referat diskoid lupus eritematosus
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
1/24
BAB I
PENDAHULUAN
Lupus Eritematosus merupakan penyakit yang menyerang system konektif dan vascular
yaitu Lupus Eritematosus Diskoid dan Lupus Eritematosus Sistemik. Lupus eritematosus discoid
(LED) bersifat kronik dan tidak berbahaya dimana menyebabkan bercak kulit yang eritematosa
yang atrofik dan ulserasi. Lupus eritematosus sistemik (LES) merupakan penyakit yang
biasanya akut dan berbahaya bahkan dapat fatal. Penyakit ini bersifat multisistemik dan
menyerang jaringan konektif dan vascular. !illiam"s membagi klasifikasi dari lupus
eritematosus dan LED masuk dalam kategori #hronic #utaneus LE$%&
!ambar . 'lasifikasi Lupus Eritematosus menurut !illiam"s
$
!ambar .$ prevalensi Lupus Eritematosus
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
2/24
Dapat dilihat pada diagram% prevalensi kasus Lupus eritematosus diskoid di merika pada tahun
$*$ dimana prevalensi LES yang melibatkan organ+organ vital sebanyak ,$,.*** kasus (&,)%
yang tidak melibatkan organ+organ vital sebanyak ,$,.*** kasus (&,-)% non+systemic (drug
induced% neonatal lupus dan lupus lainya ) sebanyak $./* kasus ($*-) dan Lupus
eritematosus discoid sebanyak ,*.*&* kasus (*-).
BAB II
$
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
3/24
TINJAUAN PUSTAKA
II.1 DEFINISI
Lupus Eritematosus Diskoid merupakan penyakit kulit yang menyebabkan skuama dan lesi
kemerahan pada kulit yang diperparah oleh paparan sinar matahari. 0ercak merah biasanya
berbentuk koin pada kulit. 1empat yang paling utama untuk lesi LED biasanya pada muka% leher%
dahi% telinga% dada% bahu dan punggung atas. Lesi bagian tengah biasanya ber2arna cerah
dibandingkan dengan bagian pinggir lesi yang ber2arna lebih gelap dari kulit normal.,
0eberapa pengarang membagi LED berdasarkan distribusi% yaitu LED lokalisata dan
LED generalisata. LED lokal jika lesi berada di atas leher yaitu pada 2ajah% kulit kepala% daerah
pipi% ujung hidung% bibir ba2ah% kelopak mata ba2ah dan telinga. Sedangkan LED generalisata
lebih jarang terjadi% lesi paling sering muncul pada ekstremitas atas dan dada% dan dapat terjadi
bersamaan dengan LED lokalisata. &
II.2 EPIDEMIOLOGI
!ambar $. distribusi penyakit Lupus dilihat dari jenis kelamin $
3anita lebih banyak terkena penyakit ini di bandingkan pria dan lebih sering terjadi pada rentangusia $*+, tahun serta gejala lebih berat pada orang berkulit hitam.$%
&
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
4/24
1abel $. 'arateristik pasien Lupus Eritematosus4
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
5/24
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
6/24
!ambar $.$ Penyebab terjadinya Lupus Eritematosus Diskoid /
1abel $.$ Penyebab terjadinya Lupus Eritematosus Diskoid 9
II.4 PATOMEKANISME
Lupus eritematosus diskoid dimulai dengan mutasi somatik pada sel asal limfositik (lymphositic
stem cell ) pada orang yang mempunyai predisposisi. #ell mediated immunity memiliki peran
yang dominan pada kasus ini.$ Ada tiga faktor yang menjadi perhatian bila
membahas patogenesis lupus, yaitu : faktor genetik, lingkungan, dan
kelainan pada sistem imun. Faktor genetik ini disini yaitu studi yang
berhubungan dengan HLA (Human Leucocyte Antigens) yang mendukung
konsep bahwa gen MH !Major Histocompatibility Complex ) mengatur
produksi autoantibodi spesi"k. #enderita lupus !kira$kira %&) mewarisi
de"siensi komponen komplemen, seperti ',(, atau *. +ekurangan
komplemen dapat merusak pelepasan sirkulasi kompleks imun oleh sistem
4
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
7/24
fagositosit mononuklear, sehingga membantu terjadinya deposisi jaringan.
e"siensi * menyebabkan fagositis gagal membersihkan sel apoptosis,
sehingga komponen nuklear akan menimbulkan respon imun. Faktor
lingkungan dapat menjadi pemi-u pada penderita lupus, seperti radiasi ultra
iolet, tembakau, obat$obatan, irus. /inar 01 mengarah pada self-immunity
dan hilangnya toleransi karena menyebabkan apoptosis keratinosit. /elain
itu sinar 01 menyebabkan pelepasan mediator imun pada penderita lupus,
dan memegang peranan dalam fase induksi yanng se-ara langsung merubah
sel 2A, serta mempengaruhi sel imunoregulator yang bila normal
membantu menekan terjadinya kelainan pada in3amasi kulit. Faktor
lingkungan lainnya yaitu kebiasaan merokok yang menunjukkan bahwa
perokok memiliki resiko tinggi terkena lupus, berhubungan dengan 4at yang
terkandung dalam tembakau yaitu amino lipogenik aromatik. #engaruh obat
juga memberikan gambaran berariasi pada penderita lupus. #engaruh obat
salah satunya yaitu dapat meningkatkan apoptosis keratinosit. Faktor
lingkungan lainnya yaitu peranan agen infeksius terutama irus dapat
ditemukan pada penderita lupus. 1irus rubella, sitomegaloirus, dapat
mempengaruhi ekspresi sel permukaan dan apoptosis. Faktor ketiga yang
mempengaruhi patogenesis lupus yaitu faktor imunologis. /elama ini
dinyatakan bahwa hiperaktiitas sel intrinsik 5 menjadi dasar dari
patogenesis lupus eritematosus sistemik. 5eberapa autoantibodi ini se-ara
langsung bersifat patogen termasuk ds2A !double-stranded DNA), yang
berperan dalam membentuk kompleks imun yang kemudian merusak
jaringan.6,7
/
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
8/24
!ambar $.& Pathogenesis #utaneus Lupus Eritematosus
#erbedaan Lupus 8ritematosus is-oid dan Lupus 8ritematosus /istemik :
Lupus Eritematosus Discoid Lupus Eritematosus Sistemik
• 6nsiden pada 2anita lebih banyak
daripada pria% usia :&* thn
• ,- berasosiasi dengan atau
menjadi LES
• Lesi mukosa oral dan lingual
jarang
• !ejala konstitusional jarang
• 'elainan laboratorik dan
imunologik jarang
• 3anita jauh lebih banyak dari
pada pria% umumnya terbanyak
sebelum usia * thn
• ,- mempunyai lesi+lesi kulit
LED
• Lesi mukosa lebih sering terutama
pada LES akut
• !ejala konstitusional sering
• 'elainan laboratorik dan
imunologik sering
9
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
9/24
II.5 GEJALA KLINIS
'elainan biasanya berlokalisasi simetrik di 2ajah (terutama hidung dan pipi)% telinga atau leher.
Lesi terdiri atas bercak+bercak (makula eritem atau bercak yang meninggi)% berbatas jelas dengan
sumbatan keratin pada folikel+folikel rambut (follicular plugs). 0ila lesi+lesi diatas hidung dan
pipi berkonfluensi% dapat berbentuk seperti kupu+kupu (butterfly erythema. )
!ambar $. ;ollicular plugs% butterfly rash% alopesia% lesi pada kepala dan erosi bukal$
0
Penyakit ini dapat meninggalkan sikatrik artrofik% kadang hipertrofik% bahkan distorsi
telinga atau hidung. 7idung dapat berbentuk seperti paruh kakatua% alopesia . 0agian badan yang
tidak tertutup pakaian% yang terkena sinar matahari langsung lebih cepat beresidif daripada
bagian lain. Lesi+lesi dapat terjadi di mukosa% yakni di mukosa oral dan vulva% atau di
konjungtiva. 'linis nampak deskuamasi% kadang ulserasi dan sikatrisasi.
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
10/24
!ambar $., LED lesi pada punggung dan sikatriks pada 2ajah$
*
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
11/24
!ambar $.4 lesi LED pada 2ajah dan scar $
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
12/24
$. Lupus Eritematosus Profunda% berupa nodus+nodus letak dalam% tampak pada dahi% leher%
bokong% dan lengan atas. 'ulit di atas nodus eritematosus% atrofik% atau berulserasi.
!ambar$.9 Lesi pada Lupus Eritematosus Profunda$
&. Lupus 7ipotrofikus dimana penyakit sering terlihat di bibir ba2ah dan mulut terdiri atas
plak yang berindurasi dengan sentrum yang atrofik
!ambar $. Lupus 7ipotrofikus$
. Lupus pernio (chilblain lupus% 7utchinson)% berupa bercak+bercak eritematosa yang
berinfiltrasi di daerah+daerah yang tidak tertutup pakaian% memburuk pada ha2a dingin.
$
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
13/24
!ambar $.* Lesi pada Lupus Pernio$
1abel $.& >anifestasi klinis pasien Lupus Eritematosus Diskoid4
II.6 PEMERIKSAAN PENUNJANG
. Pemeriksaan Laboratorium $
&
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
14/24
. 1es serologi
+ 0eberapa pasien dengan LED (sekitar $*-) dengan antinuclear antibody (5) yang
positif dengan titer rendah (? =4*). ntibodi anticytoplasmic tidak muncul
+ nti+@o (SS+) autoantibody positif pada +&- pasien
+ Anti-native D5 (double-stranded or n DNA) atau anti-Sm antibodies biasanya
menggambarkan LES% tetapi bisa terdapat pada beberapa pasien LE D (?,-)
$. 1emuan Laboratoium lainnya
+ Dapat terjadi sitopenia+ Laju endap darah dapat meningkat terjadi pada beberapa pasien
+ eumatoid faktor dapat positif
+ Aumlah 'omplemen dapat menurun
+ Brinalisis dapat menggambarkan adanya proteinuria pada urine
0. Pemeriksaan laboratorium lainnya$. Pemeriksaan 7istopatologi
0iopsi lesi LED secara umum memberikan gambaran hiperkeratosis% sumbatfolikuler% atrofi epidermis% degenerasi hidrofic keratinosit basal dan infiltrat sel
mononuklear pada epidermis% adneksa dan perivaskuler. Seringkali terlihat
penimbunan mucin di daerah dermis. !ambaran histopatologi dari tiap lesi berbeda%
tergantung dari tipe dan perkembangan lesi.
Aika biopsi kulit telah mengarah pada lupus eritematous diskoid maka sebaiknya
dilakukan tes yang lainnya berupa tes darah.
$. Pemeriksaan 6mmunopatologi $
+ Deposit immunologi dan komplemen dermal+epidermal merupakan tampilan
karakteristik. Aaringan yang diuji diambil dari lesi atau pada kulit normal. 0iopsi
!ambar $. 7istologi Lupus eritematous
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
15/24
jaringan normal dapat diambil dari permukaan yang terekspos atau yang tidak
terekspos. 1es untuk kulit non lesi non ekspos disebut Lupus !and "est (L01)+ Penggunaan dan interpretasi dari tes ini berdasarkan dari biopsi. Sekitar *- pasien
dengan manifestasi LED mengarah pada tes immuno#lourence (D6;) pada kulit
berlesi. Daerah membran dari lesi kulit tidak spesifik untuk lupus dan dapat berupa
penyakit kulit lainnya. Lesi yang lama atau yang sangat baru dapat diinterpretasikan
negatif pada gambaran mikroskopi immuno#lourence$+ Direct %mmuno#lorescence menunjukkan deposit 6g!% 6g>% 6g% dan #& pada
membran basalis.
1abel $. presentasi kelainan laboratorium pada penderita Lupus Eritematosus Discoid4
II.7 DIAGNOSIS
Diagnosa dapat ditegakkan berdasarkan gabungan antara anamnesis% pemeriksaan fisis
serta pemeriksaan penunjang. danya plak berbatas tegas pada daerah lesi antara lain= ,
• Eritema dan telengiektasis
• Skuama
,
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
16/24
• &ollicular plugging
• Perubahan pigmen (lebih jelas pada kulit ber2arna) termasuk hipopigmentasi sentral lesi
dan hiperpigmentasi area perifer lesi
•
Skar dan alopesia% jika lesi berada pada daerah kulit kepala• 0ila lesi+lesi diatas hidung dari pipi berkonfluensi% dapat berbentuk seperti kupu+kupu
(butter#ly erythema)
Diagnosis dari lupus eritematosus diskoid biasanya membutuhkan biopsi kulit. 0iopsi
digunakan untuk konfirmasi diagnosis. #ontoh lesi diambil dengan sediaan khusus selanjutnya
diamati diba2ah mikroskop. 1es darah tidak dapat menjelaskan tipe antibodi yang ada pada LED
dan penampakan sisiknya biasanya tidak memberikan penjelasan apapun mengenai lesi kulit
yang lain. 0iasanya lesi yang mempunyai karakteristik seperti di atas dapat diidentifikasi sebagai
lesi dari LED. Aika terdapat antibodi dalam darah atau gejala adanya tanda fisik yang lain%
kemungkinan diagnosis mengarah ke LED. Direct %mmuno#lorescence menunjukkan deposit
6g!% 6g>% 6g% dan #& pada membran basalis. 1es skrining darah untuk diagnosis SLE juga
disarankan. ,%&
II.8 DIAGNOSIS BANDING
Diagnosis 0anding dari LED antara lain=
. Dermatomiositis
>erupakan penyakit autoimun yang menyerang otot dan kulit. Lesi berupa adanya
bercak keunguan pada kulit disertai edema periorbital% dorsum manus% dan eritema linier
pada dorsum falang.
!ambar $.$ Lesi kulit pada Dermatomiositis$
4
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
17/24
$. Eritema >ultiforme
Lesi yang klasik adalah lesi yang berbentuk seperti iris atau sasaran tembak. Eritema
yang bulat atau oval dengan bagian sentral 2arna keunguan. Distribusinya khas pada
permukaan ekstensor lengan dan tungkai% tetapi secara diagnostik yang penting adalah
terdapat pada telapak tangan dan kaki.
!ambar $.& Lesi kulit pada Eriteme >ultiforme$
,. Lupus Eritematosus Sistemik (LES)
Pada LES lesi pada mukosa lebih sering% gejala konstusional seperti lelah% demam%
penurunan berat badan lebih sering ditemukan. 'elainan laboratorium dan imunologi juga
sering ditemukan. LES ini menyerang organ sistemik% misalnya terdapat pada =
/
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
18/24
+ !injal yaitu sekitar 49 - proteinuria% hematuria dan sindrom nefrotik.
+ 'ardiovaskuler berupa perikarditis dan efusi perikard.
+ Paru+paru terjadi efusi pleura dan pneumonitis.
+ Saluran cerna% nyeri abdomen dan mungkin disertai mual% muntah% diare.
+
!ambar$. Lesi kulit pada LES
II.9 PENATALAKSANAAN
. 5onmedikamentosa
• >enghindari faktor pencetus misalnya paparan sinar matahari dan semua sumber
yang menyebabkan paparan radiasi sinar Bemakai pakaian yang tertutup dan topi yang lebar.
• >enghindari penggunaan obat obatan fotosensitif seperti 7idroclorothia8id%
tetrasklin% griseofulvin% penicilin% sulfonamide dll serta obat+obat hormonal .
0. >edikamentosa
. Sistemik
nti malaria adalah obat pilihan yang efektif untuk LED. 'lorokuin (#C)
7idroklorokuin (7#C)% dan kuinakrin adalah tiga obat yang sering digunakan. %,
Pada beberapa pasien% hidroklorokuin dimulai dengan dosis $** mg per hari untuk
menilai toleransi saluran cerna terhadap dosis obat yang diberikan. pabila pasien tidak
mengalami diare atau gangguan saluran cerna dosis ditingkatkan dua kali lipat menjadi dua kali
$** mg per hari. Dosis maksimal hidroklorokuin kurang dari 4%, mgkg00hari. Pemberian
9
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
19/24
hidroklorokuin selama &+ minggu pertama kemudian dosis dikurangi perlahan+lahan selama &+
minggu kemudian dengan pemberian kali sehari. Sedangkan kuinakrin dapat diberikan jika
tidak ada respon terhadap klorokuin dan hidroklorokuin. Efek samping dari klorokuin adalah
retinopati pada mata% sakit kepala% mengantuk dan gangguan sistem saluran cerna. ,
;armakoterapi bertujuan untuk mengurangi angka kesakitan dan untuk mencegah
komplikasi. 7idroksiklorouin dan klorouin telah memperlihatkan hasil yang bermanfaat dalam
mengobati LED. ,
'ategori Fbat= 'bat Anti alaria G mungkin memiliki bagian imunomodulator.
7idroksiklorouin merupakan obat pilihan utama (drug o# choice) bila obat sistemik dibutuhkan
untuk LED. 'lorouin adalah obat pilihan kedua. ,
Naa O!a"
7idroksiklorouin (Plauenil) G Bntuk pengobatan LED dan LES. >enghambat
kemotaksis eosinofil% gerakan netrofil% dan merusak reaksi komplemen antigenantibodi. 7idroksiklorouin sulfat $** mg sama dengan ,, mg
hidroksiklorouin basa dan $,* mg klorouin fosfat.
D#$%$ D&'a$a
$**+** mghr PFH tidak melebihi 4., mgkg00hrH &* mg PF Ihr atau $Ihr
selama beberapa minggu tergantung responH ,,+&* mghr untuk terapi jangka
panjang.
D#$%$ A(a) 4., mgkg00hr PFH &+, mg basakg00hr PF Ihr atau $IhrH tidak melebihi /
mgkghr.
K#("*a%(+%)a$%7ipersensitifitasH psoriasisH gangguan retina dan lapangan pandang akibat +
aminouinolon.
I("&*a)$% O!a" Aumlah penisillamin dapat meningkatH level serum meningkat bersama simetidinHmagnesium trisilikat dapat menurunkan absorbsi.
K&,a%-a( 'eamanan penggunaan selama kehamilan tidak dijelaskan.
P&*,a"%a(
>ele2ati plasenta dan dapat menyebabkan toksisitas pada ocular% SSP% dan
ototoksik pada fetusH jangan gunakan selama menyusuiH batasi penggunaan pada
anak pada dosis yang aman untuk mencegah kemungkinan yang fatalH toksisitas
ocular dapat disebabkan oleh hidroksiklorouin dan klorouin tapi tidak oleh
uinakrinH lakukan pemeriksaan oftalmologi yang teratur selama terapi.
Naa O!a"'lorouin (ralen) G >enghambat kemotaksis eosinofil% gerakan netrofil% dan
merusak reaksi komplemen antigen antibodi.
D#$%$ D&'a$a $,*+,** mg PF Ihr
D#$%$ A(a) * mgkg00 PF jam pertama% kemudian , mgkg00 4 jam berikutnya% diikuti
dengan , mgkg00 pada hari kedua dan ketiga.
K#("*a%(+%)a$%7ipersensitifitasH psoriasisH gangguan retina dan lapangan pandang akibat +
aminouinolon.
I("&*a)$% O!a"
Simetidin dapat meningkatkan level serum dari klorouin (kemungkinan +
aminouinolon yang lain)H magnesium trisilikat dapat menurunkan absorbsi dari
+aminouinolon.
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
20/24
K&,a%-a( 'eamanan penggunaan selama kehamilan tidak dijelaskan.
P&*,a"%a(
Perhatian pada penyakit hati% defisiensi !+4+PD% psoriasis% porfiriaH tidak
dianjurkan terapi jangka panjang pada anak+anakH lakukan pemeriksaan
oftalmologi yang teraturH lakukan tes untuk kelemahan otot.
1halidomide (,* G &**mghari) sangat efektif pada LED yang refrakter terhadap
pengobatan lainnya. 0eberapa studi melaporkan keberhasilan antara 9,+**-% dengan banyak
laporan pasien yang menyatakan sembuh sempurna. dapun efek sampingnya ialah efek
teratogenik% sehingga sebaiknya tidak digunakan pada 2anita hamil. Selain itu neuropati sensorik
dapat terjadi pada sekitar $,- dari pasien yang mengkonsumsi obat ini. ,
Fbat lain yang dapat digunakan yaitu preparat emas (auranofin% mycochrysine) dan
clofa8imin (lampren) 2alaupun hasilnya bervariasi pada tiap kasus. ,
!lukokortikoid sistemik sebaiknya tidak digunakan pada kasus dengan lesi yang sedikit.
5amun pada beberapa kasus% khususnya pada kasus berat dan simptomatik% metil prednisolon
intravena dapat digunakan. 6munosupresif lain seperti a8atioprin (imuran) %, +$ mgkghari oral
dapat bertindak sebagai glukokortikoid-sparing pada kasus berat lupus eritematosus kulit.
>ikofenolat mofetil ($,+, mgkghari oral) merupakan analog purin yang serupa dengan
a8atioprin. >etotreksat (/%,+$,mgkg oral sekali seminggu) efektif untuk kasus berat yang
refrakter. ,
#. 1opikal. Proteksi sinar matahari dengan menggunakan tabir surya. ,
$. !lukokortikoid lokal. 3alaupun penggunaan potensi medium dari preparat ini seperti
triamcinolon acetonide *%- pada area sensitif 2ajah% obat topikal superpoten kelas satu
seperti clobetasol proprionat atau betametason diproprionat memberikan hasil yang
memuaskan pada kulit. Penggunaan $ kali sehari selama $ minggu diikuti dengan $
minggu periode istirahat dapat meminimalkan komplikasi seperti atropi dan
telengiektasis. Salep lebih efektif daripada krim pada lesi hiperkeratosis. ,
&. !lukokortikoid intralesi. Penggunaan glukokortikoid intralesi seperti suspensi
triamsinolon asetonida $%, sampai , mgml pada 2ajah dengan konsentrasi tinggi
dibolehkan pada kulit yang kurang sensitif. 7al ini diindikasikan pada lesi hiperkeratosis
atau pada lesi yang tidak merespon pada penggunaan kortikosteroid lokal% namun pasien
dengan lesi yang terlalu banyak perlu berhati+hati dengan penggunaan terapi ini. ,
$*
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
21/24
&. 1erapi bedah dan kosmetik
LED dapat membuat alopesia permanen% atropi kulit% dan perubahan pigmen. 6ntervensi
bedah seperti transplantasi rambut dan dermabrasi memba2a resiko karena LED dapat dipicu
oleh trauma termasuk operasi. Pemulihan dari skar atropi dengan Erbium = J! atau laser
karbon dioksida dilaporkan bermanfaat. 6njeksi lesi atropi menggunakan kolagen atau sejenisnya
sebaiknya dihindari. 4
Pengobatan alternatif adalah diet yang sehat% mengurangi konsumsi daging merah% dan
banyak mengkonsumsi ikan yang mengandung asam lemak esensial omega+&% misalnya makarel%
sarden dan salmon. Suplemen makanan (
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
22/24
BAB III
PENUTUP
III.1 KESIMPULAN
Lupus Eritematosus Diskoid adalah penyakit kulit yang menyebabkan skuama dan lesi
kemerahan pada kulit yang diperparah oleh paparan sinar matahari. L.E.D lebih sering terjadi
pada 2anita% etiologi dan patogenesis belum diketahui secara pasti% para ahli menduga bah2a
LED merupakan suatu kombinasi antara faktor genetik% lingkungan% dan faktor hormonal.
Diagnosa dapat ditegakkan berdasarkan gabungan antara anamnesis% pemeriksaan fisik serta
pemeriksaan penunjang. 1erapi dapat dilakukan dengan menghindari faktor pencetus dan
pemberian terapi sistemik% topikal% dan pembedahan.
$$
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
23/24
DAFTAR PUSTAKA
. Djuanda S. Penyakit Aaringan 'onektif. 6n= Djuanda % 7am8ah >% isah S. 6lmu
Penyakit 'ulit dan 'elamin 4rded. Aakarta= 0alai ;'B6H $*.
$. #otsner >6% Sontheimer @D. Lupus Erythematosus. 6n= ;reedberg 6>% Eisen K% 3olff
'% usten ';% !oldsmith L% 'at8 S6%eds. ;it8patrick"s Dermatology in !eneral
>edicine , thed. 5e2 Jork= >c !ra2+7illH $**/.
&. 7abif 1P%ed. #onnective 1issue Diseases. #linical Dermatology= #olor !uide to
Diagnosis and 1herapy thed. Philadelphia% Pennsylvania= >osby%6ncH $**.p.,$+4*4
. Lupus% the dventure 0et2een the Lines. Lupus ;oundation of merica.$*$
,. Discoid lupus erythematosus. (online). $**,. (cited $**9 Aanuary /)= (/ screens).
vailable from= B@L= http=222.carepathonline.com
4. >etavee 6nsa2ang% 'anokvalai 'ulthanan% Leena #hularojanamontri% Papapit 1uchinda
and Sumrauy Pinkae2 . Discoid lupus erythematosus= Description of &* cases and
revie2 of their natural history and clinical course. Aournal of #linical 6mmunology and
6mmunopathology @esearch 0artels%7erbert S Diamond. Lupus Eritematous. >edscape.$*,
9. # # >ok and # S Lau. Pathogenesis of systemic lupus erythematosus. Aournal of clinical
pathology .England.$**&
$&
https://lupusadventurebetweenthelines.wordpress.com/http://www.carepathonline.com/http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Mok%20CC%5Bauth%5Dhttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Lau%20CS%5Bauth%5Dhttps://lupusadventurebetweenthelines.wordpress.com/http://www.carepathonline.com/http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Mok%20CC%5Bauth%5Dhttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Mok%20CC%5Bauth%5Dhttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Mok%20CC%5Bauth%5Dhttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Lau%20CS%5Bauth%5D
-
8/17/2019 Referat Diskoid Lupus Eritematosus
24/24
. +umar 1, Abul +A, 2elson F. #athologi- 5asis of isease. 9th ed.
#hiladelphia: 8lseier saunders. '77.
*. @o2el 5@. Discoid and Systemic Lupus Erythematous as Fne Disease. 6n= Epstein Ervin%
ed. #ontroversies in Dermatology. Philadelphia= 3L Saunders #ompanyH 9.p&,+
. 'uhn % 3en8el A% 3eyd 7. poptosis and cytokines in the pathogenesis of cutaneous
lupus erythematosus= #ritical @evie2. #lin @ev llerg @ev% in press. 7eidelberg
!ermany.$*
$. #allen AP. Lupus erythematosus discoid. (online). $**/. (cited $**9 Aanuary 9)= (
screens). vailable from= B@L= http=222.emedicine.com
&. Discoid lupus erythematosus. (online). $**4. (cited $**9 Aanuary /)= ($ screens).
vailable from= B@L= http=222.skinsite.com
. Polimiositis M Dermatofitosis (online). $**. (cited $**9 Aanuary 4)= (& screens).
vailable from= B@L= http=222.medicastore.com
,. Suresh Panj2ani. Early Diagnosis and 1reatment of Discoid Lupus Erythematosus. A m
0oard ;am >ed $**H$$=$*4G$&
4. 1remblay A;% #arey 3. trophic facial scars secondary to discoid lupus erythematous=
treatment using the Erbium=J! laser.Pubmed $*,
$
http://www.emedicine.com/http://www.skinsite.com/http://www.medicastore.com/http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Tremblay%20JF%5BAuthor%5D&cauthor=true&cauthor_uid=11442623http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Carey%20W%5BAuthor%5D&cauthor=true&cauthor_uid=11442623http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Carey%20W%5BAuthor%5D&cauthor=true&cauthor_uid=11442623http://www.emedicine.com/http://www.skinsite.com/http://www.medicastore.com/http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Tremblay%20JF%5BAuthor%5D&cauthor=true&cauthor_uid=11442623http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/?term=Carey%20W%5BAuthor%5D&cauthor=true&cauthor_uid=11442623