refrat barium meal dan enema

Upload: nuryadi-hermita

Post on 02-Jun-2018

370 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    1/56

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

    rahmat dan karuniaNya sehingga kami dapat menyelesaikan referat pada bagian radiologi

    sebagai syarat untuk mengikuti ujian ini dengan baik.Kami menyadari bahwa dalam penulisan referat ini masih banyak terdapat

    kekurangan. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar

    dalam penyusunan karya tulis berikutnya dapat lebih baik lagi.Akhir kata kami berharap referat ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan

    kepada para pemba!a pada umumnya dan pada penulis pada khususnya.

    "akarta No#ember $%&'

    Penyusun

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    2/56

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1 Latar Belakang

    (unia kedokteran saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat

    terutama dengan pekembangan dan aplikasi komputer bidang kedokteran sehingga

    ilmu radiologi turut berkembang pesat mulai dari pen!itraan organ sampai ke

    pen!itraan selular atau molekular. (i )ndonesia perkembangan kedokteran

    terutama dalam bidang radiologi masih banyak dilakukan serta perlu dukungan pemerintah.

    Pemeriksaan radiologi yang umum dapat dilakukan pada kasus gangguan

    pen!ernaan adalah barium swallow barium meal barium follow through dan

    barium enema. *arium swallow barium meal dan barium follow through

    biasanya digunakan untuk memeriksa saluran !erna bagian atas seperti faring

    laring esophagus lambung dan usus halus sedangkan barium enema sering

    digunakan untuk pemeriksaan saluran !erna bagian bawah. +at yang digunakan

    untuk pemeriksaan ini adalah barium sulfat. Pada pemeriksaan saluran !erna atas

    barium sulfat di!ampur dengan air yang kemudian ditelan sementara di

    pemeriksaan saluran !erna bawah ,*arium enema- agen kontras *arium diberikan

    sebagai enema melalui tabung ke!il yang dimasukkan ke dalam rektum.ambaran saluran !erna tidak dapat dilihat dengan menggunakan foto polos

    karena akan terlihat hitam semua sehingga diperlukan bahan kontras. *arium

    Sulfat merupakan senyawa metalik yang mun!ul pada sinar/0 dan digunakan

    untuk membantu melihat kelainan pada esofagus dan lambung. Sinar/0diperlukan untuk melihat jalur dari sistem pen!ernaan yang sudah dipenuhi oleh

    kontras.

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    3/56

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    4/56

    BAB II

    TIN$AUAN PU%TAKA

    A. Bar&um Meal

    II.1 DE'INI%I2aag duodenography adalah pemeriksaan se!ara radiografi dengan menggunakan media

    kontras ,positif dan negati#e- yang diminum ,barium meal- untuk menampakkan kelainan pada

    lambung dan duodenum. *iasanya satu paket dengan pemeriksaan oesophagus ,O2( 3

    Oesophagus 2aag duodenography-. Pada pemeriksaan dengan kontras terdapat dua kontras

    yang digunakan yaitu kontras positif dan kontras negatif.Kontras positif yang biasanya digunakan dalam pemeriksaan radiologi alat !erna adalah

    barium sulfat ,*aSO ' -. *ahan ini adalah suatu garam berwarna putih berat dan tidak larut dalam

    air. aram tersebut diaduk dengan air sehingga terjadi suspensi ,bukan larutan-. Sinar roentgen

    tidak dapat menembus barium sulfat tersebut sehinggan menimbulkan bayangan dalam foto

    roentgen. Kontras negatif yang paling murah bagus dan alamiah adalah udara tetapi tidak dapat

    dipakai dalam setiap pemeriksaan. Sebagai kontras negatif pengganti adalah 4O $. (apat diganti

    dengan serbukan yang disebut effervescent powders. Pada prinsipnya serbukan ini terdiri atas

    natrium bikarbonat dan asam lemah ,umpamanya asam sitrat-. 4ampuran kedua bahan ini tidak

    bereak selama masih dalam tabung begitu tabung terbuka dan serbukan tiba di mulut dan paerut

    yang bsah maka terjadilah reaksi kimia antara kedua bahan tersebut yang menghasilkan !ukup4O$ untuk pemeriksaan kontras ganda sebelum menjelaskan barium meal maka akan

    dijelaskan terlebih dahulu tentang anatomi dari gaster dan duondenum.

    3

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    5/56

    Anat(m& Gaster )an Du()enum

    a. Gaster

    aster ,5ambung- tertutup oleh peritoneum ke!uali pada lintasan pembuluh darah

    sepanjang !ur#ature epigastri!a dam pada daerah ke!il di sebelah dorsal ostium !ardia!um.

    Kedua lembar Omentum minus meluas mengelilingi gaster dan melepaskan diri pada !ur#ature

    gastri! major sebagai omentum majus.

    Permukaan #entral gaster bersentuhan dengan 6

    (iafragma 5obus 7epatis sinistra (inding Abdomen #entral

    Palungan lambung ,Stoma!h bed- yaitu tempat sebuah gaster pada sikap terlentang

    dibentuk oleh dinding dorsal bursa omentalis dan struktur yang terdapat antara dinding tersebut

    dan dinding abdomen dorsal 6

    (iafragma 4olon Trans#ersum 2eso!olon trans#ersum pan!reas spleen trun!us

    !oelia!us serta ketiga !abangnya glandula suprarenalis sinistra dan bagian !ranial ren sinistra

    aster memiliki struktur sebagai berikut6

    4ur#atura gastri! minor sebagai tep gaster yang !ekung 4ur#atura gastri!a major sebagai tep gaster yang !embung dan lebih

    panjang

    4

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    6/56

    sebuah takik tajam kira/kira dua pertiga distal jarak !ur#ature gastri!a

    minor disebut in!isura angularis sebagai patokan batas antara !orpus

    gastri!us dengan pylorus !ardia sekitar muara oesophagus fundus gastri!us yaitu bagian !ranial yang melebar dan berbatas pada

    kubah diafragma sebelah kiri 4orpus gastri!um yang terdapat antara fundus dan antrum pylori!um Pars pylori!a bagian gaster yang menyerupai !orong8 bagian yang lebar

    yakni antrum pylori!um beralih kebagian yang sempit yakni !analis

    pylori!um Pylorus daerah sfingter yang menebal disebelah distal untuk membentuk

    mus!ulus sphin!ter pylori yang berguna untuk mengatur pengosongan isi

    gaster melalui ostium pylori!um ke dalam duodenum.

    5

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    7/56

    ambar bagian/bagian gaster

    *askular&sas& Gaster

    Arteri/arteri gaster berasal dari trun!us !oelia!us dan !abangnya6 Aa. gastri!a sinistra berasal dari trun!us !oelia!us dan melintas ke dalam

    omentum minus ke !ardia lalu berjalan mengikuti !ur#ature gastri!a

    minor dan beranastomosis dengan Aa. astri!a de9tra Aa. gastri!a de9tra berasal dari arteria hepati!a dan melintas ke kiri

    mengikuti !ur#ature gastri!a major lalu mengadakan anastomosis dengan

    arteria gastri!a sinistra Aa. gastroepiploi!a de9tra merupakan !abang arteria gastroduodenalis dan

    melintas ke kiri sepanjang !ur#ature gastri!a major lalu mengadakan

    anastomosis dengan arteria gastro omentalis sinistra Arteria gastro/omentalis sinistra berasal dari arteria spleni!a dan

    beranastomosis dengan arteri gastromentalis de9tra Arteria gastri!a bre#es berasal dari ujung distal arteria spleni!a dan

    menuju ke fundus.

    6

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    8/56

    :ena ; #ena gaster mengikuti arteri/arteri yang sesuai dengan hal dan letak. :ena gastri!a

    de9tra dan #ena gastri!a sinistra men!urahkan isinya ke dalam #ena porta hepatis.

    :ena gastri!a bre#es dan #ena gastro/omentalis membawa isinya ke #ena spleni!a yang

    berate dengan #ena mesenteri!a superior untuk membentuk #ena portae hepatis.

    )ner#asi parasimpatis gaster berasal dari Trun!us #agalis anterior et posterior . )ner#asi

    simpatis berasal dari segmen medulla spinalis T< ; T= melalui pleksus !oelia!us.

    ambar :askularisasi gaster

    +. Du()enum

    (uodenum adalah bagian intestinum tenue terpendek dan terlebar. lintasannya

    merupakan huruf 4 yang meliputi !aput pan!reastis. (uodenum berawal dari pylorus

    disebelah kanan dan berakhir pada peralihan duodenojejunal jun!tion disebelah kiri.

    7

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    9/56

    (uodenum dibedakan menjadi ' bagian yaitu 6

    *agian pro9imal ,pertama- yang pendek ,> !m- terletak #entrolateral

    terhadap !orpus #ertebrae 5& yakni pars superior Pars des!endens melintas ke kaudal sejajar dengan sisi kanan #ertebrae

    5&/5? Pars hori@ontalis melintas #entral terhadap #ertebrae 5? Pars As!endens berawal disebelah kiri #ertebrae 5? lalu melintas ke

    !ranial sampai setinggi tepi !ranial #ertebrae 5$

    8

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    10/56

    *askular&sas& Du()enumArteri/arteri duodenal berasal dari trun!us !oelia!us dan arteri mesenteri!a

    superior. Trun!us !oelia!us melalui arteri gastroduodenalis superior dan !abangnya arteri

    pan!reati!oduodenalis memasok darah ke duodenum yang terletak pro9imal dari muara

    du!tus !holedu!hus. Arteri mesenteri!a superior melalui !abangnya

    A.pan!reati!oduodenalis inferior memasok darah ke bagian duodenum yang terdapat di

    distal dari du!tus !holedu!hus.:ena/#ena duodenal mengikuti arteri/areteri dan bermuara ke dalam #ena portae

    hepatis.)ner#asi duodenum berasal dari ner#us #agus dan saraf simpatis melalui pleksus

    disekitar A.pan!reati!oduodenalis.

    9

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    11/56

    II.2 In)&kas& )an K(ntra&n)&kas&

    In)&kas& Pemer&ksaan untuk gaster

    astritis 6 radang gaster , baik akut maupun kronik -

    (i#ertikula 6 penonjolan keluar darimaag yang membentuk kantung , banyak terjadi padafundus -

    7ematemesis 6 perdarahan-

    Neoplasma , tumor atau kanker -

    7ernia hiatal 6 hingga sebagian lambung tertarik keatas diafragma karena esophagus yang

    pendek.

    Stenosis pylorus6penutupan atau penyempitan dari lumen pylorus

    *e@oat Bndigested material ,biasanya berupa rambut serat sayuran atau bahan kayu -

    Bl!ers 6 erosi dari mukosa dinding lambung ,karena !airan gaster diet rokok bakteri -

    Bl!er ulkus tukak 6 luka terbuka pada permukaan selaput lendir lambung

    Perforasi regurgitasi

    K(ntra&n)&kas&

    Persangkaan perforasi tidak boleh menggunakan *aSO' tetapi menggunakan water

    soluble kontras ,urografin iopamiro -

    Obstruksi usus besar

    In)&kas& Pemer&ksaan Du()enum ,

    Kelainan !ongenital

    /atresi duodeni

    /spasme duodeni,pada foto roentgen tampak double bubble- Cadang

    ejala duodenitis 6

    10

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    12/56

    rasa sakit di epigastrum rasa mulas kadang diare

    10

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    13/56

    Tumor

    /Tumorjinak ,di#erti!le-Adalah kantong yang menonjol pada dinding usus terdiri atas lapisan mukosa dan muskul

    aris mukosa.

    /Tumorganas pada duodeniTanda/ tandanya8 berat badan menurun nafsu makan menurun melena 7aematemesis

    Teraba massa.

    II. Tekn&k Pemer&ksaaan Maag-Du()en(gra h/

    Pers&a an Pas&en

    o Pasien diberi penjelasan tentang pemeriksaan yang akan dilakukan , kooperatif -

    o $ hari sebelum pemeriksaan pasien diet rendah serat untuk men!egah

    pembentukan gas akibat fermentasi

    o 5ambung harus dalam kondisi kosong dari makanan dan air pasien puasa D/= jam

    sebelum pemeriksaan

    o Pasien tidak diperbolehkan mengkonsumsi obat ; obatan yang mengandung

    substansi radioopaEue seperti steroid pil kontrasepsi dll.

    o

    Sebaiknya !olon bebas dari fe!al material dan udara bila perlu diberikan @atla9ati#e.

    o Tidak boleh merokok , ni!otine merangsang sekresi sali#a -

    o Pasien diminta mengisi informed !on!ent.

    Pers&a an Alat

    o Pesawat 0/Cay F Gluoros!opy

    o *aju Pasien

    o Sarung tangan Pb

    o Kaset F film ukuran ?% 9 '% !m $' 9 ?% !m.

    11

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    14/56

    o *engkok

    o 0/Cay marker

    o Tissue Kertas pembersih

    12

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    15/56

    o *ahan kontras barium sulfat

    o *arium en!er dengan air hangat , *aSO' 6 air 3 & 6' -

    o Obat emergen!y 6 de9ametason delladryl dll-

    o Air 2asak Sendok Straw , pipet - dan gelas

    Pers&a an Bahan&. 2edia kontras barium Sulfat

    Pemeriksaan 2aag (uodenography menggunakan jenis kontras *arium

    2eal dengan !ara meminum media kontras.$. 4ara Pemberian 2edia Kontras

    Kontras positif yang biasanya digunakan dalam pemeriksaan radiologi

    saluran pen!ernaan adalah *arium Sulfat. bahan ini merupakan suatugaram berwarna putih mempunyai berat atom yang besar dan tidak larut

    dalam air. *ahan diaduk dengan air dalam perbandingan tertentu sehingga

    menjadi suspense. Suspensi tersebut harus diminum oleh pasien dalam

    pemeriksaan maag duodenography.Bntuk pemeriksaan lambung dan duodenum setelah pasien diberi suspense

    barium kurang lebih $%% ml kemudian pasien disuruh berbaring di atas

    meja pemeriksaan dan diminta untuk memutar badan ke kiri dan ke kanan

    sebanyak $/? kali dengan maksud agar barium sulfat dapat melapisi

    lambung dan duodenum se!ara merata. Setelah itu segera dilakukan

    pengambilan radiograf setelah kurang lebih $/? menit post media kontras.

    B()/ ha+&tus

    o Tipe dari body habitus memberikan efek yang sangat besar terhadap lokasi organ

    pen!ernaan pada rongga abdomen.

    o Bntuk keakuratan dan konsistensi posisi dari organ pen!ernaan perlu diketahui

    karakteristik dan klasifikasi dari body habitus.

    o Terdapat ' kelompok dari body habitus yaitu 6 hyperstheni! stheni! hypostheni!

    dan astheni!.

    13

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    16/56

    o

    Pr(/eks& Pem(tretan

    &. PA ere!t , film ?% 9 '% - untuk melihat type dan posisi lambung

    $. 5ateral ere!t untuk melihat spa!e retrogastri! kiri

    ?. PA re!umbent untuk melihat gastroduodenal surfa!e

    '. PA ObliE , CAO - untuk melihat pylori! !anal dan duodenal bulb

    14

    http://www.gophoto.it/view.php?i=http://3.bp.blogspot.com/_EibTHldYDRU/S4t_nP5RYHI/AAAAAAAAAUo/0FTtihfyAVo/s1600-h/2.jpghttp://www.gophoto.it/view.php?i=http://4.bp.blogspot.com/_EibTHldYDRU/S4t_PKEcsFI/AAAAAAAAAUk/n-gw5bZXbg0/s1600-h/1.jpg
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    17/56

    >. Cight 5ateral (e!ubitus utk melihat duodenal loop duodenojujunal jun!tion dan

    retrogastri! spa!e

    15

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    18/56

    % ; ?%% untuk melihat herniahiatal dan &% ; &> derajat dan rotasi pasien ke depan , sisi kanan dekat meja - untuk

    melihat gastroesophageal jun!tion juga untuk melihat regurgitasi.

    Pr(/eks& PA 0#&lm " 3

    o Gungsi 6 untuk memperlihatkan polip di#ertikul gastritis pada pylorus lambung

    o Posisi Pasien 6 berdiri prone menghadap kaset

    o Posisi Objek 6 2SP pada pertengahan meja kaset. *atas Atas 6 0yphoid , Th =/

    &% - *atas *awah6 S)AS diyakinkan tidak ada rotasi abdomen.

    o 4C 6 Tegak 5urus

    o 4P 6 Pada pylorus dan bulbus duodeni.

    Stenik 6 &/$ in!hi dibawah 5$ menuju lateral batas !ostae dan & in!hi

    kekiri dari 4. :ertebrae

    Asteni! 6 $ in!hi dibawah 5$

    7ipersteni! 6 $ )n!hi diatas le#el duodenum

    o I9pose 6 ekspirasi dan tahan nafas.

    o Kriteria Cadiograf 6

    Struktur yang tampak daerah lambung dan duodenum

    *ody dan pylorus ter!o#er

    Struktur gambar dapat menampakkan jaringan dari lambung dan

    duodenum.

    16

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    19/56

    Tampak struktur anatomis sesuai dengan kelainan dan patologi yang ada

    17

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    20/56

    Pr(/eks& Lateral Ere4t 0Lateral kanan3

    o Gungsi 6 memperlihatkan proses pada daerah retrogastri! seperti di#ertikel tumor

    ulkus gastri! trauma pada perut dan batas belakang lambung.

    o Posisi Pasien 6 pasien miring arah kanan atur kaki dan dan tangan mengikutikemiringan pasien

    o Posisi Objek 6 bahu dan daerah !ostae dalam posisi lateral batas atas 9yphoid

    batas bawah !rista iliaka

    o 4entral Cay 6 Tegak 5urus

    18

    http://www.gophoto.it/view.php?i=http://2.bp.blogspot.com/_EibTHldYDRU/S4uCo6S_YJI/AAAAAAAAAUs/avYJwvxwC6Y/s1600-h/3.jpg
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    21/56

    o 4entral Point 6 bulbus duodenum pada 5&

    Stenik 6 &/& > ke depan dari mid !oronal plane

    19

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    22/56

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    23/56

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    24/56

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    25/56

    o Posisi Objek 6 Abdomen diatur sehingga abdomen membentuk sudut '% ; H%

    derajat dengan tepi depan 2SP lengan tangan sebelah kiri fle9i ke depan knee

    joint fle9i.

    o 4entral Cay 6 #erti!al tegak lurus

    23

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    26/56

    o 4entral Point 6 daerah bulbus duodeni

    Stenik 6 &/$ in!h dari 5$

    Astheni! 6 $/> in!hi di bawah 5$

    7ipersteni! 6 $/> in!hi di atas 5$

    o GG( 6 &%% !m

    o Iksposi 6 ekspirasi dan tahan nafas

    o Kriteri radiograf 6

    Struktur ditampakkan 6 daerah lambung dan lengkung duodenummembentuk huruf 4

    Tampak bagian ; bagian dari lambung bebas superposisi

    (apat menampakkan daerah yang mempunyai indikasi kelainan

    Tidak tampak kekaburan dan pergerakan.

    Pr(/eks& AP

    o Posisi Pasien 6 Supine

    o Posisi Objek 6 2SP pada mid line meja pastikan tubuh tidak ada rotasi

    o 4C 6 tegak lurus dengan kaset

    o 4P 6 pada 5& , diantara 9ypoid dan batas bawah !ostae -

    24

    http://www.gophoto.it/view.php?i=http://3.bp.blogspot.com/_EibTHldYDRU/S4ypIZQyjFI/AAAAAAAAAU4/h7MnulOcZ3s/s1600-h/6.jpghttp://www.gophoto.it/view.php?i=http://3.bp.blogspot.com/_EibTHldYDRU/S4ypIZQyjFI/AAAAAAAAAU4/h7MnulOcZ3s/s1600-h/6.jpg
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    27/56

    Stenik 6 5&

    Astheni! 6 $ in!hi di bawah 5&

    7ipersteni! 6 & in!hi di atas 5&

    25

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    28/56

    o GG( 6 &%% !m

    o Iksposi 6 ekspirasi dan tahan nafas

    o Kriteria radiograf 6

    Struktur ditampakkan 6 lambung dan duodenum diafragma dan paru/paru

    bagian bawah

    Tampak bagian ; bagian dari lambung bebas superposisi

    (apat menampakkan daerah yang mempunyai indikasi kelainan

    Tidak tampak kekaburan dan pergerakan.

    o 4atatan 6

    :ariasi supine dengan mengatur kepala lebih rendah $> ; ?% derajat untuk

    melihat hernia hiatal.

    &% ; &> derajat dengan rotasi pasien ke depan , sisi kanan dekat meja -

    untuk melihat gastroesophageal jun!tion juga untuk melihat regurgitasi.

    ambar normal dari aster dan duodenum setelah 2aag duodenography

    26

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    29/56

    II.". Ulkus e t&k

    Prinsip pemeriksaan ulkus peptik adalah suspensi yang diminum pasien memasuki ulkus

    di dalam dinding lambung. *ila ulkus yang berada di dalam dinding terisi oleh barium sulfat

    maka seolah/olah terlihat bayangan di luar gambar normal disebut bayangan tambahan,additional shadow-. Blkus sendiri yang tergambar oleh additional shadow disebut Nisse atau

    ni!he. (alam bahasa )ndonesia disebut junud. Pada pemeriksaan dengan kontras tunggal dan

    ganda pasien harus dalam keadaan puasa agar pemeriksaan tidak terganggu oleh makanan. Pada

    pemeriksaan dengan kontras ganda sebelum dimulai pasien diberikan suntikan antispasmodik

    dengan maksud agar lambung menjadi bagus dan halus. Kontras yang paling bagus dan murah

    adalah udara yang dimasukkan lewat hidung dan esophagus ke dalam lamung. Sebaiknya jumlah

    suspensi yang diminum sebanyak ?%% ml. dengan demikian lambung dan bulbus duodenum

    menjadi jernih dan transparan. Selaput lendirnya sudah tidak terlihat dan yang tampak adalah

    area gastri!anya. Blkus ke!il dapat terdeteksi dengan !ara ini.

    27

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    30/56

    Blkus dapat berkedudukan di lambung pylorus dan duodenum. Ada perbedaan yang menarik

    antara gejala radiologik ulkus lambung dan duodenum. 5ambung merupakan ruangan yang

    !ukup luas sedangkan bulbus duodenum adalah ruangan yang sempit sehingga ulkus di

    duodenum lebih !epat menyebabkan deformitas bulbus duodenum. (eformitas yang sering

    ditemukan seperti daun dadap ,trefoil deformity atau !lo#erleaf deformity-. (eformitas yang lain

    adalah Jbentuk pohon pinus yang disebut pinetree deformity.

    28

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    31/56

    II.7. Tum(r Lam+ung Se!ara radiologi merupakan sebuah lesi yang menyita ruangan ,spa!e o!!upying lesion

    atau SO5-. *ila ada tumor lambung maka dengan sendirinya kontras tidak dapat mengisinya

    sehingga pada pengisian lambung olehnya tempat tersebut merupakan tempat yang luput dari pengisian kontras ,luput isi atau filling defek-.

    29

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    32/56

    II.8 Pemer&ksaan Usus Halus 0'(ll(9 thr(ugh3Pemeriksaan usus halus dapat dilaksanakan sebagai pemeriksaan lambung atau dapat

    dimintakan tersendiri. (apat dilaksanakan dengan memasukkan selang karet atau plastik sampai

    lewat pylorus kemudian dimasukkan suspensi barium sulfat. Pemeriksaan usus halus dikenalsebagai pemeriksaan follow through yaitu sebagai pemeriksaan yang dilanjutkan setelah

    pemeriksaan lambung. Pemeriksaan ini dapat dilakukan dengan berbagai !ara. Lang pertama

    dengan meminum dua gelas barium sulfat sekaligus atau dengan inter#al beberapa menit sampai

    dua gelas barium sulfat itu habis. Pemeriksaan berakhir bila ileum terminal telah dilewati dan

    kolon asendens telah terisi. (uodenum dan jejunum memperlihatkan feathery appearan!e

    ,seperti bulu/bulu- sedangkan ileum memperlihatkan tubular appearan!e ,seperti tabung atau

    selang-. Ada beberapa keadaan dimana tidak dapat dipenuhi permintaan pemeriksaan follow

    through salah satunya adalah obstruksi dalam kolon atau ileus .

    30

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    33/56

    B. Bar&um EnemaII.1 DE'INI%ITeknik pemeriksaan barium enema adalah suatu teknik pemeriksaan se!ara radiologis usus

    besar ,!ollon- dengan menggunakan media kontras barium ,kontras positif- yang dimasukan

    melalui lubang anus. Tujuan pemeriksaan !olon in loop sendiri adalah untuk mendapatkangambaran anatomis dari !olon sehingga dapat membantu menegakkan diagnosa suatu penyakit

    atau kelainan/kelainan pada !olon.

    II.2 In)&kas& )an K(ntra&n)&kas&

    In)&kas&Bntuk pemeriksaan 4ollon )n 5oop ini indikasi yang biasa terjadi meliputi 6

    &. 4olitis 6 Penyakit$ inflamasi pada !olon$. 4arsinoma?. (i#erti!ulum 6 2erupakan kantong yg menonjol pada dinding kolon terdiri lapisan

    mukosa dan muskularis mukosa'. Polyps 6 Penonjolan pada selaput lender >. :ol#ulus 6 Penyumbatan isi usus karena terbelitnya usus ke bagian yang lain

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    34/56

    II. Pers&a an Pr(se)ur)).? Persiapan Alat dan *ahan

    Alat dan bahan yang dibutuhkan meliputi 6)).?.&.& Bntuk Anak lebih dari & tahun

    Kantung enema sekali pakai diisi dengan barium sulfat Tabung Penjepit Air hangat digunakan untuk melarutkan barium sulfat. *eberapa diantaranya kateter di design agar tidak dapat keluar

    re!tum setelah disisipkan sehingga tidak bo!or.

    4atatan6 Penggunaan late9 tidak boleh karena dapat mengakibatkan

    alergi. Penggunaan jenis balon juga tidak boleh digunakan karena dpat

    mengakibatkan perforasi pada re!tum.

    )).?.&.$ Bntuk bayi dan anak ; anak

    2enggunakan kateter sili!on &% fren!h dan sebuah spuit

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    35/56

    masuk ke dalam !olon. Katakan dengan bahasa dan teknik yang dimengerti anak ke!il

    agar tidak takut bahwa nanti akan disentuh pada bagian genitalnya. Orang tua pasien

    mendampingi selama pemneriksaan Tanyakan riwayat penyakit pasien. 7al ini sangat penting untuk menge#aluasi keadaan

    anak yang akan diperiksa. Karena ini akan membantu radiolog dalam memutuskan

    instruksi dan prosedur pemeriksaan yang akan diambil. Bntuk bayi sampai $ tahun 6 Tidak ada persiapan khusus yang diperlukan. Bntuk M $ tahun sama dengan pemeriksaan dewasa dalam persiapan sebelum

    pemeriksaan.

    Bntuk pasien dewasa 6

    Pasien masuk ke dalam ruang pemeriksaan (ijelaskan bagaimana prosedur pemeriksaan kepada pasien bagaimana teknik media

    kontras itu dimasukkan dan alasannya mengapa dilakukan itu tunjukkan ketika barium

    masuk ke dalam !olon. Tanyakan riwayat penyakit pasien. 7al ini sangat penting untuk menge#aluasi keadaan

    pasien yang akan diperiksa karena hal ini membantu radiolog dalam memutuskan

    instruksi dari prosedur yang akan diambil. Sebelum dilakukan pemeriksaan pasien diberikan pengarahan untuk persiapan

    pemeriksaan yaitu 6

    Pada malam hari sebelum pemeriksaan hanya makan/makan yang rendah serat. 2alam

    sebelum pemeriksaan minum satu tablet bisa!odyl atau la9ati#e atau sejenisnya. "ika setelah

    diberi la9ati#e tidak menunjukan pengeluaran yang !ukup maka dilakukan enema pedi fleet

    ,Brus/urus- atas petunjuk dokter.

    33

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    36/56

    II." Tekn&k Pemasukan Me)&a K(ntras

    Pemeriksaan barium enema dapat dilakukan dengan teknik kontras tunggal , single

    contrast - maupun dengan kontras ganda , double contrast - yaitu barium sulfat dan udara. Teknik

    kontras ganda sangat baik untuk menilai mukosa kolon dibandingkan dengan teknik kontrastunggal. Pada bayi dan anak/anak tidak dianjurkan penggunaan kontras ganda.

    Anat(m& )an H&st(l(g& K(l(n

    Bsus besar terdiri dari !ae!um appendi9 kolon as!endens kolon trans#ersum kolon

    des!endens kolon sigmoideum dan rektum serta anus. 2ukosa usus besar terdiri dari epitel

    selapis silindris dengan sel goblet dan kelenjar dengan banyak sel goblet pada lapisan

    submukosa tidak mempunyai kelenjar. Otot bagian sebelah dalam sirkuler dan sebelah luar

    longitudinal yang terkumpul pada tiga tempat membentuk taenia koli. 5apisan serosa

    membentuk tonjolan tonjolan ke!il yang sering terisi lemak yang disebut appendi!es epiploi!ae.

    (idalam mukosa dan submukosa banyak terdapat kelenjar limfa terdapat lipatan/lipatan yaitu

    pli!a semilunaris dimana ke!uali lapisan mukosa dan lapisan submukosa ikut pula lapisan otot

    sirkuler. (iantara dua pli!a semilunares terdapat saku yang disebut haustra !oli yang mungkin

    disebabkan oleh adanya taenia !oli atau kontraksi otot sirkuler. 5etak haustra in #i#o dapat

    berpindah pindah atau menghilang.:askularisasi kolon dipelihara oleh !abang/!abang arteri mesenteri!a superior dan arteri

    mesenteri!a inferior membentuk marginal arteri seperti periar!aden yang memberi !abang/

    !abang #asa re!ta pada dinding usus. Lang membentuk marginal arteri adalah arteri ileo!oli!a

    arteri !oli!a de9tra arteri !oli!a media arteri !oli!a sinistra dan arteri sigmoidae. 7anya arteri

    34

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    37/56

    !ilo!a sinistra dan arteri sigmoideum yang merupakan !abang dari arteri mesenteri!a inferior

    sedangkan yang lain dari arteri mesenteri!a superior. Pada umumnya pembuluh darah berjalan

    retroperitoneal ke!uali arteri !oli!a media dan arteri sigmoidae yang terdapat didalam meso!olon

    trans#ersum dan mesosigmoid. Seringkali arteri !oli!a de9tra membentuk pangkal yang sama

    dengan arteri !oli!a media atau dengan arteri ileo!oli!a. Pembuluh darah #ena mengikuti

    pembuluh darah arteri untuk menuju ke #ena mesenteri!a superior dan arteri mesenteri!a inferior

    yang bermuara ke dalam #ena porta. Aliran limfe mengalir menuju ke nn. ileo!oli!a nn. !oli!a

    de9tra nn. !oli!a media nn. !oli!a sinistra dan nn. mesenteri!a inferior. Kemudian mengikuti

    pembuluh darah menuju trun!us intestinalis.4olon as!endens panjangnya sekitar &? !m dimulai dari !ae!um pada fossa ilia!a de9tra

    sampai fle9ura !oli de9tra pada dinding dorsal abdomen sebelah kanan terletak di sebelah

    #entral ren de9tra hanya bagian #entral ditutup peritoneum #is!eral. "adi letak !olon as!endensini retroperitoneal kadang kadang dinding dorsalnya langsung melekat pada dinding dorsal

    abdomen yang ditempati muskulus Euadratus lumborum dan ren de9tra.Arterialisasi !olon as!endens dari !abang arteri ileo!oli! dan arteri !oli! de9tra yang

    berasal dari arteri mesentri!a superior.4olon trans#ersum panjangnya sekitar ?D !m berjalan dari fle9ura !oli de9tra sampai

    fle9ura !oli sinistra. *agian kanan mempunyai hubungan dengan duodenum dan pankreas di

    sebelah dorsal sedangkan bagian kiri lebih bebas. Gle9ura !oli sinistra letaknya lebih tinggi

    daripada yang kanan yaitu pada polus !ranialis ren sinistra juga lebih tajam sudutnya dan kurang

    mobile. Gle9ura !oli de9tra erat hubunganya dengan fa!ies #is!eralis hepar ,lobus de9tra bagian

    !audal- yang terletak di sebelah #entralnya. Arterialisasi didapat dari !abang !abang arteri !oli!a

    media. Arterialisasi !olon trans#ersum didapat dari arteri !oli!a media yang berasal dari arteri

    mesenteri!a superior pada $ ? proksimal sedangkan & ? distal dari !olon trans#ersum mendapat

    arterialisasi dari arteri !oli!a sinistra yang berasal dari arteri mesenteri!a inferior .

    35

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    38/56

    ambar &. Arteri 2esenteri!a Superior

    2esokolon trans#ersum adalah duplikatur peritoneum yang memfiksasi !olontrans#ersum sehingga letak alat ini intraperitoneal. Pangkal mesokolon trans#ersa disebut radi9

    mesokolon trans#ersa yang berjalan dari fle9ura !oli sinistra sampai fle9ura !oli de9tra. 5apisan

    !ranial mesokolon trans#ersa ini melekat pada omentum majus dan disebut ligamentum gastro

    ,meso- !oli!a sedangkan lapisan !audal melekat pada pankreas dan duodenum didalamnya

    berisi pembuluh darah limfa dan syaraf. Karena panjang dari mesokolon trans#ersum inilah yang

    menyebabkan letak dari !olon trans#ersum sangat ber#ariasi dan kadangkala men!apai pel#is.

    36

    http://usebrains.files.wordpress.com/2008/11/clip-image002.jpg
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    39/56

    ambar $. Arteri 2esenteri!a )nferior 4olon des!endens panjangnya sekitar $> !m dimulai dari fle9ura !oli sinistra sampai

    fossa ilia!a sinistra dimana dimulai !olon sigmoideum. Terletak retroperitoneal karena hanya

    dinding #entral saja yang diliputi peritoneum terletak pada muskulus Euadratus lumborum dan

    erat hubungannya dengan ren sinistra. Arterialisasi didapat dari !abang/!abang arteri !oli!a

    sinistra dan !abang arteri sigmoid yang merupakan !abang dari arteri mesenteri!a inferior.4olon sigmoideum mempunyai mesosigmoideum sehingga letaknya intraperi toneal dan

    terletak didalam fossa ilia!a sinistra. Cadi9 mesosigmoid mempunyai perlekatan yang #ariabel

    pada fossa ilia!a sinistra. 4olon sigmoid membentuk lipatan/lipatan yang tergantung isinya

    didalam lumen bila terisi penuh dapat memanjang dan masuk ke dalam !a#um pel#is melalui

    aditus pel#is bila kosong lebih pendek dan lipatannya ke arah #entral dan ke kanan dan akhirnya

    ke dorsal lagi. 4olon sigmoid melanjutkan diri kedalam re!tum pada dinding mediodorsal pada

    aditus pel#is di sebelah depan os sa!rum. Arterialisasi didapat dari !abang/ !abang arteri

    37

    http://usebrains.files.wordpress.com/2008/11/clip-image004.jpg
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    40/56

    sigmoidae dan arteri haemorrhoidalis superior !abang arteri mesenteri!a inferior. Aliran #ena

    yang terpenting adalah adanya anastomosis antara #ena haemorrhoidalis superior dengan #ena

    haemorrhoidalis medius dan inferior dari ketiga #ena ini yang bermuara kedalam #ena porta

    melalui #ena mesenteri!a inferior hanya #ena haemorrhoidalis superior sedangkan yang lain

    menuju #ena ilia!a interna. "adi terdapat hubungan antara #ena parietal ,#ena ilia!a interna- dan

    #ena #is!eral ,#ena porta- yang penting bila terjadi pembendungan pada aliran #ena porta

    misalnya pada penyakit hepar sehingga mengganggu aliran darah portal. 2esosigmoideum

    mempunyai radi9 yang berbentuk huruf : dan ujungnya letaknya terbalik pada ureter kiri dan

    per!abangan arteri ilia!a !ommunis sinistra menjadi !abang/!abangnya dan diantara kaki/kaki

    huruf : ini terdapat re!!essus intersigmoideus.

    II.7 '&s&(l(g& Pertukaran air dan elektrolit Kolon ialah tempat utama bagi absorpsi air dan pertukaran elektrolit. Sebnyak =%

    kandungan air diserap di kolon yaitu sekitar &/$ 5 per hari. Natrium diabsorpsi se!ara aktif

    melalui NA/K/ATPase. Kolon dapat mengabsorpsi sebanyak '%% mIE perhari. Air diserap se!ara

    pasif mengikuti dengan natrium melalui perbedaan osmotik. Kalium se!ara aktif disekresikan ke

    dalam lumen usus dan diabsorpsi se!ara pasif. Klorida diabsoprsi se!ara aktif melalui pertukaran

    klorida/bikarbonat. Asam lemak rantai pendek

    Asam lemak rantai pendek seperti asetat butirat dan propionat diproduksi oleh fermentasi bakterial yang berasal dari karbohidrat. Asam lemak rantai pendek ini berguna sebagai sumber

    energi bagi mukosa kolon dan metabolisme usus seperti transportasi natrium. Kekuranga

    nsumber penghasil Asam lemak rantai pendek atau kolostomi ileostomi akan menyebabkan

    atrofi mukosa. Mikroflora kolon dan gas intestinal

    Sebanyak kurang lebih ?% dari berat feses terdiri dari bakteri. 2ikroorganisme yang

    terbanyak ialah anaerob dan spesies terbanyak ialah *a!teroides. Is!heri!hia !oli merupakan

    bakteri aerob terbanyak. 2ikroflora endogen ini penting dalam peme!ahan karbohodrat dan protein di kolon dan berpartisipasi dalam metabolisne bilirubin asam empedu estrogen dan

    kolesterol. *akteri ini juga di perlukan dalam produksi #itamin K dan menghambat pertunbuhan

    bakteri patogen seperti 4lostridium diffi!le. Tetapi tingginya jumlah bakteri pada !olon dapat

    menyebabkan sepsis abses dan infeksi.

    38

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    41/56

    as intestinal dihasilkan dari air yang tertelan difusi dari darah dan produksi

    intraluminal. Komponen utama dari gas ini ialah nitrogen oksigen karbon dioksida hidrogen

    dan methan. Nitrogen dan oksigen dihasilkan dari udara yang tertelan. Karbon dioksida

    diproduksi dengan reaksi bikarbonat dan ion hidrogen dan perubahan trigliserid menjadi asam

    lemak. 7idrogen dan methane diproduksi oleh bakteri kolon. as yang diproduksi sekitar &%%/

    $%% m5 dan dikeluarkan melalui flatus.

    MotilitasTidak seperti usus halus usus besar tidak menampilkan karaktersistik dari kompleks

    migrasi motorik. Bsus besar memperlihatkan kontraksi intermiten. Amplitudo rendah kontraksi

    durasi pendek akan meningkatkan waktu transit di kolon dan meningkatkan absorpsi air dan

    perubahan elektrolit. Se!ara umum akti#asi kolinergik meningktkan motilitas kolon.

    Se!ara umum akti#itas fisik seperti postur !ara berjalan berperan penting dalam stimulus pergerakan isi kolon. Selain itu juga dipengaruhi oleh keadaan emosi. Waktu transit di kolon

    diper!epat oleh makan makanan yang mengandung serat. Serat ialah matri9 sel tumbuhan yang

    tidak larut dan terdiri dari selulosa hemiselulosa dan lilgnin. Pergerakan kolon normal lambat

    kompleks dan ber#ariasi. Pada kebanyakan makanan men!apai sekum dalam ' jam dan $' pada

    rektosigmoid. Kolon trans#ersum merupakan tempat penyimpanan feses.Pola motilitas kolon dapat men!ampur dan mengeliminasi isi usus. Gaktor yang

    mempengaruhi motilitas ialah keadaan emosional jumlah kegiatan dan tidur jumlah distensi

    kolon dan #ariasi hormonal."enis/ jenis gerakan 6/ erakan retrograde. Terutama pada kolon kanan dan gerakan ini memperpanjang

    lamanya kontak isi lumen dengan mukosa dan meningkatkan absorpsi air dan elektrolit/ Kontraksi segmental. (ilakukan se!ara simultan oleh otot longitudinal dan sirkular./ erakan massa. Terjadi ?/' kali sehari dan dikarakteristikkan dengan kontraksi antegrade

    dan propulsif.

    Defekasi

    (efekasi ialah mekanisme yang kompleks dan terkoordinasi melibatkan pergerakan

    massa kolon peningkatan tekanan intra abdominal dan rektal serta relaksasi lantai pel#is. Casa

    ingin defekasi terbentuk ketika feses memasuki rektum dan menstimulasi reseptor di dinding

    rektum atau otot le#ator. (istensi dari rektum menyebabkan relaksasi dari sfingter ani yang

    39

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    42/56

    menyebabkan kontak dengan kanal anal. Cefleks ini menyebabkan epitel memisahkan feses

    padat dari gas dan !air.

    II.8 Pr(/eks&

    Proyeksi pemeriksaan yang digunakan adalah 6

    AP Plan Goto AP dengan Kontras 5ateral dengan Kontras AP Post I#akuasi

    )).

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    43/56

    Titik bidik pada pertengahan kedua !rista illia!a dengan arah sinar #ertikal tegak

    lurus dengan kaset. Iksposi dilakukan saat pasien ekspirasi penuh dan tahan nafas. "ika pasien menangis lakukan eksposi pada waktu jeda tangisannya reda.

    )).

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    44/56

    yang peroksimal ,intususeptum- masuk ke bagian distal ,intususepien-. Kelainan ini umumnya

    ditemukan pada anak ; anak di bawah & tahun dan frekuensinya menurun dengan bertambahnya

    usia anak. Bmumnya in#aginasi ditemukan lebih sering pada anak laki ; laki dengan

    perbandingan antara laki ; laki dan perempuan tiga banding dua .

    42

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    45/56

    ejala Klinisejala klinis yang menonjol dari in#aginasi adalah suatu trias gejala yang terdiri dari 6

    nyeri perut yang datangnya se!ara tiba ; tiba nyeri bersifat serang ;serangan.

    nyeri menghilang selama &% ; $% menit kemudian timbul lagi serangan baru. Teraba massa tumor di perut bentuk bujur pada bagian kanan atas kanan bawah

    atas tengah kiri bawah atau kiri atas. *uang air besar !ampur darah dan lendir

    Pemeriksaan Cadiologi Photo polos abdomen 6 didapatkan distribusi udara didalam usus tidak merata

    usus terdesak ke kiri atas bila telah lanjut terlihat tanda ; tanda obstruksi usus

    dengan gambaran Jair fluid le#el . (apat terlihat J free air J bilah terjadi

    perforasi.

    43

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    46/56

    44

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    47/56

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    48/56

    Re)uks& Dengan Bar&um Enema

    Telah disebutkan pada bab terdahulu bahwa barium enema berfungsi dalam

    diagnostik dan terapi. *arium enema dapat diberikan bila tidak dijumpai kontra indikasi

    seperti 6 Adanya tanda obstruksi u sus yang jelas baik se!ara klinis maupun

    pada foto abdomen (ijumpai tanda ; tanda peritonitis ejala in#aginasi sudah lewat dari $' jam (ijumpai tanda ; tanda dehidrasi berat. Bsia penderita diatas $ tahun

    7asil reduksi ini akan memuaskan jika dalam keadaan tenang tidak menangis atau

    gelisah karena kesakitan oleh karena itu pemberian sedatif sangat membantu. Kateter

    yang telah diolesi peli!in dimasukkan ke rektum dan difiksasi dengan plester melalui

    kateter bubur barium dialirkan dari kontainer yang terletak ? kaki di atas meja penderita

    dan aliran bubur barium dideteksi dengan alat floroskopi sampai meniskus intussusepsi

    dapat diidentifikasi dan dibuat foto. 2eniskus sering dijumpai pada kolon trans#ersum

    dan bagian proksimal kolon des!endens.*ila kolom bubur barium bergerak maju menandai proses reduksi sedang

    berlanjut tetapi bila kolom bubur barium berhenti dapat diulangi $ ; ? kali dengan jarak

    waktu ? ; > menit. Ceduksi dinyatakan gagal bila tekanan barium dipertahankan selama

    &% ; &> menit tetapi tidak dijumpai kemajuan. Antara per!obaan reduksi pertama keduadan ketiga bubur barium die#akuasi terlebih dahulu.

    Ceduksi barium enema dinyatakan berhasil apabila 6

    Ce!tal tube ditarik dari anus maka bubur barium keluar dengan disertai massa

    feses dan udara. Pada floroskopi terlihat bubur barium mengisi seluruh kolon dan

    sebagian usus halus jadi adanya refluks ke dalam ileum.

    7ilangnya massa tumor di abdomen. Perbaikan se!ara klinis pada anak dan terlihat anak menjadi tertidur serta norit

    test positif.Penderita perlu dirawat inap selama $ ; ? hari karena sering dijumpai

    kekambuhan selama ?< jam pertama. Keberhasilan tindakan ini tergantung kepada

    46

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    49/56

    beberapa hal antara lain waktu sejak timbulnya gejala pertama penyebab in#aginasi

    jenis in#aginasi dan teknis pelaksanaannya.

    II.< K(l&t&sKolitis jarang terjadi pada bayi dan anak anak dan kalau terjadi maka gambarannya

    menyerupai orang dewasa. Kolitis pada bayi yang sering merupakan bagian dari Nekroti@ing

    Interokolitis dan enterokolitis dari penyakit 7irs!hsprung. Kolitis pada bayi pernah

    diidentifikasi bersifat segmental kolitis dan yang menjadi predisposisi adalah allergi terhadap

    susu. Pada anak yang lebih besar biasanya Kolitis terjadi akibat infeksi seperti infeksi akibat

    Shigella roto #irus E.Coli dan amubiasis. ambaran amubiasis biasanya mirip dengan

    gambaran Kolitis ul!erati#a atau Kolitis granulomatosa atau Crohns disease.Penyebab Kolitis yang terjadi pada anak anak pada umumnya disebabkan oleh infeksi

    inflamatory bowel disese typhlitis haemolytic uraemic syndrome, pseudo membranous kolitis

    iskemik dan radiasi. Penyakit 4rohn atau Kolitis granulomatosa jarang terjadi pada bayi dan

    biasanya terjadi pada anak anak yang lebih besar.*anyak pemeriksaan Cadiologi dari kon#ensional sampai !anggih dapat dilakukan untuk

    mendiagnosa penyakit Kolitis pada bayi dan anak anak tetapi algoritma pemeriksaan adalah

    sangat penting untuk membantu diagnosa dini kolitis sehingga mendapatkan pengobatan yang

    tepat dan !epat untuk menghindari komplikasi yang sering terjadi terutama pada kolitis

    ul!erati#a.

    ambaran klinisSakit perut merupakan gejala utama dari penderita kolitis disertai diare berdarah.

    Kemudian disusul dengan lemah badan kehilangan berat badan nafsu makan berkurang. Pada

    kolitis ul!erati#a sering disertai dengan artritis infeksi mata osteoporosis kulit yang kemerahan

    dan anemia.

    K(l&t&s Ul4erat&;aBar&um Enema

    Tampak haustra yang menghilang ulkus yang ke!il memperlihatkan seperti gigi gergaji

    ,saw teeth- Pada pemeriksaan dengan kontras ganda akan terlihat tekstur mukosa yang

    menghilang disertai gambaran granuler halus. Apabila penyakit berlanjut ulkus menjadi lebih

    dalam dan meluas ke submukosa yang memberikan gambaran colar button. Pada stadium lanjut

    47

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    50/56

    akan terlihat dinding kolon yang menebal dan kaku dan haustra yang menghilang yang

    memberikan gambaran seperti pipa.

    Pen/ak&t =r(hn 0K(l&t&s granul(mat(sa 3Bar&um EnemaGase Awal 6 non/stenotik

    2erupakan gambaran awal dari patologinya berupa erosi superfisial ulkus aftosa. Blkus

    aftosa memberikan gambaran noduler opak dibagian tengah yang terisi kontras dengan dinding

    ireguler dan dikelilingi bayangn radiolusen yang berupa halo sehingga memberikan gambaran

    bulls eye atau target lesion. Blkus/ulkus dapat menjadi besar dan bergabung menjadi ulkus

    longitudinal dan trans#ersal sehingga menjadi gambaran cobblestone. Kalau lesi berlanjut maka

    lipatan mukosa akan bertambah tebal dan kasar disertai spasme dan iritabilitas kolon. Kolon akan

    tampak menyempit tapi bagian pro9imal dari penyempitan tersebut tidak mengalami dilatasi.

    Skip area adalah gambaran khas lainnya dimana segmen normal membatasi segmensegmen sakit

    yang !enderung tiba tiba dengan batas yang jelas (iantara penebalan lipatan mukosa kolon

    tampak kantung kantung di dinding lumen kolon menyerupai di#ertikel sehingga disebut pseudo

    di#ertikel.Gase stenotik

    2erupakan fase lanjut penyakit 4rohn dimana penebalan dinding kolon sangat bertambah sertakaku gambaran menyerupai pipa dan dibagian pro9imal dari tempat penyempitan tampak

    melebar. Apabila proses berlanjut akan terjadi String sign ileum terminalis !ae!um berbentuk

    konus. Proses yang lebih lanjut lagi terjadi striktur sinus tract dan pembentukan fistula.

    48

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    51/56

    II.> D&;ert&kul&t&s

    (i#ertikulitis adalah peradangan atau infeksi pada satu atau beberapa di#ertikula.

    (i#ertikulitis jarang terjadi pada orang yang berumur dibawah '% tahun.

    Penyebab terjadinya infeksi pada di#ertikula masih belum pasti.

    )nfeksi mungkin terjadi jika tinja atau bakteri terperangkap di dalam di#ertikula.

    ejala awalnya adalah nyeri nyeri tumpul ,biasanya pada bagian kiri bawah perut- dan demam.

    49

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    52/56

    (iagnosis ditegakkan berdasarkan gejala/gejalanya.

    Pemeriksaan rontgen dengan barium enema dilakukan untuk memperkuat diagnosis atau untuk

    menge#aluasi masalah yang dapat merusak atau menembus usus yang meradang sehingga

    pemeriksaan ini biasanya ditunda selama beberapa minggu.

    II.1 P(l&

    Polip adalah petumbuhan jaringan yang menonjol ke dalam lumen traktus gastrointestinal.Se!ara umum terdapat $ tipe polip jinak yaitu polip non/neoplastik dan polip neoplastik. Polip

    non/neoplastik terdiri dari hamartoma polip hyperplastik dan polip inflamasi. Polip neoplastik

    terdiri dari berbagai ma!am polip adenomatous dan poliposis !oli herediter.Polip non/neoplastik 7amartoma

    a. Polip "u#enil

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    53/56

    II.1" %ten(s&s K(l(n Stenosis kolon adalah suatu kondisi di mana bagian dari usus besar sangat sempit

    sehingga sebagian penyumbatan . Penghalang lain dari usus yang mempengaruhi bayi baru lahir

    meliputi berikut ini 6 penyakit 7irs!hsprungKe!il sindrom usus kiriobstruksi obturasi

    ileus mekoniummekonium steker Kontras enema dapat dilakukan sebelum pengobatan operasi pada kebijaksanaan ahli

    bedah dan dapat berguna dalam mengesampingkan adanya lesi lainnya hilir dari atresia tersebut.

    )ni mengungkapkan mi!ro!olon dengan ujung proksimal bulat ,lihat gambar pertama di bawah-.

    (alam kongenital stenosis kolon kontras enema mengungkapkan penyempitan usus besar

    dengan mengisi terbatas kolon proksimal melebar ,lihat gambar kedua di bawah ini-

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    54/56

    4ontrast enema showing mi!ro!olon with dilated pro9imal !olon ,!oloni! atresia of sigmoid!olon-

    4ontrast enema re#ealing !oloni! stenosis at hepati! fle9ure

    http://refimgshow%283%29/http://refimgshow%282%29/
  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    55/56

    BAB IIIPENUTUP

    III.1 Kes&m ulan

    Pemeriksaan radiologi dengan kontras barium merupakan teknik pemeriksaan yangdilakukan untuk memberikan gambaran jelas saluran !erna. Taknik pemeriksaan barium

    berma!am ma!am antara lain *arium swallow *arium meal *arium follow through dan *arium

    enema. *arium swallow *arium meal dan *arium follow through se!ara bersama/sama juga

    disebut pemeriksaan saluran !erna atas sedangkan *arium enema disebut pemeriksaan saluran

    !erna bawah.. Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk mendapatkan gambaran anatomis dari

    saluran pen!ernaa sehingga dapat membantu menegakkan diagnosa suatu penyakit atau

    kelainan/kelainan pada saluran !erna.Terdapat indikasi dan juga kontra indikasi dalam pelaksanaan teknik pemeriksaan

    radiologi ini selain itu juga terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan pula dalam proses

    persiapan maupun pelaksaan pemeriksaan dengan barium ini.

  • 8/10/2019 Refrat Barium Meal Dan Enema

    56/56

    DA'TAR PU%TAKA

    1. Sjahriar Casad. $%%D. Cadiologi (iagnostik Idisi Kedua. "akarta 6 *alai Penerbit

    GK B).

    2. 4orr Petter. $%&%. 2engenali Pola Goto/Goto (iagnostik. Alih *ahasa 6 dr. (ianCamadhani. "akarta 6 I 4.

    . (a#id Sutton. $%%. 5e!ture Notes 6 Cadiologi edisi $. "akarta 6 Irlangga

    /. http0 www.acr.org media C# *ocuments 3'!S guidelines )luoroscopic4Con

    trast4Enema.pdf

    5. https0 www.asrt.org docs 3atient3ages 6arEnema43a3g.pdf

    17. http0 www.dbh.nhs.uk 8ibrary 3atient4$nformation48eaflets 93# /(7:27;ou

    r:27barium:27enema.pdf 11. Sherwood 5auralee. Gisiologi 2anusia dari sel ke sel. Idisi $. "akarta6 I 4 $%%&

    http://www.acr.org/~/media/ACR/Documents/PGTS/guidelines/Fluoroscopic_Contrast_Enema.pdfhttp://www.acr.org/~/media/ACR/Documents/PGTS/guidelines/Fluoroscopic_Contrast_Enema.pdfhttps://www.asrt.org/docs/PatientPages/BarEnema_PaPg.pdfhttp://www.dbh.nhs.uk/Library/Patient_Information_Leaflets/WPR33850%20Your%20barium%20enema.pdfhttp://www.dbh.nhs.uk/Library/Patient_Information_Leaflets/WPR33850%20Your%20barium%20enema.pdfhttp://www.acr.org/~/media/ACR/Documents/PGTS/guidelines/Fluoroscopic_Contrast_Enema.pdfhttp://www.acr.org/~/media/ACR/Documents/PGTS/guidelines/Fluoroscopic_Contrast_Enema.pdfhttps://www.asrt.org/docs/PatientPages/BarEnema_PaPg.pdfhttp://www.dbh.nhs.uk/Library/Patient_Information_Leaflets/WPR33850%20Your%20barium%20enema.pdfhttp://www.dbh.nhs.uk/Library/Patient_Information_Leaflets/WPR33850%20Your%20barium%20enema.pdf