PROPOSAL PROGRAM RISET DESENTRALISASI DIKTI

2013

Ketua Tim Peneliti:

Nurhasan, Ph.D

KK : Fisika Bumi dan Sistem Kompleks Fakultas : FMIPA

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG APRIL, 2012

KAJIAN KEGEMPAAN PADA DAERAH SESAR AKTIF MELALUI PEMODELAN ELEKTROMAGNETIK

(Studi kasus : Sesar Aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat)

DAFTAR ISI

Halaman

IDENTITAS PROPOSAL.................................................................................................. 1

1 RINGKASAN PROPOSAL.......................................................................................... 2

2 PENDAHULUAN ..................................................................................................... 2

2.1 Latar belakang masalah ............................................................................. 2

2.2 Tujuan riset................................................................................................. 3

3 METODOLOGI ....................................................................................................... 3

4 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 5

5 INDIKATOR KEBERHASILAN (TARGET CAPAIAN)....................................................... 7

6 JADWAL PELAKSANAAN.......................................................................................... 8

7 PETA JALAN (ROAD MAP) RISET ................................ Error! Bookmark not defined.

8 USULAN BIAYA RISET ............................................................................................ 9

8.1 Belanja pegawai ............................................ Error! Bookmark not defined.

8.2 Belanja barang............................................... Error! Bookmark not defined.

8.3 Belanja jasa ................................................... Error! Bookmark not defined.

9 CV TIM PENELITI .................................................................................................10

10 LAMPIRAN BUKTI CAPAIAN OUTPUT TAHUN 2010-2011 ...........................................10

1

IDENTITAS PROPOSAL

1. Judul : Kajian Kegempaan Pada Daerah Sesar Aktif melalui Pemodelan Elektromagnetik

(Studi Kasus : Sesar Aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat)

2. Tim Riset

2.1 Ketua Tim :

a. Nama Lengkap : Nurhasan, Ph.D

b. Jabatan Fungsional/Golongan : Lektor/IIIB

c. NIP : 132231594 d. Fakultas/Sekolah : FMIPA

e. Kelompok Keahlian : Fisika Bumi dan Sistem Kompleks f. Alamat Kantor/Telp/Fax/E-mail : Jalan Ganesha No. 10 Bandung

g. Alamat Rumah/Telp/Fax/HP/E-mail : Kompleks Pasir Pogor Blok RC 9 Bandung

nurhasan@fi.itb.ac.id

2.2 Anggota Tim Riset:

Alokasi Waktu No.

Nama dan Gelar

Akademik Bidang Keahlian

Unit Kerja/

Lembaga Jam/mg bulan

1. Enjang Jaenal Mustopa Metoda Elektromagnetik

FMIPA ITB 10 10

2.

2.3 Asisten Peneliti / Mahasiswa (sebutkan nama bila sudah ada):

Alokasi Waktu No. Nama dan Gelar Akademik Bidang Keahlian

Jam/mg bulan

1. Edi Pramono Sukarman Pemodelan elektromagnetik 12 10

2. Rudy Prihantoro Pengambilan data elektromagnetik 12 10

3. Biaya yang diusulkan : Rp. 75.000.000,-

4. Target output (keluaran) Riset :

No. Nama/Jenis output Jumlah

1. Publikasi pada Prosiding Konferensi Internasional Terindex 2

2. Jurnal Nasional 1

5. Fokus Riset yang dipilih: Mitigasi Bencana Alam

Dengan ini saya menyatakan bahwa proposal ini belum pernah didanai oleh atau diusulkan ke sumber lain.

Mengetahui, Ketua Kelompok Keahlian

Fisika Bumi dan Sistem Kompleks

Gunawan Handayani, Ph.D NIP. 131471330

……….......……………..

Bandung, 3 April 2012

Ketua Tim Riset

Nurhasan, Ph.D

NIP. 132231594

Dekan FMIPA

Prof. Dr.rer.nat. Umar Fauzi NIP. 131 844 768

2

1. RINGKASAN PROPOSAL

Peristiwa bencana alam berupa gempabumi merupakan peristiwa yang sering terjadi di

Indonesia. Hal ini disebabkan wilayah Indonesia terletak pada zona subduksi dua lempengan dunia. Oleh karena itu, penelitian tentang gempabumi sangat diperlukan sehingga dampak yang ditimbulkan dapat diminimalisasi. Beberapa metoda penelitian berkaitan dengan gempa bumi sudah banyak dan sedang dilakukan baik dari segi keilmuan geofisika maupun sosial. Metoda geofisika yang sering dan terus berkembang dilakukan untuk mengkaji kegempaan adalah metoda seismik dan metoda GPS. Kedua metoda ini sangat berperan dalam mempelajari sumberr gempa bumi dan perubahan/deformasi struktur sebagai akibat dari peristiwa gempabumi. Akantetapi kedua metoda itu belum bisa menjelaskan secara detail bagaimana hubungan antara proses terjadinya gempa dengan parameter parameter fisis struktur bawah permukaan secara menyeluruh. Dalam penelitian ini, akan dikaji bagaimana parameter fisis khususnya sebaran resistivitas, kaitannya dengan proses terjadinya gempa melalui pendekatan pemodelan elektromagnetik. Metoda elektromganetik ini sudah banyak diterapkan dalam studi sesar aktif di beberapa tempat di dunia dan menunjukan bahwa terdapat korelasi yang jelas antara kegempaan dengan distribusi resistivitas. Melalui pendekatan secara komprehenship antara metoda elektromagnetik dengan metoda metoda diatas, diharapkan pemahaman tentang proses terjadinya gempa dapat dikaji lebih dalam dan komprehenship, sehingga dapat dijadikan sebagai gagasan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penelitian ini akan dilaksanakan dengan mengambil studi kasus sesar aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat. Sesar lembang merupakan sesar aktif yang terletak sekitar 10 Km sebelah utara kota Bandung. Oleh karena itu penelitian sesar ini sangat penting dalam pengaruhnya terhadap kota Bandung dan sekitarnya.

2. PENDAHULUAN

2.1 Latar belakang masalah

Indonesia merupakan negara yang terletak di wilayah wilayah zona subduksi antara dua buah lempeng dunia. Sebelah selatan pulau Jawa-Bali sampai ke Nusa Tenggara timur merupakan batas zona suduksi antara lempeng Australia dengan lempeng Pasifik. Sementara wilayah barat pulau Sumatra merupakan zona subduksi antara lempeng Indo-Australain dengan lempeng Pasifik. Adanya zona subduksi ini menyebabkan Indonesia merupaka negara yang rawan terhadap terjadinya gempa bumi dan Tsunami. Beberapa penelitian sudah dan sedang dikembangkan dalam kaitannya tentang kajian untuk mempelajari hal hal yang berkaitan dengan terjadinya gempabumi di daerah subduksi, misalnya dengan menggunakan metoda GPS dan Seimsik. Kedua metoda ini merupakan metoda yang sering dan popular digunakan karena dapat mendekteksi secara langsung kejadian gempa serta deformasinya yang terjadi akibat gempa. Metoda seismic dapat mengetahui sumber gempa dan juga memetakan distribusi sumber getaran baik sebelum maupun sesudah gempa. Metoda GPS dapat mempelajari deformasi akibat terjadinya gempa sehingga pergerakan lempeng/daerah dapat diketahui. Akantetapi, beberapa metoda yang selama ini digunakan termasuk Seismik dan GPS belum mampu menjelaskan secara detail kaitan antara proses gempa yang terjadi dengan distribusi parameter fisis (misalnya resistivitas, porositas dan permeabilitas) yang merupakan parameter penting dalam kaitannya dengan proses gempabumi. Selain itu, penggunaan metoda elektromagnetik untuk kajian zona sesar di Indonesia belum dilakukan secara maksimal sebagaimana metoda seismic dan GPS yang sudah sering dilakukan. Dalam penelitian ini akan dikembangkan sebuah kajian lain dalam mempelajari proses gempabumi kaitannya dengan distribusi resistivitas bawah permukaan bumi. Dengan penelitian ini diharapkan dapat menjelaskan secara menyeluruh dan lebih

3

mendalam tentang phenomena gempa bumi dilihat dari sisi distribusi resistivitas dan kaitannya dengan metoda metoda geofisika lainnya. Penelitian ini akan dilakukan di sesar aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat.

2.2 Tujuan riset

Penelitian ini bertujuan : 1. Mengembangkan pemodelan elektromagnetik (Magnetotellurik) untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat dan akurat.

2. Melakukan kajian kegempaan di daerar sesar aktif Lembang, Bandung Jawa Barat dengan menggunakan metoda elektromagnetik dan secara komprehenship digabungkan denga metoda geofisika lainnya sehingga diperoleh hasil yang lebih baik dan akurat.

3. METODOLOGI

Penelitian ini akan dilakukan dengan pendekatan pengukuran dilapangan, pemodelan elektromagnetik dan interpretasi hasil pemodelan dengan melibatkan juga hasil penelitian bidang geofisika lainnya. 3.1. Desain pengukuran elektromagnetik Pengukuran elektromagnetik akan dilakukan di sesar aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat dengan titik titik pengukuran berupa lintasan yang memotong sesar tersebut. Peralatan yang akan digunakan adalah MTU-5 dengan 3 komponen medan magnet ( Hx, Hy dan Hz) serta 2 komponen medan listrik (Ex dan Ey).

Y

Z

X

Coil Hy

EyEx

Coil Hx

Coil Hz

Gambar 1. Konfigurasi pengukuran elektromagnetik (Magnetotellurik).

4

Jumlah titik pengukuran adalah 10 titik sebagaimana ditunjukkan pada gambar dibawah. (sumber peta : Hasanuddin et al., 2009) Gambar 2. Rencana pengukuran elektromagnetik (Magnetotellurik, tanda silang) di sesar

Lembang, Bandung, Jawa Barat.

3.2. Pemodelan Elektromagnetik Data elektromagnetik hasil pengukuran akan dimodelkan melalui pemodelan inversi 2D elektromagnetik (Magnetotellurik) dan pemodelan kedepan 3D MT. Pemodelan ini akan menggunakan software yang sedang dikembangkan melalui kerjasama penelitian dengan Tokyo Institute of Technology, Jepang. Hasil pemodelan 2D MT ini berupa sebaran resistivitas dalam 2 dimensi. 3.3. Interpretasi dan Analisa Interpretasi dan analisa hasil pemodelan elektromagnetik akan dilakukan dengan melibatkan hasil penelitian di bidang geofisika lainya. Hal ini diharapkan akan mendapatkan gambaran yang lebih detail tentang proses terjadinya gempa di daerah sesar aktif di sesar aktif Lembang, Bandung, Jawa Barat.

x x x x

x x x x x x

5

Alur kegiatan dalam penelitian ini diperlihatkan dalam bagan dibawah ini.

Gambar 3. Diagram Metodologi yang digunakan dalam penelitian

4. Kerjasama dengan Tokyo Institute of Technology, Japan Penelitian ini merupakan bagian dari kerjasama dengan Tokyo Institute of Technology (TIT), Jepang. Peralatan untuk pengambilan data elektromagnetik (MT) akan disediakan oleh TIT (surat kesediaan terlampir). Oleh karena itu penelitian ini juga merupakan hal yang penting dalam rangka menjalin kerjasama penelitian dengan pihak luar negeri untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan bermutu.

5. DAFTAR PUSTAKA

Bahr, K., Geological noise in magnetotelluric data : a classification of distortion types. Phys.

Earth Planet. Inter., 66, 24-38, 1991. Cagniard, L., Basic theory of the magnetotelluric method of geophysical prospecting.

Geophysics, 18, p.605, 1953

Tahun ke – II 2014

Tahun ke- I 2013

I. ASPEK PEMODELAN & SIMULASI

1.1. Studi literatur 1.2. Pemodelan/simulasi metoda

elektromagnetik 2D 1.3. Pengecekan dengan data

sintetik

I. ASPEK PEMODELAN & SIMULASI

1.1. Pemodelan/simulasi metoda elektromagnetik kaitannya dengan parameter kegempaan

1.2. Interpretasi dan analisa hasil pemodelan secara keseluruhan

1.3. Membandingkan dengan hasil metoda geofisika lain

II. KELUARAN

1.1. Seminar Internasional

II. KELUARAN

1.1. Publikasi di jurnal Internasional

I. ASPEK PENGAMBILAN DATA

1.4. Pengambilan/survey lapangan

1.5. Pengolahan data lapangan

6

Edi Hidayat, Budi Brahmantyo, Eko Yulianto, Analisis Endapan Sagpond pada Sesar Lembang, Jurnal Geoaplika (2008), Volume 3, Nomor 3, hal. 151 – 161.

Hasanuddin, Z.A, et al., Studi Deformasi Gunung Kelut Dengan Metode Survei GPS , Prosiding PIT HAGI ke – 26, Jakarta, 2001

Hasanuddin Z. Abidin, H. Andreas, M. Gamal, I. Gumilar, T.P. Sidiq, C.I. Abdullah, Teruyuki Kato, Hery Harjono , Cecep Subarya, Studi Pergerakan Sesar Lembang dengan Menggunakan Metode Survei GPS, Jurnal Geoaplika (2008), Volume 3, Nomor 3, hal. 105 – 117

Hasanuddin Z Abidin, Heri Andreas, Teruyaki Kato, Takeo Ito, Irwan Meilano, Fumiaki Kimata, Danny H Natawidjaya dan Hery Harjono, Crustal Deformation Studies in Java (Indonesia) Using GPS, Journal of Earthquake and Tsunami, Vol. 3 No. 2 (2009) 77 - 88

Hasanuddin Z. ABIDIN, Irwan GUMILAR, Heri ANDREAS and Teguh P. SIDIQ, Yoichi FUKUDA, Study on Causes and Impacts of Land Subsidence in Bandung Basin, Indonesia, FIG Working Week 2011 ,Marrakech, Morocco, 18-22 May 2011

Hohmann, G..W., Three-dimensional EM Modeling, Geophysical Survey , 6, 27-53, 1983. Kurasawa, T., Problem with the drilling of geothermal well in the south of Mt. Kusatsu-Shirane,

Gunma Prf., J. Japan Geothermal Energy Assoc., 30, 1-23, 1993 (in Japanese with English Abstract).

Meilano Irwan , Fumiaki Kimata and Naoyuki Fujii, Time Dependent of Magma Intrusion Model During the Early Stage of The 2000 Miyakejima Activity JVGR(150) 2006 202-212.

Meilano Irwan , Fumiaki Kimata, Kazuro Hirahara, Takeshi Sagiya and Atsushi Yamagiwa, Measuring Ground Deformation with 1-hz GPS Data : the 2003 Tokachi-oki Earthquake (Preliminary Report) Earth Planets and Space, 56, 389-393, 2004.

Meilano Irwan, F. Kimata, N. Fujii, S. Nakao, H. Watanabe, S. Sakai, M. Ukawa, W. FUjita, K. Kawai, Rapid ground deformation of the Miyakejima volcano on 26-27 June 2000 Detected by Kinematic GPS analysis, Earth Planets and Space, 55, e13-e16, 2003.

M. Furuya,S. Okubo F. Kimata, R. Miyajima, Meilano Irwan , W. Sun. Y. Tanaka and T. Miyazaki Mass budget of the magma flow in the 2000 volcano-seismic activity at Izu-islands, Japan Earth Planets and Space, 55, 375-385, 2003 .

F. Kimata, Meilano Irwan and K. Fukano Ground deformation at Hachijo Island, Japan on 13-22 August 2002 observed by GPS measurements and estimated dike intrusion (in japanese) Buletin of Volcanological Society of Japan, 2003.

Nurhasan , Y. Ogawa , N. Ujihara, S.B. Tank , Y. Honkura, S. Onizawa,, T. Mori , and M. Makino, Two electrical conductors beneath Kusatsu-Shirane volcano, Japan, imaged by audiomagnetotellurics and their implications for hydrothermal system, Earth Planets Space, 2006, vol. 53, 1053 - 1059.

Ogawa, Y., On two-dimensional modeling of magnetotelluric field data, Surv. Geophys., 23 (2-3), 251-273, 2002.

Ogawa, Y., N. Matsushima, H. Oshima, S. Takakura, M. Utsugi, K. Hirano, M. Igarashi, and T. Doi, A resistivity cross-section of Usu volcano, Hokkaido, Japan, by audiomagnetotellurics soundings, Earth Planets Space, 50, 339-346, 1998.

Ogawa, Y. and T. Uchida, A two-dimensional magnetotelluric inversion assuming Gaussian static shift, Geophys. J. Int., 126, 69–76, 1996.

Robert M. Delinom and Ade Suriadarma, GROUNDWATER FLOW SYSTEM OF BANDUNG BASIN BASED ON HYDRAULIC HEAD, SUBSURFACE TEMPERATURE, AND STABLE ISOTOPES, Riset Geologi dan Pertambangan Vol. 20 No. 1 (2010), 55-68.

Siripunvaraporn, W., G. Egbert, An efficient data-subspace inversion method for 2-D magnetotelluric data, Geophysics, 65,3, 791-803, 2000.

Sutarno, D., (2006). Development of Robust Magnetotelluric Impedance Estimation, Indonesian Journal of Physics, 16, no. 3, 81 - 91

Surahman, A., Earthquake Vulnerability Evaluation of Building in Bandung Municipality , 12 WCEE, 2000

7

INDIKATOR KEBERHASILAN (TARGET CAPAIAN)

No. Indikator Keberhasilan Deskripsi

1. Keluaran (output) Hasil Riset/Inovasi

- Makalah dalam prosiding konferensi Nasional & Internasional terindex

- Program/simulasi pemodalan

magnetotellurik

2. Dampak (outcome) Hasil Riset/Inovasi

� Memberikan perbaikan yang signifikan

pada asumsi asumsi yang selama ini digunakan dalam Pemodelan

magnetotellurik, khususnya pada kasus struktur 3 dimensi.

� Dengan menerapkan teknik ini, diharapkan hasil pemodelan menjadi

lebih realistis sehingga interpretasi hasil pemodelan akan lebih akurat

3.

Keterlibatan Mahasiswa S1, S2, S3 Mahasiswa S3 : 1 orang

Mahasiswa S2 : 1 orang

Mahasiswa S1 : 2 orang

Mahasiswa S3 (Program PDU I-MHERE):

Nama : Rudy Prihantoro NIM : 20211009

Topik desertasi : Pemodelan

Magnetotellurik 3D FEM

Target Lulus : Tahun 2015

Mahasiswa S2 ( Rencana Masuk Tahun

2012):

Nama : Edi Pramono Sukarman Topik Skripsi : Aplikasi metoda

elektromagnetik 2D untuk gunungapi

dan Sesar Aktif

Target Lulus : Tahun 2014

4. Presentasi pada international conference International Electromagetic Workshop 2013

Asian Physics Symposium 2013

5. Pembinaan peer

6. Networking nasional dan internasional Proposal ini bagian dari kerjasama dengan

Tokyo Institute of Technology, Japan

8

JADWAL PELAKSANAAN

TAHUN 2013

Activities Bulan Ke-

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. Studi Literatur

2. Pembuatan program/simulasi

3. Pengambilan Data Elektromagnetik

4. Aplikasi untuk data lapangan

5. Analisa dan Diskusi

6. Laporan Akhir

7. Pembuatan/pengiriman makalah ke Jurnal Ilmiah/ konferensi Internasional

PETA JALAN (ROAD MAP) RISET

Tahap Lanjut

2010 - 2015

Tahap

Pengembangan 2006 - 2010

Tahap Inisiasi 2000 - 2005

Inventarisasi Software –

software yang sudah di buat meliputi :

- Pemodelan kedepan

1D dan 2D elektromagnetik (MT

dan CSAMT)

- Teknik teknik pengolahan data

Menghasil software software elektromagnetik dan aplikasinya untuk memodelkan sesar aktif

Lembang, bandung, Jawa Barat

- Pengembangan

pemodelan kearah inversi baik 1D dan 2D

Elektromganetik

- Pengembangan Pengambilan dan Pengolahan data elektromagnetik

- Pembuatan pemodelan 3 dimensi

elektromagnetik

- Pengembangan

pemodelan 3 dimensi baik forward maupun

inversi

- Pembuatan software secara terintegrasi

yang meliputi 1D, 2D dan 3 D

- Pengembangan software pengolahan

data elektromganetik

secara terintegrasi

ROAD MAP GROUP ELEKTROMAGNETIK

9

8. USULAN BIAYA RISET

8.1 Belanja pegawai

No. Pelaksana Kegiatan Jumlah

Orang

Honor per

Jam

Jumlah

Jam/Bulan

Jumlah

Bulan/Tahun

Jumlah Biaya

(Rp)

1. Peneliti Utama 1 55000 40 10 22.000.000,-

2. Anggota Peneliti 1 27500 40 10 11.000.000,-

3. Asisten Peneliti

4. Teknisi

Jumlah total biaya honor (Rp) 33.000.000,-

8.2 Belanja barang

No. Peralatan/Bahan Volume Satuan Biaya Satuan

(Rp)

Jumlah Biaya

(Rp)

1. Catridge Printer Laser Warna 2 300000 600.000

2. Catridge Printer Laser Hitam 3 300000 900.000

3. Keperluan Survey (Aki, dll) 12 300000 3.500.000

4. ATK 1 2000000 2.000.000

Jumlah total biaya barang (Rp) 7000.000

8.3 Belanja jasa

a. Honor pihak ketiga non PNS ITB dan ITB-BHMN atau asisten mahasiswa

No. Pelaksana Kegiatan Jumlah Orang

Honor per Jam

Jumlah Jam/Bulan

Jumlah Bulan/Tahun

Jumlah Biaya (Rp)

1. Asisten

2. Mahasiswa 2 12500 20 10 5.000.000,-

3. Tenaga penunjang

Jumlah total biaya honor (Rp) 5.000.000,-

b. Perjalanan

No. Tujuan Volume Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya

(Rp)

1. Seminar 3 2000000 6.000.000

2. Survey Lapangan 2 10.000.000 20.000.000

3.

Jumlah total biaya perjalanan (Rp) 26.000.000

c. Sewa Alat, Jasa Layanan dan Lain-lain

No. Nama Alat/Jasa Layanan Volume Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya

(Rp)

1. Administrasi 1 1000000 1.000.000

2. Publikasi 1 3000000 3.000.000

3.

Jumlah total biaya sewa alat, jasa layanan, dll. (Rp) 4.000.000

10

CV TIM PENELITI

CURRICULUM VITAE

PERSONAL DATA

Name and title : Dr. Nurhasan Place of Birth : Pandeglang, BANTEN Date of Birth : February 22, 1974 Nationality : Indonesia Office address : Physics Department, FMIPA – ITB

Jl. Ganesha 10 Bandung 40132 Phone : +62-22-2500834 Fax : +62-22-2506452

E-mail : nurhasan@fi.itb.ac.id Position : Researcher at Earth Physics Research Group, Physics Department,

Faculty of Mathematics and Natural Sciences, ITB, Bandung, Indonesia

EDUCATIONS

2006 : Doctor (S3) in Earth and Planetary Sciences, Tokyo Institute of Technology, Japan (Electromagnetic induction for Hydrothermal and

Geothermal Studies) 2001 : Master (S2) in Earth Science, Physics Department,

Bandung Institute of Technology 1998 : Bachelor (Sarjana/S1) in Earth Physics, Physics Department, Bandung Institute of Technology

POST-GRADUATE EXPERIENCES

2011 : Postdoctoral research at Tokyo Institute of Technology, JAPAN (I-MHERE Program)

Subject : 3D Magnetotelluric Modeling and application for study of Active Fault using supercomputer

2011 : Postdoctoral research at Tokyo Institute of Technology, JAPAN (JASSO Program)

Subject : 3D Magnetotelluric Modeling and application for study of Volcano system using supercomputer

2010 : Postdoctoral research at Tokyo Institute of Technology, JAPAN Subject : 3D Magnetotelluric Modeling and application for study of Hydrothermal system and Active Fault

2008 : Postdoctoral research at Tokyo Institute of Technology, JAPAN Subject : Repeating Magnetotelluric measurement for activity volcano Monitoring PUBLICATIONS

1. Nurhasan , Y. Ogawa , N. Ujihara, S.B. Tank , Y. Honkura, S. Onizawa,, T. Mori , and M. Makino, 2006, Two electrical conductors beneath Kusatsu-Shirane volcano, Japan, imaged by audiomagnetotellurics and their implications for hydrothermal system, Earth Planets Space, vol. 53, 1053 - 1059.

2. Hashimoto, T., T. Mogi, Y. Nishida, Y. Ogawa, N. Ujihara, M. Oikawa, M. Saito, Nurhasan, S. Mizuhashi, T. Wakabayashi, R. Yoshimura, A. W. Hurst, M. Utsugi, Y.

11

Tanaka, Self-potential studies in volcanic areas (5) -Rishiri, Kusatsu-Shirane, and White Island-, J. Fac. Sci. Hokkaido Univ., Ser. VII, 12, 2, 97-113, 2004

3. Nurhasan, Y. Ogawa , N. Ujihara

, S.B. Tank, T. Wakabayashi

and S. Onizawa,

Resistivity structure of Kusatsu-Shirane Volcano imaged by audio-magnetotelluric

observations, Kusastu Report, 2004.10

INTERNATIONAL CONFERENCES/WORKSHOP

1. Nurhasan, Three dimensional Magnetotellurik Modeling using Edge Element method, Asian

Physics Symposium, Bandung, July, 2012 (submitted) 2. Nurhasan, D. Sutarno, Rudy Prihantoro, Y. Ogawa, D. Fitriani, Geoelectrical dimensionality analyses in volcanic region using Magnetotelluric Phase Tensor, International Conference on

Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung, November 2011 3. Nurhasan , D. Sutarno, Harsya Bachtiar, Didik Sugiyanto, Y. Ogawa, D. Fitriani, Resistivity structure of Sumatra Fault (Aceh segment) derived from 1-D Magnetotelluric Modeling ,

International Conference on Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung, November

2011

4. Nurhasan, D. Sutarno, W. Srigutomo, Sparisoma Viridi, D. Fitriani, Integrated Geophysical Measurements for Subsurface Mapping at Papandayan Volcano, Garut, Indonesia (Preliminary

Result), International Conference on Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung,

November 2011 5. Nurhasan, D. Sutarno, Y. Ogawa, R Prihantoro, Resistivity Structure of Volcanic Zones derived from Magnetotelluric Data using Phase Tensor and Induction Vector Analysis, The XXV IUGG Conference, Melbourne 28 June – 7 July 2011

6. Nurhasan, D Sutarno, Y Ogawa, D Sugiyanto, F Kimata, Investigation of Sumatran Fault derived from Magnetotelluric Data, The XXV IUGG Conference, Melbourne 28 June – 7 July 2011

7. Nurhasan , Y. Ogawa, N. Ujihara , S.B. Tank , Y. Honkura , Teruo Yamawaki, Imaging of Hydrothermal System in Kusatsu-Shirane Volcano, Japan, using Three Dimensional

Magnetotelluric Inversion, The IAGA 11th Scientific Assembly, Sopron, August 23-30, 2009.

8. Nurhasan , D. Sutarno , Y. Ogawa , D. Sugiyanto , M Irwan, F. Kimata, Takeo Ito, Agustan, Investigation of Sumatra Fault based on Magnetotelluric and GPS Measurements, The IAGA 11th Scientific Assembly, Sopron, August 23-30, 2009.

9. Nurhasan , D. Sutarno, W. Srigutomo, E J Mustopa, U. Fauzi,Y. Ogawa, Three-Dimensional Resistivity Structure of Papandayan Volcano, Indonesia derived from

Magnetotelluric Data, Pertemuan Ilmiah Tahunan Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (PIT HAGI), Yogyakarta, 9 – 12 November 2009

10. Nurhasan , D. Sutarno, Y. Ogawa, Dimensionality Analysis of Resistivity Structure of Volcanic Zone from Magnetotelluric Data, Pertemuan Ilmiah Tahunan Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (PIT HAGI), Yogyakarta, 9 – 12 November 2009.Geomagnetism Meeting, Tokyo, 2009

11. Y. Ogawa , Nurhasan, S.B. Tank, N. Ujihara, Y. Honkura, & T. Yamawaki , Imaging a Vapor Reservoir at Kusatsu-Shirane Volcano, By Three-Dimensional MT Inversion and Relocated Micro-Earthquakes, Geomagnetism Meeting, Tokyo, 2009

12. Enjang J M, Nurhasan , Doddy Sutarno, Wahyu Srigutomo, Two-dimensional Electromagnetic Image of Kamojang Geothermal Field, Indonesia by CSAMT Data, (19th electromagnetic induction workshop, Beijing , China, 23 – 29 October 2008)

13. Nurhasan , Y. Ogawa , Doddy Sutarno, Didik Sugiyanto, Imaging fault zone by MT Method at Sumatra area in Indonesia (19th electromagnetic induction workshop, Beijing , China, 23 – 29 October 2008)

14. Nurhasan , Y. Ogawa , N. Ujihara, S.B. Tank , Y. Honkura, Three-dimensional electromagnetic image of Kusastu-Shirane volcano and its implications for hydrothermal

12

system, 18th induction workshop, Barcelona , Spain, 2006.9.17-23. 15. Kasaya, K, Y. Ogawa, Nurhasan, N. Ujihara, F. Kimata, Fluid detection using AMT survey on the seismogenic zone around the eastern foot of Mt. Ontake, central Japan, IAGA General Assembly, Toulouse, France, 2005.7.18-29

16. Ogawa, Y, Nurhasan, N. Ujihara, S. Onizawa, Electromagnetic imaging of seismic LP resonator at Kusatsu-Shirane volcano, Japan, IAGA General Assembly, Toulouse, France, 2005.7.18-29

17. Nurhasan , Y. Ogawa , N. Ujihara , S.B. Tank, and S. Onizawa, Kusatsu-Shirane volcano imaged by audio magnetotelluric method, 17th induction workshop, Hyderabad, India, 2004.10.

18. Ogawa, Y, M. Uyeshima, Nurhasan, K. Takahashi, S. Koyama, T. Ogawa, Weerachai Siripunvaraporn, R. Yoshimura, H. Satoh, Magnetotelluric evidence for groundwater loss as a cause of continuous SO2 degassing at Miyakejima volcano, Japan, 17th induction workshop, Hyderabad, India, 2004

RESEARCH ACTIVITIES

No. Research Year Position

1 Investigation of Active fault derived from magnetotelluric data and its application for mapping active fault Program Doktor Unggulan, I-MHERE FMIPA ITB

2011-2012

Researcher

2 Development of activity volcano monitoring based on magnetic and electrical properties Hibah Bersaing, DIKTI, KEMENDIKNAS

2011 Principal Investigator

3 Model of Molecular Dynamics and Resistivity Structure of Soil Grain for Landslide Prediction Hibah Kompetensi DIKTI. KEMENDIKNAS

2009-2011

Researcher

4 Development of 3D Electromagnetic Modelling “Audio Magnetotelluric” as an alternative method for volcano monitoring. PROGRAM INSENTIF RISET DASAR, KNRT.

2008 - 2009

Principal Investigator

5 Image of subduction zone in Aceh region, Sumatra, Indonesia

using magnetotelluric method, Joint research Unsyiah – ITB - Tokyo Institute of Technology, Japan

2008 - 2009

Researcher

6 Repeating magnetotelluric measurement in Kusatsu-Shirane

volcano, Japan and its implication to geothermal system, Visiting Researcher at Tokyo Institute of Technology, Japan

2007 Researcher

7 Electromagnetic study in Bantul-Yogyakarta to delineate shallow soft sediment and its implication in earthquake distribution, Joint research LIPI – Hokkaido University

2006 Researcher

Bandung, April 2012 NURHASAN

13

CURRICULUM VITAE

Nama Lengkap : Dr.Eng. Enjang Jaenal Mustopa NIP : 132 130 244 Tempat/Tanggal Lahir : Bandung / 02 Februari 1970 Jenis Kelamin : Laki-laki Bidang Keahlian : Magnetotelluric, CSAMT, Geothermal Investigation Kantor/Unit Kerja : Laboratorium Fisika Bumi, Departemen Fisika ITB Alamat Kantor : Jln. Ganesha No. 10 Kota : Bandung

Kode Pos : 40132 Telepon : (022) 2500834 Faksimile : (022) 2506452 E-Mail : enjang@fi.itb.ac.id

No. Telepon Genggam : 081320798158

Pendidikan (Perguruan Tinggi)

Tempat Pendidikan Tahun

Lulus

Kota/Negara Bidang Studi

Jurusan Fisika, FMIPA, ITB 1994 Bandung/Indonesia Fisika, S1 Jurusan Fisika, FMIPA, ITB 1997 Bandung/Indonesia Fisika Bumi, S2 Kyushu University, Japan 2003 Fukuoka/Jepang Geophysics, S3 Publikasi

PUBLICATIONS FROM AUGUST 2end, 2004

1. Mustopa, E.J. and Sutarno, D. (1997), 1-D Magnetotelluric Inversion Based on Marquardt-Levenberg Method, Proc. of The 22-nd Annual Convention HAGI.

2. Mustopa, E.J., and Sutarno, D. (1998). 1-D Robust Magnetotelluric Inversion, KFI, 9 no. 1, 24-31

3. Mustopa, E.J,, Sutarno, D., Srigutomo, W., Inversi 1-D Data Magnetotelluric dengan Metoda Marquardt-Levenberg, Proc. of Indonesian Geophysicists Annual Meeting (HAGI), Bandung, 16-17 Oktober 1997, ISBN: 979-95053-1-3

4. Srigutomo, W., Sutarno, D., Mustopa, E.J., 2-D Electromagnetic modeling using the integral equation methodl, Proc. of Indonesian Geophysicists Annual Meeting (HAGI), Bandung, 16-17 Oktober 1997, ISBN: 979-95053-1-3

5. Supriadi, Muller, M., Fauzi, U., Sutarno, D., Bijaksana, S., Handayani, G., Mustopa, E.J., Srigutomo, W., Hernowo, The First Test of Combined Active Electromagnetic Method of CSAMT and LOTEM at Merapi Volcano, Proc. of Indonesian Geophysicists Annual Meeting (HAGI), Bandung, 16-17 Oktober 1997, ISBN: 979-95053-1-3

6. Mustopa, E. J., Supriadi, Sutarno, D., Ushijima, K., 2000, One-dimensional robust inversion of MT data applied for interpretation of CSAMT data in Merapi volcano, Indonesia: Proc. Abs. CD-ROM of 2000 AAPG International Conference & Exhibition

7. Daud Y., Mustopa, E. J., Sudarman S., and Ushijima, K., 2001, 2-D inversion of magnetotelluric data in Sibayak geothermal field, Indonesia: Proceeding of the 105th SEGJ Conference, 226-229

14

8. Mustopa, E. J., Daud, Y., Ushijima, K., 2001, Interpretation of magnetotelluric data in Takigami geothermal field, Kyushu, Japan: Proceeding of the 105th SEGJ Conference, 226-229

9. Mustopa, E. J., Furuya, S., Jotaki, H., and Ushijima, K., 2001, Subsurface imaging of Takigami geothermal field derived from magnetotelluric data: Geothermal and Vulcanological Research Report Of Kyushu University, 10, 77-96

10. Khalil, A., Mustopa, E. J., and Ushijima, K., 2002, Application of Magnetotelluric Method for Oil Exploration in Minami-Noshiro Area, Japan: Proc. Abs. CD-ROM of 2002 AAPG International Conference & Exhibition

11. Mustopa, E. J., Furuya, S., Jotaki, H., and Ushijima, K., 2002, Resistivty imaging by CSAMT data in Takigami geothermal field, Kyushu, Japan, Memoirs of the Faculty of Engineering Kyushu University, 63, vol. 1.

12. Mustopa, E. J., Furuya, S., Jotaki, H., and Ushijima, K., 2002, Application of magnetotelluric method in Takigami geothermal field, Kyushu, Japan: Memoirs of the Faculty of Engineering Kyushu University, Vol 62 No. 4

13. Mustopa, E. J., Khalil, A., and Ushijima, K., 2003, Resistivity imaging by MT and CSAMT data in Takigami geothermal field, Kyushu, Japan: Proceeding of the 6th SEGJ international Symposium on Imaging Technology, Tokyo.

14. Khalil, A., Mustopa, E. J., and Ushijima, K., 2003, Magnetotelluric studies in Minami-Noshiro oil field, Japan: Proceeding of the 6th SEGJ international Symposium on Imaging Technology

15. Tagomori, K., Mustopa, E. J., JOTAKI, H., MIZUNAGA, H. and Ushijima, K., Imaging Geothermal Fractures by CSAMT Method at Takigami Area in Japan: Proc. 30th Workshop on Geothermal Reservoir Engineering, Stanford University, pp.456-463, February 2005.

16. Ushijima, K., Mustopa, E. J., Jotaki, H., and Mizunaga, H., Magnetotelluric Soundings in the Takigami Geothermal Area, Japan: Proc. World Geothermal Congress, CD, Antalya, Turkey, April 2005.

17. Mustopa, E. J., Application of eectromagnetic Methods, MT and CSAMT, for Geothermal Exploration, International Conference of Mathematics and Natural Sciences (ICMNS), 2006.

18. Mustopa, E. J., Srigutomo, W., Sutarno, D., Fauzi, U., and Harja, A., CSAMT Measurement in Kamojang Geothermal Field, Garut, Asian Physics Symposium, Bandung,2007

19. Mustopa, E. J., Suhanto, E., Srigutomo, W., and Sutarno, D., Mise-á-la-masse method for geothermal exploration with case study in Mataloko geothermal field, Flores, East Nusa Tenggara,Asian Physics Symposium, Bandung, 2007.

20. Mustopa, E. J., Srigutomo, W., Sutarno, D., and Ushijima, K., Exploration of Geothermal Reservoir by MT and VES Methods,Asian Physics Symposium, Bandung,2007.

21. Srigutomo, W., Firmansyah, F., Mustopa, E. J., and Sutarno, D., Development of 2D Magnetotelluric Inversion Scheme,Asian Physics Symposium, Bandung,2007.

22. Harja, A., Srigutomo, W., Mustopa, E. J., and Sutarno, D., CSAMT data and DC-Resistivity survey for groundwater and structural investigation: Application to Eastern Bandung Basin, Indonesia, Asian Physics Symposium, Bandung,2007.

23. Mustopa, E. J., Srigutomo, W., Sutarno, and D., Fauzi, U and Harja, A., Imaging Kamojang Geothermal Reservoir by CSAMT method, International Conference of Mathematics and Natural Sciences (ICMNS), 2008.

24. Mustopa, E. J., Srigutomo, W., Sutarno, and D., Fauzi, U and Harja, A., CSAMT measurement in Tangkuban Parahu Area, Bandung, West Java, International Conference of Mathematics and Natural Sciences (ICMNS), 2008.

25. Harja, A., Hilman, I., Srigutomo, W., Mustopa, E. J., and Sutarno, D., Full CSAMT 1-D inversion and its applications in eastern Bandung basin, International Conference of Mathematics and Natural Sciences (ICMNS), 2008.

26. Harja, A., Srigutomo, W., Mustopa, E. J., and Sutarno, D., Struktur resistivitas cekungan

15

Bandung bagian Timur menggunakan metoda CSAMT pendekatan gelombang, The 34th HAGI annual Convention, exhibition and 2nd Geophysics Education Symposium Yogyagakarta, 10-12 November 2009.

27. Khairurrijal Khairurrijal, Neny Kurniasih, Enjang Mustopa, Mikrajuddin Abdullah; Konsep Medan Listrik Menggunakan Analogi Konsep Medan Gravitasi untuk Pengajaran di Sekolah Menengah Atas Abstract PDF, JURNAL PENGAJARAN FISIKA SEKOLAH MENENGAH, Vol 1, No 3 (2009), 78-81.

28. Mustopa, E. J., Srigutomo, W., Sutarno, and D., Fauzi, U and Harja, A., Resistivtiy Structure In Kamojang Geothermal Field Drived From Csamt Data, Indonesian Jornal of Physics , January 2011.

29. Mustopa, E. J., Suhanto, E., Srigutomo, W., and W., Sutarno, and D., Resistivity Imaging Of Mataloko Geothermal Field By Mise-Á-La-Masse Method , Indonesian Jornal of Physics , January 2011.

Bandung, 4 April 2012 .

Dr. Eng. Enjang Jaenal Mustopa

16

LAMPIRAN BUKTI CAPAIAN OUTPUT TAHUN 2010-2011

Capaian Output Tahun 2010 – 2011 adalah sebagai berikut : Tahun 2011- 2012

1. Nurhasan, Three dimensional Magnetotellurik Modeling using Edge Element method, Asian Physics Symposium, Bandung, July, 2012 (submitted)

2. Nurhasan, D. Sutarno, Rudy Prihantoro, Y. Ogawa, D. Fitriani, Geoelectrical dimensionality analyses in volcanic region using Magnetotelluric Phase Tensor, International Conference on

Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung, November 2011 3. Nurhasan , D. Sutarno, Harsya Bachtiar, Didik Sugiyanto, Y. Ogawa, D. Fitriani, Resistivity structure of Sumatra Fault (Aceh segment) derived from 1-D Magnetotelluric Modeling ,

International Conference on Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung, November

2011

4. Nurhasan, D. Sutarno, W. Srigutomo, Sparisoma Viridi, D. Fitriani, Integrated Geophysical Measurements for Subsurface Mapping at Papandayan Volcano, Garut, Indonesia (Preliminary

Result), International Conference on Physics and Applied Physics (ICPAP), Bandung,

November 2011 Ketiga paper tersebut diatas ( No. 2 – No.4) sudah di Submit ke AIP sebagai Prosiding

Konferensi Internasional terindex.

5. Nurhasan, D. Sutarno, Y. Ogawa, R Prihantoro, Resistivity Structure of Volcanic Zones derived from Magnetotelluric Data using Phase Tensor and Induction Vector Analysis, The XXV IUGG Conference, Melbourne 28 June – 7 July 2011

6. Nurhasan, D Sutarno, Y Ogawa, D Sugiyanto, F Kimata, Investigation of Sumatran Fault derived from Magnetotelluric Data, The XXV IUGG Conference, Melbourne 28 June – 7 July 2011