renungan minggu, 25 juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja,...

16
2 Renungan Minggu, 25 Juni 2017 “Menanti” Menanti adalah suatu hal yang tidak menyenangkan/menjemukan, dan yang kita rasakan waktu sepertinya berputar sangat lambat sekali, sehingga memperparah kondisi perasaan kita saat menanti tersebut. Di jaman modern seperti sekarang ini, yang semuanya dituntut untuk bergerak cepat, dan berorientasi kepada hasil (result), maka menanti adalah suatu hal yang sia-sia, tidak berguna, menghabiskan waktu, dan selalu dihidarkan oleh semua orang. Perikop kotbah minggu ini (Yoh 21:1-14), adalah penampakan Yesus yang ketiga kalinya kepada murid-murid-Nya, yang dicatat dalam injil Yohanes (di luar Maria Magdalena), setelah Dia bangkit dari kematian-Nya, saat di mana murid-murid menantikan Roh Kudus turun, seperti yang dijanjikan oleh Tuhan Yesus. Cukup banyak yang sering menafsirkan perikop ini, dengan mengatakan murid-murid pada saat itu sedang dalam keadaan sedih putus asa setelah kematian Yesus, sehingga mereka kembali kepada pekerjaan mereka semula, tetapi penafsiran seperti ini tidak tepat, disanggah oleh banyak teolog, karena: Murid-murid sudah melihat sendiri Tuhan Yesus sudah bangkit, paling tidak dua kali sebelum kejadian ini, maka tidak mungkin mereka dalam keadaan sedih dan putus asa. Selain itu di dalam perikop ini tidak dilukiskan dalam keadaan putus asa, jika adapun mungkin setelah mereka gagal menangkap ikan, bukan karena kematian Yesus. Sebaliknya perikop ini melukiskan betapa antusiasnya Petrus dan murid-murid yang lain, ketika menyadari bahwa Yesus yang sedang berbicara dengan mereka. Tuhan Yesus sendiri yang menyuruh murid-murid untuk ke Galilea, "Maka kata Yesus kepada mereka: Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan disanalah mereka akan melihat Aku" (Matius 28:10) Kehadiran Yesus di tengah mereka pada saat itu, juga membuktikan bahwa Yesus berkenan, tidak ada teguran dari Tuhan Yesus, bahkan Dia membuat mukjizat, yang membuat mereka menjadi mengenal-Nya. Di saat menantikan Roh Kudus yang dijanjikan, tidak ada yang salah, juga bukan sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji, karena mereka taat menunggu, dan di dalam masa penantian itu, mereka tetap menggunakan waktunya dengan bekerja, melakukan tugas kewajiban mereka. Perikop ini juga menunjukkan sesuatu hal yang tidak seperti biasanya, Yesus menampakkan diri di dalam kehidupan keseharian mereka, dan ini memberikan kekuatan penghiburan kepada para murid, khususnya Petrus, yang pernah menyangkal dia 3 kali (Yoh 21:15-19). Penyertaan Tuhan selalu hadir di dalam setiap derap langkah hidup kita, masalahnya apakah kita peka terhadap hal itu, atau harus selalu menunggu sampai mukjizat terjadi?

Upload: hakhuong

Post on 17-Sep-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

2

Renungan Minggu, 25 Juni 2017

“Menanti” Menanti adalah suatu hal yang tidak menyenangkan/menjemukan, dan yang kita rasakan waktu sepertinya berputar sangat lambat sekali, sehingga memperparah kondisi perasaan kita saat menanti tersebut. Di jaman modern seperti sekarang ini, yang semuanya dituntut untuk bergerak cepat, dan berorientasi kepada hasil (result), maka menanti adalah suatu hal yang sia-sia, tidak berguna, menghabiskan waktu, dan selalu dihidarkan oleh semua orang.

Perikop kotbah minggu ini (Yoh 21:1-14), adalah penampakan Yesus yang ketiga kalinya kepada murid-murid-Nya, yang dicatat dalam injil Yohanes (di luar Maria Magdalena), setelah Dia bangkit dari kematian-Nya, saat di mana murid-murid menantikan Roh Kudus turun, seperti yang dijanjikan oleh Tuhan Yesus. Cukup banyak yang sering menafsirkan perikop ini, dengan mengatakan murid-murid pada saat itu sedang dalam keadaan sedih putus asa setelah kematian Yesus, sehingga mereka kembali kepada pekerjaan mereka semula, tetapi penafsiran seperti ini tidak tepat, disanggah oleh banyak teolog, karena:

Murid-murid sudah melihat sendiri Tuhan Yesus sudah bangkit, paling tidak dua kali sebelum kejadian ini, maka tidak mungkin mereka dalam keadaan sedih dan putus asa. Selain itu di dalam perikop ini tidak dilukiskan dalam keadaan putus asa, jika adapun mungkin setelah mereka gagal menangkap ikan, bukan karena kematian Yesus. Sebaliknya perikop ini melukiskan betapa antusiasnya Petrus dan murid-murid yang lain, ketika menyadari bahwa Yesus yang sedang berbicara dengan mereka.

Tuhan Yesus sendiri yang menyuruh murid-murid untuk ke Galilea, "Maka kata Yesus kepada mereka: Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan disanalah mereka akan melihat Aku" (Matius 28:10)

Kehadiran Yesus di tengah mereka pada saat itu, juga membuktikan bahwa Yesus berkenan, tidak ada teguran dari Tuhan Yesus, bahkan Dia membuat mukjizat, yang membuat mereka menjadi mengenal-Nya.

Di saat menantikan Roh Kudus yang dijanjikan, tidak ada yang salah, juga bukan sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji, karena mereka taat menunggu, dan di dalam masa penantian itu, mereka tetap menggunakan waktunya dengan bekerja, melakukan tugas kewajiban mereka.

Perikop ini juga menunjukkan sesuatu hal yang tidak seperti biasanya, Yesus menampakkan diri di dalam kehidupan keseharian mereka, dan ini memberikan kekuatan penghiburan kepada para murid, khususnya Petrus, yang pernah menyangkal dia 3 kali (Yoh 21:15-19).

Penyertaan Tuhan selalu hadir di dalam setiap derap langkah hidup kita, masalahnya apakah kita peka terhadap hal itu, atau harus selalu menunggu sampai mukjizat terjadi?

Page 2: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

3

TATA IBADAH MINGGU GEREJA PRESBYTERIAN ORCHARD

Minggu, 25 Juni 2017

Jemaat berdiri

JEMAAT BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

Prelude (Saat Teduh)

Panggilan Beribadah: Mzm 98: 4-6

Pujian: “Bersoraklah, Hai Alam Semesta” PKJ 6

Votum dan Salam (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

JEMAAT DIPERBARUI OLEH ANUGERAHNYA

Panggilan Pengakuan Dosa Pujian: “Ya Tuhan, Tiap Jam” KJ 457:1,2,4 Doa Pengakuan Dosa

Berita Anugerah & Petunjuk Hidup Baru: Kis 10:43 &

Ams 3:5-8 Pujian: “Allah Yang Setia” VG Komisi Maria Marta

ALLAH BERBICARA MELALUI FIRMANNYA

Pujian: “Datanglah Kepadaku, Ya Roh Kudus” KJ 56 (2x)

Doa Epiklese & Pembacaan Alkitab Yohanes 21:1-14

Khotbah: “Mukjizat Di Pantai Danau Tiberias”

Doa Syafaat dan Doa Bapa Kami

Pengakuan Iman Rasuli

Warta Jemaat

JEMAAT DIUTUS MELAKSANAKAN KEHENDAKNYA

Persembahan : Mzm 86:12-13

Pujian: “Tuhan Yesus Sahabatku” NKB 167

Doa Syukur Pujian: “Di Jalanku ’Ku Diiring” KJ 408

Pengutusan dan Berkat (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

Postlude (Saat Teduh)

http://m.gporchard.org/mobile

Page 3: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

4

VG Komisi Maria Marta

“Allah Yang Setia” (Jonathan Prawira & Joseph S.)

Yesus Kau telah memulai S'gala yang baik dalamku

Engkau menjadikanku Serupa gambaran-Mu

Dan berharga di mata-Mu

Yesus Kau telah memulai Karya yang mulia dalamku

Kau berikan hidup-Mu S'bagai ganti dosaku

Karna kasih-Mu padaku

S'karang ku memuji-Mu Allah yang setia Yang tak pernah meninggalkan

Perbuatan tangan-Mu Skarang ku menyembah-Mu Allah yang mulia

Sempurnakan s'gnap hidupku Agar indah bagi-Mu

Page 4: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

5

PETUGAS KEBAKTIAN

Petugas Kebaktian

Minggu ini 25/6/2017

Minggu Depan 2/7/2017

Perjamuan Kudus

Pengkotbah Pdt. Petrus Budi Setyawan Pdt. Joseph Theo

Tema “Mukjizat Kedua

di Pantai Danau Tiberias” Yoh 21: 1-14

“Pelayanan Tuhan Yesus: Firman Menjadi Manusia”

(Yoh 1: 1-18)

Liturgos Dkn. Raymond Halim Dkn. Yuli Wungkana

Pendamping Dkn. Maria Mandak Dkn. Martin Gunawan

Persembahan Pujian

VG Komisi Maria Marta -

Kolektan & Usher

Komisi Pelaut & PKD Dkn. Yuli & Lily Tjaoew

Komisi Wanita Pnt. Sahala & Yustina

Penyambut Tamu

Pnt. Indra Goenadibrata & Dkn. Kartika Supryanata

Pnt. Rusmin Satiawijaya & Dkn. Maria Mandak

Pianis / Organis Victor Kam Sandra Margaretha

Pemimpin Pujian/Cantor

Stefanie Pasaribu Peter Lazarusli

Penata Sound System

Wiwin Renandya & Johan Huang

Jimmy Salim & Wiwin Renandya

PERHATIAN: Harap DATANG SEBELUM WAKTU ibadah, berdoa dan mempersiapkan hati kita secara pribadi sebelum datang ke hadirat-Nya

Harap MEMBAWA ALKITAB PRIBADI sebagai wujud nyata disiplin rohani kita

Harap NON AKTIF-kan HP selama kebaktian, biarlah hati kita benar-benar difokuskan untuk mendengar suara Tuhan

Harap MENINGGALKAN RUANG KEBAKTIAN setelah IBADAH SELESAI Buletin Warta Jemaat HARAP dibawa pulang atau dikumpulkan di meja penyambut tamu

Jemaat diingatkan agar TIDAK MEROKOK dalam kawasan Gereja

Dilarang makan atau minum di dalam Sanctuary

Page 5: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

6

TEMA KEBAKTIAN UMUM BULAN JUNI 2017

TANGGAL PERIKOP TEMA

4 Juni 2017 Yoh 2: 1-11 “Mukjizat Perkawinan di Kana”

11 Juni 2017 Yoh 4: 46-54 “Mukjizat Penyembuhan Anak Pegawai Istana”

18 Juni 2017 Yoh 5: 1-16 “Mukjizat Penyembuhan

di Kolam Betesda”

25 Juni 2017 Yoh 21: 1-14 “Mukjizat Kedua

di Pantai Danau Tiberias”

KEGIATAN KOMISI-KOMISI DAN TIM KERJA MINGGU INI

Komisi Hari &

Tanggal Tempat & Waktu

Tema Pembicara

Remaja Minggu,

25/6/2017 Libur sampai dengan tgl 2 Juli 2017

Pemuda Sabtu,

1/7/2017

Dunman B’ment 5 Pk. 16.30

“Humanism” Bpk. Ang Wie

Hay

Wanita Selasa,

27/6/2017 Dunman Hall

Pk. 14.00 “Nahum”

Pdt. Petrus Budi Setyawan

Maria Marta

Minggu, 25/6/2017

Eastern B’ment

Pk. 16.30

Rapat Pengurus & Latihan VG

Pelaut Minggu,

25/6/2017 Dunman Hall

Pk. 16.30

Mezbah Doa Pelaut dipimpin oleh: Bpk. Redi Tibuluji, M.Div.

(Mohon kehadiran rekan-rekan Pelaut)

Tim Ibadah

Minggu, 25/6/2017

Su Han Kuen Pkl 16.30

Latihan PS Eklesia

Page 6: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

7

Komisi Anak JADWAL Tema Ibadah Komisi Anak untuk tgl 25 Juni 2017 sbb:

Kelas Usia Tempat Tema Bahan

Musa 6-20 bulan

Study Room 6 “God Gives Me Friends” 1 Sam 18: 1-4

Samuel 21-36 bulan

Study Room 1

“God is With Me”

Kej 42: 1-8; 43: 16;

45: 1-28; 46: 5-7

Daniel 3-4

tahun Study Room 2

Benyamin K1 Study Room 4

Yusuf K2 Study Room 3

Daud P1 Meeting Room 1 “Pharaoh’s Strange Dream”

Kej 41 Yonatan P2 Meeting Room 4

Timotius P3-P4 Dunman B’ment 4 “Joseph and His

Brothers” Kej 42

Paulus P5-P6 Dunman B’ment 3 “A Grateful Heart” Hak 4-5

Komisi Pemuda

Page 7: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

8

Warta Minggu Ini

Persekutuan RAMAH TAMAH (REFRESHMENT) SESUDAH KEBAKTIAN MINGGU: Setelah ibadah, jemaat sekalian diundang untuk menikmati refreshments sambil beramah tamah di Dunman Hall.

Pemanggilan Calon Pengerja GPO jemaat berbahasa Indonesia Majelis Jemaat (MJ) telah merekomendasikan kepada Session/Board of Management (BOM) ORPC untuk kelanjutan proses pemanggilan Pdt. Martianus Zega sebagai calon Pengerja di GPO jemaat berbahasa Indonesia. BOM telah menerima rekomendasi dari MJ GPO jemaat berbahasa Indonesia dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur ORPC. Kami mohon dukungan doa dari jemaat GPO jemaat berbahasa Indonesia untuk setiap tahapan yang akan dijalankan oleh Pdt. Martianus Zega.

BERITA SUKACITA. Majelis dan jemaat mengucapkan selamat kepada keluarga Bpk. Edy Panyun dan Ibu Natalia, yang dikaruniai putra (anak ke-2) bernama Thaddeus Fidelio Fang pada hari Sabtu, 17 Juni 2017 di Mt. Alvernia Hospital. Tuhan memberkati keluarga ini.

Pembinaan KELAS KATEKISASI BAPTIS / SIDI, akan dimulai pada tgl 2 Juli 2017 pada hari MINGGU, pkl. 12.30-14.00 di Dunman Basement 3 – GPO dipimpin oleh Pdt. Petrus Budi Setyawan. Baptisan/Sidi akan di laksanakan pada Minggu ke-4, 24 September 2017. Batas waktu pendaftaran adalah 2 Juli 2017.

BAPTIS ANAK akan dilaksanakan pada hari Minggu ke-4, 24 September 2017. Bagi orang tua yang akan membaptiskan anaknya harap mendaftar ke Sekretariat GPO pada jam kerja: Senin – Jumat: 10.00 – 17.00, Tel : 63368829, 63376681-ext 110, email : [email protected]. Batas waktu pendaftaran adalah 20 Agustus 2017.

Formulir untuk Katekisasi Baptis/Sidi dan Baptis Anak dapat diambil di rak dekat pintu masuk menuju ke kamar kecil Dunman Hall sebelah kanan.

Penatalayanan LITURGI ONLINE. Untuk mempermudah jemaat dalam mengikuti ibadah, GPO menyediakan fasilitas liturgi online yang dapat diakses melalui smartphone dan tablet. Alamat liturgi online adalah: http://m.gporchard.org/mobile. Untuk peningkatan liturgi online ini, silahkan mengirim saran/masukan via email ke: [email protected].

Page 8: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

9

Pelayanan PELAWATAN JEMAAT: Bagi jemaat yang membutuhkan pelayanan dan pelawatan mohon dapat menghubungi Pdt. Petrus Budi Setyawan atau kantor Sekretariat GPO pada jam kerja (Senin – Jumat: 10.00 – 17.00), Tel: 63368829, 63376681. Email: [email protected].

*******************************************

POKOK DOA MINGGU INI

Sakit, Pemulihan & Hamil DOAKAN UNTUK YANG SAKIT: Bpk. Mahawie Djaja, Ibu Theresia, Bpk. Simon Yeo, Ibu Lie Phin Kho, Ibu Suzanna Hiu, Bpk. Piter Nainggolan (papa dari Bpk. Monang Nainggolan), Christie Lim, Bpk. Yudianto Purnomo, Bpk Tjie Tiauw Wan, Bpk. Sunandar Amin (papa dari Sdr. Sugeng Amin), Bpk. Yan Kiong Dion, Bpk. Toni Wijaya (paman dari Bpk. Andreas Raharso), Alexandre Benedict Pasaribu (anak dari Pnt. Bonar Pasaribu), Bpk. Eugene Hugo Diepenhorst (papa dari Ibu Eugenie Deany Diepenhorst/Noni), Sdr. Jerry Sinsuw, Ibu Sri Sugiarti Simanungkalit (mama dari Ibu Mita Hutagalung).

DOAKAN UNTUK YANG DALAM MASA PEMULIHAN: Adik Abraham Reinhardt, Ibu Ng Suan Sim (mama dari Angel dan Juve), Ibu Rosa Marlina, Ibu Hermina, Ibu Lydia Machfoedy, Bpk. Arman Malua, Ibu Satiawati, Sdri. Dexa Mustika, Ibu Pritam Kaur (mama mertua dari ibu Carolina Maengkom), Bpk. Bangun (papa dari ibu Mita Raharso), Bpk. Benedict de Souza (suami dari ibu Anneke Taroreh), Ibu Eriana (mama dari ibu Sherli Winoto), Bpk. Dr. Aries Rudianto, Pnt. Jeanny Cheong, Bpk. Siauw Hin Sang, Bpk. Tjandra Tandjung (papa dari Ibu Eva L. Tandjung), Ibu Iliana Salim (mama dari Sdri. Leny Salim), Ibu Warsiki Muda (mama dari Dkn. Yuli Wungkana), Rev. Joseph Teng (Pendeta ORPC), Sdr. Franko Wangko, Ibu Tutty Raharso (mama dari Bpk. Andreas Raharso), Bpk. Dolf Maweru, Ibu Prasetyaningsih, Ibu Dewi Hakim.

DOAKAN UNTUK IBU YANG HAMIL: Rossa Kaparang, Suci Natalia, Ie Ie, Lilis Indah.

Gereja & Kondisi Jemaat DOAKAN UNTUK PARA PELAYAN TUHAN GPO. Berdoa kiranya Tuhan senantiasa memberkati dan memimpin Pendeta, Penatua, Diaken, para Pembina, guru-guru Sekolah Minggu, pengurus Komisi dan Tim, anggota Paduan Suara/Vocal Group, serta setiap aktivis pelayan di GPO.

Page 9: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

10

DOAKAN UNTUK BAPAK-BAPAK PELAUT & TENAGA KERJA PRAMUWISMA, TUHAN menjaga dan melindungi mereka dalam tugas dan pekerjaan, serta memberkati kehidupan mereka dan keluarga mereka di Indonesia. Berdoa untuk para pelaut yang sedang menjalani proses updating dan upgrading ijazah dan sertifikat.

Pelayanan Misi

1. Berdoa untuk Sekolah Misi bagi Bangsa Barelang supaya bisa dikelola dengan baik, murid boleh mendapat pendidikan yang baik secara akali dan rohani, para guru boleh mengajar dengan baik.

2. Berdoa untuk pengelolaan dan penyaluran dana janji iman ke badan-badan dan yayasan yang didukung jemaat GPO, supaya boleh dikelola dengan baik dan dipakai dengan maksimal untuk pekerjaan Tuhan.

3. Berdoa untuk keluarga, tim, individual yang didukung GPO lewat dana janji iman supaya mereka boleh tekun mengerjakan pelayanan mereka, supaya GPO sebagai satu gereja boleh mendukung mereka bukan hanya dalam dana tapi juga mengingat mereka dalam doa kita masing-masing.

Doa Peduli Bangsa BERDOA UNTUK INDONESIA 1. Berdoa untuk para Pemimpin, mulai dari Bapak Presiden, anggota Kabinet

Kerja sampai dengan para pemimpin di daerah-daerah, kiranya TUHAN senantiasa memberikan hikmat agar dapat memimpin rakyat, mewujudkan damai dan sejahtera dalam takut akan TUHAN.

2. Berdoa untuk kehidupan berbangsa dan bermasyarakat di Indonesia yang majemuk agar setiap kebijakan yang diambil senantiasa berlandaskan kepatuhan hukum dan keadilan sosial demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia.

3. Berdoa untuk setiap anak-anak TUHAN yang telah dan akan mendedikasikan dirinya di pemerintahan atau lembaga politik national/daerah agar TUHAN senantiasa memberkati, memimpin dan menjaga mereka dimanapun mereka berada.

4. Berdoa untuk Indonesia, dari kota besar sampai ke desa dan pedalaman termasuk masyarakat Indonesia yang terkena dampak bencana alam, kiranya TUHAN memelihara dan memberkati seluruh rakyat Indonesia.

5. Berdoa untuk setiap orang Kristen dan Gereja-gereja di Indonesia, untuk diteguhkan dan dikuatkan dalam Iman kepada Kristus, khususnya dengan berbagai situasi keadaan yang menekan dan mengancam. Dan pada saat yang sama TUHAN mampukan setiap orang Kristen untuk menjadi garam dan terang bagi Indonesia.

BERDOA UNTUK SINGAPURA DAN DUNIA 1. Berdoa untuk Singapura 2. Berdoa untuk beberapa negara yang mengalami peristiwa/bencana. 3. Berdoa untuk keamanan dan kerukunan hidup masyarakat dunia,

khususnya dari ancaman dan tindakan brutal bahkan pembunuhan dari gerakan-gerakan separatis agama/golongan yang militant, juga kondisi krisis ekonomi.

Page 10: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

11

Outline khotbah Kebaktian Umum GPO Minggu, 25 Juni 2017 Tema: “Mukjizat Kedua di Pantai Danau Tiberias” - Yoh 21: 1-14 ================================================================ KEHIDUPAN PARA MURID – KEMBALI KE PEKERJAAN ASAL - Kebutuhan hidup atau kebingungan hidup? - Masa depan penginjilan dan kekristenan yang tidak jelas PENAMPAKAN YESUS DAN KARYA MUKJIZATNYA - Petunjuk tukang kayu kepada para nelayan - Yesus penguasa dan pengatur alam semesta MAKNA PENAMPAKAN YESUS - Dia adalah Mesias yang bangkit dan hidup - Ada pengharapan hidup dan pelayanan MAKNA MUJIZAT BAGI PARA MURID - Dia adalah Yesus yang sama seperti yang mereka kenal - Fondasi pelayanan dan kesaksian yang kokoh MAKNA MUKJIZAT BAGI KITA - Dia adalah Yesus yang sama, yang kita percayai saat ini - Kita memiliki makna hidup dan sandaran hidup yang kokoh

Page 11: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

12

LAPORAN KEUANGAN

Jenis Persembahan

Periode Anggaran

Jan – Des 2017

Penerimaan 18 Juni 2017

Penerimaan Kumulatif s/d 18 Juni 2017

Persembahan Umum

S$ 585,000.00

S$3,877.80 Rp505,000/-

S$245,451.80

Perpuluhan S$ 700.00

LAPORAN JANJI IMAN

Periode Anggaran Komitmen Penerimaan 18 Juni 2017

Penerimaan Kumulatif s/d 18 Juni 2017

Agt 2016–Des 2017 S$ 178,870.00 S$ 300.00 S$112,142.40

Persembahan dalam bentuk cek harap ditujukan ke “ORCHARD RD PRESBYTERIAN CHURCH” dengan disertai keterangan lengkap.

KEGIATAN GEREJA

KEHADIRAN JEMAAT

Jumlah jemaat yang hadir tgl 18 Juni 2017 – 286+81 orang Jumlah rata-rata pengunjung bulan Mei 2017: 366 orang/minggu Jumlah rata-rata pengunjung bulan Apr 2017: 369 orang/minggu

Pelayanan Oikumenis

Hari Waktu Tempat

Ibadah Minggu Minggu 14.30 Sanctuary

Kebaktian Anak-anak Minggu 14.30 Lantai 2

Kebaktian Remaja Minggu 14.15 Chapel

Persekutuan Pemuda Sabtu 16.30 Dunman Basement 5

Persekutuan Wanita Selasa 14.00 Dunman Hall

Persekutuan Maria Marta Minggu III 14.30 Eastern Basement

Mezbah Doa Pelaut Minggu II - V 16.30 – 17.00 Dunman Hall

Persekutuan Pelaut Minggu I 14.30 Dunman Hall

Malam Puji dan Doa Jum’at III 19.00 Chapel

Latihan Paduan suara Minggu 16.30 – 18.30 Su Han Kuen Hall A

Page 12: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

13

KONTAK PELAYANAN Gereja Presbyterian Orchard (G.P.O.)

Pendeta Petrus Budi Setyawan, (K) 63368829 ext. 124; (HP) 9649 2304

e-mail: [email protected]

Ibu Ratna Lie - Kantor Sekretariat GPO, (K) 63368829 ext. 110, 63376681; (F) 63391979 e-mail : [email protected]

WARTA JEMAAT GPO dapat dilihat di: http://www.orpc.org.sg/indonesian/

Komisi-Komisi dan Tim

Komisi & Tim Nama Kontak

Pelayanan

Anak Yeny Indriati 8406 5645

Remaja Eunike Wungkana 9199 3646

Pemuda Dkn. Michael Halim 9002 7695

Wanita Eva Liana Tandjung 9060 3978

Maria Marta Lydia Sejabat 9883 0309

Pelaut Herlan Balirante 9796 6672

Keluarga Muda Luth Boroh 9187 4876

Ibadah Dian Perdana 9398 8422

Malam Puji dan Doa (MPD)

Dkn. Lia Lindawati 8686 0850

Gema Pnt. Jahja U. Sutjiutama

9863 7796

Pemerhati Ratna Lie 6336 8829 ext 110

Misi Edy Panyun 9327 1725

Keluarga Dewasa Martin Hutagalung 9108 4529

Page 13: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

14

Gereja Presbyterian Bukit Batok (G.P.B.B.)

21 Bukit Batok St. 11, Singapore 659673 Telp. 65694365 Fax. 65690693 (http://indonesia.bbpc.org.sg)

Waktu Kebaktian Umum Minggu I & II: Minggu, pukul 09:00 & 11.00 pagi

Pendeta-pendeta: Pendeta Joseph Theo, (K) 65694365 ext 105; (HP) 9710 6295 e-mail: [email protected]

Preacher Yudi Jatmiko, (K) 65694365 ext 113; (HP) 9115 0859 e-mail: [email protected]

Kantor Sekretariat: Ibu Ingrid Tanudjaya, (K) 65694365; (HP) 96455046 e-mail: [email protected]

CATATAN: “Mukjizat Kedua di Pantai Danau Tiberias” - Yoh 21: 1-14

_______________________________________________________________________________ ____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Page 14: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

15

Sejarah Singkat Jemaat G.P.O. Tanggal 9 Mei 1976 adalah ibadah perdana Persekutuan Umat Kristiani Berbahasa Indonesia (PUKBI) di GPO. Persekutuan ini di motori oleh para pelaut, guru-guru, pelajar dan mahasiswa, pegawai dan professional lainnya. Para pengunjung terdiri dari beberapa anggota gereja, antara lain: GKI, GPdI, HKBP, GPIB, Queenstown Lutheran Church Singapore, GEMINDO, GKST, Gereja Kristen Pasundan, GMIM, Gereja Roma Katolik, GMIH, Gereja Protestan Bali dan Gereja Betel Indonesia. Pada tanggal 14 Mei 1995, dengan adanya Memorandum Of Understanding maka PUKBI berkembang menjadi Gereja Presbyterian Orchard dan menjadi anggota penuh Orchard Road Presbyterian Church (ORPC). Tanggal 20 Agustus 1995, jemaat GPO membuka cabang di Gereja Presbyterian Bukit Batok (GPBB) dan telah diresmikan menjadi gereja mandiri pada tanggal 21 Juli 2013.

Dasar Iman & Keanggotaan Sebagai Gereja Presbyterian yang menerima Pengakuan Iman Westminster, maka kami mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kami mengakui Alkitab sebagai Firman Allah yang berwibawa dan sebagai dasar dari pengakuan iman dan dasar dalam praktek bergereja. Kami menyambut dalam persekutuan kami setiap orang yang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Keanggotaan Gereja kami terbuka untuk semua bangsa, ras, status sosial dan ekonomi. Menjadi anggota Gereja kami dapat diperoleh melalui baptisan (anak-anak dan dewasa), sidi, atestasi masuk dari Gereja asal dan melalui kelas Bina Iman.

Pengakuan Iman Rasuli Aku percaya kepada Allah Bapa yang Maha Kuasa, Khalik langit dan bumi; dan kepada Yesus Kristus, anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun kedalam kerajaan maut. Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk disebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati. Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging; dan hidup yang kekal.

Doa Bapa Kami Bapa kami yang di sorga. Dikuduskanlah nama-MU. Datanglah Kerajaan-MU. Jadilah kehendak-MU di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya, dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. Karena ENGKAU lah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. AMIN.

Page 15: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

16

Pelayanan Sakramen Perjamuan Kudus

Minggu, 2 Juli 2017

Penjelasan dan Arahan

Jemaat yang Tuhan Yesus kasihi, Kita patut bersyukur kepada Allah Bapa kita, di dalam Tuhan Yesus Kristus yang adalah Juruselamat kita, karena pada Kebaktian Umum hari Minggu, 2 Juli 2017, kembali dilayankan Sakramen Perjamuan Kudus bagi semua kita yang telah diteguhkan Sidi.

Beberapa hal yang perlu kita ingat tentang Sakramen Perjamuan Kudus:

1. Perjamuan Kudus merupakan Sakramen, yang artinya perbuatan kudus/

sakral, yang dilakukan oleh segenap persekutuan dan jemaat Kristen di seluruh

dunia, karena hal ini diamanatkan langsung oleh Tuhan Yesus Kristus,

sebagaimana dituliskan dalam Injil Lukas 22:19-20: 19Lalu Ia mengambil roti,

mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada

mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini

menjadi peringatan akan Aku." 20Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan

sesudah makan; Ia berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku,

yang ditumpahkan bagi kamu.

Dan Rasul Paulus menegaskan ulang dalam Surat 1 Korintus 11:23-25: 23Sebab apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan,

yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti 24dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya

dan berkata: "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini

menjadi peringatan akan Aku!" 25Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah

makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh

darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan

akan Aku!"

2. Perjamuan Kudus yang dilakukan dalam Gereja adalah Tindakan Pernyataan

Iman yang mengakui akan karya Keselamatan yang telah digenapi oleh Tuhan

Yesus Kristus melalui penderitaan dan kematian-Nya. Roti/ Hosti dan Cawan

Page 16: Renungan Minggu, 25 Juni 2017 - orpc.org.sg · sesuatu hal yang buruk, jika murid-murid bekerja, kembali kepada profesi semula mereka. Sebaliknya itu merupakan sesuatu hal yang terpuji,

17

yang berisi Anggur merupakan simbol-simbol peringatan akan Tubuh dan

Darah Tuhan Yesus Kristus yang dihancurkan dan ditumpahkan demi

menanggung dan menebus dosa-dosa seluruh ciptaan-Nya.

Oleh karenanya, setiap kita yang mengikuti Ibadah dan menerima roti/ hosti dan cawan yang berisi anggur, kita menerima- nya dengan IMAN yang tertuju kepada Allah yang sangat mengasihi kita, bahkan sampai rela mati untuk kita, agar kita selamat dan dapat masuk dalam langit dan bumi baru dengan mahkota kehidupan yang dikaruniakan-Nya. Injil Lukas 13:29 memberikan kesaksian: 29Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. Setiap kita yang hadir dalam ibadah dan menerima roti/ hosti dan cawan yang berisi anggur Perjamuan Kudus, sudah semestinya melakukannya dengan benar dan sungguh-sungguh; Perjamuan Kudus hendaknya diikuti bukan semata sebagai sebuah rutinitas salah satu bentuk ibadah gereja, dan pada sisi yang lain, jangan pula Perjamuan Kudus dibuat menjadi begitu keramat, seolah-olah nilainya jauh lebih tinggi dan lebih besar dari ibadah-ibadah yang lain. Perjamuan Kudus adalah sebuah keistimewaan bagi kita, karena melalui ibadah, Allah menjumpai kita melalui peringatan akan karya kasih dan keselamatan dari Allah sendiri. Rasul Paulus memberi ketegasan akan hal ini dalam Surat 1 Korintus 11:27-29: 27Jadi barangsiapa dengan cara yang tidak layak makan roti atau minum cawan Tuhan, ia berdosa terhadap tubuh dan darah Tuhan. 28Karena itu hendaklah tiap-tiap orang menguji dirinya sendiri dan baru sesudah itu ia makan roti dan minum dari cawan itu. 29Karena barangsiapa makan dan minum tanpa mengakui tubuh Tuhan, ia mendatangkan hukuman atas dirinya.

3. Menerima Sakramen Perjamuan Kudus berarti menyatakan komitmen untuk

terus memelihara kesetiaan hidup yang berkenan di hadapan TUHAN, hidup

baru yang sudah dibersihkan oleh penebusan-Nya. Juga melalui kesetiaan

hidup yang baru serta berkenan kepada Allah, maka hidup itu juga menjadi

kesaksian bagi banyak orang untuk semakin dekat dengan Allah bahkan mau

menerima anugerah keselamatan dari Allah. 26Sebab setiap kali kamu makan

roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia

datang (1 Korintus 11:26).

Selamat mempersiapkan diri secara pribadi untuk menerima roti/hosti dan cawan

berisi anggur pada Perjamuan Kudus yang akan dilaksanakan pada hari Minggu,

2 Juli 2017. Kiranya Roh Kudus senantiasa membimbing dan menuntun serta

menyertai kita semua dalam setiap langkah hidup beriman kita. Kiranya Allah

Tritunggal yang Mahakudus melimpahkan berkat-Nya atas kita sekalian.