praktek pembuatan potato dextrose agar (pda)
DESCRIPTION
i hope this help for all of you.TRANSCRIPT
K E L O M P O K 4
A N G G O T A :
• A S Y A P U T R I R I U P A S S A
• A U R E L L Y A H A R M U D A N I
• D E L L A N U R F I T R I H A N I F A H
• P U T R I N A D H I L A H
• S R E S A A Z Z A H R A S A L S A B I L A
PRAKTEK PEMBUATAN
“POTATO DEXTROSE
AGAR”
I. TUJUAN
dapat mengetahui bagaimana cara membuat media PDA (Potato
Dextrose Agar)
dapat atau mampu membuat Potato Dextrose Agar apabila terjadi kontaminasi pada PDA tersebut
II. ALAT DAN BAHAN
ALAT
Tabung reaksi
Pembakar spiritus
Kapas
Pinset
Pisau
Gelas beker
BAHAN
Kentang ½ kg
Dekstrosa
Agar-agar bubuk
Alkohol 70%
Air
Jamur tiram
III. LANDASAN TEORI
Kultur jaringan suatu metode untuk mengisolasi
bagian dari tanaman seperti protoplasma, sel, jaringan
atau organ yang serba steril, dalam botol kultur yang
steril dan dalam kondisi yang aseptic, sehingga
bagian-bagian tersebut dapat memperbanyak diri dan
beregenerasi menjadi tanaman yang lengkap.
Landasan teori
Kultur jaringan termasuk jenis perkembangbiakan vegetatif
yang prinsip dasarnya sama dengan menyetek. Bagian
tanaman yang akan dikultur (eksplan) dapat diambil dari
akar, pucuk, bunga, meristem, serbuk sari.
Teknik kultur jaringan tidak dapat dilakukan di sembarang
tempat. Teknik ini harus dilakukan di dalam ruangan khusus
yang steril agar terbebas dari kontaminasi udara luar.
Kultur jaringan dilakukan di dalam suatu labolatorium khusus
yang di gunakan untuk kultur jaringan.
Labolatorium berfungsi untuk mengkondisikan kultur dalam
suhu dan pencahayaan terkontrol yang dilengkapi dengan alat
dan bahan untuk pembuatan media.
Landasan TeoriLangkah-langkah Teknik Kultur Jaringan
Kultur jaringan tumbuhan dapat dilakukan dengan langkahseperti berikut :
1. Menyiapkan media tumbuh yang terdiri atas campurangaram mineral berisi unsur makro dan mikro, asam ammio, vitamin, gula, serta hormon tumbuhan denganperbandingan tertentu.
2. Siapkan eksplan (jaringan yang akan di kultur). Misalnyaeksplan berupa potongan dari akar tanaman tertentu.
3. Tanamkan eksplan pada media yang telah di siapkan.
4. Setelah terbentuk calon tumbuhan (akar, tunas) makadipindahkan ke media tanah untuk tumbuh menjaditanaman dewasa
Landasan Teori
Gangguan pada Kultur Jaringan
Gangguan kultur jaringan dapat menyebabkan kematian eksplan.
Gangguan kultur jaringan secara umum dapat muncul dari bahan
yang di tanam, lingkungan kultur maupun manusia yang
melakukannya. Masalah yang muncul antara lain adalah :
1. Kontaminasi oleh bakteri, jamur, virus dan lain - lain. Agar
terhindar dari kontaminasi maka langkah-
langkah pelaksanaannya harus mengikuti prosedur yang benar
dan dalam keadaan steril.
2. Browning (pencoklatan), untuk mengatasinya dengan cara
mengabsorbi fenol penyebab pencoklatan dengan arang aktif.
Cara Kerja
CARA PEMBUATAN PDA
Kupas kentang, kemudian cuci bersih.
Lalu potong kentang berbentuk dadu 2cm.
Siapkan pembakar spiritus dan gelas beker.
Isi gelas beker dengan air 1 liter dan panaskan hingga mendidih
Setelah mendidih siapkan tabung reaksi, cuci bersih dan sterilkan dengan direbus
dalam gelas beker 10-15menit untuk menghilangkan bakteri patogen.
Angkat tabung reaksi, taruh di nampan/wadah steril
Masukkan kentang ke dalam gelas beker selama 15-20 menit sampai kentang lunak.
Pisahkan kentang hasil rebusan, kemudian saring air hasil rebusannnya
*note: apabila air rebusan kentang berkurang dari 1 liter, tambahkan hingga 1 liter
PDA.
Panaskan larutan PDA dan tambahkan dextrosa serta agar-agar
sambil diaduk perlahan-lahan sampai larut sempurna.
Setelah larut, tuangkan larutan PDA tersebut ke dalam tabung
reaksi sebanyak ¼ volume tabung reaksi tsb.
Lalu tutup tabung reaksi dengan kapas dan lapisi dengan
alumunium foil hingga tidak ada celah udara.
Letakkan tabung reaksi pada wadah steril dengan posisi
miring.
Taruh tabung reaksi di tempat yg tidak ada sinar matahari
(gelap) dan tunggu 1 minggu untuk hasil PDA nya
CARA PENGAMBILAN JARINGAN JAMUR
Setelah 1 minggu didiamkan, hasil PDA akan menjadi padat.
Buka kapas dan alumnium foil pada PDA yang sudah padat.
*note: PDA yang sempurna apabila tidak ada perubahan warna pada isi PDA,jika
ada perubahan berarti telah terkontaminasi oleh bakteri patogen.
Siapkan jamur tiram utuh, dan semprot/sterilkan menggunakan alkohol 70%
Ambil sedikit daging jamur bagian antara batang dengan daun jamur menggunakan
pinset
Lalu masukkan kedalam media PDA yang sudah jadi, taruh pada posisi tengah.
Tutup kembali media PDA menggunakan kapas dan lapisi menggunakan alumunium
foil.
Taruh kembali pada wadah dan simpan di tempat yang gelap dan kering. Tunggu
1 minggu.
Data Pengamatan
Sebelum didiamkan Sesudah didiamkan
Cair Padat
Berwarna putih Berwarna putih kecoklatan
Tidak berbau Berbau busuk
Analisis Data
Dari uji coba yang telah dilakukan dan data yang sudah diambil ternyata kegitatan ini tidak terlaluberhsil karena di dalam media PDA tersebut masihterdapat bakteri pathogen(bakteri disekitar ruangpercobaan). Bakteri bakteri tersebut bisa masukdikarenakan ruang dan alat praktek pembuatan media PDA yang kurang steril.
Seharusnya media PDA yang berhasil tidak terdapatwarna kecoklatan dan tidak terdapat bakterididalamnya. Media PDA yang berhasil biasanyatergantung pada ke sterilan tempat dan alat padasaat uji coba/praktek berlangsung.
Kesimpulan
Berdasarkan Uji coba yang telah dilakukan ternyatapraktek pembuatan media PDA ini masi tergolongkurang berhasil karena tempat dan alat yang kurangsteril.