sarcoptes

16
Scabies pada Hewan Ternak Oleh: Saiful Akbar 1209005016

Upload: lulaby085736662655

Post on 29-Sep-2015

236 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

sarcoptes termasuk dalam parasit jenis tungau. tungau sarcoptes ini dapat menyebabkan terjadinya panyakit scabies pada hewan.

TRANSCRIPT

ETIOLOGI

Scabies pada Hewan TernakOleh: Saiful Akbar1209005016Bentuk cenderung bulat atau ovalUkuran bervariasi 330-600 m x 250-400 m (betina) dan 200-240 m x 150-200 m (jantan)sepasang setae tubuh yang vertikal, terletak di bagian anterodorsal seperti pisauterdapat sebuah plastron yang menyerupai kepingAlat genital berbentuk seperti lonceng

ETIOLOGI

Kingdom : Animalia Filum : Arthropoda Kelas : Arachnida Ordo : Acarina Sub-ordo : Sarcoptiformes Famili : Sarcoptidae Genus : Sarcoptes Spesies : Sarcoptes scabieiKLASIFIKASI

SIKLUS HIDUP

Tahap telur S. Scabiei betinaS. Scabiei jantanKontak langsungKontak tak langsung melalui alat-alat yang terkontaminasiPenularanHewan tertular melalui kontak baik langsung maupun tak langsungInvasi stratum corneum (epidermis)Sarcoptes membuat terowonganRespon tubuh (eosinofil dan sel mast)Pelepasan histaminAktivitas siklus hidupTimbul gejala klinisMasa inkubasi bervariasi 10-42 hariPATOGENESA

Gatal-gatalInflamasi kulitEksudasi limfe dan cairan serosaKerontokan buluKebotakan daerah terinfestasi (temporer)Gejala KlinisPenurunan produksi (daging, air susu, kulit, bulu)Penurunan efisiensi konversi pakanBiaya pengobatan dan tenaga medisKematian hewanKERUGIANAnamnesaApakah pernah terjadi sebelumnya?Bagaimana penyebarannya?, apakah hewan lainnya menunjukkan lesi yang sama?Bagaimana kondisi peternakannya?Apakah pernah diobati sebelumnya dan jika ia menggunakan apa?Pemeriksaan fisik (minimal inspeksi dan palpasi)Pemeriksaan laboratoriumKerokan kulit + KOH 10% (paling umum)Uji serologiPCR (masih dalam percobaan)DiagnosaIvermectin PO/Injeksi (Kambing 1 mL/20 kg)Akarisida topikal (BHC, coumaphos 0,1%, asunthol 0,04%, neguvon 0,1%)sulfur zalf (salep belerang) atau scabisid salepSelamectin (tetes) dan amitraz (dimandikan)Antibiotik, Kortikosteroid, VitaminMimba (tradisional)

TERAPI

DemodekosisRingwormAtopic dermatitis

Diagnosa BandingMemperbaiki manajemen peternakanIsolasi penderitaPenyuluhan untuk meningatkan partisipasi masyarakatPengobatan dilakukan secara tuntasMelakukan monitoring dan evaluasiPencegahanHaryuningtyas D, Ahmad RZ, Beriajaya, Manurung J., 2006. Uji Daya Hidup Tungau Sarcoptes Scabiei Pada Berbagai Macam Serum. Balai Besar Penelitian Veteriner.Hartati N., 2001. Studi Kasus Scabies pada Kambing di Kelompok Peternak Kambing Simpay Tamponas Sumedang-Jawa Barat. Skripsi. FKH IPB.Iskandar T., 2000. Masalah Skabies pada Hewan dan Manusia serta Penanggulangannya. Balai Penelitian Veteriner. WARTAZOA Vol. 10 No. 1 Th. 2000.Budiantono., 2004. Kerugian Ekonomi Akibat Scabies dan Kesulitan dalam Pemberantasannya. Prosiding Seminar Parasitologi dan Toksikologi Veteriner. Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Regional VI. Denpasar.Setyaningrum YI., 2013. Skabies Penyakit Kulit yang Terabaikan: Prevalensi, Tantangan, dan Pendidikan Sebagai Solusi Pencegahan. Universitas Malang. MalangAnonim. Skabies pada Hewan Ternak. Respiratory Universitas Sumatera Utara. Medan.Daftar PustakaTERIMAKASIHSUKSMA