proposal dodol dengen

8
Formulir Proposal Rencana Bisnis Nama Lengkap : Akhmad Muttaqin Jenis Kelamin : Laki-laki Alamat KTP : Jl. Kalimantan No. 26 Desa Asuli, Kec. Towuti, Kab. Luwu Timur Alamat Sekarang : BTP Telkom blok AC 131 Makassar Telp/Hp : 087841972205 Email : [email protected] / [email protected] A. Dasar Pemikiran Dodol adalah makanan tradisional Indonesia yang sangat populer dan disukai oleh masyarakat Indonesia sendiri. Harga yang terjangkau oleh semua kalangan dan rasa yang enak adalah faktor tingginya penikmat dodol. Tidak heran jika usaha dodol dijadikan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan bagi pengusahanya. Ada banyak jenis dodol yang kita kenal di Indonesia seperti dodol Garut, dodol Betawi, dodol Apel Malang, dan dodol jenis buah-buahan lainnya. Salah satu dodol yang baru dikembangkan di Indonesia adalah dodol Dengen. Dodol ini memiliki kelebihan yaitu menggunakan buah Dengen sebagai salah satu bahan utamanya. Buah Dengen adalah tumbuhan endemik yang berasal dari kabupaten Luwu Timur. Ciri khas dari buah Dengen yaitu berbentuk mahkota berwarna kuning, dan walaupun sudah matang mempunyai rasa yang sangat masam bila dimakan secara langsung. Pada awalnya buah Dengen hanya digunakan untuk

Upload: akhmad-muttaqin

Post on 19-Nov-2015

28 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Formulir Proposal Rencana BisnisNama Lengkap: Akhmad MuttaqinJenis Kelamin: Laki-lakiAlamat KTP: Jl. Kalimantan No. 26 Desa Asuli, Kec. Towuti, Kab. Luwu TimurAlamat Sekarang: BTP Telkom blok AC 131 MakassarTelp/Hp: 087841972205Email: [email protected] / [email protected]

A. Dasar PemikiranDodol adalah makanan tradisional Indonesia yang sangat populer dan disukai oleh masyarakat Indonesia sendiri. Harga yang terjangkau oleh semua kalangan dan rasa yang enak adalah faktor tingginya penikmat dodol. Tidak heran jika usaha dodol dijadikan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan bagi pengusahanya. Ada banyak jenis dodol yang kita kenal di Indonesia seperti dodol Garut, dodol Betawi, dodol Apel Malang, dan dodol jenis buah-buahan lainnya. Salah satu dodol yang baru dikembangkan di Indonesia adalah dodol Dengen. Dodol ini memiliki kelebihan yaitu menggunakan buah Dengen sebagai salah satu bahan utamanya. Buah Dengen adalah tumbuhan endemik yang berasal dari kabupaten Luwu Timur. Ciri khas dari buah Dengen yaitu berbentuk mahkota berwarna kuning, dan walaupun sudah matang mempunyai rasa yang sangat masam bila dimakan secara langsung. Pada awalnya buah Dengen hanya digunakan untuk penambah rasa asam pada masakan. Buah Dengen mengandung vitamin C yang sangat tinggi dan mengandung antioksidan untuk melawan sel-sel kanker, menetralkan radikal bebas dalam tubuh, serta manfaat kesehatan lainnya. Buah Dengen sudah sangat terkenal di daerah kabupaten Luwu Timur. Namun, pengolahan buah Dengen menjadi makanan kemasan seperti dodol masih sangat jarang dilakukan. Banyaknya buah Dengen di kabupaten Luwu Timur dan kandungan buah Dengen yang sangat berkhasiat bagi kesehatan serta rasanya yang unik membuat usaha ini sangat menarik. Bisnis dodol Dengen, bisa jadi bisnis yang berpeluang besar dalam dunia wirausaha yang menggunakan buah Dengen sebagai salah satu bahan utamanya.

B. Maksud dan TujuanMaksud dan Tujuan bisnis dodol Dengen ini adalah1. Untuk mempopulerkan bisnis dodol Dengen yang enak, variatif, sehat, dan halal di kabupaten Luwu Timur dan kota Makassar pada khususnya dan di sulawesi selatan pada umumnya.2. Untuk menyajikan jajanan sehat dan berkhasiat yang dapat diperoleh dari kandungan buah Dengen tersebut.3. Memanfaatkan buah Dengen yang banyak dan hanya terdapat di kabupaten Luwu Timur, provinsi Sulawesi Selatan menjadi menu makanan olahan baru.4. Selain itu juga untuk menambah lapangan kerja baru bagi masyarakat.

C. Aspek Produksi/Usaha/TeknisProses pembuatan dodol Dengen akan dilakukan di rumah pribadi saya di Jalan Kalimantan no. 26 Desa Asuli, Kec. Towuti, Kab. Luwu Timur Sulawesi Selatan karena bahan utamanya berada di daerah asal saya tersebut. Lama produksi adalah 29 hari dalam sebulan. Proses produksi ini tidak menggunakan bahan pengawet karena dodol adalah jenis makanan setengah basah yang dimana makanan ini mempunyai kadar air yang tidak terlalu rendah. Jadi dapat bertahan lama selama penyimpanan karena bakteri tidak dapat tumbuh pada Aw 0,90 atau dibawahnya. Lama daya tahan dodol itu sendiri adalah 3 bulan. Bahan-bahan yang digunakan merupakan bahan-bahan berkualitas yang terjamin kehalalannya. Untuk proses kemasannya akan dibuat semenarik mungkin. Untuk kedepannya, olahan buah Dengen masih dapat dikembangkan lagi sehingga dapat menarik minat konsumen seperti jus Dengen dan selai Dengen.

D. Aspek Pasar dan PemasaranPemasarannya sendiri kami akan fokus di dua daerah yaitu di daerah kabupaten Luwu Timur sebagai Pusat dan kota Makassar sebagai cabang. Untuk awal penjualan akan menggunakan gerobak/lapak sederhana di 5 titik ramai. Di daerah pusat akan ada 1 titik yaitu di pasar kec Towuti dan di daerah cabang yaitu kota Makassar ada 4 titik strategis yaitu pantai Losari karena tempat ini adalah tempat wisata pantai yang sangat terkenal di kota Makassar yang mempunyai banyak pengunjung, kawasan padat pemukiman dan pertokoan di BTP, terminal regional daya yang selalu di padati sekalian menjadi tempat pembelian oleh-oleh, dan kampus unhas. Kelima titik ini dipilih karena selalu ramai dan tidak adanya usaha dodol di daerah tersebut. Dan tentunya atas izin dari dinas ataupun pihak-pihak di kawasan tersebut. Usaha ini akan terus dikembangkan dan cabang dapat ditingkatkan lagi hingga ke daerah-daerah di Sulawesi Selatan yang lain. Lapak akan dibuat semenarik mungkin untuk menambah minat pelanggan. Media sosial seperti facebook, twitter, dan alamat website akan dipakai untuk mempromosikan dodol Dengen. Kami juga melayani pesan antar (delivery).E. Aspek Sumber Daya ManusiaUntuk proses pembuatan dodol Dengen akan dilakukan oleh saudara saya dan dua orang karyawan. Sementara untuk proses penjualan akan dibutuhkan 5 karyawan untuk lima lapak. Semakin besar usaha ini maka akan merekrut tenaga kerja yang lebih besar lagi.

F. Aspek Keuangan

1. Biaya OperasionalUntuk bahan produksi per hari di awal usaha:Bahan AdonanVolumeHarga Satuan (Rp)Harga total (Rp)

Santan Kelapa6 liter5.000,-30.000,-

Tepung Ketan4 kg6.000,-24.000,-

Gula Pasir3 kg6.000,-18.000,-

Gula Merah3 kg7.000,-21.000,-

Garam halus50 gram2.000 (per 250 gram)400,-

Buah Dengen5 kg5.000,-25.000,-

Daun Pandan10 lembar (20cm)1.000,-10.000,-

Tepung beras3 kg8.000,-24.000,-

Aneka bahan pengias125.000,-

Total Rp. 277.400,-

Untuk keperluan lainnya per hariKeteranganJumlahHarga satuan (Rp)Total Harga (Rp)

Kemasan perbuah1500 biji dodol100,-150.000

Dos perpak150 dos500,-75.000,-

Transportasi pengirimanLuwu Timur-Makassar54 liter6500,-351.000,-

Sewa Tempat515.000,-75.000,-

TotalRp. 651.000,-

Dodol yang dihasilkan setiap hari di awal usaha:Jenis dodolJumlahHarga Jual Satuan (Rp)Harga Total (Rp)

Dodol Dengen150 dos(isi 10 buah dodol)10.000/dos(isi 10 buah dodol)1.500.000,-

Total150 dos / 1500 buah10.000 / dos1.500.000,-

2. Total kebutuhan produksi perhariKeteranganJumlah

Total biaya produksi dodol perhariRp. 277.400,-

Keperluan lainnya per hariRp. 651.000,-

JumlahRp. 928.400,-

3. Total keuntungan perhariKeteranganJumlah

Total penjualanRp. 1.500.000,-

Total biaya produksiRp. 928.400,-

KeuntunganRp. 571.600,-

4. Biaya AsetNama AlatJumlahHarga Satuan (Rp)Total Harga(Rp)

Gerobak5 Buah2.500.000,-12.500.000,-

Tenda5 Buah50.000,-250.000,-

Kursi Plastik10 Buah30.000,-300.000,-

Meja kayu biasa ukuran1 m x 0,5 m x 0,5 m5 buah 600.000,-3.000.000,-

Baskom ukuran sedang10 buah40.000,-400.000,-

Baskom ukuran besar3 buah80.000,-240.000,-

Wajan stainless steel ukuran besar3 buah350.000,-1.050.000,-

Loyang ukuran 30 x 30 cm5 buah20.000,-100.000,-

Pisau3 buah10.000,-30.000,-

Kompor gas (2 tungku)1 buah650.000,-650.000,-

Kompor gas (1 tungku)1 buah180.000,-180.000,-

Pengaduk Kayu ukuran besar6 buah10.000,-60.000,-

Gelas Ukur3 buah15.000,-45.000,-

Timbangan1 buah180.000,-180.000,-

Alat Pemarut3 buah5.000,-15.000,-

Saringan2 buah20.000,-40.000,-

Total Rp. 19.040.000,-

5. Estimasi Modal yang dibutuhkanTotal biaya produksi dalam minggu pertama ( 928.400,- x 7 hari )Rp. 6.498.800,-

Total asetRp. 19.040.000,-

TotalRp. 25.538.800,-

6. Keuntungan bersih perbulana. Total pengeluaran Gaji Karyawan 7 orang x Rp.700.000= Rp. 4.900.000,- Tabung gas isi 3 kg sebanyak 10 tabung x 15.000 = Rp. 150.000,- Listrik perbulan = Rp. 200.000,-Total pengeluaran per bulan = Rp. 5.250.000,-b. Total Pemasukan Keuntungan perbulan Rp. 571.600 x 29 = Rp. 16.576.400,-Sehingga total keuntungan bersih perbulan adalah (b-a) = Rp. 11.326.400,-