dimana hemoglobin kurang dari 10 gr %.

Page 5: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

Faktor yang termasuk kehamilan risiko tinggi

1. Faktor yang berhubungan dengan kehamilan saat ini

1. Perdarahan lewat jalan lahir

2. Tekanan darah lebih dari 130/90 mmHg

3. Kenaikan berat badan > 13, 5 kg atau < dari 9 kg

4. Bengkak

5. Pusing, mata berkunang kunang.

6. Kehamilan ganda

7. Usia kehamilan lebih dari 42 minggu

2. Faktor diluar kehamilan

1. Umur ibu kurang dari 20 tahun

2. Umur ibu lebih dari 35 tahun

3. Jumlah anak lebih dari 4 orang

4. Jarak persalinan terakhir dengan awal kehamilan kurang dari 2 tahun

5. Lingkar lengan atas kurang dari 23,5 cm

Tanda dan bahaya kehamilan dengan risiko tinggi

1. Muntah terus menerus dan tidak bisa makan

2. Perdarahan waktu hamil meskipun hanya sedikit

3. Bengkak pada tangan dan wajah, tekanan darah tinggi, pusing, mata berkunang kunang

4. Demam tinggi lebih dari 2 hari, keluar cairan berlebih lewat jalan lahir dan kadang

berbau

5. Keluar cairan ketuban sebelum waktunya

6. Letak lintang atau sungsang pada kehamilan tua

7. Ibu hamil mengidap penyakit kronis yang menyertai seperti TBC, jantung , kencing

manis, dan anemia berat Hb< 8 gr %.

Page 6: Satuan Acara Penyuluhan Kehamilan Resti

Cara mencegah kehamilan dengan risiko tinggi

1. Memeriksakan kehamilan sedini mungkin secara teratur ke posyandu, pusksmas, rumah

sakit, bidan atau dokter praktek setidaknya 4 kali pada masa kehamilan

2. Dapatkan immunisasi TT 2 kali

3. Segera ke posyandu, pusksmas, rumah sakit, bidan atau dokter praktek bilz ditemukan

tanda - tanda kehamilan dengan risiko tinggi.

Tindakan yang dapat dilakukan pada kehamilan dengan risiko tinggi

1. Periksakan kehamilan secara teratur sesuai nasihat dokter atau bidan

2. Pada saat melahirkan paling sedikit ditolong/didampingi oleh bidan

3. Makan makanan yang seimbang

4. Istirahat yang cukup minimal 8 jam sehari

5. Mengikuti keluarga berencana (KB) setelah melahirkan.