PR

Fisiologi keseimbangan

Klasifikasi ukuran tonsil Brodsky grading scale Grade 0 : Tonsil dibelakang dinding laring anterior Grade 1 : Tonsil terlihat menutupi 25% luas orofaring Grade 2 : Tonsil terlihat menutupi 25-50% luas orofaring Grade 3 : Tonsil terlihat menutupi 51-75% luas orofaring Grade 4 : Tonsil terlihat menutupi >75% luas orofaring

Modified 3 Grade scale Grade 1 : Tonsil mencapai 33% dari lebar orofaring Grade 2 :Tonsil mencapai 34-66% dari lebar orofaring Grade 3 : Tonsil mencapai >66% dari lebar orofaring

Klasifikasi ukuran tonsil Derajat 1 (N) : tonsil berada di belakang pilar tonsilar Derajat 2 : tonsil berada di antara pilar dan uvula Derajat 3 : tonsil mendekati uvula Derajat 4 : satu/kedua tonsil melebar hingga ke garis tengah orofaring hingga menyentuh uvula

Ruang Faringeal Ruang retrofaring (retropharyngeal space) Ruang ini berisi jaringan ikat jarang dan fasia prevertebralis. Mulai dari dasar tengkorak di bagian atas sampai batas paling bawah dari fasia servikalis, banyak terdapat kelenjar limfa. Dinding anterior : dinding faring posterior Dinding Lateral : fosa faringomaksila

Ruang Parafaring Ruang ini berbentuk kerucut dengan dasarnya yang terletak pada dasar tengkorak dekat foramen jugularis dan puncaknya pada kornu mayus os hioid Ruang ini dibatasi di bagian dalam oleh m.konstriktor faring superior, batas luarnya ramus ascenden mandibula yang melekat dengan m. pterigoid interna dan bagian posterior kelenjar parotis.

Penyakit yang sering pada Telinga Otitis Eksterna Yaitu radang pada mukosa telinga luar, akibat infeksi virus, bakteri atau jamur, ada dua jenis, OE sirkumskripta dan OE difusa OE sirkumskripta, kelainan pada liang telinga 1/3 luar, infeksi pada kelenjar pilosebaseus sehingga membentuk furunkel (bisul) OE difusa, Mengenai liang telinga 2/3 dalam, tampak kulit liang telinga hiperemis dan edema yang tidak jelas batasnya

Penyakit yang sering pada telingaOtitis Media Akut dan Kronik Otitis Media Akut Definisi Otitis media ialah peradangan sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tuba eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid.

Etiologi Streptococcus hemolitikus, Stafilokokus aureus, Pneumokokus. Hemofilus influenza, Eshericia colli, Streptokokus anhemoliticus, Proteus vulgaris dan Pseudomonas aurugenosa.

Stadium OMA Stadium Hiperemis Stadium Oklusi Stadium Supurasi Stadium Perforasi Stadium Resolusi

Otitis Media Supuratif Kronik Otitis Media Supuratif Kronik ialah infeksi kronis di telinga tengah dengan perforasi membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus atau hilang timbul. Sekret mungkin encer atau kental, bening atau berupa nanah. Terjadi OMSK hampir selalu dimulai dengan otitis media berulang pada anak, jarang dimulai setelah dewasa. Faktor infeksi biasanya berasal dari nasofaring (adenoiditis, tonsillitis, rinitis, sinusitis), mencapai telinga tengah melalui tuba Eustachius.

Jenis OMSK Jenis OMSK terbagi atas 2 jenis, yaitu tipe benigna dan tipe maligna. Berdasarkan aktivitas sekret yang keluar terdiri dari OMSK aktif dan OMSK tenang. OMSK aktif, merupakan OMSK dengan sekret yang keluar dari kavum timpani secara aktif. OMSK tenang, ialah OMSK yang keadaan kavum timpaninyaterlihat basah atau kering.

OMSK tipe Benigna Proses peradangannya terbatas pada mukosa saja, dan biasanya tidak mengenai tulang. Perforasi terletak di sentral. Umumnya OMSK tipe benigna jarang menimbulkan komplikasi yang berbahaya. Pada OMSK tipe benigna tidak terdapat kolesteatoma.

OMSK tipe Maligna Merupakan OMSK yang disertai dengan kolesteatoma. Kolesteatoma adalah suatu kista epiterial yang berisi deskuamasi epitel (keratin). OMSK tipe maligna dikenal juga dengan OMSK tipe berbahaya atau OMSK tipe tulang. Perforasi pada OMSK tipe maligna letaknya di atik, kadang-kadang terdapat juga kolesteatoma pada OMSK dengan perforasi yang berbahaya atau fatal timbul pada OMSK tipe maligna.

Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV)adalah gangguan yang disebabkan oleh masalah di telinga dalam. Gejalanya diulang episode posisi vertigo, yaitu, dari sensasi berputar yang disebabkan oleh perubahan posisi kepala. Dalam labirin dari bagian dalam telinga terdapat kristal kalsium dikenal sebagai otoconia atau otoliths. Pada pasien dengan BPPV, otoconia/otolit ini terlepas atau bergeser dari posisi aslinya di dalam utriculus.

Gejala Vertigo. Durasi pendek (paroksismal): Berlangsung hanya beberapa detik sampai menit Posisi dalam onset: Hanya dapat disebabkan oleh perubahan posisi. Mual Gangguan visual: Mungkin sulit untuk membaca atau melihat selama serangan karena terkait nystagmus. Pra-sinkop (merasa lemah). Emesis (muntah) jarang tapi mungkin.

Tanda Berputar (torsi) nystagmus, di mana bagian atas mata berputar ke arah telinga yang terkena dampak dengan cara memukul atau berkedut, yang memiliki latensi dan dapat lelah (jika Anda berulang kali terus menempatkan diri Anda dalam posisi yang menyebabkan vertigo gejala harus mengurangi masing-masing waktu).

Penyakit yang sering pada tenggorokan Faringitis Akut : Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang dapat disebabkan oleh virus (40-60%), bakteri (5-40%), alergi, trauma, toksin, dan lain-lain. Tonsilitis Akut Tonsillitis adalah inflamasi pada tonsila palatine yang disebabkan oleh infeki virus atau bakteri. Laringitis Akut Laringitis akut adalah infeksi akut pada mukosa laring. Infeksi ini pada umumnya merupakan kelanjutan dari rhinitis atau nasofaringitis akut Ca. nasofaring Karsinoma nasofaring merupakan tumor ganas yang tumbuh di daerah nasofaring dengan predileksi di fossa Rossenmuller pada nasofaring yang merupakan daerah transisional dimana epitel kuboid berubah menjadi epitel skuamosa