ppid blora - laporan kinerja instansi pemerintah ( lkjip ) · 2019. 8. 27. · bab i lkjip’18 –...
TRANSCRIPT
-
LAPORAN KINERJA
INSTANSI
PEMERINTAH
( LKjIP )
TAHUN 2018
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BLORA TAHUN 2019
-
i
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan Karunianya, kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018. LKjIP Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018 merupakan bentuk komitmen nyata Dinas Pendidikan Kabupaten Blora dalam mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sebagaimana diamanatkan dalam PP Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang diatur kemudian dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan secara teknis diatur dalam Peraturan Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
LKjIP adalah wujud pertanggungjawaban pejabat publik kepada masyarakat tentang kinerja lembaga pemerintah selama satu tahun anggaran. Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Blora telah diukur, dievaluasi, dianalisis dan dijabarkan dalam bentuk LKjIP Dinas Pendidikan Kabupaten Blora.
Tujuan penyusunan LKjIP adalah untuk menggambarkan penerapan Rencana Strategis (Renstra) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi di masing-masing perangkat daerah, serta keberhasilan capaian sasaran saat ini untuk percepatan dalam meningkatkan kualitas capaian kinerja yang diharapkan pada tahun yang akan datang. Melalui penyusunan LKjIP juga dapat memberikan gambaran penerapan prinsip- prinsip good governance, yaitu dalam rangka terwujudnya transparansi dan akuntabilitas di lingkungan pemerintah.
Demikian LKjIP ini kami susun semoga dapat digunakan sebagai bahan bagi pihak-pihak yang berkepentingan khususnya untuk peningkatan kinerja di masa mendatang.
Blora, Januari 2019
-
ii
DAFTAR ISI
COVER Hal.
KATA PENGANTAR……………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR TABEL………………………………………………………………….. iii
DAFTAR BAGAN iv
RINGKASAN EKSEKUTIF v
BAB I PENDAHULUAN 1
A. LATAR BELAKANG………..………………………………..…… 1
B. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI...... 3
C. KONDISI UMUM ...................................................................... 8
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 12
A. PERENCANAAN KINERJA .................................................... 12
1. VISI ..................................................................................... 12
2. MISI ................................................................................... 13
3. TUJUAN ............................................................................. 14
4. SASARAN ......................................................................... 14
5. STRATEGI ......................................................................... 15
6. IKU (Indikator Kinerja Utama) .............................................. 15
B. PERJANJIAN KINERJA ............................................................ 16
BAB III EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA PEMERINTAH
KABUPATEN BLORA TAHUN 2018 ............................................. 20
A. Capaian Kinerja Organisasi ........................................................ 20
B. Realisasi Anggaran ................................................................... 26
BAB IV PENUTUP .................................................................................... 29
A. Tinjauan Umum Capaian Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten
Blora ....................................................... 29
-
iii
B. Strategi Untuk Peningkatan Kinerja di Masa Mendatang ......... 30
-
DAFTAR TABEL
PEJABAT ADMINISTRATOR DAN PEJABAT PENGAWAS DI LINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN
KABUPATEN BLORA TAHUN 2018
NO NAMA NIP PANGKAT GOL JABATAN
1 Drs. ACHMAD WARDOYO, M.Pd 19581225 197802 1 002 PEMBINA UTAMA MUDA IV C KEPALA DINAS
2 Drs. SUGIYANTO, M.Si 19640404 199412 1 003 PEMBINA TK. I IV B SEKRETARIS
3 SITI MUNFIAH HIDAYATI, S.E 19790906 200501 2 011 PENATA TK. I III D KASUBBAG PROGRAM
4 SITI MUNFIAH HIDAYATI, S.E 19790906 200501 2 011 PENATA TK. I III D Plt. KASUBBAG KEUANGAN
5 SUJONO, S.E 19650816 199203 1 010 PENATA TK. I III D KASUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN
6 BAMBANG SINUNG WIDOYOKO, S.Pd.,M.Pd 19621102 198201 1 006 PEMBINA IV A KEPALA BIDANG PEMBINAAN PENDIDIKAN DASAR
7 TEGUH IMAN SANTOSO, S.Pd.,M.M.Pd 19641124 198405 1 002 PEMBINA IV A KASI PEMBINAAN SEKOLAH DASAR
8 SYAMSUL KHOMAR, S.Pd.,M.Pd 19610109 198012 1 001 PEMBINA IV A KASI PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
9 MIMIK TAKARYANI, S.E 19651209 198903 2 011 PENATA TK. I III D KASI KELEMBAGAAN SEKOLAH DASAR DAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
10 WIDODO, S.Pd.,M.Pd 19700625 199512 1 003 PEMBINA IV A KEPALA BIDANG SARANA DAN PRASARANA
11 SANDY TRESNA HADI, S.T 19760823 200501 1 011 PENATA TK. I III D KASI SARANA PRASARANA DAN ASET SEKOLAH DASAR
12 KARIYONO, S.T 19751128 199903 1 004 PENATA TK. I III D KASI SARANA PRASARANA DAN ASET SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
13 WARSO, S.E 19671203 199802 1 002 PENATA III C KASI SARANA PRASARANA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
14 Drs. SUPRIYATNO, M.M 19621104 198403 1 006 PEMBINA IV A KEPALA BIDANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
15 RINI NURYATIN, S.E 19630623 198601 2 002 PENATA TK. I III D KASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
16 PRIYADI, S.E.,M.M 19650321 199403 1 005 PENATA TK. I III D KASI PENDIDIKAN MASYARAKAT
17 TUTY SETYANINGSIH, S.Pd 19710209 200801 2 006 PENATA III C KASI KELEMBAGAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
18 ENDANG RUKMIATI, S.Pd.,M.Pd 19631023 198403 2 005 PEMBINA IV A KEPALA BIDANG GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
19 HESTI WISMA ASTUTI , S.Sos 19710311 199803 2 004 PENATA TK. I III D KASI ADMINISTRASI MUTASI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
20 CHRISTINE NATALIA VAN DER MOLEN, S.H 19811205 200501 2 016 PENATA TK. I III D KASI PENGEMBANGAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
21 YUSUF FITRI, S.IP 19691128 199103 1 005 PENATA TK. I III D KASI DISIPLIN, KESEJAHTERAAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
iii
-
KEPALA DINAS
DAFTAR BAGAN
STRUKTUR ORGANISASI
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BLORA
iv
BIDANG GURU DAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
BIDANG PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI DAN
PENDIDIKAN
MASYARAKAT
BIDANG SARANA DAN
PRASARANA
BIDANG PEMBINAAN
PENDIDIKAN DASAR
SUBBAGIAN
UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
SUBBAGIAN
KEUANGAN
SUBBAGIAN
PROGRAM
SEKRETARIAT
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
SEKSI KELEMBAGAAN
SEKOLAH DASAR DAN
SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA
SEKSI PEMBINAAN
SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA
SEKSI PEMBINAAN
SEKOLAH DASAR
SEKSI SARANA PRASARANA
PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI DAN PENDIDIKAN
MASYARAKAT
SEKSI SARANA PRASARANA
DAN ASET SEKOLAH
MENENGAH PERTAMA
SEKSI SARANA PRASARANA
DAN ASET SEKOLAH DASAR
SEKSI KELEMBAGAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI DAN PENDIDIKAN
MASYARAKAT
SEKSI PENDIDIKAN
MASYARAKAT
SEKSI PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI
SEKSI DISIPLIN,
KESEJAHTERAAN GURU
DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
SEKSI PENGEMBANGAN
GURU DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
SEKSI ADMINISTRASI
MUTASI GURU DAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
-
RINGKASAN EKSEKUTIF
Dalam upaya melaksanakan program kegiatan Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora Tahun anggaran 2018 telah ditempuh berbagai
langkah untuk mencapai hasil yang optimal, antara lain :
1. Menetapkan Indikator kinerja pada awal penyusunan berbagai dokumen
untuk memudahkan menyusun capaian kinerja.
2. Mengkoordinasikan kegiatan pelaksanaan kegiatan dengan bidang
terkait untuk menyamakan persepsi dan menyinergikan kegiatan.
3. Percepatan pelaksanaan kegiatan dibidang pendidikan untuk evaluasi
secara berkala terhadap kegiatan-kegiatan yang lambat serapannya.
4. Melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan sehingga diperoleh hasil yang optimal.
Kendala-kendala yang muncul dalam pelaksanaan kegiatan
tahun 2018 adalah :
1. Beban kerja dimasing-masing bidang sangat banyak dan tidak didukung
dengan jumlah ASN dan kompetensi personal yang memadai.
2. Luasnya koordinasi antar bidang di Dinas Pendidikan Kabupaten Blora
dengan Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan serta sekolah sehingga
menghambat percepatan pelaksanaan kegiatan.
3. Mekanisme pelaksanaan administrasi keuangan sering berubah-ubah
sehingga mengganggu penyiapan dokumen dan proses pencairan.
Namun dengan kendala-kendala tersebut akhirnya dapat
diselesaikan dengan baik walupun masih terdapat beberapa kegiatan yang
belum dapat dicapai antara lain :
1. Capaian kinerja baik, namun masih belum optimal, yakni sebesar ±
85,77 %.
2. Masih terdapat sisa anggaran pada tahun anggaran berkenaan dan
sebagian darinya harus dianggarkan lagi pada tahun berikutnya.
Dengan kondisi seperti tersebut diatas Dinas Pendidikan Kabupaten Blora berusaha semaksimal mungkin untuk selalu meningkatkan kinerjanya demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Blora dimasa yang akan datang.
v
-
BAB I
LKjIP’18 – BAB I 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah sebagai pengganti Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah, dan Surat Sekretariat Daerah Kabupaten Blora Nomor 562.32/0012
Tanggal 2 Januari 2019 tentang Penyusunan LKjIP Tahun 2018, Perjanjian
Kinerja Tahun 2019 dan RKT 2020, selanjutnya disusunlah Laporan ini dengan
upaya dan usaha yang terkandung dalam LKjIP ini merupakan upaya untuk
meningkatkan pelayanan Pendidikan yang lebih berdaya guna, berhasil guna
dan bertanggungjawab serta untuk lebih memantapkan pelaksanaan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagai wujud pertanggungjawaban
dalam mencapai Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Blora serta dalam rangka
perwujudan Good Governance di Kabupaten Blora.
Dalam rangka pelaksanaan desentralisasi dan otonomi daerah
berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah, maka paradigma
perencanaan pembangunan daerah yang terdesentralisasi memberikan
keleluasaan dan kesempatan yang lebih luas kepada masyarakat dan semua
pelaku pembangunan di daerah untuk berpartisipasi membangun daerahnya
sebagai subyek pembangunan. Pemerintah Kabupaten Blora telah berupaya
menata seluruh kelembagaan perangkat daerahnya sehingga diharapkan mampu
memberdayakan seluruh potensi yang dimilikinya agar dapat membangun daerah
ini minimal sejajar dengan daerah lain guna peningkatan kesejahteraan.
-
LKjIP’18 – BAB I 2
Secara kelembagaan, perubahan yang mendasar pada tata kelembagaan
dinas, instansi di kabupaten maupun kota adalah diberlakukannya Struktur
Organisasi dan Tata Kerja yang baru. Penyusunan struktur organisasi dan tata
kerja didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Pedoman Organisasi Perangkat Daerah. Sejalan dengan berakhirnya tahun
anggaran 2018, yang mengacu pada ketentuan Undang-Undang Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, Undang-Undang 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara, Undang-
Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah
beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2009,
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah dan Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun
2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah diubah
dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007, Dinas Pendidikan Kabupaten Blora
sebagai unsur pelaksana teknis dibawah Bupati Blora berkewajiban
menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan tugasnya selama Tahun
Anggaran 2018 melalui Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP).
Maksud disusunnya laporan ini adalah sebagai wujud akuntabiltias
instansi pemerintah dan wujud pertanggungjawaban Dinas Pendidikan
Kabupaten Blora, sebagai perangkat daerah sekaligus selaku pengguna
anggaran kepada Bupati Blora atas beban tugas pokok dan fungsi pelayanan
masyarakat, yang pada gilirannya akan dipergunakan sebagai bahan masukan
penyusunan pertanggungjawaban Bupati kepada DPRD Kabupaten Blora Tahun
Anggaran 2018.
Sedangkan tujuannya adalah : Pertama untuk menyampaikan data-data
riil tentang pelaksanaan kegiatan dan anggaran yang dikelola, Kedua untuk
menunjukan pencapaian kinerja sesuai tidaknya antara rencana realisasi dengan
tolok ukur/target/indikator, Ketiga sebagai bahan publikasi kepada berbagai
-
LKjIP’18 – BAB I 3
pihak, sebagai bentuk akuntablitas dan transparansi dalam upaya memberikan
pelayanan publik dan mensejahterakan masyarakat dan memberikan ruang bagi
masyarakat melakukan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan di
lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Blora pada Tahun Anggaran 2018.
B. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI
Dinas Pendidikan Kabupaten Blora dibentuk berdasarkan Peraturan
Daerah Kabupaten Blora Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Blora (Lembaran Daerah Kabupaten
Blora Tahun 2016 Nomor 11, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Blora
Nomor 11); Adapun penjabaran tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan
Kabupaten Blora ditetapkan oleh Bupati Blora melalui Peraturan Bupati Blora
Nomor 54 Tahun 2016 yang selanjutnya dikeluarkan Peraturan Bupati Blora
Nomor 39 Tahun 2018 tentang Pencabutan Peraturan Bupati Blora Nomor 84
Tahun 2016 Tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Unit
Pelaksana Teknis pada Perangkat Daerah di Kabupaten Blora. Secara rinci tugas
pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut :
a. Tugas :
Melaksanakan sebagian tugas Bupati di bidang kebijakan teknis pendidikan.
b. Fungsi :
1. Perumusan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;
2. Pelaksanaan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;
3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;
4. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya; dan
5. Pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati terkait
dengan tugas dan fungsinya.
c. Susunan Organisasi :
Susunan Organisasi Dinas Pendidikan terdiri dari :
1. Kepala Dinas
2. Sekretariat membawahkan:
a. Sub Bagian Program;
-
LKjIP’18 – BAB I 4
b. Sub Bagian Keuangan;
c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
3. Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, membawahkan:
a. Seksi Pembinaan Pendidikan Dasar;
b. Seksi Pembinaan Sekolah Menengah Pertama;
c. Seksi Kelembagaan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama;
4. Bidang Sarana dan Prasarana, membawahkan:
a. Seksi Sarana Prasarana dan Aset Sekolah Dasar;
b. Seksi Sarana Prasarana dan Aset Sekolah Menengah Pertama;
c. Seksi Sarana Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan
Masyarakat;
5. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat,
membawahkan:
a. Seksi Pendidikan Anak Usia Dini;
b. Seksi Pendidikan Masyarakat;
c. Seksi Kelembagaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan
Masyarakat;
6. Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, membawahkan:
a. Seksi Administrasi Mutasi Guru dan Tenaga Kependidikan;
b. Seksi Pengembangan Guru dan Tenaga Kependidikan;
c. Seksi Disiplin, Kesejahteraan Guru dan Tenaga Kependidikan;
7. Kelompok Jabatan Fungsional.
a) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
b) Bidang masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada
di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
c) Subbagian masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.
d) Seksi masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang bersangkutan.
-
LKjIP’18 – BAB I 5
dipimpin oleh seorang tenaga fungsional
e) Kelompok jabatan fungsional
senior sebagai ketua kelompok dan bertanggungjawab kepada Kepala
Dinas.
Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas
Adapun tugas dan fungsi sebagai berikut :
1. Kepala Dinas
Tugas :
Memimpin pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Pendidikan.
2. Sekretariat
a. Tugas :
Menyiapkan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan
program dan keuangan, umum dan kepegawaian, hukum, hubungan
masyarakat dan organisasi serta pengkoordinasian perencanaan dan
pelaporan bidang di lingkungan Dinas Pendidikan.
b. fungsi :
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan bidang umum dan kepegawaian, program dan keuangan;
2. Pengelolaan dan pelayanan program dan keuangan serta umum dan
kepegawaian, serta hukum, hubungan masyarakat dan organisasi
untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas
Pendidikan;
3. Pengkoordinasian pelaksanaan penyusunan program dan kegiatan di
lingkungan Dinas Pendidikan; dan
4. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
3. Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar
a. Tugas :
Melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas dalam merumuskan dan
menyusun bahan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan
-
LKjIP’18 – BAB I 6
pengelolaan kegiatan pembinaan sekolah dasar, pembinaan sekolah
menengah pertama, kelembagaan sekolah dasar dan sekolah menengah
pertama.
b. Fungsi :
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan kegiatan pada Seksi Pembinaan Sekolah Dasar,
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Kelembagaan Sekolah
Dasar dan Sekolah Menengah Pertama;
2. Pengelolaan dan penyelenggaraan kegiatan pada Seksi Pembinaan
Sekolah Dasar, Pembinaan Sekolah Menengah Pertama,
Kelembagaan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama untuk
mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi dinas;
3. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pada
Seksi Pembinaan Sekolah Dasar, Pembinaan Sekolah Menengah
Pertama, Kelembagaan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah
Pertama; dan
4. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
4. Bidang Sarana Dan Prasarana :
a. Tugas :
Menyiapkan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan
dan pengelolaan kegiatan sarana prasarana dan aset sekolah dasar,
sarana prasarana dan aset sekolah menengah pertama, sarana
prasarana pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat.
b. Fungsi:
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan kegiatan pada Seksi Sarana Prasarana dan Aset
Sekolah Dasar, Sarana Prasarana dan Aset Sekolah Menengah
Pertama, Sarana Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat;
-
LKjIP’18 – BAB I 7
2. Pengelolaan dan penyelenggaraan kegiatan pada Seksi Sarana
Prasarana dan Aset Sekolah Dasar, Sarana Prasarana dan Aset
Sekolah Menengah Pertama, Sarana Prasarana Pendidikan Anak
Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan tugas dan fungsi dinas;
3. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pada
Seksi Sarana Prasarana dan Aset Sekolah Dasar, Sarana
Prasarana dan Aset Sekolah Menengah Pertama, Sarana
Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat;
dan
4. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
5. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Masyarakat :
a. Tugas :
Melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas dalam merumuskan dan
menyusun bahan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan
pengelolaan kegiatan pendidikan anak usia dini, pendidikan
masyarakat, serta kelembagaan pendidikan anak usia dini dan
pendidikan masyarakat.
b. Fungsi :
1. Pelaksanaan kegiatan pada Seksi Pendidikan Anak Usia Dini, Seksi
Pendidikan Masyarakat, Seksi Kelembagaan Pendidikan Anak Usia
Dini dan Pendidikan Masyarakat;
2. Pengelolaan dan penyelenggaraan kegiatan pada Seksi Pendidikan
Anak Usia Dini, Seksi Pendidikan Masyarakat, Seksi Kelembagaan
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat untuk
mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi dinas;
3. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pada
Seksi Pendidikan Anak Usia Dini, Seksi Pendidikan Masyarakat,
Seksi Kelembagaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan
Masyarakat; dan
-
LKjIP’18 – BAB I 8
4. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
6. Bidang Guru Dan Tenaga Kependidikan :
a. Tugas :
Melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas dalam merumuskan dan
menyusun bahan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan
pengelolaan kegiatan administrasi mutasi guru dan tenaga
kependidikan, pengembangan guru dan tenaga kependidikan, seksi
disiplin, kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan.
b. Fungsi :
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan kegiatan pada Seksi Administrasi Mutasi Guru dan
Tenaga Kependidikan, Seksi Pengembangan Guru dan Tenaga
Kependidikan, Seksi Disiplin, Kesejahteraan Guru dan Tenaga
Kependidikan;
2. Pengelolaan dan penyelenggaraan kegiatan pada Seksi Administrasi
Mutasi Guru dan Tenaga Kependidikan, Seksi Pengembangan Guru
dan Tenaga Kependidikan, Seksi Disiplin, Kesejahteraan Guru dan
Tenaga Kependidikan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan
tugas dan fungsi dinas;
3. Pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pada
Seksi Administrasi Mutasi Guru dan Tenaga Kependidikan, Seksi
Pengembangan Guru dan Tenaga Kependidikan, Seksi Disiplin,
Kesejahteraan Guru dan Tenaga Kependidikan; dan
4. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
C. KONDISI UMUM
1. Lokasi Dinas Pendidikan Kabupaten Blora :
Dinas Pendidikan Kabupaten Blora terletak di Jl. Ahmad Yani Nomor 42
Kelurahan Karangjati Kode Pos 58219, Kecamatan Blora Nomor Telepon
(0296) 531237 dengan Lokasi Komplek perkantoran Kabupaten Blora. Akses
-
LKjIP’18 – BAB I 9
terdekat dengan GOR Mustika Blora, DPRD Kabupaten Blora dan
dilingkungan Sekolah serta Taman Rekreasi Water Splash juga Stadion
Olahraga Lapangan Kridosono Blora dan merupakan jalur lintas masuk Kota
dari arah Kabupaten Rembang menuju Kecamatan Cepu dan Kabupaten
Bojonegoro serta Surabaya.
2. Sumber Daya Manusia.
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Dinas Pendidikan
Kabupaten Blora didukung oleh personalia yang terdiri atas PNS/CPNS dan
Non PNS. Adapun data personil pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Blora
Tahun 2018 secara keseluruhan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018
Menurut Golongan Kepangkatan
NO STATUS L P JML GOL IV GOL III GOL II GOL I
A B C D E A B C D A B C D A B C D
1 PNS / CPNS 40 32 72 7 6 1 - - 10 7 8 13 2 4 9 3 - - - 2
2 KONTRAK BUPATI
1 1 2 - - - - - - - - - - - - - - - - -
3 KONTRAK KEPALA DINAS
43
20
63
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH 84 53 137 7 6 1 0 0 10 7 8 13 2 4 9 3 0 0 0 2
-
LKjIP’18 – BAB I 10
Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018
Menurut Pendidikan Formal, Diklat Struktural dan Diklat Teknis
STATUS
SD
SMP SMA
/ SMK
D1
D2
D3
S1
S2
S3
DIKLAT STRUKTURAL DIKLAT TEKNIS PIM
IV PIM III
PIM II
PIM I
PNS / CPNS
- 3 21 - - 2 26 20 - 7 2
KONTRAK BUPATI
1
-
1
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
KONTRAK KEPALA DINAS
1
4
31
1
1
7
18
-
-
-
-
-
-
-
JML 2 7 53 1 1 9 44 20 0 7 2 0 0 0
Dari tabel tersebut diatas dapat diketahui beban tugas yang ada sebanyak
137 orang, terdiri dari PNS sebanyak 72 orang dan tenaga kontrak sebanyak
65 orang.
3. Keadaan Sarana dan Prasarana
Sementara untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora memerlukan sarana dan prasarana pendukung
yang secara keseluruhan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.2 Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kab. Blora Tahun 2018
No Jenis / Rincian Nilai (Rp.)
1 Aset Lancar
a Kas lainnya 850.774.402,00
b Persediaan 184.618.437,00
2 Aset Tetap
a Tanah 72.347.579.100,00
b Peralatan dan mesin 91.091.034.498,56
c Gedung dan bangunan 490.861.272.306,17
d Jalan, irigasi dan jaringan 2.425.514.642,95
-
LKjIP’18 – BAB I 11
e Aset tetap lainnya 59.833.602.976,42
f Konstruksi dalam pengerjaan 2.156.383.206,00
g Akumulasi penyusutan aset tetap (218.363.165.908,62)
3 Aset lainnya
a Aset tak berwujud 257.615.000,00
b Akumulasi amortisasi (141.149.416,66)
c Aset lain-lain 16.472.700.897,67
d Akumulasi penyusutan aset lain-lain (5.718.155.113,51) Total Nilai 512.258.625.027,98
Data aset atau sarana prasarana yang disajikan adalah data aset atau sarana
prasarana kondisi awal tahun 2018, sedangkan data aset atau sarana prasarana
periode Januari s/d Desember 2018 masih dalam proses rekonsiliasi.
-
LKjIP’18 – BAB II
12
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. PERENCANAAN KINERJA
1. VISI
Visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Blora tahun 2016-2021
adalah :
“Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera
dan Bermartabat”
Visi tersebut merupakan kelanjutan dari visi sebelumnya dengan
melanjutkan misi dan program yang belum tercapai secara optimal.
Berdasarkan visi tersebut, diharapkan seluruh elemen masyarakat
Blora (termasuk didalamnya unsur pemerintah daerah) lebih mengoptimalkan
seluruh kapasitas yang dimilikinya untuk mewujudkan masyarakat Blora yang
sejahtera dan bermartabat. Penjelasan Visi tersebut adalah sebagai berikut :
a. Masyarakat yang sejahtera, mengandung maksud bahwa seluruh
masyarakat Kabupaten Blora telah mampu memenuhi kebutuhan dasarnya
meliputi sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan secara layak
dan berkeadilan. Kondisi ini ditandai tingginya pendapatan per Kapita
penduduk, pemerataan pendidikan bagi masyarakat, tingginya derajat
kesehatan masyarakat, menurunnya jumlah penduduk miskin, terciptanya
iklim investasi, meningkatnya jumlah lapangan kerja di berbagai sektor
usaha, ketersediaan infrastruktur dasar dan terciptanya kelestarian
lingkungan hidup.
-
LKjIP’18 – BAB II
13
b. Bermartabat, mengandung maksud bahwa masyarakat Blora memiliki
harga diri yang tercermin melalui akhlak mulia dan berbudaya. Berakhlak
mulia dalam arti memperoleh kemajuan pada dimensi mental-spiritual,
keagamaan dan kebudayaan yang ditandai dengan terbentuknya
masyarakat yang bermoral dan berkarakter, sebagai wujud kesejahteraan
masyarakat secara lahir dan batin. Berbudaya dalam arti menjujung tinggi
nilai-nilai kebudayaan termasuk didalamnya hukum kearifan lokal sebagai
cerminan harkat dan martabat manusia. Berbudaya merupakan aktifitas
terus-menerus dalam menumbuhkembangkan kualitas yang ditandai
dengan terwujudnya budaya profesionalisme, daya saing, etos kerja dan
menghormati hukum. Kebudayaan sebagai sebuah bidang kehidupan
menjadi elemen penting menuju masyarakat yang sejahtera.
2. MISI
Sesuai dengan visi “Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera
dan Bermartabat”, maka ditetapkan misi sebagai bentuk upaya untuk
mewujudkan visi, yaitu sebagai berikut :
1. Mewujudkan pemerintah yang efektif bersih KKN, dan demokratis,
melaksanakan reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan pelayanan
publik.
2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pendapatan masyarakat dan
memaksimalkan pemanfaatan sumber daya daerah yang ramah lingkungan
dan berkesinambungan.
3. Meningkatkan iklim kondusif dan kerjasama dengan pihak-pihak
berkepentingan serta menciptakan lapangan kerja dan pengembangan
investasi.
4. Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang
pendidikan, kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyarakat dan
lainnya serta memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan
lokal.
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana publik.
-
LKjIP’18 – BAB II
14
6. Mewujudkan dan mendorong tersusunnya kebijakan daerah yang berpihak
pada masyarakat miskin (Pro Poor), pro job, pro growth, pro environment
dan pro gender.
7. Mewujudkan penegakan supremasi hukum dan Hak Asasi Manusia.
Berdasarkan Visi dan Misi di dalam RPJMD Kabupaten Blora Tahun 2016-2021
maka Dinas Pendidikan Kabupaten Blora berkewajiban mewujudkan Visi dan
Misi Bupati terutama Misi ke empat yaitu “Meningkatkan Kualitas sumber daya
manusia, kualitas pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, sosial dasar,
pemberdayaan masyarakat dan lainnya serta memanfaatkan ilmu
pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal“.
3. TUJUAN
✓ Meningkatkan partisipasi pendidikan jenjang paud dan akreditasi
lembaga PAUD;
✓ Meningkatkan partisipasi pendidikan masyarakat, angka melek huruf dan
lembaga pendidikan masyarakat yang terakreditasi;
✓ Peningkatan partisipasi pendidikan dasar, menurunnya angka putus
sekolah, meningkatnya angka kelulusan dan rata-rata nilai UN serta
peningkatan sarpras;
✓ Peningkatan Kompetensi Guru TK;
✓ Meningkatkan jumlah pendidik yang berkualifikasi S1/D4.
4. SASARAN
Untuk memudahkan implementasi dan pengukuran pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan di atas, maka perlu ditetapkan sasaran yang ingin dicapai.
Sasaran tersebut dirumuskan sebagai berikut:
✓ Meningkatnya APK Paud dan meningkatnya jumlah lembaga PAUD yang
terakreditasi;
-
LKjIP’18 – BAB II
15
✓ Meningkatnya jumlah anak tidak melanjutkan yang terlayani Paket A/B/C,
angka melek huruf dan lembaga pendidikan masyarakat terakreditasi;
✓ Meningkatnya APK Pendidikan Dasar, menurunnya angka putus
sekolah, meningkatnya angka kelulusan dan rata-rata nilai UN serta
peningkatan sarpras Pendidikan Dasar;
✓ Meningkatnya kualifikasi pendidikan guru TK;
✓ Meningkatnya jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi
kualifikasi S1/D4.
5. STRATEGI
Berikut ini adalah strategi-strategi yang dikembangkan di dalam Renstra
Dinas Pendidikan Kab. Blora :
✓ Penyediaan layanan PAUD melalui pengembangan kelembagaan,
peningkatan sarpras dan pembinaan siswa;
✓ Perluasan layanan Pendidikan Non Formal melalui pengembangan
kelembagaan, pembinaan warga belajar dan pendidikan masyarakat,
implementasi kurikulum dan pengayaan sumber belajar;
✓ Peningkatan layanan pendidikan dasar, melalui pengembangan
kelembagaan, pemenuhan sarana prasarana, implementasi kurikulum,
pembinaan kesiswaan dan pengayaan sumber belajar;
✓ Peningkatan mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan melalui
peningkatan kualifikasi dan kompetensi, pemberian penghargaan dan
perlindungan, peningkatan kesejahteraan dan pengembangan profesi
pendidik dan tenaga kependidikan.
6. IKU
Indikator Kinerja Utama Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018
yang telah disesuaikan disajikan pada tabel berikut ini :
-
LKjIP’18 – BAB II
16
Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
Misi 4. Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyarakat dan lainnya serta memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal.
1. Meningkatnya kualitas Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
1. APK PAUD 3-6 Tahun (%)
2. Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C (%)
2. Meningkatnya kualitas Pendidikan
Dasar
1. APK SD/MI (%)
2. APM SD/MI (%)
3. APK SMP/MTs (%)
4. APM SMP/MTs (%)
5. APtS SD/MI (%)
6. APtS SMP/MTs (%)
3. Meningkatnya kompetensi Guru dan
Tenaga Kependidikan
1. Guru bersertifikasi pendidik (%)
B. PERJANJIAN KINERJA
Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah lembar atau dokumen yang
berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan
instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program dan kegiatan yang
disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen
penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas
kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber
daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang
dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome)
yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan
demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang
dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud
kesinambungan kinerja setiap tahunnya.
Tujuan disusunnya Perjanjian Kinerja adalah :
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk
meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;
2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;
-
LKjIP’18 – BAB II
17
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan
dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan
sanksi;
4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi
dan supervisi atas perkembangan atau kemajuan kinerja penerima amanah;
5. Sebagai dasar dalam Perjanjian sasaran kinerja pegawai.
Perjanjian kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018
dijabarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2018 meliputi kegiatan-kegiatan guna
mencapai sasaran sesuai dengan program kegiatan dan indikator keberhasilan
pencapaiannya dalam rangka mewujudkan managamen pemerintahan yang
efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil. Adapun Perjanjian
Kinerja dari Dinas Pendidikan Kabupaten Blora yang merupakan ikhtisar rencana
kinerja yang akan dicapai sebagai tolok ukur keberhasilan organisasi dan
menjadi dasar penilaian dan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun
anggaran 2018 dijabarkan pada lampiran Perjanjian Kinerja yang tercantum pada
Lampiran 1.
Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
(1) (2) (3)
Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyarakat dan lainnya serta memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal
1 Meningkatnya Kualitas Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
1. Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini usia 3-6 tahun (%)
62,81 %
2. Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C (%)
38,20 %
2 Meningkatnya Kualitas Pendidikan Dasar 1. Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI (%) 108,00 %
2. Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI (%) 92,25 %
3. Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs (%)
104,75 %
4. Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs (%)
73,00 %
5. Angka Putus Sekolah (APtS) SD/MI (%) 0,35 %
-
LKjIP’18 – BAB II
18
6. Angka Putus Sekolah (APtS) SMP/MTs (%)
0,20 %
7. Kelulusan SD/MI (%) 100,00 %
8. Kelulusan SMP/MTs (%) 100,00 %
3 Meningkatnya Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan
1. Guru bersertifikasi pendidik (%) 94,70 %
Tabel. 2.3 Program Pendukung Berbasis Kinerja OPD
PROGRAM ANGGARAN KET
1 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
2.898.229.000 DAU
2 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
8.757.130.000 DAU
3 PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR
90.000.000 DAU
4 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR
134.100.000 DAU
5 PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
107.792.000 DAU
6 PROGRAM PENINGKATAN KELANCARAN PELAYANAN DAN ADMINISTRASI UMUM
338.652.000 DAU
7 PROGRAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI 3.679.132.000 DAU/DAK
8 PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR SEMBILAN TAHUN
27.669.962.000 DAU/DAK
9 PROGRAM PENDIDIKAN NON FORMAL 880.052.000 DAU
10 PROGRAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
14.792.934.000 DAU
11 PROGRAM MANAJEMEN PELAYANAN PENDIDIKAN
1.208.958.000 DAU
12 PROGRAM BIDANG PENDIDIKAN BERSUMBER DARI DANA PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH PROVINSI, SERTA DANA PENDAMPINGNYA
107.460.025.902 DAK/BOS
Guna mewujudkan kinerja yang telah ditetapkan, maka Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora telah melaksanakan 12 program termasuk
-
LKjIP’18 – BAB II
19
didalamnya program rutin dan program berbasis kinerja dan 126 kegiatan yang
didukung oleh APBD Provinsi sebesar Rp. 1.119.000.000,- sedangkan yang
berasal dari APBD Kabupaten sebesar Rp. 145.102.669.902,- dan APBN
sebesar Rp. 314.032.372.902,-.
Secara singkat gambaran mengenai keterkaitan antara Tujuan/sasaran,
Indikator dan Target Kinerja yang telah disepakati antara Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora dengan Bupati Tahun 2018 secara lengkap
tercantum pada Lampiran 1.
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
20
BAB III
EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
TAHUN 2018
A. Capaian Kinerja Organisasi
Sebagai tindak lanjut pelaksanaan PP 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun
2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014
tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan
tata cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, setiap instansi pemerintah
wajib menyusun Laporan Kinerja yang melaporkan progres kinerja atas mandat dan
sumber daya yang digunakannya .
Dalam rangka melakukan evaluasi keberhasilan atas pencapaian tujuan dan
sasaran organisasi sebagaimana yang telah ditetapkan pada perencanaan jangka
menengah, maka digunakan skala pengukuran sebagai berikut :
Tabel 3.1
Skala Pengukuran Kinerja
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
NO SKALA CAPAIAN KINERJA KATEGORI
1 Lebih dari 100% Sangat Baik
2 75 – 100% Baik
3 55 – 74% Cukup
4 Kurang dari 55% Kurang
Pada Tahun 2018, Dinas Pendidikan Kabupaten Blora telah melaksanakan
program dan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya sesuai Perjanjian Kinerja dan
Rencana Strategis (Renstra) tercermin dalam capaian kinerja setiap indikator pada
sasaran strategi sebagai berikut :
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
21
Sasaran 1 : Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat
Untuk mengukur capaian kinerja pada sasaran 1, maka dilakukan pengukuran
kinerja melalui indikator kinerja sasaran sebagai berikut:
Tabel 3.2 Pengukuran Kinerja Sasaran 1
Sasaran
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
%
Capaian
% Capaian Tahun
Sebelumnya
% Capaian Terhadap Akhir Renstra (2021)
Kondisi Akhir
Capaian
1. Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
1) % APK PAUD 3-6 th 62,81 83,69 133 99 84,51 99,03
2) % Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C
38,20
50,97
133
297
58,40
87,28
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa Sasaran Meningkatnya kualitas
pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat dengan 2 (dua)
Indikator Kinerja antara lain:
(1) Persentase APK PAUD 3-6 tahun, pada tahun 2018 Dinas Pendidikan Kabupaten
Blora menargetkan persentase APK PAUD 3-6 tahun sebesar 62,81% dan realisasi
yang diperoleh sebesar 83,69% atau sebesar 133% dengan kategori capaian
sangat baik.
Pencapaian APK PAUD 3-6 tahun di Kabupaten Blora dapat dilihat pada tabel data
dukung sebagai berikut:
Tabel 3.3 Data Dukung Pencapaian APK PAUD 3-6 tahun
Indikator Kinerja Jumlah
Jumlah siswa PAUD 36.759
Jumlah penduduk usia 3-6 tahun 43.924
Untuk realisasi Angka Partisipasi Kasar PAUD 3-6 tahun Tahun 2018 pada Sasaran
Strategi 1 bila dibandingkan dengan target Renstra Dinas Pendidikan Kab. Blora
yang telah ditetapkan tercapai 87,28% atau dengan kategori baik, sedangkan tahun
2017 tercapai 99%.
Berdasarkan kondisi yang ada, pencapaian APK PAUD 3-6 tahun sebesar 83,69%
dari target 62,81%, hal ini menunjukkan bahwa anak usia 3-6 tahun sebagian besar
terlayani atau sudah mengikuti program Pendidikan Anak Usia Dini
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
22
(2) Persentase Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan
C di tahun 2018 ditargetkan 38,20%. Realisasi capaian terhadap anak lulus sekolah
yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C adalah 133%,
prosentasenya melebihi target sebesar 50,97% atau dengan kategori sangat baik.
Capaian Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C
di Kabupaten Blora dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Tabel 3.4 Data Dukung Capaian Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan
terlayani Paket A, B dan C
Indikator Kinerja Jumlah (orang)
Jumlah peserta Paket A 100
Jumlah peserta Paket B 218
Jumlah peserta Paket C 453
Jumlah lulusan yang tidak melanjutkan 393
Hal ini dikarenakan peserta yang mengikuti program Paket A, B maupun C
sebagian besar telah mengikuti ujian paket yang diselenggarakan, meskipun di
dalam pelaksanaannya sebagian peserta tidak bisa mengikuti proses tahapan ujian
dikarenakan salah satunya halangan pekerjaan.
Capaian kinerja pada Sasaran Strategi 1 pada Tahun 2018 rata-rata melebihi target
atau dengan kategori sangat baik.
Namun demikian guna mendukung Sasaran Strategi 1 telah dilaksanakan Program
Pendidikan Anak Usia Dini sebesar Rp. 3.679.132.000,- atau 2,19% dari total
anggaran Rp. 168.016.966.902,- dan Program Pendidikan Non Formal sebesar Rp.
880.052.000,- atau 0,52% dari total anggaran Rp. 168.016.966.902,-.
Keberhasilan pencapaian Sasaran 1 sesungguhnya tidak terlepas dari
dilaksanakannya program dan kegiatan antara lain adalah :
- Program Pendidikan Anak Usia Dini dengan kegiatan :
1. Penyelenggaraan pendidikan anak usia dini
- Program Pendidikan Non Formal dengan kegiatan :
1. Penyelenggaraan Paket A
2. Penyelenggaraan Paket B
3. Penyelenggaraan Paket C
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
23
Sasaran 2 : Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Dasar
Untuk mengukur capaian kinerja pada sasaran 2, maka dilakukan pengukuran
kinerja melalui indikator kinerja sasaran sebagai berikut:
Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran 2
Sasaran
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
% Capaian
% Capaian
Tahun
Sebelumnya
% Capaian Terhadap Akhir
Renstra (2021)
Kondisi Akhir Capaian
2. Meningkatnya
kualitas
pelayanan
Pendidikan
Dasar
1) % APK SD/MI 108,00 111,46 103 97 109,50 101,79
2) % APM SD/MI 92,25 96,08 104 94 93,00 103,31
3) % APK SMP/MTs 104,75 102,63 98 98 105,00 97,74
4) % APM SMP/MTs 73,00 76,47 105 106 74,00 103,34
5) % Angka Putus
Sekolah SD/MI 0,35 0,08 77,49 52 0,20 0,40
6) % Angka Putus
Sekolah SMP/MTs 0,20 0,25 -24,80 120 0,10 2,50
7) % Kelulusan SD/MI 100,00 100,00 100 100 100,00 100,00
8) % Kelulusan
SMP/MTs 100,00 100,00 100 100 100,00 100,00
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa Sasaran Meningkatnya
kualitas pelayanan Pendidikan Dasar, dicapai dengan 8 (delapan) indikator kinerja
antara lain :
(1) Persentase Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI. Realisasi dari Angka
Partisipasi Kasar SD/MI sebesar 111,46% dari target 108% atau mencapai 103%
atau dengan kategori sangat baik.
Hal ini dikarenakan usia siswa SD/MI masih ada yang kurang dari 7 tahun dan
melebihi usia 12 tahun terutama pada sekolah swasta.
(2) Persentase Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI. Realisasi dari Angka
Partisipasi Murni SD/MI sebesar 96,08% dari target 92,25% atau mencapai
104% atau dengan kategori capaian sangat baik.
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
24
Capaian APM di tingkat SD/MI menunjukkan hasil yang optimal, hal ini
dikarenakan anak dengan usia 7-12 tahun telah mengikuti program pendidikan
dasar.
(3) Persentase Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs. Realisasi Angka
Partisipasi Kasar SMP/MTs sebesar 102,63% dari target 104,75% atau sebesar
98% atau dengan kategori capaian baik.
Hal ini disebabkan sebagian siswa SMP/MTs masih ada yang usianya kurang
dari 13 tahun dan melebihi usia 15 tahun.
(4) Persentase Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs. Realisasi Angka
Partisipasi Murni SMP/MTs sebesar 76,47% dari target 73% atau mencapai
105% atau dengan kategori capaian sangat baik.
Capaian APM di tingkat SMP/MTs menunjukkan hasil yang optimal, hal ini
menunjukkan bahwa anak-anak di jenjang SMP/MTs telah mengikuti program
pendidikan dasar di usia sekolah yang semestinya yaitu 13-15 tahun.
(5) Persentase Angka Putus Sekolah SD/MI. Angka putus sekolah jenjang SD/MI
menunjukkan angka 0,08% dari target 0,35% atau sebesar 77,49% atau dengan
kategori baik.
Hal ini disebabkan masih terdapat beberapa faktor antara lain faktor ekonomi
keluarga, faktor internal, serta faktor infrastruktur di sekitarnya.
(6) Persentase Angka Putus Sekolah SMP/MTs. Angka putus sekolah jenjang
SMP/MTs menunjukkan angka 0,25% dari target 0,20% atau sebesar -24,80%
atau dengan kategori kurang.
Hal ini selain disebabkan karena faktor ekonomi keluarga, faktor internal, atau
faktor infrastruktur di sekitarnya, disebabkan juga adanya pernikahan dini.
(7) Persentase Kelulusan SD/MI. Pada tahun 2018 realisasi angka kelulusan jenjang
SD/MI sesuai dengan target yang ditentukan sebesar 100% atau dengan
kategori capaian baik.
(8) Persentase Kelulusan SMP/MTs. Pada tahun 2018 realisasi angka kelulusan
jenjang SMP/MTs juga telah mencapai 100% dari target yang ditentukan atau
dengan kategori capaian baik.
Indikator Kinerja Angka kelulusan menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun
mengindikasikan bahwa program pembangunan pendidikan yang telah
direncanakan dan dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Blora telah
berjalan dengan optimal.
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
25
Namun demikian guna mendukung Sasaran Strategi 2 telah dilaksanakan
Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun sebesar Rp.
27.669.962.000,- atau 16,47% dari total anggaran Rp. 168.016.966.902,-.
Dalam mencapai hasil pada Sasaran 2 diatas tentunya didukung melalui
Program dan Kegiatan di Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, diantaranya adalah :
- Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dengan kegiatan:
1. Penyediaan bantuan operasional sekolah (BOS) jenjang SD/MI/SDLB, SMP/MTs,
pesantren salafiah dan satuan pendidikan non islam setara SD/SMP.
2. Pemberian Beasiswa Siswa dari Keluarga Kurang Mampu.
Berikut ini gambar siswa SMPIT-SMAIT Insan Mandiri Cibubur Bekasi asal
Kabupaten Blora yang mendapatkan bantuan beasiswa dari keluarga kurang mampu :
Gambar 3.1 Penerima beasiswa asal Kabupaten Blora
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
26
Sasaran 3 : Meningkatnya kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan
Keberhasilan pencapaian sasaran strategis ini diukur melalui indikator kinerja
sasaran yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.6 Pencapaian Kinerja Sasaran 3
Sasaran
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
% Capaian
% Capaian Tahun
Sebelumnya
% Capaian Terhadap Akhir Renstra (2021)
Kondisi Akhir Capaian
3. Meningkatnya kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan
1) % Guru bersertifikasi pendidik
94,70
94,79
100
0,00 (indikator
baru/revisi)
97,00
97,72
Berdasarkan tabel di atas, dapat di ketahui bahwa Sasaran Meningkatnya
kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan dengan 1 (satu) Indikator Kinerja yaitu :
(1) Persentase Guru bersertifikasi pendidik, pada tahun 2018 Dinas Pendidikan
Kabupaten Blora menargetkan sebesar 94,70% guru bersertifikasi pendidik dan
realisasinya sebesar 94,79% atau 100% atau dengan kategori capaian baik.
Banyaknya guru bersertifikasi pendidik di Kabupaten Blora dapat dilihat pada
tabel berikut ini :
Tabel 3.7 Banyaknya Guru bersertifikasi pendidik Tahun 2018
Indikator Kinerja Jumlah
Jumlah guru bersertifikasi 3.750
Jumlah guru 3.956
Sasaran strategis 3 ini didukung oleh Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
Kependidikan sebesar Rp. 14.792.934.000,- atau 8,80% dari total anggaran Rp.
168.016.966.902,-. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kecukupan jumlah,
kualitas dan profesionalisme pendidik baik laki-laki maupun perempuan pada satuan
pendidikan dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan menciptakan suasana
pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis, menilai hasil
pembelajaran dan melakukan pembimbingan dan pelatihan, melakukan penelitian dan
pengabdian ke masyarakat serta mempunyai komitmen secara profesional dalam
rangka meningkatkan mutu pendidikan.
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
27
B. Realisasi Anggaran
Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora, pada tahun anggaran 2018 di dukung dengan anggaran
perubahan sebesar Rp. 168.016.966.902,-. Anggaran tersebut bersumber dari APBD
Kabupaten sebesar Rp. 145.102.669.902,-, APBD Provinsi sebesar Rp. 1.119.000.000,-
, dan APBN sebesar Rp. 314.032.372.902,-. Secara ringkas komposisi anggaran terbagi
sebagai berikut :
1. Belanja Pegawai (Belanja Tidak Langsung), sebesar Rp. 537.799.973.314,-
2. Belanja Pegawai (Belanja Langsung), sebesar Rp. 30.722.846.000,-
3. Belanja Barang dan Jasa (Belanja Langsung), sebesar Rp. 56.605.964.902,-
4. Belanja Modal (Belanja Langsung), sebesar Rp. 80.688.156.000,-
Penggunaan anggaran tersebut apabila diperinci dalam mendukung pencapaian
sasaran adalah sebagai berikut :
Tabel 3.8 Realisasi Anggaran Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018
Sasaran
Program
Anggaran
Realisasi
% Realisasi
1 2 3 4 5
PROG. PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
2.898.229.000 2.669.689.992 92,11
PROG. PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
8.757.130.000 8.451.259.610 96,51
PROG. PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR 90.000.000 89.974.800 99,97
PROG. PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR
134.100.000 125.820.000 93,83
PROG. PENINGKATAN PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
107.792.000 106.974.000 99,24
PROG. PENINGKATAN KELANCARAN PELAYANAN DAN ADMINISTRASI UMUM
338.652.000 317.732.000 93,82
Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
PROG. PENDIDIKAN ANAK USIA DINI 3.679.132.000 3.562.348.900 96,83
PROG. PENDIDIKAN NON FORMAL 880.052.000 812.473.250 92,32
Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Dasar
PROG. WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR SEMBILAN TAHUN
27.669.962.000 27.538.545.390 99,53
Meningkatnya kompetensi Guru dan Tenaga
PROG. PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
14.792.934.000 14.747.418.500 99,69
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
28
Kependidikan
PROG. MANAJEMEN PELAYANAN PENDIDIKAN 1.208.958.000 1.121.604.400 92,77
PROGRAM BIDANG PENDIDIKAN BERSUMBER DARI DANA PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH PROVINSI, SERTA DANA PENDAMPINGNYA
107.460.025.902 84.564.744.961 78,69
TOTAL 168.016.966.902 144.108.585.803 85,77
Dilihat dari sisi penyerapan anggaran, tahun 2018 penyerapan anggaran tercapai
85,77% sebesar Rp. 144.108.585.803,- dari target anggaran sebesar Rp.
168.016.966.902,-
Hal ini menunjukkan bahwa realisasi atau penyerapan anggaran pada Tahun
2018 mengalami penurunan dibandingkan realisasi atau penyerapan anggaran pada
Tahun 2017 sebesar 8,56%. Penyerapan anggaran pada Tahun 2017 sebesar 94,33%
senilai Rp. 53.479.275.688,- dari target anggaran sebesar Rp. 61.138.113.000,-.
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
29
BAB IV
PENUTUP
A. Tinjauan Umum Capaian Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Blora
Laporan Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Tahun 2018 merupakan
pertanggungjawaban atas kinerja instansi pemerintah dalam rangka mencapai tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten
Blora Tahun 2017 – 2021 yang berisi uraian tentang capaian indikator kinerja kegiatan,
program dan sasaran yang telah dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Blora
pada Tahun 2018.
Dinas Pendidikan Kabupaten Blora sebagai OPD teknis yang mempunyai tugas
pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi daerah di
bidang pendidikan. Agar pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut berjalan secara optimal,
efektif dan efisien maka diperlukan pengelolaan SDM, anggaran dan sarana prasarana
yang memadai.
Dengan memperhatikan uraian dan beberapa data tersebut di atas, maka dapat
dikatakan bahwa rata-rata capaian antara target sasaran dan realisasi yang telah
ditetapkan dicapai dengan kategori Baik. Hal tersebut didukung dengan data Hasil
Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) dicapai (88,82%), dengan rincian capaian kinerja
sebagai berikut :
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (%)
Kategori Capaian
(1) (2) (3) (4)
1. Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
1) % APK PAUD 3-6 th 133 Sangat Baik
2) % Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan dan terlayani Paket A, B dan C
133 Sangat Baik
2. Meningkatnya kualitas pelayanan Pendidikan Dasar
1) % APK SD/MI 103 Sangat Baik
2) % APM SD/MI 104 Sangat Baik
3) % APK SMP/MTs 98 Baik
4) % APM SMP/MTs 105 Sangat Baik
5) % Angka Putus Sekolah SD/MI
77,49 Baik
6) % Angka Putus Sekolah SMP/MTs
-24,80 Kurang
7) % Kelulusan SD/MI 100 Baik
8) % Kelulusan SMP/MTs 100 Baik
3. Meningkatnya kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan
1) % Guru bersertifikasi pendidik
100 Baik
-
LkjIP’18 – BAB III-IV
30
B. Strategi Untuk Peningkatan Kinerja di Masa Mendatang
Strategi yang diperlukan guna meningkatkan kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten
Blora di masa mendatang antara lain :
1. Perencanaan kinerja, sistem penganggaran dan kegiatan dilakukan lebih selektif
sehingga tidak menghambat pelaksanaan kegiatan.
2. Evaluasi kinerja perlu ditingkatkan guna mengetahui hasil kinerja di masing-masing
bidang pengampu indikator kinerja utama OPD.
3. Memaksimalkan koordinasi yang lebih intensif dengan berbagai pihak demi
meningkatnya kualitas pelayanan di bidang pendidikan.
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2018 Dinas
Pendidikan Kabupaten Blora, semoga dapat menjadi bahan pertimbangan / evaluasi
untuk kegiatan / kinerja di tahun yang akan datang.
Blora, Januari 2019
-
LAMPIRAN
-
Kabupaten : Blora
Tahun Anggaran : 2018
OPD : DINAS PENDIDIKAN
FORM LKjIP PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
TAHUN 2018
SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN %
TARGET REALISASI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyar akat dan
lainnya serta memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal
1 Meningkatnya kualitas
pelayanan Pendidikan
Anak Usia Dini dan
Pendidikan
1 % APK PAUD 3-6 th 62,81 % 83,69 % 133 Prog. Pendidikan Anak Usia
Dini
3.679.132.000 3.562.348.900 96,83
2 % Anak lulus sekolah
yang tidak
38,20 % 50,97 % 133 Prog. Pendidikan Non Formal 880.052.000 812.473.250 92,32
2 Meningkatnya kualitas
pelayanan Pendidikan
Dasar
1 % APK SD/MI 108,00 % 111,46 % 103 Prog. Wajib Belajar Pendidikan
Dasar Sembilan Tahun
27.669.962.000 27.538.545.390 99,53
2 % APM SD/MI 92,25 % 96,07 % 104
3 % APK SMP/MTs 104,75 % 102,62 % 98
4 % APM SMP/MTs 73,00 % 76,46 % 105
5 % Angka Putus
Sekolah SD/MI
0,35 % 0,08 % 77,49
6 % Angka Putus
Sekolah SMP/MTs
0,20 % 0,25 % -24,80
7 % Kelulusan SD/MI 100,00 % 100,00 % 100
8 % Kelulusan
SMP/MTs
100,00 % 100,00 % 100
3 Meningkatnya
kompetensi Guru dan
Tenaga Kependidikan
1 % Guru bersertifikasi
pendidik
94,70 % 94,79 % 100 Prog. Peningkatan Mutu
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
14.792.934.000 14.747.418.500 99,69
-
PENGUKURAN PERJANJIAN KINERJA
DINAS PENDIDIKAN KAB. BLORA
No
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Uraian Pencapaian Indikator Kinerja dan Data Dukung
Sumber
Data
1 Meningkatnya
kualitas Pendidikan
Anak Usia Dini dan
Pendidikan
Masyarakat
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-6
Tahun
62,81 83,69 APK PAUD 3-6 Tahun = Jumlah siswa PAUD (36.759) x 100
Jumlah penduduk usia 3-6 tahun (43.924)
Bid.
PAUD
dan
DIKMAS
2 Anak lulus sekolah yang tidak melanjutkan
dan terlayani Paket A, B dan C 38,20 50,97
Anak lulus sekolah yang tidak = Jumlah siswa lulus Paket A,B,C (393) x 100
melanjutkan dan terlayani Paket A, B Jumlah siswa Paket A,B,C (771)
dan C
Bid.
PAUD
dan
DIKMAS
2 Meningkatnya
kualitas Pendidikan
Dasar
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI 108,00 111,46 APK SD/MI = Jumlah siswa SD/MI (80.821) x 100
Jumlah penduduk usia 7-12 tahun (72.509)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
2 Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI 92,25 96,08 APM SD/MI = Jumlah siswa SD/MI usia 7-12 tahun (69.664) x 100
Jumlah penduduk usia 7-12 tahun (72.509)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
3 Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs 104,75 102,63 APK SMP/MTs = Jumlah siswa SMP/MTs (39.792) x 100
Jumlah penduduk usia 13-15 tahun (38.774)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
4 Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs 73,00 76,47 APK SMP/MTs = Jumlah siswa SMP/MTs usia 13-15 tahun (29.649) x 100
Jumlah penduduk usia 13-15 tahun (38.774)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
5 Angka Putus Sekolah (APtS) SD/MI 0,35 0,08 APtS SD/MI = Jumlah siswa putus sekolah jenjang SD/MI (68) x 100
Jumlah siswa jenjang SD/MI (80.821)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
6 Angka Putus Sekolah (APtS) SMP/MTs 0,20 0,25 APtS SMP/MTs = Jumlah siswa putus sekolah jenjang SMP/MTs (99) x 100
Jumlah siswa jenjang SMP/MTs (39.792)
Bid.
Pembinaa
n DIKDAS
3 Meningkatnya
kompetensi Guru
dan Tenaga
Kependidikan
1 Prosentase Guru bersertifikasi pendidik 94,70 94,79 Prosentase guru bersertifikasi pendidik = Jumlah guru bersertifikasi (3750) x 100
Jumlah guru (3956)
Bidang
GTK